ANALISIS YURIDIS NORMATIF PENGUJIAN PERATURAN DAERAH DI ERA OTONOMI DAERAH

Transkripsi

1 ANALISIS YURIDIS NORMATIF PENGUJIAN PERATURAN DAERAH DI ERA OTONOMI DAERAH PENULISAN HUKUM Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar kesarjanaan dalam bidang Ilmu Hukum Oleh: SINGGIH PRIHATNO NIM : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS HUKUM 2011

2 ANALISIS YURIDIS NORMATIF PENGUJIAN PERATURAN DAERAH DI ERA OTONOMI DAERAH PENULISAN HUKUM Oleh: SINGGIH PRIHATNO NIM : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS HUKUM 2011

3

4

5 SURAT PERNYATAAN Penulisan Hukum Bukan Hasil Plagiat Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Singgih Prihatno NIM : Dengan ini saya menyatakan bahwa Penulisan Hukum ini adalah benar-benar karya saya, dan dalam penulisan hukum ini tidak ada karya orang lain yang telah dipublikasikan, juga bukan karya orang lain dalam rangka mendapatkan gelar kesarjanaan di Perguruan Tinggi, selain yang diacu dalam kutipan dan/atau dalam daftar pustaka. Demikian surat pernyataan ini saya buat, jika di kemudian hari terbukti karya ini merupakan karya orang lain baik yang dipublikasikan maupun dalam rangka memperoleh gelar kesarjanaan di Perguruan Tinggi, saya sanggup dicabut gelar kesarjanaan saya. Malang, 16 Maret 2011 Yang menyatakan Singgih Prihatno

6 KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb Puji syukur alhamdulilahi robbil al-amien penulis hanturkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah serta inayah-nya yang tak terkira dari waktu ke waktu, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tugas akhir ini dengan judul ANALISIS YURIDIS NORMATIF PENGUJIAN PERATURAN DAERAH DI ERA OTONOMI DAERAH. Dengan ini penulis sadari karena Dialah semua ini dapat terlaksana dengan sempurna. Tak lupa shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan terhadap junjungan umat manusia Nabiallah Muhammad SAW, beserta keluarga, yang senantiasa memberikan perjuangan untuk menegakkan Islam dimuka bumi ini. Dengan selesainya penulisan tugas akhir ini, perkenankanlah penulis menyampaikan rangkaian ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya dan dengan ketulusan hati kepada orang-orang yang telah berjasa dan senatiasa memberikan bimbingan dan ilmu pengetahuan selama penulis menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang, diantaranya yakni : 1. DR. Muhadjir Effendy, M.AP, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang berserta jajaran Pembantu Rektor untuk segala bimbingan, nasehat serta pesanpesan positif agar penulis dapat menjadi lebih baik selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi ini.

7 2. Sidik Sunaryo, SH., M.Si, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang beserta jajaran Pembantu Dekan atas segala pengabdiannya selama penulis menjadi mahasiswa. 3. Cekly Setyo Pratiwi, LL.M, selaku Dosen Wali yang tanpa mengenal kelelahan memberikan pengawalan dan nasehat kepada penulis mulai dari awal perkuliahan sehingga penulis dapat mengakhiri perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang. 4. Kepada yang terhormat, Dr. Surya Anoraga, SH.,MH dan Catur Wido Haruni, SH.,M.Si.,M.Hum selaku pembimbing I dan II, yang penuh kesabaran meluangkan waktu dan tenaga serta pemikirannya dalam membimbing penulis, hingga terselesaikannya penulisan tugas akhir ini. Semoga Allah dapat memberikan balasan yang setimpal kepada beliau. Amin. 5. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang, jasa dan pengabdian beliau-beliau, tidak terlupakan dibenak penulis sampai dengan akhir hayat penulis. 6. Kepada Papa tercinta Ir. Ahmad Rifa i, Dedy tersayang Deny Dharmansyah, Mama tercinta Nanin Angga Dewi, Adik tersayang Muhammad Riqki Yogantara, Kepada kedua Eyang tersayang, dan adik keponakan Mukti Wibowo serta keluarga besar Soejono yang selalu memberikan bantuan baik berupa materiil dan moril serta bimbingan dan doa yang tulus dan suci selama penulis menuntut ilmu di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang.

8 7. Dan seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan Tugas Akhir ini. Penulis merasa dalam penulisan hukum ini masih banyak kekurangan baik dari segi pembahasan materi dan penulisannya karena keterbatasan pengetahuan dan data yang penulis miliki, dengan itu penulis meminta kritik dan saran dari rekanrekan mahasiswa-mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang untuk kesempurnaan penulisan hukum ini sehingga hasil penulisan hukum ini dapat dijadikan referensi awal dalam melakukan penelitian dengan tema yang sama. Semoga penulisan Tugas Akhir ini mampu memberikan manfaat bagi kita semua dan atas segala kekhilafan dan kesalahan penulis yang pernah dilakukan, penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya. Billahittaufiq wal Hidayah, Wassalamu allaikum Wr.Wb Malang, 10 Maret 2011 Penulis, SINGGIH PRIHATNO

9 DAFTAR ISI LEMBAR COVER / SAMPUL DALAM... LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PENGESAHAN SETELAH UJIAN... SURAT PERNYATAAN... LEMBAR PERSEMBAHAN... UNGKAPAN PRIBADI / MOTTO... ABSTRAKSI... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv v vii viii ix x xiii xv xvi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian E. Metode Penulisan BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Desentralisasi dan Otonomi Daerah... 19

10 B. Hirarki Perundang-Undangan di Indonesia a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia b. Undang-Undang/ Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- Undang c. Peraturan Pemerintah d. Peraturan Presiden e. Peraturan Daerah C. Pengujian Peraturan Perundang-Undangan BAB III PEMBAHASAN A. Pengujian Peraturan Daerah Era Otonomi Daerah Pengujian Peraturan Daerah oleh Mahkamah Agung (Judicial Review) Pengujian Peraturan Daerah oleh Pemerintah (Execute Review) B. Implikasi yang Timbul dari Pengujian Peraturan Daerah BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

11 DAFTAR TABEL/BAGAN 1. Perbedaan Pengujian Perda antara Mahkamah Agung dan Pemerintah Pembatalan Perda Menurut Pasal 114 UU No. 22 Tahun Pembatalan Perda Menurut Pasal 145 UU No. 32 Tahun Evaluasi Raperda Menurut Pasal 185 UU No. 32 Tahun Evaluasi Raperda Menurt Pasal 186 UU No. 32 Tahun

12 DAFTAR LAMPIRAN 1. Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2004 tentang Hak Uji Materiil 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pembinaan dan Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah 3. Daftar Peraturan Daerah yang Dibatalkan oleh Departemen Dalam Negeri 4. Daftar Peraturan Daerah yang Dikabulkan / Ditolak oleh Mahkamah Agung 5. Surat Tugas No. E.6.o/422/FH-UMM/XI/ Kartu Kendali Bimbingan Tugas Akhir 7. Indeks

13 DAFTAR PUSTAKA Assddiqie, Jimly, Konstitusi Dan Konstitusionalisme Indonesia, Konstitusi Press, Jakarta, Handoyo, B. Hestu Cipto, Otonomi Daerah Titik Berat Otonomi dan Urusan Rumah Tangga Daerah. Pokok-pokok Pikiran Menuju Reformasi Hukum di Bidang Pemerintahan Daerah, Universitas Atma Jaya, Yogyakarta, Huda, Ni matul, Hukum Pemerintahan Daerah, Penerbit Nusa Media, Bandung, Indrati, Maria Farida, Ilmu Perundang-Undangan1, KANISIUS, Yogyakarta, Manan, Bagir, menyongsong fajar otonomi daerah, Pusat Studi Hukum (PSH) Fakultas Hukum UII, Yogyakarta, Salam, Darma Styawan, Otonomi Daerah Dalam Perspektif Lingkungan, Nilai, dan Sumber Daya, Djambatan, Jakarta, Sarundajang, S.H., Birokrasi Dalam Otonomi Daerah, Upaya Mengatasi Kegagalannya, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta, Sunarno, Siswanto, Hukum Pemerintahan Daerah Di Indonesia, Sinar Grafika, Jakarta, Sunarno, Siswanto, Hukum Pemerintahan Di Indonesia, Sinar Grafika, Syueb, Sudono, Dinamika Hukum Pemerintahan Daerah, Laksbang Mediatama, Tjandra, W. Riawan dan Kresno Budi Darsono, Legislative Drafting, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Yogyakarta, Widjaja, HAW, Penyelenggaraan Otonomi di Indonesia, Penerbit Rajagrafindo, Jakarta, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun Undang-Undang RI Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman. Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 2004 tentang Mahkamah Agung.

14 Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan peraturan Perundang-undangan Undang-Undang RI Nomor 3 Tahun 2009 tentang Mahkamah Agung Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 1999 Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2004 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pembinaan dan Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah =view., diambil pada 2 Januari 2011 Jam WIB.

15 INDEKS Akuntanbilitas 38 Otonomi 22, 24 Badan Eksekutif 102 Otonomi Daerah 25, 26 Badan Peradilan 9, 71 Pemerintah Daerah 15, 20 Dekosentrasi 20, 21 Pemerintah Pusat 4, 12 Desentralisasi 1, 2 Pengawasan Negatif 67, 68 Efektif 14, 26 Pengawasan Positif 67 Efisiensi 7, 26 Pengawasan Preventif 67, 68 Executive review 62, 64 Pengawasan Represif 68, 69 Filosofis 30, 41 Peraturan Daerah 35, 40 Hak Uji Materiil 46, 47 Peraturan Kepala Daerah 82, 83 Hirarki Perundang-Undangan 17, 30 Peraturan Pemerintah 31, 32 Judicial review 54, 55 Sistem administrasi Negara 4, 23 Kepala Daerah 8, 12 Sosiologis 60, 96 Keputusan Kepala Daerah 76, 77 Transparan 41, 49 Kewenangan Pemerintah Daerah 20 Yuridis 41, 50 Kewenangan Pemerintah Pusat 76