LAPORAN TUGAS AKHIR MASKER WAJAH KOMBINASI ARANG AKTIF, TEPUNG BERAS, DAN MADU SEBAGAI ALTERNATIF PERAWATAN KULIT WAJAH SECARA ALAMI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Derajat Ahli Madya di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta Disusun oleh : Ayu Belaria Avita H3514006 PROGRAM STUDI DIPLOMA III AGRIBISNIS MINAT AGROFARMAKA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2017 i
ii
KATA PENGANTAR Puja dan Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-nya, sehingga penulis dapat menyusun serta menyelesaikan Laporan Tugas Akhir dengan baik dan tepat pada waktunya. Proses dalam penyelesaian Laporan Tugas Akhir Mahasiswa, penulis tidak lepas mendapat bantuan, bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak, penulis mungkin tidak dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir Mahasiswa tepat pada waktunya. Untuk itu dalam kesempatan kali ini penulis menyampaikan terima kasih kepada : 1. Prof. Dr. Ir. H Bambang Pujiasmanto, M.S selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta 2. Erlyna Wida Riptanti, SP., MP. selaku Kepala Program Studi DIII Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Dr. Ir. Heru Irianto, M.M. selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir dan Ir. Sri Nyoto, M.S, selaku Dosen Penguji Tugas Akhir. 4. Kedua orang tua saya, adik, dan sahabat yang telah memberikan doa, dorongan serta semangat yang positif, senantiasa mendampingi dengan penuh kasih sayang dan cinta yang tak terbatas. 5. Semua mahasiswa DIII Agribisnis Fakultas Pertanian yang selalu memberi motivasi dan dukungannya kepada penulis. 6. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang membantu dalam penulisan tugas akhir. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan laporan ini. Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Surakarta, Juli 2017 iii Penulis
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii RINGKASAN... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR TABEL... vii I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Tujuan... 3 C. Manfaat... 4 II. TINJAUAN PUSTAKA... 5 A. Masker... 5 B. Komponen Bahan Baku... 6 1. Arang Aktif... 6 2. Tepung Beras... 8 3. Madu... 10 C. Pengemasan... 11 D. Pemasaran.... 13 E. Analisa Usaha... 15 III. TATA LAKSANA KEGIATAN TUGAS AKHIR... 19 A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan... 19 B. Metode Pelaksanaan... 19 C. Prosedur Pelaksanaan... 20 1. Persiapan Alat dan Bahan... 20 2. Evaluasi Sediaan Masker... 20 D. Alur Produksi... 19 1. Persiapan Serbuk Arang Aktif... 21 2. Persiapan Tepung Beras... 21 3. Proses Produksi... 22 iv
E. Deskripsi Produk... 23 F. Pelaksanaan Aktivitas Tugas Akhir... 23 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 25 A. Karakteristik Produk... 25 B. Bahan Baku Produksi... 25 1. Pemilihan Bahan Baku... 25 2. Sumber dan Ketersediaan Bahan Baku... 30 3. Pengendalian Mutu bahan Baku... 30 C. Proses Produksi... 31 1. Persiapan Bahan Baku... 31 2. Tahap Proses Produksi... 34 3. Pengemasan... 38 4. Evaluasi sediaaan... 41 D. Pemasaran... 41 1. Strategi Pemasaran... 41 2. Target Pasar... 46 E. Analisa Usaha... 46 1. Biaya Tetap... 47 2. Biaya Tidak Tetap... 48 3. Biaya Total Produksi... 49 4. Harga Pokok Penjualan... 49 5. Harga Jual Produksi... 49 6. Total Penerimaan... 50 7. Keuntungan... 51 F. Analisa Kelayakan Usaha... 51 1. Break Event Point (BEP)... 51 2. R/C Ratio... 52 V. PENUTUP... 54 A. Kesimpulan... 54 B. Saran... 54 DAFTAR PUSTAKA v
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Alur Pembuatan Serbuk Arang Aktif... 21 Gambar 2. Alur Pembuatan Tepung Beras... 22 Gambar 3. Proses Produksi Masker Wajah BEAUTYBELLE... 23 Gambar 4. Proses Penimbangan Arang Aktif... 31 Gambar 5. Alur Penghalusan Arang Aktif dengan Alu Lumpang... 32 Gambar 6. Proses Pengayakan Serbuk Arang Aktif... 32 Gambar 7. Proses Penimbangan Beras... 33 Gambar 8. Proses Pencucian Beras... 33 Gambar 9. Proses Perendaman Beras... 33 Gambar 10. Proses Penepungan Beras dengan Alu Lumpang... 34 Gambar 11. Proses Pengayakan Tepung Beras... 34 Gambar 12. Madu Murni Siap Pakai... 34 Gambar 13. Proses Penimbangan Serbuk Arang Aktif... 35 Gambar 14. Proses Penimbangan Tepung Beras... 35 Gambar 15. Proses Pencampuran Serbuk Arang Aktif dan Tepung Beras... 36 Gambar 16. Proses Pencampuran Serbuk Arang Aktif, Tepung Beras, dan Madu... 36 Gambar 17. Pengemasan Masker ke dalam Wadah Kemasan Masker Sebanyak 40 gram... 37 Gambar 18. Penyegelan Kemasan dengan Alumunium Foil... 37 Gambar 19. Pemberian Label pada Kemasan... 38 Gambar 20. Produk Jadi BEAUTYBELLE... 38 Gambar 21. Wadah Kemasan Masker... 39 Gambar 22. Label Kemasan BEAUTYBELLE... 40 Gambar 23. Pemasaran/ Promosi via Whatsapp... 42 Gambar 24. Respon Konsumen Order via Whatsapp... 44 Gambar 25. Promosi dan Respon Konsumen via media Sosial Instagram... 45 vi
DAFTAR TABEL Tabel 3.1. Pelaksanaaan Jadwal Aktivitas Tugas Akhir... 24 Tabel 4.1. Biaya Tetap Produksi Masker Wajah BEAUTYBELLE... 47 Tabel 4.2. Biaya Variable Produksi Masker Wajah BEAUTYBELLE... 48 vii
RINGKASAN MASKER WAJAH KOMBINASI ARANG AKTIF, TEPUNG BERAS, DAN MADU SEBAGAI ALTERNATIF PERAWATAN KULIT WAJAH SECARA ALAMI Tugas Akhir : Ayu Belaria Avita (H3514006). Pembimbing : Heru Irianto. Program Studi D-III Agribisnis Minat Agrofarmaka. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. BEAUTYBELLE merupakan masker wajah inovasi baru yang terbuat dari kombinasi arang aktif, tepung beras, dan madu yang sangat bermanfaat untuk kulit wajah.. Kandungan karbon pada arang aktif membantu proses detoksifikasi, tepung beras sebagai scrub berfungsi sebagai peeling yang mengangkat sel kulit mati, dan antioksidan serta vitamin pada madu dapat menangkal radikal bebas dan menutrisi kulit. Proses produksi BEAUTYBELLE dimulai dari penyiapan bahan baku hingga proses pemasaran. BEAUTYBELLE diproduksi sebanyak 20 buah dalam satu kali proses produksi dan dikemas dalam wadah kemasan dengan berat 40 gram per buah. BEAUTYBELLE dipasarkan dengan harga jual Rp 17.000,00 per kemasan dengan keuntungan Rp 3.264,00 per buah. Pemasaran dilakukan secara online via media sosial dan aplikasi chat serta secara offline dengan cara dipasarkan secara langsung kepada konsumen. Berdasarkan hasil analisis kelayakan usaha, BEP produksi sebanyak 12 unit dimana agar terjadi titik impas usaha yaitu tidak mendapat keuntungan maupun mengalami kerugian maka harus terjadi penjualan sebanyak 12 unit produk. Nilai R/C ratio BEAUTYBELLE sebesar 1,23 yaitu lebih dari satu, yang artinya usaha tersebut layak untuk dijalankan. viii