Daftar Tabel. 3.1 Rata Rata Umur Pernikahan Pertama Perubahan Kesadaran dan Aturan Keluarga Menurut Umur dan Gender 21

Transkripsi

1 ABTRAKSI Jumlah populasi Jepang tiap tahunnya mengalami perubahan yang sangat mengkhawatirkan Jepang yaitu semakin sedikitnya jumlah populasi anak di Jepang. Hal ini diakibatkan oleh banyak faktor, antara lain karena semakin berkurangnya minat masyarakat Jepang akan perkawinan, dan semakin banyaknya masyarakat Jepang yang memutuskan untuk tidak memiliki anak ataupun tidak menikah sama sekali. Salah satu alasan yang menyebabakan masyarakat Jepang memilih untuk tidak menikah dan tidak memiliki anak adalah karena pekerjaan dan karir mereka. Terutama setelah adanya undang undang yang mengatur tentang kesetaraan ketenagakerjaan pada tahun 1986, semakin banyak wanita Jepang yang memutuskan untuk menunda pernikahannya, ataupun untuk tidak menikah karena dianggap akan menghambat karir mereka. Saat ini hal ini menjadi masalah yang besar bagi Jepang karena dikhawatirkan untuk tahun tahun mendatang Jepang akan menjadi negara yang kekurangan generasi penerusnya. iii

2 Daftar Tabel 3.1 Rata Rata Umur Pernikahan Pertama Perubahan Kesadaran dan Aturan Keluarga Menurut Umur dan Gender Persentase Pria dan Wanita Jepang yang Merasa Bahagia Dengan Menjadi Single 40 ix

3 UCAPAN TERIMA KASIH Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus atas anugrah dan kekuatan yang diberikan kepada saya, sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. Dalam penulisan skripsi ini, saya mendapatkan banyak bantuan baik moril maupun materil dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini. Penulis berterima kasih kepada : 1. Bapak. Prof. Dr. Gerardus Polla, M. App. Sc., selaku Rektor Universitas Bina Nusantara Jakarta. 2. Ibu Dra. Inneke Indra Dewi, M. Hum., selaku Dekan Fakultas Sastra Universitas Bina Nusantara Jakarta. 3. Ibu Dra. Nalti Novianti selaku Kajur Fakultas Sastra Jepang Universitas Bina Nusantara Jakarta yang telah banyak menyediakan waktu untuk memeriksa dan memberi saran dan juga semangat dalam menyelesaikan skripsi ini. 4. Ibu Ratna Handayani. SS.,M.Si selaku dosen pembimbing yang telah banyak menyediakan waktu dan pemikiran dalam membimbing dan mengarahkan saya dalam menyelesaikan skripsi ini. 5. Hirata Kyoko. BA yang telah membantu memeriksa sinopsis dalam bahasa Jepang. 6. Seluruh dosen jurusan Sastra Jepang yang telah membantu dan memberikan semangat kepada saya selama menyelesaikan skripsi ini. iv

4 7. Kepada keluarga tercinta, Papa, Mama, Kakak, dan adik yang selalu mendoakan dan memberikan semangat serta materil selama kuliah dan dalam menyelesaikan skripsi ini. 8. Kepada Drs.Andreas,M.M.,Akt. dan keluarga atas semangat dan doanya selama saya berkuliah hingga penulisan skripsi ini. 9. Kepada Laura Kristina S.com, yang telah banyak membantu meluangkan waktu dan memberikan semangat dari awal hingga selesainya skripsi ini ditulis. Terima Kasih buat komputer dan printernya ya. 10. Kepada Franciska, Hermon, Oskar Kasim, Nurcahaya, Noven, Nengsi, ci Puput, yang senantiasa memberikan semangat dan doa selama penulisan skripsi ini. 11. Kepada teman teman Jurusan Sastra Jepang angkatan 2002 atas persahabatan dan dukungannya selama ini yang telah diberikan kepada saya. Jakarta, Juni 2006 Penulis v

5 DAFTAR ISI Muka Depan Halaman Judul Halaman Persetujuan Hardcover Abstraksi Ucapan Terima Kasih Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Grafik Daftar Gambar Daftar Diagram i ii iii iv vi ix x xi xii Bab 1 Pendahuluan Latar Belakang Rumusan Permasalahan Ruang Lingkup Permasalahan Tujuan dan Manfaat Penelitian Metode Penulisan Penelitian Sistem Penulisan 5 Bab 2 Landasan Teori Perkawinan dan Gaya Hidup Masyarakat Jepang Sekarang ini Pekerjaan dan Pandangan Masyarakat Terhadap Karir Angka Kelahiran di Jepang 12 vi

6 Bab 3 Analisis Data Analisis Kasus Dampak Karir Terhadap Menurunnya Angka Kelahiran di Jepang Secara Umum Analisis Kasus Kasus mengenai Dampak Karir Terhadap Menurunnya Angka Kelahiran di Jepang Kasus Pada Nishio yang Mementingkan Kemapanan Ekonomi Kasus pada Miki Takasu yang Berkarir dan Merasa Bahagia dengan Tidak Menikah Kasus pada Yuriko Kuramochi yang Tidak Ingin Menjadi Ibu Rumah Tangga dan Lebih Mementingkan Karir Kasus Pada Hiroe Shibata yang Mementingkan Karir dan Tidak Menjadikan Pernikahan Sebagai Prioritas Hidup Kasus Pada Akiko Yahagi yang Lebih Menyukai Pekerjaan Daripada Menikah Kasus Pada Mariko Kumoi yang Menganggap Pernikahan Seperti Sebuah Kontrak yang Tidak Menyenangkan Analisis Pandangan Masyarakat Terhadap Single Analisis Masalah Seks Bagi Single di Jepang Analisis Masa Tua Para Single di Jepang 40 Bab 4 Simpulan dan Saran 42 Bab 5 Ringkasan 47 Bibliografi 52 Daftar Riwayat Hidup 55 vii

7 Lampiran L1 Muka Belakang Halaman Judul Lembaran Persetujuan Gaiyou i ii Gaiyou 1 viii

8 Daftar Grafik 3.1 Perubahan angka Kelahiran dan Angka Perceraian Persentase dari Pekerja Wanita single yang Tinggal Dengan Orang Tuanya Kerugian memiliki Bayi 26 x

9 Daftar Gambar 3.1 Perubahan Perbedaan Didalam Pandangan Ketenaga Kerjaan Berdasarkan Jenis Kelamin Boneka Perusahaan Tomy 40 xi

10 Daftar Diagram 3.1 Piramida Perubahan Populasi di Jepang 16 xii