METODE TAGUCHI UNTUK OPTIMALISASI PRODUK PADA RANCANGAN FAKTORIAL. Staf Pengajar Program Studi Statistika FMIPA UNDIP
|
|
- Yenny Sugiarto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Optimalisasi Produ (Triastuti Wuryandari) METODE TAGUCHI UNTUK OPTIMALISASI PRODUK PADA RANCANGAN FAKTORIAL Triastuti Wuryandari 1, Tati Widiharih 2, Sayeti Dewi Anggraini 3 1,2 Staf Pengajar Program Studi Statistia FMIPA UNDIP 3 Alumni Program Studi Statistia FMIPA UNDIP Abstract Taguchi methods represent the effort quality improvement which nown as off-line quality control method because the method design quality into every appropriate process and product. Taguchi methods is represent quality repair with attempt new methods, its meaning do dissimilar approach giving same belief storey by SPC (Statistical Proces Control), very effective in quality improvement as well as lessening expense of same. Fractional factorial design represent base from p Taguchi method by fraction from factorial design. Fractional factorial 3 with 4 factors and defining relations p = 2 is 3 or 81 run become 3 or 9 blocs with each blocs there are 9 run just eligible one bloc. The bloc name that is Orthogonal Array which lessen time and attemp fare. Orthogonal Array used to device of factorial attemp 3 level by 4 factors that is Orthogonal Array L 9. Optimalitation product of factorial design 3 can be determinate with tables of anova, table of response and tables of Signal to Noise Ratio. Keywords: Taguchi Methods, Signal to Noise Ratio, Orthogonal Array 1. Pendahuluan Di berbagai bidang, suatu penelitian yang beraitan dengan suatu rancangan produ atau proses, ualitas menjadi hal yang sangat diperhitungan. Kualitas produ merupaan salah satu fator yang mempengaruhi persepsi onsumen. Konsumen lebih memilih produ yang ualitasnya bai sehingga peningatan ualitas dari produ tertentu menjadi hal yang sangat penting [7]. Pemanfaatan rancangan percobaan pada proses produsi dapat menunjang eberhasilan suatu proses secara eseluruhan. Rancangan percobaan banya diterapan di berbagai bidang seperti pada bidang industri, biologi, farmasi dan lainlainnya. Pengertian rancangan percobaan adalah suatu tes atau serangaian tes dengan masud mengamati dan mengidentifiasi perubahan pada output respon yang disebaban oleh perubahan-perubahan yang dilauan pada variabel input dari suatu proses [8]. Keuntungan rancangan percobaan antara lain dapat digunaan dalam pengendalian proses dan peningatan atau perbaian proses. Sebagian besar percobaan meliputi dua fator atau lebih yang diamati. Percobaan yang melibatan dua fator atau lebih disebut percobaan fatorial. Keuntungan dari fatorial adalah mampu mendetesi respon dari taraf masingmasing fator dan interasinya. Pengendalian ualitas adalah penggunaan teni dan ativitas untu mempertahanan dan memperbaii ualitas produ atau jasa [6]. Terdapat dua pendeatan dalam pengendalian ualitas yaitu On-line Quality Control dan Off-line Quality Control. Usaha-usaha yang tercaup dalam On-line Quality Control adalah pendiagnosaan dan penyesuaian proses, pengontrolan proses, dan inspesi hasil proses. Usaha-usaha ini adalah pengendalian ualitas yang berlangsung saat proses produsi sedang berjalan. Pengendalian ualitas secara Off-line Quality Control adalah usaha-usaha yang bertujuan mengoptimalan desain proses dan produ, sebagai penduung usaha on-line quality control. Usaha ini dilauan bai sebelum maupun setelah proses. Salah satu pengendalian ualitas secara Off-line Quality Control adalah Metode Taguchi dengan penggagasnya adalah Genichi Taguchi. Dalam penelitiannya, Taguchi menggunaan desain percobaan yaitu rancangan frasional factorial. Taguchi menyusun 81
2 Media Statistia, Vol. 2, No. 2, Desember 2009: Orthogonal Array (OA) untu tata leta esperimennya. Tabel OA dapat digunaan untu menentuan ontribusi setiap fator yang berpengaruh terhadap ualitas dan dapat dietahui tingat fator yang memberian hasil yang optimal. Dengan OA untu tata leta esperimennya, maa tida semua perlauan dijalanan atau dengan ata lain, runnya dapat dipersingat sehingga biaya, watu dan materi percobaan dapat diurangi. 2. Desripsi Teoritis 2.1. Rancangan Fatorial Rancangan percobaan bisa dilauan untu percobaan dengan fator tunggal atau fator ganda. Jia rancangan percobaan diterapan pada satu fator, maa disebut percobaan tunggal sedangan jia percobaan diterapan untu multifator disebut percobaan fatorial [12]. Dalam percobaan fatorial, selain efe utama, bisa dietahui efe interasinya. Dalam fatorial setiap fator terdiri dari 2 tingat atau lebih. Jia setiap fator terdiri dari dua tingat maa diataan fatorial 2 dan jia setiap fatornya terdiri dari 3 tingat diataan fatorial 3. Misalnya suatu percobaan terdiri dari 4 fator dan masing-masing fator terdiri dari 2 tingat, maa banyanya ombinasi perlauan adalah Jia banyanya fator 4 dan masing-masing fator terdiri dari 3 tingat, maa banyanya perlauan adalah Jia suatu percobaan melibatan banya fator dan seluruh ombinasi perlauan dicobaan, maa biaya, tenaga dan watu yang diperluan semain besar. Salah satu cara untu mengurangi run adalah dengan Fractional Factorial Orthogonal Array(OA) Orthoganal array (OA) merupaan salah satu bagian fractional factorial experiment (FFE). Sedangan FFE merupaan percobaan yang hanya menggunaan sebagian dari ondisi total (full factorial experiment). Bagian ini mungin hanya separuh, seperempat, atau seperdelapan dari percobaan fatorial penuh jia percobaan fatorial 2. Sedangan jia percobaannya 3, barangali hanya sepertiga, sepersembilan, atau seperduapuluh tujuh. OA diciptaan oleh Jaques Hardmand pada tahun 1897, dan mulai diterapan pada perang dunia II oleh Placett dan Burman. Pada OA, untu fatorial 2, level rendah dinotasian dengan - dan level tinggi dinotasian dengan + sedangan untu percobaannya 3, level rendah dinotasian dengan tanda, untu level sedang dinotasian dengan tanda 0, dan untu level tinggi dengan tanda +. Ada beberapa OA antara lain untu 4 run dinotasian dengan L 4 yang dapat digunaan jia masingmasing fator terdiri dari 2 tingat dan OA untu 9 run dinotasian L 9 yang dapat digunaan untu fator yang terdiri dari 3 tingat. Keuntungan OA adalah emampuan untu mengevaluasi beberapa fator dengan jumlah run sediit. Jia pada percobaan terhadap 4 fator dengan 3 taraf, menggunaan percobaan fatorial penuh aan diperluan 3 4 percobaan. Dengan OA aan dapat diurangi run yang dilauan sehingga aan mengurangi watu dan biaya. OA telah menyediaan berbagai matris untu pengujian fator-fator dengan dua dan tiga taraf dengan emunginan pengembangan untu pengujian multiple taraf [9]. Pada tulisan ini hanya dibatasi untu fatorial tiga taraf. 82
3 Optimalisasi Produ (Triastuti Wuryandari) Tabel 1. OA L 4 Tabel 2. OA L 9 Run A B C Run A B C D Pembahasan 3.1. Rancangan Frasional Fatorial Jia suatu percobaan diselidii fator yang masing-masing mempunyai dua taraf, maa terdapat 2 ombinasi perlauan dan jia masing-masing fator terdiri dari 3 taraf maa terdapat 3 ombinasi perlauan. Kadang-adang dalam percobaan yang melibatan banya fator, tida semua perlauan dicobaan sealigus arena eterbatasan watu, biaya ataupun materi percobaan. Jia tida semua perlauan dijalanan atau dengan ata lain hanya sebagian saja, maa percobaannya disebut frasional fatorial. Sebagai contoh rancangan 3 5 membutuhan 243 amatan yang aan mengestimasi sebuah rata-rata eseluruhan, 5 efe utama, 10 efe interasi dua-fator, 10 efe interasi tiga fator, 5 interasi empat fator dan 1 interasi lima fator. Dengan frasional fatorial, bisa hanya menjalanan sepertiganya, sepersembilannya ataupun seperduapuluh tujuhnya. Penggunaan frasional fatorial sering dijumpai pada percobaan penyaringan (screening experiment). Salah satu penggunaan frasional fatorial dijumpai pada metode Taguchi Metode Taguchi Ide atau gagasan dari Dr. Genichi Taguchi mengenai quality engineering telah digunaan selama beberapa tahun di Jepang. Pada tahun 1980-an ide beliau mengenai desain esperimen telah diperenalan di dunia barat. Sasaran quality engineering adalah merancang ualitas e dalam tiap-tiap produ dan proses yang sesuai. Usaha peningatan ualitas ini dienal sebagai metode off-line quality control [6]. Metode Taguchi merupaan perbaian ualitas dengan metode percobaan baru, artinya melauan pendeatan lain yang memberian tingat epercayaan yang sama dengan SPC (Statistical Proces Control). Metode off-line Taguchi sangat efetif dalam peningatan ualitas dan juga mengurangi biaya. Reayasa ualitas yang diusulan Taguchi bertujuan agar performansi produ/prosesnya tida sensitif atau tangguh terhadap fator yang sulit diendalian. Taguchi memperenalan sebuah metode perancangan terintegrasi yang dienal sebagai tiga tahapan Metode Taguchi [9] sebagai beriut: a. Perancangan Sistem (System Design) b. Perancangan Parameter (Parameter Design) c. Perancangan Toleransi (Tolerance Design) 3.3. Signal to Noise Ratio(S/N) Signal to Noise Ratio(S/N) digunaan untu mengidentifiasi fator-fator yang mempengaruhi variasi suatu respon. Taguchi menciptaan transformasi dari pengulangan data e nilai lain yang merupaan uuran dari variasi yang ada. Tranformasinya adalah 83
4 Media Statistia, Vol. 2, No. 2, Desember 2009: signal to noise ratio atau rasio S/N. Perhitungan Rasio S/N yang dilauan tergantung dari arateristi mutu yang dituju. Karateristi ualitas adalah hasil dari proses yang beraitan dengan ualitas.taguchi membagi arateristi ualitas menjadi 3 ategori, yaitu: 1. Nominal is the best Merupaan arateristi ualitas dengan nilai yang dapat positif maupun negatif. Contoh: etebalan, berat, teanan, temperatur, dimensi produ, dan sebagainya. Gambar 1. Nominal is the best Nilai S/N untu nominal is the best adalah: dengan : n = banyanya ulangan dalam tiap esperimen y = nilai pada setiap run µ = rata-rata dari setiap run σ 2 = deviasi dari setiap run 2. Lower is better Merupaan arateristi teruur non negatif dengan nilai ideal nol. Karateristi dimana nilai yang dituju adalah suatu nilai terecil. Contoh: jumlah produ cacat/gagal, pemborosan energi, ebisingan, limbah, dan lain-lain. Gambar 2. Lower is better Nilai S/N untu arateristi ualitas Lower is better adalah: 84
5 Optimalisasi Produ (Triastuti Wuryandari) 3. Higher is better Merupaan arateristi teruur dengan nilai non negatif dengan nilai ideal ta terhingga. Contohnya: euatan bangunan, etahanan terhadap orosi, pemaaian bahan baar per m, umur pemaaian produ, dan lainnya. Gambar 3. Higher is better Nilai S/N untu arateristi ualitas Higher is better adalah: 3.4. Tabel Respon Perhitungan efe masing-masing fator terhadap respon, dapat digunaan Tabel Respon. Tabel Respon berisi perhitungan efe dari hasil pengamatan yang dirancang. Tabel respon menyediaan cara yang cepat untu menasir efe utama itu. Efe dari beberapa fator A pada respon y adalah rata-rata perubahan dalam respon yang dihasilan pada saat pengaturan fator A menuju e taraf rendah, e taraf sedang, dan e taraf tinggi untu tiga taraf. Tabel OA dengan hasil adalah sebagai beriut: Esperimen Tabel 3. OA L 9 dengan Hasil Observasi Perlauan untu A B C D Hasil Observasi y y y y y y y y y 9 Efe fator A pada Y adalah paling besar diantara (Ā 1, Ā 2, Ā 3 ) diurangi yang mempunyai nilai terecil diantara (Ā 1, Ā 2, Ā 3 ) dengan: 85
6 Media Statistia, Vol. 2, No. 2, Desember 2009: Efe dari B diperoleh dari nilai paling besar diurangi yang mempunyai nilai terecil diantara dengan: Efe dari C diperoleh dari nilai paling besar diurangi yang mempunyai nilai terecil diantara dengan: Efe dari D diperoleh dari nilai paling besar diurangi yang mempunyai nilai terecil diantara dengan: Random Order Total Run Observed Response Tabel 4. Tabel Respon untu Empat Fator A B C D y 1 y y y y y 2 y y Y y 22-3 y 3 y y y y 33 4 y 4 - y 42 - y Y y 43 5 y 5 - y y Y 53 - y 52-6 y 6 - y y 63 y y y y 73 y Y 73 - y 72-8 y y 83 - y 82 - y y 83 9 y y y 93 - Y 92 - y (sum of observations in columns above goes here) No. of data values Terbesar-terecil Average Ā. 1 Ā. 2 Ā. 3 Terbesarterecil Estimated main effect Terbesarterecil Terbesarterecil Untu olom Random Order, berfungsi untu mengaca urutan percobaan (run) dengan tujuan memperecil penyimpangan (bias). 86
7 Optimalisasi Produ (Triastuti Wuryandari) 3.5. Contoh terapan Metode Taguchi dengan data Hasil Percobaan 3 Taraf Suatu proses produsi diduga dipengaruhi oleh 4 fator (persentase bahan, temperatur, teanan injesi, ecepatan mesin). Masing-masing fator terdiri dari 3 taraf. Diamati banyanya produ yang cacat untu setiap 100 produ, diperoleh hasil sebagai beriut: Tabel 5. 4 Fator Masing-masing 3 Taraf Taraf Fator A Persentase bahan B Temperatur C Teanan injesi D Kecepatan mesin Tabel 6. Banyanya Cacat dari 4 Fator Fator Terontrol Jumlah Cacat Order A B C D Tabel 7. 4 Efe Fator Efe Fator Taraf Jumlah Rata-rata Efe Fator A B C D , , , , , , , , , ,1 22,9 23,4 24,44 13,5 87
8 Media Statistia, Vol. 2, No. 2, Desember 2009: Terlihat bahwa pada Efe fator A dengan taraf -1 mempunyai nilai rata-rata yaitu 25,7, efe fator A dengan taraf 0 yaitu 15, dan efe fator A dengan taraf 1 yaitu 2,8. Efe fator A sebesar 22,9, fator B sebesar 23,4, fator C sebesar 24,44 dan fator D sebesar 13,5. Dengan menggunaan grafi diperoleh: Gambar 4. Plot Efe (A, B, C, D) dari Data Rata-Rata Banyanya Cacat Terlihat bahwa pada efe fator A taraf -1, taraf 0 dan taraf 1 mempunyai perbedaan nilai yang cuup signifian terlihat dari panjang garis. Dari Keempat fator memilii perbedaan yang cuup signifian, terlihat dengan panjang garis antar fator. Untu mengetahui fator mana saja yang berpengeruh terhadap banyanya produ yang cacat, digunaan Tabel Anova dengan arateristi Smaller is better sebagai beriut: Tabel 8. Tabel Anova Dari 4 Fator Dengan Metode Taguchi Sumber Variansi Jumlah Kuadrat Db Kuadrat Rata-rata F 0 P-Value A (persentase bahan) 2361, , ,91 0,0001 B (temperatur) 3118, , ,46 0,0001 C (teanan injesi ) 1735, , ,98 0,0001 D (ec. Mesin) 866, , ,27 0,0001 Error 71, , Total 8152, Hipotesis yang bisa diambil: 1. H A A A 0 ( pesentase bahan tida berpengaruh terhadap ecacatan produ) 0 : H : paling sediit ada 1 Ai yang tida sama dengan H B B B 0 ( temperatur berpengaruh terhadap ecacatan produ) 0 : H : paling sediit ada 1 Bi yang tida sama dengan
9 Optimalisasi Produ (Triastuti Wuryandari) 3. H C C C 0 ( teanan injesi tida berpengaruh terhadap ecacatan produ) 0 : H1 : paling sediit ada 1 Ci yang tida sama dengan 0 4. H D D D 0 ( ecepatan mesin tida berpengaruh terhadap ecacatan produ) 0 : H : paling sediit ada 1 Di yang tida sama dengan 0 1 KTfator Statisti uji: F0 KTG Kriteria uji: H 0 ditola jia F0 Ftabel atau H 0 ditola jia p-value < α = 0,05 Dari tabel 8, terlihat bahwa semua efe utama yaitu A (persentase bahan), B (temperatur), C (teanan injesi), dan D (ecepatan mesin) berpengaruh terhadap ecacatan produ, dengan nilai R-Square = 0, artinya eragaman cacat pada produ disebaban oleh persentase bahan, temperatur, teanan injesi, dan ecepatan mesin sebesar 99,125%, sedangan 0,875% dipengaruhi fator lain dengan oefisien eragaman (KK) sebesar 13,74665%. Uji lanjut dengan metode LSD dilauan pada semua efe utama arena secara signifian mempengaruhi cacat pada produ berdasaran hasil analisis sebagai beriut: Fator A Perbandingan dari setiap pasangan taraf fator A disajian sebagai beriut: A 1 A 2 A 3 25, ,00 2,7778 Fator A (persentase bahan) taraf rendah (A 3 ) mempunyai efe menghasilan produ cacat paling rendah yaitu 2,7778, dan secara statisti berbeda dengan efe fator lainnya. Fator B Perbandingan dari setiap pasangan taraf fator B disajian sebagai beriut: B 3 B 1 B 2 29,6667 7,4444 6,3333 Fator B (temperatur) taraf rendah (B 2 ) mempunyai efe menghasilan produ cacat paling rendah yaitu 6,3333, dan secara statisti tida berbeda dengan efe factor B 1, tetapi berbeda dengan B 3. Fator C Perbandingan dari setiap pasangan taraf fator C disajian sebagai beriut: C 3 C 1 C 2 25,000 12,8889 5,5556 Fator C taraf rendah (C 2 ) mempunyai efe menghasilan produ cacat paling rendah yaitu 5,5556, dan secara statisti berbeda dengan efe fator C lainnya. Fator D Perbandingan dari setiap pasangan taraf fator D disajian sebagai beriut: D 3 D 1 D 2 22, ,7776 8,5556 Fator A taraf rendah (D 2 ) mempunyai efe menghasilan produ cacat paling rendah yaitu 8,5556, dan secara statisti berbeda dengan efe fator D lainnya. 89
10 Media Statistia, Vol. 2, No. 2, Desember 2009: Dengan menggunaan program Minitab 13 diperoleh tabel S/NR sebagai beriut: Tabel 9. Tabel S/NR Lengap untu smaller is better A B C D cacat SNR , , , , , , , , ,43 Tabel 10. Tabel S/NR untu smaller is better Taraf A B C D 1-22, , , , , , , , , , , ,7632 Delta 19,215 16,169 3, ,0974 Ran Efe fator A Taraf -1 mempunyai nilai S/NR yaitu -22,8467, taraf 0 mempunyai nilai S/NR yaitu -22,5845, dan taraf 1 yaitu -3,6326, dari hasil terlihat bahwa taraf 1 memberian nilai S/NR paling besar, itu berarti bahwa taraf 1 memberian pengaruh terhadap ecacatan produ paling ecil. Efe fator B Taraf -1 mempunyai nilai S/NR yaitu -11,8659, taraf 0 mempunyai nilai S/NR yaitu -10,5149, dan taraf 1 yaitu -26,6893, dari hasil terlihat bahwa taraf 0 memberian nilai S/NR paling besar, itu berarti bahwa taraf 0 memberian pengaruh terhadap ecacatan produ paling ecil. Efe fator C Taraf -1 mempunyai nilai S/NR yaitu -16,3931, taraf 0 mempunyai nilai S/NR yaitu -14,4787, dan taraf 1 yaitu -18,1929, dari hasil terlihat bahwa taraf 0 memberian nilai S/NR paling besar, itu berarti bahwa taraf 1 memberian pengaruh terhadap ecacatan produ paling ecil. Efe fator D Taraf -1 mempunyai nilai S/NR yaitu -21,6994, taraf 0 mempunyai nilai S/NR yaitu -10,602, dan taraf 1 yaitu -16,7632, dari hasil terlihat bahwa taraf 0 memberian nilai S/NR paling besar, itu berarti bahwa taraf 0 memberian pengaruh terhadap ecacatan produ paling ecil. 90
11 Optimalisasi Produ (Triastuti Wuryandari) Grafi Main Efe untu S/NR Gambar 5. Plot Efe Poo S/N Ratio Selain dari Tabel S/NR, untu melihat efe utama yang memberian efe paling ecil adalah menggunaan Grafi Tabel Main Effect untu S/NR. Dari Grafi tersebut dapat dilihat bahwa pada efe A 3, B 2, C 2, dan D 2 memberian pengaruh terhadap ecacatan paling ecil. 4. Kesimpulan Metode Taguchi merupaan metode untu peningatan ualitas yang dilauan sebelum proses produsi terjadi atau disebut off-line quality control. Karateristi ualitas pada metode Taguchi ada 3 yaitu Nominal is the best, Lower is better, Higher is better. Penggunaan arateristi tersebut berbeda-beda tergantung pada fator yang aan diteliti. Metode Taguchi menggunaan alat bantu yaitu orthogonal array yang dapat mengurangi run sehingga mengurangi watu dan biaya percobaan. Untu menentuan fator yang paling optimal dalam suatu produ dengan melihat hasil perhitungan dari Signal to Noise Ratio (SNR). SNR untu setiap percobaan berbeda-beda tergantung arateristi ualitasnya. DAFTAR PUSTAKA 1. Ariani, D.W., Pengendalian Kualitas Statisti, Andy Offset, Yogyaarta, Bagchi, T.P., Taguchi Method Explained : Practical Step to Robust Design, Prentice Hall of India Privative Limited, New Delhi, Cowdon, D.J., Statistical Methods in QC, Prentice Hall Inc., NewYor, Gaspersz, V., Metode Analisis untu Peningatan Kualitas, PT. Gramedia Pustaa Utama, Jaarta, Julianingsih, D. dan Sugianto, D., Penentuan Komposisi Bahan Bau Optimal, Mitra, A., Fundamentals of Quality Control and Improvement, Macmillan Publishing Company, New Yor, Montgomery, D.C., Design and Analysis of Experiments, Sixth Edition, John Wiley & Sons Inc., Singapore,
12 Media Statistia, Vol. 2, No. 2, Desember 2009: Montgomery, D.C., Introduction to Statistical Quality Control, John Wiley & Sons Inc., Singapore, Ross. P.J., Taguchi Techniques for Quality Engineering, 2 nd Edition, Mc Graw Hill Companies Inc., New Yor, Wahyudi, D., Optimasi Proses Injesi dengan Metode Taguchi, Jurnal Teni Mesin, 2001, Vol.3, No.1: Wahyudi, D., Produ Kecap X dengan Metode Taguchi, Jurnal Teni Industri, 2004, Vol.6, No.2: Widiharih, T., Buu Ajar Rancangan Percobaan, Program Studi Statistia Jurusan Matematia FMIPA Undip Semarang,
ANALISIS PETA KENDALI DEWMA (DOUBLE EXPONENTIALLY WEIGHTED MOVING AVERAGE)
Seminar Nasional Matematia dan Apliasinya, 1 Otober 17 ANALISIS PETA KENDALI DEWMA (DOUBLE EXPONENTIALLY WEIGHTED MOVING AVERAGE) DALAM PENGENDALIAN KUALITAS PRODUKSI FJLB (FINGER JOINT LAMINATING BOARD)
Lebih terperinciPENINGKATAN EFISIENSI & EFEKTIFITAS PENGOLAHAN DATA PERCOBAAN PETAK BERJALUR
PENINGKATAN EFISIENSI & EFEKTIFITAS PENGOLAHAN DATA PERCOBAAN PETAK BERJALUR Ngarap Im Mani 1) dan Lim Widya Sanjaya ), 1) & ) Jurs. Matematia Binus University PENGANTAR Perancangan percobaan adalah suatu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang
BAB PENDAHULUAN. Latar belaang Metode analisis yang telah dibicaraan hingga searang adalah analisis terhadap data mengenai sebuah arateristi atau atribut (jia data itu ualitatif) dan mengenai sebuah variabel,
Lebih terperinciOPTIMALISASI PROSES PRODUKSI YANG MELIBATKAN BEBERAPA FAKTOR DENGAN LEVEL YANG BERBEDA MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI
ISSN: 2339-2541 JURNAL GAUSSIAN, Volume 3, Nomor 3, Tahun 2014, Halaman 303-312 Online di: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian OPTIMALISASI PROSES PRODUKSI YANG MELIBATKAN BEBERAPA FAKTOR
Lebih terperinciOPTIMALISASI PRODUK DENGAN MENGGUNAKAN METODE PERANCANGAN TOLERANSI TAGUCHI PT Jasa Marga ro) C. abang Semarang
OPTIMALISASI PRODUK DENGAN MENGGUNAKAN METODE PERANCANGAN TOLERANSI TAGUCHI PT Jasa Marga ro) C abang Semarang SKRIPSI Oleh : PATRICIA WAHYU HAUMAHU NIM : J2E 006 026 PROGRAM STUDI STATISTIKA JURUSAN MATEMATIKA
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belaang Model Loglinier adalah salah satu asus husus dari general linier model untu data yang berdistribusi poisson. Model loglinier juga disebut sebagai suatu model statisti
Lebih terperinciPENERAPAN METODE TAGUCHI UNTUK OPTIMALISASI HASIL PRODUKSI ROTI DI USAHA ROTI MEYZA BAKERY, PADANG SUMATERA BARAT
Jurnal Matematika UNAND Vol. 5 No. 3 Hal. 122 130 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND PENERAPAN METODE TAGUCHI UNTUK OPTIMALISASI HASIL PRODUKSI ROTI DI USAHA ROTI MEYZA BAKERY, PADANG SUMATERA
Lebih terperinciPEBANDINGAN METODE ROBUST MCD-LMS, MCD-LTS, MVE-LMS, DAN MVE-LTS DALAM ANALISIS REGRESI KOMPONEN UTAMA
PEBANDINGAN METODE ROBUST MCD-LMS, MCD-LTS, MVE-LMS, DAN MVE-LTS DALAM ANALISIS REGRESI KOMPONEN UTAMA Sear Wulandari, Nur Salam, dan Dewi Anggraini Program Studi Matematia Universitas Lambung Mangurat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belaang Keadaan dunia usaha yang selalu berubah membutuhan langah-langah untu mengendalian egiatan usaha di suatu perusahaan. Perencanaan adalah salah satu langah yang diperluan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Statisti Inferensia Tujuan statisti pada dasarnya adalah melauan desripsi terhadap data sampel, emudian melauan inferensi terhadap data populasi berdasaran pada informasi yang
Lebih terperinciAPLIKASI DESAIN EKSPERIMEN TAGUCHI UNTUK PERBAIKAN KUALITAS AIR PDAM TIRTA MON PASE LHOKSUKON ACEH UTARA. Halim Zaini 1
APLIKASI DESAIN EKSPERIMEN TAGUCHI UNTUK PERBAIKAN KUALITAS AIR PDAM TIRTA MON PASE LHOKSUKON ACEH UTARA Halim Zaini 1 1 Staf Pengajar email : halimzain60@gmail.com ABSTRAK Kualitas air PDAM Tirta Mon
Lebih terperinciANALISIS VARIANSI (ANOVA)
ANALISIS VARIANSI (ANOVA) ANOVA = Analisis Varians (Anava) = Analisis Ragam = Sidi Ragam Diperenalan oleh R.A. Fisher (195) disebut uji F pengembangan dari uji t dua sampel bebas (independent samples t
Lebih terperinciREKAYASA KUALITAS DALAM PENENTUAN SETTING MESIN DENGAN METODE TAGUCHI (PRODUK KAIN POLYESTER) Rudy Wawolumaja, Lindawati
REKAYASA KUALITAS DALAM PENENTUAN SETTING MESIN DENGAN METODE TAGUCHI (PRODUK KAIN POLYESTER) Rudy Wawolumaja, Lindawati Abstrak Penelitian ini dilakukan di pabrik tekstil, P. X Bandung. Masalah yang dihadapi
Lebih terperinciISSN: JURNAL GAUSSIAN, Volume 3, Nomor 1, Tahun 2014, Halaman Online di:
ISSN: 2339-2541 JURNAL GAUSSIAN, Volume 3, Nomor 1, Tahun 2014, Halaman 11-20 Online di: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian PENENTUAN KOMPOSISI WAKTU OPTIMAL PRODUKSI DENGAN METODE TAGUCHI
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. sebuah teknik yang baru yang disebut analisis ragam. Anara adalah suatu metode
3 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis Ragam (Anara) Untu menguji esamaan dari beberapa nilai tengah secara sealigus diperluan sebuah teni yang baru yang disebut analisis ragam. Anara adalah suatu metode
Lebih terperinciUJI BARTLETT. Elty Sarvia, ST., MT. Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Bandung. Scheffe Multiple Contrast Procedure
8/9/01 UJI TUKEY UJI DUNCAN UJI BARTLETT UJI COCHRAN UJI DUNNET Elty Sarvia, ST., MT. Faultas Teni Jurusan Teni Industri Universitas Kristen Maranatha Bandung Macam Metode Post Hoc Analysis The Fisher
Lebih terperinciPeningkatan Kualitas melalui Desain Eksperimen (Studi Kasus di Sebuah Perusahaan Krupuk, Blitar)
Peningkatan Kualitas melalui Desain Eksperimen (Studi Kasus di Sebuah Perusahaan Krupuk, Blitar) Debora Anne Y. A., Vivi Yasin Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Kristen
Lebih terperinciMENENTUKAN KOMPOSISI OPTIMAL DARI FAKTOR- FAKTOR YANG MEMENGARUHI KETAHANAN ASPAL DENGAN METODE TAGUCHI
MENENTUKAN KOMPOSISI OPTIMAL DARI FAKTOR- FAKTOR YANG MEMENGARUHI KETAHANAN ASPAL DENGAN METODE TAGUCHI GUSTI AYU PUTU YULIANDARI 1, I GUSTI AYU MADE SRINADI 2, I WAYAN SUMARJAYA 3 1, 2, 3 Jurusan Matematika
Lebih terperinciOptimasi Proses Injeksi dengan Metode Taguchi
JURNAL TEKNIK MESIN Vol. 3, No. 1, April 001: 4 8 Optimasi Proses Injeksi dengan Metode Taguchi Didik Wahjudi, Gan Shu San Dosen Fakultas Teknologi Industri Jurusan Teknik Mesin Universitas Kristen Petra
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. sehingga dapat diamati dan diidentifikasi alasan-alasan perubahan yang terjadi
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Rancangan Percobaan Rancangan percobaan dapat diartikan sebagai serangkaian uji dimana perubahan yang berarti dilakukan pada variabel dari suatu proses atau sistem sehingga dapat
Lebih terperinciPENERAPAN METODE SPC DAN TAGUCHI DALAM IDENTIFIKASI FAKTOR KECACATAN PRODUK RIM
PENERAPAN METODE SPC DAN TAGUCHI DALAM IDENTIFIKASI FAKTOR KECACATAN PRODUK RIM Cahyono dan Mulki Siregar Teknik Industri Universitas Islam Jakarta cahyono76@gmail.com Abstrak Meminimalkan produk cacat
Lebih terperinciPENENTUAN PARAMETER KOMPOSISI CAIRAN PRODUK VIVELLE BODY SPRAY MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI DI PT EASTON KALERIS INDONESIA
PENENTUAN PARAMETER KOMPOSISI CAIRAN PRODUK VIVELLE BODY SPRAY MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI DI PT EASTON KALERIS INDONESIA Parameter Determination of Composition of Liquid Products Body Spray Vivelle Using
Lebih terperinciBAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 3.1 Penetapan Kriteria Optimasi Gambar 3.1 Bagan Penetapan Kriteria Optimasi Sumber: Peneliti Determinasi Kinerja Operasional BLU Transjaarta Busway Di tahap ini, peneliti
Lebih terperinciBAB III METODE SCHNABEL
BAB III METODE SCHNABEL Uuran populasi tertutup dapat diperiraan dengan teni Capture Mar Release Recapture (CMRR) yaitu menangap dan menandai individu yang diambil pada pengambilan sampel pertama, melepasan
Lebih terperinciSah Tidaknya Sidik Ragam. Data Bermasalah. Data Bermasalah PERANCANGAN PERCOBAAN (DATA BERMASALAH)
Sah Tidanya Sidi Ragam PERANCANGAN PERCOBAAN (DATA BERMASALAH) Oleh: Dr. Ir. Dirvamena Boer, M.Sc.Agr. HP: 081 385 065 359 Universitas Haluoleo, Kendari dirvamenaboer@yahoo.com http://dirvamenaboer.tripod.com/
Lebih terperinciForum Statistika dan Komputasi, April 2005, p: ISSN : Vol. 10 No. 1
Forum Statistia dan Komputasi, April 005, p: 3-37 PERBANDINGAN BEBERAPA METODE OPTIMASI DUAL RESPONSE SURFACE UNTUK MENGHASILKAN PRODUK YANG ROBUST SERTA PENGEMBANGANNYA UNTUK MENANGANI KASUS OPTIMASI
Lebih terperinciOleh : M. Mushonnif Efendi ( ) Dosen Pembimbing : Dr. Sony Sunaryo, M.Si.
OPTIMASI WAKTU PEMOTONGAN BAJA HSS PADA WIRE-EDM MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI Oleh : M. Mushonnif Efendi (307 030 05) Dosen Pembimbing : Dr. Sony Sunaryo, M.Si. Prodi D3 STATISTIKA FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN
Lebih terperinciOPTIMALISASI PROSES PRODUKSI YANG MELIBATKAN BEBERAPA FAKTOR DENGAN LEVEL YANG BERBEDA MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI SKRIPSI
OPTIMALISASI PROSES PRODUKSI YANG MELIBATKAN BEBERAPA FAKTOR DENGAN LEVEL YANG BERBEDA MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI SKRIPSI Disusun oleh ANNISA INTAN MAYASARI 24010210120033 JURUSAN STATISTIKA FAKULTAS SAINS
Lebih terperinciKORELASI ANTARA DUA KELOMPOK VARIABEL KUANTITATIF DALAM ANALISIS KANONIK
Jurnal Pengaaran MIPA, Vol. 0 No. Desember 007 ISSN: -097 KORELASI ANARA DUA KELOMPOK VARIABEL KUANIAIF DALAM ANALISIS KANONIK Oleh : Dewi Rachmatin, S.Si., M.Si. Jurusan Pendidian Matematia FPMIPA Universitas
Lebih terperinciSISTEM ADAPTIF PREDIKSI PENGENALAN ISYARAT VOKAL SUARA KARAKTER. Abstrak
SISTEM ADAPTIF PREDIKSI PENGENALAN ISYARAT VOKAL SUARA KARAKTER Oleh : Pandapotan Siagia, ST, M.Eng (Dosen tetap STIKOM Dinamia Bangsa Jambi) Abstra Sistem pengenal pola suara atau yang lebih dienal dengan
Lebih terperinciPENGARUH PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH UNIT MOTOR S CENTRE FINANCING PLAZA MOTOR DI SAMARINDA
PENGARUH PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH UNIT MOTOR S CENTRE FINANCING PLAZA MOTOR DI SAMARINDA Adam Husaien Faultas Eonomi Manajemen Unversitas 17 agustus 1945,Samarinda Indonesia
Lebih terperinciStudi dan Analisis mengenai Hill Cipher, Teknik Kriptanalisis dan Upaya Penanggulangannya
Studi dan Analisis mengenai Hill ipher, Teni Kriptanalisis dan Upaya enanggulangannya Arya Widyanaro rogram Studi Teni Informatia, Institut Tenologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung Email: if14030@students.if.itb.ac.id
Lebih terperinciMANAJEMEN DISTRIBUSI MULTI PRODUK BERDASARKAN BOBOT PROSENTASE PENJUALAN DAN EFISIENSI BIAYA DISTRIBUSI (STUDI KASUS DI PT THAMRIN BROTHERS)
Seminar Nasional Apliasi Tenologi Informasi 2011 (SNATI 2011) ISSN: 1907-5022 Yogyaarta, 17-18 Juni 2011 MANAJEMEN DISTRIBUSI MULTI PRODUK BERDASARKAN BOBOT PROSENTASE PENJUALAN DAN EFISIENSI BIAYA DISTRIBUSI
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belaang Masalah untu mencari jalur terpende di dalam graf merupaan salah satu masalah optimisasi. Graf yang digunaan dalam pencarian jalur terpende adalah graf yang setiap sisinya
Lebih terperinciTUGAS I RANCANGAN PERCOBAAN BAB I
TUGAS I RANCANGAN PERCOBAAN Nama : Dwi Shinta Marselina A. Pengertian Desain Esperimen BAB I Desain Esperimen Merupaan langah-langah lengap yang perlu di ambil jauh sebelum esperimen dilauan supaya data
Lebih terperinciMODEL REGRESI INTERVAL DENGAN NEURAL FUZZY UNTUK MEMPREDIKSI TAGIHAN AIR PDAM
MODEL REGRESI INTERVAL DENGAN NEURAL FUZZY UNTUK MEMPREDIKSI TAGIHAN AIR PDAM 1,2 Faultas MIPA, Universitas Tanjungpura e-mail: csuhery@sisom.untan.ac.id, email: dedi.triyanto@sisom.untan.ac.id Abstract
Lebih terperinciSISTEM ADAPTIF PREDIKSI PENGENALAN ISYARAT VOKAL SUARA KARAKTER
SISTEM ADAPTIF PREDIKSI PENGENALAN ISYARAT VOKAL SUARA KARAKTER Pandapotan Siagian, ST, M.Eng Dosen Tetap STIKOM Dinamia Bangsa - Jambi Jalan Sudirman Theoo Jambi Abstra Sistem pengenal pola suara atau
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DISKRIMINAN. analisis multivariat dengan metode dependensi (dimana hubungan antar variabel
BAB III ANALISIS DISKRIMINAN 3.1 Pengertian Analisis Disriminan Analisis disriminan merupaan sala satu metode yang digunaan dalam analisis multivariat dengan metode dependensi (dimana ubungan antar variabel
Lebih terperinciPRODI S1 STATISTIKA FMIPA-ITS RENCANA PEMBELAJARAN Perancangan Kualitas Kode/sks : SS141413/ (2/1/0 ) Dosen : SS Semester : V
RP-S1-SI-06 Kurikulum 2014, Edisi : September-2014.Revisi : 00 Hal: 1 dari 8 A. CAPAIAN PEMBELAJARAN : CP 1.2 : Menentukan optimasi melalui perancangan eksperimen. CP15.2 : Mampu mengelola dan bekerja
Lebih terperinciANALISIS VARIASI PARAMETER BACKPROPAGATION ARTIFICIAL NEURAL NETWORK PADA SISTEM PENGENALAN WAJAH BERBASIS PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS
ANALISIS VARIASI PARAMETER BACKPROPAGATION ARTIFICIAL NEURAL NETWORK PADA SISTEM PENGENALAN WAJAH BERBASIS PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS 1 Ihwannul Kholis, 2 Ahmad Rofii. 1 Universitas 17 Agustus 1945 Jaarta,
Lebih terperinciKOMBINASI DAN KOMPOSISI BAHAN BAKU UNTUK PENINGKATAN KUALITAS PAVING RUMPUT DI CV. X SURABAYA. Irwan Soejanto ABSTRACT
KOMBINASI DAN KOMPOSISI BAHAN BAKU UNTUK PENINGKATAN KUALITAS PAVING RUMPUT DI CV. X SURABAYA Irwan Soejanto ABSTRACT As a product, grass paving has its own characteristic. The producers always try to
Lebih terperinciOPTIMASI KOMPOSISI LEM UNTUK BAHAN PVC OPTIMIZATION OF MATERIAL COMPOSITION FOR GLUE PVC
OPTIMASI KOMPOSISI LEM UNTUK BAHAN PVC OPTIMIZATION OF MATERIAL COMPOSITION FOR GLUE PVC Adatul Mukarromah, *), Anggun Yuanita Prieskawati ), Muhammad Sjahid Akbar ) dan M. Muhibbuddin 4) ) Statistics,
Lebih terperinciPenentuan Nilai Ekivalensi Mobil Penumpang Pada Ruas Jalan Perkotaan Menggunakan Metode Time Headway
Rea Racana Jurnal Online Institut Tenologi Nasional Teni Sipil Itenas No.x Vol. Xx Agustus 2015 Penentuan Nilai Eivalensi Mobil Penumpang Pada Ruas Jalan Perotaan Menggunaan Metode Time Headway ENDI WIRYANA
Lebih terperincikhazanah Sistem Klasifikasi Tipe Kepribadian dan Penerimaan Teman Sebaya Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation informatika
hazanah informatia Jurnal Ilmu Komputer dan Informatia Sistem Klasifiasi Tipe Kepribadian dan Penerimaan Teman Sebaya Menggunaan Jaringan Syaraf Tiruan Bacpropagation Yusuf Dwi Santoso *, Suhartono Departemen
Lebih terperincikhazanah Sistem Klasifikasi Tipe Kepribadian dan Penerimaan Teman Sebaya Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation informatika
hazanah informatia Jurnal Ilmu Komputer dan Informatia Sistem Klasifiasi Tipe Kepribadian dan Penerimaan Teman Sebaya Menggunaan Jaringan Syaraf Tiruan Bacpropagation Yusuf Dwi Santoso *, Suhartono Program
Lebih terperinciRancangan Petak Terbagi
Rancangan Peta Terbagi Ade Setiawan 009 Percobaan Split-plot merupaan superimpose dari dua jenis satuan percobaan dimana rancangan lingungan untu eduanya bisa sama ataupun berbeda. Satuan percobaan untu
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
36 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Disain Penelitian Jenis penelitian yang digunaan adalah penelitian desriptif, yaitu penelitian terhadap fenomena atau populasi tertentu yang diperoleh peneliti dari subye
Lebih terperinciBAB 3 PATTERN MATCHING BERBASIS JARAK EUCLID, PATTERN MATCHING BERBASIS JARAK MAHALANOBIS, DAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BERBASIS PROPAGASI BALIK
BAB 3 PATTERN MATCHING BERBASIS JARAK EUCLID, PATTERN MATCHING BERBASIS JARAK MAHALANOBIS, DAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BERBASIS PROPAGASI BALIK Proses pengenalan dilauan dengan beberapa metode. Pertama
Lebih terperinciANALISA STATIK DAN DINAMIK GEDUNG BERTINGKAT BANYAK AKIBAT GEMPA BERDASARKAN SNI DENGAN VARIASI JUMLAH TINGKAT
Jurnal Sipil Stati Vol. No. Agustus (-) ISSN: - ANALISA STATIK DAN DINAMIK GEDUNG BERTINGKAT BANYAK AKIBAT GEMPA BERDASARKAN SNI - DENGAN VARIASI JUMLAH TINGKAT Revie Orchidentus Francies Wantalangie Jorry
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB II KAJIAN PUSTAKA 21 Manajemen Polusi Polusi yang diaibatan oleh suatu perusahaan arena tida adanya eteraitan antar area dalam proses produsi yang bai Hasil dari produsi tersebut adalam produ yang
Lebih terperinciKORELASI ANTARA DUA SINYAL SAMA BERBEDA JARAK PEREKAMAN DALAM SISTEM ADAPTIF. Sri Arttini Dwi Prasetyawati 1. Abstrak
KORELASI ANARA DUA SINYAL SAMA BERBEDA JARAK PEREKAMAN DALAM SISEM ADAPIF Sri Arttini Dwi Prasetyawati 1 Abstra Masud pembahasan tentang orelasi dua sinyal adalah orelasi dua sinyal yang sama aan tetapi
Lebih terperinciAnalisis Varians = Analysis of Variance = ANOVA
. Pendahuluan. Distribusi F Analisis Varians Analysis of Variance ANOVA χ² pengujian beberapa (>) proporsi ANOVA pengujian beberapa (>) nilai rata-rata Dasar perhitungan ANOVA ditetapan oleh Ronald A.
Lebih terperinciPENENTUAN KONDISI PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN BUMBU RAWON INSTAN BUBUK DENGAN METODE TAGUCHI
PENENTUAN KONDISI PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN BUMBU RAWON INSTAN BUBUK DENGAN METODE TAGUCHI Julianingsih Dosen Fakultas Teknologi Industri, Jurusan Teknik Industri, Universitas Kristen Petra Febrina Prasetyo
Lebih terperinciUsulan Level Faktor Variasi Bahan untuk Mencapai Kuat Tekan Beton 50 Mpa dengan Metode Perancangan Eksperimen *
Rea Integra ISSN: 338-508 Teni Industri Itenas No. Vol. 0 Jurnal Online Institut Tenologi Nasional Otober 03 Usulan Level Fator Variasi Bahan untu Mencapai Kuat Tean Beton 50 Mpa dengan Metode Perancangan
Lebih terperinci(D.1) MEMBENTUK PRODUK BERKUALITAS MELALUI RANCANGAN FRACTIONAL FACTORIAL SPLIT-PLOT TAGUCHI
(D.1) MEMBENTUK PRODUK BERKUALITAS MELALUI RANCANGAN FRACTIONAL FACTORIAL SPLIT-PLOT TAGUCHI Sri Winarni dan Budhi Handoko Jurusan Statistika FMIPA UNPAD Email : sri.winarni@unpad.ac.id, budhihandoko@unpad.ac.id
Lebih terperinci( s) PENDAHULUAN tersebut, fungsi intensitas (lokal) LANDASAN TEORI Ruang Contoh, Kejadian dan Peluang
Latar Belaang Terdapat banya permasalahan atau ejadian dalam ehidupan sehari hari yang dapat dimodelan dengan suatu proses stoasti Proses stoasti merupaan permasalahan yang beraitan dengan suatu aturan-aturan
Lebih terperinciAplikasi Analisis Korelasi Somers d pada Kepemimpinan dan Kondisi Lingkungan Kerja
Apliasi Analisis Korelasi Somers d pada Kepemimpinan dan Kondisi Lingungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai BKKBN Provinsi Kalimantan Timur The Application of Somers d Correlation Analysis at Leadership
Lebih terperinciPROGRAM SIMULASI UNTUK REALISASI STRUKTUR TAPIS INFINITE IMPULSE RESPONSE UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL SIGNAL PROCESSING
Konferensi asional Sistem dan Informatia 28; Bali, ovember 15, 28 KS&I8-44 PROGRAM SIMULASI UTUK REALISASI STRUKTUR TAPIS IFIITE IMPULSE RESPOSE UTUK MEDIA PEMBELAJARA DIGITAL SIGAL PROCESSIG Damar Widjaja
Lebih terperinciBAB III DESAIN DAN APLIKASI METODE FILTERING DALAM SISTEM MULTI RADAR TRACKING
Bab III Desain Dan Apliasi Metode Filtering Dalam Sistem Multi Radar Tracing BAB III DESAIN DAN APLIKASI METODE FILTERING DALAM SISTEM MULTI RADAR TRACKING Bagian pertama dari bab ini aan memberian pemaparan
Lebih terperinciPENYELESAIAN PERSAMAAN LOTKA-VOLTERRA DENGAN METODE TRANSFORMASI DIFERENSIAL. Sutriani Hidri. Ja faruddin. Syafruddin Side, ABSTRAK
PENYELESAIAN PERSAMAAN LOTKA-VOLTERRA DENGAN METODE TRANSFORMASI DIFERENSIAL Syafruddin Side, Jurusan Matematia, FMIPA, Universitas Negeri Maassar email:syafruddinside@yahoo.com Info: Jurnal MSA Vol. 3
Lebih terperinciVariasi Spline Kubik untuk Animasi Model Wajah 3D
Variasi Spline Kubi untu Animasi Model Wajah 3D Rachmansyah Budi Setiawan (13507014 1 Program Studi Teni Informatia Seolah Teni Eletro dan Informatia Institut Tenologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132,
Lebih terperinciHUBUNGAN SIKAP DENGAN PRAKTIK PERAWATAN BAYI SEHARI-HARI PADA IBU PRIMIPARA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGAMPEL PABUPATEN KENDAL ABSTRAK
HUBUNGAN SIKAP DENGAN PRAKTIK PERAWATAN BAYI SEHARI-HARI PADA IBU PRIMIPARA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGAMPEL PABUPATEN KENDAL Afifah *), Indri Subeti **) *) Mahasiswa Abid Unisa **)Dosen Abid Unisa ABSTRAK
Lebih terperinciKENDALI OPTIMAL PADA MASALAH INVENTORI YANG MENGALAMI PENINGKATAN
KENDALI OPTIMAL PADA MASALAH INVENTORI YANG MENGALAMI PENINGKATAN Pardi Affandi, Faisal, Yuni Yulida Abstra: Banya permasalahan yang melibatan teori sistem dan teori ontrol serta apliasinya. Beberapa referensi
Lebih terperinciSISTEM PENGENALAN WAJAH DENGAN MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION ARTIFICIAL NEURAL NETWORK DAN PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS
Jurnal Teni dan Ilmu Komputer SISTEM PENGENALAN AJAH DENGAN MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION ARTIFICIAL NEURAL NETORK DAN PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS FACE RECOGNITION SYSTEM USING BACKPROPAGATION ARTIFICIAL
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN (BAHAN DAN METODE)
BAB III METODE PENELITIAN (BAHAN DAN METODE) Tahapan-tahapan pengerjaan yang dilauan dalam penelitian ini adalah sebagai beriut : 1. Tahap Persiapan Penelitian Pada tahapan ini aan dilauan studi literatur
Lebih terperinciIDENTIFIKASI PERUBAHAN POLA CURAH HUJAN MELALUI PERIODOGRAM STANDAR. Gumgum Darmawan Statistika FMIPA UNPAD
JMP : Vol. 9 No. 1, Juni 17, hal. 13-11 ISSN 85-1456 IDENTIFIKASI PERUBAHAN POLA CURAH HUJAN MELALUI PERIODOGRAM STANDAR Gumgum Darmawan Statistia FMIPA UNPAD gumgum@unpad.ac.id Budhi Handoo Statistia
Lebih terperinciUji Alternatif Data Terurut Perbandingan antara Uji Jonckheere Terpstra dan Modifikasinya Ridha Ferdhiana 1 Statistics Peer Group
Uji Alternatif Data Terurut Perbandingan antara Uji Joncheere Terpstra dan Modifiasinya Ridha Ferdhiana Statistics Peer Group Jurusan Matematia FMIPA Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Aceh, 23 email:
Lebih terperinciMODEL MATEMATIKA KONSENTRASI OKSIGEN TERLARUT PADA EKOSISTEM PERAIRAN DANAU
MDEL MATEMATIKA KNSENTRASI KSIGEN TERLARUT PADA EKSISTEM PERAIRAN DANAU Sutimin Jurusan Matematia, FMIPA Universitas Diponegoro Jl. Prof. H. Soedarto SH Tembalang, Semarang 5075 E-mail: su_timin@yanoo.com
Lebih terperinciAplikasi diagonalisasi matriks pada rantai Markov
J. Sains Dasar 2014 3(1) 20-24 Apliasi diagonalisasi matris pada rantai Marov (Application of matrix diagonalization on Marov chain) Bidayatul hidayah, Rahayu Budhiyati V., dan Putriaji Hendiawati Jurusan
Lebih terperinci(D.4) DESAIN PARAMETER UNTUK DATA DISKRIT PADA ROBUST DESIGN. Oleh Budhi Handoko 1), Sri Winarni 2)
(D.4) DESAIN PARAMETER UNTUK DATA DISKRIT PADA ROBUST DESIGN Oleh Budhi Handoko ), Sri Winarni ),) Staf Pengajar Jurusan Statistika FMIPA, Unpad Bandung Email ) : budhihandoko@unpad.ac.id Email ) : sri.winarni@unpad.ac.id
Lebih terperinciPENERAPAN DYNAMIC PROGRAMMING DALAM WORD WRAP Wafdan Musa Nursakti ( )
PENERAPAN DYNAMIC PROGRAMMING DALAM WORD WRAP Wafdan Musa Nursati (13507065) Program Studi Teni Informatia, Seolah Teni Eletro dan Informatia, Institut Tenologi Bandung Jalan Ganesha No. 10 Bandung, 40132
Lebih terperinciANALISIS VARIASI PARAMETER BACKPROPAGATION ARTIFICIAL NEURAL NETWORK TERHADAP PENGENALAN POLA DATA IRIS
Jurnal Teni dan Ilmu Komputer ANALISIS VARIASI PARAMETER BACKPROPAGATION ARTIFICIAL NEURAL NETWORK TERHADAP PENGENALAN POLA DATA IRIS AN ANALYSIS OF THE VARIATION PARAMETERS OF THE ARTIFICIAL NEURAL NETWORK
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belaang Di aman searang sebuah adal yang tersusun rapi merupaan ebutuhan bagi setiap individu. Namun masalah penyusunan sebuah adal merupaan sebuah masalah umum yang teradi,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN (BAHAN DAN METODE)
BAB III METODE PENELITIAN (BAHAN DAN METODE) Tahapan-tahapan pengerjaan yang dilauan dalam penelitian ini adalah sebagai beriut : 1. Tahap Persiapan Penelitian Pada tahapan ini aan dilauan studi literatur
Lebih terperinciSistem Peramalan Jumlah Produksi Air PDAM Samarinda Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation
Sistem Peramalan Jumlah Produsi Air PDAM Samarinda Menggunaan Jaringan Syaraf Tiruan Bacpropagation Anindita Septiarini 1 dan Nur Sya baniah 2 1 Program Studi Ilmu Komputer FMIPA, Universitas Mulaarman
Lebih terperinciPENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA
1 Latar Belaang PENDAHULUAN Sistem biometri adalah suatu sistem pengenalan pola yang melauan identifiasi personal dengan menentuan eotentian dari arateristi fisiologis dari perilau tertentu yang dimilii
Lebih terperinciOPTIMASI KUALITAS HALLOW BLOCK DENGAN METODE TAGUCHI INTISARI
Buletin Ilmiah Math. Stat. dan Terapannya (Bimaster) Volume 6, No. 01 (2017), hal 61 68. OPTIMASI KUALITAS HALLOW BLOCK DENGAN METODE TAGUCHI Suwarno, Naomi Nessyana Debataraja, Setyo Wira Rizki INTISARI
Lebih terperinciOptimasi Non-Linier. Metode Numeris
Optimasi Non-inier Metode Numeris Pendahuluan Pembahasan optimasi non-linier sebelumnya analitis: Pertama-tama mencari titi-titi nilai optimal Kemudian, mencari nilai optimal dari fungsi tujuan berdasaran
Lebih terperinciKLASIFIKASI DATA MENGGUNAKAN JST BACKPROPAGATION MOMENTUM DENGAN ADAPTIVE LEARNING RATE
KLASIFIKASI DATA MENGGUNAKAN JST BACKPROPAGATION MOMENTUM DENGAN ADAPTIVE LEARNING RATE Warih Maharani Faultas Teni Informatia, Institut Tenologi Telom Jl. Teleomuniasi No.1 Bandung 40286 Telp. (022) 7564108
Lebih terperinciANALISIS DESAIN FAKTORIAL FRAKSIONAL 2k-p DENGAN METODE LENTH
ANALISIS DESAIN FAKTORIAL FRAKSIONAL 2k-p DENGAN METODE LENTH SKRIPSI Oleh : GIAN KUSUMA DIAH TANTRI NIM : 24010210130075 JURUSAN STATISTIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG
Lebih terperinciPENINGKATAN PRODUKSI DENGAN METODE KESEIMBANGAN LINI PADA PD TEGAS
PENINGKATAN PRODUKSI DENGAN METODE KESEIMBANGAN LINI PADA PD TEGAS Landjono Josowidagdo 1 ; Novira Primatari ; Sarah Sahputri Perdana 3 1, Peneliti BPPT, Jln. MH. Thamrin, Jaarta, landjonoj@yahoo.com 3
Lebih terperinciAPLIKASI METODE FUZZY MULTI CRITERIA DECISION MAKING (FMCDM) UNTUK OPTIMALISASI PENENTUAN LOKASI PROMOSI PRODUK
APLIKASI METODE FUZZY MULTI CRITERIA DECISION MAKING (FMCDM) UNTUK OPTIMALISASI PENENTUAN LOKASI PROMOSI PRODUK Novhirtamely Kahar, ST. 1, Nova Fitri, S.Kom. 2 1&2 Program Studi Teni Informatia, STMIK
Lebih terperinciMakalah Seminar Tugas Akhir
Maalah Seminar Tugas Ahir PENDETEKSI POSISI MENGGUNAKAN SENSOR ACCELEROMETER MMA7260Q BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 32 Muhammad Riyadi Wahyudi, ST., MT. Iwan Setiawan, ST., MT. Abstract Currently, determining
Lebih terperinciBAB 2 TEORI PENUNJANG
BAB EORI PENUNJANG.1 Konsep Dasar odel Predictive ontrol odel Predictive ontrol P atau sistem endali preditif termasu dalam onsep perancangan pengendali berbasis model proses, dimana model proses digunaan
Lebih terperinciMENGHITUNG PELUANG PERSEBARAN TRUMP DALAM PERMAINAN CONTRACT BRIDGE
MENGHITUNG PELUANG PERSEBARAN TRUMP DALAM PERMAINAN CONTRACT BRIDGE Desfrianta Salmon Barus - 350807 Jurusan Teni Informatia, Institut Tenologi Bandung Bandung e-mail: if807@students.itb.ac.id ABSTRAK
Lebih terperinciTEORI KINETIKA REAKSI KIMIA
TORI KINTIK RKSI KII da (dua) pendeatan teoreti untu menjelasan ecepatan reasi, yaitu: () Teori tumbuan (collision theory) () Teori eadaan transisi (transition-state theory) atau teori omples atif atau
Lebih terperinciPEMODELAN OPTIMALISASI PRODUKSI UNTUK MEMAKSIMALKAN KEUNTUNGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMROGRAMAN LINIER
PEMODELAN OPTIMALISASI PRODUKSI UNTUK MEMAKSIMALKAN KEUNTUNGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMROGRAMAN LINIER Tantri Windarti Program Studi Sistem Informasi STMIK Surabaya Jl Raya Kedung Baru 98, Surabaya
Lebih terperinciADAPTIVE NOISE CANCELING MENGGUNAKAN ALGORITMA LEAST MEAN SQUARE (LMS) Anita Nardiana, SariSujoko Sumaryono ABSTRACT
Jurnal Teni Eletro Vol. 3 No.1 Januari - Juni 1 6 ADAPTIVE NOISE CANCELING MENGGUNAKAN ALGORITMA LEAST MEAN SQUARE (LMS) Anita Nardiana, SariSujoo Sumaryono ABSTRACT Noise is inevitable in communication
Lebih terperinciPENERAPAN FUZZY GOAL PROGRAMMING DALAM PENENTUAN INVESTASI BANK
PENERAPAN FUZZY GOAL PROGRAMMING DALAM PENENTUAN INVESTASI BANK Nurul Khotimah *), Farida Hanum, Toni Bahtiar Departemen Matematia FMIPA, Institut Pertanian Bogor Jl. Meranti, Kampus IPB Darmaga, Bogor
Lebih terperinciPenerapan Taguchi Parameter Design dalam Penentuan Level Faktor. Produksi Batako untuk Memaksimumkan Kekuatan Tekan
(Studi Kasus di Balai Besar Keramik) Rudy Wawolumaja dan Ridani Faurika Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha, Bandung Abstract According to preliminary research conducted at Balai Besar Keramik,
Lebih terperinciVARIASI NILAI BATAS AWAL PADA HASIL ITERASI PERPINDAHAN PANAS METODE GAUSS-SEIDEL
SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN SAINS Peningatan Kualitas Pembelajaran Sains dan Kompetensi Guru melalui Penelitian & Pengembangan dalam Menghadapi Tantangan Abad-1 Suraarta, Otober 016 VARIASI NILAI BATAS
Lebih terperinciAnalisis Varians = Analysis of Variance = ANOVA
Analisis Varians Analysis of Variance ANOVA. Pendahuluan. Distribusi F χ² pengujian beberapa (>) proporsi ANOVA pengujian beberapa (>) nilai rata-rata Dasar perhitungan ANOVA ditetapan oleh Ronald A. Fisher.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor industri merupakan salah satu sektor penting dalam pembangunan perekonomian di Indonesia. Berbagai macam industri mengalami perkembangan yang cukup pesat. Salah
Lebih terperinciAnalisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan Jasa Pengiriman Pos Kilat Khusus
Jurnal Teni Industri, Vol.1, No., Juni 013, pp.96-101 ISSN 30-495X Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan Jasa Pengiriman Pos Kilat Khusus Apriyani 1, Shanti Kirana Anggaraeni,
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Pengolahan Data Data yang telah berhasil diumpulan oleh penulis di BB BIOGEN diperoleh hasil bobot biji edelai dengan jumlah varietas yang aan diuji terdiri dari 15
Lebih terperinciEstimasi Inflasi Wilayah Kerja KPwBI Malang Menggunakan ARIMA-Filter Kalman dan VAR-Filter Kalman
JURNAL SAINS DAN SENI ITS Vol. 5, No.1, (16) 337-35 (31-98X Print) A-1 Estimasi Inflasi Wilayah Kerja KPwBI Malang Menggunaan ARIMA-Filter Kalman dan VAR-Filter Kalman Popy Febritasari, Erna Apriliani
Lebih terperinciBAB IV PERHITUNGAN HARGA PREMI BERDASARKAN FUNGSI PERMINTAAN PADA TITIK KESETIMBANGAN
BAB IV PERHITUNGAN HARGA PREMI BERDASARKAN FUNGSI PERMINTAAN PADA TITIK KESETIMBANGAN Berdasaran asumsi batasan interval pada bab III, untu simulasi perhitungan harga premi pada titi esetimbangan, maa
Lebih terperinciSETTING KOMBINASI LEVEL FAKTOR OPTIMAL PEMBUATAN PRODUK TOPLES MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI
SETTING KOMBINASI LEVEL FAKTOR OPTIMAL PEMBUATAN PRODUK TOPLES MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI Ali Parkhan, Ranita Eka Puspa Ayu Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia Abstrak Pada era dimana
Lebih terperinciPenentuan Nilai Parameter Mesin Las untuk Menghasilkan Kualitas Pengelasan yang Terbaik dengan Desain Eksperimental Taguchi 1.
Penentuan Nilai Parameter Mesin Las untuk Menghasilkan Kualitas Pengelasan yang Terbaik dengan Desain Eksperimental Taguchi Ferry Manihuruk & Isti Surjandari Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik
Lebih terperinciek SIPIL MESIN ARSITEKTUR ELEKTRO
e SIPIL MESIN ARSITEKTUR ELEKTRO ANALISIS EKSPERIMENTAL GETARAN BALOK KAYU EBONI DENGAN METODE UNGSI TRANSER Naharuddin * Abstract The aim of the earch is to establish the characteristic of ebony beam
Lebih terperinci