SIARAN PERS. PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA INDONESIA BOND PRICING AGENCY Dalam Rangka Tutup Tahun 2013

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SIARAN PERS. PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA INDONESIA BOND PRICING AGENCY Dalam Rangka Tutup Tahun 2013"

Transkripsi

1 SIARAN PERS PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA INDONESIA BOND PRICING AGENCY Dalam Rangka Tutup Tahun 2013 Pasar Obligasi Indonesia Tertekan Faktor Domestik dan Global Return Obligasi 2013 Negatif Inflasi dan Pemulihan Ekonomi Amerika Serikat Pasar obligasi Indonesia di tahun 2013 tidak lepas dari pengaruh dari faktor global maupun domestik. Meskipun sempat menunjukkan kinerja yang baik di awal tahun, namun perkembangan pasar obligasi domestik akhirnya harus mencatatkan negative return akibat ketidakpastian yang muncul di pertengahan tahun baik dari pasar global terkait dengan penundaan pembahasan debt ceiling AS, tapering off the Fed, serta pertumbuhan ekonomi Eropa yang berjalan lambat maupun pengaruh dari berbagai kebijakan makroekonomi domestik yang dikeluarkan pada tahun 2013 yakni terkait dengan adanya kenaikan harga BBM bersubsidi di bulan Juni 2013 serta kenaikan suku bunga acuan BI Rate. Sampai dengan tanggal 27 Desember 2013, yield obligasi pemerintah tenor 10 tahun berada di level 8,6219% atau naik +323,12bps dari posisi akhir tahun lalu. Kinerja Pasar Surat Utang Indonesia Negatif Secara umum, kondisi pasar obligasi Indonesia sebagaimana digambarkan dalam IBPA Composite Bond Total Return Index pada tahun 2013 mencatatkan negative return tahun berjalan sebesar 10,00%ytd dari level 163,5362 menjadi 147,1894. Secara spesifik, kinerja obligasi pemerintah yang mengalami tekanan paling besar yakni mencatatkan negative return tahun berjalan sebesar 12,35%ytd dari level 195,1794 ke level 171,0669. Selain obligasi pemerintah, sukuk pun mencatatkan negative return sebesar 6,92%ytd dari level 147,1513 menjadi 136,9622. Hanya obligasi korporasi yang pada tahun ini mampu bertahan dan mencatatkan positive return sebesar +1,96%ytd dari 150,7127 ke level 153,6703. Gambar 1. Perbandingan Kinerja Indeks Tahun 2013 Kurva Imbal Hasil Obligasi Indonesia Naik Hingga 1

2 Kurva Imbal Hasil Obligasi Indonesia Naik Hingga 333 Basis Poin Kurva imbal hasil obligasi pemerintah Indonesia pada tahun 2013 mengalami kenaikan (bearish) di keseluruhan tenor dengan besaran antara bps. Kenaikan yield terbesar terjadi pada obligasi dengan tenor pendek (1 4tahun) dan menengah (5 7tahun) dengan kenaikan rata rata yield sebesar +314bps dan +333bps. Tenor panjang (8 30tahun) pun mengalami kenaikan sebesar +294bps. Pergerakan tersebut membuat pola kurva pada tahun 2013 membentuk pola bear flattener. Gambar 2. Pergerakan Yield Curve Obligasi Pemerintah Penerbitan SUN Meningkat, Penerbitan Surat Utang Korporasi Menurun Dari sisi pasar primer obligasi, untuk penerbitan SUN, pemerintah telah berhasil menerbitkan dana sebesar Rp323,17triliun dimana Rp235,78triliun merupakan utang baru. Jumlah penerbitan utang baru (net issuance) tersebut naik +47,74%yoy dari tahun sebelumnya. Sementara untuk penerbitan obligasi korporasi sampai dengan akhir tahun 2013, tercatat sebesar Rp58,43tn atau mengalami penurunan sebesar 15,78%yoy dari tahun sebelumnya dengan jumlah seri baru sebanyak 117 seri. Gambar 2. Net Issuance Obligasi Pemerintah dan Obligasi Korporasi Total Net Issuance (Rptrilion) Total Corporate Bond Net Issuance (Rptrilion)

3 Transaksi SUN dan Surat Utang Korporasi Menurun Dari sisi pasar sekunder obligasi, rata rata volume perdagangan obligasi pemerintah di tahun 2013 mengalami penurunan sebesar 15,57%yoy menjadi Rp6,8triliun/hari dari sebelumnya Rp8,1triliun/hari. Senada dengan obligasi pemerintah untuk obligasi korporasi, rata rata perdagangannya menunjukkan penurunan sebesar 22,56%yoy dari sebelumnya Rp931milliar/hari menjadi Rp721milliar/hari. Obligasi pemerintah teraktif ditransaksikan tahun 2013 adalah obligasi seri FR0065 dengan total frekuensi sebanyak transaksi dan volume sebesar Rp188,79triliun. Sementara obligasi korporasi teraktif ditransaksikan adalah obligasi subordinasi berkelanjutan I Bank Panin Tahap I tahun 2012 (PNBN01SBCN1) dengan total frekuensi sebanyak 563 transaksi dan volume Rp3,06triliun. Dari sisi performance, obligasi pemerintah dengan kinerja return terbaik tahun ini adalah obligasi seri SR 003 dengan total return sebesar 4,63%ytd sementara kinerja return terbaik untuk obligasi korporasi adalah obligasi panorama transportasi I tahun 2012 (WEHA01) dengan total return sebesar 12,96%ytd. Tabel 1. Top 10 Most Active Government Bond Bond Code Bond Name TTM (Year) IBPA Fair Yield (%) Volume (Rp Bio) Frequency FR0065 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR , ,572 FR0058 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR , ,541 SR005 Sukuk Negara Ritel Seri SR , ,331 ORI010 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri ORI , ,894 ORI009 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri ORI , ,109 FR0064 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR , ,912 FR0068 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR , ,590 FR0063 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR , ,021 FR0070 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR , ,391 FR0071 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR , ,374 Tabel 2. Top 10 Most Active Corporate Bond Bond Code Bond Name TTM (Year) IBPA Fair Yield (%) Volume (Rp Bio) Frequency PNBN01SBCN1 Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Bank Panin Tahap I Tahun , PNBN04SB Obligasi Subordinasi Bank Panin III Tahun , BNLI01SBCN2 Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Bank Permata Tahap II Tahun , FIFA01BCN1 Obligasi Berkelanjutan I FIF Tahap I Tahun 2012 Seri B , MEDC03 Obligasi Medco Energi Internasional III Tahun , MEDC01CN2 Obligasi Berkelanjutan I Medco Energi Internasional Tahap II Tahun ASDF01CCN1 Obligasi Berkelanjutan I Astra Sedaya Finance Tahap I Tahun 2012 Seri C BDMN02A Obligasi II Bank Danamon Tahun 2010 Seri A Mature (10 Dec 2013) Mature (10 Dec 2013) 2, SIAGII02 Sukuk Ijarah Aneka Gas Industri II Tahun , APLN02 Obligasi II Agung Podomoro Land Tahun ,

4 Tabel 3. Top 10 Performance of Government Bond Bond Code Bond Name Capital Gain/Loss Coupon Total Return SR003 Sukuk Negara Ritel Seri SR % 8.15% 4.68% FR0051 Obligasi Negara RI Seri FR % 11.25% 4.50% FR0026 Obligasi Negara RI Seri FR % 11.00% 3.66% ORI008 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri ORI % 7.30% 3.01% IFR0001 SBSN Seri IFR % 11.80% 2.52% FR0027 Obligasi Negara RI Seri FR % 9.50% 1.70% IFR0003 SBSN Seri IFR % 9.25% 1.26% SR004 Sukuk Negara Ritel Seri SR % 6.25% 0.49% FR0030 Obligasi Negara RI Seri FR % 10.75% 0.15% ORI009 Obligasi Negara Republik Indonesia Seri ORI % 6.25% 0.00% Tabel 4. Top 10 Performance of Corporate Bond Bond Code Bond Name Capital Gain/Loss Coupon Total Return WEHA01 Obligasi Panorama Transportasi I Tahun % 12.25% 12.96% IMFI04C Obligasi Indomobil Finance Indonesia IV Tahun 2011 Seri C 1.84% 10.65% 12.49% PNBN04 Obligasi Bank Panin III Tahun % 11.50% 11.68% SIKTPNI01 Sukuk Ijarah Titan Petrokimia Nusantara I Tahun % 12.35% 11.40% MDLN02A Obligasi II Modernland Realty Tahun 2012 Seri A 0.38% 10.75% 11.13% BSEC02A Obligasi MNC Securities II Tahun 2011 Seri A 1.75% 12.50% 10.75% MDLN02B Obligasi II Modernland Realty Tahun 2012 Seri B 0.36% 11.00% 10.64% BSEC02B Obligasi MNC Securities II Tahun 2011 Seri B 2.83% 13.25% 10.42% APLN01B Obligasi I Agung Podomoro Land Tahun 2011 Seri B 0.98% 11.00% 10.02% ISAT06B Obligasi Indosat VI Tahun 2008 Seri B 1.10% 10.80% 9.70% Tahun 2013 Mandatori Penggunaan Harga PHEI Pemberlakuan Peraturan Bapepam LK (sekarang Otoritas Jasa Keuangan) Nomor IV.C.2 tentang Nilai Pasar Wajar Pada Efek Dalam Portofolio Reksadana pada tanggal 1 Januari 2013 menjadi milestone bagi keberadaan PT Penilai Harga Efek Indonesia (PHEI) sebagai Lembaga Penilaian Harga Efek (LPHE) resmi dan satu satunya di Indonesia. Sebanyak 75 asset management pengelola Reksadana wajib menggunakan harga pasar wajar yang diterbitkan oleh PHEI dalam penetapan nilai aset bersih (NAB) reksadana. Selain asset management pengelola reksadana, tahun 2013 juga menjadi tahun diberlakukannya mandatori penggunaan harga pasar wajar PHEI oleh lembaga keuangan non bank yang meliputi dana pensiun dan perusahaan asuransi/reasuransi. Peraturan yang tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 53/PMK.010/2012 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi, serta Peraturan Ketua Bapepam Nomor Per 05/BL/2012 tentang Penyusunan Laporan Keuangan dan Dasar Penilaian Investasi Bagi Lembaga Dana Pensiun mewajibkan lembagalembaga tersebut menggunakan harga yang diterbitkan LPHE sebagai dasar perhitungan aset dan dasar penilaian investasi terhitung mulai tahun

5 Selain 3 ketentuan diatas, pada 7 Oktober 2013 lalu, pemerintah melalui Menteri Keuangan menetapkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.08/2013 tentang Dealer Utama. Dalam ketentuan ini, Dealer Utama wajib menggunakan harga pasar wajar tengah hari yang diterbitkan LPHE dalam hal terjadi peminjaman. Selain itu, yield benchmark series yang diterbitkan LPHE menjadi salah satu indikator pembebasan kewajiban kuotasi bagi Dealer Utama dalam hal terjadinya peningkatan yield sekurangnya 20 basis poin. Produk dan Value Added Services Bond Pricing Information Services (BIPS) tetap menjadi media informasi utama PHEI dalam mendistribusikan informasi harga pasar wajar kepada pelaku pasar. Pengguna BIPS berjumlah 165 institusi, antara lain terdiri dari 61 institusi dana pensiun, 38 asset management, 30 perusahaan asuransi, 23 bank, 3 perusahaan sekuritas, SRO dan institusi lainnya. Jumlah pengguna BIPS meningkat pada tahun 2013 sebesar 106 % dari tahun 2012 sebanyak 81 institusi. Sistem Solusi IV.C.2 (SiSoIVC2) yang diluncurkan awal pada 1 Januari 2013 juga menjadi layanan utama PHEI yang diperuntukkan bagi industri asset management dalam memenuhi peraturan Bapepam LK No. IV.C.2. SiSoIVC2 merupakan layanan jasa informasi untuk memfasilitasi lembaga asset management dalam mendapatkan informasi harga pasar wajar untuk menghitung nilai aset bersih (NAB) harian portofolio reksadana. Layanan Edukasi: School Of Bonds And Fixed Income (SoBFI) Bentuk layanan lain yang diberikan PHEI kepada publik adalah penyelenggaraan training terkait obligasi. Program yang bernama School Of Bonds And Fixed Income (SoBFI) disajikan melalui kelas reguler maupun in house training. Sepanjang tahun 2013 telah diselenggarakan sebanyak 14 kelas dengan 12 kelas reguler dan 2 kelas in house dengan total peserta sebanyak 156 peserta. Kegiatan Valuasi Sampai dengan tanggal 30 Desember 2013, PHEI telah melakukan penilaian dan penetapan HPW atas 494 seri jenis instrumen Efek bersifat utang dan Sukuk, dengan total jumlah outstanding mencapai Rp ,22 triliun. Dalam persentase, PHEI telah melakukan valuasi atas 97,48% surat utang yang diterbitkan Pemerintah, 97,39% obligasi dan sukuk korporasi dan 100% KIK EBA yang diperdagangan di pasar sekunder obligasi dalam negeri. Adapun jenis instrumen yang telah divaluasi tersebut meliputi 116 seri surat utang yang diterbitkan Pemerintah antara lain 20 seri Surat Perbendaharaan Negara (SPN), 95 seri Surat Berharga Negara (SBN) denominasi Rupiah, 21 seri Surat Berharga Negara (SBN) denominasi US Dolar dan 17 seri Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), dengan total nilai nominal mencapai Rp 1.376,99 triliun. Sementara itu untuk instrumen yang diterbikan oleh korporasi, PHEI telah melakukan penilaian dan penetapan harga pasar wajar secara harian untuk 378 seri instrumen obligasi korporasi plain vanilla dan Sukuk Ijarah korporasi, dengan peringkat (rating) investment grade dengan total nilai nominal Rp 218,23 triliun. 5

6 Tabel 1. Instrumen Surat Utang Yang Divaluasi PHEI sampai dengan 30 Desember 2013 Type of Instrument Number of Series Outstanding ( ) Outstanding (USD ) SBN Surat Berharga Negara Rupiah Denominated 1 Surat Utang Negara (SUN) Surat Perbendaharaan Negara (SPN) Treasury Bills 13 Rp 34,050,000 USD 2, Obligasi Negara (ON) Treasury Bonds 58 Rp 874,028,136 USD 71, (Zero Coupon, FR, VR, ORI) 2 Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Syaria Bonds Wholesale 8 Rp 16,586,700 USD 1, Sukuk Ritel 3 Rp 35,924,090 USD 2, SPN Syariah 7 Rp 8,633,000 USD Project Based Sukuk 6 Rp 26,030,000 USD 2, SBN Total Rupiah Denominated 95 Rp 995,251,926 USD 81, SBN Surat Berharga Negara Non Rupiah Denominated 1 Denominasi US Dollar Fixed Coupon 17 USD 27, USD 27, Islamic Securities 4 USD 4, USD 4, SBN Total Non Rupiah Denominated 21 USD 31,290 USD 31, Corporate Bond & Sukuk Rupiah Denominated 1 Corporate Bonds Investment Grades Fixed Rate 309 Rp 182,332,600 USD 14, Variable Rate 4 Rp 493,500 USD Subdebt fixed 24 Rp 25,346,000 USD 2, Subdebt step up 0 Rp USD Zero Coupon 0 Rp USD Convertible 1 Rp 150,000 USD Corporate Sukuk Ijarah 23 Rp 4,774,000 USD Mudharabah 10 Rp 2,579,000 USD KIK EBA (RMBS) Residential Mortgage Backed Securities (RMBS) 7 Rp 2,361,979 USD Corporate Bond & Sukuk Total Rupiah Denominated 378 Rp 218,037,079 USD 17, Tentang PHEI PHEI adalah lembaga penilaian harga efek (LPHE) independen pertama dan satu satunya di Indonesia yang fokus melakukan valuasi terhadap efek bersifat utang, sukuk dan efek lainnya di Indonesia. PHEI mendapatkan izin sebagai LPHE dari Bapepam LK pada Agustus PHEI secara harian menyediakan harga pasar wajar dan informasi imbal hasil untuk Surat Utang Negara dan Sukuk, surat utang korporasi dan efek lainnya. PHEI bertujuan untuk mendukung pengembangan pasar pendapatan tetap di Indonesia agar menjadi lebih teratur, efisien, likuid dan transparan. Jakarta, 31 Desember 2013 Departemen Hukum dan Komunikasi Perusahaan PT Penilai Harga Efek Indonesia 6

SIARAN PERS PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA INDONESIA BOND PRICING AGENCY Dalam Rangka Tutup Tahun 2014

SIARAN PERS PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA INDONESIA BOND PRICING AGENCY Dalam Rangka Tutup Tahun 2014 SIARAN PERS PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA INDONESIA BOND PRICING AGENCY Dalam Rangka Tutup Tahun 2014 Pasar Obligasi 2014 Bullish dengan Return +12,6%ytd Kinerja Pasar Surat Utang Indonesia Positif Indonesia

Lebih terperinci

Press Release PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA (IBPA) Dalam Rangka Tutup Tahun Pasar Obligasi 2015 Bullish dengan Return +4,2 %ytd

Press Release PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA (IBPA) Dalam Rangka Tutup Tahun Pasar Obligasi 2015 Bullish dengan Return +4,2 %ytd Press Release PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA (IBPA) Dalam Rangka Tutup Tahun 2015 Pasar Obligasi 2015 Bullish dengan Return +4,2 %ytd Kinerja Pasar Surat Utang Indonesia Positif Indonesia Composite Bond

Lebih terperinci

Press Release Monthly Bond Market Review September Depresiasi Rupiah Tekan Pasar Obligasi Domestik

Press Release Monthly Bond Market Review September Depresiasi Rupiah Tekan Pasar Obligasi Domestik Spread Yield to maturity Press Release Monthly Bond Market Review September 2015 Depresiasi Rupiah Tekan Pasar Obligasi Domestik Kondisi pasar obligasi Indonesia pada bulan September mengalami tekanan

Lebih terperinci

SIARAN PERS PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA (IBPA) Dalam Rangka Tutup Tahun Performa Pasar Obligasi Domestik 2016 Catatkan Return +13,74%ytd

SIARAN PERS PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA (IBPA) Dalam Rangka Tutup Tahun Performa Pasar Obligasi Domestik 2016 Catatkan Return +13,74%ytd SIARAN PERS PT PENILAI HARGA EFEK INDONESIA (IBPA) Dalam Rangka Tutup Tahun 2016 Performa Pasar Obligasi Domestik 2016 Catatkan Return +13,74%ytd Kinerja Pasar Surat Utang Indonesia Positif Indonesia Composite

Lebih terperinci

Press Release Review Pasar Obligasi Indonesia November Tren Inflasi Turun, Pasar Obligasi Berlanjut Bullish

Press Release Review Pasar Obligasi Indonesia November Tren Inflasi Turun, Pasar Obligasi Berlanjut Bullish Press Release Review Pasar Obligasi Indonesia November 2015 Tren Inflasi Turun, Pasar Obligasi Berlanjut Bullish Pasar obligasi Indonesia pada bulan November berlanjut bullish yang ditunjukkan dari penurunan

Lebih terperinci

Yield. Curve Surat. yield yield. Oktober Yield to maturity (%) Spread (%) Sep Oct 15

Yield. Curve Surat. yield yield. Oktober Yield to maturity (%) Spread (%) Sep Oct 15 Press Release Review Pasar Obligasii Indonesia Oktober 2015 Pasar Obligasi Domestik Bullish Kebijakan Paket Ekonomi Dorong Penguatan Pasar Pasar obligasi Indonesia padaa bulan Oktober bergerak rebound.

Lebih terperinci

Pasar Obligasi Domestik Bullish, ICBI Catat Rekor Tertinggi Januari 2016: Asing Catatkan Net Inflow

Pasar Obligasi Domestik Bullish, ICBI Catat Rekor Tertinggi Januari 2016: Asing Catatkan Net Inflow SIARAN PERS Indonesia Bond Pricing Agency Review Pasar Obligasi Indonesia Januari 2016 Pasar Obligasi Domestik Bullish, ICBI Catat Rekor Tertinggi Januari 2016: Asing Catatkan Net Inflow Pergerakan pasar

Lebih terperinci

Maret obligasi domestik. Maret 2016, yang 6,75% yang. maju. yang belum trend akan

Maret obligasi domestik. Maret 2016, yang 6,75% yang. maju. yang belum trend akan SIARAN PERS Review Pasar Obligasi Indonesia Maret Triwulan I : Pasar Obligasi Domestik Lanjutkan Tren Bullish Return Obligasii Di Bulan Maret +7,87%ytd Pasar obligasi domestik melanjutkan tren bullish

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pembiayaan alternatif selain pembiayaan melalui perjanjian pinjaman (loan

BAB 1 PENDAHULUAN. pembiayaan alternatif selain pembiayaan melalui perjanjian pinjaman (loan BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Surat Berharga Negara (SBN) dipandang oleh pemerintah sebagai instrumen pembiayaan alternatif selain pembiayaan melalui perjanjian pinjaman (loan agreement). Kondisi APBN

Lebih terperinci

Mei Index. +9,79%ytd. negatif dari dalam lebih. Rate. pasar obligasi. INDOBeXG Total

Mei Index. +9,79%ytd. negatif dari dalam lebih. Rate. pasar obligasi. INDOBeXG Total Press Release Review Pasar Obligasi Indonesia Mei 2016 Performa Pasar Obligasi Berbalik Negatif Dipicu Sentimen Perlambatan Ekonomi Indonesia dan Spekulasi Kenaikan The Fed Rate Setelah mencatatkan kinerja

Lebih terperinci

PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA (SUN)

PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA (SUN) Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Direktorat Surat Utang Negara PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA (SUN) Jakarta, 30 November 2017 DJPPR Kemenkeu

Lebih terperinci

INDEX. Indexes atau. INDOBeX pada. Indonesia yang. Risiko (DJPPR) (ISIX)

INDEX. Indexes atau. INDOBeX pada. Indonesia yang. Risiko (DJPPR) (ISIX) IBPA Luncurkan INDONESIA SUKUK INDEXES dan INDONESIA COMPOSITE BOND INDEX Acuan Kinerja Pasar Surat Utang Indonesia Jakarta Pada tanggal 11 November 2015, PT Penilai Harga Efek Indonesia atau dikenal dengan

Lebih terperinci

April Repo. serta. akhir

April Repo. serta. akhir Press Release Review Pasar Obligasi Indonesia April 2016 Performa Pasar Obligasi Berlanjut Positif Catatkan Positive Return 4 Bulan Berturut Turut Kinerja positif kembali berlanjut pada pasar obligasi

Lebih terperinci

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA TAHUN 2009

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA TAHUN 2009 LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA TAHUN 2009 DISAMPAIKAN SEBAGAI BAGIAN DARI PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN APBN 2009 LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. khususnya yang diterbitkan oleh Pemerintah atau lebih dikenal sebagai Surat

BAB I PENDAHULUAN. khususnya yang diterbitkan oleh Pemerintah atau lebih dikenal sebagai Surat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam dekade terakhir, pasar obligasi di Indonesia berkembang cukup pesat ditandai dengan semakin beragamnya instrumen utang yang dapat memenuhi kebutuhan investor

Lebih terperinci

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA TAHUN 2008

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA TAHUN 2008 LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA TAHUN 2008 DISAMPAIKAN SEBAGAI BAGIAN DARI PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN APBN 2008 LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA

Lebih terperinci

Surat Berharga Syariah Negara

Surat Berharga Syariah Negara Lampiran 13 LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA TA 2011 I. PENDAHULUAN Laporan Pertanggungjawaban Pengelolaan Surat Berharga Negara ini disusun untuk memenuhi amanat pasal 16 Undang-Undang

Lebih terperinci

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA TA 2010

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA TA 2010 LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT BERHARGA NEGARA TA 2010 I. PENDAHULUAN Laporan Pertanggungjawaban Pengelolaan Surat Berharga Negara ini disusun untuk memenuhi amanat pasal 16 Undang-Undang

Lebih terperinci

PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA

PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Direktorat Surat Utang Negara PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA Jakarta, 8 November 2017 DJPPR Kemenkeu @djpprkemenkeu

Lebih terperinci

27 Januari 2011 TAHUN Bond Market Update

27 Januari 2011 TAHUN Bond Market Update 27 Januari 2011 TAHUN 2011 Bond Market Update a a Bond Market Update Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 10 Jan 25 Jan Perkembangan Pasar Obligasi Indeks Harga SUN 2006 25 Januari

Lebih terperinci

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA TAHUN 2007

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA TAHUN 2007 LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA TAHUN 2007 DISAMPAIKAN SEBAGAI BAGIAN DARI PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN APBN 2007 I. Pendahuluan Laporan pertanggungjawaban pengelolaan Surat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pasar modal syariah. Masalah asymmetric information yang dihadapi oleh industri

BAB I PENDAHULUAN. pasar modal syariah. Masalah asymmetric information yang dihadapi oleh industri BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk beragama Islam terbesar di dunia. Potensi ini seharusnya bisa menjadi pasar yang besar bagi industri perbankan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang membeli obligasi disebut pemegang obligasi (bondholder) yang akan menerima

BAB I PENDAHULUAN. yang membeli obligasi disebut pemegang obligasi (bondholder) yang akan menerima BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan dunia investasi semakin marak. Banyaknya masyarakat yang tertarik dan masuk ke bursa untuk melakukan investasi menambah semakin berkembangnya

Lebih terperinci

Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Direktorat Surat Utang Negara.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Direktorat Surat Utang Negara. Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Direktorat Surat Utang Negara SUN Ritel Jakarta, 30 November 2017 Pembicara: SANDI ARIFIANTO Kepala Seksi Perencanaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dilakukan dengan surat utang (debt instrument), misalnya obligasi. Keuntungan dari

BAB 1 PENDAHULUAN. dilakukan dengan surat utang (debt instrument), misalnya obligasi. Keuntungan dari BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan memerlukan dana yang bersumber dari luar perusahaan untuk pengembangan usahanya. Dana luar itu, selain berupa pinjaman dari bank dapat pula dilakukan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100.00% Deposito

Lebih terperinci

ANALISIS INVERSTASI DAN PORTOFOLIO

ANALISIS INVERSTASI DAN PORTOFOLIO ANALISIS INVERSTASI DAN PORTOFOLIO Obligasi perusahaan merupakan sekuritas yang diterbitkan oleh suatu perusahaan yang menjanjikan kepada pemegangnya pembayaran sejumlah uang tetap pada suatu tanggal jatuh

Lebih terperinci

OVERVIEW investasi obligasi. 1/51

OVERVIEW investasi obligasi. 1/51 http://www.deden08m.wordpress.com OVERVIEW Konsep pengertian obligasi. Karakteristik dan jenis obligasi. Hasil-hasil (yields) yang diperoleh dari investasi obligasi. 1/51 OBLIGASI PERUSAHAAN Obligasi perusahaan

Lebih terperinci

Juni 2017 RESEARCH TEAM

Juni 2017 RESEARCH TEAM RESEARCH TEAM RINGKASAN Ekonomi Indonesia kuartal pertama 2017 tumbuh 5,01% yoy. Angka ini lebih tinggi dibandingkan PDB pada kuartal keempat 2016 sebesar 4,94%(yoy) dan kuartal ketiga 2016 sebesar 4,92%

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal mempunyai peranan penting bagi perkembangan ekonomi. suatu negara khususnya secara makro. Kehadiran pasar modal dapat

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal mempunyai peranan penting bagi perkembangan ekonomi. suatu negara khususnya secara makro. Kehadiran pasar modal dapat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal mempunyai peranan penting bagi perkembangan ekonomi suatu negara khususnya secara makro. Kehadiran pasar modal dapat mempermudah suatu perusahaan atau individu

Lebih terperinci

USD FIXED INCOME FUND

USD FIXED INCOME FUND Feb-14 Mar-14 LAPORAN USD FIXED INCOME FUND keahlian dalam mengidentifikasi kondisi ekonomi dan pergerakan investasi untuk menghasilkan hasil investasi yang kompetitif melalui berbagai macam instrumen

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA AGGRESSIVE MULTI PLUS TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 758% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lalu, Federal Reserve (bank sentral Amerika) dan bank sentral dari negara-negara

BAB I PENDAHULUAN. lalu, Federal Reserve (bank sentral Amerika) dan bank sentral dari negara-negara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Konsekuensi dari krisis keuangan global yang mulai terjadi pada tahun 2008 lalu, Federal Reserve (bank sentral Amerika) dan bank sentral dari negara-negara maju harus

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

Mei 2017 RESEARCH TEAM

Mei 2017 RESEARCH TEAM RESEARCH TEAM RINGKASAN Ekonomi Indonesia kuartal pertama 2017 tumbuh 5,01% yoy. Angka ini lebih tinggi dibandingkan PDB pada kuartal keempat 2016 sebesar 4,94%(yoy) dan kuartal ketiga 2016 sebesar 4,92%

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kegiatan investasi dalam ekonomi syariah merupakan kegiatan muamalah yang sangat dianjurkan. Karena dengan berinvestasi, harta yang dimiliki menjadi lebih produktif

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Astra Sedaya

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

MATERI 7. TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO

MATERI 7.  TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 7 http://www.deden08m.com TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO OBLIGASI PERUSAHAAN 2/51 Obligasi perusahaan merupakan sekuritas yang diterbitkan oleh suatu perusahaan yang menjanjikan kepada pemegangnya

Lebih terperinci

PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA

PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA PENGELOLAAN SURAT UTANG NEGARA Auditorium Sabang Kantor Pusat DJBC, 2 November 2017 Subhan Noor Direktorat Surat Utang Negara Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan OUTLINE 1 2 Mengenal

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

11

11 11 BAB II INDUSTRI REKSA DANA DI INDONESIA 2.1. Sejarah Industri Reksa Dana Reksa dana mulai diperkenalkan di Indonesia ketika PT Danareksa didirikan pada tahun 1976 dimana perusahaan ini dapat menerbitkan

Lebih terperinci

Pertemuan ke-1 INVESTASI & PERANAN PASAR MODAL

Pertemuan ke-1 INVESTASI & PERANAN PASAR MODAL Pertemuan ke-1 INVESTASI & PERANAN PASAR MODAL Kompetensi Dasar Mahasiswa dapat memahami konsep dasar investasi, lingkungan investasi, dan peranan pasar modal terhadap investor dan perusahaan yang saling

Lebih terperinci

LAPORAN Agustus 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Agustus 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

SUN SEBAGAI INSTRUMEN PEMBIAYAAN DEFISIT APBN

SUN SEBAGAI INSTRUMEN PEMBIAYAAN DEFISIT APBN SUN SEBAGAI INSTRUMEN PEMBIAYAAN DEFISIT APBN Salah satu upaya untuk mengatasi kemandegan perekonomian saat ini adalah stimulus fiskal yang dapat dilakukan diantaranya melalui defisit anggaran. SUN sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tingkat hasil atau return sehingga dapat meningkatkan besarnya harta atau

BAB I PENDAHULUAN. tingkat hasil atau return sehingga dapat meningkatkan besarnya harta atau BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Investasi adalah hal yang dilakukan oleh masyarakat agar mendapatkan tingkat hasil atau return sehingga dapat meningkatkan besarnya harta atau kekayaaan yang dimilikinya.

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 31 Maret 2014, rasio Risk Based

Lebih terperinci

No. 16/22/DPM Jakarta, 24 Desember 2014 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA

No. 16/22/DPM Jakarta, 24 Desember 2014 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA No. 16/22/DPM Jakarta, 24 Desember 2014 S U R A T E D A R A N Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA Perihal : Kriteria dan Persyaratan Surat, Peserta, dan Lembaga Perantara, dalam Operasi

Lebih terperinci

LAPORAN Maret 2018 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Maret 2018 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

OVERVIEW 1/51. Konsep pengertian obligasi. Karakteristik dan jenis obligasi. Hasil-hasil (yields) yang diperoleh dari investasi obligasi.

OVERVIEW 1/51. Konsep pengertian obligasi. Karakteristik dan jenis obligasi. Hasil-hasil (yields) yang diperoleh dari investasi obligasi. OVERVIEW 1/51 Konsep pengertian obligasi. Karakteristik dan jenis obligasi. Hasil-hasil (yields) yang diperoleh dari investasi obligasi. OBLIGASI PERUSAHAAN 2/51 Obligasi perusahaan merupakan sekuritas

Lebih terperinci

ririkyunita@yahoo.co.id Beberapa Istilah Dalam Nilai nominal ( nominal value atau face value ) atau nilai pari ( par value ) Besarnya nilai rupiah obligasi yang diterbitkan tertera pada lembaran obligasi.

Lebih terperinci

Pasar Modal Statistik Mingguan

Pasar Modal Statistik Mingguan 2018 Januari, Minggu ke1 2 5 Januari 2018 Pasar Modal Statistik Mingguan DATA SUMMARY Saham Indeks Harga Saham Perusahaan Tercatat* Emiten listing Perusahaan Delisted Kapitalisasi Pasar (Rp.Triliun) Kapitalisasi

Lebih terperinci

Pasar Modal Statistik Mingguan

Pasar Modal Statistik Mingguan 2018 Januari, Minggu ke3 15 19 Januari 2018 Pasar Modal Statistik Mingguan DATA SUMMARY Saham Indeks Harga Saham Perusahaan Tercatat* Emiten listing Perusahaan Delisted Kapitalisasi Pasar (Rp.Triliun)

Lebih terperinci

LAPORAN Januari 2018 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Januari 2018 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

PELATIHAN MANAJEMEN OBLIGASI DAERAH TAHAP MIDDLE/2

PELATIHAN MANAJEMEN OBLIGASI DAERAH TAHAP MIDDLE/2 PELATIHAN MANAJEMEN OBLIGASI DAERAH TAHAP MIDDLE/2 BAGI STAF BPKD PEMPROF DKI JAKARTA DI GEDUNG DIKLAT 23 27 MEI 2011 OBLIGASI PEMERINTAH RILYA ARYANCANA Topik KARAKTERISTIK OBLIGASI PEMERINTAH JENIS OBLIGASI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Investasi adalah alat bagi seorang investor untuk meningkatkan nilai aset

BAB I PENDAHULUAN. Investasi adalah alat bagi seorang investor untuk meningkatkan nilai aset BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi adalah alat bagi seorang investor untuk meningkatkan nilai aset yang dimilikinya. Investor dapat melakukan investasi pada beragam aset finansial, salah satunya

Lebih terperinci

PROSPEK INVESTASI SURAT UTANG NEGARA

PROSPEK INVESTASI SURAT UTANG NEGARA PROSPEK INVESTASI SURAT UTANG NEGARA Aula Ged B Lt.5, Sekretariat BPPK, 9 November 2017 Subhan Noor Direktorat Surat Utang Negara Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko OUTLINE 1 2 Mengenal Instrumen

Lebih terperinci

LAPORAN Maret 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Maret 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Obligasi

Lebih terperinci

Statistik Pasar Modal Januari, Minggu ke Januari Statistik Mingguan. Pasar Modal

Statistik Pasar Modal Januari, Minggu ke Januari Statistik Mingguan. Pasar Modal 2016 Januari, Minggu ke1 0408 Januari 2016 Statistik Mingguan Pasar Modal DATA SUMMARY Saham Indeks Harga Saham Perusahaan Tercatat* Emiten listing Perusahaan Delisted Kapitalisasi Pasar (Rp. Trilyun)

Lebih terperinci

Perkembangan Utang Negara (Pinjaman Luar Negeri & Surat Utang Negara),

Perkembangan Utang Negara (Pinjaman Luar Negeri & Surat Utang Negara), Perkembangan Utang Negara (Pinjaman Luar Negeri & Surat Utang Negara), 2000 2008 up date 30 November 2008 Ringkasan Eksekutif Rasio Utang (Pinjaman Luar Negeri + Surat Utang Negara) terhadap PDB terus

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Astra Sedaya

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI Beberapa literatur tentang Obligasi Negara, serta tingkat resiko finansial yang akan dibahas dalam tesis ini dijelaskan dalam bab ini. Demikian pula pendekatanpendekatan analisis

Lebih terperinci

LAPORAN Februari 2018 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Februari 2018 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

No. 18/29/DPM Jakarta, 29 November 2016 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA

No. 18/29/DPM Jakarta, 29 November 2016 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA No. 18/29/DPM Jakarta, 29 November 2016 S U R A T E D A R A N Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA Perihal : Kriteria dan Persyaratan Surat Berharga, Peserta, dan Lembaga Perantara

Lebih terperinci

PRUlink Rupiah Equity Fund (REF)

PRUlink Rupiah Equity Fund (REF) PRUlink Rupiah Equity Fund (REF) PRUlink Rupiah Equity Fund adalah dana investasi yang bertujuan untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal dalam jangka panjang melalui penempatan dana pada sahamsaham

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan

Lebih terperinci

Pasar Modal Statistik Mingguan

Pasar Modal Statistik Mingguan 2018 Januari, Minggu ke4 22 26 Januari 2018 Pasar Modal Statistik Mingguan DATA SUMMARY Saham Indeks Harga Saham Perusahaan Tercatat* Emiten listing Perusahaan Delisted Kapitalisasi Pasar (Rp.Triliun)

Lebih terperinci

Seri ORI004. Direktorat Surat Berharga Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Republik Indonesia

Seri ORI004. Direktorat Surat Berharga Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Republik Indonesia Seri ORI004 Direktorat Surat Berharga Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Republik Indonesia Struktur ORI004 Penerbit : Pemerintah Pusat Negara Republik Indonesia Masa Penawaran

Lebih terperinci

CERDAS INVESTASIKU, CERAH MASA DEPANKU BURSA EFEK INDONESIA

CERDAS INVESTASIKU, CERAH MASA DEPANKU BURSA EFEK INDONESIA CERDAS INVESTASIKU, CERAH MASA DEPANKU Potret diri kita? Bergantung terhadap pekerjaan tetap saat ini Merasa hidup saat ini sangat nyaman Hasil survey Boston Consulting Group: 90% warga Indonesia mengatakan

Lebih terperinci

Monthly Market Update

Monthly Market Update Monthly Market Update RESEARCH TEAM RINGKASAN Ekonomi Indonesia tumbuh 4,94% yoy pada kuartal keempat 2016. Angka ini lebih rendah dibandingkan PDB pada kuartal sebelumnya yaitu sebesar 5,02% (yoy). Pada

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% RD Pasar

Lebih terperinci

LAPORAN Juli 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Juli 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan

Lebih terperinci

No. 17/38/DPM Jakarta, 16 November 2015 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA

No. 17/38/DPM Jakarta, 16 November 2015 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA No. 17/38/DPM Jakarta, 16 November 2015 S U R A T E D A R A N Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA DI INDONESIA Perihal : Kriteria dan Persyaratan Surat Berharga, Peserta, dan Lembaga Perantara,

Lebih terperinci

PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL ANALISIS PORTOFOLIO DAN INVESTASI ANDRI HELMI M, SE., MM.

PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL ANALISIS PORTOFOLIO DAN INVESTASI ANDRI HELMI M, SE., MM. PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL ANALISIS PORTOFOLIO DAN INVESTASI ANDRI HELMI M, SE., MM. PENGERTIAN PASAR MODAL Bursa efek merupakan arti fisik dari pasar modal. Pada tahun 2007, Bursa Efek Jakarta

Lebih terperinci

PENGGUNAAN SPN 3 BULAN SEBAGAI PENGGANTI SBI 3 BULAN DALAM APBN (Perspektif Bank Indonesia)

PENGGUNAAN SPN 3 BULAN SEBAGAI PENGGANTI SBI 3 BULAN DALAM APBN (Perspektif Bank Indonesia) 1. SBI 3 bulan PENGGUNAAN SPN 3 BULAN SEBAGAI PENGGANTI SBI 3 BULAN DALAM APBN (Perspektif Bank Indonesia) SBI 3 bulan digunakan oleh Bank Indonesia sebagai salah satu instrumen untuk melakukan operasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. penting sebagai media investasi dan wadah penyediaan modal bagi perusahaan untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. penting sebagai media investasi dan wadah penyediaan modal bagi perusahaan untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Keberadaan pasar modal dalam aktifitas perekonomian sebuah negara sangat penting sebagai media investasi dan wadah penyediaan modal bagi perusahaan untuk membesarkan

Lebih terperinci

Statistik Pasar Modal Januari, Minggu ke Januari Statistik Mingguan. Pasar Modal

Statistik Pasar Modal Januari, Minggu ke Januari Statistik Mingguan. Pasar Modal 2016 Januari, Minggu ke2 1115 Januari 2016 Statistik Mingguan Pasar Modal DATA SUMMARY Saham Indeks Harga Saham Perusahaan Tercatat* Emiten listing Perusahaan Delisted Kapitalisasi Pasar (Rp. Trilyun)

Lebih terperinci

Statistik Pasar Modal Januari, Minggu ke Januari Statistik Mingguan. Pasar Modal

Statistik Pasar Modal Januari, Minggu ke Januari Statistik Mingguan. Pasar Modal 2016 Januari, Minggu ke3 1822 Januari 2016 Statistik Mingguan Pasar Modal DATA SUMMARY Saham Indeks Harga Saham Perusahaan Tercatat* Emiten listing Perusahaan Delisted Kapitalisasi Pasar (Rp. Trilyun)

Lebih terperinci

No. 12/ 16 /DPM Jakarta, 6 Juli 2010 SURAT EDARAN. Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA

No. 12/ 16 /DPM Jakarta, 6 Juli 2010 SURAT EDARAN. Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA No. 12/ 16 /DPM Jakarta, 6 Juli 2010 SURAT EDARAN Kepada SEMUA BANK UMUM DAN LEMBAGA PERANTARA Perihal : Kriteria dan Persyaratan Surat Berharga, Peserta dan Lembaga Perantara dalam Operasi Moneter Sehubungan

Lebih terperinci

Perkembangan Utang Negara (Pinjaman Luar Negeri & Surat Utang Negara), up date 28 Februari 2009

Perkembangan Utang Negara (Pinjaman Luar Negeri & Surat Utang Negara), up date 28 Februari 2009 Perkembangan Utang Negara (Pinjaman Luar Negeri & Surat Utang Negara), 2000 2009 up date 28 Februari 2009 Gambaran Umum Stok Utang & Bunga Trend Defisit 3-28.1-10.272-1.9-3.1-26.5665-23.8524-19.1004-9.4482

Lebih terperinci

LAPORAN Desember KINERJA 2016 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Desember KINERJA 2016 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN Desember 2016 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada

Lebih terperinci

LAPORAN Februari 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Februari 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar

Lebih terperinci

PRUlink Quarterly Newsletter

PRUlink Quarterly Newsletter PRUlink Quarterly Newsletter Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Kuartal Kedua 2012 Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal

Lebih terperinci

PASAR MODAL INDONESIA

PASAR MODAL INDONESIA PASAR MODAL INDONESIA Definisi Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi), ekuiti (saham), reksa

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM. Pasar Modal (UUPM), Reksadana mulai dikenal di Indonesia sejak diterbitkannya

IV. GAMBARAN UMUM. Pasar Modal (UUPM), Reksadana mulai dikenal di Indonesia sejak diterbitkannya 72 IV. GAMBARAN UMUM Seiring dengan diberlakukannya Undang-Undang No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (UUPM), Reksadana mulai dikenal di Indonesia sejak diterbitkannya Reksadana berbentuk Perseroan, yaitu

Lebih terperinci

LAPORAN Juni 2017KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Juni 2017KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menjadi pemicu kenaikan jumlah nominal utang pemerintah Indonesia (DJPU,

BAB I PENDAHULUAN. menjadi pemicu kenaikan jumlah nominal utang pemerintah Indonesia (DJPU, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pasar keuangan global yang sangat cepat dan semakin terintegrasi telah mengakibatkan pasar obligasi memainkan peranan penting sebagai alternatif sumber

Lebih terperinci

LAPORAN Oktober 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Oktober 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang

BAB I PENDAHULUAN. umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS RESIKO FINANSIAL

BAB IV ANALISIS RESIKO FINANSIAL BAB IV ANALISIS RESIKO FINANSIAL A. Gambaran Umum Tentang Obligasi Negara 1. Surat Utang Negara di Indonesia a). Jenis Surat Utang Negara (1) Obligasi Negara Berdenominasi Rupiah Obligasi Negara berdenominasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Konsep keuangan berbasis syariah Islam (Islamic finance) dewasa ini telah

BAB I PENDAHULUAN. Konsep keuangan berbasis syariah Islam (Islamic finance) dewasa ini telah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Konsep keuangan berbasis syariah Islam (Islamic finance) dewasa ini telah tumbuh secara pesat, diterima secara universal dan diadopsi tidak hanya oleh negaranegara Islam

Lebih terperinci

LAPORAN April 2017KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN April 2017KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Adira IIA

Lebih terperinci

MATERI 7. TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO

MATERI 7.  TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 7 http://www.deden08m.com TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO OBLIGASI PERUSAHAAN 2/51 Obligasi perusahaan merupakan sekuritas yang diterbitkan oleh suatu perusahaan yang menjanjikan kepada pemegangnya

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100.0% Deposito

Lebih terperinci

Februari 2017 RESEARCH TEAM

Februari 2017 RESEARCH TEAM RESEARCH TEAM RINGKASAN Ekonomi Indonesia tumbuh 4,94% yoy pada kuartal keempat 2016. Angka ini lebih rendah dibandingkan PDB pada kuartal sebelumnya yaitu sebesar 5,02% (yoy). Pada kuartal terakhir ini,

Lebih terperinci

LAPORAN November KINERJA 2017 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN November KINERJA 2017 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN November 2017 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada

Lebih terperinci