SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY."

Transkripsi

1

2 rssn SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA. Hasibuan (Universitas lndonesia) Prof. Dr. lr. Kuswara Setiawan, MT {UPH Surabaya} STEERING COMMITTEE Evy Poerbaningtyas, S.Si, M.T TriY. Evelina, SE, MM Meivi Kartikasari, S.Kom Mukhlis Amien, S.Kom Dedy Ari P., S.Kom ORGANIZING COMMITTEE Eka Widya Sari lsa Suarti SEKRETARIAT Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Sekolah Tinggi lnformatika & Komputer lndonesia (STlKl)- Malang SNATIKA 2013 Jl. Raya Tidar 100 Malang Tel Fax Website : snatika.stiki.ac.id snatika@stiki.ac.id

3 KATA PE]IIGA]IITAR Bapakllbu/Sdr. Peserta dan Pemanakal SNATIKA 2013 yang saya hormati, pertama-tama saya ucapkan selamat datang atas kehadiran Bapak/lbu/Sdr, dan tak lupa kami mengucapkan terimakasih atas partisipasi dan peran serta Bapak/lbulsdr dalam kegiatan ini. SNATIKA 2013 adalah Seminar NasinalTeknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya yang diselenggarakan oleh STIKI Malang bekerjasama dengan APTIKOM Malang dan KIik lndonesia. Sesuai tujuannya SNATIKA 2013 merupakan saiana bagi peneliti, akademisi dan praktisi untuk mempublikasikan irasil-hasil penelitian, ide-ide terbaru mengenai Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. Selain itu sesuai dengan tema yaitu "lcts Aspect for Mobility, Social, Culture & Economy'', topic-topik yang diambil disesuaikan dengan kompetensi dasar dari APTIKOM Malang yang diharapkan dapat mensinergikan penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di bidang lnformatika dan Komputer. Semoga acara ini bermanfaat bagi kita semua terutama bagi perkembangan ilmu dan teknologi di bidang tekn ologi i nform asi, komuni kasi d an apli kasi nya. Akhir kata, kami ucapkan selamat mengikuti seminar, dan semoga kita bisa bertemu lkembali pada SNATIKA yang akan datang. Malang, 16 Nopember 2013 Panitia SNATIKA 2013 Tri Y. Evelina, SE, MM ill

4 SAMBUTAN IGTUA SEKOIAH TTNGG TNFORMATTKA DAN KOMPUTER NDONES A (ST K!) MAIANG Yang saya hormati peserta Seminar NasionalAffiKOM zftllg, Puji &'Syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas terselenggarakannya Seminar Nasional sebagairangkaian dari kegiatan Klik lndonesia 2013 di Kota Malang. Kami ucapkan selamat datang kepada peserta Seminar Nasional serta rekan-rekan perguruan tinggi maupun mahasiswa yang telah berpartisipasi aktif sebagai pemakalah maupun peserta dalam kegiatan seminar nasional ini. Konferensi ini merupakan bagian dari 10 Flag APTIKOM untuk meningkatkan kualitas SDM ICT di lndonesia, dimana anggota APTIKOM khususnya harus haus akan llmu untuk mampu memajukan tct di lndonesia. Konferensi ICT bertujuan untuk menjadiforum komunikasi antara peneliti, penggia! birokrat pemerintah, pengembang sistem, kalangan lndustry dan seluruh komunitas ICT lndonesia yang ada didalam APTIKOM maupun diluar APTIKOM. Kegiatan ini diharapkan memberikan masukan kepada stokeholder ICT di lndonesia, yang meliputi masyaraka! pemei'intah, industri dan lainnya, sehingga mampu sebagai penggerak dalam memajukan ICT!nternasional. Akhir kata, semoga forum seperti ini dapat terus dilaksanakan secara periodic sesuai dengan kegiatan tahunan APTIKOM. Dengan demikian kualitas makalah, maupun hasil penelitian dapat semakin meningkat sehingga mamfiu bersinergi dengan ilmuwan dan praktisi ICT internasional. Sebagai Ketua STIKI Malang kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas segala bantuan demi sukesnya acara ini. "Mari Bersama Memajukan ICT lndonesia" Malang 16 Nopember 2013 Ketua STlKl, Eva Handriyantini, S.Kom, M.MT IV

5 tssn SNATIKA z}!3,volume 02 DAFTAR ISI Halaman Halaman Judul Kata Pengantar Sambutan Ketua STIKI Daftar lsi lii lv v 1 litty VonessiLapmng, Aplikasi Ber:basis Web Untuk lzin Absensi Dan 1-s Ririn lkono Desanti, Penggajian Pada Perusahaan Kontraktor Tambang Astrid Collirta 2 Arip Mulyanto, Mando Klasifikasi Karakter Manusia Menggunakan 6-11 Rohandi, Moh. Syafri Algoritma Nairre Bayes Untuk Rekomendasi Motif Tuloli Karawo Berbasis Budaya Gorontalo 3 Sandra Murdianto, Evy Sistem Pangkalan Data Dosen t2-16 Poerboningtyos,Hendro Guna Perhitungan lnde,ks Prestasi Dan Beban Kerja Suprayogi Dosen (Studi Kasus: ST KI Malang) 4 lndoh DwiMumpuni, Pengolahan Data Gaji Pada Stmik Ppkia Pradnya t7-21 JauharulMoknunah ParamitaMalangDenganPendekatan Data Warehouse 5 Choerul Anwor, Perencanaan Strategi Sistem lnformasi Dan Muhamad lrsdn Teknologi lnformasi Pada Sma Plus Pembangunan Jaya 6 Setiabuditukaria, Sistem Penunjang Keputusan Perekrutan Karyawai Menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) Evangelista Deld Rosa 7 DedvKumiasunotw il1h,iln,,,xt"[,:'*"[.jl[*h,f?fffi Kampus ll lnstitut Teknologi Nasional Malang) 8 betamrizky Pemodelan Sistem loformasi Alqademik Perguruan Wicoksano, Supriyanto Tinggi Berbasis Service Oriented Architecture (Studi Kasus: Macsysuniversitas Ma Chung) 9 Soetom Rizky Kendali Penggunaan Laboratorium Majemuk Di M - 47 Wicoksono, Ronald Dwi Lingkup Perguruan Tinggi Menggunakan ltalc Nompunu (lntelligent Teaching And Learning With Computers) 10 Nurdionsyah Algoritma Rijndael SebagaiTeknik Pengamanan Data Rezkinanda, Ewy Poerbaningtyas, lohan

6 tl Erika Ahmod Luthfi Pemodelan Open Course Ware Sebagai Platform Konsep Saling Berbag t2 Laura Vionti, Astrid Developing An E-Learning System Prototype Case Callista, Suryosori Study: The Department Of lnformation Systems At Universitas Pelita Harapan ' 13 Devi Sionita Soeprapto, Aplikasi Berbasis Web Untuk Pengajuan Kegiatan Suryasofi, Astrid Cattista (emahasiswaan Dan Proses Pendukungnya Studi Kasus: UFH t4 Tri Yulistyawati Evelina; Sistem Ketersediaan Pangan Daerah Dengan 70 - lg Subari Anatisa Wlayah Lumbung Pangan Berbasis Teknologi Sistem lnformasi Geografis 15 Subari, Go Frendi Otomatisasi Sistem Rekomendasi Gunawon Layanan Kesehatan Untuk Berobat Berbasis Webgis 16 ko Budi Cahynno Rekalibrasi Kamera Kinect Untuk Augmented Reality Dengan Geometri Visi Stereo L7 Yuda Munorko Studi Perbandingan Teknologi Mesin Pencari Berhasis Dialog Dan Berhasis Thread Di User Forum 18 Subori Rancang Bangun Sistem Official App Perguruan Tinggi Berbasis Mobile Sebagai Upaya Pencitraan lnstitusi tg Koko Wahyu Pmsetyo Penerapan lt Balanced Scorecard Dalam Perencanaan Strategis Sistem lnformasi DiSTlKltvialang 2n Voyok Seby Dwaaoko, Rancang Ban8un Media Pembelajaran interaktif Hemorica Destiand Pengenalan Nama Tumbuhan Menggunakan Adobe, Flash Cs3 Sdn Kauman 1 Malang 2t Jayonto, Titin Promiyati, Rancangan Basisdata: Sistem lnformasi lbu Hamil t2t - t25 Henky Boyu Seto ZZ Sabarudin The User Capability Development Model in lt lmplementation in Government: Case on IFMIS {tntegrated Financial Management lnformation Systems) lmplementation in lndonesia - a Practitioner Perspective 23 Mukhlis Amien, Meivi Aplikasi Berbasis Java Untuk Melakukan Pelacakan t Kortikosori Penggunaan Kata Dalam Bahasa lndonesia Di Situs- Situs Berita Untuk Mendapatkan Kata-Kata Terbaru Yang Paling Sering Dipakai \n

7 lllilt, riiii Eka WfdW firi, Siska Diatinod Andamwarih, Monigo Cindy Niusori llendrykttuwan, Samuel Perkosa, Herditomo, Sunday Noya Hendro Poerbo Proxtija, Yudhi Kumiawan, Fronsisca Romono Dessyona Kordha Sistem lnformasi GeoSrafis Pencarian Lo*asi Restoran Terdekat Dengan Pembayaran Melalui Kartu Kredit Sistem lnformasi Penjualan Pada Suvalayan Abc Pemanfaatan Data Warehouse Dalam Mendukung Pengambilan Keputusa n Dan Pem buatan Pelaporan Evaluasi Diri Perguruan Tinggi {Studi Kasus Data Akademik Universitas Ma Chung Malang) t t ;iiiri: llltttt Ami Fauzijoh, Dito Donionti Sistem lnformasi Penilaian Kineria Guru lrtlr;i i ilii, itrrili Diah Arifoh P.,lndra 5., Lailo lsyriyoh Optimasi Jaringan Fungsi Basis Radial Dalam Verifi kasi Citra Sidik Jari 'll,,ili li i 1lli, 'I ili vil

8 tulufllltilil[ililill

9 PEMODELAN OPEN COURSE WARE SEBAGAI PLATFORM KONSEP SALING BERBAGI Ahmad Luthfi Jurusan Teknik InformatikaFakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, Indonesia ABSTRAK Munculnya konsep Open Course Ware (OCW) sebagai platform baru pada bidang teknologi pendidikan memiliki karakteristik singularis dimana OCW menjadi berbeda dibandingkan sistem pembelajaran berbantuan elektronik maupun Internet seperti yang diluncurkan oleh Open Education.Konsep saling berbagi yang digunakan oleh OCW memiliki lima karakteristik yaitu Offered Free, No Register, Openly Lisenced, Accessable to anyone, dan Extraordinary Resources, dimana teknologi ini didedikasikan untuk pengembangan dan ketersediaan sumber daya pembelajaran secara bebas yang berdiri sendiri dimana bahan pembelajaran dibagikan (shared) oleh para ahli terbaik dibidangnya.alur kerja implementasi struktur situs OCW yang dimulai dari Planning Tools yang melibatkan sumber daya para fakultas atau program studi, kemudian membangun Content Management System serta sampai pada mempublikasikan atau mendistribusikan konten mata kuliah.untuk pengaturan OCW di tingkat yang lebih tinggi, dibutuhkan beberapa prinsip Site Structure diantaranya adalah memisahkan pengiriman konten dengan sistem manajemen, mengintegrasikan sistem manajemen yang telah di tetapkan oleh program studi, serta dapat mengatasi permasalahan fundamental seperti skalabilitas, fleksibelitas, modularitas, keamanan, dan interoperabilitas. Kata kunci: Open Course Ware, Open Education, Site Structure PENDAHULUAN Dunia ilmu pengetahuan sebagai domain aset publik yang dapat diakses, berbagi, dan selajutnya siap untk digunakan kembali dengan mengintegrasikan dan dimediasi oleh kemajuan teknologi informasi, adalah ide yang kuat dan jika diimplementasikan secara komprehensif akan memiliki pengaruh baik dalam hal pengajaran maupun pembelajaran dalam rangka berbagi ilmu pengetahuan kepada masyarakat luas. Konsep saling berbagi sumberdaya pengetahuan ini adalah sebuah pemikiran yang mulia dimana setiap organisasi, komunitas, institusi, atau bahkan perorangan dapat memberikan kontribusi sumberdaya pembelajarannya baik secara lokal, regional, maupun global. Selama ini, konsep saling berbagi yang telah diimplementasikan dan dikembangkan dengan berbantuan beberapa aplikasi berbasis pembelajaran seperti e-learning, m-learning, virtual learning, virtual laboratory, dan sebagainya adalah salah satu media yang dapat dijadikan pemicu dalam rangka membangun paradigma saling berbagi sumber daya pembelajaran. Teknologi e-learning telah terbukti memiliki dampak yang cukup signifikan terhadap harapan masyarakat untuk mendapatkan sumberdaya pembelajaran yang diinginkan tanpa terbatas oleh waktu dan tempat. Namun demikian, meskipun teknologi e-learning yang selama ini diasumsikan menjadi salah satu media untuk menyebarkan dan berbagi ilmu pengetahuan kepada masyarakat, dikondisikan bahwa tidak semua penyelenggara e-learning membuka hak akses dan layanan secara penuh terhadap Learning Management System (LMS) tersebut. Sistem Otentikasi (Authentication System) yang diberlakukan oleh hampir semua LMS memberikan perspektif bahwa sumber daya pembelajaran pada sistem e- Learning tersebut tidak sepenuhnya terbuka untuk umum. Konsep Open Course Ware (OCW) sebagai platform baru dibidang teknologi pendidikan memiliki beberapa karakteristik umum yang membedakan dengan manajemen sistem pembelajaran lainnya adalah (1) Offered Free, maksudnya adalah ketika sebuah institusi, organisasi, atau komunitas mendeklarasikan untuk menggunakan konsep OCW maka konsekuensi dari kebijakan ini untuk membuka semua layanan learning materials kepada publik, (2) No Register, dengan me-nonaktifkan sistem otentikasi pada sistem bertujuan agar masyarakat akan langsung dapat mengakses semua layanan sumber daya pembelajaran secara langsung, (3) Openly Lisenced, meskipun sumber daya yang ada pada sistem OCW bersifat terbuka, namun institusi penyelenggara harus SNATIKA 2013, ISSN

10 menjunjung tinggi kaidah Creative Common Lisenced. Dimana tiga aspek seperti Attribution (mencantumkan sumber atau pemilik karya), Non- Commercial (tidak untuk kepentigan komersial), dan Shared-Alike (siap dan bersedia untuk berbagi dengan orang lain dengan cara yang sama), (4) Accessible to anyone, dikarenakan sifat sistemnya yang terbuka maka konsep OCW ini tentunya membuka dan memberi ruang akses seluas-luasnya bagi publik atau masyarakat asalkan mereka memiliki akses ke Internet, dan (5) Extraordinary Resources, adalah salah satu kelebihan dan ciri khas dari model OCW adalah varian atau format file yang beragam tidak hanya statis (.pdf,.docx, pptx, dan sebagainya) tapi juga dalam bentuk format multimedia lainnya. Disamping itu, dalam OCW juga memiliki standar untuk juga berbagi Learning Object Material seperti Silabus, Referensi, Buku Acuan, Tugas, dan sebagainya. Universitas Islam Indonesia (UII) saat ini sudah memiliki sertifikat akreditasi Institusi dengan predikat A, yang merupakan peringkat tertinggi ditingkat Perguruan Tinggi di Indonesia.Disamping itu untuk Webometrics, per Januari 2013 UII memiliki peringkat ke-16 untuk Perguruan Tinggi Indonesia, dan peringkat ke-4 untuk Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia. Salah satu indikator penilaian penting dalam meningkatkan peringkat Universitas melalui Webometric adalah Google Scholar yaitu sebesar 15%, dimana ketersediaan sumber daya karya ilmiah dan sumberdaya pembelajaran yang diindeks oleh Google merupakan strategi penting dalam rangka meningkatkan peringkat pada Webometrics. Penelitian ini mengambil objek pada Jurusan/Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri UII sebagai studi kasus pemodelan OCW. Program Studi Teknik Informatika (PSTF) yang bernaung dibawah Fakultas Teknologi Industri UII adalah program studi yang berperan sebagai inisiator perancangan sistem e-learning yang telah diimplementasikan sejak tahun 2006, kemudian diadopsi oleh tingkat universitas dan fakultas di lingkungan UII pada tahun 2010 yang kemudian diberi nama klasiber ( yang secara regulasi sistem e-learning ini hanya dapat dipergunakan oleh kalangan internal baik mahasiswa dan dosen di lingkungan UII. Saat ini e- Learning yang digunakan di PSTF secara administratif sudah berperan tidak lagi sebagai sistem suplement atau complement namun sudah berfungsi sebagai sistem subsitusi, dimana e-learning sudah diterapkan sebagai pengganti pertemuan tatap muka perkuliahan di kelas. Dalam Penelitian ini dirancang pemodelan untuk mengembangkan sistem Open Course Ware pada PSTF sebagai pilot project untuk mengimplementasikan konsep saling berbagi ilmu pengetahuan kepada masyarakat luas sejalan dengan visi Universitas Islam Indonesia yaitu terwujudnya Universitas Islam Indonesia sebagai rahmatan lil'alamin, memiliki komitmen pada kesempurnaan dan risalah Islamiyah di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat, dan dakwah Islamiyah. Beberapa pertimbangan lain untuk dijadikan modal dasar untuk melaksanakan program ini adalah (1) sebagai inisiator pelaksanaan e-learning (klasiber) di lingkungan kampus UII, PSTF setidaknya sudah memiliki pengalaman selama lebih kurang 7 tahun untuk menggunakan environment ini, (2) komitmen yang kuat dari pimpinan program studi tergambar dari dukungan terutama dalam rangka persiapan regulasi dan sumberdaya manusia untuk membantu implementasi program ini, (3) selama kurun waktu 7 tahun menerapkan sistem e-learning, PSTF sudah memiliki repository sumberdaya pembelajaran yang cukup banyak, sehingga jika program OCW ini dilaksanakan PSTF sudah memiliki learning materials resources yang akan dimigrasikan ke format OCW, (4) PSTF memiliki sumberdaya manusia yang berkompeten, dimana jumlah staf akademik dan non-akademik yang memiliki kemampuan secara teknis dan konsep untuk mengembangan program ini. Model sistem Open Course Ware bagi Universitas Islam Indonesia dan PSTF pada khususnya adalah sebagai salah satu strategi untuk mengimplementasikan visi dan misi universitas serta menjalankan amanah dan konsep saling berbagi ilmu pengetahuan kepada masyarakat secara terbuka. Dengan memberikan ruang akses yang sebesarbesarnya tidak hanya kepada sivitas akademika UII tapi juga kalangan publik terhadap sumberdaya pembelajaran, diharapkan salah satu tri darma perguruan tinggi yaitu pengabdian pada masyarakat juga bisa dijembatani dengan program ini. Sistem pembelajaran berbasis web (web based learning) yang dijalankan oleh PSTF melalui klasiber (e-learning) saat ini sudah dapat melayani mahasiswa dan dosen dalam melakukan interaksi pembelajaran meskipun untuk beberapa fitur dan platform yang digunakan bersifat tertutup (Closed System). Hanya dosen dan mahasiswa yang terdaftar pada mata kuliah tertentu saja saya dapat mengikuti aktifitas secara penuh, sekalipun dosen tersebut mengajar secara paralel dengan dosen yang berbeda. Lima karakteristik Open Course Ware (Offered Free, No Register, Openly Lisenced, Accessable to anyone, dan Extraordinary Resources) seperti yang telah dijelaskan pada sub bab latar belakang, sangat mungkin untuk diterapkan bagi PSTF atas dasar pertimbangan dukungan manajemen, kesiapan sumberdaya manusia, repository sumberdaya pembelajaran, dan sebagai pelopor pelaksana sistem e-learning di Universitas Islam Indonesia. SNATIKA 2013, ISSN

11 Dengan prototipe yang dihasilkan dari program ini, UII akan menjadi anggota tetap OCWC yang artinya institusi akan melakukan update kebutuhan sumberdaya sesuai dengan standarisasi konsorsium atau komunitas disamping dapat melakukan joint repository kepada universitas-universitas lain yang tergabung pada badan ini. LANDASAN TEORI 2.1 Open Education System Saat ini istilah sistem pendidikan terbuka (Open Education System) dan sistem pembelajaran terbuka (Open Learning System) sudah menjadi salah satu perkembangan teknologi di ranah pendidikan dengan perkembangan yang signifikan.tidak hanya konsep dan modelnya saja yang berkembang, namun juga tingkat kebutuhan untuk mengadopsi teknologi ini adalah jawaban dari transformasi sistem pendidikan yang dalam kurun waktu lama menganut sistem konvensional. Lebih jauh, perkembangan Internet di masyarakat yang sangat fenomenal tentunya memiliki dampak bahwa sumberdaya pembelajaran yang selama ini hanya dapat diakses oleh kalangan sekolah dan sekolah tetapi era keterbukaan dan saling berbagi menjadikan konsep pendidikan terbuka atau metode pembelajaran terbuka sebagai paradigma baru yang patut untuk diimplementasikan [6, 7, 8]. Konsep Open Education System memiliki beberapa karakteristik atau prinsip utama dalam melaksanakan metode pembelajaran [1, 2] yaitu: a) Menempatkan peserta didik sebagai pengemudi, dimana mereka memiliki hak untuk mengendalikan kendaraannya dengan cara memberikan kebebasan untuk memilih apa yang ingin dipelajari, kepada siapa yang bersangkutan ingin berguru, melalui cara apa mereka aktifitas tersebut dilaksanakan, dimana proses pembelajaran akan dilaksanakan, dan metodologi seperti apa yang akan diadopsi, b) Memberikan kendali kepada peserta didik dan rasa memiliki terhadap proses pembelajaran yang terjadi, dalam arti kata tidak ada intervensi dari pihak manapun yang mempengaruhi kebebasan peserta didik dalam menentukan aspek-aspek apa saja yang ingin dipelajari dan bagaimana cara melakukan dengan sebebas-bebasnya, c) Menyusun dan mempersiapkan program pembelajaran berdasarkan kebutuhan peserta didik tersebut, yaitu mempersiapkan infrastruktur dan suprastruktur kebutuhan yang memungkinkan masing-masing peserta didik yang secara bebas menentukan dan mengendalikan metode dan aspek pembelajaran, d) Merancang dan menyusun materi, konten, dan sumberdaya pembelajaran yang relevan, model dan metode pembelajaran harus memperhatikan aspek karakteristik khusus atau unik dari peserta didik dalam melaksanakan aktivitas pembelajarannya, e) Menggunakan dan memanfaatkan berbagai jenis dan variasi media pembelajaran yang ada di pasaran, sebagai piranti yang akan membantu mengemudi peserta didik dalam menjalankan aktifitas pembelajarannya, f) Mengadopsi secara penuh filosofi belajar mengajar, dimana dalam konteks ini siapun dapat berperan sebagai pihak yang belajar maupun pihak yang mengajar tanpa didikotomikan antara dua komunitas domain yang berbeda seperti (guru dan murid, dosen dan mahasiswa, instruktur dan peserta), g) Mengubah peranan guru, dosen, instruktur, dan peserta didik, sehingga menjadi sebuah komunitas yang saling berkerjasama (kolaborasi) pada proses belajar-mengajar. 2.2 Open Course Ware Open Course Ware (OCW) didedikasikan untuk pengembangan dan ketersediaan sumberdaya pembelajaran secara bebas yang berdiri sendiri dimana bahan pembelajaran dibagikan (shared) oleh para ahli terbaik dibidangnya. OCW termasuk didalamnya kumpulan materi pembelajaran seperti catatan kuliah, daftar bacaan, tugas, silabus, materi belajar, tes, sampel, simulasi, dan sejenisnya (Learning Educause, 2006). Lembaga pendidikan tinggi yang terlibat dalam inisiatif OCW di Amerika Serikat termasuk pendiri Massachusetts Institute of Technology, Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health, dan Carnegie Mellon, di antara banyak lainnya. Ada juga kehadiran institusi internasional yang kuat dengan lembaga yang berpartisipasi di banyak regional, termasuk Brazil, Columbia, Jepang, Korea, Arab Saudi, Spanyol, Taiwan, Inggris, dan Venezuela, untuk beberapa nama (OCW Consortium, 2009; OCW Finder 2007, Caswell, Henson, Jensen, & Wiley, 2008) [3, 4]. Bagi mahasiswa, beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari penerapan konsep OCW ini adalah sebagai berikut [1, 2]: a) Meningkatkan kekayaan sumber ilmu pengetahuan dan konten yang tersedia bagi mereka untuk belajar dan meningkatkan kompetensinya, b) Membekali siswa dengan pengetahuan terkini dan termutakhir karena dinamika konten yang harus dibagi (shared), c) Membuka peluang bagi siswa untuk saling mengenal dan menjalin jejaring antar sesama akademisi dengan latar belakang dan komunitas yang berbeda, d) Mengajar siswa untuk terlibat aktif dalam memperkaya konten dengan usaha kolektif memutakhiran pengetahuan, Sementara bagi dosen penerapan konsep OCW ini akan membawa manfaat diantaranya adalah sebagai berikut: SNATIKA 2013, ISSN

12 a) Meningkatkan indeks popularitas dosen dalam dunia ilmu pengetahuan karena luasnya komunitas yang mengakses konten yang dikembangkan, b) Mengembangkan jejaring akademik dosen ke berbagai perguruan tinggi terkemuka kelas dunia maupun dunia industri dan ilmu pengetahuan, c) Mempercepat dan mempermudah pencapaian berbagai aktifitas atau tanggungjawab akademik seperti pemutakhiran kuliah, pelaksanaan kolokia, penyelenggaraan seminar/konferensi/loka karya, pendistribusian pengetahuan ke masyarakat dan lain-lain, d) Memberikan kesempatan kepada dosen untuk mendapatkan sumber pendapatan lain yang diakibatkan popularitas yang dimilikinya, seperti menjadi narasumber, mitra penelitian, konsultan dan sebagainya, e) Memastikan terselenggaranya kegiatan belajar mengajar yang transparan dan akuntabel sebagai bagian dari pertanggungjawaban moral dengan komunitas akademik dan masyarakat luas, dan sebagainya. Bagi sebuah perguruan tinggi atau universitas juga akan memperoleh manfaat dari penerapan program ini adalah sebagai berikut: a) Memperlihatkan kepada publik dan masyarakat luas kualitas portofolio dosen serta konten yang akan dikembangkan oleh perguruan tinggi atau universitas, b) Meningkatkan peringkat Webometrics dari perguruan tinggi masing-masing, c) Memperbaiki kinerja dosen dan mahasiswa dalam kegiatan belajar dan mengajar, d) Mempergunakannya sebagai alat ukur dan kendali (banchmarking) untuk keperluan peningkatan kualitas, e) Memberikan nilai tambah untuk proses penilaian atau akreditasi yang dilakukan pihak eksternal [5]. 2.3 Arsitektur Pengguna Open Course Ware Open Course Ware (OCW), disamping memiliki filosofi keterbukaan dalam hal sumberdaya pembelajaran, metode ini menggunakan arsitektur pengguna yang menjadikan konsep ini berbeda dengan sistem pendidikan terbuka lainnya. Arsitektur tersebut adalah sebagai berikut (MIT OCW, 2012): 1. Pengguna Staf Akademik a) Bertanggungjawab: mengumpulkan dan menulis termasuk didalamnya metadata konten, mencapai hak kekayaan intelektual, jaminan kinerja pembelajaran, mempublikasikan sumberdaya pembelajaran, dan secara reguler melakukan perubahan terkini (update) konten. b) Karakteristik: Memiliki kecepatan akses, termasuk di dalamnya akses terhadap content management system. c) Kebutuhan: Mudah dalam menggunakan, kaya akan isi atau konten dengan antarmuka yang user friendly. 2. Fakultas a) Bertanggungjawab: melakukan verifikasi isi atau konten sumberdaya materi dan memastikan serta menyetujui konten tersebut untuk dapat dipublikasikan. b) Karakteristik: Sentralisasi sumberdaya pembelajaran, memiliki kecepatan akses ke Internet, dan kinerja yang baik untuk akses konten ditingkat area lokal. c) Kebutuhan: Tampilan situs termasuk di dalamnya sistem navigasi memiliki target sesuai dengan kebutuhan akses dari pengguna. 3. Pengguna a) Bertanggungjawab: melakukan semua aktivitas sesuai dengan target dan tujuan dari isi/konten yang dicari. b) Karakteristik: Terdistribusi secara global, kecepatan akses Internet beragam mulai dari yang sangat lambat (dial up) sampai yang tercepat (broadband), penggunaan fleksibelitas platform berupa sistem operasi dan jenis browser, dan yang terpenting bahwa dalam mengakses sistem OCW tidak dibutuhkan perangkatlunak tambahan. c) Kebutuhan: Sederhana, mudah diakses, antarmuka yang mudah dipahami, dan cepat dalam proses unduh (download) sumberdaya pembelajaran. PEMODELAN ARSITEKTUR OPEN COURSE WARE 3.1 Open Course Ware Key Requirement Persyaratan fungsional dikategorikan menjadi bidangbidang berikut yang mengacu pada matriks ruang lingkup untuk daftar rinci dari semua persyaratan di bawah setiap kategori [4, 5]. a) Course content maintenance 1. Kemampuan untuk mempermudah dalam hal membuat dan memelihara materi kuliah, 2. Kemampuan untuk masuk ke konten mata kuliah menggunakan templateyang telah disediakan, 3. Kemampuan untuk mengunggah (upload) dokumen dan memberikan link pada masingmasing dokumen tersebut. b) Metadata 1. Kemampuan untuk membangkitkan metadata secara default berdasarkan struktur mata kuliah dan alur proses tugasnya (assignment), 2. Kemampuan untuk masuk ke konten mata kuliah menggunakan templateyang telah disediakan, 3. Kemampuan untuk menurunkan atau mewariskan metadata secara otomatis dari mata kuliah kepada section yang ada pada sumberdayanya, SNATIKA 2013, ISSN

13 4. Kemampuan untuk mengkategorisasi metadata untuk operasional, pencarian dan penggunaan lainnya, 5. Kemampuan untuk mempublikasikan metadata yang sejalan dengan konten mata kuliah. c) Workflow 1. Kemampuan untuk mendefinisikan alur kerja penugasan (assignment) pada masing-masing level mata kuliah sebagai bagian dari struktur mata kuliah), 2. Kemampuan untuk mendefinisikan perbedaan alur kerja untuk mata kuliah, program studi dan halaman-halaman global lainnya, d) Search 1. Kemampuan untuk memberikan layanan pencarian baik di level dasar maupun lanjutan, 2. Kemampuan untuk melakukan pencarian di dalam mata kuliah secara spesifik ataupun juga lintas mata kuliah, 3. Kemampuan untuk melakukan pencarian yang didefinisikan oleh metadata (title, author, keywords). e) Publishing 1. Kemampuan untuk melakukan ekstrasi konten diluar sistem konten manajemen (CMS) dan mempublikasikan dalam bentuk halaman HTML ke format yang tetapkan oleh server, 2. Kemampuan untuk mempublikasikan mata kuliah dan juga halaman-halaman secara global, 3. Kemampuan untuk mengawasi publikasi melalui sistem penjadwalan, 4. Kemampuan untuk melakukan capture terhadap rekam jejak publikasi untuk mata kuliah termasuk halaman dan folder publikasi secara global, 5. Kemampuan untuk membatalkan ataupun menghilangkan publikasi. f) Import 1. Kemampuan untuk melakukan proses import konten dari sistem lainnya menggunakan Common Data Interchange Format (CDIF). g) Export / Archive 1. Kemamuan untuk melakukan proses ekstrak konten dari Content Management System pada program studi dan men-generetekonten tersebut ke dalam sistem CDIF. h) Measurement 1. Kemampuan untuk melakukan pelacakan site eksternal yang digunakan, 2. Kemampuan untuk melakukan capture informasi demografi yang tidak dikenali oleh user, 3. Kemampuan untuk merekam dan meng-capture penggunaan statistik pada setiap level halaman, 4. Kemampuan untuk meng-capture jenis browser dan sistem operasi yang digunakan oleh user. i) Surveys 1. Kemampuan untuk menampung intersepsi dari user dan mempublikasikan hasil surveynya, 2. Kemampuan untuk mengawasi rasion intersepsi user, 3. Kemampuan untuk mengawasi aktivasi survey dan pe-non-aktifannya. j) Reporting 1. Kemampuan untuk membuat beberepa jenis laporan sesuai dengan kebutuhan program studi. 3.2 Open Course Ware Site Structure Diagram di bawah ini merupakan perencanaan model stuktur site OpenCourseWarepada Program Studi PSTF.Selain halaman situs secara global (yaitu halaman seperti Tentang OCW, Halaman Fakultas, Program Studi, Bantuan, dan lain-lain).setiap mata kuliah dibuat dari satu atau lebih bagian.setiap bagian memiliki bagian halaman home (halaman HTML), halaman konten HTML rinci lainnya dan sumber daya terkait (dokumen kantor, file video, file audio, file multimedia, file MATLAB, applet Java, dan sebagainya) [3, 4, 5]. Sumber: MIT Open Course Ware Gambar 3.1 Struktur Situs Open Course Ware Gambar 3.2Alur kerja impelemtasi OCW Sementara itu, pada Gambar 3.2 adalah alur kerja implementasi struktur situs OCW yang dimulai dari Planning Tools yang melibatkan sumber daya para fakultas atau program studi, kemudian membangun Content Management System dan sampai pada mempublikasikan atau mendistribusikan konten mata kuliah. 3.2 Open Course Ware High Level Archhitecture Di dalam melakukan perancangan dan pembuatan arsitektur OCW, PSTF melakukan beberapa prinsip agar sistem OCW ini dapat berjalan sesuai dengan tujuannya, sebagai berikut: 1. Memisahkanpengiriman kontendan sistem manajemen, 2. Tidak adarepositorikonten berlebihan, SNATIKA 2013, ISSN

14 3. Sistemtunggal untukpengelolaankonten, 4. Membangunstandar terbuka, 5. Dukunganintegrasi dengan sistemmanajemenfakultas saja, 6. Dukunganintegrasi dengandata arsip fakultas, 7. Mengatasi masalahdesain sistemfundamental sepertiskalabilitas, fleksibilitas, modularitas, kehandalan, keamanan, ketersediaan, interoperabilitas, dan kinerja. References [1] Attwood, Rebecca. Get it out in the open. Time Higher Education (London) [2] Indrajit. Eko. Teknologi Informasi dan Perguruan Tinggi. Menjawab Tantangan Pendidikan Abad ke [3] MIT, OCW. Free Online Course Materials, Why Donate? OpenCourseWare [4] MIT, OCW. Free Online Course Materials [5] MIT, OCW. OCW Scholar Course [6] Rice, William. Moodle e-learning Course Development: A Complete guide succcessful learning using moodle [7] Rose, David, Anne Meyer. Teaching Every Student in Digital Age [8] Rosenberg, Marc Jeffery. E-Learning: Strategies for delivering knowledge in Digital Age [1] Sumber: MIT Open Course Ware Gambar 3.3Arsitektur OCW pada high-level representation Pada Gambar 3.3 diatas, beberapa komponen kunci pada arsitektur OCW adalah sebagai berikut: 1. Course planning application 2. Content management application (CMA) 3. Content repository 4. Content delivery application (CDA) 5. Content import and export functionality Kelima komponen kunci pada arsitektur OCW pada Gambar 3.3 diatas, merepresentasikan bahwa di dalam upaya meningkatkan kualitas content managementdiperlukan course planning yang baik sebelum menuju proses repositori dan fungsi-fungsi lainnya. Kesimpulan Konsep OCW yang mengedepankan saling berbagi ilmu pengetahuan merupakan pengembangan dari teknologi open education yang selama ini digunakan oleh para penggiat media pembelajaran melalui Internet. Platform ini memiliki perbedaan karakteristik untuk menggambarkan bahwa model ini betul-betul offered free ataupun juga extraordinary resources. Arsitektur yang dirancang untuk teknologi ini memang memerlukan perencanaan yang terstruktur untuk mendapatkan standarisasi menuju high-level archhitecture seperti perencanaan mata kuliah, repositori, dan juga fungsi import dan export dokumen. SNATIKA 2013, ISSN

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 289-183 SNATIKA 213 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 2, Tahun 213 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

PEMODELAN SISTEM LAYANAN TERBUKA SUMBER DAYA PEMBELAJARAN DI PERGURUAN TINGGI MENGGUNAKAN PLATFORM OPEN COURSE WARE (OCW)

PEMODELAN SISTEM LAYANAN TERBUKA SUMBER DAYA PEMBELAJARAN DI PERGURUAN TINGGI MENGGUNAKAN PLATFORM OPEN COURSE WARE (OCW) PEMODELAN SISTEM LAYANAN TERBUKA SUMBER DAYA PEMBELAJARAN DI PERGURUAN TINGGI MENGGUNAKAN PLATFORM OPEN COURSE WARE (OCW) Emigawaty 1) 1) Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl. Ring Road

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY.

SNATIKA Volume 02, Tahun Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya. rssn TriY. rssn 2089-1083 SNATIKA 2013 Seminar Nasional Teknologi lnformasi, Komunikasi dan Aplikasinya Volume 02, Tahun 2013 PROGRAM COMMITIEE Prof. Dr. R. Eko lndrajit, MSc, MBA (Perbanas Jakarta) Prof. Dr. ZainalA.

Lebih terperinci

Open Course Ware Untuk Membantu Persiapan Uji Profisiensi Bagi Mahasiswa

Open Course Ware Untuk Membantu Persiapan Uji Profisiensi Bagi Mahasiswa INFORMATICS FOR EDUCATORS AND PROFESSIONALS, Vol.1, No. 2 Juni 2017, 183 190 E-ISSN: 2548-3412 183 Open Course Ware Untuk Membantu Persiapan Uji Profisiensi Bagi Mahasiswa Heni Jusuf 1,* 1 Teknik Elektro;

Lebih terperinci

1 P edo m a n P J J S 2 A p t i k o m T e k n o l o g i P e m b e l a j a r a n

1 P edo m a n P J J S 2 A p t i k o m T e k n o l o g i P e m b e l a j a r a n 1 P edo m a n P J J S 2 A p t i k o m T e k n o l o g i P e m b e l a j a r a n Kebutuhan Teknologi Seperti telah diketahui bersama, dalam e-learning peserta didik tidak memiliki kesempatan bertatap muka

Lebih terperinci

Referensi PJJ Konsorsium Aptikom Standar Teknologi Pembelajaran Versi Maret 2014 disusun oleh Konsorsium APTIKOM

Referensi PJJ Konsorsium Aptikom Standar Teknologi Pembelajaran Versi Maret 2014 disusun oleh Konsorsium APTIKOM PEDOMANPJJ 004 Referensi PJJ Konsorsium Aptikom 1 Kebutuhan Teknologi Seperti telah diketahui bersama, dalam e-learning peserta didik tidak memiliki kesempatan bertatap muka langsung secara fisik dengan

Lebih terperinci

Repositori Institusi di Perguruan Tinggi. Kania Aranda Rendy Indriyanto

Repositori Institusi di Perguruan Tinggi. Kania Aranda Rendy Indriyanto Repositori Institusi di Perguruan Tinggi Kania Aranda Rendy Indriyanto Repositori Institusi? Repositori Institusi adalah sebuah wadah penyimpanan dan pengelolaan informasi berbentuk digital untuk memperoleh,

Lebih terperinci

e-learning Universitas Padjadjaran a a glance Irwan Ary Dharmawan

e-learning Universitas Padjadjaran a a glance Irwan Ary Dharmawan e-learning Universitas Padjadjaran a a glance Irwan Ary Dharmawan http://phys.unpad.ac.id/jurusan/staff/dharmawan phys.unpad.ac.id/jurusan/staff/dharmawan Outline Sekilas tentang e-learning Unpad (history,

Lebih terperinci

Webometrics. Irwan Ary Dharmawan Apa? Siapa? Bagaimana? phys.unpad.ac.id/jurusan/staff/dharmawan

Webometrics. Irwan Ary Dharmawan  Apa? Siapa? Bagaimana? phys.unpad.ac.id/jurusan/staff/dharmawan Webometrics Apa? Siapa? Bagaimana? Irwan Ary Dharmawan http://phys.unpad.ac.id/jurusan/staff/dharmawan phys.unpad.ac.id/jurusan/staff/dharmawan Outline Apa itu Webometrics? Webometrics Unpad Apa yang harus

Lebih terperinci

Knowledge Management Tools

Knowledge Management Tools Knowledge Management Tools Ada beberapa faktor yang dapat memotivasi sebuah organisasi untuk membentuk manajemen formal dan pengetahuan sistematis, termasuk keinginan atau kebutuhan untuk : i. mendapatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang semakin

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang semakin BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang semakin pesat, kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar berbasis TI menjadi tidak terelakan

Lebih terperinci

BAB I BAB 1 PENDAHULUAN

BAB I BAB 1 PENDAHULUAN BAB I BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelajaran merupakan unsur yang sangat penting dalam pendidikan di Indonesia. Dalam pembelajaran terdapat berbagai macam strategi dan metode yang dapat digunakan

Lebih terperinci

PENGENALAN GOOGLE SCHOLAR

PENGENALAN GOOGLE SCHOLAR PENGENALAN GOOGLE SCHOLAR Eko Prasetyo Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Agustus 2016 Topik Pemeringkatan Perguruan Tinggi Google Scholar What s and Why? Google Scholar, How? PEMERINGKATAN PERGURUAN

Lebih terperinci

PENGELOLAAN WEBSITE PROGRAM STUDI. Dr.rer.nat. Erwin R Ardli (redaktur unsoed.ac.id)

PENGELOLAAN WEBSITE PROGRAM STUDI. Dr.rer.nat. Erwin R Ardli (redaktur unsoed.ac.id) PENGELOLAAN WEBSITE PROGRAM STUDI Dr.rer.nat. Erwin R Ardli (redaktur unsoed.ac.id) Pendahuluan Rencana Strategis Universitas Jenderal Soedirman tahun 2010 2020 meningkatnya kualitas pelayanan yang akuntabel

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM TEACHING

PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM TEACHING PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM TEACHING Dian Pramana Sistem Informasi STMIK STIKOM Bali Jl Raya Puputan No 86 Renon, Denpasar, Bali Email : dian@stikom-bali.ac.id 1) Abstrak

Lebih terperinci

WORKSHOP Pelatihan Pembelajaran Online Dosen

WORKSHOP Pelatihan Pembelajaran Online Dosen Fakultas Syari ah Universitas Islam Negeri SMH Banten WORKSHOP Pelatihan Pembelajaran Online Dosen Oleh : Edy Nasri,M.Kom Serang, 26 April 2017 Pembelajaran Online Sistem pembelajaran online adalah hasil

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Aplikasi E-Learning semacam ini pernah dibuat oleh Sdr. Rendra

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Aplikasi E-Learning semacam ini pernah dibuat oleh Sdr. Rendra 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Aplikasi E-Learning semacam ini pernah dibuat oleh Sdr. Rendra Kurniawan dalam skripsi berjudul Analisis dan perancangan Aplikasi E-Learning

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 104 TAHUN : 2017 PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 102 TAHUN 2017 TENTANG PENGELOLAAN WEBSITE RESMI PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

Evaluasi Kurikulum Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia FTI UII Yogyakarta

Evaluasi Kurikulum Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia FTI UII Yogyakarta Evaluasi Kurikulum Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia FTI UII Yogyakarta Sejarah Kurikulum Prodi Teknik Informatika Hingga saat ini, Program Studi Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi di Indonesia saat ini, banyak institusi pendidikan yang berusaha menerapkan pemanfaatan teknologi informasi

Lebih terperinci

soal tes + ujian asil + ujian BUKU PANDUAN SISTEM MANAJEMEN KONTEN PADA PLATFORM MOODLE Buku Panduan CMS pada Platform Moodle 1

soal tes + ujian asil + ujian BUKU PANDUAN SISTEM MANAJEMEN KONTEN PADA PLATFORM MOODLE Buku Panduan CMS pada Platform Moodle 1 soal tes + ujian asil + ujian BUKU PANDUAN SISTEM MANAJEMEN KONTEN PADA PLATFORM MOODLE Buku Panduan CMS pada Platform Moodle 1 Daftar Isi Daftar Isi...2 BAB I. PENDAHULUAN...3 1.1. Sekilas Tentang Moodle...3

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS KONDISI EKSISTING TIK UNHAS DAN KECENDERUNGAN PERKEMBANGAN TIK

BAB 2 ANALISIS KONDISI EKSISTING TIK UNHAS DAN KECENDERUNGAN PERKEMBANGAN TIK BAB 2 ANALISIS KONDISI EKSISTING TIK UNHAS DAN KECENDERUNGAN PERKEMBANGAN TIK Pengembangan TIK yang dilakukan oleh Unhas dalam kurun waktu 2009 2013 harus memperhatikan kondisi eksisting TIK. Dalam bab

Lebih terperinci

Pengembangan Portal Belajar Online

Pengembangan Portal Belajar Online Pengembangan Portal Belajar Online PENDAHULUAN Permasalahan B A B 1 Pengembangan sumber daya manusia merupakan upaya yang harus dilakukan secara terus menerus untuk memperoleh hasil yang optimal. Hal ini

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN APLIKASI SINKRONISASI BIDIREKSIONAL ANTAR LEARNING MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS MOODLE

RANCANG BANGUN APLIKASI SINKRONISASI BIDIREKSIONAL ANTAR LEARNING MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS MOODLE RANCANG BANGUN APLIKASI SINKRONISASI BIDIREKSIONAL ANTAR LEARNING MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS MOODLE Henning Titi Ciptaningtyas 1), Royyana Muslim Ijtihadie 1), Panji Arya Lumayung 1) 1) Jurusan Teknik

Lebih terperinci

Pengembangan Perangkat Lunak Untuk Model Pengelolaan Kuliah Bersama pada Karakteristik Lembaga Penyelenggara Berbeda

Pengembangan Perangkat Lunak Untuk Model Pengelolaan Kuliah Bersama pada Karakteristik Lembaga Penyelenggara Berbeda Pengembangan Perangkat Lunak Untuk Model Pengelolaan Kuliah Bersama pada Karakteristik Lembaga Penyelenggara Berbeda Fredy Windana(1), Yerry Soepriyanto(2), Henry Praherdhiono(3) (1) Jurusan Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi yang semakin pesat, kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar berbasis TI yang tidak dapat dihindari

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi beberapa tahun ini sangat pesat, seiring dengan perkembangan ini tuntutan akan informasi juga semakin besar. Media teknologi informasi

Lebih terperinci

Uraian Rinci Materi Kuliah Tujuan Instruksional Pert. Khusus (TIK) 1. Mengenalkan pada mahasiswa tentang konsep dasar sistem Memberikan pengetahuan pa

Uraian Rinci Materi Kuliah Tujuan Instruksional Pert. Khusus (TIK) 1. Mengenalkan pada mahasiswa tentang konsep dasar sistem Memberikan pengetahuan pa A.1. XX - XXXX Model dan Sistem Jam / Minggu 3 Jam Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah Silabus Ringkas Semester 1 XX-XXXX Sifat Wajib Dasar Sistem Kuliah ini memberikan dasar dan pengertian kerangka serta

Lebih terperinci

Tema Penelitian. keterangan. Penelitian tentang pengolahan citra digital yang diaplikasikan dalam berbagai bidang kehidupan

Tema Penelitian. keterangan. Penelitian tentang pengolahan citra digital yang diaplikasikan dalam berbagai bidang kehidupan A. Tema Penelitian Bidang Ilmu Komputer Berikut ini adalah topik topik penelitian untuk mengerjakan tugas akhir dan skripsi sesuai dengan program studi masing-masing. TABEL 1.1 Program Studi Teknik Informatika

Lebih terperinci

PENERAPAN IT BALANCED SCORECARD DALAM PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DI STIKI MALANG

PENERAPAN IT BALANCED SCORECARD DALAM PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DI STIKI MALANG PENERAPAN IT BALANCED SCORECARD DALAM PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DI STIKI MALANG Koko Wahyu Prasetyo Sekolah Tinggi Informatika & Komputer Indonesia (STIKI) Malang Email: kwprasetyo@gmail.com

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Institutional Repositories (IR) pertama kali dijelaskan oleh SPARC, adalah

BAB I PENDAHULUAN. Institutional Repositories (IR) pertama kali dijelaskan oleh SPARC, adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Institutional Repositories (IR) pertama kali dijelaskan oleh SPARC, adalah sebagai koleksi digital yang menangkap dan mempertahankan output intelektual dari suatu

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG SALINAN PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG PENDAYAGUNAAN WEBSITE RESMI PEMERINTAH DESA JATILOR http://desajatilor.grobogan.go.id

Lebih terperinci

Sistem Informasi Akademik Berbasis Web pada SMA Negeri 11 Palembang

Sistem Informasi Akademik Berbasis Web pada SMA Negeri 11 Palembang Seminar Perkembangan dan Hasil Penelitian Ilmu Komputer (SPHP-ILKOM) 439 Sistem Informasi Akademik Berbasis Web pada SMA Negeri 11 Palembang M. Rico Ratu Adil* 1, Ervi Cofriyanti 2 1,2 STMIK Global Informatika

Lebih terperinci

E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN BOOTSTRAP FRAMEWORK SKRIPSI. Disusun oleh : ISHA SINETRIA PRIBADI NPM

E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN BOOTSTRAP FRAMEWORK SKRIPSI. Disusun oleh : ISHA SINETRIA PRIBADI NPM E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN BOOTSTRAP FRAMEWORK SKRIPSI Disusun oleh : ISHA SINETRIA PRIBADI NPM. 0934010142 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang baik dengan didukung oleh

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang baik dengan didukung oleh BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kabupaten Banyuwangi memiliki wilayah paling luas di pulau Jawa dengan luas wilayah 5.782,50 km 2, karakteristik yang dimiliki oleh kabupaten ini adalah sumber daya

Lebih terperinci

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2010/2011

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2010/2011 STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2010/2011 APLIKASI PEMBELAJARAN DAN NILAI BERBASIS WEB PADA SMP YSP PUSRI PALEMBANG Richa Rusmawati 2007240117 Rully

Lebih terperinci

Pengembangan inovasi inherent yang dilakukan oleh Ditjen Dikti hingga tahun 2008 belum sepenuhnya menyentuh seluruh perguruan tinggi yang ada di

Pengembangan inovasi inherent yang dilakukan oleh Ditjen Dikti hingga tahun 2008 belum sepenuhnya menyentuh seluruh perguruan tinggi yang ada di 1 PE DAHULUA Latar Belakang Indonesian Higher Education etwork (Inherent) merupakan inovasi teknologi pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi atau information and communication technology

Lebih terperinci

Implementasi Pengembangan Student Information Terminal (S-IT) Untuk Pelayanan Akademik Mahasiswa

Implementasi Pengembangan Student Information Terminal (S-IT) Untuk Pelayanan Akademik Mahasiswa Implementasi Pengembangan Student Information Terminal (S-IT) Untuk Pelayanan Akademik Mahasiswa Dede Kurniadi 1, Asri Mulyani 2 Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH OPEN COURSEWARE UI 2014

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH OPEN COURSEWARE UI 2014 PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH OPEN COURSEWARE UI 2014 Kantor Pelayanan dan Pengembangan Sumber Daya Pembelajaran Universitas Indonesia 2014 DAFTAR ISI Halaman Daftar Isi... 1 I. Latar Belakang...

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Syarat Untuk Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma

Lebih terperinci

Evolusi Sistem Informasi Pendidikan: Pembuatan Template e- Learning untuk Pendidikan Tinggi

Evolusi Sistem Informasi Pendidikan: Pembuatan Template e- Learning untuk Pendidikan Tinggi Evolusi Sistem Informasi Pendidikan: Pembuatan Template e- Learning untuk Pendidikan Tinggi Leo Willyanto Santoso Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. September TELKOM bekerjasama untuk pelaksanaan indeks ke Internasional

KATA PENGANTAR. September TELKOM bekerjasama untuk pelaksanaan indeks ke Internasional KATA PENGANTAR Kami mengucapkan terimakasih atas kepercayaan Anda dalam menggunakan layanan QJournal, baik paket Global Publishing Proquest (Summon) maupun paket Global Content Subscription (Emerald e-journal

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEMBELAJARAN ONLINE PADA SMK MEDIKACOM

SISTEM INFORMASI PEMBELAJARAN ONLINE PADA SMK MEDIKACOM SISTEM INFORMASI PEMBELAJARAN ONLINE PADA SMK MEDIKACOM Annisa Paramitha F, S.Kom.,M.Kom 1), Kurnianingsih, S.Kom 2) 1) Prodi Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. mempengaruhi kehidupan manusia. Teknologi yang saat ini banyak dibutuhkan dan

BAB 1 PENDAHULUAN. mempengaruhi kehidupan manusia. Teknologi yang saat ini banyak dibutuhkan dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi adalah sesuatu yang tak dapat dipungkiri telah banyak merubah dan mempengaruhi kehidupan manusia. Teknologi yang saat ini banyak dibutuhkan dan dikembangkan

Lebih terperinci

II. KELAS MAYA. A. Tujuan Pembelajaran. B. Uraian Materi

II. KELAS MAYA. A. Tujuan Pembelajaran. B. Uraian Materi II. KELAS MAYA Deskripsi Pembelajaran dengan memanfaatkan kelas maya (cyber class) merupakan sebuah upaya untuk mendorong pembelajaran yang dilaksanakan kapan saja dan di mana saja. Pembelajaran dalam

Lebih terperinci

BIMBINGAN TEKNIS (BIMTEK) TENAGA KEPENDIDIKAN BIDANG PERPUSTAKAAN TINGKAT PENGELOLA

BIMBINGAN TEKNIS (BIMTEK) TENAGA KEPENDIDIKAN BIDANG PERPUSTAKAAN TINGKAT PENGELOLA 1 PEDOMAN PENYELENGGARAAN BIMBINGAN TEKNIS (BIMTEK) TENAGA KEPENDIDIKAN BIDANG PERPUSTAKAAN TINGKAT PENGELOLA DIREKTORAT KARIR DAN KOMPETENSI SDM DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA IPTEK DAN DIKTI KEMENTERIAN

Lebih terperinci

Sistem Informasi untuk Pendidikan (3) Pengembangan Kurikulum S2 KRK640 3 SKS

Sistem Informasi untuk Pendidikan (3) Pengembangan Kurikulum S2 KRK640 3 SKS Sistem Informasi untuk Pendidikan (3) Pengembangan Kurikulum S2 KRK640 3 SKS SISTEM BELAJAR MENGAJAR ON-LINE Pembelajaran on-line adalah pembelajaran yang menggunakan internet untuk menyampaikan bahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat berpengaruh terhadap kecepatan dan keakuratan dalam pemerosesan data dan

BAB I PENDAHULUAN. sangat berpengaruh terhadap kecepatan dan keakuratan dalam pemerosesan data dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi ini, teknologi informasi yang semakin berkembang saat ini sangat berpengaruh terhadap kecepatan dan keakuratan dalam pemerosesan data dan informasi.

Lebih terperinci

RENSTRA INSTALASI KOMPUTER SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR

RENSTRA INSTALASI KOMPUTER SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR RENSTRA INSTALASI KOMPUTER SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR 2010-2014 PENGANTAR Rencana Strategis ini merupakan rencana pengembangan Unit Komputer Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian [STPP] Bogor

Lebih terperinci

Penggunaan e-learning sebagai Pendukung Pelaksanaan Kurikulum 2013 pada SMAK St. Stanislaus Surabaya

Penggunaan e-learning sebagai Pendukung Pelaksanaan Kurikulum 2013 pada SMAK St. Stanislaus Surabaya Penggunaan e-learning sebagai Pendukung Pelaksanaan Kurikulum 2013 pada SMAK St. Stanislaus Surabaya Indra Budi Trisno indrabt@gmail.com Robby Kurniawan Budhi robby@widyakartika.ac.id Yonatan Widianto

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Irwinda Putri W.

Kata Pengantar. Irwinda Putri W. Kata Pengantar Alhamdulillah, Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah subhanahu wa ta ala, yang berkat rahmat serta karunia-nya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir berjudul Implementasi

Lebih terperinci

Makalah disajikan pada acara Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia ke 3 Tahun 2010 di Bandung Jawa Barat.

Makalah disajikan pada acara Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia ke 3 Tahun 2010 di Bandung Jawa Barat. Mengelola Portal E-Learning Bagi Pustakawan di Nusantara: Gagasan membangun portal www.ahlipustaka.com Oleh : Revi Kuswara (email: revikuswara@heikelmedia.net) Makalah disajikan pada acara Konferensi Perpustakaan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2017 TENTANG PENYELENGGARAAN PORTAL DAN SITUS WEB BADAN PEMERINTAHAN

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2017 TENTANG PENYELENGGARAAN PORTAL DAN SITUS WEB BADAN PEMERINTAHAN PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2017 TENTANG PENYELENGGARAAN PORTAL DAN SITUS WEB BADAN PEMERINTAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN

Lebih terperinci

Mengapresiasi e-learning Berbasis MOODLE Basori 1

Mengapresiasi e-learning Berbasis MOODLE Basori 1 Mengapresiasi e-learning Berbasis MOODLE Basori 1 A. Pendahuluan Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat mendorong berbagai lembaga pendidikan memanfaatkan sistem e-learning untuk

Lebih terperinci

Pengembangan Model Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Web pada Perkuliahan

Pengembangan Model Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Web pada Perkuliahan Pengembangan Model Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Web pada Perkuliahan Purwono Hendradi 1, Kanthi Pamungkas Sari 2, Sutejo 3 1 Teknik Informatika, Fakultas Teknik 2 Pendidikan Agama Islam, Fakultas Agama

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berada di Universitas Bina Nusantara yang memiliki tanggung jawab untuk

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berada di Universitas Bina Nusantara yang memiliki tanggung jawab untuk BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Organisasi Quality Management Center (QMC) merupakan salah satu organisasi internal yang berada di Universitas Bina Nusantara yang memiliki tanggung jawab

Lebih terperinci

REPOSITORI INSTITUSI KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI

REPOSITORI INSTITUSI KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI REPOSITORI INSTITUSI KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI Repositori Institusi Sebagai Wujud Pengembangan Manajemen Pengetahuan di Sekretariat Negara Jakarta, 6 September 2017 Pengertian Repositori Institusi

Lebih terperinci

LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 3032 /D/SK/FTUI/IX/2016 TANGGAL : 22 September 2016 I.

LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 3032 /D/SK/FTUI/IX/2016 TANGGAL : 22 September 2016 I. LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 3032 /D/SK/FTUI/IX/2016 TANGGAL : 22 September 2016 Pemberian Insentif Pembuatan dan Pengisian Data Penelitian pada Akun Researchgate

Lebih terperinci

Pengembangan E-learning menggunakan LMS. E-learning

Pengembangan E-learning menggunakan LMS. E-learning Pengembangan E-learning menggunakan LMS Herman Dwi Surjono E-learning Materi pembelajaran melalui media elektronik (definisi konvensional) Perkembangan teknologi Pergeseran konten & adaptivity Pengelolaan

Lebih terperinci

Pemanfaatan Google Drive Dalam Pengembangan Electronic Document Delivery : Pendekatan Aplikatif Untuk Peningkatan Kinerja Pustakawan

Pemanfaatan Google Drive Dalam Pengembangan Electronic Document Delivery : Pendekatan Aplikatif Untuk Peningkatan Kinerja Pustakawan Pemanfaatan Google Drive Dalam Pengembangan Electronic Document Delivery : Pendekatan Aplikatif Untuk Peningkatan Kinerja Pustakawan Lasi Pustakawan Universitas Surabaya Email : lasi@staff.ubaya.ac.id

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE REUSE-ORIENTED DEVELOPMENT PADA STMIK BALIKPAPAN

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE REUSE-ORIENTED DEVELOPMENT PADA STMIK BALIKPAPAN RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE REUSE-ORIENTED DEVELOPMENT PADA STMIK BALIKPAPAN Subur Anugerah, S.T., M.Eng. 1), Mundzir, S.Kom., M.T. 2) 1) Teknik Informatika, 2) Manajemen

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) LEMBAGA INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG TAHUN Visi. Misi

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) LEMBAGA INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG TAHUN Visi. Misi RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) LEMBAGA INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG TAHUN 2009-2013 Visi Menjadi lembaga handal yang mampu menjadikan Universitas Muhammadiyah Malang sebagai Kampus

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE)

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE) BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE) http://elearning.unukaltim.ac.id Disusun Oleh : Tribowo Suryanto Modul ini membahas bagaimana cara penggunaan perangkat

Lebih terperinci

MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING. Muhamad Ali, MT.

MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING. Muhamad Ali, MT. MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING Muhamad Ali, MT http://elektro.uny.ac.id/muhal Fitur-Fitur E-Learning dengan LMS Moodle Ditinjau dari segi fasilitas, E-learning yang dikembangkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, aplikasi dan platform yang digunakan oleh departemen-departemen dan unit pendukung pada perguruan tinggi menjadi beragam.

Lebih terperinci

LAYANAN PLATFORM UPT E- LEARNING ITB

LAYANAN PLATFORM UPT E- LEARNING ITB LAYANAN PLATFORM UPT E- LEARNING ITB No. 012/l1.B01.11/SOP/2017 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 2017 HALAMAN : 1 dari 55 RIWAYAT REVISI - LEMBAR PENGESAHAN

Lebih terperinci

Chapter 01. UNTAD Webinar

Chapter 01. UNTAD Webinar Chapter 01 UNTAD Webinar Webinar merupakan teknologi yang dewasa ini banyak digunakan oleh berbagai organisasi, baik itu organisasi pendidikan seperti kampus dan sekolah, maupun instansi pemerintah dan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN VIRTUAL CLASS UNTUK PEMBELAJARAN AUGMENTED REALITY BERBASIS ANDROID

PENGEMBANGAN VIRTUAL CLASS UNTUK PEMBELAJARAN AUGMENTED REALITY BERBASIS ANDROID PENGEMBANGAN VIRTUAL CLASS UNTUK PEMBELAJARAN AUGMENTED REALITY BERBASIS ANDROID Rifiana Arief dan Naeli Umniati ABSTRACT who join New Media course. To develop this application, the knowladge about visual

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Implementasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pemerintahan yang bertujuan untuk meningkatkan efektifitas, efisiensi, akuntabilitas dan transparansi kinerja

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan kemajuan teknologi pada saat ini sangat memudahkan semua orang mencari sesuatu yang ingin mereka ketahui dengan melalui internet. demikian juga para siswa yang

Lebih terperinci

DIREKTORAT PENELITIAN. Heading UNIVERSITAS GADJAH MADA. Place your message here. For maximum impact, use two or three sentences.

DIREKTORAT PENELITIAN. Heading UNIVERSITAS GADJAH MADA. Place your message here. For maximum impact, use two or three sentences. DIREKTORAT PENELITIAN Heading UNIVERSITAS GADJAH MADA Place your message here. For maximum impact, use two or three sentences. UNIVERSITAS GADJAH MADA Berlokasi di Jantung Kebudayaan Jawa, Mendunia di

Lebih terperinci

Laporan Perkembangan Webometrics UNHAS Januari 2011

Laporan Perkembangan Webometrics UNHAS Januari 2011 Laporan Perkembangan Webometrics UNHAS Januari 2011 Peringkat Webometric UNHAS Januari 2011 adalah 2615 (world ranking), 27 (Indonesian ranking). (Lihat tabel 2 di bawah atau http://www.webometrics.info/rank_by_country.asp?country=id)

Lebih terperinci

Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)Untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Dalam Rangka Menuju Profesionalitas Guru Hardi Santoso 3)

Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)Untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Dalam Rangka Menuju Profesionalitas Guru Hardi Santoso 3) ISSN : 1693 1173 Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)Untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Dalam Rangka Menuju Profesionalitas Guru Hardi Santoso 3) Abstrak Perkembangan ilmu pengetahuan

Lebih terperinci

SKENARIO HIPOTETIS DAN TANTANGAN-TANTANGAN YANG DIHADAPI PENDIDIKAN MANAJEMEN

SKENARIO HIPOTETIS DAN TANTANGAN-TANTANGAN YANG DIHADAPI PENDIDIKAN MANAJEMEN SKENARIO HIPOTETIS DAN TANTANGAN-TANTANGAN YANG DIHADAPI PENDIDIKAN MANAJEMEN Disampaikan Dalam SEMINAR NASIONAL JURUSAN MANAJEMEN Prof. Dr. Budi Eko Soetjipto, M.Ed., M.Si Jurusan Manajemen, Fakultas

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR Nomor:... TENTANG

PERATURAN REKTOR Nomor:... TENTANG PERATURAN REKTOR Nomor:... TENTANG PENGEMBANGAN, PEMANFAATAN, DAN PENERAPAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE)

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE) BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE) http://elearning.unukaltim.ac.id Disusun Oleh : Tribowo Suryanto Modul ini membahas bagaimana cara penggunaan perangkat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini new media atau yang sering kita sebut dengan Internet telah mendorong terciptanya berbagai cara dan kekuatan baru dalam kegiatan

Lebih terperinci

Mengapa menggunakan ICT. Bagaimana level kompetensi ICT bagi seorang guru? Pemanfaatan ICT untuk Pembelajaran 5/24/12. Learning: dahulu vs sekarang

Mengapa menggunakan ICT. Bagaimana level kompetensi ICT bagi seorang guru? Pemanfaatan ICT untuk Pembelajaran 5/24/12. Learning: dahulu vs sekarang Learning: dahulu vs sekarang Pemanfaatan ICT untuk Pembelajaran Herman Dwi Surjono, Ph.D. Dosen FT dan PPs UNY Kepala Puskom UNY hermansurjono@uny.ac.id http://blog.uny.ac.id/hermansurjono http://herman.elearning-jogja.org

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGIS E-CONTENT BANYUWANGI DIGITAL SOCIETY

PERENCANAAN STRATEGIS E-CONTENT BANYUWANGI DIGITAL SOCIETY TESIS PERENCANAAN STRATEGIS E-CONTENT BANYUWANGI DIGITAL SOCIETY YOHANES PRACOYO WIDI PRASETYO NIM 149 176 1002 PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Mahasiswa sering menganggap dirinya mahir dalam mempergunakan teknologi-teknologi modern, tetapi beberapa diantaranya cenderung keliru dalam konteks akademis. Banyak mahasiswa yang

Lebih terperinci

KEGIATAN BELAJAR 2 PERAN TEKNOLOGI DAN MEDIA DALAM PEMBELAJARAN ABAD 21

KEGIATAN BELAJAR 2 PERAN TEKNOLOGI DAN MEDIA DALAM PEMBELAJARAN ABAD 21 KEGIATAN BELAJAR 2 PERAN TEKNOLOGI DAN MEDIA DALAM PEMBELAJARAN ABAD 21 Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan Capaian Pembelajaran : Dapat memanfaatkan teknologi media pembelajaran abad 21. dalam Pokok Pokok

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan Informatika UMS (Universitas Muhamamdiyah Surakarta) merupakan

BAB I PENDAHULUAN. dan Informatika UMS (Universitas Muhamamdiyah Surakarta) merupakan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Program Studi Teknik Informatika yang ada di Fakultas Komunikasi dan Informatika UMS (Universitas Muhamamdiyah Surakarta) merupakan sebuah Program Studi yang

Lebih terperinci

Pengembangan Sistem Aplikasi dan Konten INHERENT

Pengembangan Sistem Aplikasi dan Konten INHERENT PROGRAM HIBAH KOMPETISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TAHUN 2007 Panduan Penyusunan Proposal Pengembangan Sistem Aplikasi dan Konten INHERENT K-1 JUNI 2007 DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN

Lebih terperinci

MENUJU TATA KELOLA TIK YANG LEBIH BAIK Sekilas Cetak Biru TIK Kementerian PUPR Oleh: Masagus Z. Rasyidi (Kepala Subbidang Layanan TI, PUSDATIN)

MENUJU TATA KELOLA TIK YANG LEBIH BAIK Sekilas Cetak Biru TIK Kementerian PUPR Oleh: Masagus Z. Rasyidi (Kepala Subbidang Layanan TI, PUSDATIN) MENUJU TATA KELOLA TIK YANG LEBIH BAIK Sekilas Cetak Biru TIK Kementerian PUPR Oleh: Masagus Z. Rasyidi (Kepala Subbidang Layanan TI, PUSDATIN) Kenapa Cetak Biru TIK Saat ini Teknologi Informasi dan Komunikasi

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS KEHUMASAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL PERIODE PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

RENCANA OPERASIONAL PERIODE PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI RENCANA OPERASIONAL PERIODE 2009-2013 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI MALANG 2008 KATA PENGANTAR Puji syukur

Lebih terperinci