KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA. Pengendalian Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN Tahun 2015
|
|
|
- Sugiarto Sutedja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA Pengendalian Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN Tahun 2015 Rapat Teknis Pelaksanaan Program Hibah Air Minum Jakarta, 26 Mei Pemanfaatan Dana Hibah Air Minum APBN 2015 Rp. 500 Miliar Alokasi APBN TA.2015 Rp 322,124 Milyar 59 Kab/Kota (telah terbit ) Rp. 426, 2 Milyar Rp 104,053 Milyar 28 Kab/Kota (Proses penerbitan )
2 Mekanisme Pelaksanaan Pemda DJCK Kementerian Keuangan Sosialisasi Minat Pemda Penilaian dokumen usulan& Persiapan Memenuhi Survey Surat Penetapan Penolakan Tidak Memenuhi - Konsultan Pelaksanaan Fisik terbangun Berfungsi Verifikasi - BPKP - Konsultan PencairanDana Hibah PMP PDAM 3 Survey a. Konfirmasi calon penerima manfaat yang belum tersambung dan terdaftar sebagai pelanggan PDAM; b. Konfirmasi daftar pelanggan PDAM eksisting di wilayah pelayanan calon penerima manfaat yang diusulkan; c. Survey sampling kondisi sosial ekonomi dan kondisi tempat tinggal calon penerima manfaat (20% dari jumlah calon penerima manfaat yang disensus) d. Meneliti kesesuaian calon-calon penerima manfaat dengan kriteria yang ada dan sesuai dengan kondisi sosial ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah, serta memastikan bahwa daftar calon sudah didukung dengan survey kemauan menyambung (willingness to connect); VS Verifikasi Verifikasi Survey a. Memastikan sambungan rumah yang dipasang sesuai dengan hasil baseline survey; b. Menilai kelayakan sambungan rumah () yang telah dibangun antara lain: i. Administrasi Pelanggan: Sudah tercatat menjadi pelanggan dan sudah dibayarkan rekening tagihan pelayanan air minum untuk 2 (dua) bulan rekening; ii.kualitas harus memenuhi persyaratan teknis minimum: (lihat Lampiran-2) Meter air SNI Stop kran (material GI, kuningan) dipasang sebelum meter air Pipa HDPE atau GI Box meter air dengan tutup Pondasi beton iii. Kepuasan pelanggan penerima Program Hibah Air Minum. d. Konsultan akan menyiapkan laporan verifikasi yang berisi hasil verifikasi yang meliputi jumlah yang memenuhi syarat dalam butir b di atas, termasuk besaran hibahnya; e. Konsultan akan menyampaikan laporan hasil verifikasi kepada PPMU, setelah mendapatkan persetujuan BPKP; f. PPMU akan menyampaikan surat kepada CPMU Hibah Air Minum dan Sanitasi untuk menyampaikan laporan hasil verifikasi, yang akan digunakan sebagai dasar penerbitan rekomendasi pencairan hibah ke Kementerian Keuangan. 4 2
3 Pelaksanaan Hibah APBN Kabupaten/Kota Penerima Hibah APBN 2015 Tahap I RENCANA HIBAH APBN RENCANA HIBAH APBN No Kabupaten/Kota (Unit) Nilai Hibah Rp. No Kabupaten/Kota (Unit) Nilai Hibah Rp. 1 Kota Lhokseumawe 1,000 3,000,000,000 2 Kab. Sijunjung 500 1,500,000,000 3 Kota Padang 2,500 7,500,000,000 4 Kab. Pesisir Selatan 3,000 9,000,000,000 5 Kab. Pasaman 1,000 3,000,000,000 6 Kota Payakumbuh 500 1,000,000,000 7 Kab. Musi Banyuasin 666 1,998,000,000 8 Kota Palembang 1,333 3,999,000,000 9 Kota Prabumulih 1,000 3,000,000, Kab. Merangin 1,500 4,500,000, Kab. Rejang lebong 666 1,998,000, Kab. Kepahiang 2,000 6,000,000, Kota Bandar Lampung 2,000 6,000,000, Kab. Lebak ,000, Kab. Kuningan 2,000 6,000,000, Kab. Cianjur 1,500 4,500,000, Kab. Sukabumi 1,200 2,600,000, Kota Sukabumi 1,000 2,500,000, Kab. Sumedang 883 2,649,000, Kab. Ciamis 1,000 3,000,000, Kota Bogor 2,000 6,000,000, Kab. Garut 3,000 9,000,000, Kab. Boyolali 7,000 21,000,000, Kab. Pemalang 2,000 6,000,000, Kab. Grobogan 2,166 6,498,000, Kab. Sukoharjo 1,666 4,998,000, Kab. Purbalingga 1,500 4,500,000, Kab. Banyumas 666 1,998,000, Kab. Tegal 2,000 6,000,000, Kota Pekalongan 1,500 4,500,000, Kab. Wonosobo 2,000 6,000,000, Kab. Demak 2,000 5,500,000, Kab. Wonogiri 500 1,500,000, Kota Semarang 1,666 4,998,000, Kab. Kulon Progo 366 1,098,000, Kab. Sleman 1,000 3,000,000, Kab. Bantul 1,000 3,000,000, Kab. Tulungagung 666 1,998,000, Kota Malang 7,500 22,500,000, Kab. Sidoarjo 10,000 30,000,000, Kab. Pamekasan 1,000 3,000,000, Kab. Magetan 666 1,998,000, Kab. Nganjuk 2,000 6,000,000, Kab. Trenggalek 1,000 3,000,000, Kab. Hulu Sungai Utara 1,500 4,500,000, Kab. Tapin 1,100 3,300,000, Kota Banjarmasin 1,000 3,000,000, Kota Balikpapan 500 1,500,000, Kab. Toli-toli 1,000 3,000,000, Kab. Poso 1,000 3,000,000, Kab. Donggala 1,000 3,000,000, Kota Palopo 4,000 12,000,000, Kab. Luwu 2,000 6,000,000, Kab. Bolaang Mongondow ,000, Kab. Bone Bolango 1,666 4,998,000, Kota Kupang 666 1,998,000, Kota Mataram 3,000 9,000,000, Kab. Lombok Barat 3,000 9,000,000, Kab. Lombok Tengah 6,000 18,000,000,
4 Status Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN 2015 (Tahap I 59 Kab/kota) No Keterangan Jumlah Kab/Kota 1 Kabupaten/Kota yang sudah menyampaikan data MBR (idealnya ) 2 Kabupaten/Kota yang Data MBRnya sudah lengkap Kabupaten/Kota yang masih kekurangan data MBR Kabupaten/Kota yang sudah dijadwalkan baseline survey Kabupaten/Kota yang belum dijadwalkan baseline survey (Sudah menyampaikan data MBR, Kota Lhokseumawe) Kabupaten/Kota yang sedang proses baseline survey Kabupaten/Kota yang belum melaksanakan baseline survey Kabupaten/Kota yang sudah terbit Berita Acara Survey Kabupaten/Kota yang sudah terbit Surat Perintah Pasang Kabupaten/Kota yang sudah melalukan pemasangan Kabupaten/Kota Penerima Hibah APBN 2015 Tahap II RENCANA HIBAH APBN RENCANA HIBAH APBN No Kabupaten/Kota (Unit) Nilai Hibah Rp. No Kabupaten/Kota (Unit) Nilai Hibah Rp. 1 Kab. Dairi 1,000 3,000,000,000 2 Kab. Pasaman Barat 1,000 3,000,000,000 3 Kab. Bungo 1,500 3,500,000,000 4 Kab. Muara Enim 1,500 4,500,000,000 5 Kab. Serang 1,316 3,948,000,000 6 Kab. Tangerang 2,000 6,000,000,000 7 Kab. Subang 1,000 3,000,000,000 8 Kab. Karawang 3,250 9,750,000,000 9 Kab. Indramayu 2,666 7,998,000, Kab. Kudus 4,000 12,000,000, Kab. Kendal 1,166 3,498,000, Kab. Pati 2,000 5,000,000, Kab. Banjarnegara 750 1,500,000, Kab. Kebumen ,000, Kab. Gunung Kidul 1,500 3,500,000, Kab. Madiun 1,166 3,498,000, Kab. Malang 2,000 5,000,000, Kota Palangkaraya 500 1,500,000, Kab. Hulu Sungai Selatan 500 1,500,000, Kab. Pohuwato 1,000 3,000,000, Kab. Tojo Una Una 1,000 3,000,000, Kota Palu 500 1,000,000, Kab. Karangasem 622 1,866,000, Kab. Dompu 666 1,998,000, Kab. Manggarai 666 1,998,000, Kab. Ende 1,000 2,500,000, Kab. Maluku Tenggara 1,000 3,000,000, Kab. Halmahera Utara 1,000 3,000,000,
5 Status Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN 2015 (Tahap II 28 Kab/kota) No Keterangan Jumlah Kab/Kota 1 Kabupaten/Kota yang sudah menyampaikan data MBR (idealnya ) 2 Kabupaten/Kota yang belum menyampaikan data MBR Kabupaten/Kota yang dalam perbaikan Kabupaten/Kota yang data MBRnya sudah lengkap Kabupaten/Kota yang masih kekurangan data MBR Kabupaten/Kota yang sudah dijadwalkan baseline survey Kabupaten/Kota yang belum dijadwalkan baseline survey Kabupaten/Kota yang sedang proses baseline survey Kabupaten/Kota yang belum melaksanakan baseline survey Kabupaten/Kota yang sudah terbit Berita Acara Survey Kabupaten/Kota yang sudah terbit surat perintah pasang Kabupaten/Kota yang sudah melaksanakan pemasangan Tanggal Surat Perintah Pemasangan Jumlah Jumlah Terpasang 1 Kab. Sukoharjo 1, Mei ,000-2 Kab. Grobogan 2, April ,308-3 Kota Bogor 2, April ,496-4 Kab. Demak 2, April ,109-5 Kab. Bantul 1, April ,063-6 Kab. Sukabumi 1, April Kab. Banyumas Mei Kota Palembang 1, Mei ,436-9 Kota Semarang 1, Mei Kab. Pesisir Selatan 3, Mei Kab. Sijunjung Mei Kab. Tegal 2, Mei , Kota Payakumbuh Mei Kab. Lebak Mei Kota Padang 2, Mei Kab. Sleman 1, Mei Kab. Purbalingga 1, Mei , Kota Pekalongan 1, Mei Kota Bandar Lampung 2, Mei Kab. Nganjuk 2, Mei Kab. Wonogiri Mei Kab. Garut 3, Mei Kab. Boyolali 7, Mei 2015, 11 Mei ,962 1, Kab. Pemalang 2, Mei , Kab. Wonosobo 2, Mei 2015; 25 Mei , Total 29,541 3,
6 Kriteria Penerima Manfaat 1. Kriteria MBR minimal dengan acuan daya listrik yang terpasang pada rumah tangga tersebut 1300 VA dan 50% di antara target sasaran tersebut memiliki daya listrik 900 VA; Dalam menentukan MBR dimohon tidak hanya berdasar kriteria daya listrik saja namun mempertimbangkan kondisi masyarakat berpenghasilan rendah (rumah dan properti nya) 2. Bersedia dan memenuhi persyaratan sebagai pelanggan PDAM; 3. Masyarakat penerima manfaat bersedia membayar biaya sambungan sesuai dengan yang telah ditetapkan PDAM. Non Prioritas Non Prioritas Prioritas 11 Potensi Permasalahan & Tindak Lanjut 1. Penyertaan Modal Pemerintah Daerah (PMP) Permasalahan Perda PMP belum ada Tindak Lanjut PDAM bersama Pemerintah Kab/Kota (PIU) mendorong Ketua DPRD untuk segera mengesahkan Perda PMP Perda PMP sudah ada, namun PMP dialokasikan dalam APBDP 2015 PDAM dapat menggunakan prefinance untuk pemasangan. Pencairan hibah dapat dilakukan hanya setelah adanya SP2D pencairan PMP kepada PDAM 12 6
7 Potensi Permasalahan & Tindak Lanjut 2. Proses Pengadaan Permasalahan Tindak Lanjut Proses tender water meter, aksesoris, dan pemasangan sambungan rumah Mendorong PDAM untuk melakukan langkah-langkah percepatan pengadaan barang atau tender pemasangan dapat diselesaikan sebelum terbitnya Berita Acara Survey Pemasangan jaringan Pemasangan Jaringan sudah dapat langsung dilakukan tanpa menunggu Berita Acara baseline survey 13 Potensi Permasalahan & Tindak Lanjut 3. Administrasi Pelanggan Permasalahan Tindak Lanjut Pemasangan menunggu calon pelanggan mendaftar ulang dan membayar biaya pasang Mendorong PDAM melaksakan pemasangan terlebih dahulu, pembayaran dengan angsuran di bulan berikutnya 14 7
8 Potensi Permasalahan & Tindak Lanjut 4. Lain-lain Permasalahan Tindak Lanjut Keakuratan data MBR Kualitas spesifikasi sambungan rumah Mendorong PDAM melakukan sosialisasi kepada calon penerima manfaat dan mendata dari rumah ke rumah. Memastikan tersedianya data cadangan MBR sebanyak 10% dari target output Memastikan pemasangan selesai pada September 2015 dan sesuai dengan spesifikasi teknis sambungan rumah mengacu pedoman hibah air minum APBN. Melakukan uji petik terhadap Sambungan Rumah terpasang, terutama terhadap spesifikasi teknis sambungan rumah dan kontinuitas aliran. Memerintahkan perbaikan sambungan rumah yang belum sesuai pedoman sebelum diterbitkan rekomendasi pencairan dana hibah. 15 Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan 1 Pemasangan dapat dilaksanakan setelah berita acara survey baseline ditandatangani dan telah diterbitkan, paling lambat 1 minggu setelah Surat Perintah Pemasangan. 2 Pemasangan meter air harus sesuai standard teknis / pedoman Hibah APBN 2015, merk ber-sni dan mengacu pada batas akhir penyelesaian pemasangan pada September Menjaga box meter air agar tidak rusak/berkarat. 4 Stiker Survey harus dijaga/dirawat keberadaannya. 5 Berkas bukti rekening 2 bln di pelanggan agar disimpan dengan baik. 6 Pelaporan Progres Pemasangan melalui SIM berbasis website 7 Pelayanan air minum agar diberikan dengan baik (kontinuitas aliran, tekanan, debit dan kualitasnya) 8 Pemasangan papan nama informasi program hibah air minum, untuk kawasan yang mendapat hibah air minum. (1 papan informasi per kelurahan/desa) mengacu hal 65 Pedoman 9 Koordinasi pelaksanaan hibah air minum dilaksanakan melalui rapat PIU minimal 2 bulan sekali 10 Diperlukan koordinasi dalam pelaksanaan survey baseline dan verifikasi antara konsultan 16 8
9 CPMU Hibah Air Minum dan Sanitasi Telp/Fax DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA CPMU HIBAH AIR MINUM DAN SANITASI 17 Lampiran 18 9
10 Status Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN 2015 (Tahap I 59 Kab/kota) 19 1 Kota Lhokseumawe 1,000 3,000,000,000 1,010 2 Kab. Sijunjung 500 1,500,000, Kota Padang 2,500 7,500,000,000 2,750 4 Kab. Pesisir Selatan 3,000 9,000,000,000 3,300 5 Kab. Pasaman 1,000 3,000,000,000 1,100 6 Kota Payakumbuh 500 1,000,000, Kab. Musi Banyuasin 666 1,998,000, Kota Palembang 1,333 3,999,000,000 1,466 9 Kota Prabumulih 1,000 3,000,000, Kab. Merangin 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Rejang Lebong 666 1,998,000, Kab. Kepahiang 2,000 6,000,000,000 1, Kota Bandar Lampung 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Lebak ,000, Kab. Kuningan 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Cianjur 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Sukabumi 1,200 2,600,000,000 1, Kota Sukabumi 1,000 2,500,000, Kab. Sumedang 883 2,649,000, Kab. Ciamis 1,000 3,000,000,000 1, Kota Bogor 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Garut 3,000 9,000,000,000 2, Kab. Boyolali 7,000 21,000,000,000 7, Kab. Pemalang 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Grobogan 2,166 6,498,000,000 2, Kab. Sukoharjo 1,666 4,998,000,000 1, Kab. Purbalingga 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Banyumas 666 1,998,000, Kab. Tegal 2,000 6,000,000,000 2, Kota Pekalongan 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Wonosobo 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Demak 2,000 5,500,000,000 1, Kab. Wonogiri 500 1,500,000, Kota Semarang 1,666 4,998,000,000 1, Kab. Kulon Progo 366 1,098,000, Kab. Sleman 1,000 3,000,000, Kab. Bantul 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Tulungagung 666 1,998,000, Kota Malang 7,500 22,500,000,000 3, Kab. Sidoarjo 10,000 30,000,000,000 4, Kab. Pamekasan 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Magetan 666 1,998,000, Kab. Nganjuk 2,000 6,000,000, Kab. Trenggalek 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Hulu Sungai Utara 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Tapin 1,100 3,300,000, Kota Banjarmasin 1,000 3,000,000,000 1, Kota Balikpapan 500 1,500,000, Kab. Toli-toli 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Poso 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Donggala 1,000 3,000,000, Kota Palopo 4,000 12,000,000,000 3, Kab. Luwu 2,000 6,000,000,000 1, Kab. Bolaang Mongondow ,000, Kab. Bone Bolango 1,666 4,998,000,000 1, Kota Kupang 666 1,998,000, Kota Mataram 3,000 9,000,000,000 3, Kab. Lombok Barat 3,000 9,000,000,000 3, Kab. Lombok Tengah 6,000 18,000,000,000 6,600 Total 99,
11 Tgl Peny. ke IndII Total Data Target Kekurangan Data 1 Kota Padang 2,500 7,500,000, ,750 2,750 2,750-2 Kab. Pesisir Selatan 3,000 9,000,000, ; ,302 3,300 3,300-3 Kab. Pasaman 1,000 3,000,000, ; ,104 1,100 1,100-4 Kota Payakumbuh 500 1,000,000, Kota Palembang 1,333 3,999,000, ,466 1,466 1,466-6 Kab. Rejang Lebong 666 1,998,000, Kota Bandar Lampung 2,000 6,000,000, ; ,245 2,200 2,200-8 Kab. Lebak ,000, Kab. Cianjur 1,500 4,500,000, ,650 1,650 1, Kab. Sukabumi 1,200 2,600,000, ; ,321 1,320 1, Kab. Pemalang 2,000 6,000,000, ,238 2,200 2, Kab. Grobogan 2,166 6,498,000, ,383 2,383 2, Kab. Sukoharjo 1,666 4,998,000, ,833 1,833 1, Kab. Purbalingga 1,500 4,500,000, ,650 1,650 1, Kab. Banyumas 666 1,998,000, Kab. Tegal 2,000 6,000,000, ,411 2,200 2, Kota Pekalongan 1,500 4,500,000, ; ,687 1,650 1, Kab. Wonogiri 500 1,500,000, Kota Semarang 1,666 4,998,000, ; ,834 1,833 1, Kab. Kulon Progo 366 1,098,000, Tgl Peny. ke IndII Total Data Target Kekurangan Data 21 Kab. Bantul 1,000 3,000,000, ; ,100 1,100 1, Kab. Tulungagung 666 1,998,000, Kab. Pamekasan 1,000 3,000,000, ,100 1,100 1, Kab. Trenggalek 1,000 3,000,000, ,100 1,100 1, Kab. Hulu Sungai Utara 1,500 4,500,000, ,650 1,650 1, Kota Banjarmasin 1,000 3,000,000, ; ,100 1,100 1, Kab. Toli-toli 1,000 3,000,000, ,106 1,100 1, Kab. Poso 1,000 3,000,000, ,114 1,100 1, Kab. Bolaang Mongondow ,000, Kota Kupang 666 1,998,000, Kota Mataram 3,000 9,000,000, ,300 3,300 3, Kab. Lombok Barat 3,000 9,000,000, ,300 3,300 3, Kab. Lombok Tengah 6,000 18,000,000, ,665 6,600 6,600 - Total 54,
12 Tgl Peny. ke IndII Total Data Target Kekurangan Data 1 Kota Lhokseumawe 1,000 3,000,000, ,040 1,010 1, Kab. Sijunjung 500 1,500,000, Kab. Musi Banyuasin 666 1,998,000, Kota Prabumulih 1,000 3,000,000, , Kab. Merangin 1,500 4,500,000, ,650 1,649 1, Kab. Kepahiang 2,000 6,000,000, ; ,805 1,805 2, Kab. Kuningan 2,000 6,000,000, ; ; ,132 2,127 2, Kota Sukabumi 1,000 2,500,000, ; , Kab. Sumedang 883 2,649,000, Kab. Ciamis 1,000 3,000,000, ,089 1,089 1, Kota Bogor 2,000 6,000,000, ,200 2,197 2, Kab. Garut 3,000 9,000,000, ; ; ,428 2,428 3, Kab. Boyolali 7,000 21,000,000, ; ; ,345 7,336 7, Kab. Wonosobo 2,000 6,000,000, ; ; ,157 2,135 2, Kab. Demak 2,000 5,500,000, ,211 1,211 2, Kab. Sleman 1,000 3,000,000, , Kota Malang 7,500 22,500,000, ,563 3,563 8,250 4, Kab. Sidoarjo 10,000 30,000,000, ,931 4,930 11,000 6, Kab. Magetan 666 1,998,000, Kab. Nganjuk 2,000 6,000,000, ,200 1, Kab. Tapin 1,100 3,300,000, , Kota Balikpapan 500 1,500,000, Kab. Donggala 1,000 3,000,000, , , Kota Palopo 4,000 12,000,000, ; ,042 3,042 4,400 1, Kab. Luwu 2,000 6,000,000, ,886 1,881 2, Kab. Bone Bolango 1,666 4,998,000, ,755 1,732 1, Total 19,705 1 Kab. Sijunjung 500 1,500,000, Kota Padang 2,500 7,500,000,000 2, Kab. Pesisir Selatan 3,000 9,000,000,000 3, Kab. Pasaman 1,000 3,000,000,000 1, Kota Payakumbuh 500 1,000,000, Kab. Musi Banyuasin 666 1,998,000, Kota Palembang 1,333 3,999,000,000 1, Kota Prabumulih 1,000 3,000,000, Kab. Merangin 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Rejang Lebong 666 1,998,000, Kab. Kepahiang 2,000 6,000,000,000 1, Kota Bandar Lampung 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Lebak ,000, Kab. Kuningan 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Cianjur 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Sukabumi 1,200 2,600,000,000 1, Kota Sukabumi 1,000 2,500,000, Kab. Sumedang 883 2,649,000, Kab. Ciamis 1,000 3,000,000,000 1, Kota Bogor 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Garut 3,000 9,000,000,000 2, Kab. Boyolali 7,000 21,000,000,000 7, Kab. Pemalang 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Grobogan 2,166 6,498,000,000 2, Kab. Sukoharjo 1,666 4,998,000,000 1, Kab. Purbalingga 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Banyumas 666 1,998,000, Kab. Tegal 2,000 6,000,000,000 2, Kota Pekalongan 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Wonosobo 2,000 6,000,000,000 2, Kab. Demak 2,000 5,500,000,000 1, Kab. Wonogiri 500 1,500,000, Kota Semarang 1,666 4,998,000,000 1, Kab. Kulon Progo 366 1,098,000, Kab. Sleman 1,000 3,000,000, Kab. Bantul 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Tulungagung 666 1,998,000, Kota Malang 7,500 22,500,000,000 3, Kab. Sidoarjo 10,000 30,000,000,000 4, Kab. Pamekasan 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Magetan 666 1,998,000, Kab. Nganjuk 2,000 6,000,000, Kab. Trenggalek 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Hulu Sungai Utara 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Tapin 1,100 3,300,000, Kota Banjarmasin 1,000 3,000,000,000 1, Kota Balikpapan 500 1,500,000, Kab. Toli-toli 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Poso 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Donggala 1,000 3,000,000, Kota Palopo 4,000 12,000,000,000 3, Kab. Luwu 2,000 6,000,000,000 1, Kab. Bolaang Mongondow ,000, Kab. Bone Bolango 1,666 4,998,000,000 1, Kota Kupang 666 1,998,000, Kota Mataram 3,000 9,000,000,000 3, Kab. Lombok Barat 3,000 9,000,000,000 3, Kab. Lombok Tengah 6,000 18,000,000,000 6, Total 98,
13 1 Kota Lhokseumawe 1,000 3,000,000,000 1,010 - Total 1, Kab. Sijunjung 500 1,500,000, Kota Padang 2,500 7,500,000,000 2, Kab. Pesisir Selatan 3,000 9,000,000,000 3, ,321 4 Kab. Pasaman 1,000 3,000,000,000 1, ,100 5 Kota Payakumbuh 500 1,000,000, Kab. Musi Banyuasin 666 1,998,000, Kota Palembang 1,333 3,999,000,000 1, ,496 8 Kota Prabumulih 1,000 3,000,000, Kab. Merangin 1,500 4,500,000,000 1, , Kab. Rejang Lebong 666 1,998,000, Kab. Kepahiang 2,000 6,000,000,000 1, , Kota Bandar Lampung 2,000 6,000,000,000 2, , Kab. Lebak ,000, Kab. Kuningan 2,000 6,000,000,000 2, , Kab. Cianjur 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Sukabumi 1,200 2,600,000,000 1, , Kota Sukabumi 1,000 2,500,000, Kab. Sumedang 883 2,649,000, Kab. Ciamis 1,000 3,000,000,000 1, , Kota Bogor 2,000 6,000,000,000 2, , Kab. Garut 3,000 9,000,000,000 2, , Kab. Boyolali 7,000 21,000,000,000 7, , Kab. Pemalang 2,000 6,000,000,000 2, , Kab. Grobogan 2,166 6,498,000,000 2, , Kab. Sukoharjo 1,666 4,998,000,000 1, , Kab. Purbalingga 1,500 4,500,000,000 1, , Kab. Banyumas 666 1,998,000, Kab. Tegal 2,000 6,000,000,000 2, ,
14 29 Kota Pekalongan 1,500 4,500,000,000 1, , Kab. Wonosobo 2,000 6,000,000,000 2, , Kab. Demak 2,000 5,500,000,000 1, , Kab. Wonogiri 500 1,500,000, Kota Semarang 1,666 4,998,000,000 1, , Kab. Kulon Progo 366 1,098,000, Kab. Sleman 1,000 3,000,000, Kab. Bantul 1,000 3,000,000,000 1, , Kab. Tulungagung 666 1,998,000, Kab. Pamekasan 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Magetan 666 1,998,000, Kab. Nganjuk 2,000 6,000,000, Kab. Trenggalek 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Hulu Sungai Utara 1,500 4,500,000,000 1, Kab. Tapin 1,100 3,300,000, Kota Banjarmasin 1,000 3,000,000,000 1, Kota Balikpapan 500 1,500,000, Kab. Toli-toli 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Poso 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Donggala 1,000 3,000,000, Kota Palopo 4,000 12,000,000,000 3, Kab. Luwu 2,000 6,000,000,000 1, Kab. Bolaang Mongondow ,000, Kab. Bone Bolango 1,666 4,998,000,000 1, Kota Kupang 666 1,998,000, Kota Mataram 3,000 9,000,000,000 3, , Kab. Lombok Barat 3,000 9,000,000,000 3, Kab. Lombok Tengah 6,000 18,000,000,000 6, ,743 Total 57, Kota Malang 7,500 22,500,000,000 3, Kab. Sidoarjo 10,000 30,000,000,000 4, Total
15 Hasil BA Total Tersurvey Total 1 Kab. Sijunjung 500 1,500,000, Kota Padang 2,500 7,500,000, Kab. Pesisir Selatan 3,000 9,000,000, ,321 1, Kota Payakumbuh 500 1,000,000, Kota Palembang 1,333 3,999,000, ,496 1,466 1,466 1,436 6 Kota Bandar Lampung 2,000 6,000,000, ,523 1,523 1, Kab. Lebak ,000, Kab. Sukabumi 1,200 2,600,000, ,320 1,320 1, Kota Bogor 2,000 6,000,000, ,197 2,197 1,500 1, Kab. Garut 3,000 9,000,000, ,930 1,930 1, Kab. Boyolali 7,000 21,000,000, ,993 5,993 4,050 3, Kab. Pemalang 2,000 6,000,000, ,200 2,200 2,200 2, Kab. Grobogan 2,166 6,498,000, ,383 2,383 2,322 2, Kab. Sukoharjo 1,666 4,998,000, ,812 1,812 1,000 1, Kab. Purbalingga 1,500 4,500,000, ,646 1,646 1,650 1, Kab. Banyumas 666 1,998,000, Kab. Tegal 2,000 6,000,000, ,200 2,200 2,200 2, Kota Pekalongan 1,500 4,500,000, ,559 1, Kab. Wonosobo 2,000 6,000,000, ,862 1,862 1,799 1, Kab. Demak 2,000 5,500,000, ,111 1,109 1,111 1, Kab. Wonogiri 500 1,500,000, Kota Semarang 1,666 4,998,000, ,835 1,835 1, Kab. Sleman 1,000 3,000,000, Kab. Bantul 1,000 3,000,000, ,100 1,100 1,100 1, Kab. Nganjuk 2,000 6,000,000, Total 29, Hasil BA Total Tersurvey Total Pemasangan 1 Kab. Sijunjung 500 1,500,000, Kota Padang 2,500 7,500,000, Kab. Pesisir Selatan 3,000 9,000,000, ,321 1, Kota Payakumbuh 500 1,000,000, Kota Palembang 1,333 3,999,000, ,496 1,466 1,466 1, Kota Bandar Lampung 2,000 6,000,000, ,523 1,523 1, Kab. Lebak ,000, Kab. Sukabumi 1,200 2,600,000, ,320 1,320 1, Kota Bogor 2,000 6,000,000, ,197 2,197 1,500 1, Kab. Garut 3,000 9,000,000, ,930 1,930 1, Kab. Boyolali 7,000 21,000,000, ,993 5,993 4,050 3, Kab. Pemalang 2,000 6,000,000, ,200 2,200 2,200 2, Kab. Grobogan 2,166 6,498,000, ,383 2,383 2,322 2, Kab. Sukoharjo 1,666 4,998,000, ,812 1,812 1,000 1, Kab. Purbalingga 1,500 4,500,000, ,646 1,646 1,650 1, Kab. Banyumas 666 1,998,000, Kab. Tegal 2,000 6,000,000, ,200 2,200 2,200 2, Kota Pekalongan 1,500 4,500,000, ,559 1, Kab. Wonosobo 2,000 6,000,000, ,862 1,862 1,799 1, Kab. Demak 2,000 5,500,000, ,111 1,109 1,111 1, Kab. Wonogiri 500 1,500,000, Kota Semarang 1,666 4,998,000, ,835 1,835 1, Kab. Sleman 1,000 3,000,000, Kab. Bantul 1,000 3,000,000, ,100 1,100 1,100 1, Kab. Nganjuk 2,000 6,000,000, Total 29,
16 Hasil BA Total Tersurvey Total Pemasangan terpasang 1 Kota Padang 2,500 7,500,000, Kota Bandar Lampung 2,000 6,000,000, ,523 1,523 1, Kab. Garut 3,000 9,000,000, ,930 1,930 1, Kab. Boyolali 7,000 21,000,000, ,993 5,993 4,050 3, ,420 5 Kab. Pemalang 2,000 6,000,000, ,200 2,200 2,200 2, Kab. Purbalingga 1,500 4,500,000, ,646 1,646 1,650 1, Kota Pekalongan 1,500 4,500,000, ,559 1, Kab. Wonosobo 2,000 6,000,000, ,862 1,862 1,799 1, Kab. Wonogiri 500 1,500,000, Kab. Sleman 1,000 3,000,000, Kab. Nganjuk 2,000 6,000,000, Total 3, Status Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN 2015 (Tahap II 28 Kab/kota) 32 16
17 1 Kab. Pasaman Barat 1,000 3,000,000,000 1,100 2 Kab. Bungo 1,500 3,500,000, Kab. Serang 1,316 3,948,000,000 1,105 4 Kab. Tangerang 2,000 6,000,000,000 1,452 5 Kab. Subang 1,000 3,000,000,000 1,100 6 Kab. Karawang 3,250 9,750,000,000 3,574 7 Kab. Indramayu 2,666 7,998,000,000 2,387 8 Kab. Kudus 4,000 12,000,000,000 4,317 9 Kab. Pati 2,000 5,000,000,000 2, Kab. Kebumen ,000, Kab. Gunung Kidul 1,500 3,500,000,000 1, Kab. Madiun 1,166 3,498,000,000 1, Kab. Malang 2,000 5,000,000,000 1, Kab. Hulu Sungai Selatan 500 1,500,000, Kab. Pohuwato 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Manggarai 666 1,998,000, Kab. Maluku Tenggara 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Halmahera Utara 1,000 3,000,000,000 1,098 Total 26, Target Kekurangan Data 1 Kab. Dairi 1,000 3,000,000,000-1,100 1,100 2 Kab. Muara Enim 1,500 4,500,000,000-1,650 1,650 3 Kab. Kendal 1,166 3,498,000,000-1,283 1,283 4 Kab. Banjarnegara 750 1,500,000, Kab. Tojo Una Una 1,000 3,000,000,000-1,100 1,100 6 Kab. Karangasem 622 1,866,000, Kab. Dompu 666 1,998,000, Kab. Ende 1,000 2,500,000,000-1,100 1,100 Total 8,474 Target Kekurangan Data 1 Kota Palangkaraya 500 1,500,000, Kota Palu 500 1,000,000, Total 1,
18 Tgl Peny. ke IndII Total Data Target Kekurangan Data 1 Kab. Pasaman Barat 1,000 3,000,000, ,100 1,100 1,100-2 Kab. Subang 1,000 3,000,000, ,100 1,100 1,100-3 Kab. Pati 2,000 5,000,000, ,215 2,200 2,200-4 Kab. Gunung Kidul 1,500 3,500,000, ,650 1,650 1,650-5 Kab. Madiun 1,166 3,498,000, ,283 1,283 1,283-6 Kab. Pohuwato 1,000 3,000,000, ,100 1,100 1,100-7 Kab. Manggarai 666 1,998,000, Kab. Maluku Tenggara 1,000 3,000,000, ,221 1,100 1,100 - Total 10, Tgl Peny. ke IndII Total Data Target Kekurangan Data 1 Kab. Bungo 1,500 3,500,000, ,650 1,075 2 Kab. Serang 1,316 3,948,000, ; ,114 1,105 1, Kab. Tangerang 2,000 6,000,000, ,454 1,452 2, Kab. Karawang 3,250 9,750,000, ,575 3,574 3, Kab. Indramayu 2,666 7,998,000, ,390 2,387 2, Kab. Kudus 4,000 12,000,000, ; ,320 4,317 4, Kab. Kebumen ,000, Kab. Malang 2,000 5,000,000, ,348 1,330 2, Kab. Hulu Sungai Selatan 500 1,500,000, Kab. Halmahera Utara 1,000 3,000,000, ,100 1,098 1,100 2 Total 3,
19 1 Kab. Pasaman Barat 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Bungo 1,500 3,500,000, Kab. Serang 1,316 3,948,000,000 1, Kab. Subang 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Karawang 3,250 9,750,000,000 3, Kab. Kudus 4,000 12,000,000,000 4, Kab. Pati 2,000 5,000,000,000 2, Kab. Kebumen ,000, Kab. Gunung Kidul 1,500 3,500,000,000 1, Kab. Hulu Sungai Selatan 500 1,500,000, Kab. Pohuwato 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Maluku Tenggara 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Halmahera Utara 1,000 3,000,000,000 1, Total 19, Kab. Tangerang 2,000 6,000,000,000 1,452-2 Kab. Indramayu 2,666 7,998,000,000 2,387-3 Kab. Madiun 1,166 3,498,000,000 1,283-4 Kab. Malang 2,000 5,000,000,000 1,330-5 Kab. Manggarai 666 1,998,000, Total 7,184 1 Kab. Pasaman Barat 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Bungo 1,500 3,500,000, Kab. Subang 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Karawang 3,250 9,750,000,000 3, Kab. Kudus 4,000 12,000,000,000 4, Kab. Kebumen ,000, Kab. Gunung Kidul 1,500 3,500,000,000 1, Total 3,
20 1 Kab. Serang 1,316 3,948,000,000 1, Kab. Pati 2,000 5,000,000,000 2, Kab. Hulu Sungai Selatan 500 1,500,000, Kab. Pohuwato 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Maluku Tenggara 1,000 3,000,000,000 1, Kab. Halmahera Utara 1,000 3,000,000,000 1, Total 0 39 Monitoring Pemasangan Program Hibah Air Minum APBN Kabupaten Kota 40 20
21 2015 BA Terpasang % thd Keterangan I APBN Pemasangan 1 Kab. Sukoharjo 1,666 1,812 1,812 1,000-0% Pasang 11 Mei 2015, pengadaan barang 2 Kab. Grobogan 2,166 2,383 2,383 2,308-0% pasang 25 April Kota Bogor 2,000 2,197 2,197 1,496-0% pasang 25 April Kab. Demak 2,000 1,111 1,109 1,109-0% pasang 25 April Kab. Bantul 1,000 1,100 1,100 1,063-0% pasang 25 April Kab. Sukabumi 1,200 1,320 1, % pasang 25 April Kab. Banyumas % Pasang 13 Mei 2015, pengadaan barang 8 Kota Palembang 1,333 1,496 1,466 1,436-0% Pasang 20 Mei Kota Semarang 1,666 1,835 1, % pasang 13 Mei 2015, Pengadaan barang 10 Kab. Pesisir Selatan 3,000 1,321 1, % Pasang 13 Mei 2015, Pengadaan barang 11 Kab. Sijunjung % Pasang 18 Mei Kab. Tegal 2,000 2,200 2,200 2,159-0% Pasang 18 Mei Kota Payakumbuh % Pasang 20 Mei 2015, Pengadaan barang (akhir Mei selesai) 14 Kab. Lebak % Pasang 20 Mei 2015, Pengadaan barang (akhir Mei selesai) 15 Kota Padang 2, % Pasang 13 Mei 2015, psng jaringan utk 500 (1 Juni selesai) 16 Kab. Sleman 1, % Pasang 11 Mei Kab. Purbalingga 1,500 1,646 1,646 1, % Pasang 18 Mei Kota Pekalongan 1,500 1,559 1, % pasang 13 Mei Kota Bandar Lampung 2,000 1,523 1, % Pasang 13 Mei Kab. Nganjuk 2, % Pasang 13 Mei Kab. Wonogiri % Pasang 13 Mei 2015, daftar ulang pelanggan 22 Kab. Garut 3,000 1,930 1, % Pasang 15 Mei Kab. Boyolali 7,000 5,993 5,993 3,962 1,420 20% Pasang 11 Mei Kab. Pemalang 2,000 2,200 2,200 2, % Pasang 11 Mei Kab. Wonosobo 2,000 1,862 1,862 1, % Pasang 11 Mei BA Terpasang % thd Keterangan I APBN Proses Kab. Lombok Tengah 6,000 3,743 3, % 01 Mei Kab. Merangin 1,500 1,330 1, % 20 April Kab. Kuningan 2,000 1,317 1, % 27 April Kota Mataram 3,000 1,225 1, % 11 Mei Kab. Pasaman 1,000 1,100 1, % 20 April Kab. Ciamis 1,000 1,089 1, % 20 April Kab. Kepahiang 2,000 1,072 1, % 27 April Kab. Sumedang % 20 April Kota Palopo 4, % 06 Mei Kab. Lombok Barat 3, % 12 Mei Kab. Cianjur 1, % 20 April Kab. Karawang 3, % baseline 11 Mei Kab. Pasaman Barat 1, % baseline 11 Mei Kota Prabumulih 1, % 20 April Kab. Gunung Kidul 1, % baseline 11 Mei Kota Sukabumi 1, % 20 April Kab. Rejang Lebong % 07 Mei Kota Banjarmasin 1, % 28 April Kab. Subang 1, % baseline 18 Mei
22 2015 BA Terpasang % thd Keterangan I APBN <500 1 Kab. Bungo 1, % baseline 11 Mei Kab. Musi Banyuasin % baseline 11 Mei Kab. Luwu 2, % 07 Mei Kab. Trenggalek 1, % 04 Mei Kab. Kudus 4, % baseline 11 Mei Kota Balikpapan % 04 Mei Kab. Kulon Progo % 07 Mei Kab. Tapin 1, % 01 Mei Kota Kupang % 30 April Kab. Pamekasan 1, % 28 April Kab. Poso 1, % 05 Mei Kab. Tulungagung % 05 Mei Kab. Magetan % 06 Mei Kab. Hulu Sungai Utara 1, % baseline 19 Mei Kab. Bone Bolango 1, % 12 Mei Kab. Kebumen % baseline 18 Mei Kab. Bolaang Mongondow % 07 Mei Kab. Toli-toli 1, % 14 Mei Kab. Donggala 1, % baseline 15 Mei Kota Malang 7, % 11 Mei Kab. Hulu Sungai Selatan % baseline 20 Mei Kab. Maluku Tenggara 1, % baseline 25 Mei Kab. Halmahera Utara 1, % baseline 27 Mei Kab. Sidoarjo 10, % baseline 14 Mei Kab. Pati 2, % baseline 18 Mei BA % thd Terpasang Keterangan I APBN Belum Menyampaikan data MBR atau belum dijadwalkan 1 Kab. Dairi 1, % Proses pemvalidan data MBR 2 Kab. Muara Enim 1, % Proses pemvalidan data MBR 3 Kab. Serang 1, % menunggu jadwal baseline survey 4 Kab. Tangerang 2, % Proses perbaikan data MBR 5 Kab. Indramayu 2, % menunggu jadwal baseline survey 6 Kab. Kendal 1, % Proses pemvalidan data MBR 7 Kab. Banjarnegara % Proses pemvalidan data MBR 8 Kab. Madiun 1, % menunggu jadwal baseline survey 9 Kab. Malang 2, % Proses perbaikan data MBR 10 Kota Palangkaraya % Proses pemvalidan data MBR 11 Kab. Pohuwato 1, % menunggu jadwal baseline survey 12 Kab. Tojo Una una 1, % Proses pemvalidan data MBR 13 Kota Palu % Proses pemvalidan data MBR 14 Kab. Karangasem % Proses pemvalidan data MBR 15 Kab. Dompu % Proses pemvalidan data MBR 16 Kab. Manggarai % Proses pemvalidan data MBR 17 Kab. Ende 1, % Proses pemvalidan data MBR 18 Kota Lhokseumawe 1, % menunggu jadwal baseline survey Total 144,809 60,885 60,679 29,541 3,
23 45 23
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA. Tata Kelola Program Hibah Air Minum Perkotaan APBN Murni TA 2016
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA Tata Kelola Program Hibah Air Minum Perkotaan APBN Murni TA 2016 1 Program Hibah Air Minum APBN Tahun 2016 Latar Belakang
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM HIBAH AIR MINUM Ir. Mochammad Natsir, MSc. Direktur Pengembangan Air Minum Lokakarya Penyiapan Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN 2015 Jakarta, 11 Januari 2015 DIREKTORAT
Mekanisme Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN Tahun Anggaran 2015
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA Mekanisme Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN Tahun Anggaran 2015 Jakarta, 11 Februari 2015 1 Program Hibah Air Minum
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT OUTLINE EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM HIBAH AIR MINUM 2/10/2015
EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM HIBAH AIR MINUM Ir. Mochammad Natsir, MSc. Direktur Pengembangan Air Minum Lokakarya Penyiapan Pelaksanaan Program Hibah Air Minum APBN 2015 Jakarta, 11 Januari 2015 DIREKTORAT
Jumlah No. Provinsi/ Kabupaten Halaman Kabupaten Kecamatan 11. Provinsi Jawa Tengah 34 / 548
4. Kota Bekasi 23 109 5. Kota Bekasi 10 110 6. Kabupaten Purwakarta 17 111 7. Kabupaten Bandung 43 112 8. Kodya Cimahi 3 113 9. Kabupaten Sumedang 26 114 10. Kabupaten Garut 39 115 11. Kabupaten Majalengka
KAWASAN PERKEBUNAN. di sampaikan pada roundtable pengembangan kawasan Makasar, 27 Februari 2014
KAWASAN PERKEBUNAN di sampaikan pada roundtable pengembangan kawasan Makasar, 27 Februari 2014 FOKUS KOMODITI 1. Tebu 2. Karet 3. Kakao 4. Kopi (Arabika dan Robusta) 5. Lada 6. Pala 7. Sagu KAWASAN TEBU
MENTERI KEUANGAN, AGUS D.W. MARTOWARDOJO.
LAMPIRAN VI PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR /PMK.07/2011 TENTANG ALOKASI KURANG BAYAR DAN BAGI HASIL PAJAK DAN DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2009 DAN TAHUN ANGGARAN 2010 YANG DIALOKASIKAN
Provinsi Jawa Tengah. Daftar Lampiran:
Daftar Lampiran: 1. Daftar Lokasi Program Pamsimas 2. Daftar Kegiatan Program Pamsimas Tahun 2013 3. Status pemenuhan kewajiban replikasi sampai dengan Tahun 2013 4. Matriks Laporan Kesiapan Dukungan Anggaran
RINCIAN ALOKASI TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA PROVINSI/KABUPATEN/KOTA DALAM APBN T.A. 2018
RINCIAN ALOKASI TRANSFER KE DAERAH DAN DESA PROVINSI/KABUPATEN/KOTA DALAM APBN T.A. BAGI HASIL DAK N FISIK TOTAL ALOKASI UMUM TA PROFESI DESA TA I Provinsi Aceh 126.402.087 76.537.898 19.292.417 396.906.382
ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2011 NO PROVINSI/KABUPATEN/KOTA JUMLAH
LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR : 33/PMK.07/2011 TENTANG : ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2011 ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN
Nomor Propinsi/Kabupaten/Kota Jumlah T-15 T-17 T-19 Jumlah biaya
Nomor Propinsi/Kabupaten/Kota Jumlah T-15 T-17 T-19 Jumlah biaya 1 2 3 4 5 6 7 8 1 Nanggroe Aceh Drslm 30 17 11 2 Rp 4,971,210,858.00 1 Kab. Pidie 3 3 - - Rp 504,893,559.00 2 Kab. Aceh Utara 6 5 1 - Rp
NO. JUMLAH PENCA BERAT NO. JUMLAH PENCA BERAT PROVINSI/KABUPATEN/KOTA POPULASI PENCA PROVINSI/KABUPATEN/KOTA POPULASI PENCA
LAMPIRAN I KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 31/HUK/2010 TANGGAL : 26 APRIL 2010 TENTANG : PENETAPAN NAMA-NAMA PENYANDANG CACAT BERAT PENERIMA BANTUAN DANA JAMINAN SOSIAL TAHUN 2010 NO.
KABUPATEN - KOTA YANG MENGIRIM BUKU SLHD 2011 SESUAI JADWAL PENGIRIMAN 6 APRIL REGIONAL PROVINSI KABUPATEN/KOTA JUMLAH Bali Nusa Tenggara
KABUPATEN - KOTA YANG MENGIRIM BUKU SLHD 2011 SESUAI JADWAL PENGIRIMAN 6 APRIL 2012 REGIONAL PROVINSI KABUPATEN/KOTA JUMLAH Bali Nusa Tenggara 2 Bali Kabupaten Badung 1 Kabupaten Bangli 1 Kabupaten Buleleng
1.1. UMUM. Statistik BPKH Wilayah XI Jawa-Madura Tahun
1.1. UMUM 1.1.1. DASAR Balai Pemantapan Kawasan Hutan adalah Unit Pelaksana Teknis Badan Planologi Kehutanan yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 6188/Kpts-II/2002, Tanggal 10
C. REKOMENDASI PUPUK N, P, DAN K PADA LAHAN SAWAH SPESIFIK LOKASI (PER KECAMATAN)
C. REKOMENDASI PUPUK N, P, DAN K PADA LAHAN SAWAH SPESIFIK LOKASI (PER KECAMATAN) DAFTAR ISI No. 01. Propinsi Nangroe Aceh Darussalam 10 / 136 23 1. Kabupaten Aceh Selatan 14 24 2. Kabupaten Aceh Sungkil
Nomor : UM ca/97 Jakarta, 17 Mei 2013
Nomor : UM.02.06-ca/97 Jakarta, 17 Mei 2013 Lampiran K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PENGEMBANGAN AIR MINUM Jl. Pattimura 20 Kebayoran Baru, Jakarta
Konsep Program Hibah Air Minum Perdesaan Sumber Dana APBN Murni TA 2016
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA Konsep Program Hibah Air Minum Perdesaan Sumber Dana APBN Murni TA 2016 Bali, 1 September 2015 Latar Belakang Tujuan Lingkup
2011, Republik Indonesia Nomor 3263) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2000 (Lembaran Negara R
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA 615, 2011 KEMENTERIAN KEUANGAN. DBH. Pajak. Cukai. Tahun Anggaran 2011 PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 161/PMK.07/2011 TENTANG ALOKASI KURANG BAYAR
KABUPATEN KOTA YANG SUDAH MENGIRIM BUKU SLHD 2011 PER 20 APRIL 2012
KABUPATEN KOTA YANG SUDAH MENGIRIM BUKU SLHD 2011 PER 20 APRIL 2012 NAMA DAERAH Kabupaten Kota Total Bali NT 19 2 21 Bali 7 1 8 Kabupaten Badung 1 1 Kabupaten Bangli 1 1 Kabupaten Buleleng 1 1 Kabupaten
TARGET PROGRES BULANAN PROGRAM PAMSIMAS II TAHUN 2014
ROMS - 1 (kumulatif) 216 212 4 4 212 2 0 214 0 0 214 2 0 1 Nanggroe Aceh Darussalam 16 16 0 0 16 0 0 16 0 0 16 0 0 1 Aceh Besar 4 4 0 0 4 0 0 4 0 0 4 0 0 2 Pidie 4 4 0 0 4 0 0 4 0 0 4 0 0 3 Bireuen 8 8
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. Kabupaten yang berada di wilayah Jawa dan Bali. Proses pembentukan klaster dari
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini mengembangkan model pengklasteran Pemerintah Daerah di Indonesia dengan mengambil sampel pada 30 Pemerintah Kota dan 91 Pemerintah Kabupaten
DAERAH JUMLAH PROPINSI (A)
RINCIAN DANA KONTINJENSI UNTUK BANTUAN KEPADA PEMERINTAH DAERAH YANG MENGALAMI SURPLUS MARJINAL SETELAH PENGALIHAN PERSONIL, PERALATAN, PEMBIAYAAN DAN DOKUMEN (P3D) Lampiran I NO DAERAH JUMLAH PROPINSI
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT NOMOR : SK.1361/AJ.106/DRJD/2003
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT NOMOR : SK.1361/AJ.106/DRJD/2003 TENTANG PENETAPAN SIMPUL JARINGAN TRANSPORTASI JALAN UNTUK TERMINAL PENUMPANG TIPE A DI SELURUH INDONESIA DIREKTUR JENDERAL
DAFTAR KUOTA PELATIHAN KURIKULUM 2013 PAI PADA MGMP PAI SMK KABUPATEN/KOTA
NO PROVINSI DK KABUPATEN JUMLAH PESERTA JML PESERTA PROVINSI 1 A C E H 1 Kab. Aceh Besar 30 180 2 Kab. Aceh Jaya 30 3 Kab. Bireuen 30 4 Kab. Pidie 30 5 Kota Banda Aceh 30 6 6 Kota Lhokseumawe 30 2 BANGKA
ALOKASI TRANSFER KE DAERAH (DBH dan DAU) Tahun Anggaran 2012 No Kabupaten/Kota/Provinsi Jenis Jumlah 1 Kab. Bangka DBH Pajak 28,494,882, Kab.
ALOKASI TRANSFER KE DAERAH (DBH dan DAU) Tahun Anggaran 2012 No Kabupaten/Kota/Provinsi Jenis Jumlah 1 Kab. Bangka DBH Pajak 28,494,882,904.00 2 Kab. Bangka DBH SDA 57,289,532,092.00 3 Kab. Bangka DAU
LAMPIRAN XVII PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016 Pendidikan Kesehatan dan KB Perumahan, Air Minum, dan Kedaulatan Pangan
Lampiran 1 Surat No. : PR Ca/297 Tanggal : 12 Juni 2015
Lampiran 1 Surat No. : PR.01.03-Ca/297 Tanggal : 12 Juni 2015 Perihal : Penyampaian Hasil Sosialisasi Paket Pamsimas Hibah Insentif Kabupaten/Kota (HIK) dan Paket Hibah Khusus Pamsimas (HKP) Tahun 2015
Rekap Progress Quick Status 2015 Tingkat Kelurahan/Desa Reguler Tahun 2015 dana APBN Status: 17 November 2015
Rekap Progress Quick Status 2015 Tingkat Kelurahan/ Reguler Tahun 2015 dana APBN Status: 17 vember 2015 T1 T2 T3 SPM SP2D Nasional 1449 1304 1279 867 818 120 113 20.99 1442 7 1 NANGGROE ACEH DARUSSALAM
LAMPIRAN XV PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016 RINCIAN DANA BAGI HASIL SUMBER DAYA ALAM PANAS BUMI MENURUT PROVINSI/KABUPATEN/KOTA
RAPAT KOORDINASI NASIONAL
RAPAT KOORDINASI NASIONAL Mercure Covention Centre Ancol 15-18 Desember 2015 Oleh : Ketua CPMU Program PAMSIMAS OUTLINE PRESENTASI KPI PROGRAM PAMSIMAS EVALUASI CAPAIAN TAMBAHAN PEMANFAAT AIR MINUM EVALUASI
DAFTAR UNDANGAN WORKSHOP KONSOLIDASI PELAPORAN DAN PENYERAPAN ANGGARAN SKPA. Kepada Yth.:
Lampiran Surat No : UM.0205/Pamsimas/XI/239 Tanggal,27 November 2012 Daftar Undangan Acara Workshop Konsolidasi Pelaporan dan Penyerapan Anggaran SKPA Satker Pembinaan Pamsimas Tahun Anggaran 2012 DAFTAR
Lampiran Surat No : KL /BIII.1/1022/2017. Kepada Yth :
Lampiran Surat No : KL.01.01.01/BIII.1/1022/2017 Kepada Yth : Provinsi Banten 1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten 2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak 3. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang
Kode Lap. Tanggal Halaman Prog.Id. : 09 Maret 2015 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 018 KEMENTERIAN PERTANIAN ESELON I : 04 DITJEN HORTIKULTURA
BELANJA MELALUI KPPN DAN BUN UNTUK BULAN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 212 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 18 KEMENTERIAN PERTANIAN : 4 DITJEN HORTIKULTURA : LRBEB 1b : 9 Maret 215 : 1 1 IKHTISAR MENURUT SATKER
INFORMASI UPAH MINIMUM REGIONAL (UMR) TAHUN 2010, 2011, 2012
INFORMASI UPAH MINIMUM REGIONAL (UMR) TAHUN 2010, 2011, 2012 Berikut Informasi Upah Minimum Regional (UMR) atau Upah Minimum Kabupaten (UMK) yang telah dikeluarkan masing-masing Regional atau Kabupaten
RINCIANALOKASI KURANG BAYAR DANA BAGI HASIL SUMBER DAYA ALAM PERTAMBANGAN UMUM TAHUN ANGGARAN 2007, TAHUN ANGGARAN 2008, DAN TAHUN ANGGARAN 2009 YANG DIALOKASIKAN DALAM ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA
LAMPIRAN XIX PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016 1 Provinsi Sumatera Utara 39.666.323 2 Provinsi Sumatera Barat 41.853.286
Laut, Kota Baru, Tanah Bumbu, dan Banjar. Di provinsi Nusa Tenggara Timur tersebar di 11 kabupaten/kota,
Hulu Sungai Selatan, Balangan, Tanah Laut, Kota Baru, Tanah Bumbu, dan Banjar. Wilayah lokasi Pamsimas Selatan; dan kota : Pasaman, Sawahlunto, Payakumbuh, Padang. Provinsi Riau tersebar di 6 kabupaten
PROPINSI KOTAMADYA/KABUPATEN TARIF KABUPATEN/KOTAMADYA HARGA REGULER. DKI JAKARTA Kota Jakarta Barat Jakarta Barat
PROPINSI KOTAMADYA/KABUPATEN TARIF KABUPATEN/KOTAMADYA HARGA REGULER DKI JAKARTA Kota Jakarta Barat Jakarta Barat 13.000 Kota. Jakarta Pusat Jakarta Pusat 13.000 Tidak Ada Other Kota. Jakarta Selatan Jakarta
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
BELANJA MELALUI KPPN DAN BUN UNTUK BULAN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 211 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 18 DEPARTEMEN PERTANIAN : 4 DITJEN HORTIKULTURA : LRBEB 1b : 9 Maret 215 : 1 SEMULA SETELAH 1 IKHTISAR
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN GEDUNG RADIUS PRAWIRO LANTAI 7, JALAN DR. WAHIDIN NOMOR 1, JAKARTA - 10710 TELEPON/FAKSIMILE (021) 3506218, SITUS www.djpk.depkeu.go.id
KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN PAKEM
KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN STATUS BULAN AGUSTUS 2009 P2KP - ADVANCE Rekapitulasi hasil pengukuran kinerja pembukuan status Agustus 2009 adalah sebagaimana tabel berikut: Σ Hasil Penilaian No Propinsi
DAFTAR KUOTA PELATIHAN KURIKULUM 2013 PAI PADA MGMP PAI SMA KABUPATEN/KOTA TAHUN 2013 JML. PESERTA PROVINSI
DAFTAR KUOTA PELATIHAN KURIKULUM 2013 PAI PADA MGMP PAI SMA KABUPATEN/KOTA TAHUN 2013 NO. DK KABUPATEN/KOTA 1 DKI 1 Kota Jakarta Selatan 50 250 2 Kota Jakarta Barat 50 3 Kota Jakarta Timur 50 4 Kota Jakarta
DAFTAR SATUAN KERJA TUGAS PEMBANTUAN DAN DEKONSENTRASI TAHUN 2009 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM
DAFTAR SATUAN KERJA DAN TAHUN 2009 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM NO. KAB/KOTA 1 PENATAAN RUANG - - 32 32 2 SUMBER DAYA AIR 28 132-160 3 BINA MARGA 31 - - 31 59 132 32 223 E:\WEB_PRODUK\Agung\Pengumuman\NAMA
TRIWULAN IV (Oktober-Desember 2014)
Total 33 JAWA TENGAH 2 3375 KOTA PEKALONGAN 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 100,00 Sangat Mendukung 14 RIAU 1 1471 KOTA PEKAN BARU 2 2 0 2 2 2 2 2 2 2 95,00 Sangat Mendukung 21 KEPULAUAN RIAU 1 2171 KOTA BATAM 2 1
Daftar Instansi Pemerintah Daerah Yang Mendapatkan Formasi Khusus Tenaga Dokter PTT 2014 Keadaan sampai dengan 12 Agustus 2014
Daftar Instansi Pemerintah Daerah Yang Mendapatkan Formasi Khusus Tenaga Dokter PTT 2014 Keadaan sampai dengan 12 Agustus 2014 NO WILAYAH KERJA KANTOR REGIONAL I YOGYAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH Pemerintah
UNDANGAN PEMASUKAN PENAWARAN Nomor : 005/PAN-PPBJ/KPAN/III/2011
UNDANGAN PEMASUKAN PENAWARAN Nomor : 005/PAN-PPBJ/KPAN/III/2011 Panitia Pengadaan Barang/Jasa Komisi Penanggulangan AIDS Nasional mengundang calon penyedia barang/jasa guna berpartisipasi mengajukan penawaran
Lampiran 1 Nomor : 7569 /D.3.2/07/2017 Tanggal : 26 Juli Daftar Undangan
Lampiran 1 Nomor : 7569 /D.3.2/07/2017 Tanggal : 26 Juli 2017 Daftar Undangan 1. Kepala Badan Pengembangan SDM Kabupaten Banjarnegara 2. Kepala Badan Pengembangan SDM Kabupaten Banyumas 3. Kepala Badan
PROGRES KOTA/KABUPATEN PAKET DIPA 2006, STATUS 01 OKTOBER 2007
PROGRES /KABUPATEN DIPA 2006, STATUS 01 OKTOBER 2007 DIPA 2006 Distribusi Pedoman Juni 2006 I. Persiapan Daerah I. PerencanaanIII. Penetapan Proposal Pokja Pembentukan Pokja Konsep & Mekanisme IV. dengan
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA Jalan Patimura 20, Kebayoran Baru, Jakarta 12110, Telp. 021-72796585 Fax.021-72796585 Nomor : l.)(n.02.0b-oc/sbo Lampiran : 1 (satu)berkas Jakarta,
Badan Pusat Statistik
1100 DISTA ACEH 1100 DISTA ACEH 1100 DISTA ACEH 1100 DISTA ACEH 1100 DISTA ACEH 1100 NANGGROE ACEH DARUSSALAM 1100 NANGGROE ACEH DARUSSALAM 1100 NANGGROE ACEH DARUSSALAM 1105 ACEH BARAT 1105 ACEH BARAT
Summary Report of TLAS Trainings in Community Forest on Java Year of Implementation :
Summary Report of TLAS Trainings in Community Forest on Java Year of Implementation : 2011-2012 No. Provinces and Groups of Participants Training Dates and Places Number and Origins of Participants Remarks
MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 31 / HUK /2010 TENTANG
SALINAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 31 / HUK /2010 TENTANG PENETAPAN NAMA NAMA PENYANDANG CACAT BERAT PENERIMA BANTUAN DANA JAMINAN SOSIAL TAHUN
EVALUASI KINERJA KOTA/KABUPATENI TRIWULAN-II 2014 PERIODE : APRIL-JUNI 2014
EVALUASI KINERJA KOTA/KABUPATENI TRIWULAN-II 2014 PERIODE : APRIL-JUNI 2014 kd_ prov PROVINSI kd_ kota KOTA/KABUPATEN NILAI FASILITASI NILAI OUTPUT NILAI AKHIR 35 JAWA TIMUR 3501 KAB. PACITAN 90,2 100,0
JUMLAH DAN LOKASI BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI DAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN/KOTA BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI DAN LOKASI
2013, No.1161 4 LAMPIRAN PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA
EVALUASI KINERJA KOTA/KABUPATEN TRIWULAN-II 2014 KINERJA FASILITASI PROGRAM PERIODE : APRIL-JUNI 2014
EVALUASI KINERJA KOTA/KABUPATEN TRIWULAN-II 2014 KINERJA FASILITASI PROGRAM PERIODE : APRIL-JUNI 2014 PROVINSI KOTA/KABUPATEN P P M Pelatihan Sosiali sasi RLF MK Infrastruktur LOCAL GOV'T BLM NILAI KINERJA
DAFTAR KUOTA PELATIHAN KURIKULUM 2013 PAI KKG PAI KABUPATEN/KOTA TAHUN 2013
DAFTAR KUOTA PELATIHAN KURIKULUM 2013 PAI KKG PAI KABUPATEN/KOTA TAHUN 2013 NO 1 DKI JAKARTA 6 630 1 Jakarta Pusat 110 2 Jakarta Utara 110 3 Jakarta Barat 110 4 Jakarta Selatan 135 5 Jakarta Timur 135
Nama Penyedia Alamat Penyedia Lokasi Pabrik (Provinsi) Merk : PT. LAMBANG JAYA : JL. RAYA HAJIMENA KM 14 NO. 165 NATAR - LAMPUNG SELATAN - LAMPUNG
Nama Penyedia Alamat Penyedia Lokasi Pabrik (Provinsi) Merk : PT. LAMBANG JAYA : JL. RAYA HAJIMENA KM 14 NO. 165 NATAR - LAMPUNG SELATAN - LAMPUNG : INDO JARWO TRANSPLANTER - LJ-RTP2040 Periode : Januari
EVALUASI KINERJA KOTA/KABUPATEN TRIWULAN-II 2014 KINERJA OUTPUT PROGRAM PERIODE : APRIL-JUNI 2014
EVALUASI KINERJA KOTA/KABUPATEN TRIWULAN-II 2014 KINERJA OUTPUT PROGRAM PERIODE : APRIL-JUNI 2014 PROVINSI KOTA/KABUPATEN PARTS MISKIN PARTS PERP PEMILU BKM REALISASI DDUB TRIDAYA SELESAI KUALITAS INFRA
KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN PAKEM
KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN PAKEM STATUS BULAN JANUARI 2010 P2KP - ADVANCED Rekapitulasi hasil pengukuran kinerja pembukuan PAKEM status Januari 2010 adalah sebagaimana tabel berikut: Hasil Penilaian
VERIFIKASI HIBAH AIR MINUM APBN TAHUN 2015 DIREKTORAT PENGAWASAN BUMD
VERIFIKASI HIBAH AIR MINUM APBN TAHUN 2015 DIREKTORAT PENGAWASAN BUMD DASAR PELAKSANAAN VERIFIKASI 1. Undang-Undang Nomor: 3 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Undang- Undang Nomor 27 Tahun 2014 tentang
JUMLAH DAN LOKASI BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI DAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN/KOTA
BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA JUMLAH DAN LOKASI BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI DAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN/KOTA No BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI DAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL
Katalog Plasma Nutfah Tanaman Pangan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian
Katalog Plasma Nutfah Tanaman Pangan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian Jl. Tentara Pelajar No.3 A, Bogor 16111 Tel. 0251-337975 Fax. 0251-338820 E-mail.
Code Propinsi/Kabupaten/Kota (Province/Regency/Municipality) Code Propinsi/Kabupaten/Kota (Province/Regency/Municipality)
1100 Prov. Dista Aceh 1100 Prov. Dista Aceh 1105 Kab. Aceh Barat 1105 Kab. Aceh Barat 1101 Kab. Aceh Selatan 1101 Kab. Aceh Selatan 1101 Kab. Aceh Selatan 1101 Kab. Aceh Selatan 1102 Kab. Aceh Tenggara
DAFTAR DAERAH PENERIMA ALOKASI DANA STIMULUS FISKAL
LAMPIRAN A1 : PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 09/PRT/M/2009 TANGGAL : 17 APRIL 2009 DAFTAR DAERAH PENERIMA ALOKASI DANA STIMULUS FISKAL NO PROVINSI KABUPATEN/KOTA KET 1 N A D KABUPATEN ACEH TIMUR
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA K ARYA
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA K ARYA Jl. Pattimura 20 Kebayoran Baru Jakarta 12110 Telp. 72796158 Fax. 72796155 Nomor : UM.02.06-DC/639 Jakarta, 7 November 2012 Lampiran : 1 (satu)
Lampiran Surat No : UM Ca/548 Tanggal, 18 Oktober 2012
Lampiran Surat No : UM.01.11-Ca/548 Tanggal, 18 Oktober 2012 Kepada Yth. Provinsi Sumatera Barat 1. Bupati Solok Selatan 2. Bupati Pesisir Selatan 3. Bupati Solok Provinsi Riau 4. Bupati Indragiri Hilir
KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 451/KMK
KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 451/KMK.07/2001 TENTANG PENETAPAN RINCIAN JUMLAH DANA KONTINJENSI UNTUK BANTUAN KEPADA PEMERINTAH DAERAH YANG MENGALAMI SURPLUS MARJINAL SETELAH PENGALIHAN
Nomor : UM ca/97 Jakarta, 17 Mei 2013
Nomor : UM.02.06-ca/97 Jakarta, 17 Mei 2013 Lampiran K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PENGEMBANGAN AIR MINUM Jl. Pattimura 20 Kebayoran Baru, Jakarta
Sifat : dilaksanakan pada. Nomor 4r5/K7u/Yljr/2an. NPHD paling lambat. NPHD pa.ling lambat. Jakarta, I {guatus 20 1?
KOMISI PEMIUHAN UMTJfi REPTJBUK INDOIIESIA Nomor 4r5/K7u/Yljr/2an Sifat : Perihal : Ralat Surat Ketua KPU Nomor 436 I KPU lvll / 2Ol7 Jakarta, I {guatus 20 1? Kepada Yth. 1. Ketua KPU Provinsi; 2. Ketua
RINCIAN ALOKASI DEFINITIF DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2012 NO PROVINSI/KABUPATEN/KOTA JUMLAH
5 2012, No.1235 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 197/PMK.07/2012 TENTANG ALOKASI DEFINITIF DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2012 RINCIAN ALOKASI DEFINITIF
LAMPIRAN II KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : 517 K/81/MEM/2003 TANGGAL : 14 April 2003
LAMPIRAN II KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : 517 K/81/MEM/2003 TANGGAL : 14 April 2003 DAERAH PENGHASIL DAN DASAR PENGHITUNGAN BAGIAN DAERAH PENGHASIL SEKTOR PERTAMBANGAN UMUM UNTUK
DAERAH PENGHASIL DAN RENCANA PENERIMAAN SEKTOR PERTAMBANGAN UMUM TAHUN ANGGARAN 2003
I Nanggroe Aceh Darusallam 27,000,000 1,201,858,630 1,228,858,630 27,000,000 30,670,630 0 1,085,445,000 0 85,743,000 1 Kab. Nagan Raya KK 0 309,348,000 309,348,000 0 0 0 309,348,000 0 0 2 Kab. Aceh Barat
2011, No.11 2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran
No.11, 2011 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Dana Bagi Hasil. SDA. Pertambangan Umum. 2007 2009. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 06/PMK.07/2011 TENTANG ALOKASI
RINCIAN ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2012
LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46/PMK.07/2012 TENTANG ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2012 RINCIAN ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL
ALOKASI KURANG BAYAR DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN No Daerah DBH CHT
2012, No.885 4 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 141/PMK.07/2012 TENTANG ALOKASI KURANG BAYAR DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2010 ALOKASI KURANG BAYAR DANA
NAMA SATKER LINGKUP BADAN KETAHANAN PANGAN KEMENTERIAN PERTANIAN TAHUN 2014
NAMA SATKER LINGKUP BADAN KETAHANAN PANGAN KEMENTERIAN PERTANIAN TAHUN 2014 NO NAMA SATKER BADAN KETAHANAN PANGAN, KEMENTERIAN PERTANIAN DKI JAKARTA 1 DINAS KELAUTAN DAN PERTANIAN PROVINSI DKI JAKARTA
DAFTAR KUOTA PELATIHAN KURIKULUM 2013 PAI MGMP PAI SMP KABUPATEN/KOTA TAHUN NO Kabupaten/Kota Propinsi Kuota
DAFTAR KUOTA PELATIHAN KURIKULUM 2013 PAI MGMP PAI SMP KABUPATEN/KOTA TAHUN 2013 NO Kabupaten/Kota Propinsi Kuota 1 2 3 4 1. Aceh 12 5 1 Kabupaten Aceh Barat Aceh 2 Kabupaten Nagan Raya Aceh 3 Kabupaten
KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN PAKEM
KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN PAKEM STATUS BULAN OKTOBER 2009 P2KP - ADVANCE Rekapitulasi hasil pengukuran kinerja pembukuan PAKEM status Oktober 2009 adalah sebagaimana tabel berikut: No Propinsi Kota/Kab.
LAPORAN PENETAPAN NIP PER INSTANSI
LAPORAN PENETAPAN NIP PER INSTANSI NO LOKASI NAMA INSTANSI FORMASI USUL MASUK DITETAPKAN SISA PENYELESAIAN SISA FORMASI 1 Pusat Kementerian Koordinasi Bidang Politik dan Keamanan 17 16 16 0 1 2 Pusat Kementerian
STATUS PENCAIRAN DANA FIX COST PELATIHAN MASYARAKAT Status 1 Agustus 2007
SP2D KMW 01 Kalimantan Barat Kab. Bengkayang 10 10 10 STATUS PENCAIRAN DANA FIX COST PELATIHAN MASYARAKAT Status 1 Agustus 2007 ke faskel PPK Sudah buka rekening tp belum bersedia ditransfer, msh menunggu
Pamsimas Membuat Kami Hemat Waktu, Hemat Uang Masyarakat Kelurahan Bandengan, Kec.
Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dalam kesempatan kunjungan ke Kelurahan Bandengan Kota Pekalongan Warga Kelurahan Bandengan Kota Pekalongan memanfaatkan kran umum untuk mengambil air kebutuhan sehari-hari
Daftar Daerah yang Melaksanakan Pilkada Serentak Tahun 2018 (Masa Jabatan Kepala Daerah & Wakil Kepala Daerah Berakhir Tahun 2018 dan Tahun 2019)
Daftar Daerah yang Melaksanakan Pilkada Serentak Tahun 2018 (Masa Jabatan Kepala Daerah & Wakil Kepala Daerah Berakhir Tahun 2018 dan Tahun 2019) No Provinsi Akhir Masa Jabatan 1. Sumut 17-06-2018 2. Sumsel
KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN PAKEM
KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN PAKEM STATUS BULAN MARET 2010 P2KP - ADVANCED Rekapitulasi hasil pengukuran kinerja pembukuan PAKEM status Maret 2010 sebagaimana tabel berikut: Jumlah Jumlah Hasil Penilaian
JUMLAH DAN LOKASI BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI DAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN/KOTA
BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA JUMLAH DAN LOKASI BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI DAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN/KOTA No BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI DAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAMSIMAS II TA 2015
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAMSIMAS II TA 2015 Oleh: Ketua CPMU Pamsimas DISAMPAIKAN DALAM ACARA RAPAT KOORDINASI PROGRAM PAMSIMAS REGIONAL BARAT BATAM, 27 30 SEPTEMBER 2015 KPI Program Pamsimas OUTLINE
PERKEMBANGAN REALISASI ANGGARAN SATKER LINGKUP BKP PER 11 NOVEMBER 2013
PERKEMBANGAN REALISASI ANGGARAN SATKER LINGKUP BKP PER 11 NOVEMBER 2013 SATKER PAGU REALISASI % DINAS KELAUTAN DAN PERTANIAN PROVINSI DKI JAKARTA 3,025,650,000 2,207,781,900 72.97 BADAN KETAHANAN PANGAN
MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
LAMPIRAN I PERATURAN HASIL PAJAK PENGHASILAN PASAL 25 DAN PASAL 29 WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DALAM NEGERI TAHUN ANGGARAN 2009 APBN TAHUN ANGGARAN NO DAERAH dalam rupiah DBH PPh PASAL 25/29 WPOPDN 1 Prov.
RINCIAN PERKIRAAN ALOKASI DANA BAG! HASIL SUMBER DAYA ALAM PERTAMBANGAN PANAS BUM! TAHUN ANGGARAN 2013
LAMPIRAN PERATURAN MENTER! K!WANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 /PMIC07/20! TENTANG PERUDAHAN KEDUA ATAS PERATURAN MENTER! KEUANGAN NOM OR 222/PMK.0?/2012 TENTANG. PERKIRAAN ALOKASJ DANA BAG! HASIL SUMBER
SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK
KEMENTERIAN KEUANGAN REPLIK INDONESIA SURAT PENGESAHAN NOMOR SP DIPA--0/AG/2014 DS 3766-1803-2940-3158 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004 tentang
Kode Lap. Tanggal Halaman Prog.Id. : 09 Maret 2015 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 018 KEMENTERIAN PERTANIAN ESELON I : 04 DITJEN HORTIKULTURA
BELANJA MELALUI KPPN DAN BUN UNTUK BULAN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 213 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 18 KEMENTERIAN PERTANIAN : 4 DITJEN HORTIKULTURA : LRBEB 1b : 9 Maret 215 : 1 1 IKHTISAR MENURUT SATKER
Jml Jml UPK Yg Kelurahan Melaporkan
INFORMASI DATA PINJAMAN BERGULIR NASIONAL No I. INFORMASI KINERJA PINJAMAN BERGULIR TINGKAT PELAPORAN (APLIKASI SIM MK) Agustus 09 September 09 Oktober 09 1. UPK Aktif/Terbentuk ( QS UPK) 8,270 UPK *)
Perihal : Daftar Rincian Lokasi dan Alokasi Dana Bantuan Langsung Masyarakat PNPM Mandiri Perkotaan T.A. 2012
K E MEN T E R I A N P EKE R J A A N U,M U M DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PENATAAN BANGUNAN DAN LlNGKUNGAN JI. Pattimura No. 20, Kebayoran Baru - Jakarta Selatan ~ (021) 723-2373 Fax. (021)
FORMULIR 3 RENCANA KERJA KEMENTRIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2016
FORMULIR 3 RENCANA KERJA KEMENTRIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2016 1. Kementrian/Lembaga : KEMENTERIAN PERTANIAN 2. Program : Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan 3.
4 KINERJA PDAM Kantor BPPSPAM
DAFTAR ISI Kata pengantar Halaman 5 Laporan Kinerja PDAM di Indonesia Periode 2011 Halaman 7 Provinsi DKI Jakarta Halaman 15 Provinsi Banten Halaman 17 Provinsi Jawa Barat Halaman 25 Provinsi Jawa tengah
DATA DASAR PUSKESMAS
DATA DASAR PUSKESMAS DATA KONDISI PUSKESMAS, PUSTU DAN POLINDES DATA KONDISI KENDARAAN DI PUSKESMAS DATA TENAGA DI PUSKESMAS (Keadaan Akhir Desember 2011) KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA JAKARTA,
PENETAPAN PERKIRAAN ALOKASI DANA BAGI HASIL SUMBER DAYA ALAM MINYAK BUMI DAN GAS BUMI TAHUN ANGGARAN 2007
PENETAPAN PERKIRAAN ALOKASI DANA BAGI HASIL SUMBER DAYA ALAM MINYAK BUMI DAN GAS BUMI TAHUN ANGGARAN 2007 LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39 PMK.07/2007 TENTANG PENETAPAN
Struktur Organisasi Dinas Kimrum
Struktur Organisasi Dinas Kimrum Strategi Pembangunan Sanitasi di Jawa Barat Air Minum PAMSIMAS (5 kab) SPAM - IKK Air Limbah Perumahan (SPPIP, PPKP), kawasan kumuh, rusunawa Lingkungan Hidup ( ICWRMIP,
KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 275/KMK
KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 275/KMK.06/4 TANGGAL 31 MEI 4 TENTANG PENETAPAN PERKIRAAN JUMLAH DANA BAGIAN DAERAH DARI SUMBER DAYA ALAM MINYAK BUMI DAN GAS ALAM TAHUN ANGGARAN 4
ALOKASI BLM KABUPATEN/KOTA TA.2010
NANGGROE ACEH DARUSSALAM 411 33,780,000 20 5,000,000 - - - - 38,780,000 1 KAB. ACEH SELATAN 15 1,080,000 1,080,000 2 KAB. ACEH TENGGARA 27 1,640,000 1,640,000 3 KAB. ACEH TENGAH 15 780,000 780,000 4 KAB.
LAMPIRAN I. Daftar Pemerintah daerah yang menjadi sampel
LAMPIRAN I Daftar Pemerintah daerah yang menjadi sampel No. Pemerintah Daerah No. Pemerintah Daerah 1 Kab. Pidie 37 Kota Sungai Penuh 2 Kota Banda Aceh 38 Kab. Lahat 3 Kota Sabang 39 Kab. Musi Banyuasin