Oleh : Marwan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Oleh : Marwan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa"

Transkripsi

1 Kajian Struktur dan Sosiologi Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri Dalam Majalah Djaka Lodang Edisi 51 Bulan Mei sampai Edisi 14 Bulan Agustus 2013 Oleh : Marwan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Wanmar712@yahoo.co.id Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan struktur sastra Cerbung Lintang- Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. (2) Mendeskripsikan aspek sosiologi sastra yang ada dalam Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Jenis Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Objek penelitian ini adalah struktur dan aspek-aspek sosiologi yang ada dalam Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti itu sendiri, sedangkan instrumen penunjangnya dalam penelitian ini adalah buku-buku yang berkaitan dengan struktur karya sastra, sosiologi sastra, berbagai buku tentang penelitian, kertas catat, alat tulis dan lain-lain. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik catat dan teknik simak. Teknik keabsahan data menggunakan teknik pengujian kredibilitas data dalam penelitian ini adalah validitas semantis. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode analisis konten. Teknik penyajian data penulis, menggunakan teknik informal. Hasil penelitian struktur dan aspek sosiologi Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri yaitu: (a) tema dalam cerita cerbung ini yaitu ketulusan cinta; (b) tokoh dalam cerbung ini yaitu Wisnu, Sumilah, R. Ngt. Kusumaningsih, R. Brata Atmaja, Bu Sarwi, Jana, dan Dita; (c) alur yang digunakan adalah alur maju; (d) latar terdiri dari tiga yaitu latar tempat, latar waktu dan latar sosial; (e) sudut pandang persona ketiga. Hasil analisis sosiologi sastra cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi yaitu (a) aspek kekerabatan; (b) aspek cintakasih; (c) aspek ekonomi; (d) aspek pendidikan; (e) aspek kebudayaan; dan (f) aspek agama. Kata kunci: Kajian Stuktur, Sosiologi, Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Pendahuluan Sastra menampilkan gambaran kehidupan dan kehidupan itu sendiri merupakan suatu keadaan cuplikan-cuplikan kehidupan masyarakat seperti yang dialami, dicermati, ditangkap dan direka oleh pengarangnya. Kehidupan dalam karya sastra merupakan kehidupan yang diwarnai oleh penulisnya, baik latar belakang pendidikannya, keyakinannya, pandangan hidupnya dan lain sebagainya. Cerbung merupakan uraian cerita sebagian besar kehidupan manusia yang ditokohkan dan didalamnya terdapat berbagai jenis masalah yang harus dihadapi oleh tokoh tersebut. Masalah-masalah yang harus dihadapi oleh tokoh dalam cerbung tidak Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 1

2 terbatas pada cerita saja, tetapi ada kemungkinan juga terdapat pada masyarakat luas (pembaca). Ada pembaca yang sedang mengalami masalah seperti dalam cerbung yang dibacanya, maka mereka akan mengambil jalan untuk menyelesaikannya seperti dalam cerbung yang dibacanya. Dalam menikmati karya sastra tidak terlepas dari unsur-unsur yang terkandung dalam karya sastra, salah satunya aspek sosial antar tokoh dalam karya sastra. Sosiologi sastra adalah telaah yang obyektif dan ilmiah tentang manusia dalam masyarakat, telaah tentang lembaga dan proses sosial. Sosiologi mempelajari hubungan timbal balik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok dan kelompok dengan masyarakat. Secara kelembagaan objek sosiologi dan sastra adalah manusia dan masyarakat. Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi mempunyai keistimewaan tersendiri yaitu cerita yang dipaparkan oleh pengarang seperti dunia realitas yang dialami manusia ditengah-tengah kehidupan modern. Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi mencoba mengangkat peristiwa yang dialami oleh masyarakat atau kehidupan seseorang. Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi ini mencerminkan kehidupan masyarakat yang mana dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi banyak mengungkap tentang masalah-masalah yang timbul dalam kehidupan seseorang atau masyarakat. Hal tersebut yang menjadi alasan peneliti tertarik untuk menganalisis struktur dan sosiologi cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi. Metode Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah berupa kutipan pada Cerbung Lintang- Lintang Dadi Seksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik simak dan teknik catat. Instrumen dalam penelitian ini adalah manusia (human instrument) dan dibantu dengan kartu data. Teknik keabsahan data menggunakan teknik pengujian kredibilitas data dalam penelitian ini adalah validitas semantis. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik content analysis. Teknik penyajian hasil analisis data dalam peneletian ini menggunakan teknik informal. Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 2

3 Hasil Penelitian 1. Struktur Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Unsur intrinsik dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri meliputi tema, tokoh dan penokohan, alur, latar dan sudut pandang. a. Tema 1) Tema utama Gagasan utama atau ide pokok dalam Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi ini tentang ketulusan cinta. Yaitu ketulusan cinta si tokoh utama terhadap wanita yang sangat dicintainya yaitu Sumi. Aku ngerti sing kok pikirake Sumi. Ora-orane yen aku negakake kaluwargamu.yen kita urip bebarengan. Ibu lan adhi-adhimu mengko tetep bakal tak urus. (LLDS: Seri 9, 51) Terjemahannya; Saya tahu yang kamu pikirkan Sumi. Setidaknya jika aku menjunjung keluargamu. Jika kita sudah hidup bersama. Ibu dan adik-adikmu nanti tetap bakal tak urus. (LLDS: Seri 9, 51) Dari kutipan di atas terlihat ketulusan cinta Wisnu, bahwa dia tidak hanya mencintai Sumi akan tetapi dia juga ingin menanggung semua kebutuhan hidup keluargannya. 2) Tema tambahan Terdapat beberapa tema tambahan pada Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi terlihat pada kutipan di bawah ini, yang pertama yaitu tentang bingungnya Wisnu tentang perasaanyanya terhadap Sumi yaitu antara cinta dan gengsi. Berikut adalah kutipannya: Mbokmenawa kaya mengkono kuwi rasane wong pacaran?nanging dheweke dudu kelasku. Bantahe cepetcepet kanggo mbuang wayangane kenya iku supaya ora tansah kelingan. (LLDS Seri 52, 2) Terjemahannya; Mungkin seperti itu rasanya orang pacaran? Tapi dia buka kelasku, bantahannya cepat-cepat buat membuang bayangan wanita itu agar tidak teringat. Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 3

4 b. Tokoh dan penokohan 1) Tokoh utama Wisnu Wisnu digambarkan dengan sosok pria yang ganteng, rapi, sopan, pintar selain itu Wisnu juga adalah sosok pria yang baik, bertanggung jawab akan tetapi kaku terhadap lawan jenis. Dipotong sethithik supaya rada rapi lan gampang olehe ngatur. Ora awut-awutan kaya iki. Sesuk arep ketemu wong akeh, dheweke rumangsa kurang pe-de yen ora rap. (LLDS: Seri 51, 2) Tejemahannya: Dipotong sedikit biar agak rapi dan gampang buat diatur. Tidak semrawut seperti ini. Besok mau ketemu orang banyak, Dia merasa kurang percaya diri jika tidak rapi. Dari kutipan di atas terlihat bahwa Wisnu adalah seorang tokoh yang suka akan kerapian. 2) Tokoh tambahan a) Sumilah Sumilah adalah tokoh yang digambarkan sebagai sosok wanita pelayan salon yang cantik dan seksi, selain itu dia juga sosok wanita yang ramah dan professional dalam bekerja. Mestheni wanita sing dadi jodhone mengko iya sing sebabag karo kalungguhanne karo dheweke, dudu wanita kaya kelase Sumi. Yen saiki minangka ujian mental karo Sumi dhisik ora apa-apa. Toh ora ana sing bakal ngerti. Karo maneh Sumi wonge uga ayu. (LLDS, Seri 1, 2) Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 4

5 Pastinya wanita yang jadi jodohnya nanti ya yang sebabag derajatnya dengan dirinya, bukan wanita seperti kelasnya Sumi. Jika sekarang itung-itung ujian mental sama Sumi dulu tidak apa-apa. Kan juga gak ada yang tahu. Lagian Sumi orangnya juga cantik. c. Alur Dari kutipan di atas terlihat bahwa Sumi seorang wanita yang cantik. Wisnu pun juga mengakui bahwa Sumi itu orangnya memang cantik. Alur adalah keseluruhan rangkaian peristiwa yang terdapat dalam cerita. Alur dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi ini adalah alur maju. Alur dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi terdapat beberapa tahapan yaitu tahap penyituasian, tahap pemunculan konflik, tahap peningkatan konflik, tahap klimaks, dan tahap penyelesaian. Berikut ini adalah kutipan tahap penyituasian; Watara telungatus meter saka hotel, ingkana ana salon manggoni sawenehe bangunan ruko. Salon sing saka ngarep katonne prasaja iku jebul lawange bias mbukak tutup kanthi otomatis. Mangga mas, badhe potong menawa ngersakake perawatan sanesipun? Namung ajeng potong mbak, wangsulane Wisnu kaku. Janjane jroning atin dheweke uga kepingin ngimbangi keramahane Kenya iku. (LLDS, Seri 51, 2) Sekitar tigaratus meter dari hotel, disana ada salon yang menempati di salahsatu bangunan ruko. Salon yang dari depan keliatan bagus itu, ternyata pintunya bisa buka tutup dengan otomatis. Silahkan Mas, mau potong apa perawatan lainnya? Cuma mau potong mbak, jawaban Wisnu kaku. Sebenarnya dalam hati ingin membalas keramahan wanita itu. Kutipan di atas menggambarkan awal mula Wisnu kenal dengan Sumi dan dia mulai penasaran dengan keramahan dan kecantikannya Sumi. d. Latar Dalam Cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi ada tiga latar, yaitu latar temnpat, latar waktu dan sosial. Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 5

6 1) Latar tempat Penggambaran latar tempat di hotel, hal ini terlihat pada kutipan sebagai berikut: Sawise nyelehake barang-barang ing kamar hotel, Wisnu banjur bali metu maneh. Dheweke rumangsa perlu ngelongi rambute sing wis katon rada dawa. (LLDS, Seri 51, 2) Setelah menaruh barang-barang di kamar hotel, Wisnu lali kembali keluar lagi. Dia merasa perlu memotong rambutnya yang keliatan sudah agak panjang. Pada kutipan di atas terlihat bahwa terjadi peristiwa di hotel, tepatnya di kamar hotel dimana Wisnu menginap. e. Sudut pandang Dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi sudut pandang yang digunakan adalah pusat pengisahan persona ke tiga serba tahu, pengarang menjadi dinarator yaitu menjadi seseorang yang berada diluar cerita yang menampilkan tokoh-tokoh cerita dengan menyebut nama atau kata gantinya ia, dia dan mereka. Sajroning sesasi iki dheweke oleh tugas lapangan ngawasi pembangunan sawenehe rumah sakit swasta ing Klaten. (LLDS, Seri 51, 2) Selama sebulan ini dia dapat tugas lapangan mengawasi pembangunan rumah sakit swasta di Klaten. Dari kutipan di atas terlihat sudut pandang yang digunakan adalah persona ketiga serba tahu yang menampilkan tokoh-tokoh dengan menyebut nama atau kata ganti dia. Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 6

7 2. Aspek-aspek sosiologi sastra cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri Kajian sosiologi sastra cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri akan dikaji aspek-aspek sosial diantaranya aspek kekerabatan, cinta kasih, ekonomi, pendidikan, kebudayaan, dan aspek agama a) Aspek kekerabatan dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Dalam cerbung ini terdapat lima aspek kekerabatan yaitu aspek kekerabatan hubungan antara anak (Wisnu) dengan ibu (R. Ngt. Kusumaningsih) dan bapaknya (R. Brata Atmaja), hubungan antara anak(wisnu) dengan ibu (R. Ngt. Kusumaningsih), dan hubungan keponakan (Nety) dengan budhenya (Budhe Harumi), hubungan antara bapak angkat dengan anak (Sumi) dan ibu (Bu Sarwi), hubungan antar kakak (Sumi) dengan adik (Dita) dan, hubungan ibu (Bu Sarwi) dengan anak (Sumi). Berikut ini adalah contoh aspek kekerabatan hubungan antar anak, ibu dengan bapaknya. 1) Hubungan antara anak (Wisnu), dengan ibu ( R. Ngt. Kusumaningsih ) dan bapaknya ( R. Brata Atmaja) Biasane sawise mangan bareng sakulawarga, sing isine wong telu, dheweke, ibune, karo bapake, Wisnu mung trima nduwel ing kamar, paling banter nonton Tv nanging kala-kala uga isih kober mbukak internet. (LLDS, Seri 51, 2) Biasanya setelah makan bareng sekeluarga, yang isinya tiga orang, dia, ibunya, bapaknya, Wisnu masih dikamar, paling biasanya nonton Tv tapi kadang-kadang juga masih sempat buka internet Dari kutipan di atas menunjukkan hubungan kekerabatan antara anak, ibu dan bapak, yakni antara si tokoh utama dengan kedua orang tuanya. b) Aspek cinta kasih Wisnu dan Sumi dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Aspek sosial yang termasuk aspek cinta kasih dalam cerbung Lintang- Lintang Dadi Seksi yaitu cinta kasih Wisnu terhadap Sumilah. Berikut ini adalah contoh kutipan cinta kasih dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi: Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 7

8 Kudu diakoni yen sayektine dheweke angel nglalekake kenya iku. Pijetan tanganne sing alus sing nlusup ing antarane rambut ing sirahe iku agawe dhadhane krasa tumencep senut-senut antar lara lan nikmat. Mbokmenawa kaya mengkono kui rasane wong pacaran. (LLDS, Seri 52, 2) Harus diakui jika sebenarnya dia susah melupakan wanita itu. Pijatan tanggannya yang halus yang masuk diantar rambut di kepalanyaitu membuat dadanya terasa tertusuk, antara sakit dan nikmat. Mungkinkah seperti itu rasanya orang pacaran. Dari kutipan di atas terlihat bahwa Wisnu mulai menyadari bahwa dirinya telah jatuh cinta terhadap gadis pelayan salon itu. c) Aspek ekonomi dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Terdapat dua aspek ekonomi dalam cerbung ini, yaitu aspek ekonomi dengan status sosial ekonomi rendah dan status sosial tinggi. Berikut ini adalah salah satu contoh aspek ekonomi dengan status sosial rendah: 1) Kehidupan dengan status ekonomi rendah (Sumi dan keluarganya) Kepepet ing kahanan lan kepara bayar kerep ora imbang. Yen mung kanggo awake dhewe mbokmenawa bayare turah-turah sueger gelem urip prasaja. Nanging isih ana nyawa papat maneh sing dadi tanggunganne. (LLDS, 3, 2) Sering-seringnya karena kepepet. Kepepet soal kebutuhan dengan gaji sering tidak seimbang. Jika buat dirinya sendiri mungkin gajinya lebih-lebih bisa hidup makmur. Tapi masih ada empat nyawa lagi yang jadi tanggungannya. Pada kutipan di atas terlihat bahwa gaji yang didapatnya tidak cukup untuk menghidupi dirinya dan keluarganya. d) Aspekpe ndidikan dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri Terdapat beberapa aspek pendidikan dalam cerbung ini yaitu tokoh dengan latar belakang pendidikan sarjana dan sekolah menengah akhir. Berikut ini adalah contoh salah satu aspek pendidikan dari tokoh seorang Wisnu; Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 8

9 1. Sarjana (Wisnu) Berikut adalah kutipan-kutipan aspek pendidikan Wisnu dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri: Wektu kuliah Wisnu mung-mungen sinau. Ora tau srawung karo kanca lawan jenis. Apamaneh ing jurusan sing dipilih, Teknik Sipil uga paceklik kenya. Sekelas mung ana loro kui wae kabeh uga wis padha duwe pacar. Kuliahe lulus ngepas wektu kanthi prestasi akademik sing apik. Klebu cumlade. (LLDS, Seri 52, 2) Sewaktu kuliah Wisnu benar-benar cuma belajar. Tidak pernah berbaur sama temanya lawan jenis apalagi dijurusan yang dipilih, Teknik Sipil juga jarang ada cewek. Satu kelas Cuma ada dua itu aja sudah pada punya pacar. Kuliahnya lulus tepat waktu dengan prestasi akademik memuaskan. Termasuk cumlaude. Dari kutipan di atas terlihat keseriusan Wisnu dalam berkuliah. Saat dia duduk di bangku kuliah dia benar-benar serius untuk belajar. Terbukti dia lulus tepat waktu. e) Aspek kebudayaan dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Terdapat beberapa aspek kebudayaan dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi, salah satu contoh kutipannya adalah sebagai berikut; Stop! Aja akeh-akeh Sumi, wetengku mengko bisa mbledhos. Eloke Wisnu nalika meh separo saka isi piring iku wis pindhah ing piringe. Biasane njenengan maeme rak dhokoh. Tur maneh emaneman yen ora dientekake, wong wis dipesen. Jare simbahku, mbuwangi panganan iku ora apik. Mengko mundhak ingoningone mati, panggodhane Sumi. (LLDS, Seri 9, 2) Stop! Jangan banyak-banyak Sumi, perutku nanti bisa mledak, kata Wisnu ketika sudah hampir setengah isi piring itu sudah pindah di piringnya. Biasannya kamu kan makannya banyak. Apalagi sayang jika tidak dihabiskan, orang sudah dipesan. Kata Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 9

10 simbahku, membuang makanan itu tidak baik. Nanti peliharaannya bisa mati, godanya Sumi. Pada kutipan di atas terlihat terdapat ungkapan orang Jawa yang masih dipercayai oleh sebagian orang termasuk tokoh Sumi dalam cerita tersebut. f) Aspek agama dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Terdapat beberapa aspek agama dalam cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi yaitu antar lain kepercayaan terhadap kekuasaan Tuhan, rasa syukur terhadap anugrah yang telah diberikan oleh Tuhan dan, berdoa kepada Allah. Berikut ini adalah salah satu kutipan aspek religi dari sosok tokoh Wisnu. 1. Berdoa kepada Allah Ndedonga wae, Sumi. Muga-muga Gusti Allah ngijabahi. Wisnu ora bisa ndhelikake rasa senenge krungu tembung-tembunge Sumi. Kuwi mujudake tembung sing paling endah si dirungu jroning uripe. (LLDS, Seri 12, 2) Berdoa saja, Sumi. Semoga Gusti Allah mengabulkan. Wisnu tidak bisa menyembunyikan rasa senengnya mendengar kata-kata Sumi. Itu menyatakan kata yang paling indah yang pernah didengar dalam hidupnya. Pada kutipan di atas terlihat bahwa Wisnu menyuruh Sumi untuk berdoa, dan semoga Gusti Allah mengabulkan doanya. Dari kutipan di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat aspek agama atau religi antara tokoh Sumi dan Wisnu. Simpulan Berdasarkan pembahasan data dan penyajian data pada Cerbung Lintang- Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri. Dapat disimpulkan bahwa cerbung tersebut terdapat struktur atau unsur intrinsik karya sastra itu sendiri dan aspek-aspek sosiologi sastra. Adapun struktur pembangun sastra tersebut, yaitu meliputi: tema, tokoh dan penokohan, alur, latar dan sudut pandang. Adapun aspek-aspek sosiologi sastra dalam Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 10

11 cerbung Lintang-Lintang Dadi Seksi Karya Sawitri meliputi: Aspek kekerabatan, aspek cintakasih, aspek ekonomi, aspek pendidikan, aspek kebudayaan, dan aspek agama. Daftar Pustaka Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka cipta Damono, Sapardi Djoko Sosiologi Sastra Sebuah Pengantar Ringkas. Jakarta: Depdikbud Depdiknas Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keempat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Endraswara, Suwardi Metodologi Penelitian Sosiologi Sastra. Jakarta: FBS UNY Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta : CPNS Faruk Pengantar Sosiologi Sastra. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa_Universitas Muhammadiyah Purworejo 11

Analisis Kalimat Majemuk dalam Cerita Bersambung Ngoyak Lintang Karya Al Aris Purnomo

Analisis Kalimat Majemuk dalam Cerita Bersambung Ngoyak Lintang Karya Al Aris Purnomo Analisis Kalimat Majemuk dalam Cerita Bersambung Ngoyak Lintang Karya Al Aris Purnomo Oleh: Feni Astuti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa fenia228@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

Analisis Nilai Moral Rubrik Wacan Bocah dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Juni-Desember 2013 dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang

Analisis Nilai Moral Rubrik Wacan Bocah dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Juni-Desember 2013 dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang Analisis Nilai Moral Rubrik Wacan Bocah dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Juni-Desember 2013 dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang Oleh: Imroati Hasanah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Lebih terperinci

Analisis Sosiologi Sastra dalam Novel Purnama Kingkin Karya Sunaryata Soemardjo

Analisis Sosiologi Sastra dalam Novel Purnama Kingkin Karya Sunaryata Soemardjo Analisis Sosiologi Sastra dalam Novel Purnama Kingkin Karya Sunaryata Soemardjo Oleh: Dwi Ratnasari Program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa duwiratnasari42@yahoo.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

Analisis Tokoh Utama dalam Cerita Bersambung Ngoyak Lintang Karya Al Aris Purnomo Ditinjau Dari Psikologi Sastra

Analisis Tokoh Utama dalam Cerita Bersambung Ngoyak Lintang Karya Al Aris Purnomo Ditinjau Dari Psikologi Sastra Analisis Tokoh Utama dalam Cerita Bersambung Ngoyak Lintang Karya Al Aris Purnomo Ditinjau Dari Psikologi Sastra Oleh: Sri Rahayu Tusngidah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa rahayusrit@yahoo.co.id

Lebih terperinci

Nilai Budi Pekerti dalam Cerita Bersambung Napak Tilas pada Majalah Djaka Lodang Tahun 2014

Nilai Budi Pekerti dalam Cerita Bersambung Napak Tilas pada Majalah Djaka Lodang Tahun 2014 Nilai Budi Pekerti dalam Cerita Bersambung Napak Tilas pada Majalah Djaka Lodang Tahun 2014 Oleh: Canadera De Tyas Sagita Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Canadera09@gmail.com Abstrak: Tujuan

Lebih terperinci

ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM NOVEL JARING KALAMANGGA KARYA SUPARTO BRATA

ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM NOVEL JARING KALAMANGGA KARYA SUPARTO BRATA ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM NOVEL JARING KALAMANGGA KARYA SUPARTO BRATA Oleh: Riyana Widya Hapsari program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa e-mail: Riyana.hapsari197@yahoo.co.id Abstrak: Penelitian

Lebih terperinci

Analisis Perwatakan Tokoh Utama Cerita Bersambung Lintang-Lintang Dadi Seksi dalam Majalah Djaka Lodang Tahun 2013 Karya Sawitri

Analisis Perwatakan Tokoh Utama Cerita Bersambung Lintang-Lintang Dadi Seksi dalam Majalah Djaka Lodang Tahun 2013 Karya Sawitri Analisis Perwatakan Tokoh Utama Cerita Bersambung Lintang-Lintang Dadi Seksi dalam Majalah Djaka Lodang Tahun 2013 Karya Sawitri Oleh: Evi Wahidayati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa eviwahid07@gmail.com

Lebih terperinci

Adverbia Verba Bahasa Jawa pada Cerbung Ngonceki Impen pada Majalah Panjebar Semangat Edisi Maret Agustus 2014

Adverbia Verba Bahasa Jawa pada Cerbung Ngonceki Impen pada Majalah Panjebar Semangat Edisi Maret Agustus 2014 Adverbia Verba Bahasa Jawa pada Cerbung Ngonceki Impen pada Majalah Panjebar Semangat Edisi Maret Agustus 2014 Oleh: Siti Mudrikah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa sitimudrikah645@gmail.com

Lebih terperinci

SOSIOLOGI SASTRA DAN NILAI PENDIDIKAN DALAM ROMAN KADURAKAN ING NGISOR DRINGU KARYA SUPARTO BRATA

SOSIOLOGI SASTRA DAN NILAI PENDIDIKAN DALAM ROMAN KADURAKAN ING NGISOR DRINGU KARYA SUPARTO BRATA SOSIOLOGI SASTRA DAN NILAI PENDIDIKAN DALAM ROMAN KADURAKAN ING NGISOR DRINGU KARYA SUPARTO BRATA Oleh : Agus Setiaji program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa Agusaji38@gmail.com ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

Analisis Resepsi Sastra Cerita Sambung Ngonceki Impen Karya Sri Sugiyanto

Analisis Resepsi Sastra Cerita Sambung Ngonceki Impen Karya Sri Sugiyanto Analisis Resepsi Sastra Cerita Sambung Ngonceki Impen Karya Sri Sugiyanto Oleh: Niken Savitri Mustikaningtyas Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Nikensavitri732@yahoo.com Abstrak: Penelitian

Lebih terperinci

Tindak Tutur Ekspresif dalam Novel Emas Sumawur Ing Baluarti Karya Partini B

Tindak Tutur Ekspresif dalam Novel Emas Sumawur Ing Baluarti Karya Partini B Tindak Tutur Ekspresif dalam Novel Emas Sumawur Ing Baluarti Karya Partini B Oleh: Ismatul Firdaus Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa ismafrds@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk

Lebih terperinci

Analisis Psikologis Sastra pada Novel Amrike Kembang Kopi Karya Sunaryata Soemardjo

Analisis Psikologis Sastra pada Novel Amrike Kembang Kopi Karya Sunaryata Soemardjo Analisis Psikologis Sastra pada Novel Amrike Kembang Kopi Karya Sunaryata Soemardjo Oleh: Ami Safitri Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Putri.Pertama92@yahoo.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

Etika Jawa dan Gaya Bahasa dalam Antologi Crita Cekak Kidung Wengi Ing Gunung Gamping karya S.T. Iesmaniasita

Etika Jawa dan Gaya Bahasa dalam Antologi Crita Cekak Kidung Wengi Ing Gunung Gamping karya S.T. Iesmaniasita Etika Jawa dan Gaya Bahasa dalam Antologi Crita Cekak Kidung Wengi Ing Gunung Gamping karya S.T. Iesmaniasita Oleh: Fadhilah Rozaq Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa fadhilahrozaq@yahoo.com

Lebih terperinci

GAYA BAHASA DAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL PACAR GADHING KARYA TAMSIR A.S

GAYA BAHASA DAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL PACAR GADHING KARYA TAMSIR A.S GAYA BAHASA DAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL PACAR GADHING KARYA TAMSIR A.S Oleh: Agus Wartoyo program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa cesc04fabregas.aw@gmail.com Abstrak: Penelitian ini

Lebih terperinci

Analisis Deiksis dalam Komik Angkara Tan Nendra Karya Resi Wiji S. dalam Majalah Panjebar Semangat

Analisis Deiksis dalam Komik Angkara Tan Nendra Karya Resi Wiji S. dalam Majalah Panjebar Semangat Analisis Deiksis dalam Komik Angkara Tan Nendra Karya Resi Wiji S. dalam Majalah Panjebar Semangat Oleh: Anis Cahyani Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa namakuaniscahyani@yahoo.com Abstrak:

Lebih terperinci

ANAFORA GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL DALAM NOVEL GARUDA PUTIH KARYA SUPARTO BRATA

ANAFORA GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL DALAM NOVEL GARUDA PUTIH KARYA SUPARTO BRATA i ANAFORA GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL DALAM NOVEL GARUDA PUTIH KARYA SUPARTO BRATA SKRIPSI untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan oleh Nama : Nila Haryu Kurniawati NIM : 2102407144 Prodi : Pendidikan Bahasa

Lebih terperinci

A. RUMAH PANGGANG PE A. OMAH PANGGANG PE

A. RUMAH PANGGANG PE A. OMAH PANGGANG PE A. OMAH PANGGANG PE Cakrik omah panggang pe iki minangka cakrik omah jawa kang prasaja dhewe yen katandhingake karo cakrik-cakrik liyane. Dumadi saka papat utawa enem saka. Saka kang separo rada endhek

Lebih terperinci

Alih Kode dan Campur Kode dalam Roman Kadurakan Ing Kidul Dringu Karya Suparto Brata

Alih Kode dan Campur Kode dalam Roman Kadurakan Ing Kidul Dringu Karya Suparto Brata Alih Kode dan Campur Kode dalam Roman Kadurakan Ing Kidul Dringu Karya Suparto Brata Oleh: Yuliana Wardani program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa y.adinda@ymail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan:

Lebih terperinci

Analisis Tindak Tutur Direktif dalam Novel Ngulandara Karya Margana Djajaatmadja

Analisis Tindak Tutur Direktif dalam Novel Ngulandara Karya Margana Djajaatmadja Analisis Tindak Tutur Direktif dalam Novel Ngulandara Karya Margana Djajaatmadja Oleh: Fattrika Susseptiana Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Fattrika29@gmail.com Abstrak: Penelitian ini

Lebih terperinci

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL MERENGKUH CITA MERAJUT ASA KARYA ARIF YS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL MERENGKUH CITA MERAJUT ASA KARYA ARIF YS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL MERENGKUH CITA MERAJUT ASA KARYA ARIF YS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Oleh: Novi Asriyani Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra

Lebih terperinci

REFERENSI DALAM WACANA BERBAHASA JAWA DI SURAT KABAR

REFERENSI DALAM WACANA BERBAHASA JAWA DI SURAT KABAR REFERENSI DALAM WACANA BERBAHASA JAWA DI SURAT KABAR SKRIPSI untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan oleh Winiar Faizah Aruum 2102406672 JURUSAN BAHASA DAN SASTRA JAWA FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Analisis Struktural Objektif Roman Lara Lapanē Kaum Rēpulik dalam Trilogi Kēlangan Satang Karya Suparto Brata

Analisis Struktural Objektif Roman Lara Lapanē Kaum Rēpulik dalam Trilogi Kēlangan Satang Karya Suparto Brata Analisis Struktural Objektif Roman Lara Lapanē Kaum Rēpulik dalam Trilogi Kēlangan Satang Karya Suparto Brata Oleh: Amad Tutur Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa ammad_tutur@yahoo.com Abstrak:

Lebih terperinci

ANALISIS SEMIOTIK PADA ANTOLOGI GEGURITAN BENGKEL SASTRA JAWA 2003 LAYANG SAKA GUNUNGKIDUL

ANALISIS SEMIOTIK PADA ANTOLOGI GEGURITAN BENGKEL SASTRA JAWA 2003 LAYANG SAKA GUNUNGKIDUL ANALISIS SEMIOTIK PADA ANTOLOGI GEGURITAN BENGKEL SASTRA JAWA 2003 LAYANG SAKA GUNUNGKIDUL Oleh: Lastriani program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa lasthree92@gmail.com Abstrak: penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

ASPEK SOSIAL DALAM NOVEL SAVIOR KARYA ASHARA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA PADA SISWA KELAS XI SMA

ASPEK SOSIAL DALAM NOVEL SAVIOR KARYA ASHARA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA PADA SISWA KELAS XI SMA ASPEK SOSIAL DALAM NOVEL SAVIOR KARYA ASHARA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA PADA SISWA KELAS XI SMA Oleh: Septi Waningsih Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

ANALISIS STRUKTURAL DAN MORALITAS TOKOH DALAM DONGENG PUTRI ARUM DALU KARANGAN DHANU PRIYO PRABOWO

ANALISIS STRUKTURAL DAN MORALITAS TOKOH DALAM DONGENG PUTRI ARUM DALU KARANGAN DHANU PRIYO PRABOWO ANALISIS STRUKTURAL DAN MORALITAS TOKOH DALAM DONGENG PUTRI ARUM DALU KARANGAN DHANU PRIYO PRABOWO Oleh : Novyta Kumayroh program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa Novyta_kumayroh@yahoo.com ABSTRAK

Lebih terperinci

Analisis Semiotik Syair-Syair Tembang Campursari karya Didi Kempot pada Volume 1, 2, 3

Analisis Semiotik Syair-Syair Tembang Campursari karya Didi Kempot pada Volume 1, 2, 3 Analisis Semiotik Syair-Syair Tembang Campursari karya Didi Kempot pada Volume 1, 2, 3 Oleh: Aditya Apriliyani Program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Tyaapriliyani559@gmail.com Abstrak: Penelitian

Lebih terperinci

Nilai Budi Pekerti dalam Cerita Bersambung Kembang Kertas Karya Ariesta Widya dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang

Nilai Budi Pekerti dalam Cerita Bersambung Kembang Kertas Karya Ariesta Widya dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang Nilai Budi Pekerti dalam Cerita Bersambung Kembang Kertas Karya Ariesta Widya dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang Oleh : Nur Laela Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Laelan523@yahoo.com

Lebih terperinci

Kajian Sosiologi dan Nilai Moralpada Novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari

Kajian Sosiologi dan Nilai Moralpada Novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari Kajian Sosiologi dan Nilai Moralpada Novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari Oleh: Nur Fitria Anggaeni Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa nurfitria.anggaeni@yahoo.com Abstrak : Penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL ORANG-ORANG PROYEK KARYA AHMAD TOHARI SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA KELAS XII

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL ORANG-ORANG PROYEK KARYA AHMAD TOHARI SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA KELAS XII ANALISIS NILAI SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL ORANG-ORANG PROYEK KARYA AHMAD TOHARI SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA KELAS XII Oleh: Alif Nurcahyo Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Lebih terperinci

Analisis Struktural Objektif Cerita Sambung Rembulan Wungu Karya Ardini Pangastuti dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Maret-Juli 2011

Analisis Struktural Objektif Cerita Sambung Rembulan Wungu Karya Ardini Pangastuti dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Maret-Juli 2011 Analisis Struktural Objektif Cerita Sambung Rembulan Wungu Karya Ardini Pangastuti dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Maret-Juli 2011 Oleh : Wawan Priyanto Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Lebih terperinci

Citra Tokoh Utama Wanita dalam Novel Katresnan Lingsir Sore Karya Yunani dan Relevansinya Terhadap Peran Wanita pada Umumnya dalam Kehidupan

Citra Tokoh Utama Wanita dalam Novel Katresnan Lingsir Sore Karya Yunani dan Relevansinya Terhadap Peran Wanita pada Umumnya dalam Kehidupan Citra Tokoh Utama Wanita dalam Novel Katresnan Lingsir Sore Karya Yunani dan Relevansinya Terhadap Peran Wanita pada Umumnya dalam Kehidupan Oleh: Ambar Inurawati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra

Lebih terperinci

Alenia Kesatuan dan Kepaduan. Sri Hertanti Wulan

Alenia Kesatuan dan Kepaduan. Sri Hertanti Wulan Alenia Kesatuan dan Kepaduan Sri Hertanti Wulan Pengertian Alinea Alinea adalah himpunan dari kalimat-kalimat yang bertalian dalam suatu rangkaian untuk membentuk sebuah gagasan. pembentukan sebuah alinea

Lebih terperinci

Nilai Moral dalam Novel Suminar Karya Tiwiek SA

Nilai Moral dalam Novel Suminar Karya Tiwiek SA Nilai Moral dalam Novel Suminar Karya Tiwiek SA Oleh: Bagas Prasetyo Nugroho Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Bagasprasetyonugroho09@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan:

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Alokasi Waktu : SMP N 1 BERBAH. : Bahasa Jawa : VIII/ Ganjil : 2 X 40 menit A. Standar Kompetensi : 4. Mengungkapkan gagasan

Lebih terperinci

Campur Kode pada Tuturan Siswa dalam Proses Pembelajaran Bahasa Jawa Kelas XI di SMK Batik Sakti 1 Kebumen

Campur Kode pada Tuturan Siswa dalam Proses Pembelajaran Bahasa Jawa Kelas XI di SMK Batik Sakti 1 Kebumen Campur Kode pada Tuturan Siswa dalam Proses Pembelajaran Bahasa Jawa Kelas XI di SMK Batik Sakti 1 Kebumen Oleh: Siyam Thohiroh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa siyam_thohiroh@yahoo.com

Lebih terperinci

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA 1 ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA Oleh: Hidayatik, Sukirno, Bagiya Program Studi PendidikanBahasa dan Sastra Indonesia

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL

KISI-KISI PENULISAN SOAL KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP Kelas VII/ Semester 1 Alokasi Waktu : 90 menit Mata Pelajaran : Bahasa Jawa Jumlah 10 PG, 5 uraian Kurikulum : Kurikulum 2013 NO KOMPETENSI KOMPETENSI KELAS/

Lebih terperinci

Analisis Kesalahan Kebahasaan pada Lembar Kerja Siswa Kuncaraning Widya Bagelen Kelas X SMA Kabupaten Purworejo

Analisis Kesalahan Kebahasaan pada Lembar Kerja Siswa Kuncaraning Widya Bagelen Kelas X SMA Kabupaten Purworejo Analisis Kesalahan Kebahasaan pada Lembar Kerja Siswa Kuncaraning Widya Bagelen Kelas X SMA Kabupaten Purworejo Oleh: Mahasih Hesti Rochayati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa mahesti0509@gmail.com

Lebih terperinci

NILAI PENDIDIKAN DALAM KUMPULAN DONGENG-DONGENG ASIA KANGGO BOCAH-BOCAH SERI 1, 2, DAN 3

NILAI PENDIDIKAN DALAM KUMPULAN DONGENG-DONGENG ASIA KANGGO BOCAH-BOCAH SERI 1, 2, DAN 3 NILAI PENDIDIKAN DALAM KUMPULAN DONGENG-DONGENG ASIA KANGGO BOCAH-BOCAH SERI 1, 2, DAN 3 Oleh:Fitriani Syarifah program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa anncil@yahoo.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

Tindak Tutur Direktif dalam Novel Sala Lelimengan Karya Suparto Brata

Tindak Tutur Direktif dalam Novel Sala Lelimengan Karya Suparto Brata Tindak Tutur Direktif dalam Novel Sala Lelimengan Karya Suparto Brata Oleh: Abdul Kholiq Program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Kholiqabdul510@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk

Lebih terperinci

Kajian Kohesi dan Koherensi dalam Novel Lintang Karya Ardini Pangastuti, Bn

Kajian Kohesi dan Koherensi dalam Novel Lintang Karya Ardini Pangastuti, Bn Kajian Kohesi dan Koherensi dalam Novel Lintang Karya Ardini Pangastuti, Bn Oleh: Rina Suryaningsih Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Rinasuryaningsih22@yahoo.com Abstrak: Penelitian ini

Lebih terperinci

ANALISIS KOHESI GRAMATIKAL PADA CERBUNG KUCING SILUMAN MAJALAH JAYA BAYA EDISI 15 JULI 16 SEPTEMBER 1990 KARYA SOEMARNO WHD

ANALISIS KOHESI GRAMATIKAL PADA CERBUNG KUCING SILUMAN MAJALAH JAYA BAYA EDISI 15 JULI 16 SEPTEMBER 1990 KARYA SOEMARNO WHD ANALISIS KOHESI GRAMATIKAL PADA CERBUNG KUCING SILUMAN MAJALAH JAYA BAYA EDISI 15 JULI 16 SEPTEMBER 1990 KARYA SOEMARNO WHD Oleh: Joni Fajar Arif Prasetyo program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa

Lebih terperinci

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG DIKSI DALAM NOVEL CLEMANG-CLEMONG KARYA SUPARTO BRATA SKRIPSI Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Oleh Nama : Ria Hutaminingtyas NIM : 2102405609 Prodi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Jurusan

Lebih terperinci

Kajian Moral Dalam Novel Katresnan Kang Angker Karya Pĕni

Kajian Moral Dalam Novel Katresnan Kang Angker Karya Pĕni Kajian Moral Dalam Novel Katresnan Kang Angker Karya Pĕni Oleh: Khoirul Makhin Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Khoirulmahin@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dengan pendekatan struktural (objektif). Metode dan pendekatan ini dianggap

BAB III METODE PENELITIAN. dengan pendekatan struktural (objektif). Metode dan pendekatan ini dianggap BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode dan Pendekatan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan struktural (objektif). Metode dan pendekatan ini

Lebih terperinci

Analisis Tindak Tutur Direktif dalam Novel Kadurakan Ing Kidul Dringu Karya Suparto Brata

Analisis Tindak Tutur Direktif dalam Novel Kadurakan Ing Kidul Dringu Karya Suparto Brata Analisis Tindak Tutur Direktif dalam Novel Kadurakan Ing Kidul Dringu Karya Suparto Brata Oleh: Dwi Apriyanti Program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa dwiapriyanti02@gmail.com Abstrak:Penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS PERWATAKAN TOKOH UTAMA NOVEL NI WUNGKUK KARYA ANY ASMARA

ANALISIS PERWATAKAN TOKOH UTAMA NOVEL NI WUNGKUK KARYA ANY ASMARA ANALISIS PERWATAKAN TOKOH UTAMA NOVEL NI WUNGKUK KARYA ANY ASMARA Oleh: Meiti Susanti program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa Macun.meti@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan:

Lebih terperinci

ANALISIS MORFOFONEMIK PADA CERITA BERSAMBUNG PAK GURU DALAM MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2012 KARYA SUHINDRIYO

ANALISIS MORFOFONEMIK PADA CERITA BERSAMBUNG PAK GURU DALAM MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2012 KARYA SUHINDRIYO ANALISIS MORFOFONEMIK PADA CERITA BERSAMBUNG PAK GURU DALAM MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2012 KARYA SUHINDRIYO Oleh: Heru Tafiyanto program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa Heruponyoel@gmail.com ABSTRAK

Lebih terperinci

Analisis Tindak Tutur Komisif Bahasa Jawa Dalam Roman III Cocak Nguntal Elo Karya Suparto Brata Tahun 2009

Analisis Tindak Tutur Komisif Bahasa Jawa Dalam Roman III Cocak Nguntal Elo Karya Suparto Brata Tahun 2009 Analisis Tindak Tutur Komisif Bahasa Jawa Dalam Roman III Cocak Nguntal Elo Karya Suparto Brata Tahun 2009 Oleh: Dwi Septi Purwaningsih Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Jawa dwisepti216@gmail.com

Lebih terperinci

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL ELANG DAN BIDADARI KARYA PUPUT SEKAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL ELANG DAN BIDADARI KARYA PUPUT SEKAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL ELANG DAN BIDADARI KARYA PUPUT SEKAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA Oleh: Wahyuningsih Progam Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

Nilai Moral dalam Serat Kartawiyoga karya Ki Reditanaya dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang

Nilai Moral dalam Serat Kartawiyoga karya Ki Reditanaya dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang Nilai Moral dalam Serat Kartawiyoga karya Ki Reditanaya dan Relevansinya dengan Kehidupan Sekarang Oleh: Andi Prasetiyawan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Andyzie21@gmail.com Abstrak: Nilai

Lebih terperinci

BAB II PEMBAHASAN. Dalam pembahasan ini akan dipaparkan mengenai penanda kohesi (baik

BAB II PEMBAHASAN. Dalam pembahasan ini akan dipaparkan mengenai penanda kohesi (baik BAB II PEMBAHASAN Dalam pembahasan ini akan dipaparkan mengenai penanda kohesi (baik itu gramatikal maupun leksikal) dan penanda koherensi dalam wacana Antologi Cerkak Puber Kedua karya Ary Nurdiana. Untuk

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL

KISI-KISI PENULISAN SOAL KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP Kelas VII/ Semester 1 Alokasi Waktu : 80 menit Mata Pelajaran : Bahasa Jawa Jumlah 10 PG, 5 uraian Kurikulum : Kurikulum 2013 NO KOMPETENSI KOMPETENSI KELAS/

Lebih terperinci

Analisis Onomatope Dalam Roman Dhahuru Ing Loji Kepencil Karya Suparto Brata

Analisis Onomatope Dalam Roman Dhahuru Ing Loji Kepencil Karya Suparto Brata Analisis Onomatope Dalam Roman Dhahuru Ing Loji Kepencil Karya Suparto Brata Oleh: Ervina Novitasari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa ervinan08@gmail.com Abstrak : Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

KAJIAN NILAI MORAL TEMBANG MACAPAT DALAM BUKU MÉGA MENDUNG KARANGAN TÉDJASUSASTRA DAN RELEVANSINYA DENGAN KEHIDUPAN SEKARANG

KAJIAN NILAI MORAL TEMBANG MACAPAT DALAM BUKU MÉGA MENDUNG KARANGAN TÉDJASUSASTRA DAN RELEVANSINYA DENGAN KEHIDUPAN SEKARANG KAJIAN NILAI MORAL TEMBANG MACAPAT DALAM BUKU MÉGA MENDUNG KARANGAN TÉDJASUSASTRA DAN RELEVANSINYA DENGAN KEHIDUPAN SEKARANG Oleh: Fitri Afniati program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa gastedant_fianti@rocketmail.com

Lebih terperinci

Kajian Sosiologi Sastra Dalam Cerita Bersambung Gandrung Sri Panggung Karya Sartono Kusumaningrat

Kajian Sosiologi Sastra Dalam Cerita Bersambung Gandrung Sri Panggung Karya Sartono Kusumaningrat Kajian Sosiologi Sastra Dalam Cerita Bersambung Gandrung Sri Panggung Karya Sartono Kusumaningrat Oleh: Ujang Al Sabar Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Ujang.alsa@yahoo.com Abstrak: Penelitian

Lebih terperinci

Kajian Moralitas Tokoh dalam Novel Ibu karya Poerwadhie Atmodihardjo

Kajian Moralitas Tokoh dalam Novel Ibu karya Poerwadhie Atmodihardjo Kajian Moralitas Tokoh dalam Novel Ibu karya Poerwadhie Atmodihardjo Oleh: Dewi Rahayu Program setudi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa dewirahayu742@yahoo.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan

Lebih terperinci

Analisis Deiksis Cerita Bersambung Evelyn karya Dyah Katrina dalam Majalah Djaka Lodang Tahun 2014

Analisis Deiksis Cerita Bersambung Evelyn karya Dyah Katrina dalam Majalah Djaka Lodang Tahun 2014 Analisis Deiksis Cerita Bersambung Evelyn karya Dyah Katrina dalam Majalah Djaka Lodang Tahun 2014 Oleh: Inarotul Ainiyah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa MuInaez@gmail.com Abstrak: Penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS STRUKTURAL OBJEKTIF DALAM NOVEL KENTJONO KATON WINGKO KARYA BOEDHI S.

ANALISIS STRUKTURAL OBJEKTIF DALAM NOVEL KENTJONO KATON WINGKO KARYA BOEDHI S. ANALISIS STRUKTURAL OBJEKTIF DALAM NOVEL KENTJONO KATON WINGKO KARYA BOEDHI S. Oleh: Ahmad Ma muri program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa Achmad_makmuri@yahoo.com Abstrak: Ahmad Ma muri. 2014.

Lebih terperinci

Nilai Moral dan Relevansinya dalam Serat Jaladara Rabi Karya Ki Reditanaya

Nilai Moral dan Relevansinya dalam Serat Jaladara Rabi Karya Ki Reditanaya Nilai Moral dan Relevansinya dalam Serat Jaladara Rabi Karya Ki Reditanaya Oleh :Kusnul Kotimah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa nul_cuz@yahoo.co.id Abstrak: Penelitian Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

Analisis Konjungsi dalam Wacana Berita pada Rubrik Sariwarta di Majalah Panjebar Semangat Edisi Januari-Desember 2013

Analisis Konjungsi dalam Wacana Berita pada Rubrik Sariwarta di Majalah Panjebar Semangat Edisi Januari-Desember 2013 Analisis Konjungsi dalam Wacana Berita pada Rubrik Sariwarta di Majalah Panjebar Semangat Edisi Januari-Desember 2013 Oleh: Nur Widiawati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa nurwidiawati93@yahoo.com

Lebih terperinci

Analisis Kohesi dan Koherensi dalam Novel Krikil-Krikil Pasisir karya Tamsir As

Analisis Kohesi dan Koherensi dalam Novel Krikil-Krikil Pasisir karya Tamsir As Analisis Kohesi dan Koherensi dalam Novel Krikil-Krikil Pasisir karya Tamsir As Oleh : Widaningsih Dwi Indrawati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Widaningsihdi72@gmail.com Abstrak: Penelitian

Lebih terperinci

Analisis Sosiologi Sastradalam Naskah Layang Sri Juwita karya Mas Sasra Sudirja

Analisis Sosiologi Sastradalam Naskah Layang Sri Juwita karya Mas Sasra Sudirja Analisis Sosiologi Sastradalam Naskah Layang Sri Juwita karya Mas Sasra Sudirja Oleh: Nur Alfatun Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa nur.alfatun2@gmail.com Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah

Lebih terperinci

Analisis Psikologis dan Nilai Moral dalam Roman T Spookhuis Karya Suparto Brata

Analisis Psikologis dan Nilai Moral dalam Roman T Spookhuis Karya Suparto Brata Analisis Psikologis dan Nilai Moral dalam Roman T Spookhuis Karya Suparto Brata Oleh: Syahriyatun Nikmah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa syahriyatun@gmail.com Abstrak: penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

PRINSIP KESOPANAN DAN PARAMETER PRAGMATIK CERITA BERSAMBUNG ARA-ARA CENGKAR TANPA PINGGIR DALAM MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2010

PRINSIP KESOPANAN DAN PARAMETER PRAGMATIK CERITA BERSAMBUNG ARA-ARA CENGKAR TANPA PINGGIR DALAM MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2010 PRINSIP KESOPANAN DAN PARAMETER PRAGMATIK CERITA BERSAMBUNG ARA-ARA CENGKAR TANPA PINGGIR DALAM MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2010 Oleh: Agus Suraningsih program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa e-mail:

Lebih terperinci

GAYA BAHASA DALAM KUMPULAN CERITA MISTERI JAGADING LELEMBUT PADA MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2001

GAYA BAHASA DALAM KUMPULAN CERITA MISTERI JAGADING LELEMBUT PADA MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2001 GAYA BAHASA DALAM KUMPULAN CERITA MISTERI JAGADING LELEMBUT PADA MAJALAH DJAKA LODANG TAHUN 2001 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa oleh

Lebih terperinci

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LINTANG KARYA ARDINI PANGASTUTI B.N.

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LINTANG KARYA ARDINI PANGASTUTI B.N. KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LINTANG KARYA ARDINI PANGASTUTI B.N. Andan Wahyu Karana karanaandanwahyu@ymail.com Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK Tujuan yang akan dicapai penulis

Lebih terperinci

Analisis Sapaan Dalam Novel Gumuk Sandhi Karya Poerwadhie Atmodihardjo

Analisis Sapaan Dalam Novel Gumuk Sandhi Karya Poerwadhie Atmodihardjo Analisis Sapaan Dalam Novel Gumuk Sandhi Karya Poerwadhie Atmodihardjo Oleh: Rinda Aprilia Eka Wati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Rindaapriliaekawati@gmail.com Abstrak: Penelitian ini

Lebih terperinci

Oleh:Nur Aini Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Oleh:Nur Aini Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Afiksasi, Reduplikasi, dan Komposisi Bahasa Jawa dalam Cerbung Getih Sri Panggung karya Kukuh S. Wibowo pada Majalah Panjebar Semangat Edisi 12 Bulan Maret Sampai Edisi 26 Bulan Juni Tahun 2013 Oleh:Nur

Lebih terperinci

Frase Nominal dan Frase Verbal pada Novel Pinatri Ing Teleng Ati Karya Tiwiek SA

Frase Nominal dan Frase Verbal pada Novel Pinatri Ing Teleng Ati Karya Tiwiek SA Frase Nominal dan Frase Verbal pada Novel Pinatri Ing Teleng Ati Karya Tiwiek SA Oleh: Alip Rahman Sulistio Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa aliprahman16@gmail.com Abstrak: Penelitian ini

Lebih terperinci

Analisis Tindak Tutur Direktif dan Ekspresif dalam Novel Kembang Saka Persi Karya Soebagijo I. N.

Analisis Tindak Tutur Direktif dan Ekspresif dalam Novel Kembang Saka Persi Karya Soebagijo I. N. Analisis Tindak Tutur Direktif dan Ekspresif dalam Novel Kembang Saka Persi Karya Soebagijo I. N. Oleh: Riswanti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa riez_t@yahoo.com Abstrak: Analisis Tindak

Lebih terperinci

KAJIAN KOHESI DAN KOHERENSI DALAM NOVEL KADURAKAN ING KIDUL DRINGU KARYA SUPARTO BRATA

KAJIAN KOHESI DAN KOHERENSI DALAM NOVEL KADURAKAN ING KIDUL DRINGU KARYA SUPARTO BRATA KAJIAN KOHESI DAN KOHERENSI DALAM NOVEL KADURAKAN ING KIDUL DRINGU KARYA SUPARTO BRATA Oleh: Astuti Kurnia Salmi program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa astuti.kurniasalmi@yahoo.com ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

NARASI KELISANAN DALAM TRADISI NGLIWETI PARI DESA JURANGJERO REMBANG

NARASI KELISANAN DALAM TRADISI NGLIWETI PARI DESA JURANGJERO REMBANG NARASI KELISANAN DALAM TRADISI NGLIWETI PARI DESA JURANGJERO REMBANG Skripsi Untuk mencapai gelar Sarjana Pendidikan Oleh Nama : Arie Ikha Safitri NIM : 2102407060 Program Studi : Pendidikan Bahasa dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengalaman dan pengamatannya terhadap kehidupan. Kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengalaman dan pengamatannya terhadap kehidupan. Kehidupan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Karya sastra merupakan pengungkapan realitas kehidupan masyarakat secara imajiner. Dalam hal ini, pengarang mengemukakan realitas dalam karyanya berdasarkan

Lebih terperinci

I. Arga ( tentang Dia dan Dia )

I. Arga ( tentang Dia dan Dia ) I. Arga ( tentang Dia dan Dia ) Dia indah, dia cantik. Bagiku dia penghuni taman hatiku. Namanya Andin. Buatku melihatnya tertawa, melihat dia tak terbebani itu bahagiaku. Andini Soebagio, perempuan cantik

Lebih terperinci

UNIT KEGIATAN BELAJAR (UKB)

UNIT KEGIATAN BELAJAR (UKB) UNIT KEGIATAN BELAJAR (UKB) 1. Identitas a. Nama Mata Pelajaran : Bahasa Daerah (Basa Jawa) b. Semester : 2 (Dua) c. Kompetensi Dasar : 3.4 Mengidentifikasi, memahami, dan menganalisis karya fiksi dan

Lebih terperinci

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Oleh: Umi Fatonah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Kelas/Semester Mata Pelajaran Materi Pokok Alokasi Waktu : SMP N 4 WATES : VII/ Gasal : Bahasa Jawa : Unggah-ungguh : 80 menit A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. imajinasi antara pengarang dengan karya sastra. Salah satu bentuk karya sastra yang

BAB 1 PENDAHULUAN. imajinasi antara pengarang dengan karya sastra. Salah satu bentuk karya sastra yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia sastra banyak terlahir karya yang menarik untuk dipelajari maupun dikaji. Sastra adalah suatu kegiatan kreatif, sebuah karya seni (Wellek dan Warren, 1989:3).

Lebih terperinci

FEMINISME TOKOH UTAMA DALAM NOVEL KEMBANG ALANG- ALANG KARYA MARGARETH WIDHY PRATIWI

FEMINISME TOKOH UTAMA DALAM NOVEL KEMBANG ALANG- ALANG KARYA MARGARETH WIDHY PRATIWI FEMINISME TOKOH UTAMA DALAM NOVEL KEMBANG ALANG- ALANG KARYA MARGARETH WIDHY PRATIWI Oleh: Indri Wati Rahayu program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa indriwatirahayu@ymail.com ABSTRAK Metode penelitian

Lebih terperinci

NILAI-NILAI KULTUR TOKOH UTAMA WANITA DALAM NOVEL TJOBANING KATRESNAN SEBAGAI CERMINAN KULTUR WANITA JAWA (Kajian Sosiologi Sastra)

NILAI-NILAI KULTUR TOKOH UTAMA WANITA DALAM NOVEL TJOBANING KATRESNAN SEBAGAI CERMINAN KULTUR WANITA JAWA (Kajian Sosiologi Sastra) NILAI-NILAI KULTUR TOKOH UTAMA WANITA DALAM NOVEL TJOBANING KATRESNAN SEBAGAI CERMINAN KULTUR WANITA JAWA (Kajian Sosiologi Sastra) SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Bahasa Dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta

Lebih terperinci

Nilai Moral dalam Kumpulan Cerkak Usada Kang Pungkasan karya Sukardo Hadisukarno

Nilai Moral dalam Kumpulan Cerkak Usada Kang Pungkasan karya Sukardo Hadisukarno Nilai Moral dalam Kumpulan Cerkak Usada Kang Pungkasan karya Sukardo Hadisukarno Oleh: Riyana Palupi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Riana_palupi11@yahoo.com Abstrak: Tujuan yang ingin

Lebih terperinci

ANALISIS PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DAN PRINSIP KESOPANAN DALAM KOLOM SING LUCU PADA MAJALAH PANJEBAR SEMANGAT EDISI FEBRUARI-JUNI TAHUN 2012

ANALISIS PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DAN PRINSIP KESOPANAN DALAM KOLOM SING LUCU PADA MAJALAH PANJEBAR SEMANGAT EDISI FEBRUARI-JUNI TAHUN 2012 ANALISIS PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DAN PRINSIP KESOPANAN DALAM KOLOM SING LUCU PADA MAJALAH PANJEBAR SEMANGAT EDISI FEBRUARI-JUNI TAHUN 2012 Oleh: Hidayatul Mukaromah program studi pendidikan bahasa

Lebih terperinci

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS IX SMA

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS IX SMA ANALISIS NILAI SOSIOLOGI NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS IX SMA Oleh: Wisanti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Lebih terperinci

BAB II PEMBAHASAN. A. Analisis Struktural Novel Alun Samudra Rasa Karya Ardini Pangastuti Bn

BAB II PEMBAHASAN. A. Analisis Struktural Novel Alun Samudra Rasa Karya Ardini Pangastuti Bn 35 BAB II PEMBAHASAN A. Analisis Struktural Novel Alun Samudra Rasa Karya Ardini Pangastuti Bn Analisis struktural merupakan langkah awal yang dapat digunakan untuk membongkar dan memaparkan sebuah karya

Lebih terperinci

Analisis Wacana Tekstual Lirik Lagu Langgam Pada Kempalan Langgam Karawitan Jawi Oleh Sri Widodo

Analisis Wacana Tekstual Lirik Lagu Langgam Pada Kempalan Langgam Karawitan Jawi Oleh Sri Widodo Analisis Wacana Tekstual Lirik Lagu Langgam Pada Kempalan Langgam Karawitan Jawi Oleh Sri Widodo Oleh: Titis Widarningsih Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa titis_widarningsih@yahoo.co.id

Lebih terperinci

Konflik Psikis pada Tokoh-Tokoh Wanita dalam Novel Kunarpa Tan Bisa Kandha Karangan Suparto Brata (tinjauan psikologi sastra)

Konflik Psikis pada Tokoh-Tokoh Wanita dalam Novel Kunarpa Tan Bisa Kandha Karangan Suparto Brata (tinjauan psikologi sastra) Konflik Psikis pada Tokoh-Tokoh Wanita dalam Novel Kunarpa Tan Bisa Kandha Karangan Suparto Brata (tinjauan psikologi sastra) Oleh: Eko Oktiana Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa ekaoktiana88@gmail.com

Lebih terperinci

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LINTANG KARYA ARDINI PANGASTUTI B.N.

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LINTANG KARYA ARDINI PANGASTUTI B.N. KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LINTANG KARYA ARDINI PANGASTUTI B.N. SKRIPSI Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Oleh Andan Wahyu Karana NIM 082160347

Lebih terperinci

NILAI AKHLAK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IBUKU TAK MENYIMPAN SURGA DI TELAPAK KAKINYA KARYA TRIANI RETNO A. DAN SKENARIO PEMBELAJRANNYA DI KELAS XII SMA

NILAI AKHLAK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IBUKU TAK MENYIMPAN SURGA DI TELAPAK KAKINYA KARYA TRIANI RETNO A. DAN SKENARIO PEMBELAJRANNYA DI KELAS XII SMA NILAI AKHLAK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IBUKU TAK MENYIMPAN SURGA DI TELAPAK KAKINYA KARYA TRIANI RETNO A. DAN SKENARIO PEMBELAJRANNYA DI KELAS XII SMA Oleh Fatmawati Nurul Ayu R Pendidikan Bahasa dan Sastra

Lebih terperinci

Analisis Semiotik Syair Lagu Campursari Cak Diqin dalam Album By Request Langgam Jawa

Analisis Semiotik Syair Lagu Campursari Cak Diqin dalam Album By Request Langgam Jawa Analisis Semiotik Syair Lagu Campursari Cak Diqin dalam Album By Request Langgam Jawa Oleh: Nani Cahyo Widati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa nani.cahyo@yahoo.com Abstrak: Penelitian ini

Lebih terperinci

Konjungsi dalam Novel Daradasih Karya Sudibjo Z. Hadisutjipto

Konjungsi dalam Novel Daradasih Karya Sudibjo Z. Hadisutjipto Konjungsi dalam Novel Daradasih Karya Sudibjo Z. Hadisutjipto Oleh: Eti Purwasih Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Etipurwasih767@yahoo.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan: (1) mendeskripsikan

Lebih terperinci

ANALISIS WACANA TEKSTUAL DAN KONTEKSTUAL DALAM NOVEL PRAWAN NGISOR KRETEG KARYA SOETARNO

ANALISIS WACANA TEKSTUAL DAN KONTEKSTUAL DALAM NOVEL PRAWAN NGISOR KRETEG KARYA SOETARNO ANALISIS WACANA TEKSTUAL DAN KONTEKSTUAL DALAM NOVEL PRAWAN NGISOR KRETEG KARYA SOETARNO Oleh : Ari Rahmawati Soimah pendidikan bahasa dan sastra jawa Mitathegaul@yahoo.co.id ABSTRAK Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

NILAI MORAL NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA NILAI MORAL NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Oleh: Tri Sugiarti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Setiap manusia pasti pernah mengalami konflik di dalam hidupnya. Konflik

I. PENDAHULUAN. Setiap manusia pasti pernah mengalami konflik di dalam hidupnya. Konflik I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap manusia pasti pernah mengalami konflik di dalam hidupnya. Konflik merupakan bagian penting dari kehidupan manusia dan merupakan situasi yang wajar dalam

Lebih terperinci

Keindahan Seni Pendatang Baru

Keindahan Seni Pendatang Baru Pendatang Baru Hari ini adalah hari pertama Fandi masuk ke kampus. Karena dia baru pulang dari Aussie, setelah tiga tahun menetap dan sekolah disana, bersama dengan keluarganya. Orangtuanya telah mendaftarkannya

Lebih terperinci

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL KUBUR NGEMUT WEWADI KARYA AY SUHARYONO DAN KEMUNGKINAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL KUBUR NGEMUT WEWADI KARYA AY SUHARYONO DAN KEMUNGKINAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL KUBUR NGEMUT WEWADI KARYA AY SUHARYONO DAN KEMUNGKINAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Pamungkas Tri Prasetyo Universitas Muhammadiyah Purworejo tyoprasetyo51@yahoo.com

Lebih terperinci

NILAI RELIGIUS NOVEL RAMBUT ANNISA KARYA ZAYNUR RIDWAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL RAMBUT ANNISA KARYA ZAYNUR RIDWAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA NILAI RELIGIUS NOVEL RAMBUT ANNISA KARYA ZAYNUR RIDWAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Oleh: Eka Suwandi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Lebih terperinci

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG STRUKTUR SERAT PARTAWIGENA SKRIPSI Disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Sastra oleh Nama : Imam Arief Hidayat NIM : 2151407002 Program Studi : Sastra Jawa Jurusan : Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Lebih terperinci

Analisis Psikologi dan Nilai Moral Roman Ketanggor dalam Trilogi Kelangan Satang Karya Suparto Brata

Analisis Psikologi dan Nilai Moral Roman Ketanggor dalam Trilogi Kelangan Satang Karya Suparto Brata Analisis Psikologi dan Nilai Moral Roman Ketanggor dalam Trilogi Kelangan Satang Karya Suparto Brata Oleh: Hidayatul Mufidah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Hidayatulmufidah17@gmail.com

Lebih terperinci

Kajian Deiksis dalam Cerita Bersambung Getih Sri Panggung Karya Kukuh S.Wibowo Panjebar Semangat Edisi 23 Maret 29 Juni 2013

Kajian Deiksis dalam Cerita Bersambung Getih Sri Panggung Karya Kukuh S.Wibowo Panjebar Semangat Edisi 23 Maret 29 Juni 2013 Kajian Deiksis dalam Cerita Bersambung Getih Sri Panggung Karya Kukuh S.Wibowo Panjebar Semangat Edisi 23 Maret 29 Juni 2013 Oleh: Bastian Triadi Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Jawa bastian.triadi@yahoo.com

Lebih terperinci