Lampiran 1 Kuesioner untuk Stakeholder PENDAHULUAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Lampiran 1 Kuesioner untuk Stakeholder PENDAHULUAN"

Transkripsi

1 162 Lampiran 1 Kuesioner untuk Stakeholder PENDAHULUAN Dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains pada Program Studi Ilmu Perencanaan Wilayah (PS PWL), Institut Pertanian Bogor (IPB), maka saya : Nama : Irma Rahmaniah NRP : A Program Studi : Ilmu Perencanaan Wilayah mengajukan tugas akhir tesis dengan judul : Kajian Pembangunan Berkelanjutan dalam Kaitannya dengan Perencanaan Wilayah di Kota Sukabumi Berkenaan dengan tugas akhir tersebut, saya menyusun kuisioner yang berkaitan dengan pemahaman tentang pembangunan berkelanjutan di Kota Sukabumi. Untuk itu kami mohon kepada Bapak/Ibu untuk menjawab seluruh pertanyaan yang ada dalam kuisioner ini dengan jawaban yang benar dan akurat agar data tersebut dapat diolah/dianalisa, sehingga menghasilkan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Atas perhatian dan bantuan Bapak/Ibu serta kesediaan dalam meluangkan waktu untuk mengisi kuisioner ini, kami ucapkan terima kasih. Hormat Saya, Irma Rahmaniah PENDAHULUAN Padaawaldekade 1980-antelahberkembangsuatuparadigmapembangunan yang disebutparadigmapembangunanberkesinambungan yang kemudiandikenalmenjadipembangunanberkelanjutan. Alasanpengembanganparadigmapembangunaniniyaituketerbatasandayadukungsu mberdayaalam.adapundefinisipembangunanberkelanjutanberdasarkanpengertiand ariworld Commision on Environment and Development (WCED) padatahun 1987yaitupembangunan yang memenuhikebutuhangenerasikinitanpamembahayakankemampuangenerasimendat anguntukdapatmemenuhisendirikebutuhanmereka.selanjutnyakomisitersebutmene gaskanbahwapadadasarnyapembangunanberkelanjutanadalahsuatu proses perubahan yang didalamnyaeksploitasisumberdaya, arahinvestasi, orientasipengembanganteknologi, danperubahankelembagaansemuanyadalamkeadaan yang

2 163 selarassertameningkatkanpotensimasakinidanmasadepanuntukmemenuhikebutuha ndanaspirasimanusia. Definisiinisangatberkaitaneratdenganintra-generational equity (memenuhikebutuhangenerasikinisecaramerata) dan inter-generational equity (memenuhikebutuhangenerasikinidangenerasimendatangsecaraadil). Umatmanusiamemilikikemampuanuntukmenjadikanpembangunaniniberkelanjuta n (sustainable) - untukmemastikanbahwapembangunaninidapatmencukupikebutuhansekarangtanpa mengkompromikankemampuangenerasimendatanguntukmencukupikebutuhanmer ekasendiri. Seperti kota-kota lain di Indonesia, Kota Sukabumi merupakan suatu kota yang terus meningkat jumlah penduduknya. Rata-rata laju pertumbuhan penduduk Kota Sukabumi selama kurun waktu lima tahun (tahun ) yaitu rata-rata sebesar 1,31 tiap tahunnya. Laju pertumbuhan yang relatif besar ini merupakan suatu hal yang harus diantisipasi mengingat luas lahan di Kota Sukabumi hanya 4.800,23 Ha yang berarti bahwa pada tahun 2009 kepadatan penduduk Kota Sukabumi yaitu sebesar 5.879,75 jiwa/km. Peningkatan jumlah penduduk dapat menambah tekanan pada sumberdaya dan memperlambat peningkatan taraf hidup di daerah-daerah yang kemelaratan sudah tersebar luas. Meskipun masalahnya bukanlah semata-mata jumlah penduduk namun adalah distribusi sumberdaya, pembangunan berkelanjutan hanya dapat dicapai bila pembangunan demografi selaras dengan perubahan potensi produktif ekosistem (WCED,1987). Pembangunan yang mempunyai tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak dapat terhindarkan dari penggunaan sumberdaya alam; namun eksploitasi sumberdaya alam yang tidak mengindahkan kemampuan dan daya dukung lingkungan mengakibatkan merosotnya kualitas lingkungan. Pembangunan berkelanjutan harus diletakkan sebagai kebutuhan dan aspirasi manusia kini dan masa depan. Karena itu hak-hak asasi manusia seperti hak-hak ekonomi, sosial, budaya, dan hak atas pembangunan dapat membantu memperjelas arah dan orientasi perumusan konsep pembangunan yang berkelanjutantercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan hanya dapat dicapai apabila perencanaan pengembangan suatu wilayah telah dijiwai oleh prinsip keberlanjutan dari suatu pembangunan yang tentunya harus dipahami oleh semua pihak karena akan berperan dan turut serta baik dalam perencanaan maupun pelaksanaannya. 1. Nomor responden : 2. Tempat/Tgl. Lahir/Umur : 3. Tingkat pendidikan : 4. Pekerjaan : 5. Jabatan : 6. Alamat Kantor : 7. No. Tel/HP/

3 164 BAGIAN SATU : 1. ApakahBapak/Ibumengetahuitentangistilah-istilahberikut : a. Pembangunan Daerah : a. Ya b. Tidak b. Perencanaan wilayah : a. Ya b. Tidak c. Dokumen perencanaan : a. Ya b. Tidak d. Pembangunan berkelanjutan : a. Ya b. Tidak e. Prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan: a. Ya b. Tidak f. Pertumbuhan ekonomi : a. Ya b. Tidak g. Kesejahteraan sosial : a. Ya b. Tidak h. Keberlanjutan ekologi : a. Ya b. Tidak i. Kelembagaan yang berkelanjutan : a. Ya b. Tidak j. pembangunan berkelanjutan: a. Ya b. Tidak k. Perencanaan partisipatif : a. Ya b. Tidak l. Degradasi lingkungan : a. Ya b. Tidak m. Kota yang berkelanjutan : a. Ya b. Tidak 2. ApakahBapak/Ibumengetahui sejauhmana pembangunan daerah yang dilaksanakan di Kota Sukabumi? A. TidakTahu B. Tahu (mohonbapak/ibumemberikanpenjelasansecarasingkat) Apakah Bapak/Ibu merasakan dampak dari pembangunan daerah di Kota Sukabumi? A. Tidak B. Ya (mohonbapak/ibumemberikanpenjelasansecarasingkat) Apakah Bapak/Ibu mengetahui program-program dari Pemerintah Kota Sukabumi dalam pembangunan daerah di Kota Sukabumi? A. TidakTahu B. Tahu (mohonbapak/ibumemberikanpenjelasansecarasingkat) Apakah menurutbapak/ibu masyarakat di Kota Sukabumi cukup memperhatikan tentang kebutuhan generasi masa yang akan datang (prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan)? A. Ya B. Tidak 6. Menurut Bapak/Ibu hal-hal apa sajakah yang perlu diperhatikan untuk memenuhi kebutuhan generasi masa yang akan datang? (sebutkan 4 butir sesuai urutannya). a)...

4 165 b)... c)... d) Dari 4 butir no.6 diatas, mohon Bapak/Ibu menjelaskan contohkasusterpenting yang mengancampemenuhankebutuhangenerasi yang akandatang. a)... b)... c)... d) Dari contoh-contohyang Bapak/Ibu sebutkan di no.7 diatas, apakah perubahannya dapat diukur seiring perubahan waktu? A. Tidak B. Ya (mohon Bapak/Ibu memberi penjelasannya secara berurutan) a)... b)... c)... d) Terkait dengan pertanyaan-pertanyaan diatas, apakah menurut Bapak/Ibu upaya menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan telah diwariskan oleh nenek moyang (generasiterdahulu) dalam bentuk adat istiadat,budaya ataupun tradisi di Kota Sukabumi? A. Tidak B. Ya (sebutkan) a)... b)... c)... d) (Jika jawaban No.9 ya) Bagaimana caranya adat istiadat atau tradisi tersebut diteruskan dari generasi ke generasi? Apakahmenurut Bapak/Ibu dokumen perencanaan yang ada di Kota Sukabumi telah menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan? A. TidakTahu B. Tahu (mohonbapak/ibumemberikanpenjelasansecarasingkat)

5 ApakahBapak/Ibumengetahui ketercapaian prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan yang paling menonjol di Kota Sukabumi? A. TidakTahu B. Tahu (mohonbapak/ibumemberikanpenjelasansecarasingkat) 13. (jikapertanyaan No. 12 dijawabtahu) apakah ketercapaian tersebut ada kaitannya dengan program-program pembangunan daerah Kota Sukabumi? A. TidakTahu B. Tahu (mohonbapak/ibumemberikanpenjelasansecarasingkat) 14. ApakahmenurutBapak/Ibuproses perencanaan wilayah di Kota Sukabumi sudah melalui proses perencanaan yang partisipatif(melibatkan masyarakat)? A. Sudah B. Belum 15. (jikapertanyaan No. 14 dijawabbelum) Bagaimana saran Bapak/Ibu untuk memperbaiki keadaan tersebut? 16. Berdasarkanjawaban-jawabandiatas, apa yang dapat Bapak/Ibusimpulkan tentang pengertian dari pembangunan berkelanjutan?... BAGIAN II KAJIAN INDIKATOR PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DALAM KAITANNYA DENGAN PERENCANAAN WILAYAH DI KOTA SUKABUMI Pembangunan yang mempunyai tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak dapat terhindarkan dari penggunaan sumberdaya alam; namun eksploitasi sumberdaya alam yang tidak mengindahkan kemampuan dan daya dukung lingkungan mengakibatkan merosotnya kualitas lingkungan. Pembangunan berkelanjutan harus diletakkan sebagai kebutuhan dan aspirasi manusia kini dan masa depan. Karena itu hak-hak asasi manusia seperti hak-hak ekonomi, sosial, budaya, dan hak atas pembangunan dapat membantu memperjelas arah dan orientasi perumusan konsep pembangunan yang

6 167 berkelanjutan.tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan hanya dapat dicapai apabila perencanaan pengembangan suatu wilayah telah dijiwai oleh prinsip keberlanjutan dari suatu pembangunan yang tentunya harus dipahami oleh semua pihak karena akan berperan dan turut serta baik dalam perencanaan maupun pelaksanaannya. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis sejauhmana ketercapaian prinsip pembangunan berkelanjutan di Kota Sukabumidan pemahaman stakeholders tentang prinsip pembangunan berkelanjutan itu sendiri. Selanjutnya untuk mendapatkan tujuan diatas maka disusun berbagai pertanyaan berhirarki dengan struktur hirarki berikut : Petunjuk umum : a. Pengisiankuisionerdilakukansecaralangsungdantertulisolehresponden. b. Jawabanmerupakanpendapatpribadidarimasing-masingresponden. c. Dalammengisikuisioner, respondendiharapkanmelakukannyasecarasekaligus (tidakmenunda/sebahagian) untukmenghindariinkonsistensijawaban. Cara Menjawab Kuisioner : Respondenhanyamenentukanurutanaspek / kriteriadannilaiskorantara 1-9.Ketentuanpembobotanmasing-masingnilaisepertipadatabel di bawahini : Penjelasan

7 168 1 Kedua elemen sama pentingnya 3 Elemen yang satu sedikit lebih penting dari elemen yang lain 5 Elemen yang satu lebih penting dari elemen yang lain 7 Elemen yang satu jelas lebih pentingdari elemen yang lain 9 Elemen yang satu mutlak lebih penting dari elemen yang lain 2,4,6,8 -nilai antara dua nilai pertimbangan yang berdekatan Contoh : Dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan terdapat 4 (empat) aspek untuk mengukur keberhasilan pembangunan berkelanjutan yaitu (1) Lingkungan yang berkelanjutan/environmentally sustainable(2) Aspek sosial yang bertanggungjawab dan berkembang/socially responsible/socially progress (3) Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan/economically Growth & Viable dan (4) Kelembagaan yang Berkelanjutan/Instituionally Sustainable.Menurut Bapak/ Ibu ditinjau dari tingkat kepentingannya jika diurutkan dan dibandingkan keempat aspek urutannyadengan skala 1-9 berapa perbandingan bobot dari masing-masing kriteria tersebut seharusnya? Urutan Bobot/Skor (1-9) Kriteria 1. 9 Lingkungan 2. 7 Sosial 3. 5 Ekonomi 4. 3 Kelembagaan 1. Dalam aspek lingkungan, terdapat tiga faktor yang penting yaitu (1) Potensi sumber daya alam,(2) Degradasi lingkungan, dan (3) Neraca sumber daya alam dan lingkungan.menurut Bapak/ Ibu ditinjau dari tingkat kepentingannya jika diurutkan dan dibandingkankedua aspek urutannyadengan skala 1-9 berapa perbandingan bobot dari masing-masing kriteria tersebut seharusnya? Urutan Bobot/Skor (1-9) Kriteria Potensi sumber daya alam Degradasi lingkungan Neraca sumber daya alam dan lingkungan 2. Dalam aspek sosial terdapat empat faktor yang penting yaitu (1) Keadilan, (2) Kesetaraan, (3) Rasa Aman, (4) Menghargai perbedaan Menurut Bapak/ Ibu ditinjau dari tingkat kepentingannya jika diurutkan dan dibandingkanaspek sosial

8 169 dan urutannyadengan skala 1-9, berapa perbandingan skor dari masing-masing kriteria tersebut seharusnya? Urutan Skor (1-9) Kriteria Keadilan Kesetaraan Rasa aman Menghargai perbedaan 3. Dalam aspek ekonomi terdapat empat faktor yang penting yaitu (1) Pendapatan masyarakat, (2) Kesempatan kerja,(3) Investasi dan (4) Pendapatan daerah. Menurut Bapak/ Ibu ditinjau dari tingkat kepentingannya jika diurutkan dan dibandingkanprinsip pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan urutannyadengan skala 1-9, berapa perbandingan skor dari masing-masing kriteria tersebut seharusnya? Urutan Skor ( 1 9 ) Kriteria Pendapatan masyarakat Kesempatan kerja Investasi Pendapatan daerah 4. Dalam aspek kelembagaan terdiri dari lima faktor yang penting yaitu (1) Komunikasi dan koordinasi, (2) Partisipasi dan hak-hak publik,serta (3) Kepemimpinan. Menurut Bapak/ Ibu ditinjau dari tingkat kepentingannya jika diurutkan dan dibandingkanaspek kelembagaan dan urutannyadengan skala 1-9, berapa perbandingan skor dari masing-masing kriteria tersebut seharusnya? Urutan Skor ( 1 9 ) Kriteria Komunikasi dan koordinasi Partisipasi dan hak-hak publik Kepemimpinan Lampiran 1 Kuesioner untuk Masyarakat

9 170 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Saya bernama Irma Rahmaniah (A ) mahasiswa Program Studi Ilmu Perencanaan Wilayah Sekolah Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Kajian Pembangunan Berkelanjutan dalam Kaitannya dengan Perencanaan Wilayah di Kota Sukabumi.Penelitian ini merupakan salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas akhir di Program Studi Ilmu Perencanaan Wilayah Sekolah Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor. Salah satu bagian dari penelitian saya yaitu mengumpulkan data dan informasi mengenai persepsi masyarakat Kota Sukabumi mengenai pembangunan berkelanjutan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dan berguna dalam memberikan masukan dan informasi sebagai bahan pertimbangan Pemerintah Kota Sukabumi dalam perumusan perencanaan pembangunan di wilayahnya. Untuk keperluan tersebut saya mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk menjadi responden dalam penelitian ini. Selanjutnya saya mohon kesediaan Bapak/Ibu mengisi kuisioner dengan jujur dan apa adanya. Jika bersedia, silahkan menandatangani lembar persetujuan ini sebagai bukti kesukarelaan Bapak/Ibu. Terimakasih atas partisipasi Bapak/Ibu dalam penelitian ini. Sukabumi, Nopember 2011 Peneliti, Responden Irma Rahmaniah INSTRUMEN PENELITIAN

10 171 PERSEPSI MASYARAKAT KOTA SUKABUMI TENTANG PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Petunjuk Pengisian Saudara diharapkan : 1. Menjawabpertanyaan yang tersediadenganmemberikanchecklist ( ) padatempat yang disediakan. 2. Semuapertanyaanharusdijawab. 3. Tiappertanyaandiisidengansatujawaban. 4. Bilaada yang kurangmengertidapatditanyakepadapeneliti. A. DATA DEMOGRAFI Usia : Tahun Jeniskelamin : Laki-laki Perempuan Agama : Islam Protestan Katolik Hindu Budha Pendidikanterakhir : SD SMP Akademi/Perguruantinggi SMU Pekerjaan : PNS Pegawaiswasta Wiraswasta/pedagang Lain-lain (sebutkan)... B. KUISIONER PERSEPSI MASYARAKAT KOTA SUKABUMI TENTANG PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

11 172 Berilah tanda ( ) pada kolom : SS : Sangat Setuju S : Setuju TS : Tidak setuju STS : Sangat Tidak setuju No. Pernyataan SS S TS STS 1. Visi Kota Sukabumi Tahun adalah Terwujudnya Kota Sukabumi sebagai Pusat Pelayanan Berkualitas bidang Pendidikan, Kesehatan dan Perdagangan di Jawa Barat Berlandaskan Iman dan Taqwa 2. Pembangunan yang telah dilaksanakan di Kota Sukabumi telah sesuai dengan visi Kota Sukabumi. 3. Pemda Kota Sukabumi telah mampu mengimplementasikan visi Kota Sukabumi. 4. Masyarakat sudah merasakan dampak positif dari pembangunan di Kota Sukabumi. 5. Ketercapaian pembangunan di Kota Sukabumi yang paling menonjol adalah di bidang pendidikan. 6. Ketercapaian pembangunan di Kota Sukabumi terkait dengan programprogram pembangunan yang direncanakan Pemda Kota Sukabumi. 7. Peningkatan aktivitas ekonomi di Kota Sukabumi merupakan hal yang menggembirakan. 8. Dampak negatif dari pembangunan di Kota Sukabumi yang paling menonjol yaitu kemacetan. 9. Telah terjadi penurunan kualitas lingkungan di Kota Sukabumi. 10. Dalam pembangunan di Kota Sukabumi, keterbatasan lahan merupakan hal yang harus dikhawatirkan. 11. Masyarakat sudah cukup memikirkan tentang kebutuhan generasi di masa yang akan datang.

12 Produk perencanaan Kota Sukabumi yang disusun oleh Pemda Kota Sukabumi harus memikirkan kebutuhan generasi masa yang akan datang. 13. Perencanaan yang baik yaitu harus memikirkan nasib generasi yang akan datang dan keberlanjutannya 14. Masyarakat telah mengetahui program-program pembangunan daerah yang direncanakan Pemda Kota Sukabumi. 15. Masyarakat sudah dilibatkan dalam proses perencanaan di Kota Sukabumi. 16. Masyarakat harus dilibatkan dalam proses perencanaan di Kota Sukabumi. 17. Dalam proses perencanaan, pemerintah harus menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat dan pihak swasta. 18. Pembangunan yang berkelanjutan yaitu pembangunan yang menciptakan keseimbangan pemanfaatan sumberdaya di masa sekarang dan masa yang akan datang. 19. Pembangunan yang berkelanjutan merupakan pembangunan yang memenuhi kebutuhan generasi saat ini tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri. 20. Tujuan pembangunan berkelanjutan didasarkan pada empat aspek yaitu aspek lingkungan, aspek sosial, aspek ekonomi dan aspek kelembagaan. 21. Aspek lingkungan dalam pembangunan berkelanjutan terdiri dari potensi sumber daya, degradasi lingkungan serta neraca sumber daya alam dan lingkungan. 22. Aspek sosial dalam pembangunan berkelanjutan terdiri dari keadilan, kesetaraan, rasa aman dan menghargai perbedaan.

13 23. Aspek ekonomi dalam pembangunan berkelanjutan terdiri dari pendapatan masyarakat, kesempatan kerja, investasi dan pendapatan daerah. 24. Aspek kelembagaan dalam pembangunan berkelanjutan terdiri dari komunikasi dan koordinasi, partisipasi dan hak-hak publik serta kepemimpinan. 25. Kota Sukabumi merupakan kota yang sudah memikirkan tentang tujuan pembangunan berkelanjutan dan bisa menjadi kota yang berkelanjutan. 26. Pengertian tentang pembangunan berkelanjutan harus dipahami oleh seluruh masyarakat di Kota Sukabumi. 27. Prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan sudah diwariskan nenek moyang melalui adat istiadat dan tradisi. 174

14 175 Lampiran 3 Perhitungan Indator Pembangunan Berkelanjutan di Kota Sukabumi No. Thema Pembangunan Berkelanjutan 1. Poverty/Kemiskinan Sub Thema Pembangunan Berkelanjutan Income Poverty/Pendapatan Penduduk Miskin Income Inequality/Ketidaksamaan pendapatan. Sanitation/Sanitasi Drinking water/air minum 2. Health/Kesehatan Mortality/Kematian Kota Sukabumi Provinsi Jawa Barat Tertinggi Nasional Terendah Nasional Jumlah penduduk Jiwa Jiwa Jiwa Jiwa miskin Persentase 16,4 11,96 37,53 3,62 penduduk miskin. Garis kemiskinan Rp/kapita/bulan Rp/kapita/bulan Rp/kapita/bulan Rp/kapita/bulan Distribusi pembagian pengeluaran per kapita 17,42 41,24 41,24 41,24 (40berpengeluaran rendah kategori kota+desa) Indeks gini. 0,265 0,37 0,37 0,37 Persentase rumah tangga dengan penampungan akhi 49,28 58,33 87,86 19,28 tinja/ tanki septik tank. Persentase rumah tangga yang menggunakan air 20,21 55,62 87,86 19,28 bersih Angka kematian bayi ,6 40,5 7,9 Angka harapan hidup saat lahir. 71,87 tahun 70,9 tahun 76,2 tahun 68,9 Tahun

15 176 Lanjutan Lampiran 3 No. Thema Pembangunan Berkelanjutan 3. Education/Pendidikan Sub Thema Pembangunan Berkelanjutan Education Level/Tingkat pendidikan Kota Sukabumi Persentase penduduk usia 15 tahun ke atas yang tamat pendidikan dasar (SD dan SMP). 22,73 Provinsi Jawa Barat Tertinggi Nasional Terendah Nasional 46,57 74,27 40,17 Angka Partisipasi Murni SD 99,7 94, ,1 Angka Partisipasi Murni SMP 99,75 67,9 77,4 49 Persentase penduduk usia tahun dengan pendidikan tertinggi yang ditamatkan minimal SMA. 28,19 28,65 55, Demographic/Kependudukan Population/Populasi Jumlah penduduk pendudu laju pertumbuhan jiwa jiwa jiwa ,31 /tahun 1,89 /tahun 5,46 /tahun 0,37 /tahun Angka beban ketergantungan 41,64 47,5 59,4 37,3 Perkiraan emisi 5. Atmosphere/Atmosfer Air Quality/Kualitas CO2 yang berasal ribu ribu ton/tahun udara dari kendaraan ton/tahun ton/tahun bermotor , Land/Lahan Agriculture/Pertanian Luas lahan sawah Persentase luas Forest/Hutan hutan terhadap luas wilayah 0, ,82 0,3 Jiwa ribu ton/tahun

16 177 Lanjutan Lampiran 3 No. Thema Pembangunan Berkelanjutan Sub Thema Pembangunan Berkelanjutan Kota Sukabumi Provinsi Jawa Barat Tertinggi Nasional Terendah Nasional 7. Fresh water/sumber daya air Water quantity/kuantitas air Produksi air m m m m3 Distribusi air m m m3 8. Economic Development/Pembangunan Ekonomi Water quality /Kualitas air Macroeconomic performance/tampilan makroekonomi Kandungan BOD dalam air 6,99 Kandungan COD dalam air 60,5 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita. mg/l mg/l rupiah mg/l mg/l rupiah mg/l mg/l rupiah 1, mg/l mg/l Rupiah Laju inflasi. 3,49 2,78 7,52 1,15 Employment/Ketenagakerjaan Information and comunication technologies/teknologi informasi dan komunikasi Persentase penduduk usia 15 tahun yang bekerja. Persentase rumah tangga yang memiliki telepon dan telepon selular. 60,89 89,04 96,87 85,03 20,33 14,24 37,45 4,44 9. Consumption and production patterns/bentuk produksi dan konsumsi Energi use/penggunaan energi Jumlah kendaraan bermotor unit unit unit unit Sumber : Hasil Analisis, 2011.

17 178 Lampiran 4 Perhitungan Analisis Kesenjangan pada Hasil Kuisioner Stakeholder No. Aspek Utama Dalam Pernyataan/Pertanyaan Kuisioner Target* (X) Hasil* Penelitian (Y) Kesenjangan (X-Y) Rata-rata Kesenjangan (ΣX-Y)/n 1. Pembangunan di Kota Sukabumi ,43 28,57 4,08 2. Ketercapaian pembangunan dan dampaknya ,14 42,86 6,12 3. Kepedulian tentang masa yang akan datang ,42 28,58 4,08 4. Perencanaan Partisipatif ,14 42,86 6,12 5. Pembangunan Berkelanjutan ,71 14,29 2,04 Sumber : Hasil Analisis Keterangan : *) : Persentase

18 179 Lampiran5Perhitungan Analisis Kesenjangan pada Hasil KuisionerMasyarakat NO. PERNYATAAN TARGET (X) HASIL PENELITIAN (Y) KESENJANGAN (X-Y) RATA-RATA KESENJANGAN (ΣX-Y)/n A.PEMBANGUNAN DI KOTA SUKABUMI 1. Visi Kota Sukabumi Tahun adalah Terwujudnya Kota Sukabumi sebagai Pusat Pelayanan Berkualitas bidang Pendidikan, Kesehatan dan Perdagangan di Jawa Barat Berlandaskan Iman dan Taqwa ,49 29,51 1,80 2. Pembangunan yang telah dilaksanakan di Kota Sukabumi telah sesuai dengan visi Kota Sukabumi ,57 34,43 3. Pemda Kota Sukabumi telah mampu mengimplementasikan visi Kota Sukabumi ,74 44,26 B.KETERCAPAIAN PEMBANGUNAN DAN DAMPAKNYA 4. Masyarakat sudah merasakan dampak positif dari pembangunan di Kota Sukabumi ,574 34,426 4,15 5. Ketercapaian pembangunan di Kota Sukabumi yang paling menonjol adalah di bidang pendidikan ,656 39, Ketercapaian pembangunan di Kota Sukabumi terkait dengan program-program pembangunan yang direncanakan Pemda Kota Sukabumi ,016 40,98 7. Peningkatan aktivitas ekonomi di Kota Sukabumi merupakan hal yang menggembirakan ,098 45,90 8. Dampak negatif dari pembangunan di Kota Sukabumi yang paling menonjol yaitu kemacetan ,213 32,78 9. Telah terjadi penurunan kualitas lingkungan di Kota Sukabumi ,689 21, Dalam pembangunan di Kota Sukabumi, keterbatasan lahan merupakan hal yang harus dikhawatirkan ,574 34,42 C.KEPEDULIAN TENTANG MASA YANG AKAN DATANG 11. Masyarakat sudah cukup memikirkan tentang kebutuhan generasi di masa yang akan datang ,738 44,26 1, Produk perencanaan Kota Sukabumi yang disusun oleh Pemda Kota Sukabumi harus memikirkan kebutuhan generasi masa yang akan datang ,049 22, Perencanaan yang baik yaitu harus memikirkan nasib generasi yang akan datang dan keberlanjutannya ,377 42,62

19 180 Lanjutan Lampiran 5 NO. PERNYATAAN TARGET (X) HASIL PENELITIAN (Y) KESENJANGAN (X-Y) RATA-RATA KESENJANGAN (ΣX-Y)/n D. PERENCANAAN PARTISIPATIF 14. Masyarakat telah mengetahui program-program pembangunan daerah yang direncanakan Pemda Kota Sukabumi ,705 62, Masyarakat sudah dilibatkan dalam proses perencanaan di Kota Sukabumi ,344 60, Masyarakat harus dilibatkan dalam proses perencanaan di Kota Sukabumi ,934 36, Dalam proses perencanaan, pemerintah harus menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat dan pihak swasta ,852 31,14 E. PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN 18. Pembangunan yang berkelanjutan yaitu pembangunan yang menciptakan keseimbangan ,951 72,13 pemanfaatan sumberdaya di masa sekarang dan masa yang akan datang. 19. Pembangunan yang berkelanjutan merupakan pembangunan yang memenuhi kebutuhan ,393 73,77 generasi saat ini tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri. 20. Tujuan pembangunan berkelanjutan didasarkan pada empat aspek yaitu aspek lingkungan, aspek ,869 68,85 sosial, aspek ekonomi dan aspek kelembagaan. 21. Aspek lingkungan dalam pembangunan berkelanjutan terdiri dari potensi sumber daya, ,033 75,41 degradasi lingkungan serta neraca sumber daya alam dan lingkungan. 22. Aspek sosial dalam pembangunan berkelanjutan terdiri dari keadilan, kesetaraan, rasa aman dan ,672 78,68 menghargai perbedaan. 23. Aspek ekonomi dalam pembangunan berkelanjutan terdiri dari pendapatan masyarakat, ,393 77,04 kesempatan kerja, investasi dan pendapatan daerah. 24. Aspek kelembagaan dalam pembangunan berkelanjutan terdiri dari komunikasi dan koordinasi, ,033 75,41 partisipasi dan hak-hak publik serta kepemimpinan. 25. Kota Sukabumi merupakan kota yang sudah memikirkan tentang tujuan pembangunan ,393 73,77 berkelanjutan dan bisa menjadi kota yang berkelanjutan. 26. Pengertian tentang pembangunan berkelanjutan harus dipahami oleh seluruh masyarakat di Kota ,508 68,85 Sukabumi. 27. Prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan sudah diwariskan nenek moyang melalui adat ,115 68,85 istiadat dan tradisi. Sumber : Hasil Analisis ,17 12,21

BAB VII KETERCAPAIAN INDIKATOR PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DI KOTA SUKABUMI DAN ANALISIS KESENJANGAN

BAB VII KETERCAPAIAN INDIKATOR PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DI KOTA SUKABUMI DAN ANALISIS KESENJANGAN 138 BAB VII KETERCAPAIAN INDIKATOR PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DI KOTA SUKABUMI DAN ANALISIS KESENJANGAN Pada bab ini akan dibahas tentang ketercapaian indikator pembangunan berkelanjutan di Kota Sukabumi

Lebih terperinci

BAB V PERSEPSI STAKEHOLDER DAN MASYARAKAT DI KOTA SUKABUMI TENTANG PRINSIP PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

BAB V PERSEPSI STAKEHOLDER DAN MASYARAKAT DI KOTA SUKABUMI TENTANG PRINSIP PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN BAB V PERSEPSI STAKEHOLDER DAN MASYARAKAT DI KOTA SUKABUMI TENTANG PRINSIP PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Persepsi adalah pengorganisasian, penginterprestasian terhadap stimulan yang diterima oleh panca indera,

Lebih terperinci

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN Lampiran I Peraturan Bupati Pekalongan Nomor : 17 Tahun 2015 Tanggal : 29 Mei 2015 RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1 Peta Transek Daerah Penelitian

LAMPIRAN. Lampiran 1 Peta Transek Daerah Penelitian 39 LAMPIRAN Lampiran 1 Peta Transek Daerah Penelitian 40 Lampiran 2 Matriks Perubahan Lahan Tahun 2007-2014 Landuse Ht Kc Ld Ltb Ltk Pmk Sw Tba Total (Ha) Ht 39,3 4,0 7,6 1,3 2,8 2,3 37,74 2,7 97,8 Kc

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 39 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan di Kota Sukabumi terletak di bagian selatan tengah Provinsi Jawa Barat, pada koordinat 106 o 45 10 Bujur Timur, 6 o 49 29 Lintang

Lebih terperinci

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Analisis Faktor-faktor yang

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Analisis Faktor-faktor yang Lampiran-1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Saya yang bertandatangan Anggita Fahrina Nasution dengan NIM. 091101024 adalah mahasiswa Fakultas Keperawatan. Saat ini saya sedang melakukan penelitian

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian

Kuesioner Penelitian 96 LAMPIRAN 97 Lampiran : Kuesioner Penelitian Kuesioner Penelitian Tanggal : No. Responden Selamat pagi / siang, Ibu-ibu. Saya Wiwien Wirasati mahasiswa Program Pasca Sarjana IPB yang sedang melakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan menurut Kartasasmita (1994) yaitu sebagai suatu proses perubahan ke arah yang lebih baik melalui upaya yang dilakukan secara terencana. Pembangunan adalah

Lebih terperinci

Pendidikan Formal Responden Tamat SMP 7 Tamat SMA Tamat Perguruan Tinggi Total

Pendidikan Formal Responden Tamat SMP 7 Tamat SMA Tamat Perguruan Tinggi Total Lampiran 1: Hasil Tabulasi Kuesioner Pendidikan Formal Responden Frequency Tidak Tamat SD & Tamat SD 2 1.6 1.6 1.6 Tamat SMP 7 Tamat SMA 44 36.1 36.1 37.7 Tamat Perguruan Tinggi 76 62.3 62.3 100.0 Lama

Lebih terperinci

DATA DEMOGRAFI RESPONDEN

DATA DEMOGRAFI RESPONDEN 53 DATA DEMOGRAFI RESPONDEN No. Responden Umur Pendidikan Pekerjaan Jenis Kelamin Pendapatan / bulan Kepatuhan 1 60 Tidak sekolah Petani Perempuan

Lebih terperinci

BAB IV KONDISI UMUM KABUPATEN BOGOR

BAB IV KONDISI UMUM KABUPATEN BOGOR BAB IV KONDISI UMUM KABUPATEN BOGOR 1.5 Kondisi Geografis dan Administratif Kabupaten Bogor Kabupaten Bogor merupakan salah satu wilayah daratan (tidak memiliki wilayah laut) yang berbatasan langsung dengan

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Lembar penjelasan untuk responden PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS ESA UNGGUL PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN (MM)

Lampiran 1 : Lembar penjelasan untuk responden PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS ESA UNGGUL PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN (MM) Lampiran 1 : Lembar penjelasan untuk responden PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS ESA UNGGUL PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN (MM) Kepada YTH Responden Penelitian Perawat Pelaksana The Jakarta Women And

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER

LAMPIRAN 1 KUESIONER LAMPIRAN 1 KUESIONER Hal : Permohonan Pengisian Angket Responden Kepada Yth Bapak / Ibu / Saudara / i Responden di tempat Dengan hormat, Dalam rangka penelitian mengenai Persepsi Karyawan Administratif

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN STRATEGI PROMOSI RESTORAN WARALABA MIE JOGJA CABANG BOGOR

KUESIONER PENELITIAN STRATEGI PROMOSI RESTORAN WARALABA MIE JOGJA CABANG BOGOR Lampiran 1. Kuisioner Penelitian untuk Mengevaluasi Aktivitas Promosi Mie Jogja yang Dilakukan oleh Restoran Waralaba Mie Jogja Cabang Bogor. KUESIONER PENELITIAN STRATEGI PROMOSI RESTORAN WARALABA MIE

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Dasar Hukum

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Dasar Hukum BAB I PENDAHULUAN 1.1. Dasar Hukum Dasar hukum penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2016, adalah sebagai berikut: 1. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1950 tentang

Lebih terperinci

KUISIONER PENGGUNAAN PROSES HIERARKI ANALITIK PERUMUSAN ARAHAN STRATEGI PENGENDALIAN DEGRADASI HUTAN DI KAWASAN TAMAN NASIONAL GUNUNG HALIMUN SALAK

KUISIONER PENGGUNAAN PROSES HIERARKI ANALITIK PERUMUSAN ARAHAN STRATEGI PENGENDALIAN DEGRADASI HUTAN DI KAWASAN TAMAN NASIONAL GUNUNG HALIMUN SALAK 70 LAMPIRAN 71 Lampiran 1. Kuisioner AHP KUISIONER PENGGUNAAN PROSES HIERARKI ANALITIK PERUMUSAN ARAHAN STRATEGI PENGENDALIAN DEGRADASI HUTAN DI KAWASAN TAMAN NASIONAL GUNUNG HALIMUN SALAK SEKOLAH PASCASARJANA

Lebih terperinci

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2015

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2015 Lampiran I Peraturan Bupati Pekalongan Nomor : 15 Tahun 2014 Tanggal : 30 Mei 2014 RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dokumen perencanaan

Lebih terperinci

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Motivasi Masyarakat Memanfaatkan Posyandu di Posyandu Binaan Puskesmas Padang Bulan Medan.

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Motivasi Masyarakat Memanfaatkan Posyandu di Posyandu Binaan Puskesmas Padang Bulan Medan. Lembar Persetujuan Menjadi Responden Motivasi Masyarakat Memanfaatkan Posyandu di Posyandu Binaan Puskesmas Padang Bulan Medan Oleh : Saya adalah mahasiswi Fakultas Keperawatan. Saat ini saya sedang melakukan

Lebih terperinci

Petunjuk : Berilah tanda (X) pada salah satu jawaban anda

Petunjuk : Berilah tanda (X) pada salah satu jawaban anda Lampiran 1. Kuisioner Nasabah Responden yang terhormat, Saya, You Wan Dhira (NIM: 142101067), Mahasiswi Program Studi Diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Saya mohon kesediaan Bapak / Ibu

Lebih terperinci

DISUSUN OLEH : BIDANG STATISTIK DAN PENGENDALIAN PEMBANGUNAN BAPPEDA PROVINSI SUMATERA BARAT Edisi 07 Agustus 2015

DISUSUN OLEH : BIDANG STATISTIK DAN PENGENDALIAN PEMBANGUNAN BAPPEDA PROVINSI SUMATERA BARAT Edisi 07 Agustus 2015 DISUSUN OLEH : BIDANG STATISTIK DAN PENGENDALIAN PEMBANGUNAN Edisi 07 Agustus 2015 Buku saku ini dalam upaya untuk memberikan data dan informasi sesuai dengan UU No.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Lebih terperinci

2.2 EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN RKPD SAMPAI DENGAN TAHUN 2013 DAN REALISASI RPJMD

2.2 EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN RKPD SAMPAI DENGAN TAHUN 2013 DAN REALISASI RPJMD 143 2.2 EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN RKPD SAMPAI DENGAN TAHUN 2013 DAN REALISASI RPJMD 2.2.1 Evaluasi Indikator Kinerja Utama Pembangunan Daerah Kinerja pembangunan Jawa Timur tahun 2013 diukur

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Isi pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 diantaranya menyatakan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Isi pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 diantaranya menyatakan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Isi pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 diantaranya menyatakan bahwa salah satu tujuan negara Indonesia adalah untuk memajukan kesejahteraan umum. Hal ini tidak terlepas

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Quessioner Penelitian. No : KUISIONER

LAMPIRAN 1 Quessioner Penelitian. No : KUISIONER LAMPIRAN 1 Quessioner Penelitian No : KUISIONER ANALISIS PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP MINAT MENABUNG MASYARAKAT DI KOTA MEDAN Oleh: Nurfiddini Kholida 100501143 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Gambaran perubahan perilaku remaja pada masa pubertas menurut keluarga di. lingkungan 15 Pekan Labuhan

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Gambaran perubahan perilaku remaja pada masa pubertas menurut keluarga di. lingkungan 15 Pekan Labuhan Lampiran 1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Gambaran perubahan perilaku remaja pada masa pubertas menurut keluarga di lingkungan 15 Pekan Labuhan Saya yang bernama Sri Mardiati Ananda, Nim 091121061

Lebih terperinci

Lembar Persetujuan. dalam menyelesaikan tugas akhir Program Diploma III Keperawatan Universitas

Lembar Persetujuan. dalam menyelesaikan tugas akhir Program Diploma III Keperawatan Universitas Lembar Persetujuan Kepada: Yth : Calon Responden Di Tempat Dengan hormat, Saya adalah mahasiswa Program Diploma III Keperawatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Penelitian dilaksanakan sebagai salah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan pertanian dewasa ini bertujuan bagi pemberdayaan petani untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup mereka, selain itu pembangunan pertanian juga

Lebih terperinci

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan NO 2018 A ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT 1 PDRB per Kapita (juta rupiah) - PDRB

Lebih terperinci

RESPON MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA TERHADAP PROGRAM UANG KULIAH TUNGGAL (UKT)

RESPON MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA TERHADAP PROGRAM UANG KULIAH TUNGGAL (UKT) DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER RESPON MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA TERHADAP PROGRAM UANG KULIAH TUNGGAL (UKT) PetunjukPengisian : - Mohon dengan hormat bantuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan. Kemiskinan telah membuat pengangguran semakin bertambah banyak,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan. Kemiskinan telah membuat pengangguran semakin bertambah banyak, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan Kemiskinan telah membuat pengangguran semakin bertambah banyak, inflasi juga naik dan pertumbuhan ekonomi melambat. Kemiskinan yang terjadi dalam suatu

Lebih terperinci

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Pengalaman Nyeri pada Pasien dengan Nyeri Kronis. di RSUP Haji Adam Malik Medan

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Pengalaman Nyeri pada Pasien dengan Nyeri Kronis. di RSUP Haji Adam Malik Medan Lampiran 1 FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN Pengalaman Nyeri pada Pasien dengan Nyeri Kronis di RSUP Haji Adam Malik Medan Saya yang bernama A. N. Dahlia Sinambela/071101048 adalah mahasiswa

Lebih terperinci

Penjelasan Tentang Penelitian

Penjelasan Tentang Penelitian Penjelasan Tentang Penelitian Judul: Gambaran Motivasi Kerja Dan Kepuasan Kerja Dosen Di Fakultas Keperawatan. Saya bernama Natalisda Halawa, mahasiswi S1 Keperawatan, Fakultas Keperawatan, Medan. Saya

Lebih terperinci

Penilaian Tingkat Keberlanjutan Pembangunan di Kabupaten Bangkalan sebagai Daerah Tertinggal

Penilaian Tingkat Keberlanjutan Pembangunan di Kabupaten Bangkalan sebagai Daerah Tertinggal JURNAL TEKNIK POMITS Vol.,, () ISSN: 7-59 (-97 Print) Penilaian Tingkat Keberlanjutan Pembangunan di Kabupaten Bangkalan sebagai Daerah Tertinggal Yennita Hana Ridwan dan Rulli Pratiwi Setiawan Jurusan

Lebih terperinci

Formulir Persetujuan Menjadi Responden Penelitian. Persepsi Ibu Tentang Fungsi Keluarga. Oleh : Jemprianto Nababan

Formulir Persetujuan Menjadi Responden Penelitian. Persepsi Ibu Tentang Fungsi Keluarga. Oleh : Jemprianto Nababan Formulir Persetujuan Menjadi Responden Penelitian Persepsi Ibu Tentang Fungsi Keluarga Oleh : Jemprianto Nababan Saya adalah mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Saat ini

Lebih terperinci

Terima kasih atas waktu dan kerjasama ibu. Nama Peneliti Tanda tangan Hari/tgl. (Hidayatna Husni) ( ) ( ) Tanda tangan partisipan ( )

Terima kasih atas waktu dan kerjasama ibu. Nama Peneliti Tanda tangan Hari/tgl. (Hidayatna Husni) ( ) ( ) Tanda tangan partisipan ( ) FORMULIR PERSETUJUAN PENELITIAN PENGALAMAN IBU PRIMIPARA YANG MELAKSANAKAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DI KLINIK BERSALIN SEULANGA KOTA BANDA ACEH TAHUN 2008 Saya yang bernama Hidayatna Husni/ 085102095

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN 79 Lampiran 1 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada : Yth. Calon Responden Penelitian Di Tempat Dengan Hormat, Saya Mahasiswa Prodi DIII Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI Bab ini akan memberikan kesimpulan hasil penelitian berdasarkan teori dan temuan studi yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya. Selain itu, juga akan diberikan rekomendasi

Lebih terperinci

PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN DAN PARTISIPAN. Kepada YTH: Bapak / Ibu Pasien Klinik Kitamura Pontianak Di Tempat

PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN DAN PARTISIPAN. Kepada YTH: Bapak / Ibu Pasien Klinik Kitamura Pontianak Di Tempat Lampiran PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN DAN PARTISIPAN Kepada YTH: Bapak / Ibu Pasien Klinik Kitamura Pontianak Di Tempat Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Gusti Jhoni Putra NIM : 20151050010

Lebih terperinci

Atas perhatian dan kesediaannya, saya ucapkan terima kasih.

Atas perhatian dan kesediaannya, saya ucapkan terima kasih. 58 Lampiran 1 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada : Yth. Calon Responden Di Tempat Dengan hormat, Saya sebagai mahasiswa prodi D III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perkapita sebuah negara meningkat untuk periode jangka panjang dengan syarat, jumlah

BAB I PENDAHULUAN. perkapita sebuah negara meningkat untuk periode jangka panjang dengan syarat, jumlah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pembangunan ekonomi adalah proses yang dapat menyebabkan pendapatan perkapita sebuah

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN 70 Lampiran 1 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada : Yth. Calon Responden Penelitian Di tempat Dengan hormat, Saya sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Prodi Diploma III Keperawatan Universitas

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Peran Perempuan Dalam Pengelolaan Sumberdaya Hutan Hutan memiliki kedekatan hubungan dengan masyarakat disekitarnya terkait dengan faktor ekonomi, budaya dan lingkungan. Hutan

Lebih terperinci

IKU Pemerintah Provinsi Jambi

IKU Pemerintah Provinsi Jambi Pemerintah Provinsi Jambi dalam menjalankan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan senantiasa memperhatikan visi, misi, strategi dan arah kebijakan pembangunan. Untuk itu, dalam mewujudkan capaian keberhasilan

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH MENDAPATKAN PENJELASAN (INFORMED CONSENT) yang sedang melakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH MENDAPATKAN PENJELASAN (INFORMED CONSENT) yang sedang melakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH MENDAPATKAN PENJELASAN (INFORMED CONSENT) Nama : Atikah Nasution Judul Penelitian : Pengetahuan Lansia Tentang Posyandu Lansia Di Lingkungan XII Kelurahan Pangkalan Masyhur Kecamatan

Lebih terperinci

SIKAP PETANI TERHADAP KONVERSI LAHAN PERTANIAN

SIKAP PETANI TERHADAP KONVERSI LAHAN PERTANIAN 55 SIKAP PETANI TERHADAP KONVERSI LAHAN PERTANIAN terhadap konversi lahan adalah penilaian positif atau negatif yang diberikan oleh petani terhadap adanya konversi lahan pertanian yang ada di Desa Cihideung

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN 58 LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN 59 LAMPIRAN 1. KUESIONER PENELITIAN ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN, KOMITMEN, KOMUNIKASI, DAN PENANGANAN KELUHAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK MANDIRI Assalamu alaikum

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perubahan mendasar atas struktur sosial, sikap-sikap masyarakat dan institusiinstitusi

BAB I PENDAHULUAN. perubahan mendasar atas struktur sosial, sikap-sikap masyarakat dan institusiinstitusi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses menuju perubahan yang diupayakan suatu negara secara terus menerus dalam rangka mengembangkan kegiatan ekonomi dan taraf

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada Bab IV, maka hasil yang

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada Bab IV, maka hasil yang BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada Bab IV, maka hasil yang dapat disimpulkan adalah sebagai berikut. 1. Untuk model kesehatan, kinerja perekonomian daerah,

Lebih terperinci

BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH. RT dengan batas sebelah utara berbatasan dengan Desa Sokaraja Kulon, batas

BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH. RT dengan batas sebelah utara berbatasan dengan Desa Sokaraja Kulon, batas BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH A. Keadaan Geografis Desa Sokaraja Tengah terletak di wilayah kerja Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas. Desa Sokaraja Tengah terdiri dari 2 Dusun, 7 RW,

Lebih terperinci

Penentuan Variabel Berpengaruh dalam Pengembangan Kawasan Strategis Ekonomi Pesisir Utara pada Bidang Perikanan di Kota Pasuruan

Penentuan Variabel Berpengaruh dalam Pengembangan Kawasan Strategis Ekonomi Pesisir Utara pada Bidang Perikanan di Kota Pasuruan C1 Penentuan Berpengaruh dalam Pengembangan Kawasan Strategis Ekonomi Pesisir Utara pada Bidang Perikanan di Kota Pasuruan Dwi Putri Heritasari dan Rulli Pratiwi Setiawan Perencanaan Wilayah dan Kota,

Lebih terperinci

BAB I KONDISI MAKRO PEMBANGUNAN JAWA BARAT

BAB I KONDISI MAKRO PEMBANGUNAN JAWA BARAT BAB I KONDISI MAKRO PEMBANGUNAN JAWA BARAT 1.1. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) beserta Komponennya Angka Partisipasi Kasar (APK) SLTP meningkat di tahun 2013 sebesar 1.30 persen dibandingkan pada tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN LKPJ GUBERNUR JAWA BARAT TAHUN 2015 I - 1

BAB I PENDAHULUAN LKPJ GUBERNUR JAWA BARAT TAHUN 2015 I - 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah Pasal 69 mengamanatkan Kepala Daerah untuk menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban

Lebih terperinci

4 GAMBARAN UMUM KOTA BOGOR

4 GAMBARAN UMUM KOTA BOGOR 44 Keterbatasan Kajian Penelitian PKL di suatu perkotaan sangat kompleks karena melibatkan banyak stakeholder, membutuhkan banyak biaya, waktu dan tenaga. Dengan demikian, penelitian ini memiliki beberapa

Lebih terperinci

BAB III VISI, MISI, DAN ARAH PEMBANGUNAN DAERAH

BAB III VISI, MISI, DAN ARAH PEMBANGUNAN DAERAH BAB III VISI, MISI, DAN ARAH PEMBANGUNAN DAERAH 3.1. Visi Berdasarkan kondisi masyarakat dan modal dasar Kabupaten Solok saat ini, serta tantangan yang dihadapi dalam 20 (dua puluh) tahun mendatang, maka

Lebih terperinci

Saya sebagai mahasiswa Prodi D-III Keperawatan Fakultas Ilmu. Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo, bermaksud melaksanakan

Saya sebagai mahasiswa Prodi D-III Keperawatan Fakultas Ilmu. Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo, bermaksud melaksanakan Lampiran 1 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Dengan hormat Kepada: Yth. Calon Responden Di tempat Saya sebagai mahasiswa Prodi D-III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo,

Lebih terperinci

LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN

LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN Kepada Yth, Bapak/Ibu Responden Di tempat Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : YOLLANDA ZASKIA NIM : 2008-33-010 Adalah mahasiswa program S1 Keperawatan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. BAB IV Analisis isu-isu srategis Permasalahan Pembangunan Isu Strategis... 77

DAFTAR ISI. BAB IV Analisis isu-isu srategis Permasalahan Pembangunan Isu Strategis... 77 DAFTAR ISI DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I Pendahuluan... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Dasar Hukum Penyusunan... 2 1.3. Hubungan Antar Dokumen... 6 1.4. Sistematika Penulisan... 9 1.5. Maksud

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN PENJELASAN TENTANG PENELITIAN Judul Penelitian : Studi Fenomenologi Pengalaman Keluarga sebagai Cargiver dalam Merawat Pasien Stroke di Rumah Peneliti : Nanda Masraini Daulay

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Penelitian Di Tempat Dengan Hormat,

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Penelitian Di Tempat Dengan Hormat, Lampiran 2 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth. Calon Responden Penelitian Di Tempat Dengan Hormat, Saya adalah mahasiswa Program Studi S Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

LAMPIRAN KUISIONER DATA UMUM PKL DI KOTA BOGOR

LAMPIRAN KUISIONER DATA UMUM PKL DI KOTA BOGOR 80 LAMPIRAN Lampiran 1 Kuisioner untuk KUISIONER DATA UMUM DI KOTA BOGOR A. IDENTIFIKASI RESPONDEN A.1. Nama Responden : A.2. Alamat : A.3. Jenis Kelamin : 1 Laki-laki 2 Perempuan A.4. Umur Bapak/Ibu :.Tahun

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Kualitas Tidur dan Faktor-Faktor Gangguan Tidur pada Penderita

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Kualitas Tidur dan Faktor-Faktor Gangguan Tidur pada Penderita Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Kualitas Tidur dan Faktor-Faktor Gangguan Tidur pada Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Johor Oleh: Vina Prismawati Sagala Saya adalah

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan : H.

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. atau sebagai responden pada penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Prodi D-

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. atau sebagai responden pada penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Prodi D- Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Saya menyatakan bersedia untuk berpartisipasi dalam pengambilan data atau sebagai responden pada penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Prodi D- III Kebidanan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Pada umumnya pembangunan ekonomi selalu diartikan sebagai

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Pada umumnya pembangunan ekonomi selalu diartikan sebagai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pada umumnya pembangunan ekonomi selalu diartikan sebagai proses kenaikan pendapatan perkapita penduduk dalam suatu daerah karena hal tersebut merupakan kejadian

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pemohon Ijin Usaha Di

KUESIONER PENELITIAN. Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pemohon Ijin Usaha Di 68 KUESIONER PENELITIAN Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pemohon Ijin Usaha Di Front Office Pada Badan Pelaynanan Perijianan Terpadu Kota Medan Responden yang terhotmat Bersamaan ini saya

Lebih terperinci

KUESIONER UNTUK STAKEHOLDERS

KUESIONER UNTUK STAKEHOLDERS PETUNJUK PENGISIAN : KUESIONER UNTUK STAKEHOLDERS Kuesioner ini untuk diisi oleh atasan alumni Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Budi Luhur. Berilah tanda checklist ( ) pada pilihan jawaban

Lebih terperinci

KUESIONER. Nama : Umur : Jenis kelamin : Status : Pekerjaan : Alamat : ( Perumusan Masalah ) A.Variabel bebas ( independent variable ) Indikator :

KUESIONER. Nama : Umur : Jenis kelamin : Status : Pekerjaan : Alamat : ( Perumusan Masalah ) A.Variabel bebas ( independent variable ) Indikator : KUESIONER Nama : Umur : Jenis kelamin : Status : Pekerjaan : Alamat : ( Perumusan Masalah ) A.Variabel bebas ( independent variable ) Indikator : Kondisi jalan 1. Bagaimana kondisi jalan menurut anda a.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. harus dimulai dengan rekruitmen yang terdiri dari aktifitas perencanaan,

BAB I PENDAHULUAN. harus dimulai dengan rekruitmen yang terdiri dari aktifitas perencanaan, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perusahaan atau instansi dalam pengelolaan pegawai secara profesional harus dimulai dengan rekruitmen yang terdiri dari aktifitas perencanaan, penarikan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kesejahteraan masyarakat merupakan salah satu tujuan dari pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. Kesejahteraan masyarakat merupakan salah satu tujuan dari pembangunan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesejahteraan masyarakat merupakan salah satu tujuan dari pembangunan ekonomi nasional yang dapat dicapai melalui pembenahan taraf hidup masyarakat, perluasan lapangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan dalam bangsa, yaitu peningkatan pertumbuhan ekonomi, perubahan

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan dalam bangsa, yaitu peningkatan pertumbuhan ekonomi, perubahan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang dinamis dalam mengubah dan meningkatkan kesehjateraan masyarakat. Ada tiga indikator keberhasilan suatu pembangunan dalam

Lebih terperinci

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KOTA PALU DT - TAHUN

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KOTA PALU DT - TAHUN DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Luas Wilayah Kota Palu Menurut Kecamatan Tahun 2015.. II-2 Tabel 2.2 Banyaknya Kelurahan Menurut Kecamatan, Ibu Kota Kecamatan Dan Jarak Ibu Kota Kecamatan Dengan Ibu Kota Palu Tahun

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. melakukan penelitian tentang Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Sikap Remaja

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. melakukan penelitian tentang Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Sikap Remaja Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Saya yang bernama Corah Julianti/105102061 adalah mahasiswa Program D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang penting dalam

I. PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang penting dalam I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang penting dalam melakukan analisis tentang pembangunan ekonomi yang terjadi pada suatu negara ataupun daerah. Pertumbuhan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM KABUPATEN MALINAU. Kabupaten Malinau terletak di bagian utara sebelah barat Provinsi

BAB IV GAMBARAN UMUM KABUPATEN MALINAU. Kabupaten Malinau terletak di bagian utara sebelah barat Provinsi BAB IV GAMBARAN UMUM KABUPATEN MALINAU Kabupaten Malinau terletak di bagian utara sebelah barat Provinsi Kalimantan Timur dan berbatasan langsung dengan Negara Bagian Sarawak, Malaysia. Kabupaten Malinau

Lebih terperinci

Daftar Tabel. Halaman

Daftar Tabel. Halaman Daftar Tabel Halaman Tabel 3.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kab. Sumedang Tahun 2008... 34 Tabel 3.2 Kelompok Ketinggian Menurut Kecamatan di Kabupaten Sumedang Tahun 2008... 36 Tabel 3.3 Curah Hujan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) PEMBANGKITAN SUMATERA BAGIAN UTARA

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) PEMBANGKITAN SUMATERA BAGIAN UTARA Lampiran 1 : Kuesioner No. Kuesioner: KUESIONER PENELITIAN PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) PEMBANGKITAN SUMATERA BAGIAN UTARA Saya adalah mahasiswa

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN NO : LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN Selamat pagi/siang/malam Bapak/Ibu/Kakak/Saudara/Teman sejawat, perkenalkan saya Kardina Hayati, Mahasiswa dari Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menurunkan angka kemiskinan. Berdasarkan tujuan pembangunan Millennium

BAB I PENDAHULUAN. menurunkan angka kemiskinan. Berdasarkan tujuan pembangunan Millennium BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemiskinan selalu menjadi perhatian pemerintah dan masyarakat di suatu daerah, negara bahkan di dunia, sehingga berbagai upaya dilakukan untuk bisa menurunkan angka

Lebih terperinci

Dengan ini saya mengharapkan bantuan Bapak/Ibu/Saudara untuk mengisi kuesioner terlampir sesuai dengan persepsi Bapak//Ibu/Saudara sekalian.

Dengan ini saya mengharapkan bantuan Bapak/Ibu/Saudara untuk mengisi kuesioner terlampir sesuai dengan persepsi Bapak//Ibu/Saudara sekalian. Semarang, Juni 2005 Kepada Yth. Bapak / Ibu / Saudara Responden Dengan hormat, Saya adalah mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang yang sedang mengadakan

Lebih terperinci

( Rahmad Edi Sembiring) ( )

( Rahmad Edi Sembiring) ( ) Lampiran 1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Pelaksanaan Tugas Kesehatan Keluarga pada Suku Karo Oleh : Rahmad Edi Sembiring Saya adalah mahasiswi Program S-1 Keperawatan Fakultas Keperawatan yang sedang

Lebih terperinci

ANALISIS KETERKAITAN DAYA DUKUNG EKOSISTEM TERUMBU KARANG DENGAN TINGKAT KESEJAHTERAAN NELAYAN TRADISIONAL

ANALISIS KETERKAITAN DAYA DUKUNG EKOSISTEM TERUMBU KARANG DENGAN TINGKAT KESEJAHTERAAN NELAYAN TRADISIONAL ANALISIS KETERKAITAN DAYA DUKUNG EKOSISTEM TERUMBU KARANG DENGAN TINGKAT KESEJAHTERAAN NELAYAN TRADISIONAL (Studi Kasus Kelurahan Pulau Panggang, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Propinsi DKI Jakarta)

Lebih terperinci

Konsep Penataan Kota berbasis Berkelanjutan: Belajar di Eropa WIDIASTUTI

Konsep Penataan Kota berbasis Berkelanjutan: Belajar di Eropa WIDIASTUTI Konsep Penataan Kota berbasis Berkelanjutan: Belajar di Eropa WIDIASTUTI PENGERTIAN Kota yang mampu memenuhi kebutuhan masa kini tanpa mengabaikan kebutuhan generasi mendatang (Brundtland,1987) suatu interaksi

Lebih terperinci

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara Lampiran 3 Lembar Persetujuan menjadi Responden Oleh: Yemima Dayfiventy Saya mahasiswa Fakultas Keperawatan, Medan. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Gambaran Stresor dan Koping Mahasiswa

Lebih terperinci

2.4 Kerangka Teori dan Pertanyaan Penelitian... 47

2.4 Kerangka Teori dan Pertanyaan Penelitian... 47 DAFTAR ISI halaman HALAMAN JUDUL... i KATA PENGANTAR... ii UCAPAN TERIMA KASIH... iii INTISARI... iv ABSTRACT... v DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. nasional yang diarahkan untuk mengembangkan daerah tersebut. Tujuan. dari pembangunan daerah adalah untuk meningkatkan kesejahteraan

I. PENDAHULUAN. nasional yang diarahkan untuk mengembangkan daerah tersebut. Tujuan. dari pembangunan daerah adalah untuk meningkatkan kesejahteraan I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan daerah merupakan bagian dari pembangunan nasional yang diarahkan untuk mengembangkan daerah tersebut. Tujuan dari pembangunan daerah adalah untuk meningkatkan

Lebih terperinci

LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN

LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN Lampiran 1 LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN Judul Penelitian: Efektivitas Cognitive Behaviour Therapy-Insomnia (CBT-I) terhadap Insomnia dan kadar gula darah pasien diabetes melitus. Peneliti : Nama : Atik

Lebih terperinci

RINGKASAN EKSEKUTIF BUKU INDIKATOR MAKRO PEMBANGUNAN EKONOMI KABUPATEN BEKASI 2012

RINGKASAN EKSEKUTIF BUKU INDIKATOR MAKRO PEMBANGUNAN EKONOMI KABUPATEN BEKASI 2012 RINGKASAN EKSEKUTIF BUKU INDIKATOR MAKRO PEMBANGUNAN EKONOMI KABUPATEN BEKASI 1 Halaman Daftar Isi Daftar Isi... 2 Kata Pengantar... 3 Indikator Makro Pembangunan Ekonomi... 4 Laju Pertumbuhan Penduduk...

Lebih terperinci

INFORMED CONSENT. Medan, September Sri Wulandari. Universitas Sumatera Utara

INFORMED CONSENT. Medan, September Sri Wulandari. Universitas Sumatera Utara INFORMED CONSENT Saya Sri Wulandari, NIM 051101510, mahasiswa Fakultas Keperawatan. Saat ini saya sedang melaksanakan penelitian tentang Tindakan Perawat dalam Pencegahan Infeksi Saluran Kemih pada Pasien

Lebih terperinci

Lembar Persetujuan Menjadi Resonden. Motivasi Mahasiswa Akademi Keperawatan Pemerintahan Kabupaten Aceh

Lembar Persetujuan Menjadi Resonden. Motivasi Mahasiswa Akademi Keperawatan Pemerintahan Kabupaten Aceh Lampiran 1 No Responden :... Lembar Persetujuan Menjadi Resonden Motivasi Mahasiswa Akademi Keperawatan Pemerintahan Kabupaten Aceh Selatan untuk Melanjutkan Pendidikan ke Tingkat Sarjana Keperawatan Saya

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Penerapan sistem penjaminan mutu di UKWMS menyebabkan perubahan pada sistem pengelolaan akademik. Dekan dan WD I selaku manajer madya memegang peranan yang penting

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA EKONOMI DAERAH

BAB II KERANGKA EKONOMI DAERAH Nilai (Rp) BAB II KERANGKA EKONOMI DAERAH Penyusunan kerangka ekonomi daerah dalam RKPD ditujukan untuk memberikan gambaran kondisi perekonomian daerah Kabupaten Lebak pada tahun 2006, perkiraan kondisi

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Analisa Faktor-faktor yang mempengaruhi Kegiatan Ekstrakurikuler

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Analisa Faktor-faktor yang mempengaruhi Kegiatan Ekstrakurikuler LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN Analisa Faktor-faktor yang mempengaruhi Kegiatan Ekstrakurikuler Mahasiswa di Fakultas Keperawatan USU Oleh : Dwi Rahmadani Saya adalah mahasiswa Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Ibnu (1994 : 29), bahwa pembangunan daerah adalah proses

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Ibnu (1994 : 29), bahwa pembangunan daerah adalah proses BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah tujuan dari pembangunan daerah adalah untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Ibnu (1994 : 29), bahwa pembangunan daerah adalah proses perubahan sistem

Lebih terperinci

Lampiran 1 Deskripsi Statistik Variabel Fungsi Permintaan TMR Tahun 2011

Lampiran 1 Deskripsi Statistik Variabel Fungsi Permintaan TMR Tahun 2011 LAMPIRAN 08 Lampiran Deskripsi Statistik Variabel Fungsi Permintaan TMR Tahun 20 Variabel N Rata-rata Minimum Maksimum Standar Deviasi Y 00 3,0 60 6,996 TC 00 54005 5000 400000 74965,665 I 00 25338000

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan nasional yang sedang dilaksanakan sekarang ini tidak bisa dilepaskan dari pembangunan sosial, pembangunan ekonomi dan pembangunan sumberdaya manusia. Ketiga

Lebih terperinci

Lampiran 1. PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Koping Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta.

Lampiran 1. PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Koping Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. LAMPIRAN Lampiran 1. PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth.Sdra/i Responden Di Unit Hemodialisis PKU Muhammadiyah 2 Yogyakarta Yogyakarta, Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama

Lebih terperinci

BAB II. GAMBARAN UMUM WILAYAH DAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN SUMBA BARAT

BAB II. GAMBARAN UMUM WILAYAH DAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN SUMBA BARAT BAB II. GAMBARAN UMUM WILAYAH DAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN SUMBA BARAT 2.1. Gambaran Umum 2.1.1. Letak Geografis Kabupaten Sumba Barat merupakan salah satu Kabupaten di Pulau Sumba, salah satu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ketertinggalan dibandingkan dengan negara maju dalam pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. ketertinggalan dibandingkan dengan negara maju dalam pembangunan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses mutlak yang harus dilakukan oleh suatu bangsa dalam meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan seluruh bangsa tersebut.

Lebih terperinci

KUISIONER PENELITIAN PENENTUAN FAKTOR PENGENDALI dan RATING FAKTOR PENGENDALI. Judul penelitian

KUISIONER PENELITIAN PENENTUAN FAKTOR PENGENDALI dan RATING FAKTOR PENGENDALI. Judul penelitian KUISIONER PENELITIAN PENENTUAN FAKTOR PENGENDALI dan RATING FAKTOR PENGENDALI Judul penelitian Sebaran dan Ketersediaan Sarana dan Wilayah Pelayanan di Kota Tangerang Selatan IDENTITAS RESPONDEN N a m

Lebih terperinci

BAB III VISI DAN MISI

BAB III VISI DAN MISI BAB III VISI DAN MISI 3.1 Visi Berdasarkan capaian pembangunan yang telah diraih pada periode sebelumnya dan tantangan pembangunan yang masih dihadapi, maka dalam kurun waktu periode 2010 2015 mendatang

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. BAB II. GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH... II Aspek Geografi Dan Demografi... II-2

DAFTAR ISI. BAB II. GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH... II Aspek Geografi Dan Demografi... II-2 DAFTAR ISI DAFTAR ISI Hal DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... xix BAB I. PENDAHULUAN... I-1 1.1. Latar Belakang... I-1 1.2. Dasar Hukum Penyusunan... I-4 1.3. Hubungan Antar Dokumen RPJMD

Lebih terperinci