LAPORAN KASUS ACUTE CORONARY SYNDROME. PEMBIMBING: dr. H. Syahrir Nurdin, Sp.JP. DISUSUN OLEH: Bellinda Paterasari

dokumen-dokumen yang mirip
IDENTITAS PASIEN. Tanggal Lahir : 17 September 1964 Status Perkawinan : Sudah menikah

STATUS PASIEN. Alamat : Jl. Sungai ngirih, Selakau. Status Perkawinan : Menikah Masuk RS tanggal : Senin, 21 Desember 2015 pukul

BED SITE TEACHING. Dani Dania D Siti Fatimah Lisa Valentin S Perceptor dr. Octo Indradjaja, Sp.

ADHIM SETIADIANSYAH Pembimbing : dr. HJ. SUGINEM MUDJIANTORO, Sp.Rad FAKULTAS KEDOKTERAN UNIV. MUHAMMADIYAH JAKARTA S t a s e R a d i o l o g i, R u

LAPORAN KASUS BEDAH SEORANG PRIA 34 TAHUN DENGAN TUMOR REGIO COLLI DEXTRA ET SINISTRA DAN TUMOR REGIO THORAX ANTERIOR

Portofolio Kasus 1 SUBJEKTIF OBJEKTIF

LAPORAN KASUS IDENTITAS PASIEN

LAPORAN JAGA 24 Maret 2013

FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA (UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA) JL. Terusan Arjuna No. 16 Kebon Jeruk - Jakarta Barat

TUTORIAL SKENARIO B BLOK X 1.1 Data Tutorial : dr. Nia Ayu Saraswati

BAB III TINJAUAN KASUS. Jenis kelamin : Laki-laki Suku bangsa : Jawa, Indonesia

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA BAGIAN PULMONOLOGI DAN ILMU KEDOKTERAN RESPIRASI

ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA PASIEN NY. S DENGAN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DI IGD RS HAJI JAKARTA

FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA (UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA) Jl. Terusan Arjuna No.6 Kebon Jeruk Jakarta Barat

Riwayat Penyakit Dahulu: Riwayat sakit serupa sebelumnya, batuk lama, dan asma disangkal Riwayat Penyakit Keluarga: Riwayat TB paru dan Asma

Laporan Kegiatan Usaha Kesehatan Masyarakat (UKM) F6. Upaya Pengobatan Dasar HIPERTENSI STAGE II. Disusun Oleh: dr. Deanita Puspitasari

Wanita 29 tahun G2P1A0 dengan post-term, fetal distress, dan ruptura uteri iminens

SEORANG LAKI-LAKI USIA 21 TAHUN DENGAN FRAKTUR TERTUTUP CLAVICULA DEXTRA 1/3 TENGAH

KEPANITERAAN KLINIK FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA STATUS ANESTESIOLOGI SPINAL SMF ILMU ANASTESI RS BAYUKARTA. NIM : Tanda tangan :

LAPORAN KASUS BEDAH PLASTIK

STATUS COASS KEBIDANAN DAN KANDUNGAN

DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

Mata: sklera ikterik -/- konjungtiva anemis -/- cor: BJ I-II reguler, murmur (-) gallop (-) Pulmo: suara napas vesikuler +/+ ronki -/- wheezing -/-

LAPORAN JAGA IGD Tgl 3 Juni 2015

LAPORAN KASUS KEPANITERAAN KLINIK ANASTESI FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA RUMAH SAKIT BAYUKARTA KARAWANG

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. MS DENGAN SYOK SEPTIK DI IGD RSUD WANGAYA TANGGAL 8 DESEMBER 2015

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 8 Mei 2007 jam : Jl. Menoreh I Sampangan Semarang

Data Administrasi diisi oleh Nama: NPM/NIP:

LAPORAN KASUS SINDROM KORONER AKUT. Penyusun: Anindita Athaya Putri Chairina Azkia Noor Madina Ika Masrullah Nur Aliyah

KASUS GIZI BURUK. 1. Identitas. a. Identitas Balita. : Yuni Rastiani. Umur : 40 bln ( ) Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya,

LAPORAN JAGA. 26/1/ 2010 pukul WITA 21-22/6/2014 pukul WITA. Jaga : Ludi Dokter Jaga : dr. Fahroni Dokter Jaga : dr.

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Pengkajian dilakukan pada hari masa tanggal jam WIB di ruang Barokah 3C PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 28 April Tanggal lahir : 21 Agustus : 8 bulan 7 hari

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) SERTA KELUARGA BERENCANA (KB)

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT UMUM DR.PIRNGADI MEDAN

BAB I LAPORAN KASUS. Jenis Kelamin : Perempuan : Tempuksari 20/7 candisari secang

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA BAGIAN PULMONOLOGI DAN ILMU KEDOKTERAN RESPIRASI

Penatalaksanaan Astigmatism No. Dokumen : No. Revisi : Tgl. Terbit : Halaman :

STATUS OBSTETRI FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA Jl. Arjuna Utara No. 6. Kebon Jeruk- Jakarta Barat SMF OBSTETRI RS RAJAWALI - BANDUNG

BAB III LAPORAN KASUS

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BAGIAN/SMF ILMU PENYAKIT DALAM FK UNSYIAH/RSUDZA DARUSSALAM BANDA ACEH

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR DINAS KESEHATAN PUSKESMAS LENEK Jln. Raya Mataram Lb. Lombok KM. 50 Desa Lenek Kec. Aikmel

LAPORAN KASUS UVEITIS ANTERIOR OD

M/ WITA/ P4A0

Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS I. BIODATA IDENTITAS PASIEN

Informed Consent Penelitian

BAB I REKAM MEDIS I. IDENTIFIKASI

LAPORAN KASUS (CASE REPORT)

Universitas Sumatera Utara

CASE REPORT SESSION OSTEOARTHRITIS. Disusun oleh: Gisela Karina Setiawan Abednego Panggabean

PTIRIASIS VERSIKOLOR

FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA (UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA) Jl. Arjuna Utara No.6 Kebon Jeruk - Jakarta Barat

PENILAIAN KETERAMPILAN KELAINAN THORAX (ANAMNESIS + PEMERIKSAAAN FISIK)

III. RIWAYAT KESEHATANSEKARANG A.

BAB III TINJAUAN KASUS

PENGKAJIAN PNC. kelami

Laporan Kasus Luka gigitan ular (snake bite)

DENGUE HAEMORRHAGIC FEVER GRADE II

3. Pemeriksaan Tajam Penglihatan (Visus) dan Buta Warna. Pemeriksaan HBs Ag Malaria (untuk daerah endemis malaria)

MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TERAPI MUROTTAL

BAB III RESUME KEPERAWATAN

Anamnesis (History Taking)

BAB III LAPORAN KASUS REHABILITASI MEDIK DOKUMEN MEDIK

BAB III TINJAUAN KASUS. Pasien bernama Tn. N umur 48 tahun nomor register dengan jenis

Tekanan darah : / 80.mmHg. B. Anamnesis yang mengarah pada diagnosis, ditulis dengan lengkap.

BAB II RESUME KEPERAWATAN WIB, pasien dirawat dengan Fraktur Femur pada hari ke empat:

Non ST Elevation Miocardial Infarction. Afifah ikhwan Fauzan muhammad Sari yunita Tiara ledita

BAB III ILUSTRASI KASUS

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

LAPORAN KASUS SIROSIS HEPATIS ILMU PENYAKIT DALAM. I. IDENTITAS PASIEN Nama lengkap : Ny. S Jenis kelamin : Perempuan

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN NN.S POST SEKSIO SESAREA DI RUANG ALAMANDA RSHS BANDUNG. Di Susun oleh : Nama : Venti Apriani Fatimah NPM :

LAPORAN KASUS. Disusun oleh: Puspita Sari Dokter Pembimbing: dr. Arief Suseno, Sp.PD

Data Administrasi diisi oleh Nama: NPM/NIP:

SEORANG LAKI-LAKI 68 TAHUN DENGAN SIROSIS HEPATIS DECOMPENSATA CHILD PUGH C ET CAUSA HEPATITIS B DENGAN ASCITES PERMAGNA. Oleh: Winda Aisyah Panjaitan

Presentasi Kasus Spinal Cord Injury

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. R DENGAN GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN : GAGAL GINJAL KRONIK DI RUANG MELATI 1 RSDM MOEWARDI SURAKARTA

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III ANALISA KASUS

KEPANITERAAN KLINIK STATUS OBSTETRI FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA SMF OBSTETRI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOJA

KASUS. Seorang laki-laki umur 65 thn dengan Hidropneumothoraks dextra ec keganasan primer di paru DD/ metastasis Ca di paru

Berkas Pasien. A. Identitas. Jenis Kelamin : Perempuan Alamat : Jl. Pegangsaan II No. 13 RT 17/005. Tanggal Periksa : 18 September 2014

Keterampilan Klinis PEMERIKSAAN FISIS SISTIM RESPIRASI

STATUS KEDOKTERAN KELUARGA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

MODUL GLOMERULONEFRITIS AKUT

BAB III RESUME ASUHAN KEPERAWATAN

BAB III TINJAUAN KASUS. Bab ini penulis akan menerangkan proses keperawatan yang telah dilakukan

Deskripsi: Seorang Perempuan 54 Tahun dengan Angina Pektoris Stabil dan Hipertensi Stage II

Profil pasien MRS : 24/02/20014 Nama : Ny. Dartik Umur : 40 tahun Keluhan utama : Sesak nafas Riwayat penyakit sekarang : - batuk sejak 1 bulan

Fraktur Mandibula. Oleh : Uswatun Hasanah Radinal. Pembimbing : dr. Irzal. Supervisor : dr. John Pieter. Jr, Sp.B(K) Onk

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA COR + FRAKTUR KLAVIKULA. Umur : 32 tahun Tgl. MRS : 14 Januari 2016

I. BIODATA IDENTITAS PASIEN. Jenis Kelamin : Laki - laki. Status Perkawinan : Menikah

Topik: Haemorrhoid grade IV Tanggal (kasus) : 04 september 2013 Nama Pasien : Tn. N No. RM :

Nama Pendamping : dr. Meldayeni Busra dan dr. Dwi Sepfourteen. Keilmuan Keterampilan Penyegaran Tinjauan Pustaka

BAB III TINJAUAN KASUS

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

Surat Pernyataan Riwayat Kesehatan Calon Mahasiswa Baru Akademi Metrologi dan Instrumentasi

BAB III TINJAUAN KASUS. Lukman RS Roemani Semarang, data diperoleh dari hasil wawancara dengan

Transkripsi:

LAPORAN KASUS ACUTE CORONARY SYNDROME PEMBIMBING: dr. H. Syahrir Nurdin, Sp.JP DISUSUN OLEH: Bellinda Paterasari 030.09.046 KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BEKASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI PERIODE 9 DESEMBER 2013 15 FEBRUARI 2014 1

LAPORAN KASUS ILMU PENYAKIT DALAM RSUD KOTA BEKASI Nama Mahasiswa : Bellinda Paterasari ( 030.09.046 ) Tanda Tangan: Dokter Pembimbing : dr. H. Syahrir Nurdin, Sp.JP I. IDENTITAS PASIEN Nama lengkap : Tn. Edi Suryono Jenis kelamin : Laki-laki Umur : 54 Tahun Suku bangsa : Indonesia Status perkawinan : Menikah Agama : Islam Pekerjaan : Supir Bus Pendidikan : S1 Alamat : TWA blok O 36/50 Tanggal masuk RS:20/01/2014 II. ANAMNESIS (Tgl 21 Januari 2014 pk. 07.30) Keluhan utama : Sesak sejak 2 hari SMRS. Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien datang ke IGD RSUD Kota Bekasi dengan keluhan sesak napas sejak 2 hari yang lalu. Sesak sudah dirasakan sejak 1 tahun yang lalu hilang timbul, semakin lama semakin memberat, dan menjadi menetap sejak 2 hari yang lalu. Sesak dirasakan saat aktivitas maupun saat istirahat. Pasien biasa tidur dengan diganjal 3 bantal atau posisi duduk karena sesak. Pasien sering terbangun pada malam hari karena sesak. Pasien juga mngeluh dada kanan terasa nyeri menjalar ke bahu dan 2

tangan kanan sehingga tangan dan bahu kanan terasa kram, sulit untuk mengepalkan tangan. Dada juga terasa berdebar-debar saat keluhan timbul, kaki terasa sedikit bengkak terutama pada siang hari. BAK dan BAB lancer dan tidak pernah ada keluhan selama ini. Pasien mengeluh mual namun tidak muntah, masih dapat makan melalui mulut. Demam disangkal, saat sesak pasien berkeringat banyak hingga pakaian pasien basah. Riwayat penyakit dahulu : Pasien sudah pernah didiagnosis adanya penyempitan pembuluh darah pada jantung 1 tahun yang lalu. Jarang kontrol ke dokter spesialis jantung, hanya minum obat sendiri jika keluhan sesak timbul. Riwayat tekanan darah tinggi, kencing manis, dan asma disangkal oleh pasien. Riwayat penyakit keluarga : Tidak ada riwayat operasi benjolan di keluarga pasien, baik dari ayah maupun ibu pasien. Tidak ada keluarga pasien yang menderita batuk lama. Riwayat darah tinggi, kencing manis, asam urat, dan kolesterol dalam keluarga pasien disangkal. Riwayat pengobatan : Selama 1 tahun sesak ini pasien mengonsumsi isosorbid untuk mengurangi keluhan sesak yang timbul. Pasien mengaku lebih enak setelah minum obat, namun 2 hari belakangan ini tidak membaik meskipun sudah minum isosorbid. Riwayat Alergi : Pasien menyangkal adanya alergi terhadap obat atau makanan tertentu. Riwayat sosial dan kebiasaan: 3

Pasien mengaku tidak pernah merokok ataupun minum-minuman beralkohol. Pasien juga jarang berolahraga karena kesibukannya. III. PEMERIKSAAN FISIK Pemeriksaan Umum Keadaan Umum Tekanan Darah Nadi Suhu Pernafasaan : Tampak sesak : 130 / 90 mmhg : 80x/menit : 36.8 o C : 30x/menit Kepala Ekspresi wajah : Simetris Rambut : Hitam merata tampak uban di bagian depan Bentuk : Normocephali Mata Konjungtiva : pucat (+/+) Sklera : ikterik (-/-) Kedudukan bola mata : ortoforia/ortoforia Pupil : bulat isokor 3mm/3mm. Telinga Selaput pendengaran : sulit dinilai Lubang : lapang Penyumbatan : -/- Serumen : +/+ Perdarahan : -/- Cairan : -/- Mulut 4

Bibir : Sianosis (-) luka (-) Leher Trakhea terletak ditengah Tidak teraba benjolan/kgb yang membesar Kelenjar Tiroid: tidak teraba membesar Kelenjar Limfe: tidak teraba membesar Thoraks Bentuk Pembuluh darah : Simetris : Tidak tampak pelebaran pembuluh darah Paru Paru Pemeriksaan Depan Belakang Inspeksi Kiri Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis Kanan Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis Palpasi Kiri - Tidak ada benjolan - Tidak ada benjolan Kanan - Fremitus taktil simetris - Tidak ada benjolan - Fremitus taktil simetris - Tidak ada benjolan - Fremitus taktil simetris - Fremitus taktil simetris Perkusi Kiri Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru Kanan Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru Auskultasi Kiri - Suara vesikuler, ekspirasi - Suara vesikuler, ekspirasi Kanan memanjang - Wheezing (-), Ronki (+) - Suara vesikuler, ekspirasi memanjang - Wheezing (-), Ronki (+) memanjang - Wheezing (-), Ronki (+) - Suara vesikuler, ekspirasi memanjang - Wheezing (-), Ronki (+) Jantung Inspeksi Palpasi : Tidak tampak pulsasi iktus cordis : Tidak teraba iktus cordis 5

Perkusi : Batas kanan : sela iga III-V linea sternalis kanan. Batas kiri : sela iga III-V, 4 cm sebelah medial linea midklavikula kiri. Batas atas : sela iga III linea parasternal kiri. Auskultasi: Bunyi jantung I-II murni reguler, Gallop (-), Murmur (-). Abdomen Inspeksi : tidak ada lesi, tidak ada bekas operasi, datar, simetris, smiling umbilicus (-), dilatasi vena (-) Palpasi : Dinding perut : supel, tidak teraba adanya massa / benjolan, defense muscular (-), tidak terdapat nyeri tekan pada epigastrium, tidak terdapat nyeri lepas, turgor kulit menurun. Hati : tidak teraba Limpa : tidak teraba Ginjal : ballotement -/- Perkusi : timpani di keempat kuadran abdomen Auskultasi : bising usus (+) normal Ekstremitas Akral Teraba hangat pada keempat ekstremitas. edema (-). Kelenjar Getah Bening Preaurikuler : tidak teraba membesar Postaurikuler : tidak teraba membesar Submandibula : tidak teraba membesar Supraclavicula: tidak teraba membesar Axilla : tidak teraba membesar Inguinal : tidak teraba membesar 6

IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG Pada pemeriksaan pertama tanggal 12 Januari 2014 didapatkan hasil laboratorium darah dengan hasil: Parameter Nilai Nilai Rujukan Satuan Hb 13.1 12-14 g/dl Hematokrit 43.4 37-47 % Leukosit 11.2 5-10 10 3 /ul Trombosit 283 150-450 10 3 /ul Troponin I 25.10 <0.02 ng/ml Ureum 41 20-40 mg/dl Creatinine 1.20 0.5-1.5 mg/dl Asam Urat 5.8 3-7 mg/dl Trigliserida 109 <160 mg/dl Kolesterol Total 203 <200 mg/dl Kolesterol HDL 66 35-55 mg/dl Kolesterol LDL 115 <160 mg/dl GD Sewaktu 112 60-110 mg/dl Hasil Radioimaging Dilakukan foto thorax ada tanggal 20 Januari 2014 Interpretasi: cor membesar; infiltrat 2/3 medial pada paru, corakan normal. Kesan: Cardiomegali dan oedem paru. Hasil EKG Interpretasi: 7

Irama sinus HR 125x/menit axis jantung normal gelombang P selalu diikuti kompleks QRS interval PR 0.16 detik kompleks QRS negatif di V1 dan positif di V6, S di V1 ditambah R di V6 = 7 kotak sedang (>5 kotak sedang) Tampak gelombang T inverted di lead I, avl, V4, V5, dan V6. Tampak ST elevasi pada lead dada V1, V2, dan V3 Kesan: miokard infark anteroseptal dengan LVH. 8

V. RESUME Seorang laki-laki, 53 tahun, datang dengan keluhan sesak napas sejak 2 hari yang lalu. Sesak sudah dirasakan sejak 1 tahun yang lalu hilang timbul, semakin lama semakin memberat, dan menjadi menetap sejak 2 hari yang lalu. Sesak dirasakan saat aktivitas maupun saat istirahat. Pasien biasa tidur dengan diganjal 3 bantal atau posisi duduk karena sesak. Pasien sering terbangun pada malam hari karena sesak. Pasien juga mngeluh dada kanan terasa nyeri menjalar ke bahu dan tangan kanan sehingga tangan dan bahu kanan terasa kram, sulit untuk mengepalkan tangan. Dada juga terasa berdebar-debar saat keluhan timbul, kaki terasa sedikit bengkak terutama pada siang hari. Pasien mengeluh mual namun tidak muntah, masih dapat makan melalui mulut. Riwayat didiagnosa penyempitan jantung 1 tahun yang lalu, minum obat isosorbid setiap kali keluhan timbul dan merasa membaik, namun 2 hari belakangan ini keluhan tidak juga membaik meski minum isosorbid. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak sesak, kesadaran compos mentis, tekanan darah 130/80 mmhg, nadi 80x/menit, pernapasan 30x/menit, dan suhu 36.8 o C. Konjungtiva tampak pucat, pergerakan dada saat bernapas simetris saat statis dan dinamis, suara napas vesikuler dengan ekspirasi yang memanjang, terdengar ronkhi pada kedua lapang paru. Pada pemeriksaan jantung didapatkan batas jantung kiri melebar ke lateral pada ICS III-V, 4 cm dari linea midklavikularis kiri, bunyi jantung reguler, tidak ada murmur dan gallop. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan leukosit yang meningkat namun tidak signifikan, troponin I yang meningkat tinggi (25.10 ng/dl) dan kolesterol total diatas normal (203 mg/dl). Dari hasil EKG didapatkan irama sinus reguler, HR 125x/menit, axis jantung normal, gelombang P selalu diikuti kompleks QRS, interval PR 0.16 detik, kompleks QRS negatif di V1 dan positif di V6, S di V1 ditambah R di V6 = 7 kotak sedang (>5 kotak sedang) sehingga dapat disimpulkan adanya LVH pada pasien. Tampak gelombang T inverted di lead I, avl, V4, V5, dan 9

V6. Tampak ST elevasi pada lead dada V1, V2, dan V3. Kesan: miokard infark anteroseptal dengan left ventrikel hipertrofi (LVH). VI. Diagnosis Acute Coronary Syndrome STEMI Miokard infark anteroseptal Acute Heart Failure HIperkolesterolemia VII. Penatalaksanaan: 1. Non medikamentosa Oksigen kanul 2-4 liter/menit. Batasi aktivitas terutama aktivitas berat. Diet rendah lemak 2. Medikamentosa Dari Spesialis Jantung : o IVFD Ringer Laktat /24jam o Inj. Lasix (furosemide) 2x20 mg o Inj. Fluxum (heparin sodique) 2x0.6 mg o Inj. Arixtra (fondaparinux sodium) 1x2.5 mg o Clopidrogel 1x75mg (oral) o Isosorbid dinitrat (ISDN) 3x5 mg (oral) o Bisoprolol 1x2.5 mg (oral) o Valsartan 1x80 mg (oral) o Simvastatin 1x10 mg (oral) o Aspilet 1x80 mg (oral) IX. Prognosis Ad vitam : Dubia ad bonam 10

Ad fungsionam Ad Sanationam : Dubia ad bonam : Dubia ad malam 11