BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN"

Transkripsi

1 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Tahap Analisis Kebutuhan Sejarah Perusahaan Sejarah Hop-Hop berawal dari kecintaan Bapak Michael Karnady, Founder dan inisiator Hop-Hop untuk memulai sebuah bisnis berbasis makanan dan minuman. Berbekal pengalaman dan observasi selama di Amerika dibuatlah sebuah merek baru mengacu kepada sebuah minuman unik yang aslinya berasal dari Taiwan kemudian berkembang pesat di USA dan Kanada di pertengahan 90- an. Mendapat lisensi dari Kanada dalam bentuk produk, Hop-Hop mulai diperkenalkan di Indonesia. Pada tahun 2000 melalui berbagai alternative nama: Bubba, Buble Tea, Bubble King dicoba sebelum akhirnya diputuskan dengan nama Hop-Hop karena bubblenya yang kenyal dan seolah bisa meloncat-loncat. Hop-Hop secara resmi didaftarkan dan pada tahun 2001, gerai Hop-Hop pertama dibuka di Pasaraya Grande lantai basement. Hampir sebagian besar bahan bakunya masih diimport dari luat negeri untuk tetap menjaga kualitas dan mutu produk. Tahun Berikutnya berkembang pesat karena banyak pula merek-merek gurem yang buka sehingga membantu sosialisasi produk. Franchise pertama dibuka di Sumatera. Pada tahun 2006 total gerai telah berjumlah 44 outlet. 58

2 59 Hop-Hop adalah minuman unik berwarna-warni dan beraneka rasa. Dikemas oleh gelas plastik ukuran 400ml yang dapat ditutup dengan baik oleh sealed atau lid. Didalamnya terdapat 5gr bubble tapioca yang kenyal berwarna coklat kehitaman yang menambah keunikan dan kenikmatan rasanya. Kecuali kopi dan teh, variasi rasa berasal dari bubuk rasa yang diimport beserta dengan bubble tapioca kering. Proses pembuatannya adalah dengan menggunakan blender yang mencampurkan 4 elemen utama yaitu bubble, bubuk rasa, gula dan es batu. Pembuatan bubble dilakukan dengan cara dimasak fresh setiap hari sesuai dengan pesanan masing-masing outlet. Variasi rasa berjumlah lebih kurang 20 varian dengan beberapa varian baru diperkenalkan pada masa-masa tertentu. Produk bestseller Hop-Hop adalah Coklat, Strawberry, Bubble Gum, dan Taro Struktur Organisasi Perusahaan Di dalam perusahaan terdapat beberapa unit kerja yang masing-masing mempunyai tugas dan tanggung jawab yang berbeda, sehingga dibentuklah sebuah struktur organisasi. Berikut ini adalah struktur organisasi perusahaan PT Mata Air Boga Lestari (Hop-Hop) yang menggambarkan hubungan vertikal dan horizontal antara pemimpin dan bawahan beserta para karyawannya. Dimana karyawan atau bawahan harus menjalankan tugasnya dan bertanggung jawab kepada atasannya sehingga bisa tercapai hasil kerja yang optimal. Berikut ini adalah struktur organisasi PT Mata Air Boga Lestari (Hop-Hop) yang tampak pada Gambar 3.1 :

3 60

4 Wewenang dan Tanggung Jawab Berikut ini adalah uraian tentang wewenang dan tanggung jawab masingmasing personil dari PT Mata Air Boga Lestari (Hop-Hop) : 1. Direktur Utama Mengawasi perusahaan secara umum. Mengawasi arah perkembangan perusahaan. Menjalin kerja sama dengan perusahaan atau pengusaha yang lain, baik di dalam maupun luar negeri. Menyusun sistem organisasi, mengambil keputusan keputusan penting yg dapat mempengaruhi kelangsungan hidup dan perkembangan perusahaan 2. Direktur Operasional Bertugas mengawasi dan membantu jalannya operasional perusahaan. Mengkoordinasikan gudang dan stock gudang 3. Direktur Finance, Accounting, dan HRD Mengatur keuangan perusahaan, negosiasi harga pembelian, menerima laporan keuangan secara rutin dari divisi accounting. Membuat rencana keuangan yaitu pengadaan dan penggunaan dana perusahaan Memonitor kinerja karyawan dan peningkatan kesejahteraan karyawan pada perusahaan

5 62 Accounting Bertugas membuat laporan keuangan perusahaan. Mebuat laporan keuangan masing masing counter serta melaksanakan analisanya Pelaksanan pembayaran, pelaporan pajak perusahaan bulanan Finance Mencatat kas harian, utang-piutang perusahaan, pelunasan, dan pembayaran. Memegang kas harian untuk kebutuhan harian perusahaan. Menyusun rencana kartu stock perusahaan Melaksanakan pemnayaran gaji, upah, lembur dan komisi karywaan HRD Merekrut dan melatih karyawan baru Memonitor kerja karyawan dan tingkat kerja karyawan 4. Direktur Marketing Membantu menetapkan harga produk. Membuat rencana dan kebijaksanaan pemasaran serta memimpin dan mengawasi pelakasaan kebijaksanaan pemasaran tersebut Mengadakan seleksi dan penyelidikan pasar serta pangsa pasar

6 63 5. Operational Division Melaksanakan kebijaksanaan dari Direktur Operasional Melaksanakan tugas produksi serta pengaturan stok Memonitor sistem pengendalian manajemen yang disiapkan oleh bagian operasional dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan perusahaan Di bawah Operational Division terdapat : 5.1 GA (General Affair) Mengatur building maintenance, yakni listrik, air, telepon, dan bangunan. 5.2 Gudang Operational Mengecek Kartu Stock (Stock Card) yaitu mengecek jumlah data atau jumlah barang yang masuk ke dalam gudang. 6. Marketing Division Membuat rencana pemasaran dan penjualan di seluruh counter2 yang tersebar di Indonesia Melaksanakan kebijakan-kebijakan di bidang penjualan dan pemasaran dalam rangka penetrasi pasar Menjalankan seleksi dan uji coba pasar 7. Sales Division Menerima dan memproses transaksi pemesanan dari countercounter

7 Proses Bisnis dan Diagram Aliran Prosedur yang sedang berjalan pada sistem informasi persediaan pada PT Mata Air Boga Lestari (Hop-Hop) adalah sebagai berikut : Prosedur persediaan sampai tahap distribusi terdiri dari beberapa tahap yaitu: Purchase Order yang bertujuan untuk memesan barang kepada supplier ketika stock barang yang digunakan untuk kegiatan produksi menipis. Pemesanan barang disini dibagi menjadi dua bagian yaitu persediaan untuk Gudang Atas dan persediaan untuk Gudang Bawah Stock Control Gudang Bawah, yakni mencatat dan mengontrol barangbarang yang masuk atau dibeli (diterima). Barang disimpan di gudang bawah, persediaan bertambah. Dan juga mencatat dan mengontrol barang-barang yang keluar. Pengertian barang keluar dari Gudang bawah adalah barang dipakai untuk kegiatan produksi dan juga ada yang langsung didistribusikan. Barang keluar dari Gudang Bawah dan persediaan berkurang Stock Control Gudang Atas, yakni mencatat dan mengontrol barangbarang yang masuk atau dibeli (diterima). Barang disimpan di gudang atas, persediaan bertambah. Darisini persediaan barang tersebut dipakai untuk proses produksi dengan menggabungkan sebagian persediaan yang diambil dari Gudang Bawah juga sehingga mengurangi persediaan kedua Gudang. Hasil produksi tersebut menghasilkan barang jadi yang akan menambah stock barang produksi.

8 65 Delivery Order yaitu mengantarkan pesanan barang-barang hasil produksi kepada counter, bazaar dan juga franschise setelah mendapat order pesanan. Setiap proses dicatat dan dibuat laporannya kepada kepala divisi inventory. Berikut ini adalah bagan flowchart (diagram alir) prosedur persediaan : sebelumnya: Gambar 3.2 Diagram Alir Sistem Persediaan Berikut lebih diperluas dari diagram persedian dengan produksi dari bagan

9 66 Gambar 3.3 Diagram 2 Alir Sistem Persediaan, Produksi dan Distribusi Dari diagram 2 dan prosedur sebelumnya, dapat dijabarkan proses bisnis yang berlangsung pada bagian persediaan, produksi dan distribusi sebagai berikut:

10 67 Purchase Order Kepala divisi inventory mendapat laporan persediaan dari penanggung jawab Gudang Bawah dan Gudang Atas untuk memesan barang kembali. Dari laporan tersebut, kepala divisi mengajukan purchase order yang dibuat rangkap 3. Rangkap 1 untuk dibuat laporan persediaan setiap barang yang dibeli dan yang masuk ke dalam gudang, yang akan diserahkan kepada manajer keuangan. Rangkap 2 diserahkan kepada kepala divisi operasional untuk pengawasan pembelian barang apakah sesuai atau tidak. Rangkap 3 untuk diserahkan ke supplier setelah kedua rangkap sebelumnya telah disetujui. Stock Control Gudang Bawah Penanggungjawab Gudang Bawah mengawasi dan memeriksa masuknya barang yang datang dari pemasok untuk Gudang Bawah apakah sesuai dengan pesanan dan juga faktur dari vendor dimana jumlah barang sesuai dengan yang tertera di faktur. Setelah itu, penanggungjawab membuat laporan untuk diserahkan kepada kepala divisi inventory untuk pengawasan persediaan dan juga laporan pemakain barang yang diambil oleh bagian Gudang Atas untuk proses produksi. Stock Control Gudang Atas dan Produksi Penanggungjawab Gudang Atas mengawasi dan memeriksa masuknya barang yang datang dari pemasok untuk Gudang Atas apakah sesuai dengan pesanan dan juga faktur dari vendor dimana jumlah barang sesuai dengan yang tertera di faktur. Kemudian juga penanggungjawab

11 68 melaporkan pengambilan barang dari Gudang Bawah kepada penanggungjawab Gudang Bawah dimana barang yang diambil akan digunakan untuk proses produksi. Di dalam produksi bahan baku dari Gudang Atas dan sebagian dari Gudang Bawah dikombinasikan dengan standar produksi yang telah ditetapkan menjadi barang hasil produksi. Setelah proses produksi selesai, maka diadakan pemeriksaan terhadap hasil produksi apakah sudah memenuhi standar barang yang akan dihasilkan. Setelah itu, penanggungjawab Gudang Atas membuat laporan untuk diserahkan kepada kepala divisi untuk pengawasan persediaan dan juga laporan produksi. Delivery Order Setelah melalui proses produksi maka barang hasil produksi dikemas agar dapat siap dikirimkan mengikuti permintaan pesanan yang ada. Di sini bagian distribusi yang berperan dalam hal mengawasi barang apa saja yang keluar dan dari pengawasan tersebut dibuat laporan distribusi barang untuk diserahkan kepada kepala divisi inventory. Pengiriman pesanan di sini dibagikan menjadi 3 tujuan yaitu kepada Counter (gerai milik perusahaan), Bazaar (gerai yang diadakan pada acara-acara tertentu) dan juga Franshise sebagai mitra kerjasama yang menggunakan gerai dari perusahaan untuk menjual barang hasil produksi. Khusus untuk Franchise, barang bisa dikirim atau juga dapat diambil sendiri dari pihak Franshise

12 Kebutuhan Informasi Informasi pembelian barang Kebutuhan informasi barang (Item dan Flavour) yang dibeli oleh PT Mata Air Boga Lestari Informasi stok flavour Kebutuhan informasi mengenai persediaan flavour yang dapat diproduksi oleh PT Mata Air Boga Lestari Informasi stok item Kebutuhan informasi mengenai persediaan item yang dapat dikirim oleh PT Mata Air Boga Lestari Informasi karyawan Kebutuhan informasi mengenai data-data karyawan yang bekerja di PT Mata Air Boga Lestari Informasi franchise Kebutuhan informasi mengenai data-data franchise yang terdapat di PT Mata Air Boga Lestari Informasi bazaar Kebutuhan informasi mengenai data-data bazaar yang dilakukan oleh PT Mata Air Boga Lestari Informasi counter Kebutuhan informasi mengenai data-data counter yang terdapat di PT Mata Air Boga Lestari Informasi pengiriman barang

13 70 Kebutuhan informasi mengenai data-data pengiriman barang (item dan flavour) yang dilakukan oleh PT Mata Air Boga Lestari Informasi konversi Kebutuhan informasi mengenai produksi flavour dari per bag menjadi sachet. Tabel 3.1 Kebutuhan Informasi PT. Mata Air Boga Lestari Direktur Kebutuhan Direktur Direktur Finance, Direktur Operational Marketing Informasi Utama Operasional Accounting, Marketing Division Division dan HRD Informasi pembelian barang Informasi stok Informasi karyawan Informasi Stand Informasi pengiriman barang

14 Permasalahan Yang Dihadapi Setelah mengadakan penelitian terhadap sistem yang sedang berjalan pada PT Mata Air Boga Lestari (Hop-Hop), terdapat beberapa permasalahan umum yang dihadapi antara lain : 1. Data-data perusahaan masih dikerjakan secara manual dan berbasis file sehingga memakan waktu yang cukup lama untuk mencari data yang diinginkan. 2. Dalam produksi tidak adanya ketentuan pasti dalam konversi dari per bag menjadi sachet. 3. Kesulitan dalam penyimpanan berkas karena transaksi dan produksi yang terjadi cukup banyak. 4. Sering terjadi ketidaksesuaian antara jumlah persediaan barang yang ada di gudang dengan jumlah yang tercatat di kartu stock Usulan Pemecahan Masalah Berdasarkan hasil analisis terhadap permasalahan yang dihadapi perusahaan tersebut, maka diusulkan untuk menerapkan sistem basis data sebagai pengganti sistem manual dalam menjalankan bisnisnya. Sistem basis data yang diusulkan di sini adalah basis data yang : 1. Dapat menyediakan keakuratan data persediaan sehingga jumlah yang di gudang sama dengan jumlah yang tercatat pada laporan persediaan dan begitu juga sebaliknya 2. Dapat menyediakan kemudahan-kemudahan dalam melakukan penyimpanan data-data transaksi penting perusahaan.

15 72 3. Merancang aplikasi sistem basis data persediaan dan produksi dengan meminimalkan kelemahan sistem yang ada, sehingga segala macam transaksi persediaan dan produksi dapat dijalankan secara cepat dan akurat, serta memudahkan proses pencarian informasi. 4. Secara khusus merancang fungsi sistem reorder point sehingga kegiatan produksi perusahaan tidak terganggu dan dapat berjalan lebih optimal dengan adanya kendali dari sistem untuk pemesanan barang produksi 5. Merancang sistem produksi menggunakan standar produksi perusahaan dengan metode indeks yang dapat diubah sesuai dengan kebutuhan sehingga bagian produksi mendapatkan hasil yang optimal dalam proses produksi. 6. Pendataan menggunakan aplikasi basis data yang konsisten dan userfriendly sehingga dapat melakukan pemeriksaan dan penyesuaian data dengan mudah, cepat, dan akurat melalui data-data yang tersedia dalam basis data. 7. Mengadakan pelatihan dengan sistem yang baru sehingga pegawai-pegawai yang ada benar-benar familiar dengan sistem tersebut, sehingga produktivitas dalam bekerja menjadi lebih baik. 3.2 Perancangan Sistem Basis Data Perancangan Sistem Basis Data meliputi perancangan konseptual, perancangan logikal dan perancangan fisikal, yang akan dijelaskan sebagai berikut.

16 Perancangan Basis Data Konseptual Tahap awal dalam perancangan sebuah sistem basis data adalah perancangan konseptual, yang meliputi langkah-langkah sebagai berikut : 1. Mengidentifikasi tipe entity 2. Mengidentifikasi tipe relasi 3. Mengidentifikasi dan asosiasi atribut dengan entity atau tipe relasi 4. Mengidentifikasi domain atribut 5. Mengidentifikasi candidate key dan primary key 6. Mengecek Redudansi 7. Validasi model koseptual terhadap transaksi Mengidentifikasi Tipe-Tipe Entitas Gambar 3.4 ERD Konseptual

17 74 Tabel 3.2 Identifikasi Tipe Entitas Nama Entiti SuratJalan MsProduksi MsStock MsKonversi FormOrder FakturVendor MsVendor Karyawan Stand Deskripsi Data mengenai barang yang akan dikirim perusahaan dan tujuan ke tempat pesanan (Counter, Franchise, Bazaar) Data mengenai proses produksi seperti kode, tanggal dan barang yang dihasilkan Data mengenai status suatu stock dalam gudang Data mengenai barang yang akan dikonversi Data mengenai status sebuah order yang terjadi Data mengenai faktur yang di dapat dari vendor ketika terjadi proses pembelian dan proses pengiriman Data mengenai vendor yang pernah berhubungan dengan PT. Mata Air Boga Lestari Data mengenai karyawan-karyawan yang bekerja pada PT Mata Air Boga Lestari Data mengenai seluruh stand yang dimiliki oleh PT. Mata Air Boga Lestari termasuk Bazaar dan Franchise Mengidentifikasi Tipe-Tipe Relasi Identifikasi tipe relasi antar entity sebagai berikut : 1. Karyawan menangani MsProduksi 2. Karyawan melakukan FormOrder 3. Karyawan menangani Stand 4. Karyawan menerima FakturVendor 5. MsProduksi melibatkan MsStock

18 75 6. FormOrder melibatkan MsStock 7. FakturVendor melibatkan MsStock 8. MsVendor mengeluarkan FakturVendor 9. SuratJalan melibatkan MsStock 10. Karyawan menangani SuratJalan 11. MsKonversi melibatkan MsStock 12. MsKonversi melibatkan MsProduksi Tabel 3.3 Identifikasi Tipe Relasi Antar Entitas Entitas Multiplicity Relationship Entitas Multiplicity Karyawan 1 Menerima FakturVendor 1 * 1 * Menangani MsProduksi 1 * 1 Melakukan FormOrder 1 * 1 Menangani SuratJalan 1 * Stand 1 * Melibatkan Karyawan 1 * MsProduksi 1 * Melibatkan MsStock 1 * FormOrder 1...* Melibatkan MsVendor 1 1 * Melibatkan MsStock 1 * FakturVendor 1 * Melibatkan MsStock 1 * MsVendor 1 Mengeluarkan FakturVendor 1 *

19 76 SuratJalan 1 * Melibatkan MsStock 1 * 1 * Melibatkan Stand 1 MsKonversi 1 * Melibatkan MsStock 1 * 1 Melibatkan MsProduksi 1 * 1..* FORMORDER 1..* melibatkan melakukan 1..* melibatkan 1 * 1..* MSPRODUKSI Menangani 1..* melibatkan MSKO NVERSI melibatkan 1..* melibatkan * 1..* 1..* 1..* 1..* SURATJALAN menangani MSSTOCK melibatkan 1..* melibatkan 1 1..* 1 KARYAWAN melibatkan 1 1..* 1..* Menerima STAND 1..* 1..* 1 1 MSVENDOR 1..* mengeluarkan melibatkan 1..* FAKTURVENDOR 1..* Gambar 3.5 ER Diagram Entity dan Tipe Relationship Mengidentifikasi dan Menghubungkan Atribut dengan Tipe Entitas, Domain Atribut, Primary Key, dan Candidate Mengidentifikasi Atribut Tabel 3.4 Identifikasi SuratJalan beserta Atributnya Attribute Description Data Types and Length Null Multivalue NoSuratJalan Nomor Surat Jalan Char(16) No No

20 77 TglSurat Tanggal Surat Jalan Date No No Qty Status Deskripsi Jumlah Item yang akan Dikirim Status yang menyatakan Approve atau Pending Deskripsi mengenai barang atau tempat yang akan dikirim Number(5) No No Varchar2(7) No No VARCHAR2(50) Yes No Tabel 3.5 Identifikasi Karyawan beserta Atributnya Attribute Description Data Types and Length Null Multivalue KdKaryawan Kode Karyawan Char(6) No No NamaKaryawan Nama Karyawan Char(50) No No Alamat Alamat Karyawan Varchar2(50) No No TglLahir Tanggal Lahir Karyawan Date No No Telp Nomor Telp Karyawan Varchar2(15) Yes No Status Status Kerja Varchar2(8) No No Tabel 3.6 Identifikasi Stand beserta Atributnya Attribute Description Data Types Null Multivalue and Length

21 78 KdStand Kode Stand Char(4) No No NamaStand Nama Stand Varchar2(50) No No Alamat Alamat Stand Varchar2(50) No No Telp Nomor Telp Stand Varchar2(15) No No Tabel 3.7 Identifikasi MsProduksi beserta Atributnya Attribute Description Data Types Null Multivalue and Length KdProduksi Kode Produksi Char(11) No No TglProduksi Tanggal Produksi Date No No QtyPakai Jumlah item yang dipakai Number(6,2) No No TglJadi Tanggal jadi suatu produksi Date No No QtyHasil Hasil Produksi Number(6) No No Tabel 3.8 Identifikasi MsStock beserta Atributnya Attribute Description Data Types Null Multivalue and Length PartyNo Kode Barang Char(5) No No NamaBarang Nama Barang Varchar2(50) No No JumlahStock Jumlah Stock Number(7,2) No No Satuan Satuan Varchar2(6) No No ROP Stock minimum barang harus ada di gudang Number(3) No No

22 79 Tabel 3.9 Identifikasi FakturVendor beserta Atributnya Attribute Description Data Types Null Multivalue and Length NoFaktur Nomor Faktur Char(16) No No TglFaktur Tanggal Faktur Date No No QtyMasuk Jumlah item yang dibeli Number(5) No No Deskripsi Deskripsi mengenai barang yang dikirim Varchar2(50) Yes No Tabel 3.10 Identifikasi MsVendor beserta Atributnya Attribute Description Data Types Null Multivalue and Length KdVendor Kode Vendor Char(6) No No NamaVendor Nama Vendor Varchar2(50) No No Alamat Alamat Vendor Varchar2(50) No No Telp Nomor Telp Vendor Varchar2(15) No No Fax Nomor Fax Vendor Varchar2(15) Yes No CP Nama Contact Person Varchar2(50) No No

23 80 Tabel 3.11 Identifikasi FormOrder beserta Atributnya Attribute Description Data Types Null Multivalue and Length NoOrder Nomor Order Char(11) No No TglOrder Tanggal Order Date No No Qty Status Jumlah Item yang akan dipesan Status apakah Approve atau Pending Number(5) No No Varchar(7) No No Deskripsi Deskripsi tentang FormOrder Varchar2(50) Yes No Tabel 3.12 Identifikasi MsKonversi beserta Atributnya Attribute Description Data Types Null Multivalue and Length KdKonversi Kode Konversi Char(11) No No NamaKon Nama Konversi Varchar2(30) Perkalian Perbandingan Suatu index yang akan dijadikan nilai konversi Suatu perbandingan antara satu item dengan item lain jika dikonversi Number(4,1) No No Number(3) No No

24 81 Menentukan Domain Atribut Tabel 3.13 Domain Atribut Nama Nama Entity Nama Field Atribut Domain Domain KdStand Stand KdStand Char(4) [A-Z][0-9][0-9][0-9] PartyNo MsStock PartyNo Char(5) [A-Z][A-Z][0-9][0-9][0-9] KdKaryawan Karyawan KdKaryawan Char(6) [K][R][0-9][0-9][0-9][0-9] KdVendor Vendor KdVendor Char(6) [S][U][P][0-9][0-9][0-9] KdProduksi MsProduksi KdProduksi Char(11) [P][R][0-9][0-9][/][0-9][0-9][/][0-9][0-9][0-9] KdKonversi MsKonversi KdKonversi Char(11) [K][N][0-9][0-9][/][0-9][0-9][/][0-9][0-9][0-9] NoOrder FormOrder NoOrder Char(11) [P][O][0-9][0-9][/][0-9][0-9][/][0-9][0-9][0-9] NoSuratJalan SuratJalan NoSuratJalan Char(16) [0-9][0-9][0-9][0-9][0-

25 82 9][0-9][0-9][0-9] 9][/][G][D][0-9][0-9][/][0- NoFaktur FakturVendor NoBon Char(16) [0-9][0-9][0-9][0-9][0-9][/][N][B][0-9][0-9][/][0-9][0-9][0-9][0-9] Satuan MsStock Satuan Varchar2(6) Status FormOrder Status Varchar2(7) SuratJalan Status Status Karyawan Status Varchar2(8) NoTelp Karyawan Telp Varchar(215) Stand Telp MsVendor Telp Fax MsVendor Fax Varchar2(15) Nama MsKonversi NamaKon Varchar2(30) Nama Karyawan NamaKaryawan Varchar2(50) Stand NamaStand MsStock NamaBarang MsVendor NamaVendor MsVendor CP Alamat Karyawan Alamat Varchar2(50) Vendor Alamat

26 83 Stand Alamat Deskripsi FakturVendor Deskripsi Varchar2(50) FormOrder SuratJalan Tanggal Karyawan TglLahir Date FormOrder TglOrder FakturVendor TglFaktur SuratJalan TglSurat MsProduksi TglProduksi MsProduksi TglJadi ROP MsStock ROP Number (3) Perkalian MsKonversi Perkalian Number (4,2) Perbandingan MsKonversi Perbandingan Number (3) Qty SuratJalan Qty Number(6) MsProduksi QtyHasil FakturVendor Qty FormOrder Qty JumlahStock MsStock JumlahStock Number (7,2) QtyPakai MsProduksi QtyPakai Number(7,2)

27 84 Mengidentifikasi Primary Key dan Candidate Key Tabel 3.14 Primary Key dan Candidate Key No. Entity Candidate Key Primary Key 1 FakturVendor NoFaktur NoFaktur TglFaktur 2 FormOrder NoOrder NoOrder 3 Karyawan KdKaryawan KdKaryawan Telp 4 SuratJalan SuratJalanID SuratJalanID 5 MsVendor KdVendor KdVendor Telp 6 MsProduksi KdProduksi KdProduksi TglProduksi 7 Stand KdStand KdStand NamaStand 8 MsStock PartyNo PartyNo NamaBarang 9 MsKonversi KdKonversi KdKonversi

28 85 Gambar 3.6 ER Konseptual Awal Dengan PK Memeriksa Redudansi Sistem Pada langkah ini, dilakukan pengecekan untuk menghilangkan redundansi. Terdapat 3 aktivitas pada langkah ini yaitu : 1. Mengecek relasi one-to-one ( 1:1 ). Pada relasi yang ada tidak terdapat relasi one-to-one, sehingga tahap ini tidak perlu dilakukan. 2. Menghilangkan relasi yang redundan. Pada relasi-relasi entiti yang ada, tidak ada relasi yang redundan yang perlu dihilangkan. 3. Mempertimbangkan dimensi waktu.

29 Tidak ada relasi yang berhubungan dengan dimensi waktu. Oleh karena itu langkah ini tidak dilakukan Menggunakan Enhanced Modeling Concepts Gambar 3.7 ER menggunakan konsep permodelan yang diperbaharui Memvalidasi Model Konseptual Terhadap Transaksi User Daftar validasi model konseptual terhadap transaksi dapat dilihat sebagai berikut: (a) mendapatkan informasi jumlah barang dari MsStock (b) Karyawan melakukan pesanan (c) Form Order setelah di Approve akan dikirim ke vendor (d) Vendor mengirim barang beserta faktur

30 87 (e) Barang yang di dapat dari vendor di entry (dimasukkan) ke dalam MsStock (f) Karyawan melakukan produksi (g) Dalam tahap produksi, terdapat proses konversi perbandingan barang mentah yang dicampur untuk menghasilkan barang produksi (h) Setelah produksi, hasil produksi akan di entry (dimasukkan) ke dalam MsStock (i) Karyawan menerima atau membuat SuratJalan (j) SuratJalan berisikan data barang yang akan dikirim, alamat yang akan dikirim (k) Karyawan menerima Faktur Vendor dan membandingkan dengan barang yang dikirim apa sudah sesuai dengan Faktur

31 88 (a) melakukan 1..* melakukan (d) 1 1..* Fak turvendor PK NoFaktur MsVendor PK KdVendor 1 melakukan 1..* FormOrder PK NoOrder (c) 1..* m(e) elakukan 1..* (k) menerima melakukan (b) melibatkan 1..* PK Login KdKaryawan 1..* 1..* 1 1 MsStock Karyawan Stand PK PartyNo PK KdKaryawan melibatkan 1..* 1..* PK KdStand 1 1..* 1..* 1..* 1..* melibatkan 1..* MsKonversi PK KdKonver si melibatkan (h) melibatkan 1 melibatkan (f) 1 1..* melibatkan (g) 1..* me na ng a ni (i) 1..* MsProduksi PK KdProduksi PK melibatkan (j) 1..* 1..* SuratJalan NoSuratJalan me li ba tkan 1..* me li ba tkan Bazaar PK KdStand Franchise PK KdStand Gambar 3.8 ERD dengan Transaksi Perancangan Basisdata Logikal Menghilangkan fitur yang tidak sesuai dengan model relasional 1. Menghilangkan many-to-many binary relationship type MsProduksi (1..*) Melibatkan MsStock (1..*) (i)

32 89 (ii) Keterangan : (i) Kondisi awal, (ii) Kondisi akhir Gambar 3.9 Dekomposisi MsProduksi dengan MsStock FakturVendor (1 *) Melibatkan MsStock (1 *) (i) (ii) Keterangan : (i) Kondisi awal, (ii) Kondisi akhir Gambar 3.10 Dekomposisi FakturVendor dengan MsStock

33 90 SuratJalan (1..*) Melibatkan MsStock (1..*) (i) (ii) Keterangan : (i) Kondisi awal, (ii) Kondisi akhir Gambar 3.11 Dekomposisi SuratJalan dengan MsStock MsKonversi (1..*) Melibatkan MsStock (1..*) (i) (ii)

34 91 Keterangan : (i) Kondisi awal, (ii) Kondisi akhir Gambar 3.12 Dekomposisi MsKonversi dengan MsStock Stand (1...*) Melibatkan Karyawan (1...*) (i) (ii) Keterangan : (i) Kondisi awal, (ii) Kondisi akhir Gambar 3.13 Dekomposisi Stand dengan Karyawan FormOrder (1 *) melibatkan MsStock (1 *) (i)

35 92 (ii) Keterangan : (i) Kondisi awal, (ii) Kondisi akhir Gambar 3.14 Dekomposisi FormOrder dengan MsStock Karyawan (1 *) menangani MsProduksi (1 *) (i) (ii) Keterangan : (i) Kondisi awal, (ii) Kondisi akhir Gambar 3.15 Dekomposisi Karyawan dengan MsProduksi

36 Menentukan Relasi untuk Model Data Logikal Lokal 1. Tipe entiti kuat Karyawan (KdKaryawan, NamaKaryawan, Alamat, TglLahir, Telp, Status) Primary Key: KdKaryawan Stand (KdStand, NamaStand, Alamat, Telp) Primary Key: KdStand MsStock (PartyNo, NamaBarang, JumlahStock, Satuan, ROP) Primary Key: PartyNo MsKonversi (KdKonversi, NamaKon, Perkalian) Primary Key: KdKonversi MsProduksi (KdProduksi, TglProduksi) Primary Key: KdProduksi MsVendor (KdVendor, NamaVendor, Alamat, Telp, Fax, CP) Primary Key: KdVendor FakturVendor (NoFaktur, TglFaktur, Deskripsi) Primary Key: NoFaktur FormOrder (NoOrder, TglOrder, Qty, Status, Deskripsi) Primary Key: NoOrder SuratJalan (NoSuratJalan, TglSurat, Status) Primary Key: NoSuratJalan

37 94 2. Tipe entiti lemah DetailProduksi (KdProduksi, PartyNo, QtyPakai) Primary Key: KdProduksi, PartyNo AfterProd (KdProduksi, PartyNo, KdKaryawan, TglJadi, QtyHasil) Primary Key: KdProduksi, KdKaryawan DetailFV (NoFaktur, PartyNo, QtyMasuk) Primary Key: NoFaktur, PartyNo DetailSuratJalan (NoSuratJalan, PartyNo) Primary Key: NoSuratJalan, PartyNo DetailKonversi (KdKonversi, PartyNo, Perbandingan) Primary Key: KdKonversi, PartyNo TempatKerja (KdStand, KdKaryawan, TglMasuk, TglKeluar) Primary Key: KdStand, KdKaryawan Franchise (KdStand, NamaPerusahaan, Alamat, TelpPerusahaan, FaxPerusahaan, CP) Primary Key: KdStand Login (KdKaryawan, Username, Password, Privilege) Primary Key: KdKaryawan Bazaar (KdStand, TglAwal, TglAkhir) Primary Key: KdStand

38 95 3. Tipe relasi binari One-to-many (1:*) Hubungan Karyawan dengan FormOrder Setiap Karyawan dapat melakukan satu atau lebih FormOrder. Dengan demikian pada FormOrder terdapat atribut primary key dari Karyawan yaitu KdKaryawan Post KdKaryawan ke FormOrder untuk model relasi (1 : *) melakukan Karyawan (KdKaryawan, NamaKaryawan, Alamat,TglLahir, Telp, Status) Primary Key KdKaryawan FormOrder(NoOrder, TglOrder, QtyOrder, Deskripsi, Status, KdKaryawan) Primary Key NoOrder Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) Hubungan Karyawan dengan FakturVendor Setiap Karyawan dapat menerima satu atau lebih FakturVendor. Dengan demikian pada FakturVendor terdapat atribut primary key dari Karyawan yaitu KdKaryawan Post KdKaryawan ke FakturVendor untuk model relasi (1 : *) menerima Karyawan (KdKaryawan, NamaKaryawan, Alamat,TglLahir, Telp, Status) Primary Key KdKaryawan FakturVendor (NoFaktur, TglFaktur, Deskripsi, KdKaryawan) Primary Key NoFaktur Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan)

39 96 Hubungan Stand dengan SuratJalan Setiap Stand dapat melibatkan satu atau lebih SuratJalan. Dengan demikian pada SuratJalan terdapat atribut primary key dari Stand yaitu KdStand Post KdStand ke SuratJalan untuk model relasi (1 : *) melibatkan Stand (KdStand, NamaStand, Alamat, Telp) Primary Key KdStand SuratJalan (NoSuratJalan, TglSurat, Status, KdStand) Primary Key NoSuratJalan Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) Hubungan MsVendor dengan FakturVendor Setiap MsVendor dapat mengeluarkan satu atau lebih FakturVendor. Dengan demikian pada FakturVendor terdapat atribut primary key dari MsVendor yaitu KdVendor Post KdVendor ke FakturVendor untuk model relasi (1 : *) mengeluarkan MsVendor(KdVendor, NamaVendor, Alamat, Telp, Fax, CP) Primary Key KdVendor FakturVendor (NoFaktur, TglFaktur, Deskripsi, KdKaryawan, KdVendor) Primary Key NoFaktur Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) Foreign Key KdVendor references Vendor (KdKaryawan)

40 97 Hubungan MsKonversi dengan MsProduksi Setiap MsKonversi dapat melibatkan satu atau lebih MsProduksi. Dengan demikian pada MsProduksi terdapat atribut primary key dari MsKonversi yaitu KdKonversi Post KdKonversi ke MsProduksi untuk model relasi (1 : *) mengeluarkan MsKonversi (KdKonversi, NamaKon, Perkalian) Primary Key: KdKonversi MsProduksi (KdProduksi, TglProduksi, KdKonversi) Primary Key: KdProduksi Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) Hubungan Karyawan dengan SuratJalan Setiap Karyawan dapat menangani satu atau lebih SuratJalan. Dengan demikian pada SuratJalan terdapat atribut primary key dari Karyawan yaitu KdKaryawan Post KdKaryawan ke SuratJalan untuk model relasi (1 : *) menangani Karyawan (KdKaryawan, NamaKaryawan, Alamat, TglLahir, Telp) Primary Key: KdKaryawan SuratJalan (NoSuratJalan, TglSurat, Status, KdStand, KdKaryawan) Primary Key NoSuratJalan Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan)

41 98 Hubungan Stand dengan Franchise Setiap Stand dapat memiliki satu atau lebih Franchise. Dengan demikian pada Franchise terdapat atribut primary key dari Stand yaitu KdStand Post KdStand ke Franchise untuk model relasi (1 : *) memiliki Stand (KdStand, NamaStand, Alamat, Telp) Primary Key: KdStand Franchise (KdStand, NamaPerusahaan, Alamat, TelpPerusahaan) Primary Key: KdStand Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) Hubungan Stand dengan Bazaar Setiap Stand dapat memiliki satu atau lebih Bazaar. Dengan demikian pada Bazaar terdapat atribut primary key dari Stand yaitu KdStand Post KdStand ke Bazaar untuk model relasi (1 : *) memiliki Stand (KdStand, NamaStand, Alamat, Telp) Primary Key: KdStand Bazaar (KdStand, TanggalAwal, TanggalAkhir) Primary Key: KdStand Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) 4. Tipe Relasi Binari One to One (1:1) Hubungan antara Karyawan dengan Login Satu Karyawan hanya memiliki satu Login. Dengan demikian pada

42 Login terdapat atribut primary key dari Karyawan yaitu KdKaryawan Post KdKaryawan ke Login untuk model relasi (1 : 1) memiliki 99 Karyawan (KdKaryawan, namakaryawan, Alamat,TglLahir, Telp, Status) Primary Key KdKaryawan Login (KdKaryawan, Username, Password, Privilege) Primary Key KdKaryawan Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) 5. Tipe Relasi Binari Many to Many (*:*) Hubungan antara Stand dengan Karyawan Relasi antara Stand dengan Karyawan Menghasilkan entity baru yaitu TempatKerja yang menerima posting KdStand dan KdKaryawan Stand (KdStand, NamaStand, Alamat, Telp) Primary Key: KdStand Karyawan (KdKaryawan, namakaryawan, Alamat,TglLahir, Telp, Status) Primary Key KdKaryawan TempatKerja (KdKaryawan, KdStand) Primary Key KdKaryawan, KdStand Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) Hubungan antara MsProduksi dengan MsStock Relasi antara MsProduksi dengan MsStock Menghasilkan entity baru yaitu DetailProduksi yang menerima posting KdStand dan PartyNo MsProduksi (KdProduksi, TglProduksi, MsStock (PartyNo, NamaBarang,

43 100 KdKonversi) Primary Key: KdProduksi Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) JumlahStock, Satuan, ROP) Primary Key: PartyNo DetailProduksi (KdProduksi, PartyNo, QtyPakai) Primary Key: KdProduksi, PartyNo Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) Hubungan antara FakturVendor dengan MsStock Relasi antara FakturVendor dengan MsStock Menghasilkan entity baru yaitu DetailFV yang menerima posting NoFaktur dan PartyNo FakturVendor (NoFaktur, TglFaktur, Deskripsi, KdKaryawan, KdVendor) Primary Key NoFaktur Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) Foreign Key KdVendor references Vendor (KdKaryawan) MsStock (PartyNo, NamaBarang, JumlahStock, Satuan, ROP) Primary Key: PartyNo DetailFV (NoFaktur, PartyNo, QtyMasuk) Primary Key: NoFaktur, PartyNo Foreign Key NoFaktur references FakturVendor (NoFaktur) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo)Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo)

44 101 Hubungan antara SuratJalan dengan MsStock Relasi antara SuratJalan dengan MsStock Menghasilkan entity baru yaitu DetailSuratJalan yang menerima posting NoSuratJalan dan PartyNo SuratJalan (NoSuratJalan, TglSurat, Status, KdStand, KdKaryawan) Primary Key NoSuratJalan Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) MsStock (PartyNo, NamaBarang, JumlahStock, Satuan, ROP) Primary Key: PartyNo DetailSuratJalan (NoSuratJalan, PartyNo, qtykeluar) Primary Key: NoSuratJalan, PartyNo Foreign Key NoSuratJalan references SuratJalan (NoSuratJalan) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) Hubungan antara MsKonversi dengan MsStock Relasi antara MsKonversi dengan MsStock Menghasilkan entity baru yaitu DetailKonversi yang menerima posting KdKonversi dan PartyNo MsKonversi (KdKonversi, NamaKon, Perkalian) Primary Key: KdKonversi Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) MsStock (PartyNo, NamaBarang, JumlahStock, Satuan, ROP) Primary Key: PartyNo DetailKonversi (KdKonversi PartyNo, Perbandingan) Primary Key: KdKonversi, PartyNo Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo)

45 102 Hubungan antara FormOrder dengan MsStock Relasi antara FormOrder dengan MsStock Menghasilkan entity baru yaitu DetailOrder yang menerima posting NoOrder dan PartyNo FormOrder(NoOrder, TglOrder, QtyOrder, Deskripsi, Status, KdKaryawan) Primary Key: NoOrder Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) MsStock (PartyNo, NamaBarang, JumlahStock, Satuan, ROP) Primary Key: PartyNo DetailOrder(NoOrder, PartyNo, QtyOrder) Primary Key: NoOrder, PartyNo Foreign Key NoOrder references FormOrder (NoOrder) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) Hubungan Karyawan dengan MsProduksi Relasi antara Karyawan dengan MsProduksi Menghasilkan entity baru yaitu AfterProd yang menerima posting KdKaryawan dan KdProduksi Karyawan (KdKaryawan, NamaKaryawan, Alamat,TglLahir, Telp, Status) Primary Key KdKaryawan MsProduksi (KdProduksi, TglProduksi, KdKonversi) Primary Key KdProduksi Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) AfterProd(KdProduksi, PartyNo, KdKaryawan, TglJadi, QtyHasil) Primary Key: KdProduksi, KdKaryawan Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan)

46 Validasi Relasi dengan Normalisasi 1NF Semua relasi telah memenuhi 1NF karena telah memiliki Primary Key dan tidak ditemukan Repeating groups sebab tiap baris dan kolom dalam sebuah relasi telah mengandung hanya satu nilai. 2NF Semua relasi telah memenuhi 2NF karena tidak ditemukan ketergantungan parsial karena setiap atribut non-primary key telah bersifat tergantung penuh dengan Primary Key. 3NF Semua relasi telah memenuhi 3NF karena tidak ditemukan ketergantungan transitif karena tidak ada atribut bukan primary key bergantung secara transitif terhadap primary key Definisi Integrity Constraint Tabel 3.15 Batasan Integritas Karyawan (KdKaryawan, namakaryawan, Alamat,TglLahir, Telp, Status) Primary Key KdKaryawan Stand (KdStand, NamaStand, Alamat, Telp) Primary Key: KdStand MsKonversi (KdKonversi, NamaKon, Perkalian) Primary Key: KdKonversi

47 104 MsVendor (KdVendor, NamaVendor, Alamat, Telp, Fax, CP) Primary Key KdVendor Login (KdKaryawan, Username, Password, Privilege) Primary Key KdKaryawan Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) FormOrder (NoOrder, TglOrder, QtyOrder, Deskripsi, Status, KdKaryawan) Primary Key NoOrder Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION SuratJalan (NoSuratJalan, TglSurat, Status, KdStand, KdKaryawan) Primary Key NoSuratJalan Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION FakturVendor (NoFaktur, TglFaktur, Deskripsi, KdKaryawan, KdVendor) Primary Key NoFaktur Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) Foreign Key KdVendor references Vendor (KdKaryawan) MsProduksi (KdProduksi, TglProduksi, KdKonversi) Primary Key: KdProduksi Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION DetailFV (NoFaktur, PartyNo, QtyMasuk) Primary Key: NoFaktur, PartyNo Foreign Key NoFaktur references FakturVendor (NoFaktur) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION DetailKonversi (KdKonversi PartyNo, Perbandingan) Primary Key: KdKonversi, PartyNo

48 Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION DetailSuratJalan (NoSuratJalan, PartyNo, qtykeluar) Primary Key: NoSuratJalan, PartyNo Foreign Key NoSuratJalan references SuratJalan (NoSuratJalan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION DetailProduksi (KdProduksi, PartyNo, QtyPakai) Primary Key: KdProduksi, PartyNo Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION TempatKerja (KdKaryawan, KdStand) Primary Key KdKaryawan, KdStand Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION DetailOrder(NoOrder, PartyNo, QtyOrder) Primary Key: NoOrder, PartyNo Foreign Key NoOrder references FormOrder (NoOrder) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION AfterProd (KdProduksi, KdKaryawan, PartyNo, TglJadi, QtyHasil) Primary Key: KdProduksi, PartyNo Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON 105

49 106 DELETE NO ACTION Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Bazaar (KdStand, TanggalAwal, TanggalAkhir) Primary Key: KdStand Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Franchise (KdStand, NamaPerusahaan, Alamat, TelpPerusahaan) Primary Key: KdStand Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Validasi Model Logikal Lokal dengan Transaksi User

50 Gambar 3.16 Model Data Logikal Lokal 107

51 108 Keterangan gambar: (a) Memasukkan/ubah data NoOrder, TglOrder, Deskripsi, Status dari entity FormOrder dan menampilkan data dari entity Karyawan sesuai dengan KdKaryawan, MsVendor sesuai dengan KdVendor yang dimasukkan pada entity FormOrder. (b) Memasukkan/ubah/hapus data NoOrder,PartyNo, QtyOrder dari entity DetailOrder sesuai dengan entity FormOrder (c) Memasukkan/ ubah data NoFaktur, TglFaktur, Deskripsi dari entity FakturVendor dan menampilkan data dari entity Karyawan sesuai dengan KdKaryawan, MsVendor sesuai dengan KdVendor yang dimasukkan pada entity FakturVendor. (d) Memasukkan/ubah/hapus data dari entity DetailFV sesuai dengan entity FakturVendor dan PartyNodari entity MsStock (e) Memasukkan/ubah/hapus Username, Password, Privilege dari entity Login dan menampilkan data dari entity Karyawan sesuai dengan KdKaryawan yang dimasukkan pada entity Login (f) Memasukkan/ubah/delete dari entity TempatKerja dan Menampilkan data dari entity Karyawan sesuai dengan KdKaryawan, Stand sesuai dengan KdStand yang dimasukkan pada entity TempatKerja (g) Menampilkan/ubah data NamaStand, Alamat, Telp dari entity Stand dan menampilkan data dari entity TempatKerja sesuai dengan KdStand (h) Menampilkan/ubah data KdStand, TglAwal, TglAkhir dari entity Bazaar dan menampilkan data dari entity Stand sesuai dengan KdStand yang dimasukkan pada entity Bazaar

52 109 (i) Memasukkan/ubah NamaPerusahaan, Alamat, TelpPerusahaan, FaxPerusahaan, CP dari entity Franchise dan menampilkan data dari entity Stand sesuai dengan KdStand yang dimasukkan pada entity Franchise (j) Memasukkan/ubah data NoSuratJalan, TglSurat, Deskripsi, Status dari entity SuratJalan dan menampilkan data dari entity Stand sesuai dengan KdStand, Karyawan sesuai dengan KdKaryawan yang dimasukkan pada entity SuratJalan (k) Menampilkan/ubah/hapus data dari entity DetailSuratJalan sesuai dengan NoSuratJalan dari entity SuratJalan dan PartyNo dari entity MsStock yang dimasukkan pada entity DetailSuratJalan (l) Memasukkan/ubah data T glproduksi, KdProduksi dari entity MsProduksi dan menampilkan detail data dari MsKonversi sesuai dengan KdKonversi, Karyawan sesuai dengan KdKaryawan yang dimasukkan pada entity MsProduksi (m) Memasukkan/ubah data dari entity DetailKonversi sesuai dengan KdKonversi dari entity MsKonversi dan PartyNo dari entity MsStock (n) Memasukkan/ubah/hapus KdProduksi, PartyNo, QtyPakai dari DetailProduksi sesuai dengan KdProduksi dari entity MsProduksi dan PartyNo dari entity MsStock (o) Memasukkan/ubah/hapus KdProduksi, PartyNo, TglJadi, QtyMasuk dari AfterProd sesuai dengan KdProduksi dari entity MsProduksi dan KdKaryawan dari entity Karyawan juga PartyNo dari entity MsStock

53 Membangun dan Memvalidasi Model Data Logikal Global Tabel 3.16 Model Data Logikal Global Karyawan (KdKaryawan, namakaryawan, Alamat,TglLahir, Telp, Status) Primary Key KdKaryawan Stand (KdStand, NamaStand, Alamat, Telp) Primary Key: KdStand MsKonversi (KdKonversi, NamaKon, Perkalian) Primary Key: KdKonversi MsVendor (KdVendor, NamaVendor, Alamat, Telp, Fax, CP) Primary Key KdVendor Login (KdKaryawan, Username, Password, Privilege) Primary Key KdKaryawan Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) FormOrder (NoOrder, TglOrder, QtyOrder, Deskripsi, Status, KdKaryawan) Primary Key NoOrder Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) SuratJalan (NoSuratJalan, TglSurat, Status, KdStand, KdKaryawan) Primary Key NoSuratJalan Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) FakturVendor (NoFaktur, TglFaktur, Deskripsi, KdKaryawan, KdVendor) Primary Key NoFaktur Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) Foreign Key KdVendor references Vendor (KdKaryawan) MsProduksi (KdProduksi, TglProduksi, TglJadi, QtyHasil, KdKonversi, KdKaryawan) Primary Key: KdProduksi Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) DetailFV (NoFaktur, PartyNo, QtyMasuk)

54 111 Primary Key: NoFaktur, PartyNo Foreign Key NoFaktur references FakturVendor (NoFaktur) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) DetailKonversi (KdKonversi PartyNo, Perbandingan) Primary Key: KdKonversi, PartyNo Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) DetailSuratJalan (NoSuratJalan, PartyNo, qtykeluar) Primary Key: NoSuratJalan, PartyNo Foreign Key NoSuratJalan references SuratJalan (NoSuratJalan) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) DetailProduksi (KdProduksi, PartyNo, QtyPakai) Primary Key: KdProduksi, PartyNo Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) TempatKerja (KdKaryawan, KdStand) Primary Key KdKaryawan, KdStand Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) DetailOrder(NoOrder, PartyNo, QtyOrder) Primary Key: NoOrder, PartyNo Foreign Key NoOrder references FormOrder (NoOrder) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) AfterProd (KdProduksi, KdKarywan, PartyNo, TglJadi, QtyMasuk) Primary Key: KdProduksi, KdKaryawan Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi) Foreign Key KdKaryawana references Karyawan (KdKaryawan) Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) Bazaar (KdStand, TanggalAwal, TanggalAkhir) Primary Key: KdStand Foreign Key KdStand references Stand (KdStand)

55 112 Franchise (KdStand, NamaPerusahaan, Alamat, TelpPerusahaan) Primary Key: KdStand Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) Gambar 3.17 ERD Model Logikal Global dengan Primary Key

56 Perancangan Basisdata Fisikal Setelah tahap perancangan basis data logical selesai, maka dapat dilakukan tahap selanjutnya yaiut meracang basis data fisikal yang terdiri dari beberapa langkah sebagai berikut: Perancangan Model Data Logical Global untuk DBMS Target Merancang Relasi Dasar DBDL (Database Design Language) untuk karyawan Domain KdKaryawan fixed length character string, length 6 Format: [K][R][0-9][0-9][0-9] Domain NamaKaryawan variable length character string, length 50 Domain Alamat variable length character string, length 50 Domain TglLahir date Domain Telp variable length character string, length 15 Domain Status variable length character string, length 8 Karyawan ( KdKaryawan KdKaryawan NOT NULL, NamaKaryawan NamaKaryawan NOT NULL, AlamatKaryawan Alamat NOT NULL, TanggalLahir TglLahir NOT NULL, NoTelp Status Telp, Status, Primary Key (KdKaryawan), );

57 114 DBDL (Database Design Language) untuk Login Domain KdKaryawan fixed length character string, length 6 Domain Username variable length character string, length 10 Domain Password variable length character string, length 10 Domain Privilege variable length character string, length 50 Login ( KdKaryawan KdKaryawan NOT NULL, Username Username NOT NULL, Password Password NOT NULL, Privilege Privilege, Primary Key (KdKaryawan), Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk Stand Domain KdStand fixed length character string, length 4 Domain NamaStand variable length character string, length 50 Domain Alamat variable length character string, length 50 Domain Telp variable length character string, length 15 Stand( KdStand KdStand NOT NULL,

58 115 NamaStand NamaStand NOT NULL, Alamat Alamat NOT NULL, Telp Telp, Primary Key (KdStand) ); DBDL (Database Design Language) untuk TempatKerja Domain KdKaryawan fixed length character string, length 6 Domain KdStand fixed length character string, length 4 TempatKerja( KdKaryawan KdKaryawan NOT NULL, KdStand KdStand NOT NULL, Primary Key (KdKaryawan, KdStand), Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk Bazaar KdStand fixed length character string, length 4 TglAwal TglAkhir date date

59 116 Bazaar ( KdStand KdStand NOT NULL, TglAwal TglAwal NOT NULL, TglAkhir TglAkhir NOT NULL, Primary Key (KdStand) ); DBDL (Database Design Language) untuk Franchise KdStand fixed length character string, length 4 NamaPerusahaan variable length character string, length 50 Alamat variable length character string, length 50 TelpPerusahaan variable length character string, length 15 FaxPerusahaan variable length character string, length 15 CP variable length character string, length 50 Franchise( KdStand KdStand NOT NULL, NamaPerusahaan NamaPerusahaan NOT NULL, Alamat AlamatPerusahaan NOT NULL, TelpPerusahaan TelpPerusahaan NOT NULL, FaxPerusahaan ContactPerson FaxPerusahaan, CP, Primary Key (KdStand), Foreign Key KdStand references Stand (KdStand)

60 117 ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk MsStock PartyNo fixed length character string, length 5 NamaBarang variable length character string, length 50 JumlahStock number, length (7,2) Satuan variable length character string, length 50 ROP number, length 3 MsStock ( PartyNo PartyNo NOT NULL, NamaBarang NamaBarang NOT NULL, JumlahStock JumlahStock NOT NULL, Satuan Satuan NOT NULL, ROP ROP NOT NULL, Primary Key (PartyNo) ); DBDL (Database Design Language) untuk SuratJalan NoSuratJalan fixed length character string, length 16 TglSurat date Qty number, length 5 Status variable length character string, length 7

61 118 Deskripsi variable length character string, length 50 CP variable length character string, length 50 KdKaryawan fixed length character string, length 6 KdStand fixed length character string, length 4 SuratJalan ( NoSuratJalan NoSuratJalan NOT NULL, TglSurat TglSurat NOT NULL, Qty Qty NOT NULL, Status Status NOT NULL, Deskripsi Deskripsi, KdKaryawan KdKaryawan NOT NULL, KdStand KdStand NOT NULL, Primary Key (NoSuratJalan), Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key KdStand references Stand (KdStand) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk DetailSuratJalan NoSuratJalan fixed length character string, length 16 PartyNo fixed length character string, length 5 QtyKeluar Number, length 5

62 119 DetailSuratJalan ( NoSuratJalan NoSuratJalan NOT NULL, PartyNo PartyNo NOT NULL, QtyKeluar QtyKeluar NOT NULL, Primary Key (NoSuratJalan, PartyNo), Foreign Key NoSuratJalan references SuratJalan (NoSuratJalan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk MsKonversi KdKonversi fixed length character string, length 11 NamaKon variable length character string, length 50 Perkalian Number, length (4,1) MsKonversi ( KdKonversi KdKonversi NOT NULL, NamaKon NamaKon NOT NULL, Perkalian Perkalian NOT NULL, Primary Key (KdKonversi) ); DBDL (Database Design Language) untuk MsProduksi

63 120 KdProduksi fixed length character string, length 11 TglProduksi date KdKonversi fixed length character string, length 11 KdKaryawan fixed length character string, length 6 MsProduksi ( KdProduksi KdProduksi NOT NULL, TglProduksi TglProduksi NOT NULL, KdKoversi KdKonversi NOT NULL, KdKaryawan KdKaryawan NOT NULL, Primary Key (KdProduksi), Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk DetailProduksi KdProduksi fixed length character string, length 11 PartyNo fixed length character string, length 5 QtyPakai Number, length (6, 2) DetailProduksi ( Primary Key (KdProduksi, PartyNo), Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi)

64 121 ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key PartyNo rereferences MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk AfterProd KdProduksi fixed length character string, length 11 KdKaryawan fixed length character string, length 6 PartyNo fixed length character string, length 5 TglJadi date QtyHasil Number, length (6, 2) AfterProd( Primary Key (KdProduksi, KdKaryawan), Foreign Key KdProduksi references MsProduksi (KdProduksi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key PartyNo rereferences MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk MsVendor KdVendor fixed length character string, length 6

65 122 NamaVendor variable length character string, length 50 Alamat variable length character string, length 50 Telp variable length character string, length 15 Fax variable length character string, length 15 CP variable length character string, length 50 MsVendor( KdVendor KdVendor NOT NULL, NamaVendor NamaVendor NOT NULL, Alamat Alamat NOT NULL, Telp Telp NOT NULL, Fax CP Fax, CP, Primary Key (KdVendor) ); DBDL (Database Design Language) untuk FormOrder NoOrder fixed length character string, length 11 TglOrder date Deskripsi variable length character string, length 50 Status variable length character string, length 50 KdVendor fixed length character string, length 6 KdKaryawan fixed length character string, length 6 FormOrder (

66 123 NoOrder NoOrder NOT NULL, TglOrder TglOrder NOT NULL, Deskripsi Deskripsi, Status Status NOT NULL, KdVendor KdVendor NOT NULL, KdKaryawan KdKaryawan NOT NULL, Priamry Key (NoOrder), Foreign Key KdVendor references MsVendor (KdVendor) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk DetailOrder NoOrder fixed length character string, length 11 PartyNo fixed length character string, length 5 QtyOrder Number, length 5 DetailOrder( NoOrder NoOrder NOT NULL, PartyNo PartyNo NOT NULL, QtyOrder QtyOrder NOT NULL, Primary Key (NoOrder, PartyNo), Foreign Key NoOrder references FormOrder (NoOrder)

67 124 ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk DetailKonversi KdKonversi fixed length character string, length 11 PartyNo fixed length character string, length 5 Perbandingan Number, length 3 DetailKonversi( KdKonversi KdKonversi NOT NULL, PartyNo PartyNo NOT NULL, Perbandingan Perbandingan NOT NULL, Primary Key (KdKonversi, PartyNo), Foreign Key KdKonversi references MsKonversi (KdKonversi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key PartyNo refernces MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk FakturVendor NoFaktur fixed length character string, length 11 TglSurat date

68 125 Deskripsi variable length character string, length 50 KdVendor fixed length character string, length 6 KdKaryawan fixed length character string, length 6 FakturVendor( NoFaktur NoFaktur NOT NULL, TglSurat TglSurat NOT NULL, Deskripsi Deskripsi, KdVendor KdVendor NOT NULL, KdKaryawan KdKaryawan NOT NULL, Primary Key (NoFaktur), Foreign Key KdVendor references MsVendor (KdVendor) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key KdKaryawan references Karyawan (KdKaryawan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); DBDL (Database Design Language) untuk DetailFV NoFaktur fixed length character string, length 11 PartyNo fixed length character string, length 5 QtyMasuk number, length 5 DetailFV( NoFaktur NoFaktur NOT NULL, PartyNo PartyNo NOT NULL,

69 126 QtyMasuk QtyMasuk NOT NULL, Primary Key (NoFaktur, PartyNo), Foreign Key NoFaktur references FakturVendor (NoFaktur) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key PartyNo references MsStock (PartyNo) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ); Perancangan Representasi Fisikal Analisa Transaksi Daftar transakisi yang ada di PT. Mata Air Boga Lestari (Hop-Hop) : (a) Memasukkan/ubah data NamaBarang, JumlahStock, Satuan, dan ROP dari entity MsStock (b) Memasukkan/ubah data NoOrder, TglOrder, Deskripsi, Status dari entity FormOrder dan menampilkan data dari entity Karyawan sesuai dengan KdKaryawan, MsVendor sesuai dengan KdVendor yang dimasukkan pada entity FormOrder. (c) Memasukkan/ubah/hapus data NoOrder,PartyNo, QtyOrder dari entity DetailOrder sesuai dengan entity FormOrder (d) Memasukkan/ ubah data NamaVendor, Alamat, Telp, Fax, CP dari entity MsVendor (e) Memasukkan/ ubah data NoFaktur, TglFaktur, Deskripsi dari entity FakturVendor dan menampilkan data dari entity Karyawan sesuai dengan

70 127 KdKaryawan, MsVendor sesuai dengan KdVendor yang dimasukkan pada entity FakturVendor. (f) Memasukkan/ubah/hapus data NoFaktur, PartyNo, QtyMasuk dari entity DetailFV sesuai dengan entity FakturVendor (g) Memasukkan/ubah/hapus data NamaKaryawan, Alamat, TglLahir, Telp, Status dari entity Karyawan (h) Memasukkan/ubah/hapus Username, Password, Privilege dari entity Login dan menampilkan data dari entity Karyawan sesuai dengan KdKaryawan yang dimasukkan pada entity Login (i) Memasukkan/ubah/delete dari entity TempatKerja dan Menampilkan data dari entity Karyawan sesuai dengan KdKaryawan, Stand sesuai dengan KdStand yang dimasukkan pada entity TempatKerja (j) Menampilkan/ubah data NamaStand, Alamat, Telp dari entity Stand (k) Menampilkan/ubah data KdStand, TglAwal, TglAkhir dari entity Bazaar dan menampilkan data dari entity Stand sesuai dengan KdStand yang dimasukkan pada entity Bazaar (l) Memasukkan/ubah NamaPerusahaan, Alamat, TelpPerusahaan, FaxPerusahaan, CP dari entity Franchise dan menampilkan data dari entity Stand sesuai dengan KdStand yang dimasukkan pada entity Franchise (m) Memasukkan/ubah data NoSuratJalan, TglSurat, Deskripsi, Status dari entity SuratJalan dan menampilkan data dari entity Stand sesuai dengan KdStand, Karyawan sesuai dengan KdKaryawan yang dimasukkan pada entity SuratJalan

71 128 (n) Menampilkan/ubah/hapus data dari entity DetailSuratJalan sesuai dengan NoSuratJalan dari entity SuratJalan dan PartyNo dari entity MsStock yang dimasukkan pada entity DetailSuratJalan (o) Memasukkan/ubah data TglProduksi, KdProduksi dari entity MsProduksi dan menampilkan detail data dari MsKonversi sesuai dengan KdKonversi, Karyawan sesuai dengan KdKaryawan yang dimasukkan pada entity MsProduksi (p) Memasukkan/ubah NamaKov, Perkalian dari entity MsKonversi (q) Memasukkan/ubah/hapus KdProduksi, PartyNo, QtyPakai dari DetailProduksi sesuai dengan KdProduksi dari entity MsProduksi dan PartyNo dari entity MsStock (r) Memasukkan/ubah/hapus KdProduksi, PartyNo, TglJadi, QtyMasuk dari AfterProd sesuai dengan KdProduksi dari entity MsProduksi dan PartyNo dari entity MsStock Tabel 3.17 Referensi Silang Analisa Transaksi Transaksi Table Karyawan A B C D I R U D I R U D I R U D I R U D X Login TempatKerja Stand Bazaar Franchise SuratJalan DetailSuratJalan

72 129 Transaksi Table A B C D I R U D I R U D I R U D I R U D MsKonversi MsProduksi DetailProduksi AfterProd FormOrder X X X X DetailOrder X X X X MsVendor X X X X MsStock X X X X FakturVendor DetailFV DetailKonversi I = INSERT, R = READ, U = UPDATE, D = DELETE Transaksi Table E F G H I R U D I R U D I R U D I R U D Karyawan X X X X X Login X X X X TempatKerja Stand Bazaar Franchise SuratJalan DetailSuratJalan MsKonversi MsProduksi DetailProduksi

73 130 Transaksi Table E F G H I R U D I R U D I R U D I R U D AfterProd FormOrder DetailOrder MsVendor X MsStock FakturVendor X X X X DetailFV X X X X DetailKonversi I = INSERT, R = READ, U = UPDATE, D = DELETE Transaksi Table Karyawan I J K L I R U D I R U D I R U D I R U D X Login TempatKerja X X X Stand X X X X X X Bazaar X X X Franchise X X X SuratJalan DetailSuratJalan MsKonversi MsProduksi DetailProduksi AfterProd FormOrder DetailOrder

74 131 Transaksi Table I J K L I R U D I R U D I R U D I R U D MsVendor MsStock FakturVendor DetailFV DetailKonversi I = INSERT, R = READ, U = UPDATE, D = DELETE Transaksi Table M N O P I R U D I R U D I R U D I R U D Karyawan X X Login TempatKerja Stand X Bazaar Franchise SuratJalan X X X X DetailSuratJalan X X X X MsKonversi X X X X MsProduksi X X X X DetailProduksi AfterProd FormOrder DetailOrder MsVendor MsStock X FakturVendor

75 132 Transaksi Table M N O P I R U D I R U D I R U D I R U D DetailFV DetailKonversi I = INSERT, R = READ, U = UPDATE, D = DELETE Transaksi Table Q I R U D I R U D R Karyawan Login TempatKerja Stand Bazaar Franchise SuratJalan DetailSuratJalan MsKonversi MsProduksi X X DetailProduksi X X X X AfterProd X X X FormOrder DetailOrder MsVendor MsStock X X FakturVendor DetailFV DetailKonversi I = INSERT, R = READ, U = UPDATE, D = DELETE

76 Estimasi Kebutuhan Kapasitas Disk Estimasi kebutuhan ini dilakukan dengan menghitung besar kapasitas disk yang terpakai untuk setiap tabel/entity dengan atribut-atribut yang ada di dalamnya dan tipe data yang digunakan. Tabel 3.18 Estimasi tabel Karyawan Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) Karyawan KdKaryawan Char 6 NamaKaryawan Varchar2 50 Alamat Varchar2 50 TglLahir Date 8 Telp Varchar2 15 Status Varchar2 8 Kapasitas dari tabel Karyawan adalah 137 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 20 karyawan baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 20 * 137 = 2740 byte atau 2.68 Kbyte Tabel 3.19 Estimasi tabel Login Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) Login KdKaryawan Char 6 Username Varchar2 10 Password Varchar2 32 Privilege Varchar2 15

77 134 Kapasitas dari tabel Login adalah 63 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 0 Login baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 63 * 41 = 0 byte Tabel 3.20 Estimasi tabel TempatKerja Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) TempatKerja KdStand Char 6 KdKaryawan Char 6 Kapasitas dari tabel Karyawan adalah 12 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 20 TempatKerja baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 20 * 12 = 240 byte atau 0.23 Kbyte Tabel 3.21 Estimasi tabel Stand Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) Stand KdStand Char 6 NamaStand Varchar2 50 Alamat Varchar2 50 Telp Varchar2 15 Kapasitas dari tabel Stand adalah 121 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 20 Stand baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 20 * 121 = 2420 byte atau 2.36 Kbyte

78 135 Tabel 3.22 Estimasi tabel Bazaar Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) Bazaar KdStand Char 6 TglAwal Date 6 TglAkhir Date 6 Kapasitas dari tabel Bazaar adalah 18 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 10 Bazaar baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 10 * 18 = 180 byte atau 0.18 Kbyte Tabel 3.23 Estimasi tabel Franchise Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) Franchise KdStand Char 6 NamaPerusahaan Varchar2 50 Alamat Varchar2 50 TelpPerusahaan Varchar2 15 FaxPerusahaan Varchar2 15 CP Varchar2 50 Kapasitas dari tabel Franchise adalah 186 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 10 Franchise baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 186 * 10 = 1860 byte atau 1.82 Kbyte

79 136 Tabel 3.24 Estimasi tabel SuratJalan Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) SuratJalan NoSuratJalan Char 16 TglSurat Date 8 Deskripsi Varchar2 50 Status Varchar2 7 KdKaryawan Char 6 KdStand Char 4 Kapasitas dari tabel SuratJalan adalah 91 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan SuratJalan baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 91 * = byte atau Kbyte Tabel 3.25 Estimasi tabel DetailSuratJalan Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) DetailSuratJalan NoSuratJalan PartyNo QtyKeluar Char Char Number Kapasitas dari tabel DetailSuratJalan adalah 26 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan DetailSuratJalan baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 26 * = byte atau Kbyte

80 137 Tabel 3.26 Estimasi tabel MsKonversi Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) MsKonversi KdKonversi Char 11 NamaKon Varchar2 30 Perkalian Number 4,1 Kapasitas dari tabel MsKonversi adalah 45,1 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 20 MsKonversi baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 44 * 20 = 902 byte atau 0.88 Kbyte Tabel 3.27 Estimasi tabel DetailKonversi Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) DetailKonversi KdKonversi Char 11 PartyNo Char 5 Perbandingan Number 3 Kapasitas dari tabel DetailKonversi adalah 19 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 60 DetailKonversi baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 19 * 60 = 1140 byte atau 1.11 Kbyte Tabel 3.28 Estimasi tabel MsProduksi Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) MsProduksi KdProduksi Char 11

81 138 TglProduksi KdKonversi KdKaryawan Date Char Char Kapasitas dari tabel MsProduksi adalah 36 bytes Diperkirakan dalam satu bulan terjadi penambahan 60 MsProduksi baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 36 * 60 * 12 = byte atau Kbyte Tabel 3.29 Estimasi tabel DetailProduksi Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) DetailProduksi KdProduksi Char 11 PartyNo Char 5 QtyPakai Number 6,2 Kapasitas dari tabel DetailProduksi adalah 22.2 bytes Diperkirakan dalam satu bulan terjadi penambahan 60 DetailProduksi baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 22.2 * 60 * 12 = byte atau Kbyte Tabel 3.30 Estimasi tabel AfterProd Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) AfterProd KdProduksi Char 11 PartyNo Char 5 TglJadi Date 8

82 139 QtyMasuk Number 6,2 Kapasitas dari tabel AfterProd adalah 30.2 bytes Diperkirakan dalam satu bulan terjadi penambahan 60 AfterProd baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 30.2 * 60 * 12 = byte atau Kbyte Tabel 3.31 Estimasi tabel FormOrder Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) FormOrder NoOrder Char 11 TglOrder Date 8 Deskripsi Varchar2 50 Status Varchar2 7 KdVendor Char 6 KdKaryawan Char 6 Kapasitas dari tabel FormOrder adalah 88 bytes Diperkirakan dalam satu bulan terjadi penambahan 20 FormOrder baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 88 * 20 * 12 = byte atau Kbyte Tabel 3.32 Estimasi tabel DetailOrder Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) DetailOrder NoOrder Char 11 PartyNo Char 5 QtyOrder Number 5 Kapasitas dari tabel DetailOrder adalah 21 bytes

83 140 Diperkirakan dalam satu bulan terjadi penambahan 40 DetailOrder baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 21 * 40 * 12 = byte atau 9.84 Kbyte Tabel 3.33 Estimasi tabel MsStock Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) MsStock PartyNo Char 11 NamaBarang Varchar2 5 JumlahStock Number 7,2 Satuan Varchar2 6 ROP Number 3 Kapasitas dari tabel MsStock adalah 32.2 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 20 MsStock baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 32.2 * 20 = 644 byte atau 0.62 Kbyte Tabel 3.34 Estimasi tabel FakturVendor Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) FakturVendor NoFaktur Char 11 TglSurat Date 8 Deskripsi Varchar2 50 KdVendor Char 6 KdKaryawan Char 6 Kapasitas dari tabel MsStock adalah 81 bytes

84 141 Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 20 FakturVendor baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 81 * 20 = 1620 byte atau 1.58 Kbyte Tabel 3.35 Estimasi tabel DetailFV Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) DetailFV NoFaktur Char 11 PartyNo Char 5 QtyMasuk Number 5 Kapasitas dari tabel DetailFV adalah 21 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 40 DetailFV baru Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 21 * 40 = 840 byte atau 0.82 Kbyte Tabel 3.36 Estimasi tabel MsVendor Entity Atribut Tipe Data Ukuran (Byte) MsVendor KdVendor Char 11 NamaVendor Varchar2 50 Alamat Varchar2 50 Telp Varchar2 15 Fax Varchar2 15 CP Varchar2 50 Kapasitas dari tabel MsVendor adalah 191 bytes Diperkirakan dalam satu tahun terjadi penambahan 10 MsVendor baru

85 142 Dalam satu tahun pertumbuhan dari tabel ini adalah 191 * 10 = 1910 byte atau 1.87 Kbyte Perancangan Mekanisme Pengamanan Data Mekanisme keamanan yang dirancang meliputi: Keamanan sistem diterapkan dengan menggunakan otorisasi user, yaitu dengan memberikan control akses ke berbagai tingkatan user. Tabel 3.37 Mekanisme Keamanan Data User Admin Admin Table Direktur Gudang Bawah Gudang Atas Finance Karyawan R IRUD R R Login R IRUD - R TempatKerja R IRUD R R Stand R IRUD R R Bazaar R IRUD R R Franchise R IRUD R R SuratJalan R IRUD R R DetailSuratJalan R IRUD R R MsKonversi R R IRUD R MsProduksi R R IRUD R DetailProduksi R R IRUD R AfterProd R R IRUD R FormOrder R IRUD - RU DetailOrder R IRUD - R MsVendor R IRUD - R MsStock R IRUD IRUD R

86 143 FakturVendor R IRUD - R DetailFV R IRUD - R DetailKonversi R IRUD - R Hak akses yang diberikan antara lain: 1. Untuk Direktur diberikan hak akses GRANT SELECT ON Karyawan TO Direktur GRANT SELECT ON Login TO Direktur GRANT SELECT ON TempatKerja TO Direktur GRANT SELECT ON Stand TO Direktur GRANT SELECT ON Bazaar TO Direktur GRANT SELECT ON Franchise TO Direktur GRANT SELECT ON SuratJalan TO Direktur GRANT SELECT ON DetailSuratJalan TO Direktur GRANT SELECT ON MsKonversi TO Direktur GRANT SELECT ON MsProduksi TO Direktur GRANT SELECT ON DetailProduksi TO Direktur GRANT SELECT ON AfterProd TO Direktur GRANT SELECT ONFormOrder TO Direktur GRANT SELECT ON DetailOrder TO Direktur GRANT SELECT ON MsVendor TO Direktur GRANT SELECT ON MsStock TO Direktur GRANT SELECT ON FakturVendor TO Direktur

87 144 GRANT SELECT ON DetailFV TO Direktur GRANT SELECT ON DetailKonversi TO Direktur 2. Untuk Finance diberikan hak-hak sebagai berikut : GRANT SELECT ON Karyawan TO Finance GRANT SELECT ON Login TO Finance GRANT SELECT ON TempatKerja TO Finance GRANT SELECT ON Stand TO Finance GRANT SELECT ON Bazaar TO Finance GRANT SELECT ON Franchise TO Finance GRANT SELECT ON SuratJalan TO Finance GRANT SELECT ON DetailSuratJalan TO Finance GRANT SELECT ON MsKonversi TO Finance GRANT SELECT ON MsProduksi TO Finance GRANT SELECT ON DetailProduksi TO Finance GRANT SELECT ON AfterProd TO Finance GRANT SELECT, UPDATE ON FormOrder TO Finance GRANT SELECT ON DetailOrder TO Finance GRANT SELECT ON MsVendor TO Finance GRANT SELECT ON MsStock TO Finance GRANT SELECT ON FakturVendor TO Finance GRANT SELECT ON DetailFV TO Finance

88 Untuk Admin Gudang Bawah diberikan hak hak sebagai berikut : GRANT ALL PREVILEGES ON Karyawan TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON Login TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON TempatKerja TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON Stand TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON Bazaar TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON Franchise TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON SuratJalan TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON DetailSuratJalan TO AdminGB GRANT SELECT ON MsKonversi TO AdminGB GRANT SELECT ON MsProduksi TO AdminGB GRANT SELECT ON DetailProduksi TO AdminGB GRANT SELECT ON AfterProd TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON FormOrder TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON DetailOrder TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON MsVendor TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON MsStock TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON FakturVendor TO AdminGB GRANT ALL PREVILEGES ON DetailFV TO AdminGB

89 Untuk Admin Gudang Atas diberikan hak hak sebagai berikut : GRANT SELECT ON Karyawan TO AdminGA GRANT SELECT ON TempatKerja TO AdminGA GRANT SELECT ON Stand TO AdminGA GRANT SELECT ON Bazaar TO AdminGA GRANT SELECT ON Franchise TO AdminGA GRANT SELECT ON SuratJalan TO AdminGA GRANT SELECT ON DetailSuratJalan TO AdminGA GRANT ALL PREVILEGES ON MsKonversi TO AdminGA GRANT ALL PREVILEGES ON MsProduksi TO AdminGA GRANT ALL PREVILEGES ON DetailProduksi TO AdminGA GRANT ALL PREVILEGES ON AfterProd TO AdminGA GRANT ALL PREVILEGES ON MsStock TO AdminGA 3.3 Perancangan Aplikasi Menggunakan pendekatan agile yaitu dengan Extreme Programming, terdapat 4 langkah dalam mengembangkan aplikasi, yaitu: Aktifitas Perencanaan : pengumpulan user stories dari klien yang klien tetapkan prioritasnya. Setiap story ditetapkan lama pembangunan, jika terlalu

90 147 besar, story dapat dipecah menjadi beberapa story yang lebih kecil. Periksa dan pertimbangkan resiko Aktifitas Desain: berprinsip: sederhana. Memanfaatkan kartu CRC (Class- Responsibility-Collaborator) untuk identifikasi dan mengatur class-class di konsep OO. Jika temui kesulitan, prototype dibangun [ini namanya spike solution]. Lakukan refactoring, yaitu mengembangkan desain dari program setelah ditulis Aktifitas Pengkodean: siapkan unit test sebelum pengkodean dipakai sebagai focus pemrogram untuk membuat program. Pair programming dilakukan untuk real time program solving dan real time quality assurance Aktifitas Pengujian: menggunakan unit test yang dipersiapkan sebelum pengkodean Aktivitas Perencanaan

91 Gambar 3.18 Gant Chart 148

92 149 Dari Gant Chart tersebut dapat dilihat beberapa fungsi aplikasi yang akan dibangun. Fungsi-fungsi tersebut dapat dibagi menjadi 5 bagian dimana terdapat 2 fungsi utama dari aplikasi tersebut: Fungsi Stock Inventory (Utama) Fungsi Produksi (Utama) Fungsi Pencarian Fungsi Laporan Hak Akses Data Dari 2 fungsi utama tersebut dibagi menjadi beberapa sub fungsi yang telah disebutkan di gambar. Dari Gant Chart tersebut ditetapkan milestone (bentuk diamond) yang berguna untuk acuan pengembangan apakah sudah sesuai dengan waktu yang ditetapkan atau tidak sehingga pengembangan aplikasi tepat waktu Aktivitas Desain Tahap ini tidak menggunakan kartu CRC (Class-Responsibility- Collaborator) untuk identifikasi dan mengatur class-class di konsep OO. Sebagai pengganti untuk tetap menerapkan konsep OO digunakan beberapa fungsi pembangunan prototype dari metode UML. Pada tahap ini akan dibahas perancangan aplikasi yang terdiri dari: Use Case dan Actor Diagram Sequence Diagram Activity Diagram Perancangan Layar Aplikasi (Prototype) dan ERD Prototype

93 Use Case Diagram dan Actor Diagram dibuat: Berikut ini adalah Use Case Diagram dari rancangan aplikasi yang akan Gambar 3.19 Use Case Utama Dari Use Case Utama di atas maka dapat dibagi lagi ke dalam beberapa use case kecil dimana pembagiannya dilakukan berdasarkan per event yang terjadi di dalam sistem. Berikut pembagian Use Case Diagram berdasarkan event yang terjadi di dalam sistem:

94 151 Gambar 3.20 Use Case Login Inventory and Production System (Create) Create Purchase Order «uses» «uses» View Item, Supplier, Transaction, Re-order Point, Report Admin / Super User Create New List Add New Item List Add New Supplier List Add New Counter List Gambar 3.21 Use Case Create

95 152 Gambar 3.22 Use Case Search Gambar 3.23 Use Case View

96 153 Gambar 3.24 Use Case Generate Report Gambar 3.25 Actor Diagram

97 Sequence Diagram dibuat: Berikut ini adalah Sequence Diagram dari rancangan aplikasi yang akan Gambar 3.26 Sequence Diagram 1

98 berikut: 155 Untuk lebih detailnya dari sequence diagram di atas adalah sebagai Gambar Sequence Diagram 2

99 Activity Diagram yang dibuat : Berikut ini adalah gambar Activity diagram dari tampilan struktur menu Gambar 3.27 Activity Diagram Aplikasi

100 Perancangan Layar Aplikasi Perancangan Layar Aplikasi terdiri dari: halaman login menu utama Maintenance (Item, Counter, Vendor) View Stock Search Report Produksi Login User Name Password OK EXIT Gambar 3.28 Rancangan Halaman Login Keterangan: User memasukkan user dan password, kemudian aplikasi melakukan komunikasi dengan database apakah valid atau tidak, jika valid maka akan masuk ke layar utama, namun jika tidak valid, user akan diminta untuk login kembali dengan user dan password yang benar sesuai database.

101 158 Hop Hop The Bubble Drinks Application Inventori Maintenance Pengaturan Produksi Menu Explorer Status ROP Tampilkan Stock Pencarian Order Laporan Logoff Ruang ini untuk sub form yang akan muncul jika fungsi yang ada dijalankan TABEL BERISI S TATUS ROP Close User Name Logged in as : xxxx Time Logged In Logged in time : hh:mm Today Date : DD-MM -YYYY Time : hh:mm:ss Gambar 3.29 Rancangan Halaman Menu Utama Keterangan: Halaman ini merupakan layar utama dari aplikasi sistem inventori dan produksi yang dikembangkan dimana di halaman ini terdapat menu utama, side bar (menu explorer) yang berada di sebelah kanan dan status ROP (Reorder Point)

102 159 yang menunjukkan nama item beserta jumlah barang dan status ROP-nya yang teus terupdate setiap dilakukan perubahan oleh user untuk pengurangan atau penambahan barang yang terpakai atau yang dipesan. Susunan menu yang dapat diakses user yang ada di menu utama adalah sebagai berikut: - Aplikasi = Logoff, Keluar - Inventori = Gudang Bawah, Gudang Atas - Maintenance = Item, Vendor, Counter, Produksi - Pengaturan = Satuan Kemudian untuk fungsi-fungsi side bar yang ada sebagai berikut: - Tampilkan stock = shortcut menuju halaman view dimana dapat terlihat data-data pengiriman dan pemesanan barang - Pencarian = shortcut menuju halaman search dimana di halaman tersebut user dapat mencari informasi berdasarkan kategori yang ada - Order = shortcut menuju halaman purchase order sehingga user dapat membuat form purchase order sesuai dengan kebutuhan - Laporan = shortcut menuju halaman report yang kemudian user dapat mengenerate report sesuai dengan kebutuhan akan informasi - Logoff = keluar dari aplikasi dan kembali ke halaman login - Keluar = menutup aplikasi

103 160 Hop Hop The Bubble Drinks Application Inventori Maintenance Pengaturan Produksi Item s Selection Item s Detail Nama Barang Lokasi Gudang Tabel berisi data barang Satuan Save Stock Update Stocks Delete Stocks Reset Close Gambar 3.30 Rancangan Halaman Item Keterangan: Halaman ini merupakan sub form yang akan mengisi ruang di layar utama dimana user dapat menambah item baru ke dalam sistem sesuai lokasi dan satuan, mengedit item yang sudah ada, menghapusnya dengan kondisi item tersebut tidak digunakan lagi yaitu dalam kondisi jumlah barang kosong. Jika barang sudah ada di sistem yang ditampilkan di tabel samping maka user harus mengubahnya agar tidak sama dengan yang sudah ada di sistem. Sistem akan mengenerate kode secara otomatis dari data yang masuk.

104 161 Hop Hop The Bubble Drinks Application Inventori Maintenance Pengaturan Produksi Daftar Counter Detail Counter Jenis Counter Lokasi Counter Tabel berisi data counter Save Counter Update Counter Delete Counter Reset Close Gambar 3.31 Rancangan Halaman Counter Keterangan: Halaman ini merupakan sub form yang akan mengisi ruang di layar utama dimana user dapat menambah counter baru ke dalam sistem sesuai jenis dan lokasi, mengedit counter yang sudah ada, menghapusnya dengan kondisi counter tersebut tidak digunakan. Jika counter sudah ada di sistem yang ditampilkan di tabel samping maka user harus mengubahnya agar tidak sama dengan yang sudah ada di sistem. Sistem akan mengenerate kode secara otomatis dari data yang masuk.

105 162 Hop Hop The Bubble Drinks Application Inventori Maintenance Pengaturan Produksi Daftar Vendor Detail Vendor Nama Vendor Alamat Vendor Tabel berisi data Vendor Item Vendor Save Vendor Update Vendor Delete Vendor Reset Close Gambar 3.32 Rancangan Halaman Vendor Keterangan: Halaman ini merupakan sub form yang akan mengisi ruang di layar utama dimana user dapat menambah vendor baru ke dalam sistem sesuai nama, alamat dan item yang disupply ke perusahaan, mengedit vendor yang sudah ada, menghapusnya dengan kondisi vendor tersebut tidak digunakan. Jika vendor sudah ada di sistem yang ditampilkan di tabel samping maka user harus mengubahnya agar tidak sama dengan yang sudah ada di sistem. Sistem akan mengenerate kode secara otomatis dari data yang masuk.

106 163 Hop Hop The Bubble Drinks Application Inventori Maintenance Pengaturan Produksi Inventori Gudang Bawah Masukkan Input Filter Berdasarkan Pick a Character = Nama Item Tampilkan Tabel berisi data bahan baku Buat Order Pemesanan Baru Tabel berisi data barang produksi Buat Order Pengiriman Baru Tutup Gambar 3.33 Rancangan Halaman View Keterangan: Halaman ini merupakan sub form yang akan mengisi ruang di layar utama dimana user dapat melihat detail mengenai transaksi pemesanan dan pengiriman barang berdasarkan kategori dan item tersebut. User juga dapat melanjutkan ke halaman purchase order jika detail data menunjukkan status ROP aktif khusus di table data raw material (bahan baku).

107 164 Hop Hop The Bubble Drinks Application Inventori Maintenance Pengaturan Produksi Pencarian Informasi - Filter by - Search Reset Close Tabel berisi data Order, Item, Counter dan Supplier Gambar 3.34 Rancangan Halaman Search Keterangan: Halaman ini merupakan sub form yang akan mengisi ruang di layar utama dimana user dapat mencari informasi mengenai suatu transaksi atau detail barang atau juga mengenai vendor yang bekerja sama dengan perusahaan. Pencarian dapat dilakukan sesuai dengan kategori yang ada dilanjutkan dengan memasukkan kata kunci mengenai informasi yang ingin dicari. Jika kata kunci tidak dimasukkan maka aplikasi akan menampilkan semua informasi mengenai kategori yang dipilih.

108 165 Hop Hop The Bubble Drinks Application Inventori Maintenance Pengaturan Produksi Report Stock Report Stock Report Party Number - Choose Party Number - Report by Party No Report Order ID - Choose Order ID - Report by Order ID Ketik Tanggal (dd/mm/yy) Report by Date Close Gambar 3.35 Rancangan Halaman Report

109 166 Hop Hop The Bubble Drinks Application Inventori Maintenance Pengaturan Produksi Production s Selection Production s Detail Nama Barang Jumlah Kombinasi Tabel berisi data produksi Nama Item Jumlah Pakai Perkiraan Hasil Save Update Delete Reset Close Gambar 3.36 Rancangan Halaman Produksi Keterangan: Halaman ini merupakan sub form yang akan mengisi ruang di layar utama dimana user dapat menambah standar produksi baru ke dalam sistem sesuai detil yang sudah ada, menghapusnya dengan kondisi produksi tersebut tidak digunakan lag. Jika barang sudah ada di sistem yang ditampilkan di tabel samping maka user harus mengubahnya agar tidak sama dengan yang sudah ada di sistem. Sistem akan mengenerate kode secara otomatis dari data yang masuk.

110 Prototype Basis Data Gambar 3.37 Prototype I ER Diagram Tipe Entiti, Relasi beserta Constraint Keterangan: Item - PartyNo Merupakan identity key dari record barang yang berada di entity Item dan merupakan primary key - NamaBarang Field yang berisi nama barang yang merupakan inventory dari perusahaan baik berupa kebutuhan produksi maupun non-produksi

111 168 - Gudang Field tempat barang berada karena perusahaan membedakan penyimpanan barang menjadi 2 gudang yaitu gudang atas dan gudang bawah (untuk system sementara ini memfokuskan kepada gudang bawah) - Jumlah Banyaknya quantity barang yang ada di stock inventory untuk kondisi terakhir - Satuan Satuan dari jumlah barang yang ada seperti cartoon, kg dan sebagainya Tabel 3.38 Prototype Entitas Item Entity Name Item Attribute Description Data Types dan length PartyNo Kode Barang 10 variable characters Nama Barang Nama Barang 20 variable characters Gudang Bagian Gudang 10 variable characters Jumlah Jumlah Barang 4 variable Integers Satuan Jenis Satuan 10 variable Barang characters Nulls No No No No No Multivalued No No No No No

112 169 Counter - CounterID Identity key untuk record dari table Counter dan merupakan primary key - Lokasi Daerah tempat counter berada Tabel 3.39 Prototype Entitas Counter Entity Name Counter Attribute Description Data Types dan length CounterID Kode Counter 10 variable characters Lokasi Lokasi Counter 50 variable characters Nulls No No Multivalued No No Supplier - SupplierID Identity key dan primary key untuk record dari table Supplier - NamaSupp Field yang berisi nama supplier yang menyediakan barang-barang kebutuhan kepadap perusahaan - Alamat Alamat tempat supplier - SuppItem Jenis barang yang disediakan oleh supplier kepada perusahaan

113 170 Tabel 3.40 Prototype Entitas Supplier Entity Name Supplier Attribute Description Data Types dan length SupplierID Kode Supplier 10 variable characters NamaSupp Nama Supplier 50 variable characters Alamat Alamat 50 variable Supplier characters SuppItem Jenis Barang 30 variable Characters Nulls No No No No Multivalued No No No No Staff - StaffID Identity record dari table Staff yang juga merupakan primary key untuk table ini - Username Username yang dipakai oleh staff nantinya di system yang sedang dibangun - Password Verifikasi untuk memasuki system sesuai dengan username dari user - NamaKaryawan Nama sebenarnya dari user yang memakai sistem - Departemen Bagian tempat karyawan user bekerja - Privilage

114 171 Hak yang dimiliki oleh user (Pengembangan selanjutnya dibedakan atas 2 hak, yaitu admin dan user) Tabel 3.41 Prototype Entitas Staff Entity Name Staff Attribute Description Data Types dan length StaffID Kode Staff 10 variable characters Username ID User di 10 variable sistem characters Password Kode Verifikasi 10 variable characters NamaKaryawan Nama User 30 variable characters Departemen Departemen 20 variable User Bekerja characters Privilage Hak User 10 variable characters Nulls No No No No No No Multivalued No No No No No No Orders - OrderID Identity key dan primary key untuk table Orders - Tanggal Tanggal terjadinya transaksi saat user melakukan input dari sistem - PartyNo Penghubung atau Foreign key antara table Orders dengan table Item dan juga merupakan kode dari item yang sedang terjadi transaksi baik purchase maupun delivery - SupplierID

115 172 ID supplier yang merupakan transaksi dari purchase dan penghubung atau Foreign key antara table Orders dengan table Supplier - CounterID ID counter yang merupakan transaksi dari delivery dan penghubung atau Foreign key antara table Orders dengan table Counter - NoBon Nomor bon yang berasal dari purchase order atau delivery order - StockBefore Field yang berisi data jumlah Item terakhir sebelum terjadi transaksi (Mutasi) - JumlahOrder Banyaknya order yang diinput entah dari purchase ataupun delivery - StockAfter Field yang berisi data jumlah Item setelah terjadi transaksi (Mutasi), isi dari field ini jg akan mengupdate data di item - StaffID ID staff yang menginput dan merupakan penghubung atau Foreign key antara table Orders dengan table Staff

116 173 Tabel 3.42 Prototype Entitas Orders Entity Name Orders Attribute Description Data Types dan length OrderID Kode Order 10 variable characters Tanggal Tanggal 10 variable Transaksi characters PaartyNo Kode Barang 10 variable (FK) characters SupplierID Kode Supplier 10 variable (FK) characters CounterID Kode Counter 10 variable (FK) characters NoBon Nomor Bon PO 10 variable atau DO characters StockBefore Jumlah 4 variable Sebelum Integers JumlahOrder Jumlah 4 variable Transaksi Integers StockAfter Jumlah 4 variable Sesudah Integers StaffID Kode User 10 variable characters Nulls No No No Yes Yes Yes Yes No Yes No Multivalued No No No No No No No No No No Setelah melalui proses aktivitas berulang dalam pengumpulan data dan pengujian dari unit test aktivitas pengkodean maka didapatkan kebutuhan baru perusahaan sehingga dikembangkan basis data berikutnya:

117 Gambar 3.38 Prototype II ER Diagram Tipe Entiti, Relasi beserta Constraint 174

118 175 Dari kedua ER Diagram di atas, pengembangannya masih menggunakan perancangan yang sederhana berdasarkan metode Spike Solution sehingga tidak menggunakan metode perancangan basis data. Namun seiring dengan bertambahnya kebutuhan perusahaan, akhirnya digunakanlah metode perancangan basis data yang dapat dilihat di sub sebelumnya dalam bagian perancangan basis data dimana terdapat 3 bagian yaitu: Perancangan Basis Data Konseptual Perancangan Basis Data Logikal Perancangan Basis Data Fisikal Aktivitas Pengkodean Tahap ini merupakan penerapan dari aktivitas desain sebelumnya dimana dalam tahap ini potongan modul program yang sudah diselesaikan sesuai dengan pembagian yang ada di Gant Chart dilakukan acceptance test yang berada di aktivitas pengujian untuk lebih lengkapnya Aktivitas Pengujian Dalam tahap ini disiapkan beberapa test dengan pengujian didasarkan pada pengujian tiap modul form apakah sudah sesuai dengan kriteria yang ada di unit test. Jika tidak sesuai maka aktivitas akan kembali ke tahap pengkodean untuk membetulkan yang tidak sesuai dengan unit test. Unit test ini digunakan oleh programmer sebagai panduan untuk memeriksa apakah aplikasi yang dibangun sesuai dengan kebutuhan atau tidak.

119 176 Gambar 3.39 Form Login Unit Test 1. Pada saat aplikasi dijalankan apakah form login dapat muncul dengan lancar tanpa error? 2. Apakah pada saat form login tampil, komponen-komponen pendukung seperti timer dan textbox untuk temporary sudah tidak terlihat (invisible)? 3. Jika username dan password tidak diisi apakah jika diklik tombol OK, user dapat masuk ke menu utama dari aplikasi? 4. Jika username telah diisi namun password dikosongkan, apakah setelah mengklik tombol OK, user dapat masuk ke menu utama? 5. Jika password telah diisi namun username dikosongkan, apakah setelah mengklik tombol OK, user dapat masuk ke menu utama? 6. Jika username dan password dimasukkan tidak sesuai dengan yang sudah didaftarkan, apakah setelah mengklik tombol OK, user dapat masuk ke menu utama? Dan Jika tidak apakah ada pesan yang akan muncul? 7. Jika username dan password benar sesuai database apakah username dapat masuk ke menu utama dan form login ditutup?

120 177 Gambar 3.40 Main Form Unit Test 1. Pada saat login sukses dijalankan apakah main form dapat muncul dengan lancar tanpa error dengan komponen sub form pendukung seperti sidebar dan siderop? 2. Apakah pada saat main form tampil, komponen-komponen pendukung seperti timer dan textbox untuk temporary sudah tidak terlihat (invisible)? 3. Apakah kompoen dari SideBar (Menu Explorer) sudah terisi dengan benar seperti username yang sedang login, waktu login, penunjuk tanggal dan waktu? 4. Apakah siderop (status ROP) menampilkan data sesuai dengan kebutuhan yang telah ditetapkan? 5. Apakah menu-menu yang ada dapat diklik tanpa error dan membuka modul form yang diinginkan?

121 178 Gambar 3.41 Form Counter, Bazaar dan Franchise Gambar 3.42 Form Maintenance Stock

122 179 Gambar 3.43 Form Maintenance Supplier Gambar 3.44 Form Gudang Bawah

123 180 Gambar 3.45 Form Gudang Atas Gambar 3.46 Form Order Pengiriman

124 181 Gambar 3.47 Form Order Pembelian Unit Test (Berlaku untuk modul-modul form yang disebutkan) 1. Pada saat form dipanggil dari main form apakah modul form dapat muncul dengan lancar tanpa error? 2. Apakah pada saat form stand tampil, komponen-komponen pendukung seperti textbox untuk temporary sudah tidak terlihat (invisible)? 3. Apakah input-input seperti option, textbox sudah sesuai dengan kebutuhan? 4. Apakah Grid dapat menampilkan data yang dibutuhkan dari database? 5. Apakah data yang ditampilkan di dalam Grid sudah sesuai dengan yang dinginkan dan tidak terjadi error?

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4. Rencana Implementasi Pada tahap ini dilakukan rencana implementasi yang terkait pada aplikasi basis data yang diusulkan, serta dilakukan evaluasi terhadap beberapa aspek

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tata Laksana yang dirancang Rancangan tata laksana pada PT. Solusi Corporindo Teknologi adalah sebagai berikut: 4.1.1 Tata Laksana Penjualan Pelanggan yang tertarik

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN. ini terletak di kabupaten Tangerang. Letak kantornya berada di ruko Gading

BAB 3 PERANCANGAN. ini terletak di kabupaten Tangerang. Letak kantornya berada di ruko Gading BAB 3 PERANCANGAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT Cipta Asri Multi Presisi berdiri pada tanggal 25 vember 1997. PT ini terletak di kabupaten Tangerang. Letak kantornya berada di ruko Gading Serpong. Maksud dan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. enterprise, terbebas dari semua pertimbangan fisik Identifikasi Tipe-tipe Entiti

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. enterprise, terbebas dari semua pertimbangan fisik Identifikasi Tipe-tipe Entiti BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Rancangan Basis Data 4.1.1 Perancangan Basis Data Konseptual Proses membangun model informasi yang digunakan dalam sebuah enterprise, terbebas dari semua pertimbangan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI SISTEM. Proses perancangan sistem basis data yang dibuat meliputi perancangan konseptual,

BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI SISTEM. Proses perancangan sistem basis data yang dibuat meliputi perancangan konseptual, BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Basis Data Proses perancangan sistem basis data yang dibuat meliputi perancangan konseptual, perancangan logikal, dan perancangan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. 1. Perancangan database konseptual (conceptual database design).

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. 1. Perancangan database konseptual (conceptual database design). BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Database Perancangan yang dilakukan pada Binus University dibagi menjadi tiga tahapan, yaitu : 1. Perancangan database konseptual (conceptual database

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan.

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan. BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum membuat aplikasi penjualan pada PT. Bahtera Citra Abadi, perlu dilakukan identifikasi masalah yang ada pada perusahaan. Hal ini dilakukan agar

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2004/2005 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA PEMBELIAN DAN PENJUALAN BARANG PADA PT DAVINCI KERAMINDO

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. 3.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan. Perusahaan ini berpusat di Jalan Imam Bonjol km 2,5 (Jalan industri no.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. 3.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan. Perusahaan ini berpusat di Jalan Imam Bonjol km 2,5 (Jalan industri no. BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan. PT. Sahabat Jaya Sukses Abadi berdiri sejak awal tahun 1990. Perusahaan ini berpusat di Jalan Imam Bonjol km 2,5 (Jalan industri

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Langgeng Pranamas Sentosa adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengangkutan pengiriman motor, mobil, sparepart motor dan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Basisdata Dalam merancangan basisdata pada PT. Ippachi Karya Sukses, digunakanlah tiga tahap utama, yaitu : 1.Perancangan basisdata konseptual 2.Perancangan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI. Teori umum yang dibahas dalam penulisan skripsi ini mencakup teori sistem

BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI. Teori umum yang dibahas dalam penulisan skripsi ini mencakup teori sistem BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Basis Data Teori umum yang dibahas dalam penulisan skripsi ini mencakup teori sistem basis data, Database Management System (DBMS), Database

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. beberapa pakar. Definisi tersebut antara lain yaitu : dari beberapa file dokumen yang terhubung secara logis.

BAB 2 LANDASAN TEORI. beberapa pakar. Definisi tersebut antara lain yaitu : dari beberapa file dokumen yang terhubung secara logis. 6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Basis Data Ada beberapa macam definisi tentang basis data yang disampaikan oleh beberapa pakar. Definisi tersebut antara lain yaitu : Menurut O Brien (2002, p.166)

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN

BAB III ANALISA DAN DESAIN BAB III ANALISA DAN DESAIN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam perencanaan operasional kerja penjualan produk, penggunaan komputer memegang peranan yang sangat penting yang jauh lebih cepat

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Bahagia Idkho Mandiri adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri kosmetik dengan merk dagang MBK. Logo MBK berupa kembang sepatu

Lebih terperinci

: Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : nama_barang, warna, ukuran, harga, jumlah. 3. Nama Dokumen : Laporan Barang Masuk

: Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : nama_barang, warna, ukuran, harga, jumlah. 3. Nama Dokumen : Laporan Barang Masuk 64 2. Nama Dokumen : Laporan Bulanan Deskripsi Fungsi Rangkap Atribut : Dokumen yang berisi hasil penjualan setiap bulan. : Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : Satu : nama_barang, warna, ukuran,

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PERSEDIAAN DAN PENJUALAN

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN PADA CV.GLOBALINDO PERKASA ENGINEERING

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN PADA CV.GLOBALINDO PERKASA ENGINEERING ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN PADA CV.GLOBALINDO PERKASA ENGINEERING Nama : Annisa Nur Rakhmasari NPM : 2A213147 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Imam Subaweh, SE.,

Lebih terperinci

BAB 3. Analisa Kebutuhan Basisdata

BAB 3. Analisa Kebutuhan Basisdata 68 BAB 3 Analisa Kebutuhan Basisdata 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV. Mitratama Uniplast merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang mendaur ulang biji plastik, lalu menjualnya.

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 DFD 4.1.1 DFD Context Gambar 4.1 DFD Context 59 60 4.1.2 DFD Level 0 Gambar 4.2 DFD Level 0 4.1.3 DFD Level 1 61 62 Gambar 4.3 DFD Level 1 4.2 Perancangan Basis Data Konseptual

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN BASIS DATA DAN IMPLEMENTASI. Untuk membuat perencanaan basis data yang baik harus melalui beberapa tahapan

BAB 4 PERANCANGAN BASIS DATA DAN IMPLEMENTASI. Untuk membuat perencanaan basis data yang baik harus melalui beberapa tahapan BAB 4 PERANCANGAN BASIS DATA DAN IMPLEMENTASI 4.1 Database Planing Untuk membuat perencanaan basis data yang baik harus melalui beberapa tahapan yang ada, tahapan-tahapan tersebut adalah : 4.1.1 Mission

Lebih terperinci

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN DAN PENJUALAN BERBASIS WEB PADA PT. ROMINDO PRIMAVETCOM SKRIPSI. Oleh

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN DAN PENJUALAN BERBASIS WEB PADA PT. ROMINDO PRIMAVETCOM SKRIPSI. Oleh ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN DAN PENJUALAN BERBASIS WEB PADA PT. ROMINDO PRIMAVETCOM SKRIPSI Oleh Nicholas Handy 1000866220 Agus Hariyadi Candra 1000864556 Ronny Santoso 1000865735

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah perancangan basis data yang dibagi

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah perancangan basis data yang dibagi BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Basis Data Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah perancangan basis data yang dibagi kedalam 3 tahapan, yaitu : 1. Perancangan Basis Data Konseptual

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. laminating seperti U.V.varnish (memberikan hasil yang mengkilat), blister pack varnish

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. laminating seperti U.V.varnish (memberikan hasil yang mengkilat), blister pack varnish BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Kharisma Indah Warna adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa percetakan laminating. Perusahaan ini memproduksi berbagai macam jenis percetakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. dalam bidang industri air minum dalam kemasan. PT. PUSAKA KALI

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. dalam bidang industri air minum dalam kemasan. PT. PUSAKA KALI BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. PUSAKA KALI AGUNG adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri air minum dalam kemasan. PT. PUSAKA KALI AGUNG berdiri sejak tahun 1954

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENJUALAN, PERSEDIAAN DAN PIUTANG PADA PT JABATEX

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENJUALAN, PERSEDIAAN DAN PIUTANG PADA PT JABATEX iv UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Tehnik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENJUALAN, PERSEDIAAN

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PO. DELIRA

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASISDATA PENJUALAN, PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem Analisis sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan. Analisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 28 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PERSEDIAAN, PRODUKSI, DAN

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi Berikut ini merupakan flowchart kerangka keseluruhan untuk melakukan penelitian.

BAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi Berikut ini merupakan flowchart kerangka keseluruhan untuk melakukan penelitian. BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Berikut ini merupakan flowchart kerangka keseluruhan untuk melakukan penelitian. M u lai Studi Pustaka Pengum pulan Data Identifikasi M asalah Analisa Sistem Pengem bangan

Lebih terperinci

BINUS UNIVERSITY. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008

BINUS UNIVERSITY. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008 BINUS UNIVERSITY Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM DATABASE PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. AUSTRALINDO GRAHA

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA 4.1 Gambaran Posisi UMAS Gambar 4.1 Gambaran Posisi UMAS (1) Keterangan: : Jika aplikasi tidak memerlukan approval : Jika aplikasi memerlukan approval Jika transaksi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat. 36 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT Prima Plastik Internusa (PPI) adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang packaging atau produksi kemasan. PT PPI didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Basis Data Pada bagian ini akan dilakukan perancangan basis data yang dilakukan melalui tiga tahap perancangan yaitu: a. Perancangan basis data

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik mengenai sistem informasi penjualan dan pembelian alat bangunan TOKO VENUS JAYA khususnya untuk bagian

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN. antara lain purchase report, sales report, purchase retur, sales retur. 1. Pengelolahan data (Insert, Update) Customer.

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN. antara lain purchase report, sales report, purchase retur, sales retur. 1. Pengelolahan data (Insert, Update) Customer. 70 BAB 4 HASIL DAN BAHASAN 4.1 Definisi Sistem 4.1.1 Mission Statement Tujuan dari pembuatan aplikasi database yang berbasis web ini yaitu untuk integrasi data mempermudah pencatatan transaksi dan laporan

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA UD. SRI REJEKI SKRIPSI. Oleh

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA UD. SRI REJEKI SKRIPSI. Oleh ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA UD. SRI REJEKI SKRIPSI Oleh SHERLY 1000875111 HARIYONO 1000890195 MARTHIAS 1000890440 KELAS / KELOMPOK : 07 PJT / 04

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN BASIS DATA

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN BASIS DATA BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN BASIS DATA 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Flash Mobile adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa telekomunikasi selular nasional berbasis CDMA dengan menggunakan

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PERSEDIAAN, DAN PENJUALAN PADA PD SRIWIJAYA BEKASI SKRIPSI. Oleh

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PERSEDIAAN, DAN PENJUALAN PADA PD SRIWIJAYA BEKASI SKRIPSI. Oleh ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PERSEDIAAN, DAN PENJUALAN PADA PD SRIWIJAYA BEKASI SKRIPSI Oleh Angela Noviana Welirangan 1000842252 Michael Christanto Djaja 1000879122 Edwardo 1000879135

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 28 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA PT INDRA PLASTIK

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENYIMPANAN DAN PENJUALAN PADA PT. SOLUSI CORPORINDO TEKNOLOGI SKRIPSI. Oleh

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENYIMPANAN DAN PENJUALAN PADA PT. SOLUSI CORPORINDO TEKNOLOGI SKRIPSI. Oleh ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENYIMPANAN DAN PENJUALAN PADA PT. SOLUSI CORPORINDO TEKNOLOGI SKRIPSI Oleh Lourensius Erico Gunawan 1000845531 Peter 1000843122 Stefano Sanjaya 1000847700

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama ini pengelolaan pencatatan masuk dan keluar bahan baku pada

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. informasi agar dapat terorganisir dengan baik dan jelas.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. informasi agar dapat terorganisir dengan baik dan jelas. BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Analisis merupakan cara untuk menganalisa permasalahan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain sistem merupakan langkah yang harus

Lebih terperinci

pelanggan, diantaranya adalah:

pelanggan, diantaranya adalah: BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah PT Prakora Daya Mandiri PT. Prakora Daya Mandiri (PDM) didirikan pada tahun 1993 di Jakarta. Perusahaan ini bergerak dibidang pembelian, perakitan suku

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN BARANG PADA PT. ENERGITAMA MULTIGUNA SOLUSI SKRIPSI.

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN BARANG PADA PT. ENERGITAMA MULTIGUNA SOLUSI SKRIPSI. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN BARANG PADA PT. ENERGITAMA MULTIGUNA SOLUSI SKRIPSI Oleh PETER JOHN / 0800777195 ADITYA DWINANDA / 1000856535 DHEKA RAMADHAN

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan pada bengkel Mandiri Motor bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA. 1. Perancangan basis data konseptual (conceptual database design).

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA. 1. Perancangan basis data konseptual (conceptual database design). BAB IV PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA 4.1 Perancangan Sistem Basis Data Perancangan basis data yang dirancangan untuk aplikasi website MENU MAKANAN SEHAT 1. Perancangan basis data konseptual (conceptual

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Tabel Identifikasi Tipe-Tipe Entitas. Nama Entitas Deskripsi Alias Occurence. untuk. mendeskripsikan. seluruh dosen. Binus University.

LAMPIRAN. Tabel Identifikasi Tipe-Tipe Entitas. Nama Entitas Deskripsi Alias Occurence. untuk. mendeskripsikan. seluruh dosen. Binus University. L1 LAMPIRAN Tabel Identifikasi Tipe-Tipe Entitas Nama Entitas Deskripsi Alias Occurence MsDosen Istilah umum dosen Dosen untuk mengumpulkan mendeskripsikan berkas kegiatan seluruh dosen untuk pengurusan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT MARTHA BEAUTY GALLERY Rinaldi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisis Sistem yang Berjalan Sistem yang sedang berjalan belum tersedia sistem informasi yang berbasis komputer atau dengan kata lain masih dengan cara manual.

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Usulan Prosedur Baru Berdasarkan analisis permasalahan yang dilakukan terhadap sistem yang sedang berjalan pada perusahaan ini, maka diusulkan membangun sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai Sistem Informasi Akuntansi Pemesanan dan Penjualan Produk Sophie Martin Cabang BC. Rosida yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan

Lebih terperinci

BINUS UNIVERSITY. Jurusan Teknik Informatika. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Ganjil Tahun 2007/2008

BINUS UNIVERSITY. Jurusan Teknik Informatika. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Ganjil Tahun 2007/2008 iv BINUS UNIVERSITY Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008 PERANCANGAN APLIKASI SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN STUDI KASUS PT BANDO INDONESIA Hervania (0800735223)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG DIUSULKAN 76 BAB IV ANALISIS SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Sistem yang diusulkan 4.1.1 Strurktur Perusahaan CV. Apotek Cahaya Sturktur organisasi yang kami usulkan dalam CV. Apotek Cahaya dimulai dari jabatan yang tertinggi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era globalisasi sekarang ini, peranan teknologi sudah sangat luas

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era globalisasi sekarang ini, peranan teknologi sudah sangat luas BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi sekarang ini, peranan teknologi sudah sangat luas dalam berbagai bidang perekonomian di Indonesia. Banyak perusahaan yang menganggap teknologi

Lebih terperinci

Kata Kunci : Sistem Basisdata, Nozzle, Permintaan, Penawaran, Pemesanan, Penjualan

Kata Kunci : Sistem Basisdata, Nozzle, Permintaan, Penawaran, Pemesanan, Penjualan Universitas Bina Nusantara Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENJUALAN PT MULIA ASLI Henry Kurniawan 0800738383

Lebih terperinci

BAB 3. Analisa Kebutuhan dan Perancangan Sistem

BAB 3. Analisa Kebutuhan dan Perancangan Sistem BAB 3 Analisa Kebutuhan dan Perancangan Sistem 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah dan Bidang Usaha PT. Nexgindo Infotek Solusitama berdiri pada tahun 2003 sebagai sebuah perusahaan yang hanya menyewakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

3.2.4 Data Flow Diagram Level DFD Level 1 Penjualan. Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan

3.2.4 Data Flow Diagram Level DFD Level 1 Penjualan. Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan 78 3.2.4 Data Flow Diagram Level 1 3.2.4.1 DFD Level 1 Penjualan Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan 79 3.2.4.2 DFD Level 1 Pembelian Gambar 3.9 DFD Level 1 Pembelian 80 3.2.4.3 DFD Level 1 Pembayaran Penjualan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori Utama 2.1.1 Basis Data 2.1.1.1 Pengertian Basis Data Menurut Connolly (2002, p14), database adalah suatu kumpulan logikal data yang terhubung satu sama lain, dan deskripsi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. SURYA TOTO INDONESIA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. SURYA TOTO INDONESIA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. SURYA TOTO INDONESIA

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Study Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2003/2004

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Study Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2003/2004 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Study Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2003/2004 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENGELOLAAN TRAINING

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. INDO PRIMA FOODS

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. INDO PRIMA FOODS UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. INDO PRIMA FOODS

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 40 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem ng Sedang Berjalan III.1.1 Formulir Input Bentuk yang digunakan PT. PS Maju Bersama, sebagai dasar Sistem Informasi Stok Barang yaitu berupa Daftar

Lebih terperinci

Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data Sumber Daya Manusia pada Caberawit Group

Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data Sumber Daya Manusia pada Caberawit Group UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Infromatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007 / 2008 Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data Sumber Daya Manusia pada Caberawit Group Pitasari

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006 ANALISA & PERANCANGAN BASIS DATA SISTEM OPERASIONAL BERBASIS WEB PADA PT. PELAYARAN MITRABAHARI

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Terminologi Definisi Sistem Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan, McLeod (1996,p13). Dan kebanyakkan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Fakultas Ilmu komputer Skripsi Sarjana komputer Semester Genap Tahun 2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Fakultas Ilmu komputer Skripsi Sarjana komputer Semester Genap Tahun 2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Fakultas Ilmu komputer Skripsi Sarjana komputer Semester Genap Tahun 2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN DATABASE SISTEM PEMESANAN, PEMBELIAN, PRODUKSI DAN

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2005/2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2005/2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI BASIS DATA SISTEM PERSEDIAN, PEMBELIAN, DAN PENJUALAN PADA

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan sistem secara

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan CV. Mutiara Electronic pertama kali didirikan pada tanggal 8 Maret 00 di Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Prosedur yang diusulkan. Prosedur yang diusulkan sebagai berikut :

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Prosedur yang diusulkan. Prosedur yang diusulkan sebagai berikut : 70 BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Prosedur yang diusulkan Prosedur yang diusulkan sebagai berikut : 1). Pelanggan memesan barang via telepon / email / fax, lalu Bagian Marketing akan masuk ke

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM INFORMASI YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM INFORMASI YANG DIUSULKAN 62 BAB 4 RANCANGAN SISTEM INFORMASI YANG DIUSULKAN 4.1 Prosedur Usulan a. Prosedur Permintaan Pembelian & Penerimaan Material 1. Dimulai dari Staff Purchasing & Logistik ketika mendapat peringatan dari

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA PERSEDIAAN BARANG DAN PENJUALAN

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJULAN PADA SDR FURNITURE. EKA SARI TILAWATI / Pembimbing: Supiningtyas P, SE.

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJULAN PADA SDR FURNITURE. EKA SARI TILAWATI / Pembimbing: Supiningtyas P, SE. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJULAN PADA SDR FURNITURE EKA SARI TILAWATI / 22210296 Pembimbing: Supiningtyas P, SE., MM PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah 1. Penerapan SIA dalam

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. bab 1.2 diperlukan supaya pemecahan masalah selesai dengan berhasil.

BAB III METODE PENELITIAN. bab 1.2 diperlukan supaya pemecahan masalah selesai dengan berhasil. BAB III METODE PENELITIAN Langkah sistematika dalam rumusan masalah yang diuraikan pada sub bab 1.2 diperlukan supaya pemecahan masalah selesai dengan berhasil. 3.1 Analisa Sistem Sistem pengendalian persediaan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 78 BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Sistem Basis Data Perancangan sistem basis data dibagi menjadi 3 tahap yaitu perancangan basis data konseptual, perancangan basis data logikal, dan

Lebih terperinci

Database desain juga termasuk diagram ER (Entity-hubungan model). Diagram ER adalah diagram yang membantu merancang database secara efektif dan

Database desain juga termasuk diagram ER (Entity-hubungan model). Diagram ER adalah diagram yang membantu merancang database secara efektif dan Database desain juga termasuk diagram ER (Entity-hubungan model). Diagram ER adalah diagram yang membantu merancang database secara efektif dan efisien. Proses penerapan peraturan untuk desain database

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PENJUALAN, PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. SPEKTRIS

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja. 35 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Delta Suplindo Internusa adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak di bidang perdagangan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. barang terlebih dahulu, kemudian dicatat. Hasil dari catatan tersebut akan direkap

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. barang terlebih dahulu, kemudian dicatat. Hasil dari catatan tersebut akan direkap BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Identifikasi Masalah Proses pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang terlebih dahulu, kemudian dicatat. Hasil dari catatan tersebut akan direkap

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Awal berdirinya PT.MASJATI GARMENTAMA adalah pada tahun 1989 dan menjadi perusahaan berbadan hukum pada tahun 1992 berdasarkan akte No.634/09.02/PB/V/92.

Lebih terperinci

Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data pada PT. Siemens Indonesia Departemen Sales, Service dan Commercial

Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data pada PT. Siemens Indonesia Departemen Sales, Service dan Commercial UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Infromatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2005 / 2006 Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data pada PT. Siemens Indonesia Departemen Sales, Service

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 25 BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Sejarah Singkat. UD. Mandiri didirikan oleh Bapak Rana Gunawan pada tahun 2002 yang berlokasi di Jalan. Pertanian Raya No.134 Lebak Bulus - Jakarta Selatan.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. terdapat pegawai atau karyawan. Dalam pelaksanaannya sering timbul masalah

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. terdapat pegawai atau karyawan. Dalam pelaksanaannya sering timbul masalah BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Setiap Perusahaan pasti memiliki struktur organisasi yang didalamnya terdapat pegawai atau karyawan. Dalam pelaksanaannya sering timbul masalah mengenai pengelolaan data

Lebih terperinci

BAB 4 Perancangan Sistem Basis Data

BAB 4 Perancangan Sistem Basis Data BAB 4 Perancangan Sistem Basis Data 4.1 Usulan Prosedur Baru 4.1.1 Prosedur Penilaian Sekolah SMK IT Prima Unggul memiliki standar penilaian yang digunakan untuk mengukur setiap guru pada sekolah. Terlebih

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Jakarta Communication Club ( JCC ) 1 Pusat Bahasa adalah lembaga institusi pendidikan yang berdiri sejak 3 Maret 1997. JCC mengalami

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Sistem Setelah melakukan interview dan analisis pada sistem yang sudah berjalan, maka akan dilakukan perubahan sistem yang terdahulu digunakan. Sistem

Lebih terperinci