STUDI PERANCANGAN BANGUNAN AMALIUN FOOD COURT DITINJAU BERDASARKAN KINERJA ASPEK FUNGSIONAL TESIS OLEH ISNIAR TIURMA LEONORA RITONGA /AR

Transkripsi

1 STUDI PERANCANGAN BANGUNAN AMALIUN FOOD COURT DITINJAU BERDASARKAN KINERJA ASPEK FUNGSIONAL TESIS OLEH ISNIAR TIURMA LEONORA RITONGA /AR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARAA MEDAN 2015

2 STUDI PERANCANGAN BANGUNAN AMALIUN FOOD COURT DITINJAU BERDASARKAN KINERJA ASPEK FUNGSIONAL TESIS Untuk Memperoleh Gelar Magister Teknik dalam Program Studi Arsitektur Bidang Kekhususan Profesi Arsitektur Pada Sekolah Pasca sarjana FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

3 JUDUL TESIS : STUDI PERANCANGAN BANGUNAN AMALIUN FOOD COURT DITINJAU BERDASARKAN KINERJA ASPEK FUNGSIONAL NAMA MAHASISWA : ISNIAR TIURMA LEONORA RITONGA. NOMOR INDUK : PROGRAM STUDI : TEKNIK ARSITEKTUR BIDANG KEKHUSUSAN : STUDI STUDI ARSITEKTUR: ALUR PENDIDIKAN PROFESI ARSITEKTUR Menyetujui, Komisi Pembimbing (Beny OY. Marpaung, ST, MT, PhD) Ketua (Hajar Suwantoro, ST, MT) Anggota Ketua Program Studi Dekan (Dr. Ir. Dwira Nirfalini Aulia, M.Sc) (Prof.Dr.Ir.Bustami Syam,MSME) Tanggal Lulus: 19 November 2014

4 Telah diuji pada Tanggal 19 November 2014 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua Anggota : Beny OY. Marpaung, ST, MT, PhD. : 1. Hajar Suwantoro, ST, MT 2. Ir. Bauni Hamid, M.Des, PhD. 3. N. Vinki Rahman, ST, MT 4. Imam Faisal Pane, ST, MT

5

6 ABSTRAK Perancangan Arsitektur selalu berusaha menyediakan bangunan dengan kinerja (efisensi dan efektivitas) yang memiliki kenyamanan secara fisik bagi pelaksanaan aktivitas. Kemampuan dalam mengakomodasi pelaksanaan aktivitas merupakan salah satu aspek fungsional bangunan. Namun pada akhirnya ketika bangunan yang direncanakan dihuni, perkembangan sering terjadi pada aspek fungsional. Hal ini menjadi tantangan bagi bangunan dalam mempertahankan kinerjanya. Pelaksanaan evaluasi kinerja pasca bangunan digunakan menjadi perlu dilakukan agar dapat mengevaluasi kinerja bangunan. Evaluasi kinerja bangunan ini menghasilkan rencana pengakomodasian aktivitas yang berupaya mempertahankan optimalisasi kinerja aspek fungsionalagar keberlangsungan lingkaran kehidupan bangunan dapat berjalan baik. Kata Kunci: Arsitektur,Aspek Fungsional, Evaluasi Kinerja. i

7 ABSTRACT Architectural Design always attempt to provide the building withperformance (efficiency and effectiveness) which has physically comfort in carrying out any activities. The capacity to accommodating the activites is one of the building functional aspects. Consequently, when the planned buildings inhabited, they are usually developed to become functional aspects. This condition becomes the challenge for building in maintainingtheir performance. The implementation of performance evaluation in the post building occupancyis necessary to be done in order to evaluate the building performance which produced a plan that has optimal result in accomodating any activities for gained a fine sustainable building process. Keywords: Architecture, Functional Aspects, Performance Evaluation. ii

8 KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya, penulis dapat melakukan tugas-tugas belajar dalam menyelesaikan pendidikan di Program Studi Magister Teknik Arsitektur Bidang Kekhususan Studi-studi Arsitektur (Alur Pendidikan Profesi Arsitek) Universitas Sumatra Utara ini hingga tesis ini dapat diselesaikan. Tesis ini pada akhirnya dapat diselesaikan penulis disadari oleh karena adanya bantuan dari berbagai pihak. Atas kesadaran bantuan tersebut penulis mengucapkan terima kasih kepada:ibu Beny OY. Marpaung, ST, MT, PhD. sebagai Ketua Komisi Pembimbing; Bapak Hajar Suwantoro, ST, MT sebagai Anggota Komisi Pembimbing; Ibu Dr. Ir. Dwira Nirfalini Aulia, M.Sc sebagai ketua Program Studi Magister Arsitektur; Bapak Prof.Dr.Ir.Bustami Syam,MSME sebagai Dekan Fakultas Teknik ; Bapak Doni Dwipayana, ST sebagai perencana Bangunan Amaliun Food Court; Bapak Indra sebagai Manajer Operasional Bangunan Amaliun Food Court. Penulis juga mengucapan terima kasih atas dukungan semangat dari suami tercinta Sanggam Sihombing, ST, MT dan anak anak tersayang: Devania Sangap Gracia Sihombing, Caesar Deswandano Hasoloan Sihombing, Bravomesa Haposan Sihombing. Ucapan terima kasih juga disampaikan bagi pihak-pihak lain iii

9 yang meskipun tidak disebutkan satu persatu dalam tulisan ini namun telah banyak memberikan bantuan kepada penulis. Medan, Oktober 2014 Penulis iv

10 RIWAYAT HIDUP Isniar Tiurma Leonora Ritonga dilahirkan di Medan yaitu pada tanggal 13 Agustus 1975, anak dari Bapak Ir. T. Ritonga dan Ibu Dra. O. Siregar, merupakan anak pertama dari empat bersaudara. Ketika berumur 6 tahun tepatnya tahun 1981 memasuki jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) Methodist I Hang Tuah Medan, lulus pada tangga 06 Juni Kemudian tahun 1987 melanjutkan sekolah pada jenjang berikutnya yaitu Sekolah Menengah Pertama (SMP) Methodist I Hang Tuah Medan dan lulus pada tanggal 04 Juni Selanjutnya penulis melanjutkanpendidikan pada Sekolah Menengah Atas (SMA) Negri I Medan dengan pilihan jurusan Fisika (A1) dan lulus pada tanggal 29 Mei1993. Seiring berjalannya proses pendidikan penulis diterima melalui Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negri (UMPTN) pada tahun 1994 untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Sumatra Utara (USU) Fakultas Teknik Jurusan Teknik Arsitektur yang diselesaikan pada tanggal 08 Juli Sebagai upaya meningkatkan pengetahuan pada tingkatan yang lebih tinggi pada tahun 2011 penulis melanjutkan pendidikan S2 pada program studi Magister Teknik Arsitektur dengan bidang kekhususan Studi studi Arsitektur: Alur Pendidikan Profesi Arsitektur. v

11 DAFTAR ISI ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii RIWAYAT HIDUP... iv DAFTAR ISI... vi DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR TABEL... xiii BABI PENDAHULUAN Latar Belakang Alasan Pemilihan Topik Permasalahan Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Keluaran Metodologi Penelitian Sistematika Penulisan Tesis Kerangka Konseptual... 9 BAB II IDENTFIKASI MASALAH KEBUTUHAN PADA BANGUNAN AMALIUNFOOD COURT Deskripsi Bangunan Amaliun Food Court Kerangka Pendekatan dan Metode Identifikasi Masalah dan Kebutuhan vi

12 2.3 Identifikasi Aspek Fungsional dalam POE Bangunan dalam Arsitektur BPE(BuildingPerformace Evaluation/Evaluasi Kinerja Bangunan Identifikasi Evaluasi Kinerja Sistem Evaluasi Kinerja Bangunan Metode Evaluasi Kinerja Bangunan Amaliun Food Court. 32 BAB III ANALISA ASPEK FUNGSIONAL BANGUNAN AMALIUN FOOD COURT Aspek Fungsional Bangunan Amaliun Food Court Studi Perancangan Aspek Fungsional dalam Pengakomodasia Aktivitas Pelaksanaan Aktivitas Luasan Aksesibilitas Kinerja Aspek Fungsional (Pengakomodasian Aktivitas Pelaksanaan Aktivitas Luasan Aksesibilitas Studi Banding Penunjang Rangkuman BAB IV KONSEP ASPEK FUNGSIONAL BANGUNAN AMALIUN FOOD COURT Strategi Pemecahan Masalah Aspek Fungsional vii

13 4.2 Alternatif Konsep Aspek Fungsional I Alternatif Konsep Aspek Fungsional II Evaluasi Alternatif Konsep Fungsional Sintesis Konsep Fungsional...75 BAB V RUMUSAN KINERJA ASPEK FUNGSIONAL BANGUNAN AMALIUN FOOD COURT Kinerja Aspek Fungsional Sebagai Dasar Penataan Bangunan Amaliun Food Court Kriteria Perancangan Fisik ditinjau berdasarkan pelaksanaan aktivitasdalam mendukung Kinerja aspek Fungsional Kriteria Perancangan Fisik Ditinjau Berdasarkan Luasan dalam Mendukung Kinerja Aspek Fungsional Aksesibilitas BAB VI STUDI PERANCANGAN KINERJA ASPEK FUNGSIONAL BANGUNAN AMALIUN FOOD COURT Rancangan Skematik Bangunan Amaliun Food Court Rancangan Skematik Pelaksanaan Aktivitas Rancangan Skematik Luasan Rancangan Skematik Aksesibilitas Model Penerapan Rancangan Skematik Ditinjau Berdasarkan Aspek Fungsional Perancangan Denah Amaliun Food Court dalam upaya Pencapaian kinerja Aktivitas Retail berdasarkan Posisi DanPersonalisasi Model Penerapan Denah berdasarkan Besaran Retail dalam Pencapaian dan Kapasitas viii

14 6.2.3 Model Penerapan Aksesibilitas dalam Pencapaian dan Sirkulasi BAB VII EVALUASI AKHIR dan REKOMENDASI Evaluasi Akhir Rekomendasi DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN ix

15 DAFTAR GAMBAR No. Judul Hal. 1.1 Diagram Kerangka Konseptual Denah Lantai Denah Lantai Denah Lantai 1 Perkembangan Akstivitas Struktur Organisasi Sumber Daya Manusia Amaliun Food Court Diagram Pendekatan Identifikasi Masalah dan Kebutuhan Proses Loop BPE Sistem Umpan Balik Level Prioritas Kinerja Bangunan Variabel Kinerja Bangunan Kategori Tahapan BPE Kerangka BPE Kondisi Tampilan Ruang Dalam Amaliun Food Court Penggunaan Area Tepi Bangunan dan Jalur Pedestrian Suasana Lokaldengan Adanya Losd Tambahan Bagan Pola Perletakan Aktivitas Amaliun Food Court Aksesibilitas Amaliun Food Court Hubungan Ruang dan Personalisasi Hubungan SuasanaFood Court Kondisi Losd Awal dan Losd Tambahan x

16 3.9 Diagram Pola Sirkulasi Amaliun Food Court Pedagang Memasukan Logistik Matriks Analisa Strategi Pencapaian dengan Posisi dan Personalisasi Pencapaian Retail dan Servis Besaran Retail dalam Posisi dan Personalisasi Pencapaian Berdasarkan Kapasitas dan Sirkulasi Posisi Berdasarkan Personalisasi Skematik Konsep Penyediaan Ruang Hanya di lantai Skematik Konsep Pengalihfungsian Ruang Serba Guna Skematik Food Court Pengalihfungsian Ruang Serba Guna Konsep Retail yang Mengoptimalkan Kinerja Konsep Retail yang Mengakomodasi Aktivitas dengan Besaran yang Lebih Kecil dan Menggunakan Furniture yang Didisain Informatif Area Food Court yang Optiml Kinerjanya dalammengakomodasi Aktivitas Konsep Penataan dan Besaran Retail dalam Mengoptimalkan Kinerja Konsep Sirkulasi Pengunjung dan Pedagang/Pengelola yang Terpisah Kondisi Retail Lebih Terbuka dengan Pencapaian Jelas bagi Pengunjung Skematik Pelaksanaan Aktivitas Bangunan Amaliun FoodCourt xi

17 6.2 Contoh Penyediaan Retail Skematik Unit Retail Tanpa Sekat Masif Skematik Pencapaian dan Sirkulasi a Denah Pelaksanaan Aktivittas Retail pada Food Courtdengan Kinerja Optimal pada Pandangan dan Pengudaraan b Area Duduk yang Memiliki Aksesibilitas Menyeluruh dan Merata Terhadap Retail Denah Retail sisi barat (a dan b) Retail Pengembangan dan Contoh Sumber Pribadi Detail Retail Zona Denah Bar Minuman Detail Retail Aksesibilitas dalam Sirkulasi dan Pencapaian xii

18 DAFTAR TABEL No. Judul Hal. 3.1 Tabel Aktivitas, Fasilitas Ruang dan Personalisasi Aktivitas, Kebutuhan Ruang, Kapasitas dan Luasan/Besaran RuangAmaliun Food Court Hubungan Ruang dan Perubahan Hubungan Perubahan Kebutuhan, kapasitas dan Besaran ruang Pengamatan Pengguna untuk Matriks Analisa Strategi Evaluasi Konsep Pemecahan Masalah Penyediaan Retail Evaluasi Kinerja Aspek Fungsional xiii

19 1