ANALISIS PROSEDUR PENILAIAN KELAYAKAN JAMINAN KREDIT DALAM MEMUTUSKAN PEMBERIAN KREDIT MIKRO SUMUT SEJAHTERA II PADA PT BANK SUMUT KANTOR CABANG PEMBANTU MARENDAL MEDAN TUGAS AKHIR Disusun Guna Memenuhi Syarat untuk Menyelesaikan Pendidikan Diploma 3 Oleh : EFA IRMA KHAERANI NIM 1205072141 PROGRAM STUDI PERBANKAN DAN KEUANGAN JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015
ABSTRAK Penelitian ini berjudul analisis prosedur penilaian kelayakan jaminan kredit dalam memutuskan Pemberian Kredit Mikro Sumut Sejahtera II Pada PT Bank SUMUT KCP Marendal Medan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode apa yang digunakan dalam menganalisis penilaian kelayakan jaminan kredit mikro sumut sejahtera II dan penerapan metode analisis penilaian kelayakan jaminan dalam pemberian kredit mikro sumut sejahtera II pada PT Bank Sumut KCP Marendal.Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah teknik wawancara yang ditujukan pada account officer dan teknik penelitian kepustakaan.data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer, Pengolahan data digunakan dengan metode Analisis Deskriftif Kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis prosedur penilaian kelayakan jaminan dalam memberikan keputusan pemberian kredit pada PT Bank SUMUT KCP Marendal Medan menerapkan metode 5C dalam melakukan penilaian kelayakan jaminan. Dimana tanpa jaminan yang tidak memadai permohonan kredit calon debitur tidak akan disetujui oleh Bank. Kata kunci: Kelayakan, Kredit, Kredit Mikro Sumut Sejahtera II
ABSTRACT This studied titled feasibility analysis of loan collateral assessment procedure in deciding Micro Lending Sumatra II Prosperous At PT Bank SUMUT KCP Marendal Medan. This study aims to determine what method is used to analyze the feasibility assessment sumut micro-credit guarantee prosperous II and the application of methods of analysis of the feasibility assessment in granting microcredit guarantee prosperous sumut II at PT Bank Sumatra KCP Marendal.Teknik collecting data in this study is interviewing techniques aimed at the account officer and kepustakaan.data research techniques used are secondary data and primary data, processing the data used by the method Qualitative Descriptive Analysis. The results showed that the analysis of the feasibility assessment procedure gives assurance in lending decisions at PT Bank SUMUT KCP Marendal Medan applying the method of 5C in assessing the feasibility of a guarantee. Where insufficient unsecured credit application potential borrowers will not be approved by the Bank. Keywords Assesment, Credit, Microcredit Sumatra Prosperous II
KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas Rahmat dan Karunia-Nya saya diberikan kesempatan untuk menyusun Tugas Akhir ini dan Alhamdulillah saya dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan penulisantugas Akhir ini adalah sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Pendidikan Diploma di Jurusan Akuntansi Program Studi Perbankan dan Keuangan Politeknik Negeri Medan. Terwujudnya Tugas Akhir ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak yang telah mendorong dan membimbing saya baik tenaga, ide-ide,maupun pemikiran. Oleh karena itu dalam kesempatan ini saya ingin mengucapkan terimakasih sebesarbesarnya kepada : Secara khusus untuk kedua orangtua tercinta, Ayahanda Rozali dan Ibunda Edah Zubaedah, Adik Ari Bagus Dibangga, Adik Salman Alfarisi, dan Habibi Burohman atas doa, kasih sayang, dan dukungan yang selalu menyertai Saya selama mengerjakan Tugas Akhir ini. 1. Bapak M. Syahruddin, S.T., M.T., Direktur Politeknik Negeri Medan 2. Bapak Darwin Sahat Hamonangan Damanik, S.E., M.Si., Ketua Jurusan Akutansi Politeknik Negeri Medan. 3. Bapak Parjuangan Pardosi, S.E.,M.Si., Seketaris Jurusan Akutansi Politeknik Negeri Medan. 4. Ibu Enny Segarahati Barus, AK., S.E.,M.Si, Kepala Program Studi Perbankan dan Keuangan Politeknik Negeri Medan. 5. Ibu Diena Fadhila, S.E.,M.Si, Dosen Pembimbing Utama yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing saya, memberi arahan dan saransaran dari awal hingga akhir penyelesaian Tugas Akhir ini. 6. Bapak Sudarsono, S.E., M.M Dosen Pembimbing Pendamping yang telah memberikan waktu dan saran untuk perbaikan penulisan Tugas Akhir ini. 7. Seluruh Staf Pengajar pada Program Studi Perbankan dan Keuanagan Politeknik Negeri Medan. i
ii 8. Bapak Toni Syahputra, Pimpinan PT Bank SUMUT Medan Kantor Cabang Pembantu Marendal. 9. Teman-teman seperjuangan mahasiswa semester 6 khususnya teman-teman di BK-6F terima kasih atas kerja sama, dukungan serta doanya. 10. Sahabat-sahabat saya Rizky Ananda Putri, Apriaty Sitinjak, Yuniar E Siregar, Monika Debora Simangunsong, Puji Astuti, Nurul Jannah, Basaulina Sitanggang, Mifta Hul Jannah, Sari Yusni Siregar, Raufima Syawlia Harahap, dan sahabat-sahabat semuanya yang selalu memberikan semangat dan dukungan kepada Penulis Saya menyadari bahwa Tugas Akhir ini belum sempurna dan memiliki kekurangan, ini dikarenakan pengetahuan saya yang terbatas dan dalam proses pembelajaran. Karena itu, saya dengan tangan terbuka dan kerendahan hati menerima kritik dan saran membangun untuk menyempurnakan Tugas Akhir ini. Akhir kata semoga laporan ini dapat berguna untuk memperkaya khasanah berpikir dan dapat menjadi referensi bagi pembaca. Medan, Agustus 2015 Penulis, Efa Irma Khaerani NIM 1205072141
DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... iv BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul... 1 1.2 Perumusan Masalah... 4 1.3 Tujuan Penelitian... 4 1.4 Manfaat Penelitian... 4 1.5 Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data... 5 1.6 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan... 7 BAB 2 TINJAUAN UMUM MENGENAI PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat Perusahaan... 9 2.1.1 Sejarah Berdirinya PT Bank Sumut (Persero) Tbk... 9 2.1.2 Visi,Misi, dan Budaya PT Bank Sumut... 12 2.1.3 Statement Budaya PT Bank Sumu... 12 2.1.4 Deskripsi Logo PT Bank Sumut... 13 2.1.5 Struktur Organisasi Kantor Capem Marenda... l4 2.1.6 Ruang Lingkup Kegiatan Perusahaan... 19 2.1.7 Kegiatan yang Sudah Dilaksanakan... 19 2.1.8 Kegiatan yang Sedang Dilaksanakan... 21 2.1.9 Keunggulan Perusahaan... 35 iii
iv BAB 3 TINJAUN KEPUSTAKAAN 3.1 Pengertian Bank... 41 3.2 Kredit..... 42 3.3 Pengertian Kredit...... 43 3.4 Unsur Kredit... 43 3.5 Prinsip-Prinsip Pemberian Kredit... 44 3.6 Kegunaan Jaminan Kredit... 45 3.7 Pengertian dan Peranan Jaminan Kredit... 45 3.8 Jenis-Jenis Jaminan Kredit... 48 3.9 Pengertian Kredit Mikro Sumut Sejahtera II... 50 3.10 Sasaran Kredit Mikro Sumut Sejahtera II... 50 3.11 Sektor Usaha yang Dapat di biayai Kredit Mikro Sumut Sejahtera II... 51 3.12 Tujuan Kredit Mikro Sumut Sejahtera II... 51 3.13 Jenis Kredit Mikro Sumut Sejahtera II... 52 BAB 4 HASIL PENGUMPULAN DATA DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Pengumpulan Data... 53 4.2 Hasil Pengolahan Data... 62 BAB 5 PEMBAHASAN 5.1 Metode Yang Digunakan Dalam Penilaian Jaminan... 64 5.2 Peranan Metode 5C... 64 BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN 6.1 Simpulan... 68 6.2 Saran... 68 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
iv
DAFTAR TABEL Nomor Tabel Judul Halaman Tabel 1.1 Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir 7 Tabel 4.1 Jasa Penjamin atau Jasa Asuransi 55 Tabel 4.2 Biaya Materai dan Administras 55 Tabel 4.3 Biaya Pelunasan Kredit Sebelum Jangka Waktu Yang di Sepakati 56
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Dengan semakin berkembangnya teknologi yang canggih seiring dengan perubahan zaman dan banyaknya kebutuhan yang harus dipenuhi, terutama masyarakat kalangan mikro, maka masyarakat terdorong untuk melakukan sesuatu kegiatan usaha mikro untuk memenuhi kebutuhannya. Usaha mikro menurut keputusan menteri No.40/KMK.06/2003 tanggal 29 Januari 2003, yaitu usaha produktif milik keluarga atau perorangan warga negara Indonesia dan memiliki hasil penjualan paling banyak Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah)per tahun. Usaha mikro dapat mengajukan kredit bank paling banyak Rp 50.000.000,- Berkembangnya usaha mikro masyarakat tidak terlepas dari tanpa adanya bantuan dana yang cukup untuk menjalankan usahanya, baik usaha baru yang dimulai maupun usaha yang sedang berkembang. Untuk dapat menjalankan atau mengembangkan usaha tersebut para pengusaha mikro mencari bantuan untuk mencukupi dananya melalui lembaga-lembaga keuangan seperti bank. Bank merupakan salah satu sumber dana diantaranya dalam bentuk pinjaman uangatau perkreditan bagi masyarakat maupun suatu badan usaha. Hal Ini sesuai dengan defenisi bank undang-undang RI No 10 Tahun 1998 tanggal 10 November, Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak (Kasmir, 2012:24) Pinjaman yang diberikan pada pengusaha mikro adalah kredit mikro. Kredit mikro ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat karena menyentuh sektor riil masyarakat, dan disamping itu juga dapat memberikan keuntungan terhadap kontribusi laba bank. Dalam proses pemberian kredit haruslah ada jaminan sebagai pengikat jaminan atas dana yang dipinjam oleh nasabah berfungsi untuk memberi dorongan kepada debitur (tertagih) untuk memenuhi perjanjian kredit, khususnya mengenai pembayaran kembali (pelunasan) sesuai dengan syarat-syarat yang telah disetujui. Salah satu jenis kredit mikro adalah kredit 1
2 modal kerja. Dalam kredit modal kerja ini dibutuhkan agunan yang diterima oleh bank.agunan biasanya dapat berupa Hak Tagih atas SPK/kontrak kerja agunan tambahan berupa barang bergerak dan tidak bergerak. Pengikat barang-barang agunan akan berbeda antara satu jenis agunan dengan agunan lainnya. Agunan yang diberikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam penilaian keputusan pemberian kredit oleh PT Bank SUMUT KCP Marendal Medan. Dimana fungsi agunan tersebut adalah untuk melindungi pihak bank dari kerugian. Dengan adanya agunan kredit berarti mengikat nasabah untuk membayar dan melunasi hutangnya. Sebelum mengambil keputusan bank akan melakukan analisis terhadap calon debitur. Bank juga menyiapkan salah satu staf bagian Ao SS II untuk menganalisis calon debitur yang akan mengajukan Kredit. Pelaksanaaan pemberian kredit oleh Bank juga tergantung dengan kredit yang diberikan. Adapun jenis-jenis kredit yang disalurkan tersebut yaitu kredit tidak memakai agunan (unsecured loan) dan kredit dengan memakai agunan (secured loan) (Firdaus dan Ariyanti, 2009:18). Pemberian kredit oleh bank dengan jaminan yang diserahkan oleh debitur merupakan salah satu cara untuk mengurangi tingkat resiko yang ada pada kredit tersebut. Saat pemberian kredit, pihak bank akan melakukan penilaian atas permohonan kredit tersebut. Penilaian atas subyek dan obyek jaminan bertujuan untuk menimbulkan kepercayaan bagi pihak bank untuk menghindari masalah dikemudian hari atas jaminan tersebut. Dalam dunia perbankan digunakan prinsip-prinsip penilaian kredit 5 C dan 7P (Kasmir 2002:136), jaminan (Collateral) merupakan salah satu bagian yang menjadi prinsip dalam penilaian jaminan kredit. Jaminan yang diberikan kepada bank untuk melunasi hutangnya. Penilaian terhadap nilai jaminan tersebut menggunakan metode-metode penilaian yang ada dan yang paling layak terhadap jaminan agar menghindari terjadinya kesalahan dalam memberikan nilai terhadap jaminan. metode penilaian yang digunakan oleh bank lebih kepada hasil yang mendekati nilai sebenarnya atau
3 nilai yang ada di pasar, penilai perlu memperhatikan berbagai faktor yang mempengaruhi nilai jaminan kredit tersebut. Begitu pentingnya penilaian dalam bisnis perbankan menunjukkan perlunya penilai atau analisis kredit untuk memperhatikan segala aspek yang mempengaruhi nilai dari sebuah jaminan. PT BPD Sumut adalah salah satu Bank di Indonesia atau lebih dikenal Bank Sumut adalah sebuah Bank pembangunan daerah bersifat devisa yang salah satu tujuannnya adalah Meningkatkan akses usaha mikro yang ada di masyarakat terhadap pelayanan kredit di Bank Sumut. Salah satu dari kegiatan kredit yang dilakukan Bank Sumut adalah kredit mikro sumut sejahtera II. Untuk mengetahui gambaran tentang kinerja calon debitur yang akan mengajukan Kredit Sumut Sejahtera II, maka prinsip 5C digunakan untuk mengukur kemampuan calon debitur dengan penilaian kelayakan jaminan yang diberikan kepada bank untuk melunasi hutangnya. Jika layak bank akan meninjau jaminan kredit dimana nasabah harus memberikan keterangan yang jelas mengenai jaminan yang akan diberikan kepada bank. Misalnya jaminan adalah tanah maka tunjukkan batas-batas tanah dengan jelas. Bila jaminan mobil maka tunjukkan nomor mesin atau rangka yang jelas dan sebagainya. Setelah disepakati oleh bank maka dana kredit dapat dicairkan sesuai dengan syarat yang ditentukan dalam perjanjian kredit. Dimana sumber pendapatan utama bank adalah dari kredit yang di pinjamkan kepada masyakat. Biasanya kriteria penilaian yang umum dan harus dilakukan oleh bank untuk mendapatkan nasabah yang benar-benar layak untuk diberikan, dilakukan analisis 5C (Kasmir 2002:136). Analisis yang mendalam terhadap calon nasabah, perlu dilakukan oleh bank agar bank tidak salah dalam menyalurkan dananya sehingga dana yang disalurkan kepada nasabah dapat terbayar kembali sesuai dengan jangka waktu yang ditetapkan.
4 Dan adapun judul tugas akhir saya adalah Analisis Prosedur Penilaian Kelayakan Jaminan Kredit dalam Memutuskan Pemberian Kredit Mikro Sumut Sejahtera II Pada PT Bank Sumut KCP Mrendal Medan. 1.2. Perumusan Masalah Perumusan masalah dalam penelitian adalah : 1. Metode apa yang digunakan dalam menganalisis penilaian kelayakan jaminan kredit mikro sumut sejahtera II pada PT Bank Sumut KCP Marendal Medan? 2. Bagaimana penerapan metode analisis penilaian kelayakan jaminan dalam pemberian kredit mikro sumut sejahtera II di PT Bank Sumut KCP Marendal Medan? 1.3. Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Untuk mengetahui metode yang digunakan PT Bank Sumut KCP Marendal Medan dalam menilai kelayakan jaminan kredit mikro sumut sejahtera II. 2. Untuk mengetahui bagaimana penerapan metode analisis penilaian kelayakan jaminan dalam pemberian kredit mikro sumut sejahtera II. 1.4. Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang diharapkan dari penulisan tugas akhir ini adalah: 1. Bagi mahasiswa Sebagai bahan untuk menambah pengetahuan dan wawasan mengenai Perbankan khususnya mengenai peranan jaminan kredit. 2. Bagi Politeknik Sebagai bahan masukkan dalam mendidik mahasiswa yang akan membahas masalah yang sama mengenai peranan jaminan kredit. 3. Bagi PT Bank SUMUT KCP MARENDAL Sebagai bahan masukkan dan pertimbangan dalam memberikan kredit pada masyarakat atau nasabah.
5 1.5. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data 1.5.1. Teknik Pengumpulan Data 1. Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah PT Bank Sumut KCP Marendal Medan 2. Populasi dan Sampel a. Populasi Populasi adalah seluruh kumpulan elemen yang menunjukkan ciri-ciri tertentu yang dapat digunakan untuk kesimpulan (Sanusi, 2011:87). Maka dalam penulisan Tugas Akhir ini yang menjadi populasi adalah agunan yang disalurkan oleh PT Bank Sumut KCP Marendal Medan. b. Sampel Bagian dari elemen-elemen populpasi disebut sampel (Sanusi, 2011:87). Maka yang menjadi sampel dalam penulisan Tugas Akhir ini adalah kredit mikro sumut sejahtera II yang disalurkan PT Bank Sumut KCP Marendal Medan. 3. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data ini dilakukan dengan cara: a. Wawancara Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang menggunakan pertanyaan secara lisan kepada subjek penelitian (Sanusi, 2011:105). Dalam hal ini penulis langsung melakukan wawancara mengenai penilaian agunan khususnya kredit mikro sumut sejahtera II yang diterapkan pada PT Bank Sumut KCP Marendal Medan kepada staff khususnya bagian account officer yang khusus menangani kredit mikro sumut sejahtera II. b. Dokumentasi Dokumentasi yaitu dengan membaca jurnal dalam bidang keilmuan tertentu termasuk dokumen penting yang merupakan acuan bagi penulis dalam dalam memahami objek penelitiannya (Gulo, 2002:123). Dalam hal ini penulis membaca dokumen yang dikeluarkan PT Bank Sumut dan buku-buku yang menyangkut penelitian.
6 c. Jenis Data a. Data Primer Data primer adalah data yang dikumpulkan sendiri oleh peneliti langsung dari sumber pertama (Sanusi, 2011:104). Teknik pengumpulan data yang dikumpulkan melalui wawancara kepada staff account officer yang menangani kredit, khususnya kredit mikro sumut sejahtera II. b. Data Sekunder Sumber data sekunder adalah sumber data yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data (Sugiono, 2008:402). Data sekunder ini merupakan data yang sifatnya mendukung keperluan data primer seperti buku buku, literatur dan bacaan yang berkaitan dengan judul. 1.5.2 Teknik Pengolahan Data 1. Penulis menggunakan metode Analisis deskriptif kualitatf Menurut Bungin Burhan (2004:447) menjelaskan bahwa penelitian deskriptif kualitatif adalah penelitian yang dirancang untuk memperoleh informasi tentang status suatu gejala saat penelitian dilakukan. Lebih lanjut dijelaskan, dalam penelitian deskriptif tidak ada perlakuan yang diberikan atau dikendalikan serta tidak ada uji hipotesis sebagaimana yang terdapat pada penelitian eksperiman.
7 1.5 Jadwal Kegaiatan dan Penulisan Laporan Tabel 1.1 Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir No Kegiatan 1 Persiapan Pengumpulan 2 Data Tabulasi dan 3 Analisa Data Menyusun 4 Konsep Laporan Konsultasi 5 pada Pembimbing Sidang Tugas 6 Akhir Perbaikan 7 Laporan Tugas Akhir Penggandaan 8 Laporan Waktu KegiatanPenulisan Tugas Akhir April Mei Juni Juli Agustus 1 2 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Sumber: Politeknik Negeri Medan Uraian Jadwal Kegiatan : 1. Tahap Persiapan Tahap persiapan merupakan tahap awal menentukan topik atau judul tugas akhir. 2. Tahap Pengumpulan Data Proses dan mencari dan mengumpulkan data yang diperlukan sebagai bahan penelitian di dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini. Data yang diperoleh berasal dari Bank SUMUT KCP Marendal Medan.
8 3. Tabulasi dan Analisi Data Mengelompokkan data yang telah diperoleh dari Bank SUMUT KCP Marendal Medan. Sebagai bahan penelitian didalam penyusunan Laporan Tugas Akhir. 4. Menyusun Konsep Laporan Kegaiatan memulai untuk membuat suatu konsep yang akan digunakan untuk menyusun Laporan Tugas Akhir dan mengajukannya kepada dosen pembimbing yang telah ditunjuk oleh jurusan untuk membimbing penyusunan di dalam Laporan Tugas Akhir. 5. Konsultasi pada Pembimbing Berdiskusi kepada pembimbing mengenai sistematika penulisan Laporan Tugas Akhir, terkait isi maupun tulisan. 6. Memperkenalkan kepada dosen penguji Laporan Tugas Akhir yaitu hasil dari penyusunan Laporan Tugas Akhir yang sudah diteliti dan untuk menguji penulis sudah menguasi sepenuhnya tentang Laporan Tugas Akhir. 7. Perbaikan Laporan Tugas Akhir Memperbaiki Laporan Tuga Akhir yang telah disidangkan serta menjilid Laporan Tugas Akhir menjadi suatu bacaan penelitian karya ilmiah siap untuk dibaca oleh pihak yang memerlukannya. 8. Penggandaan Laporan Memberikan hasil Laporan Tugas Akhir yang telah selesai dijilid kedalam bentuk sebuah buku atau bacaan karya ilmiah kepada pihak yang seharusnya memilikinya, seperti Dosen Pembimbing Laporan Tugas Akhir, Kepala Program Studi dan Perpustakaan.
9