Perancangan Rangkaian Digital, Adder, Substractor, Multiplier, Divider Disusun oleh: Tim dosen SLD Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom Oktober 2015
Perancangan Rangkaian Digital x 1 x 2 Rangkain Kombinasional z 1 z 2 x n z m 1. Spesifikasi rangkaian/deskripsi masalah operasi/fungsi input/output 2. Proses Desain Buat tabel kebenaran atau Diagram operasi Buat K-map Minimasi Fungsi output atau ekspresi aljabar 3. Rangkaian digital Sistem dan Logika Digital/2015 #1
Contoh Desain (1) Contoh 1: Gambarkan implementasi mesin yang masukannya 2-bit biner dan keluarannya sama dengan kuadrat dari masukannya! Input dan output aktif high, gerbang: AND, OR, dan NOT. Jawab: (1) Spesifikasi: Output = Input 2 Input/output: ACTIVE HIGH Gerbang: AND, OR, NOT (2) Tabel kebenaran: input/output. Input Output. (3) K-map utk setiap output: Tidak perlu krn masih sederhana, shg tabel kebenaran sudah bisa dibuat fungsinya (4) Fungsi Boolean: y y y y 3 2 1 0 AB AB 0 B Sistem dan Logika Digital/2015 #2
Contoh Desain (2) (5) Rangkaian digital: Sistem dan Logika Digital/2015 #3
Contoh Desain (3) Contoh 2: (1) Spesifikasi: (2) Tabel kebenaran: (I/O) (5) Rangkaian digital: (3) K-map utk setiap output: Tidak perlu krn masih sederhana, shg tabel kebenaran sudah bisa dibuat fungsinya (4) Fungsi Boolean: Sistem dan Logika Digital/2015 #4
Rangkaian Kombinasional Rangkaian kombinasional tidak memiliki memori, sehingga state saat ini hanya tergantung pada input saat ini X = x 1 x 2... x n Z = z 1 z 2... z m x 1 x 2 z 1 z 2 x n Z(t) F(X(t)) z m Sistem dan Logika Digital/2015 #5
Penggunaan Rangkaian Kombinasional (1) Penggunaan rangkaian digital: Sistem dan Logika Digital/2015 #6
Penggunaan Rangkaian Kombinasional (2) Macam-macam rangkaian kombinasional: Adders (HA, FA, PA, LACA, LSA) Subtractors Multipliers Divider Comparator Parity Generator Decoders Encoders Code Converters Multiplexers Shifters Programmable Logic Array (PLA) Sistem dan Logika Digital/2015 #7
Bahan Presentasi Bagian 1 A D D E R (Rangkaian yang melakukan Penjumlahan) (25 menit) Sistem dan Logika Digital/2015 #8
Perancangan Half Adder (HA) (1) (1) Spesifikasi: Sistem dan Logika Digital/2015 #9
Perancangan Half Adder (HA) (2) (2) Tabel kebenaran: (I/O) (3) K-map untuk Sum dan Carry (5) Rangkaian: (4) Fungsi Boolean: S = A B C = A. B Sistem dan Logika Digital/2015 #10
Full Adder (FA) (1) (1) Spesifikasi: Sistem dan Logika Digital/2015 #11
Full Adder (FA) (2) (2) Tabel kebenaran: (I/O) (3) K-map untuk Sum dan Carry Out: (4) Fungsi Boolean: S = C in (A B) + C in (A B) = C in (A B) + C in (A B) = A B C in C out = C in (A B) + (AB) Sistem dan Logika Digital/2015 #12
Full Adder (FA) (3) (5) Rangkaian digital: Sistem dan Logika Digital/2015 #13
Paralel Adder (PA) (1) Format operasi: Carry-ripple effect: Blok diagram: Sistem dan Logika Digital/2015 #14
Paralel Adder (PA) (2) n-bit Paralel adder = Carry-ripple adder Sistem dan Logika Digital/2015 #15
Paralel Adder (PA) (3) Contoh: 16-bit Paralel Adder (dibentuk dari 4 buah PA masingmasing 4 bit) Kelemahan: pemrosesan masih lama karena harus berurutan dari satu PA ke PA berikutnya tdk bisa paralel Sistem dan Logika Digital/2015 #16
Paralel Adder (PA) (4) Untuk mempercepat proses: Look-Ahead-Carry Adder (LACA) Carry-Save Adder (CSA) Sistem dan Logika Digital/2015 #17
Look-Ahead-Carry Adder (LACA) (1) - Menghitung carry di setiap bit secara bersamaan - Untuk meminimasi waktu propagasi carry Sistem dan Logika Digital/2015 #18
Look-Ahead-Carry Adder (LACA) (2) Implementasi: ditaruh di luar FA Sistem dan Logika Digital/2015 #19
Look-Ahead-Carry Adder (LACA) (3) Sistem dan Logika Digital/2015 #20
Look-Ahead-Carry Adder (LACA) (4) Contoh 1: LAC Adder 3 bit Sistem dan Logika Digital/2015 #21
Look-Ahead-Carry Adder (LACA) (5) Contoh 2: LAC Adder 12 bit yang dibentuk dari 3 buah LAC Adder 4 bit Sistem dan Logika Digital/2015 #22
Carry-Save Adder (CSA) (1) - Beberapa variabel dapat dijumlahkan sekaligus - Carry dijumlahkan belakangan Contoh proses 1: 111 A --> 7 010 B --> 2 101 C --> 5 +011 D --> 3 011 Penjumlahan tanpa carry +111 Carry digeser ke kiri satu posisi 10001 Hasil akhir = 17 Sistem dan Logika Digital/2015 #23
Carry-Save Adder (CSA) (2) Contoh proses 2: 111 A --> 7 011 B --> 3 101 C --> 5 +011 D --> 3 010 Penjumlahan tanpa carry +111 Carry digeser ke kiri satu posisi 10000 + 1 Berasal dari carry ke-2 10010 Hasil akhir = 18 Sistem dan Logika Digital/2015 #24
Carry-Save Adder (CSA) (3) Contoh proses 3: 111 A --> 7 010 B --> 2 111 C --> 7 +011 D --> 3 001 Penjumlahan tanpa carry +111 Carry digeser ke kiri satu posisi 1111 + 1 Berasal dari carry ke-2 10011 Hasil akhir = 19 Sistem dan Logika Digital/2015 #25
Carry-Save Adder (CSA) (4) Contoh rangkaian: CSA 4 variabel (A,B,C,D) masing-masing 3 bit (indeks 0,1,2) dengan FA Sistem dan Logika Digital/2015 #26
Bahan Presentasi Bagian 2 S U B S T R A C T O R (Rangkaian yang melakukan Pengurangan) (20 menit) Sistem dan Logika Digital/2015 #27
Full Substractor (FS) (1) (1) Spesifikasi: Sistem dan Logika Digital/2015 #28
Full Substractor (FS) (2) (2) Tabel kebenaran: (I/O) (3) K-map untuk Sum dan Carry Out: (4) Fungsi Boolean: D = A B B in D = 1 jika hasilnya bukan nol B out = 1 jika hasil pengurangannya negatif ( ) D = B in (A B) + B in (A B) = B in (A B) + B in (A B) = A B B in B out = B in (A B) + (A B) Sistem dan Logika Digital/2015 #29
Full Substractor (FS) (3) (5) Rangkaian: Sistem dan Logika Digital/2015 #30
Adder dan Substractor (1) Rangkaian yang dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan biner untuk bilangan komplemen 1 dan komplemen 2. Lebih menghemat komponen Sistem kerja: Sistem dan Logika Digital/2015 #31
Adder dan Substractor (2) Paralel adder/subtractor Paralel adder/subtractor dengan untuk komplemen 1: untuk komplemen 2: Sistem dan Logika Digital/2015 #32
Bahan Presentasi Bagian 3 M U L T I P L I E R (Rangkaian yang melakukan Perkalian) (25 menit) Sistem dan Logika Digital/2015 #33
Multiplier (1) Contoh: Perkalian bilangan desimal 170x213 dalam format 8 x 8 bit Sistem dan Logika Digital/2015 #34
Multiplier (2) Simbol perkalian n x m bit Soal: Buatlah rangkaian yang dapat melakukan perkalian 2x2 bit! (1) Spesifikasi: Blok diagram 2x2 bit Sistem dan Logika Digital/2015 #35
Multiplier (3) (2) Tabel kebenaran: (I/O) Sistem dan Logika Digital/2015 #36
Multiplier (4) (3) K-map dan (4) Fungsi Boolean: P 0 dan P 1 Sistem dan Logika Digital/2015 #37
Multiplier (5) (3) K-map dan (4) Fungsi Boolean: P 2 dan P 3 Sistem dan Logika Digital/2015 #38
Multiplier (6) (5) Rangkaian digital (level gate) Sistem dan Logika Digital/2015 #39
Multiplier (7) Solusi lain: (Level modul) (1) Spesifikasi: Sistem dan Logika Digital/2015 #40
Multiplier (8) (5) Rangkaian digital (dengan modul FA) Sistem dan Logika Digital/2015 #41
Ripple Carry Array Multiplier Sistem dan Logika Digital/2015 #42
Bahan Presentasi Bagian 4 D I V I D ER (Rangkaian yang melakukan Pembagian) (20 menit) Sistem dan Logika Digital/2015 #43
Divider (1) Cara pembagian dalam biner: 1. Kurangi bit-bit bilangan yang akan dibagi dengan bit-bit bilangan pembagi secara berurutan dimulai dari bit MSB Jika bit-bit yang dikurangi lebih besar: 2. Pengurangan langsung dilakukan dan bit most significant (MS) Borrow menjadi 0. 3. Tuliskan bit-bit sisa pengurangan (jumlah bit sama seperti sebelum dilakukan pengurangan) Jika bit-bit yang dikurangi lebih kecil: 2. Set bit most significant (MS) Borrow menjadi 1 3. Tuliskan kembali bit-bit yang akan dikurangi 4. Geser posisi bit-bit pembagi ke kanan sebanyak satu bit 5. Ulangi langkah 1 6. Hasil bagi diperoleh dengan cara mengkomplemenkan bitbit MS Borrow Sistem dan Logika Digital/2015 #44
Divider (2) Contoh: Bilangan 17 : 3 atau 10001 : 11 Soal: Buatlah rangkaian untuk mengalikan 2x2 bit! (1) Spesifikasi: (R) (Q) Sistem dan Logika Digital/2015 #45
Divider (3) (2) Tabel kebenarannya: (I/O) (3) K-map dan (4) Fungsi Boolean: Sistem dan Logika Digital/2015 #46
Divider (4) (5) Bentuk rangkaiannya: (Level gate: NAND, AND, dan NOT) Sistem dan Logika Digital/2015 #47
Divider (5) Contoh lain: (Pembagian 3 bit : 2 bit Level modul) Rangkaian untuk sisa (R): D = different (bit hasil pengurangan) A = minuend (bit yang sedang dibagi) Sistem dan Logika Digital/2015 #48
Divider (6) Bentuk rangkaiannya: (dengan modul FS) Sistem dan Logika Digital/2015 #49
Pustaka [TIN91] Tinder, Richard F. 1991. Digital Engineering Design : A Modern Approach. - edition. Prentice Hall. Sistem dan Logika Digital/2015 #50