REALISASI PENARIKAN BULANAN DANA PINJAMAN BANK DUNIA TAHUN ANGGARAN Posisi : 31 Maret 2010

Transkripsi

1 PINJAMAN PROYEK BULAN TAHUN ANGGARAN REALISASI PENARIKAN BULANAN A PINJAMAN TAHUN ANGGARAN Posisi 31 Maret ( Dalam Juta USD ) BULANAN KUMULATIF PERSEN 1) BULANAN KUMULATIF PERSEN 1) Januari 22,80 22,80 2,65 29,10 29,10 4,31 Februari 56,60 79,40 9,23 72,80 101,90 15,09 Maret 65,80 145,20 16,88 62,20 164,10 24,31 April 9,30 154,50 17,96 Mei 8,80 163,30 18,98 Juni 11,90 175,20 20,37 July 7,00 182,20 21,18 Agustus 50,40 232,60 27,04 September 87,50 320,10 37,21 Oktober 31,00 351,10 40,82 November 29,60 380,70 44,26 Desember 320,20 700,90 81,48 PINJAMAN PROYEK Target Tahun Anggaran ,22 Target Tahun Anggaran ,12 Realisasi s.d. 31 Maret ,10 Persentasi Penarikan 24,31 % PINJAMAN PROGRAM Jumlah Pinjaman Penarikan Kumulatif Pinjaman Belum Ditarik 600,00 600,00 0,00 ( 100,00 % ) Keterangan 1) Presentase Kumulatif bulanan terhadap target tahun anggaran yang bersangkutan Dit. PEPP-1 / Hal 1 dari 1

2 Project Loan REALISASI PENARIKAN A PINJAMAN PER TAHUN ANGGARAN 2010 Posisi 31 Maret 2010 POSISI PENARIKAN KUMULATIF Pinjaman Penarikan kumulatif Pinjaman Belum Jumlah % Diserap [a] [b] [c] [d=c/b] [e=b-c] TAHUN ANGGARAN 2010 ( Dalam Juta USD ) Jumlah Penarikan Proyek Target Realisasi % [f] [g] [h] [i=h/g] KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM 1.418,46 883,70 62,30 534, ,55 67,80 18,30 Dit Jen Sumber Daya Air 122,50 51,40 41,96 71, ,31 0,00 0,00 Dit Jen Bina Marga 405,46 217,30 53,59 188, ,60 31,90 15,29 Dit Jen Cipta Karya 890,50 615,00 69,06 275, ,64 35,90 25,71 KEMENTERIAN PERTANIAN 93,80 54,00 57,57 39, ,92 19,30 92,28 Badan Pengembangan SDM Pertanian 93,80 54,00 57,57 39, ,92 19,30 92,28 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL 319,80 107,06 33,48 212, ,43 27,20 34,68 Dit Jen Pendidikan Tinggi 158,30 42,46 26,82 115, ,88 13,70 33,51 Dit Jen Pendidikan Luar Sekolah 73,10 26,90 36,80 46, ,04 0,00 0,00 Dit. Jen Peningkatan Mutu Pendidikan & Tenaga Kepe 88,40 37,70 42,65 50, ,50 13,50 93,10 KEMENTERIAN DALAM NEGERI 567,70 507,70 89,43 60, ,27 33,60 31,62 Dit Jen Pembangunan Masyarakat Desa 538,00 484,20 90,00 53, ,67 25,70 26,31 Dit Jen Otonomi Daerah 29,70 23,50 79,12 6,20 1 8,60 7,90 91,81 KEMENTERIAN KESEHATAN 81,20 78,46 96,62 2,74 1 3,39 1,00 29,48 Dit Jen PP dan PL 81,20 78,46 96,62 2,74 1 3,39 1,00 29,48 KEMENTERIAN KEUANGAN 60,00 21,81 36,35 38, ,57 0,00 0,00 Dit Jen Perbendaharaan 60,00 21,81 36,35 38, ,57 0,00 0,00 KEMEN. KELAUTAN PERIKANAN 57,10 35,90 62,87 21, ,58 0,00 0,00 Dit Jen KP3K 57,10 35,90 62,87 21, ,58 0,00 0,00 BA USAHA MILIK NEGARA 221,00 180,90 81,86 40, ,22 15,20 50,30 PT. PLN 141,00 131,20 93,05 9, ,97 8,40 56,13 Dit. PEPP-2 / Hal 1 dari 2

3 Project Loan ( Dalam Juta USD ) POSISI PENARIKAN KUMULATIF Pinjaman Penarikan kumulatif Pinjaman Belum Jumlah % Diserap [a] [b] [c] [d=c/b] [e=b-c] TAHUN ANGGARAN 2010 Jumlah Penarikan Proyek Target Realisasi % [f] [g] [h] [i=h/g] PT. PGN. Tbk 80,00 49,70 62,13 30, ,26 6,80 44,57 KEMENTERIAN PDT 104,80 74,70 71,28 30, ,20 0,00 0,00 Sekretariat Jenderal 104,80 74,70 71,28 30, ,20 0,00 0,00 TOTAL PINJAMAN PROYEK Dit. PEPP-2 / Hal 2 dari , ,22 66,50 979, ,12 164,10 24,31 PROGRAM LOAN KEMENTERIAN KEUANGAN 600,00 600,00 100,00 0,00 1 0,00 0,00 0,00 Dit Jen Perbendaharaan 600,00 600,00 100,00 0,00 1 0,00 0,00 0,00 TOTAL BANTUAN PROYEK Dit. PEPP-2 / Hal 0 dari 0 600,00 600,00 100,00 0,00 1 0,00 0,00 0,00 Dit. PEPP-2 / Hal 2 dari 2

4 REALISASI PENARIKAN A PINJAMAN PER PROYEK TAHUN ANGGARAN 2010 Posisi 31 Maret 2010 ( Dalam Juta USD ) Nomor Loan Nama Proyek Tanggal Efektif Tanggal Penutupan 1) Waktu Terpakai (%) Jumlah Pinjaman Penarikan Kumulatif Jumlah Progres Varian 2) 3) % Jumlah % Target Penarikan Tahun Anggaran 2010 Realisasi % [e] [f] [g] [h=g/f] [i] [j] [k] [l] [m] [n=m/l] KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM Dit Jen Sumber Daya Air 122,50 51,40 41,96 0,00 22,31 0,00 0, IND Water Resource & Irrigation Sector Management 24/11/ /12/ ,24 72,50 51,40 70,90-14,34 0,00 0,00 14,18 0,00 0, IND Dam Operational Improvement and Safety Proje 08/06/ /12/ ,76 50,00 0,00 0,00-17,76 0,00 0,00 8,13 0,00 0,00 Dit Jen Bina Marga 405,46 217,30 53,59 0,00 208,60 31,90 15, IND Second Eastern Indonesia Region Transport 23/10/ /03/ ,50 199,00 159,50 80,15-4,35 0,00 0,00 33,32 16,90 50, IND Strategic Road Infrastructure Project 30/11/ /12/ ,10 206,46 57,80 28,00-29,11 0,00 0,00 175,28 15,00 8,56 Dit Jen Cipta Karya 890,50 615,00 69,06 7,68 139,64 35,90 25, IND Third WSSLIC - PAMSIMAS 06/03/ /06/ ,88 137,50 83,10 60,44 21,56 0,00 0,00 41,00 16,30 39, IND National Program for Community Empowerment 30/07/ /12/ ,88 287,80 199,30 69,25 20,37 0,56 0,04 52,68 18,60 35, IND Urban Poverty II 30/11/ /12/ ,69 256,00 195,60 76,41-14,28 0,89 0,00 3,27 0,00 0, IND Urban Poverty III 28/10/ /03/ ,57 140,60 121,90 86,70 5,13 6,23 0,37 6,03 0,00 0, IND Urban Sector Development Reform Project 31/01/ /06/ ,92 45,00 15,10 33,56-43,37 0,00 0,00 35,66 1,00 2, IND Urban Water Supply and Sanitation Project 25/11/ /12/ ,77 23,60 0,00 0,00-6,77 0,00 0,00 1,00 0,00 0,00 KEMENTERIAN PERTANIAN Badan Pengembangan SDM Pertanian 93,80 54,00 57,57 0,00 20,92 19,30 92, IND Farmer Empowerment Through Agriculture Tech 30/06/ /06/ ,01 93,80 54,00 57,57 2,56 0,00 0,00 20,92 19,30 92,28 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL Dit Jen Pendidikan Tinggi 158,30 42,46 26,82 0,00 40,88 13,70 33, IND IMHERE 10/12/ /12/ ,00 80,50 38,96 48,39-12,61 0,00 0,00 26,88 10,20 37, ID Health Professional Education Quality Project 09/12/ /12/ ,06 77,80 3,50 4,50-1,56 0,00 0,00 14,00 3,50 25,00 Dit. PEPP-3 / Hal 1 dari 3

5 Nomor Loan Nama Proyek Tanggal Efektif Tanggal Penutupan 1) Waktu Terpakai (%) Jumlah Pinjaman Penarikan Kumulatif Jumlah Progres Varian 2) 3) % Jumlah % Target Penarikan Tahun Anggaran 2010 Realisasi % [e] [f] [g] [h=g/f] [i] [j] [k] [l] [m] [n=m/l] Dit Jen Pendidikan Luar Sekolah 73,10 26,90 36,80 0,00 23,04 0,00 0, IND Early Childhood Education & Development 11/12/ /12/ ,80 73,10 26,90 36,80-10,00 0,00 0,00 23,04 0,00 0,00 Dit. Jen Peningkatan Mutu Pendidikan & Tena 88,40 37,70 42,65 0,00 14,50 13,50 93, IND BERMUTU 30/06/ /12/ ,30 88,40 37,70 42,65 0,35 0,00 0,00 14,50 13,50 93,10 KEMENTERIAN DALAM NEGERI Dit Jen Pembangunan Masyarakat Desa 538,00 484,20 90,00 0,00 97,67 25,70 26, IND National Program for Community Empowerment 30/07/ /12/ ,80 538,00 484,20 90,00 41,20 0,00 0,00 97,67 25,70 26,31 Dit Jen Otonomi Daerah 29,70 23,50 79,12 0,60 8,60 7,90 91, IND Initiatives for Local Government (ILGR) 30/04/ /09/ ,31 29,70 23,50 79,12 6,82 0,60 0,04 8,60 7,90 91,81 KEMENTERIAN KESEHATAN Dit Jen PP dan PL 81,20 78,46 96,62 0,07 3,39 1,00 29, IND WSSLIC II 01/10/ /12/ ,68 81,20 78,46 96,62 3,94 0,07 0,01 3,39 1,00 29,48 KEMENTERIAN KEUANGAN Dit Jen Perbendaharaan 60,00 21,81 36,35 0,37 24,57 0,00 0, IND Government Financial Management and Rev. Ad 27/10/ /12/ ,12 60,00 21,81 36,35-17,77 0,37 0,01 24,57 0,00 0,00 KEMEN. KELAUTAN PERIKANAN Dit Jen KP3K 57,10 35,90 62,87 2,07 16,58 0,00 0, IND COREMAP II 30/01/ /12/ ,27 57,10 35,90 62,87-24,40 2,07 0,07 16,58 0,00 0,00 BA USAHA MILIK NEGARA PT. PLN 141,00 131,20 93,05 0,00 14,97 8,40 56, IND Java Bali Power Restr. & Strengthening 30/07/ /12/ ,38 141,00 131,20 93,05 16,67 0,00 0,00 14,97 8,40 56,13 PT. PGN. Tbk 80,00 49,70 62,13 0,00 15,26 6,80 44, IND Domestic Gas Market Development Project 31/05/ /03/ ,37 80,00 49,70 62,13-17,24 0,00 0,00 15,26 6,80 44,57 Dit. PEPP-3 / Hal 2 dari 3

6 Nomor Loan Nama Proyek Tanggal Efektif Tanggal Penutupan 1) Waktu Terpakai (%) Jumlah Pinjaman Penarikan Kumulatif Jumlah Progres Varian 2) 3) % Jumlah % Target Penarikan Tahun Anggaran 2010 Realisasi % [e] [f] [g] [h=g/f] [i] [j] [k] [l] [m] [n=m/l] KEMENTERIAN PDT Sekretariat Jenderal 104,80 74,70 71,28 0,68 24,20 0,00 0, IND Support for the Poor and Disadvantage (SPADA) 01/11/ /12/ ,57 104,80 74,70 71,28-0,29 0,68 0,02 24,20 0,00 0,00 TOTAL PINJAMAN PROYEK 23 PROYEK 2.923, ,22 66,50 11,47 0,02 675,12 164,10 24,31 Keterangan 1). Angka di akhir Tanggal penutupan menunjukkan jumlah kali perpanjangan tanggal penutupan proyek 2). Progres Varian positif menunjukkan penyerapan dana lebih cepat dari target waktu yang dijadwalkan. Progres Varian Negatif menunjukkan penyerapan dana lebih lambat dari target waktu yang dijadwalkan. Jika pelaksanaan proyek memasuki tahun ke-3 dan progres varian masih lebih kecil dari -20, sudah dapat dianggap penyerapan dana rendah 3). Dalam kaitannya dengan Replenishment, adalah pengeluaran yang sudah membebani rekening khusus, akan tetapi belum diajukan pertanggungjawabannya (sekaligus memperoleh penggantian) ke pemberi pinjaman 4). Nama proyek yang brtanda * adalah proyek pinjaman yang belum efektif. Tanggal yang tertera pada kolom tanggal efektif merupakan tanggal penandatanganan loan agreement. Dit. PEPP-3 / Hal 3 dari 3

7 REALISASI PENARIKAN A PINJAMAN PROGRAM -INP PER PROYEK TAHUN ANGGARAN 2010 Posisi 31 Maret 2010 ( Dalam Juta USD ) Nomor Loan Nama Proyek Tanggal Efektif Tanggal Penutupan 1) Waktu Terpakai (%) Jumlah Pinjaman Penarikan Kumulatif Jumlah Progres Varian 2) 3) % Jumlah % Target Penarikan Tahun Anggaran 2010 Realisasi % [e] [f] [g] [h=g/f] [i] [j] [k] [l] [m] [n=m/l] KEMENTERIAN KEUANGAN Dit Jen Perbendaharaan 600,00 600,00 100,00 0,00 0,00 0,00 0, IND BOS-KITA 30/11/ /12/ ,86 600,00 600,00 100,00 36,14 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 TOTAL BANTUAN PROGRAM 1 PROYEK 600,00 600,00 100,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Keterangan 1). Angka di akhir Tanggal penutupan menunjukkan jumlah kali perpanjangan tanggal penutupan proyek 2). Progres Varian positif menunjukkan penyerapan dana lebih cepat dari target waktu yang dijadwalkan. Progres Varian Negatif menunjukkan penyerapan dana lebih lambat dari target waktu yang dijadwalkan. Jika pelaksanaan proyek memasuki tahun ke-3 dan progres varian masih lebih kecil dari -20, sudah dapat dianggap penyerapan dana rendah 3). Dalam kaitannya dengan Replenishment, adalah pengeluaran yang sudah membebani rekening khusus, akan tetapi belum diajukan pertanggungjawabannya (sekaligus memperoleh penggantian) ke pemberi pinjaman 4). Nama proyek yang brtanda * adalah proyek pinjaman yang belum efektif. Tanggal yang tertera pada kolom tanggal efektif merupakan tanggal penandatanganan loan agreement. Dit. PEPP-3 / Hal 1 dari 1

8 PERMASALAHAN PROYEK-PROYEK PINJAMAN TAHUN ANGGARAN 2010 Posisi 31 Maret 2010 ( Dalam Juta USD ) KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM Dit Jen Sumber Daya Air 4711-IND 24/11/ /12/ IND 08/06/ /12/ Water Resource & Irrigation Sector Management Jumlah Pinjaman 72,50 Penyerapan Kumulatif 51,40 Waktu Terpakai 4 th 4 bln ( 85,24 ) Progress Varian -14,34 Penyerapan TA (3 bln) Dam Operational Improvement and Safety Project Jumlah Pinjaman 50,00 Penyerapan Kumulatif 0,00 Waktu Terpakai 0 th 9 bln ( 17,76 ) Progress Varian -17,76 - Beberapa SK Satker Kementerian PU belum terbit. - Persetujuan NOL dari Bank Dunia baru turun bulan Oktober sehingga pekerjaan harus diluncurkan ke TA Adanya backlog yang terjadi karena salah beban dan belum terkumpulnya SP2D. - Angka realisasi penyerapan pinjaman turun karena angka realisasi sebelumnya dicampurkan dengan angka realisasi penyerapan grant (hibah). - Belum adanya mobilisasi untuk paket TA CPIU dikarenakan adanya rencana penggantian Team Leader dan sudah disetujui oleh pihak Bank Dunia. - Technical Evaluation Report (TER) dan draft kontrak untuk TA CPIU masih menunggu persetujuan Bank Dunia. - Paket Dam Sefety Unit (DSU) dan paket DD Pengga sudah mulai berjalan. - Percepatan penerbitan DIPA melalui Ditjen Bangda dan Ditjen PLA untuk Bappeda dan Pertanian mengingat waktu sudah hampir masuk Triwulan II. - Percepatan penerbitan SK Satker SKPD PU. - Perlunya mendapatkan perhatian dari pihak Bank Dunia terkait penerbitan NOL. - Konsultan PMS sedang ke daerah untuk mengumpulkan SP2D. - Terus berkordinasi dengan FMS cq. NPMU WISMP. - Pihak proyek berkordinasi agar Team Leader tidak diganti. Penyerapan TA (3 bln) 0,00 ( 0,00 ) - Paket rehabilitasi Batujai pelaksanaannya sudah selesai, sedangkan rehabilitasi waduk Gembong sedang dalam pelaksanaan konstruksi dengan progres fisik sebesar 80%. - Adanya kekurangan pagu dana DIPA untuk paket DD Pengga sebesar Rp ,-. Dit. PPP-4 / Hal 1 dari 17

9 Dit Jen Bina Marga 4744-IND 23/10/ /03/2011 Second Eastern Indonesia Region Transport Jumlah Pinjaman 200,00 Penyerapan Kumulatif 159,50 Waktu Terpakai 5 th 5 bln ( 84,50 ) Progress Varian -4,35 - Dari 150 paket civil works, 43 paket aktif, 72 paket talah selesai dan 29 paket dihapus. Sedangkan 19 paket consulting services sebanyak 9 paket telah selesai, 5 paket terkontrak, 3 paket dibatalkan dan 2 paket sedang dalam tahap persiapan. - Beberapa Kabupaten belum memberitahu kepastian keikutsertaannya dalam program EIRTP-2 sedangkan ruas ybs telah dikerjakan dengan dibiayai dana APBD. Ditjen Bina Marga tidak berhak untuk meminta Kabupaten mundur dari EIRTP-2. - Telah dilakukan pendekatan secara tertulis sejak tahun 2009 kepada Kabupaten Merauke, Nabire, uncak Jaya untuk paket EIP 143, EIB-148 dan EIB-131 dan perlu tindak lanjut steering committee. - Pembayaran atas claim kontraktor akan dilakukan setelah DIPA 2010 diterbitkan dan Surat Tuntas dari Itjen Dep. PU terhadap hasil temuan BPKP (sebagai syarat untuk pembayaran claim) belum diterima. Penyerapan TA (3 bln) 16,90 ( 50,72 ) - Tindak lanjut dua keluhan belum diselesaikan karena klarifikasi PPK masih dipermasalahkan kembali oleh complainant; salah satu masalahnya akan dibawa ke arbitrase (BANI). - Percepatan penyerapan dan kompensasi perpanjangan waktu kepada kontraktor dengan perhitungan berdasarkan performance (kinerja). - Persetujuan mekanisme pembayaran pasca perpanjangan loan yang tidak dapat menggunakan KMK 35/284, PMK /2008 baru diterbitkan awal bulan November mengakibatkan keterlambatan penerbitan DIPA dan mengganggu cash flow kontraktor (penyedia jasa) yang pada akhirnya terjadi keterlambatan penyelesaian pekerjaan (kompensasi perpanjangan loan). - Paket-paket yang belum siap dan tidak cukupnya waktu untuk pelaksanaan yaitu paket EIB-144 (Morowa-Talakayya-Bantaeng) dibiayai APBD, Bupati 15 Maret 2010 mengusulkan ruas lain sebagai pengganti untuk memanfaatkan sisa NPH. - Status usulan perpanjangan waktu 3 paket diusulkan dan 1 paket sudah disetujui untuk Jalan Nasional, 9 paket diusulkan dan 5 paket sudah disetujui untuk Jalan Provinsi, 6 paket diusulkan dan belum ada yang mendapat persetujuan untuk Jalan Kabupaten. - Perlu diberitahu streering committee bahwa tidak cukupnya waktu untuk persetujuan penggantian ruas oleh Bank Dunia, serta desain, pengadaan dan pelaksanaan. - Paket-paket yang akan lelang dan berpotensi tidak cukupnya waktu pelaksanaan yaitu paket EIPB-102 (Kota kendari-sultra). - Paket lelang ulang (Rebid) yang perlu persetujuan Bank, dan berpotensi tidak cukupnya waktu pelaksanaan antara lain paket EIB-173 (Pape-Tomata, P-Sulteng), paket EIP-136R (Kab Parigi Moutong), paket EIB-180 (Roa-Saga, K-Ende-NTT), paket EIP-101R (Kota Sorong, Papbar). - Beberapa paket sedang dalam proses BER yaitu paket EIB-172G, paket EIP-101R, paket EIB-167 dan paket EIB Ada kelebihan pembayaran untuk AIT-CT Master Training sebesar USD karena terkontrak melebihi dari kontrak original yang hampir dua kali lipat dari original kontrak Bank Dunia. Dit. PPP-4 / Hal 2 dari 17

10 4834-IND 30/11/ /12/2011 Strategic Road Infrastructure Project Jumlah Pinjaman 206,46 Penyerapan Kumulatif 57,80 Waktu Terpakai 2 th 4 bln ( 57,10 ) Progress Varian -29,11 Penyerapan TA (3 bln) 15,00 ( 8,56 ) - Proses PAS yang baru dimobilisasi Juli 2008 mengakibatkan pelelangan civil works tertunda September 2009 dari rencana semula April Juni Proses lelang 4 paket grup 2 dan 5 paket grup 3 yang tidak sesuai target karena harus serentak dan permasalahan teknis perbedaan interprestasi dokumen lelang mengakibatkan bergesernya target pelaksanaan 3 sampai dengan 6 bulan yang mengakibatkan perlunya perpanjangan loan. - Bergesernya waktu dan kenaikan harga mengakibatkan EE paket meningkat dan terjadi kekurangan dana alokasi kategori 1 civil works yang sangat signifikan sehingga grup 4 (Semarang-Bawen dan Pemalang-Bypass) dan grup 5 (Semarang-Pekalongan) harus dikeluarkan dari SRIP. - Segera setelah semua paket (19 Paket) dilaksanakan, perlu dilakukan finalisasi dan proses perpanjangan loan dan melakukan relokasi kategori. - Perlu segera dilakukan pengajuan revisi DIPA akibat target penyerapan bergeser, dan juga akibat penawaran rendah (rata-rata 70-80% dari nilai OE). - Pemerintah Daerah akan merampungkan sertifikasi tanah menggunakan DIPA 2010/ PMU akan mengkordinasikan pertemuan antara PAS, Panitia Pengadaan dan Direktorat Wilayah/Metro. - Direktorat Jenderal Bina Marga akan mengalokasikan anggaran lain untuk paket yang akan dikeluarkan dari SRIP. - Adanya keterlambatan mengenai kontrak konsultan untuk paket PBCC, IRSMS-1 & IRSMS-2 yang direncanakan selama 18 bulan sehingga pekerjaan konsultan akan berpotensi melebihi batas akhir loan. - Ada 9 paket yang tidak dapat diselesaikan tepat waktu yaitu Brebes-Tegal, Boyolali-Kartosuro, Pasuruan-Pilang, Bandar Lampung Bypass, Palembang WRR, Cianjur RR, Cilegon-Losari, Cilegon-Pasuruan dan Palmerah RR Jambi. - CTC akan memeriksa pada Pemerintah Daerah melalui PPK terkait masalah pembayaran warga yang terkena proyek. - CTC akan memantau dan menginformasikan CSC-1/PPK untuk mengingatkan kontraktor agar segera menyerahkan eskalasi. - Masih ada masalah sertifikasi tanah yang belum selesai pada paket Karawang Bypass dan Cianjur Ring Road. - NOL oleh Bank Dunia untuk BER belum diterbitkan karena perbedaan interpretasi dokumen pada paket Pejagan-Loasri, Cilegon-Pasuruan, Badarlampung Bypass, Palmerah RR Jambi dan Palembang WRR. - NOL oleh Bank Dunia untuk daftar pendek paket IRSMS-1 dan untuk daftar TER paket IRSMS-2 belum diterbitkan. - Beberapa paket sedang dalam tahap mobilisasi diantaranya Widang-Lamongan, Soekarno Hatta Bandung, Ambarawa Ring Road dan Magelang-Keprekan. - Beberapa paket masih menunggu bukti pembayaran untuk warga yang terkena proyek. - Usulan Eskalasi secara keseluruhan untuk paket Semarang NRR Dit. PPP-4 / Hal 3 dari 17

11 Dit Jen Cipta Karya (Des 2009), Ngawi RR (Jan 2007-des 2009), Karangampel-Cirebon (Sep Des 2009), Semarang-Demak (Des 2009) belum diserahkan oleh kontraktor IND 06/03/2008 Third WSSLIC - PAMSIMAS Jumlah Pinjaman 137,50 - Tidak dapat melakukan penarikan invoice pada triwulan karena tidak bisa memenuhi data MIS, dimana penarikan baru dapat dilakukan apabila data MIS sudah melebihi 90%. - Meminta kepada satker-satker terkait (Kabupaten/Kota) serta mendorong CMAC dan PMAC untk membantu pengumpulan SP2D data pendukung tersebut hingga langsung KPPN. 30/06/2013 Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) 83,10 2 th 0 bln ( 38,88 ) 21,56 16,30 ( 39,76 ) - Kesulitan dalam mengumpulkan data pendukung penggunaan loan (SP2D) termasuk yang diterbitkan tahun 2008, yang bisa menghambat percepatan langkah-langkah seperti replenishment, reimbursment, dll. - Di beberapa Kabupaten kesiapan dana pendamping APBD belum pasti. - Mendorong TKK dan DPMU segera memproses short list desa TA 2010, dan mendorong PMAC untuk membantu pengumpulan shortlist. - Mendorong fasilitator dan koordinatir fasilitator di Kabupaten untuk segera menyelesaikan kegiatan tahun Beberapa Provinsi/Kab/Kota SK Kepala Daerah untuk pengelolaan proyek belum ditandatangani (Jawa Barat dan Sulawesi Utara). - Terdapat beberapa desa tahun 2009 ada yang belum selesai kegiatan konstruksi. - Masih terdapat masalah dana pendamping APBD pada Provinsi Sumatera Barat, Sulawesi Selatan dan Maluku Utara. - Baseline survey untuk 7 Kabupaten yang sempat mengalami penundaan replenishment sudah selesai tetapi Bank Dunia minta diperbaiki dari 139 desa menjadi 38 desa IND 30/07/2008 National Program for Community Empowerment Jumlah Pinjaman 287,80 - Beberapa masalah yang terjadi di pusat antara lain masalah loan PNPM untuk konsultan, masalah bahan material dan masalah sosialisasi di lokasi-lokasi PNPM. 28/12/ Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai Progress Varian 199,30 1 th 8 bln 20,37 ( 48,88 ) - Total DIPA dipusat sebesar 57 Miliar rupiah dan DIPA daerah sebesar 81 miliar rupiah sehingga total DIPA sebesar 138 miliar rupiah, namun DIPA daerah sebesar 81 miliar rupiah dihilangkan. Penyerapan TA (3 bln) 0,56 ( 0,04 ) 18,60 ( 35,31 ) - Untuk loan 7504-IND pembayaran menggunakan AF PNPM, dana yang di tahun 2009 sudah habis. - Untuk paket konsultan OC V saat ini sedang dalam proses baseline survey. Dit. PPP-4 / Hal 4 dari 17

12 4664-IND 30/11/ /12/ IND 28/10/ /03/2011 Urban Poverty II Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) Urban Poverty III Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) 256,00 195,60 7 th 4 bln ( 90,69 ) -14,28 0,89 ( 0,00 ) 140,60 121,90 4 th 5 bln ( 81,57 ) 5,13 6,23 ( 0,37 ) - yang terjadi pada UPP II terkait dengan SP2D yang belum lengkap yang diakibatkan karena adanya salah beban. - Terdapat 71 paket pada tahun 2010, sebanyak 38 paket merupakan paket tahun 2009 dan tinggal 5 paket yang belum selesai sedangkan 33 paket sudah selesai. - DIPA satker yang dialokasikan sebesar 61,8 miliar rupiah, sampai saat ini belum ditarik ditargetkan penyerapan baru akan dilakukan pada bulan April Pembayaran konsultan evaluasi menggunakan loan UPP II pada tahun Realisasi triwulan untuk paket konsultan PIP sebesar 76% dan konsultan evaluasi sebesar 71 %. - Seluruh proyek PNPM sudah tidak ada lagi BLM. - Dilakukan realokasi terkait dengan masalah backlog yang terjadi pada UPP II sehingga tidak terjadi salah beban. Dit. PPP-4 / Hal 5 dari 17

13 4786-IND 31/01/ /06/2011 Urban Sector Development Reform Project Jumlah Pinjaman 45,00 Penyerapan Kumulatif 15,10 Waktu Terpakai Progress Varian 4 th 1 bln ( 76,92 ) -43,37 - Pekerjaan pembangunan Pasar Sentral Parigi dan Pasar Atas Baru yang dibiayai dana loan sudah selesai, namun belum dapat berfungsi dikarenakan masih ada pekerjaan konstruksi tahap-2 yang dibiayai APBD dalam pelaksanaan, sedangkan kegiatan pelelangan Pasar Sentral Parigi masih dalam proses tender. -Terganggunya pelaksanaan pembangunan Pasar Lakessi Kota Parepare dan Pasar Kahayan Kota Palangkaraya dikarenakan DIPA SLA masih dalam proses pembahasan di DPR. - Direktur Bina Program sudah menyurati Departemen Keuangan perihal percepatan DIPA SLA per tanggal 12 April Percepatan proses Amandemen Loan Agreement mencakup Kabupaten Morowali dan Kota Banda Aceh sebagai peserta baru USDRP. - Percepatan persetujuan SLA untuk Paket Kab.Sawahlunto oleh Kementerian Keuangan. Penyerapan TA (3 bln) 1,00 ( 2,80 ) - Kegiatan Pembangunan Pasar Besar Palopo dan Pembangunan 3 Pasar Sentral Kab. Barru sedang berjalan namun masih ada permasalahan DIPA SLA yang sampai saat ini belum terbit. - FS untuk paket kontrak Kab.Morowali dan Banda Aceh sudah disetujui tanggal 11 Januari 2010 namun masih dalam proses SLA, sedangkan untuk paket Kab. Sawahlunto FS masih dalam proses perbaikan oleh Pemda setempat. - Paket kontrak Solok Selatan sedang dalam proses perbaikan FS oleh Pemda setempat karena FS belum disetujui oleh Kem. Keuangan. - Dari 10 paket consulting services, 4 paket sudah berakhir masa kontraknya pada tahun Mengajukan penambahan waktu, karena untuk Banda Aceh dan Manokwari karena diperkirakan pekerjaan fisik akan melampaui batas closing date. - Penambahan waktu untuk PDO dan indikator Kinerja sampai dengan 30 Juni IND 25/11/ /12/ Urban Water Supply and Sanitation Project Jumlah Pinjaman 23,60 Penyerapan Kumulatif 0,00 Waktu Terpakai 0 th 4 bln ( 6,77 ) Progress Varian -6,77 - SLA untuk Kabupaten Muara Enim dan Kota Bogor sudah ditandatangani, sedangkan untuk Kabupaten Kapuas belum ditandatangani. - Proyek dilaksanakan dalam rangka peningkatan sistem penyediaan air dan distribusi air di ketiga kabupaten/kota. - Ditjen Cipta Karya berkoordinasi dengan pihak pemerintah Kabupaten Kapuas dalam penandatangan SLA Penyerapan TA (3 bln) Dit. PPP-4 / Hal 6 dari 17

14 KEMENTERIAN PERTANIAN Badan Pengembangan SDM Pertanian 4260-IND 30/06/ /06/2012 Farmer Empowerment Through Agriculture Technolo Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai 2 th 9 bln 93,80 54,00 ( 55,01 ) - Alokasi DIPA 2010 antara lain untuk penarikan di 1. Pusat (CPMU) sebesar USD 2,108 juta (Rp. 19,61 Milyar). 2. Pusdatin (Sub PMU) sebesar USD 0,788 juta (Rp. 7,33 Milyar) 3. BBP2TP (Sub PMU) dan BBP2TP di 18 provinsi sebesar USD 1,935 juta (Rp. 18 Milyar). 4. DPIU di kabupaten sebesar USD 16,018 juta (Rp. 261,68 Milyar) - Percepatan pelaksanaan kegiatan sesuai target yang telah ditentukan, khususnya pelaksanaan di sub komponen BBP2TP di provinsi dan DPIU di kabupaten. - Untuk financing dan project cost yang harus di-update. Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) 2,56 19,30 ( 92,28 ) - TA paket 1 (USD 1,89 juta) dan TA paket 2 (USD 1,59 juta), kontrak Juni 2011, melakukan bantuan teknis kepada kelompok FMA desa di 36 kabupaten, saat ini pelaksanaan supervisi ke Jateng dan DIY. - Independent External Evaluator Team (USD 2,13 juta), kontrak Juni 2011, saat ini dalam proses inception report. - Network and Connectivity Upgrade phase 1 (USD 1,44 juta) selesai Juli 2009 dan phase 2 (USD 1,392 juta) April 2010 saat ini dalam finalisasi kegiatan. - Data Center Upgrade ph. 2, (USD 0,408 juta) selesai. - Konsultan Manajemen dan Monitoring (USD 0,488 juta) kontrak Mei 2011, dalam pelaksanaan 1 orang. - Konsultan Pengembang Multimedia (USD. 0,252 juta) kontrak Juli 2011, dalam pelaksanaan 1 orang. - Konsultan Application Dev (USD 0,130 juta) kontrak Desember 2010 untuk 2 orang, saat ini dalam pelaksanaan. - Untuk kegiatan FMA (Farmer- Managed Grant Activity), Bank Dunia minta agar melengkapi revisi guidelines. - Kualitas FMA dikategorikan rendah dan direkomendasikan untuk melakukan pemilihan ulang. Dit. PPP-4 / Hal 7 dari 17

15 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL Dit Jen Pendidikan Tinggi Dit. PPP-4 / Hal 8 dari 17

16 4789-IND 10/12/ /12/ IMHERE Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) 80,50 38,96 4 th 3 bln ( 61,00 ) -12,61 10,20 ( 37,94 ) - Alokasi DIPA 2010 a. Untuk penarikan pinjaman luar negeri sebesar USD 26,88 juta (Rp 268,83 Milyar). Dana pendamping sebesar Rp 7,81 Milyar dan Rupiah murni sebesar Rp 11,39 Milyar. b. Terdapat penambahan di komponen 2 menjadi 16 lokasi, sehingga DIPA 2010 perlu dilakukan revisi. c. Revisi DIPA baru terbit bulan April Permasalahan yang dihadapi oleh proyek ini adalah pendaerahan DIPA karena kurangnya komunikasi sehingga diperlukan perkuatan konsolidasi dan koordinasi antar pihak terkait. - Status pelaksanaan untuk Batch 4 mencakup 18 universitas baru dimulai pelaksanaannya. Tahap pertama melakukan pelatihan di internal universitas. Paket-paket kontrak terdiri dari - Paket B1 batch 1 Unpad dan Unri, kontrak Agustus Paket B1 batch 2 kontrak Desember Polman, Polue, Unisma, UNP, Unpar, Unlam, Unmal, Unsyiah, Undiksa dan Uncen. - Paket B1 batch 3 prakontrak ISI Denpasar, UNY, Unhas, ITS, UM, Unsoed, Poltek Pangkep, UNJ, UNG, Unibraw, Unila, dan UNE. - Paket B1 batch 4 kontrak 31 Desember Poli Neg. lhoksumawe, Poli Neg. Ujung Pandang, Poli perkap. Neg. sby, Unimed, UNM, Unima, uness, Unand, Unija, Unsri, Unsrat, Untan, Univ. Inter Batam. - Paket B2a batch 1 selesai kontrak 13 Agustus Universitas bengkulu. - Paket B2a batch 2vkontrak 5 Desember ITS, PNB, PNJ, Unibraw, UNS, UM, Unhas, Unila, Unsoed, Unipa, - Paket B2a batch 3 kontrak 31 Desember PNB, PNS, PNUP, UNAND, Unkhair, UNM, Unimed, Unnes, Unesa, Undana, Unpar, Unsrat, Unsri, Untirta, Unsyiah, Unijoyo, Unud. - Paket B2b selesai, kontrak 31 Agustus IPB, UI, UGM, ITB, USU, UPI, Unair. - Paket B2c kontrak 15 Oktober UI, IPB, UGM, ITB dan Unair. - Paket Goods, Work, and, Consultant service, incremental operting cost, and Sholarship under Part A of the Project. - Diharapkan agar penanggung jawab proyek dapat meningkatkan koordinasi dan konsolidasi untuk pendaerahan DIPA antar pihak terkait agar proses pendaerahan DIPA tidak terhambat. - Adapun untuk penanggung jawab proyek diharapkan dapat menyelesaikan kegiatan sesuai jadwal yang ditargetkan. Dit. PPP-4 / Hal 9 dari 17

17 7737-ID Health Professional Education Quality Project 09/12/ /12/ Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai Progress Varian 77,80 3,50 0 th 3 bln -1,56 ( 6,06 ) Penyerapan TA (3 bln) 3,50 ( 25,00 ) Dit Jen Pendidikan Luar Sekolah 4205-IND 11/12/ /12/2013 Early Childhood Education & Development Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai 3 th 3 bln 73,10 26,90 ( 46,80 ) - Realisasi penyerapan dana Program PAUD Nasional (Pusat, Propinsi dan Kabupaten) s.d bulan Desember 2009 mencapai 91.06% dari total anggaran program PAUD Nasional. - Jumlah TPK yang sudah terbentuk sampai dengan bulan Desember 2009 lebih kurang sebanyak TPK. - Penaggung jawab proyek agar melakukan tindakan pengamanan terhadap pemanfaatan dana blockgrant baik melalui penerapan aturan pemanfaatan dana yang transparan dan akuntabel maupun melakukan pemantauan dan uji petik pemanfaatannya serta melalui audit oleh auditor independen pada pertanggungjawaban nya nanti. Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) -10,00 - Verifikasi terhadap pemilihan desa sasaran program atas permintaan DPIU Kabupaten Bondowoso karena terdapat desa yang mengundurkan diri menjadi desa sasaran program - Beberapa poin dalam MOU yang ditandatangani antara pemerintah kabupaten dengan pusat masih belum sepenuhnya dilaksasanakan, terutama pembentukan KASI ECED belum dilakukan dan belum dimasukan dalam agenda perencanaan - Konsultan Individu Pengembangan Web Site yang telah direkrut mendesain web site untuk program ECED dan PAUD sehingga semua informasi pelaksanaan program ECED dan PAUD sudah bisa diakses oleh semua pihak. - Diusulkan adanya perubahan RKAKL karena tertulis untuk pelatihan CDW (200 jam) Batch II seharusnya Tendik Batch III. Masalah ini sudah ditindak lanjuti. - RMC I dan IV baru terkontrak di akhir tahun 2009 sehingga pelaksanan program pada tahun 2009 belum terlaksana sepenuhnya. - Pengelolaan data-based Implementasi Program PPAUD masih harus disempurnakan Dit. PPP-4 / Hal 10 dari 17

18 Dit. Jen Peningkatan Mutu Pendidikan & Tenaga 4349-IND 30/06/ /12/2013 BERMUTU Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai 2 th 9 bln 88,40 37,70 ( 42,30 ) - Adapun revisi DIPA untuk universitas terbuka, masih dalam proses pembahasan DJA. - Paket kontrak konsultan (firm) masih menunggu hasil evaluasi tender dan saat ini finalisasi evaluasi sudah direvisi sesuai permintaan Bank Dunia. - Diharapkan agar penanggung jawab proyek dapat menyelesaikan pekerjaan pengadaan terutama international consultant dan tetap mengacu pada guidelines Bank Dunia agar tidak terjadi keterhambatan pelaksanaan kegiatan. - Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) 0,35 13,50 ( 93,10 ) - Untuk komponen Dit. Tenaga kependidikan, paket konsultan internasional dan nasional terdapat usulan tambahan dan luncuran. - Komponen BAN-PT belum melakukan perekrutan dan DIPA masih dibintang, masih dalam proses pembahasan DJA, demikian pula untuk Pusat statistik pendidikan balitbang, juga masih dalam proses DJA. KEMENTERIAN DALAM NEGERI - Komponen di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (15 propinsi) masih dalam tahap revisi RA-KL (dilakukan perhitungan ulang sesuai satuan biaya block grants). Dit Jen Pembangunan Masyarakat Desa 4385-IND 30/07/ /12/ National Program for Community Empowerment Jumlah Pinjaman 538,00 Penyerapan Kumulatif 484,20 Waktu Terpakai 1 th 8 bln ( 48,80 ) Progress Varian 41,20 Penyerapan TA (3 bln) 25,70 ( 26,31 ) - Sisa dana sebesar 140 Miliar rupiah akan dialokasikan di 2010 untuk bencana Jawa Barat. - Ada rencana percepatan sebesa 500 Miliar rupiah pada tahun Sudah diajukan NOL ke Bank Dunia pada bulan Februari Sudah tidak ada lagi kesulitan mengenai ketersediaan dana untuk proses internal audit yang akan dilakukan bersama dengan Bawasda, dimana anggaran yang tersedia sebesar 5 Miliar rupiah telah disediakan oleh Ditjen PMD. - Sudah dilakukan pelatihan kepaa Bawasda terkait dengan pelaksanaan internal audit. - Revisi DIPA sudah diproses karena ada perpanjangan loan. - Total lokasi proyek PNPM adalah sebanyak 394 Kabupaten/Kota. Dit. PPP-4 / Hal 11 dari 17

19 Dit Jen Otonomi Daerah 4790-IND 30/04/ /09/2011 Initiatives for Local Government (ILGR) Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai 3 th 11 bln 29,70 23,50 ( 72,31 ) - Pada tahun 2009 pagu loan terserap sebesar Rp.120 Miliar Rupiah, dan luncuran tahun 2009 sebesar Rp. 35 Miliar rupiah. - Beberapa sub proyek di Kabupaten Bulukumba dan Kabupaten Bolaang Mongondow belum selesai 100% sehingga dana yang ada harus diluncurkan. - Segera dilakukan proses kordinasi dengan pihak terkait agar segera mempercepat proses revisi tersebut. Progress Varian 6,82 0,60 ( 0,04 ) - Proses luncuran dilakukan bersamaan dengan proses revisi pembukaan dana blokir atas permintaan Ditjen Anggaran. Penyerapan TA (3 bln) 7,90 ( 91,81 ) - Proses luncuran masih menunggu data dukung untuk pembukaan dana blokir dan menyebabkan proses yang cukup lama. KEMENTERIAN KESEHATAN - Sampai dengan akhir triwulan I 2010, proses luncuran masih di proses di Kementerian Dalam Negeri. Dit Jen PP dan PL 3382-IND 01/10/ /12/2010 WSSLIC II Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) 81,20 78,46 9 th 6 bln ( 92,68 ) 3,94 0,07 ( 0,01 ) 1,00 ( 29,48 ) - Jumlah pinjaman untuk proyek WSSLIC - 2 adalah sebesar USD 77,4 juta - Untuk penyerapan pada Triwulan I tahun anggaran 2010 memiliki target sebesar USD 884,669, sedangkan untuk pelaksanaan fisik untuk akhir Triwulan I TA 2010 memiliki target dan realisasinya sebesar 10,4 % - Lingkup pekerjaan meliputi a. Capacity building support b. Peningkatan kemampuan dan pelayanan kesehatan c. Peningkatan infrastruktur untuk pengairan dan sanitasi - Untuk mengantisipasi permasalahan untuk Paket F, maka masyarakat sedang menyelesaikan sisa perkerjaan untuk pemasangan pipa (Desa Harkat Jaya, Kab. Bogor). - Diharapkan adanya koordinasi dan komunikasi antara pihak terkait dengan pihak kabupaten pelaksana. - Lokasi meliputi Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Sulawesi Selatan, Jawa Barat dan Sulawesi Barat. - Status dan permasalahan yang dihadapi yaitu Untuk paket F di Jawa Barat terdapat konflik di masyarakat dalam perolehan lahan lokasi mata air. Kurang akurat dalam pengukuran jaringan pipa sehingga diadakan tambahan pengadaan pipa. Dit. PPP-4 / Hal 12 dari 17

20 KEMENTERIAN KEUANGAN Dit Jen Perbendaharaan 4762-IND 27/10/ /12/2013 Government Financial Management and Rev. Admini Jumlah Pinjaman 60,00 Penyerapan Kumulatif 21,81 Waktu Terpakai 4 th 5 bln ( 54,12 ) Progress Varian -17,77 0,37 ( 0,01 ) Penyerapan TA (3 bln) - Komponen BKF 1. DIPA 2010 masih diproses karena ada kelebihan anggaran sebesar USD 8 ribu. 2. Ada rencana penyerapan di Triwulan I sebesar USD 0,02 juta untuk kontrak siswa sebanyak 1 orang di luar negeri dan 2 orang di dalam negeri. - Komponen Setjen DPR 1. Konsultan untuk Parliament Budget Office (PBO) masih belum menandatangani kontrak, walaupun NOL-nya sudah terbit. Penandatanganan menunggu proses revisi DIPA DIPA untuk tahun 2010 mencapai Rp 4,98 milyar dan direncanakan akan ada revisi DIPA. 1. PSSU diharapkan tetap terus memantau pelaksanaan procurement maupun disbursement plan dan mengkoordinasikan pelaksanaannya mengingat banyak executing agency yang terlibat dalam pelaksanaan proyek ini 2. Konsultan hendaknya dapat didorong agar segera melakukan penagihan pembayaran sehingga progres penyerapan menjadi lebih baik. 3. Berkoordinasi dengan pihak Bank Dunia dalam penerbitan NOL untuk paket-paket kegiatan yang akan dilaksanakan. - Komponen Pengadilan Pajak 1. NOL untuk paket Turnkey Solution masih belum terbit karena masih ada perbedaan pendapat mengenai kualitas dan harga. 2. Ada usulan untuk mundur dari paket ini karena diperkirakan tidak akan selesai tepat pada waktunya. Keputusan mengenai usulan ini baru akan diputuskan pada bulan Mei Masih ada kegiatan yang pelaksanaannya belum ditagihkan, sehingga progres penyerapannya lambat. 4. DIPA 2010 mencapai Rp 12,60 milyar dan akan ada revisi DIPA, sehingga total alokasi DIPA 2010 mencapai Rp 12, 85 milyar. 5. Pengadilan Pajak masih terkendala dengan keterbatasan personil dan waktu yang dimiliki. - Komponen Ditjen Pajak 1. Kekurangan dana untuk Data Service Cleanup sebesar +/- USD 819 ribu masih dicari sumber pendanaannya - Komponen Ditjen Perbendaharaan 1. Alokasi DIPA di tahun 2010 mencapai Rp 59 milyar. - PSSU 1. Alokasi DIPA di tahun 2010 berjumlah USD 1,08 juta. Dit. PPP-4 / Hal 13 dari 17

21 KEMEN. KELAUTAN PERIKANAN Dit Jen KP3K 4740-IND 30/01/ /12/ COREMAP II Jumlah Pinjaman Penyerapan Kumulatif Waktu Terpakai Progress Varian Penyerapan TA (3 bln) 57,10 35,90 5 th 2 bln ( 87,27 ) -24,40 2,07 ( 0,07 ) 1. Untuk komponen KKP pada TA 2010 terdapat 53 kegiatan yang akan dilaksanakan 16 lokasi termasuk di pusat. Sampai dengan akhir triwulan I progres pelaksanaan baru mencapai 0,24%. Rendahnya penyerapan ini disebabkan dokumen DIPA masih di bintang. Hal ini disebabkan belum dilengkapinya beberapa dokumen pendukung terkait diperpanjangnya Loan Agreement pro - yek COREMAP 2. Pada TA 2010 dana yang dialokasikan untuk ditarik untuk komponen KKP adalah sebesar Rp 134,02 milyar. Namun dengan masih dibintangnya DIPA 2010, diestimasi realisasi penarikan tidak akan tercapai. 3. Untuk komponen LIPI dana yang direncanakan akan ditarik adalah sebesar Rp 14,75 milyar. Status DIPA telah efektif. Sampai dengan triwulan I 2010 kegiatan yang telah dilaksanakan adalah untuk kegiatan training CREEL dan CRIMS. 4. Untuk komponen Ditjen PHKA Kementerian Kehutanan, dana yang dialokasikan adalah sebesar Rp 8,4 milyar. Pendanaan untuk kegiatan komponen PHKA berasal dari hibah Trust Fund. DIPA telah efektif dan telah 5. Beberapa kegiatan komponen PHKA pengelolaannya diserahkan ke Satker KKP mengingat terbatasnya personel pengelola kegiatan di PHKA, seperti TN Raja Ampat. 1. Percepatan proses penghilangan tanda bintang pada DIPA. 2. Pada paket kontrak untuk LIPI pada DIPA 2010 tidak dibintang dan tidak terdapat luncuran karena LIPI sifatnya hanya memfasilitasi. Dit. PPP-4 / Hal 14 dari 17

22 BA USAHA MILIK NEGARA PT. PLN 4712-IND 30/07/ /12/ Java Bali Power Restr. & Strengthening Jumlah Pinjaman 141,00 Penyerapan Kumulatif 131,20 Waktu Terpakai 5 th 8 bln ( 76,38 ) Progress Varian 16,67 Penyerapan TA (3 bln) 8,40 ( 56,13 ) - Paket kontrak IFB 1 S/S 500 kv Balaraja, status sebagai berikut 1. Total Progress 99,95 % 2. Rencana Energized April Target selesai 30 Juni Paket kontrak IFB 2A S/S 150 kv Jawa (Gandul, Cibinong dan Padalarang) statusnya sebagai berikut 1. Semua Trafo sudah on site. Total Progress 99,63%. 2. Target selesai 31 Mei Paket kontrak IFB 3A T/L 150 kv Jawa Barat statusnya sbb 1. LARAP Phase 1 (tapak tower) sudah selesai 100 %. 2. LARAP Phase 2 (ROW) belum selesai semuanya kv T/L Wayang Windu Incomer, Progress 94,80% kv T/L Bandung Sel. Kamojang, progress 86,97%, Ijin MENHUT di lahan Perhutani dan BKSDA belum terbit kv T/L Kamojang - Drajat, progress 81,60% ijin MENHUT di lahan Perhutani dan BKSDA belum terbit kv T/L Tasikmalaya-Ciamis, progress 83,68% LARAP ROW Progress 87,16 %. T arget selesai 31 Desember Paket kontrak IFB 3B T/L 150 kv Jawa Barat & Jakarta 1. Total Progress Erection 13,97 %. 2. Target selesai 30 September Kontrak IFB 4 S/S 500 & 150 kv Kediri, Pedan, Surabaya Selatan 1. Total Progress 99,91 %. 2. Target selesai 30 Juni Paket kontrak IFB 5 S/S 150 kv Pesanggaran, Kapal, Kentungan, dan Kalibakal dll. Total Progress 100 %. - Paket kontrak IFB 6 T/L 150 kv Perak - Ujung status Selesai - Paket kontrak PLN Enterprise Resources Planning (ERP) Roll Out to Rest of Java Project. Status selesai 100% - Paket kontrak Engineering Services Upper Cisokan Pump Storage (UCPS) + Suplementary Study. Pekerjaan selesai 100 % - Pihak pelaksana proyek harus segera mengupayakan percepatan terhadap proses amandemen yang sedang diajukan. - Pihak pelaksana proyek harus berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat guna mengatasi permasalahan perijinan serta pembebasan tanah. Dit. PPP-4 / Hal 15 dari 17

23 PT. PGN. Tbk 4810-IND 31/05/ /03/2011 Domestic Gas Market Development Project Jumlah Pinjaman 80,00 Penyerapan Kumulatif 49,70 Waktu Terpakai 3 th 10 bln ( 79,37 ) Progress Varian -17,24 Penyerapan TA (3 bln) 6,80 ( 44,57 ) - Paket kontrak IFB-1 EPC for Banten Distribution Mainline, proses penyelesaian Klaim pihak ketiga dan Material Balance - Paket kontak IFB-2 EPC for Greater Jakarta Distribution Mainline, Review as built drawing, punchlist dan persiapan serah terima dokumen untuk seluruh jalur. Penyelesaian klaim dari kontraktor dan Material Balance - Paket kontrak IFB 3 EPC Offtake Station statusnya review as built drawing dan persiapan serah terima dokumen untuk offtake yang sudah gas in. - Paket kontrak IFB 4 EPC SCADA/Gas Management System Persetujuan NOL melanjutkan proses ke tahap II Bank Dunia meminta klarifikasi, Bank Dunia merekomendasikan loan extension karena paket ini akan melampaui closing date. - Paket kontrak IFB-7 Proc. of Special Tools and Equipment for O and M. Dibagi menjadi 2 paket, paket shoping & paket tender. - Paket 7A Shopping Items SCADA and Communication Tools, - Paket 7B Shopping Items Pipeline and Facility Tools, - Paket 7C Shopping Items HSE and Equipments 1. IFB 7 Menunggu review teknis dari SBU I 2. Paket S 7A, S 7B & S 7C tidak satupun peserta pengadaan yang memenuhi persyaratan teknis sehingga shopping pemilihan langsung) dinyatakan gagal. Saat ini menunggu review spesifikasi tenis dari SBU I untuk dilakukan re-shopping. - Paket kontrak IFB-8A PCC Banten Distribution Branchlines 1. Penyelesaian material balance, as built drawing, punchlist dan persiapan serah terima dokumen terkait dengan jalur yang sudah gas in. - Paket kontrak IFB 9A PCC Banten Customers Attachment, statusnya adalah pada material balance. - Paket kontrak IFB-9B PCC Greater Jakarta & Karawang Customers Attachment, status sebagai berikut 1. Material Balance masih dalam proses 2. Proses Serah terima dokumen - Pada paket kontrak IFB-1, PGN meminta kontraktor untuk mempercepat penyelesaian klaim Indosat dan perhitungan material balance. - Paket kontak IFB-2 PGN/PMC meminta segera menyelesaikan as built drawing, punchlist, serah terima dokumen dan evaluasi dan verifikasi dokumen. - Paket kontrak PGN meminta kontraktor untuk mempercepat penyelesaian minor item, as built drawing dan proses serah terima dokumen yang terkait dengan masing-masing offtake yang sudah gas in. - Pada paket kontrak IFB 4, mengundang peserta Pengadaan yang lulus seleksi Tahap I untuk pembukaan Tahap II yaitu Bidding Price dan proses perpanjangan loan masih dalam pembahasan internal PGN. - Pada paket kontrak IFB-7 menyiapkan laporan Bidding Evaluation Report (BER) ke WB untuk persetujuan (NOL) dan paket S 7A, S 7B &S 7C Reshopping. - Pada paket kontrak IFB-8A PGN meminta kontraktor untuk mempercepat penyelesaian material balance, as built drawing, punch list dan proses persiapan serah terima dokumen terkait dengan jalur yang sudah gas in. - Pada paket kontrak IFB 9A, PGN/PMC meminta kontraktor untuk menyiapkan material balance. - Paket kontrak IFB-9B, PGN/PMC meminta kontraktor untuk menyiapkan kesiapan dokumen serah terima terkait dengan Gas-in dan meminta kontraktor untuk menyiapkan material balance. Dit. PPP-4 / Hal 16 dari 17

24 KEMENTERIAN PDT Sekretariat Jenderal 4788-IND 01/11/ /12/2011 Support for the Poor and Disadvantage (SPADA) Jumlah Pinjaman 104,80 Penyerapan Kumulatif 74,70 Waktu Terpakai 4 th 4 bln ( 71,57 ) Progress Varian -0,29 0,68 ( 0,02 ) Penyerapan TA (3 bln) - Lamanya persetujuan NOL dari Bank Dunia terkait dengan pengajuan Addendum Kontrak penambahan Ruang Lingkup Pekerjaan paket kontrak Jasa Konsultan Procurement and Financial Management Firms. - Negosiasi dokumen teknis dan biaya belum selesai sebagai bahan pengajuan NOL Technical Proposal dan NOL Draft Kontrak, hal ini dikarenakan lamanya perusahaan/lembaga (NGO) untuk menerima perubahan yang diminta pihak project pada paket Lembaga Pelaksanaan Monitoring Conflict (IA-Conflict Monitoring). - Untuk paket Konsultan Individual Financial Management Specialist proses mencari kandidat yang memenuhi TOR yang telah disetujui oleh Bank Dunia cukup lama, namun sekarang project sudah mendapatkan calon dan sudah akan dimintakan NOL ke Bank Dunia. - Kordinasi dengan Tim Procurement dan Tim Teknis Bank Dunia terkait masalah penerbitan NOL. - Pelaksana proyek berkordinasi dengan perusahaan/lembaga, Tim Procurement serta tim Teknis Bank Dunia agar proses perubahan yang diajukan dapat segera diselesaikan. - Pihak pelaksana proyek segera menyelesaikan dokumen administrasi terhadap kandidat yang sudah diperoleh dan sekaligus mengajukan NOL ke Bank Dunia. - Berkordinasi dengan Biro Perencanaan Program KPDT agar segera menyelesaikan revisi RKA-KL. - Kontrak paket Jasa Konsultan Media Monitoring Independen belum tandatangan terkait belum keluarnya Revisi RKA-KL sebagai dokumen kepastian sumber pendanaan. - Pada tahun 2010, kegiatan yang akan dilakukan adalah penyelesaian kegiatan lapangan, namun ada 2 Provinsi yang belum menyerap DIPA luncuran yaitu Lampung dan NTT. Keterangan - Adanya perpanjangan kontrak untuk paket consultant services sampai dengan April ). Angka di bawah tanggal penutupan menunjukkan jumlah kali perpanjangan tanggal penutupan proyek 2). Dalam kaitannya dengan replenishment, backlog adalah pengeluaran yang sudah membebani rekening khusus, akan tetapi belum diajukan pertangungjawabannya (Sekaligus memperoleh penggantian) ke pemberi pinjaman. 3). Hasil rapat pemantauan April 2010 Dit. PPP-4 / Hal 17 dari 17