Rightsizing Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat
|
|
- Ivan Jayadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Rightsizing Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat Nama Inovasi Rightsizing Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat Produk Inovasi Pengembangan Tugas Pokok dan Fungsi Dalam Rangka Peningkatan Kinerja Pada Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat Penggagas Arief Santosa, SE, M.Sc. Kelompok Inovator Provinsi / Kabupaten / Kota Gambar Ilustrasi 1 / 5
2 Deskripsi 2 / 5
3 Peningkatan kinerja pada Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat dilakukan dengan cara menelaah Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) khususnya tentang fungsi pelayanan berupa pelatihan teknis perkebunan. Selama ini kegiatan pelatihan teknis perkebunan yang terdapat pada kegiatan di Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat dilaksanakan bekerjasama dengan instansi vertikal atau Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pertanian yang lokasinya tersebar di seluruh Indonesia. Kurun waktu lima tahun yang lalu ( ), upaya peningkatan kualitas SDM perkebunan dipandang sebagai salah satu faktor terlemah dari upaya pencapaian keberhasilan pembangunan perkebunan di Jawa Barat secara keseluruhan. Agar pelayanan dibidang pelatihan teknis bagi petani lebih mudah dan cepat serta pelaksanaan lebih efisien, diperlukan penyelenggaraan pelatihan teknis perkebunan bagi petani perkebunan rakyat di Jawa Barat secara mandiri oleh Dinas Perkebunan. Berdasarkan hasil evaluasi pencapaian sasaran kinerja Renstra Dinas Perkebunan Tahun , dari sebelas indikator sasaran stratejik tersebut hampir semuanya telah mencapai target sasaran diatas 100% (atau antara 100%-206,69%), kecuali satu indikator yang tidak mencapai target sasaran, yaitu indikator ke-9 tentang Peningkatan Kualitas dan Kuantitas SDM perkebunan dan pelaku usaha perkebunan, yang hanya mencapai 80,07% (dibawah 100%). Peningkatan kualitas SDM perkebunan diantaranya dengan menerapkan GAP dan GMP yang dapat dilakukan melalui pembinaan, pelatihan dan bimbingan teknis secara intensif. Sehingga pelayanan dibidang pelatihan teknis bagi petani lebih mudah dan cepat serta pelaksanaan lebih efisien. Sehubungan dengan hal tersebut maka upaya pembenahan peningkatan kinerja pembangunan perkebunan perlu difokuskan pada upaya peningkatan kualitas SDM perkebunan. Upaya peningkatan kualitas SDM perkebunan diantaranya dengan menerapkan GAP (Good Agriculture Practices) dan GMP (Good Manufacturing Product), yang dapat dilakukan melalui pembinaan, pelatihan dan bimbingan teknis secara intensif sesuai kebutuhan lapangan. Namun demikian, ternyata sejauh ini upaya penerapan pembinaan SDM pelaku usaha perkebunan tersebut masih memiliki banyak kendala, antara lain adalah: a). Keterbatasan kewenangan dalam penanganan kegiatan pelatihan/ bimbingan teknis yang tercermin dalam uraian tugas pokok dan fungsi dari unit kerja yang menangani urusan pembinaan SDM Perkebunan; b) Keterbatasan Sarana-prasarana pelatihan/ bimbingan teknis yang memadai, akibatnya pelaksanaan kegiatan pelatihan/ bimbingan teknis menjadi kurang optimal dan kurang intensif. Pengembangan Tugas Pokok dan Fungsi Dalam Rangka Peningkatan Kinerja Pada Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat bertujuan untuk meningkatkan kinerja organisasi melalui peningkatan layanan dalam bidang pelatihan perkebunan bagi petani perkebunan. Secara umum manfaat yang diharapkan atas perubahan Tupoksi adalah meningkatnya kinerja Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, sedangkan secara khusus, antara lain 1) meningkatnya kinerja Dinas Perkebunan melalui optimalisasi fungsi fungsi pelayanan pelatihan teknis perkebunan; 2) Meningkatnya kualitas SDM perkebunan khususnya kompetensi dalam mengajar teknis perkebunan; 3) Meningkatnya pengetahuan dan wawasan petani perkebunan baik teknis (on farm) maupun non-teknis (off farm) di bidang perkebunan; 4) Meningkatnya mutu hasil produk perkebunan yang berdaya saing. Strategi yang dilakukan agar proses pengembangan tugas pokok dan fungsi dapat berjalan adalah 1) mendapatkan dukungan dari pimpinan derah dan DPRD terkait dengan perubahan nomenklatur organisasi; 2) perubahan orientasi tugas dari pejabat yang ditambahkan tugas fungsi yang baru; 3) perbaikan peraturan tentang uraian tugas pokok dan fungsi (Pergub No. 38 Tahun 2009 dan Pergub No. 54 Tahun 2010) untuk beberapa unit kerja terkait dalam penanganan SDM pelaku usaha perkebunan dengan merubah fungsi penyelenggaraan pelatihan teknis perkebunan dari Bidang SDM, Kelembagaan dan Permodalan ke UPTD BPTP; 4) mengevaluasi dan melakukan pemanfaatan sarana-prasarana pada unit kerja lingkup Dinas Perkebunan Jawa Barat yang dapat digunakan untuk pelaksanaan pelatihan/bimbingan teknis secara mandiri (oleh Dinas Perkebunan Jawa Barat sendiri). Stakeholder yang terlibat untuk mewujudkan proses ini adalah Biro Organisasi Setda Provinsi Jawa Barat, Biro Hukum dan HAM Provinsi Jawa Barat, Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Barat, Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, Asosiasi, Kelompok Tani, Gapoktan di Bidang Perkebunan, Badan Pengembangan SDM Kementerian Pertanian, Balai Pelatihan Pertanian Dinas Pertanian Provinsi Jawa Barat, Instansi Vertikal (Unit Pelaksana Teknis) Pusat. Jenis Inovasi Struktur Organisasi Nama Instansi Provinsi Jawa Barat 3 / 5
4 Unit Instansi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat Tahun Inisiasi 2014 Tahun Implementasi 2014 Faktor Pendorong Faktor pendorong keberhasilan terwujudnya perubahan tugas fungsi organisasi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat adalah 1. Komitmen dari seluruh pegawai untuk perubahan dinas perkebunan provinsi Jawa Barat; 2. Terjalinnya komunikasi yang baik dalam ineternal Tim Efektif serta konsultasi dan koordinasi yang efektif dengan instansi terkait lainnya; 3. Keluaran (hasil) pada setiap tahapan kegiatan sesuai dengan target waktu yang ditetapkan; 4. Tersusunnya rancangan usulan perubahan Tupoksi Disbun yang telah ditelaah oleh Tim Efektif; 5. Terlaksananya simulasi pelatihan teknis perkebunan dengan peserta petani perkebunan rakyat di Jawa Barat. Faktor Penghambat Faktor penghambat proses perubahan tugas dan fungsi ini adalah 1. Ada sedikit penolakan (resisten) Instansi vertikal (Unit Pelaksana Teknis) Pusat karena merasakan zona nyaman (comfort zone) yaitu sebagai penyedia layanan pelatihan teknis bidang perkebunan. 2. Dukungan dari anggota dewan yang sering berubah terkait sebelum dan sesudah penyetujuan usulan perubahan tugas dan fungsi dinas; 3. Sarana prasarana yang masih kurang termasuk jalan dan gedung pelatihan. Namun setelah dilakukan komunikasi intensif akhirnya terdapat suatu pemahaman untuk menjalin kerjasama. Selain itu dilakukan pula penataan sarana dan prasarana pelatihan yang meliputi 1) Renovasi mess; 2) Renovasi ruang kelas; 3) Renovasi laboratorium; 4) Penyusunan detail engineering design (DED) untuk pembangunan guest house. Tahapan Proses Tahapan yang dilalui untuk perubahan tusi ini adalah 1. Persiapan dan perumusan masalah tentang tupoksi bidang dan balai di Dinas Perkebunan; 2. Menjalin dukungan pimpinan dan dewan serta staff dengan cara melakukan sosialisasi pada Gubernur Jawa Barat, Sekretaris Daerah, Sekretaris Badan Pengembangan SDM Pertanian Kementan, Forum OPD Rumpun Pertanian Provinsi Jawa Barat, Kepala Pusat Pelatihan Pertanian Kementan, Kepala Balai Besar Diklat Pertanian Kementan di Lembang; 3. Konsultasi ke Biro Organisasi dan Biro Hukum & HAM, Badan Diklat Daerah Prov. Jabar, Badan SDM Pertanian Kementan; 4. Benchmarking ke Best Practice Bapeltan Distan Jabar; 5. Observasi lapangan ke Kelompok Tani dan Gapoktan; 6. Penyusunan rancangan perubahan Tupoksi Dinas Perkebunan melalui pra-rancangan, diskusi, dan sosialisasi; 7. Melakukan ujicoba pelaksanaan penyelenggaraan pelatihan dengan peserta 30 orang petani. Manfaat Pengembangan Tugas Pokok dan Fungsi ini ternyata membawa manfaat nyata/ dampak dari sisi masyarakat seperti 1. Biaya penyelenggaraan pelatihan/ bimbingan teknis menjadi lebih efisien, volume/ intensitas pelatihan/bimbingan teknis bisa bertambah, dan pelaku usaha perkebunan mendapat manfaat yang lebih besar; 2. Terfasilitasi secara optimal pelatihan teknis dan non-teknis perkebunan bagi petani perkebunan rakyat; 3. Memudahkan petani untuk mendapatkan ilmu dan pengetahuan tentang perkebunan; 4 / 5
5 Powered by TCPDF ( 4. Meningkatnya Kualitas Produksi Perkebunan; 5. Meningkatnya pendapatan Petani Bun (rakyat). Capaian dan kemanfaatan yang dihasilkan melalui pengembangan tugas pokok dan fungsi dinas perkebunan Provinsi Jawa Barat adalah 1. Dihasilkannya peraturan gubernur terkait pengembangan tugas pokok dan fungsi pengganti Peraturan Gubernur 38/2009 (Tusi Dinas) dan Peraturan Gubernur 54/2010 (Tusi Balai); 2. Balai pelatihan pelatihan teknis perkebunan sudah difungsikan sehingga tidak perlu lagi dikerjasamakan pelaksanaannya kepada berbagai pihak (dilaksanakan secara mandiri oleh Dinas Perkebunan melalui UPTD BPTP); 3. Pelatihan teknis dan non-teknis perkebunan lebih optimal dan berguna bagi petani perkebunan rakyat; 4. Ujicoba pelatihan sudah dilaksanakan dan sarana prasarana balai pelatihan sudah tersedia. Prasyarat Replikasi Sangat memungkinkan untuk dilakukan replikasi dan implementasi di tempat lain dengan cara 1. Komitmen dari seluruh pegawai untuk perubahan organisasi; 2. Mempersiapkan perubahan struktur / SOTK (menambah/ mengurangi); 3. Melakukan perubahan pada SOP dan SP organisasi; 4. Melakukan perubahan pada Renstra; 5. Melakukan penambahan pada sarana fisik (jika perlu) Kontak Person Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat Jl. Surapati No. 67 Bandung Telp: (022) Sumber Dokumen proyek perubahan Diklatpim & Observasi Teknik Validasi Observasi Jumlah Dilihat 334 Kali Waktu Dibuat :35:43 Terakhir Diubah :38:09 Waktu Diunduh :01:24 5 / 5
Kurikulum Diklat Pertanian Model On Farm/Off Farm
Kurikulum Diklat Pertanian Model On Farm/Off Farm Nama Inovasi Kurikulum Diklat Pertanian Model On Farm/Off Farm Produk Inovasi Optimalisasi Penyuluhan Melalui Peningkatan Kapasitas SDM Penyuluh Pertanian,
Lebih terperinciPrioritas Kebijakan Pemda Untuk Optimalisasi PATEN
Prioritas Kebijakan Pemda Untuk Optimalisasi PATEN Nama Inovasi Prioritas Kebijakan Pemda Untuk Optimalisasi PATEN Produk Inovasi Koordinasi dan Fasilitasi Percepatan Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi
Lebih terperinciSOP Pelaporan Gratifikasi dan Aplikasi Pelaporan Gratifikasi Secara Online
SOP Pelaporan Gratifikasi dan Aplikasi Pelaporan Gratifikasi Secara Online Nama Inovasi SOP Pelaporan Gratifikasi dan Aplikasi Pelaporan Gratifikasi Secara Online Produk Inovasi Peningkatan Integritas
Lebih terperinciSistem Pembayaran Online Pajak Daerah Kota Cimahi
Sistem Pembayaran Online Pajak Daerah Kota Cimahi Nama Inovasi Sistem Pembayaran Online Pajak Daerah Kota Cimahi Produk Inovasi Strategi Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah Melalui Pajak Daerah Penggagas
Lebih terperinciKebijakan Diklat Satu Pintu
Kebijakan Diklat Satu Pintu Nama Inovasi Kebijakan Diklat Satu Pintu Produk Inovasi Kebijakan Pendidikan dan Pelatihan Satu Pintu di Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Istimewa Yogyakarta Penggagas
Lebih terperinciSistem Kerja, Kompetensi dan Budaya Kerja Berorientasi Kualitas
Sistem Kerja, Kompetensi dan Budaya Kerja Berorientasi Kualitas Nama Inovasi Sistem Kerja, Kompetensi dan Budaya Kerja Berorientasi Kualitas Produk Inovasi Pengembangan Budaya Kerja Berorientasi Kualitas
Lebih terperincie-msa (Elektronik Monitoring Serapan Anggaran) di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
e-msa (Elektronik Monitoring Serapan Anggaran) di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nama Inovasi e-msa (Elektronik Monitoring Serapan Anggaran) di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Produk Inovasi
Lebih terperinciPembinaan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca
Pembinaan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Nama Inovasi Pembinaan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Produk Inovasi Strategi Pembinaan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca
Lebih terperinciPenerapan E-Government Untuk Integrasi dan Transformasi Pemerintahan
Penerapan E-Government Untuk Integrasi dan Transformasi Pemerintahan Nama Inovasi Penerapan E-Government Untuk Integrasi dan Transformasi Pemerintahan Produk Inovasi Inovasi e-government Untuk Peningkatan
Lebih terperinciSistem Pendataan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
Sistem Pendataan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Nama Inovasi Sistem Pendataan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Produk Inovasi Strategi Pengembangan Sistem Pendataan Penyandang Masalah Kesejahteraan
Lebih terperinciOptimalisasi JRA Untuk Peningkatan Akses Informasi Publik
Optimalisasi JRA Untuk Peningkatan Akses Informasi Publik Nama Inovasi Optimalisasi JRA Untuk Peningkatan Akses Informasi Publik Produk Inovasi Peningkatan Pelayanan Persetujuan Jadwal Retensi Arsip (JRA)
Lebih terperinciPenyelarasan Arsitektur Informasi Kinerja dan Pengintegrasian Data Pelaporan
Penyelarasan Arsitektur Informasi Kinerja dan Pengintegrasian Data Pelaporan Nama Inovasi Penyelarasan Arsitektur Informasi Kinerja dan Pengintegrasian Data Pelaporan Produk Inovasi Penyelarasan Arsitektur
Lebih terperinciPeningkatan Jumlah Peserta Diklat Melalui e-learning dan Jumlah Auditor yang Tersertifikasi
Peningkatan Jumlah Peserta Diklat Melalui e-learning dan Jumlah Auditor yang Tersertifikasi Nama Inovasi Peningkatan Jumlah Peserta Diklat Melalui e-learning dan Jumlah Auditor yang Tersertifikasi Produk
Lebih terperinciProduk Pertanian Berdaya Saing di Magelang
Produk Pertanian Berdaya Saing di Magelang Nama Inovasi Produk Pertanian Berdaya Saing di Magelang Produk Inovasi Membangun Produk Pertanian yang Berdaya Saing dan Berwawasan Lingkungan Guna Mendukung
Lebih terperinciSistem Kesehatan Daerah (Siskesda) di Kabupaten Wonosobo
Sistem Kesehatan Daerah (Siskesda) di Kabupaten Wonosobo Nama Inovasi Sistem Kesehatan Daerah (Siskesda) di Kabupaten Wonosobo Produk Inovasi Menata Penyelenggaraan Urusan Kesehatan Melalui Penyusunan
Lebih terperinciProgram Optimalisasi Pelaksanaan Pendidikan Kesetaraan Kota Depok
Program Optimalisasi Pelaksanaan Pendidikan Kesetaraan Kota Depok Nama Inovasi Program Optimalisasi Pelaksanaan Pendidikan Kesetaraan Kota Depok Produk Inovasi Optimalisasi Pelaksanaan Pendidikan Kesetaraan
Lebih terperinciSistem Pendayagunaan Hasil Litbang Sumatera Selatan
Sistem Pendayagunaan Hasil Litbang Sumatera Selatan Nama Inovasi Sistem Pendayagunaan Hasil Litbang Sumatera Selatan Produk Inovasi Pendayagunaan Hasil Litbang Penggagas DR. Ekowati Retnaningsih, SKM.,
Lebih terperinciStakeholder Mendukung, UPT Lingkungan Pondok Sosial (Liposos) Optimal
Stakeholder Mendukung, UPT Lingkungan Pondok Sosial (Liposos) Optimal Nama Inovasi Stakeholder Mendukung, UPT Lingkungan Pondok Sosial (Liposos) Optimal Produk Inovasi Resosialiasi Gelandangan dan Pengemis
Lebih terperinciDiklat Aparat Desa Melalui Mobile Training
Diklat Aparat Desa Melalui Mobile Training Nama Inovasi Diklat Aparat Desa Melalui Mobile Training Produk Inovasi Percepatan Pencapaian Cakupan Peserta Diklat Melalui Penyelenggaraan Diklat Model Mobile
Lebih terperinciTeknologi Kogenerasi Untuk Penghematan Energi
Teknologi Kogenerasi Untuk Penghematan Energi Nama Inovasi Teknologi Kogenerasi Untuk Penghematan Energi Produk Inovasi Advokasi Kebijakan Pengembangan dan Aplikasi Teknologi Kogenerasi di Sektor Industri
Lebih terperinciPenguatan Kelembagaan Jasa Keuangan Badan Kredit Kecamatan (BKK) Jawa Tengah
Penguatan Kelembagaan Jasa Keuangan Badan Kredit Kecamatan (BKK) Jawa Tengah Nama Inovasi Penguatan Kelembagaan Jasa Keuangan Badan Kredit Kecamatan (BKK) Jawa Tengah Produk Inovasi Kebijakan Pengembangan
Lebih terperinciPeningkatan Kualitas Penelitian dan Pengembangan Kependudukan
Peningkatan Kualitas Penelitian dan Pengembangan Kependudukan Nama Inovasi Peningkatan Kualitas Penelitian dan Pengembangan Kependudukan Produk Inovasi Strategi Kebijakan Peningkatan Kinerja Penelitian
Lebih terperinciPengaturan Akses Serta Penyelenggaraan Pelayanan dan Pembiayaan KB MOP dan MOW di Kota Salatiga
Pengaturan Akses Serta Penyelenggaraan Pelayanan dan Pembiayaan KB MOP dan MOW di Kota Salatiga Nama Inovasi Pengaturan Akses Serta Penyelenggaraan Pelayanan dan Pembiayaan KB MOP dan MOW di Kota Salatiga
Lebih terperinciResort Based Management Dalam Pengelolaan Kawasan Konservasi
Resort Based Management Dalam Pengelolaan Kawasan Konservasi Nama Inovasi Resort Based Management Dalam Pengelolaan Kawasan Konservasi Produk Inovasi Optimalisasi Kinerja RBM (Resort Based Management)
Lebih terperinciPelayanan Administrasi Kepegawaian Secara Elektronik di Lingkungan Puslabfor Bareskrim POLRI
Pelayanan Administrasi Kepegawaian Secara Elektronik di Lingkungan Puslabfor Bareskrim POLRI Nama Inovasi Pelayanan Administrasi Kepegawaian Secara Elektronik di Lingkungan Puslabfor Bareskrim POLRI Produk
Lebih terperinciPengubahan Mindset Masyarakat Dalam Pemanfaatan Tembakau
Pengubahan Mindset Masyarakat Dalam Pemanfaatan Tembakau Nama Inovasi Pengubahan Mindset Masyarakat Dalam Pemanfaatan Tembakau Produk Inovasi Pengembangan Prospek Tembakau Melalui Program Edukasi Guna
Lebih terperinciPeningkatan Kinerja UPT RS Paru Batu Dalam Pelaksanaan Program P2TB (Pengendalian Penyakit Tuberkulosa)
Peningkatan Kinerja UPT RS Paru Batu Dalam Pelaksanaan Program P2TB (Pengendalian Penyakit Tuberkulosa) Nama Inovasi Peningkatan Kinerja UPT RS Paru Batu Dalam Pelaksanaan Program P2TB (Pengendalian Penyakit
Lebih terperinciGerakan Rumah Pintar Petani Jawa Tengah
Gerakan Rumah Pintar Petani Jawa Tengah Nama Inovasi Gerakan Rumah Pintar Petani Jawa Tengah Produk Inovasi Rumah Pintar Petani Mendukung Kedaulatan Pangan Penggagas Ir. Suryo Banendro, MP Kelompok Inovator
Lebih terperinciProgram Pelayanan Komprehensif Peduli Ibu dan Anak ( Pelayanan Peduli Bunda )
Program Pelayanan Komprehensif Peduli Ibu dan Anak ( Pelayanan Peduli Bunda ) Nama Inovasi Program Pelayanan Komprehensif Peduli Ibu dan Anak ( Pelayanan Peduli Bunda ) Produk Inovasi Optimalisasi Pelayanan
Lebih terperinci1/6 SISTEM PELAYANAN INFORMASI BELANJA LANGSUNG SECARA ONLINE DI KOTA TEGAL
1/6 SISTEM PELAYANAN INFORMASI BELANJA LANGSUNG SECARA ONLINE DI KOTA TEGAL Nama Diklat : Diklatpim Tingkat IV Angkatan C Tahun : 2017 Ruang lingkup inovasi : Kabupaten/Kota Cluster inovasi : Keuangan,
Lebih terperincia. Menyiapkan bahan pengoordinasian penyusunan kebijakan Daerah dibidang perindustrian dan perdagangan;
1/6 Menyusun Sistem Informasi Pelaporan On Line Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Untuk Penyajian Laporan Tepat Waktu Serta Efesiensi Monitoring Dan Evaluasi Di Biro Perekonomian Setda Provinsi
Lebih terperinciPengalihan Penerapan Akuntansi Berbasis Kas Kepada Akuntansi Berbasis Akrual Pada Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Metro
Pengalihan Penerapan Akuntansi Berbasis Kas Kepada Akuntansi Berbasis Akrual Pada Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Metro Nama Inovasi Pengalihan Penerapan Akuntansi Berbasis Kas Kepada Akuntansi Berbasis
Lebih terperinciFamily Gathering Terpadu RSJ Grhasia Yogyakarta
Family Gathering Terpadu RSJ Grhasia Yogyakarta Nama Inovasi Family Gathering Terpadu RSJ Grhasia Yogyakarta Produk Inovasi Meningkatan Efektivitas Penyelenggaraan Family Gathering Terpadu Dalam Rangka
Lebih terperinci1/10 MEMBANGUN LAYANAN SISTEM INFORMASI PENATAAN RUANG ( SIMTARU ) DI DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN PEKALONGAN
1/10 MEMBANGUN LAYANAN SISTEM INFORMASI PENATAAN RUANG ( SIMTARU ) DI DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN PEKALONGAN Nama Diklat : Diklatpim Tingkat IV Angkatan CI Tahun : 2017 Ruang lingkup
Lebih terperinciOne Map And One Data Informasi Geospasial Tematik
One Map And One Data Informasi Geospasial Tematik Nama Inovasi One Map And One Data Informasi Geospasial Tematik Produk Inovasi Pembangunan Satu Peta Sumber Daya Alam Pesisir dan Laut Melalui Percepatan
Lebih terperinciSistem Aplikasi Arsip Elektronik Kepegawaian
Sistem Aplikasi Arsip Elektronik Kepegawaian Nama Inovasi Sistem Aplikasi Arsip Elektronik Kepegawaian Produk Inovasi Sistem Aplikasi Arsip Elektronik Kepegawaian di Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan
Lebih terperinciLatar Belakang. Manfaat
/5 Sistem Informasi Anggaran Berbasis Web Untuk Monitoring Laporan Pertanggungjawaban Pada Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Tegal Nama Diklat : Diklatpim Tingkat IV
Lebih terperinciGreen Hospital Berbasis Kearifan Lokal RSUD Wates
Green Hospital Berbasis Kearifan Lokal RSUD Wates Nama Inovasi Green Hospital Berbasis Kearifan Lokal RSUD Wates Produk Inovasi Pengelolaan RSUD Wates Dengan Konsep Tata Kelola Hijau Berdasarkan Kearifan
Lebih terperinciNOTULEN RAPAT PENYUSUNAN REGULASI KETAHANAN PANGAN TAHUN 2016
NOTULEN RAPAT PENYUSUNAN REGULASI KETAHANAN PANGAN TAHUN 2016 a. Hari/Tanggal : Selasa/29 Maret 2016 b. Jam : 09.00 selesai c. Tempat : Perusda Citra Mandiri Jawa Tengah Unit Hotel KESAMBI HIJAU Jl. Kesambi
Lebih terperinciKolaborasi Program Contra War dan Sutera Emas
Kolaborasi Program Contra War dan Sutera Emas Nama Inovasi Kolaborasi Program Contra War dan Sutera Emas Produk Inovasi Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi Dengan Metode Kolaborasi Program
Lebih terperinci1/5 pengelolaan kearsipan di dinas lingkungan hidup kabupaten purbalingga
1/5 pengelolaan kearsipan di dinas lingkungan hidup kabupaten purbalingga Nama Diklat : Diklatpim Tingkat IV Angkatan C Tahun : Ruang lingkup inovasi : Kabupaten/Kota Cluster inovasi : Kearsipan & Perpustakaan
Lebih terperinci1/7 PENGEMBANGAN JEJARING KERJA DALAM RANGKA PERCEPATAN PENANGANAN PASCA BENCANA DI KABUPATEN CILACAP
1/7 PENGEMBANGAN JEJARING KERJA DALAM RANGKA PERCEPATAN PENANGANAN PASCA BENCANA DI KABUPATEN CILACAP Nama Diklat : Diklatpim Tingkat III Angkatan XXXI Tahun : 2017 Ruang lingkup inovasi : Kabupaten/Kota
Lebih terperinciPenerapan Budaya Kerja 5 R di Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan
Penerapan Budaya Kerja 5 R di Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan Nama Inovasi Penerapan Budaya Kerja 5 R di Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan Produk Inovasi Meningkatkan Budaya Disiplin
Lebih terperinciKeterlibatan Peran Adat & Letigasi (Proses Hukum) Dalam Penyelesaian Konflik Pertanahan Biak Numfor
Keterlibatan Peran Adat & Letigasi (Proses Hukum) Dalam Penyelesaian Konflik Pertanahan Biak Numfor Nama Inovasi Keterlibatan Peran Adat & Letigasi (Proses Hukum) Dalam Penyelesaian Konflik Pertanahan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO ORGANISASI
BAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO ORGANISASI II.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Biro Organisasi Tugas dan Fungsi pada Biro Organisasi berdasarkan pada Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 58 Tahun
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 124 TAHUN 2008 TENTANG
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 124 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS KOPERASI, USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH PROVINSI JAWA TIMUR GUBERNUR
Lebih terperinciLAPKIN SEKRETARIAT DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2015 BAB II
BAB II RENCANA STRATEGIS DAN PENETAPAN KINERJA Memaparkan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun yang bersangkutan, serta pembahasan tentang RENSTRA, tujuan dan Sasaran Visi dan Misi, Penetapan Kinerja,
Lebih terperinciBAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Visi dan Misi Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kota Tasikmalaya
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. Visi dan Misi Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kota Tasikmalaya A. Visi Perumusan visi dan misi jangka menengah Dinas Pertanian,
Lebih terperinciLatar Belakang. Menindaklanjuti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 dan Undang-Undang 23 Tahun 2014 serta dalam rangka optimalisasi penanganan kawasan
1/6 PENYIAPAN PENYUSUNAN DRAFT KEBIJAKAN PENINGKATAN KUALITAS KAWASAN PERMUKIMAN KUMUH MENUJU BEBAS KUMUH GUNA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI JAWA TENGAH Nama Diklat : DIklatpim Tingkat IV Angk
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Menurut pasal 373 ayat (4) UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Pembinaan yang bersifat umum dan teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan ayat (3) dilakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Penelitian
1.1 Gambaran Umum Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1.1 Sejarah Dinas Peternakan Organisasi/Instansi pemerintah yang menangani urusan/fungsi peternakan dan kesehatan hewan di Jawa Barat sudah berdiri sejak
Lebih terperinciINDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN
(IKU) TAHUN 2013-2018 PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PERKEBUNAN Jl. Surapati No. 67 Bandung (IKU) DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT Tugas Pokok : Melaksanakan urusan Pemerintah Daerah bidang,
Lebih terperincibantuan hukum, pengkajian hukum serta dokumentasi,
Bagian Kedua Kepala Biro Hukum Pasal 24 (1) Kepala Biro Hukum mempunyai tugas pokok membantu Asisten Daerah Tata Praja dalam rangka pembinaan, koordinasi, evaluasi, dan perumusan kebijakan di bidang hukum
Lebih terperinciRencana Kerja Unit Kerja Biro Pemerintahan Setda Provinsi Banten tahun 2016 PENDAHULUAN. Pendahuluan 1.1
Rencana Kerja Unit Kerja Biro Pemerintahan Setda Provinsi Banten tahun 2016 BAB 1 Pendahuluan 1.1 BAB 1 1.1. LATAR BELAKANG Rencana Kerja Pembangunan Daerah yang selanjutnya disebut RKPD, merupakan penjabaran
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KABUPATEN SUBANG NOMOR : 5 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN SUBANG
PERATURAN DAERAH NOMOR : 5 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH ORGANISASI SETDA TAHUN 2008 PEMERINTAH PERATURAN DAERAH NOMOR : 5 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TENGAH RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR TENTANG INOVASI DAERAH DI PROVINSI JAWA TENGAH
Draft 4 GUBERNUR JAWA TENGAH RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR TENTANG INOVASI DAERAH DI PROVINSI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TENGAH, Menimbang : a.
Lebih terperinciPERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 34 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI UNIT PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BANTEN
PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 34 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI UNIT PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BANTEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANTEN, Menimbang : a.
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2017, KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT,
KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk
Lebih terperinciBAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI. III.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan OPD
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI III.1. Identifikasi Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan OPD Aspek Kajian Dalam melaksanakan tugas dan fungsi Biro Organisasi terdapat beberapa
Lebih terperinciLEMBAR EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA AKSI e-locker Pelayanan Publik (Bagian Organisasi Sekretariat Daerah)
LEMBAR EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA AKSI elocker Pelayanan Publik (Bagian Organisasi Sekretariat Daerah) 1 Lab. Inovasi : KOTA PONTIANAK 2 Nama Instansi/SKPD : Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kota
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF Untuk dapat melakasanakan arah kebijakan dan strategi pembangunan sesuai visi misi Gubernur, Biro Organisasi
Lebih terperinci1/11 Transparansi dan sinergitas pengelolaan Desa Desa (DD) d Kecamatan Bawang Kabupaten Batang
1/11 Transparansi dan sinergitas pengelolaan Desa Desa (DD) d Kecamatan Bawang Kabupaten Batang Nama Diklat : Diklatpim Tingkat III Angkatan XXXII Tahun : 2017 Ruang lingkup inovasi : Kecamatan Cluster
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Menurut pasal 217 ayat (1) huruf e UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, pembinaan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah dilaksanakan oleh pemerintah yang
Lebih terperinci1/6 KOMPUTERISASI ARSIP KEPEGAWAIAN DI KECAMATAN PEGANDON KABUPATEN KENDAL
1/6 KOMPUTERISASI ARSIP KEPEGAWAIAN DI KECAMATAN PEGANDON KABUPATEN KENDAL Nama Diklat : Diklatpim Tingkat IV Angkatan XCIII Tahun : 2017 Ruang lingkup inovasi : Kecamatan Cluster inovasi : Komunikasi
Lebih terperinciDIREKTORI INOVASI ADMINISTRASI NEGARA
DIREKTORI INOVASI ADMINISTRASI NEGARA DR. BASSENG, M.ED KEPALA PUSAT INOVASI TATA PEMERINTAHAN DEPUTI INOVASI ADMINISTRASI NEGARA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERMINTAAN APEKSI INOVASI
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 90 TAHUN 2008
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 90 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS SEKRETARIAT, BIDANG, SUB BAGIAN DAN SEKSI DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA KARYA DAN TATA RUANG PROVINSI JAWA TIMUR
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita-cita bangsa
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita-cita bangsa bernegara. Salah satu tuntutan
Lebih terperinciPENGANTAR. Ir. Suprapti
PENGANTAR Puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan tersusunnya Rencana Strategis Direktorat Alat dan Mesin Pertanian Periode 2015 2019 sebagai penjabaran lebih lanjut Rencana Strategis
Lebih terperinci1/10 PELAYANAN RAMAH ANAK DALAM MENDUKUNG PELAYANAN PATEN DI KECAMATAN SEMARANG BARAT KOTA SEMARANG
1/10 PELAYANAN RAMAH ANAK DALAM MENDUKUNG PELAYANAN PATEN DI KECAMATAN SEMARANG BARAT KOTA SEMARANG Nama Diklat : Dikpim III Angk XXX Tahun : 2017 Ruang lingkup inovasi : Kecamatan Cluster inovasi : Pelayanan
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA TANGERANG
RINGKASAN RENJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA TANGERANG TAHUN 2017 Rencana Kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Tahun 2017 yang selanjutnya disebut Renja Disbudpar adalah dokumen
Lebih terperinciRENCANA KERJA (RENJA)
RENCANA KERJA (RENJA) KECAMATAN JURAI TAHUN 2018 KECAMATAN IV JURAI KABUPATEN PESISIR SELATAN Salido, 2017 Rencana Kerja Kecamatan IV Jurai Tahun 2018 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat
Lebih terperinci1/13 PEMBENTUKAN SATLINMAS INTI SEBAGAI UPAYA PEMBINAAN KETERTIBAN UMUM DAN KETENTERAMAN MASYARAKAT SERTA PENANGGULANGAN BENCANA DI KABUPATEN PATI
1/13 PEMBENTUKAN SATLINMAS INTI SEBAGAI UPAYA PEMBINAAN KETERTIBAN UMUM DAN KETENTERAMAN MASYARAKAT SERTA PENANGGULANGAN BENCANA DI KABUPATEN PATI Nama Diklat : Diklatpim Tingkat III Angkatan XXXI Tahun
Lebih terperinciREVIEW RENSTRA SETDA KALTIM
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF 5.1. Rencana Program dan Kegiatan. Program merupakan kumpulan kegiatan nyata, sistematis dan terpadu yang
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PERTANIAN. NOMOR : 49/Permentan/OT.140/10/2009 TENTANG KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENYULUHAN PERTANIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 49/Permentan/OT.140/10/2009 TENTANG KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENYULUHAN PERTANIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTANIAN, Menimbang : a. bahwa untuk mengoptimalkan
Lebih terperinciRENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018
RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018 BIRO PENGEMBANGAN PRODUKSI DAERAH SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN 2017 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas segala limpahan
Lebih terperinciPenyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UN CBT)
Penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UN CBT) Nama Inovasi Penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UN CBT) Produk Inovasi Peningkatan Mutu, Efisiensi, dan Kredibilitas Penilaian Pendidikan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan 5.1.1 Peran LPMP Provinsi Kalimantan Timur dalam pelaksanaan Sistem Penjaminan mutu pendidikan LPMP Provinsi Kalimantan Timur dalam pelaksanaan tupoksinya
Lebih terperinciGUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 46 TAHUN 2015 TENTANG
SALINAN GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 46 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATAKERJA SEKRETARIAT BADAN KOORDINASI PENYULUHAN PROVINSI RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR
Lebih terperinciIMPLEMENTASI APLIKASI KENAIKAN GAJI BERKALA OTOMATIS DALAM UPAYA PENINGKATAN PELAYANAN KEPEGAWAIAN BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL PEMERINTAH KOTA SURAKARTA
1/11 IMPLEMENTASI APLIKASI KENAIKAN GAJI BERKALA OTOMATIS DALAM UPAYA PENINGKATAN PELAYANAN KEPEGAWAIAN BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL PEMERINTAH KOTA SURAKARTA Nama Diklat : Diklatpim Tingkat III Angkatan
Lebih terperinciDOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD )
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI UTARA DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN ( ) SEKRETARIAT DAERAH TAHUN ANGGARAN 20 NAMA FORMULIR 2. Ringkasan Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah Rincian Dokumen
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KABUPATEN BURU NOMOR 05 TAHUN 2012 TENTANG
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BURU NOMOR 05 TAHUN 2012 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BURU BUPATI BURU, Menimbang
Lebih terperinci1/8 Implementasi Sistem Manajemen Dokumen secara Elektronik untuk Mempercepat Terwujudnya Egovernment di Kabupaten Boyolali
1/8 Implementasi Sistem Manajemen Dokumen secara Elektronik untuk Mempercepat Terwujudnya Egovernment di Kabupaten Boyolali Nama Diklat : Diklatpim Tingkat III Angkatan XXXIII Tahun : 2017 Ruang lingkup
Lebih terperinciBERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 162 TAHUN 2012 PERATURAN GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS BADAN PADA SEKRETARIAT
Lebih terperinciHASIL RAPAT KERJA BADAN STANDARDISASI NASIONAL BOGOR, 8 9 FEBRUARI 2017
HASIL RAPAT KERJA BADAN STANDARDISASI NASIONAL BOGOR, 8 9 FEBRUARI Badan Standardisasi Nasional (BSN) pada tanggal 8 sampai dengan 9 Februari telah melakukan Rapat Kerja dengan peserta seluruh pejabat
Lebih terperinci1/13 SINTEM INFORMASI KESIAPSIAGAAN SOSIAL (SIKESOS) TANGGAP DARURAT BENCANA ALAM DI KABUPATEN PEMALANG
1/13 SINTEM INFORMASI KESIAPSIAGAAN SOSIAL (SIKESOS) TANGGAP DARURAT BENCANA ALAM DI KABUPATEN PEMALANG Nama Diklat : Diklatpim Tingkat III Angkatan XXXIII Tahun : 2017 Ruang lingkup inovasi : Kabupaten/Kota
Lebih terperinciTUPOKSI. Kelembagaan menjadi faktor penentu dalam mencapai keberhasilan. kinerja Badan Kepegawaian Daerah dan Pendidikan Pelatihan.
TUPOKSI Kelembagaan menjadi faktor penentu dalam mencapai keberhasilan kinerja Badan Kepegawaian Daerah dan Pendidikan Pelatihan. Kelembagaan menyangkut aspek organisasi, sumber daya yang ada yaitu manusia,
Lebih terperinciWALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 99 TAHUN 2016
SALINAN WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 99 TAHUN 2016 TENTANG UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS LABORATORIUM LINGKUNGAN PADA DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEBERSIHAN Menimbang
Lebih terperinci1/9 Pengelolaan Arsip Berbasis Digital dan Alih Media di Pemerintah Kabupaten Pati
1/9 Pengelolaan Arsip Berbasis Digital dan Alih Media di Pemerintah Kabupaten Pati Nama Diklat : Diklatpim Tingkat III Angkatan XXIX Tahun : Ruang lingkup inovasi : Kabupaten/Kota Cluster inovasi : Pelayanan
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR,
PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 09 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT, BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DENGAN
Lebih terperinciGUBERNUR SUMATERA BARAT
GUBERNUR SUMATERA BARAT PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 102 TAHUN 2017 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH DINAS KESEHATAN PROVINSI SUMATERA BARAT DENGAN
Lebih terperinciRencana Strategis (Renstra) Perubahan Tahun
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MERANGIN Rencana Strategis (Renstra) Perubahan Tahun 2014-2018 PEMERINTAH KABUPATEN MERANGIN PEMERINTAH KABUPATEN MERANGIN DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 84 TAHUN 2000 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 84 TAHUN 2000 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa dalam rangka pelaksanaan ketentuan Pasal 68 ayat (1)
Lebih terperinci1/8 PENDATAAN KEMATIAN PENDUDUK UNTUK PERCEPATAN PENERBITAN AKTA KEMATIAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KEBUMEN.
1/8 PENDATAAN KEMATIAN PENDUDUK UNTUK PERCEPATAN PENERBITAN AKTA KEMATIAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KEBUMEN. Nama Diklat : Diklatpim Tingkat IV Angkatan CI Tahun : 2017 Ruang
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN ANGGARAN 2014 LINGKUNGAN HIDUP
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN ANGGARAN 2014 HIDUP BADAN HIDUP DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN 2015 KATA PENGANTAR Berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor
Lebih terperinciBLITAR. Nomor : 005/ / /2017 Sifat : Segera Lampiran : - Perihal : U N D A N G A N. Blitar, 20 Januari 2017
Blitar, 20 Januari 2017 Nomor : 005/ /409.205.1/2017 Sifat : Segera Lampiran : - Perihal : U N D A N G A N Kepada Yth. Sdr. 1.Kabid Mutasi 2. Kabid P3 3. Kabid Pengembangan Aparatur 4. Kabid Kesejahteraan
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Bandung, Juni 2016 KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT,
KATA PENGANTAR Rencana Kerja (Renja) Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat Tahun 2017 ini adalah dokumen rencana operasional tahunan pembangunan sub sektor perkebunan Provinsi Jawa Barat, yang merupakan
Lebih terperinciDINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH Jl. Pahlawan No. 12 Semarang Telp
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj IP) DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH Jl. Pahlawan No. 12 Semarang Telp. 024-8311729 Kata Pengantar Dengan mengucapkan puji syukur
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA
PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR : 15 TAHUN 2005 TENTANG PEMBENTUKAN, SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciKATA SAMBUTAN GUBERNUR PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT
KATA SAMBUTAN GUBERNUR PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT Assalamu alaikum Wr. Wb. Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan salah satu wilayah yang sebagian besar lahan pertaniannya terdiri atas lahan kering.
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUN ANGGARAN 2017
RENCANA KINERJA TAHUN ANGGARAN 2017 BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI BALAI BESAR TEKNOLOGI PENCEGAHAN PENCEMARAN INDUSTRI Jalan Ki Mangunsarkoro 6 Semarang 50136 Tromol Pos 829 Telp. (024) 8316315,
Lebih terperinci