Adopsi Sistem ERP Pada Aplikasi Pengadaan Aset Tetap Pada Sebuah Perusahaan Media Cetak

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Adopsi Sistem ERP Pada Aplikasi Pengadaan Aset Tetap Pada Sebuah Perusahaan Media Cetak"

Transkripsi

1 Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Komunikasi Teapan (SEMANTIK) Adopsi Sistem ERP Pada Aplikasi Pengadaan Aset Tetap Pada Sebuah Peusahaan Media Cetak Muhammad Faiq Nadhi *), Magdalena Kaismaiyanti **) Komputeisasi Akuntansi, Telkom Univesity * faiqnadhi@students.telkomunivesity.ac.id, ** magdalena@tass.telkomunivesity.ac.id 2 Abstak Aplikasi Pengadaan Aset Tetap adalah aplikasi pengelolaan kegiatan pengadaan dai poses pemintaan baang hingga baang tesebut diteima dengan mempetimbangkan pencatatan akuntansi. Dai delapan (8) siklus pengadaan (pocuement) di salah satu sistem ERP, yaitu SAP, diadopsi enam (6) poses bisnisnya menjadi sebuah aplikasi. Pendekatan pengembangan peangkat lunak menggunakan Softwae Development Life Cycle dengan metode watefall. Pemodelan aplikasi menggunakan Unified Modeling Language. Use Case dan Class Diagam digunakan pada tahap analisis. Peancangan basis data menggunakan Entity Relationship Diagam. Tahap implementasi kode pogam menggunakan bahasa pemogaman PHP dengan Famewok Codeignite dan DBMS MySQL. Pengujian dilakukan dengan caa membandingkan hasil manual dengan hasil dai aplikasi dengan tujuan pembuatan sistem tesusun secaa sistematis. Aplikasi ini telah diuji dengan menggunakan metode Black Bo Testing. Hasil fungsionalitas aplikasi yang ditawakan dapat bejalan baik sepeti mampu untuk mengelola kegiatan pocuement sepeti poses pemintaan baang, puchase ode, goods eceipt, invoice veification, payment pocessing dan mampu melakukan poses monitoing dan pesetujuan untuk kegiatan pocuement dan mampu menghasilkan lapoan kepemilikan aset dan junal akuntansi yang dihasilkan oleh kegiatan pocuement. Kata kunci: Siklus SAP, Pengadaan, Junal Umum, Codeignite, Web, Sistem Infomasi Akuntansi 1. PENDAHULUAN Integasi menjadi key success facto untuk peusahaan dalam menghadapi pesaingan bisnis. Dukungan sistem teintegasi dengan bebagai poses yang geneik dibeikan oleh bebagi vendo sistem Entepise Resouce Planning (ERP). ERP dapat mengintegasikan poses intenal [5] dalam skala peusahaan dengan cakupan luas [8]. Peusahaan ABC begeak di bidang media cetak sejak 2 Febuai Peusahaan yang belokasi di Kalimantan Baat ini meupakan salah satu media jaingan dai Jawa Pos Goup. Untuk mendukung pekejaan, masing-masing divisi dapat mengajukan kebutuhan baang maupun pealatan keja. Divisi Human Resouce Depatment (HRD) dan Umum sebagai salah satu divisi yang betanggung jawab untuk melakukan poses tesebut. Kebutuhan di tiap divisi disampaikan melalui telepon, dicatat secaa manual oleh bagian tesebut, dan divisi yang mengajukan baang pelu melakukan konfimasi pemenuhan baang melalui telepon. Poses pengadaan membutuhkan waktu satu minggu atau lebih, tegantung dai nilai nominal tansaksi. Baang dengan nilai di bawah Rp ,- pocuement diposes dalam satu minggu, sedangkan baang dengan nominal di atas Rp ,- membutuhkan waktu lebih dai satu minggu. Poses pengadaan membutuhkan pendokumentasian yang baku atas bukti tanskasi poses pemintaan, pembeliaan dan peneimaan baang. Komunikasi via telepon dengan fekuensi tinggi dai divisi yang membutuhkan baang dengan Divisi HRD dan Umum bedampak pada poduktifitas keja. Pendokumentasian dokumen dilakukan secaa fisik atas hasil poses intenal atau ekstenal, sehingga poses pencaian data maupun status pengadaan dan tidak dapat diketahui secaa waktu nyata. Ode

2 458 Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Komunikasi Teapan (SEMANTIK) 2015 monitoing via telepon dan pendokumentasian secaa fisik tesebut memang sudah lazim dalam peusahaan tesebut namun posesnya kuang efektif. Selama ini tahapan pocuement belum didukung dengan melibatkan teknologi secaa maksimal sehingga seing timbul indikasi tidak tanspaan poses. Manage HRD dan Umum juga sulit untuk melakukan monitoing dan pesetujuan atas pengadaan baang secaa cepat dan tepat. Dalam mencapai tujuan supaya poses pengadaan menjadi lebih efisien, lebih tanspaan dengan poses pengadaan tebuka, dipelukan sistem pengadaan teintegasi. Adopsi sistem ERP dapat meminimalkan biaya opeasional [5], namun dalam poses implementasinya dapat mengeluakan biaya yang mahal dan beesiko [8]. Untuk menekan esiko, dipelukan pemahaman dan kejelasan poses dan alian keja dai bebagai divisi [4]. 2. METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan bedasakan satu lokasi studi kasus peusahaan yang belum menggunakan teknologi infomasi pada poses pengadaan baang. Obyek penelitian ini adlah peusahaan media cetak di Kalimantan Baat. Penelitian dilakukan dalam waktu ± enam bulan. Pendekatan pengembangan peangkat lunak Softwae Development Life Cycle (SDLC) menggunakan metode watefall dengan pemodelan object oiented. Unified Modeling Language digunakan untuk pemodelan object oiented. Tahapan Watefall yang digunakan meliputi analisis kebutuhan: Use Case dan Class Diagam, desain sistem: Diagam Relasi Entitas, Pengembangan Sistem dan Pengujian Siklus Pengadaan Aset Dan Dampak Pencatatan Akuntansi Adopsi sistem ERP, peusahaan dapat memenuhi bebagai kegiatan dalam poses pengadaan yang beasal dai bebagai divisi di peusahaan dan dapat meminimalisasi poses yang tidak dipelukan [5]. Dampak positif lainnya adalah meningkatnya poduktifitas peusahaan [4], meningkatkan tanspaansi dan akuntabilitas peusahaan, dan menekan biaya [6]. Gamba 1. Siklus Pengadaan di SAP A. Demand of Detemination Poses awal pengadaan, yaitu Demand of Detemination.Aktivitas menentukan kebutuhan baang untuk memenuhi kebutuhan pelanggan [11]. Kebutuhan beasal sistem otomatis dai poses peamalan penjualan maupun kebutuhan opeasional dimana aktivitas yang poses intenal peusahaan [2]. B. Souce Detemination Peusahaan mengiimkan pemintaan penawaan haga (Request Fo Quotation/RFQ) [2] kepada ekanan pemasok maupun pemasok bau yang potensial [11]. C. Supplie Selection Poses supplie selection memutuskan pemasok yang memenuhi spesifikasi kebutuhan pengadaan di peusahaan [11]. Simulasi dai RFQ dapat mempetimbangkan fakto: kualitas baang, kebelanjutan penyediaan baang, ketepatan waktu pengiiman, layanan puna jual dan kemudahan pembayaan [12]. Pemasok yang tidak dipilih, diinfomasikan penolakan atas RFQ, dan yang diteima ditindahlanjuti dengan Puchase Ode [2]. D. Puchase Ode Pocessing Poses ini bebentuk pembuatan kontak pembelian (Puchase Ode/PO) untuk menyediakan baang/jasa pada waktu yang telah disepakati. E. Ode Monitoing Ode Monitoing dimulai pada saat PO dibuat. Poses ini digunakan untuk menelusui kegiatan dan tanggal dai antai poses pocuement. Ketidaktepatan antaa kesepakatan PO dengan poses yang tejadi dapat segea ditindaklanjuti dengan peubahan tanggal, pembatalan an, melakukan PO ulang, maupuan meminta Goods ulang.

3 Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Komunikasi Teapan (SEMANTIK) F. Goods Bebeapa dokumen yang diteima haus dipeiksa sepeti suat jalan, salinan esi pengiiman baang (Bills of Lading), Inspection Sheet atau Checklist dan salinan Puchase Ode. Secaa poses akuntansi pada saat poses Goodss diakui sebagai peneimaan aset dai poses Puchase Ode. [12] G. Invoice Veification Veifikasi faktu dilakukan oleh bagian pembelian dan bagian gudang. Pada umumnya poses Invoice Veification tejadi besamaan dengan poses Goods, dimana faktu dapat meepesentasikan pemenuhan kewajiban poemasok atas Puchase Ode. Secaa Poses akuntansi ketika peneimaan faktu diakui juga timbulnya sejumlah dengan nominal yang tetea pada faktu. [3] H. Payment Pocessing Hasil dai pencatatan ini akan diseahkan ke bagian keuangan untuk kemudian dilakukan pembayaan dengan sebelumnya membandingkan dengan menggunakan metode 2 way matching membandingkan Invoice dengan lapoan peneimaan baang yang beasal dai bagian pembelian dan gudang. Poses pembayaan Puchase Ode tegolong kepada pembayaan utang kepada pemasok. [12] Hasil dai pencatatan akuntansi dai poses Goods eceipt, Invoice Veification, dan Payment Pocessing dapat dilihat pada tabel I. Tabel 1. Pencatatan Akuntansi dai Poses Pengadaan Tans Junal aksi Goods Receip t Invoic e Veifi cation Payme nt Poces sing Tang gal dd/m m/yy Tang gal dd/m m/yy Tang gal dd/m m/yy Keteangan Ref Goodss D 102 C GR/IR 400 Keteangan Ref D GR/IR 400 Keteangan Ref C 200 D 200 C Cash 100 Gamba 2 Use Case Diagam Gamba 3 Diagam Relasi Anta Tabel

4 460 Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Komunikasi Teapan (SEMANTIK) PEMBAHASAN 3.1. Analisis Kebutuhan: Use Case dan Class Diagam Diagam UML pada tahap analisis ini: Use Case Diagam (Gamba 2) dan Class Diagam (Gamba 4) [9]. Use Case Diagam yang dibuat untuk aplikasi ini dideskipsikan sebuah inteaksi antaa satu atau lebih acto. Gamba 4 adalah Class Diagam yang dapat mendeskipsikan jenis-jenis objek dalam sistem dan bebagai macam hubungan statis yang tedapat diantaa meeka Desain Sistem: Diagam Relasi Entitas Entity Relationship Diagam yang digunakan dalam peancangan basis data [10]. ERD tesebut diimplementasikan menggunakan MySQL dan menghasilkan 14 tabel yang beasal dai entitas maupun kadinalitas elasi many-to-many. Diagam Relasi dai MySQL dapat dilihat pada gamba Pengembangan Sistem dan Pengujian Aplikasi bebasi web dikembangkan dengan Codeignite Vesion 2 dan teintegasi dengan DBMS MySQL. Codeignite memiliki konsep pola pemogaman Model View Contolle (MVC), [7]. Beikut ini adalah halaman dashboad Staff HRD dan Umum yang mengelola poses pengadaan yang dapat mengakses menu equest, puchase ode, goods eceipt, invoice veification dan payment pocessing. Gamba 5 Halaman Dashboad Aplikasi Halaman anta muka dashboad aplikasi yang telah dibangun dapat dilihat pada gamba 5. Menu utama pada halaman ini mengimplementasi hasil analisis fungsionalitas pada pembahasan analisis kebutuhan. Gamba 4 Class Diagam

5 Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Komunikasi Teapan (SEMANTIK) Pengujian dibuktikan dengan membandingkan poses manual dengan poses yang ada pada aplikasi. Pengujian aplikasi hanya ditampilkan untuk poin 3, 5 dan Pengujian Poses Manual Untuk Request Pada tanggal 4 Mei 2015 Faiq melakukan Request untuk Dawme DS-201 sebanyak 2 unit untuk kebutuhan siaan langsung dan Muhammad melakukan Request Cabling set sebanyak 6 Unit untuk kegiatan maketing. Tabel 2 Pengujian Poses Manual Untuk Request Request Tgl Request Pengguna Nama Baang Jumlah R-01 04/05/2015 Faiq Dawme DS R-02 04/05/2015 Nadhi Cabling set 6 2. Pengujian Poses Manual Untuk Puchase Ode Pada Tanggal 5 Mei 2015 Request untuk Faiq dan Muhammad di poses Puchase Ode kepeda pihak pemasok yakni Toko Elektonik. Tabel 3. Pengujian Poses Manual untuk Puchase Ode Puchase Ode: Nama Supplie: Toko Elektonik Tgl Puchase Ode: 05/05/2015 Nama Baang Jumlah Dawme DS Cabling set 6 3. Pengujian Poses Manual Untuk Goods Pada Tanggal 11 Mei 2015 diteima 2 Unit Dawme dai pemasok atas Puchase Ode dan meneima 3 Unit Cabling set di tanggal 11 Mei Tabel 4. Pengujian Poses Manual untuk Goods Goodss Tanggal Teima Request Jumlah Baang Haga/ Baang Haga Baang GR-01 11/05/2015 R GR-02 11/05/2015 R Tabel 5. Junal Atas Tansaksi Goods Tanggal Keteangan Reff Debit Kedit 11/05/2015 Goodss GR/IR /05/2015 Goodss GR/IR Pengujian Poses Manual Untuk Invoice Veification Pada Tanggal 11 Mei 2015 Meneima Invoice untuk Puchase Ode dai sebesa dai pemasok. Tabel 6. Pengujian Poses Manual untuk Invoice Veification Tanggal Invoice Invoice Puchase Ode Invoice IN-01 11/05/ Tabel 7.Junal Atas Tansaksi Invoice Veification Tanggal Keteangan Reff Debit Kedit 11/05/2015 GR/IR Pengujian Poses Manual Untuk Pembayaan Pada tanggal 15 Mei 2015 dilakukan pembayaan untuk Invoice atas Invoice IN-01 dengan Tabel 8. Pengujian Poses Manual untuk Pembayaan Pembayaan Tanggal Pembayaan Invoice Pembayaan PY-01 15/05/2015 IN Tabel 9. Junal Atas Tansaksi Pembayaan Tanggal Keteangan Reff Debit Kedit 15/05/ Cash Pengujian manual Tabel IX menghasilkan junal sepeti gamba 6. Gamba 6 Pengujian Junal atas Tansaksi Pembayaan Pengujian fungsionalitas Payemnt Pocessing pada aplikasi behasil mengeluakan keluaan yang sama antaa manual dan aplikasi, seta menampilkan Junal Payemnt Pocessing. 6. Pengujian Poses Manual Untuk Ode Histoy Beikut adalah Histoy atas Request yang telah di Request oleh pemohon tedapat pada Gamba 7. Gamba 7. Halaman an Ode Histoy

6 462 Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Komunikasi Teapan (SEMANTIK) 2015 Pengujian fungsionalitas Ode Histoy pada aplikasi behasil mengeluakan keluaan sesuai kebutuhan. 7. Pengujian Black Bo Testing Fungsionalitas pada aplikasi ini diujikan dengan menggunakan metode Black Bo Testing untuk semua fom yang memiliki poses input data, antaa lain : equest, puchase ode, goods eceipt, invoice veification dan payment pocessing. Beikut adalah salah satu Black Bo Testing untuk fungsionalitas Puchase Ode. Nama field Supplie/ Request Nama Baang Jumlah Baang/ Baang Tabel 10. Black Bo Testing Fungsionalitas Puchase Ode Tipe Masukkan Kosong Teisi Kosong Teisi Kosong Teisi Huuf Angka Simbol Keluaan yang Dihaapkan Hasil Keluaan Tesimpan Tesimpan Tesimpan Tesimpan Kesimpulan Pengujian fungsionalitas Puchase Ode dilakukan secaa black bo testing pada aplikasi bahwa pengujian behasil 100%. 4. KESIMPULAN Aplikasi ini mampu untuk mengelola kegiatan pengadaan baang dengan mengadopsi siklus pada ERP sistem, yaitu pengelolaan Request Pengadaan, Puchase Ode, Kelola Ode Monitoing, Goods, Invoice Veification, dan Pembayaan. Pencatatan akuntansi dilakukan secaa simultan dan dapat dilihat dalam Junal Umum. Poses pengadaan dapat dimonito oleh pemohon dan penanggung jawab poses. Poses pengadaan yang teintegasi multi-divisi dapat meningkatkan tanspaansi dan akuntabilitas peusahaan. 5. REFERENSI [1] SAP, SCM500 Pocesses in Pocuement. Gemany: SAP AG, [2] SAP, SAP01-SAP Fundamental:Paticipant Handbook.: SAP AG, [3] PK Agawal, SAP MM Invoice Veification : Technical Refeence And Leaning Guide. Dehli: PHI Leaning Pvt. Ltd., [4] Anoud I. Bani-Hani, Chis Hinde, and Thomas W. Jackson, "Economic Benefits of an ERP System to a Low Tech SME," in Intenational Confeence on Knowledge Management and Infomation Shaing, 2012, pp [5] Jeongwook Khang and Yungmok Yu, "A Case Study on the Pocuement Pocess Development in The Public Entepise Though ERP Adoption," in Intenational Public Pocuement Confeence, vol. 4th, Seoul, 2010, pp [6] C. McCue and A. V. Roman, "E- Pocuement: Myth O Reality?," in Jounal of Public Pocuement, 2012, pp [7] Adi Nugoho, Peancangan dan Implementasi Sistem Basis Data. Yogyakata: CV Andi Offset, [8] Pak-Lok Poon and Yuen Tak Yu, "Pocuement of Entepise Resouce Planning Systems: Epeiences with Some Hong Kong Companies," in Poceedings of the 28th Intenational Confeence on Softwae Engineeing, Shanghai, 2006, pp [9] Gay Shelly and Hay J. Rosenblatt, Systems Analysis and Design, 9th ed.: Cangage Leaning, [10] Ina Yunia and Magdalena Kaismaiyanti, Peancangan Basis Data. Bandung: Depublish, [11] Ina Yunia and Rini Handayani, "E- Pocuement Application Design fo Mico and Small Entepise in Indonesia," in The Intenational Confeence on Engineeing and Applied Science, [12] Ehap Sabi, Aun Gupta, and Michael Beitle, Puchase Ode Management Best Pactices.: J. Ross Publishing, 2007.

APLIKASI PENGELOLAAN DATA KERJA PRAKTEK MAHASISWA (STUDI KASUS: FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG)

APLIKASI PENGELOLAAN DATA KERJA PRAKTEK MAHASISWA (STUDI KASUS: FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG) APLIKASI PENGELOLAAN DATA KERJA PRAKTEK MAHASISWA (STUDI KASUS: FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG) B. Vey Chistioko 1,, Dian Ti Wiyanti 2 Pogam Studi Teknik Infomatika Juusan

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PENERIMA BEASISWA MAHASISWA KURANG MAMPU PADA STMIK BUDIDARMA MEDAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PENERIMA BEASISWA MAHASISWA KURANG MAMPU PADA STMIK BUDIDARMA MEDAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PENERIMA BEASISWA MAHASISWA KURANG MAMPU PADA STMIK BUDIDARMA MEDAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING T.M Syahu Ichsan (1111667 ) Mahasiswa Pogam Studi Teknik Infomatika

Lebih terperinci

Class Diagram Activity Diagram Entity Relationship Diagram (ERD) MySQL CodeIgniter

Class Diagram Activity Diagram Entity Relationship Diagram (ERD) MySQL CodeIgniter DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i ABSTRAK... ii ABSTRACT... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR TABEL... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB 1 PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah...

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 119 JAKARTA

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 119 JAKARTA Konfeensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maet 203, pp. 20~207 SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 9 JAKARTA 20 Aulia Yolanda,Heu Puwanto 2 STMIK Nusa Mandii e-mail: yola_iong@yahoo.com

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, 05 September Penulis

KATA PENGANTAR. Bandung, 05 September Penulis KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas kehendak-nya penelitian berjudul Perancangan Dan Implementasi Aplikasi Penerimaan Siswa Baru (PSB) dan Pembagian Kelas

Lebih terperinci

APLIKASI PEMBAYARAN PIUTANG DI RS JASA KARTINI KOTA TASIKMALAYA

APLIKASI PEMBAYARAN PIUTANG DI RS JASA KARTINI KOTA TASIKMALAYA APLIKASI PEMBAYARA PIUTAG DI RS JASA KARTII KOTA TASIKMALAYA anang Suciyn 1, Elis Msah 2 STMIK TASIKMALAYA Jl.R.E.Matadinata.272 A Indihiang Kta Tasikmalaya, Jawa Baat e-mail: ¹nangsuciyn2@gmail.cm,² elismasah@gmail.cm

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Try Out Ujian Nasional atau dengan kata lain dapat disebut dengan uji coba Ujian Nasional merupakan suatu bentuk ujian sebagai uji coba bagi setiap siswa/siswi sebelum

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Marketing Mix Terhadap Kepuasan Konsumen Sepeda Motor

Analisis Pengaruh Marketing Mix Terhadap Kepuasan Konsumen Sepeda Motor 34 Analisis Pengauh Maketing Mix Tehadap Kepuasan Konsumen Sepeda Moto Ti Wahyudi 1), Yopa Eka Pawatya 2) 1,2) Pogam Studi Teknik Industi Juusan Teknik Elekto Fakultas Teknik Univesitas Tanjungpua. e-mail

Lebih terperinci

Penerapan Metode Saw Dalam Menentukan Juara Dance Sekolah Menengah Pertama

Penerapan Metode Saw Dalam Menentukan Juara Dance Sekolah Menengah Pertama ISSN: 2089-3787 63 Peneapan Metode Saw Dalam Menentukan Juaa Dance Sekolah Menengah Petama Yuni Melliyana, Fitiyadi 2 Pogam Studi Sistem Infomasi, STMIK Banjabau Jl.Ahmad Yani Km 33,5 Loktabat Banjabau,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Kontraktor atau Penyedia Jasa Pelaksana Konstruksi (PJPK) adalah suatu badan hukum atau perorangan yang dipercaya untuk melaksanakan pekerjaan proyek sesuai dengan keahlian

Lebih terperinci

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Souther Industries merupakan perusahaan dibidang konveksi yang menghasilkan pakaian jadi berupa pakaian wanita, pria, anak, olahraga, maupun partai politik. Souther

Lebih terperinci

Hubungan Layanan Informasi Dengan Kreativitas Belajar Siswa

Hubungan Layanan Informasi Dengan Kreativitas Belajar Siswa Hubungan Layanan Infomasi Dengan Keativitas Belaja Siswa Si Rahayu (090154) Mahasiswa Pendidikan Bimbingan dan Konseling IKIP Vetean Semaang ABSTRAK Keativitas meupakan bakat yang secaa potensial dimiliki

Lebih terperinci

PENGGUNAAN SENSOR DHT11 SEBAGAI INDIKATOR SUHU DAN KELEMBABAN PADA BABY INCUBATOR

PENGGUNAAN SENSOR DHT11 SEBAGAI INDIKATOR SUHU DAN KELEMBABAN PADA BABY INCUBATOR PENGGUNAAN SENSOR DHT11 SEBAGAI INDIKATOR SUHU DAN KELEMBABAN PADA BABY INCUBATOR Lenty Mawani, Nico Demus Rive Fiman Hutabaat Juusan Teknik Elektomedik, Univesitas Sai mutiaa Indonesia Fakultas Sain Teknologi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. adalah untuk mengetahui kontribusi motivasi dan minat bekerja di industri

BAB III METODE PENELITIAN. adalah untuk mengetahui kontribusi motivasi dan minat bekerja di industri BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Bedasakan pemasalahan, maka penelitian ini temasuk penelitian koelasional yang besifat deskiptif, kaena tujuan utama dai penelitian ini adalah untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang CV. Fajar merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis kontraktor dan pengadaan barang, yang berdiri pada tahun 2012 terletak di Jalan Pangkal

Lebih terperinci

Penerapan E-Commerce Untuk Sistem Informasi Usaha Batik Khas Cianjur

Penerapan E-Commerce Untuk Sistem Informasi Usaha Batik Khas Cianjur Ai Musifah Pogam Studi Teknik Infomatika Univesitas Suyakancana aimusifah.unsu@gmail.com Tuti Sopinah Pogam Studi Teknik Infomatika Univesitas Suyakancana tutisopinah@gmail.com Abstak Kabupaten Cianju

Lebih terperinci

EVALUASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PRAKTEK INDUSTRI DAN TUGAS AKHIR DENGAN METODE USABILITY TESTING

EVALUASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PRAKTEK INDUSTRI DAN TUGAS AKHIR DENGAN METODE USABILITY TESTING EVALUASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PRAKTEK INDUSTRI DAN TUGAS AKHIR DENGAN METODE USABILITY TESTING Ealiea Puti Dwianita, Siyanto Pogam Studi Teknik Industi, Fakultas Teknik, Univesitas Diponegoo Jl. Pof.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bagian Pengembangan Sumber Daya Manusia atau Human Resource Development (HRD) adalah salah satu bagian di bawah Bidang Sumber Daya pada jajaran Wakil Rektor II Bidang

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Koperasi merupakan badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum. Koperasi Citra Telekomunikasi Institut Teknologi (IT) Telkom Bandung merupakan sebuah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi sangat cepat seiring dengan kebutuhan akan informasi dan pertumbuhan tingkat kecerdasan manusia. Saat ini telah banyak aplikasi yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Modern Silver adalah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang jual beli perhiasan yang berbahan dasar perak. Jenis perhiasan yang dijual di Modern Silver berupa

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah Deskriptif Asosiatif dengan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah Deskriptif Asosiatif dengan III. METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah Deskiptif Asosiatif dengan pendekatan ex post facto. Metode deskiptif dapat diatikan sebagai penelitian yang

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif. Karena

METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif. Karena 35 III. METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskiptif. Kaena penelitian ini mengkaji tentang Pengauh Kontol Dii dan Lingkungan Keluaga Tehadap

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang terlebih dahulu mengubah (merakit) input atau bahan mentah (raw material) menjadi output atau barang jadi (finished goods/final

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) adalah pajak tidak langsung yang dikenakan atas benda berupa harta tak gerak yaitu bumi dan bangunan. Pajak Bumi dan Bangunan pertama

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, 03 Agustus Penulis

KATA PENGANTAR. Bandung, 03 Agustus Penulis KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan anugerah-nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan Proyek Akhir dengan judul Aplikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang CV Hidup Baru merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi roti dan telah didirikan sejak tahun 1990. Perusahaan ini memproduksi beberapa jenis roti yaitu roti

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi pada saat ini yang berkembang dengan sangat pesat, khususnya dalam bidang komputer yaitu teknologi informasi membuat komputer bukan merupakan hal

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Apotek Abadi Farma merupakan apotek yang menjual obat-obatan, alat kesehatan, kepada masyarakat. Apotek terletak di jl. Cipagalo No. 179, Bandung. Sejak awal berdiri,

Lebih terperinci

APLIKASI UNTUK OPTIMASI PERSEDIAAN BAHAN BAKU MENGGUNAKAN MODEL ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA PABRIK TAHU DI JAWA BARAT

APLIKASI UNTUK OPTIMASI PERSEDIAAN BAHAN BAKU MENGGUNAKAN MODEL ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA PABRIK TAHU DI JAWA BARAT APLIKASI UNTUK OPTIMASI PERSEDIAAN BAHAN BAKU MENGGUNAKAN MODEL ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA PABRIK TAHU DI JAWA BARAT Reza Abdurrofi 1), Magdalena Karismariyanti 2) 1), 2) Komputerisasi Akuntansi

Lebih terperinci

KORELASI. menghitung korelasi antar variabel yang akan dicari hubungannya. Korelasi. kuatnya hubungan dinyatakan dalam besarnya koefisien korelasi.

KORELASI. menghitung korelasi antar variabel yang akan dicari hubungannya. Korelasi. kuatnya hubungan dinyatakan dalam besarnya koefisien korelasi. KORELASI Tedapat tiga macam bentuk hubungan anta vaiabel, yaitu hubungan simetis, hubungan sebab akibat (kausal) dan hubungan Inteaktif (saling mempengauhi). Untuk mencai hubungan antaa dua vaiabel atau

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Prosedur Penelitian Dalam pengembangan sistem dibutuhkan suatu metode yang berfungsi sebagai acuan atau prosedur dalam mengembangkan suatu sistem. Metode pengembangan sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada masa era globalisasi seperti sekarang ini, kebutuhan informasi dalam dunia bisnis menjadi sangat penting dalam menentukan kemajuan suatu perusahaan. Informasi

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen Beasiswa Studi Kasus Pada Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus

Sistem Informasi Manajemen Beasiswa Studi Kasus Pada Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus LAPORAN SKRIPSI Sistem Informasi Manajemen Beasiswa Studi Kasus Pada Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi Sistem

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Koperasi adalah suatu perkumpulan yang beranggotakan orang atau badan hukum yang memberikan kebebasasan kepada anggota untuk masuk dan keluar, serta bekerja sama secara

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. 1. Kedua orangtua yang selalu memberikan dukungan dan doa 2. Bapak Heriyono Lalu dan H.Ruddi Kusnadi selaku Dosen Pembimbing I dan

KATA PENGANTAR. 1. Kedua orangtua yang selalu memberikan dukungan dan doa 2. Bapak Heriyono Lalu dan H.Ruddi Kusnadi selaku Dosen Pembimbing I dan KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur Saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-nya, sehingga karya ilmiah proyek akhir dengan judul Aplikasi Penggajian Pegawai Tetap

Lebih terperinci

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bimbingan belajar Teknos Genius Sintang merupakan salah satu bimbingan belajar yang ada di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat yang mulai beroperasi tahun 2007.

Lebih terperinci

BAB III EKSPEKTASI BANYAKNYA PENGGANTIAN KOMPONEN LISTRIK MOTOR BERDASARKAN FREE REPLACEMENT WARRANTY DUA DIMENSI

BAB III EKSPEKTASI BANYAKNYA PENGGANTIAN KOMPONEN LISTRIK MOTOR BERDASARKAN FREE REPLACEMENT WARRANTY DUA DIMENSI BAB III EKSPEKTASI BANYAKNYA PENGGANTIAN KOMPONEN LISTRIK MOTOR BERDASARKAN FREE REPLACEMENT WARRANTY DUA DIMENSI 3. Pendahuluan Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan ekspektasi banyaknya komponen

Lebih terperinci

SISTEM MONITORING PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PADA SMK ASSA IDIYYAH

SISTEM MONITORING PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PADA SMK ASSA IDIYYAH Prosiding SNATIF Ke-3 Tahun 206 ISBN: 978-602-80-33-4 SISTEM MONITORING PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PADA SMK ASSA IDIYYAH Gito Aru Susanto *, Eko Darmanto S.Kom,M.Cs, Muhammad Arifin M.Kom 2 Program Studi

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Koperasi INTI merupakan koperasi yang berawal dari Ikatan Kesejahteraan Karyawan (IKK) oleh karyawan PT INTI. Koperasi yang ada di PT INTI diawali dengan adanya kegiatan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI E-BUSINESS PADA TOKO GLOBAL KOMPUTER BERBASIS WEB

SISTEM INFORMASI E-BUSINESS PADA TOKO GLOBAL KOMPUTER BERBASIS WEB SISTEM IFORMASI E-BUSIESS PADA TOKO GLOBAL KOMPUTER BERBASIS WEB Samila Silvi Juusan Sistem Infomasi STMIK Pingsewu Lampung Jl. Wisma Rini o.09 Pingsewu Lampung website: www.stmikpingsewu.ac.id E-mail

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang CV Dwi sumber adalah salah satu perusahaan manufaktur yang menawarkan varian produk dalam pembuatan sampul Ijazah/Raport, sampul STNK, dan sampul SPP. Perusahaan ini

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Dalam pembuatan tugas akhir Sistem Informasi Administrasi Salon SN berbasis desktop ini dilakukan beberapa tinjauan sumber pustaka, dan berikut

Lebih terperinci

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA,

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS KEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS NOMOR 542 TAHUN 2016 TENTANG PENETAPAN I

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang CV Ilham Tailor merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dibidang konveksi. Perusahaan tersebut menerima pesanan untuk seragam perusahaan, seragam sekolah, kebaya,

Lebih terperinci

Liston Hasiholan 1) dan Sudradjat 2)

Liston Hasiholan 1) dan Sudradjat 2) EVALUASI KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE PEMROGRAMAN LINEAR FUY *) Liston Hasiholan 1) dan Sudadjat 2) ABSTRAK Pengukuan kineja kayawan meupakan satu hal yang mutlak dilakukan secaa peiodik oleh suatu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akuntansi syariah adalah proses akuntansi atas transaksi-transaksi yang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan Allah SWT [1]. Salah satu lembaga keuangan yang transaksinya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tes Potensi Akademik (TPA) adalah sebuah tes yang bertujuan untuk mengukur kemampuan seseorang dibidang akademik umum. Tes ini juga sering diidentikkan dengan tes kecerdasan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. 3. Ibu Sri Sabariah Ratna Utami atas doa dan dukungan yang selalu menyertai.

KATA PENGANTAR. 3. Ibu Sri Sabariah Ratna Utami atas doa dan dukungan yang selalu menyertai. KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wa Ta ala atas berkat rahmatnya sehingga proyek akhir berjudul Aplikasi Pembelian, Penjualan dan Persediaan Alat Musik Berbasis Web

Lebih terperinci

WEBSITE PERIKLANAN RESTORAN

WEBSITE PERIKLANAN RESTORAN WEBSITE PERIKLANAN RESTORAN 1 Ati Suci Dian Matha, 2 Faja Ramadhan 1 Pogam Studi Majemen Infomatika PKN & STMIK LPKIA 2 Konsentasi Teknik Infomatika PKN & STMIK LPKIA Jl. Soekano Hatta No. 456 Bandung

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA KELULUSAN SISWA NON-FORMAL BERBASIS WEB PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL KOTA TERNATE

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA KELULUSAN SISWA NON-FORMAL BERBASIS WEB PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL KOTA TERNATE IJIS Indonesian Jounal on Infomation System ISSN 248-6438 SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA KELULUSAN SISWA NON-FORMAL BERBASIS WEB PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL KOTA TERNATE DATA PROCESSING INFORMATION

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proses evaluasi guru yang berjalan di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Dayeuhkolot meliputi banyak aspek, mulai dari proses KBM (Kegiatan Belajar Mengajar), Administrasi,

Lebih terperinci

FRAMEWORK PHP BERBASIS KOMPONEN UNTUK MEMBUAT FORMULIR DAN LAPORAN SECARA OTOMATIS ABSTRAK

FRAMEWORK PHP BERBASIS KOMPONEN UNTUK MEMBUAT FORMULIR DAN LAPORAN SECARA OTOMATIS ABSTRAK 1 FRAMEWORK PHP BERBASIS KOMPONEN UNTUK MEMBUAT FORMULIR DAN LAPORAN SECARA OTOMATIS ALI MUHTAS Program Studi Sistem Informasi S1, Fakultas Ilmu Komputer ABSTRAK Dalam pembangunan aplikasi perlu adanya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem informasi mengalami perkembangan yang sangat cepat. Perkembangan ini terjadi karena permintaan masyarakat yang menginginkan sistem informasi yang efektif dan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1 Latar Belakang Masalah PT. Telview Technology Bandung merupakan sebuah perusahaan distributor penjualan dan pemasangan kamera Close Circuit TeleVision (CCTV) dan perlengkapan akses

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK MENEMUKAN POLA HUBUNGAN TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA DENGAN DATA INDUK MAHASISWA. Beta Noranita 1, Nurdin Bahtiar 2

IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK MENEMUKAN POLA HUBUNGAN TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA DENGAN DATA INDUK MAHASISWA. Beta Noranita 1, Nurdin Bahtiar 2 IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK MENEMUKAN POLA HUBUNGAN TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA DENGAN DATA INDUK MAHASISWA Beta Noanita 1, Nudin Bahtia 2 1,2 Pogam Studi Teknik Infomatika FMIPA UNDIP 1 betta@undip.ac.id,

Lebih terperinci

OPTIMASI SISTEM INSPECTION REPORT DENGAN METODE SUBQUERY DI DEPARTMENT QUALITY ASSURANCE PT. JVC ELECTRONICS INDONESIA

OPTIMASI SISTEM INSPECTION REPORT DENGAN METODE SUBQUERY DI DEPARTMENT QUALITY ASSURANCE PT. JVC ELECTRONICS INDONESIA OPTIMASI SISTEM INSPECTION REPORT DENGAN METODE SUBQUERY DI DEPARTMENT QUALITY ASSURANCE PT. JVC ELECTRONICS INDONESIA Nurul Ayuningtyas Noviana Yudiana ABSTRAK Seiring dengan banyaknya wacana untuk perbaikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam melaksanakan produksi suatu perusahaan dibidang logistik, diperlukan suatu manajemen yang berguna untuk menerapkan keputusan- keputusan dalam upaya pengaturan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. 4. Kepada kakak saya Fitri dan abang saya Muhammad Mukhlis yang selalu memberikan motivasi dan nasehat.

KATA PENGANTAR. 4. Kepada kakak saya Fitri dan abang saya Muhammad Mukhlis yang selalu memberikan motivasi dan nasehat. KATA PENGANTAR Puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT atas rahmat dan nikmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan buku ini dengan baik. Salam dan shalawat tak lupa pula penulis kirimkan kepada baginda

Lebih terperinci

PENDAHULUAN 1 BAB Latar Belakang

PENDAHULUAN 1 BAB Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Institusi pendidikan dibagi dua berdasarkan statusnya yaitu institusi pendidikan negeri dan institusi pendidikan swasta. Institusi pendidikan negeri diselenggarakan

Lebih terperinci

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem pendidikan di Indonesia sudah banyak mengalami perubahan. Baik secara kurikulum akademis sampai pada pemanfaatan teknologi untuk mendukung proses belajar mengajar.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekolah sehat atau green school merupakan lingkungan pendidikan, tempat terjadinya interaksi antar warga yang tergabung dalam suatu komunitas pendidikan. Di sini terjadi

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH HARGA JUAL DAN SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN AYAM POTONG DI UD. SUPPLIER DAGING AYAM KOTA TANGERANG

ANALISIS PENGARUH HARGA JUAL DAN SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN AYAM POTONG DI UD. SUPPLIER DAGING AYAM KOTA TANGERANG Junal Agibisnis, Vol. 9, No. 2, Desembe 2015, [ 137-148 ] ISSN : 1979-0058 ANALISIS PENGARUH HARGA JUAL DAN SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN AYAM POTONG DI UD. SUPPLIER DAGING AYAM KOTA TANGERANG

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

1. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG 1. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Badan Tahsin Syamsul Ulum (BTS) IT Telkom adalah salah satu divisi dari Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) Syamsul Ulum yang memfasilitasi belajar membaca Al Qur an menggunakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut Yen, H.R. & Chewn, S., Enterprise Resource Planning (ERP) muncul ketika peningkatan proses dan keakuratan informasi menjadi isu strategis yang penting. Penekanan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM MENENTUKAN PENDIRIAN LOKASI GRAMEDIA DI SUMATERA UTARA

PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM MENENTUKAN PENDIRIAN LOKASI GRAMEDIA DI SUMATERA UTARA Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Multimedia 0 STMIK AMIKOM Yogyakata, 6-8 Febuai 0 ISSN : 0-80 PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM MENENTUKAN PENDIRIAN LOKASI GRAMEDIA DI SUMATERA

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI ASISTEN LABORATORIUM DOSEN ELEKTRO MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT DI POLINES

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI ASISTEN LABORATORIUM DOSEN ELEKTRO MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT DI POLINES SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI ASISTEN LABORATORIUM DOSEN ELEKTRO MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT DI POLINES Satia Bayu Aji Teknik Infomatika Fakultas Ilmu Kompute Univesitas Dian Nuswantoo Semaang

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada abad ke-20 ini kemajuan teknologi semakin pesat dan setiap saat selalu mengalami perkembangan. Perkembangan teknologi tersebut dimanfaatkan dalam berbagai bidang

Lebih terperinci

Watermarking dengan Algoritma Kunci Publik untuk Verifikasi dan Otentikasi Citra

Watermarking dengan Algoritma Kunci Publik untuk Verifikasi dan Otentikasi Citra Watemaking dengan Algoitma Kunci Publik untuk Veifikasi dan Otentikasi Cita Abstak Watemaking dengan Algoitma Kunci Publik untuk Veifikasi dan Otentikasi Cita Angga Inda Bata 13500070 Depatemen Teknik

Lebih terperinci

ANALISIS SEKTOR BASIS DAN NON BASIS DI PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM

ANALISIS SEKTOR BASIS DAN NON BASIS DI PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM ANALISIS SEKTOR BASIS DAN NON BASIS DI PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM AZHAR, SYARIFAH LIES FUAIDAH DAN M. NASIR ABDUSSAMAD Juusan Sosial Ekonomi Petanian, Fakultas Petanian Univesitas Syiah Kuala -

Lebih terperinci

APLIKASI MAINTENANCE MANAGEMENT PERANGKAT IT BERBASIS WEB NUR WAQFA PRIHATIN PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER

APLIKASI MAINTENANCE MANAGEMENT PERANGKAT IT BERBASIS WEB NUR WAQFA PRIHATIN PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER APLIKASI MAINTENANCE MANAGEMENT PERANGKAT IT BERBASIS WEB NUR WAQFA PRIHATIN 41811110088 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2016 APLIKASI MAINTENANCE

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR MEKANISME PROSES PENGAJUAN JUDUL, PEMBIMBINGAN, PENDAFTARAN UJIAN, DAN PELAKSANAAN UJIAN SKRIPSI

MANUAL PROSEDUR MEKANISME PROSES PENGAJUAN JUDUL, PEMBIMBINGAN, PENDAFTARAN UJIAN, DAN PELAKSANAAN UJIAN SKRIPSI MANUAL PROSEDUR MEKANISME PROSES PENGAJUAN JUDUL, PEMBIMBINGAN, PENDAFTARAN UJIAN, DAN PELAKSANAAN UJIAN SKRIPSI STIE CANDA BHIRAWA KEDIRI 2012 STIE Canda Bhiawa Kedii SOP SKRIPSI Tanggal belaku Tanggal

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN PENDAFTARAN HAJI BERBASIS ONLINE DI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PATI

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN PENDAFTARAN HAJI BERBASIS ONLINE DI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PATI LAPORAN S K R I P S I SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN PENDAFTARAN HAJI BERBASIS ONLINE DI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PATI EVI LUTHFIANI NIM.2012-53-005 DOSEN PEMBIMBING : MUHAMMAD ARIFIN, M.Kom DIANA

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PELAYANAN MASYARAKAT PADA KONTRAKTOR LISTRIK CV. INDO PERKASA DI PURWOKERTO

SISTEM INFORMASI PELAYANAN MASYARAKAT PADA KONTRAKTOR LISTRIK CV. INDO PERKASA DI PURWOKERTO SISTEM INFORMASI PELAYANAN MASYARAKAT PADA KONTRAKTOR LISTRIK CV. INDO PERKASA DI PURWOKERTO Nirmala Hapsari Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ring road Utara, Condongcatur, Sleman, Yogyakarta

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem komputerisasi telah banyak merambah ke dalam kegiatan suatu perusahaan. Setiap perusahaan memanfaatkan perkembangan teknologi sebagai upaya untuk membantu setiap

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Keangka Pemikian Konseptual Setiap oganisasi apapun jenisnya baik oganisasi non pofit maupun oganisasi yang mencai keuntungan memiliki visi dan misi yang menjadi uh dalam setiap

Lebih terperinci

PENERAPAN ALGORITMA ELECTRE DALAM MENENTUKAN LOKASI SHETLER TRANS JOGJA

PENERAPAN ALGORITMA ELECTRE DALAM MENENTUKAN LOKASI SHETLER TRANS JOGJA PENERAPAN ALGORITMA ELECTRE ALAM MENENTUKAN LOKASI SHETLER TRANS JOGJA Supiatin Sistem Infomasi STMIK AMIKOM Yogyakata supiatin@amikom.ac.id Abstak Tans Jogja meupakan salah satu altenatif tanspotasi massa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab ini membahas mengenai uraian dan analisis data-data yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab ini membahas mengenai uraian dan analisis data-data yang BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini membahas mengenai uaian dan analisis data-data yang dipeoleh dai data pime dan sekunde penelitian. Data pime penelitian ini adalah hasil kuesione yang disebakan kepada

Lebih terperinci

Model Matematika Sistem Persediaan (Q, R) Yang Terkait Dengan Mutu Barang Dan Informasi Permintaan Lengkap

Model Matematika Sistem Persediaan (Q, R) Yang Terkait Dengan Mutu Barang Dan Informasi Permintaan Lengkap Vol. 3, No., 7-79, Januai 7 Model Matematika Sistem Pesediaan (Q, R) Yang Tekait Dengan Mutu Baang Dan Infomasi Pemintaan Lengkap Agus Sukmana Abstact This pape deals with an inventoy model fo continuous

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN DASAR SURVEY

HUBUNGAN PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN DASAR SURVEY ISSN 085-05 Junal Penelitian Bidang Pendidikan Volume 0(): 6 -, 04 HUBUNGAN PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN DASAR SURVEY Dedek Suhendo dan Kistian Juusan Pendidikan

Lebih terperinci

SISTEM MANAJEMEN SPARE PART FASE ANALISA DAN DESAIN SISTEM MENGGUNAKAN METODE WATERFALL

SISTEM MANAJEMEN SPARE PART FASE ANALISA DAN DESAIN SISTEM MENGGUNAKAN METODE WATERFALL REENGINEERING SISTEM MANAJEMEN SPARE PART FASE ANALISA DAN DESAIN SISTEM MENGGUNAKAN METODE WATERFALL (Studi Kasus Telkom Maintenance Service Centre Jawa Timur) Rumaesya Fudhola (Mahasiswi Jurusan Sistem

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan strategi umum yang dianut dalam

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan strategi umum yang dianut dalam III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian meupakan stategi umum yang dianut dalam pengumpulan data dan analisis data yang dipelukan, guna menjawab pesoalan yang dihadapi. Metode

Lebih terperinci

1) BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1) BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) adalah anggaran yang diajukan untuk satu tahun berjalan yang dibahas dan disetujui bersama oleh pemerintah daerah dan

Lebih terperinci

HUMAN RESOURCES MANAGEMENT ELECTRONIC PEGAWAI PADA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA OLEH : RENY RAMDIANI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

HUMAN RESOURCES MANAGEMENT ELECTRONIC PEGAWAI PADA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA OLEH : RENY RAMDIANI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI HUMAN RESOURCES MANAGEMENT ELECTRONIC PEGAWAI PADA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA OLEH : RENY RAMDIANI 41812110121 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2015

Lebih terperinci

langsung dilokasi obyek penelitian yang berkaitan dengan kegiatan yang Teknik ini dipergunakan untuk memperoleh data tentang jumlah karyawan di

langsung dilokasi obyek penelitian yang berkaitan dengan kegiatan yang Teknik ini dipergunakan untuk memperoleh data tentang jumlah karyawan di III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Dalam peneltian ini akan digunakan bebeapa teknik dalam pengumpulan data yaitu: 1. Obsevasi Yaitu caa pengumpulan data melalui pencatatan secaa cemat

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Toko Happy Komputer adalah sebuah toko yang bergerak pada bidang peralatan komputer dan aksesoris yang berdiri pada tahun 2011 di Banjarnegara. Toko Happy Komputer

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI DATA BARANG INVENTARIS BERBASIS WEB PADA KEJAKSAAN NEGERI TERNATE

SISTEM INFORMASI DATA BARANG INVENTARIS BERBASIS WEB PADA KEJAKSAAN NEGERI TERNATE IJIS Indonesian Jounal on Infomation System SISTEM INFORMASI DATA BARANG INVENTARIS BERBASIS WEB PADA KEJAKSAAN NEGERI TERNATE INFORMATION SYSTEM OF INVENTORY GOODS WEB-BASED ON THE STATE PROSECUTOR TERNATE

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MONITORING PERSEDIAAN BARANG MENGGUNAKAN METODE FIFO (FIRST IN FIRST OUT) PADA PD. MULIA AGUNG BANDUNG

SISTEM INFORMASI MONITORING PERSEDIAAN BARANG MENGGUNAKAN METODE FIFO (FIRST IN FIRST OUT) PADA PD. MULIA AGUNG BANDUNG SISTEM INFORMASI MONITORING PERSEDIAAN BARANG MENGGUNAKAN METODE FIFO (FIRST IN FIRST OUT) PADA PD. MULIA AGUNG BANDUNG 1 Deden Sofyan Hamdani 2 John Darma 1 Program Studi Administrasi Bisnis LPKIA 2 Program

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : / (D3) Revisi ke : 0 Satuan Kredit Semester : 2 SKS Tgl revisi : - Jml Jam kuliah dalam seminggu : 100 menit Tgl mulai berlaku

Lebih terperinci

PENERAPAN KONSEP SAAS (SOFTWARE AS A SERVICE) PADA APLIKASI PENGGAJIAN

PENERAPAN KONSEP SAAS (SOFTWARE AS A SERVICE) PADA APLIKASI PENGGAJIAN PENERAPAN KONSEP SAAS (SOFTWARE AS A SERVICE) PADA APLIKASI PENGGAJIAN Andy Prasetyo Utomo Fakultas Teknik, Program Studi Sistem Informasi Universitas Muria Kudus Email: andyutomo@gmail.com ABSTRAK Salah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rekrutmen adalah serangkaian proses mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan, keahlian, dan pengetahuan yang diperlukan dalam penerimaan anggota

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. mengenai Identifikasi Variabel Penelitian, Definisi Variabel Penelitian,

BAB III METODE PENELITIAN. mengenai Identifikasi Variabel Penelitian, Definisi Variabel Penelitian, BAB III METODE PENELITIAN Pembahasan pada bagian metode penelitian ini akan menguaikan mengenai Identifikasi Vaiabel Penelitian, Definisi Vaiabel Penelitian, Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel,

Lebih terperinci

APLIKASI SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PADA DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL KHUSUS POLDA SUMBAR

APLIKASI SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PADA DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL KHUSUS POLDA SUMBAR APLIKASI SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PADA DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL KHUSUS POLDA SUMBAR Janero Kennedy 1) 1) Magister Teknik Informatika, STMIK AMIKOM, Kota Yogyakarta. Jl Ring road Utara, Condongcatur,

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Kuisioner TERIMA KASIH

LAMPIRAN 1 Kuisioner TERIMA KASIH LAMPIRAN Kuisione TERIMA KASIH A t a s P a t i s i p a s i A n d a D a l a m P e n e l i t i a n I n i Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami secaa lebih mendalam bebeapa aspek pembuatan keputusan

Lebih terperinci

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA KEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 643 TAHUN 2015 TENTANG PEMBENTUKAN PROVINCIAL PROJECT IMPLEMENTATION UNIT UNTUK PROGRAM SANITASI

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id

DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id DAFTAR ISI PERUNTUKAN... i AYAT SUCI AL-QURAN... ii PEDOMAN PENGGUNAAN TUGAS AKHIR... iii ABSTRAK... iv ABSTRACT... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR TABEL... xiii BAB

Lebih terperinci

RANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG

RANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG RANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG Sujono 1), Melati Suci Mayasari 2) 1) Teknik Informatika STMIK Atma Luhur Pangkalpinang 2) Manajemen

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penulis melakukan penelitian pada toko AP Music Gallery Bandung yang

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penulis melakukan penelitian pada toko AP Music Gallery Bandung yang BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penulis melakukan penelitian pada toko AP Music Gallery Bandung yang beralamat di Jalan Jl. Surapati No.235. Toko ini belum memiliki media dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persediaan atau inventory, merupakan aktiva perusahaan yang menempati posisi yang cukup penting dalam suatu perusahaan, baik itu perusahaan dagang maupun perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB PENDAHULUAN Lata Belakang Pada zaman moden sepeti saat sekaang ini, enegi listik meupakan kebutuhan pime bagi manusia, baik masyaakat yang tinggal di pekotaan maupun masyaakat yang tinggal di pedesaan

Lebih terperinci