RENCANA KERJA KECAMATAN JOMBANG KECAMATAN JOMBANG KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2015

Transkripsi

1 RENCANA KERJA KECAMATAN JOMBANG TAHUN 2015 KECAMATAN JOMBANG KABUPATEN JOMBANG

2 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Satuan Unit Kerja Pemerintah Daerah yang disebut Kecamatan, terbentuk bedasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008, tentang Kecamatan. yang kemudian ditindaklanjuti dengan Peraturan Daerah Kabupaten Jombang nomor 4 tahun 2008 tentang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang, Peraturan Daerah Kabupaten Jombang nomor 5 Tahun 2008, tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Jombang, Peraturan Daerah Kabupaten Jombang nomor 13 Tahun 2009, tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan Kabupaten Jombang. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 39 tahun 2006, PP Nomor 6 Tahun 2008 dan PP Nomor 8 Tahun 2008 serta Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/6/8/2003 Pemerintah Kabupaten wajib menyusun Rencana Kerja Pembangunan Daerah (LKPD). Hal ini sebagai implementasi dari Rentra SKPD yang tetap mengacu pada Renstra Kabupaten LANDASAN HUKUM Penyusunan Rencana Kerja 1 ( satu ) Tahun Satuan Kerja Perangkat Daerah Kecamatan Jombang Tahun Kerja 2015, didasarkan pada : 1. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 tentang Kecamatan; 2. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 13 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan ; 3. Peraturan Bupati Jombang Nomor 16 tahun 2010 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan ; 4. Peraturan Bupati Jombang Nomor 2 tahun 2014 tentang Pelimpahan Sebagian Wewenang Bupati kepada Camat; 1.3. MAKSUD DAN TUJUAN Maksud Maksud dalam penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kecamatan Jombang adalah sebagai berikut : Memberikan arah dan pedoman bagi seluruh aparatur Kecamatan Jombang dalam melaksanakan tugasnya dan menentukan prioritas-prioritas di bidang pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan, sehingga tujuan program dan sasaran kegiatan yang telah ditetapkan dalam kurun waktu tahun 2015 dapat tercapai. 1

3 Memberikan informasi kepada pemangku kepentingan tentang kegiatan di Kecamatan Jombang Tahun Mempermudah pengendalian, monitoring, evaluasi dan koordinasi pelaksanaan rencana kegiatan dalam kurun waktu Memberikan pedoman dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Jombang Tujuan Adapun tujuan dalam penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kecamatan Jombang adalah sebagai berikut : Mengoptimalkan peran dan fungsi Kecamatan Jombang dalam pelaksanaan Pemerintahan, Pembangunan dan Pembinaan Kemasyarakatan. Mewujudkan perencanaan kegiatan yang akuntabel, partisipatif dan bermanfaat, tepat sasaran dan berkesinambungan. Mewujudkan pertanggungjawaban dalam mencapai visi, misi dan tujuan Kecamatan Jombang. Meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi kerja antar Instansi /Kantor/ UPT/D di Kecamatan Jombang SISTEMATIKA PENULISAN Sistematika Rencana Kerja SKPD Kecamatan Jombang berdasarkan Surat Bupati Jombang Nomor 050/2337/415.38/2014 tanggal 23 Mei 2014 tentang Pedoman Penyususnan Rancangan Perubahan RKPD Tahun 2014 dan Perubahan Renja SKPD Tahun 2014 adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN : 1.1. Latar Belakang 1.2. Landasan Hukum 1.3. Maksud dan Tujuan 1.4. Sistematika Penulisan BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU : 2..1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD 2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD 2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD 2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD 2.5 Penelahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat 2

4 BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN : 3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi 3.2 Tujuan dan Sasaran Renja SKPD A. Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program dan kegiatan B. Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan BAB IV PENUTUP 3

5 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD a. Program pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan jasa komunikasi, Sumber daya air dan listrik Kegiatan penyediaaan jasa komunikasi, Sumber daya air dan listrik dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Penyediaan Jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas /operasional. Kegiatan Jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas /operasional dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Penyediaan jasa administrasi Keuangan Kegiatan Jasa administrasi Keuangan dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100%. Penyediaan alat tulis kantor Kegiatan Penyediaan alat tulis kantor dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Penyediaan barang cetakan dan penggadaan Kegiatan Penyediaan barang cetakan dan penggadaan dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor Kegiatan Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Kegiatan Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Kegiatan Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Penyediaan bahan logistik kantor Kegiatan Penyediaan bahan logistik kantor dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. 4

6 Penyediaan makanan dan minuman Kegiatan Penyediaan makanan dan minuman dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Rapat rapat kordinasi dan konsultasi ke Dalam Daerah Kegiatan Rapat rapat kordinasi dan konsultasi ke Dalam Daerah dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Rapat rapat kordinasi dan konsultasi ke Luar Daerah Kegiatan Rapat rapat kordinasi dan konsultasi ke Luar Daerah dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. b. Program peningkatan sarana dan prasarana Aparatur Dalam Program ini terdiri dari beberapa kegiatan yang meliputi : Pengadaan perlengkapan gedung kantor Kegiatan Pengadaan perlengkapan gedung kantor dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Pemeliharaan Rutin/berkala rumah dinas Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala rumah dinas dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Pemeliharaan rutin dan berkala gedung kantor Kegiatan Pemeliharaan rutin dan berkala gedung kantor dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. 5

7 c. Program peningkatan disiplin aparatur. Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu Kegiatan Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. d. Program peningkatan pengembangan sistim pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan pelaporan Capaian Kinerja dan ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 % e. Program peningkatan keberdayaan masyarakat perdesaan Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan Kegiatan Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Pemberdayaan lembaga posyandu Kegiatan Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Penguatan lembaga pemberdayaan masyarakat desa. Kegiatan Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu dianggarkan dana sebesar Rp ,- dengan realisasi sebesar Rp ,- atau 100 %. Guna mendukung kegiatan sesuai dengan sasaran program dan indikator program berdasarkan maksud dan tujuan disusunnya Rencana Kerja dalam 1 ( satu ) tahun anggaran 2014, maka perlu adanya dukungan anggaran yang bersumber dari APBD Kabupaten Jombang sebagai berikut : 1. Program pelayanan administrasi perkantoran, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- (Seratus Dua Belas Juta Tiga Ratus Enam Puluh Satu Ribu Rupiah). 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Seratus Lima Puluh Dua Juta Delapan Ratus Empat Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah ). 3. Program Peningkatan Disiplin Aparuatur, dengan rencana biaya sebesar : Rp ,- ( Lima Juta Rupiah ) 6

8 4. Program Perencanaan Strategis dan Pelaporan Capaian Kinerja serta Keuangan SKPD rencana biaya sebesar Rp ,- ( Dua Puluh Juta Rupiah ) 5. Program Fasilitasi dan Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintahan Wilayah Kecamatan, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Tiga Ratus Lima Puluh Lima Juta Rupiah ). 6. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat gedung kantor/bangunan pendukungnya, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Tujuh Puluh Enam Juta Empat Ratus Delapan Puluh Enam Ribu Rupiah ) 7. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat sarana dan prasarana gedung kantor, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- (Lima Belas Juta Lima Puluh Enam Ribu Lima Ratus Rupiah ) 8. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat kendaraan dinas/ kendaraan operasional, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Lima Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah ) Prakiraan maju untuk tahun anggaran 2016 antara lain : 1. Program pelayanan administrasi perkantoran, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- (Seratus Tujuh Belas Juta Tiga Ratus Enam Puluh Satu Ribu Rupiah ) 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Seratus Lima Puluh Dua Juta Delapan Ratus Empat Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah ) 3. Program peningkatan Disiplin Aparuatur, dengan rencana biaya sebesar : Rp ,- ( Lima Juta Rupiah ) 4. Program perencanaan Strategis dan pelaporan Capaian Kinerja serta keuangan SKPD dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Lima Belas Juta Rupiah ) 5. Program pengadaan sarana dan prasarana gedung kantor, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Dua Puluh juta rupiah ) 6. Program pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat gedung kantor/bangunan pendukungnya, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Tujuh puluh Enam Juta Empat Ratus Delapan Puluh Enam Ribu Rupiah ) 7. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat sarana dan prasarana gedung kantor Rp ,- ( Empat Puluh Juta Lima Puluh Enam Ribu Lima ratus Rupiah ) 7

9 8. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat kendraan dinas/ kendaraan operasional, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Lima Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah ) 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD Evaluasi terhadap sasaran Program pelayanan kepada masyarakat dengan rasio pencapaian 100 % atau sesuai dengan yang telah ditetapkan antara lain : 1. Pelayanan Masyarakat, dengan rencana rasio pencapaian 100 % telah tercapai 100 % dengan indicator sasaran : Pelayanan masyarakat dalam penerbitan Kartu Keluarga dengan target lembar dan realisasi sebanyak lembar atau 100% sedangkan Kartu Tanda Penduduk dengan target sebanyak buah dan realisasi sebanyak buah atau 100%. Pelayanan pindah penduduk dengan jumlah berkas dapat dilayani secara keselruhan. Pelayanan legalisasi surat surat penting dapat dilayani secara keseluruhan atau 100%. Pelayanan ijin usaha, Ijin Mendirikan Bangunan dan ijin lain sesuai dengan kewenangan dapat dilaksanakan secara keseluruhan atau 100 %. Adapun permasalahan yang masih timbul yaitu dalam bidang pelayanan Kartu Keluarga walaupun dapat terlayani secara keseluruhan namun waktu pelayanan bertambah lama karena proses penanda tanganan harus dilakukan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sehingga membutuhkan waktu yang lama. 2. Pendataan Pembinaan, pendampingan dan pemberdayaan, dengan rencana rasio pencapaian 100 % dapat mencapai 85 % dengan indicator sasaran : Pembinaan perangkat desa dan kelurahan Pembinaan Perangkat Desa dilaksanakan secara terprogram melalui Apel pagi dan konferensi dinas yang diselenggarakan secara rutin. Pendampingan kegiatan pemerintahan dan pembangunan Desa/Kelurahan. Pemberdayaan lembaga Kemasyarakatan. 3. Pengkoordinasian dengan lembaga di tingkat Kecamatan, dengan rencana rasio pencapaian 100% dapat mencapai 100 % dengan indicator sasaran : Koordinasi dalam pelaksanaan tugas dan kegiatan dengan UPTD Pendidikan, UPTB PP dan KB, UPTD Puskesmas, PPL dan Pengairan. Koordinasi dalam pelaksanaan tugas dan kebijakan dengan lintas sektor Koramil dan Polsek. 8

10 2.3. Isu isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD Berdasarkan analisis gambaran pelayanan Kecamatan Jombang, kajian pelaksanaan Kecamatan Jombang, dan kajian terhadap pencapaian kinerja Renstra Kecamatan Jombang, maka dapat dirumuskan isu isu penting yang terkait dengan penyelenggaraan tugas dan fungsi Kecamatan Jombang adalah sebagai berikut : 1. Mewujudkan kepemerintahan yang baik, dimaksudkan adalah untuk : Mewujudkan produk-produk peningkatan kualitas pelayanan aparatur yang professional, berdedikasi tinggi, urgen dan relevan dengan kebutuhan masyarakat dengan sasaran terwujudnya pelayanan prima dan meningkatkan peran aktif masyarakat dalam proses pembangunan yang aspiratif, partisipatif, akuntabel melalui : - Melaksanakan tugas tugas pemerintahan dengan penuh tanggung jawab, penuh dedikasi dan professional ; - Melaksanakan tugas-tugas pembangunan di segala bidang yang dilandasi rasa adil dan merata ; - Memberikan pelayanan yang sebaik baiknya sehingga dapat memuaskan masyarakat ; - Meningkatkan kualitas diri, yakni sumberdaya manusia sebagai Aparatur Pemerintah. 2. Memberdayakan potensi daerah berbasis sumberdaya lokal adalah : Mewujudkan system pengelolaan assef-asset daerah yang efektif efisien dengan sasaran terpeliharanya asset-asset daerah secara optimal. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana wilayah dan tujuan sasaran yang ingin dicapai ; Meningkatkan pemerataan dan distribusi hasil-hasil pembangunan dengan sasaran berkurangnya kesenjangan ( disparitas ) antar wilayah ; Mewujudkan kelestarian dan keseimbangan lingkungan hidup dengan sasaran terwujudnya proses pembangunan yang berkelanjutan ; 3. Memberdayakan lembaga kemasyarakatan dengan semangat dari dasar pelaksanaan otonomi daerah adalah : memberikan ruang yang seluas-luasnya kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam setiap proses pembangunan, dengan harapan konsepsi pembangunan adalah milik semua masyarakat, bahkan sebatas kemauan dan keinginan dari masyarakat untuk mewujudkan konsepsi dasar tersebut mutlak harus di berikan ruang kepada lembaga kemasyarakatan yang ada, agar keberadaan lembaga yang ada ini bersama pemerintah berusaha memaksimalkan potensi yang dimiliki. 9

11 4. Mewujudkan ciri khas wilayah yang berbasis agraris dengan konsekuensi dari daerah agraris adalah pertumbuhan ekonomi, percepatan pembangunan dapat dimaksimalkan maka produk-produk yang ada di daerah tidak boleh lagi dijual dalam bentuk bahan mentah akan tetapi harus diproses, untuk itu kedepan masuknya industrialisasi ke Jombang harus dapat memperkuat sektor agraris dengan memberdayakan potensi lokal yang tersedia sangat cukup diwilayah ini Review terhadap Rancangan Awal RKPD Berdasarkan penelaahan program kerja yang telah dilaksanakan selama tahun anggaran 2013 telah mencapai 95 %, hal ini ada beberapa masalah yang belum bisa dilaksanakan secara optimal, namun demikian apabila dibandingkan antara rancangan awal RKPD dengan hasil analisis kebutuhan sudah tercukupi. Untuk lebih mencapai secara optimal maka masih perlu rencana anggaran yang ditingkatkan Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat Dalam penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kecamatan Jombang dilakukan melalui kegiatan Musyawarah Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) yang diikuti oleh perwakilan desa berdasarkan hasil kesepatan desa/kelurahan dengan membawa hasil musyawarah pembangunan desa/kelurahan (Musrenbangdes). Dari hasil musrenbang tingkat Kecamatan Jombang diurutkan berdasarkan skala prioritas yang kemudian dipilah menjadi 2 bagian yaitu : 1. Usulan untuk disampaikan ke Kabupaten Jombang dalam bentuk Usulan untuk diikutkan dalam Musyawarah Pembangunan Daerah yaitu usulan kegiatan yang akan dilaksanakan di tingkat desa yang didanai dari dana APBD/APBN dan dlaksanakan oleh Dinas/SKPD yang ada di Kabupaten Jombang. 2. Usulan yang dilaksanakan oleh Kecamatan Jombang sendiri yang bersifat kegiatan operasional Kecamatan dan Kelurahan serta pembangunan yang bersifat dilingkungan Kantor Kecamatan Jombang. 10

12 B A B III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Kebijakan Nasional yang telah dicanangkan telah dilakukan telaahan terhadap kegiatan SKPD Pemerintah Kabupaten Jombang yang ditindaklanjuti dengan kegiatan Kecamatan Jombang yang meliputi : a. Urusan Kesehatan Penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD, untuk di SKPD Kecamatan Jombang dalam mendukung program tersebut selalu dilakukan upaya meliputi : Sosialisasi terhadap bahaya penyakit deman berdarah dengue Selalu menghimbau kepada seluruh pemerintah desa/kelurahan dan masyarakat untuk melaksanakan kegiatan PSN melalui 3 M Menggalakkan kegiatan kader Jumantik baik melalui kader posyandu maupun kader Sismantik. Dan juga terhadap penyakit Dipteri, dengan penanganan melalui : Sosialisasi terhadap bahaya penyakit dipteri Selalu menghimbau kepada seluruh masyarakat melalui pemerintah desa/kelurahan dan masyarakat untuk melaksanakan imunisasi dipteri b. Urusan Lingkungan Hidup Kegiatan yang dilakukan dalam penanganan sampah keluarga dalam mendukung program ADIPURA. Hal ini melalui sosialisasi terkait dengan pentingnya kebersihan lingkungan dan pemanfaatan sampah dengan 3 R. c. Urusan Koperasi dan UKM Dalam urusan ini Kecamatan Jombang bersifat mendukung program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Propinsi melalui kegiatan pembentukan koperasi wanita di setiap desa dengan dana sebesar Rp / desa/kelurahan. d. Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dalam urusan ini keterlibatan perempuan melalui baik perencanaan pembangunan maupun pelaksanaan kegiatan pembangunan, terutama keterlibatan perempuan melalui kegiatan PKK. e. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dalam rangka meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan maka perlu dilakukan peningkatan peran masayarakat melalui lembaga-lembaga kemasyarakatan desa yang sudah ada. 11

13 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD Dalam penyususunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD) Kecamatan Jombang tahun anggaran 2015, dijabarkan tentang Tujuan dan Sasaran Program yang akan dilaksanakan dengan rencana hasil yang akan dicapai secara nyata dalam rumusan yang terukur antara lain : 1. Terwujudnya Pelayanan Prima di Kecamatan Jombang dengan sasaran program : Pelayanan Administrasi perkantoran dengan rencana tingkat capaian 100 % Peningkatan sarana dan prasarana aparatur dengan rencana tingkat Capaian 100 % Peningkatan pengembangan system pelaporan Capaian kinerja dan Keuangan, dengan rencana tingkat capaian 100 % Peningkatan disiplin aparatur, dengan rencana tingkat Capaian 100 % Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan 2. Terwujudnya Pemberdayaan masyarakat dan Desa/Kelurahan, dengan sasaran program : Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan, dengan rencana tingkat capaian 100 % 3. Terwujudnya Rancangan Pembangunan Desa yang sesuai dengan kebutuhan, dengan sasaran program : Peningkatan perencanaan pembagunan Desa, dengan rencana tingkat capaian 100 % 3.3. Program dan Kegiatan 1. Program pelayanan Administrasi Perkantoran a. Penyediaan jasa komunikasi, Sumber daya air dan listrik Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Tersedianya komunikasi telepon dan listrik Kantor Kecamatan dan 4 Kelurahan Hasil : Terwujudnya dukungan sarana komunikasi dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi. b. Penyediaan Jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional. Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Terlaksananya perlengkapan dokumen perizinan kendaraan dinas/operasional Hasi : Terwujudnya dukungan kendaraan dinas dalam menunjang kelancaran tugas 12

14 c. Penyediaan jasa administrasi Keuangan Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Terlaksananya administrasi pengelola keuangan satuan kerja ( Kecamatan dan 4 Kelurahan ) Hasil : Terciptanya tertib administrasi keuangan dalam penyelenggaraan pemerintahan d. Penyediaan alat tulis kantor Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Tersedianya alat tulis kantor sebagai sarana kerja Hasil : Terwujudnya penyelenggaraan tupoksi serta pelayanan masyarakat e. Penyediaan barang cetakan dan penggadaan Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Tersedianya barang cetakan dan penggandaan Hasil : Kelancaran administrasi perkantoran f. Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Ketersediaan prasarana kerja berupa penerangan bangunan dan komponennya Hasil : Terwujudnya penyelenggaraan tupoksi dan pelayanan masyarakat g. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor Hasil : Kelancaran administrasi perkantoran h. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang undangan untuk penyusunan dokumen perencanaan Hasil : Dokumen perencanaan yang disusun terintegrasi dengan pedoman dan aturan perundang undangan 13

15 i. Penyediaan bahan logistic kantor Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Tersedianya bahan bakar minyak untuk kendaraan dinas Hasil : Terwujudnya dukungan BBM dalam pelaksanaan tupoksi j. Penyediaan makanan dan minuman Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Tersedianya makanan dan minuman harian dan rapat Hasil : Terwujudnya kenyamanan dalam pelaksanaan tupoksi dan rapat dinas k. Rapat rapat koordinasi dan konsultasi ke Dalam Daerah Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Terlaksananya koordinasi serta konsultasi program dan kegiatan antar tingkatan pemerintahan Hasil : Meningkatnya keterpaduan program dan kegiatan daerah dengan pemerintah Provinsi maupun Pusat l. Rapat rapat koordinasi dan konsultasi ke Luar Daerah Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Terlaksananya koordinasi serta konsultasi program dan kegiatan antar tingkatan pemerintah Hasil : Meningkatnya keterpaduan program dan kegiatan 2. Program peningkatan sarana dan prasarana Aparatur a. Pemeliharaan Rutin/berkala rumah dinas Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Terpeliharanya Rumah Dinas Camat Hasil : Terwujudnya kenyamanan rumah dinas camat sebagai pendukung Tupoksi Kecamatan b. Pemeliharaan rutin dan berkala gedung kantor Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Terpeliharanya sarana gedung Kantor Hasil : Terwujudnya kenyamanan gedung kantor 14

16 c. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Terpeliharanya kendaraan dinas/operasional Hasil : Terwujudnya dukungan kendaraan dinas dalam pelaksanaan tupoksi d. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Terpeliharanya peralatan gedung kantor Hasil : Terwujudnya dukungan sarana kerja dalam pelaksanaan tupoksi e. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Terpeliharanya perlengkapan gedung kantor Hasil : Meningkatnya dukungan prasarana dalam pelaksanaan tupoksi f. Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur Masukan : Tersedianya dana sebesar Rp ,- Keluaran : Terpeliharanya mebeleur kantor Hasil : Terwujudnya dukungan sarana kantor dalam pelaksanaan tupoksi 3. Program peningkatan disiplin aparatur. 1. Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Tersedianya pakaian olah raga untuk kegiatan hari-hari Tertentu Hasil : Meningkatnya peran serta aparatur dalam penyelenggaraan kegiatan hari-hari tertentu 4. Program peningkatan pengembangan sistim pelaporan capaian kinerja dan keuangan 1. Penyusunan Laporan Capaian dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Tersedianya dana untuk mendukung kerja lembur Hasil : Tercapainya realisasi kinerja SKPD secara maksimal 15

17 5. Program peningkatan keberdayaan masyarakat perdesaan a. Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Terlaksananya pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat di 4 Kelurahan Hasil : Meningkatnya peran serta lembaga dan organisasi Masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan kelurahan b. Pemberdayaan Lembaga Posyandu Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Terlaksananya pemberdayaan lembaga posyandu di 4 Kelurahan Hasil : Meningkatnya peran serta lembaga posyandu dalam Rangka mewujudkan kesehatan keluarga Penguatan lembaga pemberdayaan masyarakat desa. Masukan : Tersedianya dana Rp ,- Keluaran : Terwujudnya lembaga pemberdayaan maasyarakat yang kuat di 4 Kelurahan Hasil : Peningkatan peran serta lembaga pemberdayaan Masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan 16

18 BAB IV PENUTUP Dengan tersusunnya Rancangan Rencana Kerja ( RENJA SKPD ) Kecamatan Jombang Tahun Anggaran 2015, maka terwujudlah suatu pedoman dalam pelaksanan program dan kegiatan kinerja aparatur serta Pembangunan, khususnya pada kantor Kecamatan Jombang dalam kurun waktu satu tahun kedepan, serta gambaran prakiraan maju untuk tahun anggaran n + 1 atau Tahun Anggaran 2016 mendatang. Keberhasilan pelaksanaan pembangunan tidak semata-mata dititik beratkan pada perencanaan yang strategis saja, namun perlu didukung dengan peningkatan kinerja aparatur. Untuk mewujudkan itu, maka semua komponen dapat memberikan kontribusi secara optimal dalam pembangunan Kecamatan Jombang melalui pemberdayaan masyarakat dan pelayanan prima sesuai dengan Tugas pokok dan fungsi yang telah ditetapkan. Selanjutnya perlu pula ditingkatkan koordinasi dengan instansi terkait serta Kelurahan/ Desa dalam wilayah kecamatan Jombang, sehingga semakin memantapkan apa yang telah dicapai sekaligus dapat memenuhi harapan masyarakat. Demikian Rancangan Rencana Kerja SKPD Kecamatan Jombang Tahun anggaran 2015 yang dapat disampaikan, dengan harapan dapat terwujud suatu kegiatan pembangunan yang berkesinambungan. Selanjutnya masukan-masukan, koreksi, kritik dan saran sangat diharapkan demi perbaikan lebih lanjut. Jombang, 9 Juni 2014 CAMAT JOMBANG Drs. BAMBANG SRIYADI, M.Si Pembina NIP

19 18

20 19

21 B A B V KELOMPOK SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA YANG MENGGAMBARKAN PENCAPAIAN RENSTRA Dalam bab ini dijelaskan perkiraan hasil yang akan dicapai secara nyata dalam rumusan yang lebih spesifik dan terukur berdasarkan indikator sasaran program dalam rencana kerja tahun 2014 antara lain : 1. Program Pelayanan Administrasi perkantoran Input : Rencana Anggaran/ biaya 100 % Out Put : Kegiatan pelayanan Administrasi Perkantoran Rencana capaian 80 % Outcame : Terlaksananya kegiatan pelayanan administrasi Perkantoran dengan rencana capaian 80 % Benefit : Terpenuhinya pelayanan administrasi perkantoran Yang baik dengan rencana capaian 80 % Impact : Terwujudnya pelayan prima di Kecamatan Jombang dan 4 kelurahan dengan rencana capaian 80 %. 2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Input : Rencana Anggaran/ biaya 100 % Out Put : Penyediaan sarana dan prasarana aparatur dengan Rencana tingkat capaian 80 %. Outcame : Tersedianya penyediaan sarana dan prasaran aparatur dengan rencana tingkat capaian 80 % Benefit : Terpenuhinya penyediaan sarana, prasarana aparatur dengan rencana tingkat capaian 80 % Impact : Terwujudnya sarana kerja yang memadai untuk melakanakan tugas, dengan rencana tingkat capaian 80 %. 3. Program peningkatan disiplin aparatur Input : Rencana Anggaran/ biaya 100 % Out Put : Penyediaan sarana dan prasarana kinerja apatarur Rencana tingkat capaian 80 %. Outcame : Tersedianya sarana dan prasaran untuk peningkatan Kinerja aparatur dengan rencana tingkat capaian 80 % Benefit : Terpenuhinya peningkatan kinerja aparatur dengan rencana tingkat capaian 80 % Impact : Terwujudnya disiplin aparatur dalam melaksanakan tugas, dengan rencana 20tingkat capaian 80 %. 4. Program peningkatan pengembangan system pelaporan capaian kinerja dan keuangan. Input : Rencana Anggaran/ biaya 100 %

22 Out Put : Penyediaan biaya pelaporan capaian kinerja dan Keuangan dencana tingkat capaian 80 %. Outcame : Tersedianya biaya pelaporan capaian kinerja dan Laporan keuangan, dengan rencana capaian 80 % Benefit : Terpenuhinya laporan akuntabilitas kinerja yang sesuai dengan rencana tingkat capaian 80 % Impact : Terwujudnya laporana akuntabitas kinerja yang akuntabel, dengan rencana tingkat capaian 80 %. 5. Program peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Input : Rencana Anggaran/ biaya 100 % Out Put : Penyediaan biaya Pembinaan lembaga swadaya masyarakat desa/kelurahan, dengan recana tingkat Capaian 80 %. Outcame : Tersedianya biaya pembinaan lembaga swadaya masyarakat, dengan rencana capaian 80 % Benefi : Terlaksananya pembinaan terhadap lembaga swadaya masyarakat, dengan rencana tingkat capaian 80 % Impact : Terwujudnya lembaga Swadaya Masyarakat yang partisipatif, dengan rencana tingkat capaian 80 %. 21

23 BAB VI DANA INDIKATIF BESERTA SUMBERNYA SERTA PRAKIRAAN MAJU BERDASARKAN PAGU INDIKATIF Guna mendukung kegiatan sesuai dengan sasaran program dan indikator program berdasarkan maksud dan tujuan disusunnya Rencana Kerja dalam 1 ( satu ) tahun anggaran 2014, sebagaimana diuraikan dalam bab 4 dan bab 5, maka perlu adanya dukungan anggaran yang bersumber dari APBD Kabupaten Jombang sebagai berikut : 9. Program pelayanan administrasi perkantoran, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- (Seratus Dua Belas Juta Tiga Ratus Enam Puluh Satu Ribu Rupiah). 10. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Seratus Lima Puluh Dua Juta Delapan Ratus Empat Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah ). 11. Program Peningkatan Disiplin Aparuatur, dengan rencana biaya sebesar : Rp ,- ( Lima Juta Rupiah ) 12. Program Perencanaan Strategis dan Pelaporan Capaian Kinerja serta Keuangan SKPD rencana biaya sebesar Rp ,- ( Dua Puluh Juta Rupiah ) 13. Program Fasilitasi dan Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintahan Wilayah Kecamatan, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Tiga Ratus Lima Puluh Lima Juta Rupiah ). 14. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat gedung kantor/bangunan pendukungnya, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Tujuh Puluh Enam Juta Empat Ratus Delapan Puluh Enam Ribu Rupiah ) 15. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat sarana dan prasarana gedung kantor, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- (Lima Belas Juta Lima Puluh Enam Ribu Lima Ratus Rupiah ) 16. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat kendaraan dinas/kendaraan operasional, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Lima Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah ) Prakiraan maju untuk tahun anggaran 2015 antara lain : 9. Program pelayanan administrasi perkantoran, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- (Seratus Tujuh Belas Juta Tiga Ratus Enam Puluh Satu Ribu Rupiah ) 10. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Seratus Lima Puluh Dua Juta Delapan Ratus Empat Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah ) 11. Program peningkatan Disiplin Aparuatur, dengan rencana biaya sebesar : Rp ,- ( Lima Juta Rupiah ) 12. Program perencanaan Strategis dan 22 pelaporan Capaian Kinerja serta keuangan SKPD dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Lima Belas Juta Rupiah )

24 13. Program pengadaan sarana dan prasarana gedung kantor, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Tiga Puluh Satu juta rupiah ) 14. Program pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat gedung kantor/bangunan pendukungnya, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Tujuh puluh Enam Juta Empat Ratus Delapan Puluh Enam Ribu Rupiah ) 15. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat sarana dan prasarana gedung kantor Rp ,- ( Empat Puluh Juta Lima Puluh Enam Ribu Lima ratus Rupiah ) 16. Program Pemeliharaan rutin/berkala sedang/berat kendraan dinas/kendaraan operasional, dengan rencana biaya sebesar Rp ,- ( Lima Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah ) 23

25 BAB IV PENUTUP Dengan tersusunnya Rencana Kerja ( RENJA SKPD ) Kecamatan Jombang Tahun anggaran 2014, maka terwujudlah suatu pedoman dalam pelaksanan program dan kegiatan kinerja aparatur serta Pembangunan, khususnya pada kantor Kecamatan Jombang dalam kurun waktu satu tahun kedepan, serta gambaran prakiraan maju untuk tahun anggaran n + 1 atau tahun anggaran 2015 mendatang. Keberhasilan pelaksanaan pembangunan tidak semata-mata dititik beratkan pada perencanaan yang strategis saja, namun perlu didukung dengan peningkatan kinerja aparatur. Untuk mewujudkan itu, maka semua komponen dapat memberikan kontribusi secara optimal dalam pembangunan Kecamatan Jombang melalui pemberdayaan masyarakat dan pelayanan prima sesuai dengan Tugas pokok dan fungsi yang telah ditetapkan. Selanjutnya perlu pula ditingkatkan koordinasi dengan instansi terkait serta Kelurahan/ Desa dalam wilayah kecamatan Jombang, sehingga semakin memantapkan apa yang telah dicapai sekaligus dapat memenuhi harapan masyarakat. Demikian Rencana Kerja SKPD Kecamatan Jombang Tahun anggaran 2014 yang dapat kami sampaikan, dengan harapan dapat terwujud suatu kegiatan pembangunan yang berkesinambungan. Selanjutnya masukan-masukan, koreksi, kritik dan saran sangat kami harapkan demi perbaikan lebih lanjut. Jombang, 5 Maret 2014 CAMAT JOMBANG Drs. BAMBANG SRIYADI, M.Si Pembina NIP Pendahuluan Latar Belakang : berisi tentang uraian singkat mengenai pengertian singkat mengenai Renja SKPD, Proses penyusunan Renja SKPD, Keterkaitan antara Renja SKPR dengan dokumen RKPD, Renstra SKPD, Renja K/L dan Renja Propinsi/Kabupaten Jombang, serta tindak lanjut dengan proses penyusunan RAPBD. 24 Maksud dan tujuan disusunnya rencana kerja yang ingin dicapai dalam satu tahun anggaran.

26 Dasar Hukum, yaitu sebagai dasar/ aturan penyusunan rencana kerja. Sistimatika Rencana kerja, sebagai batasan penyusunan Rencana Kerja sesuai dengan Tupoksi dan kewenangan yang ada. Pendahuluan Latar Belakang : berisi tentang uraian singkat mengenai pengertian singkat mengenai Renja SKPD, Proses penyusunan Renja SKPD, Keterkaitan antara Renja SKPR dengan dokumen RKPD, Renstra SKPD, Renja K/L dan Renja Propinsi/Kabupaten Jombang, serta tindak lanjut dengan proses penyusunan RAPBD. Maksud dan tujuan disusunnya rencana kerja yang ingin dicapai dalam satu tahun anggaran. Dasar Hukum, yaitu sebagai dasar/ aturan penyusunan rencana kerja. Sistimatika Rencana kerja, sebagai batasan penyusunan Rencana Kerja sesuai dengan Tupoksi dan kewenangan yang ada. 2. Evaluasi pelaksanaan Renja Kecamatan Jombang Tahun 2013 Evaluasi pelaksanaan Renja Kecamatan Jombang Tahun 2013 dan capaian Renstra Kecamatan Jombang :yang berisikan realisasi program dan kegiatan yang tidak memenuhi target, yang memenuhi target dan melebihi target, faktor penyebab dan tindakan pemecahannya. Analisis Kinerja Pelayanan Kecamatan Jombang yang berisikan capaian kinerja pelayanan Kecamatan Jombang berdasarkan indicator kinerja yang sudah ditentukan di IPM dan IKK. Isu-isu penting Penyelenggaraan tugas dan fungsi Kecamatan Jombang yang berisi sejauhmana tingkat capaian kinerja, hambatan dan permasalahan serta terhadap capaian visi misi Bupati Jombang. Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat yang berisikan proses penyusunan usulan diperoleh. 3. Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan Telaahan terhadap kebijakan nasional yaitu penelaahan terhadap arah kebijakan dan sekala prioritas nasional dikaitkan dengan tugas pokok dan fungsí Kecamatan Jombang. Tujuan dan sasaran Renja Kecamatan Jombang berisikan rumusan tujuan dan sasaran yang didasarkan pada isu-isu penting penyelenggaraan tupoksi Kecamatan Jombang yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra Kecamatan Jombang. Program dan Kegiatan berisikan penjelasan factor yang menjadi bahan pertimbangan, garis 25 besar rekap program dan pagu indikatif.

27 4. Penutup Berisikan catatan penting yang perlu mendapat perhatian, kaídah-kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut. 26

28 VISI DAN MISI KECAMATAN JOMBANG 2.1. Visi Visi adalah pandangan jauh ke depan, kemana dan bagaimana Instansi Pemerintah akan dibawa dan berkarya agar tetap konsisten dan dapat eksis, antisipatif, inisiatif serta produktif. Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh Instansi Pemerintah. Menciptakan pelayanan prima dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat menuju Jombang sejahtera untuk semua. Pelayanan prima dalam penyelenggaraan pemerintahan mempunyai keunggulan dalam memenuhi ketersediaan, ketepatan, kelayakan, dan kenyamanan dalam menyelenggarakan pelayanan bagi masyarakat. Pembangunan melalui pelayanan yang prima akan mewujudkan terbentuknya sarana dan prasarana, stabilitas perekonomian, dan pengembangan potensi wilayah yang kemudian akan menciptakan kemandirian bagi masyarakat sehingga terwujud kesejahteraan dalam lingkungan masyarakat. Pemberdayaan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengekspresikan kreativitas dan mendorong timbulnya dedikasi berdasarkan prinsip nilai yang mengandung penghargaan bagi masyarakat, sehingga masyarakat merasa dihargai dan diberi kesempatan mengekspresikan diri yang kemudian menimbulkan rasa kesejahteraan bagi masyarakat tersebut MISI Untuk mencapai visi tersebut Kecamatan Sumobito memiliki 7 misi sebagai berikut: 1. Meningkatkan kedudukan, peran, dan fungsi kecamatan dalam pelaksanaan administrasi pemerintahan dan pelayanan publik 2. Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur yang memiliki kemampuan IPTEK dan IMTAQ yang tangguh. 3. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan 4. Meningkatkan pembangunan sesuai dengan potensi dan tipologi kawasan kecamatan 5. Mewujudkan ketentraman dan ketertiban umum dalam masyarakat sebagai bentuk penguatan modal sosial Meningkatkan kualitas kehidupan sosial masyarakat melalui pengembangan seni budaya dan organisasi kemasyarakatan

29 7. Meningkatkan kualitas penyajian informasi kepada masyarakat tentang penyelenggaraan pelayanan publik di tingkat kecamatan 2.3. Tujuan dan Sasaran Tujuan dan sasaran tiap misi merupakan uraian lebih rinci atau lebih operasioanl untuk memahami dan mencapai misi, adapun tujuan dari tiap misi akan diuraikan sebagai berikut; 1. Misi meningkatkan kedudukan, peran, dan fungsi kecamatan dalam pelaksanaan administrasi pemerintahan dan pelayanan publik memiliki tujuan optimalnya kedudukan, peran, dan fungsi kecamatan dalam pelaksanaan administrasi pemerintahan dan pelayanan publik yang berkualitas dan tujuan ini memiliki sasaran: a. Terwujudnya penyelengaraan administrasi kecamatan yang akuntabel, professional, efisien dan efektif b. Terwujudnya pelayanan administratif terpadu Kecamatan c. Meningkatnya kualitas pelayanan prima 2. Misi meningkatkan kualitas sumber daya aparatur yang memiliki kemampuan IPTEK dan IMTAQ yang tangguh memiliki tujuanterciptanya sumberdaya aparatur yang berkualitas di lingkungan kecamatan yang dilandasi IPTEK dan IMTAQ dan tujuan ini memiliki sasaran: a. Meningkatnya kualitas IPTEK sumber daya aparatur b. Meningkatnya IMTAQ sumber daya aparatur 3. Misi meningkatnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan memiliki tujuan terciptanya perencanaan pembangunan yang partisipasif, dan tujuan ini memiliki sasaran: a. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam musrenbang kecamatan b. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kecamatan 4. Misi meningkatkan pembangunan sesuai dengan potensi dan tipologi kawasan kecamatan memiliki tujuan terwujudnya pembangunan dan pengembangan perekonomian berbasis potensi lokal Kecamatan, dan tujuan ini memiliki sasaran: a. Meningkatnya potensi kecamatan yang sesuai dengan tipologi kecamatan b. Meningkatnya perekonomian masyarakat berbasis potensi lokal 5. Misi mewujudkan ketentraman dan ketertiban umum dalam masyarakat sebagai bentuk penguatan modal sosial memiliki tujuan terciptanya modal sosial masyarakat yang kuat di lingkungan Kecamatan, dan tujuan ini memiliki sasaran: a. Menurunnya konflik di dalam masyarakat b. Menurunnya angka kriminalitas di wilayah kecamatan 6. Misi meningkatkan kualitas kehidupan sosial masyarakat melalui 28 pengembangan seni budaya dan organisasi kemasyarakatan memiliki tujuan terciptanya kehidupan sosial masyarakat yang berbudaya, beragama dan berwawasan kebangsaan, dan tujuan ini memiliki sasaran:

30 a. Meningkatnya kegiatan masyarakat berbasis seni dan budaya b. Meningkatnya kegiatan organisasi masyarakat yang menunjang wawasan kebangsaan dan keagamaan 7. Misi meningkatkan kualitas penyajian informasi kepada masyarakat tentang penyelenggaraan pelayanan publik di tingkat kecamatan memiliki tujuan terwujudnya informasi potensi dan informasi penyelenggaraan pelayanan Kecamatan yang berkualitas, dan tujuan ini memiliki sasaran: a. Meningkatnya informasi mengenai potensi kecamatan b. Meningkatnya jangkauan informasi penyelenggaraan pelayanan publik kecamatan kepada masyarakat 29

31 30

32 31