STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN LOGAM TEMBAGA (Cu), BESI (Fe) DAN SENG (Zn) DIDALAM DAGING KERANG BULU (Anadara Antiquata)YANG BERASAL DARI PERAIRAN BELAWAN DAN TANJUNG BALAI SKRIPSI BASA NOVA REGINA FACIS SITINJAK 150822029 DEPARTEMEN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2017
STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN LOGAM TEMBAGA (Cu), BESI (Fe) DAN SENG (Zn) DIDALAM DAGING KERANG BULU (Anadara Antiquata)YANG BERASAL DARI PERAIRAN BELAWAN DAN TANJUNG BALAI SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains BASA NOVA REGINA FACIS SITINJAK 150822029 DEPARTEMEN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2017
PERSETUJUAN Judul : Studi Perbandingan Kandungan Logam Tembaa (Cu), Besi (Fe),dan Seng(Zn) didalam Daging Kerang Bulu (Anadara antiquata) yang berasal dari Pasar Belawan dan Tanjungbalai Kategori : Skripsi Nama : Basa Nova Regina Facis Sitinjak NIM : 150822029 Program Studi : Sarjana (S1) Kimia Departemen Fakultas : Kimia : Matematikadan Ilmu Pengetahuan Alam Komisi Pembimbing : Disetujui di, Medan, Agustus 2017 Dosen Pembimbing 2, Dosen Pembimbing 1, Drs. Chairuddin, M.Sc Jamahir Gultom,Ph.D NIP. 195909171987011001 NIP. 1952029251977031001 Disetujui Oleh Departemen Kimia FMIPA USU Ketua, Dr. Cut Fatimah Zuhra,M.Si NIP 197404051999032001
PERNYATAAN STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN LOGAM TEMBAGA (Cu), BESI (Fe) DAN SENG (Zn) DIDALAM DAGING KERANG BULU (Anadara Antiquata)YANG BERASAL DARI PERAIRAN BELAWAN DAN TANJUNG BALAI SKRIPSI Saya mengaku bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri,kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masingdisebutkan sumbernya Medan, Agustus 2017 Basa Nova Regina Facis Sitinjak 150822029
PENGHARGAAN Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kuasanya kepada penulis sampai penelitian dan skripsi ini sebagai salah satu persyaratan untuk meraih gelar Sarjana Kimia pada Fakultas Matematika dan Alam. Selanjutnya ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada Ayahanda V.Sitinjak dan Ibuda tercinta P.Nadeak yang telah begitu banyak member dukungan doa, moril, dan materi yang senantiasa memberikan waktu dan kekuatan dengan setulus hati serta tidak melupakan adinda tercinta yaitu Theresia dan Christian yang memberikan semangat dan cintanya kepada penulis. Dengan seluruh kerendahan hati penulis juga ingin menyampaikan ucapan terimakasih kepada : 1. Bapak Jamahir GultomP.hD selaku pembimbing I dan Bapak Chairuddin, M.Sc selaku pembimbing II yang telah banyak mengarahkan dan memberikan saran yang sangat membantu penulis didalam menyelesaikan penelitian dan skripsi ini. 2. Ibu Dr Cut Fatimah Zuhra, MSi selaku ketua departemen Kimia USU 3. Bapak Dr.Firman Sebayang, MS selaku Ketua Program Studi Kimia Ekstensi USU 4. Seluruh Dosen staff Pegawai yang bertugas dijurusan Kimia FMIPA USU 5. Bapak, Staff dan seluruh Asisten Laboratorium Analitik FMIPAUSU yang telah memberikan segala fasilitas yang sangat membantu penulis selama melaksanakan penelitian. 6. Teman teman yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan skripsi ini Grignard Natanael, Amalia, yang senantiasa memberikan doa dan semangat 7. Seluruh teman-teman yangada di Kimia Ekstensi.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan, karena keterbatasan penulis baik dalam literatur maupun pengetahuan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini, dan semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Medan, Agustus 2017 Basa Nova ReginaFacis Sitinjak
STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN LOGAM TEMBAGA (Cu), BESI (Fe) DAN SENG (Zn) DIDALAM DAGING KERANG BULU (Anadara antiquata)yang BERASAL DARI PERAIRAN BELAWAN DAN TANJUNG BALAI ABSTRAK Telah dilakukan penelitian terhadap kandungan kadar logam Tembaga (Cu), Besi (Fe) dan Seng (Zn) pada daging kerang bulu (Anadara antiquata) dari pasar Belawan dan Tanjung Balai secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). Sampel terlebih dahulu dikeringkan pada suhu 100 0 C kemudian pada suhu 550 600 0 C di dalam tanur selama 3 jam. Abu yang diperoleh kemudian didestruksi menggunakan HNO 3(p), dan H 2 O 2. Penentuan kandungan Cu, Fe dan Zn pada daging kerang bulu dilakukan dengan metode SSA dengan λ spesifik = 324,8 nm untuk logam Cu dan λ spesifik = 248,3 nm dan untuk logam Fe serta λ spesifik = 213,9 nm untuk logam Zn.Hasil analisa yang diperoleh menunjukkan kadar logam Cu yang berasal dari perairan Belawan dan Tajung Balai ialah 3,2 mg/kg dan 5,8 mg/kg dan kadar logam Fe ialah 501,6 mg/kg dan 447,9 mg/kg serta kadar logam Zn ialah 242,5 mg/kg dan 61,3 mg/kg. sehingga dapat disimpulkan bahwa kadar logam Cu yang berasal dari perairan Tanjung Balai, kandungan logam Fe dari kedua daerah, serta kandungan logam Zn dari pasar Belawan melewati ambang batas. Kata kunci : Analisa, Kerang, Tembaga(Cu),Besi (Fe), Seng (Zn),SSA
A COMPARATIVE STUDY OF COPPER METAL CONTENT (Cu), IRON (Fe) AND ZINC (Zn) IN KERANG BULU (Anadara antiquata) WHICH COMES FROM THE MARKET AND TANJUNGBALAI ABSTRACT Research on the content of metal content of Copper (Cu), Iron (Fe) and Zinc (Zn) on the shellfish meat (Anadara antiquata) from Belawan and Tanjung Balai market by Atomic Absorption Spectrophotometric (SSA). The samples were first dried at 100 C then at a temperature of 550-6000 C in the furnace for 3 hours. The obtained ash is then destructed using HNO3 (p), and H2O2. Determination of Cu, Fe and Zn content of shell meat was done by SSA method with λspesifik = 324,8 nm for Cu metal and λspesifik = 248,3 nm and for Fe metal and λspesifik = 213,9 nm for metal Zn. Obtained showed that Cu content from Belawan and Tajungbalai were 3,2 mg / Kg and 5,8 mg / Kg and Fe content of 501,68 mg / Kg and 447,96 mg / Kg and the metal content of Zn was 242, 58 mg / kg and 61.38 mg / kg. So it can be concluded that the Cu metal content originating from Tanjungbalai, the Fe metal content of the two regions, and the Zn metal content of Belawan cross the threshold Keywords : Calm, Copper (Cu), Iron (Fe), Zinc (Zn), AAS
DAFTAR ISI Halaman Persetujuan Pernyataan Penghargaan Abstrak Abstract Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran i ii iii iv v vi ix x xi Bab 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 1.2. Permasalahan 2 1.3. PembatasanMasalah 2 1.4. TujuanPenelitian 3 1.5. ManfaatPenelitian 3 1.6. LokasiPenelitian 3 1.7. MetodologiPenelitian 4 Bab 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kerang Bulu 5 2.2. Pencemaran Air Laut 6 2.3 Logam Berat 8 2.3.1. Logam Tembaga(Cu) 9 2.3.2. Logam Besi (Fe) 9 2.3.3. Logam Seng (Zn) 10 2.5. Toksisitas Logam terhadap organisme perairan 11 2.6 Toksisitas Logam pada Manusia 12 2.7 Preparasi daging kerang 13 2.8 Metode Penentuan Kadar Abu 14 2.8.1. Penentuan Kadar Abu Secara Langsung (Cara Kering ) 14 2.8.2. Penentuan Kadar Abu Secara Tidak Langsung (Cara Basah ) 16 2.8.3 Perbedaan Pengabuan Cara Kering dan Cara Basah 17 2.9 Spektrofotometri Serapan Atom 18 2.9.1. Prinsip dan Teori 18 2.9.2. Gangguan pada SSAdan cara mengatasinya 18 2.9.3. Rangkaian Spektrofotometer Serapan Atom 19
Bab 3 METODE PENELITIAN 3.1. Alat dan Bahan 22 3.1.1. Alat 22 3.1.2. Bahan 23 3.2. Prosedur Penelitian 3.2.1. Pengambilan Sampel 23 3.2.2. Prosedur Uji kualitatif logam Cu, Fe, dan Zn 23 3.2.3 Pembuatan larutan standar Cu 24 3.2.4 Pembuatan larutan standar Fe 25 3.2.5 Pembuatan larutan standar Zn 26 3.2.6 Pembuatan Kurva Kalibrasi Larutan Standard Cu 26 3.2.7. Pembuatan Kurva Kalibrasi Larutan Standard Fe 27 3.2.8. Pembuatan Kurva Kalibrasi Larutan standard Zn 27 3.3. Preparasi Sampel (SNI-2368-1991) 27 3.3.1. Penyedian dan Pengabuan sampel 27 3.3.2. Penyediaan Larutan Sampel 28 3.3.3. Penentuan Kandungan Tembaga (Cu) Besi (Fe) dan Seng (Zn) pada sampel 28 3.4. Bagan Penelitian 28 3.4.1 Pembuatan Kurva Kalibrasi Cu, Fe dan zn 28 3.4.2 Pembuata 2.6. Peranan Pengemasan Dalam Pengawetan Pangan 18 2.6.1. Fungsi-fungsi Suatu Kemasan 20 2.6.2. Risiko Pengemasan 20 2.6.3. Standar Mutu Pengemasan 21 2.6.4. Tipe-tipe Utamadari Wadahdan Bahan-bahan Kemasan Wadah 22 2.6.5. Bahan-bahan Kemasan 23 2.6.6. Ciri-ciri Bahan Kemasan Tipis yang Fleksibel 24 Bab 3. METODE PENELITIAN 3.1. Alat dan Bahan 25 3.1.1. Alat 25 3.1.2. Bahan 26 3.2. Prosedur Penelitian 26 3.2.1. Pengambilan Sampel 26 3.2.2. Pembuatan Larutan Standar Cd 27 3.2.3. Pembuatan Larutan Standar Sn 27 3.2.4. Pembuatan Kalibrasi Larutan Standard Cd Kurva 28 3.2.5.Pembuatan Kurva Kalibrasi Larutan Standard Sn 28 3.3. Preparasi Sampel 29 3.3.1.Penyediaan dan Pengabuan Sampel 29 3.3.2.Penyediaan Larutan Sampel 29 3.3.3.Penentuan Kandungan Kadmium (Cd) dan Timah (Sn) pada Sampel 29
3.4. Bagan Penelitian 30 3.4.1. Pembuatan Kurva Kalibrasi Cd dan Sn 30 3.4.1.1. Pembuatan Kurva Kalibrasi Cd 30 3.4.1.2. Pembuatan Kurva Kalibrasi Sn 30 3.4.2. Penyediaan Sampel 31 3.4.3. Pengabuan Sampel 31 3.4.4. Penyediaan Larutan Sampel 32 3.4.4.1. Pengukuran Kandungan Logam Cd 32 3.4.4.2. Pengukuran Kandungan Logam Sn 33 Bab 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 34 4.1.1. Uji Kuantitatif Sampel dengan Spektrofotometer Serapan Atom 34 4.1.1.1. Logam Cd 34 4.1.1.2. Penurunan Persamaan Garis Regresi 35 4.1.1.3. Penentuan Koefisian Korelasi 37 4.1.1.4. Penentuan Kandungan Kadmium 37 4.1.1.5. Penentuan Kandungan Kadmium yang Terkadung dalam Ikan Sarden Kemasan Kaleng dalam mg/l 37 4.1.1.6. Penentuan Kandungan Kadmium yang Terkandung dalam Ikan Sarden Kemasan Kaleng dalam mg/kg 39 4.1.2. Logam Timah (Sn) 39 4.1.2.1. Penurunan Persamaan Garis Regresi dengan Metode Kurva Kalibrasi untuk Larutan Standar Sn 40 4.1.2.2. Penentuan Koefisian Korelasi 42 4.1.2.3. Penentuan Kandungan Timah 42 4.1.2.4. Penentuan Kandungan Timah Ikan Sarden Kaleng dengan Tanggal Produksi 21 Juni 2014 dalam mg/kg 43 4.1.2.5. Penentuan Kandungan Timah yang Terkandung dalam Ikan Sarden Kemasan Kaleng mg/kg 44 4.2. Pembahasan 45 Bab 5. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan 49 5.2. Saran 49 Daftar Pustaka 50 Lampiran 52
DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman Tabel 4.1 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Cu pada Kerang 32 Bulu dengan Metode SSA pada λ spesifik = 324,8 nm 4.2 Data Pengukuran Absorbansi Larutan Seri Standar Tembaga (Cu) 33 4.3 Data Hasil Penurunan Persamaan Garis Regresi Larutan Seri 34 Standart Cu 4.4 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Fe Pada Kerang 38 dengan Metode SSA pada λ spesifik = 248.3 nm 4.5 Data Pengukuran Absorbansi Larutan Seri Standar Besi (Fe) 39 4.6 Data Hasil Penurunan Persamaan Garis Regresi Larutan Seri 40 Standart Besi (Fe) 4.7 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Zn pada Kerang 44 Bulu dengan Metode SSA pada λ spesifik = 213.9 nm 4.8 Data Pengukuran Absorbansi Larutan Seri Standar seng (Zn) 45 4.9 Data Hasil Penurunan Persamaan Garis Regresi Larutan Seri 46 Standart Zn
DAFTAR LAMPIRAN Nomor Judul Halaman Lampiran 1 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Cu pada Kerang 54 Bulu dengan Metode SSA pada λ spesifik = 324,8 nm 2 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Fe pada Kerang Bulu dengan Metode SSA pada λ spesifik = 248,3 nm 54 3 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Zn pada Kerang 54 Bulu dengan Metode SSA pada λ spesifik = 213,9 nm 4 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Cu Pada Kerang 54 dengan Metode SSA pada λ spesifik = 324,8 nm 5 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Fe Pada Kerang 55 dengan Metode SSA pada λ spesifik = 248,3 nm 6 Data Hasil Pengukuran Absorbansi Logam Zn Pada Kerang 54 dengan Metode SSA pada λ spesifik = 213,9 nm 7 Kandungan Logam Cu dalam daging Kerang Bulu 55 8 Kandungan Logam Fe dalam daging Kerang Bulu 55 9 Kandungan Logam Zn dalam daging Kerang Bulu 55 10 Syarat mutu daging kerang Menurut Standar Nasional Indonesia 55 Nomor Tentang Batas Maksimum Cemaran Logam dan Hasil Olahannya 11 Gambar Kerang Bulu 56 12 Destruksi Basah pada Abu daging Kerang 56 13 Spekrofotometer Serapan Atom Merk Shimadzu Tipe AA-7000 57