PERANCANGAN TERMINAL DALAM KAWASAN PEMBANGUNAN BERORIENTASI TRANSIT (STUDI KASUS : TERMINAL PINANG BARIS MEDAN) TESIS OLEH:

Transkripsi

1 PERANCANGAN TERMINAL DALAM KAWASAN PEMBANGUNAN BERORIENTASI TRANSIT (STUDI KASUS : TERMINAL PINANG BARIS MEDAN) TESIS OLEH: TAUFIQ ISMAIL HUTASUHUT /AR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016

2 PERANCANGAN TERMINAL DALAM KAWASAN PEMBANGUNAN BERORIENTASI TRANSIT (STUDI KASUS : TERMINAL PINANG BARIS MEDAN) TESIS Untuk Memperoleh Gelar Magister Teknik Dalam Program Studi Teknik Arsitektur Pada Fakultas Teknik Oleh: TAUFIQ ISMAIL HUTASUHUT PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016

3 PERNYATAAN PERANCANGAN TERMINAL DALAM KAWASAN PEMBANGUNAN BERORIENTASI TRANSIT (STUDI KASUS : TERMINAL PINANG BARIS MEDAN) TESIS Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Medan, 13 Agustus 2016 Taufiq Ismail Hutasuhut

4 Judul Tesis : Perancangan Terminal dalam Kawasan Pembangunan Berorientasi Transit (Studi Kasus : Terminal Pinang Baris Medan) Nama Mahasiswa : Taufiq Ismail Hutasuhut NIM : Program Studi : Magister Teknik Arsitektur Menyetujui, Komisi Pembimbing, (Dr. Ir. Dwira Nirfalini Aulia, M.Sc, PhD) Ketua (Beny OY Marpaung ST, MT, PhD) Anggota Ketua Program Studi, Dekan, (Dr.Ir.Dwira Nirfalini Aulia, M.Sc.PhD) (Ir. Seri Maulina, M.Si,PhD) Tanggal Lulus: 13 : 13 Agustus 2014

5 Telah diuji pada Tanggal: 13 Agustus 2014 Panitia Penguji Tesis Ketua Komisi Penguji Anggota Komisi :Prof. Julaihi Wahid,Dip.Arch, B.Arch, M.Arch, PhD. 1. Dr. Achmad Delianur Nasution ST, MT,IAI. 2. Hajar Suwantoro, ST, MT. 3. Firman Eddy, S.T, M.T. 4. Ir. Bauni Hamid, M.DesS, PhD

6 PERANCANGAN TERMINAL DALAM KAWASAN PEMBANGUNAN BERORIENTASI TRANSIT (STUDI KASUS : TERMINAL PINANG BARIS MEDAN) TESIS Untuk Memperoleh Gelar Magister Teknik Dalam Program Studi Teknik Arsitektur Pada Fakultas Teknik Oleh: TAUFIQ ISMAIL HUTASUHUT PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016

7 PERNYATAAN PERANCANGAN TERMINAL DALAM KAWASAN PEMBANGUNAN BERORIENTASI TRANSIT (STUDI KASUS : TERMINAL PINANG BARIS MEDAN) TESIS Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Medan, 13 Agustus 2016 Taufiq Ismail Hutasuhut

8 Judul Tesis : Perancangan Terminal dalam Kawasan Pembangunan Berorientasi Transit (Studi Kasus : Terminal Pinang Baris Medan) Nama Mahasiswa : Taufiq Ismail Hutasuhut NIM : Program Studi : Magister Teknik Arsitektur Menyetujui, Komisi Pembimbing, (Dr. Ir. Dwira Nirfalini Aulia, M.Sc, PhD) Ketua (Beny OY Marpaung ST, MT, PhD) Anggota Ketua Program Studi, Dekan, (Dr.Ir.Dwira Nirfalini Aulia, M.Sc.PhD) (Ir. Seri Maulina, M.Si,PhD) Tanggal Lulus: 13 : 13 Agustus 2014

9 Telah diuji pada Tanggal: 13 Agustus 2014 Panitia Penguji Tesis Ketua Komisi Penguji Anggota Komisi :Prof. Julaihi Wahid,Dip.Arch, B.Arch, M.Arch, PhD. 1. Dr. Achmad Delianur Nasution ST, MT,IAI. 2. Hajar Suwantoro, ST, MT. 3. Firman Eddy, S.T, M.T. 4. Ir. Bauni Hamid, M.DesS,

10 ABSTRAK Kota Medan sebagai ibukota Sumatera Utara terletak pada posisi yang strategis karena merupakan wilayah transit yang dilalui oleh jalur strategis jalan lintas sumatera. Struktur kota menyebabkan persebaran fungsi-fungsi kegiatan akan terbentuk dan diikuti dengan sistem transportasi yang ada. Penempatan lokasi terminal ini juga perlu diikuti dengan pembangunan sarana dan prasarana penunjang yang lain sehingga perubahan lokasi menjadi berhasil. Pengembangan kawasan Stasiun Pinang Baris Medan melalui prinsip-prinsip pengembangan berorientasi transit (transit oriented development) yang disesuaikan dengan karakter kawasan, dapat mengoptimalkan potensi sebagai kawasan transit yang prospektif. Perancangan terminal bertujuan memperbaiki kualitas fisik terminal Pinang Baris Kota Medan agar dapat berfungsi sebagai pusat terminal yang terintegrasi pada kawasan perkotaan.. Untuk efisiensi penggunaan dana pembangunan sub terminal, maka penentuan prioritas dan tahapan pembangunan perlu dilakukan. Teori-teori tentang kebutuhan masyarakat terhadap teminal ini akan digunakan sebagai landasan untuk merumuskan suatu kerangka analisis untuk meninjau dan menganalisis kasus proyek terminal Pinang Baris. Dari pengamatan terhadap kawasan terminal pinang baris dan sekitarnya akan dirumuskan temuantemuan berupa masalah dan potensi yang akan dianalisis lebih lanjut untuk menemukan prospek yang tepat bagi kawasan terminal pinang baris. Prospek tersebut akan dirumuskan menjadi beberapa alternatif skenario perancangan kawasan. Hasil pemilihan dan kombinasi dari beberapa alternatif skenario perancangan akan dirumuskan sebagai suatu Sasaran Kebijakan Perancangan. Kata Kunci : Terminal Pinang Baris, Kawasan Transit, Pengembangan berorientasi transit. i

11 ABSTRACT Medan as the capital city of North Sumatera, located in a strategic place as a transit area passed by Sumatran short cuts. The structure of the city leads to the spreading of the functions of activities that will be formed and followed by the transportation systems. The location placement of this terminal also needs to be followed by the construction of supporting facilities and infrastructures, so that location change will succeed. The development of Pinang Baris Terminal Medan through the principles of transit oriented development which is adapted to the character of area, can optimize potential as the prospective transit area. The aims of terminal design is to improve the physical quality of Pinang Baris Terminal Medan, so that it can function as an integrated terminal in urban areas. The determination of priorities and stages of development needs to be done for the efficiency of use of fund development of sub terminal. The theories about the social demand for this terminal will be used as a basis to formulate the analytical framework to review and analyze project case of Pinang Baris Terminal. From the observations of Terminal Pinang Baris region and the sorroundings, findings will be formulated in the form of problems and potential which will be analyzed further to find out the right prospects for Pinang Baris Terminal. The prospects will be formulated into some scenario of design alternatives. The results of choices and combinations of several design scenario alternatives will be formulated as a design policy target. Keywords: Pinang Baris Terminal, Transit Area, Transit Oriented Development ii

12 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah menjadi sumber kekuatan, inspirasi dan ridhanya selama berlangsungnya pengerjaan Tesis ini. Tesis ini mengambil judul Perancangan Terminal dalam Kawasan Pembangunan Berorientasi Transit (Studi Kasus : Terminal Pinang Baris Medan). Tesis ini merupakan syarat yang diwajibkan bagi mahasiswa untuk memperoleh gelar Magister Teknik. Pada kesempatan ini, dengan tulus dan kerendahan hati, penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih serta penghargaan sebesar-besarnya kepada pembimbing Tesis Bapak Prof. Julaihi Wahid, Dip. Arch, B.Arch, M. Arch, PhD dan Bapak Dr Achmad Delianur Nasution ST.MT sebagai pembimbing Tesis, atas kesediaannya membimbing, memberikan motivasi, pengarahan dan waktu beliau kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis ini. Rasa hormat dan terima kasih yang sama juga penulis tujukan kepada:ibu Dr. Ir. Dwira N. Aulia, M.Sc, Ketua Program Studi Magister Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik,. Bapak dan Ibu dosen staff pengajar Program Studi Magister Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik,. Orang tua saya yang tercinta, atas segala doa, dukungan, kesabaran dan segala pengorbanannya selama ini. Buat istri dan anak tercinta Noura Kamila Hutasuhut yang selalu menebar keceriaan di sepanjang hari. Penulis sungguh menyadari bahwa Tesis ini mungkin masih mempunyai banyak kekurangan. Karena itu penulis membuka diri terhadap kritikan dan saran bagi penyempurnaan Tesis ini. Dan, akhirnya penulis berharap tulisan ini memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan khususnya di lingkungan Program Studi Magister Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. iii

13 RIWAYAT HIDUP Data Pribadi Nama : Taufiq Ismail Hutasuhut Tempat/Tanggal Lahir : Medan, 15 Oktober 1987 Alamat : Jln Lukah no 4, Medan Amplas. Pendidikan SD Negeri Medan, tahun 1993 SMP Negeri 15 Medan, tahun 1999 SMA Negeri 2 Medan, tahun 2002 Sarjana (S1) Teknik Arsitektur USU, tahun 2005 Pekerjaan : Freelance : Konsultan PT Dhona Civarag sebagai arsitek 2013-sekarang : PNS Pemprovsu Dinas Tata Ruang dan Permukiman iv

14 DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii RIWAYAT HIDUP... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xi BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Alasan Pemilihan Topik Pembahasan Perumusan Masalah Tujuan Manfaat Keluaran Metodologi Kerangka berpikir Sistematika Penulisan Tesis... 9 BAB II KAJIAN TEORITIS v

15 2.1 Pengertian Terminal Tipe dan fungsi terminal Pendekatan terminal bis Transit Orientasi Development (TOD) Prinsip transit orientasi development Struktur transit orientasi development Tipologi transit orientasi development Keuntungan transit orientasi development Studi Banding Tema Sejenis Fruitvale village, Oakland, California Roppongi hills, Tokyo, Jepang D-Cube city, Seoul, Korea Temuan Studi Banding Kasus dan Literatur BAB III METODOLOGI Metode Pendekatan Pengertian Metodologi Penelitian Kualitatif Karakteristik metodologi penelitian kualitatif Sistematika penelitian kualitatif Metodologi Penelitian Perancangan Teknik Penyajian Data dan Informasi BAB IV ANALISIS TERMINAL TERPADU PINANG BARIS KOTA MEDAN Deskripsi Kawasan Pembangunan Berorientasi Transit Keadaan kawasan pembangunan Tinjauan Permasalahan di sekitar kawasan perencanaan (kawasan pengaruh) vi

16 4.2.1 Pemanfaatan lahan di sekitar kawasan perancangan Jaringan dan pola pergerakan di sekitar kawasan perancangan Perencanaan Fungsi Lahan sebagai Area Pengembangan pada Kawasan TOD Tinjauan sosio-ekonomi Tren properti Potensi kawasan berdasarkan lokasi Analisa Kawasan Pembangunan TOD Analisa tata guna lahan kawasan Analisa massa dan tata bangunan Analisa sirkulasi kendaraan dan parkir Analisa sirkulasi pejalan kaki Analisa ruang terbuka dan tata hijau Temuan Analisa Tapak Analisa Non Fisik/ Fungsional Analisa jumlah penumpang Analisa proporsi fungsi utama dan fungsi-fungsi prospektif BAB V KONSEP PENGEMBANGAN KAWASAN PERANCANGAN Konsep Dasar Pengembangan Kawasan Perencanaan tata-letak dan desain komponen prasarana terminal Konsep Perencanaan Kawasan Konsep tata guna lahan Konsep tata massa dan bangunan Konsep fungsi dan aktivitas Konsep sirkulasi kendaraan dan parkir Konsep jalur pedestrian Konsep ruang terbuka dan tata hijau vii

17 BAB VI. EVALUASI AKHIR DAN REKOMENDASI Evaluasi Rekomendasi DAFTAR PUSTAKA... xiii viii

18 DAFTAR TABEL Nomor Judul Hal 1.1 Kebutuhan Data Penelitian Karakter setiap area dalam TOD Perbedaan fungsi Neighborhood TOD dan Urban TOD Karakter Urban Downtown dan Urban Neighborhood Proporsi fungsi pada Ropppongi Hills dibandingkan dengan proporsi fungsi pada urban TOD Proporsi fungsi pada D-Cube City dibandingkan dengan proporsi fungsi pada urban TOD Hubungan antara area transit dan kawasan mixed-use Proporsi Percampuran Fungsi pada Studi Kasus Kriteria perencanaan TOD berdasarkan kajian teori dan studi kasus Distribusi PDRB Kota Medan (%) Indikator Perancangan pada Densitas TOD Indikator Perancangan pada Jenis Land Use TOD Indikator Perancangan pada Letak dan Konfigurasi Land Use TOD Indikator Perancangan Perletakan Pusat Aktifitas TOD Data teknis beberapa jalan pada kawasan berpengaruh Indikator Perencanaan Sirkulasi pada TOD Temuan Analisa Tapak Rata-rata jumlah bus dan penumpang terpadat pertahun ix

19 4.10 Prediksi Jumlah bus dan penumpang pada hari tersibuk tahun Kebutuhan Pelataran Bus AKAP dan AKDP Total Kebutuhan Parkir penumpang, pengunjung, pengelola dan penghuni hotel dalam kawasan terminal Kebutuhan Ruang Terminal untuk Kegiatan Utama Kebutuhan Ruang Terminal untuk Kegiatan Pengelola Kebutuhan Ruang Terminal untuk Kegiatan Pendukung Kebutuhan Ruang Terminal untuk Kegiatan Supir Bus Kebutuhan Ruang Terminal untuk Kegiatan Servis dan Utilitas Total Luasan Kebutuhan Ruang dalam Prancangan Terminal x

20 DAFTAR GAMBAR Nomor Judul Hal 1.1 Kerangka berpikir Mekanisme yang terjadi diterminal bis Ilustrasi konsep dasar pengembangan berorientasi transit (TOD) Urban TOD (kiri) dan Neighborhood TOD (kanan) Lokasi Fruitvale Village, terhadap Oakland City Kawasan Fruitvale Village yang sudah direvitalisai (merah) dan kawasan rencana pembangunan tahap 2(biru) Kawasan Fruitvale Village yang sudah direvitalisai Zoning fungsi perlantai Posisi stasiun BART pada kawasan Fruitvale Avenida de lafuente street (area bebas kendaraan) Suasana areal bebas kendaraaan khusus pedestrian,fruitvale Village Tata guna lahan Roppongi Hills di Tokyo, Jepang Jenis-jenis fungsi kawasan Roppongi Hills di Tokyo, Jepang Fungsi-fungsi bangunan pada kawasan Roppongi Hills Posisi subway pada kawasan Roppongi Hills Metro Hat building Suasana Kawasan Roppongi Hills Sculpture pada kawasan Roppongi Hills xi

21 2.18 Posisi stasiun transit pada kawasan D-Cube city Zoning Landscape D-Cube City D Cube City site map D-Cube Guide Suasana Kawasan D-Cube City Tampak, potongan Kawasan D-Cube City Sistem sirkulasi pada kawasan D-Cube City Suasana pedestrian friendly pada studi kasus TOD Kerangka Metode Pengumpulan Data Skematik Metodologi Perancangan Terminal Pinang Baris terhadap Kota Medan Kondisi Eksisting Terminal Pinang Baris Medan Suasana Terminal Pinang Baris Medan Denah Terminal Terpadu Pinang Baris Kondisi Eksisting Terminal Pinang Baris Medan Peta persebaran pemanfaatan lahan di sekitar kawasan perencanaan (kawasan pengaruh) Generator Aktivitas di sekitar kawasan perencanaan (kawasan pengaruh) Persimpangan jalan TB Simatupang yang sering mengalami kemacetan Jaringan dan Pola Pergerakan Di Sekitar Kawasan Perancangan (kawasan pengaruh) Hotel-hotel yang berada pada wilayah yang mempengaruhi kawasan xii

22 perancangan Pusat perbelanjaan yang berada pada wilayah yang mempengaruhi kawasan perancangan Perkantoran yang berada pada wilayah yang mempengaruhi kawasan perancangan Analisa Tata Guna Lahan Kawasan Lokasi perancangan terminal dan kawasan mixed-use Potensi pembagian letak dan konfigurasi land use berdasarkan prinsipprinsip TOD Ilutrasi potongan kawasan perancangan Sirkulasi kendaraan di kawasan perencanaan Jalur sirkulasi kendaraan pada area terminal Analisa sirkulasi kendaraan dan parkir pada area terminal Kendaraan yang parkir di dalam bangunan Ilustrasi sirkulasi dan proses keberangkatan penumpang Ilustrasi sirkulasi dan proses kedatangan penumpang Ilustrasi sirkulasi dan proses pengantar/penjemput Ilustrasi sirkulasi dan proses kedatangan pengelola terminal Jalur pedestrian eksisting dan usulan pada kawasan perencanaan Konflik pejalan kaki dan kendaraan pada kawasan terminal Analisa sirkulasi pejalan kaki pada area terminal Kendaraan pribadi yang parkir pada jalur pedestrian Keberadaan lahan kosong pada kawasan perancangan xiii

23 5.1 Konsep yang dapat diterapkan pada perancangan kawasan Lokasi treminal dan lahan kosong yang akan digunakan sebagai... perluasan fungsi terminal Pengembangan kawasan terrminal eksisting dan penambahan site usulan dari lahan kosong Konsep tata guna lahan pengembangan kawasn berorientasi transit Konsep tata masa dan bangunan kawasan perancangan Tampak Depan konsep tata massa dan bangunan Tampak Samping konsep tata massa dan bangunan Konsep zoning lantai-1 pada bangunan perancangan Konsep zoning lantai-2 pada bangunan perancangan Konsep sirkulasi kendaraan pribadi Ilustrasi sirkulasi kendaraan pengunjung kawasan perancangan Konsep sirkulasi kendaraan transportasi bus AKAP Ilustrasi sirkulasi kendaraan transportasi bus AKAP Ilustrasi sistem keberangkatan pada bus AKAP Konsep sirkulasi kendaraan transportasi bus AKDP Ilustrasi sirkulasi kendaraan transportasi bus AKDP Konsep sirkulasi kendaraan angkutan umum Ilustrasi parkir kendaraan umum pada kawasan perancangan Konsep pedestrian yang menghubungkan fungsi-fungsi Ilustrasi pedestrian pada pengembangan kawasan perancangan xiv

24 5.21 Konsep Ruang Terbuka dan Tata hijau Ilustrasi tata hijau pada level ground dan evel atap (rooftop garden) terhadap pengembangan kawasan perancangan xv