PUTUSAN Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

Transkripsi

1 PUTUSAN Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Mentok yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara tertentu dalam persidangan Majelis Hakim tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Cerai Gugat yang diajukan oleh: PENGGUGAT, umur 31 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SMA, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, bertempat tinggal di KABUPATEN BANGKA BARAT, selanjutnya disebut sebagai Penggugat; melawan TERGUGAT, umur 30 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaan Buruh Harian, bertempat tinggal di KABUPATEN BANGKA BARAT, selanjutnya disebut sebagai Tergugat; Pengadilan Agama tersebut; Telah mempelajari surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini; Telah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat serta para saksi di muka sidang; DUDUK PERKARA Bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tanggal 17 Maret 2014 telah mengajukan gugatan cerai, yang telah didaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Mentok, dengan Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk, tanggal 17 Maret 2014, dengan dalil-dalil sebagai berikut: 1. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah yang menikah di hadapan Pegawai Pencatat Nikah, Kantor Urusan Agama Kecamatan Muntok, pada hari Jum at tanggal 16 September 2005, sebagaimana dalam Kutipan Akta Nikah Nomor: 405/24/IX/2005, tanggal 16 September 2005; 2. Bahwa ketika akad nikah Penggugat berstatus perawan, dan Tergugat berstatus Jejaka; 3. Bahwa selama pernikahan tersebut Penggugat dan Tergugat telah bergaul layaknya suami isteri dan telah dikaruniai 1 (satu) orang anak, yang diberi nama ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT, umur 7 tahun 9 bulan, anak tersebut dalam asuhan Penggugat; Halaman 1 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

2 4. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat telah berkumpul bersama di rumah orang tua Penggugat selama lebih kurang 3 tahun, setelah itu tinggal di rumah kediaman bersama; 5. Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat rukun dan harmonis selama lebih kurang 5 (lima) tahun, setelah itu sejak akhir tahun 2010, mulai sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan: 5.1. Tergugat sering keluar malam pulang larut malam dan bahkan pernah tidak pulang ke rumah; 5.2. Tergugat sering berhutang yaitu menjual kayu milik orang lain namun uang hasil penjualan kayu tersebut tidak diserahkan Tergugat kepada pemilik kayu tersebut; 5.3. Tergugat selingkuh dengan perempuan lain dan tidak hanya satu orang perempuan melainkan sekitar 4 (empat) orang, pernah Penggugat melihat Tergugat sedang berduaan dengan seorang perempuan sekitar jam WIB di rumah milik orang lain; 5.4. Bahwa pada hari Kamis tanggal 13 Maret 2014 sekitar pukul WIB dini hari, Tergugat pamitan kepada Penggugat untuk menikah lagi dengan seorang perempuan asal KABUPATEN BANYUASIN, dan Tergugat telah membawa seluruh pakaian Tergugat; 6. Bahwa pertengkaran terakhir Penggugat dengan Tergugat pada hari Kamis tanggal 13 Maret 2014, yang disebabkan karena Tergugat mau menikah lagi; 7. Bahwa adanya perselisihan dan pertengkaran terus menerus tersebut mengakibatkan rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak ada kebahagiaan lahir dan batin dan tidak ada harapan untuk kembali membina rumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah; 8. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah sering diupayakan damai oleh pihak keluarga, namun tidak berhasil; 9. Bahwa untuk mengajukan gugatan perceraian ini Penggugat tidak mempunyai biaya karena miskin; 10. Bahwa selama ini Penggugat telah berusaha untuk bersabar dengan sikap Tergugat, akan tetapi Tergugat tidak pernah berubah dan akhirnya Penggugat sudah tidak sanggup lagi untuk membina rumah tangga dengan Tergugat; 11. Bahwa selama menikah Penggugat dan Tergugat belum pernah melakukan perceraian di Pengadilan Agama mana saja; Bahwa, berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, maka Penggugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Mentok Cq. Majelis Hakim yang Halaman 2 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

3 memeriksa perkara ini, kiranya berkenan menerima, memeriksa, mengadili serta memutuskan sebagai berikut: 1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat; 2. Menjatuhkan talak satu Ba'in shughra Tergugat (TERGUGAT) terhadap Penggugat (PENGGUGAT); 3. Membebaskan Penggugat dari membayar biaya perkara karena miskin; Dan apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadiladilnya; Bahwa pada hari sidang pertama yang telah ditetapkan Penggugat telah datang menghadap ke muka sidang, sedangkan Tergugat tidak datang menghadap ke muka sidang dan tidak menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai wakil/ kuasa hukumnya meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut yang relaas panggilannya dibacakan di dalam sidang, sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya itu disebabkan oleh suatu halangan yang sah; Bahwa, Penggugat dalam gugatannya mengajukan permohonan kepada Pengadilan agar diizinkan berperkara secara cuma-cuma, terhadap permohonan itu telah dijawab dengan Putusan Sela Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk tanggal 01 April 2014 yang amarnya sebagai berikut: 1. Memberi izin kepada Penggugat untuk berperkara secara cuma-cuma (prodeo); 2. Memerintahkan Penggugat untuk melanjutkan perkara ini; Bahwa pada hari sidang berikutnya, Penggugat dan Tergugat telah hadir, dan Majelis Hakim telah mendamaikan Penggugat dan Tergugat akan tetapi tidak berhasil; Bahwa Penggugat dan Tergugat telah menempuh proses mediasi dengan mediator Rijlan Hasanuddin, Lc., Hakim Pengadilan Agama Mentok, sebagaimana laporan mediator tanggal 28 April 2014, akan tetapi tidak berhasil; Bahwa selanjutnya Majelis Hakim membacakan surat gugatan Penggugat yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat; Bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat memberikan jawaban secara lisan sebagai berikut: 1. Bahwa mengenai identitas Penggugat dan Tergugat, serta pernikahan dan tempat tinggal setelah menikah adalah benar sebagaimana yang disampaikan Penggugat dalam gugatannya; 2. Bahwa benar Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai 1 (satu) orang anak yang saat ini diasuh oleh Penggugat; Halaman 3 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

4 3. Bahwa benar rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak rukun karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran, tetapi bukan sejak akhir tahun 2010 melainkan sejak tahun 2008; 4. Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran yang disampaikan Penggugat dalam posita 5 gugatannya tidak sepenuhnya benar karena: 4.1. Tergugat memang sering keluar dan pulang larut malam karena Tergugat bekerja membongkar minyak dan kayu di pelabuhan; 4.2. Tergugat memang pernah berhutang yaitu ketika Tergugat menjual kayu milik orang lain dan uangnya belum Tergugat serahkan kepada pemilik kayu karena belum dibayar oleh pembeli kayu tersebut; 4.3. Tergugat tidak berselingkuh dan tidak pernah berduaan dengan wanita lain. Adapun yang dilihat oleh Penggugat sekitar jam Wib tersebut, Tergugat ada di rumah wanita yang bernama WANITA IDAMAN LAIN I untuk urusan bisnis minyak, dan itupun tidak berduaan karena ada temanteman Tergugat dan anak-anak wanita tersebut; 4.4. Tidak benar pada Hari Kamis tanggal 13 Maret 2014 pukul Wib (dini hari) Tergugat pamit untuk menikah lagi dengan perempuan asal KABUPATEN BANYUASIN. Saat itu Tergugat menasehati Penggugat supaya menghargai dan menjamu keluarga serta teman-teman Tergugat yang datang ke rumah Penggugat dan Tergugat, namun Penggugat tidak terima dan marah-marah. Penggugat kemudian mengusir Tergugat dan keesokkan harinya Penggugat mengantarkan bungkusan berisi pakaian Tergugat ke rumah saudara Tergugat; 5. Bahwa sejak tanggal 13 Maret 2014, Penggugat dan Tergugat telah berpisah rumah, namun Tergugat masih sering mengunjungi Penggugat serta memberi nafkah untuk Penggugat serta untuk anak Penggugat dan Tergugat. Tergugat dan Penggugat juga masih sering berhubungan intim selama berpisah rumah, yaitu sekitar 4 (empat) kali dan terakhir 10 hari yang lalu; 6. Bahwa Tergugat keberatan dengan gugatan cerai Penggugat, Tergugat masih ingin mempertahankan rumah tangga Penggugat dan Tergugat; Bahwa terhadap jawaban Tergugat tersebut, Penggugat telah mengajukan replik secara lisan yang pada pokoknya sebagai berikut: 1. Bahwa jawaban Tergugat mengenai awal perselisihan tidak benar. Tergugat memang benar berselingkuh dengan wanita lain pada tahun 2008 tetapi Penggugat baru mengetahuinya pada akhir tahun 2010; 2. Bahwa bantahan Tergugat tentang penyebab perselisihan dan pertengkaran tidak benar karena: Halaman 4 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

5 2.1. Tergugat sering keluar dan pulang larut malam bukan karena bekerja membongkar kayu dan minyak di pelabuhan, tetapi karena Tergugat berselingkuh dengan wanita lain; 2.2. Saat Penggugat memergoki Tergugat bersama wanita yang bernama WANITA IDAMAN LAIN I, Penggugat melihat Tergugat sedang duduk di kursi sedangkan wanita tersebut duduk di lantai dan hanya memakai selembar kain. Tidak ada orang lain di sana selain anak-anak WANITA IDAMAN LAIN I yang masih kecil. Pada tahun 2010 sepupu Penggugat juga pernah melihat Tergugat sedang bersama wanita lain yang bernama WANITA IDAMAN LAIN II. Setahu Penggugat, Tergugat dan WANITA IDAMAN LAIN II pernah 4 (empat) kali berkomunikasi via sms, bahkan Penggugat pernah membaca sms mesra dari WANITA IDAMAN LAIN II kepada Tergugat. Tergugat juga mengatakan bahwa Tergugat sudah menikah sirri dengan WANITA IDAMAN LAIN II pada bulan Maret 2014, lalu Tergugat meninggalkan tempat kediaman bersama tanpa diusir. Penggugat membungkus pakaian Tergugat bukan atas kemauan Penggugat sendiri melainkan atas perintah Tergugat; 3. Bahwa tidak benar selama berpisah tempat tinggal Tergugat masih sering mengunjungi dan memberi duit untuk Penggugat dan untuk anak Penggugat dan Tergugat; 4. Bahwa tidak benar Penggugat dan Tergugat masih berhubungan intim selama berpisah rumah; 5. Bahwa Penggugat selalu menghargai keluarga dan teman-teman Tergugat yang datang ke rumah Penggugat dan Tergugat; Bahwa terhadap Replik Penggugat tersebut, Tergugat telah mengajukan duplik secara lisan yang pada pokoknya sebagai berikut: 1. Bahwa benar Tergugat pernah menerima sms dari WANITA IDAMAN LAIN II tetapi tidak Tergugat balas karena sms itu dikirim dengan nomor yang tidak Tergugat kenal; 2. Bahwa Tergugat belum menikah dengan WANITA IDAMAN LAIN II, Tergugat hanya meminta izin untuk menikahi WANITA IDAMAN LAIN II dan itupun cuma bercanda agar Penggugat mau mengurus Tergugat; 3. Bahwa Tergugat tetap dengan jawaban Tergugat; Bahwa, terhadap duplik Tergugat tersebut, Penggugat menyatakan tidak akan mengajukan rereplik. Lalu untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, Penggugat mengajukan bukti-bukti berupa: Halaman 5 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

6 A. Surat 1. Fotokopi KTP, NIK , tanggal 06 Maret 2012, yang dikeluarkan oleh Kantor Pemerintah Kabupaten Bangka Barat. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah dicocokan dengan aslinya dan yang ternyata sesuai dan telah di-nazegellen, bukti P.2; 2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah, Nomor 405/24/IX/2005, tanggal 16 September 2005 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Mentok. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah dicocokan dengan aslinya, ternyata sesuai dan telah di-nazegellen, bukti P.3; Bahwa, Tergugat telah diberi kesempatan untuk menanggapi bukti surat tersebut, ternyata Tergugat tidak membantahnya; B. Saksi 1. SAKSI I PENGGUGAT, umur 49 tahun, agama Islam, pekerjaan GURU, pendidikan SMA, tempat kediaman di KABUPATEN BANGKA BARAT, telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut: - bahwa Saksi kenal dengan Penggugat karena Penggugat adalah tetangga sekaligus teman Penggugat; - bahwa Saksi juga kenal dengan Tergugat yang bernama TERGUGAT sebagai suami Penggugat sejak Penggugat dan Tergugat menikah pada tahun 2005; - bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal di rumah orang tua Penggugat di KABUPATEN BANGKA BARAT, kemudian pindah ke rumah kediaman bersama di KABUPATEN BANGKA BARAT; - bahwa Penggugat dan Tergugat sudah dikaruniai 1 (satu) orang anak berusia 7 tahun yang saat ini diasuh oleh Penggugat; - bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak rukun sejak 2008 karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran. Saksi sering melihat sendiri Penggugat dan Tergugat bertengkar karena Penggugat dan Tergugat pernah 3 (tiga) kali bertengkar di rumah Saksi; - bahwa Penggugat dan Tergugat bertengkar karena: a. Tergugat pada tahun 2008 berselingkuh dengan wanita lain yang bernama WANITA IDAMAN LAIN I. Wanita tersebut masih berstatus isteri orang. Tergugat mengakui kedekatannya dengan WANITA IDAMAN LAIN I tetapi katanya cuma main-main; b. Tergugat 2 (dua) bulan yang lalu berselingkuh lagi dengan seorang janda bernama WANITA IDAMAN LAIN II. Tergugat mengatakan bahwa Halaman 6 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

7 Tergugat kasihan dengan WANITA IDAMAN LAIN II karena tidak ada yang mengurusnya sejak menjadi janda. Tergugat bahkan membayarkan sewa kontrakan WANITA IDAMAN LAIN II; - bahwa pertengkaran terakhir antara Penggugat dan Tergugat terjadi pada tanggal 13 Maret 2014 karena Tergugat meminta izin untuk menikah dengan WANITA IDAMAN LAIN II. Saksi mengetahui pertengkaran tersebut karena pada keesokan harinya Penggugat datang ke rumah Saksi lalu meminta Saksi membantu mengurus perceraian Penggugat dengan Tergugat; - bahwa Penggugat dan Tergugat telah berpisah rumah sejak tanggal 13 Maret 2014, dan yang meninggalkan kediaman bersama adalah Tergugat; - bahwa selama berpisah rumah Tergugat tidak pernah pulang ke tempat kediaman bersama. Tergugat juga tidak memberikan nafkah lahir batin untuk Penggugat; - bahwa Saksi sebagai teman Penggugat dan Ketua RT di tempat tinggal Penggugat, serta keluarga Penggugat sudah berusaha untuk merukunkan Penggugat dan Tergugat tetapi tidak berhasil; 2. SAKSI II PENGGUGAT, umur 29 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, pendidikan SMA, tempat kediaman di KABUPATEN BANGKA BARAT, telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut: - bahwa Saksi kenal dengan Penggugat, karena Penggugat adalah kakak kandung Saksi; - bahwa Saksi kenal dengan Tergugat yang bernama TERGUGAT sejak Tergugat menikah dengan Penggugat; - bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal di rumah orang tua Penggugat di KABUPATEN BANGKA BARAT, setelah itu pindah ke rumah kediaman bersama di KABUPATEN BANGKA BARAT; - bahwa Penggugat dan Tergugat sudah dikaruniai 1 (satu) orang anak bernama ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT yang sekarang dalam asuhan Penggugat; - bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak rukun sejak 3 (tiga) tahun yang lalu karena sering terjadi pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat. Saksi sering mendengar langsung pertengkaran Penggugat dan Tergugat; - bahwa Penggugat dan Tergugat bertengkar karena: a. Tergugat tidak memberikan nafkah yang cukup untuk Penggugat serta untuk anak Penggugat dan Tergugat; Halaman 7 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

8 b. Tergugat berselingkuh dengan isteri orang lain bernama WANITA IDAMAN LAIN I. Saksi pernah melihat Tergugat di rumah WANITA IDAMAN LAIN I, saat itu WANITA IDAMAN LAIN I hanya memakai sarung; c. Tergugat berselingkuh lagi dengan janda bernama WANITA IDAMAN LAIN II. Saksi pernah melihat Tergugat dan WANITA IDAMAN LAIN II berboncengan mesra di Pantai Bukit Batu; d. Tergugat mempunyai hutang kayu senilai Rp ,- (tiga juta rupiah); - bahwa pertengkaran terakhir antara Penggugat dan Tergugat terjadi pada tanggal 13 Maret 2014 karena adanya sms mesra dari WANITA IDAMAN LAIN II kepada Tergugat. Setelah pertengkaran tersebut Tergugat meninggalkan kediaman bersama karena ingin menikah dengan WANITA IDAMAN LAIN II; - bahwa sejak berpisah rumah, Tergugat tidak pernah mengunjungi Penggugat serta tidak memberikan nafkah untuk Penggugat serta untuk anak Penggugat dan Tergugat; - bahwa pihak keluarga tidak pernah merukunkan Penggugat dan Tergugat; Bahwa Penggugat menyatakan tidak akan mengajukan bukti-bukti lainnya sedangkan Tergugat telah diberi kesempatan untuk membuktikan bantahannya namun Tergugat menyatakan tidak akan mengajukan alat bukti apapun; Bahwa Penggugat telah menyampaikan kesimpulannya secara lisan di persidangan, yang pada pokoknya menyatakan tetap dengan gugatan Penggugat dan mohon kepada Majelis Hakim agar mengabulkan gugatan tersebut; Bahwa Tergugat telah menyampaikan kesimpulannya secara lisan di persidangan, yang pada pokoknya menyatakan tidak keberatan dengan gugatan cerai Penggugat dan mohon agar Majelis Hakim menjatuhkan putusan perkara ini; Bahwa, untuk mempersingkat uraian putusan ini, Majelis Hakim cukup menunjuk kepada berita acara sidang yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini; PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sebagaimana telah diuraikan di dalam bagian duduk perkara; Menimbang, bahwa perkara ini termasuk bidang perkawinan, dan sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 49 huruf (a) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama, maka secara formil perkara ini merupakan kewenangan Pengadilan Agama; Halaman 8 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

9 Menimbang, bahwa berdasarkan gugatannya yang dikuatkan dengan bukti P.2 yang tidak dibantah oleh Tergugat, Penggugat berdomisili di Kabupaten Bangka Barat yang termasuk wilayah hukum Pengadilan Agama Mentok, dengan demikian pengajuan gugatan tersebut telah memenuhi ketentuan Pasal 73 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka perkara ini termasuk dalam kewenangan relatif Pengadilan Agama Mentok sehingga secara formil dapat diterima; Menimbang, bahwa pada hari-hari persidangan yang telah ditentukan, Penggugat dan Tergugat telah datang secara inperson di persidangan; Menimbang, bahwa untuk memenuhi ketentuan Pasal 82 ayat (1) dan ayat (4) Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama jo Pasal 31 ayat (1) dan (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Majelis Hakim telah mendamaikan kedua belah pihak, namun usaha tersebut tidak berhasil, dan untuk memenuhi ketentuan Perma Nomor 1 Tahun 2008 tentang Mediasi, Majelis Hakim telah memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk melaksanakan Mediasi dengan Mediator Rijlan Hasanuddin, Lc., Hakim Pengadilan Agama Mentok. Berdasarkan laporan dari Hakim Mediator tersebut, mediasi telah dilaksanakan tetapi tidak berhasil mendamaikan Penggugat dan Tergugat kembali sebagai suami istri sehingga Majelis Hakim melanjutkan pemeriksaan perkara ini; Menimbang, bahwa Penggugat mendalilkan telah menikah dengan Tergugat pada tanggal 16 September 2005; Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil tentang pernikahannya tersebut, Penggugat telah mengajukan bukti surat berupa fotokopi Kutipan Akta Nikah (P.3) yang tidak dibantah oleh Tergugat, setelah diperiksa dan dicocokkan dengan aslinya, ternyata telah memenuhi syarat formil bukti karena merupakan akta autentik sesuai dengan ketentuan Pasal 285 R.Bg jo Pasal 1868 KUH Perdata dan telah memenuhi syarat materil bukti karena isinya mendukung terhadap dalil gugatan Penggugat menyangkut tentang keabsahan pernikahan Penggugat dengan Tergugat yang menikah pada tanggal 16 September Berdasarkan hal tersebut, Majelis Hakim berpendapat bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang sah sehingga Penggugat berhak dan berkepentingan dalam perkara ini (persona standi in judicio); Menimbang, bahwa untuk dapat melakukan perceraian, harus terdapat cukup alasan bahwa suami isteri tidak akan dapat hidup rukun di dalam rumah Halaman 9 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

10 tangga sebagaimana ditegaskan di dalam pasal 39 ayat 2 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974; Menimbang, bahwa Penggugat menuntut talak satu ba in sughra dari Tergugat dengan alasan sering terjadi perselisihan dan pertengkaran dalam rumah tangganya dengan Tergugat, sebagaimana selengkapnya telah diuraikan dalam duduk perkara; Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat telah memberikan jawaban yang pada pokoknya mengakui secara sempurna sebagian dalil gugatan Penggugat, dan mengakui secara berkualifikasi sebagian dalil lainnya. Jawaban tersebut tetap dikuatkan oleh Tergugat dalam dupliknya. Adapun dalil-dalil yang diakui oleh Tergugat secara sempurna adalah: - Bahwa benar Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang telah menikah pada tanggal 16 September 2005; - Bahwa benar dalam perkawinan Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai 1 (satu) orang anak; - Bahwa benar Penggugat dan Tergugat berpisah rumah sejak tanggal 13 Maret 2014; Adapun dalil-dalil gugatan Penggugat yang diakui oleh Tergugat secara berkualifikasi adalah: - Bahwa benar rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak rukun karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran, tetapi bukan sejak akhir tahun 2010 melainkan sejak tahun 2008; - Bahwa benar Tergugat sering keluar dan pulang larut malam tetapi itu Tergugat lakukan karena Tergugat bekerja membongkar minyak dan kayu di pelabuhan; - Bahwa benar Tergugat pernah berhutang yaitu ketika Tergugat menjual kayu milik orang lain dan uangnya belum Tergugat serahkan kepada pemilik kayu. Tergugat belum menyerahkan uang tersebut bukan disengaja tetapi karena belum dibayar oleh pembeli kayu; - Bahwa benar sekitar jam Wib, Tergugat pernah berada di rumah wanita lain yang bernama WANITA IDAMAN LAIN I tetapi Tergugat tidak berselingkuh dengan wanita tersebut. Tergugat di sana untuk urusan bisnis minyak, dan itupun tidak berduaan karena ada teman-teman Tergugat dan anak-anak WANITA IDAMAN LAIN I di sana; - Bahwa benar, pada tanggal 13 Maret 2014 pukul Wib (dini hari) Penggugat dan Tergugat bertengkar tetapi penyebabnya bukan karena Tergugat pamit untuk menikah lagi dengan wanita asal KABUPATEN BANYUASIN. Penyebab yang benar adalah Tergugat menasehati Penggugat Halaman 10 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

11 supaya menghargai dan menjamu keluarga serta teman-teman Tergugat yang datang ke rumah Penggugat dan Tergugat, namun Penggugat tidak terima dan marah-marah. Penggugat kemudian mengusir Tergugat dan keesokkan harinya Penggugat mengantarkan bungkusan berisi pakaian Tergugat ke rumah saudara Tergugat; - Bahwa benar sejak tanggal 13 Maret 2014 Penggugat dan Tergugat telah berpisah rumah tetapi Tergugat masih sering mengunjungi serta memberi nafkah untuk Penggugat serta untuk anak Penggugat dan Tergugat. Tergugat dan Penggugat bahkan masih sering melakukan hubungan intim selama berpisah rumah, yaitu sekitar 4 (kali) dan terakhir sekitar 10 hari yang lalu; Menimbang, bahwa terhadap jawaban Tergugat tersebut, Penggugat telah menyampaikan replik yang pada pokoknya mengakui sebagian jawaban Tergugat secara berkualifikasi dan membantah jawaban lainnya; Menimbang, bahwa Penggugat membenarkan keretakan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat terjadi sejak 2008 karena Tergugat berselingkuh, namun Penggugat baru mengetahuinya di akhir tahun Adapun jawaban Tergugat yang dibantah oleh Penggugat adalah sebagai berikut: - Bahwa tidak benar Tergugat sering keluar dan pulang larut malam untuk bekerja membongkar minyak dan kayu, tetapi Tergugat berselingkuh dengan wanita lain; - Bahwa tidak benar keberadaan Tergugat di rumah WANITA IDAMAN LAIN I untuk urusan bisnis, dan tidak benar di rumah tersebut ada teman-teman Tergugat. Penggugat melihat sendiri saat itu Tergugat sedang duduk di kursi sedangkan WANITA IDAMAN LAIN I duduk di lantai dan hanya memakai selembar kain. Tidak ada orang lain di sana selain anak-anak WANITA IDAMAN LAIN I yang masih kecil. Pada tahun 2010 sepupu Penggugat juga pernah melihat Tergugat sedang bersama wanita lain bernama WANITA IDAMAN LAIN II. Tergugat dan wanita tersebut pernah 4 kali berkomunikasi via sms, bahkan Penggugat pernah membaca sms mesra dari wanita tersebut untuk Tergugat. Tergugat mengaku bahwa Tergugat telah menikah sirri dengan WANITA IDAMAN LAIN II pada bulan Maret 2014; - Bahwa tidak benar penyebab pertengkaran tanggal 13 Maret 2014 itu karena Penggugat marah-marah setelah Tergugat menasehati Penggugat agar menghargai keluarga dan teman-teman Tergugat yang datang ke rumah. Penyebab yang benar adalah karena Tergugat mau menikah lagi; - Bahwa tidak benar selama berpisah rumah Tergugat masih mengunjungi dan memberi nafkah untuk Penggugat dan untuk anak Penggugat dan Tergugat; Halaman 11 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

12 - Bahwa tidak benar selama berpisah rumah Tergugat dan Penggugat masih melakukan hubungan intim; Menimbang, bahwa terhadap replik Penggugat tersebut Tergugat telah menyampaikan duplik yang membenarkan bahwa Tergugat pernah menerima sms dari wanita bernama WANITA IDAMAN LAIN II tetapi Tergugat tidak pernah membalas sms tersebut. Adapun maksud Tergugat meminta izin menikah lagi itu hanya bercanda agar Penggugat mengurus Tergugat; Menimbang, bahwa terhadap duplik Tergugat tersebut, Penggugat menyatakan tetap dengan gugatan dan replik Penggugat serta tidak akan mengajukan rereplik; Menimbang, bahwa terhadap dalil-dalil gugatan Penggugat yang telah diakui secara sempurna oleh Tergugat, Majelis Hakim menilai pengakuan tersebut telah memenuhi persyaratan formil dan materil sebagai sebuah alat bukti sesuai dengan ketentuan Pasal 311 R.Bg jo 1926 KUH Perdata; Menimbang, bahwa terhadap dalil-dalil gugatan Penggugat yang diakui oleh Tergugat secara berkualifikasi, Pasal 313 R.Bg jo Pasal 1924 KUH Perdata menegaskan bahwa hakim dilarang menerima sebagian pengakuan dan menolak sebagian lainnya. Oleh karena itu, pengakuan Tergugat yang berkualifikasi tersebut tetap dianggap sebagai bantahan, sebagaimana dalil-dalil gugatan Penggugat lainnya yang dibantah oleh Tergugat, sehingga wajib dibuktikan kebenarannya di depan persidangan sebagaimana ketentuan Pasal 283 R.Bg; Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat beban pembuktian terhadap dalil-dalil yang diakui secara berkualifikasi oleh Tergugat tersebut dibebankan kepada kedua belah pihak berperkara secara proporsional, dimana Penggugat wajib membuktikan gugatannya dan Tergugat wajib membuktikan bantahannya; Menimbang, bahwa perkara ini adalah perkara perceraian dan alasan perceraian merupakan ketentuan hukum publik yang berlaku secara imperatif (ijbari) yang tidak boleh disimpangi. Oleh karena itu, untuk menghindari terjadinya penyelundupan hukum dan rekayasa dalam perceraian, maka perselisihan dan pertengkaran yang menjadi dalil Penggugat untuk menuntut talak satu ba in sughra dari Tergugat sebagaimana ternyata dalam surat gugatannya, harus dibuktikan dengan keterangan saksi dan atau keterangan pihak keluarga, atau orang-orang yang dekat dengan Penggugat dan Tergugat. Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 22 Ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Halaman 12 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

13 Pelaksanaan Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan jo Pasal 76 Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama sebagaimana diubah dengan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 50 Tahun 2009; Menimbang, bahwa dalil-dalil tentang perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat telah dibuktikan Penggugat dengan menghadirkan 2 (dua) orang saksi, sebagaimana telah diuraikan pada bagian duduk perkara, Majelis Hakim akan mempertimbangkan sebagai berikut: Menimbang, bahwa 2 (dua) orang saksi yang dihadirkan oleh Penggugat telah memenuhi syarat formil saksi sesuai ketentuan Pasal 171 dan Pasal 175 R.Bg jo Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 134 Kompilasi Hukum Islam (KHI). Kedua saksi merupakan orang yang cakap bertindak dan tidak terhalang menjadi saksi karena merupakan orang dekat Penggugat, serta telah memberikan keterangan di bawah sumpah serta secara terpisah; Menimbang, bahwa dari keterangan kedua orang saksi yang dihadirkan oleh Penggugat telah ditemukan fakta-fakta sebagai berikut: - Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang sah; - Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak rukun karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran. Saksi 1 menyatakan, Penggugat dan Tergugat tidak rukun sejak tahun 2008, sedangkan menurut Saksi 2 sejak 3 (tiga) tahun lalu; - Bahwa Saksi 1 sering melihat Penggugat dan Tergugat bertengkar sedangkan Saksi 2 sering mendengar pertengkaran tersebut; - Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran tersebut menurut kedua Saksi adalah karena Tergugat berselingkuh dengan wanita lain bernama WANITA IDAMAN LAIN I dan WANITA IDAMAN LAIN II; - Bahwa pertengkaran terakhir antara Penggugat dan Tergugat terjadi pada tanggal 13 Maret 2014 karena Tergugat ingin menikahi WANITA IDAMAN LAIN II; - Bahwa sejak tanggal 13 Maret 2014, Penggugat dan Tergugat telah berpisah rumah sampai sekarang dan yang meninggalkan kediaman bersama adalah Tergugat; - Bahwa selama berpisah rumah, Tergugat tidak pernah mengunjungi Penggugat dan tidak memberikan nafkah untuk Penggugat serta untuk anak Penggugat dan Tergugat; Halaman 13 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

14 Menimbang, bahwa kedua orang saksi menyatakan hal yang sama tentang rumah tangga Penggugat dan Tergugat yang sudah tidak rukun serta tentang penyebabnya. Masing-masing saksi mengaku mengetahui langsung pertengkaran Penggugat dan Tergugat. Dari keterangan kedua saksi juga diketahui bahwa Penggugat dan Tergugat telah berpisah rumah. Oleh karena itu, Majelis Hakim menilai bahwa kesaksian kedua saksi tersebut saling bersesuaian dan mendukung dalil gugatan Penggugat pada posita 5 poin (5.3), (5.4), dan posita 6 mengenai perselisihan dan pertengkaran serta penyebabnya. Dengan demikian, kesaksian tersebut telah memenuhi syarat materil saksi sesuai ketentuan Pasal 308 dan 309 R.Bg; Menimbang, bahwa Tergugat telah diberi kesempatan untuk membuktikan bantahannya namun Tergugat menyatakan tidak akan mengajukan bukti apapun. Hal ini mengindikasikan bahwa Tergugat mengakui dalil gugatan Penggugat dan tidak ingin lagi mempertahankan rumah tangganya bersama Penggugat; Menimbang, bahwa dari dalil gugatan Penggugat dan fakta-fakta yang diperoleh dari keterangan dua orang saksi di persidangan, Majelis Hakim berkesimpulan bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran terus menerus. Perselisihan dan pertengkaran tersebut bahkan telah mengakibatkan Penggugat dan Tergugat berpisah rumah; Menimbang, bahwa mengenai fakta pisah tempat tinggal antara Penggugat dengan Tergugat, bukan merupakan upaya sementara untuk meredam konflik yang mereka hadapi, melainkan sudah merupakan akibat dari konflik yang berkesinambungan atau berkelanjutan dan menunjukkan peningkatan kualitas perselisihan dan pertengkaran di antara Penggugat dan Tergugat. Dengan demikian selama terjadi pisah tempat tinggal antara Penggugat dengan Tergugat, maka dianggap tetap terjadi perselisihan dan pertengkaran di antara keduanya. Selain itu, fakta pisah tempat tinggal tersebut merupakan bukti bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak saling memperdulikan satu sama lain. Fakta ini membuktikan bahwa Penggugat dan Tergugat sudah tidak peduli terhadap masa depan rumah tangganya yang menyebabkan keduanya tidak ada harapan untuk dirukunkan kembali, sehingga maksud pasal 1 Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan sudah tidak bisa diwujudkan; Menimbang, bahwa dari kesimpulan Penggugat dan Tergugat yang samasama tidak ingin lagi mempertahankan rumah tangga mereka, serta pertimbanganpertimbangan di atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat lebih besar kemudharatannya Halaman 14 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

15 (mafsadat) bila dibandingkan dengan membubarkan/ menceraikannya dan hal ini bukan merupakan suatu aib/ cacat dalam Hukum Islam tetapi merupakan salah satu jalan keluar dari kemelut suatu ikatan perkawinan, sesuai dengan Qaidah Ushul Fiqih yang berbunyi : درء المفاسد مقدم على جلب المصالح "Menolak kemudharatan lebih utama daripada menarik (mempertahankan) kebaikan". Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa gugatan Penggugat dipandang telah terbukti dan beralasan hukum, serta telah memenuhi alasan perceraian sebagaimana kehendak Pasal 39 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 19 huruf huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam. Dengan demikian, Majelis Hakim berpendapat gugatan Penggugat patut untuk dikabulkan dengan menjatuhkan talak satu ba in sughra Tergugat terhadap Penggugat; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 84 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama, Panitera Pengadilan Agama Mentok, diperintahkan untuk mengirimkan salinan putusan kepada Pegawai Pencatat Nikah dimana Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal, dan kepada Pegawai Pencatat Nikah di tempat perkawinan Penggugat dan Tergugat dilangsungkan; Menimbang, bahwa sesuai dengan Putusan Sela Pengadilan Agama Mentok Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk tanggal 01 April 2014, Penggugat dibebaskan dari biaya perkara; Mengingat segala peraturan perundang-undangan yang berlaku serta hukum syara' yang berkaitan dengan perkara ini; MENGADILI 1. Mengabulkan gugatan Penggugat; 2. Menjatuhkan talak satu Ba'in Shughra Tergugat (TERGUGAT) terhadap Penggugat (PENGGUGAT); 3. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Mentok untuk mengirimkan salinan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Muntok, untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu; 4. Membebaskan Penggugat dari membayar biaya ini; Halaman 15 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk

16 Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis yang dilangsungkan pada hari Selasa tanggal 20 Mei 2014 Masehi, bertepatan dengan tanggal 20 Rajab 1435 Hijriyah, oleh kami Drs. Asmuni, M.H., sebagai Ketua Majelis, Thamrin, S.Ag, dan Dyna Mardiah. A, S.H.I, masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim Anggota dan dibantu oleh Daeng Sigolo, S.Ag. sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri oleh Penggugat dan Tergugat; Hakim Anggota, Ketua Majelis, Thamrin, S.Ag. Hakim Anggota, Drs. Asmuni, M.H. Dyna Mardiah. A, S.H.I. Panitera Pengganti, Daeng Sigolo, S.Ag. Perincian biaya : 1. Pendaftaran Nihil 2. Proses Nihil 3. Panggilan Nihil 4. Redaksi Nihil 5. Meterai Nihil J u m l a h Nihil Halaman 16 dari 16 halaman Putusan Perkara Nomor 077/Pdt.G/2014/PA.Mtk