PENETAPAN. Nomor : 0006/Pdt.P/2010/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 1 PENETAPAN Nomor : 0006/Pdt.P/2010/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pangadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan Penetapan dalam perkara Penetapan Ahli Waris yang diajukan oleh : PEMOHON I, umur 102 tahun, Agama Islam, bertempat tinggal di Kota Pasuruan, sebagai PEMOHON I; PEMOHON II, umur 33 tahun, agama Islam, bertempat tinggal Kabupaten Pasuruan. Sebagai PEMOHON II; PEMOHON III, umur 25 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Kota Pasuruan. Sebagai PEMOHON III; PEMOHON IV, umur 23 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Kota Pasuruan. Sebagai PEMOHON IV; PEMOHON V, umur 25 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Kota Pasuruan. Sebagai PEMOHON V; PEMOHON VI, umur 23 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Kota Pasuruan. Sebagai PEMOHON VI; PEMOHON VII, umur 13 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Kota Batu. Selanjutnya kepentingannya diurus oleh IBU KANDUNG PEMOHON VII selaku wali/orang tuanya. Sebagai PEMOHON VII; PEMOHON VIII, umur 13 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Desa Umbulan, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Selanjutnya kepentingannya diurus oleh IBU KANDUNG PEMOHON

2 2 VIIIselaku wali/orang tuanya. Sebagai PEMOHON VIII; PEMOHON IX, umur 8 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Kabupaten Pasuruan Selanjutnya kepentingannya diurus oleh IBU KANDUNG PEMOHON IX selaku wali/orang tuanya. Sebagai PEMOHON IX; PEMOHON X, umur 4 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Kota Pasuruan. Selanjutnya kepentingannya diurus oleh IBU KANDUNG PEMOHON X selaku wali/orang tuanya Sebagai PEMOHON X; PEMOHON XI, umur 10 bulan, agama Islam, bertempat tinggal di Kota Pasuruan. Selanjutnya kepentingannya diurus oleh IBU KANDUNG PEMOHON XIselaku wali/orang tuanya. Sebagai PEMOHON XI; Selanjutnya disebut PARA PEMOHON, dan para Pemohon memberikan kuasa kepada H. MUZAMMIL SYAFI I, SH. M.Si, Pengacara berdasarkan Surat Kuasa Khusu tanggal 07 Januari 2010 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pasuruan nomor: 06/RATEK/I/2010/PA. Pas tanggal 08 Januari 2010; Pengadilan Agama tersebut; Setelah membaca surat-surat perkara; Setelah mendengar keterangan para Pemohon tersebut; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa para Pemohon dalam surat permohonannya tertanggal 08 Januari 2010 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pasuruan, Nomor:

3 3 06/Pdt.P/2010/PA.Pas, telah mengajukan Permohonan Penetapan Ahli Waris dengan uraian/alasan sebagai berikut : Bahwa PEWARIS usia 49 tahun yang bertempat tinggal di Kota Pasuruan meninggal dunia pada tanggal 14 Agustus 2009 untuk selanjutnya disebut sebagai Pewaris; Bahwa saat meninggalnya almarhum/pewaris masih memiliki seorang ibu yang bernama IBU PEWARIS yang kini masih hidup dalam permohonan ini disebut sebagai Pemohon I; Bahwa semasa hidup almarhum/pewaris pernah memiliki beberapa isteri dan anak-anak sebagai berikut : a. MANTAN ISTRI III PEWARIS, yang dikawini tahun 1982 dan telah bercerai. Semasa hidup bersamanya memperoleh 2 anak yakni PEMOHON V, sebagai PEMOHON V dan PEMOHON VI sebagai Pemohon VI; b. MANTAN ISTRI IV PEWARIS, yang dikawini pada 02 Januari 1995 di Batu dan telah bercerai pada 24 Januari 2005, bersama almarhum/pewaris mempunyai seorang anak bernama PEMOHON VII, selanjutnya disebut Pemohon VII. Karena masih belum dewasa, maka kepentingannya diurus oleh IBU KANDUNG PEMOHON VII sebagai wali/orang tuanya; c. ISTRI V PEWARIS (selanjutnya disebut sebagai Pemohon II) yang dikawini pada tanggal 7 Nopember 1998 di Winongan oleh Almarhum/ pewaris. Semasa hidup bersamanya dikaruniai 2 orang anak yang bernama

4 4 PEMOHON VIII, umur 13 tahun (PEMOHON VIII), dan PEMOHON IX, (PEMOHON IX), berusia 8 tahun saat ini, karena keduanya masih belum dewasa, maka kepentingannya diurus oleh PEMOHON II sebagai wali/orang tuanya; d. PEMOHON III, (selanjutnya disebut Pemohon III) yang dikawini pada 07 Juni 2004 di Pasuruan oleh almarhum/pewaris, semasa hidup bersamanya mempunyai seorang anak bernama PEMOHON IX (Pemohon IX), umur 4 tahun, karena masih belum dewasa, maka kepentingannya diurus oleh PEMOHON III sebagai wali/orang tuanya; e. PEMOHON IV, (selanjutnya disebut sebagai Pemohon IV) yang dikawini pada 07 Juni 2007 di pasuruan oleh almarhum/pewaris, semasa hiup bersamanya almarhum dikaruniai seorang anak bernama PEMOHON XI (Pemohon XI), umur 10 bulan. Karena masih belum dewasa, maka kepentingannya diurus oleh PEMOHON IV sebagai wali/orang tuanya; Bahwa berdasarkan hukum syar i dan hukum nasional pewaris adalah orang yang pada saat meninggalnya atau yang dinyatakan meninggal berdasarkan putusan Pengadilan, beragama Islam, meninggalkan ahli waris dan harta peninggalan. Dan Ahli Waris adalah orang pada saat meninggal dunia mempunyai hubungan darah atau hubungan perkawinan dengan pewaris, beragama Islam dan tidak terhalang karena hukum untuk menjadi ahli waris; Bahwa para Pemohon dengan pewaris adalah mempunyai : Hubungan darah yakni : a. Pemohon I, adalah ibu kandung dari

5 5 almarhum; b. Pemohon V, anak perempuan kandung almarhum; c. Pemohon VI, anak laki-laki kandung almarhum; d. Pemohon VII, anak perempuan kandung almarhum; e. Pemohon VIII, anak laki-laki kandung almarhum; f. Pemohon IX, anak perempuan kandung almarhum; g. Pemohon X, anak laki-laki kandung almarhum; h. Pemohon XI, anak perempuan kandung almarhum; Hubungan perkawinan, yakni : a. Pemohon II, selaku isteri almarhum; b. Pemohon III, selaku isteri almarhum; c. Pemohon IX, selaku isteri almarhum; Untuk selanjutnya mohon Bapak ketua Pengadilan Agama Pasuruan disebut sebagai para Ahli Waris dari almarhum PEWARIS; Bahwa selain tersebut di atas sudah tidak ada lagi ahli waris yang lain, sementara tidak ada halangan menurut hukum untuk menerima warisan dari almarhum PEWARIS;

6 Bahwa untuk kepentingan pengurusan segala administrasi yang terkait dengan barang warisan dari almarhum PEWARIS perlu adanya penetapan dari Pengadilan Agama Pasuruan, dan para Pemohon bersedia menanggung biaya permohonan tersebut; Dari uraian tersebut di atas mohon perkenan Bapak ketua Pengadilan Agama Pasuruan menetapkan permohonan kami dengan putusan sebagai berikut : Menerima permohonan yang diajukan oleh para Pemohon; Menyatakan bahwa para Pemohon adalah Pemohon yang beri tikad baik; Menetapkan menurut Hukum bahwa : PEMOHON I, selaku ibu kandung almarhum; PEMOHON II, isteri almarhum; PEMOHON III, isteri almarhum; PEMOHON IV, isteri almarhum; PEMOHON V, anak perempuan kandung almarhum; PEMOHON VI, anak laki-laki kandung almarhum; PEMOHON VII, anak perempuan kandung almarhum; PEMOHON VIII, anak laki-laki kandung almarhum; PEMOHON IX, anak perempuan kandung almarhum; PEMOHON X, anak laki-laki kandung almarhum; PEMOHON XI, anak perempuan kandung almarhum; Sebagai para ahli waris dari almarhum PEWARIS berdasar hubungan darah dan perkawinan; Menetapkan menurut hukum para Pemohon selaku ahli waris dari PEWARIS untuk memperoleh hak waris;

7 7 2. Menetapkan besarnya biaya permohonan kepada para Pemohon; Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang ditetapkan Pemohon II, Pemohon III, Pemohon VI, dan kuasanya datang menghadap ke persidangan, kemudian dibacakan permohonan para Pemohon yang isinya dipertahankan dan diperjelas secara lisan oleh para Pemohon melaui kuasanya sebagai berikut : Bahwa ayah PEWARIS telah meninggal pada tahun 1987; Bahwa para Pemohon kesemuanya beragama Islam; Bahwa nama anak perempuan kandung almarhum dengan IBU KANDUNG PEMOHON XI yang benar adalah PEMOHON XI; Memnimbang, bahwa untuk meneguatkan permohonannya tersebut kuasa para Pemohon megajukan alat bukti sebagai berikut : SURAT-SURAT : a. Foto copi Surat Kematian atas nama PEWARIS, dari Kelurahan Bukir, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan nomor : 23/ /2009 tanggal 26 Agustus 2009 bermaterai cukup, (P.1); b. Asli Surat Keterangan Domisili atas nama IBU PEWARIS, dari Kelurahan Bukir, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan nomor : 39/ /2010 tanggal 25 Januari 2010 (P.2); c. Foto copi Duplikat Kutipan Akta Nikah nomor : Km.17.16/Pw.01/05/2002 tanggal 23 Juli 2002, yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan bermaterai cukup (P.3); d. Foto copi Kutipan Akta Nikah nomor : 379/59/VIII/2007 tanpa tanggal, yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto, bermaterai cukup (P.4); e. Foto copi Akta Cerai nomor : 22/AC/1996/PA. Pas/2008 tanggal 15 Januari 1996 yang dikeluarkan oleh Pengadilan Agama Pasuruan bermaterai cukup (P.5);

8 8 f. Foto copi Akta Cerai nomor : 157/AC/2005/PA.Mlg tanggal 22 Februari 2005 yang dikeluarkan oleh Pengadilan Agama Malang, bermaterai cukup (P.6); g. Foto copi Duplikat Kutipan Akta Nikah nomor : 73/17/VIII/2009 tanggal 24 Agustus 2002 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan, bermaterai cukup (0.7); h. Foto copi Kartu Keluarga atas nama Kepala Keluarga PEWARIS, yang dikeluarkan oleh Kantor Kelurahan Bukir Kecamatan Gadingejo Kota Pasuruan nomor : tanggal 29 Juli 2009, bermaterai cukup (P.8); i. Foto copi Kartu Keluarga atas nama Kepala Keluarga IBU KANDUNG PEMOHON X, yang dikeluarkan oleh Kantor Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Bugulkidul, Kota Pasuruan nomor : tanggal 29 Desember 2009, bermaterai cukup (P.9); j. Foto copi Kartu Keluarga atas nama Kepala Keluarga SUAMI BARU MANTAN ISTRI 1 PEWARIS, yang dikeluarkan oleh Kantor Desa Umbulan Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan nomor : tanggal 13 Oktober bermaterai cukup (P.10); k. Foto copi Kartu Keluarga atas nama Kepala Keluarga SUAMI BARU MANTAN ISTRI II PEWARIS, yang dikeluarkan oleh Kantor Desa Temuguruh, Kecamatan Sempu Kabupaten Banyuwangi nomor : tanggal 31 Juli 2009, bermaterai cukup (P.11); l. Foto copi Akta Dibawah Tangan Mengenai Keahli Warisan nomor : W.14- U9/PR /01/01/2010 tanggal 13 Januari 2010 yang dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri Pasuruan, bermaterai cukup (P.12); m. Foto copi Surat Keterangan Ahli Waris nomor : 01/ /2010 tanggal 06 Januari 2010 yang dikeluarkan oleh Kantor Kelurahan Bukir Kecamatan Gadingrejo Kota Pasuruan, bermaterai cukup (P.13); n. Foto copi Surat Keterangan Kesamaan Nama nomor : 40/ /2010 tanggal 25

9 9 Januari 2010 yang dikeluarkan oleh Kantor Kelurahan Bukir Kecamatan Gadingrejo Kota Pasuruan, tidak bermaterai (P.14); SAKSI SAKSI : SAKSI 1, umur 40 tahun, agama Islam, pekerjaan usaha mebel, tempat kediaman di Kota Pasuruan; Saksi kenal dengan para Pemohon dan mengaku sebagai keponakan almarhum PEWARIS. Saksi bersedia memberikan keterangan dibawah sumpah yang pada pokonya sebagai berikut : a. Bahwa PEWARIS anak dari BAPAK PEWARIS dan IBU PEWARIS dan BAPAK PEWARIS sudah meninggal tahun 1987 sedang IBU PEWARIS masih hidup; b. Bahwa PEWARIS telah meninggal pada Agustus 2009 yang lalu, dan semasa hidupnya almarhum pernah menikah 5 kali dan dengan masing-masing isteri telah dikaruniai anak, namun yang 2 orang yaitu isteri I MANTAN ISTRI 1 PEWARIS dan isteri II, MANTAN ISTRI II PEWARIS, telah dicerai; c. Bahwa almarhumah semasa hidupnya tidak pernah mengumpulkan lebih dari 3 orang isteri dalam satu masa; d. Bahwa almarhum dengan istri I dikaruniai 2 orang anak yaitu PEMOHON V dan PEMOHON VI, dengan isteri II dikaruniai seorang anak, sakssi lupa namanya, dengan isteri III, dikaruniai 2 orang anak, yaitu PEMOHON VIII, dan PEMOHON IX, dengan isteri IV dikaruniai seorang anak, yaitu PEMOHON X, dan dengan isteri V dikaruniai seorang anak yaitu PEMOHON XI; e. Bahwa nama almarhum sebenarnya adalah PEWARIS I, namun setelah menunaikan ibadah haji, nama almarhum diganti menjadi PEWARIS II; f. Bahwa ketiga isteri dan anak-anak almarhum sampai saat ini masih hidup, dan

10 10 almarhum tidak meninggalkan ahli waris yang lain selain para Pemohon dan para Pemohon sampai saat ini masih tetap rukun; SAKSI 2, umur 37 tahun, agama Islam, pekerjaan --, tempat kediaman di Kota Pasuruan; Saksi kenal dengan para Pemohon dan mengaku sebagai keponakan almarhum PEWARIS. Saksi bersedia memberikan keterangan dibawah sumpah yang pada pokonya sebagai berikut : a. Bahwa PEWARIS anak dari BAPAK PEWARIS dan IBU PEWARIS. BAPAK PEWARIS sudah meninggal tahun 1987 sedang IBU PEWARIS masih hidup; b. Bahwa PEWARIS telah meninggal pada Agustus 2009 yang lalu, dan semasa hidupnya almarhum pernah menikah 5 kali dan dengan masing-masing isteri telah dikaruniai anak, namun yang 2 orang yaitu isteri I MANTAN ISTRI 1 PEWARIS dan isteri II, MANTAN ISTRI II PEWARIS telah dicerai; c. Bahwa almarhu semasa hidupnya tidak pernah mengumpulkan lebih dari 3 orang isteri dalam satu masa; d. Bahwa almarhum mempunyai anak dengan masing-masing namun saksi tidak tahu semua nama anak-anak almarhum, dengan istri I dikaruniai 2 orang anak yaitu PEMOHON V dan PEMOHON VI, dengan isteri II dikaruniai seorang anak, saksi lupa namanya, dengan isteri III, dikaruniai 2 orang anak, yaitu PEMOHON VIII, dan PEMOHON IX, dengan isteri IV dikaruniai seorang anak, yaitu PEMOHON X, dan dengan isteri V dikaruniai seorang anak yaitu PEMOHON XI; e. Bahwa nama almarhum sebenarnya adalah PEWARIS, namun setelah menunaikan ibadah haji, nama almarhum diganti menjadi PEWARIS, sehingga sebagian dokumen almarhum ada yang menggunakan identias PEWARIS, ada

11 11 yang PEWARIS; f. Bahwa ketiga isteri dan anak-anak almarhum sampai saat ini masih hidup dan tetap rukun saja, dan almarhum tidak meninggalkan ahli waris yang lain selain para Pemohon; Menimbang, bahwa keterangan saksi-saksi tersebut dibenarkan oleh kuasa para Pemohon; Menimbang, bahwa kuasa para Pemohon telah mencukupkan alat bukti dengan kesimpulan tetap pada permohonannya; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam penetapan ini ditunjuk kepada hal-hal sebagaimana tercantum dalam berita acara persidangan perkara ini dan dianggap sebagai bagian yang tak terpisahkan dari penetapan ini ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan para Pemohon adalah sebagaimana diuraikan di atas; Menimbang, bahwa pada pokoknya permohonan para Pemohon tersebut didasarkan atas alasan-alasan sebagai berikut : bahwa PEWARIS alias PEWARIS adalah anak dari IBU PEWARIS dan BAPAK PEWARIS, yang meninggal Agustus BAPAK PEWARIS ayah almarhum meninggal tahun 1987 sedang IBU PEWARIS ibu almarhum masih hidup; bahwa semasa hidupnya, almarhum telah mempunyai 5 orang isteri dan dari kelima isteri tersebut telah dikaruniai 7 anak, namun istri pertama dan isteri kedua MANTAN ISTRI 1 PEWARIS dan isteri II, MANTAN ISTRI II PEWARIS, telah dicerai; bahwa ketika almarhum meninggal dunia, tidak ada ahli waris lain selain ibu, ketiga isteri dan ke 7 anak-anak almarhum; Menimbang, bahwa permohonan para Pemohon adalah untuk kepentingan pengurusan segala administrasi yang terkait dengan barang warisan dari almarhum

12 12 PEWARIS alias PEWARIS; Menimbang, bahwa untuk menguatkan permohonannya tersebut kuasa para Pemohon telah mengajukan bukti surat P.1 s.d P.14 bermeterai cukup dan sesuai dengan aslinya serta berkaitan erat dengan permohonan para Pemohon, kecuali P.14 tanpa materai, oleh karenanya Majelis menilai bukti-bukti surat tersebut dapat dipertimbangkan ; Menimbang, bahwa disamping itu, kuasa para Pemohon juga mengajukan 2 saksi yaitu SAKSI 1 dan SAKSI 2, kedua saksi tersebut dibawah sumpahnya dapat menerangkan silsilah para Pemohon dengan PEWARIS, sehingga Majelis menilai kesaksian kedua saksi tersebut dapat dipertimbangkan; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti-bukti surat dan keterangan kedua saksi tersebut terbukti adanya fakta: bahwa PEWARIS telah meninggal pada Agustus 2009 dengan meninggalkan ahli waris IBU PEWARIS (Pemohon I) sebagai ibu almarhum, sedang ayah almarhum BAPAK PEWARIS, telah meninggal lebih dulu yaitu pada tahun 1987; bahwa semasa hidupnya, almarhum telah mempunyai 5 orang isteri yaitu MANTAN ISTRI 1 PEWARIS, MANTAN ISTRI II PEWARIS, PEMOHON II, PEMOHON III, dan PEMOHON IV, namun istri pertama MANTAN ISTRI 1 PEWARIS telah dicerai pada tahun 1996, dan isteri II, MANTAN ISTRI II PEWARIS, dicerai pada tahun 2005; bahwa dari kelima isteri tersebut almarhum telah dikaruniai 7 anak, yaitu : PEMOHON V, anak dari MANTAN ISTRI 1 PEWARIS (isteri I); PEMOHON VI, anak dari MANTAN ISTRI 1 PEWARIS (isteri I); PEMOHON VII, anak dari MANTAN ISTRI II PEWARIS (isteri II); PEMOHON VIII, anak dari IBU KANDUNG PEMOHON VIII(isteri III); PEMOHON IX, anak dari IBU KANDUNG PEMOHON VIII(isteri III); PEMOHON X, anak dari IBU KANDUNG PEMOHON X (isteri IV);

13 13 7. PEMOHON XI AMINI binti PEWARIS, anak dari IBU KANDUNG PEMOHON XI(isteri V); bahwa ketika almarhum meninggal dunia, tidak ada ahli waris lain selain ibu, ketiga isteri dan ke 7 anak-anak almarhum; bahwa almarhum sebenarnya bernama PEWARIS, setelah pulang dari ibadah haji nama almarhum berganti menjadi PEWARIS; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut Majelis menilai bahwa kuasa para Pemohon telah dapat membuktikan kebenaran permohonannya, sehingga permohonan para Pemohon dapat dikabulkan; Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini permohonan, maka biaya yang timbul akibat perkara ini dibebankan kepada para Pemohon; Mengingat penjelasan pasal 49 huruf b Undang-Undang no.3 tahun 2006 tentang perubahan atas Undang-Undang no.7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama dan ketentuan hukum lain yang berhubungan dengan perkara ini; MENETAPKAN 1. Mengabulkan permohonan para Pemohon; Menyatakan bahwa para Pemohon adalah Pemohon yang beri tikad baik; Menetapkan bahwa : PEMOHON I, selaku ibu kandung almarhum; PEMOHON II, isteri almarhum; PEMOHON III, isteri almarhum; PEMOHON IV, isteri almarhum; PEMOHON V; PEMOHON VI; PEMOHON VII; PEMOHON VIII; PEMOHON IX;

14 PEMOHON X; PEMOHON XI, PEMOHON XI binti PEWARIS, Sebagai para ahli waris dari almarhum PEWARIS; Menetapkan menurut hukum para Pemohon selaku ahli waris dari PEWARIS untuk memperoleh hak waris; Membebani para Pemohon untuk membayar biaya perkara ini yang hingga kini dihitung sejumlah Rp ,- (Sembilan puluh satu ribu rupiah); Demikian Penetapan ini dijatuhkan di Pasuruan, Pasuruan pada hari Kamis tanggal 28 Januari 2010 Masehi bertepatan dengan tanggal 12 Shafar 1431 Hijriyah, oleh kami Dra. Hj. LULU' RODIYAH sebagai Hakim Ketua Majelis serta Drs. AKHMAD KHOIRON dan Dra. MUSLIMATUL UMROH masing-masing sebagai Hakim Anggota serta diucapkan oleh Ketua Majelis pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota serta Drs. M. YULIANI sebagai Panitera Pengganti dan dihadiri oleh para Pemohon serta kuasanya; Hakim Anggota, Drs. AKHMAD KHOIRON Ketua Majelis Dra. Hj. LULU' RODIYAH Hakim Anggota, Dra. MUSLIMATUL UMROH Perincian Biaya Perkara : 1. Biaya pendaftaran : Rp ,- 2. Biaya Panggilan : Rp ,- 3. Redaksi : Rp ,- 4. Materai : Rp , Jumlah Rp ,- Panitera Pengganti, Drs. M. YULIANI