Statistika Farmasi

dokumen-dokumen yang mirip
ANALYSIS OF VARIANCE (ANOVA)

Uji Hipotesis dengan ANOVA (Analysis of Variance)

Analysis of Variance SUNU WIBIRAMA

Pertemuan Ke-12. Analysis of Varians (anova)_m. Jainuri, M.Pd

Pengujian One-Way ANOVA dengan manual dan dilengkapi analisis dengan SPSS 19 SOWANTO-KEMPO ANALYSIS OF VARIANS (ANOVA)

MODUL PRAKTIKUM II MATA KULIAH STATISTIKA TERAPAN

Analysis of Variance (ANOVA) Debrina Puspita Andriani /

BAB 2 TINJAUAN TEORI

STATISTIK PERTEMUAN XI

ANALISIS DATA KOMPARATIF (Anova)

PENGUJIAN HIPOTESIS BEDA TIGA RATA-RATA ATAU LEBIH. Statistik Industri II Teknik Industri Universitas Brawijaya

MK. Statistik sosial

I. PENDAHULUAN II. TINJAUAN PUSTAKA

Analisis Varian. Statistika Ekonomi. Ir Tito Adi Dewanto

PROSEDUR UMUM. Langkah 1 : tentukan hipotesis 0 (H 0 ) dan anti hipotesis (H 1 )

BAB IV SIMULASI. 1643, data yang digunakan terlampir. Analisis data menggunakan SPSS versi

TKS 4209 PENDAHULUAN 4/1/2015

I. PENDAHULUAN II. TINJAUAN PUSTAKA. 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. nonparametrik, pengujian hipotesis, One-Way Layout, dan pengujian untuk lebih dari

1. Persentasi penyerapan zat besi dari tiga jenis makanan sebagai berikut (data fiktif)

MEMAHAMI ANALISIS VARIANS oleh: Kusnendi Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia, 2016 (

Analisis of Varians (Anova) dan Chi-Square. 1/26/2010 Pengujian Hipotesis 1

LAPORAN STATISTIK ELEMENTER UJI ANALISIS VARIAN SATU ARAH (ANOVA) Dosen pengampu Dr. Sri Harini, M.Si. Oleh Nurul Anggraeni Hidayati NIM.

ANOVA SATU ARAH Nucke Widowati Kusumo Projo, S.Si, M.Sc

UJI HIPOTESIS SATU-SAMPEL

I. PENDAHULUAN II. TINJAUAN PUSTAKA

STATISTIK PERTEMUAN X

UJI TIGA MEDIAN POPULASI DENGAN HIPOTESIS ALTERNATIF (H 1 ) BERURUT

TIN309 - Desain Eksperimen Materi #5 Genap 2016/2017 TIN309 DESAIN EKSPERIMEN

Komang Suardika, S.Pd (Pendidikan Fisika, Undiksha) 2013

BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 5 Uji Hipotesis

ANOVA. By Desi Rahmatina, S.Pd,M.Sc

11/8/2010 ANALISIS VARIANSI ILUSTRASI

Statistik Bisnis. Week 12 Analysis of Variance

MODUL TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR

MODUL DISTRIBUSI F (ANOVA)

STATISTIKA. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom UPI

UJI HOMOGENITAS. Pada dasarnya uji homogenitas dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa dua atau lebih

ANALYSIS OF VARIANCE

Pengantar Statistika Matematika II

PENGUJIAN HIPOTESIS. 1. Pengertian Hipotesis

LAMPIRAN. Lampiran 1. Data Performa Reproduksi Sapi Perah Impor Pertama

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini akan diuraikan hasil penelitian yang telah dilakukan di SMP

Lampiran 1. Kurva Absorbansi Maksimum Kalsium

ANALISIS VARIAN -YQ-

BAB IV HASIL PENELITIAN

Ayundyah Kesumawati. April 20, 2015

Analisis Variansi. Statistika I (Inferensi)

PENGGUNAAN UJI MULTIVARIAT FRIEDMAN PADA RANCANGAN ACAK KELOMPOK LENGKAP

ANALISIS VARIANSI. Utriweni Mukhaiyar. 2 November 2011

MA2081 Statistika Dasar

BAB. IX ANALISIS REGRESI FAKTOR (REGRESSION FACTOR ANALYSIS)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Dalam bab ini akan dipaparkan beberapa teori pendukung yang digunakan dalam

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1. Pembuatan Suspensi Zat Uji

Bab X. Apa uji ANOVA itu? Contoh penjual mobil. Analisis of Variance ANOVA

Pendahuluan RRL Model Pengaruh Tetap Model Pengaruh Random

Perancangan Percobaan

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

Bahan Kuliah Statistik 2 ANALISIS VARIANS. Toto Sugiharto

PENGUJIAN HIPOTESIS RATA-RATA DUA POPULASI -YQ-

Pengacakan dan Tata Letak

MA5283 STATISTIKA Bab 7 Analisis Regresi

BAB IV HASIL PENELITIAN. beberapa guru PAI yang belum tersertifikasi dan guru PAI yang sudah. dan 15 item untuk penilaian kompetensi professional.

III. METODE PENELITIAN. data dengan maksud untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Metode yang akan

REVIEW: DISTRIBUSI PELUANG KHUSUS & UJI HIPOTESIS. Utriweni Mukhaiyar MA2281 Statistika Nonparametrik Kamis, 21 Januari 2016

Jawaban Soal. Uji ANOVA

ANALISA RAGAM DATA (UJI ANOVA)

S T A T I S T I K A OLEH : WIJAYA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

II. TINJAUAN PUSTAKA. Untuk menguji kesamaan dari beberapa nilai tengah secara sekaligus diperlukan

BAB 2 LANDASAN TEORI

Pengantar Statistika Matematika II

Pertemuan Ke Pengujian hipotesis mengenai rata-rata Nilai Statistik Uji. Wilayah Kritik

Oleh: Lulut Sunarya ( ) Ghufran Rahmat Putra ( ) Debbiela Fajrina Septierly ( ) Miranti Nurbayani ( )

Perbedaan Analisis Univariat dan Multivariat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini penulis menetapkan SMP Negeri 4 Kotamobagu

Pengantar Statistika Matematika II

BAB III METODE PENELITIAAN. mengetahui pengaruh yang muncul. Dalam penelitian ini penulis melakukan

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

PERHITUNGAN VALUE AT RISK PORTOFOLIO SAHAM MENGGUNAKAN METODE SIMULASI MONTE CARLO

Analisis Variansi (ANOVA) Utriweni Mukhaiyar MA 2081 Statistika Dasar 13 November 2012

Jika Ho ditolak berarti ada minimal satu mean yang berbeda nyata dengan yang lain :

UJI NORMALITAS DR. R A R T A U U ILMA M I ND N RA R PU P T U RI R

BAB V ANALISIS TENTANG PENGARUH MENGIKUTI PENGAJIAN. Dalam bab ini diuraikan tentang data-data Pengaruh Mengikuti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bentuk umum persamaan regresi linier berganda adalah

Desain Tersarang dan Split Plot

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

Uji Hipotesis dengan SPSS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Analisis Korelasi & Regresi

Statistika Farmasi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembelajaran kooperatif tipe Index Card Match dan model pembelajaran

BAB III METODE PENELITIAN. generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan

Hipotesis adalah suatu pernyataan tentang parameter suatu populasi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan

BAB III METODE PENELITIAN. experimental research). Tujuan penelitian eksperimental semu adalah untuk

Transkripsi:

Bab 5: Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia

Tabel One-Way Analysis of Variance atau dikenal dengan nama, merupakan suatu metode analisis data dari suatu rancangan percobaan, di mana tujuannya adalah untuk membandingkan dua atau lebih rata-rata populasi. Uji-t merupakan kasus khusus dari yang hanya membandingkan rata-rata dua populasi.

Tabel One-Way Sampel acak berukuran n dipilih dari masing-masing k populasi. Keseluruhan k populasi yang berbeda diklasifikasikan berdasarkan suatu kriteria seperti perbedaan perlakuan atau grup.

Asumsi pada One-Way Tabel One-Way Populasi-populasi yang akan diuji berdistribusi Normal Variansi masing-masing populasi sama Sampel tidak berhubungan satu sama lain (saling bebas)

Tabel One-Way H 0 : µ 1 = µ 2 =... = µ k H 1 : Minimal ada satu rataan yang tidak sama Misalkan y ij menyatakan observasi ke-j dari perlakuan ke-i dan susun data seperti tabel berikut

Tabel One-Way Partisi Total Variasi ke dalam Komponen-Komponen di mana SST = SSB + SSW SST = SSB = SSW = k n (y ij ȳ.. ) 2 = total sum of squares i=1 j=1 k n i (ȳ i. ȳ.. ) 2 = treatment/between sum of squares i=1 k i=1 j=1 n (y ij ȳ i. ) = error/within sum of squares

Tabel One-Way Variasi Total (Total Sum of Squares) k n SST = (y ij ȳ.. ) 2 i=1 j=1 = (y 11 ȳ.. ) 2 + (y 12 ȳ.. ) 2 +... + (y kn ȳ.. ) 2

Tabel One-Way Jumlah Kuadrat Antara (Between Sum of Squares) k SSB = n i (ȳ i. ȳ.. ) 2 i=1 = n 1 (ȳ 1. ȳ.. ) 2 + n 2 (ȳ 2. ȳ.. ) 2 +... + n k (ȳ k. ȳ.. ) 2 Variasi di antara grup/kelompok (between-group variation)

Tabel One-Way Jumlah Kuadrat Dalam (Within Sum of Squares) k n SSW = (y ij ȳ i. ) i=1 j=1 = (y 11 ȳ 1. ) 2 + (y 12 ȳ 1. ) 2 +... + (y 21 ȳ 2. ) 2 + (y 21 ȳ 2. ) 2 +... + (y kn ȳ k. ) 2 Variasi dalam kelompok (within-group variation)

Tabel One-Way Tabel Satu Arah (One-Way ) k : jumlah populasi N : jumlah ukuran sampel dari seluruh populasi df : degrees of freedom/derajat kebebasan H 0 ditolak jika F hitung > F tabel atau p value < α.

Contoh Tabel One-Way Suatu industri farmasi memproduksi tablet salut enteric dengan menggunakan 3 fasilitas yang berbeda, yakni fasilitas A, fasilitas B, dan fasilitas C. Sampel-sampel diambil secara periodik. Sebanyak 15 sampel tablet diambil dan beratnya ditimbang. Hasilnya ditampilkan pada tabel. Dengan α = 5%, apakah ada perbedaan berat tablet antara 3 fasilitas?

Tabel One-Way Data berat tablet dengan fasilitas A, B, dan C

Penyelesaian Tabel One-Way Langkah-langkah pengerjaan Lihat kembali Tabel dan lakukan langkah-langkah berikut 1 Hitung SSB dan tentukan df untuk SSB, lalu hitung MSB 2 Hitung SSW dan tentukan df untuk SSW, lalu hitung MSW 3 Hitung F hitung 4 Bandingkan dengan F tabel 5 Buat keputusan

Tabel One-Way H 0 : µ 1 = µ 2 = µ 3 H 1 : Minimal ada satu rataan yang tidak sama

Tabel One-Way SSB, df, dan MSB SSB = k n i (ȳ i. ȳ.. ) 2 i=1 = 15(276.26 275.083) 2 + 15(275.29 275.083) 2 + 15(273.7 275.083) 2 = 20.78 + 0.643 + 28.69 = 50.113 Nilai df adalah df = k 1 = 3 1 = 2. MSB = SSB k 1 = 50.113 = 25.06 2

Tabel One-Way SSW, df, dan MSW SSW = k n (y ij ȳ i. ) i=1 j=1 Nilai df adalah df = N k = 45 3 = 42. MSW = SSW N k = 559.13 = 13.31 42

Tabel One-Way Nilai F hitung Nilai F tabel F hitung = MSB MSW = 25.06 13.31 = 1.88 1 Nilai F tabel terkait dengan 2 derajat bebas yang terpisah 2 Derajat bebas pembilang (ν 1 ) setara dengan k 1 3 Derajat bebas penyebut (ν 2 ) sama dengan N k Jadi, F tabelnya adalah F 2,42 = 3.23 Keputusan Karena F hitung < F tabel, maka H 0 tidak ditolak, artinya rata-rata berat tablet untuk 3 fasilitas adalah sama.

One-Way dengan SPSS Tabel One-Way Karena Sig.(p value) > α, maka H 0 tidak ditolak.

Latihan Tabel One-Way

Tabel One-Way

Tabel One-Way

Uji Kesamaan Beberapa Variansi Uji Kesamaan Beberapa Variansi Berikutnya, kita akan menguji kesamaan variansi dari k populasi. H 0 : σ 2 1 = σ 2 2 =... = σ 2 k H 1 : Variansi-variansi tersebut tidak semuanya sama

Uji Kesamaan Beberapa Variansi Langkah-langkah uji Bartlett: 1 Hitung variansi dari k sampel s 2 1, s2 2,..., s2 k dari ukuran-ukuran sampel n 1, n 2,..., n k dengan k 2 Kombinasikan variansi sampel 3 Hitung s 2 p = 1 N k k (n i 1)si 2 i=1 b = [(s2 1 )n 1 1 (s 2 2 )n 1 1... (s 2 k )n k 1 ] s 2 p i=1 1 (N k) n i = N.

Uji Kesamaan Beberapa Variansi Catatan: Jika ukuran sampel sama, yaitu n 1 = n 2 =... = n k = n, maka tolak H 0 pada level signifikansi α jika b < b k (α; n) Jika ukuran sampel berbeda, maka H 0 ditolak jika di mana b k (α; n 1, n 2,..., n k ) b < b k (α; n 1, n 2,..., n k ) n 1b k (α; n 1 ) + n 2 b k (α; n 2 ) +... + n k b k (α; n k ) N

Uji Kesamaan Beberapa Variansi Contoh Gunakan uji Bartlett untuk menguji hipotesis pada tingkat signifikansi 0.01 bahwa variansi populasi dari empat grup obat Latihan No 2 adalah sama.

Uji Kesamaan Beberapa Variansi Penyelesaian H 0 : σ 2 1 = σ 2 2 = σ 2 3 = σ 2 4 H 1 : Tidak semua variansinya sama α = 0.01 Daerah kritis Berdasarkan Latihan No 2, kita ketahui n 1 = 20, n 2 = 9, n 3 = 9, n 4 = 7, N = 45, dan k = 4. Maka tolak H 0 jika b < b 4 (0.01; 20, 9, 9, 7) (20)(0.8586) + (9)(0.6892) + (9)(0.6892) + (7)(0.6045) 45 = 0.7513

Uji Kesamaan Beberapa Variansi Perhitungan s 2 1 = 662.862, s 2 2 = 2219.781, s 2 3 = 2168.434, s 2 4 = 946.032 selanjutnya s 2 p (19)(662.862) + (8)(2219.781) + (8)(2168.434) + (6)(946.032) = 41 = 1301.861 Kemudian b = [(662.862)19 (2219.781) 8 (2168.434) 8 (946.032) 6 ] 1/41 1301.861 = 0.8557

Uji Kesamaan Beberapa Variansi Keputusan dan kesimpulan Karena b > b 4 (0.01; 20, 9, 9, 7) maka gagal tolak H 0 dan dapt disimpulkan bahwa variansi populasi dari keempat grup obat tersebut tidak secara signifikan berbeda.