trigonometri 4.1 Perbandingan Trigonometri

dokumen-dokumen yang mirip
IDENTITAS TRIGONOMETRI. Tujuan Pembelajaran

UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri

Kegiatan Belajar 2. Identitas Trigonometri

Trigonometri. Trigonometri

BAB 3 TRIGONOMETRI. Gambar 3.1

TRIGONOMETRI Pengertian Sinus, Cosinus dan Tangen Hubungan Fungsi Trigonometri :

TRIGONOMETRI. Jika cos x = a, maka inversnya adalah x = arc cos a. Begitu juga perbandingan trigonometri lainnya, inversnya dilambangkan menjadi

TRIGONOMETRI. B Nilai Perbandingan Trigonometri Sudut Istimewa

TRIGONOMETRI. Untuk SMA dan Sederajat. Penerbit. Husein Tampomas

DIKLAT GURU PENGEMBANG MATEMATIKA SMK JENJANG DASAR TAHUN

LEMBAR AKTIVITAS SISWA RUMUS TRIGONOMETRI

TRIGONOMETRI BAB 7. A. Perbandingan Trigonometri pada Segitiga Siku-siku

6. Fungsi Trigonometri Sudaryatno Sudirham

Fungsi dan Grafik Diferensial dan Integral

1 Sistem Koordinat Polar

Ukuran Sudut. Perbandingan trigonometri. 1 putaran = 360 derajat (360 ) = 2π radian. Catatan:

TRIGONOMETRI. 5. tan (A + B) = tan A.tan. Pengertian Sinus, Cosinus dan Tangen. 6. tan (A - B) = Sin α = r. Rumus-rumus Sudut Rangkap :

Trigonometri - IPA. Tahun 2005

PERBANDINGAN DAN FUNGSI TRIGONOMETRI

SOAL DAN PEMBAHASAN TRIGONOMETRI SUDUT BERELASI KUADRAN I

BAB 3 TRIGONOMETRI. csc = sec = cos. cot = tan

Demikian, semoga modul ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi para siswa SMA/SMK. Cirebon, Oktober 2013.

Fungsi dan Grafik Diferensial dan Integral

BAB VII. TRIGONOMETRI

5. TRIGONOMETRI II. A. Jumlah dan Selisih Dua Sudut 1) sin (A B) = sin A cos B cos A sin B 2) cos (A B) = cos A cos B sin A sin B.

BAB II MEDAN LISTRIK DI SEKITAR KONDUKTOR SILINDER

V. FUNGSI TRIGONOMETRI DAN FUNGSI INVERS TRIGONOMETRI

Matematika SMA (Program Studi IPA)

PERSIAPAN TES SKL KELAS X, MATEMATIKA IPS Page 1

BAB II LANDASAN TEORI

Pembahasan Matematika IPA SIMAK UI 2012 Kode 521. Oleh Tutur Widodo. 1. Misalkan x dan y bilangan bulat yang memenuhi sistem persamaan berikut :

Hand Out Fisika II MEDAN LISTRIK. Medan listrik akibat muatan titik Medan listrik akibat muatan kontinu Sistem Dipol Listrik

Bab1. Sistem Bilangan

Solusi Pengayaan Matematika Edisi 9 Maret Pekan Ke-1, 2008 Nomor Soal: 81-90

MATEMATIKA WAJIB MATERI DAN PENJELASAN TENTANG TRIGONOMETRI

Geometri Analitik Bidang (Lingkaran)

Trigonometri. G-Ed. - Dua sisi sama panjang atau dua sudut yang besarnya sama. - Dua sisi di seberang sudut-sudut yang sama besar panjangnya sama.

matematika TURUNAN TRIGONOMETRI K e l a s A. Rumus Turunan Sinus dan Kosinus Kurikulum 2006/2013 Tujuan Pembelajaran

Pembahasan Soal SIMAK UI 2012 SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS. Matematika IPA

TRIGONOMETRI 3. A. Aturan Sinus dan Cosinus 11/20/2015. Peta Konsep. A. Aturan Sinus dan Kosinus. Nomor W4801 Aturan Sinus

FISIKA DASAR II. Kode MK : FI SKS : 3 Program Studi : Fisika Instrumentasi (S-1) Kelas : Reguler MATERI 1

LA - WB (Lembar Aktivitas Warga Belajar) PERBANDINGAN FUNGSI, PERSAMAAN, DAN IDENTITAS TRIGONOMETRI

MATEMATIKA KELAS X SEMESTER II

MAKALAH MATEMATIKA TRIGONOMETRI

PAKET 3 LATIHAN UJIAN NASIONAL SMA/MA TAHUN 2009 MATA PELAJARAN MATEMATIKA

Program Perkuliahan Dasar Umum Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Integral Garis

LEMBAR AKTIVITAS SISWA RUMUS TRIGONOMETRI

BAB II KAJIAN PUSTAKA

SMAN 1 BONTOA PERSIAPAN UJIAN NASIONAL 2009 MATEMATIAK IPA

TRIGONOMETRI Matematika

GRAFITASI. F = G m m 1 2. F = Gaya grafitasi, satuan : NEWTON. G = Konstanta grafitasi, besarnya : G = 6,67 x 10-11

BAB PENERAPAN HUKUM-HUKUM NEWTON

15. TURUNAN (DERIVATIF)

Fisika Dasar I (FI-321)

PERBANDINGAN DAN FUNGSI TRIGONOMETRI

Fungsi dan Grafik. Fungsi 8/3/2013. Pembatasan. Pokok Bahasan mencakup

ALJABAR DAN TRIGONOMETRI MENUJU

Perbandingan trigonometri sin x merupakan relasi yang memetakan setiap x tepat satu nilai sin x yang dinyatakan dengan notasi f : x sinx

Bab. Garis Singgung Lingkaran. A. Pengertian Garis Singgung Lingkaran B. Garis Singgung Dua Lingkaran C. Lingkaran Luar dan Lingkaran Dalam Segitiga

SEGITIGA BOLA. Kelompok 7. Saraswati Basuki Putri Nila Muna Intana Hesti Nikmah Safitri Alik Sus Adi

Fungsi dan Grafik 7/23/2013. Pembatasan. Pokok Bahasan mencakup

Buku Pendalaman Konsep. Trigonometri. Tingkat SMA Doddy Feryanto

Fisika Dasar I (FI-321)

Ini merupakan tekanan suara p(p) pada sembarang titik P dalam wilayah V seperti yang. (periode kedua integran itu).

Pembahasan Simak UI Matematika Dasar 2012

PREDIKSI UAN MATEMATIKA 2008 Oleh: Heribertus Heri Istiyanto, S.Si Blog:

KARTU SOAL ULANGAN HARIAN

matematika WAJIB Kelas X KUADRAN SUDUT Kurikulum 2013 A. Besar Sudut pada Setiap Kuadran

MODUL 1. Teori Bilangan MATERI PENYEGARAN KALKULUS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NO. 09/2

2.1 Soal Matematika Dasar UM UGM c. 1 d d. 3a + b. e. 3a + b. e. b + a b a

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

ATURAN-ATURAN DASAR GAMBAR TEKNIK

FUNGSI TRIGONOMETRI, FUNGSI EKSPONEN, FUNGSI LOGARITMA

Siswa menyelesaikan soal-soal prasyarat pada modul.

Teori Dasar Medan Gravitasi

BAB 11 GRAVITASI. FISIKA 1/ Asnal Effendi, M.T. 11.1

SELEKSI OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2006 TINGKAT PROVINSI TAHUN Prestasi itu diraih bukan didapat!!!

= definit postif untuk konstanta p yang = 0 mempunyai dua akar postif,

II. KINEMATIKA PARTIKEL

Hendra Gunawan. 4 September 2013

Lampiran 3 FLOWCHART DAN BAGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF TOPIK LINGKARAN

Trigonometri. Bab. Di unduh dari : Bukupaket.com

LOMBA MATEMATIKA NASIONAL KE-26

Pembahasan Soal SIMAK UI 2012 SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS. Matematika Dasar

ISTIYANTO.COM. memenuhi persamaan itu adalah B. 4 4 C. 4 1 PERBANDINGAN KISI-KISI UN 2009 DAN 2010 SMA IPA

Bab. Bangun Ruang Sisi Lengkung. A. Tabung B. Kerucut C. Bola

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

Gelombang Elektromagnetik

Soal UN 2009 Materi KISI UN 2010 Prediksi UN 2010

MAT. 09. Trigonometri 1

Gambar 4.3. Gambar 44

KOMPETENSI. Menentukan nilai perbandingan trigonometri suatu sudut.

Fisika I. Gerak Dalam 2D/3D. Koefisien x, y dan z merupakan lokasi parikel dalam koordinat. Posisi partikel dalam koordinat kartesian diungkapkan sbb:

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

Hand Out Fisika 6 (lihat di Kuat Medan Listrik atau Intensitas Listrik (Electric Intensity).

Dan koefisien korelasi parsial antara Y, X 2 apabila X 1 dianggap tetap, dinyatakan sebagai r y 2.1 rumusnya sebagai berikut:

Gerak melingkar beraturan

Bab 5. Perbandingan dan Fungsi Trigonometri. Materi Pembelajaran: Tujuan Pembelajaran:

Transkripsi:

tigonometi 4.1 Pebandingan Tigonometi 0 Y x P(x,y) y X x disebut absis y disebut odinat jai-jai sudut positif diuku dai sumbu X belawanan aah putaan jaum jam Definisi : = x + y sin = y cos = x tan = y x csc = y sec = x cot = x y Ketentuan di atas juga belaku untuk kuadan II, III dan IV. Kaena x dan y maka belaku 1 cos 1 dan 1 sin 1. Khusus untuk tan dan cot dapat benilai setiap haga positif dan negatif. Secaa umum, pebandingan tigonometi pada segitiga siku-siku sembaang adalah sebagai beikut : Hipotenusa (sisi miing) sisi depan sudut sisi samping sudut Matematika Dasa Page 17

Jadi: Contoh 4.1 sin = depan miing csc = 1 sin cos = samping miing sec = 1 cos tan = depan samping cot = 1 tan Tentukan nilai sin, cos, dan tan dai gamba beikut : c b a Jawab: sin = a c Contoh 4. cos = b c tan = a b Diketahui tan = 4. Tentukan sin dan cos! 3 Jawab: tan = 4 3 = y x = 3 + 4 = 9 + 16 = 5 = 5 sin = 4 5 cos = 3 5 4. Sudut-Sudut Istimewa Untuk 0 0 90 0 Untuk menentukan nilai pebandingan tigonometi pada sudut-sudut istimewa 0 0 90 0 kita pegunakan gamba sebagai beikut : 45 0 1 60 0 1 P(0, ) 45 0 1 30 0 3 P(, 0) Matematika Dasa Page 18

Dai gamba di atas jika kita nyatakan dengan tabel sebagai beikut : cos sin tan cot sec csc 0 1 0 0 1 30 1 3 1 45 60 1 3 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 3 3 1 3 3 3 3 90 0 1 0 1 Contoh 4.3 C Tentukan AC dan AB! 5 A 60 B Jawaban: tan 60 = AC 5 AC = tan 60. 5 = 3. 5 = 5 3 Latihan 4.1 cos 60 = 5 AB AB = 5 cos 60 = 5 1 = 10 1. Tentukan nilai sin, cos, dan tan dai gamba beikut! a) c b) b a q p Matematika Dasa Page 19

. Tentukan nilai sin β, cos β, dan tan β dai gamba beikut! a) B b) 6 8 A β C P β 6 6 R Q 3. Pehatikan gamba beikut! A 60 B D 45 C Jika DC = 6 cm, maka tentukan AB 4. Jika sin = 3, maka tentukan cos dan tan 10 5. Jika tan β =, maka tentukan sin β dan cos β 6. Tentukan nilai dai: a. sin 30 3 cos 30 + 6 3 tan 30 b. 3 tan 60 +6 sin 60 sin 45 +6 cos 30 7. Tentukan AB dan BC dai gamba beikut B 30 C 1 A Matematika Dasa Page 0

4.3 Sudut-Sudut Beelasi A. Relasi dan (180 ) Y sin(180 ) = y = sin P (-x,y) (180 ) P(x,y) X cos(180 ) = x = cos tan(180 ) = y = tan x B. Relasi dan (180 + ) P(x,y) sin(180 ) = y = sin (180 + ) cos(180 ) = x = cos tan(180 ) = y = tan x P (-x,-y) C. Relasi dan (360 ) atau P(x,y) P (x,-y) sin(180 ) = y = sin cos(180 ) = x = cos tan(180 ) = y x = tan D. Relasi dan (90 ) P (x,y) sin(180 ) = x = cos P(x,y) cos(180 ) = y = sin 90 tan(180 ) = y = cot x Matematika Dasa Page 1

E. Relasi dan (90 + ) P (-x,y) 90 + P(x,y) sin(180 ) = x = cos cos(180 ) = y = sin tan(180 ) = x y = cot F. Relasi dan (70 ) 70 P(x,y) sin(180 ) = x = cos cos(180 ) = y = sin tan(180 ) = x = cot y P (-x,-y) G. Relasi dan (70 + ) sin(180 ) = x = cos 70 + P(x,y) cos(180 ) = y tan(180 ) = y x = sin = cot P (x,-y) Contoh 4.4 Tentukan nilai dai: a. sin 150 b. cos 5 c. tan 330 Jawaban: a. sin 150 = sin(180 30 ) = sin 30 = 1 Matematika Dasa Page

b. cos 5 = cos(180 + 45 ) = cos 45 = 1 c. tan 330 = tan(360 30 ) = tan 30 = 1 3 3 Latihan 4. 1. Tentukan nilai dai: a. sin 10 b. sin 135 c. cos 40 d. tan 300 e. cos 330 f. tan 150 g. sin 40 h. cos 10. Jika sin = 3 dan 90 < < 180 maka tentukan cos dan tan 5 3. Jika tan = 3 dan 70 < < 360 maka tentukan sin dan cos 4. Tentukan untuk 70 < < 360 dai: a. sin = 1 b. cos = 1 c. tan = 3 5. Sedehanakan: a. 4 sin 5 + cos 300 sin 315 + cos 315 b. 3 tan 40 sin 10 + sin 315 + 3 3 tan 330 4.4 Identitas Tigonometi Dalam aljaba, vaiabel dan konstanta biasanya meepesentasikan bilangan eal. Nilai fungsi tigonometi juga bilangan eal. Oleh kaena itu, opeasi di aljaba juga digunakan dalam tigonometi. Penyataan aljaba memuat opeasi penjumlahan, penguangan, pekalian, pembagian, dan pepangkatan. Opeasiopeasi tesebut digunakan untuk membentuk penyataan tigonometi. Suatu kesamaan antaa dua penyataan yang benilai bena untuk semua nilai dai vaiabel dimana penyataan tesebut didefinisikan disebut identitas. Suatu identitas yang memuat penyataan tigonometi disebut identitas tigonometi. A. Identitas Resipokal Kaitan antaa fungsi sin, cos, dan tan, dengan fungsi cotan, sec, dan cosec, untuk semua nilai A, kecuali untuk fungsi yang tidak tedefinisi adalah sepeti beikut. csc = 1 sin sec = 1 cos cot = 1 tan Matematika Dasa Page 3

Identitas tesebut disebut identitas esipokal. B. Identitas Hasil Bagi C sin = BC AC cos = AB AC A B tan = BC AB Dai hubungan cos, sin, dan tan, didapatkan bahwa tan = sin = tan. cos. sin cos atau Dai hubungan tesebut maka didapatkan identitas hasil bagi sebagai beikut. tan = cot = sin cos cos sin sin = cos tan cos = sin cot C. Identitas Pythagoas sin + cos = 1 Pehatikan sin + cos = 1, jika kedua uas dibagi dengan cos, denga cos 0, maka sin + cos = 1 cos cos cos tan + 1 = sec Pehatikan sin + cos = 1, jika kedua uas dibagi dengan sin, denga sin 0, maka Kesimpulan sin + cos = 1 sin sin sin 1 + cot = csc Identitas Pythagoas sin + cos = 1 tan + 1 = sec 1 + cot = csc Matematika Dasa Page 4

D. Identitas Simeti Untuk menentukan tanda nilai suatu fungsi, pelu diketahui besa sudut atau kuadan yang memuat letak salah satu kaki sudutnya(kaki sudut yang lain teletak pada sumbu X). Untuk menentukan nilai fungsi ini dipelukan identitas simeti dai sin dan cos. Untuk nilai fungsi yang lain mengikuti nilai sin dan cos. Beikut ini adalah identitas tigonometi yang belaku untuk sembaang bilangan bulat k dan semua nilai A. Didapatkan: sin(a + 360 ) = sin A cos(a + 360 ) = cos A Bentuk Umum: sin(a + k. 360 ) = sin A dengan k bilangan bulat. cos(a + k. 360 ) = cos A 4.5 Rumus Jumlah dan Selisih Dua Sudut A. Rumus cos(a + b) dan cos(a b) Gamba beikut adalah lingkaan bepusat di titik O(0,0) dengan jai-jai, sehingga titik koodinat A (,0). Matematika Dasa Page 5

Misalkan: AOB = a adian BOC = b adian AOD = -b adian Dai gamba tesebut telihat bahwa: AOC = AOB + BOC = a + b, sedangkan DOB = DOA + AOB = b + a, sehingga AOC = DOB, Kaena AOC = DOB maka AOC konguen dengan BOD akibatnya AC = BD. Oleh kaena itu (AC) = (BD)... (*) Kita ingat bahwa koodinat Catesius sebuah titik dapat dinyatakan sebagai ( cos a, sin a), sehingga : Koodinat titik A adalah (,0) Koodinat titik B adalah ( cos a, sin a) Koodinat titik C adalah ( cos (a + b), sin (a + b)) Koodinat titik D adalah ( cos (-b), sin (-b)) = ( cos b, - sin b) Titik A (,0) dan C ( cos (a + b), sin (a + b)), Matematika Dasa Page 6

AC = ( cos (a + b) ) + ( sin (a + b) 0) = cos (a + b) cos (a + b) + + sin (a + b) = (cos (a + b) + sin (a + b) + 1 - cos (a + b)) = (1 + 1 cos ( a + b)) = ( cos ( a + b) BD = ( cos b cos a ) + (- sin b sin a) = cos b cos a cos b + cos a + sin b + sin a sin b + sin a = ( - cos a cos b + sin a sin b) Dai pesamaan (*) : (AC) = (BD), maka dipeoleh hubungan ( cos ( a + b)) = ( - cos a cos b + sin a sin b). Jika masing-masing uas dibagi dengan, dipeoleh cos ( a + b) = - cos a cos b + sin a sin b cos ( a + b) = - cos a cos b + sin a sin b Selanjutnya jika kedua uas dikalikan dengan ( 1 ), dipeoleh cos (a + b) = cos a cos b + sin a sin b Jadi didapatkan umus untuk cos (a + b), yaitu : cos(a + b) = cos a cos b sin a sin b Kaena sudut a dan b diambil sebaang sudut, umus ini juga belaku untuk sebaang sudut, baik positif maupun negatif, dalam satuan deajat maupun adian. Misalnya, jika sudut-sudutnya dinyatakan dalam satuan deajat, umus kosinius jumlah dua sudut di atas dapat dituliskan sebagai beikut : Contoh 4.5 cos(a ± b) = cos a cos b sin a sin b Dengan menyatakan 75 = 45 + 30, hitunglah nilai cos 75! Jawaban: cos 75 = cos(45 + 30 ) = cos 45 cos 30 sin 45 sin 30 = 1 (1 3) 1 (1) = 1 ( 6 ) 3 Matematika Dasa Page 7

B. Rumus sin(a + b) dan sin(a b) sin(a + b) = cos(90 (a + b)) = cos((90 a) b) = cos(90 a) cos b + sin(90 a) sin b = sin a cos b + cos a sin b sin(a b) = cos(90 (a b)) = cos((90 a) + b) = cos(90 a) cos b sin(90 a) sin b = sin a cos b cos a sin b Maka dapat disimpulkan: Contoh 4.6 sin(a ± b) = sin a cos b ± cos a sin b Dengan menyatakan 105 = 60 + 45, tentukan nilai sin 105! sin 105 = sin(60 + 45 ) = sin 60 cos 45 + cos 60 sin 45 = 1 3 (1 ) + 1 (1 ) = 1 ( 6 + ) 4 C. Rumus tan(a + b) dan tan(a b) tan(a + b) = sin(a+b) sin a cos b+cos a sin b = cos(a+b) cos a cos b sin a sin b Jika pembilang dan penyebut pada uas kanan dibagi cos a cos b, dipeoleh: tan(a + b) = sin a cos b + cos a sin b cos a cos b cos a cos b sin a sin b cos a cos b sin a cos b cos a sin b + = cos a cos b cos a cos b cos a cos b sin a sin b cos a cos b cos a cos b sin a sin b = cos a + cos b tan a + tan b = sin a b 1 ( cos a ) (sin cos b ) 1 tan a tan b Dengan caa yang sama, didapat pula: tan(a b) = tan a tan b 1 + tan a tan b Matematika Dasa Page 8

Maka dapat disimpulkan: Contoh 4.7 tan(a ± b) = tan a ± tan b 1 tan a tan b Tanpa menggunakan kalkulato atau tabel, hitunglah tan 15! Jawaban: tan 15 = tan(45 30 ) = Latihan 4.3 1. Tentukan nilai dai: 1 tan 45 tan 30 1 tan 45 tan 30 = 1 3 3 1 + (1) ( 1 = 3 3 3) a. sin 75 b. sin 105 c. cos 165 d. cos 195 e. tan 5 f. tan 15. Sedehanakanlah: a. sin 137 cos 17 cos 137 sin 17 b. cos cos 4 + sin sin 4 c. tan 79 tan 19 1+tan 79 tan 19 3. Jika cos = 3 5 1 dan sin =, dan β lancip, maka tentukan: 13 a. sin( β) b. cos( + β) c. tan(β ) 4. Jika sin x = sin(x + 45 ), buktikan tan x = + 1 5. Jika + β = π dan cos cos β = 3 maka tentukan cos( β)! 6 4 6. Jika tan(x + y) = 1 dan tan y = 1, maka tentukan tan x! 4.6 Rumus Tigonometi Sudut Ganda Untuk mencai umus tigonometi sudut ganda, cukup menggunakan umus tigonometi jumlah dan selisih dua sudut. sin a = sin(a + a) = sin a cos a + cos a sin a = sin a cos a cos a = cos(a + a) = cos a cos a sin a sin a = cos a sin a Kaena sin a + cos a = 1 sin a = 1 cos a cos a = 1 sin a Matematika Dasa Page 9

maka, cos a = cos a sin a = (1 sin a) sin a = 1 sin a cos a = cos a sin a = cos a (1 cos a) = cos a 1 tan a = tan(a + a) = Maka dapat disimpulkan: tan a+tan a 1 tan a tan a = tan a 1 tan a sin a = sin a cos a cos a = 1 sin a atau cos a = cos a 1 tan a = tan a 1 tan a Latihan 4.4 1. Jika sin x = 5 dan 0 x π, maka tentukan: 13 a. sin x b. cos x c. tan x. Tunjukkan: a. sin 3a = 4 sin 3 a + 3 sin a b. cos 3a = 4 cos 3 a 3 cos a 3. Jika tan a = 1 dan tan b =, maka tentukan: 5 a. tan a b. tan(a + b) 4. Jika θ sudut lancip yang memenuhi cos θ = 1 + sin θ, maka tentunkan θ! 5. Pada segitiga ABC yang siku-siku di C, buktikan bahwa sin A = ab c. 4.7 Rumus Pekalian Sinus dan Kosinus sin(a + b) = sin a cos b + cos a sin b sin(a b) = sin a cos b cos a sin b +/- (+) sin(a + b) + sin(a b) = sin a cos b sin a cos b = sin(a + b) + sin(a b) Matematika Dasa Page 30

( ) sin(a + b) sin(a b) = cos a sin b cos a sin b = sin(a + b) sin(a b) cos(a + b) = cos a cos b sin a sin b cos(a b) = cos a cos b + sin a sin b +/- (+) cos(a + b) + cos(a b) = cos a cos b cos a cos b = cos(a + b) + cos(a b) ( ) cos(a + b) cos(a b) = sin a sin b sin a sin b = cos(a + b) cos(a b) Maka dapat disimpulkan: sin a cos b = sin(a + b) + sin(a b) cos a sin b = sin(a + b) sin(a b) cos a cos b = cos(a + b) + cos(a b) sin a sin b = cos(a + b) cos(a b) Contoh 4.8 Hitunglah 4 sin 15 cos 45! Jawaban: 4 sin 15 cos 45 =. sin 15 cos 45 =. sin(15 + 45 ) + sin(15 45 ) =. sin 60 sin( 30 ) =. sin 60 ( sin 30 ) =. 1 3 ( 1 ) = 1 3 Latihan 4.5 1. Tentukan nilai dai: a. cos 15 sin 75 b. cos 45 cos 15 c. 6 cos 105 sin 15. Nyatakan sebagai bentuk penjumlahan dan penguangan sinus dan kosinus, sedehanakan dai; a. cos(x + π) cos(x π) b. 4 sin ( 1 x + 1 y) sin (1 x 1 y) 3. Tunjukkan bahwa 8 sin 0 sin 40 sin 80 = 3 Matematika Dasa Page 31

4. Hitunglah 8 sin 70 sin 50 sin 10! 5. Buktikan bahwa: a. sin x cos 3 x + sin 3 x cos x = sin x b. 1 cos 5x cos 3x sin 5x sin 3x = sin x 4.8 Rumus Jumlah dan Selisih Sinus dan Kosinus sin(a + b) + sin(a b) = sin a cos b. (*) sin(a + b) sin(a b) = cos a sin b. (*) cos(a + b) + cos(a b) = cos a cos b. (*) cos(a + b) cos(a b) = sin a sin b (*) Jika a + b = dan a b = β, maka a + b = a + b = a b = β a b = β a = + β + b = β - Maka pesamaan (*) menjadi: Contoh 4.9 Tentukan cos 75 cos 15! Jawaban: + b b sin + sin β = sin ( ) cos ( ) + b b sin sin β = cos ( ) sin ( ) + b b cos + cos β = cos ( ) cos ( ) + b b cos cos β = sin ( ) sin ( ) 75 + 15 75 15 cos 75 cos 15 = sin ( ) sin ( ) = sin 45 sin 30 = ( 1 ) (1 ) = 1 Matematika Dasa Page 3

Contoh 4.10 Nyatakan dalam bentuk pekalian dai sin 3x + sin x! Jawaban: 3x + x 3x x sin 3x + sin x = sin ( ) cos ( ) = sin x cos x Latihan 4.6 1. Tentukan nilai dai: a. cos 105 cos 15 b. sin 75 sin 15 c. sin 315 + sin 15. Nyatakan cos(x + h) cos x sebagai bentuk pekalian! 3. Buktikan sin 105 + sin 15 = 1 6! 4. Buktikan tan x tan y = sin(x y) cos x cos y! 5. Diketahui tan x = 4. Tentukan nilai cos 3x + cos x! 3 Matematika Dasa Page 33