Kata Pengantar. Medan, 11 April Penulis

dokumen-dokumen yang mirip
Optimasi Desain. Dhimas Satria Website : No HP :

OBJECTIVES PENGANTAR-1

METODE STEEPEST DESCENT

TUGAS KOMPUTASI SISTEM FISIS 2015/2016. Pendahuluan. Identitas Tugas. Disusun oleh : Latar Belakang. Tujuan

Prasyarat : - Status Matakuliah. Deskripsi Singkat Matakuliah :

METODE NUMERIK STEEPEST DESCENT

Metode Numerik - Interpolasi WILLY KRISWARDHANA

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

OPTIMASI FUNGSI MULTIVARIABLE TANPA KENDALA DENGAN METODE NEWTON

PENCARIAN AKAR-AKAR PERSAMAAN NONLINIER SATU VARIABEL DENGAN METODE ITERASI BARU HASIL DARI EKSPANSI TAYLOR

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN MATA AJAR METODE NUMERIK. oleh. Tim Dosen Mata Kuliah Metode Numerik

ARAH KONJUGAT. dibuat guna memenuhi tugas UAS Mata Kuliah Metode Numerik Dosen: Rukmono Budi Utomo M.Sc. 4 juni Dadang Supriadi A2

Dr. Ir. Bib Paruhum Silalahi, M.Kom

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

OPTIMASI NUMERIK. Materi Kuliah: Pengantar; Optimasi Satu Variabel; Optimasi Banyak Variabel

METODE NUMERIK ARAH KONJUGASI

TJUKUP MARNOTO. Carl Friedrich Gauss. Leonhard Euler. Isaac Newton. ANALISA NUMERIK dan PEMPROGRAMAN dengan BAHASA SCILAB

Kompetensi Umum. Overview Mata Kuliah ANALISIS NUMERIK Pustaka atau Referensi

PEMANFAATAN SOFTWARE MATLAB DALAM PEMBELAJARAN METODE NUMERIK POKOK BAHASAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR SIMULTAN

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN. Kode Komputer : 068 Kode Mata Kuliah : MMP Dosen Pengampu : Sisca Octarina, M.Sc Eka Susanti, M.

MOTIVASI. Secara umum permasalahan dalam sains dan teknologi digambarkan dalam persamaan matematika Solusi persamaan : 1. analitis 2.

METODE STEEPEST DESCENT

PAM 252 Metode Numerik Bab 2 Persamaan Nonlinier

IMPLEMENTASI FORMULA NEWTON-COTES UNTUK MENENTUKAN NILAI APROKSIMASI INTEGRAL TENTU MENGGUNAKAN POLINOMIAL BERORDE 4 DAN 5. Wahyu Sakti G. I.

MODIFIKASI METODE NEWTON-RAPHSON UNTUK MENCARI SOLUSI PERSAMAAN LINEAR DAN NONLINEAR

Pengantar Metode Numerik

ALGORITMA MODIFIKASI BROYDEN-FLETCHER-GOLDFARB-SHANNO (MBFGS) PADA PERMASALAHAN OPTIMASI

OPTIMASI PARAMETER α DAN γ DALAM PEMULUSAN EKSPONENSIAL DUA PARAMETER DENGAN METODE MODIFIKASI GOLDEN SECTION

Modifikasi Kontrol untuk Sistem Tak Linier Input Tunggal-Output Tunggal

METODE NUMERIK ROSENBERG

PERBANDINGAN SOLUSI SISTEM PERSAMAAN NONLINEAR MENGGUNAKAN METODE NEWTON- RAPHSON DAN METODE JACOBIAN

PAM 252 Metode Numerik Bab 2 Persamaan Nonlinier

LANGKAH-LANGKAH UNTUK MENCARI TITIK BALIK MINIMUM DARI SEBUAH FUNGSI SUKU BANYAK

oleh : Edhy Suta tanta


METODE ITERASI BARU BERTIPE SECANT DENGAN KEKONVERGENAN SUPER-LINEAR. Rino Martino 1 ABSTRACT

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

TUGAS AKHIR ALGORITMA MODIFIKASI BROYDEN-FLETCHER-GOLDFARB- SHANNO (MBFGS) PADA PERMASALAHAN OPTIMASI

Analisis Model Regresi Linear Berganda dengan Metode Response Surface

PERBANDINGAN WAKTU EKSEKUSI METODE STEEPEST DESCENT DAN METODE BARZILAI-BORWEIN MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK MATLAB KIKI SEPTIANI

PAM 252 Metode Numerik Bab 4 Pencocokan Kurva

MODUL PRAKTIKUM METODE NUMERIK NAZARUDDIN

Course Note Numerical Method : Interpolation

Interpolasi dan Ekstrapolasi

Perhitungan Nilai Golden Ratio dengan Beberapa Algoritma Solusi Persamaan Nirlanjar

OPTIMASI FUNGSI MULTI VARIABEL DENGAN METODE UNIVARIATE. Dwi Suraningsih (M ), Marifatun (M ), Nisa Karunia (M )

Modul Praktikum Analisis Numerik

PERBANDINGAN BEBERAPA METODE NUMERIK DALAM MENGHITUNG NILAI PI

Desain dan Analisis Algoritma Pencarian Prediksi Hasil Penjumlahan Beberapa Urutan Berkala dengan Metode Eliminasi Gauss

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

Pertemuan I Mencari Akar dari Fungsi Transendental

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. operasi yang mampu menyelesaikan masalah optimasi sejak diperkenalkan di

OPTIMASI DENGAN METODE DAKIAN TERCURAM

Kompetensi Umum. Pustaka atau Referensi JADWAL KELAS 9/17/2011 ANALISIS NUMERIK Budiaman. Kalender Akademik Semester Gasal

PENGGUNAAN ALGORITMA NONLINEAR PROGRAMMING UNTUK MENGOPTIMALKAN PARAMETER DALAM METODE PEMULUSAN EKSPONENSIAL SATU PARAMETER

ATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH ANALISA NUMERIK (S1/TEKNIK SIPIL) KODE / SKS : KK /2

METODE NUMERIK. Akar Persamaan (2) Pertemuan ke - 4. Rinci Kembang Hapsari, S.Si, M.Kom

Masalah maksimisasi dapat ditinjau dari metode minimisasi, karena

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

BAB II KAJIAN PUSTAKA. pemrograman nonlinear, fungsi konveks dan konkaf, pengali lagrange, dan

MATA KULIAH ANALISIS NUMERIK

Bab IV Simulasi dan Pembahasan

Modul Praktikum Analisis Numerik

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Langkah-langkah untuk mencari titik balik minimum dari sebuah fungsi suku banyak.

PETUNJUK PRAKTIKUM MATLAB LANJUT

SILABUS MATAKULIAH. Indikator Pokok Bahasan/Materi Aktifitas Pembelajaran

METODE ORDE-TINGGI UNTUK MENENTUKAN AKAR DARI PERSAMAAN NONLINEAR ABSTRACT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SILABUS PERKULIAHAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016

Kompetensi Umum. Pustaka atau Referensi. Agenda Pertemuan Selama Satu Semester-1 3/16/2011 ANALISIS NUMERIK

Kompetensi Umum. Overview Mata Kuliah. Pustaka atau Referensi ANALISIS NUMERIK Siti Diyar Kholisoh, ST, MT.

METODE SIMPLEKS DALAM PROGRAM LINIER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (KKSS43116) Metode Numerik. Disusun oleh: Rafki Imani, MT

MODIFIKASI METODE NEWTON DENGAN KEKONVERGENAN ORDE EMPAT. Yenni May Sovia 1, Agusni 2 ABSTRACT

Interpolasi Polinom dan Applikasi pada Model Autoregresif

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

BAB 2 LANDASAN TEORI

METODE ITERASI OPTIMAL TANPA TURUNAN BERDASARKAN BEDA TERBAGI ABSTRACT

Menemukan Akar-akar Persamaan Non-Linear

Modul 8. METODE SECANT untuk Solusi Akar PERSAMAAN ALJABAR NON-LINIER TUNGGAL. A. Pendahuluan

METODE ITERASI BARU BEBAS DERIVATIF UNTUK MENEMUKAN SOLUSI PERSAMAAN NONLINEAR ABSTRACT

POKOK BAHASAN. Matematika Lanjut 2 Sistem Informasi

Pengubahan Model Ketidaksamaan Persamaan

MODUL PRAKTIKUM FISIKA KOMPUTASI. Disusun Oleh:

Persamaan Non Linier

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sehari-hari dan juga merupakan disiplin ilmu yang berdiri sendiri serta

Optimasi Fungsi Tanpa Kendala Menggunakan Algoritma Genetika Dengan Kromosom Biner dan Perbaikan Kromosom Hill-Climbing

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Riau Kampus Binawidya Pekanbaru (28293), Indonesia.

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

ISBN: Cetakan Pertama, tahun Semua informasi tentang buku ini, silahkan scan QR Code di cover belakang buku ini

PENYELESAIAN PERSAMAAN NONLINIER DENGAN METODE MODIFIKASI BAGI DUA

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB III K-MEANS CLUSTERING. Analisis klaster merupakan salah satu teknik multivariat metode

METODE NUMERIK 3SKS-TEKNIK INFORMATIKA-S1. Mohamad Sidiq PERTEMUAN : 3 & 4

KOMBINASI PERSYARATAN KARUSH KUHN TUCKER DAN METODE BRANCH AND BOUND PADA PEMROGRAMAN KUADRATIK KONVEKS BILANGAN BULAT MURNI

III. FUNGSI POLINOMIAL

METODE CHEBYSHEV-HALLEY DENGAN KEKONVERGENAN ORDE DELAPAN UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN NONLINEAR. Anisa Rizky Apriliana 1 ABSTRACT ABSTRAK

FUNGSI GRIEWANK DAN PENENTUAN NILAI OPTIMUMNYA MENGGUNAKAN ALGORITMA STROBERI. Tri Nadiani Solihah

Transkripsi:

Kata Pengantar Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan YME, bahwa penulis telah menyelesaikan tugas mata kuliah Matematika dengan membahas Numerical Optimization atau Optimasi Numerik dalam bentuk makalah. Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit hambatan yang penulis hadapi. Namun penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain berkat sumber-sumber buku yang terdapat di perpustakaan dan bantuan dari berbagai pihak, sehingga kendala-kendala yang penulis hadapi teratasi. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dosen bidang studi Matematika yang telah memberikan tugas, petunjuk, kepada penulis sehingga penulis termotivasi dan menyelesaikan tugas ini. 2. Kerabat yang telah turut membantu, membimbing, dan mengatasi berbagai kesulitan sehingga tugas ini selesai. Semoga materi ini dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan pemikiran bagi pihak yang membutuhkan, khususnya bagi penulis sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai. Medan, 11 April 2011 Penulis

OPTIMASI NUMERIK 1. Definisi Optimasi merupakan suatu proses untuk mencari kondisi yang optimum, dalam arti paling menguntungkan. Optimasi bisa berupa maksimasi atau minimasi. Jika berkaitan dengan masalah keuntungan, maka keadaan optimum adalah keadaan yang memberikan keuntungan maksimum (maksimasi). Jika berkaitan dengan masalah pengeluaran/pengorbanan, maka keadaan optimum adalah keadaan yang memberikan pengeluaran/pengorbanan minimum (minimasi). Nilai maksimum atau minimum dari suatu persamaan: y = f (x) dapat diperoleh pada hargaxyangmemenuhi: y'=f'(x)=dy/dx=df/dx =0 Untuk fungsi yang sulit untuk diturunkan atau mempunyai turunan yang sulit dicari akarnya, proses optimasi dapat dilakukan secara numerik.

Ilustrasi secara Grafik Contoh maksimasi satu variabel: Beberapa istilah Maksimum lokal, maksimum global Minimum lokal, minimum global A unimodal function one hump or one valley

Perbedaan antara persoalan optimasi dengan pencarian/ penentuan akar persamaan: Contoh optimasi dua variabel (maksimasi): Titik optimum

2. Optimasi 1 Variabel Tinjaulah sebuah fungsi dengan satu variabel sbb.: y=f(x) Ingin dicari harga x yang memberikan harga y maksimum (maksimasi) atau minimum (minimasi). Dalam hal ini, x yang diperoleh merupakan nilai x optimum fungsi. Beberapa metode yang akan dibahas meliputi: Metode golden section, Metode Newton, Metode interpolasi kuadrat METODE GOLDEN SECTION Golden section merupakan salah satu cara atau metode optimasi numerik yang dapat diterapkan untuk fungsi yang bersifat unimodal. Kedua tipe optimasi, yaitu maksimasi dan minimasi dapat diselesaikan dengan cara ini. Golden-section (search) method merupakan metode optimasi satu variabel yang sederhana, dan mempunyai pendekatan yang mirip dengan metode bisection dalam penentuan akar persamaan tak linier. Tinjaulah fungsi f(x) yang akan ditentukan maksimum-nya, pada rentang x = xl dan x = xu (perhatikan gambar di bawah ini).

Berdasarkan grafik di atas, secara matematika berlaku: Karena l1/l0=l2/l1, maka l0=l1+l2 Ambil kebalikannya dan definisikan R=l1/l2 ALGORITMA (Kasus Maksimasi): 1. Mulailah dari 2 nilai tebakan awal xl dan xu, yang mengapit titik maksimum. (Perhatikan ilustrasi grafik berikut ini...)

2. Tentukan nilai x1 dan x2 di dalam rentang xl dan xu, sesuai dengan golden ratio (R), yakni sebesar: dengan: 3. Berdasarkan harga f (x) pada 2 titik tersebut (x1 dan x2), maka diharapkan ada sebagian interval yang dapat dieliminasi, sehingga salah satu titik lama bisa dipakai lagi pada evaluasi langkah berikutnya. Jadi hanya diperlukan 1 titik baru. Demikian seterusnya. x1 =xl +d x2 =xu d

Ada 2 kemungkinan kasus, yaitu: (a) Jika: f(x1) > f(x2), maka: domain x antara xl dan x2 dieliminasi Dengan demikian: x2 lama = x1 baru x1 lama = x2 baru xu lama = xu baru x1 baru ditentukan (b) Jika: f(x2) > f(x1), maka: domain x antara x1 dan xu dieliminasi Dengan demikian: x1 lama = xu baru x2 lama = x1 baru xl lama = xl baru x2 baru ditentukan Metode Newton Metode ini menggunakan pendekatan yang sama dengan metode Newton dalam penentuan akar persamaan tak-linier, melalui pendefinisian fungsi: g(x)=f (x) Maka, dapat diperoleh secara iteratif sebagai berikut:

Metode Interpolasi Kuadrat Metode Interpolasi Kuadrat dapat digunakan untuk melakukan optimasi secara numerik. Hal ini disebabkan oleh penggunaan polinomial orde-dua yang menghasilkan pendekatan cukup baik terhadap bentuk f (x) di dekat titik optimumnya. Jika mula-mula kita mempunyai tiga buah titik tebakan awal (yakni x0, x1, dan x2) yang mengapit titik optimumnya, maka sebuah parabola dapat di-fit-kan melalui ketiganya. Diferensiasikan persamaan yang diperoleh, set hasilnya menjadi sama dengan nol, dan perkiraan x optimum dapat ditentukan (dalam hal ini sebagai x3) sbb.:

3. Optimasi Banyak Variabel Misal diketahui sebuah fungsi dengan banyak variabel sbb: Y=f(x1, x2, x3,, xn) Ingin dicari harga x1, x2, x3,..., xn yang memberikan harga y maksimum (maksimasi) atau minimum (minimasi). Pengelompokan metodenya secara garis besar adalah: (1) nongradient methods, dan (2) gradient methods. Beberapa metode yang akan dibahas meliputi: Metode Hooke- Jeeves Metode, steepest ascent (ascending)/ descent (descending), Metode langsung/ random search. METODE HOOKE-JEEVES Prinsip penerapan metode Hooke-Jeeves ini meliputi 2 hal; (1) Eksplorasi nilai xi (i menyatakan indeks variabel x) (2) Mengulangi langkah sukses Optimasi dengan metode Hooke-Jeeves ditunjukkan dalam contoh berikut. Misal ingin dilakukan minimasi dari suatu fungsi: y = (x1 4)^2 + 0,5.(x^2 9)^2+ 3 = f (x1, x2) Sebagai cek, dengan mudah dapat terlihat bahwa minimum terjadi pada x1 = 4, x2 = 9, dan harga ymin = 3. Dalam hal ini dipilih titik awal: x1 = 1 dan x2 = 16, serta interval awal Δx1 = 1 dan Δx2 = 2.

METODE STEEPEST ASCENT /DESCENT

PENCARIAN OPTIMUM: Sebagai ilustrasi, tinjaulah fungsi dua variabel f(x,y) yang akan ditentukan titik maksimumnya. (lihat gambar berikut ini...) Berdasarkan nilai awal x = x0 dan y = y0, dapat ditentukan nilai gradien (atau arah steepest ascent)-nya, yakni sebesar h0. Berdasarkan nilai h0, nilai maksimum fungsi dapat ditentukan, yakni pada titik 1. Demikian seterusnya, proses ini dilakukan berulang-ulang hingga diperoleh titik optimum sesungguhnya. Secara numerik: Misal, untuk sebuah fungsi dua variabel: f(x,y) yang akan dicari titik optimumnya, dengan nilai awal: x = x0 dan y = y0, maka pada langkah iterasi pertama, nilai x dan y yang baru dapat ditentukan dengan:

Dalam hal ini, vektor gradien fungsinya dinyatakan sebagai: Nilai x dan y yang diperoleh pada langkah iterasi ini selanjutnya menjadi x0 dan y0 pada langkah iterasi berikutnya. Demikian seterusnya.

Daftar Pustaka James B. Riggs, 1988, An Introduction to Numerical Methods for Chemical Engineers, Texas: Texas Tech University Press, Chapter 6 Steven C. Chapra & Raymond P. Canale, 2003, Numerical Methods for Engineers: With Software and Programming Applications, 4th edition, New York: McGraw-Hill Company Inc, Part Four