ATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH ANALISA NUMERIK (S1/TEKNIK SIPIL) KODE / SKS : KK /2

dokumen-dokumen yang mirip
SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

Pendahuluan Metode Numerik Secara Umum

METODE NUMERIK 3SKS-TEKNIK INFORMATIKA-S1. Mohamad Sidiq PERTEMUAN : 3 & 4

METODE NUMERIK 3SKS-TEKNIK INFORMATIKA-S1. Mohamad Sidiq PERTEMUAN-1

Bab 1. Pendahuluan Metode Numerik Secara Umum

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

POKOK BAHASAN. Matematika Lanjut 2 Sistem Informasi

METODE NUMERIK 3SKS-TEKNIK INFORMATIKA-S1. Mohamad Sidiq PERTEMUAN-2

SILABUS MATAKULIAH. : Mahasiswa menyelesaikan permasalahan matematika yang bersifat numerik.

Pendahuluan Metode Numerik Secara Umum

Silabus dan Satuan Acara Perkuliahan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

METODE NUMERIK. Akar Persamaan (2) Pertemuan ke - 4. Rinci Kembang Hapsari, S.Si, M.Kom

METODE NUMERIK SEMESTER 3 2 JAM / 2 SKS. Metode Numerik 1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

METODE NUMERIK 3SKS-TEKNIK INFORMATIKA-S1. Mohamad Sidiq PERTEMUAN : 8

PENDAHULUAN METODE NUMERIK

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (KKSS43116) Metode Numerik. Disusun oleh: Rafki Imani, MT

Pendahuluan

Pengantar Metode Numerik

Oleh : Anna Nur Nazilah Chamim

Kata Pengantar... Daftar Isi... Daftar Padan Kata...

MODUL PRAKTIKUM METODE NUMERIK NAZARUDDIN

SILABUS MATAKULIAH. Indikator Pokok Bahasan/Materi Aktifitas Pembelajaran

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN MATA AJAR METODE NUMERIK. oleh. Tim Dosen Mata Kuliah Metode Numerik

MOTIVASI. Secara umum permasalahan dalam sains dan teknologi digambarkan dalam persamaan matematika Solusi persamaan : 1. analitis 2.

MODIFIKASI METODE NEWTON-RAPHSON UNTUK MENCARI SOLUSI PERSAMAAN LINEAR DAN NONLINEAR

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

METODE NUMERIK SOLUSI PERSAMAAN NON LINEAR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KALKULUS LANJUT A (S1 / TEKNIK INFORMATIKA ) KODE / SKS KD

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

UJIAN AKHIR SEMESTER METODE NUMERIS I

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU

Yogyakarta, Maret 2011 Penulis. Supardi, M.Si

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

BANK SOAL METODE KOMPUTASI

Mulyono (NIM : ) BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menghasilkan diagram alir, kode program serta keluaran

MATA KULIAH ANALISIS NUMERIK

BAGIAN 1 SINTAK DASAR MATLAB

PENYELESAIAN NUMERIK PERSAMAAN DIFERENSIAL LINEAR HOMOGEN DENGAN KOEFISIEN KONSTAN MENGGUNAKAN METODE ADAMS BASHFORTH MOULTON

Interpolasi. Metode Numerik POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA DEPARTEMEN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

Prakata Hibah Penulisan Buku Teks

MATRIKS SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH MATEMATIKA TEKNIK 1

METODE NUMERIK. Akar Persamaan (1) Pertemuan ke - 3. Rinci Kembang Hapsari, S.Si, M.Kom

Oleh Dr. Fahrudin Nugroho Dr. Iman Santosa

Bab 2. Penyelesaian Persamaan Non Linier

DIKTAT PRAKTIKUM METODE NUMERIK

Persamaan Non Linier

Metode Numerik. Persamaan Non Linier

BAB II LANDASAN TEORI

Ilustrasi Persoalan Matematika

Program Studi Teknik Mesin S1

Persamaan Non Linier

Persamaan yang kompleks, solusinya susah dicari. Contoh :

Definisi & Rumus Dasar

METODE NUMERIK 2- PENDEKATAN DAN KESALAHAN. Buku : Metode Numerik untuk Teknik Penulis : Steven C Chapra & Raymond P.Canale

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Suatu integral dapat diselesaikan dengan 2 cara, yaitu secara analitik dan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) MATA KULIAH : Kalkulus 2 (2 SKS) JENJANG/JURUSAN : S1-Teknik Elektro/Mesin/Industri

Matematika Lanjut 2 SISTIM INFORMASI FENI ANDRIANI

Prasyarat : - Status Matakuliah. Deskripsi Singkat Matakuliah :

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) METODE NUMERIK

PENGEMBANGAN SOFTWARE PEMOGRAMAN BERBASIS PASCAL UNTUK MENGOPTIMALKAN PERKULIAHAN METODE NUMERIK

PETUNJUK PRAKTIKUM METODE NUMERIK (MT318)

MATRIKS SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Studi Kasus Penyelesaian Pers.Non Linier. Studi Kasus Non Linier 1

Metode Numerik - Interpolasi WILLY KRISWARDHANA

PAM 252 Metode Numerik Bab 3 Sistem Persamaan Linier

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER Semester Ganjil Tahun 2016/2017

PAM 252 Metode Numerik Bab 4 Pencocokan Kurva

MENGHITUNG VOLUME CADANGAN DENGAN CARA NUMERIK

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER GLOBAL INFORMATIKA MDP

TUGAS KOMPUTASI SISTEM FISIS 2015/2016. Pendahuluan. Identitas Tugas. Disusun oleh : Latar Belakang. Tujuan

BAB IV. Pencarian Akar Persamaan Tak Linier. FTI-Universitas Yarsi

METODE NUMERIK AKAR-AKAR PERSAMAAN. Eka Maulana Dept. of Electrcal Engineering University of Brawijaya

BAB 3 PENYELESAIAN PERSAMAAN NON LINIER

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA

Analisis Numerik Integral Lipat Dua Fungsi Trigonometri Menggunakan Metode Romberg

PERSAMAAN NON LINIER

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Pertemuan I Mencari Akar dari Fungsi Transendental

Course Note Numerical Method : Interpolation

TJUKUP MARNOTO. Carl Friedrich Gauss. Leonhard Euler. Isaac Newton. ANALISA NUMERIK dan PEMPROGRAMAN dengan BAHASA SCILAB

BAB III : SISTEM PERSAMAAN LINIER

BAB ΙΙ LANDASAN TEORI

Sistem Persamaan Linier FTI-UY

Pertemuan 13 persamaan linier NON HOMOGEN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : ALJABAR LINIER JURUSAN : TEKNIK KOMPUTER JUMLAH SKS : Definisi, Notasi, dan Operasi Vektor 2.

Pertemuan 3: Penyelesaian Persamaan Transedental. Achmad Basuki Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2014

Pertemuan ke 4. Non-Linier Equation

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) MATEMATIKA TEKNIK I. Disusun Oleh : Moh. Dahlan, ST., MT.

Ujian Tengah Semester

BAB 1 PENDAHULUAN. khususnya matematika rekayasa, yang menggunakan bilangan untuk menirukan proses

ISBN. PT SINAR BARU ALGENSINDO

Penyelesaian Persamaan Non Linier

Menemukan Akar-akar Persamaan Non-Linear

Transkripsi:

ATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH ANALISA NUMERIK (S1/TEKNIK SIPIL) KODE / SKS : KK-031248 /2 Ming gu Pokok Bahasan & TIU Sub-pokok Bahasan dan Sasaran Belajar Cara Pengajara n Media Tugas Referensi 1 1. Pendahuluan Metode 1.1. Pengertian Metode -. Mengenal pemodelan matematika dari sebuah masalah dan penyelesaiannya. -. Memahami motivasi digunakannya dalam penyelesaian sebuah masalah. -. Mahasiswa mengenal pendekatan penyelesaian masalah grafik maupun 1.2. Pendekatan dan Kesalahan -. Mahasiswa memahami apa yang dimaksud pendekatan -. Memahami bahwa penyelesaian masalah dgn mengandung kesalahan. -. Mahasiswa memahami bahwa kesalahan dalam perhitungan adalah hal yang penting untuk diperhatikan. -. Mahasiswa mengenal jenis utama kesalahan numerik : kesalah pembulatan dan kesalahan pemotongan. -. Mengenal pengertian angka signifikan, kesalahan relatif, kesalahan absolut -. Dpt menghitung kesalahan dari sebuah penyelesaian masalah yang sederhana. 2 2. Solusi Persamaan metode akolade. 2.1. Persamaan -. Mengingat kembali persamaan non-linier pangkat 2 dan metode penyelesaiannya. -. Memahami apa yang dimaksud sebuah persamaan non-linier. 2.2. Metode Biseksi -. Mahasiswa mengenal metode biseksi dan dapat nya untuk mencari -. Memahami persyaratan yg harus dipenuhi untuk dpt menerapkan metode biseksi. Ref.1 - Hal.160-163 -, Mahasiswa memahami kondisi-kondisi dalam metode biseksi. -. Mahasiswa memahami kriteria terminasi dalam metode biseksi.

metode biseksi. -. Mahasiswa mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode biseksi. 2.3. Metode Regula Falsi -. Mahasiswa mengenal metode regula falsi dan dapat nya untuk mencari -. Memahami persyaratan yg harus dipenuhi untuk dapat menerapkan metode regula falsi. -. Memahami perbedaan & persamaan antara metode biseksi dan metode regula falsi -. Mahasiswa memahami kriteria terminasi dalam metode regula falsi. metode regula falsi. -. Mahasiswa mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode regula falsi. 3 2. Solusi Persamaan metode terbuka. 2.4. Metode Newton-Raphson -. Mahasiswa mengenal metode Newton-Raphson dan dapat nya untuk mencari -. Mahasiswa memahami persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat menerapkan metode Newton-Raphson. -. Mahasiswa memahami kriteria terminasi dalam metode Newton-Raphson. metode Newton-Raphson. -. Mahasiswa mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode Newton-Raphson. Hal.190-193 2.5 Metode Sekan -. Mahasiswa mengenal metode Sekan dan dapat nya untuk mencari solusi sebuah persamaan non-linier. -. Memahami persyaratan yg harus dipenuhi untuk dapat menerapkan metode Sekan. -. Mahasiswa memahami perbendaan antara metode sekan dgn metode regula falsi. -. Mahasiswa memahami kriteria terminasi dalam metode Sekan metode Sekan. -. Mahasiswa mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode Sekan.

4 2. Solusi Persamaan metode terbuka. 2.6. Metode Iterasi Titik Tetap -. Mahasiswa mengenal iterasi titik tetap dan dapat nya untuk mencari -. Mahasiswa memahami persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat menerapkan metode iterasi titik tetap. -. Mahasiswa memahami kriteria terminasi dalam metode iterasi titik tetap metode iterasi titik tetap. -. Mahasiswa mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode iterasi titik tetap. Ref. 2. 5 dan 6 3. Solusi Persamaan Linier Simultan mampu mencari sebuah sistim persamaan linier metode eliminasi Gauss. 3.1. Sistim Persamaan Linier -. Mahasiswa memahami apa yang dimaksud sistim persamaan linier. -. Dapat menyajikan sebuah sistim persamaan linier dalam bentuk matriks. -. Dpt menyelesaikan sistim persamaan linier sederhana dgn grafik. 3.2. Metode Eliminasi Gauss. -. Mahasiswa memahami latar belakang digunakannya metode eliminasi Gauss. -. Mahasiswa mampu menyelesaikan sistim persamaan linier metode eliminasi Gauss. : Hal. 286-289. -. Mampu mengkitung determinan metode eliminasi Gauss. -. Memahami jebakan-jebakan metode eliminasi Gauss, seperti : pembagian dgn nol, kesalahan pembulatan, sistem kondisi timpang, & akibat yg ditumbulkannya. -. Mahasiswa mengetahui pivoting pada eliminasi Gauss. -. Mengenal & mampu beberapa teknik untuk memperbaiki kesalahan. 7 3. Solusi Persamaan Linier Simultan mampu mencari sebuah sistim persamaan linier metode Gauss- Jordan dan Iterasi Gauss-Seidel. 3.3. Metode Gauss-Jordan. -. Mahasiswa memahami persamaan dan perbedaan antara metode eliminasi Gauss metode Gauss-Jordan. -. Mahasiswa mampu menyelesaikan sistim persamaan linier metode eliminasi Gauss-Jordan. -. Mampu mengkitung matriks inversi dgn metode eliminasi Gauss- Jordan. 3.4. Iterasi Gauss-Seidel. Hal.310-312. -. Mampu menyelesaikan sistim persamaan linier dgn Iterasi Gauss-

Seidel. -. Mahasiswa memahami kriteria konvergensi untuk metode Gauss Seidel. 8 UJIAN TENGAH SEMESTER 9 dan 10 4. Interpolasi mampu melakukan interpolasi 4.1. Penyajian Fungsi -. Mahasiswa mengenal beberapa penyajian fungsi. -. Mahasiswa mengerti akan apa yang dimaksud pendekatan sebuah fungsi. 4.2. Interpolasi Polinomial : Hal 432-433. -. Mahasiswa memahami arti interpolasi. -. Mahasiswa memahami perbedaan antara interpolasi dan ekstrapolasi. -. Mahasiswa mengerti akan apa yang dimaksud interpolasi polinomial. -. Mahasiswa mengetahui kegunaan interpolasi polinomial. 5.3. Interpolasi Newton Divided Difference. -. Mahasiswa mengenal interpolasi linier dan mampu melakukannya. -. Mahasiswa mengenal interpolasi kwadratik dan mampu melakukannya. -. Mahasiswa mengenal bentuk umum polinomial interpolasi Newton. -. Mahasiswa memahami akan apa yang dimaksud diferensi terbagi hingga derajat n (divided diffrence) dan dapat nnya untuk menentukan koefisien-koefisien dalam polinomial Newton. -. Mahasiswa mampu membentuk tabel dan tabel untuk mencari diferensi terbagi hingga derajat n. -. Mahasiswa memahami taksiran kesalahan polinomial interpolasi Newton. 11 5. Interpolasi mampu melakukan interpolasi 4.3. Interpolasi Lagrange -. Mahasiswa mengenal bentuk umum polinomial Lagrange. -. Mampu menginterpolasi sebuah fungsi polinomial Lagrange. -. Mahasiswa memahami taksiran kesalahan polinomial interpolasi Lagrange. -- sda -- -- sda -- 12 5. Integrasi mampu menghitung 5.1. Integrasi -. Mahasiswa mengingat kembali arti integrasi sebuah fungsi. -. Dapat melakukan pendekatan untuk menaksir secara cepat hasil integrasi sebuah fungsi.

integrasi sebuah fungsi -. Mahasiswa memahami motivasi digunakannya untuk menghitung integrasi sebuah fungsi. 5.2. Metode Empat Persegi Panjang. Hal.516-519 -. Mahasiswa mampu metode empat persegi panjang untuk menaksir hasil integrasi sebuah fungsi. -. Mahasiswa memahami kelemahan metode empat persegi panjang. 5.3. Metode Trapesium -. Mampu metode trapesium untuk menaksir hasil integrasi sebuah fungsi. -. Memahami perbedaan antara metode empat persegi panjang dan metode trapesium. -. Memahami kesalahan yang timbul penggunaan metode trapesium. 13 5. Integrasi TIU : Mampu meng-hitung integrasi se-buah fungsi 5.4. Metode Simpson -. Mahasiswa mengenal aturan Simpson untuk menaksir integral sebuah fungsi. -. Mampu metode Simpson untuk menghitung integrasi sebuah fungsi. -. Mengetahui taksiran kesalahan yang ditimbulkan dalam penggunaan metode Simpson. Hal.516-519 14 5. Integrasi TIU : Mampu meng-hitung integrasi sebuah fungsi dgn 5.5. Metode Kwadratur Gauss -. Mengenal metode kwadratur Gauss untuk menaksir integral sebuah fungsi. -. Mahasiswa mampu metode kwadratur Gauss untuk menghitung integrasi sebuah fungsi. -. Mengetahui perbedaan antara metode Simpson dan metode kwadratur Gauss. Hal.542-543 15 UJIAN AKHIR SEMESTER DAFTAR PUSTAKA : 1. Steven C. Chapra dan Raymond P. Canale, Metode untuk Teknik Penerapan pada Komputer Pribadi,(Terjemahan), UI-Press, Jakarta, 1991. 2. Suryadi H.S., Pengantar Metode, Seri Diktat Kuliah, Gunadarma, Jakarta, 1990.