Chapter 4. hogasaragih.wordpress.com 1

dokumen-dokumen yang mirip
Xpedia Fisika. Mekanika 01

Fisika Dasar. Gerak Jatuh Bebas 14:12:55. dipengaruhi gaya. berubah sesuai dengan ketinggian. gerak jatuh bebas? nilai percepatan gravitasiyang

BAB I PERSAMAAN GERAK

MODUL PERTEMUAN KE 3. MATA KULIAH : FISIKA TERAPAN (2 sks)

BAB KINEMATIKA DENGAN ANALISIS VEKTOR

3. Kinematika satu dimensi. x 2. x 1. t 1 t 2. Gambar 3.1 : Kurva posisi terhadap waktu

BAB 2 KINEMATIKA. A. Posisi, Jarak, dan Perpindahan

Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Mercu Buana MODUL PERTEMUAN KE 3. MATA KULIAH : FISIKA DASAR (4 sks)

KINEMATIKA. gerak lurus berubah beraturan(glbb) gerak lurus berubah tidak beraturan

IR. STEVANUS ARIANTO 1

FIsika KTSP & K-13 KINEMATIKA. K e l a s A. VEKTOR POSISI

FISIKA. Kelas X GLB DAN GLBB K13 A. GERAK LURUS BERATURAN (GLB)

BAHAN AJAR GERAK LURUS KELAS X/ SEMESTER 1 OLEH : LIUS HERMANSYAH,

GERAK LURUS BESARAN-BESARAN FISIKA PADA GERAK KECEPATAN DAN KELAJUAN PERCEPATAN GLB DAN GLBB GERAK VERTIKAL

=====O0O===== Gerak Vertikal Gerak vertikal dibagi menjadi 2 : 1. GJB 2. GVA. A. GERAK Gerak Lurus

KINEMATIKA GERAK DALAM SATU DIMENSI

Tryout SBMPTN. Fisika. 2 v

KINEMATIKA GERAK LURUS

J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA. TKS-4101: Fisika GERAKAN SATU DIMENSI. Dosen: Tim Dosen Fisika Jurusan Teknik Sipil FT-UB

Faradina GERAK LURUS BERATURAN

Jawaban Soal Latihan

x 4 x 3 x 2 x 5 O x 1 1 Posisi, perpindahan, jarak x 1 t 5 t 4 t 3 t 2 t 1 FI1101 Fisika Dasar IA Pekan #1: Kinematika Satu Dimensi Dr.

PERSAMAAN GERAK VEKTOR SATUAN. / i / = / j / = / k / = 1

BAB X GERAK LURUS. Gerak dan Gaya. Buku Pelajaran IPA SMP Kelas VII 131

BAB MOMENTUM DAN IMPULS

YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A

PERTEMUAN 2 KINEMATIKA SATU DIMENSI

Kinematika. Posisi ; kedudukan suatu benda disuatu saat relatif terhadap suatu titik acuan.

Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri. SAINTEK Fisika Kode:

Fungsi Bernilai Vektor

7/1/2008. Δvx. Carilah perpindahan, kecepatan rata rata dan laju rata rata

Fisika Dasar I (FI-321)

Chapter 7. hogasaragih.wordpress.com

Soal-Jawab Fisika OSN 2015

SOAL-JAWAB UJIAN SELEKSI CALON PESERTA OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2015 TINGKAT KABUPATEN / KOTA FISIKA. Waktu : 3 jam

MODUL 2. Gerak Berbagai Benda di Sekitar Kita

Pertanyaan berhubungan dengan elektroskop yang ditunjukan pada gambar di bawah.

KISI-KISI SOAL. : Gerak Pada Makhluk Hidup dan Benda. : 2 jam pelajaran

[1.7 Hukum Kekekalan Energi]

Xpedia Fisika. Kapita Selekta - Set 01 no Pertanyaan berhubungan dengan elektroskop yang ditunjukan pada gambar di bawah.

MA1201 MATEMATIKA 2A Hendra Gunawan

Pekan #3. Osilasi. F = ma mẍ + kx = 0. (2)

BAB 4 FUNGSI BERPEUBAH BANYAK DAN TURUNANNYA

PEMERINTAH KOTA DUMAI DINAS PENDIDIKAN KOTA DUMAI SMA NEGERI 3 DUMAI TAHUN PELAJARAN 2007/ 2008 UJIAN SEMESTER GANJIL

1.4 Persamaan Schrodinger Bergantung Waktu

Fisika EBTANAS Tahun 1988

Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya

ROTASI (PUTARAN) Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah GEOMETRI TRANSFORMASI yang diampuh oleh Ekasatya Aldila A., M.Sc.

Ulangan Bab 3. Pembahasan : Diketahui : s = 600 m t = 2 menit = 120 sekon s. 600 m

Hendra Gunawan. 28 Maret 2014

Program Perkuliahan Dasar Umum Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Fungsi Vektor

BAB III ANALISA MODEL ROBOT TANGGA. Metode naik tangga yang diterapkan pada model robot tugas akhir ini, yaitu

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III TITIK BERAT A. TITIK BERAT

Matematika EBTANAS Tahun 1988

Integral dan Persamaan Diferensial

Gerak Lurus. K ata Kunci. Tujuan Pembelajaran

Jurnal Bidang Teknik ENGINEERING, ISSN , Vol. 6 No. 1 April 2013 Fakultas Teknik Universitas Pancasakti Tegal

Fisika EBTANAS Tahun 1995

Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya

BAB I PENDAHULUAN. salad ke piring setelah dituang. Minyak goreng dari kelapa sawit juga memiliki sifat

adalah. A. 1,3 x 10-7 m D. 6,7 x 10-7 m B. 2;2 x lo -7 m E. 10,0 x lo -7 m C. 3,3 x lo -7 m

Darpublic Nopember 2013

v dan persamaan di C menjadi : L x L x

PENGUJIAN HIPOTESIS. pernyataan atau dugaan mengenai satu atau lebih populasi.

S vt. Penyisihan AMSO Fisika

Fisika Proyek Perintis I Tahun 1979

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Chapter 5. Penyelesian: a. Dik: = 0,340 kg. v x. (t)= 2 12t 2 a x. x(t) = t 4t 3. (t) = 24t t = 0,7 a x. = 24 x 0,7 = 16,8 ms 2

Soal UN Fisika Paket A. 01. Tebal balok diukur dengan menggunakan jangka sorong seperti gambar!

Oleh : Danny Kurnianto; Risa Farrid Christianti Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom Purwokerto

Pertemuan IX, X V. Struktur Portal

SOAL UN FISIKA PAKET B. 1. Tebal balok diukur dengan menggunakan jangka sorong seperti gambar!

GETARAN. Contoh : Sebuah bandul berayun 90 ayunan dalam 1 menit, hitunglah berapa frekuensi ayunan tersebut? Jawab : f =

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Peramalan adalah kegiatan untuk memperkirakan apa yang akan terjadi di masa

RINGKASAN MATERI KALOR, PERUBAHN WUJUD DAN PERPINDAHAN KALOR

1. Mistar A. BESARAN DAN SATUAN

Usaha Energi Gerak Kinetik Potensial Mekanik

B a b 1 I s y a r a t

ARUS,HAMBATAN DAN TEGANGAN GERAK ELEKTRIK

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA. Jl. Jend. Gatot Subroto Kav Jakarta Selatan

PERHITUNGAN PARAMETER DYNAMIC ABSORBER

B a b 1 I s y a r a t

Oleh : Debrina Puspita Andriani Teknik Industri Universitas Brawijaya /

KINEMATIKA GERAK 1 PERSAMAAN GERAK

MATERI POKOK PERPINDAHAN KALOR

Soal dan Pembahasan GLB dan GLBB

DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 3 LAWANG ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2007 / 2008

BAB 4 PENGANALISAAN RANGKAIAN DENGAN PERSAMAAN DIFERENSIAL ORDE DUA ATAU LEBIH TINGGI

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 FISIKA

5. Kumparan tipis terdiri dari 4 lilitan diletakkan horisontal kemudian diberi arus listrik 5A. Jika jari-jari lingkaran 4cm,

ANTIREMED KELAS 11 FISIKA

soal dan pembahasan : GLBB dan GLB

GLB - GLBB Gerak Lurus

BAB 2 RESPONS FUNGSI STEP PADA RANGKAIAN RL DAN RC. Adapun bentuk yang sederhana dari suatu persamaan diferensial orde satu adalah: di dt

Transpor Polutan. Persamaan Konveksi Difusi Penyelesaian Analitik

BAB 2 LANDASAN TEORI

III METODE PENELITIAN

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Permasalahan Nyata Penyebaran Penyakit Tuberculosis

Bab II Dasar Teori Kelayakan Investasi

Transkripsi:

Chaper 4 hogasaragih.wordpress.com 1

7. Sebuah kerea dengan kecepaan konsan 60 km/jam menuju ke imur dalam waku 40 meni, kemudian bergerak ke imur degngan sudu 50 dari uara dalam waku 0 meni dan kemudian ke arah bara dalam waku 50 meni. Tenukan (a) besar dan (b) sudu raaraa kecepaan selama perjalanan? Dik. 50 60 km/jam hogasaragih.wordpress.com Grup 8

E D C A 50 B Jarak A ke B: Jarak B ke C: s s 40 0 60 60 60 60 40km 0km DE (50 15.3) km 34.7 km Jarak C ke D: CD sin50 0 CD 15.3 km Jarak B ke D: BD cos50 0 BD 1.9km hogasaragih.wordpress.com 3 Grup 8

Jadi, panjang AE 5.3 + 1.9 13.9km Waku oal A ke E (40+ 0+ 50) meni 110meni 1.8 jam Jadi, besar kecepaannya s 13.9 1.83 7.59 km / jam Besar sudunya adalah 1.9 anα 5.3.4 aau α 67.4 α 90 67.4.6 dari uara hogasaragih.wordpress.com 4 Grup 8

Chaper 4 no.13 Posisi r sebuah parikel yang bergerak pada sumbu xy diberikan oleh dengan dalam meer dan dalam sekon, dalam sauan uni ekor, hiunglah : r a. b. a c. Unuk s θ 3 4 ( 5 ) i + ( 6 7 )j d. anara arah posiif sumbu x dan angen garis linasan parikel s r hogasaragih.wordpress.com 5 Grup 9

Jawaban : a). r ( 3 ) ( 4 () 5() i + 6 7() ) ( 16-10) i + ( 6 11) 6 i -106 j j j r 6 + ( 106 ) 117 106.169 m b). dr (6 d (6() 5) i 5) i + 19i - 4 j 3 + (-8 ) j 3 (-8() ) j (19) 50537 4.904 ( 4) hogasaragih.wordpress.com 6 m s Grup 9

hogasaragih.wordpress.com 7 m/s 336.856 11347 ) 336 ( ) ( 4 a j 336 i 4 ( ) (84 1()i ) (84 ) (1 d d a ). + j j i c 0 0 74 86 14 an 4 336 an ). aau a a d x y θ θ θ Grup 9

CHAPTER 4 16.Angin modera (sedang) mempercepa sebuah bau kerikil melinasi bidang horizonal XY dengan percepaan consan. a (5 m/s î+7 m/s ĵ). Pada saa 0, kecepaannya adalah (4m/s) î. a. berapa besar kecepaan dan b. besar sudu kecepaan keika posisi menjadi 1 m sejajar sumbu X? dik : a (5 m/s î+7 m/s ĵ) x 1 m (4m/s) î di : a. x o + ½ a 1 4 + ½5 4 8 + 5 5 + 8 4 0 1,5 s hogasaragih.wordpress.com 8 Grup 1

o + a b. θ? 4î + (5î + 7ĵ) an θ y/x 4î + (5î + 7ĵ) 1,5 an θ 10,5 / 11,5 4î + 7,5î + 10,5ĵ θ 0,913 11,5î + 10,5 ĵ θ 4,4 ǀǀ 15,6 m/s hogasaragih.wordpress.com 9 Grup 1

( ) 17. Sebuah parikel meninggalkan iik awal dengan kecepaan awal 3.00iˆ m/s danpercepaankonsan a ( 1.00 iˆ 0.500 ˆj ) m/s. Keika parikel ini mencapai x maksimum, berapakah a) kecepaan dan b) posisi ekor. 3.00 i m/s a (1.00i 0.500) j Saa mencapai jarak maksimum maka: + a 0 0 3 + ( 1) 3 s + a j 0 j 0 + ( 0.5) 3 1.5 ms 1 hogasaragih.wordpress.com 10 Grup

as 0 + 9+ ( 1)s s 9 s x x 4.5 m as 0 +.5 ( 0.5)s s y.5 m hogasaragih.wordpress.com 11 Grup

19. Percepaan sebuah benda yang bergerak hanya pada sisem xy horizonal adalah a 3 i + 4 j, di mana a dalam m/s dan dlm sekon. Pada 0, posisi ekor r (0 m )i + (40 m)j, yang memiliki kecepaan ekor (5 m/s)i + ( m/s)j. pada 4 s, enukan (a) posisi ekor dlm noasi sauan ekor. (b) sudu anara arah pergerakan dan arah x posiif a. a 3i + 4j d i + d j ( 3 )) ( 4 ) i j 3 + 5 + ( + ) 3 ( ) 1 3 x + 5 d i + + d j 3 3 x + 5+ 0 i + + + 40 j hogasaragih.wordpress.com 1 Grup 3

x x Masukkan 4, maka.. 7i 3 1 3 ( ) 3 4 + 5( 4) + 40 i + ( 4) + ( 4) + 90.7 j + 40 j b. 3 4 5 5 + i + + j ( ) ( ) ( ) 9i + 34 j θ arc 34 an 9 θ 49.5 o hogasaragih.wordpress.com 13 Grup 3

1, 4) Sebuah bola kecil bergelinding secara horizonal pada epi meja yang mempunyai inggi 1, m. Bola menumbuk lanai pada sebuah iik yang berjarak 1,5 m secara horizonal dengan meja. a. Berapa lama bola di udara? b. Berapa kecepaan bola pada saa meninggalkan meja? a. sumbu x x 0 x. 1,5 0 Answer: b. x 0 1,5 0 (0,745) 0,0403 m/s 1,5 sumbu y y y 0 + 0 + ½ g 0 1, + 1,5 + ½ (-9,8) 0,7 4,9,7/4,9 0,555 0,745 s hogasaragih.wordpress.com 14 Grup 4

No. 46 Bola dilempar kesebuah aap gedung, mendara seelah 4.00 s kemudian, pada keinggian h 0.0 m dari aas pelemparan bola. Sebelum bola jauh keaap bola membenuk sudu θ 60.0 0 dengan aap. a. Tenukan jarak horizonal d nya? b. Besar sudu bola pada saa bola dilempar? I c. Besar kecepaan bola? θ h 0 m d hogasaragih.wordpress.com 15 Grup 5

Jawaban: Chaper 4 no. 46 a. Parabola II h h 0 + 0y -½g 0 0 + 0y (4) - ½ (10)(4) 0 4 0y 80 4 0y 60 0y 5 m/s 0y 0 sinθ 5 0 sin 60 0 0 5/ sin 60 0 8.867 m/s maka iik erjauh parabola II x II (o sinθ)/g x II (( 8.867) sin10)/10 x II 7.166 m 1.5 s I.5s 1.5 s hogasaragih.wordpress.com 16 II 0 sinθ/g (8.867sin 60)/10.5 s Grup 5

Maka jarak d adalah hogasaragih.wordpress.com 17 Grup 5

hogasaragih.wordpress.com 18 Grup 5

hogasaragih.wordpress.com 19 Grup 5

47. Seorang pemain baseball memukul sebuah bola pada saa kedudukan pusa massa bola ersebu 1. m di aas permukaan anah. Bola ersebu meninggalkan ala pemukul pada sudu 45 0 erhadap anah. Seelah melalui linasan parabola, bola ersebu memiliki jarak embak horizonal ( hingga mencapai anah) sejauh 107 m. a) Apakah bola iu dapa melampaui suau pagar dengan inggi 7.3 m yang berjarak 97.5 m secara horizonal dari iik awal linasan? b) Berapa jarak anara aas pagar dengan pusa bola? Jawab : y o 1, m α 45 0 y 0 x 107 m x V o. Cos α. 107 V o.. 0,8 V o 133.75 m/s hogasaragih.wordpress.com 0 Grup 6

a) y V o. Sin α. ½ g + y o 0 133,75. 0,8 ½. 9,8 + 1, 4,9 108,,086 4,67 s V o. 4,67 133,75 V o 8,64 m/s V V o + a V y V o. Sin α g V y,91 45,766 -,854 m/s V x V o. x V o. Cos α,91 m/s V V y + V x (-,854) + (,91) 5,305 + 54,96 1047,65 3,361 m/s hogasaragih.wordpress.com 1 Grup 6

y o 7,3 m x 97,5 m y 0 α 45 0 1.)x V o. Cos α. y V o. Sin α ½ g + y 0 97,5 V o..0,8 0 11,875. 0,8 ½. 9,8. + 7,3 V o. 11,875 4,9 104,8 V o. 4,67 11, 875 1,39 V o 6,097 m/s 4,65 s 3.) V y V o. Sin α g V y 3,854 45,35 V y -1,471 m/s 4. ) V x V o. Cos α 9,818. 0,8 3,854 m/s V V x + V y (3,854) + (-1,471) 1030,017 3,094 m/s V 1 lebih besar dari V, jadi bola ersebu dapa melampaui pagar iu. hogasaragih.wordpress.com Grup 6

b) Vo x Vo y x. Vo y g o y g x 9,8. 107,9 m/s x Vo x. x/vo x 97,5/,9 4,6 s y Vo y. ½ g,9. 4,6 ½.9,8. 4,6 8,63 m 8,63 m + 1, m 9,85 m Jadi, jarak anara aas pagar dengan pusa bola 9,85 7,3,53 m hogasaragih.wordpress.com 3 Grup 6

Chaper 4 50.Sebuah bola diembakkan dari lanai dasar menuju dinding dengan jarak x. gambar 4-46b, sumbu y menunjukkan y dari kecepaan bola ersebu saa dia menyenuh dinding, sebagai fungsi jarak x. Berapa besar sudu yang dibenuk keika bola akan diembakkan Penyelesaian: oy α an α x s oy x x hogasaragih.wordpress.com 4 Grup 7

hogasaragih.wordpress.com 5 s g oy y 1 10 5 0 s x x 5 0.5 10 s x o x oy arc 14,036 4 1 an 0 5 an an α α α α Grup 7

54.Dua deik seelah diembakan dari lanai dasar, peluru ersebu berpindah 40 m secara horizonal dan 53 m erical di aas iik embakan. Tenukan (a) komponen horizonal dan (b) komponen erical dari kecepaan mula-mula peluru? Saa peluru mencapai keinggian maksimum di aas lanai dasar, hiunglah jarak perpindahan secara horizonal dari iik lempaaran? Dik. α 40 m 53 m h hogasaragih.wordpress.com 6 Grup 8

Penyelesaian: 0 x 40m s 0 m/ s cos 0x 0 α 0cos53 0 0.6 1 m/ s sin 0y 0 α 0sin 53 0 0.8 16 m/ s an α α y x 53 40 1.35 53 a. Komponen ecor horizonalnya 1 i, dan b. Komponen ecor erikalnya 16 j hogasaragih.wordpress.com 7 Grup 8

Pada saa peluru mencapai iik eringgi kecepaannya menjadi nol,sehingga: y y 0 g 0 y 16 10 10 16 1.6s 1 h 0 y g 1 h 16 1.6 (9.8)1.6 h 409.6 1.5 h 397.1m hogasaragih.wordpress.com 8 Grup 8

Chaper 4 no.55 d h h Pada gambar diaas, sebuah bola baseball dipukul pada keinggian h 1.00 m dan kemudian diangkap dengan keinggian yang sama. Bola ersebu erlempar sepanjang embok, enukanlah : a. Jarak Horizonal yang diempuh bola keika dipukul hingga di angkap b. besar kecepaan bola saa baru saja di pukul, dan c. Besar sudu yang relaie erhadap sumbu horizonal kecepaan bola sesaa baru saja di pukul d. Berapa keinggian embok ersebu. hogasaragih.wordpress.com 9 Grup 9

Jawab. y y o o y 1 o.1 y 1 5 y oy y oy 4 y. 1 1 g.10 (1) o Sin α g 4 o Sin α 10 o Sinα 0 hogasaragih.wordpress.com 30 Grup 9

b. Kecepaan bola sesaa seelah di pukul o Sin α x y x o. o Sinα cosα y 50 o Sinα Cosα 10 50 o. o Sinα Cosα x 50 0 1.5 m/s 50 0 0 Cosα 50 0. x hogasaragih.wordpress.com 31 Grup 9

c. Besar sudu Ke. V y oy y oy g 0 oy 10 1 anα 5 anα.4 α o 67.4 oy 30 m/s 1 13 o Sin α 30 5 o 0 Sin α Cos α 30 1.5 hogasaragih.wordpress.com 3 Grup 9

o Sinα 30 30 o 0 Sinα 30 1 13 3.5 0 m/ d. Tinggi Tembok s y y oy 30 4 6 m 4 hogasaragih.wordpress.com 33 Grup 9

56. Percepaan senripeal digunakan pengguna/pemakai dalam gerak melingkar yang konsan dengan periode T s, r 3 m. pada 1 percepaannya adalah a (6 m/s î) + (-4m/s ĵ) secara cepa. Berapa nilai dari a.) V. a b.) r x a dik : T s a (6 m/s î) + (-4m/s ĵ) r 3 m di : a. V. a b. r x a jawab : a s r a. V. a. a cos θ. a cos 90 0 b. r x a r x a sin θ r x a sin 0 0 hogasaragih.wordpress.com 34 Grup 1

61. Sebuah mobil karnaal marry go round beroasi garis erikal pada kecepaan eap. Seorang pria berdiri pada sisi yang mempunyai kecepaan eap 3.66 m/s dan percepaana senripeal dengan besar 1.83 m/s. Dia berada r pada ekor relaif erhadap garis roasi. a)berapa besar? r b)bagaimana arah dari r r a dana dihubungkan ke arah imur? c)bagaimana arah dari dan dihubungkan ke arah selaan? Posisi ekor dapa kia peroleh: r a 3.66 1.83 13.3956 1.83 7.3 m hogasaragih.wordpress.com 35 Grup

64. Sebuah parikel bergerak melingkar dalam sisem koordina horizonal xy dengan kelajuan konsan. Pada 1 4.00 s, berada di iik (5 m, 6 m), dengan kecepaan (3 m/s)j dan percepaan dengan arah x posiif. Pada 10 s, memiliki kecepaan (-3 m/s)i dan percepaan dengan arah posiif. Tenukan (a) x (b) koordina y yang berada di engah-engah linasan melingkar jika 1 kurang dari sau periode. hogasaragih.wordpress.com 36 Grup 3