BAB IV ANALISA POLA PERGERAKAN BELANJA PENDUDUK WILAYAH BANDUNG TIMUR
|
|
- Indra Rachman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV ANALISA POLA PERGERAKAN BELANJA PENDUDUK WILAYAH BANDUNG TIMUR Pada bab ini akan dianalisis pola pergerakan belanja wilayah Bandung Timur. Pola pergerakan belanja meliputi dua aspek yaitu karakteristik penduduk seperti jenis kelamin, umur, pendidikan, pekerjaan, pendapatan dan pemilikan kendaraan dan karakteristik pergerakan belanja meliputi tujuan lokasi belanja, intensitas belanja, moda yang digunakan, jarak tempuh dan waktu tempuh dikaitkan dengan jenis ritel yang dikunjungi, produk yang dibeli, alasan menggunakan fasilitas pusat ritel modern tersebut. IV.1 Karakteristik Sosial Ekonomi Penduduk Survei dilakukan pada satuan unit anggota rumah tangga. Sampel diambil dari 225 unit rumah tangga yang tersebar di 33 kelurahan pada 7 kecamatan yang berada di Wilayah Bandung Timur. Unit rumah tangga yang menjadi sampel penelitian dipilih secara acak, tanpa memperhatikan golongan ekonomi rumah tangga tersebut, sehingga tiap unit rumah tangga memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi sampel penelitian. Berdasarkan hasil pengolahan data hanya 210 unit rumah tangga yang valid. Rumah Tangga tersebut terdiri dari 792 anggota rumah tangga, 198 anggota diantaranya berusia di bawah 15 tahun. Dalam analisis pola perilaku berbelanja khususnya pola pergerakan berbelanja dianggap pola perilaku pergerakan belanja anak di bawah usia 15 tahun mengikuti pola kedua orang tuanya sehingga tidak termasuk dalam data analisa, sehingga jumlah responden yang tersisa 594 responden. Disamping itu terdapat 103 anggota rumah tangga yang tidak valid karena tidak menjawab pertanyaan dalam lembar kuesioner. Oleh karena itu jumlah kuesioner yang akan diolah lebih lanjut dalam studi hanya berjumlah 491 buah. 47
2 Karakteristik Individu yang dianggap mempengaruhi pola perilaku individu dalam berbelanja di pusat ritel modern meliputi jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, tingkat pendapatan rumah tangga dan kepemilikan kendaraan bermotor. IV.1.1 Jenis Kelamin Berdasarkan hasil survei, 266 orang (54.18%) berjenis kelamin wanita dan 225 orang (45.82%) berjenis kelamin pria. Dari proporsi tersebut nyata bahwa prosentase antara penduduk berjenis kelamin pria dan wanita yang memanfaatkan pusat ritel modern hampir seimbang. Hal ini menunjukan bahwa penduduk dengan jenis kelamin pria dan wanita mempunyai kemungkinan yang sama untuk berbelanja pada pusat ritel modern. Gambar IV.1 Frekuensi Penduduk menurut Jenis Kelamin 54.18% 45.82% Pria Wanita Sumber: Hasil Analisis 2007 IV.1.2 Umur Berdasarkan hasil survei, sebagian besar penduduk wilayah studi yang berbelanja ke pusat ritel modern merupakan penduduk dengan interval umur tahun sebanyak 135 orang (27.49%) menyusul penduduk dengan interval umur tahun sebanyak 132 orang (26.88%), interval umur tahun sebanyak 131 orang (26.68%), interval umur tahun sebanyak 82 orang (16.70) kemudian penduduk dengan interval umur tahun sebanyak 8 orang (1.63). 48
3 sedangkan penduduk dengan interval umur diatas 65 tahun merupakan penduduk yang paling kecil dalam melakukan aktivitas belanja ke pusat ritel modern yaitu sebanyak 3 orang (0.61%). Gambar IV.2 Frekuensi Penduduk menurut Kelompok Umur > 65 Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Sumber: Hasil Analisis 2007 Berdasarkan analisis pengolahan data, kelompok umur remaja dan dewasa (15-54 tahun) merupakan kelompok umur dominan pada pusat ritel modern modern. Kecilnya kelompok orang tua dengan umur diatas 55 tahun, umum memiliki kondisi yang lebih lemah, dengan demikian tidak mengherankan jika kelompok umur ini lebih kecil dari kelompok umur remaja dan dewasa. Kelompok umur orang tua termasuk dalam kelompok konsumen yang tidak diuntungkan (Bromley & Thomas,1993). Adanya kelompok yang tidak diuntungkan berdasarkan jenis kelamin lebih disebabkan karena keterbatasan dalam kemampuan mobilitas. IV.1.3 Tingkat Pendidikan Tingkat pendidikan seseorang mempengaruhi pola berpikir dan gaya hidup sehari-hari. Berdasarkan hasil survei, sebagian besar penduduk wilayah studi yang berbelanja ke pusat-pusat ritel modern dominan berpendidikan SLTA sebanyak 218 orang (44.40%) disusul kelompok penduduk dengan tingkat pendidikan SLTP sebanyak 108 orang (22%), kelompok sarjana (S1,S2,S3) sebanyak 88 orang (17.92%) dan sebagian kecil penduduk dengan kelompok tingkat pendidikan Diploma I,II dan II sebanyak 43 orang (8.76%), kelompok tingkat pendidikan SD 49
4 sebanyak 32 (6.51%) dan kelompok penduduk tingkat lainnya (belum/tidak sekolah) sebanyak 2 orang (0.41%), Gambar IV.3 Frekuensi Penduduk menurut Tingkat Pendidikan Lainnya 0.41 Sarjana S1/S2/S Diploma I,II,III 8.76 SLTA SLTP SD 6.52 Freq (%) Sumber: Hasil Analisis 2007 IV.1.4 Jenis Pekerjaan Penduduk Jenis pekerjaan penduduk sangat terkait dengan waktu luang yang dimiliki untuk melakukan pergerakan berbelanja. Berdasarkan hasil survei diketahui bahwa sebagian besar penduduk di wilayah studi yang berbelanja ke pusat ritel modern adalah berstatus ibu rumah tangga sebanyak 143 orang (29.12%). Disusul penduduk dengan status pelajar/mahasiswa sebanyak 88 orang (17.92%), penduduk dengan status karyawan swasta sebanyak 72 orang (14.66%), penduduk dengan status PNS sebanyak 60 orang (12.22%), penduduk dengan status wiraswasta sebanyak 54 orang (11.00%), penduduk dengan status dagang sebesar 30 orang (6.11%), penduduk dengan status pengangguran/belum bekerja sebanyak 17 orang (3.46%), penduduk dengan status buruh sebanyak 10 orang (2.04), penduduk dengan status pensiunan sebanyak 8 orang (1.63%), penduduk dengan status lainnya (supir, pembantu, ahli mekanik) sebanyak 7 orang (1.43%) dan TNI/Polri sebanyak 2 orang (0.41%). Dengan demikian ibu rumah tangga mempunyai peluang lebih banyak dalam mengunjungi pusat ritel modern dibanding jenis pekerjaan lainnya. Waktu berbelanjanya pun tidak terbatas, dapat dilakukan kapan saja. 50
5 Gambar IV.4 Frekuensi Penduduk menurut Jenis Pekerjaan TNI/Polri Lainnya Pensiunan Buruh Tidak/belum kerja Dagang 6.11 Wirasw asta PNS Karyaw an Sw asta Pelajar/Mahasisw a Ibu rumah tangga Sumber : Hasil analisi 2007 IV.1.5 Tingkat Pendapatan Keluarga Tingkat pendapatan ini digambarkan untuk menunjukan status golongan penduduk. Berdasarkan hasil survei diketahui bahwa sebagian besar penduduk wilayah studi memiliki pendapatan antara Rp ,- sampai Rp ,- sebanyak 99 keluarga (47.14%). Kemudian diikuti oleh penduduk yang berpendapatan kurang dari Rp ,- sebanyak 93 keluarga (44.29%), dan sebagian kecil penduduk berpendapatan antara Rp ,- sampai Rp ,- sebanyak 12 keluarga (5.71%), penduduk dengan pendapatan Rp ,- sampai Rp. Rp ,- sebanyak 2 keluarga (0.95%), penduduk dengan pendapatan Rp ,- sampai Rp ,- sebanyak 1 keluarga (0.48) dan penduduk dengan pendapatan lebih besar dari Rp ,- sebanyak 3 keluarga (1.43%) 51
6 Gambar IV.5 Frekuensi Penduduk menurut Kelompok Tingkat Pendapatan 47.14% 44.29% 1.43% 5.71% 0.48% 0.95% < Rp ,- Rp ,- s/d Rp ,- Rp ,- s/d Rp ,- Rp ,- s/d Rp ,- Rp ,- s/d Rp ,- > Rp ,- Sumber : Hasil analisis 2007 Berdasarkan analisa data tersebut, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa status golongan penduduk wilayah studi adalah golongan ekonomi menengah ke bawah. Kelompok golongan ekonomi rendah (menengah ke bawah) termasuk dalam kelompok konsumen yang tidak diuntungkan (Bromley & Thomas,1993). Adanya kelompok yang tidak diuntungkan berdasarkan tingkat pendapatan lebih disebabkan karena keterbatasan dalam kemampuan daya beli dan mobilitasi. IV.1.6 Kepemilikan kendaraan bermotor Kepemilikan kendaraan bermotor sangat berpengaruh dalam kemudahan mobilitas ke pusat ritel modern. Berdasarkan hasil survei diketahui bahwa sebagian besar keluarga di wilayah studi memiliki jenis kendaraan sepeda motor sebanyak 102 keluarga (48.57%) disusul dengan keluarga yang memiliki dua jenis kendaraan sepeda motor dan mobil sebanyak 50 keluarga (23.81%), keluarga yang tidak memiliki kendaraan sebanyak 32 orang (15.24%), keluarga yang memiliki jenis kendaraan mobil pribadi sebanyak 14 keluarga (6.67%) dan jenis kendaraan lainnya seperti sepeda sebanyak 12 keluarga (5.71%) 52
7 Gambar IV.6 Frekuensi Penduduk menurut Kepemilikan Kendaraan 15.24% 5.71% 48.57% 23.81% 6.67% Sepeda motor Mobil Sepeda motor & mobil Tidak punya lainnya Sumber : Hasil analisis 2007 Dari analisa data tersebut dapat dikatakan bahwa penduduk wilayah studi mempunyai alternatif pilihan ke pusat ritel modern dengan moda pribadi (sepeda motor/mobil pribadi) atau angkutan umum. IV.2 Perilaku Pergerakan Berbelanja Penduduk Pada bagian ini akan diidentifikasi tentang perilaku pergerakan berbelanja penduduk wilayah studi. Pergerakan berbelanja yang dimaksudkan disini adalah pergerakan berbelanja menuju pusat-pusat ritel modern di Kota Bandung. Perilaku pergerakan berbelanja dikaji menurut tujuan pergerakan berbelanja, intensitas belanja, moda yang digunakan, jarak tempuh, waktu tempuh. Disamping itu, dikaji pula jenis ritel yang dikunjungi, jenis produk yang dibeli, dan alasan menggunakan jenis ritel tersebut. TIV.3.1T Tujuan Pergerakan Berbelanja Tujuan pergerakan berbelanja penduduk wilayah studi terdiri dari tujuan pergerakan belanja eksternal dan tujuan pergerakan belanja internal. Yang dimaksud dengan tujuan pergerakan berbelanja eksternal adalah pergerakan berbelanja ke pusat ritel modern yang berlokasi di luar wilayah studi (Wilayah 53
8 Bandung Barat) sedangkan pergerakan belanja internal adalah pergerakan berbelanja di dalam wilayah studi (wilayah Bandung Timur). Berdasarkan analisa data, % penduduk wilayah studi berbelanja ke ritel modern yang berada di wilayah Bandung Barat dan 44.40% penduduk sisanya lebih memilih menggunakan pusat ritel yang berada di dekatnya (wilayah Bandung Timur). Selain itu bila dilihat berdasarkan tempat perbelanjaan yang dikunjungi, King Shopping Center (21.18%) merupakan tempat perbelanjaan yang dominan dikunjungi pada kunjungan pergerakan ke wilayah Bandung Barat dan Griya Ujungberung (18.33%) untuk wilayah Bandung Timur sedangkan ritel modern lainnya dikunjungi dalam jumlah yang kecil. Gambar IV.7 Frekuensi Kunjungan berdasarkan Tujuan Pergerakan Borma Darwati Superindo Jl. Soekarno Hatta Grosir Jl. Ujungberung Borma Cipadung Makro Jl. Soekarno Hatta Borma Jl. Margacinta MTC Jl. Soekarno Hatta Borma Jl. Rancabolang Griya Arcamanik Borma Jl. Cipamokolan Griya Jl. Ujungberung IBCC Jl. Cianjur ITC Kebon kelapa Borma Jl. Kiaracondong Yogya Jl. Sunda PVJ Jl. Sukajadi Borma Jl. Buah Batu Griya Yogya Jl. Kiaracondong Griya Yogya Jl. Moh. Toha Indogrosir Jl. A. Yani Yogya Jl. Kepatihan Matahari Jl. Dalem Kaum Yogya Jl. Pahlawan Griya Yogya Jl. Buah Batu Matahari Jl. Kiaracondong BEC Jl. Purnawarman IITC Jl. Kopo Molis BIP Jl. Merdeka 56 BSM Jl. Gatot Subroto Kings Shopping Centre Internal Eksternal Frekuensi tujuan pergerakan berbelanja penduduk per kelurahan wilayah studi menurut tujuan dan arah pergerakan berbelanja dapat dilihat pada gambar IV.8 54
9 55
10 56
11 57
12 58
13 59
14 60
15 61
63
62 63 64 65 66 Berdasarkan gambar IV.8 bila dikaji berdasarkan batasan administrasi asal kelurahan menunjukkan bahwa sebagian besar penduduk kelurahan dari Kecamatan Cicadas dominan melakukan kunjungan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. Secara keseluruhan ditemukan bahwa karakteristik perilaku pergerakan belanja penduduk wilayah studi adalah sebagai berikut :
BAB V KESIMPULAN Bab ini merupakan hasil kesimpulan tentang kajian pola pergerakan belanja penduduk Bandung Timur. Hasil studi ini diharapkan menjadi masukan informasi bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Daniel, PW, et.al, 1980, Movement in Cities, Methuens, London.
DAFTAR PUSTAKA A. Kelompok Buku Referensi Bromley Rosemary D.F. Bromley and Thomas Colin J, 1993, Retail Change : Contemporary Issues, Biddles Ltd, King s Lynn and Guildford, England Daniel, PW, et.al,
Lebih terperinciVI KARAKTERISTIK UMUM RESPONDEN
VI KARAKTERISTIK UMUM RESPONDEN Karakteristik umum responden beras organik SAE diklasifikasikan ke dalam beberapa kelompok yaitu berdasarkan jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, jumlah anggota keluarga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Maraknya pertumbuhan pusat-pusat ritel modern di Kota Bandung tidak terlepas dari pertumbuhan pendpuduk yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Menurut Duncan dan
Lebih terperinciVI KARAKTERISTIK RESPONDEN
VI KARAKTERISTIK RESPONDEN Jumlah keseluruhan responden dalam penelitian ini berjumlah 88 orang. Karakteristik responden diperlukan dalam penelitian ini karena karakteristik yang berbeda-beda dapat mempengaruhi
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN PENGARUH PEMBANGUNAN PASUPATI TERHADAP KARAKTERISTIK PERGERAKAN CIMAHI-BANDUNG
BAB 5 KESIMPULAN PENGARUH PEMBANGUNAN PASUPATI TERHADAP KARAKTERISTIK PERGERAKAN CIMAHI-BANDUNG Pada bab ini akan dipaparkan kesimpulan dari hasil studi mengenai indentifkasi pengaruh pembangunan PASUPATI
Lebih terperinciBAB 4 PENGARUH PEMBANGUNAN PASUPATI TERHADAP KARAKTERISTIK PERGERAKAN CIMAHI-BANDUNG
BAB 4 PENGARUH PEMBANGUNAN PASUPATI TERHADAP KARAKTERISTIK PERGERAKAN CIMAHI-BANDUNG Pada bab ini akan dipaparkan mengenai responden pelaku pergerakan Cimahi-Bandung yang berpotensial untuk menggunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Strategi pemasaran yang tepat merupakan kekuatan bagi. perusahaan dalam berhadapan langsung dengan konsumen untuk
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Orang yang terlibat dalam bidang pemasaran menjadi ujung tombak dalam berhadapan langsung dengan konsumen, baik dalam usaha menawarkan barang yang dihasilkan
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Modern Superindo Godean Kota Yogyakarta yang bersedia diwawancarai.
V. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Konsumen Responden dalam penelitian ini adalah pembeli sayuran segar di Pasar Modern Superindo Godean Kota Yogyakarta yang bersedia diwawancarai. Pengumpulan data
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data Karakteristik Rumah Tangga Responden
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1.Hasil Analisisis Deskriptif 4.1.1. Data Karakteristik Rumah Tangga Responden Dari hasil penyebaran kuisioner didapat data
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4. 1 Jenis Pekerjaan dan Pendapatan Responden
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Analisis Deskriptif 4.1.1. Data Karakteristik Rumah Tangga 1). Jenis Pekerjaan dan Pendapatan Responden Tabel 4. 1 Jenis Pekerjaan dan Pendapatan Responden Pekerjaan
Lebih terperinciVI. KARAKTERISTIK RESPONDEN WISATA AGRO GUNUNG MAS PUNCAK BOGOR
VI. KARAKTERISTIK RESPONDEN WISATA AGRO GUNUNG MAS PUNCAK BOGOR 6.1 Karakteristik Pengunjung Karakteristik pengunjung dalam penelitian ini dilihat dari jenis kelamin, lokasi dan tempat tinggal, status
Lebih terperinciBAB V GAMBARAN UMUM RESPONDEN PENELITIAN
BAB V GAMBARAN UMUM RESPONDEN PENELITIAN 5.1 Faktor Internal Responden Penelitian Faktor internal dalam penelitian ini terdiri dari jenis kelamin, umur, tingkat pendidikan, pekerjaan, pendapatan, status
Lebih terperinciKARAKTERISTIK KONSUMEN RESTORAN MIRA SARI
VI KARAKTERISTIK KONSUMEN RESTORAN MIRA SARI 6.1. Karekteristik Umum Responden Konsumen yang berkunjung ke Restoran Mira Sari memiliki latar belakang yang berbeda-beda, baik dari segi sosial maupun ekonomi.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Observasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Observasi a. Era Generasi Pertama Cikal bakal sejarah Toserba (toko serba ada) YOGYA, diawali dari sebuah toko batik di jalan Ahmad Yani (Kosambi) Bandung dengan
Lebih terperinciLAMPIRAN A KUISIONER
0 LAMPIRAN A KUISIONER A-1 LAMPIRAN A KUISIONER Metode penentuan sampling yang digunakan dalam kajian ini adalah menggunakan non probability sampling, dimana metode ini lebih tepat digunakan dalam kajian
Lebih terperinciBAB IV DATA DAN ANALISA DATA
87 BAB IV DATA DAN ANALISA DATA 4.1 METODE PENGUMPULAN DATA Jenis data yang dikumpulkan pada penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Lebih terperinciVI. KARAKTERISTIK RESPONDEN
VI. KARAKTERISTIK RESPONDEN 6.1. Karakteristik Pengunjung Responden dalam penelitian ini adalah pengunjung aktual, yakni pengunjung yang ditemui secara langsung di kawasan Wana Wisata curug Nangka (WWCN).
Lebih terperinciBAB III KARAKTERISTIK WILAYAH TIMUR KOTA BANDUNG
BAB III KARAKTERISTIK WILAYAH TIMUR KOTA BANDUNG Sebelum menganalisis lebih jauh, terlebih dahulu akan dibahas karakteristik Kota Bandung dan secara khusus wilayah Bandung Timur meliputi kondisi karakteristik
Lebih terperinciFORMULIR ISIAN SURVEI Pengguna Mobil (diisi oleh responden dengan didampingi oleh pewawancara) (Beri tanda X pada jawaban yang dipilih)
PROFIL RESPONDEN FORMULIR ISIAN SURVEI Pengguna (diisi oleh responden dengan didampingi oleh pewawancara) (Beri tanda X pada jawaban yang dipilih) Umur (tahun) :... Jenis kelamin : Pria Wanita Tempat tinggal
Lebih terperinciBAB IV PERSEPSI DAN PREFERENSI PENGGUNA TERHADAP PENATAAN PASAR TRADISIONAL
BAB IV PERSEPSI DAN PREFERENSI PENGGUNA TERHADAP PENATAAN PASAR TRADISIONAL Pada bab sebelumnya telah dibahas mengenai kriteria dan indikator kinerja yang diperlukan untuk dapat mendeskripsikan kondisi
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN TUAH KARYA KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. yang ada di kota Pekanbaru, yang pada mulanya merupakan wilayah dari
15 BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN TUAH KARYA KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU A. Letak Geografis dan Demografis Kecamatan Tampan kota Pekanbaru adalah salah satu dari 12 kecamatan yang ada di kota Pekanbaru,
Lebih terperinciKuesioner Karakteristik Pejalan Kaki Di Koridor Jalan Pasar Ruteng
Kuesioner Karakteristik Pejalan Kaki Di Koridor Jalan Pasar Ruteng Mohon untuk menjelaskan: 1. Berapa usia Anda? a. < 20 th b. 21-34 th c. 35-54 th d. > 55 th 2. [JANGAN DITANYAKAN] Pewawancara, menandai
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH STUDI DAN RESPONDEN
30 BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH STUDI DAN RESPONDEN 3.1 Gambaran Umum Kecamatan Antapani 3.1.1 Batas Wilayah Kecamatan Antapani diresmikan oleh Walikota Bandung pada Bulan April 2007 berdasarkan Peraturan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. frekuensi berkunjung di Toko Mas Kerbau Weleri. Penyebaran. umum responden berdasarkan umur mereka:
33 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Responden Gambaran umum responden yang menjadi sampel penelitian ini meliputi: umur responden, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, dan frekuensi berkunjung
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Bab ini membahas mengenai uraian dan analisis data-data yang diperoleh
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini membahas mengenai uraian dan analisis data-data yang diperoleh dari data primer dan sekunder penelitian. Data primer penelitian ini adalah hasil kuesioner
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM. Penelitian ini dilakukan di dua kelurahan di bantaran Sungai Krukut yaitu,
V. GAMBARAN UMUM 5.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di dua kelurahan di bantaran Sungai Krukut yaitu, Kelurahan Petogogan dan Kelurahan Pela Mampang. Sungai Krukut merupakan
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN SKRIPSI
KUESIONER PENELITIAN SKRIPSI IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR SOSIO-EKONOMI YANG BERPENGARUH BESAR TERHADAP JUMLAH BANGKITAN PERJALANAN DI SUATU KAWASAN PERUMAHAN EVI AYUNINGTYAS 0800773480 FAKULTAS TEKNIK JURUSAN
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Responden penelitian ini adalah sejumlah warga di Kelurahan Ujung Menteng
V. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Identitas Responden Responden penelitian ini adalah sejumlah warga di Kelurahan Ujung Menteng Kecamatan Cakung Kotamadya Jakarta Timur Propinsi DKI Jakarta yang berusia 15 tahun
Lebih terperinciHypermarket ataupun grosir yang berbentuk Perkulakan. (Perpres hukum.unsrat.ac.id/pres/perpres_112_2007.pdf. Diakses Tanggal 25 November 2015
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi yang terjadi dari waktu ke waktu, membuat pemikiran manusia pun menjadi semakin modern dan kritis, utamanya dalam hal berbelanja.
Lebih terperinciV GAMBARAN UMUM USAHA
V GAMBARAN UMUM USAHA 5.1. Sejarah Pendirian Usaha Sate Bebek H. Syafe i Cibeber Usaha sate bebek H. Syafe i Cibeber merupakan pionir usaha sate bebek di Provinsi Banten, khususnya Kota Cilegon. Usaha
Lebih terperinciAnalisis Permintaan Pelayanan Taksi Argometer di Bandar Udara Juanda Surabaya HASIL SURVEI. Gambar 4.1. Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
HASIL SURVEI 4.1. KEADAAN UMUM RESPONDEN Hasil survei menunjukkan jenis kelamin responden sebagian besar adalah laki-laki yaitu 788 responden (78.8%). Sisanya sebanyak 212 responden (21.2%) adalah responden
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mereka dituntut untuk memberikan dan menawarkan produk yang terbaik bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi ini baik perusahaan domestic maupun perusahaan asing mereka saling bersaing untuk memperluas daerah pemasaran mereka. Sehingga mereka dituntut
Lebih terperinciLAMPIRAN 1: KUESIONER PENELITIAN
155 LAMPIRAN 1: KUESIONER PENELITIAN KUESIONER ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN BENGKEL SALAK FRISMA MOTOR --------------------------------------------------------------------------------------------- Nama
Lebih terperinciLampiran 1. Kuisioner Untuk Pengguna Sepeda Sentul City EVALUASI LANSKAP JALUR KHUSUS SEPEDA DI SENTUL CITY, BOGOR
LAMPIRAN 81 Lampiran 1. Kuisioner Untuk Pengguna Sepeda Sentul City No Responden : EVALUASI LANSKAP JALUR KHUSUS SEPEDA DI SENTUL CITY, BOGOR Tanggal: Saya Rida Agniya Arifiani (A44080059), mahasiswa tingkat
Lebih terperinciKUESIONER (UNTUK BURUH/PEKERJA)
120 Lampiran -1 KUESIONER (UNTUK BURUH/PEKERJA) Pekerja merupakan salah satu komponen penting yang mendukung proses industrialisasi. Tanpa pekerja industri tidak akan berjalan. Penyediaan perumahan atau
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI UMUM
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI UMUM Laporan Tugas Akhir Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta Oleh: ANDHIKA
Lebih terperinciLAMPIRAN A QUISIONER
A-1 LAMPIRAN A QUISIONER A-2 LAMPIRAN A Questioner ANALISIS KEBUTUHAN PARK AND RIDE DI STASIUN CICALENGKA A. DATA RESPONDEN 1. Identitas Responden Nama : Usia : Alamat : Pekerjaan : Jenis Kelamin anda
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. Pada bab ini akan diuraikan kesimpulan dari hasil studi, rekomendasi, kelemahan studi dan saran studi lanjutan.
BAB V KESIMPULAN Pada bab ini akan diuraikan kesimpulan dari hasil studi, rekomendasi, kelemahan studi dan saran studi lanjutan. 5.1 Kesimpulan Berikut ini adalah kesimpulan dari hasil studi yang telah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Profil Perusahaan PT Trans Retail Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian 1.1.1 Profil Perusahaan PT Trans Retail Indonesia PT Trans Retail Indonesia atau Carrefour adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang jasa retail/bergerak
Lebih terperinciIV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Putra Baru Swalayan Putra Baru Swalayan merupakan salah satu dari bisnis ritel yang ada di Indonesia. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PENELITIAN
BAB 4 HASIL PENELITIAN 4. 1 Pelaksanaan Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 21-31 Mei 2008 untuk wawancara dengan kuesioner dan tanggal 26 Mei 3 Juni 2008 untuk pemeriksaan fisik dan laboratorium.
Lebih terperinciEvaluasi Kinerja Pelayanan Angkutan Mudik-Balik Gratis Moda Kereta Api di Jawa Timur
Evaluasi Kinerja Pelayanan Angkutan Mudik-Balik Gratis Moda Kereta Api di Jawa Timur I Nyoman Susipta Universitas Gajayana, Jl. Mertojoyo, Blok L, Merjosari, Malang. E-mail : lancereltec@yahoo.com Abstrak.
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. itu telah disebarkan kuesioner kepada 50 orang responden. Oleh karena itu
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan bauran promosi di perusahaan snack Ribut di Purwokerto, minat beli konsumen snack Ribut, dan pengaruh pelaksanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin lajunya tingkat peradaban manusia yang diakibatkan oleh
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dengan semakin lajunya tingkat peradaban manusia yang diakibatkan oleh kemajuan atau perkembangan baru dalam teknologi, ekonomi, pendidikan serta berbagai faktor
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan mendeskripsikan tentang hasil penelitian yang telah diperoleh sekaligus pembahasannya. Hasil penelitian ini akan menjawab masalah penelitian pada Bab
Lebih terperinciBAB 4 KARAKTERISTIK DAN PREFERENSI PENGGUNA POTENSIAL KA BANDARA SOEKARNO-HATTA
BAB 4 KARAKTERISTIK DAN PREFERENSI PENGGUNA POTENSIAL KA BANDARA SOEKARNO-HATTA Bab ini berisi analisis mengenai karakteristik dan preferensi pengguna mobil pribadi, taksi, maupun bus DAMRI yang menuju
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. keputusan pembelian fresh product di ritel tradisional dan ritel modern. Pemilihan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek dan Tempat Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah faktor-faktor yang berpengaruh terhadap fresh product di ritel tradisional dan ritel modern. Pemilihan tempat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terjadi sekarang ini, menyebabkan perubahan yang cukup besar dalam segala
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman, telah terjadi banyak perubahan terutama perkembangan pembangunan. Perkembangan pembangunan yang terjadi sekarang ini, menyebabkan
Lebih terperinciVI KARAKTERISTIK RESPONDEN
VI KARAKTERISTIK RESPONDEN Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui wawancara pada 94 orang responden. Jumlah responden tersebut ditentukan dengan metode slovin yang didasarkan pada
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1-1
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan meningkatnya populasi penduduk, khususnya di kota Bandung, maka kebutuhan sehari-hari, seperti peralatan mandi, sembako, dan lain-lain, juga
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Keadaan Umum Pasar Hewan Ingon-Ingon Ciwareng. yang menjual ternak besar yang berlokasi di Jalan Kopi, Desa Ciwareng,
35 IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Keadaan Umum Pasar Hewan Ingon-Ingon Ciwareng Pasar Hewan Ingon-Ingon Ciwareng merupakan salah satu pasar hewan yang menjual ternak besar yang berlokasi di Jalan Kopi, Desa
Lebih terperinciBAB IV KESESUAIAN ANTARA KEMATANGAN KARYAWAN DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN PADA SUB DIREKTORAT SDM PT X KANTOR PUSAT JAKARTA
BAB IV KESESUAIAN ANTARA KEMATANGAN KARYAWAN DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN PADA SUB DIREKTORAT SDM PT X KANTOR PUSAT JAKARTA Setelah melakukan penyebaran kuesioner kepada 52 orang responden karyawan tetap pada
Lebih terperinciBAB IV INTERPRETASI DATA
BAB IV INTERPRETASI DATA 4.1. Profil Responden Pada penelitian ini data yang diperoleh selanjutnya dilakukan tabulasi, dimana data pada penelitian ini memiliki skala nominal, yang kemudian dilakukan analisa
Lebih terperinciIDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PENENTU KEPUASAN PELANGGAN PADA KELAB KEBUGARAN ATLAS SPORT CLUB DI SURABAYA
IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PENENTU KEPUASAN PELANGGAN PADA KELAB KEBUGARAN ATLAS SPORT CLUB DI SURABAYA Anom Mahendra*, Bobby Oedy Soepangkat**, Sonny Sunaryo** * PT. Kereta Api (persero), e-mail: klukkhan@yahoo.co.id
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kota Gorontalo ± 4 km. Jumlah penduduk pada tahun 2011 adalah Jiwa
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Kelurahan Dulalowo 1. Geografi, Batas Wilayah Dan Iklim Kelurahan Dulalowo berada di Kecamatan Kota Tengah merupakan salah satu kecamatan yang ada
Lebih terperinciKUESIONER ANALISIS PENGARUH KUALITAS JASA DAN KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS (Studi kasus pada Makro Cash & Carry Wholesale di Semarang)
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA PROGRAM PASCASARJANA (S2) MAGISTER SAINS MANAJEMEN Jl. Pawiyatan Luhur IV/1 Semarang, 50234 Telp. 8316142 8441555 (Hunting) pesawat 201-202 Fax. 8415429-8445265 Http://
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis mengenai karakteristik
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis mengenai karakteristik penumpang taksi dan bus AKDP jurusan Ngabang-Pontianak, maka dapat disimpulkan sebagai berikut
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 1 Rata-rata banyaknya rit dan jumlah penumpang yang diamati Trayek Rata-rata Rit per 9 Jam
pukul 1.-16. dan sore hari dilakukan pada pukul 16.-19.. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah: 1. Mencari data awal tentang aturan mengenai angkutan perkotaan, jumlah tiap trayek, dan lintasan
Lebih terperinciBAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 7.1. Kesimpulan 7.1.1. Profil Responden, Tingkat Penggunaan Dan Sarana Pendukung Angkutan Pemadu Moda Dari 225 responden yang merupakan pengguna jasa angkutan pemadu moda trayek
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan pada PT. Rezeki Supermarketing sebuah perusahaan retail tradisional yang terletak di Jakarta, dengan mengambil
Lebih terperinciJURNAL ILMU-ILMU TEKNIK - SISTEM, Vol. 11 No. 2
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN/WALI MURID (STUDI KASUS DI SLTPN 03 KECAMATAN KEPANJEN KABUPATEN MALANG) Wirawan Aryanto Balol 4 Abstrak: Di era otonomi pendidikan ini menjadikan
Lebih terperinciBAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Dapat dilihat hasil perhitungan pada Brand Awareness ( Kesadaran Merek ) yang dimiliki oleh pasar swalayan dengan merek Toserba Yogya memiliki persentase terbesar
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM LOKASI. Cicurug memiliki luas sebesar hektar. Kecamatan Cicurug terletak pada
V. GAMBARAN UMUM LOKASI 5.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 5.1.1. Keadaan Umum Kecamatan Cicurug Kecamatan Cicurug berada di bagian Sukabumi Utara. Kecamatan Cicurug memiliki luas sebesar 4.637 hektar.
Lebih terperinciBAB III PROFIL RESPONDEN
BAB III PROFIL RESPONDEN a. Umur responden No Klasifikasi Frekuensi Prosentase 1 18 Tahun s/d 28 Tahun 24 24% 2 29 Tahun s/d 39 tahun 45 45% 3 4 tahun s/d 49 tahun 21 21% 4 5 Tahun s/d 59 Tahun % Jumlah
Lebih terperinciBAB III PENYAJIAN DATA. A. DESKRIPSI SUBJEK, OBJEK, DAN LOKASI PENELITIAN 1. Subjek Penelitian
BAB III PENYAJIAN DATA A. DESKRIPSI SUBJEK, OBJEK, DAN LOKASI PENELITIAN 1. Subjek Penelitian Subyek penelitian ini adalah responden yang memberikan jawaban melalui angket. Adapun yang menjadi responden
Lebih terperinciDATA MINI MARKET KECAMATAN REGOL TAHUN 2014
NO NAMA MINI MARKET ALAMAT LOKASI (/Per tokoan) DATA MINI MARKET KECAMATAN REGOL TAHUN 2014 KETERANGAN DOMISILI HO SIUP TDP IMB STATUS KEPEMILIKAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 KELURAHAN CIATEUL 510/2-0101- SUMBER
Lebih terperinciBAB VI PENUTUP. a. Berdasarkan jenis kelamin, responden yang menyatakan bahwa figur Tri
BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan Pemaparan yang telah disajikan mulai pembahasan pertama hingga akhir, bertujuan untuk menjawab ketiga rumusan masalah yang telah dikemukakan pada awal pembahasan. Adapun jawaban
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. mencakup cara pengumpulan data, alat yang digunakan dan cara analisa data.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian adalah cara menjelaskan pelaksanaan kegiatan penelitian, mencakup cara pengumpulan data, alat yang digunakan dan cara analisa data.
Lebih terperinciPRESENTASI TUGAS AKHIR DIPLOMA IV TEKNIK SIPIL Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan
PRESENTASI TUGAS AKHIR DIPLOMA IV TEKNIK SIPIL Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan STUDI KARAKTERISTIK PENUMPANG KERETA API KOMUTER SURABAYA - SIDOARJO DISUSUN OLEH : ANI ROSITA 3109.040.501 DOSEN PEMBIMBING:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini fashion di Indonesia mengalami perkembangan yang sangat pesat. Industri fashion sebagai salah satu sektor industri kreatif di Indonesia mampu menyumbang
Lebih terperinciV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. perilaku yang berbeda. Informasi yang disajikan memberi peluang bagi produsen
V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Keripik Buah Segmentasi pasar adalah pembagian suatu pasar menjadi kelompokkelompok pembeli yang berbeda sesuai dengan kebutuhan karakteristik
Lebih terperinciLampiran 1. Tabel Peubah Yang Digunakan pada Analisis Hayashi I
LAMPIRAN 53 Lampiran 1. Tabel Peubah Yang Digunakan pada Analisis Hayashi I No Peubah Kategori 1 Kegiatan 1 6 2 Usia 1= 0-15 2 3 4 5 2= 16-30 3= 31-45 4= >45 3 Status di 1= Ayah 2= Ibu 3= Anak 4= Anggota
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Objek Penelitian Pada bab ini disajikan mengenai hasil olah data, analisis data dan pembahasannya. Adapun data didapat dari penyebaran angket kuesioner kepada
Lebih terperinciKUESIONER ANALISIS SIKAP KONSUMEN TERHADAP KOPI INSTAN KOPIKO BROWN COFFEE DI KOTA DEPOK
77 Lampiran 1. KUESIONER Kuesioner ini merupakan salah cara pengumpulan data dalam rangka penyusunan skripsi dengan judul: ANALISIS SIKAP KONSUMEN TERHADAP KOPI INSTAN KOPIKO BROWN COFFEE DI KOTA DEPOK
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini bertujuan untuk menguji, menganalisis dan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk menguji, menganalisis dan mengetahui besarnya pengaruh kualitas jasa yang diberikan terhadap kesetiaan pelanggan di Kantin Remaja
Lebih terperinciBAB VI PENUTUP VI.1. Temuan Studi
BAB VI PENUTUP Pada bab terakhir ini dipaparkan beberapa hal sebagai bagian penutup, yakni mengenai temuan studi, kesimpulan, rekomendasi, kelemahan studi serta saran studi lanjutan. VI.1. Temuan Studi
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Dari berbagai macam uraian pada bab kelima dan keenam, dapat diambil beberapa kesimpulan mengenai penelitian ini. Kesimpulan tersebut diantaranya adalah sebagai
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 KESIMPULAN Berdasarkan hasil pengolahan data dan hasil analisis data dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Dari hasil survei didapatkan gambaran umum mengenai karakteristik
Lebih terperinciLAPORAN PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2015
LAPORAN PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2015 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA PEKALONGAN Jl. Majapahit No. 18 Pekalongan 5111 Telp. (0285) 422814 BAB I PENDAHULUAN I. Latar
Lebih terperinciSTUDI KEPUASAN PENGUNJUNG MUSEUM KEGEOLOGIAN DALAM MENDUKUNG ASPEK PELAYANAN PUBLIK BADAN GEOLOGI
STUDI KEPUASAN PENGUNJUNG MUSEUM KEGEOLOGIAN DALAM MENDUKUNG ASPEK PELAYANAN PUBLIK BADAN GEOLOGI Pelayanan Publik Bentuk jasa pelayanan yang menjadi tanggung jawab dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah
Lebih terperinciKeywords : Analisis Karakteristik Konsumen, Konsumen, Beras.
Analisis Karakteristik yang Berbelanja Sembilan Bahan Pokok (Sembako) di Pasar Tradisional dan di Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru ANALISIS KARAKTERISTIK KONSUMEN YANG BERBELANJA SEMBILAN BAHAN
Lebih terperinciGAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Letak Geografis Secara administratif Kota Yogyakarta berada di bawah pemerintahan Propinsi DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) yang merupakan propinsi terkecil setelah Propinsi
Lebih terperinciKuesioner Survei Outlet Mabua Harley-Davidson Kelapa Gading
Kuesioner Survei Outlet Mabua Harley-Davidson Kelapa Gading Pengantar: Kepada yang Terhormat Para Responden Pertama-tama kami ucapkan terimakasih atas kesediaan Anda meluangkan waktu mengisi kuesioner
Lebih terperinciANALISIS PROYEKSI PENUMPANG BANDARA PERINTIS SERAI LAMPUNG BARAT - PROVINSI LAMPUNG
ANALISIS PROYEKSI PENUMPANG BANDARA PERINTIS SERAI LAMPUNG BARAT - PROVINSI LAMPUNG Aleksander Purba 1 Abstrak Bandara perintis Serai Lampung Barat yang mulai dibangun dua tahun lalu di pesisir pantai
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS KARAKTERISTIK PELAJU DENGAN TUJUAN SEKOLAH DI KOTA BANDUNG
BAB IV ANALISIS KARAKTERISTIK PELAJU DENGAN TUJUAN SEKOLAH DI KOTA BANDUNG Dalam bab ini menjelaskan hasil pengolahan data kuesioner yang selanjutnya dianalisis untuk mengetahui permasalahannya. Dimana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendirian suatu bisnis baik itu berupa barang atau jasa, sebaiknya
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendirian suatu bisnis baik itu berupa barang atau jasa, sebaiknya dibutuhkan dan diinginkan oleh masyarakat. Selain hal tersebut, penciptaan produk atau
Lebih terperinciIV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. secara geografis terletak antara 101º20 6 BT dan 1º55 49 LU-2º1 34 LU, dengan
18 IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN 4.1. Letak dan Keadaan Geografis Kelurahan Lubuk Gaung adalah salah satu kelurahan yang terletak di Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai Provinsi Riau. Kelurahan Lubuk
Lebih terperinciI. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
I. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Profil Responden 1. Distribusi responden berdasarkan Jenis Kelamin Dilihat dari jenis kelamin pasien diketahui tidak ada perbedaan jumlah yang besar antara
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. Marketing terhadap Loyalitas Konsumen pada Starbucks. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
BAB V KESIMPULAN Dalam Bab V akan dijelaskan mengenai kesimpulan hasil penelitian dan analisis serta saran yang diberikan atas penelitian Pengaruh Experiential Marketing terhadap Loyalitas Konsumen pada
Lebih terperinciBAB III PROSUDER PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode
43 BAB III PROSUDER PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Menurut Ali (1983:120) yang dimaksud dengan metode deskriptif adalah metode
Lebih terperinciKajian Angkutan Umum yang Baik terkait Korespondensi Lokasi Tempat Tinggal dan Profesi Komuter
TEMU ILMIAH IPLBI 2015 Kajian Angkutan Umum yang Baik terkait Korespondensi Lokasi Tempat Tinggal dan Profesi Komuter Salwa B. Gustina Program Studi Magister Rancang Kota, SAPPK, Institut Teknologi Bandung.
Lebih terperinciKeadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Di Provinsi Sulawesi Barat
Keadaan Ketenagakerjaan No. 69/11/76/Th. XI, 6 November BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI BARAT Keadaan Ketenagakerjaan Di Provinsi Sulawesi Barat : Tingkat Pengangguran Terbuka di Sulawesi Barat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terlihat pada kehidupan masyarakat perkotaan saat ini. Sebagian dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dampak peralihan dari zaman tradisional menjadi modern, sangat terlihat pada kehidupan masyarakat perkotaan saat ini. Sebagian dari masyarakat Daerah Istimewa
Lebih terperinciVI. KARAKTERISTIK PENGUNJUNG TAMAN WISATA ALAM GUNUNG PANCAR. dari 67 orang laki-laki dan 33 orang perempuan. Pengunjung TWA Gunung
VI. KARAKTERISTIK PENGUNJUNG TAMAN WISATA ALAM GUNUNG PANCAR 6.1 Karakteristik Responden Penentuan karakteristik pengunjung TWA Gunung Pancar diperoleh berdasarkan hasil wawancara dan kuesioner dari 100
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Royal Pizza merupakan salah satu usaha makanan cepat saji yang ikut meramaikan pasar kuliner di Pekanbaru. Usaha ini baru berdiri pada
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN
40 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Karakteristik responden yang diperoleh dari hasil pengumpulan data melalui kuisioner kepada beberapa pelanggan pada Salon dan Spa Moz5 PTC Palembang yang
Lebih terperinciKUISIONER PENELITIAN PROGRAM STUDI KEHUTANAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Lampiran 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER PENELITIAN PROGRAM STUDI KEHUTANAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Nomor Kode : Hari/Tanggal wawancara : Nama Responden : Jenis Kelamin : Tempat tinggal (Kabupaten/Kota)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Penelitian (Kotler dan Amstrong, 2008) Dian Heri, (2014).
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Penelitian Seiring dengan berumbuhnya perkembangan teknologi yang sangat pesat hal ini dapat mempengaruhi aspek bisnis dimana segala kegiatan bisnis memiliki persaingan
Lebih terperinci