1 Juli 2015 Market Review Euro Merosot Akibat Ketidakpastian Yunani. Nilai tukar Euro anjlok tajam di hari Selasa akibat prospek default Yunani pada jatuh tempo pembayaran hutang IMF di penutupan hari Selasa, sekaligus meningkatkan resiko keluarnya Yunani dari zona Euro. Sepanjang sesi Eropa, nilai tukar Euro tertopang oleh penurunan yield obligasi Italia dan Spanyol setelah terkuak rumor bahwa PM Yunani Alexis Tsipras masih mempertimbangkan proposal dana bantuan terbaru dari ketua Komisi Eropa. Namun melihat kesepakatan yang menyisakan waktu 11 jam lagi, event default kemungkinan sulit dihindari. Selain itu para investor masih ingin melihat apakah ECB masih melanjutkan penyediaan likuiditas darurat untuk Yunani. Poundsterling Raih Kinerja Kuartalan Terbaik Dalam 2 Tahun. Poundsterling lanjutkan penguatan terhadap Euro di hari Selasa sekaligus membukukan kinerja triwulanan terbaiknya dalam 2 tahun terakhir, seiring data ekonomi Inggris menunjukkan pemulihan GDP Q1 yang lebih pesat dibanding estimasi semula. Laju ekonomi tumbuh 0.4% selama Q1 2015, dilaporkan badan statistik nasional Inggris di hari Selasa, merevisi estimasi BoE dan sebagian besar ekonom di level semula 0.3% yang dianggap terlalu rendah. Selain itu laporan pendapatan rumah tangga juga naik ke laju tahunan tertingginya sejak tahun 2001. Katalis positif lainnya dipicu oleh ketidakpastian perkembangan Yunani, yang menopang peralihan arus modal ke valuta safe haven seperti Sterling. Loonie Terpukul Oleh Data GDP Kanada. Dollar AS merangsek ke level puncak 3-minggu terhadap Loonie pada hari Selasa pasca data menunjukkan ekonomi Kanada berkontraksi di bulan April, di tengah meningkatnya kekhawatiran investor atas resiko default Yunani. Data yang dirilis hari Selasa menunjukkan GDP Kanada berkontraksi untuk bulan ke-4 beruntun, dengan turun 0,1% pada bulan April, setelah menyusut 0,2% pada bulan sebelumnya. Angka tersebut meleset dari prediksi kenaikan 0,1%, sekaligus membuka peluang unntuk pemangkasan suku bunga ke-2 oleh Bank of Canada pada tahun ini. Sementara Greenback terus menuai permintaan sebagai safe-haven menjelang berakhirnya program bailout Yunani pada hari Selasa, dimana tanpa adanya dana bantuan tambahan Athena hampir dipastikan tidak akan sanggup untuk membayar pinjaman kepada International Monetary Fund. Kepercayaan Konsumen AS Melonjak di Bulan Juni. Conference Board pada hari Selasa mengatakan jika indeks kepercayaan konsumen AS bulan Juni melonjak menjadi 101,4 dari 94,6 bulan sebelumnya, yang mementahkan estimasi 97,3. Rata-rata indeks berada di 96,9 selama ekspansi terakhir dan 53,7 selama resesi yang berakhir Juni 2009. "Selama 2 bulan terakhir, konsumen telah menjadi lebih percaya diri terhadap kondisi bisnis dan lapangan kerja saat ini. Selain itu, mereka juga lebih optimis terhadao masa depan dalam jangka pendek, meskipun sentimen atas prospek pendapatan hanya sedikit berubah," kata Lynn Franco, direktur indikator ekonomi Conference Board. Sementara data lain yang dirilis hari Selasa menunjukkan harga rumah di 20 kota AS meningkat pada laju yang lebih lambat dibandingkan ekspektasi.
Bursa Saham Asia Menghijau, Abaikan Resiko Default Yunani. Bursa saham Asia sebagian besar menguat pada hari Selasa, pulih dari aksi jual besar-besaran pada hari Senin, walaupun Yunani semakin dekat menuju default hutang. Dalam sesi yang sangat volatile, indeks Shanghai Composite melonjak hingga 4% pada awal sesi siang, setelah turun 4.7% untuk menyentuh level terendah harian di 3,847 pada awal sesi. Pergerakan yang liar pada hari Selasa datang dibalik kondisi yang volatile pada hari Senin, dimana bursa Shanghai ditutup turun 3.3% walaupun People Bank of China (PBOC) meluncurkan paket pelonggaran yang lebih besar dari perkiraan selama akhir pekan. Indeks Nikkei 225 Jepang merangkak naik kembali dari pelemahan sebesar 2.9% pada hari Senin. Sementara itu indeks Kospi, Korea Selatan juga menguat, setelah kemarin berakhir di level terendah dalam sepekan. Bursa Eropa Melemah Hadapi Tenggat Waktu Yunani. Bursa Eropa masih melemah, dengan investor waspada mengamati perkembangan krisis utang Yunani. Pemerintahan Yunani meminta bailout baru sebelum kebangkrutan akibat gagal membayarkan kewajiban pada International Monetry Fund (IMF) dan bahkan sebelum bailout yang sedang berjalan masih berlaku. Namun para krediturnya telah menolak permintaan Yunani, sehingga Athena untuk pertama kalinya dalam lima tahun tanpa bantuan finansial dari Uni Eropa. Meskipun demikian, pasar tetap waspada sampai ada perkembangan signifikan yang menjurus pada kesepekatan, atau sampai referendum di hari Minggu. Indeks FTSE Futures berakhir lebih rendah 1,41%, walau perekonomian Inggris di kuartal pertama direvisi naik menjadi 2,9% dibandingkan tahun lalu. Sementara indeks DAX Futures Jerman berakhir turun 0,83%. Wall Street Berhasil Ditutup Menguat Tipis. Wall Street ditutup menguat pada hari Selasa, sedikit pulih dari sesi perdagangan terburuk tahun ini, seiring investor masih menahan diri di tengah batas waktu pembayaran utang Yunani pada IMF. S&P 500 ditutup naik sekitar 0.20% untuk semester pertama tahun ini, namun mengakhiri kuartal kedua dengan penurunan sebesar 0.24%, mematahkan rally kuartalan selama bertahun-tahun. Dow Jones ditutup turun sekitar 1.1% untuk semester pertama tahun ini dan mencetak penurunan sebesar 0.89% untuk kuartal kedua. Nasdaq memiliki performa terbaik, naik sebanyak 5.3% pada semester pertama dan 1.65% untuk kuartal kedua, terdorong oleh kenaikan tajam pada Nasdaq ishares biotechnology ETF (IBB). Data ekonomi yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan hasil mix. Data ekonomi besar pekan ini adalah laporan nonfarm payrolls pada hari Kamis, yang mana dapat memberikan sinyal yang lebih jelas mengenai waktu kenaikan suku bunga. Emas Tertekan Penguatan Dollar. Harga emas terpukul prospek Yunani akan bangkrut akibat gagal membayarkan kewajibannya pada International Monetary Fund (IMF) memukul perdagangan Euro terhadap Dollar, dan seiring kegugupan investor pada prospek jangka panjang bullion. Emas cenderung diuntungkan dalam kondisi ketidakstabilan di pasar keuangan. Namun dampak kebangkrutan Yunani diprediksi cenderung moderat dan tidak cukup untuk menghapuskan dampak bearish dari kenaikan suku bunga AS di bulan September. Krisis Yunani membuat Euro tetap tertekan dan menambahkan dorongan penguatan untuk Dollar. Komentar hawkish dari Vice Chairman Federal Reserve, Stanley Fischer, juga menguntungkan Dollar dan sebaliknya melemahkan emas. Minyak Mentah Rebound Sambut Perpanjangan Negosiasi Iran. Pasar minyak mentah menguat pasca pelemahan selama empat sesi beruntun seiring tenggat waktu kesepakatan final program nuklir Iran diperpanjang sepekan. Kesepakatan Iran dipandang berdampak bearish bagi harga minyak, karena Iran diisukan memiliki 30 juta barel minyak mentah yang siap diekspor begitu sanksi ekonominya dicabut sebagai ganti pembekuan program nuklir. Harga juga menguat seiring ekspektasi data mingguan persediaan minyak mentah AS akan turun selama sembilan pekan beruntun. Harga meraih gain 25% di kuartal kedua, persentase gain tiga-bulan terbesar sejak tahun 2009 seiring ekspektasi penurunan produksi dan peningkatan permintaan.
Airbus Berencana Buka Pabrik A330 di China. Airbus berencana untuk membangun pabrik keduanya di China pasca mendapatkan pesanan utnuk setidaknya 45 unit pesawat jet yang menopang target produksinya untuk pesawat berbadan lebar A330, menurut CEO Airbus Fabrice Bregier pada hari Selasa. Airbus telah bernegosiasi selama sekitar 18 bulan untuk mendirikan sebuah 'cabin completion centre' A330 di China bersama dengan pabrik perakitan akhir untuk pesawat jet yang lebih kecil A320 di Tianjin. Kesepakatan untuk membangun pabrik yang mampu memproduksi dua unit A330 tiap bulannya diperkirakan akan ditandatangani saat kunjungan Perdana Menteri China Li Keqiang ke Toulouse pada hari Kamis. Baidu Akan Investasikan 3.2 Milyar Dollar Pada Layanan O2O. Raksasa mesin pencari asal China, Baidu Inc, pada hari Selasa mengatakan bahwa pihaknya akan menginvestasikan sebesar 20 milyar yuan (3.22 milyar dollar) dalam 3 tahun ke depan pada layanan online-to-offline, termasuk layanan grup pembelian Nuomi. Menurut Robin Li, CEO Baidu, saat ini Baidu memiliki lebih dari 50 milyar yuan sebagai dana cadangan, dan kami akan mengambil 20 milyar dari dana tersebut untuk membenahi Nuomi. Baidu, yang merupakan perusahaan internet terbesar ketiga di China, telah bekerjasama dengan rivalnya yang lebih besar yaitu raksasa e-commerce Alibaba Group Holding Ltd dan jejaring sosial Tencent Holdings Ltd - dalam boomingnya layanan online-to-offline (O2O), yang mana telah mengikuti laju pertumbuhan pengguna smartphone. Technical Outlook EUR/USD. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek, nemun masih dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area 1.1110 untuk menambah tekanan bearish mengincar area support 1.1000. Resisten terdekat tampak di area 1.1240, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka kemungkinan menguji area 1.1300. GBP/USD. Bias intraday masih bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 1.5700 untuk menambah tekanan bearish mengincar area 1.5640. Di sisi atasnya, resisten terdekat tampak di area 1.5790, berbalik lagi secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 1.5860 sebelum melanjutkan penurunan. USD/JPY. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 121.80 untuk menambah tekanan bearish mengincar area 121.30. Resisten terdekat tampak di area 122.70, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 123.10. USD/CHF. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga mampu break konsisten di atas area 0.9375. Yang berpotensi mendorong keberlanjutan pergerakan bullish untuk menguji ulang area 0.9405 atau bahkan area 0.9430. Sebaliknya, support terdekat berada di area 0.9330. Break kembali di bawah area tersebut akan membawa harga ke zona netral dalam jangka pendek, dengan kemungkinan menguji ulang area 0.9300. Support berikutnya dapat dijumpai di area 0.9275. AUD/USD. Bias cenderung bullish dalam jangka pendek, kendati masih diperlukan penembusan konsisten di atas area 0.7730 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut menuju area 0.7760 atau bahkan area 0.7790. Sebaliknya, area 0.7700 akan bertindak sebagai support terdekat. Break kembali di bawah area tersebut berpotensi membawa harga ke zona netral dalam jangka pendek, dengan kemungkinan menguji ulang area 0.7675. Support berikutnya berada di area 0.7645.
XAU/USD. Bias bearish untuk jangka pendek berdasarkan sinyal bearish dari indikator MACD dan stochastic dalam grafik 1-jam. Penurunan konsisten di bawah area 1166 akan menggiring harga menguji support berikutnya, area 1159 dan 1152. Sementara itu, momentum bullish akan membutuhkan penembusan resisten 1178 untuk membawa harga mendekati area 1184 atau bahkan area 1191. Hang Seng Futures. Harga kembali bergerak turun setelah gagal bertahan di atas area 26265. Bias bearish dalam jangka pendek, menuju support terdekat pada area 25500. Break ke bawah area ini dapat menambah tekanan bearish menuju support psikologis pada area 25000. Untuk pergerakan naik, break kembali ke atas area 26265 dapat memicu rebound bullish lanjutan menuju area 26700 dalam jangka pendek sebelum menguji area 27000 dan 27410. Nikkei Futures. Resisten pada area 20380 masih menahan pergerakan naik harga, dibutuhkan break ke atas area ini untuk memicu rebound bullish lebih lanjut menuju area 20600. Sementara untuk pergerakan turun, break ke bawah area 20200 akan menuju support selanjutnya pada area 20000 sebelum menguji area 19880 dan 19465. Bagaimanapun juga, kami masih lebih memilih outlook bearish selama harga bertahan di bawah area 20600. Kospi Futures. Mengacu dari grafik 1-jam, bias bullish meskipun masih dibutuhkan break konsisten di atas area 252.85 untuk memicu keberlanjutan pergerakan bullish menuju area 253.70 atau bahkan area 254.50. Pada sisi sebaliknya, support terdekat dapat dijumpai di area 251.85. Break kembali di bawah area tersebut berpotensi merubah bias intraday menjadi bearish untuk menguji ulang area 251.00, sebelum mengincar area 250.05. Pivot Levels Support PIVOT Resistance Trend EUR/USD 1.0900 1.1032 1.1086 1.1164 1.1218 1.1296 1.1428 Bearish USD/JPY 120.82 121.60 122.05 122.38 122.83 123.16 123.94 Sideways GBP/USD 1.5559 1.5642 1.5676 1.5725 1.5759 1.5808 1.5891 Bullish USD/CHF 0.9061 0.9194 0.9275 0.9327 0.9408 0.9460 0.9593 Bearish AUD/USD 0.7566 0.7631 0.7668 0.7696 0.7733 0.7761 0.7826 Sideways Hang Seng 24917 25538 25823 26159 26444 26780 27401 Bullish Nikkei 19710 19980 20125 20250 20395 20520 20790 Bullish KOSPI 247.90 249.80 251.00 251.70 252.90 253.60 255.50 Bearish FTSE 6275.0 6384.0 6434.5 6493.0 6543.5 6602.0 6711.0 Sideways DAX 10529.5 10772.0 10889.0 11014.5 11131.5 11257.0 11499.5 Sideways DOW 17206 17377 17450 17548 17621 17719 17890 Sideways Gold 1145.92 1159.69 1166.50 1173.46 1180.27 1187.23 1201.00 Sideways OIL 55.41 57.16 58.12 58.91 59.87 60.66 62.41 Sideways
Upcoming Data and Events Tuesday, June 30 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last 05.45 NZ Building Consents m/m May Med 0.0 - % -0.9 06.05 GB GFK Consumer Confidence Jun Low 7 2 Ind 1 08.00 AU HIA New Home Sales m/m May Low -2.3 - % 0.6 NZ ANZ Business Confidence Jun High -2.3 - Ind 15.7 08.30 AU Private Sector Credit m/m Jun Low 0.5 0.5 % 0.3 JP Average Cash Earnings y/y May Med 0.6 0.7 % 0.7 12.00 JP Housig Starts y/y May Low 5.8 6.2 % 0.4 13.00 DE German Retail Sales m/m May Med 0.5 0.0 % 1.3 13.45 FR French Consumer Spending m/m May Low 0.1 0.3 % 0.1 14.00 CH KOF Economic Barometer Jun Med 89.7 93.7 Ind 92.7 14.55 DE German Unemployment Change May Med -1-5 K -5 15.00 IT Italian Monthly Unemployment Rate May Low 12.4 12.5 % 12.4 15.30 GB Current Account Q1 High -26.5-23.7 Bln -28.9 GB Final GDP q/q Q1 Med 0.4 0.4 % 0.3 16.00 EZ CPI Flash Estimate y/y Jun Med 0.2 0.2 % 0.3 EZ Core CPI Flash Estimate y/y Jun Med 0.8 0.8 % 0.9 EZ Unemployment Rate May Med 11.1 11.1 % 11.1 18.30 CA GDP m/m Apr High 0.1 0.1 % -0.2 20.45 US Chicago PMI Jun Med 49.4 50.2 Ind 46.2 21.00 US CB Consumer Confidence Jun High 101.4 97.1 Ind 94.6 Wednesday, July 1 st WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last 06.30 AU AID Manufacturing Index Jun Low - Ind 52.3 06.50 JP Tankan Manufacturing Index Q2 Med 12 Ind 12 JP Tankan Non-Manufacturing Index Q2 Med 23 Ind 19 08.00 CN Manufacturing PMI Jun High 50.3 Ind 50.2 CN Non-Manufacturing PMI Jun Med - Ind 53.2 08.30 AU Building Approvals m/m May High 1.1 % -4.4 08.35 JP Final Manufacturing PMI Jun Low 49.9 Ind 49.9 08.45 CN HSBC Final Manufacturing PMI Jun High 49.6 Ind 49.6 13.30 AU Commodity Price y/y Jun Low - % -19.5 14.15 EZ Spanish Manufacturing PMI Jun Med 55.6 Ind 55.8 14.30 CH Manufacturing PMI Jun Low 50.0 Ind 49.4 14.45 IT Italian Manufacturing PMI Jun Low 55.2 Ind 54.8 14.50 FR French Final Manufacturing PMI Jun Low 50.5 Ind 50.5 14.55 DE German Final Manufacturing PMI Jun Med 51.9 Ind 51.9 15.00 EZ Final Manufacturing PMI Jun Low 52.5 Ind 52.5 15.30 GB Manufacturing PMI Jun High 52.6 Ind 52.0 19.15 US ADP Non-Farm Employment Change Jun High 216 K 201 20.45 US Final Manufacturing PMI Jun Low 53.4 Ind 53.4 21.00 US ISM Manufacturing PMI Jun High 53.2 Ind 52.8 US US Crude Oil Inventories w/e Med - Mln -4.9 AGENDA ON JULY 1 st 2015 London - Bank of England merilis laporan stabilitas finansial, disusul dengan konfrensi pers dari Gubernur Mark Carney - 16.30 WIB. Paris - Dialog Pajak Internasional (sampai 3 Juli). Frankfurt - Rapat Dewan Gubernur European Central Bank. Tidak ada pengumuman suku bunga. Berlin - Dewan Gubernur European Central Bank, Jens Weidmann dan Wakil Presiden Bundesbank, Claudia Buch, mengikuti rapat kabinet pemerintah federal - 12.00 WIB. Leipzig - Anggota Dewan Bundesbank, Carl-Ludwig Thiele, berbicara dalam "25-Years Introduction of German Mark in the Past DDR-The review from the Perspektive of Bundesbank" - 16.00 WIB. Stockholm - Rapat kebijakan moneter bank sentral Swedia (sampai 2 Juli).
EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON WEDNESDAY H.K : ABC COM (HOLD), ASIA COAL, ASIA COMM HOLD, CHANCO INT'L, CHINA HEALTH, COME SURE GROUP, CROWNICORP, DAISHOMICROLINE, DAIWA ASSOCIATE, GOLDEN MEDITECH, GREAT HARVEST, HINSANG GROUP, ITC CORPORATION, ITC PROPERTIES, KINGSTON FIN, PROSPERITY INTL, PUBLIC FIN HOLD, QUALI-SMART, TAUNG GOLD, TEMPUS HOLD, VISION FAME, WINFAIR INV, YUANHENG GAS. DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS Jerman : Lelang Federal Note tenor 5 tahun senilai 5 milyar Swedia : Lelang Treasury Bills THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2015 A Week June Year 2015 CUR HIGH LOW RANGE HIGH LOW HIGH LOW EUR 1.1276 1.0952 324 1.1243 1.1111 1.2108 1.0461 JPY 123.18 122.09 109 122.71 121.93 125.84 115.84 GBP 1.5787 1.5661 126 1.5774 1.5691 1.5929 1.4564 CHF 0.9428 0.9242 186 0.9379 0.9246 1.0238 0.8058 AUD 0.7723 0.7585 138 0.7723 0.7658 0.8295 0.7531 IDR 13375 13318 57 13335 13318 13384 12380 GOLD 1188.07 1166.66 21.41 1180.43 1166.66 1307.49 1147.94 CURRENCY MARKET RANGE TRADING on June 30 th 2015 Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR 1.1217 1.1243 1.1111 1.1139 132-0.87% 1.1237 JPY 122.66 122.71 121.93 122.50 78-0.04% 122.55 GBP 1.5726 1.5774 1.5691 1.5710 83-0.18% 1.5738 CHF 0.9257 0.9379 0.9246 0.9356 133 1.15% 0.9250 AUD 0.7677 0.7723 0.7658 0.7706 65 0.35% 0.7679 CAD 1.2403 1.2499 1.2358 1.2491 141 0.74% 1.2399 SGD 1.3458 1.3480 1.3435 1.3471 45 0.08% 1.3460 IDR 13330 13335 13318 13335 17-0.07% 13345 GOLD 1179.78 1180.43 1166.66 1173.30 13.77-0.50% 1179.25 SILVER 15.77 15.87 15.47 15.74 0.4 0.00% 15.74 OIL 58.27 59.69 57.94 59.09 1.75 1.41% 58.27 CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR / JPY 137.58 137.66 135.87 136.44 179-0.92% 137.71 EUR / CHF 1.0386 1.0451 1.0370 1.0417 81 0.23% 1.0393 EUR / GBP 0.7130 0.7138 0.7072 0.7093 66-0.70% 0.7143 CHF / JPY 132.42 132.52 130.25 130.98 227-1.14% 132.49 AUD / JPY 94.09 94.44 93.60 94.40 84 0.31% 94.11 GBP / CHF 1.4556 1.4738 1.4543 1.4691 195 0.91% 1.4558 GBP / JPY 192.88 193.00 191.69 192.41 131-0.24% 192.88 EUR / CAD 1.3923 1.3964 1.3806 1.3919 158-0.15% 1.3940 EUR / AUD 1.4616 1.4628 1.4437 1.4451 191-1.26% 1.4635 GBP / AUD 2.0491 2.0525 2.0369 2.0383 156-0.55% 2.0495 AUD / NZD 1.1221 1.1388 1.1208 1.1392 180 1.62% 1.1210
GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous SSIamU5 20130 20290 20105 20290 185 0.64% 20160 SSIpmU5 20250 20375 20165 20270 210-0.10% 20290.N225 20174.61 20243.18 20118.26 20235.73 124.92 0.63% 20109.95 NIYU5 20345 20380 20165 20210 215 0.80% 20050 KSU5 250.55 252.40 250.50 252.25 1.9 0.22% 251.70 HSIN5 25902 26496 25875 26107 621 0.87% 25883.HSI 25944.03 26470.44 25885.66 26250.03 584.78 1.09% 25966.98.JKSE 4887.369 4930.250 4874.070 4910.658 56.18 0.58% 4882.578 FFIM5 6519.0 6551.5 6442.5 6484.5 109-0.45% 6513.5 FDXM5 11015.5 11140.0 10897.5 11006.0 242.5 0.25% 10979.0 DJM5 17544 17646 17475 17523 171.0 0.02% 17520.DJI 17599.96 17714.66 17576.50 17619.51 138.2 0.13% 17596.35 NQM5 4386.25 4412.25 4372.00 4390.25 40.3 0.28% 4378.00.IXIC 5000.147 5008.761 4968.258 4986.867 40.5 0.57% 4958.468 ESM5 2054.50 2069.00 2046.75 2054.50 22.3 0.20% 2050.50 USD 95.046 95.676 94.847 95.532 0.8 0.68% 94.886 US Market Movers Most Actives Stocks Price % Change ipath S&P 500 VIX ST Futures ETN 20.10-1.03% Bank of America 17.02 +0.77% VelocityShares 3x Long Natural Gas ETN 2.13 +1.91% VelocityShares 3x Long Crude Oil ETN 3.26 +5.50% Peabody Energy 2.19-12.75% Top Gainers Stocks Price % Change Signal Genetics 2.19 +47.97% FreeSeas 3.59 +40.23% NYSE ARCA test stock 2.80 +33.97% Check-Cap 3.50 +28.68% RCS Capital 7.66 +28.09% Top Losers Stocks Price % Change Ambac Financial Group 7.60-21.00% CHC Group 0.8905-19.05% Apollo Education Group 12.88-17.12% Whiting USA Trust II 2.55-16.94% Cemtrex 3.154-16.72%
DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team Email: research_monex@mifx.com www.monexnews.com