PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN. Yang bertandatangan dibawah ini: Nama :. Umur :. Alamat :.

Transkripsi

1 Lampiran 1 PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN Yang bertandatangan dibawah ini: Nama :. Umur :. Alamat :. Setelah mendapatkan penjelasan tentang penelitian ini maka saya menyatakan bersedia berpartisipasi menjadi subjek dalam penelitian yang akan dilakukan oleh saudari Tengku Yenni Febrina mengenai Pengaruh Teknik Komunikasi SBAR dalam Komunikasi Interpersonal Perawat-Dokter terhadap Keselamatan Pasien Rawat Inap di RS Islam Malahayati Medan Tahun Saya menyadari sepenuhnya bahwa penelitian ini sangat bermanfaat untuk kepentingan ilmiah dan upaya untuk mendukung Program Keselamatan Pasien Indentitas responden digunakan hanya untuk keperluan penelitian dan akan dijaga kerahasiaannya. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sukarela tanpa ada paksaan dari pihak manapun agar dapat dipergunakan sesuai keperluan. Peneliti Medan, 2014 Tengku Yenni Febrina

2 KUESIONER PENELITIAN Kepada Yth Bapak/Ibu/Sdr/Sdri Di Tempat Assalamualaikum Wr Wb Saya, Tengku Yenni Febrina, mahasiswa Pasca Sarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Program Studi Administrasi Rumah sakit, akan mengadakan penelitian mengenai Pengaruh Teknik Komunikasi SBAR dalam Komunikasi Interpersonal Perawat Dokter terhadap Keselamatan Pasien Rawat Inap RS Islam Malahayati Medan. Adapun tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh teknik komunikasi SBAR dalam komunikasi interpersonal perawat dokter terhadap keselamatan pasien rawat inap di RS Islam Malahayati Medan. Kerahasiaan dan informasi akan terjaga dan hanya untuk digunakan dalam kepentingan penelitian. Oleh karena itu saya mohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/I untuk dapat menjawab kuesioner dengan sejujurnya dan memberikan penilaian yang objektif sesuai dengan fakta yang sesungguhnya. Pernyataan dalam kuesioner ini sebanyak 64 pernyataan yang merupakan gambaran pekerjaan Bapak/Ibu/Saudara/i sehari-hari. Bantuan Bapak/Ibu/Saudara/I sangat membantu dan bermanfaat pada penelitian ini. Atas bantuan yang Bapak/Ibu/Saudara/I berikan, saya ucapkan terimakasih. Wassalamualaikum Wr Wb

3 Latar Belakang Responden No Responden : Usia : Jenis Kelamin : Unit Kerja : Pendidikan Terakhir : Berapa lama anda bekerja di rumah sakit ini?...tahun..bulan Berapa lama anda bekerja di unit kerja yang sekarang ini?...tahun..bulan Kuesioner 1 No Pernyataan SS S KS STS 1 Komunikator 1 Anda mengetahui teknik komunikasi SBAR 2 Saat melapor kondisi pasien kepada dokter, Anda selalu menggunakan teknik komunikasi SBAR 3 Anda mudah menerapkan teknik komunikasi SBAR saat berkomunikasi dengan dokter 4 Sebelum melapor ke dokter, Anda melakukan persiapan terlebih dahulu 5 Sebelum menghubungi dokter, Anda melakukan pengkajian kondisi pasien 6 Anda mengumpulkan data-data yang diperlukan yang berhubungan dengan kondisi pasien yang akan dilaporkan ke dokter 7 Membaca dan memahami catatan perkembangan terkini pasien dan hasil pengkajian perawat shift sebelumnya, setelah itu melapor ke dokter 8 Pada saat bekerja, Anda selalu memiliki notes dan pulpen di saku pakaian kerja 9 Pada saat melapor ke dokter, Anda menyebutkan nama anda dan unit anda bekerja 10 Pada pelaporan situasi pasien, Anda menyebutkan nama dan umur pasien, serta menjelaskan secara singkat masalah kesehatan pasien atau keluhan utama termasuk pain score (derajat nyeri)

4 No Pernyataan SS S KS STS 11 Pada pelaporan latar belakang pasien, Anda menyebutkan tanda vital pasien, pemeriksaan yang mendukung, hasil laboratorium dan informasi klinik yang mendukung 12 Pada pelaporan penilaian pasien, Anda menyampaikan kemungkinan masalah pasien seperti gangguan pernafasan, gangguan neurologi, gangguan perfusi, dll. 13 Pada pelaporan rekomendasi, Anda menanyakan pada dokter langkah selanjutnya yang akan dilakukan 14 Untuk perintah lisan dan telepon: perawat selalu mencatat perintah secara lengkap/hasil pemeriksaan(write back) kemudian membacakan kembali (read back) setelah itu mengkonfirmasi ulang (repeat back) 15 Perlu adanya SOP komunikasi SBAR di tiap pos perawatan 16 Teknik komunikasi SBAR memudahkan perawat untuk menjalankan instruksi dokter 17 Meminta rekan kerja yang lebih senior untuk berkomunikasi dengan dokter yang ahli (Profesor) 18 Anda dan dokter saling mendukung dalam penggunaan teknik komunikasi SBAR 19 Anda meminta dokter mengulangi instruksinya jika anda kurang jelas mendengar instruksi. 20 Anda menghubungi dokter untuk bertanya tentang tulisan dokter yang kurang jelas 21 Hubungan dokter perawat seperti hubungan antara atasan dengan bawahan Pesan 22 Anda mengeja huruf demi huruf jika dokter menyebutkan nama obat yang ucapannya mirip dengan obat lain 23 Anda akan bertanya ulang kepada dokter jika ada kata/istilah yang tidak dipahami 24 Instruksi dokter selalu jelas dan mudah dipahami perawat 25 Tulisan dokter jelas dan mudah dibaca

5 No Pernyataan SS S KS STS 26 Anda selalu membaca ulang instruksi dokter setelah dokter menulis intruksi di rekam medis pasien 27 Bertanya kepada dokter jika ada tulisan dokter yang tidak bisa dibaca 3 Lingkungan 28 Tingkat kebisingan di tempat kerja anda mendukung untuk berkomunikasi yang baik dengan dokter 29 Anda tidak menggunakan komunikasi dengan teknik SBAR dengan dokter jika melapor kondisi pasien pada malam hari 30 Anda tidak menghubungi dokter jika sudah malam hari, meskipun hal tersebut dibutuhkan oleh pasien 31 Pada malam hari/tengah malam, Anda akan meminta teman kerja yang lebih senior untuk melapor ke dokter 4. Media Pesan 32 Jika Dokter tidak berada di tempat, maka anda menggunakan telepon untuk berkomunikasi dengan Dokter 33 Telepon di unit kerja anda dapat digunakan dengan baik pada saat dibutuhkan 5 Tingkat Pesan 34 Anda mampu meyakinkan dokter bahwa informasi yang anda berikan tentang pasien adalah penting. 35 Anda memahami jika tulisan CITO artinya segera dikerjakan.

6 Kuesioner 2 No Pernyataan 1 Melaksanakan pelayanan kepada pasien yang mengakibatkan cedera pada pasien akibat dari suatu tindakan 2 Melaksanakan pelayanan kepada pasien yang mengakibatkan cedera pada pasien akibat tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil 3 Mengidentifikasi pasien dengan nomor kamar 4 Pasien yang dirawat tidak dipasang gelang identitas pasien 5 Salah mengidentifikasi pasien yang dapat mengakibatkan KTD 6 Menjelaskan manfaat gelang identitas pasien 7 Menanyakan identitas sebelum memberikan pemberian obat, darah, atau produk darah 8 Menanyakan identitas sebelum pemberian pengobatan dan tindakan / prosedur 9 Tidak menyebut nama pasien ketika berkomunikasi dengan dokter 10 Saat bertelepon dengan dokter, memastikan nama dokter yang diajak bicara. 11 Salah memberikan obat kepada pasien sehingga pasien mengalami gangguan kesehatan di luar penyakitnya 12 Salah menulis nama obat yang diinstruksikan dokter 13 Terjadi kesalahan dalam menulis instruksi dokter ke rekam medis pasien lain 14 Tidak menjalankan instruksi dokter karena tidak membaca rekam medis sehingga menyebabkan cedera pada pasien Tidak Pernah Kadang Kadang Sering Selalu

7 No Pernyataan 15 Berkomunikasi tidak dengan teknik SBAR dengan dokter sehingga mengakibatkan cedera pada pasien 16 Salah memberikan obat karena salah mendengar nama obat yang disebutkan dokter 17 Memisahkan obat yang perlu diwaspadai dari obat yang biasa digunakan 18 Elektrolit konsentrat yang disimpan di unit rawat inap diberi label yang jelas, dan disimpan pada area yang dibatasi ketat (restricted). 19 Mengetahui area yang akan di operasi pada pasien 20 Memastikan pasien mengetahui rencana tindakan operasi yang akan dilakukan pada pasien 21 Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan kepada pasien 22 Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan yang aseptic 23 Mencuci tangan setelah terpapar dengan cairan tubuh yang beresiko 24 Mencuci tangan setelah menyentuh pasien 25 Mencuci tangan setelah menyentuh areal sekeliling pasien 26 Pasien yang dirawat dilakukan asesmen awal resiko pasien jatuh 27 Melakukan asesmen ulang resiko pasien jatuh terhadap pasien bila diindikasikan terjadi perubahan kondisi atau pengobatan. Tidak Pernah Kadang Kadang Sering Selalu

8

9

10

11

12

13 Lampiran 4 1. Analisis Univariat 1. Komunikator V1 Frequency Cumulative ,8 30,8 30, ,2 69,2 100,0 V2 Frequency Cumulative 2 2 2,6 2,6 2, ,8 21,8 24, ,6 75,6 100,0 V3 Frequency Cumulative 2 4 5,1 5,1 5, ,9 35,9 41, ,0 59,0 100,0 V4 Frequency Cumulative ,6 25,6 25, ,4 74,4 100,0 130

14 V5 Frequency Cumulative ,1 23,1 23, ,9 76,9 100,0 V6 Frequency Cumulative ,2 46,2 46, ,8 53,8 100,0 V7 Frequency Cumulative ,2 37,2 37, ,8 62,8 100,0 V8 Frequency Cumulative ,4 47,4 47, ,6 52,6 100,0 V9 Frequency Cumulative ,3 51,3 51, ,7 48,7 100,0

15 V10 Frequency Cumulative ,3 60,3 60, ,7 39,7 100,0 V11 Frequency Cumulative ,7 48,7 48, ,3 51,3 100,0 V12 Frequency Cumulative ,0 41,0 41, ,2 46,2 87, ,8 12,8 100,0 V13 Frequency Cumulative 2 1 1,3 1,3 1, ,6 52,6 53, ,2 46,2 100,0 V14 Frequency Cumulative 2 6 7,7 7,7 7, ,5 79,5 87, ,8 12,8 100,0

16 V15 Frequency Cumulative 2 2 2,6 2,6 2, ,4 65,4 67, ,1 32,1 100,0 V16 Frequency Cumulative 2 3 3,8 3,8 3, ,0 59,0 62, ,2 37,2 100,0 V17 Frequency Cumulative ,5 20,5 20, ,9 26,9 47, ,8 30,8 78, ,8 21,8 100,0 V18 Frequency Cumulative 1 1 1,3 1,3 1, ,1 32,1 33, ,0 50,0 83, ,7 16,7 100,0

17 V19 Frequency Cumulative ,6 52,6 52, ,2 28,2 80, ,2 19,2 100,0 V20 Frequency Cumulative ,7 57,7 57, ,5 20,5 78, ,8 21,8 100,0 V21 Frequency Cumulative 1 6 7,7 7,7 7, ,4 56,4 64, ,3 10,3 74, ,6 25,6 100,0 2.Pesan V1 Frequency Cumulative ,9 35,9 35, ,1 64,1 100,0

18 V2 Frequency Cumulative ,7 66,7 66, ,3 33,3 100,0 V3 Frequency Cumulative 2 3 3,8 3,8 3, ,5 79,5 83, ,7 16,7 100,0 V4 Frequency Cumulative ,7 39,7 39, ,0 59,0 98, ,3 1,3 100,0 V5 Frequency Cumulative ,6 43,6 43, ,0 50,0 93, ,4 6,4 100,0

19 V6 Frequency Cumulative 1 2 2,6 2,6 2, ,4 15,4 17, ,0 59,0 76, ,1 23,1 100,0 3.Lingkungan V1 Frequency Cumulative 1 1 1,3 1,3 1, ,5 29,5 30, ,1 32,1 62, ,2 37,2 100,0 V2 Frequency Cumulative 1 1 1,3 1,3 1, ,0 41,0 42, ,6 52,6 94, ,1 5,1 100,0 V3 Frequency Cumulative 2 2 2,6 2,6 2, ,5 79,5 82, ,9 17,9 100,0

20 V4 Frequency Cumulative 1 4 5,1 5,1 5, ,7 48,7 53, ,1 32,1 85, ,1 14,1 100,0 4.Media Pesan V1 Frequency Cumulative ,5 11,5 11, ,8 53,8 65, ,6 34,6 100,0 V2 Frequency Cumulative 1 4 5,1 5,1 5, ,3 51,3 56, ,7 16,7 73, ,9 26,9 100,0 5.Tingkat Pesan V1 Frequency Cumulative 2 6 7,7 7,7 7, ,7 57,7 65, ,6 34,6 100,0

21 V2 Frequency Cumulative ,6 52,6 52, ,5 20,5 73, ,9 26,9 100,0 6. Keselamatan Pasien V1 Frequency Cumulative 2 2 2,6 2,6 2, ,1 5,1 7, ,3 92,3 100,0 V2 Frequency Cumulative 2 3 3,8 3,8 3, ,9 67,9 71, ,2 28,2 100,0 V3 Frequency Cumulative ,1 14,1 14, ,2 46,2 60, ,8 21,8 82, ,9 17,9 100,0

22 V4 Frequency Cumulative ,4 15,4 15, ,6 84,6 100,0 V5 Frequency Cumulative 2 1 1,3 1,3 1, ,7 98,7 100,0 V6 Frequency Cumulative 1 2 2,6 2,6 2, ,6 2,6 5, ,1 55,1 60, ,7 39,7 100,0 V7 Frequency Cumulative 1 2 2,6 2,6 2, ,1 5,1 7, ,3 92,3 100,0

23 V8 Frequency Cumulative 1 2 2,6 2,6 2, ,0 9,0 11, ,5 88,5 100,0 V9 Frequency Cumulative ,4 24,4 24, ,6 75,6 100,0 V10 Frequency Cumulative 1 2 2,6 2,6 2, ,4 6,4 9, ,4 56,4 65, ,6 34,6 100,0 V11 Frequency Cumulative 1 1 1,3 1,3 1, ,3 1,3 2, ,4 97,4 100,0

24 V12 Frequency Cumulative ,5 20,5 20, ,5 79,5 100,0 V13 Frequency Cumulative 3 2 2,6 2,6 2, ,4 97,4 100,0 V14 Frequency Cumulative ,0 100,0 100,0 V15 Frequency Cumulative 1 1 1,3 1,3 1, ,7 98,7 100,0 V16 Frequency Cumulative 1 1 1,3 1,3 1, ,7 98,7 100,0

25 V17 Frequency Cumulative ,7 16,7 16, ,1 32,1 48, ,3 51,3 100,0 V18 Frequency Cumulative 2 6 7,7 7,7 7, ,3 51,3 59, ,0 41,0 100,0 V19 Frequency Cumulative 2 6 7,7 7,7 7, ,4 24,4 32, ,9 67,9 100,0 V20 Frequency Cumulative 2 1 1,3 1,3 1, ,8 21,8 23, ,9 76,9 100,0

26 V21 Frequency Cumulative ,6 34,6 34, ,2 37,2 71, ,2 28,2 100,0 V22 Frequency Cumulative ,6 34,6 34, ,4 65,4 100,0 V23 Frequency Cumulative 3 7 9,0 9,0 9, ,0 91,0 100,0 V24 Frequency Cumulative ,3 33,3 33, ,5 38,5 71, ,2 28,2 100,0

27 V25 Frequency Cumulative 1 1 1,3 1,3 1, ,1 55,1 56, ,4 15,4 71, ,2 28,2 100,0 V26 Frequency Cumulative 1 2 2,6 2,6 2, ,6 52,6 55, ,2 19,2 74, ,6 25,6 100,0 V27 Frequency Cumulative 1 2 2,6 2,6 2, ,7 66,7 69, ,4 6,4 75, ,4 24,4 100,0

28 Lampiran 5 2. Analisis Bivariat Chi-square test Kategori_komunikator * keselamatan pasien Crosstabulation Keselamatan pasien Total Tidak Baik baik Count Expected Kurang baik Count 35,2 13,8 49,0 kategori_komunikat Residual 13,8-13,8 or Count Baik Expected Count 20,8 8,2 29,0 Residual -13,8 13,8 Count Total Expected Count 56,0 22,0 78,0 Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. (2-sided) (2-sided) (1-sided) Pearson Chi-Square a 51,776 1,001 Continuity Correction b 48,097 1,001 Likelihood Ratio 60,747 1,001 Fisher's Exact Test,000,000 Linear-by-Linear Association 51,112 1,001 N of Cases 78 a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is b. Computed only for a 2x2 table 145

29 2. Kategori_pesan * keselamatan pasiencrosstabulation Keselamatan pasien Total Tidak baik Baik Count kurang jelas Expected Count 35,9 14,1 50,0 Residual 14,1-14,1 Kategori_pesan Count Jelas Expected Count 20,1 7,9 28,0 Residual -14,1 14,1 Count Total Expected Count 56,0 22,0 78,0 Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2- sided) Exact Sig. (1- sided) Pearson Chi-Square a 54,378 1,001 b Continuity Correction 50,908 1,001 Likelihood Ratio 63,705 1,001 Fisher's Exact Test,000,000 Linear-by-Linear 54,018 1,001 Association N of Cases 78 a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is b. Computed only for a 2x2 table

30 3. Kategori_lingkungan * keselamatan pasien Crosstabulation Keselamatan Total pasien Tidak Baik baik Count Tidak Expected mendukung Count 2,2,8 3,0 Residual,8 -,8 Count Kategori_lingkun gan Total Kurang mendukung Mendukung Expected Count 35,2 13,8 49,0 Residual 13,8-13,8 Count Expected Count 18,7 7,3 26,0 Residual -14,7 14,7 Count Expected Count 56,0 22,0 78,0 Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2- sided) Pearson Chi-Square a 61,284 2,001 Likelihood Ratio 70,477 2,001 Linear-by-Linear Association 52,802 1,001 N of Cases 78 a. 2 cells (33.3%) have expected count less than 5. The minimum expected count is.85.

31 Kategori_media pesan * keselamatan pasien Crosstabulation Keselamatan pasien Total Tidak baik Baik Count ,00 Expected Count 2,2,8 3,0 Residual,8 -,8 Count Kategori_media pesan 2,00 Expected Count 32,3 12,7 45,0 Residual 12,7-12,7 Count ,00 Expected Count 21,5 8,5 30,0 Residual -13,5 13,5 Total Count Expected Count 56,0 22,0 78,0 Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2- sided) Pearson Chi-Square a 49,024 2,001 Likelihood Ratio 58,006 2,001 Linear-by-Linear Association 42,645 1,001 N of Cases 78 a. 2 cells (33.3%) have expected count less than 5. The minimum expected count is.85. Kategori_tingkat pesan * keselamatan pasien Crosstabulation Keselamatan pasien Total Tidak baik Baik Count ,00 Expected Count 31,6 12,4 44,0 Kategori_ting Residual 12,4-12,4 kat pesan Count ,00 Expected Count 24,4 9,6 34,0 Residual -12,4 12,4 Total Count Expected Count 56,0 22,0 78,0

32 Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. (2-sided) (2-sided) (1-sided) Pearson Chi-Square a 39,655 1,001 Continuity Correction b 36,524 1,001 Likelihood Ratio 48,652 1,001 Fisher's Exact Test,000,000 Linear-by-Linear Association 39,147 1,001 N of Cases 78 a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is b. Computed only for a 2x2 table 3. Analisis Multivariat REGRESI LINIER BERGANDA Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 a,961,923,918 2,116 a. Predictors: (Constant), tingkat_pesan, lingkungan, pesan, komunikator, media_pesan b. Dependent Variable: keselamatan pasien ANOVA a Model Sum of df Mean Square F Sig. Squares Regression 3880, , ,414,000 b 1 Residual 322, ,476 Total 4202, a. Dependent Variable: keselamatan pasien b. Predictors: (Constant), tingkat_pesan, lingkungan, pesan, komunikator, media_pesan

33 Coefficients a Model 1 Unstandardized Coefficients Standardi zed Coefficie nts Beta t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error (Constant) 37,582 3,411 11,018,000 komunikato r 1,107,133 1,213 8,304,001,050 Tolera nce pesan -1,434,345 -,450-4,155,001,091 lingkungan,396,198,111 1,995,049,347 media_pesa n,300,826,060,364,717,039 tingkat_pes an,088,868,016,101,920,042 a. Dependent Variable: keselamatan pasien Collinearity Diagnostics a Model Di me nsio n Eigen value Condit ion Index Variance Proportions (Const ant) komu nikato r pesan lingkung an media _pesa n VIF 20, ,0 21 2, , ,0 92 tingkat _pesan 1 5,947 1,000,00,00,00,00,00,00 2,039 12,410,06,00,00,00,02,01 3,011 23,729,01,00,01,85,01,00 1 4,003 47,608,49,02,26,02,00,15 5,001 72,800,21,02,03,05,97,75 6, ,76 9,23,96,71,09,00,09 a. Dependent Variable: keselamatan pasien

34 Residuals Statistics a Minimu Maximu Mean Std. N m m Deviation Predicted Value 85,78 106,85 93,96 7, Std. Predicted Value -1,153 1,816,000 1, Standard Error of,372 Predicted Value,933,568, Adjusted Predicted 86,13 Value 107,25 93,96 7, Residual -4,854 3,854,000 2, Std. Residual -2,294 1,822,000, Stud. Residual -2,386 1,895,000 1, Deleted Residual -5,248 4,169 -,001 2, Stud. Deleted Residual -2,469 1,930 -,002 1, Mahal. Distance 1,392 13,996 4,936 3, Cook's Distance,000,077,012, Centered Leverage,018 Value,182,064, a. Dependent Variable: keselamatan pasien

35