P U T U S A N NOMOR : 586/PID/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. : ANTONIUS ARITONANG Alias TONI

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR : 586/PID/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, mengadili perkara pidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan dalam perkara Terdakwa : Nama : ANTONIUS ARITONANG Alias TONI Tempat Lahir : Perdagangan Umur / Tanggal Lahir : 45 tahun / 29 April 1967 Jenis Kelamin Kebangsaan : Laki-laki : Indonesia Tempat Tinggal : Jalan Sakura Indah Comp. Perumahan No. 04 Agama Pekerjaan Pendidikan Kelurahan Siringo-ringo Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhan Batu : Kristen : Wiraswasta : SMA Terdakwa ditahan berdasarkan surat perintah penahanan : 1. Penyidik tanggal 08 Maret 2013 No.Pol : SP.Han/40/III/2013. Satnarkoba, sejak tanggal 08 Maret 2013 s/d tanggal 27 Maret 2013 ; 2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum tanggal 26 Maret 2013 Nomor: B.1221/N /Euh.1/03/2013, sejak tanggal 28 Maret 2013 s/d tanggal 06 Mei 2013 ; 3. Penuntut Umum tanggal 30 April 2013 Nomor : Print-732/Euh.2/04/2013 sejak tanggal 30 April 2013 s/d tanggal 19 Mei 2013 ; 4. Hakim Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 14 Mei 2013 No:473/Pen.Pid/2013/PN-RAP, sejak tanggal 14 Mei 2013 s/d tanggal 12 Juni 2013 ; 5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 10Juni 2013 No : 473/Pen.Pid/2013/PN-RAP, sejak tanggal 13 Juni 2013 s/d tanggal 11Agustus 2013 ; 6. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Sumatera Utara Tahap Pertama tanggal 01 Agustus 2013 Nomor : 1491/Pen.Pid/2013/PT.MDN sejak tanggal 12 Agustus 2013 s/d tanggal 10 September 2013 ; 7. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Sumatera Utara Tahap Kedua tanggal 06 September 2013 Nomor : 1860/Pen.Pid/2013/PT.MDN sejak tanggal 11 September 2013 s/d tanggal 10 Oktober 2013 ; 8. Penahanan...

2 2 8. Penahanan Hakim Pengadilan Tinggi Medan tanggal 04 Oktober 2013 Nomor : 643/Pen.Pid/2013/PT-Mdn, sejak tanggal 04 Oktober 2013 s/d tanggal 02 Nopember 2013 ; 9. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 22 Oktober 2013 Nomor : 664/Pen.Pid/2013/PT-Mdn, sejak tanggal 03 Nopember s/d tanggal 01 Januari 2013 ; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT : Telah membaca berkas perkara dan surat-surat sebagai berikut : I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum No. Reg. Perk. PDM-91/RP.RAP/04/2013, tertanggal 30 April 2013 yang pada pokoknya berbunyi sebagai berikut : Dakwaan : Pertama : Bahwa ia Terdakwa Antonius Aritonang Alias Toni, pada hari Kamis tanggal 07 Maret 2013 sekira pukul Wib, atau setidaknya-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Maret 2013, bertempat di dalam kamar di Warnet Blue Net di Jalan Siringo-ringo No. 55 Kelurahan Sirandorung Kec. Rantau Utara Kabupaten Labuhan Batu atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Rantau Prapat, tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa pada pokoknya dengan cara sebagai berikut : - Bahwa sebelumnya saksi-saksi dari petugas kepolisian Polres Labuhan Batu mendapat informasi dari masyarakat bahwa dikamar belakang Warnet Blue ada orang yang sedang menggunakan narkotika kemudian saksi Sabam Aruan, saksi Beni Alexander Zulkarnain, saksi Puji Satria Sinambela dan saksi Erwinsyahputra berangkat menuju warnet blue dan setiba di Warnet Blue saksi Sabam Aruan, saksi Beni Alexander Zulkarnain, saksi Puji Satria Sinambela langsung menuju kamar belakang sementara saksi Erwinsyahputra menunggu di luar ; - Bahwa setiba di Warnet Blue, saksi Sabam Aruan, saksi Beni Alexander Zulkarnain, saksi Puji Satria Sinambela langsung menuju kamar yang di belakang dan melihat pintu kamar dalam keadaan tertutup, kemudian saksi Beni Alexander Zulkarnain melihat di dalam kamar melalui lobang pintu kamar dan saksi Beni Alexander Zulkarnain mengatakan ada orang menghisap shabu di dalam kamar kemudian saksi Sabam Aruan melihat ke dalam kamar melalui lobang pintu kamar melihat terdakwa Antonius Aritonang Alias Toni duduk di kursi sambil menghisap shabushabu...

3 3 shabu dengan menggunakan alat bong dan selanjutnya saksi Beni Alexander Zulkarnain menggedor pintu kamar namun pintu kamar tidak terbuka dan tiba-tiba saksi Erwinsyahputra menelepon saksi Sabam Aruan dan menyuruh datang ke depan warnet dan mengatakan di ruang kasir saksi Bulman Aritonang memegang shabu lalu kemudian saksi Sabam Aruan menemui saksi Erwinsyahputra dan saksi Sabam Aruan melihat saksi Erwinsyahputra sudah berdiri di depan meja kasir menjaga saksi Bulman Aritonang kemudian saksi Erwinsyahputra mengatakan kepada saksi Sabam Aruan Bang, ini shabunya dibuang di lantai sambil saksi Erwinsyahputra menunjukkan 1 (satu) bungkus shabu diatas lantai dibawah kursi tempat duduk saksi Bulman Aritonang kemudian saksi Sabam Aruan menyuruh saksi Bulman Aritonang untuk mengambil 1 (satu) bungkus shabu di atas lantai namun terdakwa tidak mau untuk mengambilnya kemudian saksi Sabam Aruan mengambil bungkusan tersebut dan menunjukkan kepada saksi Bulman Aritonang dan mengatakan ini shabu milik siapa? namun saksi Bulman Aritonang hanya diam ; - Bahwa setelah melakukan penangkapan terhadap saksi Bulman Aritonang kemudian saksi Sabam Aruan kembali menemui saksi Beni Alexander Zulkarnain dan saksi Puji Satria Sinambela di kamar belakang dan saksi Sabam Aruan melihat pintu belum dibuka dan saksi Beni Alexander Zulkarnain terus menggedor pintu tersebut dan akhirnya dibuka oleh terdakwa dan saksi Sabam Aruan melihat terdakwa Antonius Aritonang Alias Toni berdiri di dekat pintu dan berusaha menghindar hendak keluar dari dalam kamar namun dijaga tetap berada di dalam kamar kemudian saksi Sabam Aruan, saksi Beni Alexander Zulkarnain, saksi Puji Satria Sinambela memeriksa ruang kamar dan ditemukan 5 (lima) bungkus plastik klip tembus pandang berisi Narkotika sabu seberat 1,76 (satu koma tujuh puluh enam) gram, 1 (satu) buah kotak kaleng warna biru bergambar kepala anjing, 1 (satu) buah bong terbuat dari gelas plastik merek clean Q lengkap dengan pipet dan kaca pirex, 1 (satu) buah bong terbuat dari gelas plastik merek clean Q tanpa kaca pirex, 1 (satu) buah kotak plastik merek milo berisi 2 (dua) buah mancis warna terong, 2 (dua) buah mancis warna merah, 2 (dua) buah mancis warna putih dan 1 (satu) buah gunting warna hitam setelah dilakukan penggeledahan kemudian terdakwa dan barang bukti dibawa ke Polres Labuhan Batu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut ; - Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan Nomor : 134/JL /2013 tanggal 08 Maret 2013 yaitu 5 (lima) bungkus narkotika jenis shabu dengan berat bruto 1,76 gr (satu koma tujuh puluh enam gram) ; - Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan Nomor Lab : 1653/NNF/2013 tanggal 15 Maret 2013 kesimpulan dari hasil.....

4 4 dari hasil analisis tersebut pada Bab II bahwa barang bukti milik terdakwa atas nama Antonius Aritonang Alias Toni adalah benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 UURI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 112 (1) UU Nomor 35 tahun 2009 Tentang Narkotika ; Atau Kedua : Bahwa ia terdakwa Antonius Aritonang Alias Toni pada hari Kamis tanggal 07 Maret 2013 sekira pukul Wib, atau setidaknya-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Maret 2013, bertempat di dalam kamar di Warnet Blue Net di Jalan Siringo-ringo No. 55 Kelurahan Sirandorung Kec. Rantau Utara Kabupaten Labuhan Batu atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Rantau Prapat, penyalahguna narkotika golongan I bagi diri sendiri, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa pada pokoknya dengan cara sebagai berikut : - Bahwa sebelumnya saksi-saksi dari petugas kepolisian Polres Labuhan Batu mendapat informasi dari masyarakat bahwa dikamar belakang Warnet Blue ada orang yang sedang menggunakan narkotika kemudian saksi Sabam Aruan, saksi Beni Alexander Zulkarnain, saksi Puji Satria Sinambela dan saksi Erwinsyahputra berangkat menuju warnet blue dan setiba di Warnet Blue saksi Sabam Aruan, saksi Beni Alexander Zulkarnain, saksi Puji Satria Sinambela langsung menuju kamar belakang sementara saksi Erwinsyahputra menunggu di luar ; - Bahwa setiba di Warnet Blue, saksi Sabam Aruan, saksi Beni Alexander Zulkarnain, saksi Puji Satria Sinambela langsung menuju kamar yang di belakang dan melihat pintu kamar dalam keadaan tertutup, kemudian saksi Beni Alexander Zulkarnain melihat di dalam kamar melalui lobang pintu kamar dan saksi Beni Alexander Zulkarnain mengatakan ada orang menghisap shabu di dalam kamar kemudian saksi Sabam Aruan melihat ke dalam kamar melalui lobang pintu kamar melihat terdakwa Antonius Aritonang Alias Toni duduk di kursi sambil menghisap shabushabu dengan menggunakan alat bong dan selanjutnya saksi Beni Alexander Zulkarnain menggedor pintu kamar namun pintu kamar tidak terbuka dan tiba-tiba saksi Erwinsyahputra menelepon saksi Sabam Aruan dan menyuruh datang ke depan warnet dan mengatakan di ruang kasir saksi Bulman Aritonang memegang shabu lalu kemudian saksi Sabam Aruan menemui saksi Erwinsyahputra dan saksi Sabam Aruan melihat saksi Erwinsyah putra sudah berdiri di depan meja kasir menjaga saksi Bulman

5 5 saksi Bulman Aritonang kemudian saksi Erwinsyahputra mengatakan kepada saksi Sabam Aruan Bang, ini shabunya dibuang di lantai sambil saksi Erwinsyahputra menunjukkan 1 (satu) bungkus shabu diatas lantai dibawah kursi tempat duduk saksi Bulman Aritonang kemudian saksi Sabam Aruan menyuruh saksi Bulman Aritonang untuk mengambil 1 (satu) bungkus shabu di atas lantai namun terdakwa tidak mau untuk mengambilnya kemudian saksi Sabam Aruan mengambil bungkusan tersebut dan menunjukkan kepada saksi Bulman Aritonang dan mengatakan ini shabu milik siapa? namun saksi Bulman Aritonang hanya diam ; - Bahwa setelah melakukan penangkapan terhadap saksi Bulman Aritonang kemudian saksi Sabam Aruan kembali menemui saksi Beni Alexander Zulkarnain dan saksi Puji Satria Sinambela di kamar belakang dan saksi Sabam Aruan melihat pintu belum dibuka dan saksi Beni Alexander Zulkarnain terus menggedor pintu tersebut dan akhirnya dibuka oleh terdakwa dan saksi Sabam Aruan melihat terdakwa Antonius Aritonang Alias Toni berdiri di dekat pintu dan berusaha menghindar hendak keluar dari dalam kamar namun dijaga tetap berada di dalam kamar kemudian saksi Sabam Aruan, saksi Beni Alexander Zulkarnain, saksi Puji Satria Sinambela memeriksa ruang kamar dan ditemukan 5 (lima) bungkus plastik klip tembus pandang berisi Narkotika sabu seberat 1,76 (satu koma tujuh puluh enam) gram, 1 (satu) buah kotak kaleng warna biru bergambar kepala anjing, 1 (satu) buah bong terbuat dari gelas plastik merek clean Q lengkap dengan pipet dan kaca pirex, 1 (satu) buah bong terbuat dari gelas plastik merek clean Q tanpa kaca pirex, 1 (satu) buah kotak plastik merek milo berisi 2 (dua) buah mancis warna terong, 2 (dua) buah mancis warna merah, 2 (dua) buah mancis warna putih dan 1 (satu) buah gunting warna hitam setelah dilakukan penggeledahan kemudian terdakwa dan barang bukti dibawa ke Polres Labuhan Batu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut ; - Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan Nomor : 134/JL /2013 tanggal 08 Maret 2013 yaitu 5 (lima) bungkus narkotika jenis shabu dengan berat bruto 1,76 gr (satu koma tujuh puluh enam gram) ; - Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan Nomor Lab : 1653/NNF/2013 tanggal 15 Maret 2013 kesimpulan dari hasil analisis tersebut pada Bab II bahwa barang bukti milik terdakwa atas nama Antonius Aritonang Alias Toni adalah benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 UURI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 127 (1) UURI Nomor 35 tahun 2009 Tentang Narkotika ; II. Menimbang,.

6 6 II. Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum tertanggal 24 September 2013 NO. REG. PERK : PDM-91/RP/RAP/04/2013 Terdakwa telah dituntut pada pokoknya sebagai berikut : Menyatakan Terdakwa Antonius Aritonang Alias Toni terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Dakwaan Kedua Pasal 127 ayat (1) UURI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Antonius Aritonang Alias Toni dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan, dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan ; 3. Menyatakan barang bukti berupa : - 5 (lima) bungkus plastik klip tembus pandang berisi Narkotika sabu seberat 1,76 gr (satu koma tujuh puluh enam gram) ; - 1 (satu) buah kotak kaleng warna biru bergambar kepala anjing ; - 1 (satu) buah bong terbuat dari gelas plastik merek clean Q lengkap dengan pipet dan kaca pirex ; - 1 (satu) buah bong terbuat dari gelas plastik merek clean Q tanpa kaca pirex ; - 1 (satu) buah kotak plastik merek milo berisi 2 (dua) buah mancis warna terong, 2 (dua) buah mancis warna merah, 2 (dua) buah mancis warna putih dan 1 (satu) buah gunting warna hitam ; Masing-masing barang bukti dirampas untuk dimusnahkan ; 4. Menetapkan supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000,- (seribu rupiah) ; III. Nota Pembelaan dari Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 25 September 2013 dan Terdakwa juga mengajukan permohonan secara lisan yang pada pokoknya bahwa Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya, merasa menyesal dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya, serta memohon agar dapat dijatuhi pidana dengan pidana yang seringan-ringannya dan dapat direhabilitasi di Lembaga Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial ; IV. Salinan Putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 03 Oktober 2013 Nomor : 340/Pid.B/2013/PN.RAP, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : Menyatakan Terdakwa ANTONIUS ARITONANG Alias TONI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Menyalahgunakan Narkotika Golongan I Bagi Diri Sendiri ; 2. Menjatuhkan......

7 7 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun ; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Menyatakan barang bukti berupa : - 5 (lima) bungkus plastik klip tembus pandang berisi Narkotika sabu seberat 1,76 gr (satu koma tujuh puluh enam) gram ; - 1 (satu) buah kotak kaleng warna biru bergambar kepala anjing ; - 1 (satu) buah bong terbuat dari gelas plastik merek clean Q lengkap dengan pipet dan kaca pirex ; - 1 (satu) buah bong terbuat dari gelas plastik merek clean Q tanpa kaca pirex ; - 1 (satu) buah kotak plastik merek milo berisi 2 (dua) buah mancis warna terong, 2 (dua) buah mancis warna merah, 2 (dua) buah mancis warna putih dan 1 (satu) buah gunting warna hitam ; Masing-masing dimusnahkan ; 6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp ,- (seribu rupiah) ; V. Akta Permintaan Banding Nomor : 34/Akta.Pid/2013/PN-RAP, yang dibuat dan ditanda tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Rantau Prapat, yang menerangkan bahwa Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum masing-masing telah menyatakan Banding tertanggal 04 Oktober 2013 dan 08 Oktober 2013 terhadap Putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 03 Oktober 2013 Nomor : 340/Pid.B/2013/PN-RAP. dan Permintaan Banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa masing-masing tertanggal 07 Oktober 2013 dan tanggal 16Oktober 2013 ; VI. Surat Pemberitahuan kesempatan untuk Mempelajari Berkas Perkara tertanggal 12 Nopember 2013 Nomor : W2.U /HN.01.10/XI/2013 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Rantau Prapat, yang menerangkan bahwa terhitung mulai tanggal 12 Nopember 2013 s/d tanggal 20 Nopember 2013 selama 7 (tujuh) hari kerja telah diberi kesempatan kepada Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum untuk mempelajari berkas perkara pidana Putusan tanggal 03 Oktober 2013 Nomor : 340/Pid.B/2013/PN-RAP, sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan ; Menimbang,...

8 Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa masing-masing telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam Undang-undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa atas Permintaan Banding Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa terhadap Putusan Hakim tingkat pertama tersebut, Pengadilan Tinggi berpendapat baik Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa tidak mengajukan Memori ataupun Kontra Memori Banding mereka sehingga tidak diketahui secara pasti alasan keberatannya terhadap Putusan Hakim Tingkat Pertama ; Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya telah menyatakan bahwa Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana yang didakwakan kepadanya sudah tepat dan benar dan pertimbangan Hakim Tingkat Pertama tersebut diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri didalam memutus perkara ini ditingkat banding demikian juga mengenai pidana yang dijatuhkan terhadap Terdakwa sudah sesuai dengan rasa keadilan dan karenanya putusan tersebut harus dikuatkan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa berada dalam Rumah Tahanan Negara maka cukup alasan agar Terdakwa tetap ditahan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhkan pidana maka harus pula dibebankan untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan ini ; Memperhatikan Pasal 127 ayat (1) Undang-undang R.I Nomor : 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika serta Undang-undang No. 8 Tahun 1981 Tentang KUHAP dan Ketentuan-ketentuan Hukum lainnya yang bersangkutan ; M E N G A D I L I : ---- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hikum Terdakwa tersebut ; Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 03 Oktober 2013 Nomor : 340/Pid.B/2013/PN-RAP, yang dimintakan banding : Menetapkan.....

9 Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam Rumah Tahanan Negara ; Membebankan biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan kepada Terdakwa yang dalam tingkat banding sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ; - Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari RABU tanggal 04 Desember 2013 oleh kami : RIDWAN S. DAMANIK, SH selaku Ketua Majelis, RUSTAM IDRIS, SH dan KAREL TUPPU, SH. MH masing-masing selaku Anggota Majelis, berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 03 Desember 2013 Nomor : 340/PID/2013/PT.MDN putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari KAMIS Tanggal 05 Desember 2013 oleh Hakim Ketua dan dihadiri Anggota Majelis serta dibantu oleh KHAIRUL, SH. MH Panitera Pengganti Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa. HAKIM HAKIM ANGGOTA TTD RUSTAM IDRIS, SH. TTD KAREL TUPPU, SH. MH PANITERA PENGGANTI, TTD K H A I R U L, SH. MH HAKIM KETUA MAJELIS TTD RIDWAN S. DAMANIK, SH.