. sek 2 KP Manusia Tahun 20'15. Bersama ini dengan hormat kami sampaikan pengumuman
|
|
- Hadi Tanudjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KMNTRIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RPUBLIK INDONSIA SKRTARIAT JNDRAL Jalan H.R. Rasuna Sad Kav.6-7 Kunngan Jakarta Selatan Telp. (021) (8 Saluran) xt 212'222 aksmle (O21) Webste vvww.kemenkumham g d. Nmr Lampran Perhal. sk 2 KP Berkas : Pengumuman Pelaksanaan Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah Sarjana (Sl) dan Magster (S2) Tahun 2015 rh (Daftar Alamat TerlamPr) D Tempat sehubungan dengan rencana pelaksanaan Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaaan ljaah sarjana (s1) dan Magster (s2) dlngkungan Kementeran Hukum dan Hak Asas Manusa Tahun 20'15. Bersama n dengan hrmat kam sampakan pengumuman pelaksanaan Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan laah (sebagamana terlampr) Berkatan dengan hal tersebut mhn agar dapat segera menyampakan daftar nama-nama caln peserta ujan Kenakan Pangkat Penyesualan ljaah sarlana (s1) dan Magster (S2) serta kelengkapan admnstrasnya selambat-lambatnya tanggal 18 September Demkan atas perhatan dan kerjasamanya ducapkan terma kash,mm
2 KMNTRIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RPUBLIK INDONSIA SKRTARIAT JNDRAL Jalan H R. Rasuna Sad Kav 6-7 Kunngan Jakarta Selatan Telp (021) (8 Saluran) xt. 212,222 aksmle (021) Webste www. ke me n kumh a m. g. d. PNGUMUMAN Nmr: SK.2 KP Sehubungan akan dlaksanakannya Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah dlngkungan Kementeran Hukum dan Hak Asas Manusa Tahun 2015, bersama n dbertahukan hal-hal sebaga berkut : l. Persyaratan dan Ketentuan untuk dapat mengkut ujan Kenakan Pangkat Penyesuatan ljaah adalah sebaga berkut : 1) Persyaratan a Berstatus sebaga Pegawa Neger Spl Kementeran Hukum dan HAM. b Caln peserta Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah Sarjana (S1), per 1 Aprl 2015 sekurang-kurangnya Pangkat Gl/Ruang Pengatur Muda Tk. (ll/b) c. Caln peserta Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah Magster (S2), sekurang-kurangnya pangkat Gl/Ruang Penata Muda (lll/a) Masa Kerja Glngan Mnmal 2 Tahun. d. Bag Peserta Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah Sarjana (S1) yang berasal dar Dlll, sekurang- kurangnya PangkaU Gl ruang Pengatur (luc) Masa kerja Glngan Mnmal 2 Tahun. e. ljaah yang dperleh relevan antara prgram bdang study dengan Tupkst dlngkungan Kementeran Hukum dan Hak Asas Manusa, ddapat dengan Kulah Reguler (bukan Kelas Jauh dan bukan Kelas Sabtu-Mnlggu sesua daran Drektrat Jenderal Perguruan Tngg Nmr: 595/D5 1lT tentang larangan kelas jauh). f. ljaah dperleh dar Perguruan Tngg dengan akredtas mnmal B g. Indeks Prestas kmulatf (lpk) sekurang- kurangnya 2,75 h. Tdak da am prses pengusu an Hukuman Dsp n /tdak sedang men,ja an Hukuman Dspln. Memlk surat jn belajar dar Pejabat yang berwenang. j. Pegawa yang telah memlk jaah Sarjana (S'1) atau Magster (S2) sebelum dangkat menjad CPNS melamprkan surat keterangan yang dketahu dan dsahkan leh pejabat setngkat seln ll ktdaksedangmendudukjabatanungsna Tertentu(JT)danpadasaat pengangkatancpnsbukanmendudukfrmasrjabatanungsna Tertentu l. Membuat makalah sesua dengan tugas pkk dan fungs untuk s'l mnmal sebanyak 15 halaman dan 52 mnmal sebanyak 20 halaman dengan 2 spas dluar cver 2) Kelengkapan admnstras a. caln peserta ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah dusulkan leh Kakanwl Sesdt/sesbadan, surat usulan dtujukan Ke Sekretarls Jenderal Up. Br Kepegawaan
3 b. t cpy Surat Keputusan Pengangkatan Caln Pegawa Neger Spl. c. t cpy Surat Keputusan Pengangkatan Pegawa Neger Spl d. t cpy Surat Keputusan Kenakan Pangkat Terakhr yang dlegalsr. e. t cpy ljaah dan Transkrp Nla yang telah dlegalsr leh pejabat yang berwenang (Rektr, Dekan, Drektur untuk Unverstas dan Ketua untuk Seklah Tngg) f t cpy Penlaan Prestas Kerja (PPK)/DP3 2 (dua) tahun terakhr tahun (2013 dan 2014\. s. n. ). k. tcpy Surat ljn Belajar yang dlegalsr leh pejabat yang bemenang. tcpy keterangan Akredtas Perguruan Tngg yang bersangkutan Daftar Rwayat Pekerjaan (DRP). Surat Keterangan telah Memlk laah Bag Pegawa Neger Spl yang telah memlk ljaah Sarjana (S'1)/ Magster (S2) sebelum dangkat menjad CPNS Surat Keterangan dar Pejabat seln ll atau Kepala Satuan Kerja yang menyatakan bahwa yang bersangkutan tdak sedang menjalan Hukuman Dspln/ tdak dalam prses pengusulan hukuman dspln. Pas pht berwarna dengan latar belakang merah ukuran 3x4 sebanyak 3 lembar. m. Makalah cver Hjau untuk Magster (S2) dan Merah untuk Sarjana (S1) n. Kelengkapan admnstras caln peserta dmasukan dalam map Merah (untuk Sartana) dan Map Hjau (Untuk Magster) l. lt. Penermaan usulan dan berkas caln peserta tanggal 26 Agustus s/d 18 September 2015 Penermaan makalah ujan peserta palng lambat 10 Oktber 2015 Materr Ujan : a. Tes Intelejens Umum (TlU) b. Tes Keprbadan (TK) c Tes Pengetahuan Substans (TPS) Sesua daran Drektrat Jenderal Perguruan Tngg Nmr.5951D51I12007 tentang larangan kelas jauh menerangkan bahwa Drektrat Jenderal Perguruan Tngg Sejak tahun 1997 telah melarang penyelanggaraan penddkan mdel kelas jauh dan kelas sabtu mnggu dan menetapkan bahwa jaah yang dkeluarkan tdak sah dan tdak dapat dgunakan untuk dalam pengangkatan maupun pembnaan jenjang karr/ penyetaraan bag PNS. Dharapkan para Pejabat Pengemban ungs Kepegawaan bak Tngkat Pusat maupun Kantr Wlayah lebh selektf dalam pengajuan caln peserta Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah terkat Kelas Jauh / Kelas Sabtu-Mnggu. vll Bag caln Peserta Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah yang memenuhl persyaratan admnstras akan dtetapkan melalu surat pemangglan mengkut Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah untuk tertb admnstras setelah batas waktu pengusulan dtutup susulan/tambahan caln peserta Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah tdak akan dakmdr.
4 vll Sehubungan dengan hal tersebut datas, mhn agar kranya dapat segera menyampakan daftar nama-nama caln peserta Ujan Kenakan Pangkat Penyesuaan ljaah Sarana (Sl ) dan Magster (S2) serta kelengkapan admnstras selamba! lambatnya tanggal 18 September 2015 sesua dengan persyaratan dan ketentuan datas, usulan dkrmkan va surat dan emal (rmat PD dan xcel). Keterangan lebh lanjut dapat menghubung Br Kepegawaan cq Bagan Pengembangan Karr Pegawa (N Telp: ext.358, axmle : , mal :PKPkemenkumham@gmal.cm ) Atas kerjasama yang bak ducapkan terma kash ff.a.,mm Tembusan dsampakan kepada th : 1. Sekretars Jenderal Kementeran Hukum dan Hak 2. Inspektur Jenderal Kementeran Hukum dan HAM Rl.
5 l-ampran Surat Sekretars Jenderal Nmr, SK 2.KP Tanggal :.26 Agustus Insektrat Jenderal Kementeran Hukum dan HAM Rl. Up.Sekretars Inspektrat Jenderal 2. Drektrat Jenderal Peraturan Perundang-undangan Kementeran Hukum dan HAM Rl. Up. Sekretars Drektrat Jenderal 3. Drektrat Jenderal Admnstras Hukum Umum Kementerlan Hukum dan HAM Rl' Up. Sekretars Drektrat Jenderal 4. Drrektrat Jenderal Pemasyarakatan Kementeran Hukum dan HAM Rl. U Sekretars Drektrat Jenderal 5. Drektrat Jenderal lmgras Kementeran Hukum dan HAM Rl. U Sekretars Drektrat Jenderal 6 Drektrat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementeran Hukum dan HAM Rl' U. Sekretars Drektrat Jenderal 7 Drektrat Jenderal Hak Asas Manusa Kementeran Hukum dan HAM Rl' Up. Sekretars Drektrat Jenderal 8. Kepala Badan Pembnaan Hukum Nasnal Kementeran Hukum dan HAM Rl U. Sekretars Badan 9 Kepala Badan Pengembangan sdm Hukum dan HAM Kementeran Hukum dan HAM Rl. Up. Sekretars Badan 10 Kepala Badan Peneltan dan Pengembangan Hukum dan HAM Kementeran Hukum dar Rt. Up. Sekretars Badan 11. Kepala Pusat Pengkajan dan Pengembangan Kebjakan Kementeran Hukum dan HAM R 12. Kepala Br Kepegawaan 13. Kepala Br Umum. 14. Kepala Br Hubungan Masyarakat dan Kerjasama Luar Neger' 15. Kepala Br Perencanaan. 16. Kepala Br PerlengkaPan. 17. Kepala Br Keuangan. 18 Para Kepala Kantr Wlayah Kementeran Hukum dan HAM Rl
6 ORMAT MAKALAH UJIAN KNAIKAN PANGKAT PNSUAIAN IJAZAH SARJANA (S1) DAN MAGISTR (S2) TAHUN 2015 Cver ( hardcver maupun sftcver) Bers Judul, Nama, NIP dan Unt Kerja penuls makalah. 2. Kata Pengantar / Prakata atu kata-kata pengantar dar penuls berkenaan dengan tpk makalah Daftar ls 5. b. 7. Bab. Pendahuluan, terdr dar. a. Latar Belakang b. Permasalahan c. Metde Penulsan Bab ll : ls Bab lll : Penutup a. Kesmpulan dan Saran Daftar Pustaka Ketentuan penulsan makalah 1. lde penulsan murn dar penuls, memlk bbt tekns dan takts dbdang Tupks dan memberkan masukan untuk kemajuan Kementeran Hukum dan Hak Asas Manusa. 2. Mater penulsan harus memuat permasalahan, pendekatan yang dgunakan untuk menganalss, kesmpulan dan saran. 3. Menggunakan kaedah Bahasa Indnesa yang bak dan benar. 4. Cver warna Hjau untuk Magster (S2) dan Merah untuk Sarjana (Sl) 5. Kertas yang dgunakan untuk menuls Makalah adalah kertas HVS 80 gram berukuran A4 (21,0 cm x 29,7 cm). 6. Makalah menggunakan jens huruf yang sama, dar awal sampa akhr' yatu Tmes New Rman, ukuran fnt 12, kecual judul bab dgunakan ukuran fnt 14 dan ftnte dengan ukuran fnt Huruf tebal dgunakan untuk judul bab, sub bab, tabel, gambar dan lampran. 8. Huruf mrng dapat dgunakan untuk tujuan tertentu, msalnya stlah/kata dalam bahasa asng, atau kata yang ngn dtekankan. 9. Sas 2 Margn Batas pengetkan dar tep kertas untuk makalah adalah sebaga berkut:. Tep atas 4 cm. Tep bawah 3 cm. Te kr 4 cm. Te kanan 3 cm
7 < <(9 Z f 7 t - ZJ g < =- t s.< t <? t= -); \ f ; t : <; ts { >9! d>.! r.rj n*' IJ.: rl -t d r :. a4 h (9 d q{ r 52?- 6 Z< { H! 1; \ ).. 9< :< \\ tt f (!- n vl { (! 1. = e. LIJ ut ut x -) =:) f? IJJ L) I l ) l t - tr r 6L]l - (! < 9: ul l u) =d j u IJJ tt *= J L lu v - I <l >t ^ t
8 T J =tv r-{ <= s +t 16 3 G G6 *Z { < I L! l fr 6 ut - J =tr 9! J - IIJ q t =e P,-a.-\ N tr3 UJ- ; -< '; =Z 6s xt 512 : -(/) a <. { I >- =A.{ ee Je A + H = co g -BrR dt f'n *5 Or 3a q.a l * : tlj n tu - = - =f fr t ut lrj =UJ V u) N D I s (, (! < x( >A <; d9 e ul f, <l >t ^ l 2
x.,{ {"f Berkaitandenganha tersebutmohonagardapatsegeramenyampaikandaftar Manusia Tahun Bersama ini dengan hormat kami sampaikan pengumuman
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA SEKRETARIAT JENDERAL Jalan H.R. Rasuna Said Kav,6-7 Kuningan Jakarta Selatan Telp. (021) 5253004 (8 Saluran) Ext 212,222 Faksmile (021) 5253157
Lebih terperinciBUPATI PACITAN, PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR TAHUN20IO TENTANG PEDOMAN TATA NASKAH DINAS DI UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KABUPATEN PACITAN
BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR TAHUN20O TENTANG PEDOMAN TATA NASKAH DNAS D UNT LAYANAN PENGADAAN (ULP) ; KABUPATEN PACTAN \ \ DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA ' BUPAT PACTAN, Menmbang : a.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan dan kestabilan ekonomi, adalah dua syarat penting bagi kemakmuran
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan dan kestablan ekonom, adalah dua syarat pentng bag kemakmuran dan kesejahteraan suatu bangsa. Dengan pertumbuhan yang cukup, negara dapat melanjutkan pembangunan
Lebih terperinci- - ~ BMKG. Nomor Sifat Lampiran Hal. KP.001/020/SU/X/2015 Penting 1 Berkas Pendaftaran PPNPN APBN/APBD dan Non PPNPN APBN/APBD
- - BMKG BADAN METEOROLOG, KLMATOLOG, DAN GEOFSKA J. Angkasa No. 2, Kemayoran, Jakarta 10610, Telp. : (021) 424 6321 Fax. : (021) 424 6703 P.O Box 3540 Jkt, Webste: http://www.bmkg.go.d Nomor Sfat Lampran
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Hpotess Peneltan Berkatan dengan manusa masalah d atas maka penuls menyusun hpotess sebaga acuan dalam penulsan hpotess penuls yatu Terdapat hubungan postf antara penddkan
Lebih terperinciPROPOSAL SKRIPSI JUDUL:
PROPOSAL SKRIPSI JUDUL: 1.1. Latar Belakang Masalah SDM kn makn berperan besar bag kesuksesan suatu organsas. Banyak organsas menyadar bahwa unsur manusa dalam suatu organsas dapat memberkan keunggulan
Lebih terperinciBUPATI PACITAN. i PERATURAN BUPATI PACITAN j NOMOR 30 TAHUN 2008 STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PENDIDIKAN DI KABUPATEN PACITAN
\. J 1 1! BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN j NOMOR 30 TAHUN 2008 TENTANG STANDAR PELAYANAN MNMAL BDANG PENDDKAN D KABUPATEN PACTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA j BUPAT PACTAN 'j Menmbang : a. bahwa
Lebih terperinci! PERATURAN BUPATI PACITAN : NOMOR J;.C TAHUN 2008 t I TENTANG POLA DASAR KARIER PEGAWAI NEGERI SIPIL PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN BUPATI PACITAN
V f * j BUPAT PACTAN 1! PERATURAN BUPAT PACTAN : NOMOR J;.C TAHUN 2008 t ' TENTANG POLA DASAR KARER PEGAWA NEGER SPL PEMERNTAH KABUPATEN PACTAN j BUPAT PACTAN Menmbang Mengngat ; a. bahwa dalam rangka
Lebih terperinciTENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN ALOKASI DANA DESA KABUPATEN PACITAN ( DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PACITAN
1 BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR S TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN ALOKAS DANA DESA KABUPATEN PACTAN ( DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPAT PACTAN Menmbang Bahwa dalam rangka tertb
Lebih terperinciPEMERINTAHPROVINSIJAWATENGAH BADANPENANAMANMODALDAERAH KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENANAMANMODAL DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR: 420/5232/2015
. PEMERNTAHPROVNSJAWATENGAH BADANPENANAMANMODALDAERAH KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENANAMANMODAL DAERAH PROVNS JAWA TENGAH NOMOR: 420/5232/2015 PEMBER AN ZN PENDRAN DAN OPERASONAL SATUAN PENDDlKAN KHUSUS D
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semakin tinggi penerimaan Pajak di Indonesia, semakin tinggi pula kualitas
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pajak merupakan sumber penermaan terpentng d Indonesa. Oleh karena tu Pemerntah selalu mengupayakan bagamana cara menngkatkan penermaan Pajak. Semakn tngg penermaan
Lebih terperinciPEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA Jl. Medan Merdeka Selatan No. 8-9 Telp , Faks JAKARTA Kode Pos 10110
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA Jl Medan Merdeka Selatan N 8-9 Telp 3822633, 3823033 Faks 3849692 JAKARTA Kde Ps 10110 Nmr Sfat Lampran Hal 7 444/-0826 Me zls Pentng 1 (satu) berkas $eleks
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 8 Bandar Lampung. Populasi dalam
1 III. METODE PENELITIAN A. Populas dan Sampel Peneltan n dlaksanakan d SMPN 8 Bandar Lampung. Populas dalam peneltan n adalah seluruh sswa kelas VII SMPN 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 01/013 yang terdr
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertan Regres Regres pertama kal dpergunakan sebaga konsep statstka oleh Sr Francs Galton (1822 1911). Belau memperkenalkan model peramalan, penaksran, atau pendugaan, yang
Lebih terperinciBERITA DAERAH KABUPATEN PACITAN ' PERATURAN BUPATI PACITAN I NOMOR 45 TAIIUN 2010 TENTANG
TAUN 200 BERTA DAERAH KABUPATEN PACTAN ' PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR 45 TAUN 200 TENTANG PEDOMAN TATA NASKAH DNAS D UNT LAYANAN PENGADAAN SECARA ELEKTRONK j KABUPATEN PACTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciSKRIPSI PENGARUH PENILAILAN PRESTASI KERJA TERHADAP PROMOSI JABATAN KANTOR PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV MEDAN UNIT KEBUN ADOLINA OLEH
SKRIPSI PENGARUH PENILAILAN PRESTASI KERJA TERHADAP PROMOSI JABATAN KANTOR PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV MEDAN UNIT KEBUN ADOLINA OLEH Dw Wra Prawaty 110502294 PROGRAM STUDI STRATA 1 MANAJEMEN DEPARTEMEN
Lebih terperinciBUPATI PACITAN TENTANO PENTELENGGARAAN PENDIDIKAN INKLUSIF DI KABUPATEN PACITAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA I
BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR 3g TAHUN 2012 TENTANO PENTELENGGARAAN PENDDKAN NKLUSF D KABUPATEN PACTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPAT PACTAN Menmbang a. bahwa peseta ddk yang memlk
Lebih terperinciIII.METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini subyek yang digunakan adalah siswa VII A SMPN 5
33 III.METODE PENELITIAN A Jens Dan Desan Peneltan. Jens peneltan yang dgunakan dalam peneltan n adalah peneltan kuanttatf. Peneltan n merupakan peneltan korelas yang bertujuan untuk mengetahu hubungan
Lebih terperinciTENTANG PETUNJuk PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH NOMOR 21 TAHUN 2010 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT REKREASI DAN OLAH RAGA
BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR TAHUN 2011 TENTANG PETUNJuk PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH NOMOR 21 TAHUN 2010 TENTANG RETRBUS TEMPAT REKREAS DAN OLAH RAGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPAT
Lebih terperinciBUPATI PACITAN PROVINSI JAWA TIHUR. PERATURAN BUPATI PACITAN i NOMOR;i-i Jl TAHUN 2014 TENTANG
J BUPAT PACTAN PROVNS JAWA THUR PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR;- Jl TAHUN 204 TENTANG TATA CARA PEMBATALAN KETETAPAN PAJAK BUM DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN DENGAN RAHBfAT TUHAN YANG MAHA ESA! BUPAT
Lebih terperinciBAB II METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian. variable independen dengan variabel dependen.
BAB II METODOLOGI PENELITIAN A. Bentuk Peneltan Jens peneltan yang dgunakan dalam peneltan n adalah peneltan deskrptf dengan analsa kuanttatf, dengan maksud untuk mencar pengaruh antara varable ndependen
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN PACITAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN ; NOMOR 8 TAHUN 2001 SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA!
PEMERNTAH KABUPATEN PACTAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACTAN ; NOMOR 8 TAHUN 200 ; TENTANG SUSUNAN ORGANSAS DAN TATA KERJA! PEMERNTAH DESA t DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA. BUPAT PACTAN ESA Menmbang : a,
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN PENGARUH PENGGUNAAN METODE GALLERY WALK
BAB IV PEMBAASAN ASIL PENELITIAN PENGARU PENGGUNAAN METODE GALLERY WALK TERADAP ASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS MATERI POKOK KERAGAMAN SUKU BANGSA DAN BUDAYA DI INDONESIA A. Deskrps Data asl Peneltan.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian kuantitatif, dengan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Jens Peneltan Jens peneltan yang dpaka adalah peneltan kuanttatf, dengan menggunakan metode analss deskrptf dengan analss statstka nferensal artnya penuls dapat
Lebih terperinciLAPORAN KKN SISDAMAS Kelompok 114 PENGOLAHAN SAMPAH ANORGANIK DAN BARANG BEKAS MENJADI KERAJINAN YANG BERNILAI DAN BERDAYA JUAL DI DESA BONGAS KULON
LAPORAN KKN SISDAMAS Kelompok 114 PENGOLAHAN SAMPAH ANORGANIK DAN BARANG BEKAS MENJADI KERAJINAN YANG BERNILAI DAN BERDAYA JUAL DI DESA BONGAS KULON Edtor : Dra. Hj. St Sumjat, M.S. Penuls : Dndn Ahmad
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini, penulis memilih lokasi di SMA Negeri 1 Boliyohuto khususnya
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Peneltan 3.1.1 Tempat Peneltan Pada peneltan n, penuls memlh lokas d SMA Neger 1 Bolyohuto khususnya pada sswa kelas X, karena penuls menganggap bahwa lokas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) pada materi Geometri dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jens Peneltan Peneltan n merupakan peneltan pengembangan yang bertujuan untuk menghaslkan Lembar Kegatan Sswa (LKS) pada mater Geometr dengan pendekatan pembelajaran berbass
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Al-Azhar 3 Bandar Lampung yang terletak di
III. METODE PENELITIAN A. Populas dan Sampel Peneltan n dlaksanakan d SMP Al-Azhar 3 Bandar Lampung yang terletak d Jl. Gn. Tanggamus Raya Way Halm, kota Bandar Lampung. Populas dalam peneltan n adalah
Lebih terperinciKEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN
KEMENTERAN KEUANGAN REPUBLK NDNESA DREKTRAT JENDERAL PERBENDAHARAAN Yth. (Daftar terlampr) SURAT EDARAN Nomor SE 47 /PB/26 TENTANG BATAS MAKSMUM PENARAN DANA DAFTAR SAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENERMAAN NEGARA
Lebih terperinciPROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA TAHUN
PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA TENTANG BERCERITA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOMUNIKATIF SISWA KELAS II SDN ANGKATAN LOR 02 KECAMATAN TAMBAKROMO KABUPATEN PATI SEMESTER I TAHUN 2011 / 2012
Lebih terperincii PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 93 TAHUN 2011 TATA CARA PENYALURAN DANA BAGI HASIL PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH KEPADA DESA <
PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 93 TAHUN 2011 : ' TENTANG!. TATA CARA PENYALURAN DANA BAGI HASIL PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH KEPADA DESA BUPATI PACITAN Menmbang:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembangunan dalam sektor energi wajib dilaksanakan secara sebaik-baiknya. Jika
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Energ sangat berperan pentng bag masyarakat dalam menjalan kehdupan seharhar dan sangat berperan dalam proses pembangunan. Oleh sebab tu penngkatan serta pembangunan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB LANDASAN TEORI.1 Pengertan Regres Regres pertama kal dgunakan sebaga konsep statstka oleh Sr Francs Galton (18 1911).Belau memperkenalkan model peramalan, penaksran, atau pendugaan, yang selanjutnya
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. penerapan Customer Relationship Management pada tanggal 30 Juni 2011.
44 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 4.1 Penyajan Data Peneltan Untuk memperoleh data dar responden yang ada, maka dgunakan kuesoner yang telah dsebar pada para pelanggan (orang tua sswa) d Kumon
Lebih terperinciBUEAn PACriAN. i PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 49 TAHUN 2012 TENTANG URAIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN KABUPATEN PACITAN
BUEAn PACrAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR 49 TAHUN 2012 TENTANG URAAN TUGAS, FUNGS DAN TATA KERJA KECAMATAN KABUPATEN PACTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG BAHA ESA BUPAT PACTAN Menmbang: a. bahwa dengan bcrlakunya
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Universitas Sumatera Utara
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertan Analsa Regres Dalam kehdupan sehar-har, serng kta jumpa hubungan antara satu varabel terhadap satu atau lebh varabel yang lan. Sebaga contoh, besarnya pendapatan seseorang
Lebih terperinciPROVINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 660/HK/2015 TENTANG PENUNJUKAN PEJABAT SEBAGAI KUASA PENGGUNA ANGGARAN/KUASA
4 PROVINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 660/HK/2015 TENTANG PENUNJUKAN PEJABAT SEBAGAI KUASA PENGGUNA ANGGARAN/KUASA PENGGUNA BARANG PADA DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN KARANGASEM TAHUN
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Model Pengembangan Peneltan n merupakan jens peneltan pengembangan yang dkenal dengan stlah Research and Development ( R& D ). Menurut Sukmadnata (2005:164), peneltan pengembangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jens Peneltan Peneltan n merupakan peneltan yang bertujuan untuk mendeskrpskan langkah-langkah pengembangan perangkat pembelajaran matematka berbass teor varas berupa Rencana
Lebih terperinciBUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR TAHUN 2011 TENTANG
BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN UMUM TATA CARA PELAPORAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN PENYELENGGARAAN PEMERNTAHAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menmbang Mengngat
Lebih terperinciBUPATI PACITAN, PERATURAN BUPATI PACITAN ; NOMOR A? TAHUN TATA KEARSIPAN PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN
1.. \ ' BUPAT PACTAN, PERATURAN BUPAT PACTAN ; NOMOR A? TAHUN 2006 TENTANG 1 TATA KEARSPAN PEMERNTAH KABUPATEN PACTAN BUPAT PACTAN Menmbang : a. bahwa untuk mewujudkan tertb admnstras dan ( penyeragaman
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELITIAN. metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Desan Peneltan Metode peneltan mengungkapkan dengan jelas bagamana cara memperoleh data yang dperlukan, oleh karena tu metode peneltan lebh menekankan pada strateg, proses
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskrps Data Hasl Peneltan Peneltan n menggunakan peneltan ekspermen; subyek peneltannya dbedakan menjad kelas ekspermen dan kelas kontrol. Kelas ekspermen dber
Lebih terperinciANALISIS DATA KATEGORIK (STK351)
Suplemen Respons Pertemuan ANALISIS DATA KATEGORIK (STK351) 7 Departemen Statstka FMIPA IPB Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referens Waktu Korelas Perngkat (Rank Correlaton) Bag. 1 Koefsen Korelas Perngkat
Lebih terperinciPENGARUH PENGUMUMAN DIVIDEN TERHADAP FLUKTUASI HARGA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA
PENGARUH PENGUMUMAN DIVIDEN TERHADAP FLUKTUASI HARGA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Dajukan Sebaga Salah Satu Syarat Untuk menyelesakan Program Sarjana ( S1) Pada Sekolah Tngg Ilmu Ekonom Nahdlatul
Lebih terperinciBUPATI PACITAN. ; PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR: 3g TAHUN 2010 TENTANG
BUPAT PACTAN ; PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR: 3g TAHUN 2010 TENTANG JENJANG NLA PENGADAAN BARANG/JASA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PADA RUMAH SAKT UMUM DAERAH KABUPATEN PACTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciε adalah error random yang diasumsikan independen, m X ) adalah fungsi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Analss regres merupakan suatu metode yang dgunakan untuk menganalss hubungan antara dua atau lebh varabel. Pada analss regres terdapat dua jens varabel yatu
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PEELITIA 3.1. Kerangka Pemkran Peneltan BRI Unt Cbnong dan Unt Warung Jambu Uraan Pekerjaan Karyawan Subyek Analss Konds SDM Aktual (KKP) Konds SDM Harapan (KKJ) Kuesoner KKP Kuesoner KKJ la
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskrps Data Hasl Peneltan Satelah melakukan peneltan, penelt melakukan stud lapangan untuk memperoleh data nla post test dar hasl tes setelah dkena perlakuan.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam pembuatan tugas akhr n, penulsan mendapat referens dar pustaka serta lteratur lan yang berhubungan dengan pokok masalah yang penuls ajukan. Langkah-langkah yang akan
Lebih terperinciBUPATI RIALUKU TENGGARA BARAT
BUPATI RIALUKU TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI MALUKU TENGGARA BARAT NOMOR: 13 TAHUN2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. SMK Negeri I Gorontalo. Penetapan lokasi tersebut berdasarkan pada
3 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat Dan Waktu Peneltan 3.1.1 Tempat Peneltan Peneltan yang dlakukan oleh penelt berlokas d Kelas Ak 6, SMK Neger I Gorontalo. Penetapan lokas tersebut berdasarkan pada
Lebih terperinciDIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 4 Peraturan Menteri
3 A S KEMENTERAN PERHUBUNGAN DREKTQRAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA * t % 3 PERATURAN DREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NOMOR: SKEP/317 /V / 2 0 1 1 TENTANG : TARGET NDKATOR KNERJA UTAMA (KU) Dl LNGKUNGAN
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 2 Tahun Pelajaran
III. METODE PENELITIAN A. Settng Peneltan Peneltan n menggunakan data kuanttatf dengan jens Peneltan Tndakan Kelas (PTK). Peneltan n dlaksanakan d SMAN 1 Bandar Lampung yang beralamat d jalan Jend. Sudrman
Lebih terperinciBUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR /3 TAIIUN 2007 TENTANG
1 [ BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR /3 TAIIUN 2007 TENTANG BESARAN TUNJANGAN KOMUNIKASI INTENSIF (TKI) BAGI PIMPINAN DAN ANGGOTADEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DAN BELANJA PENUNJANG OPERASIONAL
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Hasl Peneltan Pada peneltan yang telah dlakukan penelt selama 3 mnggu, maka hasl belajar matematka pada mater pokok pecahan d kelas V MI I anatussbyan Mangkang Kulon
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian mengenai Analisis Pengaruh Kupedes Terhadap Performance
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokas dan Waktu Peneltan Peneltan mengena Analss Pengaruh Kupedes Terhadap Performance Busness Debtur dalam Sektor Perdagangan, Industr dan Pertanan dlaksanakan d Bank Rakyat
Lebih terperinciBAB.3 METODOLOGI PENELITIN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini di laksanakan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) N. 1 Gorontalo pada kelas
9 BAB.3 METODOLOGI PENELITIN 3. Lokas dan Waktu Peneltan Peneltan n d laksanakan d Sekolah Menengah Pertama (SMP) N. Gorontalo pada kelas VIII. Waktu peneltan dlaksanakan pada semester ganjl, tahun ajaran
Lebih terperinciperencanaan dan perancangan taman bermain anak di Yogyakarta.
BAB IV PENDEKATAN KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TAMAN BERMAIN ANAK DI YOGYAKARTA 4.1. Pendekatan Konsep Tata Ruang dan Kualtas Ruang Pendekatan konsep dar tata ruang dan kualtas ruang n ddapat dar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pembelajaran berupa RPP dan LKS dengan pendekatan berbasis masalah ini
BAB III METODE PENELITIAN A. Desan Peneltan Metode peneltan yang dgunakan dalam pengembangan perangkat pembelajaran berupa RPP dan LKS dengan pendekatan berbass masalah n adalah metode pengembangan atau
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. berjumlah empat kelas terdiri dari 131 siswa. Sampel penelitian ini terdiri dari satu kelas yang diambil dengan
7 BAB III METODE PENELITIAN A. Populas dan Sampel 1. Populas Populas dalam peneltan n adalah seluruh sswa kelas XI SMA Yadka Bandar Lampung semester genap tahun pelajaran 014/ 015 yang berjumlah empat
Lebih terperinciPROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA TAHUN
PENERAPAN METODE KERJA KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA TENTANG LINGKUNGAN SEHAT DAN TIDAK SEHAT KELAS I SDN JAMBEAN 03 KECAMATAN MARGOREJO KABUPATEN PATI SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2011
Lebih terperinciNama : Crishadi Juliantoro NPM :
ANALISIS INVESTASI PADA PERUSAHAAN YANG MASUK DALAM PERHITUNGAN INDEX LQ-45 MENGGUNAKAN PORTOFOLIO DENGAN METODE SINGLE INDEX MODEL. Nama : Crshad Julantoro NPM : 110630 Latar Belakang Pemlhan saham yang
Lebih terperinciBuku Pedoman Akademik (Standar Kompetensi Lulusan & Standar Isi Pembelajaran)
Buku Pedoman Akademk (Standar Kompetens Lulusan & Standar Is Pembelajaran) dsampakan Tatk Suryan tatk@perbanas.ac.d Catatan: Sebagan sldes dambl dar sldes yang dproduks oleh Tm Belmawa Dkt Buku Pedoman
Lebih terperinci'. 72b /KDPDTT/sJ/KP/08 t2016 : 2 (dua) 65'rtr*s- : Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan. : Segera. 2. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan RB;
: Segera. '. 72b /KDPDTT/sJ/KP/08 t2016 : 2 (dua) 65'rtr*s- : Seleks Terbuka Pengsan Jabatan Pmpnan Tngg Madya dan Jabatan Pmpnan Tngg Pratama d lngkungan Kementeran Desa, Pembangunan Daerah Tertnggal,
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN GURU KELAS SD
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 0 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN GURU KELAS SD BAB V STATISTIKA Dra.Hj.Rosdah Salam, M.Pd. Dra. Nurfazah, M.Hum. Drs. Latr S, S.Pd., M.Pd. Prof.Dr.H. Pattabundu, M.Ed. Wdya
Lebih terperinciLAPORAN PENELITIAN. Pola Kecenderungan Penempatan Kunci Jawaban Pada Soal Tipe-D Melengkapi Berganda. Oleh: Drs. Pramono Sidi
LAPORAN PENELITIAN Pola Kecenderungan Penempatan Kunc Jawaban Pada Soal Tpe-D Melengkap Berganda Oleh: Drs. Pramono Sd Fakultas Matematka dan Ilmu Pengetahuan Alam Me 1990 RINGKASAN Populas yang dambl
Lebih terperinci\ PERATURAN BUFATf PACITAN ; NOMOR ^ TAHUN 2009
BUPATI PACITAN \ PERATURAN BUFATf PACITAN ; NOMOR ^ TAHUN 2009 \ TENTANG PAKAIAN DINAS KHUSUS PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA UNIT PELAYANAN DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL FEMERINTAH KABUPATEN PACITAN
Lebih terperinciJatan Jaksa Agung Suprapto Nomor S Pacitao Kode Pot i. Jawa Timor : Tctp. (0357) Fai. (0357)
BUPAT PAOTAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR: ^0 TAHUN 2010 TENTANG REMUNERAS PADA RUMAH SAKT UMUM DAERAH YANG MENERAPKAN POLA PENGELOLAAN KEUANGAN BAD AN LAYANAN UMUM DAERAH \ KABUPATEN PACTAN Menmbang DENGAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan. 0. Uji fungsi distribusi empiris yang populer, yaitu uji. distribusi nol
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sebagan besar peneltan-peneltan bdang statstka berhubungan dengan pengujan asums dstrbus, bak secara teor maupun praktk d lapangan. Salah satu uj yang serng dgunakan
Lebih terperinciBUPATI PACriAN. PERATURAN BUPATI PACITAN t NOHOR 25 A TAHUN 2013 TENTANG
BUPAT PACrAN PERATURAN BUPAT PACTAN t NOHOR 25 A TAHUN 2013 TENTANG PEDOBSAN PENANGANAN PENGADUAN NTERNAL {WHSTLEBLOWER STSTEM ATAS TNDAK PDANA KORUPS D LNGKUNGAN PEMERNTAH KABUPATEN PACTAN 1 DENGAN RAHBAT
Lebih terperinciANALISIS BELANJA PENSIUN PEGAWAI NEGERI PADA PEMERINTAH PUSAT KERTAS KERJA FAKULTAS : EKONOMIKA DAN BISNIS PROGRAM STUDI : AKUNTANSI
ANALISIS BELANJA PENSIUN PEGAWAI NEGERI PADA PEMERINTAH PUSAT Oleh : MUGIYANTI NIM : 232010198 KERTAS KERJA Dajukan kepada Fakultas Ekonomka dan Bsns guna memenuh sebagan dar persyaratan-persyaratan untuk
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. bersifat statistik dengan tujuan menguji hipotesis yang telah ditetapkan.
3 III. METDE PENELITIAN A. Metode Peneltan Metode peneltan merupakan langkah atau aturan yang dgunakan dalam melaksanakan peneltan. Metode pada peneltan n bersfat kuanttatf yatu metode peneltan yang dgunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
BAB III METODE PENELITIAN Desan Peneltan Metode peneltan yang dgunakan dalam peneltan n adalah metode deskrptf analts dengan jens pendekatan stud kasus yatu dengan melhat fenomena permasalahan yang ada
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. digunakan untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel X (celebrity
37 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jens dan Sumber Data Jens peneltan yang dgunakan adalah peneltan deskrptf, yang mana dgunakan untuk mengetahu bagamana pengaruh varabel X (celebrty endorser) terhadap varabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah
BAB III METODE PENELITIAN A. Jens Peneltan Jens peneltan yang akan dgunakan dalam peneltan n adalah peneltan pengembangan (Research and Development). Peneltan Research and Development (R&D) n merupakan
Lebih terperinciPost test (Treatment) Y 1 X Y 2
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Peneltan Metode Peneltan adalah cara lmah untuk memaham suatu objek dalam suatu kegatan peneltan. Peneltan yang dlakukan n bertujuan untuk mengetahu penngkatan hasl
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Peneltan 3.3.1 Tempat Peneltan Peneltan n dlaksanakan d SMP Neger Gorontalo khususnya pada sswa kelas VIII. 3.3. Waktu Peneltan Peneltan n dlaksanakan selama
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 13 Bandar Lampung. Populasi dalam
III. METODE PENELITIAN A. Populas dan Sampel Peneltan n dlaksanakan d SMP Neger 3 Bandar Lampung. Populas dalam peneltan n yatu seluruh sswa kelas VIII SMP Neger 3 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 0/03 yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan cara atau langkah-langkah yang harus
BAB III METODE PENELITIAN Metode peneltan merupakan cara atau langkah-langkah yang harus dtempuh dalam kegatan peneltan, sehngga peneltan yang dlakukan dapat mencapa sasaran yang dngnkan. Metodolog peneltan
Lebih terperinciSOLUSI TUGAS MATA KULIAH STATISTIKA II
SOLUSI TUGAS MATA KULIAH STATISTIKA II SOAL : Suatu Peneltan dlakukan untuk menelaah empat metode pengajaran, yatu Metode A (ceramah d kelas), Metode B (mengajak dskus langsung dengan sswa), Metode C (ceramah
Lebih terperinciMENTERI KOORD[NATOR BlDANG POLITlK, HUKUM DAN KEAMANAN REPUBLIK INDONESIA
. MENTER KOORD[NATOR BlDANG POLTlK, HUKUM DAN KEAMANAN REPUBLK NDONESA PERATURAN MENTER KOORDNATOR BDANG POLTK, HUKUM, DAN KEAMANAN NOMOR: PER-07 MENKO/POLHUKAM/1212011 TEN-TANG ORGANSAS DAN TATA KERJA
Lebih terperinciDalam rangka persiapan pelaksanaan seleksi CPNS Tahun 2013 bagi tenaga
N{ENTER P},NDA\ AGUNAAN,\PAR{TUR NEGARA DAN REFOR\TAS BROKRAS REPBL1K NDONESA Yth. 1. Pejabat Pembna Kepegawaan Pusat; 2. Pejabat Pembna Kepegawaan Daerah. d Tempat SURAT EDARAN Nomor: SE/ l0 /M.PAN-R8rc812013
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
7 BAB LANDASAN TEORI.1 Analsa Regres Analsa regres dnterpretaskan sebaga suatu analsa yang berkatan dengan stud ketergantungan (hubungan kausal) dar suatu varabel tak bebas (dependent varable) atu dsebut
Lebih terperincii '.i NO.:3 Menimbang i
LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAENAH TNGXAT PAT NOMOR :6 TAHUN l9t{ SERr; B NO.:3 PERATURAN DAERA} KAEUPATEN DAENAH TNGKAT PAT NOMOR:0TAtlUN1983 TENTANO -RUBAHAN UNTUK KEDUA KAL PERATUNAN DAERAH KABUPATEf
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and
III. METODE PENELITIAN A. Desan Peneltan Peneltan n merupakan peneltan pengembangan (Research and Development). Peneltan pengembangan yang dlakukan adalah untuk mengembangkan penuntun praktkum menjad LKS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
I ENDHULUN. Latar elakang Mengambl keputusan secara aktf memberkan suatu tngkat pengendalan atas kehdupan spengambl keputusan. lhan-plhan yang dambl sebenarnya membantu dalam penentuan masa depan. Namun
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN MODEL
BAB IV PEMBAHASAN MODEL Pada bab IV n akan dlakukan pembuatan model dengan melakukan analss perhtungan untuk permasalahan proses pengadaan model persedaan mult tem dengan baya produks cekung dan jont setup
Lebih terperinciBUEAn PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN ; NOHOR 47 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN SEWA BARANG MILIK DAERAH
BUEAn PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN ; NOHOR 47 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN SEWA BARANG MILIK DAERAH DENGAN RAHHAT TUHAN YANG MAHA ESA,. BUPATI PACITAN, Menlmbang : a. bahwa barang mlk Daerah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. sebuah fenomena atau suatu kejadian yang diteliti. Ciri-ciri metode deskriptif menurut Surakhmad W (1998:140) adalah
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Peneltan Metode yang dgunakan dalam peneltan n adalah metode deskrptf. Peneltan deskrptf merupakan peneltan yang dlakukan untuk menggambarkan sebuah fenomena atau suatu
Lebih terperinciBUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 32 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN DAN TATA CARA PENERBITAN IZIN TRAYEK, IZIN INSIDENTIL DAN REKOMENDASI
BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR 32 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN DAN TATA CARA PENERBTAN ZN TRAYEK, ZN NSDENTL DAN REKOMENDAS DENGAN RAHBAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPAT PACTAN, Menmbang : bahwa guna
Lebih terperinciPotensi dan Pengembangan Kawasan Wisata Desa Krakitan Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten Studi Kasus Obyek Wisata Rawa Jombor Dan Bukit Sidagora
Potens dan Pengembangan Kawasan Wsata Desa Kraktan Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten Stud Kasus Obyek Wsata Rawa Jombor Dan Bukt Sdagora LAPORAN TUGAS AKHIR Dajukan untuk memenuh sebagan persyaratan memperoleh
Lebih terperinciOleh : WIWIN HENDRIYANI NIM
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI MENJUMLAHKAN BILANGAN BULAT POSITIF DAN NEGATIF MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN MATEMATIKA KELAS IV SDN TANJUNG II PEGANTENAN KAB.PAMEKASAN Oleh : WIWIN
Lebih terperinciMENGANALISA GANGGUAN PADA 331 WEIGHT FEEDER 2 UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI DI PT. SEMEN GRESIK (PERSERO).Tbk PABRIK TUBAN ABSTRAK
Nelson ulstono Teknk Mesn Unverstas Islam Malang 015 MENGANALIA GANGGUAN PADA 331 WEIGHT FEEDER UNTUK MENINGKATKAN PRODUKI DI PT. EMEN GREIK (PERERO).Tbk PABRIK TUBAN Nelson ulstono, Teknk Mesn, Fakultas
Lebih terperinciBAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah data pengujian pada
BAB 5 ASIL DAN PEMBAASAN 5. asl Peneltan asl peneltan akan membahas secara lebh lengkap mengena penyajan data peneltan dan analss data. 5.. Penyajan Data Peneltan Sampel yang dgunakan dalam peneltan n
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I-1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kendaraan bermotor merupakan alat yang palng dbutuhkan sebaga meda transportas. Kendaraan dbag menjad dua macam, yatu kendaraan umum dan prbad. Kendaraan umum
Lebih terperinciBADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JAYAPURA
BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JAYAPURA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JAYAPURA Sensus Penduduk 2010 merupakan sebuah kegatan besar bangsa Badan Pusat Statstk (BPS) berdasarkan Undang-undang Nomor 16
Lebih terperincij PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR TAHUN 2012
j! BUPATI PACITAN j PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR TAHUN 2012 ' TENTANG KUALITAS PIUTANG SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DAN PENYISIHAN PIUTANG TIDAK TERTAGIH DI KABUPATEN PACITAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri I Tibawa pada semester genap
5 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3. Lokas Dan Waktu Peneltan Peneltan n dlaksanakan d SMA Neger I Tbawa pada semester genap tahun ajaran 0/03. Peneltan n berlangsung selama ± bulan (Me,Jun) mula dar tahap
Lebih terperinciDENGAN RAIIMATTUIIAN YANG MAMA ESA
BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN } NOMOR 3 TAHUN 2011 f \ TENTANG PETUNJUK PENERMAAN BAG ASL PAJAK BUM DAN BANGUNAN (PBB), MGAS DAN NON MGAS BAGAN KABUPATEN PACTAN KEPADA PEMERNTA DESA/KELURAAN TAHUN
Lebih terperinci