PENGUKURAN RISIKO OPERASIONAL DENGAN PENDEKATAN INTERNAL GENERALIZED EXTREME VALUE TEORI NILAI EKSTREM SKRIPSI ELFI ZAHARA MATONDANG 080823015 DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
PENGUKURAN RISIKO OPERASIONAL DENGAN PENDEKATAN INTERNAL GENERALIZED EXTREME VALUE TEORI NILAI EKSTREM SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains ELFI ZAHARA MATONDANG 080823015 DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
PERSETUJUAN Judul : PENGUKURAN RISIKO OPERASIONAL DENGAN PENDEKATAN INTERNAL GENERALIZED EXTREME VALUE TEORI NILAI EKSTREM Kategori : SKRIPSI Nama : ELFI ZAHARA MATONDANG Nomor Induk Mahasiswa : 080823015 Program Studi : S1 STATISTIKA EKSTENSI Departemen : MATEMATIKA Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Diluluskan di Medan, Juli 2010 Komisi Pembimbing : Pembimbing 2, Pembimbing 1, Syahrial Lubis, S.Si, M.Si Dr. Sutarman, M.Sc NIP. 19631026 199103 1 001 Diketahui/Disetujui oleh Departemen Matematika FMIPA USU Ketua, Dr. Saib Suwilo, M.Sc NIP.19640109 198803 1 004
PERNYATAAN PENGUKURAN RISIKO OPERASIONAL DENGAN PENEKATAN INTERNAL GENERALIZED EXTREME VALUE TEORI NILAI EKSTREM SKRIPSI Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya. Medan, Juli 2010 ELFI ZAHARA MATONDANG 080823015
PENGHARGAAN Diawali dengan mengucap Puji Syukur Kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Penulis kekuatan dan semangat sehingga penyusunan Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Selama dalam penyusunan Skripsi ini Penulis telah banyak memperoleh bantuan dan bimbingan, untuk itu pada kesempatan ini Penulis dengan kerendahan hati ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya terutama kepada Ibunda Derliana Hutabarat, Ayahanda Lukman Hakim Matondang dan kakanda Indra Hakim, Andri Hakim, Asrul Hakim serta adinda Rahmadhani Fitra yang telah memberikan dukungan baik moril serta nasehat berupa dorongan sehingga Skripsi ini selesai. Serta ucapan terima kasih kepada Bapak Prof. Dr. Eddy Marlianto, M.Sc selaku Dekan FMIPA USU. Bapak Dr. Saib Suwilo, M.Sc selaku Ketua Departemen Matematika FMIPA USU. Bapak Drs. Marwan Harahap, M.Eng selaku Ketua Pelaksana Jurusan Program S1 Statistika Ekstensi. Bapak Dr. Sutarman, M.Sc selaku Pembantu Dekan I dan selaku Dosen Pembimbing I pada penulisan Skripsi ini. Bapak Syahrial Lubis, S.Si, M.Si selaku Dosen Pembimbing II pada penulisan Skripsi ini. Bapak Drs. Faigiziduhu Bu ulolo, M.Si selaku Dosen Penguji I. Bapak Drs. Djakaria Sebayang selaku Dosen Penguji II. Seluruh Staff Pengajar dan Staff Pegawai di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam khususnya Jurusan Matematika. Semua teman-teman di Program Studi S1 Matematika Statistika dan kepada semua pihak yang telah membantu Penulis selama ini.
ABSTRAK Risiko operasional sebagai salah satu elemen risiko sangat mempengaruhi kinerja perusahaan. Riset membuktikan bahwa 83% responden mengkaji strategi risiko operasional dengan maksud untuk meningkatkan level performansi perusahaan. Manajemen risiko operasional melalui tiga tahapan penting dimulai dari identifikasi risiko, pengukuran risiko serta pengendalian risiko. Basel Committee on Banking Supervision (BCBS) adalah komite 13 negara yang dibentuk untuk mempromosikan penanganan konsisten terhadap risiko-risiko yang dihadapi oleh bank dan bank regulator. Salah satu kerangka Basel menjelaskan tentang AMA (Advance Measurement Approach) yang sedianya digunakan untuk mengukur risiko operasional. Penggunaan metode AMA sebagai metode pengukuran kuantitatif lebih menekankan pada analisis kerugian operasional. Besarnya potensi kerugian risiko operasional dengan Value at Risk risiko operasional pada level 95% pada contoh yang dikemukakan didapatlah sebesar Rp. 1.529.336.
Operational Risk Measurement with Internal Approach Generalized Extreme Value Extreme Value Theory ABSTRACT Operational risks as one of the element of risk proved to be an essential element of daily operational job. Research shows that 83% of respondent use Operational Risk Management (ORM) as a tool to improve their companys performance level. Operational Risk Management (ORM) develop three important phase started from risk identification, risk assessment and risk mitigation. Basel Committee on Banking Supervision (BCBS) is a committee of 13 countries established to promote consistent risk mitigation on bank and bank regulator. On of the Basel framework provide information of AMA (Advance Measurement Approach) that can be used as quantification tools for operation risk assessment. AMA method is needed as quantification more emphasize to operational loss analisys. The cost of operational risk loss potential with Value at Risk operational risk in level 95% for exampke is Rp. 1.529.336.
DAFTAR ISI Halaman Persetujuan Pernyataan Penghargaan Abstrak Abstract Daftar Isi Daftar Tabel i ii iii iv v vi viii Bab 1 Pendahuluan 1 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Perumusan Masalah 3 1.3 Tinjauan Pustaka 4 1.4 Tujuan Penelitian 7 1.5 Kontribusi Penelitian 7 1.6 Metode Penelitian 7 Bab 2 Landasan Teori 8 2.1 Manajemen Risiko Operasional 8 2.1.1 Definisi 8 2.1.2 Kejadian Risiko Operasional 9 2.1.3 Expected Loss dan Unexpected Loss 11 2.1.4 Kategori Kejadian Risiko Operasional 12 2.1.4.1 Risiko Proses Internal 12 2.1.4.2 Risiko Manusia 13 2.1.4.3 Risiko Sistem 14 2.1.4.4 Risiko Eksternal 14 2.1.4.5 Risiko Hukum 15 2.2 Pengukuran Risiko Operasional 16 2.2.1 Basic Indicator Approach (BIA) 16 2.2.2 Standardized Approach (SA) 17 2.2.3 Advanced Measurement Approach (AMA) 18 2.3 Sifat-sifat Deskriptif Statistik 19 2.3.1 Distribusi Frekuensi Kerugian Operasional 19 2.3.1.1 Distribusi Poisson 19 2.3.1.2 Distribusi Binomial 21 2.3.1.3 Distribusi Geometric 21
2.3.2 Distribusi Severitas Kerugian Operasional 22 2.3.2.1 Distribusi Normal 22 2.3.2.2 Distribusi Lognormal 23 2.3.2.3 Distribusi Eksponensial 24 2.3.2.4 Distribusi Pareto 25 2.3.2.5 Distribusi Gamma 25 2.4 Model Value at Risk 26 2.4.1 Variabel Value at Risk 26 2.4.2 Model Perhitungan VaR 27 Bab 3 Pembahasan 28 3.1 Pendekatan Perhitungan Operasional 28 3.2 Advanced Measurement Approach (AMA) 29 3.2.1 Internal Measurement Approach (IMA) 30 3.2.2 Loss Distribution Approach (LDA) 31 3.2.3 Risk Drivers and Control Approach (RDCA) - Scorecard 31 3.3 Extreme Value Theory (EVT) 32 3.3.1 Distribusi Maxima Generalized Extreme Value 33 3.3.2 Distribusi Peak Over Threshold Generalized Pareto Distibution 36 3.4 Contoh Kasus 36 3.4.1 Basic Indicator Approach (BIA) dan Standardized Approach (SA) 36 3.4.2 Advanced Measurement Approach (AMA) 38 Bab 4 Penutup 44 4.1 Kesimpulan 44 4.2 Saran 44 Daftar Pustaka 45
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 3.1 Gross Income Selama Tiga Tahun Terakhir 37 Tabel 3.2 Operational Risk Regulator Capital dari Gross Income 37 Tabel 3.3 Jumlah Severitas Kerugian 39 Table 3.4 Perhitungan VaR Risiko Operasional dengan GEV EVT 41