PENGARUH GAJI, UPAH, DAN TUNJANGAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. XYZ Khairunnisa aubara 1, Ir. Sugiharo Pujangkoro, MM 2, uchari, ST, M.Kes 2 Deparemen Teknik Indusri, Fakulas Teknik, Universias Sumaera Uara Jl. Almamaer Kampus USU, Medan 20155 Email : nisabaubara@yahoo.com Email : sugiharo@usu.ac.id Email : buchari.usu@gmail.com Absrak.Kinerja karyawan merupakan hal yang sanga pening di dalam perusahaan. Rendahnya gaji, upah, dan unjangan menjadi salah sau fakor rendahnya kinerja karyawan, sehingga PT. XYZ sering sekali idak dapa memenuhi pesanan pelanggan dan idak ercapainya arge produksi, yang mengakibakan PT. XYZ harus memina banuan kepada perusahaan sejenis unuk menyelesaikan order. ulan Januari 2012- Juli 2012, ercaa selama 6 bulan PT. XYZ idak dapa memenuhi pesanan pelanggan. Oleh karena iu PT. XYZ ingin mengeahui fakor apa yang paling berpengaruh erhadap kinerja Meode pengumpulan daa adalah dengan penyebaran kuesioner yang berisi peranyaan mengenai gaji, upah, dan unjangan kepada Seelah kuesioner disebar dilakukan uji validias dan uji reliabilias unuk mengeahui kelayakan kuesioner. Pengolahan daa dilakukan dengan menggunakan sofware SPSS dan melalui beberapa ahap yaiu analisis regresi linier berganda, uji saisik f, dan uji saisik. Hasil yang didapa menunjukkan secara simulan gaji (upah) dan unjangan berpengaruh erhadap kinerja Hal ini dapa diliha dari hasil uji f yang menghasilkan nilai F hiung > F abel yaiu 25,854 > 3,32. Secara parsial, fakor yang berpengaruh erhadap kinerja karyawan adalah fakor gaji (upah). Hal ini dapa diliha dari hasil uji yang menghasilkan nilai hiung > abel, yaiu 6,927 > 2,042 unuk gaji dan 3,646 > 2,570 unuk upah. Kaa Kunci : Kinerja Karyawan, Uji Analisis Regresi Linier erganda, Uji Saisik F, Uji Saisik. Absrac. Employee performance is a very imporan hing in he company. Low level of salaries, wages, and benefis become one of he facors in he low employee performance, PT. XYZ ofen can be able o fulfil he cusomer s order and did no achieve i s producion arges, so PT. XYZ had o ask for help o similar companies o complee he order. During January 2012-July 2012, PT. XYZ recorded 6 monhs can no fulfil cusomer orders. Companies wan o know wha facor can affec he employee performance. For ha, quesionnaire conain of saemens abou he salaries, wages, and benefis was disribued o employee. For he daa processing is done by several es, include validiy es, reliabiliy es, muliple linear regression analysis es, he es saisic f, and es saisics. The resul is simulaneously salaries (wages) and benefis affec he employee performance. Parially, he facors ha influence employee performance are salary (wages). The f es resuls ha F coun > F able is 25,854 > 3,32. Parially, he facor ha affec wih he employee performance is salaries (wages). The es resuls ha coun > able is 6,927 > 2,042 for salaries and 3,646 > 2,570 for wages. Keywords: Empolyee Performance, Muliple Linear Regression Analysis Tes, Tes Saisic F, Tes Saisic T. 1 Mahasiswa, Fakulas Teknik Deparemen Teknik Indusri, Universias Sumaera Uara 2 Dosen Pembimbing, Fakulas Teknik Deparemen Teknik Indusri, Universias Sumaera Uara 23
1. PENDAHULUAN Tingka kinerja karyawan merupakan hasil proses yang kompleks, baik berasal dari diri pribadi karyawan (inernal facor) maupun upaya sraegis dari perusahaan. Fakor-fakor inernal misalnya moivasi, pemberian gaji dan unjangan, dan lainlain semenara conoh fakor eksernal adalah lingkungan fisik dan non fisik perusahaan, pelaihan dan pengembangan Kinerja karyawan yang baik enu saja merupakan harapan bagi semua perusahaan dan insiusi yang mempekerjakan karyawan, sebab kinerja karyawan ini pada akhirnya diharapkan dapa meningkakan oupu perusahaan secara keseluruhan. Menuru peneliian Prasia Sario pada ahun 2009, yang berjudul Pengaruh Kompensasi dan Insenif erhadap Produkivias Karyawan di PT. Lenggogeni Jakara Selaan menghasilkan bahwa kompensasi dan insenif memiliki pengaruh yang signifikan erhadap produkivias Fakor pemberian gaji, upah, dan unjangan sanga berpengaruh di dalam perusahaan. Kinerja karyawan yang rendah di perusahaan ini disebabkan oleh gaji, upah, dan unjangan yang diberikan perusahaan. Conoh dari rendahnya kinerja karyawan adalah idak dapa selesainya order dari pelanggan sehingga perusahan harus memina banuan dari perusahaan sejenis. Didukung dengan faka ingginya jumlah karyawan masuk dan keluar dari bulan Januari-Juli 2012. Tabel 1. Jumlah Perminaan Pelanggan dan Hasil Produksi Periode Januari 2012-Juli 2012 ulan Perminaan Hasil Produksi Januari 128 128 Februari 159 128 Mare 119 100 April 398 114 Mei 199 120 Juni 397 240 Juli 293 200 Tabel 1 menunjukkan jumlah perminaan pelanggan dan hasil yang di produksi oleh PT. XYZ. Dari abel di aas dapa diliha bahwa selama 6 bulan perusahaan idak dapa memenuhi pesanan pelanggan. Tabel 2. Jumlah Karyawan Masuk dan Keluar Periode Januari 2012-Juli 2012 ulan Karyawan Keluar Karawan Masuk Januari - - Februari 1 - Tabel 2. Jumlah Karyawan Masuk dan Keluar Periode Januari 2012-Juli 2012 (Lanjuan) Mare 3 2 April 2 - Mei 1 - Juni 2 1 Juli 2 - Tabel 2 menunjukkan jumlah karyawan yang masuk dan keluar. Dapa diliha banyak karyawan yang keluar dari perusahaan dibandingkan karyawan yang masuk. 2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1. Teknik Pengumpulan Daa Pengumpulan daa pada peneliian ini dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada karyawan produksi. Kuesioner berisi peranyaan mengenai gaji, upah, unjangan, dan kinerja Terlebih dahulu kuesioner pendahuluan disebar kepada 17 orang karyawan eap dan 5 orang karyawan idak eap unuk meliha apakah kuesioner valid dan reliable. Seelah iu dengan menggunakan oal sampling kuesioner disebar kepada seluruh karyawan bagian produksi yang berjumlah 33 orang karyawan eap dan 8 orang karyawan idak eap. 2.2. Meode Pengolahan Daa Seelah kuesioner disebar, dilakukan uji validias dan uji reliabilias. 1. Uji Validias Uji validias dilakukan unuk mengeahui apakah peranyaan yang diajukan sudah mampu menggambarkan keadaan sebenarnya aau belum. 2. Uji Reliabilias Uji reliabilias dilakukan unuk menjamin insrumen yang digunakan merupakan insrumen yang handal, konsisensi, sabil, dan dependebilias. Pengolahan daa dilakukan dengan mengikui beberapa ahapan, yaiu: 1. Analisis Regresi Linier erganda Analisis regresi linier berganda dilakukan unuk mengeahui nilai esimasi raa-raa dan nilai variabel erika (kinerja) dengan didasarkan pada nilai variabel bebas (gaji, upah, dan unjangan). Di dalam peneliian ini, analisis regresi linier berganda dihiung menggunakan sofware SPSS. 2. Uji Saisik F Uji saisik F dilakukan unuk mengeahui pengaruh variabel gaji dan unjangan secara bersama-sama erhadap kinerja karyawan eap. Dan unuk mengeahui pengaruh upah dan unjangan erhadap kinerja karyawan idak eap. 24
Uji saisik F dihiung menggunakan sofware SPSS. 3. Uji Saisik Uji saisik dilakukan unuk mengeahui variabel bebas secara individual (parsial) erhadap variabel erika. Uji saisik dihiung menggunakan sofware SPSS. 3. HASIL DAN PEMAHASAN 3.1. Uji Validias Pernyaaan dikaakan valid apabila r hiung > r abel. Tabel 3 dan Tabel 4 menunjukkan hasil perhiungan validias r hiung dan r abel. Seluruh peranyaan di dalam kuesioner dapa menggambarkan keadaan sebenarnya. Peranyaan-peranyaan ersebu mampu mewakili siuasi yang erjadi di perusahaan. Tabel 3. Hasil Uji Validias Karyawan Teap Indikaor r abel r hiung Ke. 1 0,482 0,8188 Valid 2 0,482 0,6162 Valid Gaji 3 0,482 0,6585 Valid 4 0,482 0,6579 Valid 5 0,482 0,6070 Valid 1 0,482 0,6538 Valid 2 0,482 0,6538 Valid Tunjangan 3 0,482 0,6735 Valid 4 0,482 0,6628 Valid 5 0,482 0,7725 Valid 1 0,482 0,6181 Valid 2 0,482 0,6153 Valid 3 0,482 0,7620 Valid Kinerja 4 0,482 0,6411 Valid 5 0,482 0,5612 Valid 6 0,482 0,5745 Valid 7 0,482 0,5701 Valid Tabel 4. Hasil Uji Validias Karyawan Tidak Teap Indikaor r abel r hiung Ke. Upah 1 0,878 1,0000 Valid 2 0,878 1,0000 Valid 1 0,878 0,9625 Valid 2 0,878 0,9432 Valid Tunjangan 3 0,878 0,9625 Valid 4 0,878 0,9587 Valid 5 0,878 0,9101 Valid 1 0,878 0,9843 Valid 2 0,878 0,9649 Valid Kinerja 3 0,878 0,9843 Valid 4 0,878 0,9843 Valid 5 0,878 0,9843 Valid Tabel 4. Hasil Uji Validias Karyawan Tidak Teap (Lanjuan) 6 0,878 0,9021 Valid Kinerja 7 0,878 0,9644 Valid 3.2. Uji Reliabilias Uji reliabilias dalam peneliian ini dihiung dengan menggunakan SPSS, koefisien Cronbach s Alpha. Kuesioner dinyaakan reliable apabila nilai Cronbach s Alpha lebih besar dari 0,6. Tabel 5 dan Tabel 6 menunjukkan hasil perhiungan reliabilias unuk karyawan eap. Kuesioner yang digunakan saa ini merupakan kuesioner yang handal dan dapa digunakan berkali-kali. Tabel 5. Hasil Uji Reliabilias Karyawan Teap Variabel Cronbach s Alpha Gaji 0,683 Tunjangan 0,716 Kinerja 0,714 Tabel 6. Hasil Uji Reliabilias Karyawan Tidak Teap Variabel Cronbach s Alpha Upah 1,000 Tunjangan 0,964 Kinerja 0,977 3.3. Analisis Regresi Linier erganda Peneliian ini menggunakan regresi linier berganda karena memiliki lebih dari sau variabel bebas. Perhiungan analisis regresi linier berganda pada peneliian ini dihiung menggunakan sofware SPSS. Tabel 7. Hasil Uji Regresi Linier erganda Karyawan Teap ea (Consan) 3.824 4.782.800.430 Gaji.925.134.766 6.927.000 Tunjangan -.307.161 -.212 a. Dependen Variable: Kinerja - 1.913.065 Tabel 7 menunjukkan hasil pengolahan SPSS unuk perhiungan regresi karyawan eap. Dari hasil perhiungan regresi di aas didapa persamaan sebagai beriku: 25
Y= 3,824 + 0,925 X1 + 0,307 X2 Hal ini berari, apabila seluruh variabel bebas bernilai 0, maka nilai variabel erika adalah sebesar 3,824. Nilai koefisien X1 (gaji) bernilai 0,925 dan bernilai posiif. Tanda posiif memiliki ari bahwa anara gaji dan kinerja memiliki hubungan searah. Hubungan searah ini berari bahwa kenaikan gaji yang diberikan perusahaan erhadap karyawan memberikan dampak posiif erhadap kinerja Nilai koefisien X2 (unjangan) bernilai 0,307 dan bernilai negaif. Tanda negaif memiliki ari bahwa anara unjangan dan kinerja memiliki hubungan berlawanan arah. Hubungan berlawanan arah ini berari bahwa kenaikan unjangan yang diberikan perusahaan erhadap karyawan idak memberikan dampak posiif erhadap kinerja Tabel 8 menunjukkan hasil pengolahan SPSS unuk perhiungan regresi karyawan idak eap. Dari hasil perhiungan regresi di aas didapa persamaan sebagai beriku: Y= 9,591 + 2,388 X3 + 0,046 X2 Hal ini berari, apabila seluruh variabel bebas bernilai 0, maka nilai variabel erika adalah sebesar 9,591. Nilai koefisien X3 (upah) bernilai 2,388 dan bernilai posiif. Tanda posiif memiliki ari bahwa anara upah dan kinerja memiliki hubungan searah. Hubungan searah ini berari bahwa kenaikan upah yang diberikan perusahaan erhadap karyawan memberikan dampak posiif erhadap kinerja Nilai koefisien X2 (unjangan) bernilai 0,046 dan bernilai negaif. Tanda negaif memiliki ari bahwa anara unjangan dan kinerja memiliki hubungan berlawanan arah. Hubungan berlawanan arah ini berari bahwa kenaikan unjangan yang diberikan perusahaan erhadap karyawan idak memberikan dampak posiif erhadap kinerja Tabel 8. Hasil Uji Regresi Linier erganda Karyawan Tidak Teap ea (Consan) 9.591 6.014 1.595.172 Upah 2.388.655.863 3.646.015 Tunjangan -.046.280 -.039 -.163.877 3.4. Uji Saisik F Sebelum melakukan uji F sebaiknya erlebih dahulu dienukan hipoesis awal dan hipoesis alernaif. Ho : Variabel gaji (upah) dan unjangan secara simulan idak memiliki pengaruh secara signifikan erhadap kinerja Ha : Variabel gaji (upah) dan unjangan secara simulan memiliki pengaruh secara signifikan erhadap kinerja Tabel 9. Hasil Uji Saisik F Karyawan Teap Sum of Squares ANOVA b df Mean Square F Regression 141.525 2 70.762 25.854.000 Residual 82.111 30 2.737 Toal 223.636 32 a. Predicors: (Consan), Tunjangan, Gaji b. Dependen Variable: Kinerja Tabel 9 menunjukkan bahwa nilai sig yang dihasilkan lebih kecil dari 0,05, dan F hiung > F abel maka H o diolak dan H a dierima. Variabel gaji dan unjangan secara simulan memiliki pengaruh secara signifikan erhadap kinerja karyawan eap. Tabel 10 menunjukkan bahwa nilai sig yang dihasilkan lebih kecil dari 0,05, dan F hiung > F abel maka H o diolak dan H a dierima. Variabel gaji dan unjangan secara simulan memiliki pengaruh secara signifikan erhadap kinerja karyawan idak eap. Tabel 10. Hasil Uji Saisik F Karyawan Tidak Teap Sum of Squares ANOVA b df Mean Square F Regression 115.884 2 57.942 8.618.024 a Residual 33.616 5 6.723 Toal 149.500 7 a. Predicors: (Consan), Tunjangan, Upah b. Dependen Variable: Kinerja 3.5. Uji Saisik Seelah dilakukan uji saisik F selanjunya dilakukan uji saisik. Uji saisik ini dilakukan unuk mengeahui pengaruh variabel gaji, upah, dan unjangan secara parsial (individu) erhadap kinerja Tabel 11 dan Tabel 12 menunjukkan hasil Uji Saisik erhadap karyawan eap dan idak eap. 26
Tabel 11. Hasil Uji Saisik Karyawan Teap ea (Consan) 3.824 4.782.800.430 Gaji.925.134.766 6.927.000 Tunjangan -.307.161 -.212 a. Dependen Variable: Kinerja - 1.913.065 Tabel 11 merupakan hasil uji saisik yang didapa dari hasil pengolahan SPSS. Hasil ersebu dapa dijelaskan sebagai beriku: 1. Gaji (X1) Pada kolom Sig erdapa nilai signifikan sebesar 0,000. Nilai sig lebih kecil dari nilai probabilias (0,05), nilai hiung yang didapa 6,927 dan bernilai posiif sedangkan nilai abel 2,042. Nilai hiung yang lebih besar dari nilai abel dan nilai signifikan yang lebih kecil dari 0,05 menunjukkan bahwa variabel gaji secara parsial memiliki pengaruh signifikan erhadap kinerja Terliha disini peningnya peran gaji erhadap karyawan, kenaikan gaji sanga diharapkan karyawan unung meningkakan kinerja mereka karena manfaa dari kenaikan gaji ini dapa dirasakan karyawan seiap bulan. 2. Tunjangan Pada kolom Sig erdapa nilai signifikan sebesar 0,065. Nilai sig lebih besar dari nilai probabilias (0,05), nilai hiung yang didapa 1,913 dan bernilai negaif sedangkan nilai abel 2,042. Nilai hiung yang lebih kecil dari nilai abel dan nilai sig yang lebih besar dri 0,05 menunjukkan bahwa variabel unjangan secara parsial idak memiliki pengaruh signifikan erhadap erhadap kinerja Apabila unjangan dinaikkan, idak berpengaruh erhadap meningkanya kinerja Hal ini disebabkan karyawan idak menerima unjangan ersebu secara berkala, unjangan aan diberikan perusahaan kepada karyawan apabila ada kejadian-kejadian erenu. Manfaa dari unjangan ersebu idak erlalu dirasakan oleh erbeda dengan gaji yang manfaanya dirasakan seiap bulan oleh Tabel 12. Hasil Uji Saisik Karyawan Tidak Teap ea (Consan) 9.591 6.014 1.595.172 Upah 2.388.655.863 3.646.015 Tunjangan -.046.280 -.039 -.163.877 a. Dependen Variable: Kinerja Tabel 12 merupakan hasil uji saisik yang didapa dari hasil pengolahan SPSS. Hasil ersebu dapa dijelaskan sebagai beriku: 1. Upah (X3) Pada kolom Sig erdapa nilai signifikan sebesar 0,015. Nilai sig lebih kecil dari nilai probabilias (0,05), nilai hiung yang didapa 3,646 dan bernilai posiif sedangkan nilai abel 2,570. Nilai hiung yang lebih besar dari nilai abel dan nilai signifikan yang lebih kecil dari 0,05 menunjukkan bahwa variabel upah secara parsial memiliki pengaruh signifikan erhadap kinerja Dengan menaikkan upah karyawan maka kinerja karyawan akan meningka. Karena manfaa dari kenaikan upah dapa dirasakan karyawan seiap bulan. 2. Tunjangan Pada kolom Sig erdapa nilai signifikan sebesar 0,065. Nilai sig lebih besar dari nilai probabilias (0,05), nilai hiung yang didapa 0,163 dan bernilai negaif sedangkan nilai abel 2,570. Nilai hiung yang lebih kecil dari nilai abel dan nilai sig yang lebih besar dri 0,05 menunjukkan bahwa variabel unjangan secara parsial idak memiliki pengaruh signifikan erhadap erhadap kinerja Apabila unjangan dinaikkan, idak berpengaruh erhadap meningkanya kinerja Manfaa dari unjangan ersebu idak erlalu dirasakan oleh erbeda dengan upah yang manfaanya dirasakan seiap bulan oleh 4. KESIMPULAN erdasarkan hasil analisis yang elah dilakukan maka dapa disimpulkan bahwa secara simulan erdapa pengaruh gaji (upah) dan unjangan erhadap kinerja Secara parsial erdapa pengaruh gaji (upah) erhadap kinerja karyawan, 27
sedang unjangan idak memberi pengaruh yang signifikan. DAFTAR PUSTAKA Gining Rosnani, Perancangan Produk, Graha Ilmu : Medan, 2009. Prasia Sario. Pengaruh Kompensasi dan Insenif Terhadap Produkivias Kerja Karyawan PT. Lenggogeni Jakara Selaan, Universias Guna Darma, 2009. Roesdi Rosnelly. Pengaruh Gaji, Gaji Tambahan dan Upah Tambahan Terhadap Moivasi Pekerja (Sudi Kasus PT. Perkebunan Nusanara VII andar Lampung, Jurnal isnis dan Manajemen Volume 5 No 1, 2008. Syahpura. Pengaruh Gaji, Kemampuan Individu dan Persepsi Peranan Terhadap Kinerja Pegawai Yayasan Pendidikan Sinar husni Deli Serdang, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonommi dan isnis, 2006. 28