P U T U S A N. Nomor : 47/PID/2013/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 47/PID/2013/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI SUMATERA UTARA DI MEDAN, yang mengadili perkara perkara Pidana dalam peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa ; Nama Lengkap : ISMAIL RIDWAN ; Tempat Lahir : Klumpang ; Umur/Tanggal Lahir : 46 Tahun/21 Juli 1966 ; Jenis Kelamin : Laki-laki ; Kebangsaan : Indonesia ; Tempat Tinggal : Jl. Binjai Km. 13,5 Kompleks Bintang Terang Perumahan Karyawan PTPN II Nomor 26, Desa Muliorejo, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang ; Agama : Islam ; Pekerjaan : Karyawan Bengkel Pusat PTPN II (Persero) ; Terdakwa dalam perkara ini berada dalam tahanan berdasarkan Surat Perintah/Penetapan : Penuntut Umum tertanggal 04 September 2012 Nomor : PRINT- 453/N /Ep.1/08/2012 jo Berita Acara Pelaksanaan Perintah Penahanan terhitung sejak tanggal 04 September 2012 sampai dengan tanggal 23 September 2012 ; Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tertanggal 11 September 2012 Nomor : 1239/SPP/I/Pen.Pid/2012/PN-LP-LD terhitung sejak tanggal 11 September 2012 sampai dengan tanggal 10 Oktober 2012 ; Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tertanggal 01 Oktober 2012 No. 1239/SPP/II/Pen.Pid/2012/PN-LP-LD terhitung sejak tanggal 11 Oktober 2012 sampai dengan tanggal 09 Desember 2012 ; Hakim

2 2 4. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 06 Desember 2012 s/d tanggal 04 Januari 2013; Hakim Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 05 Januari 2013 s/d tanggal 05 Maret 2013; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT; Telah membaca : I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam tanggal 11 September 2012 No.Reg.Perk : PDM-./LPKAM.1/EP/ /2012yang mendakwa Terdakwa sebagai berikut :----- DAKWAAN: KESATU : PRIMAIR : Bahwa ia terdakwa ISMAIL RIDWAN pada waktu dan tanggal yang tidak diingat terdakwa tetapi sekitar bulan Juni tahun 2010 setidak-tidaknya pada suatu waktu lain tetapi masih dalam tahun 2010, bertempat di Kantor Bengkel Pusat PTPN II Persero yang terletak di Jl. Pembangunan Desa Mulyorejo KM 12 Kecamatan Sunggal Kebupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang bersidang di Labuhan Deli, menyuruh menempatkan keterangan palsu ke dalam suatu akte authentic tentang sesuatu kejadian yang kebenarannya harus dinyatakan oleh akte itu, dengan maksud akan menggunakan atau menyuruh orang lain menggunakan akte itu seolah-olah keterangannya itu cocok dengan hal sebenarnya, maka kalau dalam mempergunakannya itu dapat mendatangkan kerugian, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada bulan Juni tahun 2010 terdakwa bertemu dengan Roni Suryono (telah incracht) saat itu Roni Suryono berkata kepada terdakwa Dana Jamsostek Bisa dicairkan kemudian terdakwa bertanya kepada Roni Suryono Bisa dicairkan, yang dijawab Roni Suryono Bisa, tapi ada syaratnya, KTP dan Kartu Keluarga yang dijawab terdakwa Kartu Keluarga saya tidak ada, KTP aja yang ada, Roni Suryono menjawab Ya udahlah KTP ajalah, kemudian terdakwa memberikan KTP miliknya kepada Roni Suryono, sekira semingu kemudian terdakwa bertemu dengan Roni Suryono, saat itu Roni Suryono berkata kepada terdakwa Ayo ke Jamsostek, yang dijawab

3 3 dijawab terdakwa Ngapain, Roni Suryono menjawab Ayoklah kita kesana urusan penarikan dana Jamsostek ini, kemudian terdakwa bersama Roni Suryono pergi ke Kantor Jamsostek Tanjung Morawa, di kantor Jamsostek terdakwa difoto kemudian terdakwa menandatangani Voucher Jaminan yang mana sebelum menandatangani Voucher tersebut terdakwa terlebih dahulu membaca Voucher Jaminan tersebut dimana Voucher tersebut bagian uraiannya menerangkan Pembayaran JHT Dinas Traktor PTPN 2 Ismail dan surat tersebut tertanggal 01 Juli 2010 selanjutnya terdakwa menukarkan voucher tersebut di Bank sehingga terdakwa memperoleh uang Rp ,- (Sembilan Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah), akibat perbuatan terdakwa mengakibatkan PTP Nusantara II Persero sebagai perusahaan tempat terdakwa bekerja mengalami kerugian Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut 266 ayat (1) KUHPidana ; SUBSIDAIR : Bahwa ia terdakwa ISMAIL RIDWAN bersama dengan Wan Zakiruddin Baros dan Roni Suryono (telah incracht) pada waktu dan tanggal yang tidak diingat terdakwa tetapi sekitar bulan Juni tahun 2010 setidak-tidaknya pada suatu waktu lain tetapi masih dalam tahun 2010, bertempat di Kantor Bengkel Pusat PTPN II Persero yang terletak di Jl. Pembangunan Desa Mulyorejo KM 12 Kecamatan Sunggal Kebupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang bersidang di Labuhan Deli, sebagai orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan atau turut serta melakukan membuat surat palsu atau memalsukan surat, yang dapat menerbitkan sesuatu hak, sesuatu perjanjian (kewajiban) atau sesuatu pembebasan hutang, atau yang boleh dipergunakan sebagai keterangan bagi sesuatu perbuatan, dengan maksud akan mempergunakan atau menyuruh orang lain menggunakan surat-surat itu seolah-olah surat itu asli dan tidak dipalsukan, maka kalau mempergunakannya dapat mendatangkan sesuatu kerugian, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada bulan Juni tahun 2010 terdakwa bertemu dengan Roni Suryono (telah incracht) saat itu Roni Suryono berkata kepada terdakwa Dana

4 4 Dana Jamsostek Bisa dicairkan kemudian terdakwa bertanya kepada Roni Suryono Bisa dicairkan, yang dijawab Roni Suryono Bisa, tapi ada syaratnya, KTP dan Kartu Keluarga yang dijawab terdakwa Kartu Keluarga saya tidak ada, KTP aja yang ada, Roni Suryono menjawab Ya udahlah KTP ajalah, kemudian terdakwa memberikan KTP miliknya kepada Roni Suryono, kemudian Roni Suryono memberikan syaratsyarat tersebut kepada Wan Zakiruddin Baros, selanjutnya Wan Zakiruddin Baros membuat Surat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena mengundurkan diri atas nama Ismail tertanggal 01 Desember 2009 padahal saat itu terdakwa Ismail tidak benar mengundurkan diri, kemudian Wan Zakiruddin Baros memalsukan tandatangan Ir. Modal P. yang saat itu menjabat Pjs. Kepala Bengkel Pusat PTPN Nusantara-II (Persero) dan surat dibuat tertanggal 1 Desemer 2009, hal tersebut dilakukan Wan Zakiruddin Baros atas saran Roni Suryono yang menyuruh memundurkan tanggal karena harus 6 (enam) bulan dulu berhenti sebagai Karyawan PTPN II Bengkel Pusat baru dapat diuruskan pencairan Dana Jamsostek dan Wan Zakiruddin Baros juga menandatangani Surat Permintaan Pembayaran Jaminan Hari Tua atas nama Ismail tertanggal 25 Juni 2010 yang pada bagian B menerangkan bahwa terdakwa keluar dari perusahaan dengan masa kepesertaan minimum 5 tahun dan masa tunggu selama 6 (enam) bulan dengan surat keterangan dan bukti-bukti terlampir pada hal saat itu terdakwa tidak keluar dari PTP Nusantara II tetapi terdakwa menandatangani surat tersebut, sekira seminggu kemudian terdakwa bertemu dengan Roni Suryono, saat itu Roni Suryono berkata kepada terdakwa Ayo ke Jamsostek, yang dijawab terdakwa Ngapain, Roni Suryono menjawab Ayoklah kita kesana urusan penarikan dana Jamsostek ini, kemudian terdakwa bersama Roni Suryono pergi ke Kantor Jamsostek Tanjung Morawa, di kantor Jamsostek terdakwa difoto kemudian terdakwa menandatangani Voucher Jaminan yang mana sebelum menandatangani Voucher tersebut terdakwa terlebih dahulu membaca Voucher Jaminan tersebut dimana Voucher tersebut bagian uraiannya menerangkan Pembayaran JHT Dinas Traktor PTPN 2 Ismail dan surat tersebut tertanggal 01 Juli 2010 selanjutnya terdakwa menukarkan voucher tersebut di Bank sehingga terdakwa memperoleh uang Rp ,- ( Sembilan juta.

5 5 (Sembilan Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah), akibat perbuatan terdakwa mengakibatkan PTP Nusantara II Persero sebagai perusahaan tempat terdakwa bekerja mengalami kerugian Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut 263 ayat (1) jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana ; LEBIH SUBSIDAIR : Bahwa ia terdakwa ISMAIL RIDWAN pada waktu dan tanggal yang tidak diingat terdakwa tetapi sekitar bulan Juni tahun 2010 setidak-tidaknya pada suatu waktu lain tetapi masih dalam tahun 2010, bertempat di Kantor Jamsostek Jl. Medan Tanjung Morawa Km. 16,5 Komplek Ruko Morawa Nomor 3-4 Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang bersidang di Labuhan Deli, dengan sengaja menggunakan surat palsu atau yang dipalsukan itu seolah-olah surat itu asli dan tidak dipasukan, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 September 2010 sekitar pukul Wib, terdakwa Baktimen Sumitro Sillitonga bertemu dengan Roni Suryono (telah incrahct) yang bekerja di bagian Pos Perusahaan PTPN II tempat terdakwa bekerja, dan Roni Suryono berkata kepada terdakwa Kalau kalian mau menarik dana Jamsostek bisa cair, dan saat itu terdakwa berkata O ya bisa cair, dan Roni Suryono menjawab Bisa saya urus pencairannya, syaratnya Kartu Jamsostek, KTP dan Kartu Keluarga dan pada tanggal 20 September 2010 tersebut terdakwa memberikan foto copy Kartu Jamsostek, foto copy KTP dan Kartu Keluarga milik terdakwa kepada Roni Suryono, kemudian Roni Suryono memberikan syarat-syarat tersebut kepada Wan Zakiruddin Baros, selanjutnya Wan Zakiruddin Baros membuat Surat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena mengundurkan diri atas nama Baktimen Sumitro Silitonga tertanggal 01 Maret 2010 pada hal saat itu terdakwa Baktimen Sumitro Silitonga tidak benar mengundurkan diri, kemudian Wan Zakiruddin Baros memalsukan tanda tangan Ir. Modal P. yang saat itu menjabat Pjs. Kepala Bengkel Pusat PTP Nusantara II (Persero) dan surat dibuat tertanggal 01 Maret 2010, hal tersebut dilakukan Wan Zakiruddin.

6 6 Wan Zakiruddin Baros atas saran Roni Suryono yang menyuruh memundurkan tanggal karena harus 6 (enam) bulan dulu berhenti sebagai karyawan PTPN II Bengkel Pusat baru dapat diuruskan pencairan Dana Jamsostek dan untuk mendukung surat palsu yang dibuat Wan Zakiruddin Baros guna pencairan dana Jamsostek tersebut terdakwa menempatkan keterangan palsu di dalam Surat Permintaan Pembayaran Jaminan Hari Tua tertanggal 18 September 2010 yang pada bagian B menerangkan bahwa terdakwa keluar dari perusahaan dengan masa kepesertaan minimum 5 tahun dan masa tunggu selama 6 (enam) bulan dengan surat keterangan dan bukti-bukti terlampir pada hal saat itu terdakwa tidak keluar dari PTP Nusantara II tetapi terdakwa menandatangani surat tersebut, terdakwa juga menandatangani Voucher Jaminan yang dikeluarkan Jamsostek tertanggal 22Septeber 2010 sehingga terdakwa menerima dana Jamsostek tertanggal 22 September 2010 sehingga terdakwa menerima dana Jamsostek sebesar Rp ,- (dua belas juta enam ratus empat puluh dua ribu seratus rupiah) dan sebagai imbalannya terdakwa memberikan uang Rp ,- (Satu juta dua ratus ribu rupiah) kepada Roni Suryono dan akhirnya perbuatan terdakwa bersama WAN ZAKIRUDDIN BAROS dan RONI SURYONO diketahui oleh pihak Bengkel Pusat PTPN II (Persero), sehingga terdakwapun dipanggil dan dilakukan pemeriksaan dengan menuangkannya dalam Berita Acara Klarifikasi Permasalahan Klaim Jamsostek tertanggal 01 Desember 2010 yang mana terdakwa masih tetap dinas dan bekerja di PTPN II, akibat perbuatan terdakwa mengakibatkan PTPN Nusatara II Persero sebagai perusahaan tempat terdakwa bekerja mengalami kerugian Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut 263 ayat (2) KUHPidana ; ATAU : KEDUA : Bahwa ia terdakwa ISMAIL RIDWAN pada tanggal 01 Juli 2010 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain tetapi masih dalam tahun 2010, bertempat di Kantor Jamsostek Jl. Medan Tanjung Morawa Km. 16,5 Komplek Ruko Morawa Nomor 3-4 Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah.

7 7 daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang bersidang di Labuhan Deli, dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, dengan memakai nama palsu atau martabat palsu, dengan tipu muslihat, ataupun rangkaian kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan barang sesuatu kepadanya, atau supaya memberi hutang maupun menghapuskan piutang, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada bulan Juni tahun 2010 terdakwa bertemu dengan Roni Suryono (telah incracht) saat itu Roni Suryono berkata kepada terdakwa Dana Jamsostek Bisa dicairkan kemudian terdakwa bertanya kepada Roni Suryono Bisa dicairkan, yang dijawab Roni Suryono Bisa, tapi ada syaratnya, KTP dan Kartu Keluarga yang dijawab terdakwa Kartu Keluarga saya tidak ada, KTP aja yang ada, Roni Suryono menjawab Ya udahlah KTP ajalah, kemudian terdakwa memberikan KTP miliknya kepada Roni Suryono, sekira seminggu kemudian terdakwa bertemu dengan Roni Suryono, saat itu Roni Suryono berkata kepada terdakwa Ayo ke Jamsostek, yang dijawab terdakwa Ngapain, Roni Suryono menjawab Ayoklah kita ke sana urusan penarikan dana Jamsostek ini, di kantor Jamsostek terdakwa difoto kemudian terdakwa menandatangani Voucher Jaminan yang mana sebelum menandatangani Voucher tersebut terakwa terlebih dahulu membaca Voucher Jaminan tersebut dimana Voucher tersebut bagian uraiannya menerangkan Pembayaran JHT Dinas Traktor TPN 2 Ismail dan surat tersebut tertanggal 01 Juli 2010 selanjutnya terdakwa menukarkan voucher tersebut di Bank sehingga terdakwa memperoleh uang Rp ,- (sembilan juta tujuh ratus ribu rupiah), akibat perbuatan terdakwa mengakibatkan PTPN Nusantara II Persero sebagai perusahaan tempat terdakwa bekerja mengalami kerugian Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut 378 KUHPidana ; II. Surat Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam tanggal 29 Nopember 2012 No.Reg.Perk : PDM- 259/LPKAM.1/EP.1/09/2012, yang menuntut Terdakwa sebagai berikut : Menyatakan.

8 8 1. Menyatakan Terdakwa ISMAIL RIDWAN bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja menggunakan surat palsu sebagaimana diatur dan diancam dalam pasal 263 ayat (2) KUHP dalam surat dakwaan Lebih Subsidair ; Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ISMAIL RIDWAN dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dikurangi selama terdakwa ditahan ; Menyatakan barang bukti nihil : Menetapkan apabila terdakwa dipersalahkan dan dijatuhi hukuman supaya dibebankan untuk membayar biaya perkara sebesar Rp (lima ribu rupiah) ; III. Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 06 Desember 2012 No. 1177/Pid.B/2012/PN.LP.LD, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :-- Menyatakan bahwa Terdakwa ISMAIL RIDWAN telah tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam Dakwaan Kesatu Primair dan Dakwaan Kesatu Subsidair Penuntut Umum ; Membebaskan Terdakwa ISMAIL RIDWAN dari Dakwaan Kesatu Primair dan Dakwaan Kesatu Subsidair Penuntut Umum tersebut di atas ; Menyatakan bahwa Terdakwa ISMAIL RIDWAN telah terbukti secara sah meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGGUNAKAN SURAT YANG DIPALSUKAN sebagaimana Dakwaan Kesatu Lebih Subsidair Penuntut Umum ; Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 6 (Enam) Bulan ; Menetapkan bahwa lamanya Terdakwa ditahan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; Memerintahkan Terdakwa tetap ditahan ; Menetapkan barang bukti berupa : o Foto copy Surat dari PTP. Nusantara II (Persero) Bengkel Pusat tertanggal 22 Januari 2011 Nomor : II.BKPS/II.0/50/I/2011 Prihal : Tindak

9 9 Tindak Lanjut Pemberlakuan Skorsing ; Untuk selanjutnya diberi tanda bukti surat (Bukti T-1) ; o Foto copy Disposisi Surat pada PTP Nusantara II Bengkel Pusat ; Untuk selanjutnya diberi tanda bukti surat (Bukti T-2) ; o Foto copy Surat dari atas nama ISMAIL (Pemohon) dan AGUS SURYANI (ISTRI) ; Untuk selanjutnya diberi tanda bukti surat (Bukti T-3) ; o Foto copy Surat PTP Nusantara II (Persero) Bengkel Pusat tertanggal 11 Nopember 2011 Nomor : II.BKPS/II.0/440/XI/2011 Hal : Laporan Status Skorsing ; Untuk selanjutnya diberi tanda bukti surat (Bukti T-4) ; o Foto copy Surat Mediator pada Penyelesaian PerselisihanHubungan Industrial (Schorsing) pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Propinsi Sumatera Utara kepada Pimpinan Perusahaan Direksi PTPN II Persero, Sdr. ISMAIL dkk (54 orang) Bengkel Pusat PTPN II Persero, serta Pimpinan Perusahaan PTPN II Persero Bengkel Pusat Sei Semayang Nomor : 366-6/DTK-TR/2012 tertanggal 6 Maret 2012 Prihal Anjuran ; Untuk selanjutnya diberi tanda bukti surat (Bukti T-5) ; o Foto copy Surat Pernyataan dari atas nama RONI SURIONO tertanggal 01 Pebruari 2012 ; Untuk selanjutnya diberi tanda bukti surat (Bukti T-6) ; o Foto copy Struk Gaji PTP Nusantara II (Persero) Kebun-Bengkel Pusat atas nama ISMAIL II ; Untuk selanjutnya diberi tanda bukti surat (Bukti T-7) ; Dinyatakan tetap terlampir dalam berkas perkara ; Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (Dua Ribu Rupiah) ; IV. Akta Permintaan Banding yang diajukan oleh Terdakwa, Nomor: 1177/Pid.B/2012/PN.LP, yang diperbuat dan ditandatangani oleh ILHAM PURBA, SH., Panitera/Sekretaris pada Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, yang

10 10 yang menerangkan bahwa pada tanggal 06 Desember 2012, Terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan tersebut diatas ;- V. Akta Pemberitahuan Permintaan Banding untuk Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam, Nomor: 1177/Pid.B/2012/PN.LP, yang diperbuat dan ditandatangani oleh MURTIONO, Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, yang menerangkan bahwa pada tanggal 12 Desember 2012, permintaan banding yang diajukan oleh Terdakwa telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum ; VI. Memori Banding yang diajukan oleh Terdakwa bertanggal 21 Januari 2013, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tinggi Medan oleh H. RAMBE, SH.MH., Wakil Panitera pada Pengadilan Tinggi Medan, pada tanggal 05 Januari 2013; VII. Akta Penyerahan Memori Banding untuk Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam, Nomor : W2.U/506/HN.01.10/I/2013, yang diperbuat dan ditandatangani oleh HAMONANGAN RAMBE, SH.MH., Wakil Panitera pada Pengadilan Tinggi Medan, yang menerangkan bahwa pada tanggal 28 Januari 2013, Memori Banding yang diajukan oleh Terdakwa telah diberitahukan kepada Penuntut Umum; VIII. Surat Pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara, bertanggal 12 Desember 2012 Nomor: W2.U4/6703/Pid.0110/XII/2012, yang menerangkan bahwa kepada Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam telah diberitahukan akan haknya untuk mempelajari berkas Perkara dikepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari kerja, yang mana relas tersebut diberitahukan dan ditandatangani oleh ILHAM PURBA, SH., Panitera/Sekretaris pada Pengadilan Negeri Lubuk Pakam terhitung mulai tanggal 13 Desember 2012 sampai dengan tanggal 21 Desember 2012 selama tujuh hari kerja; Menimbang,

11 Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan oleh Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dan dilakukan dengan cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam Undang-Undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara Juridis formil dapat diterima ; Menimbang, bahwa setelah memeriksa dan mempelajari secara seksama berkas perkara dan semua surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini, berikut Salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 06 Desember 2012 No. 1177/Pid.B/2012/PN.LP.LD, serta Memori Banding yang diajukan oleh Terdakwa bertanggal 21 Januari 2013, Majelis Hakim Pengadilan Tingkat Banding berpendapat bahwa alasan-alasan dan pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama tentang Dakwaan Jaksa Penuntut Umum telah terbukti secara sah dan meyakinkan sebagaimana tersebut dalam Dakwaan Kesatu Lebih Subsidair tersebut sudah tepat dan benar menurut hukum, dengan demikian alasan-alasan dan pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama tersebut oleh Majelis Hakim Pengadilan Tingkat Banding dapat disetujui dan dijadikan pula sebagai pertimbangan sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini dalam tingkat banding; Menimbang, bahwa Memori Banding yang diajukan oleh Terdakwa pada pokoknya keberatan atas Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 06 Desember 2012 No. 1177/Pid.B/2012/PN.LP.LD, mengenai lamanya pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa yang menurut pendapat Terdakwa belum memenuhi rasa keadilan, menurut pendapat Majelis Hakim Tingkat Banding bahwa pidana yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama sudah cukup memadai dan sesuai dengan rasa keadilan; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 06 Desember 2012 No. 1177/Pid.B/2012/PN.LP.LD, yang dimintakan banding tersebut haruslah dikuatkan; Menimbang,

12 Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa berada dalam tahanan, maka Pengadilan Tinggi memerintahkan supaya terdakwa tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka dibebani pula untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan ; Mengingat dan memperhatikan ketentuan Pasal 263 Ayat (2) KUHP, Pasal 193 Ayat (1) Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana, serta ketentuan-ketentuan hukum lain yang bersangkutan dengan perkara ini ; M E N G A D I L I Menerima permintaan banding dari Terdakwa; Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 06 Desember 2012 No. 1177/Pid.B/2012/PN.LP.LD, yang dimintakan banding tersebut ; Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan Rutan; Membebankan kepada Terdakwa biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah); DEMIKIANLAH, diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari SENIN tanggal 04 PEBRUARI 2013, oleh Kami : PANDARAMAN SIMANJUNTAK, SH.MH., Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, KAREL TUPPU, SH.MH., dan H. LEXSY MAMONTO, SH.MH., masing-masing sebagai Hakim Anggota yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam pemeriksaan perkara tingkat banding berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 23 Januari 2013 Nomor : 47/PID/2013/PT.MDN, putusan

13 13 putusan mana telah diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari RABU tanggal 06 PEBRUARI 2013, oleh Hakim Ketua Majelis dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota, serta IRA INDRIATI,SH., Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, akan tetapi tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum maupun Terdakwa ; HAKIM-HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA MAJELIS, KAREL TUPPU, SH.MH. PANDARAMAN SIMANJUNTAK, SH.MH. H. LEXSY MAMONTO, SH.MH. PANITERA PENGGANTI, IRA INDRIATI,SH.