KUESIONER PENELITIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KUESIONER PENELITIAN"

Transkripsi

1 KUESIONER PENELITIAN PERILAKU PENDERITA DIABETES MELLITUS (DM) RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RANTAUPRAPAT KABUPATEN LABUHANBATU DALAM PENGATURAN POLA MAKAN TAHUN No. Responden : Nama Responden : Alamat Responden : Tanggal wawancara : DATA RESPONDEN. Umur : tahun. Jenis Kelamin :. Laki-laki. Perempuan. Pendidikan :. Tamat SD/ Sekolah. SD. SLTP 4. SLTA 5. Akademi/PT 4. Pekerjaan :. Pensiunan/ Bekerja. PNS/TNI/POLRI. Wiraswasta/Pedagang 4. Pegawai swasta 5. Ibu Rumah Tangga (IRT) 6. Lain-lain 5. Penghasilan :. <Rp. 95.,-. Rp. 95.,- 6. Adakah salah satu/kedua orang tua/ saudara Anda menderita DM :. Ada. ada A. PREDISPOSING PREDISPOSING PENGETAHUAN Petunjuk : Pilihlah salah satu jawaban dengan memberi tanda (X) dari setiap pertanyaan dibawah ini yang dianggap paling sesuai.. Apakah yang disebut dengan diabetes mellitus? a. Suatu sindrom klinik yang khas ditandai oleh adanya hiperglikemia yang disebabkan oleh defisiensi atau penurunan efektifitas insulin () b. Keadaan dimana seseorang mengalami penurunan berat badan yang drastis dengan diagnosa kadar gula darah sewaktu >> mg/dl atau >>6 mg/dl () c. Penyakit karena kadar gula darah melebihi nilai normal dengan diagnosa, kadar gula darah pada waktu puasa 6 mg/dl dan kadar gula darah sewaktu mg/dl yang terjadi oleh karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya ()

2 . Berapakah seharusnya kadar gula darah yang normal? a. < 6 mg/dl saat puasa dan < mg/dl sewaktu () b. Kadar gula darah tergantung masing-masing individu () c. < 6 mg/dl saat puasa dan < mg/dl sewaktu dan akan meningkat sesuai umur (). Berapakah tipe diabetes mellitus yang Anda ketahui? a. Ada macam () b. Ada macam () c. Ada macam () 4. Penyakit diabetes mellitus merupakan penyakit yang bersifat? a. Menular dan sangat berbahaya () b. menular dan bisa disebabkan karena pola hidup yang tidak sehat () c. Penyakit keturunan saja () 5. Apakah gejala-gejala umum yang terjadi akibat diabetes mellitus? a. Banyak makan, banyak minum, banyak kencing () b. Sering buang air kecil, banyak buang air kecil, dan banyak minum () c. Luka susah disembuhkan, banyak makan, sering kesemutan () 6. Apakah gejala-gejala yang bisa saja terjadi selain gejala umum akibat diabetes mellitus? a. Sering buang air kecil, luka susah disembuhkan, dan Sering kesemutan () b. Mudah terkena infeksi kulit, cepat lelah, dan berat badan turun drastis () c. Banyak kencing, banyak minum, dan berat badan turun drastis () 7. Apakah yang dapat menyebabkan diabetes mellitus? a. Obesitas, umur, keturunan, jenis kelamin, dan jamur () b. Konsumsi lemak berlebih, keturunan, umur, dan infeksi () c. Kegemukan, pola makan yang salah, keturunan, dan kurang olah raga () 8. Apa yang dimaksud dengan pola makan bagi penderita diabetes mellitus? a. Cara makan yang seimbang antara zat gizi karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral () b. Suatu cara atau usaha dalam pengaturan jumlah dan jenis makanan dengan maksud mempertahankan kesehatan, status nutrisi, mencegah atau membantu kesembuhan penderita diabetes mellitus () c. Suatu cara atau usaha dalam pengaturan jumlah dan jenis makanan antara zat gizi karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral ()

3 9. Bagaimanakah pengaturan pola makan yang baik untuk penderita diabetes mellitus? a. Dengan meperhatikan jumlah, jenis dan jadwal makan yang baik untuk penderita diabetes mellitus () b. Dengan memakan makanan menu diet diabetes mellitus saat kadar gula darah tidak normal () c. Dengen menerapkan menu diet diabetes mellitus sesuai dengan jumlah, jenis serta jadwal makan yang baik (). Apa arti dari istilah J dalam pengaturan pola makan pada penderita diabetes mellitus? a. Jumlah makanan, jenis makanan, dan jadwal makan () b. Jumlah makanan, jenis makanan, dan jarak makan () c. Jumlah makanan, jumlah minuman, dan jarak waktu makan (). Jumlah makanan yang dimaksud untuk mengukur karbohidrat dalam pengaturan pola makan pada penderita diabetes mellitus adalah : a. -8 porsi ( porsi nasi= gram) () b. -8 porsi ( porsi nasi= gram) () c. -7 porsi ( porsi nasi=5 gram) (). Jumlah makan sayur yang dianjurkan dalam pengaturan pola makan pada penderita diabetes mellitus adalah : a. - porsi sayur ( porsi=satu gelas sayur masak yang tidak ditiriskan) () b. -4 porsi sayur ( porsi=satu gelas sayur masak yang sudah ditiriskan) () c. - porsi sayur ( porsi=satu gelas sayur masak yang sudah ditiriskan) (). Jumlah makan buah yang dianjurkan dalam pengaturan pola makan pada penderita diabetes mellitus adalah : a. -5 porsi buah ( porsi setara satu pisang ambon sedang/5 gram) () b. -5 porsi buah ( porsi setara satu semangka sedang/5 gram) () c. -5 porsi buah ( porsi setara satu durian sedang/5 gram) () 4. Jumlah makan protein hewani yang dianjurkan dalam pengaturan pola makan pada penderita diabetes mellitus adalah : a. - porsi protein hewani ( porsi setara 5 gram daging sapi) () b. - porsi protein hewani ( porsi setara 5 gram daging ayam) () c. boleh sama sekali () 5. Jumlah makan protein nabati yang dianjurkan dalam pengaturan pola makan pada penderita diabetes mellitus adalah : a. - porsi protein nabati ( porsi setara dua potong sedang tahu/5 gr) () b. - porsi protein nabati ( porsi setara dua potong sedang tempe/5 gr) () c. Setengah dari protein hewani ()

4 6. Jumlah konsumsi gula yang diperbolehkan dalam pengaturan pola makan pada penderita diabetes mellitus adalah : a. Gula maksimal sendok teh atau 48 gram per hari () b. Tergantung kebutuhan () c. Gula maksimal sendok makan atau 48 gram per hari () 7. Cara praktis yang bisa dilakukan dalam penyajian jumlah makanan untuk penderita diabetes mellitus adalah : a. Pada piring makan biasa, diisi dengan separuhnya sayur, seperempatnya dengan nasi dan sisanya dengan lauk setiap kali makan () b. Pada piring makan biasa, diisi dengan separuhnya buah, seperempatnya dengan nasi dan sisanya dengan lauk setiap kali makan () c. Pada piring makan biasa, diisi dengan separuhnya sayur, seperempatnya dengan buah dan sisanya dengan lauk setiap kali makan () 8. Jenis makanan yang dianjurkan untuk penderita diabetes mellitus dalam pengaturan pola makan adalah : a. Makanan yang mengandung sumber zat tenaga, sumber zat pembangun serta zat pengatur () b. Makanan sumber zat tenaga yag mengandung zat gizi karbohidrat, lemak dan protein yang bersumber dari nasi () c. Makanan sumber zat pembangun mengandung zat gizi protein () 9. Jadwal makan yang dianjurkan bagi penderita diabetes mellitus dalam pengaturan pola makan adalah: a. kali makan besar dan kali makan kesil () b. kali makan besar dengan porsi kecil () c. kali makan besar dan kali makan kecil (). Aturan jadwal makan yang dianjurkan bagi penderita diabetes mellitus dalam pengatura pola makan adalah: a. Makan besar pukul 7., pukul. dan pukul 9.; makan kecil (snack) : pukul., pukul 6. dan pukul. () b. Setiap makan diselingi jam () c. Makan besar III (makan malam) : pukul 9. dan tanpa makan kecil (snack) dimalam hari (). Menurut Anda bagaimana menanggulangi penyakit diabetes mellitus? a. Pengobatan dari dokter dan melakukan pola hidup sehat yang danjurkan petugas kesehatan () b. Pengobatan dan mengatur diet/pola makan sendiri () c. Pengobatan saja ()

5 . Fungsi pengaturan pola makan pada diabetes mellitus? a. Menurunkan/ mengendalikan berat badan () b. Mengendalikan kadar gula darah atau kolesterol () c. Untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dan mencegah terjadinya komplikasi akut maupun kronis () PREDISPOSING SIKAP Petunjuk : Pilihlah jawaban Setuju atau Setuju dengan cara menceklis/contreng ( ) pada kolom yang telah disediakan. No. Pernyataan Setuju Kadar gula darah pada waktu puasa < 6 mg/dl dan kadar gula darah sewaktu < mg/dl disebut dengan diabetes mellitus Kadar gula darah meningkat sesuai dengan usia adalah hal yang wajar Diabetes mellitus yang tidak ditanggulangi akan sembuh dengan sendirinya Penyakit diabetes mellitus merupakan penyakit yang berbahaya dengan sangat jarang menimbulkan komplikasi Mengkonsumsi obat diabetes mellitus adalah metode yang paling tepat untuk menurunkan kadar gula darah bila dibandingkan dengan menjalankan perilaku hidup sehat seperti pengaturan pola makan Sebagai penderita diabetes mellitus dengan melakukan perilaku hidup sehat seperti mengatur pola makan dengan baik akan memperkecil kemungkinan terkena komplikasi diabetes mellitus Penderita diabetes mellitus melakukan perencanaan makan untuk menjaga agar kadar gula darah tidak meningkat Saat gula darah saya sudah atau mendekati normal, saya diperbolehkan dengan leluasa memilih makanan yang saya mau Pengaturan makan merupakan pilar utama dalam pengelolaan diabetes mellitus Pengaturan makan mencakup jumlah makanan, jenis makanan, dan jadwal makan harus dilakukan dibawah pengawasan petugas kesehatan ada cara lain atau cara praktis yang bisa dilakukan dalam mengatur jumlah makanan selain menimbang tiap Setuju

6 .. 4. jenis makanan dan memperkirakan karbohidrat 6-7%, protein -5%, dan lemak -5% untuk kebutuhan tubuh. Jenis makanan yang dianjurkan untuk penderita diabetes mellitus adalah makanan yang kaya serat seperti sayurmayur dan buah-buahan segar. Jadwal makan dapat kita atur sendiri asalkan mencapai 6 kali makan dengan ketentuan kali makan besar dan kali makan kecil. Sebagai penderita diabetes mellitus saya merasa tidak terbebani dalam melakukan pengaturan pola makan B. ENABLING Petunjuk : Pilihlah jawaban YA atau TIDAK dengan cara menceklis/contreng ( ) pada kolom yang telah disediakan. No Enabling (Akses Pelayanan Kesehatan) Apakah Anda merasa waktu tampuh dari rumah Anda ke Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat memerlukan waktu yang lama? Apakah Anda merasa Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat terlalu jauh dari rumah Anda? Apakah tersedia angkutan umum dari rumah Anda menuju Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat? Apakah jalan menuju Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat dapat dilalui oleh kendaraan umum? Apakah dengan seringnya Anda berkunjung ke Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat bertambah pula pengetahuan Anda tentang pengaturan pola makan diabetes mellitus? C. REINFORCING Petunjuk : Pilihlah jawaban YA atau TIDAK dengan cara menceklis/contreng ( ) pad a kolom yang telah disediakan. No Reinforcing (Petugas Kesehatan) Apakah petugas kesehatan pernah. menjelaskan/memberikan informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus?. Apakah petugas kesehatan memberikan anjuran kepada

7 . 4. No. Anda agar mengatur pola makan Anda dengan baik? Apakah petugas kesehatan memberikan konseling setelah Anda memeriksakan kondisi kesehatan Anda? Apakah petugas kesehatan memberikan peran yang sangat penting bagi Anda untuk mengatur pola makan Anda dengan baik? Reinforcing (Keluarga) Setelah Anda didiagnosa mengidap penyakit diabetes mellitus apakah keluarga Anda memberikan saran agar Anda mengatur pola makan Anda dengan baik?. Apakah keluarga Anda pernah menjelaskan/memberikan informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus? Apakah keluarga Anda sering mendampingi Anda. dalam melakukan pencarian informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus? Apakah keluarga memberikan peran yang sangat 4. penting bagi Anda untuk mengatur pola makan Anda dengan baik? No Reinforcing (Teman) Setelah Anda didiagnosa mengidap penyakit diabetes. mellitus apakah teman Anda memberikan saran agar Anda mengatur pola makan Anda dengan baik?.. 4. Apakah teman Anda pernah menjelaskan/memberikan informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus? Apakah teman Anda sering mendampingi Anda dalam melakukan pencarian informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus? Apakah teman memberikan peran yang sangat penting bagi Anda untuk mengatur pola makan Anda dengan baik?

8 D. TINDAKAN Petunjuk : Pilihlah salah satu jawaban dengan memberi tanda (X) dari setiap pertanyaan dibawah ini yang dianggap paling sesuai.. Ketika ada gejala diabetes mellitus seperti banyak kencing, banyak makan, banyak minum dan lain-lain, apakah yang paling utama yang Anda lukukan? a. Pengobatan alternatif () b. Memeriksakan diri ke dokter/ petugas kesehatan () c. Menunggu perkembangan penyakit (). Apa yang Anda lakukan setelah menjalani pengobatan diabetes mellitus dari dokter/ petugas kesehatan lainnya dan diyatakan bahwa kadar gula darah Anda sudah normal? a. Tetap melakukan anjuran dokter, mulai dari pengaturan pola makan dan aktivtas sehat () b. Akan menggunakan pengobatan tradisional untuk pengobatan lanjutan () c. Kembali seperti biasa seperti saat belum terkena diabetes mellitus (). Sebagai penderita diabetes mellitus apakah Anda selalu menerapkan pola makan yang baik? a. () b. () c. Kadang-kadang () 4. Pola makan yang bagaimanakah yang Anda terapkan sehingga dikatakan pola makan yang baik? a. Memakan makanan menu diet diabetes mellitus () b. Mengurangi konsumsi gula () c. mengkonsumsi nasi yang banyak mengandung karbohidrat () 5. Kapan Anda menerapkan pengaturan pola makan yang baik? a. Saat kadar gula darah tidak normal () b. Saat kadar gula darah normal maupun tidak normal () c. Tergantung kondisi tubuh () 6. Sebagai penderita diabetes mellitus berapakah rata-rata jumlah lemak yang Anda konsumsi? a. -5% lemak () b. 5% lemak () c. Menerka sendiri ukurannya ()

9 7. Sebagai penderita diabetes mellitus berapakah jumlah gula yang Anda konsumsi? a. < sendok teh per hari () b. > sendok teh perhari () c. Seperlunya, sebutkan () 8. Berapa porsi dalam sepiring Anda mengkonsumsi nasi untuk tiap kali makan besar? a. Setengah porsi piring untuk tiap kali makan besar () b. Seperempat porsi piring untuk tiap kali makan besar () c. porsi piring penuh nasi () 9. Berapa porsi dalam sepiring Anda mengkonsumsi sayur untuk tiap kali makan besar? a. Setengah porsi piring untuk tiap kali makan besar () b. Seperempat porsi piring untuk tiap kali makan besar () c. porsi piring penuh sayur (). Selain nasi, makanan apa yang Anda konsumsi untuk memenuhi kebutuhan zat gizi tubuh Anda? a. Roti, mie, kentang, dan lain-lain () b. Cukup ubi saja () c. Memakan sayuran tanpa nasi (). Makanan berlemak tinggi yang harus Anda hindari dalam pengaturan pola makan yang baik sebagai penderita diabetes mellitus adalah? a. Daging berlemak, jeroan, kuning telur () b. Es krim, sosis, cake, coklat, dendeng, makanan gorengan () c. Roti, mie, kentang, dan lain-lain (). Berapa selang waktu yang Anda berikan dari makan besar ke makan kecil? a. jam () b. jam () c. 4 jam (). Upaya yang Anda lakukan untuk mencegah timbulnya komplikasi diabetes mellitus adalah : a. mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung karbohidrat () b. Menstabilkan berat badan yang kegemukan () c. Merencanakan pola makan dan aktivitas yang sehat ()

10 Frequency Table <4 tahun 4-5 tahun >=54 tahun Umur Responden Frequency Percent Perc ent Percent Laki-laki Perempuan Jenis Kelamin Frequency Percent Percent Percent Pe ndidika n tamat SD/tidak s ekolah SD SMP SMA Ak ademi/pt Frequency Percent Percent Percent Pekerjaan PNS/TNI/POLRI Wiraswasta/pedagang Pegawai swasta Ibu rumah tangga Lain-lain Frequency Percent Percent Percent

11 <Rp.95.,- >=Rp.95.,- Penghasilan Frequency Percent Percent Percent Riwayat DM Ada ada Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Dia betes Mellitus Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Ka dar Gula Da rah Normal Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Tipe Diabe tes Mellitus Frequency Percent Percent Percent

12 Pengetahuan Tentang Sifat Penyakit Diabetes Mellitus Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Ge jala Umum Diabete s Me llitus Frequency Percent Percent Percent Pengetahuan Tentang Gejala Lain ng Sering Disebabkan Diabetes Mellitus Selain Gejala Umum Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Pe nye bab Dia bete s Mellitus Frequency Percent Percent Percent

13 Pe nge tahuan Tentang Pe nga tura n Pola Maka n Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Ca ra Pengaturan Pola Ma kan ng Baik Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Arti J Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Jumlah Ma kanan Untuk Mengukur Ka rbohid Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Jumlah Ma kan Sa yur ng Dianjurkan Frequency Percent Percent Percent

14 Pe nge tahuan Tentang Jumlah Ma kan Buah ng Dia njurkan Frequency Percent Percent Percent Pengetahuan Tentang Jumlah Makan Protein Hewani ng Dianjur Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Jumlah Ma kan Protein Na bati ng Dianjur Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Konsumsi Gula ng Dipe rbolehkan Frequency Percent Percent Percent

15 Pengetahuan Tentang Cara Praktis ng Bisa Dilakukan Dalam Penyajian Jumlah Makanan Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Je nis makanan ng Dianjurkan Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Ja dwa l Ma kan ng Dianjurka n Frequency Percent Percent Percent Pengetahuan Tentang Aturan Jadwal Makan ng Dianjurkan Frequency Percent Percent Percent

16 Pe nge tahuan Tentang Pe nanggulangan Penyakit Dia betes Mellit Frequency Percent Percent Percent Pe nge tahuan Tentang Fungsi Pengaturan Pola Maka n Frequency Percent Percent Percent buruk sedang baik Tingka t pe nge tahuan Frequency Percent Perc ent Percent Sikap Responden Tentang Kadar Gula Darah Normal Frequency Percent Percent Percent Sikap Responden Tentang Kadar Gula Darah Meningkat Sesuai Umur Frequency Percent Percent Percent

17 Sikap Responden Tentang Dia betes Mellitus ng Dita nggula Akan Sembuh Dengan Se ndirinya Frequency Percent Percent Percent Sikap Responden Tentang Sifat Penyakit Diabetes Mellitus Frequency Percent Percent Percent Sikap Responden Tentang Me ngkonsumsi obat diabe tes mellitus adalah me tode ya ng paling te pat untuk menurunkan kadar gula da bila dibandingkan dengan me nja lankan perilaku hidup seha t se pe pe nga tura n pola makan Frequency Percent Percent Percent Sikap responden tenta ng mengatur pola makan dengan baik aka memperkecil kemungkinan terkena komplikasi diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent Sikap responden tenta ng melakukan perenca naa n maka n untuk me nja ga a gar kadar gula darah tidak me ningkat Frequency Percent Percent Percent

18 Sikap responden tenta ng saa t gula da rah sudah atau me nde kati norma l, diperbole hka n de nga n le luasa memilih makana n Frequency Percent Percent Percent Sikap responden tenta ng pengaturan ma kan me rupa kan pila r uta da lam pengelolaa n diabe tes mellitus Frequency Percent Percent Percent Sikap responden tenta ng pengaturan ma kan harus dilakukan dibaw pengawasan petugas kesehatan Frequency Percent Percent Percent Sikap responden tentang tidak ada cara lain atau cara praktis yan bisa dilakukan da lam me ngatur jumla h maka nan Frequency Percent Percent Percent Sikap responden tentang jenis makanan yang dianjurka Frequency Percent Percent Percent

19 Sikap responden tentang jadwal makan dapa diatur sendiri Frequency Percent Percent Percent Sikap responden tenta ng penderita diabe tes mellitus tida k te rbe ba dalam melakukan pengaturan pola makan Frequency Percent Percent Percent buruk sedang baik Tingka t Sikap Frequency Percent Perc ent Percent Enabling tenta ng waktu ta mpuh dari rumah responde n ke Ruma h S Umum Daerah Rantauprapat memerlukan waktu yang lama Frequency Percent Percent Percent Enabling tenta ng Rumah Sakit Umum Da erah Ra ntaupra pat terla lu da ri ruma h re sponden Frequency Percent Percent Percent

20 Enabling tenta ng terse dia angkutan umum da ri ruma h re sponde me nuju Ruma h Sa kit Umum Daerah Rantauprapa t Frequency Percent Percent Percent Enabling tenta ng jala n menuju Ruma h Sakit Umum Daerah Ra nta upra pat dapat dilalui oleh kendara an umum Frequency Percent Percent Percent Enabling tentang dengan seringnya responden berkunjung ke Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat bertambah pula pengetahuan responden tentang pengaturan pola makan diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent Reinforcing tentang petugas kesehatan pernah menjelaskan/memberikan informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent

21 Reinforcing tentang petugas kesehatan memberikan anjuran kepa re sponden agar mengatur pola maka n de nga n baik Frequency Percent Percent Percent Re inforcing te ntang petugas kese hata n memberikan konseling sete re sponden me me riksa kan kondisi keseha tannya Frequency Percent Percent Percent Reinforcing tentang petugas kesehatan memberikan peran yang sangat penting bagi responden untuk mengatur pola makan responden dengan baik Frequency Percent Percent Percent Re inforcing te ntang keluarga responden me mbe rika n sa ran aga me nga tur pola ma kan de ngan ba ik Frequency Percent Percent Percent

22 Reinforcing tentang keluarga responden pernah menjelaskan/ memberikan informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent Reinforcing tentang keluarga responden sering mendampingi dalam melakukan pencarian informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent Re inforcing te ntang kelua rga me mbe rika n pe ran yang sa nga t pe nt ba gi responde n untuk me nga tur pola ma kan responden dengan b Frequency Percent Percent Percent Re inforcing te ntang te ma n re sponden me mberikan saran agar me nga tur pola ma kan responden dengan ba ik Frequency Percent Percent Percent

23 Reinforcing tentang teman responden pernah menjelaskan/ memberikan informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent Reinforcing tentang teman responden sering mendampingi dalam melakukan pencarian informasi mengenai pengaturan pola makan diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent Re inforcing te ntang te ma n memberikan pera n ya ng sangat penting re sponden untuk mengatur pola makan responde n dengan baik Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tentang yang paling utama dilakukan ketika ada gejala diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent

24 Tindakan responden tentang yang dilakukan setelah menjalani pengobatan diabetes mellitus dari dokter/ petugas kesehatan lainnya dan diyatakan bahwa kadar gula darah sudah normal Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tenta ng sela lu mene rapkan pola ma kan ya ng Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tentang pola makan yang bagaimana yang diterapkan sehingga dikatakan pola makan yang baiak Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tentang kapan menerapkan pengaturan pola makan yang baik Frequency Percent Percent Percent

25 Tindakan responden tenta ng rata -rata jumlah lemak yang dikonsum Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tenta ng jumlah gula yang dikonsumsi Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tentang porsi dalam sepiring responden mengkonsumsi nasi untuk tiap kali makan besar Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tentang porsi dalam sepiring responden mengkonsumsi sayur untuk tiap kali makan besar Frequency Percent Percent Percent

26 Tindakan responden tentang makanan yang dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan zat gizi tubuh responden selain nasi Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tentang makanan berlemak tinggi yang harus dihindari dalam pengaturan pola makan yang baik Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tentang selang waktu yang diberikan dari makan besar ke makan kecil Frequency Percent Percent Percent Tindakan responden tentang upaya yang dilakukan untuk mencegah timbulnya komplikasi diabetes mellitus Frequency Percent Percent Percent

27 buruk sedang baik Tingka t Tinda kan Frequency Percent Perc ent Percent

Lampiran 1. Kusioner Penelitian

Lampiran 1. Kusioner Penelitian Lampiran 1 Kusioner Penelitian GAMBARAN SOSIAL BUDAYA TERHADAP DIABETES MELLITUS PADA MASYARAKAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUNUNGTUA KECAMATAN PADANGNG BOLAK KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA TAHUN 2014 No.

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PERILAKU PASIEN DIABETES MELLITUS DALAM MELAKSANAKAN POLA HIDUP SEHAT YANG DIRAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT HAJI MEDAN TAHUN 2016

KUESIONER PENELITIAN PERILAKU PASIEN DIABETES MELLITUS DALAM MELAKSANAKAN POLA HIDUP SEHAT YANG DIRAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT HAJI MEDAN TAHUN 2016 107 KUESIONER PENELITIN PERILKU PSIEN DIETES MELLITUS DLM MELKSNKN POL HIDUP SEHT YNG DIRWT JLN DI RUMH SKIT HJI MEDN THUN 2016 Tanggal Wawancara : Nama Responden :. Karakteristik Responden erikan tanda

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN GAMBARAN PENATALAKSANAAN DIET JANTUNG DAN STATUS GIZI PASIEN PENDERITA HIPERTENSI KOMPLIKASI PENYAKIT JANTUNG YANG RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM BANDUNG MEDAN TAHUN 2012

Lebih terperinci

KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM)

KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM) KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM) I. SOSIAL Identitas Diri 1. Nama Inisial : 2. Alamat : 3. Umur : 4. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan 5. BB terakhir : kg 6. TB terakhir : cm 7. Pendidikan

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Setelah mendapat penjelasan tentang kegiatan dari penelitian ini yang bertanda tangan dibawah ini:

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Setelah mendapat penjelasan tentang kegiatan dari penelitian ini yang bertanda tangan dibawah ini: 80 81 Lampiran 2 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Setelah mendapat penjelasan tentang kegiatan dari penelitian ini yang bertanda tangan dibawah ini: Nama Nomor :... (inisial) :... (diisi peneliti)

Lebih terperinci

FORMAT PERSETUJUAN RESPONDEN

FORMAT PERSETUJUAN RESPONDEN 60 Lampiran 1 Persetujuan Responden FORMAT PERSETUJUAN RESPONDEN Sehubungan dengan diadakannya penelitian oleh : Nama Judul : Lina Sugita : Tingkat Asupan Energi dan Protein, Tingkat Pengetahuan Gizi,

Lebih terperinci

1. Menurut bapak/ ibu apakah kegunaan air bagi tubuh kita? a. Melarutkan dan membawa sari-sari makanan, oksigen dan hormon ke. tubuh yang membutuhkan.

1. Menurut bapak/ ibu apakah kegunaan air bagi tubuh kita? a. Melarutkan dan membawa sari-sari makanan, oksigen dan hormon ke. tubuh yang membutuhkan. Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS KUALITAS AIR SUNGAI, PERILAKU DAN KELUHAN KESEHATAN KULIT PADA MASYARAKAT DI SEKITAR SUNGAI BABURA KECAMATAN MEDAN BARU TAHUN 2012 Identitas Responden : 1. Nomor

Lebih terperinci

EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG

EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG LEMBAR BALIK PENDIDIKAN GIZI UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG Disusun Oleh: Iqlima Safitri, S. Gz Annisa Zuliani, S.Gz Hartanti Sandi Wijayanti, S.Gz, M.Gizi

Lebih terperinci

DISLIPIDEM IA. Gangguan Metabolisme Lemak (Kolesterol, Trigliserid)

DISLIPIDEM IA. Gangguan Metabolisme Lemak (Kolesterol, Trigliserid) DISLIPIDEM IA Gangguan Metabolisme Lemak (Kolesterol, Trigliserid) DISLIPIDEMIA DIS = Salah ; Gangguan LIPID = Lemak (Kolesterol, Trigliserid) DISLIPIDEMIA : gangguan metabolisme lemak Metabolisme lemak

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERILAKU KONSUMSI MAKANAN DENGAN STATUS GIZI PNS BAPPEDA KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2015

HUBUNGAN PERILAKU KONSUMSI MAKANAN DENGAN STATUS GIZI PNS BAPPEDA KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2015 74 HUBUGA PERILAKU KOSUMSI MAKAA DEGA STATUS GIZI PS BAPPEDA KABUPATE LAGKAT TAHU 215 I. Data Responden 1. ama : 2. omor Responden : 3. Umur : 4. Jenis Kelamin : 5. Pendidikan : 6. Berat Badan : 7. Tinggi

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN Kode : KUESIONER PENELITIAN GAMBARAN POLA MAKAN DAN STATUS GIZI ANAK BALITA DITINJAU DARI KARAKTERISTIK KELUARGA DI KECAMATAN DOLOK MASIHUL KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN 2011 Tanggal Wawancara : A. Identitas

Lebih terperinci

Lampiran 1. Peta lokasi penelitian Puskesmas Putri Ayu Kecamatan Telanaipura

Lampiran 1. Peta lokasi penelitian Puskesmas Putri Ayu Kecamatan Telanaipura Lampiran 1. Peta lokasi penelitian Puskesmas Putri Ayu Kecamatan Telanaipura 66 67 Lampiran 2. Kisi-kisi instrumen perilaku KISI-KISI INSTRUMEN Kisi-kisi instrumen pengetahuan asupan nutrisi primigravida

Lebih terperinci

Penelitian akan dilaksanakan di R.S.U Dr. Pirngadi Medan pada bulan Januari 2014 Juli 2015.

Penelitian akan dilaksanakan di R.S.U Dr. Pirngadi Medan pada bulan Januari 2014 Juli 2015. 2 DM perlu diamati karena sifat penyakit yang kronik progresif, jumlah penderita semakin meningkat dan banyak dampak negatif yang ditimbulkan (Hartati, 2008). Menurut keterangan Supriadi (2009), terlihat

Lebih terperinci

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Jenis kelamin : 1) Laki-laki

Lebih terperinci

EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG

EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG LEMBAR BALIK PENDIDIKAN GIZI UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG Disusun Oleh: Iqlima Safitri, S. Gz Annisa Zuliani, S.Gz Hartanti Sandi Wijayanti, S.Gz, M.Gizi Supported by : Pedoman Gizi

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG DIABETES MELLITUS DENGAN KADAR GULA DARAH PUASA PADA KOMUNITAS DIABETES MELLITUS PRODIA GADING SERPONG Kepada Yth, Anggota Komunitas Diabetes Mellitus

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode Responden:

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode Responden: LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode Responden: KUESIONER PENELITIAN POLA KONSUMSI PANGAN MASYARAKAT PAPUA (Studi kasus di Kampung Tablanusu, Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua).

Lebih terperinci

MENU BERAGAM BERGIZI DAN BERIMBANG UNTUK HIDUP SEHAT. Nur Indrawaty Liputo. Bagian Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

MENU BERAGAM BERGIZI DAN BERIMBANG UNTUK HIDUP SEHAT. Nur Indrawaty Liputo. Bagian Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas MENU BERAGAM BERGIZI DAN BERIMBANG UNTUK HIDUP SEHAT Nur Indrawaty Liputo Bagian Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Disampaikan pada Seminar Apresiasi Menu Beragam Bergizi Berimbang Badan Bimbingan

Lebih terperinci

Lampiran 2. Kuesioner Penelitian

Lampiran 2. Kuesioner Penelitian Lampiran 2. Kuesioner Penelitian UNIVERSITAS INDONESIA KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK, PENGETAHUAN, SIKAP DAN FAKTOR LINGKUNGAN TERHADAP PERILAKU MAKAN BERDASARKAN PEDOMAN UMUM GIZI

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Lampiran 1. Angket Penelitian

KATA PENGANTAR. Lampiran 1. Angket Penelitian Lampiran 1. Angket Penelitian KATA PENGANTAR Ibu yang terhormat, Pada kesempatan ini perkenankanlah kami meminta bantuan Ibu untuk mengisi angket yang telah kami berikan, angket ini berisi tentang : 1)

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITI. Alamat: Jln Patra Raya Kp.Guji Rt 03/02 Kelurahan Duri Kepa Kecamatan Kebon

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITI. Alamat: Jln Patra Raya Kp.Guji Rt 03/02 Kelurahan Duri Kepa Kecamatan Kebon Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN PENELITI Responden yang saya hormati, Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Miki Sutrisno Nim : 2008-33-029 Alamat: Jln Patra Raya Kp.Guji Rt 03/02 Kelurahan Duri

Lebih terperinci

PENJELASAN PENELITIAN. : Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perawatan Diri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kecamatan Medan Johor

PENJELASAN PENELITIAN. : Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perawatan Diri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kecamatan Medan Johor Lampiran 1 PENJELASAN PENELITIAN Judul Penelitian Peneliti : Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perawatan Diri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kecamatan Medan Johor : Annisah Sepwika Sari NIM :

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PERILAKU DIET IBU NIFAS DI DESA TANJUNG SARI KECAMATAN BATANG KUIS KABUPATEN DELI SERDANG. 1. Nomor Responden :...

KUESIONER PENELITIAN PERILAKU DIET IBU NIFAS DI DESA TANJUNG SARI KECAMATAN BATANG KUIS KABUPATEN DELI SERDANG. 1. Nomor Responden :... KUESIONER PENELITIAN PERILAKU DIET IBU NIFAS DI DESA TANJUNG SARI KECAMATAN BATANG KUIS KABUPATEN DELI SERDANG 1. Nomor Responden :... 2. Nama responden :... 3. Umur Responden :... 4. Pendidikan :... Jawablah

Lebih terperinci

DIABETES MELLITUS. DYAH UMIYARNI P, SKM,M.Si

DIABETES MELLITUS. DYAH UMIYARNI P, SKM,M.Si DIABETES MELLITUS DYAH UMIYARNI P, SKM,M.Si PENGERTIAN Diabetes adalah penyakit metabolik sebagai akibat kurang insulin baik karena disfungsi pankreas (pankreas tidak mampu memproduksi insulin) ataupun

Lebih terperinci

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN. Ketersediaan Pangan Berdasarkan Karakteristik Keluarga di Lingkungan XIII Kelurahan Tanjung Rejo Medan Tahun 2013

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN. Ketersediaan Pangan Berdasarkan Karakteristik Keluarga di Lingkungan XIII Kelurahan Tanjung Rejo Medan Tahun 2013 Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN Ketersediaan Pangan Berdasarkan Karakteristik Keluarga di Lingkungan XIII Kelurahan Tanjung Rejo Medan Tahun 2013 I. Identitas Responden Nama Ibu : Jumlah Balita : Nama

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Definisi Diabetes Mellitus Diabetes Mellitus adalah penyakit yang terjadi apabila tubuh tidak dapat menggunakan energi dari glukosa yang ada, disebabkan karena tidak cukup memproduksi

Lebih terperinci

LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PASIEN DIABETES MELLITUS DALAM PROSES PERAWATAN DI PUSKESMAS MANDALA MEDAN TAHUN 2014 Kepada Yth : Bapak/Ibu

Lebih terperinci

DIABETES MELLITUS (PENYAKIT GULA)

DIABETES MELLITUS (PENYAKIT GULA) DIABETES MELLITUS (PENYAKIT GULA) AFRIYANI, S.Kep 04121004 PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN GERONTIK PSIK-FK UNAND PADANG 2008 Apa itu Diabetes Melitus (DM)..?? Suatu keadaan tingginya kadar gula darah karena

Lebih terperinci

LAMPIRAN. I. Data Demografi 1. Nama : 2. Umur dan tanggal lahir : 3. Jenis kelamin : Laki-laki Perempuan

LAMPIRAN. I. Data Demografi 1. Nama : 2. Umur dan tanggal lahir : 3. Jenis kelamin : Laki-laki Perempuan LAMPIRAN Lampiran 1. Kuesioner Penelitian Pengaruh Tingkat Pengetahuan Pasien Tentang Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 dan Obat Antidiabetes Oral di Poliklinik Endokrin Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel

Lebih terperinci

POLA MAKAN Sumber: Kiat Sehat diusia Emas - vegeta.co.id

POLA MAKAN Sumber: Kiat Sehat diusia Emas - vegeta.co.id POLA MAKAN Sumber: Kiat Sehat diusia Emas - vegeta.co.id Manfaat utama : Sumber energi untuk seluruh aktivitas dan metabolisme tubuh. (Lihat Tabel I : Sumber Makanan) Akibat bagi kesehatan Kelebihan :

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM

LAMPIRAN 1 FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM LAMPIRAN 1 FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM No. Responden : Nama : Umur : Jenis Kelamin : Tinggi Badan : Berat Badan : Waktu makan Pagi Nama makanan Hari ke : Bahan Zat Gizi Jenis Banyaknya Energi Protein URT

Lebih terperinci

LembarObservasi Penelitian Pola Makan. Yang berhubungan dengan kadar gula darah pada Lansia

LembarObservasi Penelitian Pola Makan. Yang berhubungan dengan kadar gula darah pada Lansia 57 Lampiran 1 LembarObservasi Penelitian Pola Makan Yang berhubungan dengan kadar gula darah pada Lansia Nama (inisial) : Umur : Jenis Kelamin : Berat Badan : Tinggi Badan : Alamat : Jenis makanan Sumber

Lebih terperinci

LEMBAR PENJELASAN KEPADA SUBJEK PENELITIAN. pendidikan dokter gigi di Universitas Sumatera Utara. Saya ingin memberitahukan

LEMBAR PENJELASAN KEPADA SUBJEK PENELITIAN. pendidikan dokter gigi di Universitas Sumatera Utara. Saya ingin memberitahukan LEMBAR PENJELASAN KEPADA SUBJEK PENELITIAN Selamat pagi adik-adik semua, Perkenalkan nama saya Tika Elmayanti Purba, saat ini saya sedang menjalani pendidikan dokter gigi di. Saya ingin memberitahukan

Lebih terperinci

DIIT GARAM RENDAH TUJUAN DIIT

DIIT GARAM RENDAH TUJUAN DIIT DIIT GARAM RENDAH Garam yang dimaksud dalam Diit Garam Rendah adalah Garam Natrium yang terdapat dalam garam dapur (NaCl) Soda Kue (NaHCO3), Baking Powder, Natrium Benzoat dan Vetsin (Mono Sodium Glutamat).

Lebih terperinci

BAB 3 KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP

BAB 3 KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP BAB 3 KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP 3.1. Kerangka Teori Diabetes Melitus Tipe 2 Patofisiologi: Kerusakan fungsi sel beta pankreas dan resistensi insulin Menurunnya pengambilan glukosa oleh jaringan

Lebih terperinci

Obat Herbal Diabetes dan Diet Makanan, Pasangan Serasi Untuk Diabetesi

Obat Herbal Diabetes dan Diet Makanan, Pasangan Serasi Untuk Diabetesi Obat Herbal Diabetes dan Diet Makanan, Pasangan Serasi Untuk Diabetesi Banyak yang bilang bahwa penggunaan obat herbal diabetes jauh lebih aman daripada penggunaan obat kimia Menanggapi kutipan yang tertera

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian 77 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER Pengaruh Permainan Monopoli Gizi (Monogi) Tentang Pola Makan Seimbang Terhadap Pengetahuan dan Sikap Siswa SD Mangkubumi Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maimun

Lebih terperinci

Lampiran 1: Kuesioner Penelitian KUESIONER A. DATA RESPONDEN

Lampiran 1: Kuesioner Penelitian KUESIONER A. DATA RESPONDEN Lampiran 1: Kuesioner Penelitian KUESIONER A. DATA RESPONDEN 1. Nama ibu : 2. Usia : 3. Pendidikan terakhir : 4. Pekerjaan : a. Bekerja b. Tidak Bekerja 5. Penghasilan keluarga : a.

Lebih terperinci

Nomor Responden :... Hari/Tanggal Wawancara :... Alamat Responden :... Identitas Responden: 1. Nama Responden : Umur Responden :...

Nomor Responden :... Hari/Tanggal Wawancara :... Alamat Responden :... Identitas Responden: 1. Nama Responden : Umur Responden :... KUESIONER PENELITIAN PENGARUH SOSIAL BUDAYA DAN EKONOMI KELUARGA TERHADAP POLA MAKAN PADA BALITA BAWAH GARIS MERAH (BGM) DI KECAMATAN MONTASIK KABUPATEN ACEH BESAR Nomor Responden :... Hari/Tanggal Wawancara

Lebih terperinci

12 PESAN DASAR NUTRISI SEIMBANG

12 PESAN DASAR NUTRISI SEIMBANG 12 PESAN DASAR NUTRISI SEIMBANG Makanlah Aneka Ragam Makanan Kecuali bayi diperlukan tubuh baik kualitas maupun kuantintasnya Triguna makanan; - zat tenaga; beras, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar,

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN. : Gizi Seimbang Pada Lansia. : Wisma Dahlia di UPT PSLU Blitar di Tulungagung

SATUAN ACARA PENYULUHAN. : Gizi Seimbang Pada Lansia. : Wisma Dahlia di UPT PSLU Blitar di Tulungagung SATUAN ACARA PENYULUHAN ( Gizi Seimbang Pada Lansia ) Topik Sasaran : Gizi Seimbang Pada Lansia : lansia di ruang Dahlia Hari/tanggal : Sabtu, 29 April 2017 Waktu Tempat : 25 menit : Wisma Dahlia di UPT

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN FAKTOR RESIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN KOTA MEDAN TAHUN : Tidak Tamat Sekolah.

KUESIONER PENELITIAN FAKTOR RESIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN KOTA MEDAN TAHUN : Tidak Tamat Sekolah. KUESIONER PENELITIAN FAKTOR RESIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN KOTA MEDAN TAHUN 2014 Nama : Umur : Tingkat Pendidikan : Tidak Tamat Sekolah Tamat SD Tamat SMP Tamat SMA

Lebih terperinci

Diet Hipertensi, Diabetesi Tetap Minum Obat Herbal Untuk Diabetes

Diet Hipertensi, Diabetesi Tetap Minum Obat Herbal Untuk Diabetes Diet Hipertensi, Diabetesi Tetap Minum Obat Herbal Untuk Diabetes Konsumsi obat herbal untuk diabetes dari tahun ke tahun di Negara Indonesia terus meningkat, patut kita syukuri bahwa ini menandakan kepercayaan

Lebih terperinci

DBMP DBMP Yetti Wira_Gizi_2014_Poltekkes Palangka Raya. Yetti Wira_Gizi_2014_Poltekkes Palangka Raya

DBMP DBMP Yetti Wira_Gizi_2014_Poltekkes Palangka Raya. Yetti Wira_Gizi_2014_Poltekkes Palangka Raya DBMP DBMP Pengertian : DBMP adalah daftar yang berisi 7 golongan bahan makanan. pada tiap golongan, dalam jumlah (dapat berbeda setiap makanan) yang dinyatakan bernilai energi dan zat gizi yang sama. Oleh

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS

SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Promosi Kesehatan Disusun oleh : Gita Ayu Mayacita P17320112028 2- C POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Lebih terperinci

: saya ingin mendapatkan data antropometri BB dan TB ibu.

: saya ingin mendapatkan data antropometri BB dan TB ibu. : Assalamualaikum ibu : waalaikumsalam. Silahkan masuk :(masuk dan berjabat tangan) : perkenalkan nama saya Dini, saya ahli gizi yang sedang bertugas saat ini. Dengan ibu siapa? : Saya Melinda : Ok ibu

Lebih terperinci

Petunjuk : isilah dan beri lingkaran pada poin jawaban yang disediakan! I. Identitas Responden 1. ID Responden: [ ] [ ] 2.

Petunjuk : isilah dan beri lingkaran pada poin jawaban yang disediakan! I. Identitas Responden 1. ID Responden: [ ] [ ] 2. L-2 KUESIONER PENELITIAN POLA MAKAN, AKTIFITAS FISIK DAN STATUS GIZI DIHUBUNGKAN DENGAN LEMAK TUBUH PADA PRAMUSAJI UNIT PELAYANAN GIZI GEDUNG A RSUPN Dr. CIPTO MANGUNKUSUMO JAKARTA TAHUN 2009 Assalamu

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. kali makanan utama dan tiga kali makanan antara/kudapan (snack) dengan jarak

BAB III PEMBAHASAN. kali makanan utama dan tiga kali makanan antara/kudapan (snack) dengan jarak BAB III PEMBAHASAN A. Perencanaan Menu Diet Diabetes Mellitus Diet DM di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta diberikan dengan cara tiga kali makanan utama dan tiga kali makanan antara/kudapan (snack) dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia, yang menimbulkan

BAB I PENDAHULUAN. kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia, yang menimbulkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diabetes mellitus (DM) adalah gangguan metabolisme yang ditandai dengan kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia, yang menimbulkan berbagai komplikasi kronik

Lebih terperinci

SURAT PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN SETELAH MENDAPATKAN PENJELASAN (INFORMED CONCENT)

SURAT PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN SETELAH MENDAPATKAN PENJELASAN (INFORMED CONCENT) SURAT PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN SETELAH MENDAPATKAN PENJELASAN (INFORMED CONCENT) Nama : Debby Anisha Judul Penelitian : Kepatuhan pasien diabetes melitus tipe 2 dalam penatalaksanaan DM

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena sekresi

BAB I PENDAHULUAN. metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena sekresi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diabetes Mellitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya.

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian tentang pengetahuan, sikap dan tindakan mahasiswa tentang konsumsi makanan cepat saji (fast food)

Kuesioner Penelitian tentang pengetahuan, sikap dan tindakan mahasiswa tentang konsumsi makanan cepat saji (fast food) Kuesioner Penelitian tentang pengetahuan, sikap dan tindakan mahasiswa tentang konsumsi makanan cepat saji (fast food) NO: Nama : Umur : Jenis kelamin : A.Perilaku 1. Pengetahuan 1. Menurut Anda, apakah

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI TENTANG ANEMIA DENGAN POLA MAKAN UNTUK PENCEGAHAN ANEMIA DI SMA SWASTA BINA BERSAUDARA MEDAN TAHUN 2014 No. Responden : A. IDENTITAS RESPONDEN

Lebih terperinci

FORMULIR A INFORMED CONSENT

FORMULIR A INFORMED CONSENT FORMULIR A INFORMED CONSENT Yth: Saudara/ Saudari Saya, Rishitharan Doraisamy, peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara ingin membuat penelitian gambaran pengetahuan tentang diet seimbang

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. glukosa darah melebihi normal. Insulin yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas sangat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. glukosa darah melebihi normal. Insulin yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas sangat BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Diabetes Mellitus Diabetes Mellitus merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan kadar glukosa darah melebihi normal. Insulin yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas

Lebih terperinci

LEMBAR PENJELASAN. Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PENJELASAN. Universitas Sumatera Utara LEMBAR PENJELASAN Salam sejahtera untuk kita semua! Pertama-tama saya yang bernama Roveny, mahasiswi Fakultas Kedokteran mengucapkan terima kasih kepada adik-adik siswi SMP dan SMA Ahmad Yani Binjai yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pola penyakit yang diderita masyarakat telah bergeser ke arah. penyakit tidak menular seperti penyakit jantung dan pembuluh darah,

BAB I PENDAHULUAN. Pola penyakit yang diderita masyarakat telah bergeser ke arah. penyakit tidak menular seperti penyakit jantung dan pembuluh darah, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pola penyakit yang diderita masyarakat telah bergeser ke arah penyakit tidak menular seperti penyakit jantung dan pembuluh darah, serta kanker dan Diabetes Melitus

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN STUDI TENTANG PENGETAHUAN GIZI, KEBIASAAN MAKAN, AKTIVITAS FISIK,STATUS GIZI DAN BODYIMAGE REMAJA PUTRI YANG BERSTATUS GIZI NORMAL DAN GEMUK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia di dunia. Menurut Golostein (2008), bahwa 5% dari populasi penduduk

BAB I PENDAHULUAN. manusia di dunia. Menurut Golostein (2008), bahwa 5% dari populasi penduduk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Diabetes Mellitus saat ini telah menjadi ancaman yang sangat serius bagi manusia di dunia. Menurut Golostein (2008), bahwa 5% dari populasi penduduk dunia terkena diabetes

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 UNIVERSITAS INDONESIA

LAMPIRAN 1 UNIVERSITAS INDONESIA LAMPIRAN 1 Kuesioner Penelitian UNIVERSITAS INDONESIA Dengan Hormat, Saya adalah mahasiswa Universitas Indonesia Fakultas Kesehatan Masyarakat Jurusan Gizi Kesehatan Masyarakat, akan mengadakan penelitian

Lebih terperinci

PENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL

PENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL 71 Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Tanggal wawancara: Kode responden PENGETAHUAN, SIKAP, PRAKTEK KONSUMSI SUSU DAN STATUS GIZI IBU HAMIL Nama Responden :... Alamat :...... No. Telepon :... Lokasi penelitian

Lebih terperinci

Dengan ini saya bersedia mengikuti penelitian ini dan bersedia mengisi lembar kuesioner yang telah disediakan dibawah ini.

Dengan ini saya bersedia mengikuti penelitian ini dan bersedia mengisi lembar kuesioner yang telah disediakan dibawah ini. NO. RESP A. KUESTIONER PENELITIAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA Perkenalkan nama saya Intan Fermia P, mahasiswi Gizi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat,. Kakak sedang

Lebih terperinci

PENGENALAN DKBM (TKPI) & UKURAN RUMAH TANGGA (URT) Rizqie Auliana, M.Kes

PENGENALAN DKBM (TKPI) & UKURAN RUMAH TANGGA (URT) Rizqie Auliana, M.Kes PENGENALAN DKBM (TKPI) & UKURAN RUMAH TANGGA (URT) Rizqie Auliana, M.Kes rizqie_auliana@uny.ac.id DKBM: 2 Daftar Komposisi Bahan Makanan dimulai tahun 1964 dengan beberapa penerbit. Digabung tahun 2005

Lebih terperinci

PERENCANAAN DIET UNTUK PENDERITA DIABETES MELLITUS

PERENCANAAN DIET UNTUK PENDERITA DIABETES MELLITUS PERENCANAAN DIET UNTUK PENDERITA DIABETES MELLITUS Oleh: Fitri Rahmawati, MP JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BOGA DAN BUSANA FAKULTAS TEKNIK UNY email: fitri_rahmawati@uny.ac.id Diabetes Mellitus adalah penyakit

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. absolute atau relatif. Pelaksanaan diet hendaknya disertai dengan latihan jasmani

BAB I PENDAHULUAN. absolute atau relatif. Pelaksanaan diet hendaknya disertai dengan latihan jasmani 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Diabetes Mellitus adalah kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang mengalami peningkatan kadar gula darah akibat kekurangan hormon insulin secara absolute atau

Lebih terperinci

Penderita Diabetes Pantang Makan Di Luar? Tenang, Ada Obat Herbal Diabetes Paling Ampuh

Penderita Diabetes Pantang Makan Di Luar? Tenang, Ada Obat Herbal Diabetes Paling Ampuh Penderita Diabetes Pantang Makan Di Luar? Tenang, Ada Obat Herbal Diabetes Paling Ampuh Memiliki diabetes bukan berarti Anda tidak boleh makan di luar. Jika Anda tertib dengan menu makanan dan makan secara

Lebih terperinci

KUESIONER HUBUNGAN PENGETAHUAN, POLA MAKAN, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN GIZI LEBIH PADA MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT USU TAHUN 2015

KUESIONER HUBUNGAN PENGETAHUAN, POLA MAKAN, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN GIZI LEBIH PADA MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT USU TAHUN 2015 Lampiran 1 KUESIONER HUBUNGAN PENGETAHUAN, POLA MAKAN, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN GIZI LEBIH PADA MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT USU TAHUN 2015 Nama Mahasiswa : Umur : Tinggi Badan :

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERSEPSI BODY IMAGE DAN KEBIASAAN MAKAN DENGAN STATUS GIZI ATLET SENAM DAN ATLET RENANG DI SEKOLAH ATLET RAGUNAN JAKARTA

HUBUNGAN PERSEPSI BODY IMAGE DAN KEBIASAAN MAKAN DENGAN STATUS GIZI ATLET SENAM DAN ATLET RENANG DI SEKOLAH ATLET RAGUNAN JAKARTA LAMPIRAN 68 69 Lampiran 1 Kuesioner penelitian KODE: KUESIONER HUBUNGAN PERSEPSI BODY IMAGE DAN KEBIASAAN MAKAN DENGAN STATUS GIZI ATLET SENAM DAN ATLET RENANG DI SEKOLAH ATLET RAGUNAN JAKARTA Saya setuju

Lebih terperinci

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi DIIT SERAT TINGGI Deskripsi Serat makanan adalah polisakarida nonpati yang terdapat dalam semua makanan nabati. Serat tidak dapat dicerna oleh enzim cerna tapi berpengaruh baik untuk kesehatan. Serat terdiri

Lebih terperinci

CATATAN PERKEMBANGAN. Dx Hari/Tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Nutrisi Kamis, Menggali pengetahuan orang tua kurang dari

CATATAN PERKEMBANGAN. Dx Hari/Tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Nutrisi Kamis, Menggali pengetahuan orang tua kurang dari Lampiran 1 CATATAN PERKEMBANGAN Dx Hari/Tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Nutrisi Kamis, 04 10.00-4. Menggali pengetahuan orang tua kurang dari Mei 2017 12.00 tentang asupan nutrisi pada anak yaitu menggali

Lebih terperinci

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2011

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2011 LAMPIRAN 60 61 Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode: KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN KARAKTERISTIK, PENGETAHUAN GIZI, KONSUMSI PANGAN, DAN TINGKAT KECUKUPAN GIZI TERHADAP KEBUGARAN ATLET BOLA BASKET DI SMP/SMA

Lebih terperinci

KUESIONER PERILAKU MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN USU TENTANG KONSUMSI MAKANAN SIAP SAJI (FAST FOOD) MEDAN TAHUN /../..

KUESIONER PERILAKU MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN USU TENTANG KONSUMSI MAKANAN SIAP SAJI (FAST FOOD) MEDAN TAHUN /../.. KUESIONER PERILAKU MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN USU TENTANG KONSUMSI MAKANAN SIAP SAJI (FAST FOOD) MEDAN TAHUN 2015 I. INFORMASI WAWANCARA No. Responden Nama Responden Angkatan/Semester Tanggal Wawancara

Lebih terperinci

PERNYATAAN SEBAGAI RESPONDEN

PERNYATAAN SEBAGAI RESPONDEN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 PERNYATAAN SEBAGAI RESPONDEN Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bersedia untuk berpartisipasi sebagai responden penelitian yang dilakukan

Lebih terperinci

3 KUESIONER PENELITIAN

3 KUESIONER PENELITIAN Lampiran 3 KUESIONER PENELITIAN FAKTOR FAKTOR YANG BERKONTRIBUSI TERHADAP KEPATUHAN PASIEN DM TIPE 2 DALAM KONTEKS ASUHAN KEPERAWATAN DIABETES MELITUS DI RS HASAN SADIKIN BANDUNG Petunjuk Pengisian : 1.

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. mengancam hidup seperti penyakit kardiovaskuler.

BAB 1 : PENDAHULUAN. mengancam hidup seperti penyakit kardiovaskuler. BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyakit Jantung Koroner (PJK)merupakan penyakit jantung yang terutama disebabkan oleh penyempitanarteri koronaria akibat proses aterosklerosis atau spasme atau keduanya.

Lebih terperinci

KUESIONER KARAKTERISTIK PENDERITA DIABETES MELLITUS RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM RANTAU PRAPAT TAHUN 2011

KUESIONER KARAKTERISTIK PENDERITA DIABETES MELLITUS RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM RANTAU PRAPAT TAHUN 2011 KUESIONER KARAKTERISTIK PENDERITA DIABETES MELLITUS RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM RANTAU PRAPAT TAHUN 2011 IDENTITAS 1. Nama Pasien : 2. Umur : 3. Jenis kelamin : 4. Berat badan : 5. Tinggi badan : 6.

Lebih terperinci

KONSUMSI MAKANAN ANAK BALITA DI DESA TANJUNG TANAH KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI PROVINSI JAMBI

KONSUMSI MAKANAN ANAK BALITA DI DESA TANJUNG TANAH KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI PROVINSI JAMBI KONSUMSI MAKANAN ANAK BALITA DI DESA TANJUNG TANAH KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI PROVINSI JAMBI Yuliana 1, Lucy Fridayati 1, Apridanti Harmupeka 2 Dosen Fakultas Pariwisata dan perhotelan UNP

Lebih terperinci

Kuisioner Penelitian. Hubungan Pola Makan dengan Status Gizi Anak Kelas IV dan V di SDN Panunggangan 1

Kuisioner Penelitian. Hubungan Pola Makan dengan Status Gizi Anak Kelas IV dan V di SDN Panunggangan 1 Kuisioner Penelitian Hubungan Pola Makan dengan Status Gizi Anak Kelas IV dan V di SDN Panunggangan 1 A. Petunjuk Pengisian Kuisioner 1. Adik dimohon bantuannya untuk mengisi identitas diri pada bagian

Lebih terperinci

Perilaku Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara terhadap Pola Makan Vegetarian Tahun 2011

Perilaku Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara terhadap Pola Makan Vegetarian Tahun 2011 LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN Perilaku Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat terhadap Pola Makan Vegetarian Tahun 2011 No : Nama : Alamat : Tanggal Wawancara : KARAKTERISTIK Jenis kelamin : 1. Perempuan

Lebih terperinci

BAB I. Pendahuluan. diamputasi, penyakit jantung dan stroke (Kemenkes, 2013). sampai 21,3 juta orang di tahun 2030 (Diabetes Care, 2004).

BAB I. Pendahuluan. diamputasi, penyakit jantung dan stroke (Kemenkes, 2013). sampai 21,3 juta orang di tahun 2030 (Diabetes Care, 2004). BAB I Pendahuluan 1. Latar Belakang Penyakit Tidak Menular (PTM) sudah menjadi masalah kesehatan masyarakat, baik secara global, regional, nasional dan lokal. Salah satu PTM yang menyita banyak perhatian

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN DIIT DM TINGGI SERAT TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PASIEN DM TIPE-2 DI RSUD SALEWANGANG KAB. MAROS

PENGARUH PEMBERIAN DIIT DM TINGGI SERAT TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PASIEN DM TIPE-2 DI RSUD SALEWANGANG KAB. MAROS PENGARUH PEMBERIAN DIIT DM TINGGI SERAT TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PASIEN DM TIPE-2 DI RSUD SALEWANGANG KAB. MAROS Nadimin 1, Sri Dara Ayu 1, Sadariah 2 1 Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan, Makassar

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN

PENGEMBANGAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN BAB 4 PENGEMBANGAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN Bab ini mengenai analisis yang dilakukan sebelum membuat aplikasi kesehatan untuk menentukan menu diet dengan model What-If Analyisis serta tampilan sistem

Lebih terperinci

ANGKET / KUESIONER PENELITIAN

ANGKET / KUESIONER PENELITIAN ANGKET / KUESIONER PENELITIAN Kepada yth. Ibu-ibu Orang tua Balita Di Dusun Mandungan Sehubungan dengan penulisan skripsi yang meneliti tentang Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pola Pemberian Makanan Balita

Lebih terperinci

LAMPIRAN KUESIONER ANALISIS PENGELUARAN DAN POLA KONSUMSI PANGAN SERTA HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI MAHASISWA PENERIMA BEASISWA ETOS JAWA BARAT

LAMPIRAN KUESIONER ANALISIS PENGELUARAN DAN POLA KONSUMSI PANGAN SERTA HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI MAHASISWA PENERIMA BEASISWA ETOS JAWA BARAT 65 LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner KUESIONER ANALISIS PENGELUARAN DAN POLA KONSUMSI PANGAN SERTA HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI MAHASISWA PENERIMA BEASISWA ETOS JAWA BARAT FILE : AllData Sheet 1 CoverInd

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN PERILAKU LANSIA DALAM MENGONSUMSI MAKANAN SEHAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BATU HORPAK KECAMATAN TANTOM ANGKOLA KABUPATEN TAPANULI SELATAN TAHUN 2010 I. Karakteristik Responden

Lebih terperinci

Lampiran 1. Lembaran permohonan menjadi responden LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

Lampiran 1. Lembaran permohonan menjadi responden LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN 66 Lampiran 1. Lembaran permohonan menjadi responden LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Yogyakarta, Maret 2017 Kepada Yth. Saudara/Responden Di Posyandu Dengan Hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah

Lebih terperinci

NAMA : UMUR : KELAS : No. Telpon : Alamat lengkap : Untuk pertanyaan di bawah ini, beri tanda X untuk jawaban yang kamu pilih

NAMA : UMUR : KELAS : No. Telpon : Alamat lengkap : Untuk pertanyaan di bawah ini, beri tanda X untuk jawaban yang kamu pilih Lampiran Kuesioner NAMA : UMUR : KELAS : No. Telpon : Alamat lengkap : Untuk pertanyaan di bawah ini, beri tanda X untuk jawaban yang kamu pilih PENGETAHUAN MENGENAI ANEMIA 1. Menurut kamu apakah itu anemia?

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Gambaran Umum Penyakit Hiperurisemia 1. Pengertian Penyakit Hiperurisemia Penyakit hiperurisemian adalah jenis rematik yang sangat menyakitkan yang disebabkan oleh penumpukan

Lebih terperinci

SMP/Mts PT (Sarjana) 3. Jenis Kelamin Balita : Laki laki Perempuan 4. Umur Balita :

SMP/Mts PT (Sarjana) 3. Jenis Kelamin Balita : Laki laki Perempuan 4. Umur Balita : KUISIONER PENELITIAN HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PERILAKU KONSUMSI MIE INSTAN PADA BALITA DI RW. 04 PERUMAHAN VILLA BALARAJA KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2013 Identitas Peneliti Nama : Fitri Anita Nim

Lebih terperinci

Penyakit Diabetes (Kencing Manis)

Penyakit Diabetes (Kencing Manis) Penyakit Diabetes (Kencing Manis) Penyakit diabetes (kencing manis) adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang disebabkan adanya peningkatan kadar gula (glukosa) darah secara terus menerus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Penyakit diabetes mellitus ditetapkan oleh PBB sebagai penyakit tidak

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Penyakit diabetes mellitus ditetapkan oleh PBB sebagai penyakit tidak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penyakit diabetes mellitus ditetapkan oleh PBB sebagai penyakit tidak menular, tetapi berlangsung lama dan sulit untuk diturunkan angkanya. Penyakit ini adalah

Lebih terperinci

Lampiran 1 FOOD FREQUENCY QUESTIONER (FFQ) Tidak pernah. Bahan makanan >1x/hr 1x/hr 4-6x/mg 1-3x/mg 1-3x/bln

Lampiran 1 FOOD FREQUENCY QUESTIONER (FFQ) Tidak pernah. Bahan makanan >1x/hr 1x/hr 4-6x/mg 1-3x/mg 1-3x/bln Lampiran 1 FOOD FREQUENCY QUESTIONER (FFQ) Bahan makanan >1x/hr 1x/hr 4-6x/mg 1-3x/mg 1-3x/bln Tidak pernah n % n % n % n % n % n % Makanan pokok Beras/nasi 88 73,9 19 16,0 6 5,0 6 5,0 0 0 0 0 Mie 3 2,5

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. karena diabetes mencapai orang per tahun. (1) diabetes mellitus. Sehingga membuat orang yang terkena diabetes mellitus

BAB 1 : PENDAHULUAN. karena diabetes mencapai orang per tahun. (1) diabetes mellitus. Sehingga membuat orang yang terkena diabetes mellitus BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Diabetes menjadi penyebab kematian keempat di dunia. Tiap tahun 3,2 juta orang meninggal lantaran komplikasi diabetes. Tiap sepuluh detik ada satu orang atau tiap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang mampu diteliti dan diatasi (Suyono, 2005). Namun tidak demikian

BAB I PENDAHULUAN. yang mampu diteliti dan diatasi (Suyono, 2005). Namun tidak demikian 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sejalan dengan perkembangan jaman dan kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi, maka semakin banyak pula penyakit infeksi dan menular yang mampu diteliti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. disebabkan oleh kelainan sekresi insulin, ketidakseimbangan antara suplai dan

BAB I PENDAHULUAN. disebabkan oleh kelainan sekresi insulin, ketidakseimbangan antara suplai dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Diabetes melitus (DM) adalah suatu penyakit gangguan metabolisme yang disebabkan oleh kelainan sekresi insulin, ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan insulin,

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN Desain, Tempat dan Waktu Jumlah dan Cara Pengambilan Contoh Jenis dan Cara Pengumpulan Data

METODE PENELITIAN Desain, Tempat dan Waktu Jumlah dan Cara Pengambilan Contoh Jenis dan Cara Pengumpulan Data METODE PENELITIAN Desain, Tempat dan Waktu Penelitian ini merupakan cross sectional survey karena pengambilan data dilakukan pada satu waktu dan tidak berkelanjutan (Hidayat 2007). Penelitian dilakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diabetes Mellitus (DM) yang umum dikenal sebagai kencing manis adalah penyakit yang ditandai dengan hiperglikemia (peningkatan kadar gula darah) yang terus-menerus dan

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN 79 Lampiran 1 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada : Yth. Calon Responden Penelitian Di Tempat Dengan Hormat, Saya Mahasiswa Prodi DIII Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

Program Studi : Ilmu Gizi / Ilmu Kesehatan Masyarakat (Lingkari salah satu) Umur Sampel : tahun

Program Studi : Ilmu Gizi / Ilmu Kesehatan Masyarakat (Lingkari salah satu) Umur Sampel : tahun 70 KUESIONER PENGUMPULAN DATA PERBEDAAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN ASUPAN SARAPAN ANTARA MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU GIZI DENGAN PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT DI UNIVERSITAS ESA UNGGUL KUESIONER DATA

Lebih terperinci