Eit 6sFi FE #s Fs l$r fl;erei

dokumen-dokumen yang mirip
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

PENTINGNYA MEDIA PEMBELAJARAN LABE (LANTAI BERHITUNG) PADA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA SD KELAS III TERHADAP HASIL BELAJAR

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PACE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMBUKTIAN MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMP MATERI GEOMETRI

Penentuan Jalur Terpendek Distribusi Barang di Pulau Jawa

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

TEORI ANTRIAN. Pertemuan Ke-12. Riani Lubis. Universitas Komputer Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan jaman yang cepat seperti sekarang ini, perusahaan

BAB III METODE PENELITIAN

Nina membeli sebuah aksesoris komputer sebagai hadiah ulang tahun. Kubus dan Balok. Bab. Di unduh dari : Bukupaket.com

METODE PENELITIAN. penelitian quasi experimental. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi

Nilai Kebajikan pada Anak

Team Dosen Riset Operasional Program Studi Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia

s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s ssssssssssssssssssssssssssssssssssss

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

DESAIN SISTEM KENDALI MELALUI ROOT LOCUS

BAB III METODE PENELITIAN

FIsika KARAKTERISTIK GELOMBANG. K e l a s. Kurikulum A. Pengertian Gelombang

sangga buana sakti sangga buana sakti company profile General Supplier and Contractor S B WORK BACKBONE BACKHAUL

ANALISA STRUKTUR TIKUNGAN JALAN RAYA BERBENTUK SPIRAL-SPIRAL DENGAN PENDEKATAN GEOMETRI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PERANCANGAN APLIKASI PENCAIRAN BIAYA BERBASIS WEB PADA PT PEGADAIN (Persero) KANTOR WILAYAH X BANDUNG

SIMULASI SISTEM PEGAS MASSA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II TINJAUANN PRINSIP PERANCANGAN MUSEUM

PENERAPAN PEMBELAJARAN REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS VII SMP NEGERI SAKRA

KAJIAN TEORITIS DALAM MERANCANG TUDUNG PETROMAKS TEORETYCAL STUDY ON DESIGNING A PETROMAKS SHADE. Oleh: Gondo Puspito

Bala Keselamatan di Indonesia

DAFTAR ISI. BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian...

DAMPAK PENGHAPUSAN SUBSIDI BBM TERHADAP SURPLUS EKONOMI

BAB III METODE PENELITIAN

PERBEDAAN HASIL BELAJAR MAHASISWA YANG MASUK MELALUI JALUR SNMPTN DAN JALUR UMB PADA MATAKULIAH KALKULUS II DI JURUSAN MATEMATIKA FMIPA UNIMED

s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s ssssssssssssssssssssssssssssssssssss

yang Sering Terjadi Ketika Memperbaiki Kesalahan Orang Lain

PERTEMUAN 3 PENYELESAIAN PERSOALAN PROGRAM LINIER

BAB VIII METODA TEMPAT KEDUDUKAN AKAR

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

Oleh: Siswanto SMP Negeri 1 Pogalan, Trenggalek

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA YP Unila

Korelasi antara tortuositas maksimum dan porositas medium berpori dengan model material berbentuk kubus

BAB III METODE PENELITIAN

Sang Inspirator. ssssssssssssssssssssssssssssssssssss

ANALISIS SISTEM ANTRIAN PELAYANAN NASABAH BANK X KANTOR WILAYAH SEMARANG ABSTRACT

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN DAN ANGGARAN BIAYA RUAS JALAN CEMPAKA WANARAJA KECAMATAN GARUT KOTA

BAB II TEGANGAN TINGGI IMPULS

BAB III METODE PENELITIAN

Perancangan Sliding Mode Controller Untuk Sistem Pengaturan Level Dengan Metode Decoupling Pada Plant Coupled Tanks

MODEL OPTIMASI PELAYANAN NASABAH BERDASARKAN METODE ANTRIAN (QUEUING SYSTEM)

Akhlaq Luhur Seorang Mukmin

DESAIN SISTEM KENDALI MELALUI TANGGAPAN FREKUENSI

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Persada

PENGARUH STRATEGI PENGORGANISASIAN ELABORASI DAN GAYA KOGNITIF SPASIAL MAHASISWA TERHADAP HASIL BELAJAR GAMBAR MESIN

s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s ssssssssssssssssssssssssssssssssssss

SISTEM PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN METODE ADDIE

UPAYA MENINGKATKAN KEBUGARAN JASMANIMENGGUNAKAN PERMAINAN BERANGKAIEMPAT POSSISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR NEGERI 14 INDRALAYA

1. Pendahuluan. 2. Tinjauan Pustaka

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung kelas VII

Lentur Pada Balok Persegi

BAB XIV CAHAYA DAN PEMANTULANYA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang berlaku untuk mendapatkan suatu struktur bangunan yang aman

PENGARUH PENGAWASAN TEKNIS DINAS OLAHRAGA DAN PEMUDA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN PERDESAAN (SP-3)

ALAT-ALAT OPTIK 1 ALAT ALAT OPTIK. Kegunaan dari peralatan optik adalah untuk memperoleh penglihatan lebih baik,

BAB II MOTOR INDUKSI TIGA FASA. perbedaan relatif antara putaran rotor dengan medan putar (rotating magnetic

BAB II MOTOR INDUKSI TIGA FASA

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah, siswa kelas X semester genap, sebanyak

Evaluasi Hasil Pelaksanaan Teknologi Modifikasi Cuaca di Jawa Barat Menggunakan Analisis Data Curah Hujan

awalnya bergerak hanya pada bidang RT/RW net. Pada awalnya cakupan daerah dari sekarang cakupan daerah dari perusahaan ini telah mencapai Sentul.

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. langsung melalui wakil-wakilnya (Komaruddin, 2004:18). jangkauan yang hendak dicapai mencakup tiga aspek dasar, yaitu:

Kajian Solusi Numerik Metode Runge-Kutta Nystrom Orde Empat Dalam Menyelesaikan Persamaan Diferensial Linier Homogen Orde Dua

PERILAKU HIDRAULIK FLAP GATE PADA ALIRAN BEBAS DAN ALIRAN TENGGELAM ABSTRAK

BAB XV PEMBIASAN CAHAYA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Nama : Perli Iswanto KLS : 4EA04 NPM :

Pendidikan Sistem Ganda

ISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 5, Nomor 2, Tahun 2016

Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji.

ANALISIS PERILAKU KERUNTUHAN BALOK BETON BERTULANG DENGAN PENULANGAN SISTIM GRUP PADA JALUR AREA GAYA TARIK

Modul 3 Akuisisi data gravitasi

BAB 5E UMPAN BALIK NEGATIF

s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s s ssssssssssssssssssssssssssssssssssss

BIOLOGI. Kelas X BIOLOGI 1. Moch Anshori Djoko Martono. untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) - Madrasah Aliah (MA)

KOMPARASI PROYEK KONSTRUKSI KONTRAKTUAL DENGAN PROYEK KONSTRUKSI BERBASIS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT TESIS

ROOT LOCUS. 5.1 Pendahuluan. Bab V:

Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika (JIPF) Vol. 03 No. 03 Tahun 2014, ISSN:

Pengendalian Kadar Keasaman (ph) Pada Sistem Hidroponik Stroberi Menggunakan Kontroler PID Berbasis Arduino Uno

MASALAH PENGEPAKAN BANGUN DATAR

Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning

BAB II Dioda dan Rangkaian Dioda

BAB III NERACA ZAT DALAM SISTIM YANG MELIBATKAN REAKSI KIMIA

III. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA semester genap SMA

BAB II LANDASAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

SASARAN KESELAMATAN PASIEN KEPALA UPTD PUSKESMAS KEBOAN KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS KEBOAN NOMOR: TENTANG. Menimbang : a.

IMPLEMENTASI METODE SIMPLE QUEUE DAN QUEUE TREE UNTUK OPTIMASI MANAJEMEN BANDWITH JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK ACEH SELATAN.

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS POTENSI PESISIR SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA SMP

Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan Metode PID Menggunakan Visual Basic 6.0 Dan Mikrokontroler ATmega 16

BAB II MOTOR INDUKSI TIGA FASA

Transkripsi:

c o F V rrl d F z U ze] S +- U) ca f,ej"ti gfflfue'i'$ E E$ f e HEf $EEB'E g{ c*fr Ef g* E;r $**Ei*;rEEfl I Ef,5$,rt E * E Epg ii F [f, ; : r $; pil rer g r r g$ [ := -E C r; - --C?i A d-'=.-. (. I -O l'1 L Q) r f E E g. H t;g? E E E 8. E S 3# g i i E E E$.il5*: "t E= f E i 5Eg* * i5 # E E H E a :.E t = E c $n r i *Ef 5 EE$ H$g5Eggfgt$g5j9$g 5L -q 0) a <.n D Io E; -ECE -6 :i 0r *?F 5 $5 e '.ei rn e {c : n EgI$:$ =tr R # -U.3 r E ; i. ^ r.{ ro 6 G ZZt;Sf,,.f := =E E$*$FE Eit 6Fi FE # F l$r fl;erei 31,2 Et:H! E H =)i $gflil E: r:ra - *.H'i - g>u il* a.i -LJ e.! I Al;,9"6 '.: 2<! doi a<nc-f a -d, * H'o 5 F'if A: Ji E.?, F bd (6 L G o

gigggg5gg 5fi*t:ec t +EtEEEt t o. FE $ibge# E $iiie$e i$$, i$$e$gf \ a., v gg$[iflfgi!$ggigfi! 1$[$$aEi+ E ba *ae EgEc re $* EE EE aeg* FlBgFEE tg3e q i$fleg$ebbie$ a. v ba e

;$E EtggEgHf f xefeis E ISE f IgF[# $Ef$ E,E: H r f $5 * ; E $E f H. T ge gu * + + * rf,5e3ggg$, r eef g,i gg t, f $ E $ g; Hi Ef E T E (^ Fi z d t-,o qo Lr c) (! \o & p il-= :(uu UN t-a.t 0iJ HH!' cd FJi X $* AE llof (u+ ;Jxo- H V L z4 - c-z.* a, ^a \ v a FiE$afgE$$F$f$E Et"EEEBTEE$$;BEEE$f,EE$$$$E$$ EtB} ge $igebentr g E HgEFf $E IEFE ggll ggggggiigggggggg+gi* r E- q \i G a" v 60 t.'ri,>

tr (t tr (g ) E I 5 E tr (g # (g J( a.) E tr 0.) F{ U) tr 0) # C') o )1 rrl -o (6 z (/) E (u F * tj (6 -. r: 6 -q re E 0) A. o\ \o N \ 5q- 5 na i$ i rf ' i : I -'J : tz. y= : : t= i E : i> n:! r-f S i.=i i g q i SUJF( tr :.9 to i ESt F: E H ge; i i.e S : uri E: t. i.e,, u: E E ie"hi Ei r a 44 i :.I! : tj< U, i' re"a D5 ;E * FEd. F E a(s (6* co <1!-{ "\< trv E H2 *r.h ts \,. L.la 0Jd HV tr (6 bo c( -o Eq,) bd tr OJ lj{ 6 o5 A 6 bo (B -o 0) (n zvf F. o 6 16 tr o A bo o tr x fl E (d rd (n E( (n rr) ro t-{ FF a z p vvtr{ E (E x 6 v 5 E li ( tri bo 6 (6 z th.( 6Ir p J4 (E z (6 tr 6 6 rf) N r-{ U L S rr t F<, (E a D Hz UJ- AH '5 E' bo= E$ e EU)ll -a\ --,i= 3#* (EHH Ecot g.e e3: H d t-. C, T*.8,tt I H{ E, Jr-O EE e=to #E co o\ t< q) n<, d L] G t i L ^$ * v. 60 a.

PENYIAPAN INSINYUR MUSLIM DALAM BIDANG STRUKTUR BANGUNAN UNTUK MENGHADAPI TANTANGAN MASYARAKAT EKONOMI ASEAN 2015 1. Pendahuluan Agung Sedayu Juruan Teknik Aritektur UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Peroalan banga mengenai keterediaan dan kualita kinerja infratruktur Indoneia eperti tidak dapat dieleaikan dan teru terjadi hingga aat ini melanda negeri ini. Pada prinipnya peroalan manuia dalam kehidupan ehari-hari dapat tereleaikan jika manuia bermunajat kepada Allah ebagaimana yang diebutkan dalam QS. Al An'aam: 64, Katakanlah: Allah menyelamatkan kamu dari bencana itu dan dari egala macam keuahan, kemudian kamu kembali memperekutukan-nya." Tulian ini bertujuan untuk melakukan kajian koneptual dan kontektual penyediaan ininyur ebagai pelaku utama pembangunan infratruktur banga dengan landaan dan aa Ilam. Bidang keininyuaran yang menjadi penekanan adalah rekayaa truktur bangunan yang merupakan bagian penting ebagai wadah kegiatan manuia di bumi. Bangunan yang aman dan elamat akan melindungi manuia untuk melakuna ibadah dan aktivita ehari-hari. Bangunan yang terbuat juga dapat mengantarkan manuia menjadi lebih baik dalam jamani dan rohani. 2. Infratruktur Untuk Keejahteraan Mayarakat Infratruktur adalah itilah yang banyak didengungkan pada era pembangunan untuk menuju kemakmuran banga aat ini. Infratruktur diebut ebagai urat nadi penentu keberhailan tujuan dari pelakanaan pembangunan banga Indoneia, ehingga tidak heran banyak anggaran dihabikan untuk pengadaan infratruktur terebut. Infratruktur merupakan item fiik berupa tranportai, pengairan, drainae, bangunan-bangunan gedung, dan failita publik lain yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan daar manuia dalam lingkup oial dan ekonomi 1. Infratruktur adalah ebuah item yang terdiri dari banyak komponen yang emuanya aling mendukung. Infratruktur atu teredia untuk memenuhi dan membantu penyelenggaraan infratruktur yang lain, maka tidak mungkin infratruktur berdiri endiri tanpa hadirnya infratruktur lain 2. Penyediaan infratruktur udah menjadi tanggung jawab dan tuga pemerintah Indoneia bagi peningkatan dan perbaikan taraf hidup warga negaranya, ebab infratruktur merupakan alah atu pilar pendukung item ekonomi dan oial uatu banga. 1 Kodoatie, J, Robert. 2005. Pengantar Manajemen Infratruktur. Yogyakarta : Putaka Pelajar 2 Sedayu, Agung. 2013. Konep Dan Strategi Penyiapan Infratruktur Berbai Nilai-Nilai Ilam Yang Berpihak Pada Rakyat Mikin. Seminar Naional Aritektur Ilam Ke-3 Juruan Teknik Aritektur UIN Malang.

Pemerintah yang biaa diebut juga ebagai khalifah menjadi penguaa di uatu negara atau kawaan udah eharunya dan wajib memimpin dan mengayomi rakyatnya dengan arif, adil, dan bijakana. Allah wt pernah berpean ke pada Nabi Daud a.. ebagaimana dalam firman- Nya, Hai Daud, eungguhnya Kami menjadikan kamu khalifah (penguaa) di muka bumi, maka berilah keputuan (perkara) di antara manuia dengan adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafu, karena ia akan menyeatkan kamu dari jalan Allah. Seungguhnya orang-orang yang eat dari jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan (QS. Shaad : 26) Tuga pemerintah dalam mewujudkan keadilan dan keejahteraan rakyatnya khuunya kaum mikin telah jela ebagaimana yang telah diamanatkan dalam UUD 1945 Paal 34 Ayat 1 yang berbunyi bahwa fakir mikin dan anak terlantar dipelihara oleh negara. Keberadaan mayarakat mikin haru dipenuhi dan dilayani adalah uatu kewajiban dan kenicayaan. Tidak hanya pemerintah, eluruh umat Ilam-pun diwajibkan memiliki perhatian khuu dan membantu para fakir mikin ebagaimana yang telah diajarkan di dalam Ilam. Hal ini ditegakan dalam firman Allah wt, Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang mikin yang meminta dan orang mikin yang tidak mendapat bagian. (QS. Adz Dzaariyaat : 19). Keberhailan penyediaan infratruktur Indoneia bukan epenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun perlu juga dibantu oleh eluruh lapian mayarakat Indoneia. Mayarakat Indoneia dapat menyumbangkan eluruh daya upaya, pemikiran, dan tuganya dalam membangun banga tidak terkecuali para ininyur yang termauk orang yang menguaai bidang keteknikan yang diharapkan dapat menyeleaikan peroalan banga. Daya aing Indoneia di dunia teru mengalami peningkatan ejak terpuruk akibat krii ekonomi tahun 1998. Menurut The Global Competitivene Report 2015-2016 yang dirili forum ekonomi dunia menyebut daya aing infratruktur Indoneia berada pada poii 62, naik 10 peringkat dari tahun ebelumnya 3. Faktor peningkatan ini tidak lepa dari peran pemerintah dan takeholder yang telah bekerja kera melakukan percepatan pembangunan infratruktur 4. 3. Kompeteni Ininyur Indoneia dalam Menghadapi Mayarakat Ekonomi ASEAN Ininyur dianggap ebagai aktor dan pelaku penting dalam pembangunan infratruktur banga, ebab keahlian mereka angat diperlukan untuk percepatan dan perluaan pembangunan Infratruktur yang berkualita dan berdaya aing tinggi. kebutuhan jumlah ininyur di Indoneia 3.2015. The Global Competitivene Report 2015-2016. World Economic Forum. 4 Hadimuljono, Bauki. 2015. Daya Saing Infratruktur Indoneia Naik Sepuluh Peringkat Dunia. Republika.co.id

maih belum memenuhi angka ideal. Menritek Muh. Nair menyebutkan kemajuan uatu negara angat bergantung pada pada jumlah ininyur yang menguaai teknologi. Nair menyebut jumlah ininyur Indoneia yang menguaai teknologi tepat guna maih jauh tertinggal dengan negara tetangga (Malayia). Indoneia hanya memiliki ininyur ebanyak 2671 orang per atu juta penduduk, edangkan negara tetangga bia mencapai 3337 ininyur per atu juta penduduk 5. Rekayaawan/wati memiliki pengertian ininyur yang bergerak di berbagai bidang keteknikan yang keahlian dan kiprahnya dapat membuat uatu produk yang diraakan manfaatnya oleh mayarakat lua. Ininyur yang ebagian bear merupakan luluan perguruan tinggi haru memiliki kemampuan dan keterampilan yang handal ehingga mampu beraing dalam tingkat Internaional termauk Mayarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015. Ininyur Indoneia dapat berkiprah di luar negeri khuunya di negara ASEAN tanpa haru mengajukan Sertifikai Keahlian (SKA) di negara terebut, ebab Sertifikat Keahlian ininyur di Indoneia telah diakui dan diepakati dapat digunakan di negara lingkup ASEAN. Begitu juga ininyur negara lain yang termauk anggota ASEAN dapat berkiprah di Indoneia ebagaimana halnya ininyur Indoneia di negara lain. Ketentuan dan peryaratan ini telah diatur di dalam Undang- Undang No. 11 Tahun 2014 tentang Keininyuran yang dapat diacu oleh para calon ininyur Indoneia yang ingin memperoleh Sertifikat Keahlian (SKA). Peraingan tingkat MEA terebut akan membutuhkan kompeteni yang unggul antara ininyur Indoneia dengan negara lain. Seuatu yang tidak diharapkan, jika ininyur kita dipanadang ebelah mata di negara lain, ementara ininyur negara lain banyak berkiprah di negeri ini. Diamping kompeteni yang unggul, diperlukan akhlak dan etika ininyur yang baik dan mulia, ebab keberhailan eorang ininyur bukan hanya ditentukan oleh kepintaran dan kecerdaan di bidangnya, namun juga keagungan akhlak angat memegang peran penting. Univerita Ilam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang ebagai alah atu lembaga Perguruan Tinggi Keagamaan Ilam Negeri (PTKIN) memiliki peran yang angat trategi dalam mencetak ininyur yang memiliki empat keunggulan yaitu Kedalaman Spritual, Keagungan Akhlak, Keluaan Ilmu, dan Kematangan Profeional. 4. Profeionalita Ininyur menurut Syariah Ilam Ininyur memiliki tanggung jawab ecara profeionalime dalam mengaplikaikan keahlian dan keterapilannya. Ketentuan profeionalime ininyur telah diatur dalam ketentuan UU. 11/2014 tentang Keininyuran dan Pedoman Peratuan Ininyur Indoneia (PII). Secara gari 5 Nair, Muh. 2015. Jumlah Ininyur Indoneia Kalah dari Negara Tetangga. Sambutan Peremian Puat Riet Nanotechnology Fakulta Teknik Univerita Indoneia Depok.

bear, Ininyur memenuhi apek pengetahun, keahlian, dan ikap. Syariah Ilam memberikan ketentuan tentang profeionalita ininyur, ebab hamba Allah yang mulim dalam berprofei tidak boleh bertentangan dengan yariah Ilam. Saat ini, ada kerancuan mengenai makna profeional. Profeional elalau dikaitkan dengan uang. Banyak orang yang mengatakan, Saya kerja profeional, gaji aya ekian.. Mereka tidak pernah memikirkan hal-hal lainnya, padahal makna profeional adalah bekerja dengan makimal dan penuh komitmen dan keungguhan 6. Sifat profeionalime digambarkan dalam Al-Quran urah al-iraa: 84, Katakanlah: Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaanya maing-maing, maka Tuhanmu lebih mengetahui iapa yang lebih benar jalannya. Pada ayat di ata, dikemukakan bahwa etiap orang beramal dan berbuat euai dengan kemampuan. Artinya, eeorang haru bekerja dengan penuh ketekunan dengan mencurahkan eluruh keahliannya. Jika eeorang bekerja euai dengan kemampuannya, maka akan melahirkan hal-hal yang optimal. Kerja dengan keadaan demikian diebut kerja ecara profeional. Dalam bekerja eorang ininyur dituntut haru profeional, dan ecara etika hendaknya meniru dan menauladani Raulullah aw. antara lain adalah 6 : a. Shiddiq, berarti memiliki kejujuran dan elalu melandai ucapan, keyakinan, erta perbuatan berdaarkan ajaran Ilam. Tidak ada kontradiki dan pertentangan yang engaja antara ucapan dan perbuatan. Firman Allah wt., Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dan hendaklah kamu berama-ama orang-orang yang benar. (QS. at- Taubah: 119) Raulullah aw. berabda, Hendaklah kalian jujur (benar) karena kejujuran mengantarkan kepada kebaikan. Dan kebaikan akan mengantarkan ke dalam urga. Seeorang yang elalu beruaha untuk jujur akan dicatat oleh Allah ebagai orang yang jujur. Dan jauhilah oleh kamu ekalian kidzb (duta), karena duta itu akan mengantarkan kepada kejahatan. Dan kejahatan akan mengantarkan ke dalam neraka. Seeorang yang elalu berduta akan dicatat oleh Allah ebagai penduta. (HR. Bukhari). b. Itiqamah, artinya koniten dalam iman dan nilai-nilai yang baik mekipun menghadapi berbagai godaan dan tantangan. Itiqamah dalam kebaikan ditampilkan dengan keteguhan, keabaran, erta keuletan, ehingga menghailkan euatu yang optimal. c. Fathanah, berarti mengerti, memahami, dan menghayati ecara mendalam egala hal yang menjadi tuga dan kewajiban. Sifat ini akan menumbuhkan kreativita dan kemampuan untuk melakukan berbagai macam inovai yang bermanfaat. 6 Hafidhuddin, Didin dan Tandjung, Hendri. 2003. Manajemen Syariah dalam Praktik. Jakarta: Gema Inani.

d. Amanah, berarti memiliki tanggung jawab dalam melakanakan etiap tuga dan kewajiban. Amanah ditampilkan dalam keterbukaan, kejujuran, pelayanan yang optimal, dan ihan (berbuat yang terbaik) dalam egala hal. Allah wt. berfirman, Seungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manuia upaya kamu menetapkan dengan adil. Seungguhnya Allah memberi pengajaran yang ebaikbaiknya kepadamu. Seungguhnya Allah maha Mendengar lagi Maha Melihat. (QS. an- Niaa : 58) Raulullah berabda, Bahwa amanah akan menarik rezeki dan ebaliknya khianat akan mengakibatkan kefakiran. (ad-dailami) e. Tabligh, berarti mengajak ekaligu memberikan contoh kepada pihak lain untuk melakanakan ketentuan-ketentuan ajaran Ilam dalam kehidupan ehari-ehari. 5. Tata Cara Profeionalita Ininyur Struktur Bangunan UIN Malang Juruan Teknik Aritektur Fakulta Sain dan Teknologi UIN Maulana Malik Ibrahim bertekad dan bercita-cita untuk mencetak dan menghailkan Ininyur yang Ulama Profeional dan Ulama yang Ininyur Profeional. Hal ini telah tercantum dalam vii dan miinya yang teru dicapai dengan egala kerja kera dan program kerjanya. Beberapa tandar, pedoman, dan tata cara dibuat untuk menghailkan luluan eperti yang diharapkan. Kegiatan akademik dan penelitian diarahkan pada penguatan kembali prinip-prinip Aritektur Ilam. Berikut beberapa tata cara yang berumber dari Al-quran dan unnah dalam rangkaian proe analii truktur 7, a. Dalam melakukan analii truktur bangunan egalanya diniatkan karena Allah wt dan bertujuan untuk kemakmuran agama Ilam. Segala amal perbuatan bergantung pada niatnya, ebagaimana firman Allah wt Seungguhnya halatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk-mu ya Allah (QS. Al An'aam : 162). Tahap ini merupakan langkah paling awal dan menentukan bagi para ininyur bangunan dalam melakukan analii truktur. Niat akan menentukan apakah perbuatan yang kita lakukan bernilai ibadah apa tidak. Akan lebih bermakna jika etiap tahap analii truktur paling tidak diawali dengan bacaan Bimillahirrohmanirrohim yang artinya, Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (QS. Al Faatihah : 1) Tahap awal ini dilanjutkan dengan periapan dalam menentukan pefikai truktur dan identifikai beban bangunan. Tahap elanjutnya mauk pada perencanaan dan deain model truktur yang dikehendaki. 7 Sedayu, Agung. 2015. Mekanika Teknik: Struktur Stati Tertentu Jilid 3 (diertai oal dan penyeleaian dengan SAP 2000). UIN Maliki Pre.

b. Sebagai ahli di bidang keteknikan dan rekayaa bangunan, para ininyur truktur bangunan haru bekerja ecara profeional dengan meniru dan menauladani Raulullah aw. Sebagaimana firman Allah wt, Sungguh bagi kami pada diri Raulullah itu terdapat uri tauladan yang baik bagi orang-orang yang mendambakan (pertemuan dengan) Allah dan hari akhirat, dan dia banyak menyebut nama Allah. (QS. al-ahzab : 21). Hadit Raulullah aw, Ibnu Abba berkata: Seungguhnya telah ada pada diri Raulullah Shallallaahu alaihi wa Sallam uri tauladan yang baik untukmu. (Riwayat Bukhari). Profeional makudnya adalah melakukan tuga euai jadwal, dilakukan dengan teliti, benar, tepat, euai pefiikai yang diminta, dan hailnya memuakan. Profeioanl haru dilandai dengan kill dan pengetahuan yang mumpuni. c. Diupayakan elalu berdoa kepada Allah wt agar diberi kemudahan dan kelancaran elain ibadah-ibadah yang lain tetap ditegakkan termauk halat. Pean ini diampaikan oleh Allah wt dalam firman-nya, Atau iapakah yang memperkenankan (doa) orang yang dalam keulitan apabila ia berdoa kepada-nya, dan yang menghilangkan keuahan dan yang menjadikan kamu (manuia) ebagai khalifah di bumi? Apakah diamping Allah ada tuhan (yang lain)? Amat edikitlah kamu mengingati(nya). Hal ini juga diperkuat dengan hadit Raulullah aw, Do'a adalah enjata eorang mukmin dan tiang (pilar) agama erta cahaya langit dan bumi. (HR. Abu Ya'la) d. Bekerja ata aa manfaat, tepat, jela, dan terarah ebagaimana firman Allah wt, Ia menyeru elain Allah, euatu yang tidak dapat memberi mudharat dan tidak (pula) memberi manfaat kepadanya. Yang demikian itu adalah keeatan yang jauh. (QS.Al Hajj : 12). Hadit Raulullah aw, Seungguhnya Allah angat mencintai orang yang jika melakukan euatu pekerjaan dilakukan ecara itqan (tepat, terarah, jela, dan tunta). (HR. Thabrani). Segala pekerjaan oleh para ininyur bangunan haru memberi manfaat dan kegunaan bagi mayarakat dan bukan uatu pekerjaan yang ia-ia. Objek bangunan yang dianalii trukturnya haru jela, pemanfaatan atau fungi bangunan euai yariat Ilam, dan juga dapat memberi kemalahatan erta terhindar mudharat bagi umat Ilam. e. Menerapkan prinip keeimbangan dan menjauhkan diri dari pemboroan. Hal ini euai dengan firman Allah wt, Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (uunan tubuh)mu eimbang. (QS. Al Infithaar : 7)

Dan firman Allah wt berikutnya, Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang mikin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) ecara boro. (QS. Al-Iraa :26) f. Menghindari truktur yang megah dan menunjukkan ifat keombongan kepada Allah wt, ebagaimana firman Allah wt, Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manuia (karena ombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Seungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang ombong lagi membanggakan diri. (QS. Lukman : 18) Dan hadit Raulullah aw Belum akan datang kiamat ehingga manuia berlomba-lomba dengan bangunan-bangunan yang megah (HR. Bukhari). Hindari kean dan makna yang ombong pada bangunan oleh ebab peraaan yang ombong mengiringinya ketika membuatnya. Niat yang ombong dalam membuat karya rancang bangunan nicaya dapat menghantarkan perancang dan penghuninya menuju kehancuran. g. Menghailkan truktur bangunan yang mendukung ibadah manuia kepada Tuhannya. Sebagaimana firman Allah wt, Dan Kami wahyukan kepada Mua dan audaranya: "Ambillah olehmu berdua beberapa buah rumah di Meir untuk tempat tinggal bagi kaummu dan jadikanlah olehmu rumah-rumahmu itu tempat halat dan dirikanlah olehmu embahyang erta gembirakanlah orang-orang yang beriman". (QS. Lukman:87) Jadikan bangunan yang dibuat memberi dukungan kedekatan manuia kepada Allah wt ebagai Tuhannya. Bangunan diciptakan dapat menghadirkan nuana yang membuktikan ekiteni manuia ebagai hamba Allah wt yang haleh dan bertaqwa. h. Dalam melakukan analii hendaknya menetapkan dan mengambil keimpulan euai dengan takaran dan ukuran, tidak kurang atau lebih. Hal ini berdaarkan firman Allah wt, Yang kepunyaan-nya-lah kerajaan langit dan bumi, dan Dia tidak mempunyai anak, dan tidak ada ekutu baginya dalam kekuaaan(nya), dan dia telah menciptakan egala euatu, dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan erapi-rapinya. (QS. Al- Furqon:2). Oleh karena itu proe analii truktur haru cermat, teliti, dan itemati. Analii truktur dapat memecahkan peroalan ditribui beban dan urutan perkuatan ata beban terebut. Speifikai dan detil truktur haru dianalii euai metode yang telah diakui kebenarannya ecara ilmiah, teori, dan implementainya di lapangan. i. Setiap ahli atau orang yang terlibat dalam analii dan rekayaa truktur membekali dirinya dengan ilmu pengetahuan, keterampilan, kemampuan dan pendidikan yang memadai, ehingga dengan bekal terebut akan dapat memecahkan egala permaalahan. Ilmu dalam lingkup ini, bukan hanya ilmu dunia aja, namun ilmu ecara keeluruhan yang eluruhnya

berumber dari Allah wt, ebagaimana firman-nya, Hai jama'ah jin dan manuia, jika kamu anggup menembu (melintai) penjuru langit dan bumi, maka lintailah, kamu tidak dapat menembunya kecuali dengan kekuatan. (QS.Ar Rahmaan : 33) Untuk merencanakan uatu truktur, para engineer truktur bangunan haru memahami eluk beluk keilmuannya. Pada prinipnya ininyur bangunan haru memiliki keahlian yang mumpuni di bidang pekerjaannya, ebab uatu pekerjaan atau uruan yang ditangani oleh orang yang bukan ahlinya akan menimbulkan malapetaka dan permaalahan yang bear. Hal ini ditandakan dalam uatu riwayat, Seorang Arab Badui bertanya, "Kapankah tibanya kiamat?" Nabi Saw lalu menjawab, "Apabila amanah diabaikan maka tunggulah kiamat." Orang itu bertanya lagi, "Bagaimana hilangnya amanat itu, ya Raulullah?" Nabi Saw menjawab, "Apabila perkara (uruan) dierahkan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah kiamat." (HR. Bukhari) j. Setiap manuia tanpa terkecuali para ininyur dan lainnya elalu ingat bahwa eluruh makhluk yang bernyawa pati akan mati dan kembali kepada Allah wt, oleh ebab itu perlu periapan bekal yang dapat dibawa ampai negeri akhirat dan menjadikan diri ebagai inan yang cerda. Artinya cerda adalah cerda yang eungguhnya yaitu menyadari akan datangnya kematian egera menjemput dirinya, dan dengan keadaran terebut beregera melakukan periapan untuk membekali dirinya menghadapi hidup etelah kematian terebut. Hal ini diperjela dalam firman Allah wt, Tiap-tiap yang berjiwa akan meraakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan. (QS. Al 'Ankabuut :57) Diamping itu, dalam melakukan analii truktur perlu mempertimbangkan faktor keruakan truktur bangunan, ebab egala hal elain Allah wt akan ruak dan binaa. Faktor keruakan bangunan dipertimbangkan agar dapat merencanakan ketahanan dan umur rencana truktur. Hal ini dapat diambil hikmahnya dari ayat berikut, Semua yang ada di bumi itu akan binaa. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebearan dan kemuliaan. (QS. Ar Rahmaan: 27-26). Keepuluh tata cara dalam analii/rekayaa truktur terebut dapat dikembangkan lebih lanjut implementainya dalam kehidupan ehari-hari. Sepuluh tata cara terebut dapat pula dijadikan panduan utama dalam beretika ecara profeional dalam dunia kontruki yang digeluti oleh para aritek, ininyur truktur bangunan, akademii (pengajar), peneliti ilmu bangunan, mahaiwa atau pelajar, dan praktii di bidang kontruki bangunan, ehingga hail deain, analii, dan rekayaa truktur yang dibuat dapat menjunjung tinggi nilai kemanuiaan di hadapan Allah wt, erta interaki antar manuia dan alam lingkungannya yang erai dan harmoni.