BAB 1 PENDAHULUAN. Pesaingpun bukan hanya berasal dari dalam negeri saja melainkan dapat

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 1 PENDAHULUAN. Pesaingpun bukan hanya berasal dari dalam negeri saja melainkan dapat"

Transkripsi

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi seperti saat ini, persaingan antar perusahaan semakin ketat, baik dalam segi kualitas, sumber daya manusia, pelayanan, dan harga. Pesaingpun bukan hanya berasal dari dalam negeri saja melainkan dapat berasal dari luar negeri. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka semua perusahaan harus mengetahui keinginan pelanggan dan memenuhi keinginan mereka untuk memberikan kepuasan terhadap pelanggan, dan membuat pelanggan loyal terhadap perusahaan tersebut. Kualitas adalah salah satu faktor terpenting dalam memuaskan kebutuhan pelanggan. Oleh karena itu, pengendalian kualitas harus dilakukan mulai dari awal proses suatu produksi hingga berakhirnya suatu proses produksi. Hal ini berarti pengendalian kualitas dimulai dari penerimaan bahan baku, proses produksi, finishing hingga pada pengiriman produk kepada pelanggan. Hal ini dilakukan agar dapat memenuhi bahkan melebihi kebutuhan pelanggan. Tetapi pengendalian kualitas terpadu ini sangat sulit dilaksanakan bila hanya pihak managament yang menginginkannya. Untuk itu diperlukan komitmen bersama antara pihak managament dan para pekerja. Pada pengendalian kualitas terpadu ini pihak managament dapat menggunakan beberapa metode

2 2 untuk menjaga kualitas produknya seperti mengetahui kebutuhan pelanggannya, benchmarking, pengendalian kualitas produk, dan delivery time. Keseluruhan pengendalian kualitas ini diharapkan akan dilanjutkan dengan perbaikan terus menerus (Continuous Improvement) atau Kaizen. Continuous improvent perlu dilakukan agar kita tidak melakukan kesalahan yang sama terus menerus. Sebab bila hal itu terjadi maka akan merugikan perusahaan. Untuk menjaga kualitas agar dapat bersaing di pasar maka perlu dilakukan sebuah analisa perbandingan antara satu perusahaan dengan perusahaan pesaingnya untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari masing-masing perusahaan, dan analisa kebutuhan pelanggan. Setelah mengetahui hasil analisa tersebut, maka perusahaan dapat memperbaiki kekurangan-kekurangan yang dimiliki, serta menjaga bahkan meningkatkan kelebihan-kelebihan yang dimiliki. Dan perusahaan dapat mengetahui kebutuhan pelanggan yang harus dipenuhi. Setelah mengetahui keinginan atau kebutuhan pelanggan, maka perusahaan dapat menentukan respon teknis yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan tersebut, serta nilai target yang ingin dicapai oleh perusahaan dalam mengembangkan respon teknis yang ada untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Suatu produk tidak akan memiliki kualitas yang baik bila bahan baku produk itu sudah tidak sesuai dengan standar. Sehingga pengendalian kualitas pada bahan baku sangat penting dilakukan oleh suatu perusahaan.

3 3 Pengawasan akan bahan baku yang datang dari supplier bila dilakukan dengan baik maka akan mengurangi kemungkinan cacat produk pada produk jadi. Untuk menjaga kualitas produk yang dihasilkan, tentunya perusahaan harus memperhatikan kelancaran proses produksi yang berlangsung. Proses produksi seringkali mengalami hambatan-hambatan dalam kelangsungannya. Hambatan-hambatan tersebut dapat terjadi karena berbagai macam faktor, contohnya kerusakan komponen mesin yang dapat menyebabkan terhentinya proses produksi, cacat produk, dan terbuangnya waktu karena harus memperbaiki komponen yang rusak tersebut. Oleh karena itu perusahaan harus memperhatikan perawatan mesin dan komponen-komponennya. Selain itu, penjadwalan yang kurang baik juga dapat memperlambat proses produksi, sehingga pelanggan dapat merasa kecewa atau merasa tidak puas karena produk yang dipesan tidak diantar dengan tepat waktu. Sedangkan dalam dunia perdagangan delivery time sangat mempengaruhi pelanggan untuk memilih produk yang akan dipilihnya. Oleh karena itu penjadwalan harus diperhatikan dan disusun dengan baik agar keterlambatan dapat dikurangi bahkan dihindari.

4 4 1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah Permasalahan yang dibahas pada tugas akhir ini adalah ingin mengetahui kebutuhan pelanggan dari PT. Wirajaya Packindo, tingkat pengendalian mutu bahan baku kertas dari supplier, melakukan preventive maintenance pada mesin corrugated dan penjadwalan mesin printing. Kegiatan-kegiatan ini dilakukan agar PT. Wirajaya Packindo semakin dapat mengetahui kebutuhan pelanggan mereka dan semakin dapat memenuhi kebutuhan pelanggan mereka itu. Adapun perumusan masalahnya sebagai berikut : 1) Apa saja yang merupakan kebutuhan pelanggan PT. Wirajaya Packindo? 2) Bagaimana pengendalian kualitas bahan baku kertas dari tiap supplier utama PT. Wirajaya Packindo? 3) Komponen kritis apa saja yang menyebabkan breakdown mesin? 4) Kapan waktu pergantian dan pemeriksaan komponen yang paling tepat? 5) Bagaimana perbandingan nilai reliability komponen kritis saat ini dengan nilai reliability setelah diterapkannya Preventive Maintenance? 6) Bagaimana perbandingan nilai downtime komponen kritis saat ini dengan nilai downtime setelah diterapkannya Preventive Maintenance?

5 5 7) Bagaimana penjadwalan pekerjaan pada mesin printing yang dapat dipilih dan digunakan oleh perusahaan untuk mencegah keterlambatan? 1.3 Ruang Lingkup 1) Metode yang digunakan pada Total Quality Management dalam penelitian ini adalah Quality Function Deployment, Peta kontrol X dan R, Preventive Maintenance, dan Penjadwalan. 2) Pada pencarian kebutuhan pelanggan dalam Quality Fucntion Deployment dengan menyebarkan kuisioner kepada 6 pelanggan utama PT. Wirajaya Packindo. 3) Pada pencarian bobot kebutuhan pelanggan dalam Quality Funtion Deployment dengan menyebarkan kuisioner kepada 30 pelanggan PT. Wirajaya Packindo. 4) Pemilihan objek pembahasan didasarkan atas hasil dari Quality Function Deployment yang diperoleh. 5) Pada pengumpulan data tidak dicantumkan daftar mutu produk karena pembahasan didasarkan atas keseluruhan aspek kepuasan pelanggan. 6) Pada perbandingan dengan pesaing dalam Quality Function Deployment menggunakan karton box dengan jenis kertas berukuran

6 6 150 gram. Hal ini dikarenakan jenis kertas ini yang paling umum digunakan dalam proses produksi PT. Wirajaya Packindo. 7) Periode pengambilan data pada Peta Kontrol X dan R adalah 30 pengiriman terakhir selama periode bulan Mei ) Pada peta kontrol tidak dilanjutkan dengan perhitungan kapabilitas dan Fish Bone Diagram dikarenakan data peta kontrol ini adalah data bahan baku dari supplier. 9) Periode pengambilan data pada Preventive Maintenance adalah dari Januari 2008 hingga Desember ) Mesin yang dihitung dengan Preventive Maintenance adalah mesin corrugated. Karena mesin corrugated ini merupakan mesin utama untuk proses produksi PT. Wirajaya Packindo. 11) Pada perhitungan Preventive Maintenance tidak dilanjutkan dengan perhitungan dan analisa biaya. 12) Periode pengambilan data untuk Penjadwalan adalah Mei Dan pengambilan data hanya pada mesin printting dan untuk produk yang selalu dipesan setiap bulannya (repeated order). 13) Pada perhitungan Penjadwalan proccesing time sudah termasuk set-up time. 14) Pada perhitungan Penjadwalan due date time merupakan pembagian waktu dari system PT. Wirajaya Packindo

7 7 1.4 Tujuan dan Manfaat Adapun tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah : 1) Untuk Mengetahui kebutuhan pelanggan PT. Wirajaya Packindo. 2) Untuk mengetahui pengendalian kualitas bahan baku kertas yang diterima dari supplier. 3) Untuk mengetahui komponen kritis yang sering menyebabkan breakdown mesin. 4) Untuk membuat jadwal penggantian pencegahan dan pemeriksaan komponen pada mesin corrugated yang paling tepat. 5) Untuk membandingkan nilai reliability komponen kritis saat ini dengan nilai reliability setelah diterapkannya Preventive Maintenance. 6) Untuk membandingkan nilai downtime komponen kritis saat ini dengan nilai downtime setelah diterapkannya Preventive Maintenance. 7) Untuk membuat pilihan metode penjadwalan pekerjaan pada mesin printing untuk repeated order guna mencegah keterlambatan. Adapun manfaat dari penulisan Tugas Akhir ini adalah : 1) Sebagai syarat kelulusan mata kuliah Tugas Akhir program studi Teknik Industri Universitas Bina Nusantara.

8 8 2) Menambah wawasan pembaca mengenai Quality Function Deployment, Peta Kontrol, Preventive Maintenance, dan Penjadwalan. 3) Memberi masukan kepada PT. Wirajaya Packindo mengenai kebutuhan pelanggannya. 4) Memberikan analisa kepada PT. Wirajaya Packindo mengenai pengendalikan kualitas bahan baku dari supplier utama PT. Wirajaya Packindo. 5) Memberikan usulan jadwal penggantian dan pemeriksaan yang telah dihitung dengan menggunakan metode Preventive Maintenance kepada PT. Wirajaya Packindo. 6) Memberikan usulan penjadwalan terbaik dalam proses printing untuk repeated order kepada PT. Wirajaya Packindo.

9 9 1.5 Gambaran Umum Perusahaan Berdiri sejak tahun 1991, Wira Pack meliputi PT. Wirajaya Packindo (Wira Box) yang memproduksi karton box serta PT, Wirajaya Foam (Wira Foam) yang memproduksi styrofoam, telah dikenal sebagai salah satu perusahaan kemasan karton dan styrofoam utama di Indonesia, dengan misi menjalin kerjasama dengan pelanggan sebagai mitra untuk memberikan solusi kemasan yang tepat dengan biaya paling efektif. Wira Box telah mengalami banyak perubahan dan kemajuan sejak didirikan, antara lain : Didirikan oleh Bpk. Hadi Rahardja di Kapuk, Jakarta Utara. Pada awalnya perusahaan ini merupakan perusahaan perseorangan yang bergerak di bidang usaha pembelian kardus (box) bekas, kemudian memperbaikinya untuk dijual kembali Pada periode ini PT. Wirajaya Packindo pindah ke Jl. Raya Menceng No.18 Jakarta Barat dan melakukan perkembangan usaha dengan membeli beberapa mesin otomatis. Tetapi kegiatan perusahaan ini masih sama, yaitu memperbaiki box bekas. Pada periode ini jumlah karyawan berjumlah sekitar 25 orang.

10 Pada periode ini perkembangan perusahaan hanya berupa penambahan jumlah karyawan, dikarenakan permintaan pelanggan yang semakin meningkat. Perusahaan kiemudian menambahkan jumlah karyawannya hingga mencapai 50 orang Pada tahun 1993, perusahaan membeli mesin corrugated dan mesin printing flexo baru yang berkapasitas besar. Pada periode ini perusahaan mulai memproduksi sendiri karton box-nya. Pada tahun 1997 PT. Wirajaya Packindo berpindah tempat ke Jl. Raya Mauk Km.2 No.8 Tangerang sekarang Sejak tahun 1998, perusahaan mengalami perkembangan yang cukup pesat, yang ditandai dengan dibangunnya anak perusahaan yang bergerak di bidang industri pembuatan styrofoam. Selain itu juga dibangun anak perusahaan yang bergerak di bidang yang sama, yaitu memproduksi karton box, yang terletak di Tangerang. Pada saat ini PT. Wirajaya Packindo juga tengah membangun sebuah perusahaan kertas yang terletak di Tangerang.

11 11 PT. Wirajaya Packindo ini memiliki beberapa anak perusahaan yaitu : PT. Bina Jaya Packindo Terletak di Jl. Raya Perancis Mutiara Kosambi 1 Blok C5/32, Dadap Tangerang. PT. Sama Jaya Packindo Terletak di Jl. Menceng Raya No. 18, Tegal Alur Jakarta Barat. PT. Tunas Jaya Packindo Terletak di Jl. Prepedan Raya No. 10P, Tegal Alur Jakarta Barat. PT. Wirajaya Foam PT. Wirajaya Foam berbeda dengan anak perusahaan lainnya. PT. Wirajaya Foam bergerak di bidang yang berbeda dengan yang lain, yaitu memproduksi styrofoam dalam berbagai bentuk. Kini Wira Box memiliki produk dengan fasilitas lengkap untuk memproduksi karton box yang berlokasi di Kedoya Tangerang, Banten, Indonesia. Wira Box memproduksi karton box dan sheet dengan flute tipe E, B, C dan A dalam berbagai kombinasi, seperti: single face, single wall, double wall dan triple wall. Disamping itu, mesin flexo yang dimiliki mampu mencetak hingga empat warna.

12 12 Untuk menunjang usaha kotak kemasan, pada tahun 1998 Wira Pack memperluas usahanya dengan mendirikan Wira Foam yang memproduksi styrofoam. Wira Foam membuat sendiri mould dengan presisi tinggi yang berarti menekan seluruh biaya dalam memproduksi beragam bentuk dan ukuran kemasan, baik dengan densitas rendah, sedang maupun tinggi Visi, Misi, dan Filosofi Perusahaan PT. Wirajaya Packindo memiliki misi dalam menjalankan usahanya, yaitu Menjalin kerjasama dengan pelanggan sebagai mitra untuk memberikan solusi kemasan (packaging) yang tepat dengan biaya paling efektif. Wira Pack memahami kebutuhan para pelanggan dengan menjunjung tinggi filosofi bisnis Mengutamakan Pelanggan. Wira Pack menawarkan bantuan dan saran yang diperlukan untuk menentukan kemasan yang tepat bagi produk pelanggan. Wira Pack sangat memperhatikan perencanaan logistik, mulai dari penerimaan bahan baku dan jadwal produksi dengan melalui seluruh tahap proses produksi hingga pengiriman. Seluruh produk yang dihasilkan Wira Pack, baik kemasan karton maupun styrofoam telah melalui pengawasan mutu yang ketat. Sistem pengawasan mutu diterapkan pada setiap tahap, mulai dari pemilihan bahan baku, proses produksi hingga hasil akhir. Pengujian juga dilakukan di laboratorium untuk

13 13 menjamin seluruh produk memiliki daya tahan dan kekuatan sesuai dengan standar yang ditentukan Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen sumber daya manusia berhubungan dengan job description jabatan-jabatan yang ada di perusahaan. Berikut ini adalah job description umum dari jabatan-jabatan yang ada di perusahaan, mencakup tugas, wewenang, dan tanggung jawabnya, antara lain : Komisaris Bertugas untuk mewujudkan visi, misi, dan nilai budaya kerja perusahaan serta menetapkan strategi pencapaiannya. Sedangkan hak dari komisaris adalah menerima laporan dari direktur, serta memeriksa kebenaran dari laporan tersebut. Direktur Bertugas menetapkan kebijaksanaan pokok dalam pemasaran dan pengembangan, harga penjualan, keuangan, akuntansi, personalia, dan kebijaksanaan pokok dalam mengelola perusahaan dengan berpedoman pada tujuan dan kebijaksanaan umum yang telah ditetapkan. Selain itu, direktur juga bertanggung jawab untuk mengkoordinir para manajer dalam pelaksanaan tugas sehari-hari dan

14 14 melaporkan kegiatan secara periodik kepada dewan komisaris / pemegang saham. General Manager Bertanggung jawab atas semua pekerjaan yang dilakukan oleh para manajer dan bertugas mewakili direktur pada saat direktur tidak di tempat. EDP (Electronic Data Processor) Manager Bertanggung jawab langsung kepada General Manager dan bertugas membuat sistem-sistem yang ada pada perusahaan. Purchasing Manager Bertanggung jawab langsung pada direktur dan bertugas mengatur pembelian bahan baku yang diperlukan, tetapi keputusan pembelian harus dilaporkan langsung pada direktur dan segala keputusan berada di tangan direktur. Purchase Administration Bertugas melakukan pembukuan atau pencatatan pembelian bahan baku yang diperlukan. Plant Manager Bertugas mengatur segala sesuatu yang berkaitan dengan proses produksi dan membawahi serta mengawasi hasil pekerjaan beberapa manajer pada departemen produksi.

15 15 Sales/Marketing Manager Bertugas mengatur proses penawaran kepada pelanggan dan berhubungan kerja linier dengan manajer ekspedisi dalam hal pemesanan produk dari pelanggan. Expedition Manager Bertugas membuat jadwal pengiriman produk jadi maupun produk setengah jadi yang telah dipesan oleh konsumen, melakukan bimbingan dan arahan kepada supir dalam pelaksanaan tugastugasnya, serta mengadakan koordinasi dengan bagian terkait (bagian gudang barang jadi dan bagian pengepakan). PPC / SOM Manager Bertanggung jawab melakukan perencanaan produksi, penjadwalan mesin-mesin yang akan digunakan, mengatur pembuatan design karton box dan pembuatan karet cetak, serta hal-hal lain yang berkaitan dengan pemenuhan pesanan konsumen. Manajer ini membawahi Sales Order khusus dan PPC. Production Manager Bertugas menangani hal yang berhubungan dengan proses produksi dari produk yang akan dihasilkan dan membawahi setiap operator dari mesin-mesin yang digunakan. Maintenance

16 16 Bertugas menangani hal yang berhubungan dengan perawatan mesinmesin dan fasilitas-fasilitas produksi yang digunakan serta mengadakan perbaikan terhadap mesin yang rusak apabila diperlukan. Quality Control Merupakan bagian yang bertanggung jawab mengenai hal-hal yang berhubungan dengan kualitas dari produk. Bagian ini berhak melakukan pemeriksaan terhadap produk yang dihasilkan di lantai produksi. Financial and Accounting Manager Bertugas menangani masalah yang berhubungan dengan keuangan perusahaan baik masalah akuntansi perusahaan maupun gaji yang diterima oleh staf. Pada bagian ini juga diadakan pendokumentasian arsip-arsip yang berhubungan dengan keuangan perusahaan. Selain itu, bagian ini juga mengatur pembayaran bahan baku kepada supplier dan melakukan konfirmasi hutang yang ada dengan bagian akuntansi setiap akhir bulan. Manajer Perusahaan dan Umum Bertugas menangani hal-hal umum yang berhubungan dengan perusahaan, misalnya bagian personalia, cleaning service, pengamanan perusahaan (satpam), dan resepsionis.

17 Struktur organisasi PT. Wirajaya Packindo dapat dilihat pada gambar dibawah ini : Gambar 1.1 Struktur Organisasi PT. Wirajaya Packindo

18 1.5.3 Produk-produk yang Dihasilkan Ada 2 jenis produk yang dihasilkan oleh PT. Wirajaya Packindo, yaitu antara lain : 1. Karton Box Karton box diproduksi berdasarkan pesanan pelanggan, sehingga bentuk dan ukuran produk karton box yang dihasilkan dapat berbedabeda antara satu pelanggan dengan pelanggan lainnya. 2. Sheet Sheet merupakan produk setengah jadi yang dihasilkan. Sheet berupa lembaran karton yang dicetak namun tidak dibentuk menjadi kotak. Jenis-jenis sheet dibedakan berdasarkan jumlah lapisan corrugatednya, antara lain single face, single wall, double wall, dan triple wall. Sedangkan ketebalan/ketinggian wall dibedakan berdasarkan tipe flute (gelombang)-nya, antara lain : Single Wall : - Flute A = 5mm - Flute C = 4mm - Flute B = 3mm - Flute E = 1,27mm Double Wall : - Flute AB = 8mm

19 19 - Flute CB = 7mm - Flute EE = 2,54mm Triple Wall : - Flute ACB = 12mm Mesin-mesin yang Digunakan Mesin-mesin yang digunakan dalam proses produksi antara lain : Mesin Corrugator Mesin corrugator adalah mesin yang digunakan untuk membuat karton bergelombang, yang dilanjutkan sampai menghasilkan sheet. Mesin Slitter Mesin slitter adalah mesin yang digunakan untuk membuat tekukan pada karton. Mesin Flexo, Longway, dan Mesin Bobst Ketiga mesin tersebut mempunyai fungsi yang sama, yaitu mencetak tulisan / gambar pada karton box dan membuat coak pada karton box. Mesin Wax Coating Mesin ini digunakan untuk melapisi sisi karton box dengan lilin. Lilin yang panas dan cair dilapiskan ke bagian sisi-sisi karton yang akan dilapisi lilin

20 20 Mesin Die Cut / Puncher Mesin ini digunakan untuk membuat lubang pada karton box. Biasanya mesin ini menggunakan alat bantu berupa papan pisau yang dirancang khusus sesuai dengan pesanan pelanggan. mesin die cut terdiri dari beberapa jenis, yaitu : - Mesin Caplok, yaitu mesin otomatis yang biasanya digunakan untuk karton box berukuran kecil dengan jumlah pesanan yang sedikit. - Mesin Shear Line Die Cutter, yaitu mesin semi otomatis yang digunakan untuk karton box dengan ukuran yang lebih besar. - Mesin Eterna Platten Die Cutter, yaitu mesin die cut yang bekerja secara otomatis. - Mesin Rotary Die Cutter, yaitu mesin otomatis dengan kecepatan tinggi dan bentuk pisaunya melingkar. Mesin Stitcher Mesin ini digunakan untuk menyatukan ujung-ujung karton box dengan menggunakan staples besar. Mesin Gluer Mesin ini digunakan untuk mengelem ujung-ujung karton. Mesin Tying

21 21 Mesin ini digunakan untuk mengikat tumpukan karton box dalam jumlah tertentu sesuai keinginan pelanggan, dan juga untuk memudahkan pengiriman ke pelanggan Bahan Baku yang Digunakan Dalam memproduksi karton box, bahan baku yang diperlukan adalah sebagai berikut : Kertas Corrugated Kertas merupakan bahan baku utama yang digunakan dalam membuat produk. Kertas dipesan dari supplier dalam bentuk gulungan. Kertas yang digunakan terdiri dari beberapa jenis, yaitu : - Kertas Medium Kertas medium adalah kertas yang memiliki tekstur permukaan yang sedikit kasar. Kertas ini berwarna cokelat. Warna cokelat dari kertas ini bermacam-macam, mulai dari warna muda sampai warna tua. Kertas medium ini biasanya digunakan untuk membuat karton yang bergelombang. Menurut berat jenisnya, kertas ini dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu kertas medium 112gram/m 2, 125 gram/m 2, dan 150 gram/m 2. - Kertas Craft

22 22 Kertas craft adalah kertas yang memiliki tekstur permukaan yang lebih licin dari kertas medium. Jenis kertas ini digunakan sebagai lapisan kertas gelombang. Sama seperti kertas medium, kertas ini pun berwarna cokelat, yang memiliki bermacammacam warna mulai dari cokelat muda sampai cokelat tua. Menurut berat jenisnya, kertas ini dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu kertas craft 125gram/m 2, 150 gram/m 2, dan 200 gram/m 2. - Kertas White Craft Kertas white craft ini sama jenisnya dengan kertas craft, namun berwarna putih. Warna putihnya pun bermacammacam, mulai dari putih kebiru-biruan sampai kekuningkuningan. Kertas ini juga digunakan sebagai lapisan kertas gelombang. Menurut berat jenisnya, kertas ini dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu kertas white craft 125gram/m 2, 150 gram/m 2, dan 200 gram/m 2. Tinta Tinta merupakan bahan baku yang digunakan untuk mencetak huruf ataupun gambar yang ada pada karton box. Tinta ini digunakan sesuai pesanan dari pelanggan. Lem

23 23 Lem digunakan untuk menyatukan karton box yang sudah jadi. Lem ini juga digunakan sesuai dengan permintaan pelanggan. Lem yang digunakan dibuat sendiri dengan melalui proses pembuatan lem. Kawat Stitch Kawat stitch adalah kawat yang digunakan untuk menyatukan karton box yang sudah jadi sesuai dengan permintaan pelanggan. Kawat stitch ini berperan sebagai staples Proses Produksi PT. Wirajaya Packindo merupakan perusahaan yang bersifat Job Order, dimana produksinya berdasarkan pesanan pelanggan. Produk yang dihasilkan dapat berupa karton box maupun sheet. Berikut ini adalah keseluruhan proses produksi dari produk karton box, yaitu : 1. Pembuatan karton gelombang (corrugated carton) bersamaan dengan penyatuan kertas lapisan dengan karton gelombang. Proses ini adalah proses pembuatan kertas gelombang dengan mesin corrugator. Kertas medium dari supplier diproduksi dengan mesin corrugator menjadi kertas atau karton yang bergelombang. Setelah proses pembuatan gelombang dilakukan, kemudian dilanjutkan langsung dengan

24 24 penyatuan karton gelombang itu dengan kertas lapisan, baik satu sisi maupun dua sisi lapisan. Proses penyatuan tersebut dilakukan dengan menggunakan lem. Hasil dari proses ini disebut dengan sheet. Sheet tersebut juga dipotong menjadi lembaran-lembaran sheet dengan ukuranukuran tertentu dengan menggunakan mesin yang sama. Lembaran sheet ini disatukan dalam tumpukan untuk kemudian dibawa dengan conveyor ke proses selanjutnya atau ke gudang sheet. 2. Proses pembuatan tekukan pada karton Untuk keperluan perlipatan maka karton box harus dibuat berlekuk agar dapat memudahkan dalam pelipatan tersebut. Proses ini merupakan proses pembuatan tekukan-tekukan yang diperlukan sesuai dengan keinginan dari pelanggan. 3. Proses pencetakan tulisan atau gambar pada karton dan pembuatan coak Setelah karton box ditekuk dengan menggunakan mesin slitter, karton box tersebut akan melalui proses pencetakan tulisan ataupun gambar. Pelanggan yang memesan karton box yang terdapat tulisan di salah satu sisinya harus melalui proses ini. Biasanya tulisan yang ada pada salah satu sisi karton box berisi merek dagang, nama perusahaan, serta simbol dari merek dagangnya, ataupun spesifikasi produk yang akan dimasukkan ke dalam karton box itu. Pencetakan tulisan atau gambar ini dilakukan dengan menggunakan mesin printing (Flexo / Longway / Bobst). Tulisan atau gambar yang ada pada

25 25 salah satu karton box tersebut bisa terdiri dari satu sampai enam warna, sesuai dengan pesanan. Proses ini menggunakan alat bantu berupa karet cetak. Karet cetak inilah yang akan menghasilkan tulisan pada karton box. Selain mencetak, mesin ini juga dapat membuat coak pada karton box. coak adalah potongan kecil pada karton box yang umumnya terdapat pada bagian tutup karton box, yang berfungsi untuk memudahkan pelipatan karton box. 4. Proses pelilinan Sebenarnya proses ini bukanlah proses yang umum dalam pembuatan karton box, karena pelanggan yang memesan karton box yang disertai proses pelilinan sedikit jumlahnya. Proses pelilinan adalah proses pelapisan salah satu sisi maupun seluruh sisi karton box dengan lilin. Karton box yang sisinya dilapisi lilin akan terlihat mengkilat. Proses pelilinan ini dilakukan dengan menggunakan wax coating machine. Proses pelilinan ini biasanya merupakan pesanan dari pelanggan yang produknya bersifat basah, sehingga memerlukan karton box yang tidak mudah rusak (tahan air). 5. Proses pencetakan lubang Ada beberapa jenis produk yang memerlukan lubang pada karton box nya untuk memudahkan pada saat membawa karton box tersebut. Proses pelubangan ini dilakukan dengan menggunakan mesin poncher atau die

26 26 cut. Dalam melakukan proses ini juga diperlukan alat bantu berupa pisau potong yang dirancang berbeda-beda untuk setiap pesanan. 6. Proses stitch Pada proses ini, ujung-ujung karton box akan disatukan dengan menggunakan staples besar khusus karton box yang biasa disebut stitch. Mesin yang digunakan dalam proses ini dinamakan mesin stitcher. 7. Proses pengeleman Pada proses ini, karton box akan dilem pada bagian ujungnya dengan menggunakan lem. Proses ini dilakukan apabila pelanggan menginginkan karton box yang dilem dan bukan di-stitch. Proses pengeleman ini menggunakan glue machine. 8. Proses pengikatan Proses ini sering disebut dengan proses tying. Karton box yang telah jadi sesuai dengan pesanan pelanggan akan diikat dengan menggunakan msin ikat. Tumpukkan karton box yang diikat dalam satu tumpukan tersebut bervariasi sesuai dengan pesanan. Umumnya 5-25 karton box dengan kelipatan 5 dalam satu ikatan.

27 27 Proses produksi pada PT. Wirajaya Packindo dapat dilihat pada bagan berikut ini : Diagram 1.1 Proses Produksi PT. Wirajaya Packindo

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh banyak pihak. Belum lagi dengan adanya perdagangan bebas, yang tampaknya sudah dimulai

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kembali perekonomiannya khususnya dibidang perindustrian. Semakin banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. kembali perekonomiannya khususnya dibidang perindustrian. Semakin banyak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. Pada masa sekarang ini, Indonesia sedang berusaha untuk membangun kembali perekonomiannya khususnya dibidang perindustrian. Semakin banyak timbulnya persaingan dibidang

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian PT. Buana Indah Kreasi adalah sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi kardus untuk kemasan (karton box) sebagai produk yang dijual. PT. Buana Indah

Lebih terperinci

4 ANALISIS SISTEM 4.1 Kondisi Situasional Industri Kemasan Karton

4 ANALISIS SISTEM 4.1 Kondisi Situasional Industri Kemasan Karton 4 ANALISIS SISTEM 4.1 Kondisi Situasional Industri Kemasan Karton Industri kemasan karton merupakan jenis industri yang terfragmentasi dengan ciri-ciri antara lain terdapat banyak pesaing, tidak ada suatu

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN A. Sejarah Berdasarkan Dokumen Perusahaan tentang sejarah singkat, (2006:3) secara garis besar sejarah PT. Cartonindus Sumber Jaya bermula dari sebuah home industry (CV. Sumber

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Proses pembagian tugas pada lantai produksi dibagi menjadi 17 bagian, yaitu: 1. Direktur a. Merencanakan arah, strategi, dan kebijakan perusahaan dalam rangka mencapai

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III TINJAUAN PUSTAKA 13 BAB III TINJAUAN PUSTAKA 1.1 PENDAHULUAN Seiring dengan perkembangan tingkat kebutuhan manusia, dalam kehidupan seharihari pemakaian karton sangat dibutuhkan sebagai suatu wadah untuk melindungi barang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PD. Cahaya Fajar adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur. Perusahaan ini menjalankan usahanya dalam

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA 4.1. Penyajian data 4.1.1.Gambaran Umum Perusahaan Awal mulanya pada tahun 2006 perusahaan ini didirikan oleh dua pemegang saham dengan nama PT Citra Profoam Indonesia.

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Pembagian tugas dan tanggung jawab dari jabatan pada struktur organisasi perusahaan, yaitu : 1. Direktur Adapun kewajiban Direktur

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Budi Raya Perkasa merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi spring bed. Perusahaan ini berdiri pada bulan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pertama di Indonesia. Nama Sosro diambil dari nama keluarga pendirinya yakni

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pertama di Indonesia. Nama Sosro diambil dari nama keluarga pendirinya yakni BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Bisnis Perusahaan Sosro merupakan pelopor produk teh siap minum dalam kemasan yang pertama di Indonesia. Nama Sosro diambil dari nama keluarga pendirinya yakni

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses produksi suatu perusahaan. Apabila persediaan bahan baku tidak mencukupi, maka proses

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin meningkatnya pemesanan oleh masyarakat. Oleh karena itu PT. PANCA BUDI IDAMAN lebih meningkatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT. Surindo Teguh Gemilang (PT.STG) merupakan perusahaan yang memproduksi corrugated carton box (kardus). Setiap jenis carton box yang diproduksi memiliki tipe flute

Lebih terperinci

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan BAB 3 Gambaran Umum Perusahaan 3.1 Perkembangan Perusahaan Perusahaan ini berdiri pada tanggal 14 Januari 1983 denga nama CV. Gunung Mas Agung Offset Printing yang dimiliki perorangan, bertempat di jalan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan Teknologi dalam kehidupannya. Semakin pesatnya pertumbuhan teknologi, maka saat ini tercipta banyak

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Perkembangan Perusahaan PT. TOP UNION WIDYA BOX INDUSTRIES (UNION BOX), adalah suatu perusahaan yang bergerak dibidang Industri Kotak Karton

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan sangat cepat di segala bidang. Persaingan yang semakin ketat mengharuskan

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan sangat cepat di segala bidang. Persaingan yang semakin ketat mengharuskan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan lingkungan dunia usaha industri di Indonesia saat ini berlangsung dengan sangat cepat di segala bidang. Persaingan yang semakin ketat mengharuskan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kemajuan ilmu dan teknologi telah membawa dunia industri pada perkembangan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Kemajuan ilmu dan teknologi telah membawa dunia industri pada perkembangan yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan ilmu dan teknologi telah membawa dunia industri pada perkembangan yang kian pesat dan tak pernah berhenti berkembang. Dengan adanya kemajuan tersebut telah

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM DAN ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. PT Syn Toba Grafika merupakan perusahaan manufaktur yang

BAB 3 GAMBARAN UMUM DAN ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. PT Syn Toba Grafika merupakan perusahaan manufaktur yang 85 BAB 3 GAMBARAN UMUM DAN ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. Gambaran Umum 3.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT Syn Toba Grafika merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi lembaran karton

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia.

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Amerindo Sentosa adalah sebuah perusahaan berkembang yang bergerak di bidang industri springbed, dimana keberadaanya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur yang menghasilkan pelumas (oli). PT. Federal Karyatama berusaha untuk tepat

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3. Gambaran Umum Perusahaan 3.. Riwayat Perusahaan PT Hens Chemindo Kurnia didirikan oleh Bapak Teddy Winata dan Bapak Budi Kurniawan, yang dikelola sepenuhnya oleh Bapak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan adanya konsumen yang semakin pintar dalam memilih produk. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. dengan adanya konsumen yang semakin pintar dalam memilih produk. Hal ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini persaingan antar produk di pasar perdagangan semakin ketat, dengan adanya konsumen yang semakin pintar dalam memilih produk. Hal ini menuntut pihak

Lebih terperinci

MEMPELAJARI PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK KARTON BOX DI PT. DAYACIPTA KEMASINDO PLANT CIBITUNG

MEMPELAJARI PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK KARTON BOX DI PT. DAYACIPTA KEMASINDO PLANT CIBITUNG MEMPELAJARI PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK KARTON BOX DI PT. DAYACIPTA KEMASINDO PLANT CIBITUNG Oleh: Renny Desiana Sodikin (37413412) Dosen Pembimbing: Arief Nurdini, ST., MT. LATAR BELAKANG Perkembangan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin berkembangnya perdagangan bebas yang masuk, maka setiap

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin berkembangnya perdagangan bebas yang masuk, maka setiap 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan perekonomian di Indonesia dan juga semakin berkembangnya perdagangan bebas yang masuk, maka setiap perusahaan harus mempersiapkan diri untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. lebih memperhatikan efesiensi dan efektifitas dalam segala hal. Mengoptimalkan

BAB 1 PENDAHULUAN. lebih memperhatikan efesiensi dan efektifitas dalam segala hal. Mengoptimalkan 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada saat ini, persaingan bisnis yang semakin ketat membuat perusahaan harus lebih memperhatikan efesiensi dan efektifitas dalam segala hal. Mengoptimalkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur sehingga membuat produsen harus pandai dalam menghadapi persaingan. Ketatnya persaingan di pasar nasional

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Keadaan Saat ini 6.1.1.1 Struktur Organisasi dan Job Description Saat Ini Struktur organisasi dan job description saat ini tergambar dalam bab 4 pengumpulan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL 73 BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Lampiran-1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Dalam menjalankan aktivitas perusahaan sehari-hari dibutuhkan personil yang memegang jabatan tertentu dalam organisasi, dimana

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Permintaan produk yang tinggi dari pelanggan akan membuat perusahaan semakin giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT. Intan Suar Kartika adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris a. Menentukan visi dan misi

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Kecamatan Bawen-50661, Kabupaten Semarang Jawa Tengah ini mulai berdiri

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Kecamatan Bawen-50661, Kabupaten Semarang Jawa Tengah ini mulai berdiri 12 BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1. Sejarah Perusahaan PT. Purinusa Ekapersada Bawen - Semarang, yang dibangun di atas lahan seluas 7.1 Ha, terletak di Jalan Raya Merakrejo Km 31, Kelurahan Harjosari,

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. Perusahaan PT Abdy Sentra Kreasi adalah sebuah pabrik pengolahan dan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Perusahaan PT Abdy Sentra Kreasi adalah sebuah pabrik pengolahan dan BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan PT Abdy Sentra Kreasi adalah sebuah pabrik pengolahan dan pembuatan celana jeans yang ditujukan untuk pasaran lokal. Lokasi pabrik tersebut

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. Super Steel Indah adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri baja yang didirikan pada tahun 1973 dimana perusahaan ini

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Kadujaya Perkasa didirikan pada tahun 1982 dan berlokasi di Tangerang. PT. Kadujaya Perkasa merupakan perusahaan yang memproduksi barang barang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA 88 BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Dinamika Indonusa Prima berdiri pada tanggal 9 Desember 1974. Pada awal berdirinya, perusahaan ini bernama

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. SUPER. Bisnis awal yang disertai dengan slogan Certainly Better, Better Be

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. SUPER. Bisnis awal yang disertai dengan slogan Certainly Better, Better Be BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Super Graha Makmur didirikan pada tahun 1979. PT. Super Graha Makmur bergerak di bidang furniture yang pada awalnya memproduksi kasur lipat,

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Perkembangan Perusahaan PT Anugrah Plastindo Lestari adalah suatu Perseroan Terbatas yang didirikan pada tanggal 01 Desember 1994 dengan nomor akte pendirian 02-2185.HT.01.01.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat. 36 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT Prima Plastik Internusa (PPI) adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang packaging atau produksi kemasan. PT PPI didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT Alpha Swara Pratama yang berlokasi di Jl. Peta Selatan No. 77, Kalideres, Jakarta merupakan Perseroan Terbatas yang didirikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan yang sangat tinggi antara pelaku industri dalam meraih pasar yang

BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan yang sangat tinggi antara pelaku industri dalam meraih pasar yang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era persaingan bebas ini, banyak sekali industri yang memiliki hasil produksi yang sama antara satu dengan yang lainnya. Hal ini menimbulkan tingkat persaingan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kegiatan operasionalnya. Kegiatan operasional dalam perusahaan leasing ILUFA

BAB 1 PENDAHULUAN. kegiatan operasionalnya. Kegiatan operasional dalam perusahaan leasing ILUFA BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tidak dapat disangkal apabila semua perusahaan menginginkan kegiatan operasinya dapat dijalankan dengan efektif dan efisien sehingga dapat dilakukan penghematan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Singkat PT Kasa Husada Wira Jatim

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Singkat PT Kasa Husada Wira Jatim BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat PT Kasa Husada Wira Jatim Gambar 2.1 Foto Perusahaan PT Kasa Husada Wira Jatim yang berlokasi di jalan Kalimas Barat 17-19, Surabaya merupakan sebuah

Lebih terperinci

BAB III OBYEK PENELITIAN. III.1. Sejarah Singkat PT. Swasti Makmur Sejahtera

BAB III OBYEK PENELITIAN. III.1. Sejarah Singkat PT. Swasti Makmur Sejahtera BAB III OBYEK PENELITIAN III.1. Sejarah Singkat PT. Swasti Makmur Sejahtera PT. Swasti Makmur Sejahtera adalah sebuah perusahaan berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT). PT. Swasti Makmur Sejahtera didirikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi seperti pada masa sekarang ini, hal ini mengubah pertukaran

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi seperti pada masa sekarang ini, hal ini mengubah pertukaran BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi seperti pada masa sekarang ini, hal ini mengubah pertukaran produk dan informasi antar negara menjadi hal yang umum. Seluruh dunia telah

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. elektronik dengan menggunakan tiga jenis mesin injeksi. Dua tahun

BAB I PENDAHULUAN. elektronik dengan menggunakan tiga jenis mesin injeksi. Dua tahun BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Yasunli Abadi Utama Plastic berdiri di Tangerang, 8 Juli 1980. Adalah suatu perusahaan yang awalnya berspesialisasi dalam memproduksi peralatanperalatan elektronik

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain.

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain. BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Dalam sub bab ini membahas mengenai situasi perusahaan dan sistem yang sedang berjalan, deskripsi masalah yang dihadapi perusahaan serta akibat yang ditimbulkan

Lebih terperinci

BAB II SEJARAH PERUSAHAAN

BAB II SEJARAH PERUSAHAAN BAB II SEJARAH PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat PT. Daya Cipta Kemasindo PT. Daya Cipta Kemasindo adalah produsen karton terintegrasi. Pada tahun 1985, perusahaan memulai manufaktur sebagai produser rinsert

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan industri pada saat ini di Indonesia semakin meningkat seiring

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan industri pada saat ini di Indonesia semakin meningkat seiring BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan industri pada saat ini di Indonesia semakin meningkat seiring dengan datangnya era globalisasi. Dimana perkembangan industri ini secara langsung

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Organisasi PT PANCAYASA PRIMATANGGUH berdiri pada awal tahun 1990 oleh Budi Arifandi, Yohanes Kaliman dan Soegiarto Simon. PT PANCAYASA

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA 41 BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA 3.1 Profile Perusahaan PT Rackindo Setara Perkasa merupakan

Lebih terperinci

PROSES PENJUALAN DAN PEMBELIAN BARANG DI PT. MULTI GARMENTAMA

PROSES PENJUALAN DAN PEMBELIAN BARANG DI PT. MULTI GARMENTAMA PROSES PENJUALAN DAN PEMBELIAN BARANG DI PT. MULTI GARMENTAMA TUGAS Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Matakuliah Analisa Proses Bisnis Kelas MI-4 Semester III Oleh : Kelompok Mix Fourteen Haris Munandar

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan CV. Mutiara Electronic pertama kali didirikan pada tanggal 8 Maret 00 di Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perusahaan adalah suatu lembaga yang diorganisir dan dijalankan untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Perusahaan adalah suatu lembaga yang diorganisir dan dijalankan untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan adalah suatu lembaga yang diorganisir dan dijalankan untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan motif laba. Pada era krisis global yang dialami

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DATA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Strategi Penerapan Just In Time Manufacturing

BAB IV PENGUMPULAN DATA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Strategi Penerapan Just In Time Manufacturing BAB IV PENGUMPULAN DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Strategi Penerapan Just In Time Manufacturing Sebagai yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa konsentrasi perhatian konsep JIT adalah pada aspek manusia, kualitas,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan industri di Indonesia sekarang ini semakin pesat. Hal ini

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan industri di Indonesia sekarang ini semakin pesat. Hal ini BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan industri di Indonesia sekarang ini semakin pesat. Hal ini menyebabkan iklim pesaingan antar perusahaan juga semakin ketat. Setiap perusahaan harus memikirkan

Lebih terperinci

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang BAB III Objek Penelitian III.1. Sejarah singkat Perusahaan PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang furniture / meubel. Kegiatan utama dari perusahaan

Lebih terperinci

3 METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran

3 METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran 3 METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Penelitian ini berangkat dari kenyataan yang dihadapi oleh industri kemasan karton dewasa ini, yaitu proses produksi dilakukan berdasarkan pesanan (make-to-order),

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Hando Dinamika merupakan perusahaan produsen filter untuk kendaraan yang didirikan pada tahun 2005. Saat ini perusahaan berlokasi di Jl. Soekarno

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat dunia yang semakin berhubungan, juga saling terkait satu sama lain dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat dunia yang semakin berhubungan, juga saling terkait satu sama lain dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi seperti saat ini, terutama dapat dilihat melalui kondisi masyarakat dunia yang semakin berhubungan, juga saling terkait satu sama lain dalam berbagai

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah PT. Dunlopillo Indonesia PT. Dunlopillo Indonesia merupakan perusahaan manufaktur. Perusahaan ini bergerak di bidang industri pembuatan kasur Latex. Bahan

Lebih terperinci

3.1.1 Sejarah Perusahaan

3.1.1 Sejarah Perusahaan 48 BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Matahari Abadi adalah perusahaan percetakan yang melayani jasa percetakan seperti : brosur, kop surat, amplop,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era globalisasi sekarang di dunia industri persaingan antar perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era globalisasi sekarang di dunia industri persaingan antar perusahaan 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang di dunia industri persaingan antar perusahaan menjadi semakin ketat. Hanya perusahaan yang mampu menekan biaya produksi seminimal mungkin

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penulisan skripsi ini penulis melakukan penelitian di PT. Maju Jaya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penulisan skripsi ini penulis melakukan penelitian di PT. Maju Jaya BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Lokasi Penelitian Dalam penulisan skripsi ini penulis melakukan penelitian di PT. Maju Jaya Utama Lestari yang beralamat di Jl. Manis II No

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Stars Internasional didirikan pada tanggal 28 Mei 2001 oleh delapan orang yang telah berpengalaman. Kedelapan orang tersebut pernah bekerja dan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Struktur Organisasi

Lampiran 1. Struktur Organisasi Lampiran 1. Struktur Organisasi Kepala Pabrik Administrasi Produksi Quality Assurance and Environment Utilitas Bussiness Accounting Seksi Kesehatan & Keselamatan Kerja Seksi Gudang Material Seksi Stock

Lebih terperinci

BAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN BAB II DISKRIPSI PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan 2.1.1 Profil Perusahaan Adrenaline Counter adalah toko yang bergerak pada penjualan sepeda, sparepart dan perbaikan. Didirikan dibawah naungan PT. Biker

Lebih terperinci

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan L-1 Lampiran 1 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di PT. Intan Suar Kartika Di bawah ini diuraikan masing-masing pembagian tugas dan tanggung jawab tiap jabatan yaitu sebagi berikut:

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Cipta Global Niaga Prima berdiri pada tanggal 17 Januari tahun 2000 beralamat di Jln. Kav. Polri Blok A8 No.188, Jelambar, Jakarta Barat.

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan dalam PT. Sinar Sanata Electronic Industry secara garis besar dapat dilihat

Lebih terperinci

KARDUS BOX ARSIP STANDAR KARDUS ARSIP. SPESIFIKASI Bahan Kardus Arsip terbuat dari

KARDUS BOX ARSIP STANDAR KARDUS ARSIP. SPESIFIKASI Bahan Kardus Arsip terbuat dari KARDUS BOX ARSIP INDOCREMA Kearsipan, membuat dan diantaranya menjual kami ATK dan menjual MAP bermerk seperti Hanging MAP, MAP Amplop, Guide, Ordner, kami juga membuat berbagai MAP kertas lipat dan juga

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang menentukan intensitas persaingan pada industri adalah daya tawar supplier.

BAB I PENDAHULUAN. yang menentukan intensitas persaingan pada industri adalah daya tawar supplier. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Persaingan ekonomi pada era pasar Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) saat ini menuntut perusahaan-perusahaan agar dapat bersaing pada pasar domestik maupun internasional

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN DESIGN PENELITIAN

BAB 3 OBJEK DAN DESIGN PENELITIAN BAB 3 OBJEK DAN DESIGN PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Pada tahun 1995, permintaan ekspor pakaian jadi (garment) khususnya kemeja ke negara timur tengah semakin bertambah dan keadaan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. notaris Ny. Augustin Beatrice Suyanto, SH. Perusahaan dengan NPWP

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. notaris Ny. Augustin Beatrice Suyanto, SH. Perusahaan dengan NPWP BAB 3 77 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Panca Kemas Krida Manunggal adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur pembuatan

Lebih terperinci

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya.

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya. BAB 3 Analisis Sistem Pembelian Bahan Baku yang Sedang Berjalan 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Siaga Ratindotama, yang didirikan pada tanggal 12 Maret 1992 di Jakarta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB I PENDAHULUAN I.1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Pertumbuhan industri percetakan di Indonesia telah berkembang pesat dan telah memiliki kontribusi terhadap perkembangan perekonomian di Indonesia. Berdasarkan data

Lebih terperinci

B A B 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

B A B 2 GAMBARAN UMUM OBJEK B A B 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. Ikrar Mandiriabadi, didirikan pada tahun 1988 di daerah Pertukangan utara, Jakarta Selatan. Awal berdirinya, jumlah karyawan hanya

Lebih terperinci

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan. flexo photopolymer. Dengan misi awal yang sangat sederhana, yaitu memproduksi plate

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan. flexo photopolymer. Dengan misi awal yang sangat sederhana, yaitu memproduksi plate BAB 3 Gambaran Umum Perusahaan 3.1 Sejarah perusahaan PT.FLS adalah perusahaan perseorangan yang bergerak dibidang pembuatan plate flexo photopolymer. Dengan misi awal yang sangat sederhana, yaitu memproduksi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi, 49 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. Tentang Perusahaan Pada bab tiga, akan diuraikan lebih banyak mengenai perusahaan yaitu gambaran sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis

Lebih terperinci

V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan

V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan Dalam industri komponen otomotif, PT. XYZ melakukan produksi berdasarkan permintaan pelanggannya. Oleh Marketing permintaan dari pelanggan diterima yang kemudian

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja. 35 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Delta Suplindo Internusa adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak di bidang perdagangan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Ganda Teknik Industri - Manajemen Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Ganda Teknik Industri - Manajemen Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Teknik Industri - Manajemen Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 ANALISA DAN USULAN PENJADWALAN PRODUKSI PADA PT. MULTI STRADA ARAH SARANA, Tbk

Lebih terperinci

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan? Nama Perusahaan Dilengkapi oleh Jabatan : PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA TBK : PROCUREMENT & HUMAN RESOURCES : MANAGER & STAFF FUNGSI PEMBELIAN A. Umum Ya Tidak Ket. 1 Apakah struktur organisasi telah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Auto Sukses Perkasa berdiri pada tahun 2006 merupakan perusahaan yang

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Auto Sukses Perkasa berdiri pada tahun 2006 merupakan perusahaan yang 51 BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang PT. Auto Sukses Perkasa berdiri pada tahun 2006 merupakan perusahaan yang bergerak di bidang automotive accessories, plastic injection, dan moulding

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas Sebagai perusahaan distributor umum yang sedang berkembang, PT Altama Surya Arsa melakukan upaya untuk peningkatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. jadi, yang dimana persediaan ini tentu saja sangatlah perlu untuk selalu. kapasitas produksi yang ditetapkan.

BAB 1 PENDAHULUAN. jadi, yang dimana persediaan ini tentu saja sangatlah perlu untuk selalu. kapasitas produksi yang ditetapkan. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Secara umum, persediaan adalah segala sumber daya organisasi yang disimpan dalam antisipasinya terhadap pemenuhan permintaan konsumen pada suatu perusahaan. Persediaan

Lebih terperinci

RIWAYAT HIDUP PENULIS. Alamat : Kp. Cisitu no.66. Padalarang Bandung.

RIWAYAT HIDUP PENULIS. Alamat : Kp. Cisitu no.66. Padalarang Bandung. RIWAYAT HIDUP PENULIS Nama : Jeffry Horison Tempat / Tanggal Lahir : Jakarta, 30 Juni 1981 Agama : Katholik Alamat : Kp. Cisitu no.66. Padalarang Bandung. PENDIDIKAN 1987-1993 SD St. Bellarminus, Jakarta

Lebih terperinci

Pembagian Tugas & Tanggung Jawab. Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian pada

Pembagian Tugas & Tanggung Jawab. Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian pada Lampiran 1 Pembagian Tugas & Tanggung Jawab Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian pada struktur organisasi di PT Pusaka Prima Mandiri menurut jabatan dan posisinya adalah sebagai

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN INFORMASI. PT. Puncak Menara Hijau Mas didirikan oleh empat orang, yaitu:

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN INFORMASI. PT. Puncak Menara Hijau Mas didirikan oleh empat orang, yaitu: 71 BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN INFORMASI 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Puncak Menara Hijau Mas didirikan oleh empat orang, yaitu: Sumarto, Marconi, Drs. Suhidro Gunarto, dan Budiman

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Profil Perusahaan PT. Muncul Anugerah Sakti merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang distribusi. Perusahaan ini berdiri pada tahun 2004 yang merupakan anak

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. VANCO MAS SEJAHTERA merupakan perusahaan distributor yang bergerak di bidang penjualan kipas yang kiprahnya

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT Catra Nusantara Bersama adalah perusahaan yang bergerak di bidang chemical, didirikan

Lebih terperinci