PERBEDAAN PENGARUH ANTARA RINGERFUNDIN DAN RINGER

Transkripsi

1 PERBEDAAN PENGARUH ANTARA RINGERFUNDIN DAN RINGER LAKTAT TERHADAP PERUBAHAN ELEKTROLIT (Na, K, Cl) DAN PERBEDAAN ION KUAT PADA OPERASI DENGAN PERDARAHAN TESIS Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Minat utama: Ilmu Biomedik (Anestesi) Oleh Ghulam Iskandarsyah S PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014 i

2 Ghulam Iskandarsyah, S , Perbedaan Pengaruh Antara Ringerfundin Dan Ringer Laktat Terhadap Perubahan Elektrolit ( Na, K, Cl) Dan Perbedaan Ion Kuat (PIK) Pada Operasi Dengan Perdarahan. TESIS. Pembimbing I: Dr. Hari Wujoso, dr. SpF, MM. Pembimbing II: H. Marthunus Judin dr.,sp.an.kap. Anestesiologi dan Terapi Intensif Fakultas Kedokteran, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. ABSTRAK Latar belakang : Pada pasien yang menjalani operasi membutuhkan terapi cairan karena puasa, perdarahan, cairan yang keluar, stres operasi dan kebutuhan pemeliharaan. Kondisi ini dapat mempengaruhi perubahan elektrolit dan perbedaan ion kuat, yang berakibat gangguan delivery oksigen. Tujuan : Menganalisis perbedaan pengaruh antara Ringerfundin dan Ringer Laktat terhadap perubahan elektrolit ( Na, K, Cl) dan Perbedaan Ion Kuat (PIK) pada operasi dengan perdarahan Metode : Penelitian dilakukan di Instalasi Bedah Sentral RSUD DR. Moewardi dan RS Ortopedi Prof Dr. R. Soeharso Surakarta. Kriteria penelitian adalah operasi dengan perdarahan sekitar 10%-20% EBV, status fisik ASA I-II elektif atau emergensi, tidak ada kelainan elektrolit, jantung, ginjal, hepar, paru, hipoproteinemia dan DM, kemudian 30 pasien dirandom menjadi 2 kelompok yaitu kelompok Ringerfundin 15 orang dan kelompok Ringer Laktat 15 orang. Sebelum dan sesudah operasi dilakukan pemeriksaan kadar elektrolit dan nilai PIK. Hasil : Perbandingan selisih pre-post operasi pada kelompok Ringerfundin dan Ringer Laktat adalah Na (1 ±2,97 mmol/l dan -1,33 ± 3,51) mmol/l (p = 0.082), K (-0,07 ± 0,43 dan -0,11 ± 0,60 mmol/l) (p = 0.089), Cl (0,05 ± 3,21 mmol/l dan 1 ± 2,07 mmol/l) (p = 1,0) dan PIK (0,053 ± 3,21 mmol/l dan -2,24 ± 4,32 mmol/l) (p = 0.151). Kesimpulan : Tidak ada perbedaan pengaruh antara Ringerfundin dan Ringer Laktat terhadap perubahan elektrolit ( Natrium, Kalium, Klorida) dan Perbedaan Ion Kuat pada operasi dengan perdarahan. Kata kunci : Ringerfundin, Ringer Laktat, Perdarahan, Elektrolit (Na, K Cl), PIK ii

3 Ghulam Iskandarsyah, S , Differences Between The Effect Of Ringerfundin And Ringer 'S Lactate Changes Electrolyte ( Na, K, Cl ) And Strong Ion Difference (Sid) In Operation With Bleeding. THESIS. Supervisor I : Dr. Hari Wujoso, dr. SPF, MM. Supervisor II : H. Marthunus Judin dr., Sp.An.KAP. Anesthesiology and Intensive Care Faculty of Medicine, University Graduate Program March Surakarta. ABSTRACT Background: In patients undergoing surgery requiring fluid therapy because of fasting, bleeding, fluid that comes out, the stress operation and maintenance requirements. This condition can affect changes in electrolyte and strong ion difference, resulting in impaired oxygen delivery. Objective: To analyze the effect of the difference between Ringerfundin and Ringer 's lactate to changes in electrolytes ( Na, K, Cl ) and Strong Ion Difference ( SID ) in operation with bleeding Methods: The study was performed at the Central Surgical Hospital DR. Moewardi and Orthopedic Hospital Prof Dr. R. Soeharso Surakarta. Research criteria are operating with bleeding around 10 % -20 % of EBV, ASA physical status I- II, elective or emergency, no abnormalities to electrolyte, heart, kidney, liver, lung, hypoproteinemia and DM, and 30 patients were randomized into 2 groups: group Ringerfundin 15 people and group Ringer 's lactate 15 people. Before and after surgery examination electrolyte levels and the value of SID. Results: Comparison of difference pre-post surgery between Ringerfundin and Ringer Lactate group is Na (1 ± 2.97 mmol / L and ± 3.51 mmol / L) (p = 0.082), K ( ± 0, 43 mmol / L and ± 0.60 mmol / L) (p = 0089), Cl (0.05 ± 3.21 mmol / L and 1 ± 2.07 mmol / L) (p = 1.0) and SID (0.053 ± 3.21 mmol / L and ± 4.32 mmol / L) (p = 0.151). Conclusion: There are differences in the electrolyte and SID are not significant in statistical between Ringerfundin group, Ringert Lactate and pre-post difference between groups Ringerfundin and Ringer 's lactate. Keywords : Ringerfundin, Ringer 's lactate, Bleeding, electrolytes ( Na, K Cl ), SID iii

4 PERBEDAAN PENGARUH ANTARA RINGERFUNDIN DAN RINGER LAKTAT TERHADAP PERUBAHAN ELEKTROLIT (Na, K, Cl) DAN PERBEDAAN ION KUAT PADA OPERASI DENGAN PERDARAHAN Disusun oleh : Ghulam Iskandarsyah S Telah disetujui oleh Tim Pembimbing Komisi Pembimbing Nama Tanda Tangan Tanggal Pembimbing I: Dr. Hari Wujoso, dr. SpF, MM NIP Pembimbing II: H. Marthunus Judin dr.,sp.an.kap NIP : Telah dinyatakan memenuhi syarat Pada tanggal Ketua Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Dr. Hari Wujoso, dr. SpF, MM NIP iv

5 PERBEDAAN PENGARUH ANTARA RINGERFUNDIN DAN RINGER LAKTAT TERHADAP PERUBAHAN ELEKTROLIT (Na, K, Cl) DAN PERBEDAAN ION KUAT PADA OPERASI DENGAN PERDARAHAN Tesis oleh : Ghulam Iskandarsyah S Telah Disetujui oleh Tim Penguji Jabatan Nama Tanda Tangan Tanggal Ketua Dr. Sugiarto, dr, Sp.PD, FINASIM NIP Anggota Dr. Hari Wujoso, dr. SpF, MM NIP Anggota H. Marthunus Judin dr.,sp.an.kap NIP : Telah dipertahankan didepan Penguji Dinyatakan telah memenuhi syarat Pada tanggal 11 Maret 2014 Mengetahui, Direktur Program Pascasarjana UNS Ketua Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Prof.Dr.Ir. Ahmad Yunus, MS NIP v Dr. Hari Wujoso, dr. SpF, MM NIP

6 PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa : 1. Tesis yang berjudul PERBEDAAN PENGARUH ANTARA RINGERFUNDIN DAN RINGER LAKTAT TERHADAP PERUBAHAN ELEKTROLIT (Na, K, Cl) DAN PERBEDAAN ION KUAT PADA OPERASI DENGAN PERDARAHAN ini adalah karya penelitian saya sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali secara tertulis digunakan sebagai acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. 2. Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan peraturan perudang-undangan (Permendiknas No 17, tahun 2010). 3. Publikasi atau keseluruhan isi Tesis pada jurnal atau forum ilmiah lain harus seijin dan menyertakan tim pembimbing sebagai author dan PPs UNS sebagai institusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu semester (enam bulan sejak pengesahan Tesis) saya tidak melakukan publikasi dari sebagian atau keseluruhan Tesis ini, maka Prodi Kedokteran Keluarga UNS berhak mempublikasikannya pada jurnal ilmiah yang diterbitkan Prodi Kedokteran Keluarga UNS. 4. Apabila saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik yang berlaku. Surakarta, Maret 2014 vi GHULAM ISKANDARSYAH

7 KATA PENGANTAR Segala puji syukur kehadirat Allah SWT atas petunjuk dan rahmat yang diberikan, sehingga penulis dapat menyelesaian Tesis dengan judul: PERBEDAAN PENGARUH RINGERFUNDIN DAN RINGER LAKTAT TERHADAP PERUBAHAN ELEKTROLIT (Na, K, Cl) DAN PERBEDAAN ION KUAT PADA OPERASI DENGAN PERDARAHAN. Tesis ini merupakan persyaratan untuk mencapai derajat Magister Kesehatan Program Studi Kedokteran Keluarga Minat Utama: Ilmu Biomedik. Terselesaikannya Tesis ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, Drs. MS selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, MS selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Sebelas Market Surakarta. 3. Prof.Dr. Zaenal Arifin Adnan, dr, SpPD KR FINASIM selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. 4. Dr. Hari Wujoso, dr, SpF, MM, selaku Ketua Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Universitas Sebelas Maret Surakarta dan selaku pembimbing Metodologis yang dengan kesabarannya meneliti usulan penelitian ini sehingga menjadi lebih baik. 5. Ari Natalia P.,dr. Ph.D selaku selaku Sekertaris Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Universitas Sebelas Maret Surakarta vii

8 6. H. Marthunus Judin, dr.,sp. An selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan dukungannya. 7. Sugeng Budi Santosa, dr., Sp. An. KMN, selaku Kepala SMF Ilmu Anestesi dan Terapi Intensif FKUNS/RSDM. Terima kasih telah memberikan kesempatan dan dukungan untuk mengikuti program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret 8. Mulyo Hadi Sudjito dr, SpAn, KNA selaku Ketua Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif FKUNS/RSDM yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. 9. Seluruh staf pengajar PPDS I Anestesiologi dan Terapi Intensif FK UNS / RSUD dr. Moewardi Surakarta, yang dengan sabar memberikan bimbingan dan nasehat. 10. Kedua orang tuaku Abah dan ibu, saudara-saudara yang telah memberikan restu dan dukungannya atas setiap langkah dalam menyelesaikan tugas-tugas dalam proses penyusunan Tesis ini. 11. Istriku tersayang Christy Octaria dan buah hatiku Risqi Hanif Kautsar yang selalu memberikan dukungan dan inspirasi bagi terselesainya Tesis ini. 12. Teman-temanku residen anestesi terutama SK, GR yang telah membantu dalam penelitian ini. 13. Dr. Hardiati, residen PK yang membantu dan mendampingi dalam pemeriksaan Laboratorium. viii

9 14. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan usulan penelitian ini yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa usulan penelitian ini masih banyak kekurangan, untuk itu kritik dan saran dari pembaca sangat kami harapkan guna perbaikan usulan penelitian ini menjadi lebih baik. Surakarta, Maret 2014 Penulis, Ghulam Iskandarsyah ix

10 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ABSTRAK ABSTRACT LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING HALAMAN PENGESAHAN TESIS LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR SINGKATAN i ii iii iv v vi vii x xiii xiv xv DAFTAR LAMPIRAN BAB I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH B. RUMUSAN MASALAH C. TUJUAN PENELITIAN 1. Tujuan Umum 2. Tujuan Khusus D. MANFAAT PENELITIAN 1. Manfaat Secara Teori Manfaat Klinis x 8

11 3. Manfaat Bidang Kedokteran Keluarga BAB II. TINJAUAN PUSTAKA A. KAJIAN TEORI 1. Elektrolit a. Natrium b. Kalium c. Klorida Perbedaan Ion Kuat (PIK)/Strong Ion Different (SID) 3. Ringerfundin 4. Ringer Laktat B. PENELITIAN YANG RELEVAN C. KERANGKA PIKIR D. KERANGKA KONSEP E. HIPOTESIS BAB III. METODOLOGI PENELITIAN A. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN 1. Tempat Penelitian 2. Waktu Penelitian B. JENIS PENELITIAN C. POPULASI, SAMPEL, DAN TEHNIK PENGAMBILAN SAMPEL 1. Populasi Target 2. Populasi Terjangkau xi

12 3. Subjek Penelitian 4. Kriteria Inklusi Dan Eksklusi a. Kriteria Inkulisi b. Kriteria Eksklusi 5. Penentuan Besar Sampel D. VARIABEL PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL VARIABEL 1. Variabel Penelitian 2. Definisi Operasional Variabel E. ALUR PENELITIAN F. JALANNYA PENELITIAN G. PENGUMPULAN DATA H. ANALISIS DATA I. JADWAL KEGIATAN DAN ORGANISASI PENELITIAN... BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN B. PEMBAHASAN BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN B. SARAN DAFTAR PUSTAKA DAFTAR LAMPIRAN xii

13 DAFTAR TABEL Tabel 2.1. Tabel 2.2 Komposisi Elektrolit Pada Kompartemen Cairan Tubuh (Butterworth, JF, et al., 2013) Pengaturan Kalium dalam Plasma dan Jumlah Total dalam Tubuh oleh Ekskresi Ginjal dan Distribusi Antar Ekstrasel dan Intrasel (Sue, DY, and Bongard, FS, 2008) Hal Tabel 2.3. Penyebab Hipokalemia (Butterworth, JF,et al., 2013) 17 Tabel 2.4. Gejala Hipokalemia (Butterworth, JF, et al., 2013) 18 Tabel 4.1. Jenis-Jenis Prosedur Tindakan Operasi 43 Tabel 4.2. Karakteristik sampel berdasarkan data numerik 44 Tabel 4.3. Karakteristik Sampel Berdasarkan Data Kategorikal 44 Tabel 4.4. Tabel Tabel Hasil analisis sebelum dan setelah operasi pada kelompok Ringer Laktat Hasil Analisis sebelum dan sesudah operasi pada kelompok Ringerfundin Perbedaan Selisih kadar elektrolit dan nilai PIK Pre-Post Operasi antar Kelompok Ringer Laktat dan Ringerfundin xiii

14 DAFTAR GAMBAR Hal Gambar 2.1. Sketsa hubungan antara SID, Kadar ion (H + ) dan (OH - ) (Mustafa I,George YWH, 2003). 24 Gambar 2.2. Kerangka Pikir 28 Gambar 2.3. Kerangka Konsep 29 Gambar 3.1. Alur Penelitian 37 Gambar 3.2. Gambar Alur Analisis Data 40 xiv

15 DAFTAR SINGKATAN A tot BB Ca Cl EBV HCO3 - ISE K meq/l mosm/l Na K ATPase Na NaHCO3 ORIF pco2 PO 4 3 SID Uji w : Acid weak total = asam lemah total : Berat Badan : Calcium = Kalsium : Cloride = Klorida : Estimate Blood Volume = Perkiraan Volume Darah : bicarbonate : Ion Selektive Electrode : Kalium : mili Equivalen per Liter : mili Osmole per Liter : Natrium Kalium adenosinetriphosphatase : Natrium : Natrium Bikarbonat : Open Reduction Internal Fixation : CO 2 tension = tekanan CO2 : Phosphat : Strong Ion Difference = Perbedaan ion-ion kuat : Uji Wilcoxon xv