5 F U N G S I. 1 Matematika Ekonomi

dokumen-dokumen yang mirip
F U N G S I A. PENGERTIAN DAN UNSUR-UNSUR FUNGSI

fungsi Dan Grafik fungsi

PENGERTIAN FUNGSI JENIS-JENIS FUNGSI PENGGAMBARAN GRAFIK FUNGSI

Pertemuan ke 8. GRAFIK FUNGSI Diketahui fungsi f. Himpunan {(x,y): y = f(x), x D f } disebut grafik fungsi f.

MBS - DTA. Sucipto UNTUK KALANGAN SENDIRI. SMK Muhammadiyah 3 Singosari

Silabus. Kegiatan Pembelajaran Instrumen. Tugas individu.

KONSEP DASAR FUNGSI DAN GRAFIK. Oleh : Agus Arwani, SE, M.Ag

FUNGSI. Berdasarkan hubungan antara variabel bebas dan terikat, fungsi dibedakan dua: fungsi eksplisit dan fungsi implisit.

FUNGSI. A. Relasi dan Fungsi Contoh: Manakah yang merupakan fungsi/pemetaan dan manakah yang bukan fungsi? (i) (ii) (iii)

PTE 4109, Agribisnis UB

Institut Manajemen Telkom

6 FUNGSI LINEAR DAN FUNGSI

Matematik Ekonom Fungsi nonlinear

Menurut jenisnya, fungsi dapat dibedakan menjadi (1) Fungsi aljabar (2) Fungsi transenden

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear

Modul Matematika MINGGU 4. g. Titik Potong fungsi linier

BAB 1 PERSAMAAN. a) 2x + 3 = 9 a) 5 = b) x 2 9 = 0 b) = 12 c) x = 0 c) 2 adalah bilangan prima genap d) 3x 2 = 3x + 5

Fungsi, Persamaaan, Pertidaksamaan

Jenis Jenis--jenis jenis fungsi dan fungsi linier Hafidh Munawir

Matematika Semester IV

MATEMATIKA EKONOMI Program Studi Agribisnis

SISTEM BILANGAN RIIL DAN FUNGSI

FUNGSI DAN PERSAMAAN LINEAR. EvanRamdan

PERSAMAAN, FUNGSI DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT

JENIS JENIS FUNGSI 2. Gambar. Jenis Fungsi. mengandung banyak suku (polinom) dalam variabel bebas y = a 0 + a 1 x + a 2 x a n x n

Matematika Ekonomi KUADRAT DAN FUNGSI RASIONAL (FUNGSI PECAH) GRAFIK FUNGSI KUADRAT BERUPA PARABOLA GRAFIK FUNGSI RASIONAL BERUPA HIPERBOLA

Modul Matematika 2012

Komposisi fungsi dan invers fungsi. Syarat agar suatu fungsi mempunyai invers. Grafik fungsi invers

III. FUNGSI POLINOMIAL

Dosen Pengampu: Prof. Dr. H. Almasdi Syahza, SE., MP. Website : HUBUNGAN NONLINEAR

A. Kajian ulang tentang fungsi Pada gambar di bawah ini diberikan diagram panah suatu relasi dari himpunan

KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN & PARIWISATA SMK NEGERI 1 SURABAYA. BY : Drs. Abd. Salam, MM

Materi Fungsi Linear Fungsi Variabel, koefisien, dan konstanta Variabel variabel bebas Koefisien Konstanta 1). Pengertian fungsi linier

FUNGSI DAN GRAFIK FUNGSI.

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN GURU KELAS SD

FUNGSI. Riri Irawati, M.Kom 3 sks

atau y= f(x) = ax 2 + bx + c (3.17) y= f(x) = a 2 x + a 0 x 2 + a 1

Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat

BEBERAPA MACAM FUNGSI DALAM ALJABAR

FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS

Fungsi Linier & Grafik Fungsi Aplikasi dalam Ekonomi

Silabus. Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : MATEMATIKA Kelas / Program : X / UMUM Semester : GANJIL

3. FUNGSI DAN GRAFIKNYA

MATEMATIKA EKONOMI ( FUNGSI LINIER, GRAFIK FUNGSI DAN SISTEM PERSAMAAN LINIER )

LAMPIRAN VIII BAHAN AJAR I

KALKULUS 1. Oleh : SRI ESTI TRISNO SAMI, ST, MMSI /

Hand out_x_fungsi kuadrat

RINGKASAN IRISAN KERUCUT (PARABOLA, ELIPS, DAN HIPERBOLA)

A B A B. ( a ) ( b )

PERSAMAAN GARIS LURUS

RINGKASAN IRISAN KERUCUT (PARABOLA, ELIPS, DAN HIPERBOLA)

I. PETUNJUK: Untuk soal nomor 1 sampai dengan nomor, pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

6/28/2016 al muiz

PERTEMUAN 2-3 FUNGSI LINIER

β α α β SOAL MATEMATIKA UNTUK SMA istiyanto.com Mari Berbagi Ilmu Dengan Yang Lain A. Persamaan Kuadrat dan Fungsi Kuadrat

MAKALAH FUNGSI KUADRAT GRAFIK FUNGSI,&SISTEM PERSAMAAN KUADRAT

KALKULUS UNTUK STATISTIKA

Matematika Ekonomi (Fungsi)

Bilangan Real. Modul 1 PENDAHULUAN

FUNGSI DAN GRAFIK FUNGSI.

UJIAN SARINGAN MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI MATEMATIKA DASAR FUNGSI KUADRAT. A. 1 B. 2 C. 3 D. 5 E. 7 Solusi: [D]

TEOREMA SISA 1. Nilai Sukubanyak Tugas 1

Aljabar 1. Modul 1 PENDAHULUAN

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS. Nuryanto.ST.,MT

MODUL MATA PELAJARAN MATEMATIKA

BEBERAPA FUNGSI KHUSUS

Peta Konsep. Standar Kompetensi. Kompetensi Dasar. Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi. persamaan garis lurus

fungsi rasional adalah rasio dari dua polinomial. Secara umum,

FUNGSI. Sesi XI 12/4/2015

KURVA DAN PENCOCOKAN KURVA. Matematika Industri 1 TIP FTP UB

MATEMATIKA DASAR TAHUN 1987

Materi Matematika Persamaan dan Pertidaksamaan kuadrat Persamaan Linear Persamaan Kuadrat Contoh : Persamaan Derajat Tinggi

II. TINJAUAN PUSTAKA. bilangan riil. Bilangan riil biasanya dilambangkan dengan huruf R (Negoro dan

y

2.6 FUNGSI DAN RELASI

BAB 2. FUNGSI & GRAFIKNYA

A. PERSAMAAN GARIS LURUS

FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS

MATERI PRASYARAT. ke y= f(x) =ax2 + bx +c

FUNGSI DAN MODEL. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 63

BAB II PERSAMAAN KUADRAT DAN FUNGSI KUADRAT

Semester 1 - Edisi v15

Pengertian Persamaan Garis Lurus 1. Koordinat Cartesius a. Menggambar Titik pada Koordinat Cartesius b. Menggambar Garis pada Koordinat Cartesius

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB XI PERSAMAAN GARIS LURUS

BAB 5 TEOREMA SISA. Menggunakan aturan sukubanyak dalam penyelesaian masalah. Kompetensi Dasar

Matematika Bisnis (Fungsi)

PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT

SISTEM PERSAMAAN LINEAR, KUADRAT DAN PERTIDAKSAMAAN SATU VARIABEL

BAB 3 FUNGSI. f : x y

Latihan Soal Persiapan UAS 1 Matematika Kelas 8 SMP 2017/2018 [1]

FUNGSI. Matematika Dasar 9/18/2013. TEP-FTP-UB MatDas_Meet 2 APA ITU FUNGSI? DOMAIN, KODOMAIN, RANGE. x f : x y / y=f(x) f : x y y=f(x) y=f(x)=x 2

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA. A. Deskripsi Buku Ajar Matematika SMA/MA Kelas X yang digunakan di

APA ITU FUNGSI? x f : x y atau y=f(x) f : x y y=f(x) y=f(x)=x 2. Imajinasi : bermain golf

MATEMATIKA EKONOMI 1 FUNGSI DAN GRAFIK. DOSEN Fitri Yulianti, SP, MSi.

sama dengan p q. Perhatikan tabel berikut. p q B B S S B S S B S S B B S S S B B S B S S S S B B S B B

PERSAMAAN GARIS BAHAN BELAJAR MANDIRI 4

A. DEFINISI DAN BENTUK UMUM SISTEM PERSAMAAN LINEAR KUADRAT

Logaritma adalah operasi matematika yang merupakan kebalikan dari eksponen atau pemangkatan.

A. Kajian ulang tentang fungsi Pada gambar di bawah ini diberikan diagram panah suatu relasi dari himpunan

Transkripsi:

5 F U N G S I Pemahaman tentang konsep fungsi sangat penting dalam mempelajari ilmu ekonomi, mengingat kajian ekonomi banyak bekerja dengan fungsi. Fungsi dalam matematika menyatakan suatu hubungan formal antara dua himpunan data. Jika himpunan data tersebut adalah variabel, maka fungsi dapat dinyatakan sebagai hubungan antara dua variabel. 5.1. Pengertian dan Unsur-Unsur Fungsi Fungsi secara sederhana dapat dikatakan sebagai hubungan matematis yang menyatakan hubungan ketergantungan (hubuungan fungsional) antara satu variabel dengan variabel lain. Sebuah fungsi dibentuk oleh beberapa unsur diantaranya variabel, koefisien, dan konstanta. Variabel dan koefisien senantiasa terdapat di dalam setiap bentuk fungsi, namun tidak demikian dengan konstanta. Variabel merupakan unsur pembentuk fungsi yang mencerminkan suatu faktor tertentu. Suatu variabel biasanya dituliskan dalam bentuk huruf-huruf latin, misalnya x, y, z, dan sebagainya. Berdasarkan kedudukan atau sifatnya, di dalam setiap fungsi terdapat dua macam variabel yaitu variabel bebas (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Nilai variabel terikat tergantung pada nilai lain misalnya variabel bebas, tetapi tidak sama halnya dengan variabel bebas. Koefisien merupakan bilangan atau angka yang terkait pada suatu variabel dan pada umumnya terletak di depan variabel. Sementara konstanta adalah bilangan atau angka-angka yang terkadang ikut membentuk sebuah fungsi tetapi sifatnya berdiri sendiri sebagai bilangan dan tidak terkait dengan suatu variabel tertentu. Secara umum, notasi suatu fungsi biasanya dituliskan sebagai y = f (x) atau z = f (x, y) (5.1) dengan x, y, dan z adalah suatu variabel. 1 Matematika Ekonomi

Contoh 1 a. f (x) = x + 1 Karena y = f (x), maka bentuk tersebut dapat dituliskan juga menjadi y = x + 1. Bentuk f (x) = x + 1 maupun y = x + 1, keduanya merupakan bentuk fungsi dengan fariabel bebas x dan variabel terikat y. Angka disebut sebagai koefisien dalam hal ini koefisien dari x (karena terletak di depan x), sementara angka 1 disebut sebagai konstanta. b. g(z) = -z + 3 atau y = -z + 3. Bentuk g(z) = -z + 3 atau y = -z + 3, juga merupakan fungsi dengan variabel bebas z. Koefisien z-nya adalah -1, sedangkan konstanta-nya adalah 3. Untuk menggambarkan bentuk g(z) = -z + 3 ke dalam bidang cartesian maka g(z) dimisalkan dengan y sedangkan z sama dengan x. Agar pemahaman tentang fungsi tidak terlalu instan, akan diberikan sekilas tentang tinjaun matematis terhadap fungsi itu sendiri. Fungsi biasa juga disebut dengan pemetaan dari himpunan A ke himpunan B, merupakan relasi khusus yang memasangkan setiap anggota himpunan A dengan tepat satu anggota himpunan B. Suatu relasi dari himpunan A dan B adalah himpunan pasangan berurut (a, b) dengan a A dan b B. R = {(a, b) a A dan b B} (5.) Misalkan f adalah suatu fungsi atau pemetaan dari himpunan A ke himpunan B, maka fungsi f dapat dinotasikan dengan: f : A B (5.3) Jika a A dan b B, dan fungsi f memasangkan a dengan b,maka b disebut peta atau bayangan dari a. Pada fungsi f : A B, himpunan A disebut daerah asal (domain) dari fungsi f dinotasikan dengan D f. Himpunan B disebut daerah kawan (kodomain) dari fungsi f dinotasikan dengan K f. Sedangkan himpunan semua peta A di B disebut daerah hasil (range) dari fungsi f dinotasikan dengan R f. Matematika Ekonomi

Contoh Diketahui A = {1,, 3, 4}, dan B = {0, 1,, 3, 4, 5}. Jika f : A B menyatakan satu kurangnya dari, maka tentukan daerah hasilnya. Penyelesaian: Relasi dari fungsi tersebut adalah = {(1, ), (, 3), (3, 4), (4, 5)} Domain dari f ; D f = A = {1,, 3, 4}. Kodomain dari f ; K f = B = {0, 1,, 3, 4, 5}. Daerah hasil dari f ; R f = {, 3, 4, 5} Contoh 3 Misalnya f adalah fungsi dengan aturan f (x) = x + 1. Daerah asalnya, D f = {-1, 0, 1,, 3}. Maka, x = -1, f (-1) = (-1) + 1 =. x = 0, f (0) = (0) + 1 = 1. x = 1, f (1) = (1) + 1 =. x =, f () = () + 1 = 5. x = 3, f (3) = (3) + 1 = 10. Jadi, daerah hasilnya, R f = {1,, 5, 10}. Gambar 5.1. Diagram Panah f (x) = x + 1. 3 Matematika Ekonomi

5.. Jenis-Jenis Fungsi Jika dilihat dari hubungan antara variabel-variabel yang terdapat dalam suatu fungsi, maka fungsi dapat dibedakan ke dalam dua jenis. Fungsi tersebut yaitu fungsi eksplisit dan fungsi implisit. Fungsi eksplisit adalah fungsi yang antara variabel bebas dan variabel terikat dapat dengan jelas dibedakan. f (x) = y (5.4) Misalnya f (x) = x + 3, maka y = x + 3. Dalam hal ini, nilai y ditentukan oleh nilai x. Jadi jika x =, maka nilai y = 7. Sedangkan fugsi implisit adalah fungsi yang antara variabel bebas dan variabel terikatnya tidak mudah untuk dibedakan. Misalnya fungsi dengan dua variabel, f (x,y), Di sini, f (x,y) = 0 (5.5) Misalnya f (x,y) = x 5xy + 6y, maka 0 = x 5xy + 6y. Dari sini, jelas tidak mudah untuk menetukan berapa nilai x dan nilai y. Harga x dapat diketahui jika terlebih dahulu ditentukan nilai y, begitu pula sebaliknya. Misalnya lebih dulu ditentukan x = 1, maka diperoleh y = -1. Sedangkan jika misalnya lebih dulu ditentukan y = 1, maka x = atau x = 3. Pembahasan mengenai fungsi matematika tidak terlepas dari pembahasan tentang titik koordinat. Titik koordinat dapat ditentukan dengan dasar suatu ukuran yang digunakan dari titik asal (origin point) sebagai titik tolak pengukuran dan penentuan letak titik dalam gambar grafik dari suatu fungsi. Titik koordinat (x, y) terdiri dari nilai absis (nilai x) dan nilai ordinat (nilai y). Dilihat dari bisa tidaknya suatu fungsi dikonstruksi menggunakan operai aljabar maka fungsi dalam matematika terbagi dua yaitu fungsi aljabar dan fungsi non-aljabar (fungsi transenden). 5..1. Fungsi Aljabar Fungsi f disebut sebagai fungsi aljabar jika f dapat dikonstruksi menggunakan operasi aljabar yaitu jumlahan, selisih, hasil kali, hasil bagi, pangkat, ataupun akar fungsi-fungsi suku banyak. Fungsi aljabar terdiri dari fungsi linear, fungsi 4 Matematika Ekonomi

kuadrat, fungsi pangkat banyak (pangkat tiga, empat, dan seterusnya), dan fungsi pecah. a. Fungsi Linear Fungsi linear adalah fungsi yang variabel bebasnya paling tinggi berpangkat satu. Bentuk umum fungsi linear adalah: f (x) = ax + b, dengan a, b R, dan a 0 (5.6) Grafik fungsi linear berbentuk garis lurus. Grafik fungsi linear dapat diperoleh dengan terlebih dahulu mencari hitungan matematisnya seperti langkah berikut: 1. Menetapkan titik potong fungsi terhadap sumbu-x, dengan memisalkan y = 0.. Menetapkan titik potong fungsi terhadap sumbu-y, dengan memisalkan x = 0. Karena grafik fungsi linear berbentuk garis lurus, maka untuk menggambarkan grafik fungsi linear cukup ditentukan dua titik saja yaitu titik yang memotong sumbu-x dan titik yang memotong sumbu-y. Sehingga pada dasarnya langkah yang ditempuh cukup sampai dengan langkah ke- saja. Namun demikian, jika ingin dilihat arah fungsi linear yang dimaksud atau yang biasa disebut dengan gradien garis (notasi: m), maka dapat dilanjutkan sampai dengan langkah ke-3. 3. Gradien garis ditentukan oleh persamaan y y m x x 1 1 (5.7) Gradien garis ini ternyata sama dengan nilai a pada f (x) = ax + b. Gradien garis biasa juga disebut dengan koefisien arah. Nilai gradien garis dapat berharga positif atau negatif, tergantung dari tanda yang menyertai a dalam persamaan y = ax + b. Jika a positif maka arah garis dari kiri bawah ke kanan atas. Sendagkan jika a negatif maka arah garisnya dari kiri atas ke kanan bawah. 5 Matematika Ekonomi

Contoh 4 Gambarkan grafik fungsi f (x) = x + 3. Penyelesaian: Perpotongan terhadap sumbu-x, maka y = 0. f (x) = x + 3 y = x + 3 0 = x + 3 x = -/3. Jadi, kurva berpotongan di titik (-/3, 0). Perpotongan terhadap sumbu-y, maka x = 0. y = x + 3 y = (0) + 3 y = 3. Jadi,kurva berpotongan di titik (0, 3). Nilai gradien m = a =. 4 y 4 y - 4 x - 4 x (a) Gambar 5.. (a). Grafik Fungsi f (x) = x + 3; (b). Grafik Fungsi f (x) = -x + 3. Sebagai perbandingan untuk melihat nilai gradien m, maka diberikan grafik fungsi f (x) = -x + 3. Dengan cara yang sama, diperoleh perpotongan terhadap sumbu-x adalah (3/, 0), dan perpotongan terhadap sumbu-y adalah (0, 3). Nilai gradien m = -. Perhatikan grafik fungsinya pada Gambar 5..(b). - (b) 6 Matematika Ekonomi

b. Fungsi Kuadrat Bentuk umum fungsi kuadrat adalah f (x) = ax + bx + c, dengan a, b, c R, dan a 0 (5.8) Grafik fungsi kuadrat berbentuk parabola dengan persamaan y = ax + bx + c. Langkah-langkah untuk menggambarkan grafik fungsi kuadrat adalah sebagai berikut: 1. Mencari titik potong kurva terhadap sumbu y. Mencari titik potong kurva terhadap sumbu x 3. Menetapkan koordinat titik puncak b D, a 4a, dengan D = b 4ac. (5.9) 4. Mencari persamaan sumbu simetri, yaitu sumbu yang membagi grafik fungsi kuadrat menjadi dua bagian yang sama besar. b x (5.10) a Contoh 5 Gambarkan grafik fungsi f (x) = x + 5x + 6. Penyelesaian: Titik potong terhadap sumbu-y, maka x = 0. y = x + 5x + 6 y = 0 + 5(0) + 6 y = 6 Jadi titik potong terhadap sumbu-y adalah (0,6). Titik potong terhadap sumbu-y, maka x = 0. y = x + 5x + 6 0 = x + 5x + 6 (x + ) (x + 3)= 0. x + = 0 dan x + 3 = 0 x 1 = - x = -3 Jadi titik potong terhadap sumbu-x adalah (-, 0) dan (-3, 0). 7 Matematika Ekonomi

b D Koordinat titik puncak, a 4a. D = b 4ac = (5) 4(1)(6) = 5 4 = 1 Selanjutnya, b 5 5 dan a (1) D 1 1 4a 4(1) 4 Sehingga koordinat titik puncaknya adalah (-5/, -1//4). b 5 Persamaan sumbu simetri, x a 8 y 6 4 x -8-7 -6-5 -4-3 - -1 1 3 4 5 6 7 8 - Gambar 5.3. Grafik fungsi f (x) = x + 5x + 6. c. Fungsi Pangkat Banyak Fungsi pangkat merupakan fungsi yang variabel bebasnya memiliki pangkat sebuah bilangan real yang bukan nol. Bentuk umum yang paling sederhana dari fungsi pangkat adalah f (x) = x n, dengan n R (5.11) Fungsi pangkat banyak berangkat dari konsep fungsi polynomial yaitu fungsi yang memiliki banyak suku pada variabel bebasnya. Bentuk umum fungsi polynom adalah: f (x) = a n x n + a n-1 x n-1 + a n- x n- +... + a x + a 1 x 1 + a 0, (5.1) dengan a i R untuk i = n, n-1, n-,...,, 1, 0, dan a n 0. 8 Matematika Ekonomi

Persamaan (5.1) disebut fungsi polynom berderajat n. Jika n =, maka disebut fungsi polynom berderajat dalam hal ini sama dengan fungsi kuadrat. Jika n = 3 maka disebut fungsi polynom berderajat 3 atau sama dengan fungsi kubik, dan seterusnya. Fungsi kubik adalah fungsi yang variabel bebasnya pangkat 3. Bentuk umum fungsi kubik adalah: f (x) = ax 3 + bx + cx + d, dengan a, b, c, d R, dan a 0 (5.13) Contoh 6 Gambarkan grafik fungsi f (x) = x 3 x x +. Penyelesaian: Titik potong terhadap sumbu-y, maka x = 0. y = x 3 x x + y = 0 3 (0) 0 + = Jadi, titik potong kurva terhadap sumbu-y adalah (0, ). Titik potong terhadap sumbu-x, maka y = 0. x 3 x x + = 0 x (x ) (x ) = 0 (x 1) (x ) = 0 (x + 1) (x 1) (x ) = 0 Jadi, titik potong kurva terhadap sumbu-x adalah (-1, 0), (1, 0), dan (, 0). 4 y x -4-3 - -1 1 3 4 5 - Gambar 5.4. Grafik fungsi f (x) = x + 5x + 6. 9 Matematika Ekonomi

d. Fungsi Pecah Fungsi pecah merupakan fungsi nonlinear yang variabel bebasnya merupakan penyebut. Fungsi pecah terbagi menjadi fungsi pecah kuadrat dan fungsi pecah linear. Grafik fungsi pecah berbentuk hiperbola. Untuk menggambarkan garifk fungsi pecah, maka perlu diketahui ciri-ciri matematisnya apakah termasuk ke dalam fungsi pecah kuadrat atau fungsi pecah linear. Langkah-langkah yang digunakan untuk menggambarkan grafik fungsi pecah pada dasarnya sama dengan grafik fungsi lain yaitu mencari perpotongan grafik fungsi terhadapa sumbu-x dan sumbu-y. Namun demikian, pada kasus fungsi pecah, karena grafiknya berbentuk hiperbola maka grafik fungsinya memiliki dua asimtot yaitu asimtot tegak dan asimtot datar (pada kasus f( x) ax bx c px q memiliki asimtot tegak dan asimtot miring). Bentuk umum dari fungsi pecah linear adalah: ax b f( x) (5.14) cx d Misalkan akan digambarkan grafik fungsi pecah linear seperti pada Persamaan (5.14) dengan bentuk umum. Ciri-diri dari fungsi tersebut adalah: 1. Titik potong terhadap sumbu-x diperoleh jika y = 0. b Untuk y = 0, maka x. Sehingga titik potong terhadap sumbu-x adalah a b xy,,0 a.. Titik potong terhadap sumbu-y diperoleh jika x = 0. b Untuk x = 0, maka y. Sehingga titik potong terhadap sumbu-y adalah d xy, 0, b a. 3. Asimtot, terdiri dari asimtot tegak dan asimtot mendatar. Asimtot tegak diperoleh dengan membuat y, sehingga diperoleh, x d. Sedangkan, c 10 Matematika Ekonomi

Asimtot mendatar diperoleh dengan membuat x, sehingga diperoleh a y. c Contoh 7 Gambarkan grafik fungsi Penyelesaian: x 3 f( x) x 1 Titik potong terhadap sumbu-y Jika x = 0, maka y = 3. Sehingga titik potong yang dimaksud adalah (0,3) Titik potong terhadap sumbu-x Jika y = 0, maka 3 x. Sehingga titik potong yang dimaksud adalah Asimtot tegak: x = -1. Asimtot mendatar: y =. 3,0 8 y 6 4 x -8-6 -4-4 6 8 - -4 Gambar 5.5. Grafik fungsi x 3 f( x) x 1. 11 Matematika Ekonomi

5... Fungsi Non-Aljabar (Fungsi Transenden) Fungsi transenden yang akan dibahas pada pokok bahasan ini adalah fungsi eksponensial dan fungsi logaritma. a. Fungsi Eksponensial Fungsi eksponensial adalah fungsi yang variabel bebasnya merupakan bilangan pangkat dari suatu konstanta yang tidak nol. Bentuk umum yang paling sederhana untuuk fungsi eksponensial adalah f (x) = a x, untuk a R, dan a 0 (5.15) Grafik fungsi eksponensial f (x) = a x memperhatikan ciri-ciri berikut: 1. Jika x, maka y f ( x) Jika x, maka y f ( x) 0. Jika x = 0, maka y = 1. Artinya, grafik fungsi eksponensial tersebut hanya memotong sumbu-y di titik (0, 1), tidak memotong sumbu-x. 3. Asimtot dari fungsi ekponensial adalah sumbu-x. dalam hal ini sebagai asimtot mendatar. Contoh 8 Gambarkan grafik fungsi f (x) = x. Penyelesaian: Untuk x, maka y f ( x) x 0 1 3... y 1 4 8... Untuk x, maka y f ( x) 0 x -1 - -3-4... - y 1/ 1/4 1/8 1/16... 1 Matematika Ekonomi

4 y -4-4 x - Gambar 5.6. Grafik fungsi f (x) = x. b. Fungsi Logaritma Fungsi logaritma adalah fungsi kebalikan (invers) dari fungsi eksponensial dimana variabel bebasnya merupakan bilangan logaritma. Bentuk umum fungsi logaritma adalah: f (x) = a log x (5.16) Contoh 9 Gambarkan grafik fungsi: f (x) = log x. Penyelesaian: Dengan mensubtitusi nilai x ke dalam fungsi, maka diperoleh nilai y seperti yang terlihat pada tabel berikut: x 1 3 4 5 6... 10 y 0 1 1,58,3,59... 3,3 13 Matematika Ekonomi

y 4-4 - 4 x - Gambar. 5.7. Grafik fungsi f (x) = log x. Soal Latihan 1. Tentukan domain dari masing-masing fungsi berikut: a. f (x) = 9 x b. f ( x) 3 x 1 c. f( x) 1 x 3. Gambarkanlah grafik fungsi berikut: a. f (x) = 7 3x b. f (x) = -x + 8x 15 c. d. x 5 f( x) 4 3x f( x) 3 x e. f (x) = 3 + log x 14 Matematika Ekonomi