Kata Kunci: Sistem Informasi, Pengukuran Kinerja Sistem, TRADE, Prototyping, TUKAB
|
|
- Devi Rachman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ANALISA KINERJA SISTEM INFORMASI TUKAR UANG KARTAL ANTAR BANK (TUKAB) PADA KANTOR PELAYANAN KAS BRI PATTIMURA SEMARANG Dhany Andhyka 1, Wellia Shinta Sari 2 1,2 Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komuter, Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula I No. 5-11, Semarang, 50131, (024) dhykoodook@yahoo.com 1, Wellia_Shinta@yahoo.com 2 Abstrak BRI cabang Pattimura Semarang selaku elaku kegiatan erekonomian memiliki kegiatan untuk mendata dan memantau liquiditas ada setia harinya, jika bank mengalami kekurangan dana untuk emenuhan kebutuhan liquiditas keesokan harinya bank akan melakukan sebuah kegiatan yang dinamakan TUKAB (Tukar Uang Kartal Antar Bank). Data yang masuk harus diolah dengan baik dan benar untuk menghasilkan laoran yang akurat. Dalam kenyataannya belum ada rogram yang efektif untuk melakukan sebuah engolahan dan enyimanan data yang baik sehingga enginutan dan elaoran menjadi sebuah hambatan. Untuk mengetahui ermasalahan yang ada dilakukan evaluasi untuk mengetahui kinerja sistem yang sedang berjalan menggunakan taha-taha engukuran kinerja sistem menurut TRADE. Hasil enelitian menunjukan engukuran kinerja aktual secara correctness dari 2 aktifitas kritis yang ada dinyatakan sudah sesuai dengan sasaran yang diinginkan. Untuk menyemurnakan sistem informasi yang telah ada dilakukan engembangan sistem dengan metode rototying sebagai rekomendasi erbaikan serta erancangan menggunakan alikasi Microsoft Visual Basic 6.0 dan MySQL. Tujuan enelitian ini digunakan untuk rekomendasi erbaikan sistem agar meningkatkan asek kinerja suaya selalu memenuhi standart, serta memerbaiki sistem informasi yang belum otimal. Kata Kunci: Sistem Informasi, Pengukuran Kinerja Sistem, TRADE, Prototying, TUKAB Abstract BRI Pattimura Semarang area of carrying out economic activities have activities to assess and monitor liquidity on a daily basis, if the bank had insufficient funds to meet the liquidity needs of the bank the next day will do an activity called TUKAB (Interbank Currency Exchange). Incoming data must be rocessed roerly to roduce accurate reorts. In reality there has been no effective rogram to erform a rocessing and storage of data which is nice so inutting and reorting becomes a roblem. To find out the existing roblems be evaluated to determine the erformance of the running system using the stages of erformance measurement system according TRADE. The results showed the actual erformance measurement basis correctness of the existing two critical activities declared to be in accordance with the desired goals. To enhance existing information systems conducted by the method of rototying systems develoment as recommendations for imrovement and design using Microsoft Visual Basic 6.0 and MySQL. The urose of this research is used for system imrovement recommendations in order to imrove asects of erformance that always meet the standard, as well as imrove the information system is not otimal.. Keywords: Information Systems, Performance Measurement System, TRADE, Prototying, TUKAB 1. PENDAHULUAN Di Indonesia banyak terdaat erusahaan yang bergerak dibidang jasa atau elayanan baik milik swasta mauun milik emeritah (BUMN). Salah satu contoh erusahaan milik emeritah (BUMN) yang bergerak dibidang jasa erbankan adalah PT. Bank Rakyat 1
2 Indonesia (Persero), Tbk. atau yang biasa kita kenal dengan nama BRI. Industri erbankan meruakan salah satu industri yang menerakan teknologi informasi sebagai emegang eranan yang sangat enting dalam menjalankan transakasi. Peneraan sistem informasi yang aman, ceat dan kuat dierlukan dalam ermrosesan data ukuran besar dan stabil dalam engoerasiannya. Disaming harus mengikuti erkembangan teknologi, erbankan harus mamu mensinergikannya dengan kebutuhan dan ermintaan dari elanggan jasa erbankan sebagai strategi bisnis dalam skala luas. Hal inilah yang memberikan nilai lebih eran teknologi informasi bagi industri erbankan. Teknologi informasi dalam industri erbankan memegang eranan yang sangat enting. Dengan fungsi, strategisnya teknologi informasi harus sejalan dengan strategi bisnis dari bank itu sendiri. Teknologi informasi tidak hanya digunakan untuk komuterisasi data dan bisnis belaka, tai mencaku keseluruhan aktivitas erbankan. PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) memiliki beberaa bagian kerja. Salah satunya adalah bagian elayanan kas yang bertugas memantau liquiditas dari unit-unit yang berada di bawah koordinatornya. Jika unit-unit tidak memiliki uang cash yang cuku maka akan meminta ke BRI cabang dalam hal ini yang menjadi koordinatornya adalah BRI cabang Pattimura. Sudah menjadi tugas BRI cabang Pattimura untuk menyulai kebutuhan uang kartal setia harinya. Jika cabang koordinatornya tidak memiliki uang yang dibutuhkan maka akan dilakukan TUKAB (Transaksi Uang Kartal antar Bank) dengan bank lain di regionalnya. Aabila kebutuhan dana tersebut tidak daat dienuhi oleh kantor BRI cabang Pattimura, maka akan dilakukan tambahan kas ke Bank Indonesia. Dengan banyaknya ermintaan uang yang dibutuhkan setia harinya, ihak elayanan kas tentu saja memiliki sebuah rekaan yang dicatat ada setia harinya menggunakan Microsoft Excel. Pembuatan laoran menggunakan Microsoft Excel menyebabkan suervisor elayanan kas memerlukan waktu untuk melakukan inut data ada hari itu mauun keesokan harinya, tidak ada aturan khusus ada saat engisian data semua diserahkan keada suervisor, dan saat enyimanan file kurang terjamin keamanannya karena ada kemungkinan terhaus saat adanya kesalahan ada inut data. Berdasarkan temuan masalah tersebut maka dierlukan analisa kinerja sistem yang diharakan daat menunjukan bagaimana kondisi manajemen sistem yang ada dan memberikan rekomendasi guna menghasilkan sebuah informasi dari suatu sistem informasi yang sesuai sehingga daat mencaai tujuan yang telah tetakan oleh BRI cabang Pattimura. Serta memudahkan melakukan emantauan transaksi antar bank lain mauun intern BRI jika dibutuhkan emenuhan kebutuhan dana ada setia harinya.
3 2. LANDASAN TEORI 2.1 Analisa Sistem Analisis sistem daat diartikan sebagai suatu roses untuk memahami sistem yang ada, dengan menganalisis jabatan, uraian tugas, ketentuan atau aturan. Masalah dan mencari solusi. Adaun kegiatan yang harus dilakukan untuk mencaai tujuan diatas adalah sebagai berikut [4]: 1. Kegiatan mengumulkan data awal 2. Kegiatan menyusun dan mengkasifikasikan data awal. 3. Kegiatan menginterretasikan serta mengevaluasi data awal 2.2 Pengukuran Kinerja Dalam setia ilmu engetahuan, engukuran menghasilkan deskrisi kuantitatif dari suatu roses dan roduk yang membuat memahami tingkah laku dan hasil. Dan akan semakin berkembang jika memilih teknik dan utilitas yang lebih baik untuk mengendalikan dan memaksimalkan kinerja suatu roses, roduk dan resources (sumber) yang ada. Karena seorang engineer tidak daat dikatakan sebagai engineer sejati, samai daat membangun ondasi yang solid untuk mengukur berbasiskan teori (Pfleegeret al., 1997) [6]. 2.3 Taha Pengukuran Kinerja Sistem Secara umum, taha engukuran kinerja sistem menurut TRADE (1995) adalah sebagai berikut: 1. Identifikasi Proses Tujuannya untuk memahami rosesroses dalam sistem yang akan diukur. Sebagian besar uaya kita akan sia-sia jika tidak memulai dengan suatu roses yang terdefinisi dengan baik. 2. Identifikasi Aktivitas Kritis Aktivitas kritis meruakan suatu aktivitas/kegiatan yang memberikan damak signifikan terhada efisiensi, efektivitas, kualitas, keteatan waktu, roduktivitas atau keamanan suatu sistem. 3. Menetakan Sasaran/Standar Kinerja Sasaran selain daat memberikan etunjuk bagi level manajemen, juga daat menghimun berbagai reson ada kebutuhan engguna. 4. Menetakan Ukuran Kinerja Taha ini melibatkan beberaa aktivitas yang dibutuhkan dalam engukuran kinerja sistem. 5. Identifikasi Penanggungjawab Unit Pada tahaan ini,tim enilai kinerja menentukan siaa yang bertanggung jawab ada masing-masing aktivitas. 6. Koleksi Data Data meruakan himunan/kumulan fakta yang direresentasikan secara kuantitatif atau bentuk deskrisi. 7. Analisis atau Pelaoran Kinerja Aktual Sebelum engambilan kesimulan dilakukan, kita erlu melakukan verifikasi berdasarkan data yang sudah dikumulkan untuk mengetahui aakah
4 data yang dikumulkan sudah daat digunakan untuk menjelaskan atau menjawab ermasalahan dalam roses engumulan data. 8. Pembandingan Kinerja Aktual Terhada Sasaran/Standar Tahaan ini dilakukan untuk mengetahui aakah kinerja aktual berdasarkan data atau informasi yang dieroleh sesuai dengan sasaran/standar yang ditetakan. 9. Usulan Perbaikan Taha Taha ini meruakan taha engambilan keutusan. Kita daat mengubah rosedur atau roses demi erbaikan sistem atau mengubah sasaran/standar. Penanggungjawab No Aktivitas Gambar 1.1 Pengukuran Kinerja TRADE 2.4 Konse Pengembangan Sistem Informasi Start Identifikasi Proses Identifikasi Aktivitas Kritis Menetakan Sasaran atau Standar Kinerja Menetakan Ukuran Kinerja Identifikasi Penanggungjawab Koleksi Data Analisis/Pelaoran Kinerja Aktual Perbandingan Kinerja Aktual Dengan Sasaran Usulan Perbaikan Buat Perbaikan Untnk Mencaai Sasaran Sasaran Baru Database Proses engembangan sistem seringkali menggunakan endekatan rototye (rototying). Metode ini sangat baik digunakan untuk menyelesesaikan masalah kesalahahaman antara user dan analis yang Yes Yes No timbul akibat user tidak mamu mendefinisikan secara jelas kebutuhannya. Prototying meruakan salah satu metode engembangan erangat lunak yang banyak digunakan. Dengan metode rototying ini engembang dan elanggan daat saling berinteraksi selama roses embuatan sistem. Prototying daat diartikan sebagai roses yang digunakan untuk membantu engembang erangkat lunak dalam membentuk model dari erangkat lunak yang harus dibuat 2.5 Prototye Metode ini menyajikan gambaran yang lengka dari suatu sistem erangkat lunak, terdiri atas model kertas, model kerja dan rogram. Pihak engembang akan melakukan identifikasi kebutuhan emakai, menganalisa sistem dan melakukan studi kelayakan serta studi terhada kebutuhan emakai, meliuti model interface, teknik rosedural dan teknologi yang akan dimanfaatkan [9]. Karakteristik dalam roses engembangan ada metode rototye ada 4 langkah, yaitu [9]: 1. Pemilihan fungsi 2. Penyusunan sistem informasi 3. Evaluasi 4. Penggunaan selanjutnya Langkah-langkah eneraan rototye meliuti [9]: 1. Pengumulan kebutuhan Pelanggan dan engembang mendefinisikan format seluruh erangkat
5 lunak, mengidentifikasikan semua kebutuhan, dan garis besar sistem yang akan dibuat. 2. Membangun rototying Membangun rototying dengan membuat erancangan sementara yang berfokus ada enyajian keada elanggan (misalnya dengan membuat inut dan format outut). 3. Evaluasi rototying Evaluasi ini dilakukan oleh elanggan aakah rototying yang sudah dibangun sudah sesuai dengan keinginan elanggan.jika sesuai maka langkah 4 akan diambil. Jika tidak rototying direvisi dengan mengulangi langkah 1, 2 dan 3 4. Mengkodekan alikasi Dalam taha ini rototying yang sudah diseakati diterjemahkan ke dalam bahasa emrograman yang sesuai 5. Menguji alikasi Setelah alikasi sudah menjadi suatu erangkat lunak yang sia akai, harus dites dahulu sebelum digunakan. 6. Evaluasi alikasi Pelanggan mengevaluasi aakah alikasi yang sudah jadi sudah sesuai dengan yang diharakan. Jika ya, langkah 7 dilakukan; jika tidak, ulangi langkah 4 dan Menggunakan alikasi Perangkat lunak yang telah diuji dan diterima elanggan sia untuk digunakan 3. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumulan Data Pengumulan data untuk melakukan enelitian di erusahaan ini dilakukan dengan cara, yaitu [13]: 1. Observasi Metode engumulan data yang dilakukan dengan cara mengamati langsung dengan cara melihat dan mengambil suatu data yang dibutuhkan di temat enelitian itu dilakukan [13]. Pengumulan data dilakukan di BRI cabang Pattimura secara langsung, seerti melihat bagaimana roses inut TUKAB, dan roses embuatan laoran TUKAB oleh suervisor elayanan kas II sehingga akan sangat efektif dan efisien dalam menemukan keadaan kinerja sistem sesungguhnya yang terdaat di laangan tana ada rekayasa. 2. Wawancara Peneliti mengumulkan data-data berua file laoran dan lamiran yang berhubungan dengan roses TUKAB. Data-data tersebut digunakan untuk menganalisa, mengevaluasi, dan merancang sistem informasi TUKAB ada kantor tersebut. Contoh: Laoran Realisasi Transaksi TUKAB, Perincian Penerimaan tambah kas, dll. 3. Dokumentasi Metode yang dilakukan dengan berhubungan langsung dengan sumber data dan terjadi roses komunikasi untuk mendaatkan datanya [13]. Wawancara dilakukan dengan Suervisor elayanan kas
6 BRI Pattimura yang berhubungan langsung dengan data yang dierlukan terkait enelitian. 3.2 Taha-Taha Pengukuran Kinerja Sistem Informasi 1. Identifikasi Proses Pada taha roses, berdasarkan dari hasil analisis uji kevalidan yaitu roses kegiatan TUKAB yang dilakukan suervisor secara komuterisasi. Dengan indikator roses kegiatan antara lain: a. Proses inut b. Proses laoran 2. Identifikasi Aktifitas Kritis Pada taha ini, seluruh roses diidentifikasi secara menyeluruh sehingga didaatkan roses yang meruakan aktivitas kritis. Seerti ada inut data transaksi, embuatan laoran dan cetak laoran ada roses ini akan memunyai engaruh atau damak yang signifikan ada roses TUKAB. 3. Menetakan Saran atau Standar Kerja Sasaran atau standar kinerja sistem ada sistem informasi TUKAB adalah 98% efektif dengan 2% toleransi kesalahan ada tehnisi dan ara user (suervisor). Hal ini di tetakan oleh suervisor elayanan kas II. 4. Menetakan Ukuran Kinerja Ukuran kinerja yang digunakan berfokus ada Metode Pengukuran Kinerja yang digunakan. Faktor dan kriteria dalam kualitas erangkat lunak adalah sebagai berikut: a. Correctness : Rata-rata jumlah kesalahan entri data yang dilakukan erhari b. Comleteness : Rata-rata jumlah data kurang lengka atau jumlah seluruh data yang di entri c. Usability : Tingkat kemudahan dan kenyamanan user menggunakan rogram komuter. d. Efficiency : Keteatan waktu dalam menyelesaikan seluruh data yang di entri. 5. Identifikasi Penanggung Jawab Pada taha ini suervisor bagian elayanan kas II ada BRI Pattimura meruakan ihak yang bertanggung jawab akan semua aktifitas TUKAB. 6. Koleksi Data Pengumulan data dilakukan dengan cara survey selama 7 hari di BRI cabang Pattimura Semarang. Hasil dari survey itu dibuat catatan harian, dilihat dari jumlah data frekuensi kesalahan yang terjadi setia harinya. 7. Analisis Kinerja Aktual Pada taha ini meruakan hasil dari identifikasi aktivitas kritis dengan analisis erhitungan sebagai berikut: a. Correctness : Rata-rata jumlah kesalahan inut data yang dilakukan setia harinya Presentasi : Rata Rata kesalahan user x 100% Jumlah Seluruh Aktifitas... (1)
7 Kinerja Aktual: 100% - resentase kesalahan b. Comleteness : Rata-rata jumlah data kurang lengka ada setia harinya Presentasi : Rata Rata kesalahan user x 100% Jumlah Seluruh Aktifitas... (2) Kinerja Aktual: 100% - resentase kesalahan c. Useability : Tingkat kemudahan dan kenyamanan oerator dalam menggunakan atau menjalankan Kinerja Aktual useability sistem informasi TUKAB : 100% - resentase d. Efficiency : Keteatan waktu dalam menyelesaikan seluruh data yang di entri setia harinya. Kinerja Aktual efficiency : 100% - resentase 8. Membandingakan Kinerja Aktual dengan Standar Pada tahaan ini meruakan kesimulan dari seluruh roses Kinerja Aktual yang telah di analisis dibandingkan dengan Sasaran atau Standar yang telah ditetakan ada ihak BRI cabang Pattimura 98% dengan 2% toleransi kesalahan oerator. Aakah kenyataan yang ada telah bisa di terima sesuai dengan sasaran atau standar atau kurang bisa di terima. 9. Rencana Perbaikan Taha ini meruakan taha engambilan keutusan. Kita daat mengubah rosedur atau roses demi erbaikan sistem atau mengubah sasaran. 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Taha Pengukuran Kinerja Berikut ini meruakan tahaan-tahaan engukuran kinerja menurut enelitian TRADE, yang akan digunakan untuk mengukur kinerja TUKAB ada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Cabang Patimura Semarang Taha 1 Identifikasi Proses Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan eneliti, sistem elayanan kegiatan tukab yang ada di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) kanca Pattimura Semarang secara umum terdiri atas 2 roses, yaitu: 1. Proses encarian dana tukab 2. Proses encatatan transaksi tukab Taha 2 Identifikasi Aktifitas Kritis Aktifitas kritis meruakan aktivitas yang dilakukan karena kebenaran kelengkaannya yang dihasilkan memengaruhi roses kinerja aktivitas yang lainnya.
8 Tabel 3.1 Aktifitas Kritis 2. Metode : Observasi (30 hari) 3. Instrumen : Datasheet 4. Sumber : Bagian Pelayanan Kas II Penanggug Jawab : Pramukarno (Suervisor) Taha 3, Taha 4, Taha 5, Taha 6 Taha ini enulis melakukan enelitian dimulai tanggal 28 Januari Februari 2014 : 1. Proses : Pencarian dana ada bank lain Hasil : Keseakatan transaksi untuk melakukan setoran uang Sasaran : 98% transaksi sesuai dengan kebutuhan Ukuran Kinerja Correctness : % rata-rata jumlah transaksi yang masuk er harinya. Kebutuhan Data 1. Data : Jumlah transaksi tukab 2. Metode : Observasi (30 hari) 3. Instrumen : Datasheet 4. Sumber : Bagian Pelayanan Kas II Penanggug Jawab : Pramukarno (Suervisor) 2. Proses: Proses encatatan tukab Hasil: Menghasilkan informasi enting bagi suervisor Sasaran : 98% data yang masuk dientri dengan lengka dan benar Ukuran Kinerja Correctness : % rata-rata jumlah transaksi yang masuk er harinya. Kebutuhan Data 1. Data : Jumlah salah entri data er hari Taha 7, Taha 8 Taha ini enulis melakukan enelitian dimulai tanggal 10 Maret Aril Proses : Pencarian dana ada bank lain Sasaran : 98% transaksi sesuai dengan kebutuhan Ukuran Kinerja a. Correctness : Rata-rata jumlah transaksi yang masuk er harinya Tabel 4.1 Jenis Kinerja: Correctness + Proorsi (Kebenaran Transaksi) Total transaksi : 160 Jumlah gagal transaksi : 2 Presentase gagal transaksi : 1,25% Kinerja aktual : 98, 75% Perhitungan berdasarkan diagram : = 0, = 0,002564
9 q = 1 - = 0, BKA = 0, q + 3 = 0, ,02975 = n Garis Sentral = = 0, BKB = q - 3 = 0, ,02975 = - n 0,02719 Gambar 4.1 Diagram Proorsi Pencarian Dana Namak bahwa laoran encarian dana berada dalam batas kontrol, dengan kata lain kegagalan yang terjadi masih dalam batasbatas yang wajar. Tetai sebagai masukan ada suervisor elayanan kas II agar meningkatkan kinerjanya lebih baik lagi karna masih terdaat 2 (dua) titik yang berada di luar dari batas wajar selebihnya sudah baik. 2. Proses : Proses encatatan transaksi tukab Sasaran : 98% data yang masuk dientri dengan lengka, ceat dan teat. Total transaksi : 160 Jumlah gagal transaksi : 3 Presentase gagal transaksi : 1,88% Kinerja aktual : 98, 13% - Perhitungan berdasarkan diagram : = 0, BKA = = 0, = 0, Garis Sentral = BKB = 0,03257 = 0, q = 1 q + 3 = 0, , n = 0, q - 3 = 0, ,036418= - n Ukuran Kinerja a. Correctness : % rata-rata jumlah transaksi yang masuk er hari Tabel 4.2 Jenis Kinerja: Correctness + Proorsi (Kebenaran Entri Data)
10 4.2 Pengembangan Sistem Perangkat lunak yang telah diuji dan diterima suervisor elayanan kas II sia untuk digunakan. Gambar 4.2 Diagram Proorsi Transaksi Tukab Laoran transaksi tukab berada dalam batas kontrol, dengan kata lain kegagalan yang terjadi masih dalam batas-batas yang wajar. Sebagai masukan ada suervisor elayanan kas II untuk meningkatkan kinerjanya lebih baik lagi karna terdaat 1 (satu) titik yang berada di luar dari batas wajar selebihnya sudah baik. Taha 9 Saran Perbaikan Berdasarkan 8 tahaan yang telah dijelaskan diatas, AMO (Assisten Manajer Oerasional) tidak erlu melakukan eningkatan terhada kinerja egawainya di bagian elayanan kas II karena dari keterangan yang sudah tertera diatas semuanya sudah sesuai dengan standart yang diinginkan. Akan tetai masih belum adanya roses komuterisasi yang memadai bagi suervisor elayanan kas II dalam roses inut tukab, sehingga eneliti mengusulkan sebuah rencana erbaikan sistem dengan menggunakan metode engembangan sistem. Gambar 4.3 Form Login Gambar 4.4 Form Menu Utama Gambar 4.5 Form Inut Tukab gambar diatas meruakan form inut tukab yang akan digunakan oleh suervisor nantinya, form ini nantinya digunakan untuk enginutan seluruh kegiatan tukab yang ada di elayanan kas II BRI Pattimura Semarang. Pada form terdaat kode bank yang sudah terelasikan dengan form kode kliring bank sehingga jika suervisor menginutkan kode
11 bank yang sudah terdaat ada form kliring bank maka secara otomatis nama bank yang dimaksud akan muncul. Selain itu suervisor juga daat menginutkan nominal dari denom (nilai ecahan uang) dengan memilih denom yang sudah disediakan ada form tukab, dan tentunya data inut akan langsung disiman ada database. Gambar 4.6 Form Laoran er eriode Fitur ertama berua form inut data bank. Fitur ini berguna bagi suervisor untuk mengolah data kliring bank yang begitu banyak sehingga saat akan melakukan inutan ada tukab, suervisor hanya erlu menulis kode bank saja. Fitur kedua berua form inut data ada tukab. Fitur ini berguna bagi suervisor karna dengan adanya fitur ini laoran data tukab ada elayanan kas akan tertata secara rai dan meminimalisir kesalahan. Fitur ketiga berua form inut data setoran. Fitur ini hamir sama dengan fitur kedua hanya saja inutannya berfokus ada transaksi keluar, kelebihan yang dimiliki sama dengan fitur kedua. 5. KESIMPULAN Gambar 4.7 Bentuk Laoran Alikasi ini nantinya digunakan untuk mengelola data secara rai dan teratur antara inutan masuk mauun keluar. Software ini akan dioerasikan oleh single user dalam hal ini adalah suervisor. Kelebihan alikasi ini terletak ada keraian tata letak elaoran dan keceatan dalam menginutkan data dibandingkan sistem yang ada saat ini, serta memermudah dalam roses embuatan laoran, dan menyediakan media enyimanan data yang tidak memakan ruang temat. Berdasarkan engukuran kinerja dan kualitas menunjukan bahwa kinerja TUKAB ada BRI Cabang Pattimura Semarang masih bisa diertahankan karena kinerja TUKAB masih memenuhi sasaran/standar yang ditetakan. Pada Pengukuran kinerja dan kualitas ini eneliti melakukan engukuran ada asek correctness ada aktifitas yang meruakan aktifitas kritis yang mana hasilnya masih berada ada titik aman. Dengan adanya engembangan sistem informasi tukab menggunakan metode rototying guna memberikan rekomendasi dan erbaikan sistem untuk memberikan kemudahan bagi suervisor elayanan kas II BRI cabang Pattimura Semarang dalam engelolaan data sehingga kinerjanya lebih
12 maksimal dan diharakan tidak ada lagi kesalahan atau kendala kedeannya karna entingnya kegiatan transaksi tukab tersebut. DAFTAR PUSTAKA [1] Eka Sari, Indriyani. Analisa dan Evaluasi Kinerja Sistem Informasi E-Dossier ada PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta. Sistem Informasi, [2] Kartika, Andini. Analisa dan Evaluasi Kinerja Sistem Informasi Registrasi Kartu Tanda Anggota (KTA) ada BPD GAPENSI Jawa Tengah. Sistem Informasi, [3] Sutarbi, Tata, "Analisis Sitem Informasi" Yogyakarta: Andi, [4] Iqbal, Mohammad. "Analisa Kinerja Sistem Pendekatan Teori dan Praktek Edisi I". Deok: Gunadarma, Seven Edition". New York: Mc Graw Hill, [10] Suryana, Taryana. "Visual Basic". Yogyakarta: Graha Ilmu, [11] Priyatno, Duwi. "Mandiri Belajar Analisis Data Dengan SPSS". Yogyakarta: Mediakom, [12] Fatmawati, Andi. Sistem Informasi Kesehatan Melalui Metode Prototying Sebagai Solusi Dalam Meningkatkan Mutu Pelayanan Keerawatan di Rumah Sakit. Ilmu Keerawatan, [13] Jogiyanto. "Metodologi Penelitian Sistem Informasi". Yogyakarta: Andi, [14] Romeo, S.T. "Testing dan Imlementasi Sistem". Surabaya: STIKOM, [5] Ahmad Saebani, Beni. "Metode Penelitian". Bandung: Pustaka Setia, [6] Strombrakers, Konse-Evaluasi-analisiskinerja-sistem, [Online]. Available: [Diakses maret 2015]. [7] Strombrakers, engukuran-kinerjasistem, [Online]. Available: [Diakses maret 2015]. [8] Darwiyanti, Sri. "Pengantar Unified Modeling Language (UML)". Jakarta: Ilmu Komuter.com, [9] S. Pressman, Roger. "Software Engineering A Practitioner's Aroach :
APLIKASI DISCOUNTED CASH FLOW PADA KONTROL INVENTORY DENGAN BEBERAPA MACAM KREDIT PEMBAYARAN SUPPLIER
Program Studi MMT-ITS, Surabaya Agustus 9 APLIKASI ISOUNTE ASH FLOW PAA KONTROL INVENTORY ENGAN BEBERAPA MAAM KREIT PEMBAYARAN SUPPLIER Hansi Aditya, Rully Soelaiman Manajemen Teknologi Informasi MMT -
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persoalan jalur terendek (Shortest Path) meruakan suatu jaringan engarahan erjalanan dimana seseorang engarah jalan ingin menentukan jalur terendek antara dua kota
Lebih terperinciBAB 3 PENGEMBANGAN TEOREMA DAN PERANCANGAN PROGRAM
BAB 3 PENGEMBANGAN TEOREMA DAN PERANCANGAN PROGRAM 3.1. Pengembangan Teorema Dalam enelitian dan erancangan algoritma ini, akan dibahas mengenai beberaa teorema uji rimalitas yang terbaru. Teorema-teorema
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI REKONDISI ALAT BERAT PADA PT JAYA KONSTRUKSI MANGGALA PRATAMA
Comutatio: Journal of Comuter Science and Information Systems, 1/2 (2017), 217-225 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI REKONDISI ALAT BERAT PADA PT JAYA KONSTRUKSI MANGGALA PRATAMA Zyad Rusdi 1, Ria Ekawati 2,
Lebih terperinciAnalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Pelanggan Martabak Mercon
1 Analisis aktor-aktor yang Memengaruhi Keuasan Pelanggan Martabak Mercon Billy Tri Budiartha, Kresnayana Yahya Jurusan Statistika, akultas MIPA, Institut Teknologi Seuluh Noember (ITS) Jalan Arief Rahman
Lebih terperinciBAB III ANALISIS RANTAI MARKOV PADA PERAMALAN PANGSA PASAR
BAB III ANALISIS RANTAI MARKOV PADA PERAMALAN PANGSA PASAR Berdasarkan ada bab sebelumnya, ada bab ini akan dijelaskan enetaan atribut-atribut (keseakatan istilah) yang akan digunakan, serta langkah-langkah
Lebih terperinciDwi Rohmadi Mustofa, Ide Lia Marzuki,Ihsan Mustofa Jl. Raya Wonokriyo Gadingrejo Pringsewu Abstract.
PENINGKATAN KINERJA GURU MELALUI SUPERVISI PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH (STUDI KASUS PADA SMA MA ARIF NU 5 PURBOLINGGO KABUPATEN LAMPUNG TIMUR) Dwi Rohmadi Mustofa, Ide Lia
Lebih terperinciPERBEDAAN KEPUTUSAN MEMBELI NETBOOK DENGAN KEPUTUSAN MEMBELI NOTEBOOK
1 PERBEDAAN KEPUTUSAN MEMBELI NETBOOK DENGAN KEPUTUSAN MEMBELI NOTEBOOK (Studi kasus ada Mahasiswa Program Studi Pendidikan EkonomiFKIP Universitas Jember angkatan tahun 2011, 2012, 2013) The Difference
Lebih terperinciANALISA PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK GULA KRISTAL PUTIH DENGAN METODE SEVEN TOOLS Lailatus Sholiha, Achmad Syaichu 6
ANALISA PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK GULA KRISTAL PUTIH DENGAN METODE SEVEN TOOLS Lailatus Sholiha, Achmad Syaichu 6 Abstrak: Adanya MEA dan rencana swasembada gula nasional tahun 019 yang mengharuskan
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Jalan Bedah RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Dr. R. D. Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Outatient Installation of Surgery General Hosital
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap F RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Instalasi Rawat Manado Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Hosital Inatient F General Hosital
Lebih terperinciANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK AKHIR PABRIK KAYU DI PT. HADINATA BROTHER S & CO
ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK AKHIR PABRIK KAYU DI PT. HADINATA BROTHER S & CO HARI MOEKTIWIBOWO DAN ADE KRISNADI Program Studi Teknik Industri Universitas Suryadarma Jakarta ABSTRACT PT. Hadinata
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI PENGUKURAN KINERJA PEMASARAN DENGAN METODE BALANCED SCORECARD STUDI KASUS PT.
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI PENGUKURAN KINERJA PEMASARAN DENGAN METODE BALANCED SCORECARD STUDI KASUS PT. SEMEN GRESIK Yudi Hardiyanto -- Achmad Holil Noor Ali -- Her Arsa Pambudi Program
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH BERBASIS VISUAL BASIC DI SMK MUHAMMADIYAH 2 MOYUDAN
Sistem Informasi Perpustakaan Sekolah Berbasis Visual Basic di SMK Muhammadiyah 2 Moyudan (Ahi Sholihin Saragih) 1 PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH BERBASIS VISUAL BASIC DI SMK MUHAMMADIYAH
Lebih terperinciANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK CETAK BUKU DENGAN MENGGUNAKAN SEVEN TOOLS PADA PT..XYZ
Yogyakarta, 27 Agustus 2008 ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK CETAK BUKU DENGAN MENGGUNAKAN SEVEN TOOLS PADA PT..XYZ Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Sultan Agung
Lebih terperinciPERANGKAT LUNAK LAYANAN INFORMASI PEKERJAAN BERBASIS WEB PADA PT PROFEX DAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LANGLANGBUANA
PERANGKAT LUNAK LAYANAN INFORMASI PEKERJAAN BERBASIS WEB PADA PT PROFEX DAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LANGLANGBUANA Aisyah Nuraeni Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Langlangbuana
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap A RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Keuasan Pasien di Instalasi Rawat Ina A RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Inatient
Lebih terperinciJenis Pekerjaan Utama Responden di Lokasi Studi.
Deskrisi Rinci Rona Lingkungan Hidu Awal dengan nelayan juragan dan buruh nelayan (10,06%) juga termasuk ke dalam jenis mata encaharian yang akan terkena damak langsung dari adanya rencana usaha dan/atau
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN OLEH: NIKI WINDA RUKMINI NPM:
ARTIKEL PENELITIAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK MELALUI METODE INKUIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 33 PADANG OLEH: NIKI WINDA RUKMINI NPM: 1110013111008
Lebih terperinciPengaruh Riwayat Pemberian ASI Terhadap Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kristen Imanuel Surakarta
Pengaruh Riwayat Terhada Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kristen Imanuel Surakarta 1 2 srilestarijs@yahoo.com 1 2 AKPER Insan Husada Surakarta Breast milk is the most erfect food for baby. Giving
Lebih terperinciANALISIS DAN EVALUASI KINERJA SISTEM INFORMASI REGISTRASI KARTU TANDA ANGGOTA (KTA) PADA BPD GAPENSI JAWA TENGAH
ANALISIS DAN EVALUASI KINERJA SISTEM INFORMASI REGISTRASI KARTU TANDA ANGGOTA () PADA BPD JAWA TENGAH Andini kartika Universitas Dian Nuswantoro, Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Informasi Jl. Nakula I,
Lebih terperinciBiaya Modal (Cost of Capital)
Bahan Ajar : Manajemen Keuangan II Digunakan untuk melengkai buku wajib Disusun oleh: Nila Firdausi Nuzula Biaya Modal (Cost of Caital) Caital Budgeting dan Cost of Caital (CoC) meruakan dua konse yang
Lebih terperinciKata Kunci: Autometic Meter Reading, pengukuran, kualitas, kinerja sistem, Training Resources Data Exchange, Control Chart
PENGUKURAN KINERJA DAN KUALITAS SISTEM AUTOMETIC METER READING MENGGUNAKAN METODE UKURAN KINERJA TRADE DAN METODE CONTROL CHART DI PT.PLN (Persero) Area Semarang Catur Gani Wanti 1, Yupie Kusumawati2 2
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap Anggrek RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Dr. R. D. Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The inatient Installation Anggrek of General Hosital
Lebih terperinciIV. METODOLOGI A. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN B. ALAT DAN BAHAN C. METODE PELAKSANAAN MAGANG
IV. METODOLOGI A. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN Kegiatan magang ini dilaksanakan selama 6 (enam) bulan terhitung mulai Februari 2011 samai dengan Juli 2011 di PT. United Tractors Pandu Engineering yang
Lebih terperinciDika Dwi Muharahman*, Nurul Gusriani, Elis Hertini. Departemen Matematika, Universitas Padjadjaran *E mail:
Perubahan Perilaku Pengguna nstant Messenger dengan Menggunakan Analisis Koresondensi Bersama (Studi Kasus Mahasiswa di Program Studi S-1 Matematika FMPA Unad) Dika Dwi Muharahman*, Nurul Gusriani, Elis
Lebih terperinciPEMODELAN PENJADWALAN MATA PELAJARAN DENGAN INTEGER PROGRAMMING
PEMODELAN PENJADWALAN MATA PELAJARAN DENGAN INTEGER PROGRAMMING Dian Permata Sari, Sri Setyaningsih, dan Fitria Virgantari. Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Lebih terperinciHUBUNGAN BAURAN PEMASARAN DENGAN KEPUTUSAN MEMILIH BEROBAT DI POLIKLINIK AMBUN PAGI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2012 Delsa Dezolla *
ARTIKEL PENELITIAN HUBUNGAN BAURAN PEMASARAN DENGAN KEPUTUSAN MEMILIH BEROBAT DI POLIKLINIK AMBUN PAGI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2012 Delsa Dezolla * ABSTRAK Bauran emasaran adalah seerangkat alat
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI BILLING PADA HOTEL RINJANI SEMARANG BERBASIS JAVA PROGRAMING ABSTRACT
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI BILLING PADA HOTEL RINJANI SEMARANG BERBASIS JAVA PROGRAMING Steven Jodhi Nugroho Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Semarang Email : stevenjodhi@gmail.com
Lebih terperinciAnalisis Kepuasan Pengunjung Terhadap Pelayanan Perpustakaan ITS
D7 JURNAL SAINS DAN SENI ITS Vol. 5 No. (6) 75 (-98X Print) Analisis Keuasan Pengunjung Terhada Pelayanan Perustakaan ITS Sandra Yuni Wulandari dan Wahyu Wibowo Jurusan, Fakultas MIPA, Institut Teknologi
Lebih terperinciPEMBUKTIAN PERNYATAAN LOGIKA PROPOSISI DENGAN MENGGUNAKAN RULES OF INFERENCE
Jurnal Comutech & Bisnis, Vol. 3, No. 2, Desember 2009, 100-104 ISSN Pembuktian 1978-9629 Pernyataan Logika Proosisi...(Dadi Rosadi, Praswidhianingsih) PEMBUKTIAN PERNYATAAN LOGIKA PROPOSISI DENGAN MENGGUNAKAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Y dikatakan linear jika untuk setiap x, Diberikan ruang Hilbert X atas lapangan F dan T B( X ), operator T
BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang dan Permasalahan Bidang ilmu analisis meruakan salah satu cabang ilmu matematika yang di dalamnya banyak membicarakan konse, aksioma, teorema, lemma disertai embuktian
Lebih terperinciANALISA PENGENDALIAN PROSES PRODUKSI SNACK MENGGUNAKAN METODE STATISTICAL PROCESS CONTROL (SPC) Robertus Sidartawan¹ ABSTRACT
ANALISA PENGENDALIAN PROSES PRODUKSI SNAK MENGGUNAKAN METODE STATISTIAL PROESS ONTROL (SP) Robertus Sidartawan¹ ¹ Staf Pengajar Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas JemberJl. Kalimantan 37
Lebih terperinciSKRIPSI ANALISIS PENGELOMPOKKAN KECAMATAN DI KODYA SURABAYA BERDASARKAN VARIABEL-VARIABEL KEPENDUDUKAN, KESEHATAN DAN PENDIDIKAN
SKRIPSI ANALISIS PENGELOMPOKKAN KECAMATAN DI KODYA SURABAYA BERDASARKAN VARIABEL-VARIABEL KEPENDUDUKAN, KESEHATAN DAN PENDIDIKAN Oleh : Rengganis L. N. R 302 00 046 PENDAHULUAN Latar Belakang Penduduk
Lebih terperinciPRODUKTIVITAS LAYANAN POS PAY DENGAN MENGGUNAKAN BALANCED SCORECARD DI PT. POS CABANG PEKANBARU
PRODUKTIVITAS LAYANAN POS PAY DENGAN MENGGUNAKAN BALANCED SCORECARD DI PT. POS CABANG PEKANBARU Idria Maita 1), Indra Robianto 2) Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sultan Syarif
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM PENCATATAN CASH ON HAND STUDI KASUS PADA BANK BJB CABANG BSD FATMAWATI NURFITRI
PERANCANGAN SISTEM PENCATATAN CASH ON HAND STUDI KASUS PADA BANK BJB CABANG BSD FATMAWATI NURFITRI 41814120039 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2017
Lebih terperinciPROSIDING ISSN: PM-32 ANALISI KESULITAN MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PERSAMAAN DIFERENSIAL
PM-32 ANALISI KESULITAN MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PERSAMAAN DIFERENSIAL Sumargiyani 1), Muhammad Iqna Hibatallah 2), Universitas Ahmad Dahlan 1),2) sumargiyani04@yahoo.om, iqnaunyu@gmail.om
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MUTASI DAN PENSIUN PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG ABSTRACT
SISTEM INFORMASI MUTASI DAN PENSIUN PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG A Rizki Iskandar Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Semarang Email : arizki.iskandar@gmail.com ABSTRACT
Lebih terperinciPROSIDING ISSN: PM-20 ANALISIS KESULITAN MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PERSAMAAN DIFERENSIAL
PM-20 ANALISIS KESULITAN MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PERSAMAAN DIFERENSIAL Sumargiyani 1) Muhammad Iqna Hibatallah 2) Universitas Ahmad Dahlan 1)2) sumargiyani04@yahoo.om iqnaunyu@gmail.om Abstrak
Lebih terperinciKompleksitas Algoritma Quick Sort
Komleksitas Algoritma Quick Sort Fachrie Lantera NIM: 130099 Program Studi Teknik Informatika, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung Jln. Ganesha 10, Bandung E-mail : if099@students.if.itb.ac.id
Lebih terperinciEVALUASI TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI PUSKESMAS PADANG PANYANG KECAMATAN KUALA PESISIR KABUPATEN NAGAN RAYA
EVALUASI TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI PUSKESMAS PADANG PANYANG KECAMATAN KUALA PESISIR KABUPATEN NAGAN RAYA SKRIPSI OLEH : CUT NUR ASMA RANI NIM.08C004046 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciAlgoritma Jaringan Syaraf Tiruan Hopfield
2.6. Jaringan Saraf Tiruan Hofield Jaringan syaraf Tiruan Hofield termasuk iterative autoassociative network yang dikembangkan oleh Hofield ada tahun 1982, 1984. Dalam aringan Hofield, semua neuron saling
Lebih terperinciOPTIMASI KOMBINASI FERRITE CORES DALAM IMPEDER CASE UNTUK MEMINIMALKAN BIAYA PADA TEKNOLOGI HIGH INDUCTION FREQUENCY WELDING
Program Studi MMT-ITS, Surabaya Agustus 2006 OPTIMASI KOMBINASI FERRITE CORES DALAM IMPEDER CASE UNTUK MEMINIMALKAN BIAYA PADA TEKNOLOGI HIGH INDUCTION FREQUENCY WELDING Nico Gunawan* dan Abdullah Shahab**
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN
: PK-FEB-10 PROSEDUR PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM Tanggal Terbit : 01/08/11 Lamiran 8.3 FM-FEB-10-02 Rev.00 SATUAN ACARA PERKULIAHAN 1. Mata Kuliah :SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 2. Bobot :3
Lebih terperinciPENERAPAN METODE TRADE UNTUK MENGUKUR KINERJA SISTEM INFORMASI E-OFFICE PADA PT. DES TEKNOLOGI INFORMASI SEMARANG
PENERAPAN METODE TRADE UNTUK MENGUKUR KINERJA SISTEM INFORMASI E-OFFICE PADA PT. DES TEKNOLOGI INFORMASI SEMARANG Iwan Pratiknyo 1, Yupie Kusumawati2 2 1,2 Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. sampling, (e) Validitas dan Reliabilitas, (f) Metode analisis data
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada embahasan dalam metode enelitian ini akan menguraikan mengenai (a) Identifikasi variabel enelitian, (b) Defenisi oerasional variabel enelitian, (c)metode engumulan data,
Lebih terperinciPERBAIKAN TEGANGAN BUS AKIBAT GANGGUAN KONTINGENSI DENGAN MENGGUNAKAN INJEKSI SUMBER DAYA REAKTIF. Yasin Mohamad, ST.
PERBAIKAN TEGANGAN BUS AKIBAT GANGGUAN KONTINGENSI DENGAN MENGGUNAKAN INJEKSI SUMBER DAYA REAKTIF Yasin Mohamad, ST., MT 1 INTISARI Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui erubahan-erubahan tegangan
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA KOPERASI RODA SEJAHTERA SEMARANG
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA KOPERASI RODA SEJAHTERA SEMARANG Putra Perdanesia Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula No.
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Informasi Informasi merupakan hasil pengolahan data dari satu atau berbagai sumber, yang kemudian diolah, sehingga memberikan nilai, arti, dan manfaat. (Eka Pratama, 2014). Menurut
Lebih terperinciAPLIKASI PENILAIAN SISWA PADA LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR VIARA 58 BATANG
APLIKASI PENILAIAN SISWA PADA LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR VIARA 58 BATANG Liliyana Purwandani, Heru Agus Santoso Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula No. 5-11,
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
III. MEODOLOGI PENELIIAN A. WAKU DAN EMPA Penelitian dilakukan di UP F echnoark Fakultas eknologi Pertanian (FAEA), Institut Pertanian Bogor (IPB), Bogor. Penelitian ini dilakukan selama bulan Maret -
Lebih terperinciInisiasi 2 (MATERI ENERGI GELOMBANG)
Inisiasi 2 (MATEI ENEGI GELMBANG) Saudara mahasiswa, calon endidik bangsa, selamat bertemu dalam kegiatan tutorial online kedua. Untuk kegiatan kali ini, kita akan berdiskusi tentang gelombang, teatnya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era persaingan bebas saat ini, kecepatan pengolahan dan penyampaian informasi memiliki peran yang sangat penting bagi setiap perusahaan, Inventaris sebagai penunjang
Lebih terperinciPETA KENDALI R ADAPTIF SEBAGAI ALTERNATIF PETA KENDALI R SHEWHART DALAM MENDETEKSI PERGESERAN KECIL PADA VARIANS
PETA KENDALI R ADAPTIF SEBAGAI ALTERNATIF PETA KENDALI R SHEWHART DALAM MENDETEKSI PERGESERAN KECIL PADA VARIANS Adative R Control Chart as Alternative Shewhart R Control Chart in Detecting Small Shifts
Lebih terperinciGLOBAL HEALTH SCIENCE, Volume 2 Issue 4, Desember 2017 ISSN
HUBUNGAN ASUPAN ENERGI DAN PROTEIN DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI KECAMATAN NUSALAUT KABUPATEN MALUKU TENGAH Octovina Soumokil (Poltekkes Kemenkes Maluku) ABSTRAK Angka kematian balita masih cuku tinggi
Lebih terperinciAnalisis Faktor Faktor Yang Berpengaruh Pada Loyalitas Pelanggan Dengan Mengunakan Metode Jaringan Saraf Tiruan Untuk Pengambilan Keputusan Hotel XYZ
59 Analisis Faktor Faktor Yang Berengaruh Pada Loyalitas Pelanggan Dengan Mengunakan Metode Jaringan Saraf Tiruan Untuk Pengambilan Keutusan Hotel XYZ Wiwik Anggraeni, Jurusan Sistem Informasi ITS, Surabaya,
Lebih terperinciGambaran Perilaku Keluarga Terhadap Penderita Pasca Stroke Dalam Upaya Rehabilitasi Di RS St. Elisabeth Medan
No. Resonden : Tanggal wawancara Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Keluarga Terhada Penderita Pasca Stroke Dalam Uaya Rehabilitasi Di RS St. Elisabeth Medan Keterangan / Petunjuk engisian 1. Setia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada PT. Buana Jaya Lestari menggunakan sistem terkomputerisasi, yaitu dalam
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sistem akuntansi pembelian dan penjualan onderdil yang sedang berjalan pada PT. Buana Jaya Lestari menggunakan sistem terkomputerisasi, yaitu dalam pencatatan pembelian
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SUPPLIER MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA SAM BENGKEL SABLON
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SUPPLIER MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA SAM BENGKEL SABLON Cahya Koespradana Program Studi Sistem Informasi - S1 Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro,
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO
SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO Rusmala Dewi 1, Muh. Akbar 2 Dosen tetap yayasan Universitas Cokroaminoto Palopo 1,2 Email: dewi_palopo@yahoo.co.id
Lebih terperinciSuherdiyanto. Prodi Pendidikan Geografi IKIP PGRI Pontianak, Jl. Ampera No. 88 Pontianak
SOSIAL HORIZON: Jurnal Pendidikan Sosial ISSN 2407-5299 PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DILUAR KELAS (OUT DOOR STUDY) DALAM MATERI PERMASALAHAN LINGKUNGAN DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA PADA SISWA MTS AL-IKHLAS
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 1.1 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data berupa suatu perntaan tentang sifat, keadaan, kegiatan tertentu dan sejenisnya. Pengumpulan data dilakukan untuk mendapatkan
Lebih terperinciBab 4 PRINSIP PRINSIP PEMODELAN FISIS
Bab 4 PRINSIP PRINSIP PEMODELAN FISIS 4. Fase-fase Pemodelan Dalam bab ini kita akan mendiskusikan bagaimana membangun model model matematika system dinamis. Kita akan memerhatikan masalah bagaimana mencaai
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR RISIKO KEJADIAN BBLR DI RSKDIA SITI FATIMAH MAKASSAR 2016
ANALISIS FAKT RISIKO KEJADIAN BBLR DI RSKDIA SITI FATIMAH MAKASSAR 2016 Rahmawati STIKES Nani Hasanuddin Makassar Alamat koresondensi: Rahmaq320@gmail.com/085395118181 ABSTRAK BBLR adalah bayi dengan berat
Lebih terperinciPERSEPSI SISWA TERHADAP PELAKSANAAN PEMBELAJARAN GURU BIOLOGI KELAS XI IPA DI SMA SWASTA PEKANBARU BERDASARKAN CLUSTER SEKOLAH TAHUN AJARAN 2014/2015
PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAKSANAAN PEMBELAJARAN GURU BIOLOGI KELAS XI IPA DI SMA SWASTA PEKANBARU BERDASARKAN CLUSTER SEKOLAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Siti Robiah 1 Seita Ferazona 2 1 Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciBAB 3 PEMBAHASAN. 3.1 Pemilahan Data
BAB 3 PEMBAHASAN 3.1 Pemilahan Data Pemilahan data dilakukan untuk menentukan data mana saja yang akan diolah. Dalam enelitian ini, data yang diikutsertakan dalam engolahan ditentukan berdasarkan teori
Lebih terperinciHasil Kali Dalam Berbobot pada Ruang L p (X)
Hasil Kali Dalam Berbobot ada Ruang L () Muhammad Jakfar, Hendra Gunawan, Mochammad Idris 3 Universitas Negeri Surabaya, muhammadjakfar@unesa.ac.id Institut Teknologi Bandung, hgunawan@math.itb.ac.id 3
Lebih terperinciPEMETAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS WEB SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
PEMETAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS WEB SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS Bagus Satria Aditama 1, Slamet Sudaryanto N. 2 Jurusan Tehnik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Jl.
Lebih terperinciPERBAIKAN PERAPEN PERAJIN GAMELAN DESA TIHINGAN KLUNGKUNG BALI DAPAT MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS KERJA PERAJIN
PERBAIKAN PERAPEN PERAJIN GAMELAN DESA TIHINGAN KLUNGKUNG BALI DAPAT MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS KERJA PERAJIN I Ketut Gde Juli Suarbawa I Ketut Bangse Program Studi Teknik Mesin, Politeknik Negeri Bali
Lebih terperinciDesain Aplikasi Laporan Arus Kas Serikat Pekerja PT GMF AeroAsia Employees Club (GEC)
Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Desain Aplikasi Laporan Arus Kas Serikat Pekerja PT GMF AeroAsia Employees Club (GEC) Meta Amalya Dewi 1), Elma Permata
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MESIN PEMECAH BUAH KAKAO
ISSN: 978-5 Jurnal Teknologi Pertanian Gorontalo (JTPG) 95 RANCANG BANGUN MESIN PEMECAH BUAH KAKAO aisal Rahman ), arid Darise ), YunitaDjamalu ) ) Mahasiswa Politeknik Gorontalo, Kamus Puncak Desa Panggulo
Lebih terperinciSALES REPOT MONITORING SECARA REAL TIME BERBASIS WEBSITE APPLICATION DI PERTAMINA AVIATION DPPU AHMAD YANI SEMARANG ABSTRACT
SALES REPOT MONITORING SECARA REAL TIME BERBASIS WEBSITE APPLICATION DI PERTAMINA AVIATION DPPU AHMAD YANI SEMARANG Rakhmat Punjung Basuki Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Semarang Email
Lebih terperinciUnnes Journal of Public Health
UJPH () (1) Unnes Journal of Public Health htt://journal.unnes.ac.id/sju/index.h/ujh FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA PETUGAS SURVEILANS EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MALARIA TINGKAT PUSKESMAS DI
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA
II. TIJAUA PUSTAKA Portofolio Saham Portofolio berarti sekumulan investasi, untuk kasus saham, berarti sekumulan investasi dalam bentuk saham. Proses embentukan orfolio saham terdiri dari mengidentifikasi
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SISTEM PENGELOLAAN OBAT PADA APOTEK LANGGENG WARAS BATANG
RANCANG BANGUN SISTEM PENGELOLAAN OBAT PADA APOTEK LANGGENG WARAS BATANG Alfa Yuli Kurniawan Program Studi Teknik Informatika, Universitas Dian Nuswantoro alfayulikurniawan@gmail.com Abstract - Rapid technological
Lebih terperinciTAKARIR. Bahasa Indonesia. Blok bangunan. Sekumpulan alat. Teknisi. Sisi server. Basis data. Label, tanda. Pengguna, pemakai. skalar.
TAKARIR Bahasa/Istilah Asing Buliding blok Tool box brainwave software hardware Database management system maintenance server-side Database Tag User Scalar Comound index external resource keyword query
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pengembangan perangkat keras maupun lunak. Oleh karena itu perkembangan
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi di bidang komputer sudah semakin berkembang dengan semakin banyak inovasi yang terjadi baik dalam hal pengembangan perangkat keras
Lebih terperinciMenganalisis dan merancang sistem absensi guru dan siswa dengan pendekatan berorientasi objek menggunakan UML.
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ABSENSI GURU DAN SISWA DENGAN PENDEKATAN BERORIENTASI OBJEK MENGGUNAKAN UML (STUDI KASUS : SMA NEGERI 7 BOGOR) Jejen Jaenudin, Safaruddin Hidayat Al Ikhsan, Dicky Ardiansyah
Lebih terperinciMAKALAH SEMINAR PENDIDIKAN MATEMATIKA PENARIKAN AKAR PANGKAT TIGA DARI BILANGAN BULAT DENGAN HASIL HAMPIRAN
MAKALAH SEMINAR PENDIDIKAN MATEMATIKA PENARIKAN AKAR PANGKAT TIGA DARI BILANGAN BULAT DENGAN HASIL HAMPIRAN OLEH LUKMANUDIN D07.090.5 PROGRAM STUDY PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Lebih terperinciPenerapan Multivariate Exponentially Weighted Moving Average Control Chart Pada Proses Pembuatan Boiler di PT. ALSTOM ESI Surabaya
1 Peneraan Multivariate Exonentially Weighted Moving Average Control Chart Pada Proses Pembuatan Boiler di PT. ALSTOM ESI Surabaya R. Candra Dewantara (1), Dr. Muhammad Mashuri, M.T. () Jurusan Statistika,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Komputer merupakan sarana pengolahan data dalam membantu manusia untuk dapat menghasilkan informasi yang dibutuhkan dengan lebih cepat, tepat dan akurat. Aplikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi sistem informasi di era global semakin maju dan pesat. Saat ini, kita sedang mengalami era, dimana semuanya menuntut kecepatan, keakuratan, dan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SISTEM TRANSMISI
Jurnal Teknologi Bahan dan Barang Teknik ISSN : 089-4767 Deartemen Perindustrian I Vol. 1 No. 5 Tahun 011 Hal. 9-35 ANCANG BANGUN SISTEM TANSMISI AT(Automatic Transmission), AMT(Automated Manual Transmission),
Lebih terperinciPENGEMBANGAN MODEL OPTIMISASI PERENCANAAN PROSES BERBASIS FITUR PADA PRODUK ASSEMBLY. Nilda Tri Putri *) ABSTRACT
PENGEMBANGAN MODEL OPTIMISASI PERENCANAAN PROSES BERBASIS FITUR PADA PRODUK ASSEMBLY Nilda Tri Putri *) ABSTRACT Tolerance design affects the quality and the robustness of the roduct. Tolerance design
Lebih terperinciPenerapan Kurva Eliptik Atas Zp Pada Skema Tanda Tangan Elgamal
A7 : Peneraan Kurva Elitik Atas Z... Peneraan Kurva Elitik Atas Z Pada Skema Tanda Tangan Elgamal Oleh : Puguh Wahyu Prasetyo S Matematika, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Email : uguhw@gmail.com Muhamad
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMP NEGERI 3 SURUH KABUPATEN SEMARANG
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMP NEGERI 3 SURUH KABUPATEN SEMARANG Maula Ihsan Adrianto Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro Semarang Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang, Kode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di dalam perusahaan atau instansi tentu nya memiliki data yang cukup besar, salah satunya adalah inventory. Suatu kegiatan dalam proses pengolahan data pada suatu gudang
Lebih terperinciPEMASARAN KETELA POHON DI KECAMATAN NGADIROJO KABUPATEN WONOGIRI
PEMASARAN KETELA POHON DI KECAMATAN NGADIROJO KABUPATEN WONOGIRI Any Suryantini, Revrisond Baswir, Dumairy, dan Agus Dwi Nugroho Pusat Studi Ekonomi Kerakyatan Universitas Gadjah Mada agusdwinugroho@yahoo.com/8562674433
Lebih terperinciPeramalan Nilai Tukar (Kurs) Rupiah Terhadap Dolar Tahun 2017 dengan Menggunakan Metode Arima Box-Jenkins
Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai Islami) Vol.1, No.1, Juli 2017, Hal. 253-261 -ISSN: 2580-4596; e-issn: 2580-460X Halaman 253 Peramalan Nilai Tukar (Kurs) Ruiah Terhada
Lebih terperinciAPLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK PENDUGAAN MUTU. Sandra 1)
Alikasi Jaringan Syaraf Tiruan (Sandra) APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK PENDUGAAN MUTU MANGGA SEGAR SECARA NON-DESTRUKTIF Sandra 1) 1) Staf Pengajar Fakultas Pertanian, Universitas Andalas Padang
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI ADMINISTRASI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG
SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI.1 etode Perancangan etode erancangan adalah roses berikir sistematis untuk menyelesaikan suatu masalah, sehingga mendaatkan hasil enyelesaian yang maksimal untuk mencaai sesuatu yang
Lebih terperinciIMPLEMENTASI KONTROLER PID PADA SIMULATOR KONTROL ALIRAN
E- E-5 E-6 V- I- E-4 E- P IMPLEMENTASI KONTROLER PID PADA SIMULATOR KONTROL ALIRAN Asriyadi Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengimlementasikan kontroler PID ada sebuah simulator kontrol aliran
Lebih terperinci8. Rangkaian Arus Searah, Pemroses Energi
ntroduction to ircuit nalysis Time Domain www.dirhamblora.com 8. angkaian rus Searah, Pemroses Energi Kita mengetahui bahwa salah satu bentuk gelombang dasar adalah bentuk gelombang anak tangga. Di bagian
Lebih terperinciImplementasi Six Sigma-DMAIC untuk Mengurangi Produk Cacat Talang Air di PT X
Imlementasi Six Sigma-DMAIC Mengurangi Produk Cacat Talang Air di PT X Hanky Fransiscus 1,Caroline 2, Cynthia Prithadevi Juwono 3 1,2,3) Fakultas Teknologi Industri, Jurusan Teknik Industri Universitas
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. untuk berkunjung ke suatu negara. Permintaan pariwisata biasanya diukur dari segi
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Permintaan Pariwisata Pariwisata mamu mencitakan ermintaan yang dilakukan oleh wisatawan untuk berkunjung ke suatu negara. Permintaan ariwisata biasanya diukur dari segi jumlah
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI ADMINISTRASI WARGA BINAAN PADA LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIA KABUPATEN KENDAL
SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI WARGA BINAAN PADA LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIA KABUPATEN KENDAL 1 Maliatul Iftitakhur rohmah, 2 Ayu Pertiwi,S.Kom, MT Program Studi Teknik Informatika S1 Fakultas Ilmu
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI ADMINISTRASI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG
SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG Arum Tungga Dewi Santosa Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Semarang Email: arumtungga@gmail.com
Lebih terperinciSri Lestari Kartikawati, Endang Sutedja, Dzulfikar DLH ABSTRAK
PENGARUH KELAS IBU BALITA TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN KETERAMPILAN IBU BALITA DALAM MERAWAT BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKARASA KOTA BANDUNG ABSTRAK Sri Lestari Kartikawati, Endang
Lebih terperinciAnalisis Kapabilitas Proses Produksi Monosodium Glutamat (MSG) di PT. Ajinomoto Indonesia
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol., No., (03) 337-350 (30-98X Print) D-5 Analisis Kaabilitas Proses Produksi Monosodium Glutamat (MSG) di PT. Ajinomoto Indonesia Junta Dwi Kurnia, Sri Mumuni Retnaningsih,
Lebih terperinci