CATATAN KULIAH #1 Analisis Komparatif Statik dan Konsep Derivatif (1)

dokumen-dokumen yang mirip
CATATAN KULIAH Pertemuan V: Analisis Komparatif Statik dan Konsep Derivatif

M AT E M AT I K A E K O N O M I KALKULUS TURUNAN I N S TITUT P ERTA N I A N BOGOR

LIMIT DAN KEKONTINUAN

Variabel Banyak Bernilai Real 1 / 1

MA3231 Analisis Real

Gambar 1. Gradien garis singgung grafik f

Derivatif/turunan dan penerapannya dalam fungsi ekonomi

Catatan Kuliah 11 Memahami dan Menganalisa Optimasi dengan Kendala Persamaan

Kalkulus Diferensial week 09. W. Rofianto, ST, MSi

III. KERANGKA TEORITIS

BAB IV HITUNG DIFERENSIAL

DERIVATIVE Arum Handini primandari

DISTRIBUSI SATU PEUBAH ACAK

LIMIT KED. Perhatikan fungsi di bawah ini:

MA5031 Analisis Real Lanjut Semester I, Tahun 2015/2016. Hendra Gunawan

Rencana Pembelajaran

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS MINGGU IX

Definisi. Turunan (derivative) suatu fungsi f di sebarang titik x adalah. f merupakan fungsi baru yang disebut turunan dari f (derivative of f).

BAB II LANDASAN TEORI

CATATAN KULIAH #5&6 Optimasi Tanpa Kendala dengan Lebih dari Satu Variabel

11. FUNGSI MONOTON (DAN FUNGSI KONVEKS)

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY IV. TURUNAN

LOGO.

Komparatif Statis dan Diferensiasi fungsi

bila limitnya ada. Dengan penggantian x = c+ h, jika x c h 0 dan x c h turunan fungsi f di c dapat dituliskan dalam bentuk: x c

Peubah Acak dan Distribusi Kontinu

AB = c, AC = b dan BC = a, maka PQ =. 1

MA3081 STATISTIKA MATEMATIKA We love Statistics

APLIKASI FUNGSI LINIER DALAM BIDANG EKONOMI FUNGSI PERMINTAAN & PENAWARAN. Oleh : Agus Arwani, SE, M.Ag.

Bab 16. LIMIT dan TURUNAN. Motivasi. Limit Fungsi. Fungsi Turunan. Matematika SMK, Bab 16: Limit dan Turunan 1/35

MINGGU KE-6 VARIABEL RANDOM DAN DISTRIBUSINYA

KALKULUS MULTIVARIABEL II

II. TINJUAN PUSTAKA. lim f(x) = L berarti bahwa bilamana x dekat tetapi sebelah kiri c 0 maka f(x)

Q dx,t = ƒ (P x,t, P y,t, Y t, P e X,t+1,S t )

Open Source. Not For Commercial Use

Pengantar Statistika Matematik(a)

BAB 3 LIMIT DAN KEKONTINUAN FUNGSI

A. Distribusi Gabungan

Turunan Fungsi. h asalkan limit ini ada.

Hendra Gunawan. 13 September 2013

Nilai mutlak pada definisi tersebut di interpretasikan untuk mengukur jarak dua

Fungsi Analitik (Bagian Kedua)

: D C adalah fungsi kompleks dengan domain riil

A. Distribusi Gabungan

Definisi 4.1 Fungsi f dikatakan kontinu di titik a (continuous at a) jika dan hanya jika ketiga syarat berikut dipenuhi: (1) f(a) ada,

(b) M merupakan nilai minimum (mutlak) f apabila M f(x) x I..

Tugas Tersturtur Mata Kuliah Ekonomi Manajerial. Resume Bab Optimasi Ekonomi. Kelompok 2

Deret Binomial. Ayundyah Kesumawati. June 25, Prodi Statistika FMIPA-UII. Ayundyah (UII) Deret Binomial June 25, / 14

Kuliah 3: TURUNAN. Indah Yanti

TURUNAN, EKSTRIM, BELOK, MINIMUM DAN MAKSIMUM

LIMIT DAN KEKONTINUAN

Tinjauan Mata Kuliah

DASAR-DASAR ANALISIS MATEMATIKA

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c > 0, maka

Turunan. Ayundyah Kesumawati. January 8, Prodi Statistika FMIPA-UII. Ayundyah Kesumawati (UII) Turunan January 8, / 15

Respect, Professionalism, & Entrepreneurship. Mata Kuliah : Kalkulus Kode : CIV 101. Limit Fungsi. Pertemuan - 2

PENERAPAN FUNGSI LINIER-1. Muhlisin, S.E., M.Si.

DIKTAT KULIAH KALKULUS PEUBAH BANYAK (IE-308)

KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan

D. OPTIMISASI EKONOMI DENGAN KENDALA - Optimisasi dengan metode substitusi - Optimisasi dengan metode pengali lagrange

Dalam konvensi tersebut dijumpai bahwa suatu bilangan yang tidak disertai indeks berarti bilangan tersebut dinyatakan dalam desimal atau basis-10.

RESUME MATERI MATEMATIKA INDUSTRI I APLIKASI INTEGRAL DALAM BIDANG EKONOMI KETEKNIKAN

GERAK LURUS Kedudukan

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

Penggunaan Turunan dalam Ekonomi

11. Turunan Perkalian Fungsi, Pangkat Dari Fungsi, Fungsi Rasional, Fungsi Implisit

Catatan Kuliah AK5161 Matematika Keuangan Aktuaria Insure and Invest! Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD.

SPMB 2003 Matematika Dasar Kode Soal

M AT E M AT I K A E K O N O M I MATRIKS DAN SPL I N S TITUT P ERTA N I A N BOGOR

BAB II PENGANTAR SOLUSI PERSOALAN FISIKA MENURUT PENDEKATAN ANALITIK DAN NUMERIK

JENIS JENIS FUNGSI 2. Gambar. Jenis Fungsi. mengandung banyak suku (polinom) dalam variabel bebas y = a 0 + a 1 x + a 2 x a n x n

Ayundyah Kesumawati. April 29, Prodi Statistika FMIPA-UII. Deret Tak Terhingga. Ayundyah. Barisan Tak Hingga. Deret Tak Terhingga

Sudaryatno Sudirham. Integral dan Persamaan Diferensial

BAB I PENDAHULUAN ILUSTRASI

PENS. Probability and Random Process. Topik 5. Beberapa jenis Distribusi Variabel Acak. Prima Kristalina April 2015

G a a = e = a a. b. Berdasarkan Contoh 1.2 bagian b diperoleh himpunan semua bilangan bulat Z. merupakan grup terhadap penjumlahan bilangan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

V. TEORI PERILAKU PRODUSEN

BAB I SISTEM BILANGAN OLEH : GANTI DEPARI JPTE FPTK UPI BANDUNG

KONSEP DASAR TERKAIT METODE BAYES

= + atau = - 2. TURUNAN 2.1 Definisi Turunan fungsi f adalah fungsi yang nilainya di setiap bilangan sebarang c di dalam D f diberikan oleh

a home base to excellence Mata Kuliah : Kalkulus Kode : TSP 102 Limit Fungsi Pertemuan - 2

TERAPAN INTEGRAL. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 22

BAB III LIMIT DAN KEKONTINUAN FUNGSI

Pembahasan Soal SIMAK UI 2012 SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS. Matematika IPA

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN PERSAMAAN LINEAR

BAB V BILANGAN PECAHAN

KALKULUS MULTIVARIABEL II

STATISTIK PERTEMUAN VI

Fungsi Peubah Banyak. Modul 1 PENDAHULUAN

MAT 602 DASAR MATEMATIKA II

Model Keseimbangan Pengeluaran Dua Sektor

Sistem Bilangan Real. Pendahuluan

PENGGUNAAN INTEGRAL DALAM KETEKNIKAN DAN EKONOMI

Pengertian limit secara intuisi

SRI REDJEKI KALKULUS I

Bab II. Teori Produksi Pertanian Neo Klasik

URAIAN POKOK-POKOK PERKULIAHAN

Bab 8 Fungsi Peluang Bersama: Bersama Kita Berpisah

Catatan Kuliah AK5161 Matematika Keuangan Aktuaria Insure and Invest! Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD.

Transkripsi:

ATATAN KULIAH # Analisis Komparatif Statik dan Konsep Deriatif () Sumber: Baca hiang, Fundamental Methods of Mathematical Economics, h.7. Sifat dari Statik Komparatif Perbandingan dua kondisi keseimbangan yang behubungan dengan perbedaan nilai parameter dan atau ariabel eksogen. Bila pada kondisi awal model pasar satu komoditi, keseimbangan harga dan kuantitas terjadi pada (, ) P Q maka bila ada perubahan nilai parameter dan atau ariabel eksogen, keseimbangan baru juga akan berubah ke ( PQ, ). Bagaimana hubungan antara keseimbangan awal dengan keseimbangan baru? Dalam analisis komparatif statik, harga akan dibahas pada kondisi sebelum dan sesudah adanya perubahan sedangkan proses terjadinya perubahan diabaikan. Analisis komparatif statik dapat berupa : i. Kuantitatif : besar perubahan ii. Kualitatif : arah perubahan Untuk mempelajari hal tersebut, perlu dipahami konsep tingkat perubahan (apa yang berubah dan apa yang terjadi setelah perubahan tersebut?). Tingkat Perubahan dan Deriatif Misalkan terdapat ariabel yang saling berhubungan dan hubungan tersebut dapat dinyatakan sbb : y = f ( x) Selanjutnya dapat dianalisis bagaimana tingkat perubahan ariabel y sebagai akibat perubahan ariabel x. Dalam kondisi komparatif statik, y menyatakan nilai keseimbangan dari suatu ariabel endogen sedangkan x menyatakan ariabel eksogen dan atau parameter.

Hasil Bagi Perbedaan (Difference Quotient) Bila x berubah dari x ke x, nilai perubahannya dinyatakan sebagai Δ x = x x Dengan cara yang sama, bila juga berubah menjadi f ( x + Δ x) x berubah ke ( x + Δ x) maka nilai fungsi f ( x ) Perubahan dalam y per unit perubahan x dapat dinyatakan sebagai hasil bagi perbedaan (difference quotient) : Δ y = ( +Δ ) ( ) f x x f x Hasil bagi perbedaan ini dapat dihitung bila diketahui nilai awal dari x yaitu x dan besar perubahan x yaitu Δ x sedangkan mengukur rata-rata tingkat perubahan y. ontoh : ( ) y = f x = 3x ( ) ( ) f x = 3 x ( ) ( ) f x +Δ x = 3 x + Δ y = = 3( x + x Δ x+ ) = 3x + 6x Δ x+ 3 ( 3x ) ( + 6xΔ x+ 3 4 3x 4) 6xΔ x+ 3 = = 6x + 3Δ x Jika x = 3 dan Δ x = 4 maka rata-rata tingkat perubahan y adalah : Δ y = 63 ( ) + 34 ( ) = 3, artinya jika x berubah satuan maka y berubah sebesar 3 satuan.

Deriatif Jika nilai x Δ sangat kecil (mendekati nol) maka deriatif dari fungsi y = f ( x) adalah : f ( x) ontoh : ( ) y = f x = 3x ( +Δ ) ( ) dy f x x f x = ' = lim = lim dx dy dx Maka deriatifnya adalah = f '( x) = lim Δ x Δ x = lim 6x + 3Δ x = 6x Jika 3 x = maka ( ) f ' x = 6(3) = 8 = 6x 3. Deriatif dan Slope Kura Misal diberikan suatu fungsi total cost : = f ( Q) dimana : total cost Q : output Marginal cost (M) didefinisikan sebagai perubahan dalam total cost akibat kenaikan unit output. Δ Secara matematis, M = Δ Q Pada kasus barang dalam jumlah yang nilainya diskrit (integer), perubahan unit adalah jumlah perubahan yang paling kecil yang mungkin terjadi. Tetapi untuk kasus barang dalam jumlah yang nilainya kontinu, Δ Q dapat berubah dalam jumlah desimal yang tidak terbatas. Karenanya marginal cost dapat dihitung dengan slope dari kura total cost. Δ Slope dari kura total cost adalah limit dari ratio Δ Q, saat Δ Q mendekati nol.

Perhatikan gambar kura total cost f ( Q) = di bawah ini : = f ( Q) B Δ D G K R A Δ Q F E H Q Q Q Q Misalkan A adalah titik awal dengan output Q dan cost. Jika output meningkat sebesar Δ Q, maka output menjadi Q + Δ Q= Q dan total cost akan meningkat dari menjadi Δ + Δ =, karenanya =. ΔQ Q Q Secara geometri, ini adalah rasio dari garis hubung, EB, atau slope dari garis AB. AE Secara khusus, rasio ini adalah rasio dari rata-rata tingkat perubahan yaitu rata-rata marginal cost. Apa yang terjadi jika nilai Δ Q berubah-ubah? Jika kenaikan output semakin kecil (misal dari Q ke Q ), maka rata-rata marginal cost dapat dihitung dengan slope garis AD. Lebih jauh lagi, jika kenaikan output semakin jauh lebih kecil ( Q ) Δ maka yang dihitung adalah slope garis KG, dimana KG adalah garis tangent kura total cost pada titik A. HG Slope dari KG = mengukur slope kura total cost pada titik A dan KH menunjukkan limit dari Δ ΔQ saat ΔQ dimana output awalnya adalah Q= Q.

Karenanya, dalam hal deriatif, slope dari kura f ( Q) khusus dengan nilai deriatif '( ) f Q. Bagaimana jika tingkat output awal berubah dari Q menjadi Q? = pada titik A berhubungan Dalam kasus ini, titik A akan diganti dengan titik B pada kura sebagai titik awal, dan slope dari kura pada titik B akan memberikan nilai deriatif '( ) Jadi secara umum, deriatif f '( ) berubah-ubah selama Q berubah. f Q. Q yang merupakan suatu fungsi dari Q, akan 4. Konsep Limit Deriatif dy dx quotient) didefinisikan sebagai limit dari hasil bagi perbedaan (difference saat. Jika dinotasikan q dan Δ x, dimana q adalah quotient dan adalah ariasi Δ x dari nilai x, maka : dy = lim = lim q dx Δ x Limit Sisi Kiri dan Limit Sisi Kanan Misal diberikan suatu fungsi lim q N, dimana N adalah bilangan real yang terbatas. Maka fungsi q mempunyai nilai limit jika nilai limit sisi kiri sama dengan nilai limit sisi kanan. Jika lim q= L, maka L merupakan limit sisi kiri, dimana nilai L diperoleh saat N N dari sisi kiri atau dari nilai yang lebih kecil dari N. Sedangkan jika lim q= L, maka L merupakan limit sisi kanan, dimana nilai L diperoleh saat + N N dari sisi kanan atau dari nilai yang lebih besar dari N. Jadi, secara matematis dapat ditulis : lim q= lim q= lim q= L N + N N

ontoh : ) Diketahui fungsi q = Tentukan nilai lim q 7 + 56 7 dimana 7. ) Diketahui fungsi q = 5 dimana. Tentukan nilai lim q 7 Fungsi Kontinu Suatu fungsi f ( x ) dikatakan kontinu di titik x a (i) Fungsi f ( x ) terdefinisi di x = a atau f ( a ) ada. =, dimana a Df, jika : (ii) Fungsi f ( x ) mempunyai limit saat x a atau lim ( ) lim f x x a (iii) lim ( ) = ( ) ( ) ada jika lim f ( x) = lim f ( x) f x f a x a + x a x a f x x a ada. ontoh : ) Apakah f ( x ) = kontinu di x = ) Diketahui fungsi ( ) 3x ; x > f x = ; x= x ; x < Apakah f ( x ) kontinu di x =