RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

dokumen-dokumen yang mirip
Analisis Kalimat Majemuk dalam Cerita Bersambung Ngoyak Lintang Karya Al Aris Purnomo

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Nomor: 1

Jawa 3 kanggo. Kelas III. Utama Basa. SD/MI, hal Buku Wasita. pengalaman iki kanthi becik! Instrumen. Semaken crita. Tertulis.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Nomor: 1

NARASI KELISANAN DALAM TRADISI NGLIWETI PARI DESA JURANGJERO REMBANG

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. A. Kompetensi Inti KI1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

ANAFORA GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL DALAM NOVEL GARUDA PUTIH KARYA SUPARTO BRATA

KISI-KISI PENULISAN SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. A. Standar Kompetensi : 1. Memahami wacana lisan sastra dalam kerangka budaya Jawa

REFERENSI DALAM WACANA BERBAHASA JAWA DI SURAT KABAR

A. RUMAH PANGGANG PE A. OMAH PANGGANG PE

Alenia Kesatuan dan Kepaduan. Sri Hertanti Wulan

KISI-KISI PENULISAN SOAL

KISI-KISI PENULISAN SOAL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Analisis Sosiologi Sastra dalam Novel Purnama Kingkin Karya Sunaryata Soemardjo

NILAI PENDIDIKAN DALAM KUMPULAN DONGENG-DONGENG ASIA KANGGO BOCAH-BOCAH SERI 1, 2, DAN 3

SOSIOLOGI SASTRA DAN NILAI PENDIDIKAN DALAM ROMAN KADURAKAN ING NGISOR DRINGU KARYA SUPARTO BRATA

UNIT KEGIATAN BELAJAR (UKB)

ABSTRAK. Kata Kunci: Simbol, makna, ajaran, semiotik, Serat Suluk Kaga Kridha Sopana.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN BAHASA JAWA. Kelas/Semester : VIII/ Semester 1

Analisis Kesalahan Kebahasaan pada Lembar Kerja Siswa Kuncaraning Widya Bagelen Kelas X SMA Kabupaten Purworejo

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

URAIAN MATERI KB-2 AKSARA MURDHA, AKSARA SWARA, AKSARA REKAN, LAN ANGKA JAWA

SILABUS Satuan pendidikan : SMP N 2 DEPOK Kelas/Semester : VIII / Ganjil Kompetensi Inti :

Oleh : Marwan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Analisis Sosiologi Sastradalam Naskah Layang Sri Juwita karya Mas Sasra Sudirja

pemilik code yang close sou bisa membagi source coden melalui lisensi, entah denga gratis maupun membayar. Meskipun gratis, lisensi terte bisa

ANALISIS PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DAN PRINSIP KESOPANAN DALAM KOLOM SING LUCU PADA MAJALAH PANJEBAR SEMANGAT EDISI FEBRUARI-JUNI TAHUN 2012

Analisis Tokoh Utama dalam Cerita Bersambung Ngoyak Lintang Karya Al Aris Purnomo Ditinjau Dari Psikologi Sastra

SINESTESIA PADA TUTURAN MAHASISWA PBSJ FBS UNNES SKRIPSI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERKARAKTER MATA PELAJARAN BAHASA JAWA KELAS III (3) SEMESTER 1 (GANJIL)

CERITA RAKYAT KI SONDONG MAJERUK DAN KI SONDONG MAKERTI DALAM PERSPEKTIF GREIMAS

GAYA BAHASA DALAM KUMPULAN CERITA MISTERI JAGADING LELEMBUT PADA MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2001

B. Kompetensi Dasar K I Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

BAB II LANDASAN TEORI. Arwah Setiawan (dalam Rahmanadji, 2009: 14) humor itu adalah rasa atau gejala

B. Kompetensi Dasar K 1 Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

KESALAHAN BERBAHASA JAWA PADA PAPAN NAMA PERTOKOAN DI KABUPATEN PEMALANG

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

5. Siswa menerangkan kembali penjelasan kelompoknya kepada teman yang belum memahami materi 6. Guru meminta siswa mengerjakan latihan-latihan yang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Analisis Psikologis dan Nilai Moral dalam Roman T Spookhuis Karya Suparto Brata

Citra Tokoh Utama Wanita dalam Trilogi Roman Kelangan Satang karya Suparto Brata

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

BAB III METODE PENELITIAN

Kajian Moral Dalam Novel Katresnan Kang Angker Karya Pĕni

BAB II PEMBAHASAN. Dalam pembahasan ini akan dipaparkan mengenai penanda kohesi (baik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penerapan metode mind mapping peserta didik kelas V SDN Tunge 2 Wates

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. hidup dan bekerja sama satu dengan lainya tanpa menggunakan bahasa sebagai

ASPEK KONJUNGSI DALAM CERITA BERSAMBUNG (CERBUNG) BASKARA MUNCAR PADA MAJALAH PANJEBAR SEMANGAT

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kajian Kohesi dan Koherensi dalam Novel Lintang Karya Ardini Pangastuti, Bn

Please purchase PDFcamp Printer on to remove this watermark. BAB 2 KLASIFIKASI DATA

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM WACANA KOLOM PAK RIKAN DI KORAN MINGGUAN DIVA

BENTUK DAN MAKNA NAMA-NAMA BANGUNAN POKOK DI KERATON KASUNANAN SURAKARTA SKRIPSI

TINDAK TUTUR PENYIAR ING GIYARAN MANGGA TRESNA BUDAYA RADIO MTB FM SURABAYA. Hendra Setiawan ABSTRAK

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SKRIPSI. oleh. Nama. : Elok Wahyuni. : Bahasa dan Sastra Jawa NIM. Program. Jurusan FAKULTAS

Kajian Humor pada Wacana Guyon dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Juni-Desember Tahun 2013

BAB II KAJIAN TEORI. dihasilkan (Ahmadi, 1988: 20). Begitu juga istilah karangan (komposisi) yang

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat S-I Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

ANALISIS POLA PENGEMBANGAN PARAGRAF PADA KARANGAN NARASI BERBAHASA JAWA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PEJAGOAN SKRIPSI

Pengembangan Medhia Explosion Box Tumrap Kawasisan Nulis Teks Geguritan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama sekolah : SD NEGERI CIPETE 1. Hari/Tanggal : Sabtu, 17 Mei 2014

Analisis Struktural Objektif Roman Lara Lapanē Kaum Rēpulik dalam Trilogi Kēlangan Satang Karya Suparto Brata

Kontraksi Tembung Basa Jawa ing Cecaturan Masyarakat Wilayah Jombang

FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2011

KEMAMPUAN MEMINDAI TEKS CERITA DALAM PENGAJARAN BAHASA 1. Nanny Sri Lestari (FIB UI)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PEMERTAHANAN DAN PERGESERAN BAHASA JAWA DALAM PERCAKAPAN MEDIA SOSIAL JEJARING FACEBOOK

Analisis Keterbacaan Buku Ajar Bahasa Jawa Kelas Iv Sekolah Dasar Di Kabupaten Madiun

Dra. Sri Sulistiani, M.Pd. Dosen Jurusan S1 Pendidikan Bahasa Daerah, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya.

UKBM BHS JAWA-3.1/4.1/1/1-1 BAHASA JAWA

Adverbia Verba Bahasa Jawa pada Cerbung Ngonceki Impen pada Majalah Panjebar Semangat Edisi Maret Agustus 2014

Analisis Kalimat Interogatif pada Novel Garuda Putih Karya Suparto Brata

LAPORAN INDIVIDU. KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN DI SMP N 3 WONOSARI Disusun sebagai Pertanggungjawaban Pelaksanaan

Analisis Kohesi dan Koherensi dalam Novel Krikil-Krikil Pasisir karya Tamsir As

Problem Kajiwane Paraga Utama Jroning Novel Sawise Langite Katon Biru Anggitane Yunani: Tintingan Psikologi Individual Allfred Adler Miftakhul Rohmah

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Frase Nominal dan Frase Verbal pada Novel Pinatri Ing Teleng Ati Karya Tiwiek SA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

BAB V MODEL PEMBELARAN DAN RANCANGANNYA. 5.1 Model Pembelajaran Novel Laskar Pelangi melalui Pembelajaran Apresiasi Sastra di SMP

Pelanggaran Prinsip Percakapan dalam Wacana Humor Rubrik Sing Lucu Majalah Panjebar Semangat Edisi Bulan Juni Agustus 2013

PANGREMBAKANE MEDIA ANIMASI GAMBAR ING PASINAON NYEMAK CRITA CEKAK SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 NGANJUK TAUN AJARAN 2012/2013

Konjungsi dalam Novel Daradasih Karya Sudibjo Z. Hadisutjipto

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikn : SD N Percobaan 2

Oleh : Wahyu Sriastuti program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa

Transkripsi:

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Alokasi Waktu : SMP N 1 BERBAH. : Bahasa Jawa : VIII/ Ganjil : 2 X 40 menit A. Standar Kompetensi : 4. Mengungkapkan gagasan wacana tulis sastra dalam kerangka budaya Jawa B. Kompetensi Dasar : 4.1. Mendiskusikan nilai-nilai moral dalam suatu karya sastra prosa. C. Indikator : 1. Berdiskusi tentang cerita fiksi yang telah di pilih kelompok 2. Mencari nilai-nilai moral dalam karya sastra prosa. 3. Menyampaikan pendapat tentang hasil diskusi D. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat mendiskusikan cerita fiksi yang telah di pilih kelompok 2. Siswa dapat mencari nilai-nilai moral dalam karya sastra prosa. 3. Siswa dapat menyampaikan pendapat tentang hasil diskusi Nilai karakter yang diharapkan : Mempunyai rasa syukur dengan apa yang diberikan Tuhan kepada kita. E. Materi Pembelajaran 1. Nilai-nilai moral ing crita Nilai yaiku perkara kang mentes utawa mutu kang bisa menehi kasenengan kang disenengi ing pagesangane manungsa. Nilai moral yaiku nilai kang ngandharake perkara utawa tumindak kang ala lan becik. Cara ngandharake nilai moral ing wacan yaiku : a. Migunakake tokoh wacan b. Migunakake dialog antarane tokoh. c. Migunakake lakune tokoh 2. Wacanen lan tindakna ing ngarep kelas kanthi lagu kang becik! Pitik Mogok Makan

Bubar nganakke pengajian Mbak Dewi ngresiki ruang tamu karo njukuki turah-turahan suguhan sing ora di pangan karo tamune, salah sijining panganan yaiku lumpia sajake wis rada lawas. Lumpia iku akeh sing kur di cokot sithik karo tamune, ora dientekake Mbak Dewi ngambu lumpia kuwi, banjur celathu menawa lumpiane wis rada banger. Apike dipakakke pitik wae. Ndilalahe pitike Mbak Dewi krungu omongan iku banjur grenengan marang kancane Pitik Blorok Pitik Putih : wah lumpia sing wis mambu kae mesthi dipakakke aku : loh njuk ngapa ta? Pitik Blorok : awake dhewe wiwit mbiyen dipakani sing mambu-mambu terus, ora tau sing enak-enak. Mbok pisan-pisan ora sah dienteni mambu!. Makani barang apik ora isa pa piye? Pitik Putih : hooh bener Blo!. Awake dhewe kur diwenehi turah-turahan. Nek ngono mengko ethok-ethok ora doyan mangan pa? Pitik Blorok dipangan. : bener Put!. Mengko yen diwenehi lumpia dieker-eker wae rasah Sawise rampung ngresiki ruang tamu, Mbak Dewi njukuk lumpia sak gegem, diuncalke neng lemah ben di pangan pitike. Ananging pitik loro kuwi malah kur ngeker-eker lumpia ngantek sumebar tekan ngendi-endi. Babar pisan ora gelem mangan. Weruh pitike ora doyan lumpia, Mbak Dewi banjur njukuk sega mambu neng pawon. Sehane dilbokake ning trempolong ben dipangan pitike. Nanging pitike malah kur nendhang-nendhang trempolong ngantek segane tumplak. Mbak Dewi bingung, apa sebabe pitike ora gelem mangan? Untunge dheweke kelingan nduwe roti tawar lawas sing wis njamur. Mbok menawa pitike doyan roti. Rotine dijukuk ning ndhuwur meja, banjur diuncalke ning ngarepe pitike. Kanyata padha wae nasibe karo lumpia banger lan sega mambu. Roti jamuren iku blas ora dipangan karo pitike. Malah ditendhang-tendhang ngantek kontal ning ndalan. Mbak Dewi kaget marang pokale pitike. Dumadakan Adhine Mbak Dewi metu saka omah karo nuntun ponakane sing meletmelet kepedhesen merga mangan arem-arem. Kowe ki durung doyan pedhes le, wis dilepeh wae arem-areme celathune marang ponakane. weruh adhine metu saka omah, Mbak Dewi banjur cerita menawa pitike dha oa doyan mangan.

Adhine : Woo, sajake pitikmu padha gering ki, saiki lagi musim penyakit tetelo lho! Mbak Dewi : Woo ngono ta, nek ngono digolekke obat apa ya? Adhine : rasah diobati dibeleh wae. Soale mengko malah nulari kanca-kancane Pitik Blorok kaget banget krungu usulan dheweke dibeleh wae. Blorok tambah kaget basan weruh Pitik Putih ujuk-ujuk notholi lepehan arem-arem. Pitik Blorok : Kowe piye ta? Awake dhewe wis nolak mangan sega, kok malah trima mangan lepehan arem-arem ki piye. Rak ya luwih njijiki ta? Pitik Putih : timbangane dibeleh, aku milih mangan lepehan arem-arem wae. Ben kowe wae sing ora doyan mangan luwih pantes dibeleh. Pitik Blorok : enak wae. Aku ya ora gelem dibeleh ki... (pitik Blorok banjur cepetcepet melu notholi lepehan arem-arem karo mripate merem amarga jijik). Pitik loro kuwi rebutan ngentekke lepehan arem-arem. Mbak Dewi lan Adhine dadi gumun. Pitik sing mau ora doyan lumpia, sega lan roti saiki malah rebutan lepehan arem-arem. Lucu tenan pitik jaman saiki. 3. Nilai-nilai moral Pitik Mogok Makan a. Kudu duwe rasa sokur marang apa kang dipunparingi Gusti Allah. b. Ora kena buwang-buwang panganan supaya ora mubazir c. Ora kena seneng milih perkara kang mung gelem kepenake dhewe 4. Wangsulana pitakonan iki! 1. Andharna panemumu sakkelompok bab wacan mau ing ngarep kelas! 2. Aranana budi pekerti kang ana ing wacan 3. Tulisen tata carane yen kowe arep takon utawa duwe panemu nalika dhiskusi! 4. Aranana munpangate utawa pigunane dhiskusi! F. Metode /Model Pembelajaran Diskusi (Student Teams, Achievement Divisions (STAD)), Tanya jawab, Pemberian Tugas.

G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu 1.Kegiatan Pendahuluan Apersepsi Berdoa, presensi, mengkondisikan siswa Memberi salam, menanyakan kabar siswa tentang kesehatan, siapa yang bangun kesiangan, terlambat sholat subuh, siapa yang tidak masuk, merapikan pakaian, rambut, apa saja yang dilakukan semalam (belajar atau hanya bermain, dan lain-lain) Guru menanyakan tugas materi pembelajaran sebelumnya Siswa menjawab pertanyaan guru tentang asal-usul cerita-cerita fiksi 2. Kegiatan Inti Eksplorasi 10 65 Secara berkelompok siswa mempelajari wacana prosa Pitik Mogok Makan" Elaborasi Siswa berdiskusi kelompok Pelaksanaan diskusi menggunakan metode pembelajaran STAD Langkah-langkah diskusi/ tugas kelompok : - Siswa dibagi kelompok kecil yang Beranggotakan 4-5 orang - Siswa dalam kelompok mendapatkan tugas untuk melakukan diskusi Pelaksanaan diskusi 5

Tiap kelompok membahas tentang: - mencari isi pokok bacaan - menjawab pertanyaan isi bacaan Guru memantau, membimbing, dan mengarahkan dalam berdiskusi Konfirmasi Satu atau dua kelompok siswa sebagai model membacakan wacana di depan kelas dengan teknik dan intonasi yang baik Memberi kesempatan secara bergirilan pada tiap kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi Kelompok lain diberi kesempatan untuk menanggapi Guru mengevaluasi dan mengklarifikasi dari berbagai pendapat peserta didik yang telah disampaikan dalam proses pembelajaran Guru memberi kesempatan kepada setiap peserta didik untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami 3. Kegiatan Penutup Guru memberikan pertanyaan, siswa menjawab Menyimpulkan materi Pemberian tugas H. Sumber Belajar Sumber : Poerwadarminta. 1939. Bausastra Djawa. Batavia: JB. Wolters Uitgevers Maatschappij Groningen Kaloka Basa, Pendamping Materi SEMBADA kelas VIII Media : teks Wacana

I. Penilaian Hasil Belajar Penilaian Indikator Jenis Bentuk Soal Instrumen skor 1. Berdiskusi Non Performent 1. Andhar a. Menjelaskan pendapat 25 tentang cerita fiksi yang telah Tes Tes Uraian na panemumu sakkelompok bab wacan atau hasil diskusi didalam bacaan dengan benar dan di pilih mau ing lengkap kelompok ngarep kelas! b. Menjelaskan pendapat 2. Menyamp atau hasil diskusi di 10 aikan dalam bacaan kurang pendapat tentang lengkap dan benar. c. Tidak menuliskan 0 hasil apa-apa diskusi 2. Aranan a budi pekerti kang ana ing wacan a. Mendiskusikan budi pekerti yang ada di dalam bacaan dengan benar dan lengkap 25 b. Menuliskan budi pekerti yang ada di dalam bacaan kurang 10 benar dan lengkap 3. Tulisen tata carane yen kowe arep takon utawa duwe panemu nalika dhiskusi! c. Tidak menuliskan apa-apa a. Menyebutkan cara berpendapat dan bertanya dalam diskusi dengan benar dan lengkap b. Menyebutkan cara berpendapat dan 0 25 bertanya dalam diskusi kurang benar dan lengkap