LANDASAN TEORI DAN PROGRAM

Transkripsi

1 PROYEK AKHIR ARSITEKTUR Periode LXV, Semester Genap, Tahun 2013/2014 LANDASAN TEORI DAN PROGRAM Kawasan Seni Wisata Nostalgia, di Kabupaten Semarang (Studi Kasus : Desa Kemawi, Kecamatan Sumowono) Tema Desain Arsitektur Vernacular dengan Konsep Suasana Nostalgia pada Kawasan Fokus Kajian Menciptakan kawasan wisata yang menyatu dengan lingkungan alam setempat, dengan pendekatan ekologis Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur Disusun oleh : Benita Ariyani Putri Dosen Pembimbing : Ir. Afriyanto Sofyan St.B, M.T. NIDN : PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA April, 2014

2 LEMBAR PENGESAHAN Proyek Akhir Arsitektur Periode LXV Semester Genap, 2013/2014 Program Studi Arsitektur Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata Semarang Judul : Kawasan Seni Wisata Nostalgia di Kabupaten Semarang (Studi Kasus : Desa Kemawi, Kecamatan Sumowono) Tema Desain : Arsitektur Vernacular dengan Konsep Suasana Nostalgia pada Kawasan Fokus Kajian : Menciptakan kawasan wisata yang menyatu dengan lingkungan alam setempat, dengan pendekatan ekologis Penyusun : Benita Ariyani Putri NIM Pembimbing : Ir. Afriyanto Sofyan, St.B, MT Penguji : Dr. Ir. A. Rudyanto Soesilo, MSA Dr. Ir. Krisprantono, MA Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT Semarang, April 2014 Mengetahui dan Mengesahkan Dekan, Fakultas Arsitektur dan Desain Ketua, Program Studi Arsitektur Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT NIDN Ir. Fx. Bambang Suskiyatno, MT NIDN ii

3 LEMBAR PENGESAHAN Proyek Akhir Arsitektur Periode LXV Semester Genap, 2013/2014 Program Studi Arsitektur Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata Semarang Judul : Kawasan Seni Wisata Nostalgia di Kabupaten Semarang (Studi Kasus : Desa Kemawi, Kecamatan Sumowono) Tema Desain : Arsitektur Vernacular dengan Konsep Suasana Nostalgia pada Kawasan Fokus Kajian : Menciptakan kawasan wisata yang menyatu dengan lingkungan alam setempat, dengan pendekatan ekologis Penyusun : Benita Ariyani Putri NIM Pembimbing : Ir. Afriyanto Sofyan, St.B, MT Penguji : Dr. Ir. A. Rudyanto Soesilo, MSA Dr. Ir. Krisprantono, MA Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT Semarang, April 2014 Mengetahui dan Mengesahkan Pembimbing, Ir. Afriyanto Sofyan, St.B, MT NIDN Penguji, Penguji, Penguji, Dr. Ir. A. Rudyanto S, MSA NIDN Dr. Ir. Krisprantono, MA Ir. IM. Tri Hesti M, MT iii NIDN NIDN

4 SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan dibawah ini saya : Nama : Benita Ariyani Putri NIM : Menyatakan bahwa karya ilmiah pada Proyek Akhir Arsitektur periode semester genap TA, 2013/2014 Program Studi Arsitektur, Fakultas Arsitektur dan Desain, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Judul : Kawasan Seni Wisata Nostalgia di Kabupaten Semarang (Studi Kasus : Desa Kemawi, Kecamatan Sumowono) Tema Desain : Arsitektur Vernacular dengan Konsep Suasana Nostalgia pada Kawasan Fokus Kajian : Menciptakan kawasan wisata yang menyatu dengan lingkungan alam setempat, dengan pendekatan ekologis Pembimbing : Ir. Afriyanto Sofyan, St.B, MT NIDN : Adalah bukan karya plagiasi, bila dikemudian hari ditemukan tindak plagiasi dalam penyusunan karya ilmiah tersebut, maka pembuat pernyataan diatas siap menerima segala konsekuennya. Semarang, April 2014 Penulis, Benita Ariyani Putri NIM iv

5 KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Allah subhanahu wa ta ala, atas limpahan rahmat dan karunia-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan LTP Projek Akhir Arsitektur Periode 65 semeter genap 2013/2014 yang berjudul Kawasan Seni Wisata Nostalgia di Kabupaten Semarang (Studi Kasus : Desa Kemawi, Kecamatan Sumowono) dengan baik. Dalam penyusunan LTP Projek Akhir Arsitektur Periode 65 ini, penulis banyak menggunakan tabel-tabel dan diagram-diagram untuk mempermudah dalam memahami isi LTP ini. Penulis dapat menyelesaikan LTP Projek Akhir Arsitektur Periode 65 ini dengan baik berkat bantuan, dukungan, dorongan dan bimbingan moral maupun material dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis sampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Bapak Ir. Riandy Tarigan, MT selaku dosen Koordinator Projek Akhir Arsitektur Periode Bapak Ir. Afriyanto Sofyan, St.B, MT, selaku dosen pembimbing, yang telah memberikan motivasi, arahan, bimbingan dan masukan dalam LTP Projek Akhir Arsitektur Periode 65 ini. 3. Tim Dosen Penguji yang telah memberikan masukan penting bagi kesempurnaan LTP Projek Akhir Arsitektur Periode 65 ini. 4. Keluarga tercinta penyusun yang selalu mendukung baik dalam materiil, doa dan semangat untuk belajar dan menyempurnakan materi. 5. Ema Listiani, Leonardo, Nanang Kurniawan, dan Tito Hadinata selaku partner kelompok dan semua teman-teman seperjuangan studio PAA 65 v

6 yang turut memberikan dukungan dan semangat selama proses penyusunan Projek Akhir Arsitektur Periode 65 ini. 6. Instansi BAPPEDA Kabupaten Semarang, yang telah membantu dan memberikan beberapa data yang konsumsinya tidak untuk publik. 7. Bapak Wahyu Djatmiko, SE, M. selaku pegawai Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Semarang, yang telah membantu dan memberikan beberapa data yang berkaitan dengan pariwisata Kabupaten Semarang. 8. Bapak Yoss selaku Pembina Pariwisata Provinsi Jawa Tengah; Bapak Mediarso selaku Pamong Budaya; Bapak Soenyoto selaku Kepala Desa Kemawi; dan Mas Sulis selaku warga pemuda desa yang bergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) juga kelompok seni budaya Turonggo Aji di Desa Kemawi, yang telah membantu dan memberikan beberapa data serta informasi mengenai potensi wisata di Desa Kemawi, Kecamatan Sumowono, Kabuaten Semarang. 9. Pihak pengelola Desa Wisata Tembi; Kampung Dolanan Anak Tradisional; dan Desa Wisata Tanjung, Yogyakarta, telah membantu dalam proses pengumpulan data. 10. Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah membantu penulis dalam penyusunan LTP Projek Akhir Arsitektur Periode 65 ini. Semoga LTP Projek Akhir Arsitektur Periode 65 yang berjudul Kawasan Seni Wisata Nostalgia di Kabupaten Semarang (Studi Kasus : Desa Kemawi, Kecamatan Sumowono) ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Seperti kata pepatah, tak ada gading yang tak retak, penulis menyadari masih ada kekurangan dalam vi

7 penyusunan LTP Projek Akhir Arsitektur Periode 65 ini. Akhir kata, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi masa depan. Semarang, April 2014 Penulis vii

8 DAFTAR ISI Halaman Judul... i Lembar Pengesahan Dekan dan Ketua... ii Lembar Pengesahan Pembimbing dan Penguji... iii Surat Pernyataan... iv Kata Pengantar... v Daftar Isi... viii Daftar Gambar... xi Daftar Skema... xviii Daftar Tabel... xx BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Proyek Kawasan Seni Wisata Nostalgia Tujuan dan Sasaran Pembahasan Lingkup Pembahasan Metoda Pembahasan Sistematika Pembahasan BAB II TINJAUAN PROYEK Tinjauan Umum Gambaran umum Latar belakang perkembangan trend Sasaran yang akan dicapai Tinjauan Khusus Terminologi Kegiatan Spesifikasi persyaratan desain Deskripsi konteks desa / kota Studi banding / komparasi kasus projek sejenis Permasalahan desain Kesimpulan, Batasan dan Anggapan viii

9 2.3.1 Kesimpulan Batasan Anggapan BAB III ANALISA PENDEKATAN PROGRAM ARSITEKTUR Analisa Pendekatan Kawasan Analisa konteks lingkungan Analisa skenario perencanaan kawasan Analisa kondisi sistem sarana dan prasarana Analisa Pendekatan Masing masing Fungsi Analisa pendekatan arsitektur Studi aktifitas Studi fasilitas Analisa pendekatan sistem bangunan Studi sistem struktur & enclosure Studi sistem utilitas Studi pemanfaatan teknologi BAB IV PROGRAM ARSITEKTUR Program Kawasan Konsep program dan tema kawasan Tujuan perancangan, faktor penentu, dan persyaratan a. Tujuan perancangan b. Faktor penentu perancangan c. Faktor persyaratan perancangan Skenario program kawasan keseluruhan Program besaran luas kawasan Program prasarana & sarana kawasan Program Masing masing Fungsi Program kegiatan Program sistem struktur Program sistem utilitas ix

10 4.2.4 Program tapak kawasan BAB V KAJIAN TEORI Kajian Teori Penekanan / Tema Desain Uraian interpretasi dan kelaborasi teori Tema Desain Studi Preseden Kemungkinan penerapan teori Tema Desain Kajian Teori Permasalahan Dominan Uraian interpretasi dan elaborasi teori permasalahan dominan Studi Preseden Kemungkinan penerapan teori permasalahan dominan DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN x

11 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Menumbuk Padi Gambar 2.2 Cottage, Lombok Gambar 2.3 Village, Thailand Gambar 2.4 Raminten, Yogyakarta Gambar 25 Raminten, Yogyakarta Gambar 2.6 Village, Thailand Gambar 2.7 Village, Vietnam Gambar 2.8 Peta Provinsi Jawa Tengah Gambar 2.9 Peta Kabupaten Semarang Gambar 2.10 Peta Kecamatan Sumowono Gambar 2.11 Peta Wilayah Peruntukan Kawasan Gambar 2.12 Peta Desa Wisata Tembi Gambar 2.13 Siteplan Desa Wisata Tembi Gambar 2.14 Karawitan Gambar 2.15 Galeri Seni Tari Gambar 2.16 Kegiatan Melukis Gambar 2.17 Kegiatan Memasak Gambar 2.18 Natah Wayang Gambar 2.19 Kegiatan Kerajinan Gambar 2.20 Game Outbond Gambar 2.21 Membajak Sawah Gambar 2.22 Pasar Gambar 2.23 Kegiatan Memasak Gambar 2.24 Galeri Gambar 2.25 Restoran Gambar 2.26 Museum Gambar 2.27 Teather Outdoor Gambar 2.28 Bale Inap Gambar 2.29 Kolam Restoran Gambar 2.30 Bale Inap xi

12 Gambar 2.31 Bale Inap Gambar 2.32 Interior Bale Inap Gambar 2.33 Kamar Bale Inap Gambar 2.34 Kamar Mandi Bale Inap Gambar 2.35 Membuat Dolanan Anak Gambar 2.36 Membuat Dolanan Anak Gambar 2.37 Bermain Kitiran Gambar 2.38 Bermain Kitiran Gambar 2.39 Kegiatan Festival Gambar 2.40 Membuat Kostum Festival Gambar 2.41 Nostalgia Bermain Gambar 2.42 Nostalgia Bermain Gambar 2.43 Membuat Dolanan Anak Gambar 2.44 Bermain Wayang Gambar 2.45 Makan Nasi Pucuk Gambar 2.46 Kesenian Gejog Lesung Gambar 2.47 Bermain Pistol Kayu Gambar 2.48 Peta Desa Wisata Tanjung Gambar 2.49 Permainan Tradisional Gambar 2.50 Bajak Sawah Gambar 2.51 Pertunjukan Kesenian Gambar 2.52 Berlatih Tari Gambar 2.53 Homestay Gambar 2.54 Homestay Gambar 2.55 Kandang Ternak Gambar 2.56 Lapangan Futsal Gambar 3.1 Peta Provinsi Jawa Tengah Gambar 3.2 Peta Kabupaten Semarang Gambar 3.3 Peta Pariwisata Kabupaten Semarang Gambar 3.4 Peta Kecamatan Semarang Gambar 3.5 Peta Kontur Desa Kemawi Gambar 3.6 Pohon Kelapa xii

13 Gambar 3.7 Pohon Pisang Gambar 3.8 Pohon Kelapa Gambar 3.9 Pohon Pinus Gambar 3.10 Pohon Peneduh Gambar 3.11 Pohon Pisang Gambar 3.12 Vegetasi Ades Gambar 3.13 Pertanian Holtikultura Gambar 3.14 Perkebunan Gambar 3.15 Peta Kecamatan Sumowono Gambar 3.16 Upacara Merti Desa Gambar 3.17 Kuda Lumping Gambar 3.18 Reog Gambar 3.19 Tari Topeng Ireng Gambar 3.20 Gerbang Tol Ungaran Gambar 3.21 Pasar Sayur Bandungan Gambar 3.22 Pasar Bunga Bandungan Gambar 3.23 Candi Gedong Songo Gambar 3.24 Torakur (Tomat Rasa Kurma) Gambar 3.25 Kuliner Tahu Serasi Bandungan Gambar 3.26 Grojogan Klenting Kuning Gambar 3.27 Desa Kemawi Gambar 3.28 Bantir Gambar 3.29 Curug 7 Bidadari Gambar 3.30 Panglebur Gongso Gambar 3.31 Kondisi Potensi Pariwisata di Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang Gambar 3.32 Gambaran Sekuen menuju Kawasan Seni Wisata Nostalgia, Desa Kemawi Gambar 3.33 Gambaran Pencapaian menuju Kawasan Seni Wisata Nostalgia, Desa Kemawi Gambar 3.34 Skenario Perencanaan Kawasan Seni Wisata Nostalgia, Desa Kemawi xiii

14 Gambar 3.35 Gambaran Perencanaan Pengembangan Desa Kemawi Gambar 3.36 Jalan Kolektor Primer Desa Gambar 3.37 Jalan Kolektor Sekunder Desa Gambar 3.38 Area Pertanian Holtikultura Gambar 3.39 Peta Desa Kemawi Gambar 3.40 Peta Desa Kemawi Gambar 3.41 Permukiman Desa Kemawi Gambar 3.42 Permukiman Desa Kemawi Gambar 3.43 Jalan Kolektor Primer Desa Kemawi Gambar 3.44 Contoh Jenis Penerangan Gambar 3.45 Area Parkir Wisata Klenting Kuning Gambar 3.46 Area Parkir Wisata Klenting Kuning Gambar 3.47 Transportasi Andong Gambar 3.48 Tempat Sampah di Area Desa Gambar 3.49 Rumah Joglo Gambar 3.50 Rumah Joglo Gambar 3.51 Interior Joglo Gambar 3.52 Kamar Mandi Gambar 3.53 Atap Joglo Gambar 3.54 Atap Joglo Gambar 3.55 Detail Kolom Gambar 3.56 Alternatif Layout Cottage Gambar 3.57 Teater Outdoor Gambar 3.58 Teater Outdoor Gambar 3.59 Gamelan Gambar 3.60 Alternatif Layout Teater Outdoor Gambar 3.61 Kolam Pancing Gambar 3.62 Gedung Pertemuan Gambar 3.63 Rumah Joglo Gambar 3.64 Pancuran Air Bambu Gambar 3.65 Rumah Split Level xiv

15 Gambar 3.66 Rumah Sengkedan Gambar 3.67 Pondasi Batu Kali Gambar 3.68 Pondasi Umpak Gambar 3.69 Pondasi Footplat Gambar 3.70 Dinding Penahan Tanah Gambar 3.71 Joglo Gambar 3.72 Detail Sambungan Gambar 3.73 Plat Lantai Kayu Gambar 3.74 Plat Lantai Beton Gambar 3.75 Kolom Kayu Gambar 3.76 Kolom Bambu Gambar 3.77 Balok Kayu Gambar 3.78 Balok Bambu Gambar 3.79 Dinding Kayu Gambar 3.80 Dinding Bambu Gambar 3.81 Dinding Sirap Gambar 3.82 Dinding Batu Alam Gambar 3.83 Atap Kayu Gambar 3.84 Atap Bambu Gambar 3.85 Lantai Kayu Gambar 3.86 Lantai Plester Gambar 3.87 Dinding Kayu Gambar 3.88 Dinding Bambu Gambar 3.89 Genteng Tanah Liat Gambar 3.90 Atap Rumbia Gambar 3.91 Lubang Ventilasi pada Dinding dan Atap Gambar 3.92 Pelindung Lubang Ventilasi Gambar 3.93 Lampu Jaman Dahulu Gambar 3.94 Lampu Jaman Dahulu Gambar 3.95 Sirkulasi Angin dalam Ruang Gambar 3.96 Pergerakan Angin dalam Ruang Gambar 3.97 Septic Tank xv

16 Gambar 3.98 Pos Jaga Gambar 3.99 Kentongan Bambu Gambar Fire Exthinguisers Gambar Rain Harvesting System Gambar Solar Panel Gambar Jaringan Solar Panel Gambar Sistem Solar Panel Sentral Gambar Sistem Solar Panel Tunggal Gambar Dehumidifier Gambar 4.1 Peta Kecamatan Sumowono Gambar 4.2 Skenario Kawasan Gambar 4.3 Alur Skenario Kawasan Gambar 4.4 Pondasi Batu Kali Gambar 4.5 Pondasi Umpak Gambar 4.6 Plat Lantai, Kolom, Balok Kayu Gambar 4.7 Atap Kayu, Atap Rumbia Gambar 4.8 Sirkulasi Pencahayaan Alami dalam Ruang Gambar 4.9 Model Bukaan Jendela Gambar 4.10 Jenis Pencahayaan Buatan Gambar 4.11 Sirkulasi Penghawaan Alami dalam Ruang Gambar 4.12 Pos Jaga, Kentongan Bambu Gambar 4.13 Fire Exthinguisers Gambar 4.14 Rain Harvesting Gambar 4.15 Sistem Solar Panel Tunggal Gambar 4.16 Jaringan Solar Panel Gambar 4.17 Pohon Beringin Gambar 4.18 Pencegah Erosi Lerengan Gambar 4.19 Pohon Trembesi, Pohon Cemara, Pohon Kelapa Gambar 4.20 Pohon Gamal, Pohon Sengon Gambar 4.21 Pohon Lamtoro Gung, Pohon Turi Gambar 4.22 Bunga Terompet, Pohon Bambu Gambar 4.23 Grass Block xvi

17 Gambar 4.24 Batu Kali, Batu Alam Gambar 4.25 Rumput Alang alang, Rumput Gajah Mini Gambar 4.26 Septic Tank Gambar 5.1 Busana Adat Jawa Gambar 5.2 Permainan Jaman Dahulu Gambar 5.3 Seni Budaya Jawa Gambar 5.4 Ise Jingu, Jepang Gambar 5.5 Ise Jingu, Jepang Gambar 5.6 Wae Rebo, Pulau Flores Gambar 5.7 Potongan Mbaru Niang Gambar 5.8 Kampung Sampireun, Garut Gambar 5.9 Kampung Sampireun, Garut Gambar 5.10 Kampung Sampireun, Garut Gambar 5.11 Kampung Naga, Bandung Gambar 5.12 Macam Rumah Joglo Gambar 5.13 Desa Wisata Sekatul Gambar 5.14 Green School, Bali xvii

18 DAFTAR SKEMA Skema 2.1 Skema Alur Pikir Secara Global Skema 2.2 Skema Alur Pikir dalam Desa Kemawi Skema 3.1 Skema Perjalanan Skema 3.2 Skema Skenario Mikro Skema 3.3 Alur Sirkulasi dalam Kawasan Skema 3.4 Struktur Organisasi Kawasan Wisata Skema 3.5 Kegiatan Pengelola Skema 3.6 Kegiatan Service Skema 3.7 Kegiatan Pelatih Skema 3.8 Kegiatan Pengunjung Skema 3.9 Alur Hubungan Ruang Makro Skema 3.10 Alur Ruang Indoor Outdoor Skema 3.11 Alur Hubungan Ruang Pengelola Skema 3.12 Alur Hubungan Ruang Service Skema 3.13 Alur Hubungan Ruang Pelatih Skema 3.14 Alur Hubungan Ruang Pengunjung Skema 3.15 Persentase Area Parkir Pengelola Skema 3.16 Persentase Area Parkir Pengunjung Skema 3.17 Persentase Area Parkir Transportasi Kawasan Skema 3.18 Sistem Jaringan Air Bersih Skema 3.19 Sistem Jaringan Air Kotor Skema 3.20 Sistem Jaringan Air Kotor Skema 3.21 Jaringan Listrikk Kota Skema 3.22 Genset Skema 3.23 Pengolahan Sampah Skema 3.24 Pengolahan Sampah Skema 3.25 Water Heater System Skema 4.1 Pola Ruang Skema 4.2 Jaringan Air Bersih Skema 4.3 Water Heater System xviii

19 Skema 4.4 Jaringan Air Kotor Skema 4.5 Jaringan Air Kotor Skema 4.6 Sistem Listrik Skema 4.7 Genset Skema 4.8 Pengolahan Sampah Skema 5.1 Prinsip Vernacular xix

20 DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Pendekatan Pengelola Tabel 2.2 Pendekatan Pelatih Tabel 2.3 Pendekatan Service Tabel 2.4 Pendekatan Pengunjung Tabel 2.5 Pendekatan Fasilitas, Peralatan / Prasarana Tabel 2.6 Daftar Harga Paket Wisata Tabel 2.7 Daftar Bale Inap Tembi Budaya Tabel 2.8 Analisis Kelebihan Wisata Tinjauan Tabel 2.9 Analisis Kekurangan Wisata Tinjauan Tabel 3.1 Pengelompokan Kegiatan Tabel 3.2 Kegiatan Pengunjung Tabel 3.3 Kegiatan Pengelola Tabel 3.4 Kegiatan Service Tabel 3.5 Jumlah Pengunjung Wisata Kabupaten Semarang Tabel 3.6 Jumlah Penduduk Kecamatan Sumowono Tabel 3.7 Jumlah Pengelola Kawasan Wisata Tabel 3.8 Jadwal Kegiatan Pengelola dan Service Tabel 3.9 Jadwal Kegiatan Warga Desa Tabel 3.10 Jadwal Kegiatan Pengelola dan Service Tabel 3.11 Jadwal Kegiatan Warga Desa Tabel 3.12 Jadwal Kegiatan Pengunjung Tabel 3.13 Pelaku Kegiatan Sifat Kegiatan Tabel 3.14 Besaran Ruang Fasilitas Utama Tabel 3.15 Besaran Ruang Fasilitas Penunjang Tabel 3.16 Besaran Ruang Fasilitas Pendukung Tabel 3.17 Besaran Ruang Fasilitas Service Tabel 3.18 Luas Kendaraan Tabel 3.19 Kebutuhan Area Parkir Pengelola Tabel 3.20 Kebutuhan Area Parkir Pengunjung Tabel 3.21 Kebutuhan Area Parkir Transportasi dalam Kawasan xx

21 Tabel 3.22 Studi Ruang Khusus Tabel 3.23 Kebutuhan Luas Besaran Bangunan dan Lahan Tabel 3.24 Struktur Bawah Tabel 3.25 Struktur Tengah Tabel 3.26 Struktur Atas Tabel 3.27 Struktur Enclosure Tabel 3.28 Sistem Pencahayaan Tabel 3.29 Sistem Penghawaan Tabel 3.30 Sistem Jaringan Air Tabel 3.31 Sistem Jaringan Listrik Tabel 3.32 Sistem Pembuangan Sampah Tabel 3.33 Sistem Keamanan Tabel 3.34 Sistem Bahaya Kebakaran Tabel 4.1 Luas Tabel Fasilitas Tabel 4.2 Luas Total Ruang Luar Tabel 4.3 Fasilitas Prasarana Sarana Tabel 4.4 Fasilitas Program Ruang Pelayanan dan Kantor Tabel 4.5 Fasilitas Program Ruang Wisata Pagelaran dan Pelatihan Seni Tabel 4.6 Fasilitas Program Ruang Wisata Rekreasi Tabel 4.7 Fasilitas Program Ruang Wisata Kuliner Tabel 4.8 Fasilitas Program Ruang Area Penginapan Tabel 4.9 Fasilitas Program Ruang Area Service Tabel 4.10 Besaran Ruang Fasilitas Utama Tabel 4.11 Besaran Ruang Fasilitas Penunjang Tabel 4.12 Besaran Ruang Fasilitas Pendukung Tabel 4.13 Besaran Ruang Fasilitas Service Tabel 4.14 Besaran Ruang Fasilitas Utama Dikelola Tabel 4.15 Besaran Ruang Fasilitas Penunjang Dikelola Tabel 4.16 Besaran Ruang Fasilitas Pendukung Dikelola Tabel 4.17 Besaran Ruang Fasilitas Service Dikelola Tabel 4.18 Luas Total Fasilitas Dikelola xxi

22 Tabel 4.19 Luas Ruang Luar Dikelola Tabel 5.1 Penggunaan Prinsip Vernacular Tabel 5.2 Penggunaan Bahan Baku, Energi, dan Air Tabel 5.3 Penggunaan Pemanfaatan Limbah Tabel 5.4 Masa Pakai Bahan Bangunan xxii

23