PROSEDUR PENAGIHAN PAJAK KURANG BAYAR PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MEDAN KOTA

Transkripsi

1 PROSEDUR PENAGIHAN PAJAK KURANG BAYAR PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MEDAN KOTA TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3 Diajukan Oleh: ESTER FEBRIANI BR BUKIT PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015

2 ABSTRAK Masalah dari penelitian ini adalah apakah prosedur penagihan pajak kurang bayar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota telah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui apakah prosedur penagihan pajak kurang bayar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota sudah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 Tentang Ketentuan Umum Perpajakan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan dokumentasi dan wawancara. Teknik pengolahan data yang digunakan adalah dengan metode deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota telah melakukan prosedur penagihan pajak kurang bayar sesuai dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Kata Kunci: Prosedur, Penagihan, Pajak Kurang Bayar

3 ABSTRACT The problems of this study is whether an underpayment of tax billing procedures in Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota was in accordance with Law No. 16 Year 2009 on General Provisions and Tax Procedures. The purpose of this study was to know whether an underpayment of tax billing procedures in Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota was in accordance with the procedures specified in the Law No. 16 Year 2009 on General Provisions and Tax Procedures. Data collection techniques used is the document and the interview. Data processing technique used is descriptive method.the result of this study indicate that Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota has done the underpayment of tax billing procedures in accordance with the Law No. 16 Year 2009 on General Provisions and Tax Procedures. Keywords: Procedure, Billing, underpayment of tax

4 KATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat-nya sehingga Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik. Dalam penyusunan Tugas Akhir ini banyak diperoleh bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, oleh sebab itu pada kesempatan ini disampaikan rasa terima kasih kepada: 1. M. Syahruddin, S.T., M.T. Direktur Politeknik Negeri Medan. 2. Darwin S.H.Damanik, S.E., M.Si Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 3. Parjuangan Pardosi, S.E., M.Si Sekretaris Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 4. Sastra Karo-Karo, S.E., Ak., M.Si Kepala Program Studi Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 5. Cahyoginarti, S.E., Ak., M.Si Dosen Pembimbing Utama. 6. Dra. Mariahati M.Hum Dosen Pembimbing Pendamping. 7. Seluruh staf dan pegawai Kantor KPP Pratama Medan Kota. 8. Seluruh staf pengajar Program Studi Akuntansi Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 9. Kedua Orang tua, Ayahanda tercinta Toufik Bukit dan Ibunda tersayang Ribka br Sembiring Milala yang selalu memberikan dukungan baik secara moril maupun materi serta doa, juga kepada adik Karunia Bastanta Bukit yang selalu memberikan semangat. 10. Asriyati, S.E., Ak., M.Si., dosen wali AK-6H yang selalu menasehati, memberi semangat serta mengingatkan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini. i

5 11. Teman teman Ak-6H yang selalu setia menemani dan memberikan semangat. Tugas Akhir ini masih belum sempurna dan memiliki banyak kekurangan disebabkan karena keterbatasan kemampuan dan ilmu pengetahuan. Oleh karena itu kritik dan saran sangat diharapkan. Semoga Tugas akhir ini dapat berguna bagi pembacanya khususnya mahasiswa Politeknik Negeri Medan Jurusan Akuntansi Program Studi Akuntansi. Medan, Agustus 2015 Penulis Ester Febriani Br Bukit NIM ii

6 DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR.. vi DAFTAR LAMPIRAN...vii BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan... 4 BAB 2 TINJAUAN UMUM MENGENAI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota Ruang Lingkup Kegiatan Instansi Struktur Organisasi... 8 BAB 3 TINJAUAN KEPUSTAKAAN 3.1. Pengertian Pajak Fungsi Pajak Penggolongan Pajak iii

7 3.4. Sistem Pemungutan Pajak Batas Waktu Pembayaran dan Pelaporan Pajak Prosedur Penagihan Pajak Dokumen Dasar Penagihan Pajak Prosedur Penagihan Pajak Berdasarkan Undang-Undang No 16 Tahun BAB 4 HASIL PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Hasil Pengumpulan Data Hasil Pengolahan Data BAB 5 PEMBAHASAN 5.1. Prosedur Penagihan Pajak Kurang Bayar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota Alur dan Jadwal Penagihan Pajak BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN 6.1. Simpulan Saran DAFTAR PUSTAKA iv

8 DAFTAR TABEL No. Tabel Judul Hal 1.1 Jadwal Kegiatan Penulisan Tugas Akhir Batas Waktu Pembayaran dan Pelaporan Pajak v

9 DAFTAR GAMBAR No. Gambar Judul Hal 5.1 Alur dan Jadwal Pelaksanaan Penagihan Pajak vi

10 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota 42 Lampiran 2 Surat Tagihan Pajak (STP). 43 Lampiran 3 Surat Keterangan Pajak Kurang Bayar Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa. 44 Lampiran 4 Surat Teguran. 45 Lampiran 5 Surat Paksa. 46 Lampiran 6 Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan 47 Lampiran 7 Permohonan Pelaksanaan Lelang atas Barang Hasil Sitaan Negara 48 Lampiran 8 Surat Permohonan Pengajuan Judul Tugas Akhir Lampiran 9 Surat Pemberian Izin Riset Lampiran 10 Surat Kesediaan Dosen Pembimbing Utama Lampiran 11 Surat Kesediaan Dosen Pembimbing Pendamping Lampiran 12 Kartu Bimbingan Dosen Pembimbing Utama Lampiran 13 Kartu Bimbingan Dosen Pembimbing Pendamping Lampiran 14 Formulir Revisi Tim Penguji Ujian Pertanggungjawaban Laporan TA Anggota Penguji Lampiran 15 Formulir Revisi Tim Penguji Ujian Pertanggungjawaban Laporan TA Ketua Sidang Lampiran 16 Formulir Pernyataan Bebas Revisi Tim Penguji Ujian Pertanggungjawaban Laporan TA Ketua Penguji vii

11 Lampiran 17 Formulir Pernyataan Bebas Revisi Tim Penguji Ujian Pertanggungjawaban Laporan TA Anggota Penguji Lampiran 18 Formulir Pernyataan Bebas Revisi Tim Penguji Ujian Pertanggungjawaban Laporan TA Ketua Sidang Lampiran 19 Formulir Bebas Revisi Tim Penguji Ujian Pertanggungjawaban Laporan TA viii

12 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul Kemampuan dan kinerja suatu negara dapat dilihat dari bagaimana negara tersebut mampu untuk mengelola penerimaan anggaran dalam pembangunan nasional dan mampu untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan negara. Di Indonesia penerimaan pajak berperan penting untuk memenuhi keperluan keperluan Negara dan kesejahteraan rakyat sehingga pajak yang diterima suatu negara mendorong kesejahteraan dan kemakmuran bangsa dan negara. Rakyat yang ikut serta dalam pembayaran pajak dapat dikatakan sebagai wajib pajak. Wajib pajak adalah orang pribadi atau badan yang menurut ketentuan perundang-undangan perpajakan ditentukan untuk melakukan kewajiban perpajakan, termasuk pemungutan pajak atau pemotongan pajak tersebut. Wajib pajak terbagi dua yaitu wajib pajak orang pribadi dan wajib pajak badan. Sistem pemungutan pajak yang berlaku di Indonesia saat ini merupakan Self Assesment System dimana pengertian dari Self Assesment System merupakan suatu sistem pemungutan pajak dimana wajib pajak (WP) diberi kepercayaan untuk menghitung, membayar dan melaporkan sendiri besarnya pajak yang harus disetor. Walaupun wajib pajak telah diberikan kepercayaan untuk melakukan penghitungan, pembayaran dan penyetoran yang dilakukan sendiri, tapi masih ada dari mereka yang tidak menjalankan kewajibannya dengan baik. Peranan dari wajib pajak tentu sangat dibutuhkan dalam hal kepatuhannya membayar pajak. Apabila wajib pajak tidak patuh membayar pajak, maka akan berpengaruh terhadap penerimaan pajak. Salah satu hal yang berpengaruh terhadap penerimaan pajak adalah penagihan pajak kurang 1

13 2 bayar. Pajak kurang bayar terjadi karena wajib pajak membayar pajaknya tidak sesuai dengan Surat Pemberitahuan (SPT) sehingga menimbulkan utang pajak. Dalam realisasinya pemerintah masih mengalami banyak kendala dalam hal penagihan pajak kurang bayar dimana wajib pajak tidak jelas memberikan informasi kepada petugas pajak khususnya pada bagian penagihan sehingga membingungkan petugas pajak tersebut, selain itu wajib pajak yang pindah tempat tidak melaporkan tempat ataupun alamat barunya kepada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) tempat dimana ia terdaftar sebagai wajib pajak. Dari penjelasan di atas menarik untuk dapat mengetahui apakah prosedur penagihan pajak kurang bayar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota telah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP) maka dipilih judul Prosedur Penagihan Pajak Kurang Bayar Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota Perumusan Masalah Sesuai dengan latar belakang di atas maka perumusan masalah pada penelitian ini adalah Apakah prosedur penagihan pajak kurang bayar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota telah sesuai dengan Undang Undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan (KUP)? Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah prosedur penagihan pajak kurang bayar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota telah sesuai dengan Undang Undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan (KUP).

14 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang diperoleh dalam melakukan penelitian ini adalah: 1. Bagi Mahasiswa Sebagai sarana menambah pengetahuan dan pengalaman mahasiswa dalam upaya untuk menganalisa suatu masalah serta untuk menerapkan ilmu pengetahuan yang telah diterima di bangku perkuliahan. 2. Bagi Politeknik Negeri Medan Sebagai bahan masukan untuk melakukan penyesuaian dan pengembangan materi pelajaran mahasiswa. 3. Bagi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota Sebagai bahan dalam penerapan Undang-Undang KUP No. 16 Tahun 2009 demi kemajuan dan perkembangan tata cara penagihan pajak Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data Teknik pengumpulan data Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data informasi yang berhubungan dengan penelitian ini adalah : 1. Wawancara Wawancara dapat diartikan sebagai cara yang dipergunakan untuk mendapatkan informasi (data) dari responden dengan cara bertanya langsung secara bertatap muka. (Suyanto & Sutinah, 2008 : 55) Data yang diperoleh adalah prosedur penagihan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota. 2. Dokumentasi Dokumentasi yaitu mengumpulkan data yang dilakukan dengan kategorisasi dan klasifikasi bahan-bahan tertulis yang berhubungan dengan masalah penelitian, baik dari sumber dokumen maupun buku-buku. (Nawawi, 2005 : 95) Data yang diperoleh yakni berupa dokumen yang berkaitan dengan prosedur penagihan pajak kurang bayar seperti: Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar, Surat Teguran, Surat Paksa, Surat Setoran Pajak.

15 Teknik Pengolahan Data Teknik pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan/ melukiskan keadaan subyek/ objek penelitian (seseorang, lembaga, masyarakat dan lain-lain) pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya. (Nawawi, 2005 : 63) Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan Adapun jadwal kegiatan dan penulisan laporan yang dilaksanakan terdapat pada tabel di bawah ini : Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan Penulisan Tugas Akhir Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir No Kegiatan April Mei Juni Juli Agustus Persiapan 2 Pengumpulan Data 3 Tabulasi dan Analisa Data Menyusun 4 Konsep Laporan Konsultasi 5 pada Dosen Pembimbing 6 Sidang Tugas Akhir Perbaikan 7 Laporan Tugas Akhir 8 Penggandaan Laporan Sumber: Buku Pedoman Tugas Akhir Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Medan (2015:18)