Kampus Bina Widya KM 12,5 Simpang Baru Panam Pekanbaru ABSTRACT
|
|
- Yuliani Tanuwidjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Pengaruh Penerapan Ttal Quality Management (TQM) Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang Oleh: Said Alhudri 1 & Meyzi Heriyant 2 saidalhudrii@gmail.cm 1 Mahasiswa Prgram Studi Administrasi Bisnis FISIP Universitas Riau 2 Dsen Prgram Studi Administrasi Bisnis FISIP Universitas Riau Kampus Bina Widya KM 12,5 Simpang Baru Panam Pekanbaru ABSTRACT This study aims t determine the effect f ttal quality management n the perfrmance f emplyees at PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang. Data cllected by the data cllectin techniques thrugh questinnaires and perfrmed simple linear regressin analysis using SPSS versin 17. Results f research cnducted by a simple linear regressin analysis n the btained value f b (regressin cefficient) f.12 fr cnstanta at , where an independent variable that any change in the ttal quality management increased by ne unit then it will affect the dependent variable emplyee perfrmance will suffer keanikan f.52, Based n these results it can be cncluded that the value f the crrelatin cefficient has a lw value r psitive, it means that there is the influence f ttal quality management n emplyee perfrmance. While the value f determinatin (effect) between ttal quality management n the perfrmance f emplyees f PT. PLN (Perser) Branch Bangkinang shwed significant influence and has a strng relatinship level. Keywrsd: Ttal Quality Management, Kinerja Karyawan 1. Pendahuluan Latar belakang masalah Dalam dunia persaingan glbal yang tajam saat ini, rang banyak berbicara tentang mutu terutama berhubungan dengan pekerjaan yang menghasilkan prduk atau jasa. Suatu prduk dibuat karena ada yang membutuhkan, dan kebutuhan tersebut berkembang seiring dengan tuntutan mutu penggunanya, apalagi adanya tuntutan perubahan lingkungan dari lingkup lkal menjadi glbal menyebabkan terjadinya perubahan dihampir semua sektr kehidupan. Adanya keharusan untuk penyesuaian situasi secara glbal, membuat manajer tidak hanya mengacu pada situasi lkal, nasinal ataupun reginal, namun harus mampu bersaing secara internasinal. Sikap perusahaan untuk menghadapi hal ini hanya ada satu, yaitu ikut mengalami perubahan baik secara struktural maupun sumber daya yang dimiliki. Dalam era glbalisasi yang serba mdern memerlukan berbagai wawasan, ilmu pengetahuan, dan teknlgi dalam dunia usaha. Selain itu dibutuhkan juga sumber daya manusia yang berkualitas yang mampu bersaing dalam bidang prduksi maupun jasa. Kualitas sumber daya manusia dapat mempengaruhi persaingan dalam meningkatkan usaha terhadap kemajuan suatu perusahaan. Dengan menggunakan sistem manajemen yang baik dimana sistem manajemen ini dapat dijadikan sebagai alat untuk meningkatkan kinerja perusahaan melalui kinerja karyawannya. Salah satu alat manajemen kualitas yang biasa digunakan adalah Ttal Quality Management (TQM). Perusahaan yang menerapkan Ttal Quality Management bertujuan untuk memenuhi kepuasan dan harapan Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 1
2 pelanggan, tuntutan perubahan lingkungan dan tuntutan perusahan sendiri. Penerapan TQM yang efektif membawa pengaruh psitif yang pada akhirnya akan memberikan manfaat bagi rganisasi. Dengan adanya penerapan TQM yang memfkuskan pada layanan jasa serta adanya keterlibatan tenaga kerja diharapkan dapat mempengaruhi kinerja dari perusahaan atau rganisasi tersebut. Pengukuran kinerja merupakan suatu system yang mengevaluasi untuk meningkatkan kemungkinan keberhasilan erganisasi dalam menerapkan strategi, yang dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat deviasi antara prgress yang direncanakan dengan kenyataan. Apabila terdapat deviasi berupa prgres yang lebih rendah daripada rencana, perlu dilakukan langkahlangkah untuk memacu kegiatan agar tujuan yang diharapkan dapat dicapai. Berdasarkan Keputusan Direksi PT PLN (Perser) Nmr: 14/ K/ DIR/ 21 tentang pedman pelaksanaan PLN management system (PLNMS) yang menyatakan bahwa dalam upaya mewujudkan visi, misi, dan tujuan perusahaan, maka PLN harus senantiasa meningkatkan dan memelihara kinerja unggul (perfrmance excellence) di seluruh unit rganisasi, maka unntuk mendukung kinerja unggul tersebut, PLN mengadpsi beberapa standar internasinal yaitu Ttal Quality Management. PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang perlu mengantisipasi dan mempersiapkan diri dengan terus meningkatkan kemampuan dan prfesinalisme sumber daya manusia serta melakukan strategi yang dapat dipertanggung jawabkan sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi. Tuntutan pelanggan yang semakin beragam kepada PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang untuk menyediakan listrik dengan kualitas yang baik dan semaksimal mungkin agar memenuhi kebutuhan listrik masyarakat Indnesia serta dalam memenuhi target yang ada, meskipun merupakan pemain tunggal dalam bisnis penyediaan listrik masyarakat, namun kualitas prduk dan pelayanan PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang sangat dipertanyakan leh masyarakat. Berbagai masalah mulai dari masalah perasinal dan pelayanan terhadap masyarakat seperti, pemadaman listrik bergilir, cal pemasangan instalasi listrik yang membuat citra PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang menjadi buruk dimata masyarakat. Untuk memenuhi tuntutan masyarakat untuk pelayanan dan kualitas yang lebih baik, maka PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang pun berbenah, dengan bekal kmitmen dan sikap prfesinalisme dari seluruh karyawan untuk memenuhi kepuasan pelanggan serta dengan meningkatkan service atau pelayanan. Dalam peningkatan kinerja karyawan PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang, dimana karyawan dituntut untuk melakukan tugasnya dengan baik,. Fenmena yang terjadi pada PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang, dimana terdapat karyawan dalam menyelesaikan tugas tidak tepat waktu sehingga kurangnya tanggung jawab, serta kmitmen karyawan dalam pelaksanaan tugasnya rendah, kurangnya persnil yang terlatih yang dapat dilihat dari masih adanya karyawan masih menunggu perintah dalam mengerjakan pekerjaannya serta masih sering terdapat pekerjaan yang tertunda, sehingga terjadi penurunan pada tingkat kedisiplinan kerja, membuat karyawan tidak bersemangat bekerja dan kurangnya rasa tanggung jawab, serta tidak knsisten dalam mengerjakan tugasnya, hal tersebut dapat dilihat dari lambatnya perbaikan jika terjadi kerusakan pada alatnya. Maka dari itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul PENGARUH PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PLN (PERSERO) RANTING BANGKINANG. Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 2
3 Rumusan Masalah Masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah mengenai Pengaruh Ttal Quality Management (TQM) terhadap Kinerja Karyawan pada PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang, maka berdasarkan uraian di atas permasalahan yang akan diteliti adalah: 1. Bagaimana penerapan Ttal Quality Management (TQM) pada PT. PLN (perser) ranting Bangkinang? 2. Bagaimana kinerja karyawan pada PT. PLN (perser) ranting Bangkinang? 3. Bagaimana pengaruh penerapan Ttal Quality Management (TQM) terhadap kinerja karyawan pada PT. PLN (perser) ranting Bangkinang? Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan penelitian ini adalah: 1. Menganalisis penerapan Ttal Quality Management (TQM) pada PT. PLN (perser) ranting Bangkinang 2. Menganalisis kinerja karyawan pada PT. PLN (perser) ranting Bangkinang 3. Menganalisis pengaruh penerapan Ttal Quality Management (TQM) terhadap kinerja karyawan pada PT. PLN (perser) ranting Bangkinang. 2. Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari penelitian ini adalah: 1. menjadi bahan masukan untuk mengembangkan pengetahuan mengenai pengaruh TQM terhadap kinerja perusahaan berdasarkan 3actrfaktr tertentu seperti kinerja kepemimpinan dan perilaku prduktif karyawan. 2. Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat memberikan kntribusi untuk yang terkait dalam menerapkan TQM yang efektif sebagai alat bantu untuk meningkatkan kinerja perusahaan melalui kinerja kepemimpinan dan perilaku prduktif karyawan. 3. digunakan sebagai acuan dalam memperbaiki prektek yang sudah ada. 2. Landasan Teri Ttal Quality Management (TQM) Kualitas menjadi hal yang utama menjadi titik fkus setiap perusahaan. Berbagai hal dilakukan untuk meningkatkan kualitas yang diterapkan pada prduk, pelayanan dan manajemen perusahan. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, lahirlah suatu invasi yang dikenal dengan TQM. Menurut Tjiptn dan Diana (23), TQM merupakan pendekatan dalam meningkatkan prduktivitas rganisasi (kinerja kuantitatif), meningkatkan kualitas (menurunkan kesalahan dan tingkat kerusakan), meningkatkan evektifitas pada semua kegiatan, meningkatkan efisiensi (menurunkan sumberdaya melalui peningkatan prduktivitas), dan mengerjakan segala sesuatu yang benar dengan cara yang tepat. Menurut (Supriyn, 22), TQM suatu pendekatan sistem untuk mengintegrasikan semua fungsi dan prses agar tercapai penyempurnaan mutu prduk secara berkesinambungan untuk mencapai kepuasan knsumen. Pengertian Ttal Quality Management menurut Handk, (28) adalah sebagai berikut: 1. Ttal : TQM merupakan strategi rganisasinal menyeluruh yang melibatkan semua jenjang dan jajaran manajemen dan karyawan, bukan hanya pengguna akhir dan pembeli eksternal saja, tetapi juga pelanggan internal, pemask, bahkan persnalia pendukung. 2. Kualitas : TQM lebih menekankan pelayanan kualitas, bukan sekedar prduk bebas cacat. Kualitas didefinisikan leh pelanggan, ekspektasi pelanggan bersifat individual, tergantung pada latar Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 3
4 belakang ssial eknmis dan karakteristik demgrafis 3. Manajemen : TQM merupakan pendekatan manajemen, bukan pendekatan teknis pengendalian kualitas yang sempit. Dari pengertian para ahli di atas, Ttal Quality Management secara garis besar dapat diartikan sebagai strategi dan filsfi manajemen yang mencba mengintegrasikan semua fungsi rganisasi yang melibatkan, seluruh manajer dan karyawan untuk saling bekerja sama di dalam meningkatkan prduk, jasa, manusia, perses, dan lingkungan sehingga dapat mengptimalkan kinerja karyawan dari perusahaan tersebut. Ttal quality manajemen dapat dicapai dengan memperhatikan beberapa karakteristik sebagai berikut Tjiptn dan Diana (23): 1. fkus pada pelanggan. 2. bsesi terhadap kualitas. 3. pendekatan ilmiah 4. kmitmen jangka pajang. 5. kerja sama team (teamwrk). 6. Perbaikan berkesinambungan. 7. pendidikan dan pelatihan. 8. kebebasan yang terkendali. 9. kesatuan tujuan. 1. Adanya keterlibatan dan pemberdayaan karyawan. Dasar pemikiran perlunya TQM sangatlah sederhana, yakni bahwa cara terbaik agar dapat bersaing dan unggul dalam persaingan glbal adalah dengan menghasilkan kualitas yang terbaik. Untuk menghasilkan kualitas terbaik diperlukan upaya perbaikan berkesinambungan terhadap kemampuan manusia, prses, dan llingkungan. Cara terbaik agar dapat memperbaiki kemampuan kmpnan kmpnen tersebut secara berkesinambungan adalah dengan menerapkan TQM. Penerapan TQM dalam suatu perusahaan dapat memberikan beberapa manfaat utama yang pada gilirannya meningkatkan laba serta daya saing perusahaan yang bersangkutan. Dengan melakukan perbaikan kualitas secara terus menerus maka perusahaan dapat meningkatkan labanya melalui dua rute, yang pertama yaitu rute pasar. Perusahaan dapat memperbaiki psisi persaingannya sehingga pangsa paarnya semakin besar dan harga jualnya dapat lebih tinggi. Sedangkan rute kedua, perusahaan dapat meningkatkan utput yang bebas dari kerusakan melalui upaya perbaikan kualitas. Hal ini menyebabkan biaya perasi perusahaan berkurang. Dengan demikian laba yang diperleh akan meningkat. Kedua hal ini mengarah pada meningkatnya penghasilan sehingga laba yang diperleh juga semakin besar (Tjiptn dan Diana, 23). Kinerja Karyawan Menurut Malayu S.P. Hasibuan (28) menjelaskan bahwa Kinerja merupakan hasil kerja yang dicapai seserang dalam melaksanakan tugastugas yang dibebankan kepadanya didasarkan atas kecakapan, pengalaman, kesungguhan serta waktu. Sedangkan menurut Suyadi Prawirsentn (28) Kinerja atau dalam bahasa inggris adalah perfrmance, yaitu: Hasil kerja yang dapat dicapai leh seserang atau sekelmpk rang dalam rganisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masingmasing dalam rangka upaya mencapai tujuan rganisasi bersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum dan sesuai dengan mral maupun etika. Malayu S.P. Hasibuan (28) mengungkapkan bahwa Kinerja merupakan gabungan tiga faktr penting, yaitu kemampuan dan minat serang pekerja, kemampuan dan penerimaan atas penjelasan delegasi tugas dan peran serta tingkat mtivasi pekerja. Apabila kinerja tiap individu atau karyawan baik, maka diharapkan kinerja perusahaan akan baik pula. Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai leh serang pegawai dalam melaksanakan Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 4
5 tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya (Mangkunegara, 26). Kesempatan berkinerja perlu lebih diperkuatkan meskipun serang pegawai mungkin bersedia dan mampu. Menurut Wirawan (29) Standar kinerja adalah target, sasaran, tujuan upaya kerja karyawan dalam kurun waktu tertentu. Dalam melaksanakan pekerjaannya, karyawan harus mengarahkan semua tenaga, pikiran, ketrampilan, pengetahuan, dan waktu kerjanya untuk mencapai apa yang ditentukan leh standar kinerja. Menurut Schular & Susan E. Jacksn (1999) Ada tiga jenis dasar kriteria kinerja, yaitu: a) Kriteria berdasarkan sifat (memusatkan diri pada karakteristik pribadi serang karyawan). b) Kriteria berdasarkan perilaku (kriteria yang penting bagi pekerjaan yang membutuhkan hubungan antar persnal). c) Kriteria berdasarkan hasil (kriteria yang fkus pada apa yang telah dicapai atau dihasilkan). Menurut Sekidj Ntatmdj (29) Untuk mencapai tujuan kinerja karyawan maka dapat dinilai dari tiga hal, meliputi: penilaian harus mempunyai hubungan dengan pekerjaan, adanya standar pelaksanaan kerja, praktis (mudah dipahami atau dimengerti karyawan atau penilai). Pegawai menginginkan umpan balik berkenaan dengan prestasi mereka. Jika kinerja tidak sesuai standar, maka penilaian memberikan kesempatan untuk meninjau kembali kemajuan pegawai dan menyusun rencana peningkatan kinerja. Menurut (Arthur & Bhlander, 24) indikatr dalam variabel kinerja adalah: 1. Overall quality adalah persepsi karyawan terhadap kualitas hasil kerja secara keseluruhan. Persepsi kualitas merupakan gambaran keseluruhan terhadap persepsi input dan utput pada suatu prses. Input berupa segala sumber daya yang digunakan untuk melakukan suatu prses sedangkan utput merupakan hasil (utcme) dari suatu prses. 2. Reliability adalah persepsi karyawan terhadap kualitas kerja yang telah diperleh karyawan tersebut akurat/sesuai dengan infrmasi yang ada dan dapat dipercaya. Reliability merupakan knsistensi hasil perbandingan input terhadap utput. Semakin stabil hasil yang diperleh maka semakin knsistens. 3. Emplyee quality adalah persepsi terhadap kualitas tenaga kerja menyangkut kesesuaian kemampuan dan kapabilitas setelah melaksanakan pekerjaannya. Kualitas pekerja merupakan tingkat kemampuan, kapasitas dan kapabilitas dari karyawan dalam menyelesaikan pekerjaannya. 3. Hasil Penelitian Uji Validitas Data Pengujian validitas kuesiner dalam penelitian ini menggunakan rumus krelasi prduct mment. Analisis validitas kuesiner meliputi variabel ttal quality management (X), dan kinerja karyawan (Y). Untuk menentukan valid atau tidaknya pertanyaan ini adalah jika krelasi antara masingmasing indikatr terhadap ttal skr knstruk menunjukkan hasil yang signifikan dengan tingkat signifikansinya 5% df = n2 (2)= 46 rtabel =,24. Uji Reliabilitas Kuesiner Untuk menguji reliabilitas kuesiner, digunakan rumus crnbach alpha. Suatu kuesiner penelitian dinyatakan reliabel apabila nilai Crnbach s Alpha lebih besar dari pada kriteria mininum yaitu,6. Hasil uji reliabilitas kuesiner yang dapat dilihat pada tabel berikut: Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 5
6 N Tabel 3.5 Pengujian Reliabilitas Kuesiner Crnbach Jumlah Variabel s Alpha Peretan 1. Kinerja Karyawan,76 12 Reliab le 2. Ttal Quality,79 6 Reliab Management le Dari tabel diatas menunjukkan angka pada klm crnbach alpha lebih besar dari,6. Dapat disimpulkan bahwa knstruk pertanyaan yang merupakan dimensi seluruh variabel adalah reliable. N 1. Fkus pada pelanggan Pelanggan merupakan ssk yang harus dilayani. Dimana perhatian difkuskan pada kebutuhan dan harapan para pelanggan. Untuk setiap rganisasi yang menerapkan TQM harus benarbenar mengetahui, mengidentifikasi dan menganalisis kebutuhan dan harapan pelanggannya agar bisa memuaskannya. Dimana Prduk atau jasa yang dibuat serta diberikan haruslah sesuai dengan keinginan para pelanggan. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan respnden terhadap fkus pada pelanggan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat dilihat pada tabel 3.6 berikut: Tabel 3.6 Fkus Pada Pelanggan PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang yaan Keter angan Indikatr Kategri Respnden skr jumla h SS S N TS STS 1 Identifikasikan kebutuhan pelanggan 2 Pengukuran dan pemenuhan kepuasan pelanggan 3 Membina hubungan langsung dengan pelanggan 14 (29,2 %) 7 6 (12,5 %) 3 1 (2,8 %) 5 16 (33,3%) (79,5%) (73%) (36,5%) 51 4 (8,3%) 12 3 (6,2%) 9 1 (2,1%) Jumlah Dari tabel diatas dapat diketahui jawaban dari respnden terhadap fkus pada pelanggan dilihat dari indikatr Selalu mengidentifikasikan kebutuhan pelanggan sebanyak 14 respnden atau 3,2% memberi jawab sangat setuju, 16 respnden atau 33,3% memberikan jawaban setuju, 17 respnden atau 36,5% mejawab netral, 1 respnden atau 1% memberikan jawaban tidak setuju. Kemudian dalam indikatr Pengukuran dan pemenuhan kepuasan pelanggan telah dilakukan dengan baik 6 respnden atau 12,5% mejawab sangat setuju, 38 respnden atau 79,5% menjawab setuju, 4 respnden atau 8,3% meberi jawaban netral. Kemudian dilihat dari indicatr Membina hubungan langsung dengan pelanggan sebanyak 1 respnden atau 2,8% menjawab sangat setuju, untuk jawaban 35 respnden atau 73%, 3 repnden atau 6,2% menjawab netral. Dari gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa fkus pada pelanggan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang berdasarkan ratarata tanggapan respnden berada pada ketegri setuju dengan melihat jumlah skr sebesar 58, yang mana karyawan PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang memahami dan meperhatikan kebutuhan dan harapan para pelanggan dan melakukan tindakan atas kebutuhan yang dinginkan pelanggan. 2. Perbaikan Berkesinambungan Setiap prduk dan atau jasa dihasilkan dengan memanfaatkan prsesprses tertentu di dalam suatu sistem/ lingkungan. Oleh karena itu, sistem yang ada perlu diperbaiki secara terusmenerus agar kualitas yang dihasilkannya dapat makin meningkat. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan respnden terhadap perbaikan berkesinambungan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat dilihat pada tabel 3.7 berikut: Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 6
7 N Indikatr 1 Penetapan target perbaikan berkelanjuta n 2 Mempertim bangkan masukan pelanggan 3 Perbaikan terus menerus Tabel 3.7 Perbaikan Berkesinambungan PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang 12 (25%) 6 Kategri Respnden SS S N TS STS 32 4 (66,7%) (8,3%) (33,4%) 8 9 (18,7%) (52%) 1 2 (41,7%) 8 7 (14,6%) (37,5%) 54 1 (2,1%) Skr Jumlah Jumlah Dari tabel diatas dapat diketahui jawaban dari respnden terhadap perbaikan berkesinambungan dilihat dari indikatr Selalu menetapkan target perbaikan berkelanjutan sebanyak 12 respnden atau 25% memberi jawab sangat sangat setuju, 32 respnden atau 66,7% memberikan jawaban setuju, 4 respnden atau 8,3% mejawab netral. Kemudian dalam indikatr Mempertimbangkan masukan pelanggan 16 respnden atau 33,4% mejawab sangat setuju, 25 respnden atau 52% menjawab setuju, 7 respnden atau 14,6% meberi jawaban netral. Kemudian dilihat dari indikatr Melakukan perbaikan terus menerus sebanyak 9 respnden atau 18,75% menjawab sangat setuju, dan 2 respnden atau 41,7% menjawab setuju, 18 repnden atau 37,5% menjawab netral, dan 1 respnden atau 2,5% menjawab tidak setuju. Dari gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa perbaikan berkesinambungan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang berdasarkan ratarata tanggapan respnden berada pada ketegri setuju dengan melihat jumlah skr sebesar 582, bahwa karyawan PT. PLN (perser) ranting Bangkinang senantiasa melakukan perbaikan berkesinambunagn atas jasa dan prduk yang diberikan kepada pelanggan dengan selalu meningkat kualitasnya. 3. Pelibatan dan Pemberdayaan Agar dapat meningkatkan kemungkinan dihasilkannya keputusan yang baik, rencana yang baik, atau perbaikan yang lebih efektif, karena juga mencakup pandangan dan pemikiran dari pihakpihak yang langsung berhubungan dengan situasi kerja serta meningkatkan rasa memiliki dan tanggung jawab atas keputusan dengan melibatkan rangrang yang harus melaksanakannya. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan respnden terhadap pelibatan dan pemberdayaan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat dilihat pada tabel 3.8 berikut: Tabel 3.8 Pelibatan Dan Pemberdayaan PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang N Indikatr 1 Mengembangka n keterlibatan karyawan untuk mengellah semua aspek kualitas 2 Kewenangan karyawan dalam pengambilan keputusan prprsinal 3 Peran serta semua karyawan dalam prses peningkatan semua aspek kualitas 2 (41,7%) 1 Kategri respnden skr jumla h SS S N TS STS 21 7 (43,7%) (14,6%) (22,9%) (22,9%) (52,1%) (22.9%) (%) (29,1%) 42 1 (2%) Jumlah Dari tabel diatas dapat diketahui jawaban dari respnden terhadap perlibatan dan pemberdayaan dilihat dari indikatr Mengembangkan keterlibatan karyawan untuk mengellah semua aspek kualitas sebanyak 2 respnden atau 41,7% memberi jawab sangat setuju, 21 respnden atau 43,7% memberikan jawaban setuju, 7 respnden atau 14,6% mejawab netral. Kemudian dalam indikatr Adanya kewenangan karyawan dalam pengambilan keputusan prprsinal 11 respnden atau Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 7
8 22,9% mejawab sangat setuju, 25 respnden atau 52,1% menjawab setuju, 11 respnden atau 22,9% meberi jawaban netral, dan 1 respnden atau 2% menjawab tidak setuju. Kemudian dilihat dari indikatr Peran serta semua karyawan dalam prses peningkatan semua aspek kualitas sebanyak 11 respnden atau 22,9% menjawab sangat setuju, dan 23 respnden atau % menjawab setuju, 14 repnden atau 29,1% menjawab netral. Dari gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa perlibatan dan pemberdayaan pada PT. PLN (perser) berdasarkan ratarata tanggapan respnden berada pada ketegri setuju dengan melihat jumlah skr sebesar 584, yang berarti para karyawan pada PT. PLN (perser) ranting Bangkinang diikutsertakan dalam pembuatan keputusan dan dilakukan dengan prprsinal dalam memcahkan masalah yang sedang dihadapi sehingga membentuk kerjasama tim yang dapat mempermudah dalam menjalankan dan mencapai visi, misi dan tujuan PT. PLN (perser) ranting Bangkinang demi meningkat semua aspek mutu kualitas yang semakin baik. 4. Pendidikan dan Pelatihan Dewasa ini masih terdapat perusahaan yang menutup mata terhadap pentingnya pendidikan dan pelatihan karyawan. Kndisi seperti itu menyebabkan perusahaan yang bersangkutan tidak berkembang dan sulit bersaing dengan perusahaan lainnya, apalagi dalam era persaingan glbal. Sedangkan dalam rganisasi yang menerapkan TQM, pendidikan dan pelatihan merupakan faktr yang fundamental. Setiap rang diharapkan dan didrng untuk terus belajar. Dengan belajar, setiap rang dalam perusahaan dapat meningkatkan keterampilan teknis dan keahlian prfesinalnya. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan respnden terhadap pendidikan dan pelatihan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat dilihat pada tabel 3.9 berikut: Tabel 3.9 Pendidikan Dan Pelatihan PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang N Indikatr Kategri respnden skr juml SS S N TS STS ah 1 Pengellahan prgram 18 (37,5%) 13 (27,8% 1 (2,8%) 3 (6,25%) 4 (8,3%) pelatihan dan 9 ) pengembangan 52 telah sesuai prinsipprinsip kualitas 2 pelatihan dan pengembangan keterampilan (29,2%) 7 (35,4%) 68 (35,4%) kepada semua karyawan 3 Memberikan pembelajaran (2,8%) (43,75%) (2,8%) (4,2%) (1,4%) manjemen untuk membuat keputusan yang baik Jumlah Dari tabel diatas dapat diketahui jawaban dari respnden terhadap pendidikan dan pelatihan dilihat dari indikatr Pengellahan prgram pelatihan dan pengembangan telah sesuai prinsipprinsip kualitas sebanyak 18 respnden atau 37,5% memberi jawab sangat sangat setuju, 13 respnden atau 27,8% memberikan jawaban setuju, 1 respnden atau 2,8% mejawab netral, 3 respnden atau 6,25% menjawab tidak setuju, dan 4 respnden atau 8,3% menjawab sangat tidak setuju. Kemudian dalam indikatr Melakukan pelatihan dan pengembangan keterampilan kepada semua karyawan 14 respnden atau 29,2% mejawab sangat setuju, 17 respnden atau 35,4% menjawab setuju, 17 respnden atau 35,4% meberi jawaban netral. Kemudian dilihat dari indikatr Memberikan pembelajaran manjemen untuk membuat keputusan yang baik sebanyak 1 respnden atau 2,8% menjawab sangat setuju, dan 21 respnden atau 43,75% menjawab setuju, 1 repnden atau 2,8% menjawab netral, 2 respnden atau 4,2% menjawab tidak setuju, dan 5 respnden atau 1,4% menjawab sangat tidak setuju. Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 8
9 Dari gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa pendidikan dan pelatihan berdasarkan ratarata tanggapan respnden berada pada ketegri setuju dengan melihat jumlah skr sebesar 544, bahwa pendidikan dan pelatihan yang dilakukan untuk para karyawan PT. PLN (perser) ranting Bangkinang untuk menyesesuaikan dan untuk meningkatkan tugas dan pekerjaan dengan kemampuan ketrampilan atau kecakapan dan keahlian dari setiap karyawan serta merupakan usaha untuk meningkatkan kinerja karyawan sebagai kegiatan pengenalan terhadap pekerjaan tertentu bagi yang bersangkutan. Baik tidaknya kinerja karyawan jelas akan mempengaruhi kestabilan sebuah rganisasi dalam mencapai tujuan yang ditetapkan. Berdasarkan pembahasan diatas, maka berikut ini rekapitulasi tanggapan respnden mengenai hasil penelitian terhadap ttal quality management dilihat dari 4 dimensi yakni: fkus pada pelanggan, perbaikann berkesinambungan, pelibatan dan pemberdayaan. Adapun rekapitulasi jawaban respnden dapat dilihat pada tabel 3.1 berikut ini: Tabel 3.1 Rekapitulasi Jawaban Respnden Terhadap Ttal Quality Management pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang N Dimensi Uraian pertanyaan Sk SS S N TS STS r 1 Fkus pada pelanggan Perbaikan berkesinambu ngan 3 Pelibatan dan pemberdayaan Pendidikan dan pelatihan Jumlah skr = 229 Kategri penilaian : setuju kateg ri setuju setuju setuju setuju Sumber: data lahan peneliti Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa dimensidimensi dari ttal quality management pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat diterima dengan psitif leh para karyawan, ini dapat dilihat dengan tanggapan respnden terhadap ttal quality management yang dilihat dari dimensi fkus pada pelanggan, perbaikan berkesinambungan, pelibatan dan pemberdayaan, dan pendidikan dan pelatihan mencapai skr 229 yang dikategrikan setuju. Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa dalam tiap dimensi penelitian diatas berada pada kategri setuju yang artinya PT. PLN (perser) ranting Bangkinang telah melaksanakan ttal quality management dengan baik. 5. Overall quality Overall quality merupakan persepsi karyawan terhadap kualitas dari hasil kerja secara keseluruhan yang mana sangat penting dalam menjalankan perusahan yang sehat dan kuat. Bila karyawan mampu bekerja untuk kuantitas yang maksimal dan kualitas yang prima akan membuat perusahan lebih efektif dalam berkrdinasi menyatukan persepsi terhadap sumber daya yang telah digunakan dan membandingkan dengan prses yang dilakukan agar lebih dapat mengptimalkan kualitas kerja dan kuantitas kerja karyawan. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan respnden terhadap verall quality pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat dilihat pada tabel 3.11 berikut: Tabel 3.11 Overall Quality PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang N Indikatr Kategri Respnden skr jumlah SS S N TS STS 1 Kualitas yang dihasilkan (58,3%) (33,3%) (8,3%) karyawan yang dikerjakan sesuai ketentuan Hasil kerja 28 karyawan telah (58,3%) memuaskan 14 2 (41,7%) 8 Dari tabel diatas dapat diketahui jawaban dari respnden terhadap verall quality dilihat dari indikatr Kualitas yang dihasilkan karyawan telah sesuai ketentuan sebanyak 28 respnden atau 58,3% Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 9 22 Jumlah
10 memberi jawab sangat sangat setuju, 16 respnden atau 33,3% memberikan jawaban setuju, 4 respnden atau 8,4% mejawab netral. Kemudian dalam indikatr Hasil kerja karyawan telah memuaskan 28 respnden atau 58,3% mejawab sangat setuju, 2 respnden atau 41,7% menjawab setuju. Dari gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa verall quality berdasarkan ratarata tanggapan respnden berada pada ketegri sangat setuju dengan melihat jumlah skr sebesar 436. hal itu menunjukkan bahwa karyawan di PT. PLN (perser) ranting Bangkinang memiliki persepsi terhadap kualitas yang secara keseluruhan dari hasil kerja haruslah sesuai dengan ketentuan dan memuaskan sehingga para karyawan dalam melaksanakan serta menyelesaikan tugasnya dapat sesuai dengan kualitas kerja dan kuantitas kerja karyawan. 6. Reliability Reliability merupakan dari persepsi karyawan terhadap kualitas kerja yang telah diperleh leh karyawan yang telah menyediakan pelayanan yang terpercaya dan akurat yang kinerja tersebut harus sesuai dengan harapan perusahaan tanpa kesalahan. Hal ini berarti tingkat reliability di mata perusahaan, meliputi kemampuan memberikan kinerja yang disajikan dengan segera, akurat, dan memuaskan yang dapat memenuhi fungsi yang dibutuhkan pada kndisi tertentu dan pada peride waktu tertentu yang dilakukan dengan stabilitas. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan respnden terhadap reliability pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat dilihat pada tabel 3.12 berikut: N Tabel 3.12 Reliability PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang Indikatr 1 Kualitas yang dihasilkan karyawan memiliki hasil yang knsisten 2 Karyawan bekerja dengan knsisten dalam mencapai target Kategri Respnden SS S N TS STS 3 (62,5%) (81,3%) (37,5%) 72 5 (1,4%) 2 4 (8,3%) 12 Dari tabel diatas dapat diketahui jawaban dari respnden terhadap reliabillity dilihat dari indikatr Kualitas yang dihasilkan karyawan memiliki hasil yang knsisten sebanyak 3 respnden atau 62,5% memberi jawab sangat sangat setuju, 18 respnden atau 37,5% memberikan jawaban setuju. Kemudian dalam indikatr Karyawan bekerja dengan knsisten dalam mencapai target 39 respnden atau 81,3% mejawab sangat setuju, 5 respnden atau 1,4% menjawab setuju, dan 4 respnden atau 8,3% menjawab netral. Dari gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa reliability pada PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang berdasarkan ratarata tanggapan respnden berada pada ketegri sangat setuju dengan melihat jumlah skr sebesar 449, dan berarti bahwa kualitas kerja karyawan yang diharapkan leh PT. PLN (perser) ranting Bangkinang sesuai dengan hasil yang diharapkan melalui kualitas hasil kerja karyawan yang selalu knsisten dalam pencapaian target. 7. Emplyee quality Persepsi terhadap kualitas dari karyawan yang menyangkut kemampuan dan kapabilitas karyawan setelah melaksankan tugasnya dengan pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas untuk setiap karyawan. Kualitas pekerja akan skr jum lah Jumlah Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 1
11 didapatkan melalui persiapan yang lengkap terhadap semua kmpnen yang terkait dalam menghasilkan kualitas. Kualitas kerja dari setiap individu akan memberikan manfaat untuk menjaga daya saing rganisasi dalam menjaga keberlanjutan usaha dengan berkualitas. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan respnden terhadap emplyee quality pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat dilihat pada tabel 3.13 berikut: Tabel 3.13 Emplyee Quality PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang N Dimensi Skr Kategri SS S N TS STS 1 Overall quality Sangat Setuju 2 Reliability Sangat Setuju 3 Emplyee quality Sangat Setuju Jumlah Skr = 1337 Kategri Penilian : Sangat Setuju Dari tabel diatas dapat diketahui jawaban dari respnden terhadap emplyee quality dilihat dari indikatr Karyawan memiliki kemampuan dan kapabilitas dalam bekerja sebanyak 34 respnden atau 7,8% memberi jawab sangat sangat setuju, 12 respnden atau 25% memberikan jawaban setuju, dan 2 respnden atau 4,2% menjawab netral. Kemudian dalam indikatr Karyawan telah mengerti dengan tugastugas yang diberikan 36 respnden atau 75% mejawab sangat setuju, 12 respnden atau 25% menjawab setuju. Dari gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa emplyee quality pada PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang berdasarkan ratarata tanggapan respnden berada pada kategri sangat setuju dengan melihat jumlah skr sebesar 452,yang menunjukkan bahwa persepsi dari PT. PLN (perser) ranting Bangkinang terhadap seluruh karyawan nya sesuai dengan kemampuana dan kapabilitasnya sehingga karyawan mengerti dengan tugas yang diberikan kepadanya. Berdasarkan pembahasan diatas maka berikut ini rekapitulasi tanggapan respnden mengenai hasil penelitian terhadap kinerja karyawan dilihat dari 3 dimensi yakni: verall quality, reliability, emplyee quality pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang. Adapun rekapitulasi jawaban respnden dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 3.14 Rekapitulasi Jawaban Respnden Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang Indikatr Kategri Respnden sk N SS S N TS STS r 1 memiliki kemampuan (7,8%) (25%) (4,2%) dan kapabilitas dalam bekerja 2 mengerti dengan tugastugas (75%) (25%) yang diberikan Sumber: data lahan Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa dimensidimensi dari kinerja karyawan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang ini dapat diterima dengan psitif leh para karyawa, ini dapat dilihat dengan tanggapan respnden yang meliputi dari dimensi verall quality, reliability dan emplyee quality mencapai kinerja yang baik yang dilihat dari tiga dimensi tersebut mencapai skr 1337 yang dikategrikan sangat setuju. Bahwa dengan melihat verall quality, reliability dan emplyee quality para karyawan di PT. PLN (perser) ranting Bangkinang yang dapat dilihat dari prses yang dilakukan para karyawan sesuai ketentuan dan knsisten yang mengerti dengan tugasnya sehingga mendapatkan hasil kerja yang berkualitas serta memuaskan sehingga PT. PLN (perser) ranting Bangkinang dapat mencapai visi, misi dan tujuannya. jumla h Jumlah Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 11
12 4. Pengaruh Penerapan Ttal Quality Management Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. PLN (Perser) Ranting Bangkinang. Regresi Liner sederhana Dari hasil perhitungan analisis sederhana dengan menggunakan prses SPSS diperleh hasil sebagai berikut: Tabel 3.15 Hasil Analisis Regresi Sederhana Variabel Kefisien thitung regresi Knstanta 22,149 8,229 Ttal Quality,12,129 Management R =,229 R Square =,65 Adjusted R =,7 Peneliti, persamaan regresi sederhana akan terlihat sebagai berikut : Y = a + bx Y = Keterangan : Y = Variabel Terikat (kinerja karyawan). X = Variabel Bebas I ( ttal quality management ). a = Knstanta b = Kefisien Regresi Variable Dependen hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada lampiran kinerja karyawan = 22,149 +,12 ttal quality management arti angkaangka dalam persamaan regresi diatas: a= 22,149 adalah knstanta yang artinya, apabila variabel ttal quality management (X) sama dengan, maka variable kinerja karyawan (Y) sebesar 22,149. β 1=,12 kefesiensi variabel (X) yang artinya, jika variabel ttal quality management (X) naik sebesar satu satuan, maka variabel kinerja karyawan (Y) akan mengalami kenaikan sebesar,52 Analisis Kefisien Krelasi (R 2 ) Tabel 3.16 Kefisien Krelasi Dan Determinasi N Keterangan Nilai 1 Nilai kefisien krelasi ( R ).299 a 2 Nilai kefisien determinasi.65 ( R Squeare ) Sumber : Data Olahan, Berdasarkan tabel yang diatas, Kefesien determinasi atau R 2 sebesar,65 memberi penjelasan bahwa 65% kinerja karyawan di pengaruhi leh ttal quality management. Maka tingkat hubungan kefisien krelasi berada pada interval, 6, 799 yang berarti tingkat hubungannya adalah kuat. Tabel 3.17 Interpretasi Kefisien Krelasi Interval Kefisien Tingkat Hubungan,, 199 Sangat rendah, 2, 399 Rendah, 4, 599 Sedang, 6, 799 Kuat, 8 1, Sangat kuat Hasil Hiptesis (H1) Hiptesis menyatakan bahwa ttal quality management berpengaruh parsial terhadap kinerja karyawan PT PLN. Dalam pengujian ini terlebih dahulu ditentukan H dan H1. H: ttal quality management tidak berpengaruh kinerja karyawan PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang H1: ttal quality management berpengaruh kinerja karyawan PT. PLN (Perser) ranting Bangkinang Analisis data dapat dilakukan dengan membandingkan thitung dengan ttabel serta melihat nilai signifikannya. Dimana thitung > ttabel dan Pvalue< a =,5, maka H di tlak dan Hi diterima. Dari hasil penglahan data diperleh bahwa thitung >ttabel yaitu,129>,68 dengan nilai signifikansi sebesar,39 dan tingkat kesalahan (alpha) sebesar,5. Dari hasil pengujian tersebut, Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 12
13 maka terdapat kesimpulan bahwa H ditlak dan H1 diterima. Artinya, Ttal Quality Management berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT PLN. 5. Kesimpulan Dan Saran Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilandasi dengan kajian teri dan perumusan masalah yang telah dibahas, selanjutnya dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Ttal quality management yang diterapkan leh PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang dapat diterima dengan psitif leh para karyawan, sesuai dengan hiptesis, bahwa ttal quality management berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dilihat dari empat ttal quality management yang telah dilakukan PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang secara keseluruhan telah berjalan degan baik. 2. Dari hasil analisis kinerja karyawan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang bahwa karyawan telah mencapai kinerja yang baik setelah diterapkannya ttal quality management. 3. Berdasarkan nilai kefisien krelasi memiliki nilai yang Rendah. Artinya bahwa ada pengaruh antara ttal quality managemen terhadap kinerja karyawan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang. Sedangkan nilai determinasi (pengaruh) antara ttal quality management terhadap kinerja karyawan pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang menunjukan pengaruh yang signifikan. Saran Dari kesimpulan diatas, adapun saransaran dari penulis yang dapat diberikan sebagai berikut : 1. Diperlukan adanya peningkatan kualitas kinerja yang selalu melakukan perbaikan dari manajemen dalam menssialisasikan dan mengkmunikasikan secara efektif mengenai knsepknsep atau prinsipprinsip Ttal Quality Management pada semua level karyawan yang ada pada PT. PLN (perser) Ranting Bangkinang, terutama menyangkut pelayanan untuk mengimplementasikan kepada seluruh karyawan mengenai visi, misi, dan tujuan perusahaan serta rencanarencana dimasa yang akan datang. 2. PT PLN (Perser) Ranting Bangkinang diharapakan, penerapan TQM pada perusahaan dapat dipertahankan dengan baik, supaya dapat selalu memberikan pelayanan yang baik serta dapat memaksimalkan pelayanan bagi pelanggan. DAFTAR PUSTAKA Candrama, Kadek Teja Pengaruh Ttal Quality Management (Tqm), Gaya Kepemimpinan, Kedisiplinan Kerja Dan Fungsi Mentring Terhadap Kinerja Karyawan Pt. Ps Indnesia, Kantr Ps Ygyakarta. Skripsi. Jurusan Manajemen Fakultas Eknmi. Universitas Pembangunan Nasinal Veteran. Ygyakarta. Chairany Dan Wahyuni Lestari P Pengaruh Ttal Quality Management Terhadap Kinerja Perusahaan Melalui Kepemimpinan Dan Perilaku Prduktif Karyawan. Skripsi. Universitas Hasanuddin, Makassar. Dauhan, Jevan Pengaruh Ttal Quality Management (Tqm) Terhadap Kinerja Manajerial Pada PT. PLN Area Sulut Tengg Manad. Jurnal Emba Vl. 1 N.4. Fakultas Eknmi Dan Bisnis, Jurusan Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 13
14 Manajemen Universitas Sam Ratulangi. Manad. Ghzali, Imam Aplikasi Analisis Multivariance Dengan Prgram Spss. Semarang : Badan Penerbit Universitas Dipnegr. Handk, T. Hani. (28). Manajemen Persnalia dan Sumber Daya Manusia (edisi 2). Ygyakarta: BPFE. Hasibuan, S.P. Malayu. (28). Manajemen Sumber Daya Manusia (edisi revisi). Jakarta: Bumi Aksara. Jk. 21. Aplikasi Analisis Multivariance Dengan Prgram Spss. Semarang : Badan Penerbit Universitas Dipnegr. Ntatmdj, Sekidj. 29. Pengembanggan Sumber Daya Manusia. Jakarta : Rineka Cipta. Maryam, Siti Pengaruh Ttal Quality Management (Tqm) Terhadap Kinerja Perusahaan. Skripsi. Universitas Pendidikan Indnesia. Bandung. Munizu, Musran. 21. Praktik Ttal Quality Management (Tqm) Dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada PT. Telkm Tbk. Cabang Makassar). Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, Vl.12, N. 2, September 21: Jurusan Manajemen, Fakultas Eknmi Universitas Hasanuddin. Makassar. Schuler, Randall. S. Dan Susan E. Jacksn Manajemen Sumber Daya Manusia Menghadapi Abad Ke21, Edisi Ke6, Jilid 2. Jakarta : Penerbit Erlangga. Sugiyn. 21. Metde Penelitian Bisnis. Alfabeta, Bandung. Supriyn. 22. Akuntansi Biaya Buku I Edisi 2. Ygyakarta: BPFE Ygyakarta. Tjiptn, Fandy Dan Anastasia Diana. 23. Ttal Quality Management. Edisi Revisi. Andi Offset, Ygyakarta. Wirawan. 29. Budaya Dan Iklim Organisasi. Penerbit Kencana. Jakarta. Zulaika. 28. Pengaruh Ttal Quality Management (TQM) Terhadap Kinerja Manajerial Pada PT. PP Lnsum Indnesia Tbk. Skripsi. Fakultas Eknmi Universitas Sumatra Utara. Medan. Prawirsentn, Suyadi, Filsfi Baru Tentang Manajemen Mutu Terpadu, Ttal QualityManagement Abad 21 Studi Kasus dan Analisis Kiat Membangun Bisnis Kmpetitif Bernuansa "Market Leader". Bumi Aksara, Jakarta, 24. Mangkunegara., Anwar, Prabu. 26. Evaluasi Kinerja Sumberdaya Manusia. Bandung : Refika Aditama. Bhlander, Gerge, Snell Sctt, & Arthur Sherman (21). Managing Human Resurce. Suth Western Cllege Publishing. United State. Jm FISIP Vlume 2 N.2 Oktber 215 Page 14
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Ppulasi, Sampel, dan Data 3.1.1. Ppulasi Ppulasi adalah sebuah wilayah atau tempat bjek atau subjek yang diteliti, seperti rang, benda, kejadian, nilai maupun hal-hal lain
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan berupaya untuk menunjukan keunggulankeunggulannya agar dapat bertahan dalam persaingan bisnis yang semakin ketat, dimana perusahaan dituntut
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR DOMINAN UNTUK MENARIK MINAT PEMAIN FUTSAL KE LAPANGAN FUTSAL X BANDUNG
INDEPT, Vl, N., Oktber 0 ISSN 087-90 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR DOMINAN UNTUK MENARIK MINAT PEMAIN FUTSAL KE LAPANGAN FUTSAL X BANDUNG Erlian Supriyant.,ST Dsen Tetap Teknik Industri Universitas Nurtani Bandung
Lebih terperinciANALISIS KELEMAHAN SISTEM LAMA Hanif Al Fatta M.Kom
ANALISIS KELEMAHAN SISTEM LAMA Hanif Al Fatta M.Km Abstraks Dalam teri rekayasa perangkat lunak ada 2 jenis prduk perangkat lunak. Prduk generik, yaitu prduk yang dibuat dan ditentukan fungsinalitasnya
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KREATIVITAS DAN INOVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK (TELKOM) KANDATEL JOGLO
ANALISIS PENGARUH KREATIVITAS DAN INOVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK (TELKOM) KANDATEL JOGLO Anna Allifiana Binus University, Jakarta, Indnesia, 11480 Fenny Dafyenti Binus
Lebih terperinciterhadap kualitas jasa pelayanan hotel Jayakarta di Yogyakarta. Dalam upaya
BAB IV ANALISIS DATA 4.1. Pendahuluan Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sikap knsumen terhadap kualitas jasa pelayanan htel Jayakarta di Ygyakarta. Dalam upaya mencapai tujuan penelitian ini,
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN PEMERIKSAAN KINERJA BPK 1. PENDAHULUAN
PETUNJUK PELAKSANAAN PEMERIKSAAN KINERJA BPK 1. PENDAHULUAN a) LATAR BELAKANG DAN DASAR HUKUM BPK mempunyai kewenangan untuk melakukan pemeriksaan keuangan,kinerja dan pemeriksaan dengan tujuan tertentu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang akan diteliti antara lain
70 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang akan diteliti antara lain variabel X yaitu penerapan standar ISO 9001 sebagai variabel independen dan variabel
Lebih terperinciPENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DENGAN PENDEKATAN MODEL SQC (STATISTICAL QUALITY CONTROL) (APLIKASI MODEL PADA PERUSAHAAN FURNITURE)
PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DENGAN PENDEKATAN MODEL SQC (STATISTICAL QUALITY CONTROL) (APLIKASI MODEL PADA PERUSAHAAN FURNITURE) Sutrisn Badri, Rmadhn Prgram Studi Manajemen Fakultas Eknmi-Universitas
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. Kinerja adalah sesuatu yang dicapai, prestasi yang diperlihatkan, serta
BAB II KAJIAN TEORI 2.1 Pengertian Kinerja Kinerja adalah sesuatu yang dicapai, prestasi yang diperlihatkan, serta kemampuan kerja yang didasari leh pengetahuan, sikap, keterampilan dan mtivasi dalam menghasilkan
Lebih terperinciMenggunakan P-Chart dan Diagram Ishikawa pada PT. Ungaran Multi. Engineering, Ungaran". Penelitian tersebut dilakukan di PT.
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Hasil Penelitian Terdahulu Penelitian Almunir Yudha Putra Raharja, mahasiswa Universitas Islam Indnesia pada tahun 2004 dengan judul "Evaluasi Pengendalian Kualitas Prduk Menggunakan
Lebih terperinciBAB V PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN MODEL KOMPETENSI
BAB V PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN MODEL KOMPETENSI 5.1 Kerangka Identitas MEDIOR 1. Dasar Pemikiran Kelmpk Media Olahraga (MEDIOR) merupakan anggta KKG (Kelmpk Kmpas Gramedia) yang bertujuan untuk ikut
Lebih terperinciPENGEMBANGAN MODEL QUALITY MANAGEMENT SYSTEM (QMS) PADA INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH
PENGEMBANGAN MODEL QUALITY MANAGEMENT SYSTEM (QMS) PADA INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH Tit Mau Pelu Benjamin*, Yudha Prasetyawan, Ahmad Rusdiansyah Prgram Pasca Sarjana, Bidang Keahlian Manajemen Kualitas
Lebih terperinciKOMPETENSI LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN KINERJA PEGAWAI
189 KOMPETENSI LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN KINERJA PEGAWAI Muhammad Hidayat Program Magister Ilmu Administrasi FISIP Universitas Riau, Kampus Bina Widya Km. 12,5 Simpang Baru Panam, Pekanbaru 28293 Abstract:
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) APJ PURWOKERTO
60 ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) APJ PURWOKERTO OLEH : Kusmoro 1), Achmad Sudjadi 2) 1) Alumni Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciJURNAL MANAJEMEN OPERASIONAL. Yang dibimbing oleh Roro Arinda Reswanti Julian Pratama, S.E.
JURNAL MANAJEMEN OPERASIONAL Disusun dan diajukkan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Manajemen Operasinal (Praktikum) Yang dibimbing leh Rr Arinda Reswanti Julian Pratama, S.E. Disusun Oleh :
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. terhadap kepuasan kerja karyawan di Kantor Distribusi PT PLN (Persero)
48 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini menganalisis mengenai pengaruh penilaian prestasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan di Kantr Distribusi PT PLN (Perser) Distribusi
Lebih terperinciLKPJ AKHIR MASA JABATAN BUPATI JOMBANG I BAB
LKPJ AKHIR MASA JABATAN BUPATI JOMBANG 009-013 I BAB I LKPJ AKHIR MASA JABATAN BUPATI JOMBANG 009-013 A. VISI DAN MISI DAERAH V isi merupakan gambaran bersama mengenai masa depan, berupa kmitmen murni,
Lebih terperinciFAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA
FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA Andi Setya Pratama, Nurul Qomari, Indah Noviandari Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara Surabaya
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2007 Ketua Program Studi Teknik Elektro, Busono Soerowirdjo, Ph.D
KATA PENGANTAR Dalam era infrmasi ini, tantangan yang dihadapi Prgram Studi Teknik Elektr Fakultas Teknlgi Industri Universitas Gunadarma dirasakan semakin menuntut langkah-langkah strategis agar Studi
Lebih terperinciBAB 2. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN
BAB 2 LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Layanan Purna Jual Menurut Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indnesia N. 634/MPP/Kep/9/2002 tentang ketentuan dan tata cara pengawasan
Lebih terperinciMANAJEMEN MUTU BANK PERKREDITAN RAKYAT. Juni Trisnowati. (Staf Pengajar Fakultas Ekonomi UNSA) Abstraksi
MANAJEMEN MUTU BANK PERKREDITAN RAKYAT Juni Trisnowati (Staf Pengajar Fakultas Ekonomi UNSA) Abstraksi Dalam kehidupan sehari-hari seringkali kita mendengar orang membicarakan masalah kualitas (mutu) suatu
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER
ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER [FACTOR ANALYSIS OF RUBBER PRODUCTION PERFORMANCE OF EMPLOYEES PART PT. PLANTATION NUSANTARA XII JEMBER] Oleh:
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian deskriptif, penulis menulis hal-hal yang
45 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian deskriptif, penulis menulis hal-hal yang berkaitan dengan ekuitas merek prduk huse brand Giant. Metde pengumpulan
Lebih terperinciPENGARUH PENEMPATAN KARYAWAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PADA PT. PELABUHAN INDONESIA I (PERSERO)
PENGARUH PENEMPATAN KARYAWAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PADA PT. PELABUHAN INDONESIA I (PERSERO) Endang Haryati 1 * & Siti Hajar 2 1,2 Program Studi Administrasi Bisnis, Politeknik LP3I Medan Telp. 061-7322634
Lebih terperinciPENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik)
PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik) Gian Gumilar Hamidah Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. HEXINDO ADIPERKASA Tbk. CABANG BANJARMASIN. Erni Alfisah* dan Selamet Sutopo**
Al Ulum Vol.63 No.1 Januari 015 halaman 7-33 7 ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. HEXINDO ADIPERKASA Tbk. CABANG BANJARMASIN Erni Alfisah* dan Selamet Sutopo** ABSTRAK
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari : a. Kepemimpinan Transformasional;
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT. Waruna Nusa Sentana yang beralamat di Jalan Bagan Deli Lama, Belawan. Penelitian ini akan dilakukan selama 6 (enam)
Lebih terperinciPENGARUH PROSES REKRUITMEN, PROSES SELEKSI DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN AGENCY
1 PENGARUH PROSES REKRUITMEN, PROSES SELEKSI DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN AGENCY PADA PERUSAHAAN ZURICH CABANG PURWOREJO Muhammad Nur Kholid Email: nurman.nm62@gmail.com Ridwan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Kantor PLN Limboto Gorontalo, Jln. jendral sudirman kelurahan kayu
35 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Kantor PLN Limboto Gorontalo, Jln. jendral sudirman kelurahan kayu bulan, peneliti mengadakan penelitian kurang lebih selama 2 bulan di Kantor
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2007 Ketua Program Studi Diploma Tiga Teknik Komputer, Muhammad Subali, ST, MT
KATA PENGANTAR Dalam era infrmasi ini, tantangan yang dihadapi Prgram Studi Teknik Kmputer Prgram Diplma Tiga Teknlgi Infrmasi Universitas Gunadarma dirasakan semakin menuntut langkah-langkah strategis
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di RM Sederhana Palembang, Sumatra Selatan yang
23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di RM Sederhana Palembang, Sumatra Selatan yang beralamat di Jl. Demang. Pemilihan lokasi didasarkan pada pertimbangan bahwa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia atau tenaga kerja merupakan elemen yang penting
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia atau tenaga kerja merupakan elemen yang penting dalam perusahaan. Meskipun telah ditemukan teknologi baru, sumber daya alam yang baik dan
Lebih terperinciPENGARUH KEBUTUHAN AKTUALISASI DIRI, BEBAN KERJA DAN PENGHARGAAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. CIPTA MANDIRI NUSANTARA ABADI GRESIK
PENGARUH KEBUTUHAN AKTUALISASI DIRI, BEBAN KERJA DAN PENGHARGAAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. CIPTA MANDIRI NUSANTARA ABADI GRESIK Kartika Indah Kurniawati, Muslichah Erma Widiana, Sutopo
Lebih terperinciBambang Hendrawan, Nurbadriyah Program studi Akuntansi Politeknik Batam
Vl II (2), 2010 ISSN : 2085-3858 Perbedaan Besaran Piutang Tunggakan Listrik Sebelum dan Sesudah Kenaikan Tarif Listrik Batam : Sebuah Tpik Tugas Akhir Prgram Studi Akuntansi di Pliteknik Batam Bambang
Lebih terperinciBAB 4. ANALISIS dan PEMBAHASAN
BAB 4 ANALISIS dan PEMBAHASAN 4.1 Prfil Perusahaan PT. Megah Lestar Packind adalah perusahaan yang bergerak di bidang Percetakan kardus yang mulai berdiri sejak 9 Maret 1988 dengan lkasi yang bertempat
Lebih terperinciKARYA ILMIAH FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEDISIPLINAN KARYAWAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
KARYA ILMIAH FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEDISIPLINAN KARYAWAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Oleh: MUHAMMAD FERY PASIFIK B10010048 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kelangsungan hidup dan pertumbuhan dari suatu perusahaan bukan hanya ditentukan dari keberhasilan dalam mengelola keuangan, pemasaran serta produknya, tetapi juga ditentukan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA IX (PERSERO) BATUJAMUS/KERJOARUM KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI
ANALISIS PENGARUH STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA IX (PERSERO) BATUJAMUS/KERJOARUM KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar
Lebih terperinciPRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERBANKAN DI KOTA MEDAN
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERBANKAN DI KOTA MEDAN Doni Efriza 1 * & Iswandi Idris 2 1 Program Studi Akuntansi, Politeknik LP3I Medan 2 Program Studi Teknik Industri, Politeknik LP3I Medan Telp. 061-7322634
Lebih terperinciManajemen Proyek. Manajemen
Manajemen Pryek Manajemen Aktivitas yang meliputi perencanaan, pengrganisasian, pelaksanaan dan kepemimpinan, serta pengawasan terhadap pengellaan sumber daya yang dimiliki suatu rganisasi untuk mencapai
Lebih terperinciBab 4. Hasil dan Pembahasan. PT Inti Karya Persada Teknik (IKPT) didirikan pada akhir tahun 1970-an, ketika
Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 PT Inti Karya Persada Tehnik 4.1.1 Prfil PT Inti Karya Persada Tehnik PT Inti Karya Persada Teknik (IKPT) didirikan pada akhir tahun 1970-an, ketika sekelmpk insinyur muda
Lebih terperinciOleh : Yuli Nurmayanti 1, Dini Rochdiani 2, Cecep Pardani 3. Fakultas Pertanian Universitas Galuh 2. Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran
RESPO PETAI TERHADAP PEERAPA USAHATAI JAGUG HIBRIDA (Zea Mays spp.) POLA TUMPAGSARI (Studi Kasus di Desa Sagalaherang Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis) Oleh : Yuli urmayanti, Dini Rchdiani, Cecep
Lebih terperinciPENGARUH PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. MANUNGGAL JAYA DI BOYOLALI SKRIPSI NASKAH PUBLIKASI
PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. MANUNGGAL JAYA DI BOYOLALI SKRIPSI NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang akan menjadi objek penelitian adalah Total
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini yang akan menjadi objek penelitian adalah Total Quality Management yang dimoderasi oleh sistem penghargaan sebagai variabel
Lebih terperinci[ JURNAL ECOBISMA ] Vol. 2 No. 1 Juni 2015
PENGARUH KOORDINASI KERJA, KOMUNIKASI SERTA SEMANGAT KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. TELKOMSEL SALES OUTLET OPERATION RANTAUPRAPAT Deade Putri Arika 1, Hj. Siti Lam ah Nasution 2 1 Alumni
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada para pemimpin dan karyawan PT Wahana Persada
III. METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian dilakukan pada para pemimpin dan karyawan PT Wahana Persada Lampung di Bandarlampung. 3. 2 Jenis Penelitian Menurut Oei (2010: 2) ada 3 jenis riset
Lebih terperinciSKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Manajemen OLEH :
PENGARUH KOMPENSASI, KOMPETENSI, DAN PENILAIAN KINERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (Persero), Tbk KANTOR CABANG KEDIRI SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah PT Pos Indonesia (Persero) Posts Telegraafend Telefoon Diensts
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah PT Ps Indnesia (Perser) Kantrps pertama di Indnesia adalah di Batavia didirikan leh Gubernur Jendral GW Barn pada tahun 1906 27-9 1945 Psts Telegraafend Telefn
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sedang berlangsung dan yang akan datang, Indonesia diperkirakan akan. agar mampu memenangkan persaingan dan memperoleh profit atau
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Memasuki abad ke-xxi, para pelaku bisnis dihadapkan dengan berbagai macam tantangan sulit yang berskala global. Tantangan tersebut timbul dari proses globalisasi
Lebih terperinciPENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BATIK DI KAMPUNG BATIK KLIWONAN KECAMATAN MASARAN KABUPATEN SRAGEN
PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BATIK DI KAMPUNG BATIK KLIWONAN KECAMATAN MASARAN KABUPATEN SRAGEN Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan
Lebih terperinciPENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA Dwi Haryanto Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang)
PENGARUH MOTIVASI DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang) Galih Candra Kusuma Mochamad Al Musadieq Gunawan Eko Nurtjahjono Fakultas Ilmu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan memiliki tujuan yang hendak dicapai. Tujuan tersebut
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan memiliki tujuan yang hendak dicapai. Tujuan tersebut dicapai melalui pelaksanaan pekerjaan tertentu dengan menggunakan tenaga manusia sebagai
Lebih terperinciFakultas Komunikasi dan Bisnis Inspiring Creative Innovation. Kompensasi
Kmpensasi Definitin hmas H. Stne : Cmpensatin is any frm f payment t emplyees fr wrk they prvide t their emplyer Kmpensasi adalah segala bentuk pembayaran kepada karyawan karena pekerjaan yang dia telah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
45 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Dalam penelitian ini jenis data yang digunakan adalah : 1) Data primer merupakan data yang langsung diperoleh dari sumber data asli di lokasi penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo, yang beralamat di jalan Gelatik No. 01,
32 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek dan Waktu Penelitian 3.1.1 Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo, yang
Lebih terperinciPERSEPSI KARYAWAN ATAS PELAKSANAAN PROGRAM KESEJAHTERAAN PADA DIVISI PROGRAM MANAGEMENT OFFICE PT. ANEKA PANGAN BERMUTU, Tbk.
PERSEPSI KARYAWAN ATAS PELAKSANAAN PROGRAM KESEJAHTERAAN PADA DIVISI PROGRAM MANAGEMENT OFFICE PT. ANEKA PANGAN BERMUTU, Tbk. SURABAYA Skripsi S1 Prodi Manajemen Diajukan Oleh : BAYU BRAHMAN DEWA NIM :
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Data Perusahaan 2.1.1. Identitas Perusahaan Televisi Republik Indnesia (TVRI) merupakan lembaga penyiaran pertama di Indnesia. Berdiri pada tanggal 24 Agustus 1962,
Lebih terperinciVISI MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KAB. LOMBOK BARAT
VISI MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KAB. LOMBOK BARAT 4.1. Visi dan Misi Visi adalah gambaran realistis masa depan yang ingin diwujudkan dalam kurun waktu
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. FINANSIA MULTI FINANCE CABANG PALOPO
Prosiding Seminar Nasional Volume 03, Nomor 1 ISSN 2443-1109 PENGARUH MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. FINANSIA MULTI FINANCE CABANG PALOPO Haedar 1, Suparni Sampetan 2, Ahmad Suardi
Lebih terperinciAnalisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Metro Futsal Renon Denpasar. Oleh
1507 Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Metro Futsal Renon Denpasar Oleh A.A.Sagung Pipit Ingka Pratiwi 1 Ni Ketut Seminari 2 1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Lebih terperinciPENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
ejournal Ilmu Administrasi Bisnis, 2016, 4 (4): 937-946 ISSN 2355-5408, ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id Copyright 2016 PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA UNIVERSITAS MEDAN AREA
DAFTAR PUSTAKA Achmad S. Ruky, 2011, Sistem Manajemen Kinerja, PT Bumi Aksara, Jakarta. Bilson Simamora, 2004, Panduan Riset Perilaku Konsumen, Pustaka Utama, Surabaya. Erlina, 2011. Metodologi Penelitian,
Lebih terperinciPendahuluan. Arief et al., Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah Mahasiswa pada...
1 Pengaruh Motivasi dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Karyawan pada Best Finance Indonesia Kabupaten Jember (The Influence of Motivation and Career Development of Emplyee Performance at Best Finance
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA TERSTRUKTUR MODEL LIMA KEKUATAN PORTER
L1 LAMPIRAN 1 DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA TERSTRUKTUR MODEL LIMA KEKUATAN PORTER Gambaran Umum Situasi Perusahaan dan Industri A. Gambaran Umum Situasi Perusahaan dan Industri 1. Pada lingkup industri
Lebih terperinciSTUDI IMPLEMENTASI PROGRAM MOBIL SEHAT DALAM PENINGKATAN DERAJAD KESEHATAN MASYARAKAT
STUDI IMPLEMENTASI PROGRAM MOBIL SEHAT DALAM PENINGKATAN DERAJAD KESEHATAN MASYARAKAT Dwi Endah Kurniasih Prgram Studi Kesehatan Masyarakat Universita Respati Ygyakarta d.endaah@yah.cm Abstrak Prgram Mbil
Lebih terperinciTabel 7. Hasil Uji Validitas. Tabel 8. Hasil Uji Reliabilitas No. Variabel R alpha Nilai kritis
PENGARUH KOMPETENSI GURU, LINGKUNGAN KERJA, KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMA NEGERI 1 PADANG GANTING DENGAN DISIPLIN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING,, Mahasiswa Program Studi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian dan Sumber Data 3.1.1 Jenis Penelitian Penelitian ini dirancang sebagai penelitian kuantitatif. Penelitian ini membatasi pada permasalahan pengaruh
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2007 Ketua Program Studi Teknik Mesin, Dr. Syahbudin
KATA PENGANTAR Dalam era infrmasi ini, tantangan yang dihadapi Prgram Studi Teknik Mesin Fakultas Teknlgi Industri Universitas Gunadarma dirasakan semakin menuntut langkah-langkah strategis agar Studi
Lebih terperinciANALISA REWORK PADA KEGIATAN KONSTRUKSI PROYEK LOW RISE BUILDING DI PAKUWON CITY, SURABAYA TIMUR
ANALISA REWORK PADA KEGIATAN KONSTRUKSI PROYEK LOW RISE BUILDING DI PAKUWON CITY, SURABAYA TIMUR Handaru Witjaksana dan Tri Jk Wahyu Adi Prgram Studi Magister Manajemen Teknlgi Bidang Keahlian Manajemen
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN TRAVEL JOGLOSEMAR (Studi kasus pada Para Pengguna Jasa Travel Joglosemar Yogyakarta)
ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN TRAVEL JOGLOSEMAR (Studi kasus pada Para Pengguna Jasa Travel Joglosemar Yogyakarta) Heni Haryanti ABSTRACT This study aims to determine whether
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN
PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN Melyna Putri Wijayasari 1, Wahyu Hidayat 2 & Saryadi 3 Abstract The research
Lebih terperinciMetodologi Pemeringkatan untuk Perusahaan Baja
ICRA Indnesia Rating Feature May 2013 ICRA Indnesia Metdlgi Pemeringkatan untuk Perusahaan Baja Industri baja memainkan peran yang penting dalam pertumbuhan eknmi. Baja merupakan kmpnen umum pada beberapa
Lebih terperinciVolume I No.02, Februari 2016 ISSN :
PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT KECAMATAN PUCUK KABUPATEN LAMONGAN *( Ali Fathoni Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas
Lebih terperinciBAB III PENYAJIAN DATA. Penelitian ini meneliti tentang pengaruh yang signifikan antara variabel
BAB III PENYAJIAN DATA A. Pengenalan Penelitian ini meneliti tentang pengaruh yang signifikan antara variabel iklim komunikasi organisasi terhadap kinerja karyawan. Lokasi penelitian ini di Kisel berada
Lebih terperinciPENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA
PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi Pada Karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Unit Pelayanan dan Jaringan Kabupaten sampang) Dhanang Bayu Pratama Bambang Swasto Sunuharyo
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN
PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN Neni Triastuti 1* Fahmi Sulaiman 3 1* Program Studi Adminsitrasi Bisnis Politeknik LP3I Medan 2 Program Studi Teknik
Lebih terperinciPENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA
PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA Felicia Universitas Bina Nusantara, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 7, felicia_fc@ymail.com Agung Gita Subakti,
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2006 Dekan Fakultas Sastra, Prof. Dr. Indiyah Imran. Renstra Fakultas Sastra Universitas Gunadarma
KATA PENGANTAR Dalam era infrmasi ini, tantangan yang dihadapi Fakultas Sastra Universitas Gunadarma dirasakan semakin menuntut langkah-langkah strategis agar Fakultas Sastra tetap mampu memberikan sumbangan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi Revisi. Jakarta. Rineka Cipta.
xiv DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi Revisi. Jakarta. Rineka Cipta. Basuki, Andi. (2009). Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Pengalaman Kerja Terhadap
Lebih terperinciDAFTAR ISI PRINSIP-PRINSIP PENGELOLAAN STRATEGI BISNIS. Referensi pemikiran Drucker dan implementasinya. kemampuan melihat peluang lainnya
DAFTAR ISI PRINSIP-PRINSIP PENGELOLAAN STRATEGI BISNIS P E N D A H U L U A N B A B I APA PENDEKATAN ANDA? Pendekatan inside-ut ataukah utside-in. Referensi pemikiran Drucker dan implementasinya. Satu tujuan
Lebih terperinciPengaruh Total Quality Management dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Manajerial (Studi pada Industri Pesawat Terbang PT Dirgantara Indonesia)
Prosiding Akuntansi ISSN: 2460-6561 Pengaruh Total Quality Management dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Manajerial (Studi pada Industri Pesawat Terbang PT Dirgantara Indonesia) 1 Indah Permatasari,
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : penilaian kinerja, kompensasi, produktivitas kerja. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh Penilaian kinerja dan Kompensasi terhadap Produktivitas kerja (Studi Pada PT Sinar Sakti Matra Nusantara). Populasi dalam penelitian
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2007 Ketua Program Studi Teknik Sipil, Andi Tenrisukki Tenriajeng, ST, MT
KATA PENGANTAR Dalam era infrmasi ini, tantangan yang dihadapi Prgram Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Gunadarma dirasakan semakin menuntut langkah-langkah strategis
Lebih terperinciRESPON PETERNAKAN AYAM RAS PEDAGING TERHADAP KONDISI KRISIS EKONOMI
Seminar Nasinal Peternakan clan Vetermer 1000 RESPON PETERNAKAN AYAM RAS PEDAGING TERHADAP KONDISI KRISIS EKONOMI Kats kunch Respn, ayam ras pedaging, pendapatan ELAN MAssutAN', A. PRIYANTO, dan U. KusNAD12
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. dan keberlanjutan usaha pada usaha yang berhasil perlu dilakukan untuk
III. METODE PENELITIAN A. Kerangka Pemikiran Knseptual Identifikasi variabel-variabel yang berpengaruh terhadap keuntungan dan keberlanjutan usaha pada usaha yang berhasil perlu dilakukan untuk dipahami
Lebih terperinciPENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA BANDUNG DRAFT SKRIPSI
PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA BANDUNG DRAFT SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Sidang Skripsi
Lebih terperinciAnalisis Penerapan Praktik Akuntansi Manajemen (Total Quality Management) dalam Kaitannya dengan Kinerja Perusahaan (Studi Kasus pada PT Sky Foam)
Analisis Penerapan Praktik Akuntansi Manajemen (Total Quality Management) dalam Kaitannya dengan Kinerja Perusahaan (Studi Kasus pada PT Sky Foam) 1 Agung Septian Nugraha, 2 Rini Lestari, 3 Nurleli 1,2,3
Lebih terperinciJURNAL MANAJEMEN DEWANTARA p-issn e-issn
JURNAL MANAJEMEN DEWANTARA http://jurnal.ustjogja.ac.id p-issn 2579-4590 e-issn 2579-4612 PENGARUH PRAKTEK MSDM STRATEGIK DAN KINERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PERSEWAAN ALAT PESTA OR (Studi
Lebih terperinciPENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA
PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi Pada Karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Unit Pelayanan dan Jaringan Kabupaten sampang) Dhanang Bayu Pratama Bambang Swasto Sunuharyo
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki potensi yang menjanjikan. Hal ini dapat dilihat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembang pesat dan semakin kuat nya persaingan bisnis di bidang tmtif saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki ptensi yang menjanjikan. Hal ini dapat
Lebih terperinciDUKUNGAN OJK ATAS PROGRAM INVESTASI DI LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DUKUNGAN OJK ATAS PROGRAM INVESTASI DI LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA Disampaikan leh Kepala Eksekutif Pengawas IKNB OJK Pada acara Indnesia Eximbank Investr Gathering 2017 Jakarta, 7 Februari 2017
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. beralamat di Jalan Balam No. 13 Sukajadi Pekanbaru. Wika Pekanbaru, data-data tersebut menyangkut : 1.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian dilakukan pada PT. Fitra Wika Pekanbaru yang beralamat di Jalan Balam No. 13 Sukajadi Pekanbaru. 3.2 Jenis Data dan Sumber Data Adapun
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Badan Pusat Statistik (BPS), 2010, Statistik Industri Besar dan Sedang Kota Semarang 2009, BPS, Semarang.
105 DAFTAR PUSTAKA Badan Pusat Statistik (BPS), 2010, Statistik Industri Besar dan Sedang Kota Semarang 2009, BPS, Semarang. Badan Pusat Statistik (BPS), 2011, Statistik Industri Besar dan Sedang Kota
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. penelitan ini digunakan 3 variabel diantaranya adalah Total Quality
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh Total Quality Management terhadap kinerja karyawan dengan sistem penghargaan sebagai variabel moderating
Lebih terperinciMOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG. Reva Maria Valianti *) Abstrak
MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG Reva Maria Valianti *) Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap efektivitas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pahlawan Seribu ITC BSD No. 33A&35 Serpong, Tangerang Selatan. Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah karyawan PT Bank BNI Syariah Kantor Cabang Bumi Serpong Damai yang beralamat di Jalan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat PT. PLN (Persero) Berawal di akhir abad ke 19, perkembangan ketenagalistrikan di Indonesia mulai ditingkatkan saat beberapa
Lebih terperinciRENCANA KERJA PENINGKATAN KINERJA PEMBINAAN PETUGAS HUMAS DALAM MENYEBARLUASKAN INFORMASI KEPADA MASYARAKAT DI KABUPATEN KARAWANG
e ISSN : 8-069 RENCANA KERJA PENINGKATAN KINERJA PEMBINAAN PETUGAS HUMAS DALAM MENYEBARLUASKAN INFORMASI KEPADA MASYARAKAT DI KABUPATEN KARAWANG BANUARA NADEAK banuaranadeak@gmail.cm FEB UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA
Lebih terperinci