BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI"

Transkripsi

1 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1. Perancangan Database Sebuah struktur pendekatan yang menggunakan prosedur, teknik, peralatan, dan dokumentasi yang bertujuan untuk mendukung dan memfasilitaskan proses perancangan. Perancangan basisdata ini terdiri dari beberapa fase, yaitu: perancangan konseptual, logikal, dan fisikal Perancangan Database Konseptual Proses membuat suatu model informasi yang digunakan di dalam SMU Al-Chasanah dan terbebas dari semua pertimbangan-pertimbangan yang bersifat fisikal. Tujuannya adalah membuat rancangan menjadi tugas yang dapat dikendalikan, dengan menguji perspektif pengguna yang berbeda Mengidentifikasi Tipe Entiti Mengidentifikasi tipe entiti (objek) utama dimana pengguna berperan didalamnya. Salah satu metode untuk mengidentifikasi entiti adalah menguji spesifikasi persyaratan pengguna. 72

2 73 Dalam skripsi yang kami buat ini, sistem yang berjalan adalah suatu sistem yang bertugas mengatur kegiatan operasional suatu sekolah. Berdasarkan analisis kami, entiti yang terdapat adalah: Siswa, Petugas loket, Guru, Kelas, Matpel, SPP, Absensi, Jadwal, Pelanggaran, dan Penilaian, dimana deskripsi dari masing-masing entiti dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4.1 Kamus Data Entiti Nama Entiti Deskripsi Alias Kejadian Wali Istilah umum untuk Wali Murid Data tentang orang yang orang yang bertanggung bertanggung jawab terhadap jawab terhadap sebagian beberapa murid ortu dan anak yang belajar di selain orang tua SMA Al-Chasanah ortu dan selain orang tua Siswa Semua siswa yang Murid Semua siswa yang terdapat pada SMA Al- bersekolah di SMA Al- Chasanah Chasanah Petugas_Loket Istilah umum yang Loket Semua karyawan yang menggambarkan petugas keuangan bertugas untuk mengurus yang bertugas mengurus pembayaran SPP setiap

3 74 pembayaran SPP siswa Guru Istilah umum yang Pengajar Semua karyawan yang menggambarkan tenaga bertugas untuk mengajar pengajar pada SMA Al- semua siswa Chasanah Tata_Usaha Istilah umum yang TU Semua karyawan yang menggambarkan petugas bertugas untuk mendata yang mengurus semua siswa pendataan Kelas Menjelaskan semua Tingkatan Setiap kelas terdiri dari tingkatan kelas yang banyak siswa dan satu wali terdapat pada SMA Al- kelas serta tahun ajaran. Chasanah MatPel Istilah umum yang Pelajaran Setiap pelajaran yang menggambarkan semua diberikan kepada siswa dan pelajaran yang ada di diajar oleh satu atau banyak SMA Al-Chasanah guru Nilai_K Istilah umum untuk nilai Nilai Setiap nilai minimal yang minimal yang dimiliki Kurang ditentukan oleh bagian oleh setiap mata kurikulum untuk setiap mata pelajaran pelajaran Nilai_K Istilah umum untuk nilai Nilai Setiap nilai minimal untuk minimal yang dimiliki Kurang setiap mata pelajaran

4 75 oleh setiap mata pelajaran SPP Istilah umum yang Bayaran Sejumlah uang yang menggambarkan dibayarkan oleh sekolah mengenai pembayaran untuk melunasi SPP yang uang sekolah setiap diwajibkan bulan Absensi Istilah umum yang Kehadiran Berisi jumlah kehadiran menggambarkan siswa serta keterangannya mengenai daftar kehadiran siswa Jadwal Istilah umum yang Penjadwalan Waktu dan kegiatan menggambarkan pengajaran pada SMA Al- mengenai penjadwalan Chasanah setiap mata pelajaran untuk tiap-tiap kelas Pelanggaran Istilah umum yang Kasus Memuat mengenai menggambarkan pelanggaran yang dilakukan mengenai pelanggaran oleh setiap siswa Penilaian Istilah umum yang Nilai Memuat mengenai penilaian menggambarkan setiap mata pelajaran bagi mengenai hasil penilaian setiap siswa mata pelajaran siswa Point Istilah umum untuk Nilai Setiap point untuk setiap point yang dimilikioleh Pelanggaran pelanggaran tata tertib setiap pelanggaran sekolah

5 Mengidentifikasi Tipe Relasi Pada tahap ini digambarkan hubungan antar entiti yang berdasarkan dari fakta spesifikasi persyaratan pengguna yang penting dan memang yang menjadi perhatian dalam model. Untuk mempermudah, kami menggunakan entity-relationship diagram untuk merepresentasikan entiti-entiti dan bagaimana mereka berhubungan satu sama lain.

6 Gambar 4.1 Identifikasi Tipe Relasi 77

7 78 Tabel 4.2 Kamus Data Relationship Nama Entiti Multiplicity Relationship Nama Entiti Multiplicity Siswa 1..1 Membayar SPP 1..* 0..* Mempunyai Absensi 0..* 1..* Mempunyai Jadwal 1..* 0..* Melakukan Pelanggaran 0..* 1..1 Mempunyai Penilaian 1..* 1..* Mengajar MatPel 1..* 1..1 Mempunyai Jadwal 1..* Wali 1..1 Mempunyai Siswa 1..* Guru 1..1 Memeriksa Absensi 1..* 1..1 Mencatat Pelanggaran 0..* 1..1 Memberi Penilaian 1..* 1..1 Memeriksa Absensi 1..* 1..* Mencatat SPP 1..* Tata_Usaha 1..1 Mengikuti Jadwal 1..* Petugas_Loket 1..1 Melakukan Absensi 1..* Kelas 1..* Mempunyai MatPel 1..* 1..1 Mengikuti Jadwal 1..* 1..1 Mempunyai Penilaian 1..* MatPel 1..1 Mempunyai Nilai_K Mempunyai Pelanggaran 1..* Point 1..1 Mempunyai Pelanggaran 1..*

8 Mengidentifikasi dan Asosiasi Atribut Suatu Entiti Pada tahap ini dibuat tabel Atribut dan Domain atribut yang berisi Nama Entiti, Atribut-atribut, Deskripsi, Tipe data dan Panjang, Null, Multi-value. Tujuannya untuk mengasosiasikan atribut-atribut dengan entiti yang cocok atau tipe relasinya. Tabel 4.3. Identifikasi Attribute dan Domain Attribute Nama Entiti Atribut Deskripsi Tipe Data dan Panjang Null Multivalue Wali Kd_wali Kode untuk Integer identifikasi wali siswa Nama_ayah Nama lengkap 50 variable ayah character Nama_ibu Nama lengkap 50 variable ibu character Alamat_Ayah Alamat tempat 225 variable tinggal ayah character Alamat_Ibu Alamat tempat 225 variable tinggal ibu character Telp_Ayah mor telpon 20 variable Yes Yes ayah yang dapat character dihubungi

9 80 Telp_Ibu mor telpon 20 variable Yes Yes ibu yang dapat character dihubungi Pekerjaan_Ayah Pekerjaan ayah 50 variable character Pekerjaan_Ibu Pekerjaan ibu 50 variable character Nama_wali Nama lengkap 50 variable wali character Alamat_wali Alamat tempat 225 variable tinggal wali character Telp_wali mor telpon 20 variable Yes Yes wali yang dapat character dihubungi Pekerjaan_wali Pekerjaan wali 50 variable character Siswa NIS mor Induk 6 variable Siswa character Nama_Siswa Nama lengkap 50 variable dari siswa character

10 81 Tempat_Lahir_Siswa Tempat siswa 50 variable dilahirkan character Tanggal_Lahir_Siswa Tanggal siswa 25 variable dilahirkan character Alamat_Siswa Alamat tempat 225 variable tinggal siswa character Telp_Siswa mor telepon 50 variable Yes Yes siswa yang character dapat dihubungi Agama_Siswa Agama yang 25 variable dianut oleh character, siswa salah satu dari Islam atau Katolik atau Protestan atau Hindu atau Budha Jenis_Kelamin_Siswa Jenis kelamin 1 variable siswa character, salah satu dari P atau L Anak_Ke Urutan anak 5 variable dalam keluarga character

11 82 Status Status sebagai 20 variable siswa di SMA character, salah satu dari Siswa Aktif, Lulus, Pindah atau Keluar Kd_wali Kode untuk identifikasi wali siswa Integer Guru Kode_Guru mor Induk 10 variable Karyawan character Nama_Guru Nama lengkap 50 variable dari guru character Tempat_Lahir_Guru Tempat guru 50 variable dilahirkan character Tanggal_Lahir_Guru Tanggal guru 25 variable dilahirkan character Alamat_Guru Alamat tempat 225 variable tinggal guru character

12 83 Telp_Guru mor telepon 20 variable Yes Yes guru yang dapat character dihubungi Agama_Guru Agama yang 25 variable dianut oleh guru character, salah satu dari Islam atau Katolik atau Protestan atau Hindu atau Budha Jenis_Kelamin_Guru Jenis kelamin 1 variable guru character, salah satu dari P atau L Password_Guru Kata sandi guru 10 variable Yes untuk dapat character menggunakan aplikasi Tata_Usaha Kode_TU Kode Tata 10 variable Usaha character Nama_TU Nama lengkap 50 variable

13 84 Tata Usaha character Tempat_Lahir_TU Tempat Tata 50 variable Usaha character dilahirkan Tanggal_Lahir_TU Tanggal Tata 25 variable Usaha character dilahirkan Alamat_TU Alamat tempat 225 variable tinggal Tata character Usaha Telp_TU Telepon Tata 20 variable Yes Yes Usaha yang character dapat dihubungi Agama_TU Agama yang 25 variable dianut oleh Tata character, Usaha salah satu dari Islam atau Katolik atau Protestan atau Hindu atau Budha Jenis_Kelamin_TU Jenis kelamin 1 variable Tata Usaha character,

14 85 salah satu dari P atau L Password_TU Kata sandi TU 10 variable Yes untuk dapat character menggunakan aplikasi Petugas_Loket Kode_Petugas Kode petugas 10 variable character Nama_Petugas Nama lengkap 50 variable petugas character Tempat_Lahir_Petug Tempat petugas 50 variable as dilahirkan character Tanggal_Lahir_Petug Tanggal petugas 50 variable as dilahirkan character Alamat_Petugas Alamat tempat 225 variable tinggal petugas character Telp_Petugas Telepon petugas 20 variable Yes Yes yang dapat character dihubungi Agama_Petugas Agama yang 25 variable dianut oleh character, petugas salah satu dari Islam atau

15 86 Katolik atau Protestan atau Hindu atau Budha Jenis_Kelamin_Petug Jenis kelamin 1 variable as petugas character, salah satu dari P atau L Password_Petugas Kata sandi 10 variable Yes Petugas untuk character dapat menggunakan aplikasi Kelas Kode_Kelas Kode untuk 8 variable identifikasi character kelas Jumlah_Siswa Jumlah siswa 6 variable tiap kelas character Walikelas Kode Guru 50 variable character

16 87 Program_Studi Jenis program 25 variable Yes keahlian yang character, tersedia di SMA salah satu dari Al-Chasanah Umum atau IPA atau IPS atau IPB Tingkatan Tingkatan kelas 10 variable character Tahun Tahun ajaran 10 variable character MatPel Kode_Matpel Kode mata 6 variable pelajaran character Nama_Matpel Nama mata 50 variable pelajaran character Nilai_K Kode_Matpel Kode mata 6 variable pelajaran character Nama_Matpel Nama mata 50 variable pelajaran character Tahun Tahun ajaran 10 variable character Nilai_minimal Nilai minimal yang dimiliki Integer

17 88 oleh setiap mata pelajaran Point Kd_pelanggaran Kode 6 variable pelanggaran character Jenis_pelanggaran Jenis 50 variable pelanggaran character Point Point untuk setiap pelanggaran Integer SPP NIS mor Induk 6 variable Siswa character Nama_Siswa Nama lengkap 50 variable dari siswa character Tgl_Pembayaran Tanggal 25 variable pembayaran character SPP Denda Jumlah denda yang dibayarkan Money Kode_Petugas Kode petugas 10 variable loket character Nama_Petugas Nama lengkap 50 variable petugas character

18 89 Kode_Kelas Kode kelas 8 variable character Tahun Tahun ajaran 10 variable character Bulan Bulan dari SPP 20 variable yang dibayar character Biaya Jumlah biaya SPP yang harus dibayar Money Absensi Kode_Kelas Kode kelas 8 variable character NIS mor Induk 6 variable Siswa character Nama_Siswa Nama siswa 50 variable yang absen character Tgl_Absensi Tanggal siswa 25 variable yang absen character Keterangan Alasan dari 5 variable absen siswa character, salah satu dari Hadir atau Izin atau Alpha atau

19 90 Sakit. Shift Waktu KBM 15 variable character Kode_Guru mor Induk 10 variable Karyawan character Nama_Guru Nama guru 50 variable character Tahun Tahun ajaran 10 variable character Jadwal Kode_Jadwal Kode jadwal 6 variable character Kode_Kelas Kode kelas 8 variable character NIS mor Induk 6 variable Siswa character Nama_Siswa Nama siswa 50 variable yang absen character Nama_Matpel Nama mata 50 variable pelajaran character Kode_Guru mor Induk 10 variable Karyawan character Nama_Guru Nama guru 50 variable character

20 91 Shift Waktu KBM 15 variable character Hari Hari dari jadwal 6 variable pelajaran character Tahun Tahun ajaran 10 variable character Pelanggaran Kode_Pelanggaran Kode 6 variable pelanggaran character Jenis_pelanggaran Jenis 50 variable pelanggaran character yang dilakukan Tgl_Pelanggaran Tanggal 25 variable dilakukan character pelanggaran NIS mor Induk 6 variable Siswa character Nama_Siswa Nama siswa 50 variable yang melakukan character pelanggaran Kode_Guru mor Induk 10 variable Karyawan character Nama_Guru Nama lengkap 50 variable guru character

21 92 Kode_Kelas Kode kelas 8 variable character Point Banyak point untuk setiap pelanggaran Integer Tahun Tahun ajaran 10 variable character Penilaian Nilai nilai Integer NIS mor Induk 6 variable Siswa character Nama_Siswa Nama siswa 50 variable character Kode_Kelas Kode kelas 8 variable character Kode_Matpel Kode mata 6 variable pelajaran character Nama_Matpel Nama mata 50 variable pelajaran character Kode_Guru mor Induk 10 variable Karyawan character Nama_Guru Nama guru 50 variable character Nilai_Kurang Nilai kurang Integer

22 93 untuk setiap bidang studi Tahun Tahun ajaran 10 variable character Semester Semester yang 7 variable sedang berjalan character, salah satu dari Genap atau Ganjil Identifikasi Attribute Domains Pada tahap ini dibuat tabel yang bertujuan untuk menjelaskan tipe data dari atribut dalam data model lokal konseptual.

23 94 Tabel 4.4. Determine Attribute Domains Nama_Ayah Nama_Ibu Alamat_Ayah Alamat_Ibu Telp_Ayah Telp_Ibu Pekerjaan_Ayah Pekerjaan_Ibu Kd_wali Nama_Wali Alamat_Wali Pekerjaan_Wali Telp_Wali NIS Nama_Siswa Tempat_Lahir_Siswa Tanggal_Lahir_Siswa Alamat_Siswa Telp_Siswa Agama_Siswa Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 225 karakter string. Maksimal 225 karakter string. Maksimal 20 karakter string berupa angka.. Maksimal 20 karakter string berupa angka. Maksimal 50 karakter string. Maksimal 50 karakter string. Bertipe data integer. Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 225 karakter string. Maksimal 50 karakter string. Maksimal 20 karakter string. Maksimal 6 karakter string. Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 25 karakter string. Maksimal 50 karakter string. Maksimal 20 karakter string berupa angka. Maksimal 25 karakter string, terdiri dari Islam, Katolik, Protestan, Hindu atau Budha. Jenis_Kelamin_Siswa Karakter tunggal terdiri dari P atau L.

24 95 Anak_Ke Status Kode_Guru Maksimal 5 karakter string. Maksimal 25 karakter string. Terdiri dari 10 karakter string. Nama_Guru Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Tempat_Lahir_Guru Tanggal_Lahir_Guru Alamat_Guru Telp_Guru Agama_Guru Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 25 karakter string.. Maksimal 225 karakter string. Maksimal 20 karakter string berupa angka. Maksimal 25 karakter string, terdiri dari Islam, Katolik, Protestan, Hindu atau Budha. Jenis_Kelamin_Guru Password_Guru Kode_TU Karakter tunggal terdiri dari P atau L. Maksimal 10 karakter string. Terdiri dari 10 karakter string. Nama_TU Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Tempat_Lahir_TU Tanggal_Lahir_TU Alamat_TU Telp_TU Agama_TU Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 25 karakter string. Maksimal 225 karakter string. Maksimal 20 karakter string berupa angka. Maksimal 10 karakter string, terdiri dari Islam, Katolik, Protestan, Hindu atau Budha. Jenis_Kelamin_TU Password_TU Kode_Petugas Karakter tunggal terdiri dari P atau L. Maksimal 10 karakter string. Terdiri dari 10 karakter string.

25 96 Nama_Petugas Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Tempat_Lahir_Petugas Tanggal_Lahir_Petugas Alamat_Petugas Telp_Petugas Agama_Petugas Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 25 karakter string. Maksimal 50 karakter string. Maksimal 20 karakter string berupa angka. Maksimal 25 karakter string, terdiri dari Islam, Katolik, Protestan, Hindu atau Budha. Jenis_Kelamin_Petugas Password_Petugas Kode_kelas Jumlah_Siswa Karakter tunggal terdiri dari P atau L. Maksimal 10 karakter string. Maksimal 8 karakter string. Maksimal 6 karakter string, berupa angka. Walikelas Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Program_Studi Tingkatan Tahun Maksimal 25 karakter string berupa huruf. Maksimal 10 karakter string. Terdiri dari 10 karakter string. Empat karakter pertama berupa angka diikuti / lalu empat angka berikutnya. Kode_Matpel Nama_Matpel Tgl_Pembayaran Denda Bulan Biaya Tgl_absensi Terdiri dari 6 karakter string. Maksimal 50 karakter. Maksimal 25 karakter string. Bertipe data money. Maksimal 25 karakter string berupa huruf. Bertipe data money. Terdiri maksimal 25 karakter string.

26 97 Keterangan Maksimal 10 karakter string terdiri dari Hadir, Izin, Alpha dan Sakit. Kode_Jadwal Shift Hari Kode_Pelanggaran Jenis_Pelanggaran Tgl_pelanggaran Point Nilai Semester Maksimal 6 karakter string. Maksimal 15 karakter string berupa huruf. Maksimal 6 karakter string berupa huruf. Maksimal 6 karakter string. Maksimal 50 karakter string berupa huruf. Maksimal 25 karakter string. Terdiri dari tipe data Integer. Terdiri dari tipe data Integer. Maksimal 10 karakter string terdiri dari Genap dan Ganjil. Nilai_Kurang Nilai_Minimal Terdiri dari tipe data Integer. Terdiri dari tipe data Integer Identifikasi Candidate Key dan Primary Key Pada tahap ini bertujuan untuk mengidentifikasi candidate key pada tiap-tiap tipe entiti dan jika ada lebih dari satu candidate key, pilih satu untuk dijadikan primary key.

27 98 Tabel 4.5 Identifikasi Candidate Key dan Primary Key Entity Name Candidate Key Primary Key Wali Siswa Guru Tata_Usaha Petugas_Loket Kelas 1. Kd_wali 2. Nama_ayah + Alamat_ayah 3. Nama_ibu + Alamat_ibu 4. Nama_wali + Alamat_wali NIS Nama_siswa + Alamat_siswa Kode_Guru Nama_guru + Alamat_guru 1. Kode_TU 2. Nama_TU + Alamat_TU 1. Kode_Petugas 2. Nama_petugas + Alamat_petugaas 1. Kode_Kelas + Tahun 2. Tingkatan + Kd_wali NIS Kode_Guru Kode_TU Kode_Petugas Kode_Kelas + Tahun

28 99 MatPel Nilai_K SPP Program_studi + Tahun 1. Kode_Matpel 2. Nama_matpel 1. Kode_Matpel + Tahun 2. Nama_matpel + Tahun 1. NIS + Tgl_pembayaran 2. Tgl_pembayaran + Bulan Kode_Matpel Kode_Matpel + Tahun NIS + Tgl_pembayaran Absensi 1. Tgl_absensi + Kode_kelas + Tahun + Tgl_absensi + Kode_kelas + Tahun + Kode_guru Kode_guru 2. Tgl_absensi + NIS Jadwal 1. Kode_Jadwal + Kode_Kelas + Tahun Kode_Jadwal + Kode_Kelas + Tahun Point 2. Kode_jadwal + Kode_matpel 1. Kode_pelanggaran 2. Jenis_pelanggaran Kode_pelanggaran Pelanggaran 1. Tgl_pelanggaran + kode_pelanggaran Tgl_pelanggaran + kode_pelanggaran 2. Tgl_pelanggaran + NIS

29 100 Penilaian 1. NIS + Kode_Matpel + Semester + Tahun NIS + Kode_Matpel + Semester + Tahun 2. NIS + Kode_guru Validasi Model Lokal Konseptual dengan Transaksitransaksi Pengguna Pada tahap ini bertujuan untuk memastikan bahwa model lokal konseptual mendukung transaksi-transaksi yang dibutuhkan oleh pengguna.

30 101 Gambar 4.2 Validasi model lokal konseptual dengan transaksi pengguna Keterangan gambar: a. Memeriksa jadwal berdasarkan NIS tertentu

31 102 b. Memeriksa absensi siswa c. Memeriksa pelanggaran yang dilakukan oleh NIS tertentu d. Memasukan data pembayaran yang dilakukan siswa e. Memeriksa data pembayaran berdasarkan pencatatan petugas loket f. Memeriksa sebuah mata pelajaran yang diajarkan oleh guru g. Membuat jadwal berdasarkan waktu guru h. Memeriksa absensi siswa i. Membuat daftar pelanggaran yang dilakukan siswa j. Membuat nilai berdasarkan penilaian guru k. Memeriksa nilai untuk suatu mata pelajaran l. Memeriksa nilai berdasarkan NIS tertentu m. Mendata mata pelajaran yang dimiliki oleh siswa n. Membuat jadwal bagi kelas-kelas yang tersedia o. Melakukan daftar kehadiran berdasarkan masing-masing kelas p. Mengedit database Petugas_Loket q. Memeriksa daftar kehadiran berdasarkan pendataan kelas r. Mengedit database Tata_Usaha s. Mengedit database Petugas_Loket t. Mengedit database Siswa u. Mengedit database Guru v. Mandata nilai minimal mata pelajaran yang diikuti oleh siswa w. Mendata point pelanggaran yang dilakukan oleh siswa x. Mendata wali siswa

32 Perancangan Basisdata Logikal Perancangan basisdata logikal merupakan proses pembuatan suatu model informasi yang digunakan di dalam perusahaan, organisasi berdasarkan pada model data yang spesifik. Pada tahap perancangan logikal proses penyusunan model basis data berdasarkan perancangan konseptual, tidak menggunakan DBMS tertentu dan juga tidak menggunakan strukur fisik komputer. Pada tahap perancangan logikal lebih ke basisdata view. Pada tahap ini hubungan yang bersifat many-tomany, komplek, dan juga rekursif harus dihilangkan Penghilangan Fitur-Fitur yang Tidak Kompatibel Pada tahap ini bertujuan untuk menghilangkan data model lokal konseptual untuk merubah fitur-fitur yang tidak kompatibel dengan model relasi. 1. Menghilangkan tipe relasi many-to-many (*..*) a.

33 104 b. c.

34 105 d. e.

35 106 f. 2. Menghilangkan atribut multi-value a. Wali

36 107 b. Siswa c. Guru d. Petugas_Loket e. Tata_Usaha

37 Menurunkan relasi-relasi ke model data logikal lokal Pada tahap ini bertujuan untuk membuat relasi pada mode data logikal lokal yang menggambarkan entiti-entiti, relasi-relasi dan atribut dimana telah diidentifikasi. 1. Strong entiti type Tabel 4.6 Tipe Entiti Yang Kuat Wali (Kd_wali, Nama_Ayah, Nama_Ibu, Alamat_Ayah, Alamat_Ibu, Pekerjaan_Ayah, Pekerjaan_Ibu Nama_Wali, Alamat_Wali, Pekerjaan_wali) Primary key Kd_wali Siswa (NIS, Nama_siswa, Tempat_lahir_siswa, Tgl_lahir_siswa, Alamat_siswa, Agama_siswa, Jenis_kelamin_siswa, Anak_ke, Status, kd_wali) Primary key NIS Tata_Usaha (Kode_TU, Nama_TU, Tempat_lahir_TU, Tgl_lahir_TU, Alamat_TU, Agama_TU, Jenis_kelamin_TU, Password_TU) Primary key Kode_TU Petugas_Loket (Kode_Petugas, Nama_Petugas, Tempat_lahir_petugas, Tgl_lahir_petugas, Alamat_ petugas, Agama_petugas, Jenis_kelamin_petugas, Password_petugas) Primary key Kode_Petugas Guru (Kode_Guru, Nama_Guru, Tempat_lahir_guru, Tgl_lahir_guru, Alamat_guru, Agama_guru, Jenis_kelamin_guru, Password_guru) Primary key Kode_Guru Kelas (Kode_kelas, Program_studi, Tingkatan, Jumlah_siswa, Walikelas, Tahun) Primary key Kode_kelas, Tahun, Walikelas MatPel (Kode_matpel, Nama_matpel) Primary key Kode_matpel SPP (NIS, Nama_siswa, Tgl_pembayaran, Kode_kelas, Tahun) Primary key NIS, Tgl_pembayaran, Kode_kelas, Tahun

38 109 Absensi (Kode_kelas, Tgl_absensi, Kode_guru, Nama_guru, Tahun) Primary key Tgl_absensi, Kode_Guru, Kode_Kelas, Tahun Jadwal (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, Kode_matpel, Nama_matpel, Kode_guru, Nama_guru, Shift, Hari) Primary key Kode_jadwal, Kode_Kelas, Tahun Pelanggaran (Tgl_pelanggaran, kode_pelanggaran, kode_guru, Nama_guru) Primary key (Tgl_pelanggaran, kode_pelanggaran) Penilaian (NIS, Nama_siswa, Kode_kelas, Tahun, Semester, Kode_matpel, Nama_matpel, Kode_guru, Nama_guru, Nilai, Nilai_Kurang) Primary key NIS, Kode_matpel, Semester, Tahun Nilai_K (Kode_matpel, Tahun, Nilai_minimal) Primary Key (Kode_matpel, Tahun) 2. Weak entiti type Tabel 4.7 Tipe Entiti Yang Lemah Detail_SPP (NIS, Nama_siswa, Tgl_pembayaran, Bulan, Biaya, Denda, Kode_petugas, Nama_petugas) Primary key ne (at present) Detail_jadwal (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, NIS, Nama_siswa) Primary key ne (at present) Detail_absensi (Kode_Kelas, NIS, Nama_siswa, Tgl_absensi, keterangan, Shift, Kode_Guru, Tahun) Primary key ne (at present) Detail_pelanggaran (Kode_pelanggaran, Tgl_pelanggaran, NIS, Nama_siswa, Kode_guru, Nama_guru, Kode_Kelas, Tahun)

39 110 Primary key ne (at present) Detail_matpel (Kode_kelas, Kode_matpel, Nama_buku, tahun) Primary key ne (at present) Pengajar (Kode_guru, Kode_matpel, Tahun) Primary key ne (at present) Telp_ayah (Kd_ortu, _telp_ayah) Primary key Kd_ortu, _telp_ayah Telp_ibu (Kd_ortu, _telp_ibu) Primary key Kd_ortu, _telp_ibu Telp_wali (Kd_wali, _telp) Primary key Kd_wali, _telp Telp_siswa (NIS, _telp) Primary key NIS, _telp Telp_guru (Kode_guru, _telp) Primary key Kode_guru, _telp Telp_TU (Kode_TU, _telp) Primary key Kode_TU, _telp Telp_petugas (Kode_petugas, _telp) Primary key Kode_petugas, _telp

40 Tipe relasi biner one-to-many (1..*) a. b. c.

41 112 d. e. f.

42 113 g. h. i.

43 114 j. k. l.

44 Tipe relasi biner many-to-many (*..*) a. b.

45 116 c. d.

46 117 e. f. 5. Tipe relasi biner one-to-one (1..1) a.

47 rmalisasi rmalisasi adalah teknik untuk menghasilkan sekumpulan relasi dengan property yang diinginkan, memberikan persyaratan data. Pada tahap ini terdapat 3 fase, yaitu: 1. First rmal Form (1NF) Sebuah relasi dikatakan dalam bentuk normal pertama jika dan hanya jika setiap atributnya bernilai tunggal. 2. Second rmal Form (2NF) Sebuah relasi dikatakan dalam bentuk normal kedua jika dan hanya jika sudah berada pada bentuk normal pertama (1NF) dan semua atribut yang bukan primary key memiliki fully functionally dependent terhadap primary key. 3. Third rmal Form (3NF) Sebuah relasi dikatakan dalam bentuk normal ketiga jika berada dalam bentuk normal kedua dan setiap atribut bukan primary key memiliki transitively dependent terhadap primary key. 4. Boyce Codd rmal Form (BCNF) Sebuah relasi dikatakan BCNF jika dan hanya jika semua determinan adalah candidate key.

48 119 Siswa Entiti ini sudah mengalami normalisasi hingga tahap 3NF BCNF : Siswa (NIS, Nama_siswa, Tempat_lahir_siswa, Tgl_lahir_siswa, Alamat_siswa, Agama_siswa, Jenis_kelamin_siswa, Anak_ke, Status, kd_wali) Telp_siswa (NIS, _telp) Wali (kd_wali) Wali Entiti ini sudah mengalami normalisasi hingga tahap 3NF BCNF : Wali (Kd_wali,, Nama_ayah, Nama_ibu, Alamat_ayah, Alamat_ibu, Pekerjaan_ayah, Pekerjaan_ibu Nama_wali, Alamat_wali, Pekerjaan_wali) Telp_ayah (Kd_wali, _telp_ayah) Telp_ibu (Kd_wali, _telp_ibu) Telp_wali (Kd_wali, _telp) Guru Entiti ini sudah mengalami normalisasi hingga tahap 3NF BCNF : Guru (Kode_guru, Nama_ guru, Tempat_lahir_guru, Tgl_lahir_guru, Alamat_ guru, Agama_guru, Jenis_kelamin_guru, Password_guru) Telp_guru (Kd_guru, _telp)

49 120 Tata_Usaha Entiti ini sudah mengalami normalisasi hingga tahap 3NF BCNF : Tata_Usaha (Kode_TU, Nama_TU, Tempat_lahir_TU, Tgl_lahir_TU, Alamat_TU, Agama_TU, Jenis_kelamin_TU, Password_TU) Telp_TU (Kode_TU, _telp) Petugas Loket Entiti ini sudah mengalami normalisasi hingga tahap 3NF BCNF : Petugas_Loket (Kode_petugas, Nama_petugas, Tempat_lahir_petugas, Agama_petugas, Tgl_lahir_petugas, Alamat_petugas, Jenis_kelamin_petugas, Password_petugas) Telp_petugas (Kode_petugas, _telp) Kelas Entiti ini sudah mengalami normalisasi hingga tahap 2NF 3NF : Kelas (Kode_kelas, Program_studi, Tingkatan, Jumlah_siswa, Walikelas, Tahun)

50 121 Nilai_K Entiti ini sudah mengalami normalisasi hingga tahap 2NF 3NF : Nilai_K (Kode_Matpel, Nama_matpel, Tahun, Nilai_minimal) Matpel (Kode_Matpel, Nama_matpel) SPP UNF : NIS, Nama_siswa, {Tgl_pembayaran, Kode_petugas, Nama_petugas}, Kode_kelas, Biaya, Denda, Bulan, Tahun 1NF : NIS, Nama_siswa, Tgl_pembayaran, Kode_petugas, Nama_petugas, Kode_kelas, Biaya, Denda, Bulan, Tahun 2NF : SPP (NIS, Nama_siswa, Tgl_pembayaran, Kode_Kelas, Tahun) Detail_SPP (NIS, Tgl_pembayaran, Bulan, Biaya, Denda, Kode_petugas, Nama_petugas) 3NF : SPP (NIS, Tgl_pembayaran, Kode_Kelas, Tahun) Detail_SPP (NIS, Tgl_pembayaran, Bulan, Biaya, Denda, Kode_petugas,) Siswa (NIS, Nama_siswa) Kelas (Kode_kelas, Tahun) Petugas_Loket (Kode_petugas, Nama_petugas)

51 122 Absensi UNF : Kode_kelas, Shift, {NIS, Nama_siswa, keterangan}, Tgl_absensi, Kode_guru, Nama_guru, Tahun 1NF : Kode_kelas, NIS, Shift, Nama_siswa, Tgl_absensi, keterangan, Kode_guru, Nama_guru, Tahun 2NF : Absensi (Kode_kelas,, Tahun, Tgl_absensi, Kode_guru, Nama_guru) Detail_absensi (Tgl_absensi, Kode_guru, Nama_guru, Kode_Kelas, Tahun, NIS, Nama_siswa, Shift, Keterangan) 3NF : Absensi (Kode_kelas, Tgl_absensi, Kode_guru, Tahun) Detail_absensi (Tgl_absensi, Kode_guru, Kode_Kelas, Tahun, NIS, Shift, Keterangan) Siswa (NIS, Nama_siswa) Guru (Kode_guru, Nama_guru) Kelas (Kode_kelas, Tahun) Jadwal UNF : Kode_jadwal, {Kode_kelas, Kode_matpel, Nama_matpel, Kode_guru, Nama_guru}, Shift, Hari, Tahun, NIS, Nama_siswa 1NF : Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, Kode_matpel, Nama_matpel, Kode_guru, Nama_guru, Shift, Hari, NIS, Nama_siswa

52 123 2NF : Jadwal (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, Kode_matpel, Nama_matpel, Kode_guru, Nama_guru, Shift, Hari, NIS, Nama_siswa) 3NF : Jadwal (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, Kode_matpel, Kode_guru, Shift, Hari, NIS) Siswa (NIS, Nama_siswa) Kelas (Kode_kelas, Tahun) MatPel (Kode_matpel, Nama_matpel) Guru (Kode_guru, Nama_guru) Detail_matpel (Kode_matpel, Kode_Kelas, Tahun, Nama_buku) BCNF : Jadwal (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, Kode_matpel, Kode_guru, Shift, Hari) Detail_jadwal (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, NIS) Detail_matpel (Kode_matpel, Kode_Kelas, Tahun, Nama_buku) Siswa (NIS, Nama_siswa) Kelas (Kode_kelas, Tahun) MatPel (Kode_matpel, Nama_matpel) Guru (Kode_guru, Nama_guru)

53 124 Pelanggaran UNF : {Tgl_pelanggaran, Kode_pelanggaran, NIS}, Jenis_pelanggaran, Point, Kode_guru, Nama_guru, NIS, Nama_siswa, Kode_kelas, Tahun 1NF : Tgl_pelanggaran, Kode_pelanggaran, NIS, Jenis_pelanggaran, Point, Kode_guru, Nama_guru, NIS, Nama_siswa, Kode_kelas, Tahun 2NF : Pelanggaran (Tgl_pelanggaran, Kode_Pelanggaran, Jenis_Pelanggaran, Point, Kode_guru, Nama_guru) Detail_pelanggaran (Tgl_pelanggaran, NIS, Kode_pelanggaran, Nama_siswa, Tahun, Kode_kelas) 3NF : Pelanggaran (Tgl_pelanggaran, Kode_Pelanggaran, Kode_guru) Detail_pelanggaran (Tgl_pelanggaran, NIS, Kode_pelanggaran, Tahun, Kode_kelas) Point (Kode_pelanggaran, Jenis_pelanggaran, Point) Guru (Kode_guru, Nama_guru) Siswa (NIS, Nama_siswa) Kelas (Kode_kelas, Tahun)

54 125 Penilaian Entiti ini sudah mengalami normalisasi hingga tahap UNF 1NF : Nilai, NIS, Nama_siswa, kode_kelas, Kode_matpel, Nama_matpel, Kode_guru, Nama_guru, Semester, Tahun, Nilai_Kurang 2NF : Penilaian (Nilai, NIS, Nama_siswa, kode_kelas, Kode_matpel, Nama_matpel, Kode_guru, Nama_guru, Semester, Tahun, Nilai_Kurang) 3NF : Penilaian (Nilai, NIS, kode_kelas, Kode_matpel, Kode_guru, Semester, Tahun, Nilai_Kurang) Siswa (NIS, Nama_siswa) MatPel (Kode_matpel, Nama_matpel) Guru (Kode_guru, Nama_guru) Pengajar (Kode_matpel, Kode_guru, Tahun) Pembuatan Model Basisdata Global Logikal Pada tahap ini bertujuan untuk mengkombinasikan data model lokal logikal individu kedalam data model global logikal tunggal dimana menggambarkan kegiatan atau enterprise.

55 126 Tabel 4.8 Pembuatan Model Basisdata Logikal Global Wali (Kd_wali, Nama_ayah, Nama_ibu, Alamat_ayah, Alamat_ibu, Telp_ayah (Kd_wali, _telp_ayah) Primary Key Kd_wali, _telp_ayah Pekerjaan_ayah, Pekerjaan_ibu Nama_wali, Alamat_wali, Pekerjaan_wali) Primary Key Kd_wali Telp_ibu (Kd_wali, _telp_ibu) Primary Key Kd_wali, _telp_ibu Telp_wali (Kd_wali, _telp) Primary Key Kd_wali, _telp Siswa (NIS, Nama_siswa, Tempat_lahir_siswa, Telp_siswa (NIS, _telp) Primary Key NIS, _telp Tgl_lahir_siswa, Alamat_siswa, Agama_siswa, Jenis_kelamin_siswa, Anak_ke, Status, Kd_wali) Primary Key NIS Foreign Key Kd_wali reference Wali (Kd_wali) Guru (Kode_guru, Nama_guru, Tempat_lahir_guru, Telp_guru (Kode_guru, _telp) Primary Key Kode_guru, _telp Tgl_lahir_guru, Alamat_guru, Agama_guru, Jenis_kelamin_ guru,

56 127 password_guru) Primary Key Kode_guru Tata_Usaha (Kode_TU, Nama_TU, Tempat_lahir_TU, Telp_TU (Kode_TU, _telp) Primary Key Kode_TU, _telp Tgl_lahir_TU, Alamat_TU, Agama_TU, Jenis_kelamin_TU, password_tu) Primary Key Kode_TU Petugas_Loket (Kode_petugas, Nama_petugas, Telp_petugas (Kode_petugas, _telp) Primary Key Kode_petugas, _telp Tempat_lahir_petugas, Tgl_lahir_petugas, Alamat_petugas, Agama_petugas, Jenis_kelamin_petugas, password_petugas) Primary Key Kode_petugas Kelas (Kode_kelas, Program_studi, Tingkatan, Jumlah_siswa, MatPel (Kode_matpel, Nama_matpel) Primary Key Kode_matpel Walikelas, Tahun) Primary Key Kode_kelas, Tahun

57 128 SPP (NIS, Tgl_pembayaran, Kode_Kelas, Tahun) Primary Key NIS, Tgl_pembayaran Foreign Key Kode_kelas, Tahun reference Kelas (Kode_kelas, Tahun) Foreign Key NIS reference Siswa (NIS) Detail_SPP (NIS, Tgl_Pembayaran, Bulan, Biaya, Denda, Kode_petugas) Primary Key NIS, Tgl_pembayaran, Bulan Foreign Key Kode_petugas reference Petugas_Loket (Kode_petugas) Foreign Key NIS, Tgl_pembayaran reference SPP (NIS, Tgl_pembayaran) Absensi (Tgl_absensi, Kode_guru, Kode_kelas, Tahun) Primary Key Tgl_absensi, Kode_guru, Kode_kelas, Tahun Foreign Key Kode_kelas, Tahun reference Kelas (Kode_kelas, tahun) Foreign Key Kode_guru reference Guru (Kode_guru) Detail_absensi (Tgl_absensi, NIS, Shift, Keterangan, Kode_guru, Kode_kelas, Tahun) Primary Key Tgl_absensi, NIS, Shift Foreign Key Tgl_absensi, Kode_guru, Kode_kelas, Tahun reference Absensi (Tgl_absensi, Kode_guru, Kode_kelas, Tahun) Foreign Key NIS reference Siswa (NIS)

58 129 Jadwal (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, Kode_matpel, Kode_guru, Shift, Hari) Primary Key Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun Foreign Key Kode_kelas, Tahun reference Kelas (Kode_kelas, Tahun) Foreign Key Kode_matpel reference Detail_jadwal (Kode_jadwal, Kd_kelas, Tahun, NIS) Primary Key Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, NIS Foreign Key Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun reference Jadwal (Kode_jadwal, Kd_kelas, Tahun) Foreign Key NIS reference Siswa (NIS) MatPel (Kode_matpel) Foreign Key Kode_guru reference Guru (Kode_guru) Detail_matpel (Kode_kelas, Tahun, Kode_matpel, Nama_buku) Point (Kode_pelanggaran, Jenis_pelanggaran, Point) Primary Key (Kode_pelanggaran) Primary Key Kode_kelas, Tahun, Kode_matpel Foreign Key Kode_matpel reference MatPel (Kode_matpel) Foreign Key Kode_kelas, Tahun reference Kelas (Kode_kelas, Tahun)

59 130 Pelanggaran (Kode_pelanggaran, Tgl_pelanggaran, Kode_guru) Primary Key (Kode_pelanggaran, Tgl_pelanggaran) Foreign Key kode_pelanggaran reference Point (Kode_pelanggaran) Detail_pelanggaran (Tgl_pelanggaran, Kode_pelanggaran, NIS, Tahun, Kode_kelas) Primary Key (Kode_pelanggaran, Tgl_pelanggaran, NIS) Foreign Key kode_pelanggaran, Tgl_pelanggaran reference Pelanggaran (Kode_pelanggaran, Tgl_pelanggaran) Foreign Key NIS reference Siswa (NIS) Penilaian (NIS, Kode_matpel, Kode_guru, Kode_kelas, Tahun, Nilai, Nilai_Kurang, Semester) Primary Key NIS, Kode_matpel, Semester, Tahun Foreign Key NIS reference Siswa (NIS) Foreign Key Kode_kelas, Tahun reference Kelas (Kode_kelas, Pengajar (Kode_guru, Kode_matpel, Tahun) Primary Key Kode_guru, Kode_matpel, Tahun Foreign Key Kode_guru reference Guru (Kode_guru) Foreign Key Kode_matpel reference MatPel (Kode_matpel) Tahun) Foreign Key Kode_matpel reference MatPel (Kode_matpel)

60 131 Foreign Key Kode_guru reference Guru (Kode_guru) Nilai_K (Kode_matpel, Nilai_minimal, Tahun) Primary Key Kode_matpel, Tahun Foreign Key Kode_matpel reference MatPel (Kode_matpel) Model Diagram Relasional Global Pada tahap ini bertujuan untuk memastikan bahwa model data logikal global mendukung transaksi-transaksi yang dibutuhkan oleh pengguna.

61 Gambar 4.3 Model Diagram Relasional Global 132

62 Perancangan Basisdata Fisikal Perancangan basisdata fisikal adalah suatu proses yang menghasilkan sebuah deskripsi dari implementasi basis data di dalam secondary storage yang menggambarkan hubungan-hubungan dasar, organisasi file dan indeks-indeks yang digunakan dalam mencapai akses yang efisien terhadap data dan batasan-batasan integritas yang berasosiasi serta ukuran keamanannya Perancangan Rasional Basisdata Langkah ini bertujuan untuk memutuskan bagaimana merepresentasikan base relation yang telah didefinisikan pada data model global logikal ke dalam sasaran DBMS. Adapun hasil dari langkah ini adalah sebagai berikut: 1. Wali Domain Kode_Wali Domain Nama_ayah : Variable integer : Variable character string, length 50 Domain Nama_ibu : Variable character string, length 50 Domain Alamat_ayah : Variable character string, length 225 Domain Alamat_ibu : Variable character string, length 225 Domain Pekerjaan_ayah : Variable character string, length 50

63 134 Domain Pekerjaan_ibu : Variable character string, length 50 Domain Nama_wali : Variable character string, length 50 Domain Alamat_wali : Variable character string, length 225 Domain Pekerjaan_wali : Variable character string, length 50 CREATE TABLE Wali ( Kode_wali integer NOT NULL, Nama_ayah varchar (50) NOT NULL, Nama_ibu varchar (50) NOT NULL, Nama_wali varchar (50) NOT NULL, Alamat_ayah varchar (225) NOT NULL, Alamat_ibu varchar (225) NOT NULL, Alamat_wali varchar (225) NOT NULL, Pekerjaan_ayah varchar (50) NOT NULL, Pekerjaan_ibu varchar (50) NOT NULL, Pekerjaan_wali varchar (50) NOT NULL, PRIMARY KEY (kode_wali) )

64 Telp_ayah Domain Kode_ortu Domain _telp_ayah : Variable integer : Variable character string, length 20 CREATE TABLE Telp_ayah ( Kode_ortu integer NOT NULL, _telp_ayah varchar (20) NOT NULL, PRIMARY KEY (kode_ortu, _telp_ayah), FOREIGN KEY (kd_ortu) REFERENCES Ortu ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 3. Telp_ibu Domain Kode_ortu Domain _telp_ibu : Variable integer : Variable character string, length 20 CREATE TABLE Telp_ibu ( Kode_ortu integer NOT NULL, _telp_ibu varchar (20) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_ortu, _telp), FOREIGN KEY (Kode_ortu) REFERENCES Ortu ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION )

65 Telp_wali Domain Kode_wali Domain _telp_wali : Variable integer : Variable character string, length 20 CREATE TABLE Telp_wali ( Kode_wali integer NOT NULL, _telp varchar (20) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_wali, _telp), FOREIGN KEY (Kode_wali) REFERENCES Wali ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 5. Siswa Domain NIS : Variable character string, length 6 Domain Nama_siswa : Variable character string, length 50 Domain Tempat_lahir_siswa : Variable character string, length 50 Domain Tgl_lahir_siswa : Variable character string, length 25 Domain Alamat_siswa : Variable character string, length 225

66 137 Domain Agama_siswa : Variable character string, length 25 Domain Jenis_kelamin_siswa : Variable character string, length 20 Domain Anak_ke : Variable character string, length 5 Domain Status : Variable character string, length 20 Domain Kode_wali : Variable integer CREATE TABLE Siswa ( NIS varchar (6) NOT NULL, Nama_siswa varchar (50) NOT NULL, Alamat_siswa varchar (225) NOT NULL, Tempat_lahir_siswa varchar (50) NOT NULL, Tgl_lahir_siswa varchar (25) NOT NULL, Agama_siswa varchar (25) NOT NULL, Jenis_kelamin_siswa varchar (1) NOT NULL, Anak_ke varchar (5) NOT NULL, Status varchar (20) NOT NULL, PRIMARY KEY (NIS), FOREIGN KEY (Kode_wali) REFERENCES Wali ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION )

67 Telp_siswa Domain NIS : Variable character string, length 6 Domain _telp _siswa : Variable character string, length 20 CREATE TABLE Telp_siswa ( NIS varchar (6) NOT NULL, _telp varchar (20) NOT NULL, PRIMARY KEY (NIS, _telp), FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 7. Guru Domain Kode_guru : Variable character string, length 10 Domain Nama_guru : Variable character string, length 50 Domain Tempat_lahir_guru : Variable character string, length 50 Domain Tgl_lahir_guru : Variable caracter string, Length 25

68 139 Domain Alamat_guru : Variable character string, length 225 Domain Jenis_kelamin_guru : Variable character string, length 25 Domain Agama_guru : Variable character string, length 20 Domain Password_guru : Variable character string, length 10 CREATE TABLE Guru ( Kode_guru varchar (10) NOT NULL, Nama_guru varchar (50) NOT NULL, Alamat_guru varchar (225) NOT NULL, Tempat_lahir_guru varchar (50) NOT NULL, Tgl_lahir_guru varchar (25) NOT NULL, Agama_guru varchar (25) NOT NULL, Jenis_kelamin_guru varchar (1) NOT NULL, Password_guru varchar (10), PRIMARY KEY (Kode_guru) ) 8. Telp_guru Domain Kode_guru : Variable character string, length 10

69 140 Domain _telp : Variable character string, length 20 CREATE TABLE Telp_guru ( Kode_guru varchar (10) NOT NULL, _telp char (20) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_guru, _telp) FOREIGN KEY (Kode_guru) REFERENCE Guru ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 9. Tata_Usaha Domain Kode_TU : Variable character string, length 10 Domain Nama_TU : Variable character string, length 25 Domain Tempat_lahir_TU : Variable character string, length 20 Domain Tgl_lahir_TU : Variable date, format longdate Domain Alamat_TU : Variable character string, length 50 Domain Agama_TU : Variable character string, length 10

70 141 Domain Jenis_kelamin_TU : Variable character string, length 1 Domain Password_TU : Variable character string, length 10 CREATE TABLE Tata_Usaha ( Kode_TU varchar (10) NOT NULL, Nama_TU varchar (50) NOT NULL, Alamat_TUu varchar (225) NOT NULL, Tempat_lahir_TU varchar (50) NOT NULL, Tgl_lahir_TU varchar (25) NOT NULL, Agama_TU varchar (25) NOT NULL, Jenis_kelamin_TU varchar (1) NOT NULL, Password_TU varchar (10), PRIMARY KEY (Kode_TU) ) 10. Telp_TU Domain Kd_TU : Variable character string, length 10 Domain _telp_tu : Variable character string, length 20 CREATE TABLE Telp_TU ( Kode_TU varchar (10) NOT NULL,

71 142 _telp varchar (20) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_TU), FOREIGN KEY (Kode_TU) REFERENCES Tata_Usaha ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 11. Petugas_Loket Domain Kode_petugas : Variable character string, length 10 Domain Nama_petugas : Variable character string, length 50 Domain Tempat_lahir_petugas : Variable character string, Domain Tgl_lahir_petugas length 50 : Variable character string, Length 25 Domain Alamat_petugas : Variable character string, length 225 Domain Agama_petugas : Variable character string, length 25 Domain Jenis_kelamin_petugas : Variable character string, length 1 Domain Password_petugas : Variabel character string, length 10

72 143 CREATE TABLE Petugas_Loket ( Kode_petugas varchar (10) NOT NULL, Nama_petugas varchar (50) NOT NULL, Alamat_petugas varchar (225) NOT NULL, Tempat_lahir_petugas varchar (50) NOT NULL, Tgl_lahir_petugas varchar (25) NOT NULL, Agama_petugas varchar (25) NOT NULL, Jenis_kelamin_petugas varchar (1) NOT NULL, Password_petugas varchar (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_ petugas) ) 12. Telp_petugas Domain Kode_petugas : Variable character string, length 10 Domain _telp : Variable character string, length 20 CREATE TABLE Telp_petugas ( Kode_petugas varchar (10) NOT NULL, _telp varchar (20),

73 144 PRIMARY KEY (Kode_petugas, _telp), FOREIGN KEY (Kode_petugas) REFERENCES Petugas_Loket ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 13. Kelas Domain Kode_kelas : Variable character string, length 6 Domain Program_studi : Variable character string, length 25 Domain Tingkatan : Variable character string, length 10 Domain Jumlah_siswa : Variable character string, length 6 Domain Walikelas : Variable character string, length 50 Domain Tahun : Variable character string, length 10 CREATE TABLE Kelas ( Kode_kelas varchar (6) NOT NULL, Tingkatan varchar (10) NOT NULL,

74 145 Program_studi varchar (25) NOT NULL, Jumlah_siswa varchar (6) NOT NULL, Walikelas varchar (50) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_ kelas, Tahun) ) 14. MatPel Domain Kode_matpel : Variable character string, length 6 Domain Nama_matpel : Variable character string, length 50 CREATE TABLE MatPel ( Kode_matpel varchar (6) NOT NULL, Nama_matpel varchar (50) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_ matpel) ) 15. Detail_matpel Domain Kode_kelas : Variable character string, length 6 Domain Kode_matpel : Variable character string, length 6 Domain Nama_buku : Variable character string,

75 146 length 50 Domain Tahun : Variabel character string, length 10 CREATE TABLE Detail_matpel ( Kode_matpel varchar (6) NOT NULL, Kode_kelas varchar (6) NOT NULL, Nama_buku varchar (50) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_ matpel, Kode_kelas, Tahun), FOREIGN KEY (Kode_matpel) REFERENCES MatPel ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_kelas) REFERENCES Kelas ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 16. Pengajar Domain Kode_guru : Variable character string, length 10 Domain Kode_matpel : Variable character string, length 6 Domain Tahun : Variable character string, length 10

76 147 CREATE TABLE Pengajar ( Kode_matpel varchar (6) NOT NULL, Kode_guru varchar (10) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_guru, Kode_matpel, Tahun), FOREIGN KEY (Kode_guru) REFERENCES Guru ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_matpel) REFERENCES MatPel ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 17. SPP Domain NIS : Variable character string, length 6 Domain Tgl_pembayaran : Variable character string, length 25 Domain Kode_Kelas : Variable character string, length 8 Domain Tahun : Variable character string, length 10 CREATE TABLE SPP ( NIS varchar (6) NOT NULL,

77 148 Tgl_Pembayaran varchar (25) NOT NULL, Kode_kelas varchar (8) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (NIS, Tgl_pembayaran), FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_kelas, Tahun) REFERENCES Kelas ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 18. Detail_SPP Domain NIS : Variable character string, length 6 Domain Tgl_pembayaran : Variable character string, length 25 Domain Denda Domain Bulan : Money : Variable character string, length 20 Domain Biaya Domain Kd_petugas : Money : Variable character string, length 10

78 149 CREATE TABLE Detail_SPP ( NIS varchar (6) NOT NULL, Tgl_Pembayaran varchar (25) NOT NULL, Bulan varchar (20) NOT NULL, Biaya money NOT NULL, Denda money NOT NULL, Kode_petugas varchar (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (NIS, Tgl_pembayaran, Bulan), FOREIGN KEY (NIS, Tgl_pembayaran) REFERENCES SPP ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_petugas) REFERENCES Petugas_Loket ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 19. Jadwal Domain Kode_jadwal : Variable character string, length 6 Domain Kode_kelas : Variable character string, length 8 Domain Kode_matpel : Variable character string, length 6

79 150 Domain Kode_guru : Variable character string, length 10 Domain Shift : Variable character string, length 15 Domain Hari : Variable character string, length 6 Domain Tahun : Variable character string, length 10 CREATE TABLE Jadwal ( Kode_jadwal varchar (6) NOT NULL, Kd_kelas varchar (8) NOT NULL, Kd_matpel varchar (6) NOT NULL, Kd_guru varchar (10) NOT NULL, Shift varchar (15) NOT NULL, Hari varchar (6) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kd_ jadwal, Kd_kelas, Tahun), FOREIGN KEY (Kd_kelas, Tahun) REFERENCES Kelas ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_matpel) REFERENCES MatPel ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_guru) REFERENCE Guru ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION )

80 Detail_jadwal Domain Kode_jadwal : Variable character string, length 6 Domain Kode_kelas : Variable character string, length 8 Domain Tahun : Variable character string, length 10 Domain NIS : Variable character string, length 6 CREATE TABLE Detail_jadwal ( Kode_jadwal varchar (6) NOT NULL, Kode_kelas varchar (6) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, NIS varchar (6) NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun, NIS), FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_jadwal, Kode_kelas, Tahun) REFERENCES Jadwal ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION )

81 Absensi Domain Kode_guru : Variable character string, length 6 Domain Tgl_absensi : Variable character string length 25 Domain kode_kelas : Variable character string, length 8 Domain Tahun : Variable character string, length 10 CREATE TABLE Absensi ( Kode_guru varchar (10) NOT NULL, Tgl_absensi varchar (25) NOT NULL, tahun varchar (10) NOT NULL, Kode_kelas varchar (8) NOT NULL, PRIMARY KEY (Tgl_absensi, Kode_Kelas, Tahun, Kode_guru), FOREIGN KEY (Kode_kelas) REFERENCES Kelas ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 22. Detail_absensi Domain Kode_kelas : Variable character string, length 8 Domain NIS : Variable character string,

82 153 length 6 Domain Tgl_absensi : Variable character string, length 25 Domain Shift : Variable character string, length 15 Domain Kode_guru : Variable character string, Length 10 Domain Tahun : Variable character string, length 10 Domain Keterangan : Variable character string, length 10 CREATE TABLE Detail_Absensi ( NIS varchar (6) NOT NULL, Tgl_absensi varchar (25) NOT NULL, Kode_kelas varchar (8) NOT NULL, Kode_guru varchar (10) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, Keterangan varchar (10) NOT NULL, Shift varchar (15) NOT NULL, PRIMARY KEY (NIS, Tgl_absensi, Shift), FOREIGN KEY (NIS, Tgl_absensi, Kode_Kelas, Tahun, Kode_guru) REFERENCES Absensi ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION,

83 154 FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_guru) REFERENCES Guru ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 23. Point Domain Kode_pelanggaran : Variable character string, length 6 Domain Jenis_pelanggaran : Variable character string, length 50 Domain Point : Integer CREATE TABLE Point ( Kode_pelanggaran varchar (6) NOT NULL, Jenis_pelanggaran varchar (50) NOT NULL, Point integer NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_pelanggaran) ) 24. Pelanggaran Domain Kode_guru : Variable character string, length 6 Domain Tgl_pelanggaran : Variable character string

84 155 length 25 CREATE TABLE Detail_pelanggaran ( Tgl_pelanggaran varchar (25) NOT NULL, Kode_guru char (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (Tgl_pelanggaran, Kode_guru), FOREIGN KEY (Kode_pelanggaran) REFERENCES Point ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 25. Detail_pelanggaran Domain Kode_pelanggaran : Variable character string, length 6 Domain Tgl_pelanggaran : Variable character string length 25 Domain NIS : Variable character string, length 6 Domain Kode_guru : Variable character string, length 10 Domain Tahun : Variable character string, length 10 Domain Kode_kelas : Variable character string, length 8

85 156 CREATE TABLE Detail_pelanggaran ( NIS varchar (6) NOT NULL, Tgl_pelanggaran varchar (25) NOT NULL, Kode_pelanggaran varchar (6) NOT NULL, Kode_kelas varchar (8) NOT NULL, Kode_guru char (10) NOT NULL, Tahun char (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (NIS, Tgl_pelanggaran, Kode_pelanggaran), FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_guru) REFERENCES Guru ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 26. Penilaian Domain NIS : Variable character string, length 6 Domain Kode_matpel : Variable character string, length 6 Domain Semester : Variable character string, length 10 Domain Tahun : Variable character string,

86 157 length 10 Domain Nilai Domain Nilai_Kurang Domain Kode_kelas : Integer : Integer : Variable character string, length 8 Domain Kode_guru : Variable character string, length 10 CREATE TABLE Penilaian ( NIS varchar (6) NOT NULL, Kode_matpel varchar (6) NOT NULL, Kode_guru varchar (10) NOT NULL, Kode_kelas varchar (8) NOT NULL, Nilai integer NOT NULL, Nilai_Kurang integer NOT NULL, Semester varchar (10) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, PRIMARY KEY (NIS, Kode_matpel, Semester, Tahun), FOREIGN KEY (Kode_matpel) REFERENCES MatPel ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (NIS) REFERENCES Siswa ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION,

87 158 FOREIGN KEY (Kode_kelas, Tahun) REFERENCES Kelas ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY (Kode_guru) REFERENCES Guru ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION ) 27. Nilai_K Domain Kode_matpel : Variable character string, length 6 Domain Tahun : Variable character string length 10 Domain Nilai_minimal : Integer CREATE TABLE Nilai_K ( Kode_matpel char (6) NOT NULL, Tahun varchar (10) NOT NULL, Nilai_minimal integer NOT NULL, PRIMARY KEY (Kode_matpel, Tahun), FOREIGN KEY (Kode_matpel) REFERENCES MatPel ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION )

88 Merancang Constraints Tujuan dari langkah ini adalah untuk merancang constraints sekolah dalam DBMS. Beberapa constraints yang digunakan dalam DBMS adalah sebagai berikut: 1. Batas waktu pembayaran SPP setiap bulannya tidak boleh melewati tanggal 10 CONSTRAINT BayarDenda CHECK (NOT EXIST (SELECT DAY (Tgl_pembayaran) AS Tanggal FROM Detail_SPP WHERE DAY (Tgl_pembayaran)>10)) 2. Jumlah absensi alpha tidak boleh lebih dari tiga hari dalam satu semester CONSTRAINT AbsensiBerlebih CHECK (NOT EXIST (SELECT NIS, COUNT (keterangan) AS Jumlah_Alpha FROM Detail_absensi WHERE keterangan= Alpha GROUP BY NIS HAVING COUNT (keterangan)>3)) 3. Siswa tidak boleh memiliki nilai kurang lebih dari 3 CONSTRAINT NilaiKurangBerlebih CHECK (NOT EXIST (SELECT NIS, COUNT (Nilai_Kurang) AS NilaiKurang FROM Penilaian GROUP BY NIS HAVING COUNT (Nilai_Kurang)>3)) 4. Siswa tidak boleh memiliki point pelanggaran lebih dari 10 point

89 160 CONSTRAINT PointPelanggaranBerlebih CHECK (NOT EXIST (SELECT NIS, COUNT (point) AS Jumlah FROM Detail_pelanggaran, Pelanggaran, Point WHERE Detail_pelanggaran.Kd_pelanggaran= Pelanggaran.Kd_pelanggaran = Point. Kode_pelanggaran GROUP BY NIS HAVING COUNT (Point)>10)) Analisis Transaksi Pada tahap ini bertujuan untuk memahami kegunaan dari transaksi-transaksi yang dijalankan dalam database dan untuk menganalisa transaksi yang penting.

90 161 Tabel 4.9 Analisis Transaksi Transaksi A B C D Relation R U D I R U D I R U D I R U D I Telp_ayah X Telp_ibu X Wali X Telp_wali X Siswa X Telp_siswa X Guru X Telp_guru X Petugas_Loket X Telp_petugas X Tata_Usaha X X X X X Telp_TU X Kelas MatPel Detail_matpel Pengajar SPP Detail_SPP Jadwal Detail_jadwal Absensi Detail_absensi Pelanggaran Detail_pelanggaran Point Penilaian Nilai_K A. Memasukan Data Siswa B. Memasukan Data Guru C. Memasukan Data Petugas D. Memasukan Data Tata Usaha

91 162 Transaksi E F G H Relation R U D I R U D I R U D I R U D I Telp_ayah X X X X Telp_ibu X X X X Wali X X X X Telp_wali X X X X Siswa X X X X Telp_siswa X X X X Guru X X X X Telp_guru X X X X Petugas_Loket X X X X Telp_petugas X X X X Tata_Usaha X X X X Telp_TU X X X X Kelas MatPel Detail_matpel Ket_matpel SPP Detail_SPP Jadwal Detail_jadwal Absensi Detail_absensi Pelanggaran Detail_pelanggaran Point Penilaian Nilai_K E. Mengedit Database Siswa F. Mengedit Database Guru G. Mengedit Database Petugas H. Mengedit Database Tata Usaha

92 163 Transaksi I J K L Relation R U D I R U D I R U D I R U D I Telp_ayah Telp_ibu Wali Telp_wali Siswa Telp_siswa Guru X Telp_guru Petugas_Loket X X X Telp_petugas Tata_Usaha X X Telp_TU Kelas MatPel Detail_matpel Ket_matpel SPP X X X Detail_SPP X X Jadwal X X Detail_jadwal X X Absensi Detail_absensi Pelanggaran Detail_pelanggaran Point Penilaian Nilai_K I. Mengecek status pembayaran siswa J. Memasukan data pembayaran siswa K. Mengecek jumlah denda yang harus dibayar siswa berdasarkan SPP L. Dapatkan data guru untuk membuat jadwal

93 164 Transaksi M N O P Relation R U D I R U D I R U D I R U D I Telp_ayah Telp_ibu Wali Telp_wali Siswa Telp_siswa Guru Telp_guru Petugas_Loket Telp_petugas Tata_Usaha Telp_TU Kelas MatPel Detail_matpel Ket_matpel SPP Detail_SPP Jadwal Detail_jadwal Absensi X Detail_absensi X Pelanggaran X Detail_pelanggaran X Point Penilaian X Nilai_K M. Memasukan absensi siswa N. Memasukan data nilai siswa O. Memasukan data pelanggaran siswa P. Memasukan data kenaikan siswa

94 Mengestimasi Kapasitas Penyimpanan yang dibutuhkan Tujuan dari perkiraan disk space adalah untuk menghitung kapasitas penyimpan yang dibutuhkan untuk basisdata. Berikut ini adalah perkiraan disk space : Tujuan dari langkah ini adalah untuk menghitung kapasitas penyimpanan yang dibutuhkan oleh basisdata. Hal yang harus diperhatikan adalah seberapa besar ruang penyimpanan yang tersedia saat ini. Penyimpanan yang tersedia saat ini akan menentukan besarnya kapasitas penyimpanan yang dibutuhkan sekarang dan lima tahun mendatang. Pada target DBMS dapat ditentukan besar data tiap tabel. Sehingga besar data untuk tiap tipe data adalah sebagai berikut: a. Varchar (n) = n + 2 byte + (2 byte untuk tiap 1 tabel) b. Datetime (8 byte) c. Integer(4 byte) d. Money (8 byte) Fill factor yang dipakai adalah dengan besar data yang digunakan dijelaskan dalam tabel-tabel perhitungan kapasitas penyimpanan sebagai berikut:

95 166 Tabel Num_Rows Pertumbuhan tiap tahun ( baris ) Num_Rows ( 5 tahun ) Siswa Wali Guru Petugas_Loket Tata_Usaha Matpel Kelas Detail_Matpel Pengajar SPP Detail_SPP Jadwal Detail_jadwal Absensi Detail_absensi Point Pelanggaran Detail_Pelanggaran Nilai_K Penilaian

96 167 Telp_siswa Telp_ayah Telp_ibu Telp_wali Telp_guru Telp_TU Telp_petugas Keterangan: a. Num_Rows: jumlah baris b. Pertumbuhan Data Tiap Tahun: besar pertumbuhan data tiap tahun. c. Num_Rows(5 tahun): jumlah baris 5 tahun mendatang

97 168 Tabel Num Row Row Free Num Tabel Size Rows Size Per Row Pages Page Per Page Siswa Wali Guru Petugas_Loket Tata_Usaha Matpel Kelas Detail_Matpel Pengajar SPP Detail_SPP Jadwal Detail_jadwal Absensi Detail_absensi Point Pelanggaran Detail_Pelanggaran

98 169 Nilai_K Penilaian Telp_siswa Telp_ayah Telp_ibu Telp_wali Telp_guru Telp_TU Telp_petugas Data Used Space Keterangan: a. Row_Size = Fixed_Data_Size + Variable_Data_Size + Null_Bitmap + 4 Fixed_Data_Size adalah jumlah byte di kolom yang panjangnya sudah pasti. Variable_Data_Size = 2 + (Num_Variable_Cols x 2) + Max_Var_Size Num_Variable_Cols adalah jumlah kolom yang memiliki panjang variabel. Max_Var_Size adalah jumlah ukuran maksimum dari kolom yang memiliki panjang variabel tersebut. Null_Bitmap = 2 + (( Num_Cols + 7) / 8 ) Nilai 4 merepresentasikan data row header.

99 170 b. Rows_Per_Page = 8096 / (Row_Size + 2) Hasil yang didapatkan dibulatkan ke bawah sampai jumlah baris yang terdekat. c. Fill_Factor adalah faktor besarnya data terisi tiap halaman dengan nilai antara d. Free_Rows_Per_Page = 8096 x ((100 - Fill_Factor) / 100) / (Row_Size + 2) Hasil yang didapatkan dibulatkan ke bawah sampai jumlah baris yang terdekat. e. Num_Pages = Num_Rows / (Rows_Per_Page Free_Rows_Per_Page) Hasil yang didapatkan dibulatkan ke atas sampai jumlah halaman yang terdekat. f. Table_ Size = 8192 x Num_Pages g. Data_Space_Used adalah jumlah total keseluruhan Table_ Size dari semua tabel h. Data Space Used = Byte = KByte = 41 MByte

100 Merancang Mekanisme Keamanan Basisdata merupakan suatu informasi yang sangat penting bagi suatu perusahaan serta bersifat rahasia. Jadi tidak semua orang dapat mengakses basisdata tersebut. Setiap user dibatasi haknya untuk mengakses data tersebut. (Bagian Pendataan: Acira) GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Telp_ayah TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Telp_ibu TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Wali TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Telp_wali TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Siswa TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Telp_siswa TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Guru TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Telp_guru TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Petugas TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Telp_petugas TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Tata_Usaha TO Acira GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Telp_TU TO Acira

101 172 (Bagian SPP: Rani) GRANT READ, INSERT, UPDATE ON SPP TO Rani GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Detail_SPP TO Rani GRANT READ ON Petugas TO Rani GRANT READ ON Telp_petugas TO Rani GRANT READ ON Siswa TO Rani GRANT READ ON Telp_siswa TO Rani (Bagian Absensi: Cindy) GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Absensi TO Cindy GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Detail_absensi TO Cindy GRANT READ ON Guru TO Cindy GRANT READ ON Telp_guru TO Cindy GRANT READ ON Tata_Usaha TO Cindy GRANT READ ON Telp_TU TO Cindy GRANT READ ON Siswa TO Cindy GRANT READ ON Telp_siswa TO Cindy GRANT READ ON Kelas TO Cindy

102 173 (Bagian Pelanggaran: Ayu) GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Pelanggaran TO Ayu GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Detail_pelanggaran TO Ayu GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Point TO Ayu GRANT READ ON Guru TO Ayu GRANT READ ON Telp_guru TO Ayu GRANT READ ON Siswa TO Ayu GRANT READ ON Telp_siswa TO Ayu (Bagian Penilaian: Araci) GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Penilaian TO Araci GRANT READ, INSERT, UPDATE ON Nilai_K TO Araci GRANT READ ON Guru TO Araci GRANT READ ON Telp_guru TO Araci GRANT READ ON Siswa TO Araci GRANT READ ON Telp_siswa TO Araci GRANT READ ON MatPel TO Araci

103 Pemilihan DBMS Pemilihan DBMS ini merupakan hal yang dilakukan untuk menentukan DBMS apa yang nantinya akan digunakan oleh sekolah. Pemilihan dapat diselesaikan dalam setiap waktu bagi desain logika untuk menyediakan informasi yang cukup mengenai kebutuhan sistem seperti penampilan, mendorong restrukturisasi, keamanan, dan batasan integritas. Berikut ini analisis perbandingan DBMS Microsoft SQL Server 2000 Developer Edition dengan Microsoft Office Professional Access 2003 Win 32 English for Academic Edition. Tabel 4.10 Tabel Perbandingan MS SQL Server 2000 dengan Microsoft Office Professional Access 2003 Win 32 English for Academic Edition. Microsoft Access MS SQL Server 2000 Developer Edition 1. Harga untuk 1 CPU $ 165 atau Rp 1,547,700 Sumber: 2. Dapat beroperasi pada banyak sistem seperti, Microsoft, dan Multiplatform Harga untuk 1 CPU $ 49 atau Rp 459,620 Sumber: Dapat beroperasi berbasiskan Microsoft dan Platform perangkat keras dari Intel 3. Tidak memiliki fitur DTS Memiliki fitur DTS (Data Transformation Service) yang dapat mengoptimalkan transformasi

104 175 data 4. Hanya mendukung salah satu vendor dalam pembuatan back-up data Memiliki beberapa metode back-up an recovery DBMS yang dipilih dalam implementasi program pada sistem ini adalah menggunakan SQL Server 2000, denan alasan: 1. SQL Server 2000 lebih murah dibandingkan Microsoft Office Professional Access 2003 Win 32 English for Academic Edition. 2. DTS (Data Transformation Service) memudahkan untuk menjaga konsistensi data antar sekolah maupun dengan Yayasan.

105 Rancangan Aplikasi Bahasan rancangan aplikasi mencakup struktur menu, State Transition Diagram (STD), dan spesifikasi proses Struktur Menu Pada gambar dibawah ini dijelaskan struktur menu yang menjadi urutan pada tiap menu dari aplikasi yang akan dibuat nantinya. Gambar 4.4 Struktur Menu

106 State Transition Diagram Menurut Whitten (2004, p673), State Transition Diagram digunakan untuk menggambarkan urutan dan variasi tampilan yang akan tampil pada sistem ketika user berada pada suatu tahap tertentu. Gambar 4.5 STD Awal Gambar 4.6 STD Menu Utama

107 178 Gambar 4.7 STD Siswa Gambar 4.8 STD Guru Gambar 4.9 STD Tata Usaha

108 179 Gambar 4.10 STD Petugas Loket Gambar 4.11 STD Mata Pelajaran Gambar 4.12 STD Point Pelanggaran

109 180 Gambar 4.13 STD Nilai Kurang Gambar 4.14 STD Kelas Gambar 4.15 STD Buku Panduan

110 181 Gambar 4.16 STD Pengajar Gambar 4.17 STD Transaksi SPP Gambar 4.18 STD Transaksi Absensi

111 182 Gambar 4.19 STD Transaksi Jadwal Gambar 4.20 STD Transaksi Pelanggaran Gambar 4.21 STD Transaksi Penilaian

112 183 Gambar 4.22 STD Laporan SPP Gambar 4.23 STD Laporan Absensi Gambar 4.24 STD Laporan Jadwal

113 184 Gambar 4.25 STD Laporan Pelanggaran Gambar 4.26 STD Laporan Penilaian

114 Spesifikasi Proses Berikut ini adalah spesifikasi proses pada aplikasi penjadwalan, penilaian, pelanggaran, absensi, pembayaran SPP dan kenaikan kelas. Module Sub menu Jika tekan tombol change Password maka Tampilkan Form Change_Pasword Jika tekan tombol Login maka Tampilkan Form Login Jika tekan tombol Logout maka Tampilkan Form Login Jika tekan tombol Exit maka Tampilkan Layar Windows Jika tekan tombol Siswa maka Tampilkan Form Siswa Jika tekan tombol Guru maka Tampilkan Form Guru Jika tekan tombol Petugas Loket maka Tampilkan Form Petugas_Loket Jika tekan tombol Tata Usaha maka Tampilkan Form Tata_Usaha Jika tekan tombol Mata Pelajaran maka Tampilkan Form Mata_Pelajaran Jika tekan tombol Point Pelanggaran maka Tampilkan Form Point

115 186 Jika tekan tombol Nilai Minimal maka Tampilkan Form Nilai_K Jika tekan tombol Kelas maka Tampilkan Form Kelas Jika tekan tombol Pengajar maka Tampilkan Form Pengajar Jika tekan tombol Transaksi SPP maka Tampilkan Form TransSPP Jika tekan tombol Transaksi Absensi maka Tampilkan Form TransAbsensi Jika tekan tombol Transaksi Jadwal maka Tampilkan Form TransJadwal Jika tekan tombol Transaksi Pelanggaran maka Tampilkan Form TransPelanggaran Jika tekan tombol Transaksi Penilaian maka Tampilkan Form TransPenilaian Jika tekan tombol Laporan SPP maka Tampilkan Form LapSPP Jika tekan tombol Laporan Absensi maka Tampilkan Form LapAbsensi Jika tekan tombol Laporan Jadwal maka Tampilkan Form LapJadwal Jika tekan tombol Laporan Pelanggaran maka Tampilkan Form LapPelanggaran

116 187 Akhir Module Jika tekan tombol Laporan Penilaian maka Tampilkan Form LapPenilaian Form Login Module Login Masukan inputan Username, Password dan Status Jika tekan tombol Login maka Validasi Username, Password dan Status Jika validasi benar maka Tampilkan Menu Utama Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan Akhir Module Form Siswa Module Siswa Tampilkan layar data siswa Jika tekan tombol First maka Tampilkan data siswa Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data siswa Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data siswa

117 188 Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data siswa Jika tekan tombol New maka Masukkan data siswa Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data siswa Validasi data siswa Jika validasi benar maka Masukkan data siswa ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data siswa Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data siswa Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data siswa ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data siswa Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Siswa Tampilkan menu utama Akhir Module

118 189 Form Guru Module Guru Tampilkan layar data guru Jika tekan tombol First maka Tampilkan data guru Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data guru Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data guru Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data guru Jika tekan tombol New maka Masukkan data guru Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data guru Validasi data guru Jika validasi benar maka Masukkan data guru ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data guru Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data guru

119 190 Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data guru ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data guru Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Guru Tampilkan menu utama Akhir Module Form Petugas_Loket Module Petugas_Loket Tampilkan layar data petugas Jika tekan tombol First maka Tampilkan data petugas Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data petugas Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data petugas Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data petugas Jika tekan tombol New maka Masukkan data petugas Jika tekan tombol Save maka

120 191 Cek inputan kelengkapan data petugas Validasi data petugas Jika validasi benar maka Masukkan data petugas ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data petugas Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data petugas Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data petugas ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data petugas Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar petugas Tampilkan menu utama Akhir Module Form Tata_Usaha Module Tata_Usaha Tampilkan layar data Tata_Usaha Jika tekan tombol First maka

121 192 Tampilkan data Tata_Usaha Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Tata_Usaha Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Tata_Usaha Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Tata_Usaha Jika tekan tombol New maka Masukkan data Tata_Usaha Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Tata_Usaha Validasi data Tata_Usaha Jika validasi benar maka Masukkan data Tata_Usaha ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Tata_Usaha Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Tata_Usaha Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Tata_Usaha ke database Jika tekan tombol Cancel maka

122 193 Membatalkan perubahan data Tata_Usaha Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Tata_Usaha Tampilkan menu utama Akhir Module Form Mata_Pelajaran Module Mata_Pelajaran Tampilkan layar data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol New maka Masukkan data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Mata_Pelajaran Validasi data Mata_Pelajaran Jika validasi benar maka Masukkan data Mata_Pelajaran ke database

123 194 Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Mata_Pelajaran ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Mata_Pelajaran Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Mata_Pelajaran Tampilkan menu utama Akhir Module Form Point Pelanggaran Module Pelanggaran Tampilkan layar data Pelanggaran Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Pelanggaran Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Pelanggaran Jika tekan tombol Prev maka

124 195 Tampilkan data Pelanggaran Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Pelanggaran Jika tekan tombol New maka Masukkan data Pelanggaran Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Pelanggaran Validasi data Pelanggaran Jika validasi benar maka Masukkan data Pelanggaran ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Pelanggaran Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Pelanggaran Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Pelanggaran ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Pelanggaran Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Pelanggaran Tampilkan menu utama

125 196 Akhir Module Form Nilai_Minimal Module Nilai_Kurang Tampilkan layar data Nilai_Kurang Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Nilai_Kurang Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Nilai_Kurang Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Nilai_Kurang Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Nilai_Kurang Jika tekan tombol New maka Masukkan data Nilai_Kurang Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Nilai_Kurang Validasi data Nilai_Kurang Jika validasi benar maka Masukkan data Nilai_Kurang ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Nilai_Kurang

126 197 Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Nilai_Kurang Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Nilai_Kurang ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Nilai_Kurang Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Nilai_Kurang Tampilkan menu utama Akhir Module Form Kelas Module Kelas Tampilkan layar data Kelas Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Kelas Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Kelas Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Kelas Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Kelas

127 198 Jika tekan tombol New maka Masukkan data Kelas Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Kelas Validasi data Kelas Jika validasi benar maka Masukkan data Kelas ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Kelas Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Kelas Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Kelas ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Kelas Jika tekan tombol Exit Keluar dari layar Kelas Tampilkan menu utama Akhir Module

128 199 Form Buku_Panduan Module Buku Tampilkan layar data Buku Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Buku Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Buku Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Buku Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Buku Jika tekan tombol New maka Masukkan data Buku Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Buku Validasi data Buku Jika validasi benar maka Masukkan data Buku ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Buku Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Buku

129 200 Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Buku ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Buku Jika tekan tombol Exit Keluar dari layar Buku Tampilkan menu utama Akhir Module Form Pengajar Module Pengajar Tampilkan layar data Pengajar Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Pengajar Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Pengajar Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Pengajar Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Pengajar Jika tekan tombol New maka Masukkan data Pengajar Jika tekan tombol Save maka

130 201 Cek inputan kelengkapan data Pengajar Validasi data Pengajar Jika validasi benar maka Masukkan data Pengajar ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Pengajar Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Pengajar Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Pengajar ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Pengajar Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Pengajar Tampilkan menu utama Akhir Module Form Mata Pelajaran Module Matpel Tampilkan layar data Matpel Jika tekan tombol First maka

131 202 Tampilkan data Matpel Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Matpel Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Matpel Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Matpel Jika tekan tombol New maka Masukkan data Matpel Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Matpel Validasi data Matpel Jika validasi benar maka Masukkan data Matpel ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Matpel Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Matpel Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Matpel ke database Jika tekan tombol Cancel maka

132 203 Membatalkan perubahan data Matpel Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Matpel Tampilkan menu utama Akhir Module Form Transaksi SPP Module Transaksi SPP Tampilkan layar data Transaksi SPP Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Transaksi SPP Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Transaksi SPP Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Transaksi SPP Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Transaksi SPP Jika tekan tombol New maka Masukkan data Transaksi SPP Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Transaksi SPP Validasi data Transaksi SPP Jika validasi benar maka Masukkan data Transaksi SPP ke database

133 204 Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Transaksi SPP Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Transaksi SPP Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Transaksi SPP ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Transaksi SPP Jika tekan tombol Add maka Masukan data pembayaran SPP siswa ke database Jika tekan tombol Update maka Mengubah data pembayaran SPP siswa Masukan perubahan data pembayaran SPP siswa ke database Jika tekan tombol Delete maka Menghapus data pembayaran SPP siswa Jika tekan tombol Clear maka Menghapus form inputan pembayaran SPP siswa Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Transaksi SPP Tampilkan menu utama Akhir Module

134 205 Form Transaksi Absensi Module Transaksi Absensi Tampilkan layar data Transaksi Absensi Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Transaksi Absensi Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Transaksi Absensi Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Transaksi Absensi Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Transaksi Absensi Jika tekan tombol New maka Masukkan data Transaksi Absensi Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Transaksi Absensi Validasi data Transaksi Absensi Jika validasi benar maka Masukkan data Transaksi Absensi ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Transaksi Absensi

135 206 Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Transaksi Absensi Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Transaksi Absensi ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Transaksi Absensi Jika tekan tombol Add maka Masukan data absensi siswa ke database Jika tekan tombol Update maka Mengubah data absensi siswa Masukan perubahan data absensi siswa ke database Jika tekan tombol Delete maka Menghapus data absensi siswa Jika tekan tombol Clear maka Menghapus form inputan absensi siswa Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Transaksi Absensi Tampilkan menu utama Akhir Module Form Transaksi Jadwal Module Transaksi Jadwal Tampilkan layar data Transaksi Jadwal

136 207 Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Transaksi Jadwal Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Transaksi Jadwal Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Transaksi Jadwal Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Transaksi Jadwal Jika tekan tombol New maka Masukkan data Transaksi Jadwal Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Transaksi Jadwal Validasi data Transaksi Jadwal Jika validasi benar maka Masukkan data Transaksi Jadwal ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Transaksi Jadwal Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Transaksi Jadwal Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Transaksi Jadwal ke database

137 208 Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Transaksi Jadwal Jika tekan tombol Add maka Masukan data siswa yang mengikuti jadwal ke database Jika tekan tombol Clear maka Menghapus form inputan siswa yang mengikuti jadwal Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Transaksi Jadwal Tampilkan menu utama Akhir Module Form Transaksi Pelanggaran Module Transaksi Pelanggaran Tampilkan layar data Transaksi Pelanggaran Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Transaksi Pelanggaran Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Transaksi Pelanggaran Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Transaksi Pelanggaran Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Transaksi Pelanggaran Jika tekan tombol New maka Masukkan data Transaksi Pelanggaran

138 209 Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Transaksi Pelanggaran Validasi data Transaksi Pelanggaran Jika validasi benar maka Masukkan data Transaksi Pelanggaran ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Transaksi Pelanggaran Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Transaksi Pelanggaran Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Transaksi Pelanggaran ke database Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Transaksi Pelanggaran Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Transaksi Pelanggaran Tampilkan menu utama Akhir Module Form Transaksi Penilaian Module Transaksi Penilaian Tampilkan layar data Transaksi Penilaian

139 210 Jika tekan tombol First maka Tampilkan data Transaksi Penilaian Jika tekan tombol Next maka Tampilkan data Transaksi Penilaian Jika tekan tombol Prev maka Tampilkan data Transaksi Penilaian Jika tekan tombol Last maka Tampilkan data Transaksi Penilaian Jika tekan tombol New maka Masukkan data Transaksi Penilaian Jika tekan tombol Save maka Cek inputan kelengkapan data Transaksi Penilaian Validasi data Transaksi Penilaian Jika validasi benar maka Masukkan data Transaksi Penilaian ke database Jika validasi salah maka Tampilkan pesan kesalahan data sudah pernah disimpan Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan penambahan data Transaksi Penilaian Jika tekan tombol Update maka Masukkan perubahan data Transaksi Penilaian Jika tekan tombol Save maka Cek kelengkapan data yang diubah Masukkan perubahan data Transaksi Penilaian ke database

140 211 Jika tekan tombol Cancel maka Membatalkan perubahan data Transaksi Penilaian Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari layar Transaksi Penilaian Tampilkan menu utama Akhir Module Form Laporan SPP Module Laporan_SPP Jika pilih berdasarkan tipe Kelas maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci Kelas maka Tampilkan data pembayaran SPP yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file SPP_kelas.rpt Jika pilih berdasarkan tipe Bulan maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci Bulan maka Tampilkan data pembayaran SPP yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file SPP_bulan.rpt Jika pilih berdasarkan tipe NIS maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci NIS maka

141 212 Tampilkan data pembayaran SPP yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file SPP_siswa.rpt Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari Form Laporan SPP Tampilkan menu utama Akhir Module Form Laporan Absensi Module Laporan_Absensi Jika pilih berdasarkan tipe Kelas maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci Kelas maka Tampilkan data Absensi yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Absensi_kelas.rpt Jika pilih berdasarkan tipe Bulan maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci Bulan maka Tampilkan data Absensi yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Absensi_bulan.rpt Jika pilih berdasarkan tipe NIS maka Jika pilih kata kunci tahun maka

142 213 Jika pilih kata kunci NIS maka Tampilkan data Absensi yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Absensi_siswa.rpt Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari Form Laporan Absensi Tampilkan menu utama Akhir Module Form Laporan Jadwal Module Laporan_Jadwal Jika pilih berdasarkan tipe Kelas maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci Kelas maka Tampilkan data Jadwal yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Jadwal_kelas.rpt Jika pilih berdasarkan tipe Guru maka Jika pilih kata kunci Guru maka Tampilkan data Jadwal yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Jadwal_guru.rpt Jika pilih berdasarkan tipe NIS maka Jika pilih kata kunci NIS maka

143 214 Tampilkan data Jadwal yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Jadwal_siswa.rpt Jika pilih berdasarkan tipe Mata Pelajaran maka Jika pilih kata kunci Matpel maka Tampilkan data Jadwal yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Jadwal_matpel.rpt Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari Form Laporan Jadwal Tampilkan menu utama Akhir Module Form Laporan Pelanggaran Module Laporan_Pelanggaran Jika pilih berdasarkan tipe Kelas maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci Kelas maka Tampilkan data Pelanggaran yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Pelanggaran_kelas.rpt Jika pilih berdasarkan tipe Bulan maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci Bulan maka

144 215 Tampilkan data Pelanggaran yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Pelanggaran_bulan.rpt Jika pilih berdasarkan tipe NIS maka Jika pilih kata kunci NIS maka Tampilkan data Pelanggaran yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Pelanggaran_siswa.rpt Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari Form Laporan Pelanggaran Tampilkan menu utama Akhir Module Form Laporan Penilaian Module Laporan_Penilaian Jika pilih berdasarkan tipe Kelas maka Jika pilih kata kunci tahun maka Jika pilih kata kunci Kelas maka Jika pilih sub menu Semester maka Tampilkan data Penilaian yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Penilaian_kelas.rpt Jika pilih berdasarkan tipe Guru maka Jika pilih kata kunci Guru maka

145 216 Jika pilih sub menu Semester maka Tampilkan data Penilaian yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Penilaian_guru.rpt Jika pilih berdasarkan tipe NIS maka Jika pilih kata kunci NIS maka Jika pilih sub menu Semester maka Tampilkan data Penilaian yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Penilaian_siswa.rpt Jika pilih berdasarkan tipe Mata Pelajaran maka Jika pilih kata kunci Matpel maka Jika pilih sub menu Semester maka Tampilkan data Penilaian yang memenuhi kriteria Jika pilih sub menu Print maka Tampilkan file Penilaian_matpel.rpt Jika tekan tombol Exit maka Keluar dari Form Laporan Penilaian Tampilkan menu utama Akhir Module

146 Rancangan Input dan Output Rancangan Input Pada tahap ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk-bentuk input dari transaksi-transaksi yang dijalankan dalam database. Gambar 4.27 Rancangan Form Login Gambar 4.28 Rancangan Form Change Password

147 218 Gambar 4.29 Rancangan Form Data Siswa Gambar 4.30 Rancang Form Data Guru

148 219 Gambar 4.31 Rancangan Form Data Tata Usaha Gambar 4.32 Rancangan Form Data Petugas Loket

149 220 Gambar 4.33 Rancangan Form Data Mata Pelajaran Gambar 4.34 Rancangan Form Data Point Pelanggaran Gambar 4.35 Rancangan Form Data Nilai Minimal

150 221 Gambar 4.36 Rancangan Form Data Kelas Gambar 4.37 Rancangan Form Buku Panduan

151 222 Gambar 4.38 Rancangan Form Pengajar Gambar 4.39 Rancangan Form Transaksi Pembayaran SPP

152 223 Gambar 4.40 Rancangan Form Transaksi Penjadwalan Gambar 4.41 Rancangan Form Transaksi Absensi

153 224 Gambar 4.42 Rancangan Form Transaksi Pelanggaran Gambar 4.43 Rancangan Form Transaksi Penilaian

154 225 Gambar 4.44 Rancangan Form Laporan Pembayaran SPP Gambar 4.45 Rancangan Form Laporan Penjadwalan

155 226 Gambar 4.46 Rancangan Form Laporan Absensi Gambar 4.47 Rancangan Form Laporan Pelanggaran

156 227 Gambar 4.48 Rancangan Form Laporan Penilaian Rancangan Output Pada tahap ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk-bentuk rancangan output dari transaksi-transaksi yang dijalankan dalam database. Bentuknya berupa laporan dari setiap hasil transaksi-transaksi yang dilakukan.

157 228 Gambar 4.49 Rancangan Output Laporan Pembayaran SPP Siswa Gambar 4.50 Rancangan Output Laporan Pembayaran SPP Bulan

158 229 Gambar 4.51 Rancangan Output Laporan Pembayaran SPP Kelas Gambar 4.52 Rancangan Output Laporan Absensi Siswa

159 230 Gambar 4.53 Rancangan Output Laporan Absensi Kelas Gambar 4.54 Rancangan Output Laporan Absensi Bulan

160 231 Gambar 4.55 Rancangan Output Laporan Penjadwalan Siswa Gambar 4.56 Rancangan Output Laporan Penjadwalan Guru

161 232 Gambar 4.57 Rancangan Output Laporan Penjadwalan Matpel Gambar 4.58 Rancangan Output Laporan Penjadwalan Kelas

162 233 Gambar 4.59 Rancangan Output Laporan Pelanggaran Siswa Gambar 4.60 Rancangan Output Laporan Pelanggaran Kelas Gambar 4.61 Rancangan Output Laporan Pelanggaran Bulan

163 234 Gambar 4.62 Rancangan Output Laporan Penilaian Siswa Gambar 4.63 Rancangan Output Laporan Penilaian Guru

164 235 Gambar 4.64 Rancangan Output Laporan Penilaian Matpel 4.5. Implementasi Implementasi adalah penerapan aplikasi database di lapangan sebagai pengganti prosedur manual yang dijalankan sebelumnya. Pada tahap ini menjelaskan perangkat keras dan perangkat lunak yang dibutuhkan untuk menganalisa transaksi-transaksi yang dijalankan dalam database dan untuk menganalisa transaksi yang penting Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) Perangkat keras yang dibutuhkan adalah: Table 4.11 Spesifikasi Perangkat Keras Server Client Processor Intel Pentium IV 2,8 GHz Intel Pentium II 2,4 GHz RAM 256 MB 128 MB

165 236 Harddisk 40 GB 40 GB Monitor Standar Monitor 15 inch Standar Monitor 15 inch Pointing Device Standar Mouse Standar Mouse CD Rom drive 52 x CD Rom 52 x CD Rom Spesifikasi Perangkat Lunak (Software) Perangkat lunak yang dibutuhkan adalah: Table 4.12 Spesifikasi Perangkat Lunak Server Client Sistem Operasi Microsoft Windows 2000 Microsoft Windows 2000 DBMS Ms SQL Server Bahasa Pemograman Visual basic Anti Virus rton Antivirus 2005 rton Antivirus Jadwal Implementasi Berikut ini merupakan bagian dari rencana implementasi yang meliputi tata laksana sistem yang terdiri dari tata laksana sistem, rencana proyek dan implementasi.

166 Tabel 4.13 Jadwal Implementasi Kegiatan Minggu Pengumpulan Data dan Analisis Masalah 2 Perancangan Basisdata dan Prototype Aplikasi 3 Pembuatan Aplikasi 4 Implementasi 5 Konversi Data 6 Testing dan Evaluasi 7 Pelatihan Pengguna 235

167 Cara Pengoperasian Aplikasi Gambar 4.65 User Interface Login Ini adalah tampilan awal saat program aplikasi Al-Chasanah.exe dijalankan. Pada layar ini, user (pemakai) diminta untuk memasukkan username, password, dan status. Apabila User salah memasukan username, password, atau status maka akan tampil peringatan bahwa data yang dimasukan salah.

168 239 Gambar 4.67 Tampilan Message Box Peringatan Ini adalah sebuah tampilan peringatan apabila user salah memasukkan username, password atau status. Gambar 4.68 Tampilan Ubah Password

169 240 Ini adalah sebuah tampilan ubah password apabila user ingin menganti password. Gambar 4.69 User Interface Menu Utama Jika inputan username, password dan status adalah benar, maka secara otomatis menu utama File, Pendataan, Transaksi, dan Laporan dapat digunakan. User diminta untuk memilih menu berdasarkan kebutuhan.

170 241 Gambar 4.70 User Interface Menu File Ini adalah tampilan saat user menunjuk menu akses. Pada menu ini terdapat 5 submenu yaitu Change Password, Print, Login, Logout, dan Exit. Pada session ini, user tidak bisa memilih submenu Print karena Print hanya aktif saat form laporan tampil. Serta user tidak bias memilih form Login karena user sudah melakukan Login diawal aktifnya aplikasi ini, sehingga user hanya bisa melakukan Change Password, Logout dan Exit. Apabila user memilih submenu Logout maka secara otomatis akan menampilkan kembali Form Login, namun apabila user memilih submenu Exit maka secara otomatis keluar dari aplikasi program dan kembali ke layar Windows.

171 242 Gambar 4.71 User Interface Menu Pendataan Untuk Guru Ini adalah menu pendataan saat user sebagai Guru. Pada menu ini terdapat 10 submenu, tetapi Guru hanya dapat mengakses 5 submenu yaitu Mata Pelajaran, Buku Panduan, Pengajar, Point Pelanggaran, dan Nilai Minimal.

172 243 Gambar 4.72 User Interface Menu Pendataan Untuk Tata Usaha Ini adalah menu pendataan saat user sebagai Tata Usaha. Pada menu ini terdapat 10 submenu, tetapi Tata Usaha hanya dapat mengakses 4 submenu yaitu Siswa, Guru, Tata Usaha, dan Kelas.

173 244 Gambar 4.73 User Interface Menu Pendataan Untuk Petugas Loket Ini adalah tampilan saat user sebagai Petugas Loket menunjuk menu Pendataan. Pada menu ini terdapat 10 submenu, tetapi Tata Usaha hanya dapat mengakses 1 sub menu yaitu Petugas Loket.

174 245 Gambar 4.74 User Interface Siswa Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Siswa pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update. 1. Melihat data siswa a. Tombol << untuk melihat data siswa pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data siswa pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data siswa pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data siswa pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data siswa yang diklik. 2. Menambah data siswa dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan NIS, nama, alamat, tempat lahir, tanggal lahir, jenis kelamin, agama, anak ke, status, dan telpon. Setelah semua terisi

175 246 dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan siswa. 3. Meng-update data siswa dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti data siswa yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. Gambar 4.75 User Interface Guru Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Guru pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update data guru.

176 Melihat data guru a. Tombol << untuk melihat data guru pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data guru pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data guru pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data guru pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data guru yang diklik. 2. Menambah data guru dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode guru, nama, alamat, tempat lahir, tanggal lahir, jenis kelamin, dan telpon. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan Guru. 3. Meng-update data guru dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update.

177 248 Gambar 4.76 User Interface Tata Usaha Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Tata Usaha (TU) pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, mengupdate tata usaha. 1. Melihat data TU a. Tombol << untuk melihat data TU pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data TU pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data TU pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data TU pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data Tata Usaha yang diklik. 2. Menambah data TU dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode TU, nama, alamat, tempat lahir, tanggal lahir, jenis

178 249 kelamin, dan telpon. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan Tata Usaha. 3. Meng-update data TU dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. Gambar 4.77 User Interface Petugas Loket Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Petugas Loket pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, dan mengupdate data petugas loket.

179 Melihat data Petugas Loket a. Tombol << untuk melihat data Petugas Loket pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data Petugas Loket pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data Petugas Loket pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data Petugas Loket pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data Petugas Loket yang diklik. 2. Menambah data Petugas Loket dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode petugas, nama, alamat, tempat lahir, tanggal lahir, jenis kelamin, dan telpon. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan Petugas Loket. 3. Meng-update data Petugas Loket dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update.

180 251 Gambar 4.78 User Interface Mata Pelajaran Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Mata Pelajaran pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update data mata pelajaran. 1. Melihat data mata pelajaran a. Tombol << untuk melihat data mata pelajaran pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data mata pelajaran pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data mata pelajaran pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data mata pelajaran pada urutan terakhir.

181 252 e. Pop-up menu Show untuk melihat data mata Pelajaran yang diklik. 2. Menambah data mata pelajaran dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode matpel, nama matpel. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan mata pelajaran. 3. Meng-update data mata pelajaran dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. Gambar 4.79 User Interface Buku Panduan

182 253 Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Buku Panduan pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update, data Buku panduan. 1. Melihat data Buku panduan a. Tombol << untuk melihat data buku panduan pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data buku panduan pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data buku panduan pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data buku panduan pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data buku panduan yang diklik. 2. Menambah data buku panduan dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode matpel, tahun, kode kelas, nama buku. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan. 3. Meng-update data buku panduan dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update.

183 254 Gambar 4.80 User Interface Pengajar Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Pengajar pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update, data pengajar. 1. Melihat data pengajar a. Tombol << untuk melihat data pengajar pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data pengajar pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data pengajar pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data pengajar pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data pengajar yang diklik. 2. Menambah data buku panduan dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode matpel, Kode guru, tahun, untuk nama matpel dan nama guru akan secara otomatis terisi ketika user meng-

184 255 klik pilihan kode matpel dan kode guru. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan pengajar. 3. Meng-update data pengajar dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. Gambar 4.81 User Interface Point Pelanggaran Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Point Pelangaran pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, mengupdate data point pelanggaran.

185 Melihat data point pelanggaran a. Tombol << untuk melihat data point pelanggaran pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data point pelanggaran pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data point pelanggaran pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data point pelanggaran pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data point pelanggaran yang diklik. 2. Menambah data point pelanggaran dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode pelanggaran, jenis pelanggaran, point. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan point pelanggaran. 3. Meng-update data point pelanggaran dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update.

186 257 Gambar 4.82 User Interface Nilai Minimal Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Nilai Minimal pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update data nilai minimal. 1. Melihat data nilai minimal a. Tombol << untuk melihat data nilai minimal pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data nilai minimal pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data nilai minimal pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data nilai minimal pada urutan terakhir.

187 258 e. Pop-up menu Show untuk melihat data nilai minimal yang diklik. 2. Menambah data nilai minimal dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan tahun, kode matpel, dan nilai minimal. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan nilai minimal. 3. Meng-update data nilai minimal dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. Gambar 4.83 User Interface Kelas

188 259 Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Kelas pada menu Pendataan. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update data kelas. 1. Melihat data kelas a. Tombol << untuk melihat data kelas pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data kelas pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data kelas pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data kelas pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data kelas yang diklik. 2. Menambah data kelas dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode kelas, tingkatan, program studi, jumlah siswa, nama walikelas, tahun. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan kelas. 3. Meng-update data kelas dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update.

189 260 Gambar 4.84 User Interface Menu Transaksi Untuk Guru Ini adalah tampilan saat user menunjuk menu transaksi. Pada menu ini terdapat 5 submenu, tetapi Guru hanya dapat mengakses 4 submenu yaitu transaksi Absensi, Penjadwalan, Pelanggaran, dan Penilaian.

190 261 Gambar 4.85 User Interface Menu Transaksi Untuk Petugas Loket Ini adalah tampilan saat user menunjuk menu transaksi. Pada menu ini terdapat 5 submenu, tetapi Petugas Loket hanya dapat mengakses 1 submenu yaitu transaksi Pembayaran SPP.

191 262 Gambar 4.86 User Interface Menu Transaksi Untuk Tata Usaha Ini adalah tampilan saat user menunjuk menu transaksi. Pada menu ini terdapat 5 submenu, tetapi Guru hanya dapat mengakses 2 submenu yaitu transaksi Pembayaran SPP, Absensi.

192 263 Gambar 4.87 User Interface Transaksi Pembayaran SPP Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Pembayaran SPP pada menu Transaksi. Di sini user dapat melihat, menambah, mengupdate transaksi untuk pembayaran SPP. 1. Melihat data transaksi pembayaran SPP a. Tombol << untuk melihat data transaksi pembayaran SPP pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data transaksi pembayaran SPP pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data transaksi pembayaran SPP pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data transaksi pembayaran SPP pada urutan terakhir.

193 264 e. Pop-up menu Show untuk melihat data transaksi pembayaran SPP yang diklik. 2. Menambah data transaksi pembayaran SPP dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan tanggal, tahun, kode kelas, NIS, untuk nama siswa akan terisi secara otomatis saat user mengklik pilihan NIS. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan transaksi pembayaran SPP. Bila user telah meng-klik tombol Save, maka selanjutnya user memasukan Bulan, Biaya, Denda, Kode petugas, untuk nama petugas akan terisi secara otomatis saat user meng-klik pilihan kode petugas. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Add untuk menyimpan atau Clear untuk membersihkan field-field 3. Meng-update data kelas dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. 4. Fungsi tombol dalam detail pembayaran SPP a. Tombol Add berfungsi untuk menambah data detail transaksi pembayaran SPP dengan tanggal dan NIS yang sama dengan headernya. b. Tombol Delete berfungsi untuk menghapus data detail transaksi pembayaran SPP dengan tanggal dan NIS yang sama dengan headernya.

194 265 c. Tombol Update berfungsi untuk mengubah data detail transaksi pembayaran SPP dengan tanggal dan NIS yang sama dengan headernya. d. Tombol Clear berfungsi untuk membersihkan field isian. e. Pop-up menu Show berfungsi untuk melihat data detail transaksi pembayaran SPP yang diklik. 5. Tombol Exit berfungsi untuk menutup layar form transaksi pembayaran SPP. Gambar 4.88 User Interface Transaksi Penjadwalan Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Penjadwalan pada menu Transaksi. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update transaksi untuk penjadwalan.

195 Melihat data transaksi penjadwalan a. Tombol << untuk melihat data transaksi penjadwalan pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data transaksi penjadwalan pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data transaksi penjadwalan pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data transaksi penjadwalan pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data transaksi penjadwalan yang diklik. 2. Menambah data transaksi penjadwalan dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan kode jadwal, tahun, kode kelas, hari, shift, kode matpel, kode guru, untuk nama matpel akan terisi secara otomatis saat user mengklik pilihan kode matpel. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan transaksi penjadwalan. Bila user telah meng-klik tombol Save, maka selanjutnya user memasukan NIS. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Add untuk menyimpan. 3. Meng-update data kelas dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update.

196 Fungsi tombol dalam Penjadwalan a. Tombol Add berfungsi untuk menambah siswa yang mengikuti jadwal yang di atas nya. b. Tombol Delete berfungsi untuk menghapus siswa tersebut dari jadwal yang di atasnya. c. Pop-up menu Show berfungsi untuk menampilkan NIS yang diklik agar dapat di delete. 5. Tombol Exit berfungsi untuk menutup layar form transaksi Penjadwalan. Gambar 4.89 User Interface Transaksi Absensi

197 268 Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Absensi pada menu Transaksi. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update transaksi untuk Absensi. 1. Melihat data transaksi absensi a. Tombol << untuk melihat data transaksi absensi pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data transaksi absensi pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data transaksi absensi pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data transaksi absensi pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data transaksi absensi yang diklik. 2. Menambah data transaksi absensi dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan tahun, kode kelas, tanggal, kode guru. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan transaksi Absensi. Bila user telah meng-klik tombol Save, maka selanjutnya user memasukan NIS, nama siswa, shift, keterangan, untuk nama siswa akan terisi secara otomatis saat user meng-klik pilihan NIS. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Add untuk menyimpan atau Clear untuk membersihkan field-field

198 Meng-update data kelas dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. 4. Fungsi tombol dalam absensi siswa a. Tombol Add berfungsi untuk menambah data transaksi absensi. b. Tombol Delete berfungsi untuk menghapus data transaksi absensi. c. Tombol Update berfungsi untuk mengubah data transaksi absensi. d. Tombol Clear berfungsi untuk membersihkan field isian. e. Pop-up menu Show berfungsi untuk melihat data transaksi absensi siswa yang diklik. 5. Tombol Exit berfungsi untuk menutup layar form transaksi absensi.

199 270 Gambar 4.90 User Interface Transaksi Pelanggaran Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Pelanggaran pada menu Transaksi. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update transaksi untuk pelanggaran. 1. Melihat data transaksi pelanggaran a. Tombol << untuk melihat data transaksi pelanggaran pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data transaksi pelanggaran pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data transaksi pelanggaran pada urutan selanjutnya.

200 271 d. Tombol >> untuk melihat data transaksi pelanggaran pada urutan terakhir. e. Pop-up menu Show untuk melihat data transaksi pelanggaran yang diklik. 2. Menambah data transaksi pelanggaran dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan tanggal, tahun, kode kelas, NIS, kode pelanggaran, kode guru, untuk nama siswa dan jenis pelanggaran akan terisi dengan otomatis saat user meng-klik NIS dan kode pelanggaran. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan transaksi pelanggaran. 3. Meng-update data transaksi pelanggaran dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. 4. Tombol Exit berfungsi untuk menutup layar form transaksi pelanggaran.

201 272 Gambar 4.91 User Interface Transaksi Penilaian Ini adalah tampilan saat user memilih submenu Pelanggaran pada menu Transaksi. Di sini user dapat melihat, menambah, meng-update transaksi untuk penilaian. 1. Melihat data transaksi penilaian a. Tombol << untuk melihat data transaksi penilaian pada urutan pertama. b. Tombol < untuk melihat data transaksi penilaian pada urutan sebelumnya. c. Tombol > untuk melihat data transaksi penilaian pada urutan selanjutnya. d. Tombol >> untuk melihat data transaksi penilaian pada urutan terakhir.

202 273 e. Pop-up menu Show untuk melihat data transaksi penilaian yang diklik. 2. Menambah data transaksi penilaian dengan mengklik tombol New, kemudian masukkan tahun, kode kelas, semester, kode matpel, kode guru, NIS, nilai, untuk nama siswa, nama matpel, nama guru akan terisi secara otomatis saat user memilih pilihan NIS, kode matpel, kode guru, dan untuk nilai kurang secara otomatis akan terisi saat user meng-klik tombol Save. Setelah semua terisi dengan lengkap maka klik tombol Save untuk menyimpan, atau Cancel untuk membatalkan pendataan transaksi penilaian. 3. Meng-update data transaksi penilaian dengan mengklik tombol Update, kemudian ganti field-field yang ingin di update. Setelah itu klik tombol Save untuk menyimpan atau Cancel untuk membatalkan pendataan yang di update. 4. Tombol Exit berfungsi untuk menutup layar form transaksi penilaian.

203 274 Gambar 4.92 User Interface Menu Laporan Untuk Petugas Loket Ini adalah tampilan saat user menunjuk menu Laporan. Pada menu ini terdapat 5 submenu, tetapi Petugas Loket hanya dapat mengakses 1 submenu yaitu transaksi Lap. Pembayaran SPP.

204 275 Gambar 4.93 User Interface Menu Laporan Untuk Guru Ini adalah tampilan saat user menunjuk menu Laporan. Pada menu ini terdapat 5 submenu, tetapi Guru hanya dapat mengakses 4 submenu yaitu transaksi Lap. Penjadwalan, Lap. Absensi, Lap. Pelanggaran, Lap. Penilaian.

205 276 Gambar 4.94 User Interface Menu Laporan Untuk Tata Usaha Ini adalah tampilan saat user menunjuk menu Laporan. Pada menu ini terdapat 5 submenu, tetapi Tata Usaha hanya dapat mengakses 4 submenu yaitu transaksi Lap. Pembayaran SPP, Lap. Penjadwalan, Lap. Absensi.

206 277 Gambar 4.95 User Interface Laporan Pembayaran SPP Ini adalah User Interface pada saat User memilih submenu Laporan Pembayaran SPP pada menu Laporan. Disini user bisa melakukan pencarian dan mencetak data berdasarkan kategori dan kata kunci yang diinput oleh user pengguna. 1. Submenu Print berfungsi untuk mencetak data berupa Laporan Pembayaran SPP. 2. Tombol Exit berfungsi untuk menutup dan keluar dari layar form Laporan Pembayaran SPP.

207 278 Gambar 4.96 User Interface Laporan Penjadwalan Ini adalah User Interface pada saat User memilih submenu Laporan Penjadwalan pada menu Laporan. Disini user bisa melakukan pencarian dan mencetak data berdasarkan kategori dan kata kunci yang diinput oleh user pengguna. 1. Submenu Print berfungsi untuk mencetak data berupa Laporan Penjadwalan 2. Tombol Exit berfungsi untuk menutup dan keluar dari layar form Laporan Penjadwalan.

208 279 Gambar 4.97 User Interface Laporan Absensi Ini adalah User Interface pada saat User memilih submenu Laporan Absensi pada menu Laporan. Disini user bisa melakukan pencarian dan mencetak data berdasarkan kategori dan kata kunci yang diinput oleh user pengguna. 1. Submenu Print berfungsi untuk mencetak data berupa Laporan Absensi. 2. Tombol Exit berfungsi untuk menutup dan keluar dari layar form Laporan Absensi.

209 280 Gambar 4.98 User Interface Laporan Pelanggaran Ini adalah User Interface pada saat User memilih submenu Laporan Pelanggaran pada menu Laporan. Disini user bisa melakukan pencarian dan mencetak data berdasarkan kategori dan kata kunci yang diinput oleh user pengguna. 1. Submenu Print berfungsi untuk mencetak data berupa Laporan Pelanggaran 2. Tombol Exit berfungsi untuk menutup dan keluar dari layar form Laporan Pelanggaran.

210 281 Gambar 4.99 User Interface Laporan Penilaian Ini adalah User Interface pada saat User memilih submenu Laporan Penilaian pada menu Laporan. Disini user bisa melakukan pencarian dan mencetak data berdasarkan kategori dan kata kunci yang diinput oleh user pengguna. 1. Submenu Print berfungsi untuk mencetak data berupa Laporan Penilaian 2. Tombol Exit berfungsi untuk menutup dan keluar dari layar form Laporan Penilaian.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Sekolah Saint John Sekolah Kristen Saint John adalah sekolah yang beralamat di Jalan Bungur Besar No. 84 Jak-Pus. Sekolah ini memiliki empat jenjang pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. proses penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAK Untung Suropati

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. proses penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAK Untung Suropati BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMAK Untung Suropati Sidoarjo, proses penilaian masih menggunakan sistem manual yaitu menggunakan

Lebih terperinci

Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di. SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di

Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di. SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di 53 4.2 Perancangan Sistem 4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di dalam

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. tersebut antara lain adalah perancangan logical, perancangan konseptual dan

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. tersebut antara lain adalah perancangan logical, perancangan konseptual dan BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Database Pada perancangan database dibagi dalam beberapa tahap perancangan. Tahapan tersebut antara lain adalah perancangan logical, perancangan konseptual

Lebih terperinci

Gambar 4.60 User Interface Petugas Absensi. Ini adalah tampilan saat User memilih submenu Data Petugas Absensi pada menu

Gambar 4.60 User Interface Petugas Absensi. Ini adalah tampilan saat User memilih submenu Data Petugas Absensi pada menu 213 Gambar 4.60 User Interface Petugas Absensi Ini adalah tampilan saat User memilih submenu Data Petugas Absensi pada menu Pendataan. Di sini User dapat melihat, menambah, meng-update, dan menghapus data

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAN 1 Driyorejo yaitu pertama kali

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAN 1 Driyorejo yaitu pertama kali BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMAN 1 Driyorejo, pada proses penilaian yang masih menggunakan sistem manual yaitu menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar-

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar- BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar- Risalah Kediri, proses penilaian masih menggunakan sistem manual yaitu masih melakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. analisis dokumen, analisa dokumen, analisa prosedure, flow map, diagram

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. analisis dokumen, analisa dokumen, analisa prosedure, flow map, diagram BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang berjalan Analisis sistem yang sedang berjalan di SD Griba 18 Bandung meliputi analisis dokumen, analisa dokumen, analisa prosedure, flow

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. 1. Perancangan database konseptual (conceptual database design).

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. 1. Perancangan database konseptual (conceptual database design). BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Database Perancangan yang dilakukan pada Binus University dibagi menjadi tiga tahapan, yaitu : 1. Perancangan database konseptual (conceptual database

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik yang sedang Berjalan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik yang sedang Berjalan 40 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik yang sedang Berjalan Analisis sistem yang sedang berjalan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui proses kerja yang sedang

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. usulkan berdasarkan sistem yang akan dibuat.

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. usulkan berdasarkan sistem yang akan dibuat. 93 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Usulan Perancangan Sistem 4.1.1 DFD Level 0 Berikut ini merupakan rancangan Data Flow Diagram level 0 yang kami usulkan berdasarkan sistem yang akan dibuat. Daft

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISEM. Tahapan analisis sistem akan menjelaskan gambaran tentang sistem

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISEM. Tahapan analisis sistem akan menjelaskan gambaran tentang sistem 1 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Tahapan analisis sistem akan menjelaskan gambaran tentang sistem penjadwalan saat ini pada SMAK BPPK Bandung. Adapun tujuan analisis

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi Berikut ini merupakan flowchart kerangka keseluruhan untuk melakukan penelitian.

BAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi Berikut ini merupakan flowchart kerangka keseluruhan untuk melakukan penelitian. BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Berikut ini merupakan flowchart kerangka keseluruhan untuk melakukan penelitian. M u lai Studi Pustaka Pengum pulan Data Identifikasi M asalah Analisa Sistem Pengem bangan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI SISTEM. Proses perancangan sistem basis data yang dibuat meliputi perancangan konseptual,

BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI SISTEM. Proses perancangan sistem basis data yang dibuat meliputi perancangan konseptual, BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Basis Data Proses perancangan sistem basis data yang dibuat meliputi perancangan konseptual, perancangan logikal, dan perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 78 BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Sistem Basis Data Perancangan sistem basis data dibagi menjadi 3 tahap yaitu perancangan basis data konseptual, perancangan basis data logikal, dan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 8 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Database Menurut Connolly (2010, p65), database adalah kumpulan data dan deskripsi data yang terhubung secara logika serta dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dapat diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dapat diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak 44 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan memberikan gambaran tentang sistem yang di amati yang saat ini sedang berjalan. Kelebihan sistem

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Basisdata Dalam merancangan basisdata pada PT. Ippachi Karya Sukses, digunakanlah tiga tahap utama, yaitu : 1.Perancangan basisdata konseptual 2.Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Prosedur Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan pengembangan prosedur dan proses yang sedang berjalan untuk menghasilkan suatu sistem yang baru, atau memperbaharui

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. enterprise, terbebas dari semua pertimbangan fisik Identifikasi Tipe-tipe Entiti

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. enterprise, terbebas dari semua pertimbangan fisik Identifikasi Tipe-tipe Entiti BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Rancangan Basis Data 4.1.1 Perancangan Basis Data Konseptual Proses membangun model informasi yang digunakan dalam sebuah enterprise, terbebas dari semua pertimbangan

Lebih terperinci

ANALISA RANCANGAN DATABASE

ANALISA RANCANGAN DATABASE Pertemuan 9 ANALISA RANCANGAN DATABASE Rancangan Database Database File Record Data item atau Field Characters 1 TEKNIK NORMALISASI Merupakan proses pengelompokan data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih 43 BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik Yang Berjalan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik Yang Berjalan 1 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik Yang Berjalan Analisis sistem sangat bergantung pada sebuah landasan konseptual. Tujuannya adalah untuk memperbaiki berbagai

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. terdiri dari 3 (tiga) tahap perancangan yaitu : 1. Perancangan basisdata konseptual

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. terdiri dari 3 (tiga) tahap perancangan yaitu : 1. Perancangan basisdata konseptual BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Basisdata Perancangan basisdata ini bertujuan supaya dapat membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh PT Asuransi Jiwasraya. Perancangan basisdata

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi Document Flow dan System

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi Document Flow dan System 17 BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses - proses yang ada sekarang dan sekaligus untuk melihat rancangan sistem baru yang akan dibuat. Dari

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA 4.1 Gambaran Posisi UMAS Gambar 4.1 Gambaran Posisi UMAS (1) Keterangan: : Jika aplikasi tidak memerlukan approval : Jika aplikasi memerlukan approval Jika transaksi

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI. Teori umum yang dibahas dalam penulisan skripsi ini mencakup teori sistem

BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI. Teori umum yang dibahas dalam penulisan skripsi ini mencakup teori sistem BAB 4 PERANCANGAN, IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Basis Data Teori umum yang dibahas dalam penulisan skripsi ini mencakup teori sistem basis data, Database Management System (DBMS), Database

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisa Sistem Analis sistem adalah langkah awal untuk membuat suatu sistem baru. Dalam langkah ini harus dilakukan analisa terhadap permasalahan yang ada dalam transaksi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Pembuatan aplikasi Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru (PSB) dimulai dengan perancangan sistem. Perancangan sistem ini bertujuan untuk menentukan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN BASIS DATA

BAB 4 PERANCANGAN BASIS DATA BAB 4 PERANCANGAN BASIS DATA 4.1 Database Planning Pernyataan Misi : Perancangan basis data berbasis web PT. Tatalogam Lestari bertujuan untuk mempermudah karyawan melihat absensi dan menampilkan daftar

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. 4. Melakukan pembahasan terhadap hasil implementasi sistem.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. 4. Melakukan pembahasan terhadap hasil implementasi sistem. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN SMA Kemala Bhayangkari 1 Surabaya memiliki prosedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa sekolah. Hal ini diakibatkan karena sistem yang dijalankan masih tergolong manual.

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENDIDIKAN PADA LEMBAGA MUSIK CANTATA

Universitas Bina Nusantara ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENDIDIKAN PADA LEMBAGA MUSIK CANTATA Universitas Bina Nusantara Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENDIDIKAN PADA LEMBAGA MUSIK CANTATA Viriya Adithana

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya,

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya, BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Beberapa masalah yang akan dianalisa yaitu pengalokasian kelas, penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya, diuraikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Dalam sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis sistem nilai akhir semester di SMA Negeri 1 Bumiayu yang sedang berjalan. Analisis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisis sistem adalah menguraikan dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk

Lebih terperinci

Basisdata, sistem basisdata, perancangan sistem basisdata.

Basisdata, sistem basisdata, perancangan sistem basisdata. UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Studi Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PENJUALAN PADA PD. CAHAYA

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan pada bagian kesiswaan, sistem yang digunakan semuanya masih

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan pada bagian kesiswaan, sistem yang digunakan semuanya masih BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan gambaran tentang sistem yang saat ini sedang berjalan pada bagian kesiswaan, sistem yang digunakan semuanya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Pada analisis sistem ini akan dilakukan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam prosedur-prosedur yang saling berhubungan dengan maksud

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Kondisi sistem informasi nilai siswa yang sedang berjalan saat ini di SMK

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Kondisi sistem informasi nilai siswa yang sedang berjalan saat ini di SMK BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Kondisi sistem informasi nilai siswa yang sedang berjalan saat ini di SMK Negeri 4 Bandung masinh sering terjadi kesalahan, kehilangan

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. mengetahui kelemahan dari perangkat lunak. Tujuan dari pengujian ini adalah

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. mengetahui kelemahan dari perangkat lunak. Tujuan dari pengujian ini adalah BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui

Lebih terperinci

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. Sistem yang terdapat pada SMU Negeri 1 Sidoarjo khususnya pada

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. Sistem yang terdapat pada SMU Negeri 1 Sidoarjo khususnya pada BAB IV METODE KERJA PRAKTEK 4.1 Observasi Melakukan pengamatan secara langsung di SMU Negeri 1 Sidoarjo. Dari pengamatan tersebut dapat diperoleh data secara langsung dari karyawan bagian keuangan serta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. SMP Plus Babussalam Bandung yang sedang berjalan.

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. SMP Plus Babussalam Bandung yang sedang berjalan. BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai sistem informasi akademik di SMP Plus Babussalam Bandung yang sedang berjalan. Analisia

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tata Laksana yang dirancang Rancangan tata laksana pada PT. Solusi Corporindo Teknologi adalah sebagai berikut: 4.1.1 Tata Laksana Penjualan Pelanggan yang tertarik

Lebih terperinci

BAB 4 Perancangan Sistem Basis Data

BAB 4 Perancangan Sistem Basis Data BAB 4 Perancangan Sistem Basis Data 4.1 Usulan Prosedur Baru 4.1.1 Prosedur Penilaian Sekolah SMK IT Prima Unggul memiliki standar penilaian yang digunakan untuk mengukur setiap guru pada sekolah. Terlebih

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN. antara lain purchase report, sales report, purchase retur, sales retur. 1. Pengelolahan data (Insert, Update) Customer.

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN. antara lain purchase report, sales report, purchase retur, sales retur. 1. Pengelolahan data (Insert, Update) Customer. 70 BAB 4 HASIL DAN BAHASAN 4.1 Definisi Sistem 4.1.1 Mission Statement Tujuan dari pembuatan aplikasi database yang berbasis web ini yaitu untuk integrasi data mempermudah pencatatan transaksi dan laporan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PO. DELIRA

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahapan yang diperlukan didalam pembuatan suatu program yaitu

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahapan yang diperlukan didalam pembuatan suatu program yaitu BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis sistem yang berjalan Tahapan yang diperlukan didalam pembuatan suatu program yaitu menganalisa sistem yang telah ada, dimana analisa sistem menguraikan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN SMA Kristen Kalam Kudus memiliki prosedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena sistem yang dijalankan masih tergolong

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Pada bagian analisis sistem yang berjalan setelah melakukan observasi

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Pada bagian analisis sistem yang berjalan setelah melakukan observasi BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Pada bagian analisis sistem yang berjalan setelah melakukan observasi dan wawancara secara langsung di SMA Al Falah tentang jadwal

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. menggunakan basis data MySQL. Aplikasi PHP dapat dijalankan pada Operating

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. menggunakan basis data MySQL. Aplikasi PHP dapat dijalankan pada Operating BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Implementasi sistem informasi akademik sekolah pada SMP Negeri 3 Rancaekek berbasis web dilakukan menggunakan bahasa pemograman PHP dengan menggunakan basis data

Lebih terperinci

BAB III MODEL DATA RELASIONAL DAN ALJABAR RELASIONAL

BAB III MODEL DATA RELASIONAL DAN ALJABAR RELASIONAL BAB III MODEL DATA RELASIONAL DAN ALJABAR RELASIONAL Model data relasional diperkenankan oleh Codd pada tahun 1970. Didasarkan pada suatu struktur data yang sederhana dan seragam (uniform), yaitu : Relasi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006 ANALISA & PERANCANGAN BASIS DATA SISTEM OPERASIONAL BERBASIS WEB PADA PT. PELAYARAN MITRABAHARI

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA PT INDRA PLASTIK

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database. BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses 4.1.1 Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa Pada prosedur usulan mengenai pendataan nilai siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Tanjungpinang, maka

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Sistem Setelah melakukan interview dan analisis pada sistem yang sudah berjalan, maka akan dilakukan perubahan sistem yang terdahulu digunakan. Sistem

Lebih terperinci

BAB 4 RENCANA IMPLEMENTASI. Pada tahap ini dilakukan rencana implementasi yang terkait pada aplikasi basisdata

BAB 4 RENCANA IMPLEMENTASI. Pada tahap ini dilakukan rencana implementasi yang terkait pada aplikasi basisdata BAB 4 RENCANA IMPLEMENTASI Pada tahap ini dilakukan rencana implementasi yang terkait pada aplikasi basisdata yang diusulkan, serta dilakukan evaluasi terhadap beberapa aspek terkait integrity dan security

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. seorang dengan bagian konseling. Bagian Konseling memberikan informasi

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. seorang dengan bagian konseling. Bagian Konseling memberikan informasi BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara. Wawancara dilakukan oleh seorang dengan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASISDATA PENJUALAN, PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 35 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem adalah penguraian dari suatu informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

OVERVIEW BASIS DATA RELASIONAL. Oleh: Ir. M. Ramadhan, MT

OVERVIEW BASIS DATA RELASIONAL. Oleh: Ir. M. Ramadhan, MT OVERVIEW BASIS DATA RELASIONAL Oleh: Ir. M. Ramadhan, MT Model Relasional Yang akan dibahas: Model relasional: struktur, karakteristik, key, representasi skema basis data Integritas relasional: integritas

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 4 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Data Menurut O brien (2004, p38), data adalah fakta atau observasi mentah, yang biasanya mengenai fenomena fisik atau transaksi bisnis. Menurut McLeod and Schell (2007,

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. Bangun Abadi yang meliputi diagram konteks, diagram nol, dan diagram rinci.

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. Bangun Abadi yang meliputi diagram konteks, diagram nol, dan diagram rinci. BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Diagram Aliran Data Berikut ini adalah diagram aliran data yang diusulkan kepada PT. Selaras Bangun Abadi yang meliputi diagram konteks, diagram nol, dan diagram

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatanhambatan

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatanhambatan BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN BASIS DATA

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN BASIS DATA BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN BASIS DATA 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Flash Mobile adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa telekomunikasi selular nasional berbasis CDMA dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DATABASE DAN APLIKASI. 1. Perancangan konseptual. 2. Perancangan logikal. 3. Perancangan fisikal Pengidentifikasi Entitas

BAB 4 PERANCANGAN DATABASE DAN APLIKASI. 1. Perancangan konseptual. 2. Perancangan logikal. 3. Perancangan fisikal Pengidentifikasi Entitas 71 BAB 4 PERANCANGAN DATABASE DAN APLIKASI 4.1 Tahapan Perancangan Database Perancangan database yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan informasi yang telah diidentifikasi pada Hotel Pandu Lakeside. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. untuk menentukan kebutuhan sistem adalah dengan menggunakan diagram aliran

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. untuk menentukan kebutuhan sistem adalah dengan menggunakan diagram aliran 4. BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Analisa Sistem Menganalisis sistem merupakan tahapan dalam menganalisis kebutuhankebutuhan sistem. Menurut Kendall & Kendall (2003: 13), perangkat atau teknik untuk

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006/2007

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006/2007 Universitas Bina Nusantara Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006/2007 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENJUALAN JASA KREDIT KENDARAAN BERMOTOR PADA PT.

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester [Genap] tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester [Genap] tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester [Genap] tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS-DATA ADMINISTRASI PADA ANDANTE MUSIC SCHOOL Fillia

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 41 BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem 4.1.1 Analisis Dokumen Analisis dokumen menggambarkan bagaimana dan untuk apa saja dokumen dokumen digunakan dalam Sistem Informasi Akademik. Untuk

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT MARTHA BEAUTY GALLERY Rinaldi

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PERPUSTAKAAN PADA SEKOLAH VIANNEY SKRIPSI. Oleh. Steve Wilan Alfredo Sumual

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PERPUSTAKAAN PADA SEKOLAH VIANNEY SKRIPSI. Oleh. Steve Wilan Alfredo Sumual ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PERPUSTAKAAN PADA SEKOLAH VIANNEY SKRIPSI Oleh Steve Wilan Alfredo Sumual 1301039145 Lingawati 1301041276 Kelas / Kelompok : 07 PET / 04 Universitas Bina Nusantara

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Studi Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005 / 2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Program Studi Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005 / 2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Studi Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005 / 2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA PENGELOLAAN JASA PELATIHAN

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. 3.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan. Perusahaan ini berpusat di Jalan Imam Bonjol km 2,5 (Jalan industri no.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. 3.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan. Perusahaan ini berpusat di Jalan Imam Bonjol km 2,5 (Jalan industri no. BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan. PT. Sahabat Jaya Sukses Abadi berdiri sejak awal tahun 1990. Perusahaan ini berpusat di Jalan Imam Bonjol km 2,5 (Jalan industri

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN, DAN PERSEDIAAN PADA CV. PROPOSTER INDONESIA

Universitas Bina Nusantara ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN, DAN PERSEDIAAN PADA CV. PROPOSTER INDONESIA Universitas Bina Nusantara Jurusan Teknik Informatika Program Studi Ilmu Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006 / 2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PEMBELIAN, PENJUALAN,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan saat ini di SMA Negeri 1 Pasawahan, dengan tujuan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan saat ini di SMA Negeri 1 Pasawahan, dengan tujuan 59 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Dalam analisis sistem yang sedang berjalan ini akan diketahui bagaimana sistem yang sedang berjalan saat ini di SMA Negeri 1

Lebih terperinci

BAB 3. Analisa Kebutuhan dan Perancangan Sistem

BAB 3. Analisa Kebutuhan dan Perancangan Sistem BAB 3 Analisa Kebutuhan dan Perancangan Sistem 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah dan Bidang Usaha PT. Nexgindo Infotek Solusitama berdiri pada tahun 2003 sebagai sebuah perusahaan yang hanya menyewakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Sekolah SMK-2 Bisnis Manajemen Medan Putri yang merupakan salah satu lembaga pendidikan, dalam pengolahan data absensi siswa/i

Lebih terperinci

Model Data. Universitas Darwan Ali Kalimantan Tengah. Author : Minarni, S.Kom.,MM

Model Data. Universitas Darwan Ali Kalimantan Tengah. Author : Minarni, S.Kom.,MM Model Data Universitas Darwan Ali Kalimantan Tengah Author : Minarni, S.Kom.,MM Definisi : MODEL DATA sekumpulan tool konseptual untuk mendeskripsikan data, relasi-relasi antar data yang menyatakan hubungan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori tentang Basis Data Aplikasi basis data sudah umum digunakan dalam kehidupan kita sehari-hari. Sebagai contoh, pembelian barang menggunakan kartu kredit, pemesanan tiket

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA. 1. Perancangan basis data konseptual (conceptual database design).

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA. 1. Perancangan basis data konseptual (conceptual database design). BAB IV PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA 4.1 Perancangan Sistem Basis Data Perancangan basis data yang dirancangan untuk aplikasi website MENU MAKANAN SEHAT 1. Perancangan basis data konseptual (conceptual

Lebih terperinci

Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data pada PT. Siemens Indonesia Departemen Sales, Service dan Commercial

Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data pada PT. Siemens Indonesia Departemen Sales, Service dan Commercial UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Infromatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2005 / 2006 Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data pada PT. Siemens Indonesia Departemen Sales, Service

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Basisdata Sebelum aplikasi basisdata (DBMS) dikenal, biasanya proses penyimpanan data disimpan di dalam sebuah file. Menurut Connoly (2002, p12), bahwa setiap program mendefinisikan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Basis Data 2.1.1 Pengertian Data Menurut Turban (2003, p2), data ialah fakta yang belum diolah atau gambaran dari transaksi yang ditangkap, direkam, disimpan dan diklasifikasikan.

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

BAB 4 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BAB 4 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI 4.1 Usulan Prosedur Baru 4.1.1 Prosedur Pendaftaran Klien Pada awalnya, klien akan melakukan pendaftaran dengan memasukkan nama lengkap, username, alamat

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. dana BPM pada Kelurahan Mangga Besar.

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. dana BPM pada Kelurahan Mangga Besar. 1 BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 1.1 Sistem Yang Diusulkan Setelah melakukan survey pada sistem yang sedang berjalan, wawancara dengan karyawan maupun kepala Dewan Kelurahan (Dekel) dan melakukan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Basis Data Proses perancangan basis data aplikasi yang diusulkan pada SMAK Abdi Siswa dibagi menjadi 3 tahapan, yaitu : 1. Perancangan Basis Data Konseptual

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Tabel Identifikasi Tipe-Tipe Entitas. Nama Entitas Deskripsi Alias Occurence. untuk. mendeskripsikan. seluruh dosen. Binus University.

LAMPIRAN. Tabel Identifikasi Tipe-Tipe Entitas. Nama Entitas Deskripsi Alias Occurence. untuk. mendeskripsikan. seluruh dosen. Binus University. L1 LAMPIRAN Tabel Identifikasi Tipe-Tipe Entitas Nama Entitas Deskripsi Alias Occurence MsDosen Istilah umum dosen Dosen untuk mengumpulkan mendeskripsikan berkas kegiatan seluruh dosen untuk pengurusan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori Utama 2.1.1 Basis Data 2.1.1.1 Pengertian Basis Data Menurut Connolly (2002, p14), database adalah suatu kumpulan logikal data yang terhubung satu sama lain, dan deskripsi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam proses pencarian peringkat siswa, penggunaan komputer memegang peranan yang sangat penting yang jauh lebih cepat cara

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2006 / 2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2006 / 2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2006 / 2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA SERTIFIKASI PADA LEMBAGA

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA UNTUK APLIKASI SISTEM PENJUALAN DAN PEMBELIAN PADA PT.

Lebih terperinci

Metodologi Perancangan basis data secara konseptual

Metodologi Perancangan basis data secara konseptual Metodologi Perancangan basis data secara konseptual Metodologi Perancangan merupakan suatu pendekatan terstruktur yang menggunakan bantuan prosedur, tehnik, tools dan dokumentasi untuk mendukung dan memfasilitasi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. beberapa pakar. Definisi tersebut antara lain yaitu : dari beberapa file dokumen yang terhubung secara logis.

BAB 2 LANDASAN TEORI. beberapa pakar. Definisi tersebut antara lain yaitu : dari beberapa file dokumen yang terhubung secara logis. 6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Basis Data Ada beberapa macam definisi tentang basis data yang disampaikan oleh beberapa pakar. Definisi tersebut antara lain yaitu : Menurut O Brien (2002, p.166)

Lebih terperinci

2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sistem Informasi. Gambar 1 : Proses RAD

2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sistem Informasi. Gambar 1 : Proses RAD pemerintah saja, tetapi juga mulai merambah dalam dunia pendidikan karena ketersediaan informasi yang terintegrasi makin penting dalam mendukung upaya menciptakan generasi penerus bangsa yang kompetitif.

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN, PERSEDIAAN, DAN PENJUALAN PADA CV. HARTAMA PARTINDO PERKASA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN, PERSEDIAAN, DAN PENJUALAN PADA CV. HARTAMA PARTINDO PERKASA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN, PERSEDIAAN, DAN PENJUALAN PADA CV. HARTAMA

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Implementasi merupakan penerapan aplikasi database di lapangan sebagai solusi pengganti prosedur yang dijalankan sebelumnya. Dalam hal ini dari

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. INDO PRIMA FOODS

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. INDO PRIMA FOODS UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. INDO PRIMA FOODS

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori umum Data Data merupakan aliran fakta yang mewakili kejadian yang terjadi dalam organisasi atau dalam lingkungan fisik sebelum mereka diatur menjadi sebuah bentuk yang dapat

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara

Universitas Bina Nusantara Universitas Bina Nusantara Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA SUMBER DAYA MANUSIA PADA

Lebih terperinci