BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN"

Transkripsi

1 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Balindo Mitra Usaha terletak di dalam gedung pertokoan Lindetes Trade Center Lt. UG Blok B21 no.5, jalan. Hayam Wuruk No. 127, Jakarta Barat yang merupakan pusat dari perusahaan ini. PT. Balindo Mitra Usaha memiliki 2 cabang yang terletak di Cikarang dan kota Bandung. PT. Balindo Mitra Usaha bergerak dibidang penjualan barang dan jasa yang berbasis sistem penjualan dan pemasaran cutting tools metal&industrial product dengan berdasarkan konsep Business to Business (B2B) dan Business to Customer (B2C), tetapi lebih difokuskan pada konsep Business to Business (B2B) karena B2B lebih bersifat jangka panjang sehingga dapat menjamin penghasilan perusahaan untuk jangka waktu yang lama. PT. Balindo Mitra Usaha lebih memfokuskan transaksi bisnis dengan perusahaan dengan perusahaan lainnya dibidang otomotif (motor dan mobil), pabrik alat berat maupun Moulding Maker (alat cetak) yang membutuhkan alat pisau potong (cutting tool), juga dapat dipesan dan didistribusikan pada customer/pelanggan yang membutuhkan alat ini. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1995 oleh pak Basri Buasan selaku direktur perusahaan ini dan berbadan hukum PT (Perseroan Terbatas). PT. Balindo Mitra Usaha menyediakan dan menjual alat potong (cutting tool) 45

2 46 dengan kualitas terbaik dan dijamin keasliannya dari agen perusahaan Taegutec (Korea) dan HPMT (Malaysia) dan hanya menjual barang/produk dari kedua perusahaan tersebut. 3.2 Struktur Organisasi Gambar 3.1. Susuan Struktur Organisasi PT. Balindo Mitra Usaha

3 47 Deskripsi pekerjaan masing-masing jabatan yang ada di PT. Balindo Mitra Usaha: 1. Owner/Director Tugas umum Director/Owner adalah bertanggung jawab penuh atas perusahaan seperti : 1. Memimpin dan mengawasi seluruh aktivitas perusahaan, 2. Memimpin rapat dan mengambil keputusan rapat 3. Menghadiri pameran tahunan di tempat supplier 4. Mengarahkan sales-sales 2. Secretary Tugas umum Secretary adalah membantu direktur dalam mencatat dan mengatur jadwal pertemuan terhadap customer maupun supplier serta membuat laporan rugi laba perusahaan. 3. Marketing Tugas umum Marketing tiap cabang adalah mengatur dan melakukan kontrol terhadap sales-sales di tiap cabang sehingga target penjualan perusahaan tercapai. 4. Finance (Accounting) Tugas umum Accounting adalah membayar pajak-pajak yang harus dibayar oleh perusahaan dan melakukan pencatatan pengeluaran perusahaan.

4 48 5. Finance (Administration) Tugas umum Administration adalah menerima pembayaran piutang atau tunai jika ada customer yang langsung datang ke perusahaan dan mencatat nya ke laporan pemasukan perusahaan serta melakukan pembayaran gaji karyawan. 6. Purchasing (Import Purchase) Tugas umum Import Purchase adalah mengirimkan ke supplier untuk melakukan pemesanan barang yang telah mencapai batas minimal stock barang. 7. Purchasing (Stock Control) Tugas umum Stock Control adalah mencatat jumlah stock barang yang ada di gudang maupun yang baru datang dari supplier dan membuat surat jalan untuk melakukan pengiriman barang. 8. Salesman Tugas umum Salesman adalah melakukan pekerjaan diluar kantor dengan mencari customer/perusahaan lain untuk diajak berkerja sama sehingga perusahaan lebih berkembang dan memperluas pangsa pasar perusahaan. 9. Collector Tugas umum Collector adalah melakukan pengiriman barang serta menerima pembayaran jika dibayar secara tunai.

5 Proses Bisnis Didalam PT.Balindo Mitra Usaha terdapat dua proses bisnis yang dilakukan dan menjadi pilar utama untuk dapat mendukung produktivitas serta kelangsungan hidup perusahaan, diantaranya terdapat: Proses pengiriman barang dan Proses pemesanan stock barang Berikut mengenai penjelasan dari kedua proses bisnis diatas: 1. Proses Pengiriman Barang: 1. Jika seseorang atau suatu perusahaan ingin melakukan pembelian, mereka dapat memesan melalui telepon, fax, ataupun website. Jangkauan pemesanan untuk seluruh wilayah Indonesia dan juga luar negeri. 2. Barang yang dipesan segera disiapkan dan diperiksa kondisi barangnya. 3. Bagian stock control melakukan konfirmasi kembali apakah pihak pembeli jadi melakukan pemesanan dan berapa lama barang akan sampai pada tujuan pengiriman. 4. Setelah itu barang siap dikirim. Apabila pengiriman barang wilayah seluruh Indonesia barang dapat dikirim melalui pesawat atau diantar oleh bagian collector sekaligus mereka menerima pembayaran apabila dilakukan secara tunai, sedangkan jika pengiriman ke luar negeri barang diantar melalui pesawat.

6 50 5. Setelah itu pihak pembeli melakukan pembayaran Pembayaran dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu dengan cash/tunai, transfer ATM, ataupun giro sesuai deadline jatuh tempo pembayarannya. 2. Proses Pemesanan Stock Barang: 1. Bagian stock control memeriksa stock barang, umunya barang dipesan tidak tunggu sampai habis. 2. Bila ada barang yang ingin dipesan bagian stock control menghubungi bagian import purchase untuk melakukan pemesanan juga membuat surat jalan. Pemesanan barang pada PT.Balindo Mitra Usaha ini dilakukan melalui ataupun website, karena produk pada perusahaan ini merupakan produk import. PT. Balindo Mitra Usaha melakukan pemesanan stock barang dari agen perusahaan Taegutec (Korea) dan HPMT (Malaysia) dan hanya menjual barang/produk dari kedua perusahaan tersebut. 3. Setelah stock tersedia dan sudah disetujui oleh pihak importir, barang baru dapat dikirimkan. 4. Setelah barang sampai pada PT. Balindo Mitra Usaha maka bagian accounting akan melakukan pembayaran. Proses bisnis pada sistem berjalan PT. Balindo Mitra usaha dapat digambarkan dengan diagram UML (Unified Modelling Language), Activity Diagram yang merupakan salah satu tipe dari workflow diagram untuk menjelaskan aktifitas dan proses bisnis sistem yang berjalan, dan Use Case Diagram untuk menunjukkan peran hubungan aktor dan sistem di dalam suatu sistem berjalan dan apa saja tugas antara aktor dan pengguna dalam

7 51 menggunakan sistem. Yang dapat dilihat pada gambar 3.2 dan gambar 3.3 dibawah ini : Gambar 3.2. Contoh Activity Diagram Proses Bisnis yang Berjalan Dalam PT. Balindo Mitra Usaha

8 52 Gambar 3.3. Contoh Use Case Diagram Proses Bisnis yang Berjalan Dalam PT. Balindo Mitra Usaha

9 Analisis Kerangka Perencanaan SOSTAC Analisis SOSTAC merupakan salah satu kerangka kerja perencanaan yang dapat dipakai dan diterapkan untuk E-marketing dan dapat digunakan untuk mengembangkan produk maupun pemasaran pada perusahaan. Selain itu dapat digunakan sebagai pedoman pembangunan aplikasi E-marketing. Berikut adalah penjelasan mengenai kerangka perancanaan SOSTAC : 1. Situation Analysis 1.1 Analisa SWOT(Strength, Weakness, Opportunity, Threat) -Analisa Internal : Analisa terhadap kondisi internal terhadap PT. Balindo Mitra Usaha ini, dilakukan berdasarkan hasil interview dengan direktur mengenai kekuatan dan kelemahan didalam perusahaan, dan observasi kinerja karyawan dan perusahaan. Berikut adalah kekauatan(strength) yang dimiliki oleh PT. Balindo Mitra Usaha: - Kekuatan (Strengths) - Pengiriman barang ke alamat tujuan konsumen cepat dan tepat waktu - Menjual produk yang kualitas barangnya terjamin baik : produk taegutec sudah terjamin kualitas nya karena telah mendapatkan AEO certification. - Memberi kepercayaan sepenuhnya kepada konsumen: PT.Balindo Mitra Usaha menerapkan kepercayaan pada pembeli/konsumen

10 54 maupun perusahaan yang melakukan pembelian cutting tools metal&industrial product dalam hal menentukan tanggal jatuh tempo pembayaran. - Bagian marketing yang baik karena langsung diajarkan oleh direktur sehingga marketing lebih memahami kelebihan dari produk yang akan ditawarkan ke perusahaan lain. Meskipun memiliki kelebihan-kelebihan tertentu namun masih terdapat kelemahan(weakness) di dalam perusahaan yang perlu diketahui dan dapat dicari solusinya diantaranya: - Kelemahan (Weakness) - Kurangnya pegawai dalam mengelola perusahaan. - Tidak adanya administrator website sehingga website tidak terurus. - Website awal pada perusahaan belum memberikan informasi yang lengkap dan website dapat dikatakan mati atau tidak terurus. -Analisa Eksternal : Dalam analisa terhadap kondisi eksternal terhadap PT.Balindo Mitra Usaha ini kami melihat dari sisi micro-environment guna meningkatkan performa dan kinerja bisnis dan analisis faktor opportunity dan threat yang timbul dari faktor-faktor eksternal macro-environment dari luar perusahaan tersebut. Pada bagian ini juga kami melakukan analisa dengan mencari tahu kekuatan dan kelemahan dari kompetitor potensial perusahaan sejenis yang bergerak dalam bidang cutting tools & industrial products. Kami

11 55 mengambil satu contoh kompetitor dengan konsep dan model bisnis yang hampir sama dengan PT. Balindo Mitra Usaha yaitu PT. SOMAGEDE. -PT. SOMAGEDE Indonesia PT. SOMAGEDE Indonesia ini merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan, pemasaran dan distribusi berbagai macam cutting tools&industrial products. Kelebihan PT. SOMAGEDE Indonesia dibandingkan PT. Balindo Mitra Usaha diantaranya adalah: o Perusahaan ini telah cukup lama berdiri dan dikenal, memiliki pengalaman yang lebih dari segi penjualan dan sistem marketing dalam perusahaannya. o Memiliki lebih banyak pilihan produk yang dijual. - Kelemahan PT. SOMAGEDE Indonesia: o Tidak memberikan penjelasan detail dari produk yang dijual pada website. Walaupun kompetitor sejenis memiliki kelebihan dan keunggulan pada beberapa aspek, namun PT. Balindo Mitra Usaha dapat membuat dan menciptakan peluang (opportunity) yang dapat membuat perusahaan tetap bertahan menghadapi persaingan bisnis, menjaga produktivitas dan kelangsungan hidup perusahaan diantaranya: - Peluang (Opportunity) - Industri otomotif yang harus memproduksi barang terus menerus untuk memenuhi permintaan konsumen sehingga memerlukan cutting tools dalam jumlah banyak.

12 56 - Industri moulding maker yang terus berkembang dalam menciptakan suatu produk sehingga memerlukan beraneka macam cutting tools. Beberapa ancaman (threats) yang timbul dari persaingan bisnis dan kompetitor sejenis terhadap PT. Balindo Mitra Usaha diantaranya: - Ancaman (Threats) - Kompetitor sejenis: Adanya kompetitor perusahaan yang sejenis dengan produk dan kualitas yang terjangkau bahkan lebih baik. - Persaingan bisnis: Munculnya pesaing-pesaing baru khususnya dalam bidang industri juga adanya persaingan bisnis yang semakin maju dan ketat. - Sistem marketing: Adanya kompetitor yang lebih berpengalaman dan mengerti sistem-sistem juga strategi dalam bidang pemasaran, promosi maupun penjualannya. - Adanya pembeli/konsumen nakal yang tidak melakukan pembayaran ataupun melakukan pembayaran lewat dari jatuh tempo/deadline yang ditentukan, dengan berbagai macam alasan. 1.2 Solusi SO(Strength&Opportunity) Strategy - Terus memaksimalkan kinerja marketing dalam mencari kerja sama dengan produsen otomotif dan moulding maker. - Meningkatkan kualitas dan kinerja perusahaan: Perusahaan harus terus meningkatkan mutu pelayanan dan tetap menjaga kepercayaan, loyalitas terhadap konsumen/pembeli.

13 Solusi ST(Strength&Threat) Strategy - Memberikan pelatihan pegawai: Terus melatih dan meningkatkan kemampuan pegawai dalam pengelolahan sumber daya dan pengelolahan organisasi. - Meningkatkan Promosi dan Marketing mengenai produk yang dijual. - Loyalitas terhadap konsumen : Mampu meyakinkan konsumen/pembeli mengenai kualitas dan keaslian produk yang ditawarkan. - Meningkatkan Promosi dan Marketing mengenai produk yang dijual sehingga produk lebih dikenal. - Terus menjaga kepercayaan konsumen dan meningkatkan pelayanan untuk menjaga relasi terhadap konsumen 1.4 Solusi WO(Weakness&Oppurtunity)Strategy - Mencari tenaga kerja baru yang handal: Membuka lapangan pekerjaan bagi yang membutuhkan dan selektif dalam mencari tenaga kerja yang handal. 1.5 Solusi WT(Weakness&Threat)Strategy -. Melakukan kegiatan bersama untuk menjaga hubungan antar karyawan sehingga karyawan lebih dekat dan dapat berkerja sama dengan baik.

14 58 - Melakukan instropeksi pekerjaan dengan rutin.: Perusahaan harus mampu mempertahankan dan meningkatkan kinerja juga sistem kerja pada karyawan maupun perusahaan. Berikut ini adalah ringaksan dan gambaran tabel analisis SWOT beserta solusi perencanaan strategis berdasarkan analisis diatas: Tabel 3.1. Tabel Analisa SWOT (Sumber: Chaffey&Smith P.R, 2008, p. 443) INTERNAL EKSTERNAL Kekuatan (Strengths) - Pengiriman barang ke alamat tujuan konsumen cepat dan tepat waktu - Menjual produk yang kualitas barangnya terjamin baik - Percaya kepada konsumen - Bagian marketing yang baik Kelemahan (Weakness) - Kurang nya pegawai - Tidak adanya administrator website - Website awal pada perusahaan belum memberikan informasi yang lengkap Peluang (Opportunity) -Industri otomotif yang memerlukan SO (Strength&Opportunity) Strategy - Terus memaksimalkan kinerja marketing dalam mencari kerja sama WO (Weakness&Opportunity) Strategy -. Mencari tenaga kerja baru yang berpengalaman

15 59 banyak stock dengan produsen sehingga dapat membantu cutting tools otomotif dan moulding dalam mengembangkan - Industri moulding maker yang memerlukan beraneka macam cutting tools maker. perusahaan Ancaman (Threats) - Kompetitor sejenis. - Persaingan bisnis. -Sistem marketing - Adanya konsumen nakal ST (Strength&Oppurtunity)Strategy - Meningkatkan Promosi dan Marketing mengenai produk yang dijual. - Melakukan pelatihan terhadap karyawan yang sudah ada agar lebih terampil. - Terus menjaga kepercayaan konsumen dan meningkatkan pelayanan untuk menjaga relasi terhadap konsumen WT (Weakness&Threat) Strategy -. Melakukan kegiatan bersama untuk menjaga hubungan antar karyawan sehingga karyawan lebih dekat dan dapat berkerja sama dengan baik. -. Melakukan instropeksi pekerjaan dengan rutin.

16 60 2. Objectives Tujuan dan target utama juga langkah-langkah yang harus dicapai oleh PT. Balindo Mitra usaha berdasarkan analisis untuk meningkatkan kualitas Strategy E- Marketing juga masa depan perusahaan diantaranya dengan menerapkan: S (Sell, Serve, Speak, Save, Sizzle) - Sell - Strategi promosi dan pemasaran pada PT. Balindo Mitra Usaha dilakukan melalui website dan diterapkan secara E-marketing. Juga setiap tahunnya mempromosikan produknya pada pameran event Jakarta Fair, Pekan Raya Jakarta(PRJ) dan pemasangan iklan dihalaman yellow pages. - Adanya pemanfaatan fitur contact us yang dapat dilakukan sebagai halaman pemesanan oleh customer secara online pada perancangan website yang akan kami buat nantinya. - Serve - Jika seseorang atau suatu perusahaan ingin melakukan pembelian, mereka dapat memesan melalui telepon, fax, ataupun website. - Cutting tools metal&industrial product pada PT. Balindo Mitra Usaha memiliki kualitas yang baik dan dijamin keasliannya dari agen

17 61 perusahaan Taegutec (Korea) dan HPMT (Malaysia) dan hanya menjual barang/produk dari kedua perusahaan tersebut. - Meningkatkan pelayanan secara E-marketing dengan menambahan fitur-fitur dan konten pada website yang bermanfaat dan dapat memenuhi kebutuhan customer. - Adanya penambahan fitur maps/peta pada halaman about us. Diharapkan customer tidak akan kesulitan untuk mencari lokasi PT. Balindo Mitra Usaha apabila ada keperluan dan ingin melakukan pembelian secara langsung. Peta ini juga bisa diperbesar dan diperkecil dengan menu zoom in dan zoom out yang terdapat pada peta. - Membuatkan akun jejaring sosial untuk PT. Balindo Mitra Usaha seperti Facebook dan yahoo messenger. - Speak - Informasi dari pelanggan, kritik dan saran maupun pertanyaan dari pembeli/konsumen dapat diajukan melalui telepon, fax, ataupun website (terdapat pada halaman contact us). - Membuat meta keyword dan meta description pada website perusahaan. - Save - Pada konsep E-marketing PT. Balindo Mitra Usaha telah cukup baik dalam upaya melakukan promosi dan pemasaran produknya melalui Website guna efisiensi dan mengurangi biaya marketing perusahaan. - Mampu menghemat waktu dan biaya komunikasi perusahaan. - Sizzle

18 62 - Tujuan penerapan E-marketing dan pemasaran secara website dilakukan untuk efisiensi pembeli/konsumen yang ingin mengetahui produknya tanpa mengunjungi perusahaannya langsung yang dapat memberikan kesan yang baik dan efisiensi tertentu bagi konsumen. - Dengan adanya usulan perancangan dan penerapan website juga strategi dan taktik guna peningkatan sistem E-marketing perusahaan diharapkan tujuan yang ingin dicapai lebih tepat dan terarah. - Produk yang ditawarkan terjamin kualitas dan keasliannya, sehingga dapat memberikan kesan yang baik bagi konsumen. - Pelayanan yang baik dan tepat waktu dalam pengiriman barang ke tempat tujuan konsumen. -Adanya garansi pada produk. 3. Strategy 3.1 STOP(Segments, Target Markets, Online Value Propositon, Positioning) - Segments - Segmentasi dan pangsa pasar pada PT. Balindo Mitra Usaha memakai konsep Business to Business (B2B) dan Business to Customer (B2C), tetapi lebih difokuskan pada konsep Business to Business (B2B). Perusahaan ini melakukan transaksi bisnis dengan perusahaan lainnya dibidang otomotif(motor dan mobil), pabrik alat berat maupun Moulding Maker (alat cetak) yang membutuhkan alat pisau potong (cutting tool), juga dapat dipesan dan didistribusikan pada customer/pelanggan yang membutuhkan alat ini.

19 63 - Target Markets - Target Markets PT.balindo Mitra Usaha adalah transaksi bisnis dengan perusahaan dibidang otomotif(motor dan mobil), pabrik alat berat maupun Moulding Maker (alat cetak) yang membutuhkan alat pisau potong (cutting tool), juga dapat dipesan dan didistribusikan pada customer/pelanggan - Bergerak dalam bidang barang dan jasa distribusi dan pemasaran cutting tools&industrial products. - Online Value Propositon (OVP) Dalam metode online value proposition ini menggunakan metode pendekatan 7P atau yang lebih dikenal sebagai marketing mix, dimana ini merupakan salah satu strategi yang dapat diterapkan perusahaan untuk kemajuan bisnisnya juga mampu bersaing dalam kondisi pasar. - Metode Pendekatan 7P (product, place, price, promotion, people, process, physical evidence), berikut penjelasan teori diatas: 1.Product (Content, Customisation, Community) - PT. Balindo Mitra Usaha bergerak dalam bidang sistem penjualan dan pemasaran cutting tools metal&industrial product yang promosi dan pemasarannya dilakukan melalui website dan diterapkan secara E-marketing, sedangkan melalui pemasaran/marketing tradisional melalui promosi produk pada

20 64 pameran event Jakarta Fair, Pekan Raya Jakarta(PRJ) dan pemasangan iklan dihalaman yellow pages. - Produk pada PT. Balindo Mitra Usaha memiliki kualitas yang baik dan dijamin keasliannya dari agen perusahaan Taegutec (Korea) dan HPMT (Malaysia) dan hanya menjual barang/produk dari kedua perusahaan tersebut. 2. Place (Cost reduction) - Rincian mengenai produk, harga juga spesifikasi produk dibuat dan dirancang di dalam website berupa konten dan katalog produk. -Website mudah diakses kapan saja dan dimana saja selama customer dapat terhubung melalui device dengan koneksi internet Juga mempermudah kegiatan bisnis, meningkatkan keuntungan juga produktivitas customer dan juga bagi perusahaan itu sendiri. 3. Price - Harga dan kualitas pada produk cutting tools metal&industrial product cukup bersaing dengan produk kompetitor perusahaan lain. 4. Promotion - Sistem promosi dan pemasaran produk secara online dan E- marketing dilakukan dan diterapkan melalui media website.

21 65 - Customer yang ingin mengetahui informasi juga melihatlihat atau membeli produk dapat mengakses website perusahaan. 5. People - Orang yang berperan dalam melakukan pelayanan secara online yaitu bagian Marketing dan Purchasing (Import Purchase). - Dengan adanya website diharapkan perusahaan dapat melakukan, mempertimbangkan perekrutan karyawan yang berperan sebagai administrator website untuk pengelolaan order online dari customer, menangani customer service online, mampu bekerja sama dan berkoordinasi dengan karyawan yang bekerja pada proses offline, dan pengelolaan konten dalam website yang membuat website selalu update dan berkembang. 6. Process - Website perusahaan mudah diakses. - Proses pemesanan secara online dapat dilakukan melalui maupun website untuk melakukan order secara online. - Integrasi antara sistem marketing secara online dan offline diharapkan saling mengisi dan bersinergi lebih baik dan lebih maksimal lagi untuk peningkatan kualitas, pelayanan dan

22 66 perbaikan-perbaikan sistem yang selama ini belum berjalan secara baik. 7. Physical Evidence - Masukkan dan testimonial dari pembeli/konsumen mengenai kualitas produk dapat diajukan melalui telepon, fax, ataupun pada halaman contact us yang terdapat pada website. - Menampilkan fitur-fitur yang bermanfaat di setiap halaman website agar menarik customer dan mendukung kinerja pemasaran E-marketing seperti misalnya kritik dan saran dari customer mengenai pelayanan dan produknya, adanya peta lokasi yang memudahkan customer mencari lokasi perusahaan dan apabila ingin melakukan pembelian secara langsung, order dapat dilakukan secara online melalui website, logo dan tampilan website memiliki komposisi warna yang serasi dan menarik. - Positioning Pada tahapan terakhir ini bertujuan untuk menjelaskan dan memperkenalkan kepada konsumen mengenai kualitas dan keaslian produk juga manfaat yang ditawarkan oleh produk tersebut dengan adanya sistem E-marketing melalui website yang nantinya akan kami buat dan tambahkan dengan fitur-fitur, konten dan konsep yang bermanfaat.

23 Strategi SIT(Sequence or Stage, Integration, Tools) - Sequence or Stage - Merancang halaman/homepage website yang kontennya mencakup: home, about us, product, how to order, dan contact us. Dengan fitur-fitur yang bermanfaat dan dibutuhkan customer. - Pada halaman product membuat klasifikasi dan kategori jenis produk yang ditawarkan seperti produk HPMT, Taegutec, dan Taegutec MPT (Modular Precision Tooling). - Website PT. Balindo Mitra Usaha yang akan kami buat nantinya merupakan website yang termasuk dalam kategori level 4 yaitu website yang memiliki fitur-fitur dan informasi yang lebih signifikan tidak hanya menyediakan informasi (brochureware) dan fitur-fitur interaksi sederhana tetapi customer dapat melakukan pembelian secara online, fitur komunikasi antara perusahaan dengan customer, dan juga untuk mengajukan kritik dan saran customer pada halaman contact us. -Integration - Integrasi antara sistem marketing online dan offline harus optimal. Dengan kata lain perusahaan mampu melayani pembelian customer yang dilakukan melalui website, secara online, maupun pembelian secara langsung pada perusahaan/offline. - Memaksimalkan kinerja website melalui SEO (Search Engine Optimization).

24 68 - Tools - Tools pendukung dalam membuat protoype website memakai teknologi internet, program/software Adobe Dreamweaver CS4 yang berbasis konsep bahasa pemograman HTML dan PHP, dan juga database SQL Server untuk penyimpanan dan pemeriksaan data agar mencegah hilang dan rusaknya data. Juga menggunakan Adobe Photoshop untuk menambah, merapihkan desain beberapa gambar dan logo. 4. Tactics Metode pembentukan taktik melalui aktivitas kerangka RACE (reach,act,convert, and engage ) dilakukan guna meningkatkan produktivitas perusahaan juga memudahkan perusahaan untuk menarik minat pelanggan lebih baik dan lebih efisien, bila seluruh aktivitas dalam semua tahap tersebut dapat dilaksanakan secara maksimal. Berikut akan diuraikan penjelasan mengenai gambaran pelaksanaan aktivitas RACE pada PT. Balindo Mitra Usaha berdasarkan usulan taktik: - Reach: Pada tahapan ini merupakan langkah pertama yang harus dilakukan oleh perusahaan dalam upaya memperkenalkan perusahaan kepada masyarakat luas mengenai keberadaan perusahaannya. Dalam upaya tahap ini dapat dilakukan dengan cara penyebaran link website perusahaan melalui media online maupun offline. Juga mengukur performa seach engine optimization melalui media free online website

25 69 analysis tools untuk meningkatkan kualitas promosi, pemasaran perusahaan, upaya menaikkan pagerank agar menempati posisi halaman utama di google dan mengukur jumlah traffic website yang berhasil didapatkan dengan menggunakan google analytic. Dan berikut penjelasan mengenai taktik reach tersebut: -Online: Melalui search engine opmtimization, memperkenalkan dan memperluas link pada website ke berbagai blog, social media directory dan sebagainya. Untuk memaksimalkan kegiatan reach mencapai jumlah traffic dan new visitors agar mengetahui keberhasilan penerapan E- marketing melalui website yang seiring dengan upaya meningkatkan promosi lebih diketahui banyak orang. -Offline: Penyebaran link dari website perusahaan melalui media offline seperti melalui penyebaran brosur, maupun interview dengan pihak redaksi majalah atau televisi. - Act: Tahap ini merupakan langkah kedua setelah langkah reach pada tahap pertama sudah dilaksanakan secara maksimal dan optimal. Upaya yang harus dilakukan dalam tahap ini yaitu, bagaimana menarik minat dan perhatian customer untuk mengunjungi atau mengakses website perusahaan, bagaimana membuat customer dapat menjelajahi dan membaca semua isi konten yang terdapat didalam website tersebut. Pada website asli yang dimiliki PT. Balido Mitra Usaha ini langkah act belum sepenuhnya dapat terlaksana dengan baik, karena

26 70 website masih berupa brosur, belum terdapat konten dan fitur interaktif yang lebih lengkap. Dalam upaya ini dapat diterapkan sistem Landing Page Optimization, Home Page Optimization dan Memperbaiki mutu dari desain, navigasi, isi (konten) dari website perusahaan yang dibuat dan dikemas menjadi lebih menarik dan memuat informasi yang dibutuhkan oleh customer. Untuk mengetahui keberhasilan dan efektivitas dari Landing Page Optimization, Home Page Optimization dan mengisi konten yang bermutu dapat diukur dengan menggunakan Google Analytic seperti mengukur page per visit, bounce rates, visitors flow, jumlah returning visitis, average time on visit yang lebih lanjutnya akan dibahas pada bagian testing&review. Berikut mengenai penjelasan upaya penerapan ketiga sistem tersebut: - Landing Page Optimization: - Membuat landing page yang menarik namun ringkas dan mudah dipahami, juga berisi keseluruhan tujuan marketing perusahaan. -Home Page Optimization : - Membuat home page website semenarik mungkin, agar memberi kesan yang baik, dan user friendlly. Juga home page berisi keseluruhan ringkasan keseluruhan isi website dan link yang bermanfaat bagi customer. -Memperbaiki mutu desain dan navigasi dari website perusahaan: - Membuat navigasi yang simpel, tidak banyak cabang yang

27 71 membingungkan dan mudah dipelajari. - Membuat isi konten pada website semenarik mungkin dan bermutu. - Menyediakan semua fitur yang dibutuhkan customer dan memastikan semua fitur tersebut berfungsi baik dan optimal - Website tidak terlalu berat untuk diakses. - Konten dan keseluruhan isi website terlihat konsisten. -Convert: Pada tahapan ini merupakan upaya bagimana perusahaan memikat dan mempengaruhi customer yang sudah masuk ke dalam website untuk berinteraksi, menjalin hubungan, dan melakukan transaksi komersial dengan perusahaan. Berikut penjelasan mengenai langkah-langkah dan penerapan pada tahap convert: - Membuat halaman contact us pada website sebagai bagian kritik dan saran dari customer mengenai produk maupun pelayanan yang diberikan perusahaan untuk perbaikkan dan peningkatan kinerja perusahaan kedepannya. Juga dapat mengajukan pertanyaan pada halaman ini. -Engage: Pada tahapan ini merupakan upaya bagimana perusahaan bisa mempertahankan loyalitas dan kepercayaan customer yang telah menggunakkan produk barang dan jasa pada perusahaan. Berikut mengenai penjelasan mengenai tahapan engage yang akan dilakukan oleh perusahaan: - Menyediakan sistem pemesanan barang secara online pada

28 72 halaman order yang terdapat pada bagaian website dan juga cara memesan barang yang dicantumkan pada halaman how to order agar memudahkan customer dalam pemesanan dan pembelian barang. - Memaksimalkan media elektronik lainnya seperti penggunaan social media sebagai media komunikasi yang efektif bagi perusahaan dan customer juga meningkatkan value bagi pemasaran dan marketing perusahaan. - Selalu menjaga komunikasi dan hubungan baik antara perusahaan dengan customer. Tabel 3.2. Ringkasan Taktik E-Marketing Menggunakan Kerangka RACE Reach: Pada tahapan ini merupakan langkah pertama yang harus dilakukan oleh perusahaan dalam upaya memperkenalkan perusahaan kepada masyarakat luas mengenai keberadaan perusahaannya. Upaya penyebaran link website perusahaan melalui media online maupun offline. Juga mengukur performa, mengoptimalkan seach engine optimization melalui media free online website analysis tools, juga mengukur dan memeriksa jumlah traffic dan new visit dengan menggunakan google analytic. Dan berikut penjelasan mengenai taktik reach tersebut: -Online: Melalui search engine optimization, memperkenalkan dan memperluas link pada website ke berbagai blog, social media directory dan sebagainya.

29 73 -Offline: Penyebaran link dari website perusahaan melalui media offline seperti melalui penyebaran brosur, maupun interview dengan pihak redaksi majalah atau televisi. - Act: Tahap ini merupakan langkah kedua setelah langkah reach pada tahap pertama sudah dilaksanakan secara maksimal dan optimal. Upaya yang harus dilakukan dalam tahap ini yaitu, bagaimana menarik minat dan perhatian customer untuk mengunjungi atau mengakses website perusahaan, bagaimana membuat customer dapat menjelajahi dan membaca semua isi konten yang terdapat didalam website tersebut. Seperti upaya penerapan sistem Landing Page Optimization, Home Page Optimization dan Memperbaiki mutu dari desain, navigasi, isi (konten) dari website perusahaan.untuk mengetahui keberhasilan dan efektivitas dari langkath act ini dapat diukur dengan menggunakan Google Analytic seperti mengukur page per visit, bounce rates, visitors flow, jumlah returning visitis, average time on visit Berikut mengenai penjelasan upaya penerapan ketiga sistem tersebut: - Landing Page Optimization: - Membuat landing page yang menarik namun ringkas dan mudah dipahami, juga berisi keseluruhan tujuan marketing perusahaan. -Home Page Optimization : - Membuat home page website semenarik mungkin, agar

30 74 memberi kesan yang baik, dan user friendly. Juga home page berisi keseluruhan ringkasan keseluruhan isi website dan link yang bermanfaat bagi customer. -Memperbaiki mutu desain dan navigasi website perusahaan: - Membuat navigasi yang simpel, tidak banyak cabang yang membingungkan dan mudah dipelajari. - Membuat isi konten pada website semenarik mungkin dan bermutu. - Menyediakan semua fitur yang dibutuhkan customer dan memastikan semua fitur tersebut berfungsi baik dan optimal - Website tidak terlalu berat untuk diakses. - Konten dan keseluruhan isi website terlihat konsisten. -Convert: Pada tahapan ini merupakan upaya bagimana perusahaan memikat dan mempengaruhi customer yang sudah masuk ke dalam website untuk berinteraksi, menjalin hubungan, dan melakukan transaksi komersial dengan perusahaan. Berikut penjelasan mengenai langkah-langkah dan penerapan pada tahap convert: - Membuat halaman contact us pada website sebagai kritik dan saran dari customer mengenai produk maupun pelayanan yang diberikan perusahaan untuk perbaikkan dan peningkatan kinerja perusahaan kedepannya. Juga dapat mengajukan pertanyaan pada halaman ini.

31 75 -Engage: Pada tahapan ini merupakan upaya bagimana perusahaan bisa mempertahankan loyalitas dan kepercayaan customer yang telah menggunakkan produk barang dan jasa pada perusahaan. Berikut mengenai penjelasan mengenai tahapan engage yang akan dilakukan oleh perusahaan: - Menyediakan sistem pemesanan barang secara online pada halaman order yang terdapat pada bagian website dan juga cara memesan barang yang dicantumkan pada halaman how to order agar memudahkan customer dalam pemesanan dan pembelian barang. - Memaksimalkan media elektronik lainnya seperti penggunaan social media sebagai media komunikasi yang efektif bagi perusahaan dan customer juga meningkatkan value bagi pemasaran dan marketing perusahaan. - Selalu menjaga komunikasi dan hubungan baik antara perusahaan dengan customer. 5. Actions - Meningkatkan strategi promosi dan pemasaran khususnya melalui website secara internet marketing/e-marketing. - Melakukan penambahan SDM (Sumber Daya Manusia) dengan membuat usulan proses bisnis dan strategi marketing untuk perusahaan. - Membuat project plan dan perincian mengenai target apa saja yang

32 76 telah tercapai dan ingin dilaksanakan oleh perusahaan dalam jangka waktu kedepannya dengan pengawasan proses E-marketing berdasarkan hasil implementasi perancangan website, strategi dan taktik yang telah dilaksanakan. - Menjaga dan meningkatkan informasi mengenai mutu dan kualitas produk, pelayanan juga hal-hal positif yang tentunya telah tercapai oleh perusahaan. 6. Control - Melakukan riset, pemelitian dan penelusuran melalui perbandingan estimasi biaya sebelum dan sesudah diterapkannya strategi E- marketing juga melihat keberhasilan dan target apakah telah tercapai atau belum, dengan memperhatikan aspek (goal setting, performance measurement, performance diagnosis, corrective action). Juga melihat efektifitas dari perancangan website yang kami buat dengan website asli yang ada pada perusahaan saat ini, juga analisis terhadap pelaksanaan performa taktik E-marketing apakah sudah berjalan dan terlaksana secara optimal juga dapat dimanfaatkan. - Melakukan kontrol dan perbaikan terhadap sumber daya, produk, terus melatih tenaga kerja agar lebih handal dan produktif, dan menjaga kinerja juga kualitas perusahaan.

33 Perkiraan dan Estimasi Biaya Pengeluaran Marketing Pada PT. Balindo Mitra Usaha Estimasi biaya didalam suatu perusahaan merupakan suatu komponen penting untuk perhitungan biaya, dasar analisa kebutuhan dan faktor-faktor apa saja yang perlu untuk direalisasikan lebih lanjut juga sebagai penentu keberhasilan dan perbandingan penerapan marketing sebelum dan sesudah diterapkan strategy E- marketing yang akan diterapkan guna mengetahui manfaat-manfaatnya. Berikut beberapa perkiraan estimasi biaya kasar yang terdapat pada PT. Balindo Mitra Usaha secara marketing langsung/offline dan E-marketing/online yang digambarkan dalam tabel 3.3: Tabel 3.3. Tabel Estimasi dan Biaya Pengeluaran pada PT. Balindo Mitra Usaha

34 Review Mengenai Website Asli Pada PT. Balindo Mitra Usaha Pada bagian ini kami membahas dan melihat mengenai fitur-fitur dan tampilan yang ada pada website PT. Balindo Mitra Usaha saat ini yaitu Kami akan membahas mengenai konten,fitur, kelebihan dan kekurangan yang ada untuk pada nantinya kami tambahkan juga lengkapi pada website yang kami buat sebagai refrensi kami dalam pengembangan aplikasi website, menambah desain, dan fitur-fitur yang dibutuhkan customer tanpa merubah konsep dan konten dari website aslinya, juga kami mengembangkan sistem E- marketing secara online agar lebih bermanfaat. Dan pembahasan lebih lanjut mengenai perancangan website yang kami buat, akan kami bahas pada bab IV Wireframe Pada Website PT. Balindo Mitra Usaha Gambar 3.4. Wireframe Halaman Home

35 79 LOGO HOME Contact Us Search Product Contac Us About Company Name Subject Message SEND Gambar 3.5. Wireframe Halaman Contact Us LOGO HOME Contact Us Search Product Search Search Gambar 3.6. Wireframe Halaman Search

36 80 LOGO HOME Contact Us Search Product Category Picture About Product Category Name of Product Click to view product(picture and description) Gambar 3.7. Wireframe Halaman Category Product Gambar 3.8. Wireframe Halaman Product

37 81 Gambar 3.9. Wireframe Halaman Detail Product 3.6 Review Performa SEO Website PT. Balindo Mitra Usaha PT. Balindo Mitra Usaha sudah memiliki sebuah website dengan URL: untuk itu pada bagian ini kami melakukan analisa mengenai bagaimana performa SEO website asli milik perusahaan pada saat ini. Dengan menggunakan beberapa tools untuk mengukur SEO scores, monitoring kualitas SERP, page rank maupun parameter lainnya. Sebagai bahan acuan yang nantinya kami akan kembangkan, perbaiki, dan memecahkan masalah guna mencari solusi strategy E-marketing pada usulan website strategy E-marketing yang akan kami buat dan dibahas lebih lanjut pada bab 4.

38 82 1. Analisa menggunakan SEOQUAKE Saat ini website pada PT. Balindo Mitra Usaha menempati posisi ke-1 dan berada pada page 1 halaman website, dengan mengetikkan kata kunci keyword pada search engine. Namun belum memiliki pagerank dan jumlah indeks di Google masih 0, pada Delicious Index dan Bing Search Engine pun masih 0 dalam indeks website. Hal ini menandakan perusahaan harus meningkatkan dan mengoptimalkan kegiatan SEO nya, karena masih buruknya peringkat website dalan SERP. Selain itu pada website perusahaan belum memiliki XML sitemap yang optimal dan memudahkan crawler dalam mengindeks website. Selain itu kami juga melakukan analisa keyword density pada website perusahaan menggunakan tools ini. Laporan SEOQuake Mengenai Keyword Density Dalam Website:

39 83 2. Menggunakan Free Tools untuk mengukur SEOScores suatu Website: -Analisa SEO SCORES Menggunakan Berikut adalah laporan hasil percobaan dalam mengukur seberapa baik usaha SEO yang dilakukan dalam Website PT. Balindo Mitra Usaha.

40 84 Dari segi On Page Optimization ternyata website sudah memiliki title, meta keywords, dan description yang mempermudah search engine dalam mengkategorikan dan mencari indeks website tersebut. Kelima keyword tersebut merupakan keyword potensial yang diketikkan oleh user pada search engine dan memunculkan website dalam SERP. Dari segi Off Page SEO, website masih belum optimal dan maksimal pelaksanaannya. Belum banyak jumlah indeks yang dilakukan, namun sudah memiliki nama domain yang dapat terdeteksi pada serach engine dan memiliki SEO Score 38%.

41 85 -Laporan Analisa marketing.grader.com -Hasil Analisa Website Kompetitor: Berdasarkan hasil laporan analisa menggunakan tools marketing.grader.com disini terlihat bahwa SEO Scores yang terdapat pada website baru berjumlah 22 dari maksimal skor 100. Dan terlihat bahwa optimalisasi

42 86 juga pemanfaatan sosial media yang berpengaruh terhadap kualitas integrasi informasi E-marketing belum terlaksana secara baik dibandingkan website kompetitor yang memiliki nilai 57. Dan berikut penjelasan lebih lengkap mengenai hasil perhitungan yang dilakukan marketing.grader.com terhadap website pada PT. Balindo Mitra Usaha Sama seperti analisis sebelumnya menggunakan tools yang lain, website pada PT. Balindo Mitra Usaha belum terindeks secara optimal pada search engine namun dapat terindeks pada search engine sebanyak 95 page. Ditemukan juga 45 gambar pada website dan 44 gambar memiliki alt tags berisi deskripsi singkat mengenai penjelasan gambar pada website. Dengan adanya alt tags ini dapat mempermudah search engine untuk mencari gambar dan mencari kategori secara tepat dalam SERP, sesuai keyword yang akan digunakan untuk mencari gambar tertentu.

43 87 Kekurangan lain pada website adalah masih digunakannya description dan keyword yang sama untuk setiap page yang berbeda dalam website. Untuk memperbaikinya perlu diperhatikan penggunaan description dan keyword yang berbeda-beda pada setiap konten page, menentukan deskripsi yang tepat untuk mempermudah pencarian konten yang terdapat dalam website yang dapat menambah tingkat average time on site dan memperkecil tingkat bounce rate yang tentunya dapat meningkatkan kualitas page rank website.

44 88 Dari gambar diatas terlihat bahwa back link (inbound link) pada website berjumlah 2 dan outbound link (authoritative link) berjumlah 1. Meskipun website perusahaan sudah mampu melakukan upaya dalam pemanfaatan back link (inbound link) dan outbound link (authoritative link), perlu adanya peningkatan lebih signifikan dalam memperbaiki back link (inbound link) agar lebih baik dan berkualitas Website perusahaan belum memiliki account social media dan juga integrasi E-marketing antara page website dengan page pada account social media yang berpengaruh dalam meningkatkan kualitas traffic, engagement, dan tentunya

45 89 menaikkan page rank pada website perusahaan. Juga disamping itu memudahkan user dalam menjalin komunikasi juga menjaga hubungan dengan perusahaan. Landing page merupakan tampilan halaman home pada suatu website yang kemungkinan besar dilihat pertama kali oleh user. Tentunya harus dibuat semenarik mungkin dan memuat seluruh informasi yang dibutuhkan user agar user tertarik untuk mengunjungi dan menjelajahi seluruh konten website yang tentunya juga dapat meningkatkan page rank suatu website. Pada gambar diatas merupakan laporan yang menggambarkan jumlah monthly visit, visit to lead, monthly inbound leads, lead to customer, dan monthly customer. Laporan ini tentunya bisa dipakai sebagai informasi acuan dan panduan bagi perusahaan dalam mengembangkan E-marketing maupun dalam memulai pelaksanaan E-marketing.

46 90 4.Analisa SEO Dengan Menggunakan Google Analytic Google Analytic pada website PT. Balindo Mitra Usaha belum dapat terdeteksi dan belum memiliki tracking code pada setiap halaman situs web nya. Untuk mengukur kecepatan loading atau akses website perusahaan, kami menggunakan tools.pingdom.com, Berikut hasil penggunaaan tools untuk mengukur load time of a web page dengan menggunakan tools.pingdom.com: -Hasil Analisa Website Kompetitor:

47 91 Dari hasil pengukuran diatas terliaht bahwa load time dari website PT. Balindo Mitra Usaha yang diakses dari daerah Dallas sebesar 12,23 detik. Besar usaha yang dilbutuhkan untuk melakukan load terhadap page website adalah sebesar 77. Hal ini berarti website pada PT. Balindo Mitra Usaha harus lebih dioptimalkan dan ditingkatkan dari segi load time karena lebih lambat 88% dari website lain yang telah diuji. Namun dibandingkan dengan website kompetitor website pada PT. Balindo Mitra Usaha memiliki keunggulan dalam load time dan page size yang tidak terlalu berat untuk diakses secara teknisnya. Dan berikut dapat terlihat hasil analisa website PT. Balindo Mitra Usaha dengan website kompetitor dengan penggunaaan tools lainnya yang bertujuan untuk mengukur load time atau kecepatan akses website tersebut yaitu dengan menggunakan

48 92 Berdasarkan hasil analisis diatas diketahui website PT. Balindo Mitra Usaha memiliki kecepatan akses 2,79 detik dan lebih unggul dari segi load time website kompetitor yang memiliki kecepatan akses 3,24 detik walaupun bandwith yang dibutuhkan unutk mengakses website sebesar 55,6 kb. Website pada PT. Balindo Mitra Usaha yang ada pada saat ini menurut kami dalam komposisi warna, fitur dan beberapa konten juga dari segi E-marketing sudah cukup bagus dan memadai, namun belum optimal dalam pelaksanaan taktik dalam penerapan performa SEO dan Google Analytic untuk kemajuan marketing perusahaan. Tampilan dalam beberapa konten dibuat lebih menarik dan berkesan dengan fitur-fitur yang bermanfaat dan dibutuhan customer, juga dalam fitur website lebih detail dalam penjelasan mengenai cara pemesanan dan order product serta deskripsi mengenai produk, website dibuat dengan tampilan yang menarik/user friendly agar tidak berat untuk diakses dan memiliki kecepatan loading yang stabil, adanya penambahan fitur about us yang berisi mengenai contact person perusahaan beserta lokasi dan tampilan peta lokasi kantor perusahaan untuk memudahkan customer mencari lokasi perusahaan apabila ada keperluan dan ingin melakukan

49 93 pembelian secara langsung. Juga fitur komunikasi tambahan antara perusahaan dengan customer, dimana kami membuatkan akun social media untuk perusahaan seperti membuat akun facebook dan yahoo messenger, fitur untuk melakukan download E-catalog product, juga tidak hanya memanfaatkan fitur contact us hanya untuk mengajukan kritik dan saran customer saja namun dapat berfungsi untuk melakukan order dan pembelian produk secara online. Website yang akan kami buat nantinya termasuk dalam kategori level 4 yaitu website dengan pengembangan fitur dan konten yang tidak hanya menyediakan informasi (brochureware) dan fitur-fitur interaksi sederhana saja.

BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING. Pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisa

BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING. Pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisa BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING Pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisa kebutuhan, kondisi pasar, dan analisa SWOT pada perusahaan, serta uraian strategi dan tujuan yang

Lebih terperinci

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI STRATEGI E- MARKETING BERBASIS SOSTAC PADA PT. NAILA SYAFAAH WISATA MANDIRI

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI STRATEGI E- MARKETING BERBASIS SOSTAC PADA PT. NAILA SYAFAAH WISATA MANDIRI ANALISIS DAN IMPLEMENTASI STRATEGI E- MARKETING BERBASIS SOSTAC PADA PT. NAILA SYAFAAH WISATA MANDIRI Satria Finandar Jl. Kampung baru III No. 39, Jakarta Selatan Mobile : +6287885310276 satriafinandar@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penerapan pemasaran tidak lagi menggunakan metode tradisional melainkan menggunakan teknologi. Teknologi merupakan hal yang hampir tidak dapat dipisahkan dalam hidup.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan dalam dunia bisnis memasuki fase baru dimana persaingan menjadi semakin kompetitif. Perkembangan teknologi informasi menjadi salah satu faktor yang menyebabkan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang PT. Natura Foods Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang industri minuman dalam kemasan gelas dan sachet. Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. HARGO SUKSES MANDIRI adalah perusahaan pelayanan yang mengkhususkan diri pada penyedia dan pengelola tenaga kerja jasa keamanan, berdiri

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini kemajuan ilmu teknologi dan informasi berada pada tingkat perkembangan yang sangat pesat, terutama dalam hal perturakaran informasi. Infromasi saat ini sudah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Persaingan dalam dunia bisnis yang semakin ketat sekarang ini menuntut perusahaan untuk memiliki keunggulan kompetitif dalam persaingan bisnis. Oleh karena itu, perusahaan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING 4.1 Perancangan Pemasaran yang Diusulkan Setelah melakukan analisis situasi pada Toton Baho Grand Ballroom, serta pemaparan tujuan, strategi dan taktik yang akan digunakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Maju Jaya Raya adalah perusahaan yang bergerak dibidang furniture pembuatan kasur atau springbed yang berlokasi di Perum Citra 1 Blok

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Teori Umum dan Khusus 2.1.1 Pengertian tentang Strategy Menurut Dave Chaffey dan PR Smith (2008:40) strategy adalah pengaruh dari oleh kedua prioritas tujuan (menjual, melayani,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1. Pendahuluan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1. Pendahuluan BAB 1 PENDAHULUAN 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Proses pemasaran dalam dunia perkembangan bisnis pada saat ini sudah semakin berkembang secara modern, yang pada awalnya proses pemasaran produk hanya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Bekasi merupakan badan usaha yang bergerak dalam bidang penjualan bed cover, sprei bantal, sprei guling dan sprei untuk kasur.

BAB 1 PENDAHULUAN. Bekasi merupakan badan usaha yang bergerak dalam bidang penjualan bed cover, sprei bantal, sprei guling dan sprei untuk kasur. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Toko Granitex yang terletak di Jalan Raya Industri Lippo Cikarang No. 88 Bekasi merupakan badan usaha yang bergerak dalam bidang penjualan bed cover, sprei bantal,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Pengertian Strategy Chaffey dan Smith (2008: 40) Strategi adalah bagaimana cara agar mencapai suatu tujuan. Strategi dipengaruhi oleh kedua prioritas tujuan (menjual,

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN WESITE E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN WESITE E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN WESITE E-MARKETING Pada bab sebelumnya telah membahas mengenai analisis pemasaran yang sedang berjalan, kondisi pasar (Situation) dan analisis SWOT pada PT. UTAMA JAYA GAS, beserta objective,

Lebih terperinci

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI STRATEGI E-MARKETING BERBASIS METODE SOSTAC PADA PT.BESTEX

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI STRATEGI E-MARKETING BERBASIS METODE SOSTAC PADA PT.BESTEX ANALISIS DAN IMPLEMENTASI STRATEGI E-MARKETING BERBASIS METODE SOSTAC PADA PT.BESTEX Jevri Parsaulian Hutajulu Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Tommy Binus University, Jakarta, DKI Jakarta,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-Teori Dasar / Umum 2.1.1 Pengertian Strategy Menurut Dave Chaffey dan Smith (2008:40) adalah pengaruh dari kedua proritas tujuan (Menjual, melayani, berbicara, menyimpan)

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1. Gambaran Umum Perusahaan Saat ini kemajuan teknologi informasi semakin berkembang. Semakin banyak produk-produk yang bermunculan untuk memenuhi kebutuhan teknologi informasi,

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI E-MARKETING YANG DIUSULKAN

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI E-MARKETING YANG DIUSULKAN 67 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI E-MARKETING YANG DIUSULKAN Pada Bab 4 ini akan dibahas lebih detil tentang langkah Action dan Control dari SOSTAC yang sudah ditulis di dalam Bab 3. Sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI WEBSITE E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI WEBSITE E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI WEBSITE E-MARKETING Pada bab sebelumnya telah dibahas mengenai proses pemasaran yang sebelumnya berjalan dan telah dilakukan analisis SWOT secara mendalam beserta dengan

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Penetrasi Internet di Indonesia

Gambar 1.1 Penetrasi Internet di Indonesia BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan pokok yang dilakukan oleh pengusaha dalam usahanya mempertahan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang dan mendapatkan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 1 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Sistem adalah kumpulan komponen-komponen yang saling berkaitan yang berfungsi bersama untuk mencapai sebuah hasil. Sebagai urutan kegiatan yang saling berhubung untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pesatnya pertumbuhan ekonomi dan teknologi di Indonesia, menjadi peluang bisnis tersendiri untuk pemasaran pembuatan mesin-mesin pabrik. Sejalan dengan

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING. Bila pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisis

BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING. Bila pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisis BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING Bila pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisis kebutuhan, kondisi pasar dan analisis SWOT pada Hotel Achmad Mas, serta uraian strategi dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia usaha saat ini penuh dengan persaingan dan membuat para usahawan untuk selalu bersaing mengembangkan perusahaan mereka agar selalu lebih maju diantara para pesaingnya.

Lebih terperinci

BAB I Pendahuluan. dompet. Perkembangan bisnis distro khusunya di Bandung mengalami. perkembangan yang pesat. Perusahaan-perusahaan yang sejenis sudah

BAB I Pendahuluan. dompet. Perkembangan bisnis distro khusunya di Bandung mengalami. perkembangan yang pesat. Perusahaan-perusahaan yang sejenis sudah BAB I Pendahuluan I. 1 Latar Belakang Fosuco merupakan distro yang berada di daerah Bandung. Distro ini didirikan pada tahun 2010 oleh Heru Lukito dan Hari Raynandi. Distro ini menyediakan berbagai macam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang telah berkembang sampai saat ini, salah satunya adalah internet.

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang telah berkembang sampai saat ini, salah satunya adalah internet. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis saat ini memasuki era persaingan yang sangat ketat, dengan adanya ketidakstabilan ekonomi yang membuat pelaku bisnis menjadi semakin sulit untuk bertahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Toko Asysa merupakan sebuah toko yang bergerak di bidang penjualan

BAB I PENDAHULUAN. Toko Asysa merupakan sebuah toko yang bergerak di bidang penjualan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Toko Asysa merupakan sebuah toko yang bergerak di bidang penjualan pakaian muslim yang berlokasi di Jalan Sutisna Senjaya Nomor 44 Tasikmalaya. Mekanisme penjualan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut guna mencapai target yang diinginkan. Teknologi Internet merupakan. memasarkan produk yang dimiliki oleh perusahaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut guna mencapai target yang diinginkan. Teknologi Internet merupakan. memasarkan produk yang dimiliki oleh perusahaan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan dunia bisnis sekarang ini memang semakin cepat dan ketat. Apalagi dengan perkembangan jaman yang semakin canggih, khususnya dalam dunia Teknologi

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN WEBSITE E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN WEBSITE E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN WEBSITE E-MARKETING Bila pada sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai situation analysis, pembentukan objektif, strategy dan tactic untuk meningkatkan kualitas pemasaran pada

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi mempermudah pelaku bisnis dalam memasarkan produknya. Salah satu teknologi yang dapat mendukung pemasaran adalah internet. Hampir seluruh pelaku

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis dalam bidang jasa dewasa ini bertumbuh dengan pesat. Salah satunya adalah bisnis dibidang jasa. Peningkatan bisnis dibidang jasa tak terlepas dari

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan pasti selalu ada dalam sebuah pasar terutama dalam dunia bisnis itu

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan pasti selalu ada dalam sebuah pasar terutama dalam dunia bisnis itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan pasti selalu ada dalam sebuah pasar terutama dalam dunia bisnis itu sendiri. Dimana banyak aspek bisa menjadi daya saing membuat suatu perusahaan dapat bertahan,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Daya Anugrah Mandiri cabang Arjawinangun merupakan cabang

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Daya Anugrah Mandiri cabang Arjawinangun merupakan cabang BAB 1 PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah PT. Daya Anugrah Mandiri cabang Arjawinangun merupakan cabang perusahaan dari PT. Daya Anugrah Mandiri atau yang lebih dikenal dengan nama Daya Motor, perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pesat yang diindikasikan perkembangan teknologi telekomunikasi dan komputer.

BAB 1 PENDAHULUAN. pesat yang diindikasikan perkembangan teknologi telekomunikasi dan komputer. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang masalah Perkembangan dunia e-commerce di Indonesia berkembang sedemikian pesat yang diindikasikan perkembangan teknologi telekomunikasi dan komputer. Perkembangan tersebut

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi saat ini, masyarakat tumbuh dan berkembang di era dimana masyarakat tidak pernah terlepas dari informasi serta memiliki ketergantungan akan teknologi.

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN E-MARKETING Pada bab sebelumnya telah dibahas mengenai proses pemasaran yang sebelumnya berjalan dengan metode SOSTAC secara mendalam pada Kirana Residence, maka pada

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI WEBSITE E-MARKETING

BAB 4 IMPLEMENTASI WEBSITE E-MARKETING BAB 4 IMPLEMENTASI WEBSITE E-MARKETING 4.1 Actions Pada bab sebelumnya telah dibahas mengenai gambaran umum tentang profil perusahaan, analisis SWOT, taktik perusahaan dan uraian strategi yang berhubungan

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Membangun Hubungan Antarmuka dengan Pelanggan Salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh setiap perusahaan dalam merancang suatu website yang baik

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT Intan Pertiwi Industri PT Intan Pertiwi Industri merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri kawat las kobe atau welding

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. Sejarah Perusahaan PT. Sentramekanindo Tegarmandiri adalah perusahaan swasta nasional yang bergerak dalam bidang usaha mechanical untuk pekerjaan fabrikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang UD. Kurnia merupakan salah satu badan usaha wirausaha yang menjual berbagai alat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang UD. Kurnia merupakan salah satu badan usaha wirausaha yang menjual berbagai alat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang UD. Kurnia merupakan salah satu badan usaha wirausaha yang menjual berbagai alat kebutuhan rumah, kebutuhan alat sekolah dan alat kecantikan di kabupaten Bandung Barat.

Lebih terperinci

PERANCANGAN STRATEGI E-MARKETING PADA PT JK HUTAMA PROPERTI INDONESIA

PERANCANGAN STRATEGI E-MARKETING PADA PT JK HUTAMA PROPERTI INDONESIA PERANCANGAN STRATEGI E-MARKETING PADA PT JK HUTAMA PROPERTI INDONESIA Disusun oleh : Fandi Adinata / 1501146382 Binus University, Jl. ABD KARTAWIRANA no 30 RT 14,085212868180, fandiadinata@yahoo.com Hadi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan e-commerce (Electronic Commerce). E-Commerce

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan e-commerce (Electronic Commerce). E-Commerce 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi internet mempunyai pengaruh yang cukup besar dalam dunia ekonomi khususnya dalam hal berbelanja. Belanja yang dilakukan melalui internet ini sering

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB SYABRIYANDI Program Studi S1 Teknik Informatika, STMIK U Budiyah Indonesia, Jl. Alue Naga, Desa Tibang Kota

Lebih terperinci

PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING BERDASARKAN SOSTAC PADA UBBB

PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING BERDASARKAN SOSTAC PADA UBBB PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING BERDASARKAN SOSTAC PADA UBBB Faradina Zaharani Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Nilla Fahriza Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia dan Anggi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang berbeda-beda untuk mendapatkan makanan yang diinginkan. Pada saat ini

BAB 1 PENDAHULUAN. yang berbeda-beda untuk mendapatkan makanan yang diinginkan. Pada saat ini BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Makanan merupakan kebutuhan sehari-hari dan setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda untuk mendapatkan makanan yang diinginkan. Pada saat ini salah satu cara seseorang

Lebih terperinci

PERTEMUAN 6 PROMOSI DAN PEMELIHARAAN WEB

PERTEMUAN 6 PROMOSI DAN PEMELIHARAAN WEB PERTEMUAN 6 PROMOSI DAN PEMELIHARAAN WEB Promosi Website Bagaimana user dapat menemukan dan mendapatkan informasi dari website adalah tujuan dari promosi web, terutama untuk aplikasi web yang komersil.

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN E-MARKETING PADA PT. EXPLORATION THINK TANK INDONESIA

PENGEMBANGAN E-MARKETING PADA PT. EXPLORATION THINK TANK INDONESIA PENGEMBANGAN E-MARKETING PADA PT. EXPLORATION THINK TANK INDONESIA Siti Ludmilla Arief Universitas Bina Nusantara, Jakarta, 08593200567, ludmillaarief@yahoo.com Hendra Wibowo Universitas Bina Nusantara,

Lebih terperinci

Catalog online beauty products. Catalog online chemical products

Catalog online beauty products. Catalog online chemical products Catalog online beauty Halaman ini berfungsi untuk menampilkan gambar produk kecantikan beserta harganya. Setiap gambar merupakan link yang menuju ke halaman spesifikasi produk. Halaman spesifikasi produk

Lebih terperinci

Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian. 2.1.1. Pengertian Internet Menurut Chaffey (2009:109)

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PENERAPAN E-MARKETING PADA CV. NAGASUKI ELEKTRONIK

PERANCANGAN DAN PENERAPAN E-MARKETING PADA CV. NAGASUKI ELEKTRONIK PERANCANGAN DAN PENERAPAN E-MARKETING PADA CV. NAGASUKI ELEKTRONIK Muhammad Indra Jarkasih Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Nurwan Yuliadi Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN 4.1 Penelitian dan Jumlah Responden Teknik pengumpulan data yang dilakukan untuk penelitian ini adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada 50 orang responden yang terdiri

Lebih terperinci

E-market Place Sebagai Sarana Transaksi Lelang Online

E-market Place Sebagai Sarana Transaksi Lelang Online E-market Place Sebagai Sarana Transaksi Lelang Online Rudy Adipranata 1, Theresia Lestiowati, Santi Wiryono Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121-131,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Subang

BAB I PENDAHULUAN. Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Subang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Subang adalah suatu instansi pemerintah yang mempunyai tugas pokok yaitu melaksanakan kewenangan

Lebih terperinci

PROPOSAL JASA PEMBUATAN TOKO ONLINE DAN TEROPTIMASI PADA MESIN PENCARI

PROPOSAL JASA PEMBUATAN TOKO ONLINE DAN TEROPTIMASI PADA MESIN PENCARI PROPOSAL JASA PEMBUATAN TOKO ONLINE DAN TEROPTIMASI PADA MESIN PENCARI Office : Jl. Rambutan, Aspol 24128 Pekanbaru - RIAU website : http://konsultantokoonline.blogspot.com email : pastibisa21@ gmail.com

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia jaringan website optimalisasi situs agar banyak dikunjungi sudah sangat umum dengan prosedur SEO (Search Engine Optimization). Karena tujuan dasar dari

Lebih terperinci

E-MARKETING SYSTEM AGENT PROPERTY MENGGUNAKAN PENDEKATAN SOSTAC FRAMEWORK (STUDI KASUS: CV. ILA PROPERTY PEKANBARU)

E-MARKETING SYSTEM AGENT PROPERTY MENGGUNAKAN PENDEKATAN SOSTAC FRAMEWORK (STUDI KASUS: CV. ILA PROPERTY PEKANBARU) E-MARKETING SYSTEM AGENT PROPERTY MENGGUNAKAN PENDEKATAN SOSTAC FRAMEWORK (STUDI KASUS: CV. ILA PROPERTY PEKANBARU) Syaifullah 1, Abdi Saputra 2 Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Tekhnologi,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... vii. DAFTAR GAMBAR... viii BAB I PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... vii. DAFTAR GAMBAR... viii BAB I PENDAHULUAN... DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... viii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Perumusan Masalah... 2 1.3 Batasan Masalah...

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada sekarang ini peran security dibutuhkan sebagai penyelenggara keamanan dan ketertiban. Untuk melindungi dan mengamankan lingkungan atau kawasan dari setiap gangguan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dunia Internet. Pengguna sistem ini sebenarnya dapat menguntukan banyak pihak,

BAB I PENDAHULUAN. dunia Internet. Pengguna sistem ini sebenarnya dapat menguntukan banyak pihak, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang E-Commerce merupakan salah satu konsep yang cukup berkembang dalam dunia Internet. Pengguna sistem ini sebenarnya dapat menguntukan banyak pihak, baik pihak konsumen,

Lebih terperinci

Pengelolaan Web. Ali Tarmuji, S.T., M.Cs. Urusan Web & Reportase Web. Biro Sistem Informasi dan Komunikasi

Pengelolaan Web. Ali Tarmuji, S.T., M.Cs. Urusan Web & Reportase Web. Biro Sistem Informasi dan Komunikasi Pengelolaan Web Ali Tarmuji, S.T., M.Cs. alitarmuji@uad.ac.id 1 Search Engine Optimization (SEO) Pengertian: Optimalisasi sebuah web agar memperoleh tempat terbaik di search engine. Pembagian SEO SEO On

Lebih terperinci

MEMBANGUN E-COMMERCE UNTUK MENINGKATKAN JARINGAN PEMASARAN KERAJINAN KAIN KHAS PALEMBANG

MEMBANGUN E-COMMERCE UNTUK MENINGKATKAN JARINGAN PEMASARAN KERAJINAN KAIN KHAS PALEMBANG MEMBANGUN E-COMMERCE UNTUK MENINGKATKAN JARINGAN PEMASARAN KERAJINAN KAIN KHAS PALEMBANG Helda Yudiastuti 1) Siti Sa uda 2) 1) Sistem Informasi Universitas Bina Darma Jl. A.Yani No.3, Palembang 30265 Indonesia

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1. Implementation Plan (Rencana Pelaksanaan) Teknologi internet telah menyebabkan perubahan dalam hal cara pelanggan berinterakasi dengan perusahaan. Saat ini interaksi

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN 4.1 TabeL EFAS Tabel 4.1 Analisis EFAS pada PT. Tunas Dwipantara Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Bobot X Rating Peluang (Opportunities): 1. Masyarakat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. IMV Technologies (France), Taylor Wharton (USA) dan Minitube International

BAB 1 PENDAHULUAN. IMV Technologies (France), Taylor Wharton (USA) dan Minitube International BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah CV. Darussalam merupakan sebuah perusahaan yang sekarang beralamatkan di Jalan Repelita IV No. 113 Lembang Bandung. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2003

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. VGA SCALE INDONESIA adalah distributor / supplier timbangan digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk yang

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN Proses Bisnis dengan Menggunakan Pemasaran E-Marketing

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN Proses Bisnis dengan Menggunakan Pemasaran E-Marketing BAB 4 HASIL DAN BAHASAN 4.1. Proses Bisnis dengan Menggunakan Pemasaran E-Marketing Hasil Desain 9 3 Website 1 E-mail Marketing 2 Memesan Jasa Manager Calon Pelanggan Hasil Desain 8 4 Marketing Plan Proposal

Lebih terperinci

LAMPIRAN. 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki

LAMPIRAN. 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki LAMPIRAN Wawancara 1 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki Indonesia? Target saat ini sampai tahun 2010 masi tetap di daerah Jakarta. Mulai dari Jakarta Barat, Jakarta

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemasaran merupakan faktor penting untuk mencapai sukses bagi perusahaan. Penjualan produk dalam suatu perusahaan sangat bergantung pada kinerja divisi pemasaran.

Lebih terperinci

Rancangan Layar Catalog Chemical Products

Rancangan Layar Catalog Chemical Products 4.9.3.4 Rancangan Layar Catalog Chemical Products LOGO CV. AKU CV. ANEKA KARYA UTAMA search FOOD CP01 CP02 CP03 BEVERAGE BEAUTY CP04 CP05 CP06 CHEMICAL Gambar 4.33 Rancangan layar catalog chemical products

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN E-COMMERCE

BAB 4 PERANCANGAN E-COMMERCE BAB 4 PERANCANGAN E-COMMERCE 4.1. Planning 4.1.1. Estimation / Scheduling - Register domain Dalam pembuatan website ini adalah tahap pertama yang dilakukan agar website yang nantinya dibuat dapat diakses

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN HASIL WAWANCARA YANG MENDUKUNG ANALISIS SWOT DAN PORTER DIREKTUR PT EGAH PARAMITHA SEJATI. TANGGAL 20 Februari 2012

DAFTAR LAMPIRAN HASIL WAWANCARA YANG MENDUKUNG ANALISIS SWOT DAN PORTER DIREKTUR PT EGAH PARAMITHA SEJATI. TANGGAL 20 Februari 2012 L 1 DAFTAR LAMPIRAN HASIL WAWANCARA YANG MENDUKUNG ANALISIS SWOT DAN PORTER DIREKTUR PT EGAH PARAMITHA SEJATI TANGGAL 20 Februari 2012 1. Jelaskan sejarah berdirinya PT Megah Parmitha Sejati? PT Megah

Lebih terperinci

E-MARKETING PADA PT. ZAM-ZAM MEGAH UTAMA

E-MARKETING PADA PT. ZAM-ZAM MEGAH UTAMA E-MARKETING PADA PT. ZAM-ZAM MEGAH UTAMA Nama Penulis : Dhani Triatmaja (1301038432) Johan Chandra Putra (1301039132) M.A. Ainun Najib (1301039196) Dosen Pembimbing : Indra Kusumadi Hartono, SS., MM. ABSTRACT

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Distro Blo-on adalah perusahaan bergerak di bidang penjualan baju, yang

BAB I PENDAHULUAN. Distro Blo-on adalah perusahaan bergerak di bidang penjualan baju, yang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Distro Blo-on adalah perusahaan bergerak di bidang penjualan baju, yang dikemas dalam bentuk trend anak remaja, hanya saja distro ini masih memakai sistem

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion 40 BAB III METODOLOGI 3.1. Kerangka Pikir Market Assessment SWOT Porter s Five Forces Marketing Strategy Business Plan Conclusion Gambar 3.1 Kerangka Pikir 41 3.2. Penjelasan Kerangka Pikir Pertama-tama,

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dilakukan perancangan website bagi PT. China Cargo International

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi sudah berkembang pesat didalam era globalisasi pada saat ini, hal ini berdampak pada hampir diseluruh sektor bisnis. Hampir seluruh

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Wawancara Wawancara dilakukan baik terhadap pihak internal dan pihak eksternal. Berikut adalah profil informan yang diwawancarai. a. Profil informan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi, khususnya di era globalisasi saat ini tidak dapat dielakkan lagi. Untuk dapat berkembang dan bertahan di dunia bisnis, suatu perusahaan harus

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS PEMASARAN YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS PEMASARAN YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS PEMASARAN YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Toton Baho Grand Ballroom Kehidupan manusia seperti halnya makhluk hidup lainnya juga melalui siklus dari kelahiran, pertumbuhan, kedewasaan, berkeluarga

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Marketing Marketing adalah proses dimana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan, untuk mencapai suatu pertukaran yang memuaskan pelanggan. Jadi marketing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Rental Daras Corporation adalah suatu rental mobil yang terletak Jl.

BAB I PENDAHULUAN. Rental Daras Corporation adalah suatu rental mobil yang terletak Jl. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Rental Daras Corporation adalah suatu rental mobil yang terletak Jl. Merkuri Selatan II No. 17 Margahayu Raya Bandung Jawa Barat 40286. Rental Daras Corporation

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat. 36 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT Prima Plastik Internusa (PPI) adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang packaging atau produksi kemasan. PT PPI didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi saat ini telah menciptakan jenis-jenis dan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi saat ini telah menciptakan jenis-jenis dan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi saat ini telah menciptakan jenis-jenis dan peluang-peluang bisnis yang baru di mana transaksi-transaksi bisnis makin banyak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Toko Dewan Sport dan Musik merupakan toko yang bergerak di bidang penjualan alat-alat perlengkapan olah raga dan alat-alat musik. Toko Dewan Sport dan Musik

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN E-MARKETING PADA CV RIMBA BUANA

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN E-MARKETING PADA CV RIMBA BUANA BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN E-MARKETING PADA CV RIMBA BUANA 3.1 Latar belakang perusahaan 3.1.1 Latar Belakang dan Sejarah perusahaan CV. Rimba Buana merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Toko Jam Mellin adalah sebuah toko yang bergerak dalam penjualan jam

BAB 1 PENDAHULUAN. Toko Jam Mellin adalah sebuah toko yang bergerak dalam penjualan jam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Toko Jam Mellin adalah sebuah toko yang bergerak dalam penjualan jam tangan. Dalam penelitian pada Toko Jam Mellin masih ditemukan beberapa permasalahan, dimana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi terutama internet merupakan faktor pendorong perkembangan e-commerce. Dengan adanya e-commerce perusahaan dapat menjalin hubungan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dari perusahaan kecil hingga besar telah memanfaatkan fasilitas yang bernama

BAB 1 PENDAHULUAN. dari perusahaan kecil hingga besar telah memanfaatkan fasilitas yang bernama BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekarang ini perusahaan perusahaan telah berkembang sedemikian pesatnya, dari perusahaan kecil hingga besar telah memanfaatkan fasilitas yang bernama internet untuk

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis pengolahan data pada PT Tiga Desain Indonesia, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Dapat diketahui

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. penjualan perlengkapan, peralatan, makanan, vitamin hewan peliharaan dll. Aneka

BAB 1 PENDAHULUAN. penjualan perlengkapan, peralatan, makanan, vitamin hewan peliharaan dll. Aneka BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Aneka Hobby Petshop merupakan perusahaan yang bergerak dibidang penjualan perlengkapan, peralatan, makanan, vitamin hewan peliharaan dll. Aneka Hobby Petshopberalamatkandi

Lebih terperinci

BAB 5 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 5 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 105 BAB 5 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 5.1. Analisis Sistem 5.1.1. Model Sistem FRONT END E-COMMERCE BACK OFFICE Surat order Surat jalan Nota pembayaran Gambar 5.1. Model sistem E commerce berperan

Lebih terperinci

WEBSITE PENJUALAN TOKO BUKU PAGILANG MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL. : Yuda Driantama NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Bheta Agus Wardijono, SSi, MT

WEBSITE PENJUALAN TOKO BUKU PAGILANG MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL. : Yuda Driantama NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Bheta Agus Wardijono, SSi, MT WEBSITE PENJUALAN TOKO BUKU PAGILANG MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL Nama : Yuda Driantama NPM : 39113524 Dosen Pembimbing : Dr. Bheta Agus Wardijono, SSi, MT LATAR BELAKANG MASALAH Persaingan Dalam Dunia Usaha

Lebih terperinci

Lampiran 1. Wawancara perancangan sistem penjualan PT. Master Centranusa Cemerlang

Lampiran 1. Wawancara perancangan sistem penjualan PT. Master Centranusa Cemerlang L 1 Lampiran 1 Wawancara perancangan sistem penjualan PT. Master Centranusa Cemerlang Tabel wawancara perancangan sistem penjualan terhadap manajer pemasaran Rusdi Manajer Pemasaran Tanggal Wawancara 19

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN

SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN 1 Febri Yana Program Studi Sistem Informasi Sekolah Tinggi Teknik Harapan Medan JL. H.M. Joni No. 70C Medan 20152 Indonesia twentyone_february@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia akan teknologi semakin besar. Peran teknologi akhir-akhir ini sangat

BAB I PENDAHULUAN. manusia akan teknologi semakin besar. Peran teknologi akhir-akhir ini sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, kebutuhan manusia akan teknologi semakin besar. Peran teknologi akhir-akhir ini sangat diperlukan untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan jaman yang semakin modern dan teknologi yang semakin maju yang bergerak disemua bidang akan membutuhkan teknologi yang jauh lebih modern

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Berikut ini tampilan produk yang diujikan kepada responden untuk menguji keberhasilan serta kelayakan website dalam mengatasi masalah yang dibahas.

Lebih terperinci