BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAN 1 Driyorejo yaitu pertama kali

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAN 1 Driyorejo yaitu pertama kali"

Transkripsi

1 BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMAN 1 Driyorejo, pada proses penilaian yang masih menggunakan sistem manual yaitu menggunakan aplikasi berupa program Ecxel untuk menyelesaikan semua proses penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAN 1 Driyorejo yaitu pertama kali data siswa yang ada pada SMAN 1 Driyorejo tersebut didapat dari sistem diknas kemudian oleh bagian kesiswaan akan divalidasi apakah siswa tersebut benarbenar siswa yang terpilih untuk masuk ke SMAN 1 Driyorejo atau tidak. Setelah kelas terbentuk, maka siswa akan dibagi perkelas dan proses belajar mengajar bisa dimulai. Pada tiap awal semester guru memberikan beberapa penilaian yaitu kognitif, psikomotorik dan afektif. Penilaian kognitif maksudnya guru memberikan penilaian sesuai KD (Kompetensi Dasar) mata pelajaran yang diberikan berupa tugas, ulangan harian dimana masing-masing penilaian tersebut terdapat remidi. Remidi dilakukan jika nilai siswa kurang dari KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Dalam setiap mata pelajaran pasti mempunyai KKM. Remidi dapat dilakukan berkali-kali sampai nilai remidi siswa tersebut melebihi KKM yang ditentukan. Selain itu ada nilai UTS untuk penentuan rapor pra semester dan nilai UAS untuk rapor semester. Pada Penilaian psikomotorik ini merupakan penilaian praktek yang hanya pada mata pelajaran tertentu. Dalam psikomotorik ada 3 penilaian dalam satu semester yaitu NP1, NP2, NP3. sedangkan afektif ada beberapa penilaian yaitu keterbukaan, ketekunan belajar, 20

2 21 kerajinan, tenggang rasa, kedisiplinan, kerjasama, ramah dengan teman, hormat pada guru, kejujuran, menepati janji, kepedulian dan tanggung jawab. Jika proses belajar mengajar dan penilaian selesai, maka guru akan memberikan nilai siswa tersebut untuk dicek pada bagian kurikulum. Jika nilai sudah sesuai maka bagian kurikulum memberikan nilai tersebut ke bagian akademik untuk dicetak DKN (Daftar Kumpulan Nilai), rapor pra semester dan rapor semester. Tentu hal ini kurang efektif dan efisien untuk menentukan ketepatan hasil penilaian akademik tersebut. Ada terjadi banyak kesalahan dalam proses penilaian tersebut yaitu guru sering salah dalam menginputkan nilai mentah yaitu nilai yang berasal dari paper atau dokumen yang masing-masing guru yang didapat dari proses belajar mengajar setiap harinya ke dalam program Excel. Mengacu pada permasalahan yang ada, SMAN 1 Driyorejo membutuhkan sistem akademik yang terkomputerisasi agar lebih efektif dan efisien. Sistem penilaian yang mampu memberikan kemudahan dalam melakukan penilaian akademik terhadap siswa, pencarian data guru dan siswa serta pembuatan laporan. Oleh karena itu, dirancanglah sebuah Sistem Informasi akademik yang diharapkan dapat mengatasi permasalahan tersebut Document Flow Manual Sistem Informasi Penerimaan Siswa Menganalisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan menggali informasi mengenai sistem akademik yang berjalan pada SMAN 1 Driyorejo. Melalui wawancara langsung kepada pihak-pihak yang terlibat didalam sistem tersebut dapat digambarkan dokumen flow sistem akademik pada SMAN 1 Driyorejo.

3 22 Sesuai dengan hasil survey pada SMAN 1 Driyorejo berhubungan dengan sistem penilaian akademik yang sedang berjalan pada SMAN 1 Driyorejo, dibawah ini pada gambar 4.1 merupakan gambar dokumen flowchart atau aliran dokumen yang lama atau masih manual pada sistem penilaian akademik SMAN 1 Driyorejo. Proses penerimaan siswa baru dimulai dari calon siswa baru yang mengisi data siswa tersebut dan menyerahkan kepada bagian administrasi, kemudian bagian administrasi memproses data tersebut dan memberikan laporannya kepada kepala sekolah. Gambar 4.1 Document Flow Sistem Informasi Penerimaan Siswa

4 Dokumen Flow Informasi Akademik Proses berikutnya yaitu membuat data kelas per tahun ajar yang dilakukan oleh bagian akademik yang menghasilkan Rekap Data Kelas, kemudian di lakukan proses alokasi siswa per tahun ajar dan laporannya diserahkan kepada kepala sekolah dan guru. Gambar 4.2 Document Flow Manual Sistem Informasi Akademik

5 Dokumen Flow Sistem Informasi Cetak Laporan Proses terakhir yaitu membuat laporan rekap nilai siswa per semester, proses tersebut berawal dari laporan rekap data alokasi siswa yang berada di guru. Data tersebut diproses menjadi dua, yaitu Data Nilai Siswa dan Data Absensi Siswa. Kedua data tersebut diberikan kepada bagian administrasi untuk diproses menjadi Laporan Rekap Nilai Siswa Per Semester dan diberikan kepada kepala sekolah Gambar 4.3 Document Flow Manual Sistem Informasi Cetak Laporan

6 Desain Sistem Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dibuatlah sistem yang baru. Sistem yang baru tersebut dapat digambarkan pada sistem flow baru berikut ini: Sistem Flow Berikut ini akan digambarkan sistem flow Sistem Informasi Akademik pada SMAN 1 Driyorejo. Dalam document flow ini menjelaskan proses maintenance data master seperti data siswa, guru, kelas, dan mata pelajaran, dan juga proses transaksi yaitu transaksi alokasi siswa pada kelas, transaksi mata pelajaran perkelas, absensi siswa, dan penilaian hasil belajar siswa pada SMAN 1 Driyorejo. Hasil dari penilaian ini akan diserahkan pada masing-masing wali untuk mengisi nilai rapor. Dan rapor itu sendiri akan diserahkan kepada masingmasing orang tua melalui siswa yang bersangkutan. Gambar 4.4 Sistem Flow Sistem Informasi Penerimaan Calon Siswa

7 26 Proses penerimaan siswa baru ini sudah terkomputerisasi, dimulai dari calon siswa baru yang mengisi data siswa tersebut dan menyerahkan kepada bagian administrasi, kemudian bagian administrasi memproses data siswa baru dan data siswa lama untuk diproses dan memberikan laporannya kepada siswa dan kepala sekolah. Gambar 4.5 Sistem Flow Sistem Informasi Akademik Proses terkomputerisasi tentang akademik sekolah, dimana proses tersebut terdapat transaksi penjadwalan mapel, alokasi siswa perkelas, absensi siswa, dan juga nilai siswa.

8 27 Gambar 4.6 Sistem Flow Sistem Informasi Cetak Laporan Proses Cetak Laporan Data Siswa dimulai dari cetak kartu siswa, laporan absensi siswa dan laporan data siswa yang diambil dari database. Kemudian laporan tersebut diberikan kepada Kepala Sekolah dan Guru. Di dalam proses Cetak Laporan Data Guru ini bagian Administrasi mengambil data guru, data jadwal kelas, data mata pelajaran, dan data alokasi

9 28 kelas untuk kemudian diproses menjadi laporan yang diberikan kepada Kepala Sekolah, Guru, dam Siswa. Proses Cetak Laporan Nilai Siswa dimulai dari Administrasi yang mengambil data nilai siswa untuk proses dan membuat dokumen rangkap empat dimana 3 dokumen tersebut diserahkan kepada Kepala Sekolah, Guru, dan Siswa, dan 1 dokumen lagi dijadikan arsip Data Flow Diagram DFD dari sistem informasi akademik pada SMAN 1 Driyorejo adalah sebagai berikut: A. Context Diagram Sistem informasi akademik pada SMAN 1 Driyorejo terdapat 4 entity yang berhubungan langsung dengan sistem ini, yaitu siswa, Administrasi Akademik, kepala sekolah dan, guru. Dapat dilihat pada Gambar 4.7 Calon Siswa Input dan Maintenance Data Siswa Input dan Maintenance Data Guru Transaksi Data Absensi Kartu Siswa Laporan Nilai Siswa 1 Laporan Mata Pelajaran 1 Laporan Calon Siswa Lulus Seleksi 2 Laporan Absensi Siswa 1 Laporan Alokasi Kelas Siswa 1 Laporan Mata Pelajaran 2 Laporan Calon Siswa Lulus Seleksi 1 Laporan Absensi Siswa 2 Bukti Pendaftaran Calon Siswa Input Data Calon Siswa 1 Siswa Guru Laporan Nilai Siswa 2 Laporan Jadwal Mata Pelajaran 1 Laporan Nilai Siswa 4 Sistem Informasi Akademik SMAN 1 Driyorejo Gresik Laporan Jadwal Mata Pelajaran 2 Laporan Data Siswa + Laporan Alokasi Kelas Siswa 2 Laporan Nilai Siswa 3 Rekapitulasi Siswa Yang Ada Rekapitulasi Guru Yang Ada Laporan Data Guru Administrasi Akademik Transaksi Penerimaan Calon Siswa Input dan Maintenance Data Kelas Input dan Maintenance Data Mata Pelajaran Transaksi Penjadwalan Mata Pelajaran Transaksi Data Alokasi Kelas Kepala Sekolah Transaksi_Penilaian Gambar 4.7 Diagram Context Sistem Informasi Akademik

10 29 B. Diagram Berjenjang Setelah membuat context diagram, untuk selanjutnya yaitu membuat diagram berjenjang terlebih dahulu. Karena dengan adanya diagram berjenjang, alur proses dari sistem akan lebih teratur dan jelas. Diagram berjenjang dari sistem informasi Akademik pada SMAN 1 Driyorejodapat dilihat pada Gambar 4.8 dan yang lainnya. Gambar 4.8 Diagram Berjenjang Sistem Informasi Akademik Gambar 4.9 Diagram Berjenjang Penilaian Gambar 4.10 Diagram Berjenjang Penjadwalan

11 30 Gambar 4.11 Diagram Berjenjang Pembuatan Laporan Gambar 4.12 Diagram Berjenjang Pembuatan Laporan Penilaian Gambar 4.13 Diagram Berjenjang Pembuatan Laporan Penjadwalan. C. DFD Level 0 DFD level 0 dari sistem informasi akademik pada SMAN 1 Driyorejo adalah decompose dari context diagram dimana menjelaskan lebih detil 3 proses

12 31 yang terdapat dalam sistem informasi akademik ini yaitu, pengolahan data siswa transaksi dan laporan. Dapat dilihat pada Gambar 4.14 Siswa Calon Siswa Transaksi Data Absensi Bukti Pendaftaran Calon Siswa Input Data Calon Siswa Administr asi Transaksi Penerimaan Calon SiswaProses Penerimaan Akademik Calon Siswa 2 File Siswa 4 Guru Simpan dan Siswa Input dan Maintenance Data Siswa Guru Input dan Maintenance Data Guru Kartu Siswa Laporan Nilai Siswa 1 Laporan Absensi Siswa 1 Laporan Mata Pelajaran 1 Laporan Nilai Siswa 2 Laporan Jadwal Mata Pelajaran 1 dan Simpan Laporan Calon Siswa Lulus Seleksi 1 Simpan dan Transaksi_Penilaian Input dan Maintenance Data Kelas Transaksi Penjadwalan Mata Pelajaran Administrasi Input dan Maintenance Data Mata Pelajaran Administrasi Akademik i Akademik Administrasi Akademik Transaksi Data Alokasi Kelas dan Simpan dan Simpan Simpan dan dan Simpan Simpan dan Simpan dan Simpan dan Laporan Nilai Siswa 3 Kepala Kepala Sekolah Rekapitulasi Siswa Yang Ada Sekolah Laporan Alokasi Kelas Siswa 2 Rekapitulasi Guru Yang Ada Proses Akademik 3 + Proses Cetak Laporan + Laporan Nilai Siswa 4 Laporan Mata Pelajaran 2 Laporan Data Guru Laporan Alokasi Kelas Siswa 1 Laporan Jadwal Mata Pelajaran 2 Laporan Data Siswa Calon Siswa Administrasi Akademik 1 File Calon Siswa File Mata File Jadwal File Absensi File Alokasi 6 7 Pelajaran Kelas Siswa 5 8 File Nilai Siswa Kelas 3 File Guru 9 File Kelas Laporan Absensi Siswa 2 Administrasi Akademik Gambar 4.14 DFD Level 0 Sistem Informasi Akademik

13 32 D. DFD Level 1 Sub Proses Data Master DFD level 1 sub proses maintenance dari sistem informasi akademik pada SMAN 1 Driyorejo dilihat pada Gambar 4.15 Calon Siswa Input Data Calon Siswa Administrasi AkademikTransaksi Penerimaan Calon Siswa menjelaskan tentang proses pengolahan data siswa,. Dapat 1 Proses Pemeliharaan Data Siswa1 + Simpan dan 1 File Calon Siswa 3 Proses Laporan Calon Siswa Lulus Seleksi 1 Penerimaan Calon Siswa Calon Siswa + Calon Bukti Pendaftaran Calon Siswa Siswa Simpan dan 2 File Siswa Gambar 4.15 DFD Level 1 Sub Proses Data Master E. DFD Level 1 Sub Proses Transaksi DFD level 1 sub proses transaksi dari sistem informasi akademik pada SMAN 1 Driyorejo menjelaskan tentang proses transaksi absensi, Pengolahan data siswa, pengolahan data kelas, pengolahan data guru dan pengelolaan nilai. Dapat dilihat pada Gambar 4.16

14 33 Siswa Guru Input dan Maintenance Data Siswa Input dan Maintenance Data Guru Administrasi AkademikInput dan Maintenance Data Mata Pelajaran Administrasi Akademik Input dan Maintenance Data Kelas Transaksi Penjadwalan Mata Pelajaran Administrasi Proses Transaksi Akademik Jadwal Kelas + Administrasi Akademik Guru Administrasi Akademik Transaksi Data Alokasi Kelas Transaksi Data Absensi Transaksi_Penilaian 1 Proses Pemeliharaan Data Siswa + 2 dan Simpan Proses Pemeliharaan Data Guru + 3 Proses Pemeliharaan Data Mata Pelajaran + dan Simpan Proses Pemeliharaan dan Simpan Data Kelas + 9 File Kelas Proses Transaksi Alokasi Kelas + 7 Proses Transaksi Absensi 8 + Proses Transaksi Penilaian Siswa + Simpan dan Simpan dan dan Simpan Simpan dan 3 File Guru File Mata Pelajaran File Jadwal Kelas File Absensi Siswa File Alokasi Kelas Gambar 4.16 DFD Level 1 Sub Proses Transaksi 2 File Siswa 8 File Nilai Siswa F. DFD Level 1 Sub Proses Laporan DFD level 1 sub proses laporan dari sistem informasi akademik pada SMAN 1 Driyorejo menjelaskan tentang proses membuat, rapor, transkrip dan laporan absensi. Dapat dilihat pada Gambar 4.17

15 File Siswa 3 File Guru File Mata Pelajaran File Alokasi Kelas File Jadwal Kelas File Absensi Siswa 8 File Nilai Siswa 1 Cetak Kartu Siswa + 2 Cetak Laporan Data Siswa 3 + Cetak Laporan Data Guru 4 + Cetak Laporan Mata Pelajaran 5 + Cetak Alokasi Kelas Siswa 6 + Cetak Jadwal Mata Pelajaran 7 + Cetak Data Absensi Siswa 8 + Cetak Nilai Siswa + Kartu Siswa Laporan Data Siswa Rekapitulasi Siswa Yang Ada Laporan Data Guru Rekapitulasi Guru Yang Ada Laporan Mata Pelajaran 1 Laporan Mata Pelajaran 2 Laporan Alokasi Kelas Siswa 1 Laporan Alokasi Kelas Siswa 2 Laporan Jadwal Mata Pelajaran 2 Laporan Jadwal Mata Pelajaran 1 Laporan Absensi Siswa 2 Laporan Absensi Siswa 1 Laporan Nilai Siswa 3 Laporan Nilai Siswa 4 Laporan Nilai Siswa 2 Laporan Nilai Siswa 1 Siswa Siswa Administrasi Akademik Kepala Sekolah Administrasi Akademik Kepala Sekolah Guru Administrasi Akademik Administrasi Akademik Kepala Sekolah Administrasi Akademik Guru Administrasi Akademik Guru Kepala Sekolah Administrasi Akademik Guru Gambar 4.17 DFD Level 1 Sub Proses Cetak Laporan

16 Entity Relationship Diagram Di bawah ini ERD dari sistem informasi akademik pada SMAN 1 Driyorejo, adalah sebagai berikut: A. CDM (Conceptual Data Model) Detil_siswa Nama_Ayah Alamat_Ayah Tlp_Ayah Pekerjaan_Ayah Agama_Ayah Nama_Ibu Alamat_Ibu Tlp_Ibu Job_Ibu Agama_Ibu Nama_Wali Alamat_Wali Tlpn_Wali Job_Wali Agama_Wali Guru Kd_Guru Kode_Kelas NIP Nama_Guru JenKel_Guru Memiliki5 TemLah_Guru TglLah_Guru Alamat_Guru Tlpn_Guru Bidang_Studi Status_Ajar_Guru Agama_Guru Password_Guru Detil_Jadwal Mempunyai Mendapat Memiliki4 Detil_Jadwal_Siswa Memiliki2 Siswa NIS Nama_Siswa Alamat_Siswa TempLah_Siswa Tgl_Lah_Siswa JenKel_Siswa Agama_Siswa Tlp_Siswa Thn_AjrMask Asal_Sekolah Dapat2 Detil_Jadwal Dapat Melakukan Alokasi_Siswa Kode_Kelas3 Kapasitas_Kelas Kelas Kode_Kelas4 Tahun_Ajar Nama_Kelas Keterangan Kd_Guru_Wali Detil_Jadwal_Siswa Jadwal_Mapel Kd_Jadwal Kd_Kelas Kd_MtPel Kd_Guru2 Hari Jam Memiliki7 Absensi_Siswa Kode_Absensi Kode_Kelas Tanggal_Absensi Semester Ket_Absensi Memiliki Mempunyai2 Memiliki Memiliki7 Mata_Pelajaran Kode_MtPel2 Nama_MtPel Tahun_Ajar2 KKM Memiliki3 Nilai ID_Nilai Kode_Kelas2 Kode_MtPel Semester Nilai_Kognitif Nlai_Psikomotorik Nilai_Efektif Mempunyai Detil_Nilai_Kognitif Nilai_Harian Nilai_Tugas Nilai_UTS Nilai_UAS Gambar 4.18 CDM Sistem Informasi Akademik Mempunyai5 Detil_Nilai_Efektif Ketekunan Kerajinan Disiplin Kerja_sama Sopan_Santun Tanggung_Jawab Rata_Efektif

17 36 B. PDM (Physical Data Model) PDM adalah hasil generate dari CDM. Data tabel pada PDM inilah yang akan digunakan pada saat membuat aplikasi. PDM dari sistem informasi akademik SMAN 1 Driyorejo dapat dilihat pada Gambar DETIL_SISWA NIS1 varchar(25) NAMA_AYAH varchar(25) ALAMAT_AYAH varchar(15) TLP_AYAH varchar(15) PEKERJAAN_AYAH varchar(25) AGAM A_AYAH varchar(10) NAMA_IBU varchar(25) ALAMAT_IBU varchar(25) TLP_IBU varchar(15) JOB_IBU varchar(25) AGAM A_IBU varchar(10) NAMA_WALI varchar(25) ALAMAT_WALI varchar(25) TLPN_WALI varchar(25) JOB_WALI varchar(25) AGAM A_WALI varchar(10) GURU KD_GURU varchar(5) KODE_KELAS5 varchar(5) KODE_KELAS3 varchar(5) NIP varchar(5) NAMA_GURU varchar(25) JENKEL_GURU varchar(5) TEM LAH_GURU varchar(10) TGLLAH_GURU timestamp ALAMAT_GURU varchar(25) TLPN_GURU varchar(15) BIDANG_STUDI varchar(25) STATUS_AJAR_GURU varchar(10) AGAM A_GURU varchar(10) PASSWORD_GURU varchar(15) KD_GURU = KD_GURU DETIL_JADWAL KD_GURU varchar(5) KD_JADWAL varchar(5) NIS1 = NIS1 NIS1 = NIS1 KODE_KELAS5 = KODE_KELAS5 NIS1 = NIS1 SISWA NIS1 NAMA_SISWA ALAMAT_SISWA TEM PLAH_SISWA TGL_LAH_SISWA JENKEL_SISWA AGAM A_SISWA TLP_SISWA THN_AJRMASK ASAL_SEKOLAH DETIL_JADWAL_SISWA NIS1 varchar(25) KD_JADWAL varchar(5) varchar(25) varchar(25) varchar(25) NIS1 = NIS1 varchar(25) varchar(25) varchar(3) varchar(10) NIS1 = NIS1 varchar(15) varchar(5) varchar(25) ALOKASI_SISWA KODE_KELAS5 NIS1 KODE_KELAS2 KAPASITAS_KELAS2 varchar(5) varchar(25) varchar(5) varchar(5) KODE_KELAS5 = KODE_KELAS5 KELAS KODE_KELAS5 varchar(5) KODE_ABSENSI varchar(5) TAHUN_AJAR varchar(5) NAMA_KELAS varchar(10) KETERANGAN varchar(10) KD_GURU_WALI varchar(5) JADWAL_MAPEL KD_JADWAL KODE_MTPEL2 KD_KELAS KD_JADWAL = KD_JADWAL KD_MTPEL4 KD_GURU3 HARI JAM ABSENSI_SISWA KODE_ABSENSI NIS1 KODE_KELAS3 TANGGAL_ABSENSI SEM ESTER KET_ABSENSI KODE_ABSENSI = KODE_ABSENSI KODE_KELAS5 = KODE_KELAS5 MEMILIKI4 KD_JADWAL = KD_JADWAL KODE_KELAS5 varchar(5) KODE_MTPEL2 varchar(5) varchar(5) varchar(25) varchar(5) timestamp varchar(6) varchar(25) KODE_MTPEL2 = KODE_MTPEL2 KODE_MTPEL2 = KODE_MTPEL2 varchar(5) MATA_PELAJARAN varchar(5) varchar(5) KODE_MTPEL2 varchar(5) varchar(5) NAMA_MTPEL varchar(5) varchar(5) TAHUN_AJAR2 varchar(5) varchar(10) KKM int KODE_MTPEL2 = KODE_MTPEL2 timestamp NILAI ID_NILAI KODE_MTPEL2 NIS1 KODE_KELAS1 KODE_MTPEL SEM ESTER NILAI_KOGNITIF NLAI_PSIKOMOTORIK NILAI_EFEKTIF varchar(20) varchar(5) varchar(25) varchar(5) varchar(5) varchar(6) int int varchar(2) ID_NILAI = ID_NILAI DETIL_NILAI_KOGNITIF ID_NILAI varchar(20) NILAI_HARIAN int NILAI_TUGAS int NILAI_UTS int NILAI_UAS int Gambar 4.19 PDM Sistem Informasi Akademik ID_NILAI = ID_NILAI DETIL_NILAI_EFEKTIF ID_NILAI varchar(20) KETEKUNAN varchar(20) KERAJINAN varchar(20) DISIPLIN varchar(20) KERJA_SAMA varchar(20) SOPAN_SANTUN varchar(20) TANGGUNG_JAWAB varchar(20) RATA_EFEKTIF varchar(20)

18 Struktur File Struktur tabel sistem informasi akademik pada SMAN 1 Driyorejo ini dideskripsikan sebagai berikut : A. Tabel Siswa Nama Tabel Primary Key Foreign Key : - Fungsi : Siswa : NIS pada SMAN 1 Driyorejo. : Digunakan untuk menyimpan data siswa yang ada Tabel 4.1 Tabel Siswa Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint NIS Varchar 15 Primary Key Nama Varchar 50 Not Null Alamat Varchar 50 Not Null Tempat_Lahir Varchar 50 Not Null Tgl_Lahir date - Not Null Jenis_Kelamin Char 1 Not Null Agama Char 20 Not Null Telp Numeric 15 Not Null Tahun_Ajaran_Masuk Char 9 Not Null Asal_Sekolah Char 20 Allow Null Status Kelas Char 10 Allow Null B. Tabel Guru Nama Tabel Primary Key Foreign Key : - Fungsi : Guru : Kode_Guru : Digunakan untuk menyimpan data guru yang ada pada SMAN 1 Driyorejo. Tabel 4.2 Tabel Guru

19 38 Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Kode_Guru Varchar 5 Primary Key NIP Varchar 10 Not Null Nama Varchar 30 Not Null Alamat_Guru Varchar 50 Not Null Tempat_Lahir Varchar 20 Not Null Tgl_Lahir Date - Not Null Jenis_Kelamin Char 1 Not Null Agama Varchar 20 Not Null Telp Numeric 15 Not Null Status_Mengajar Char 10 Not Null C. Tabel Mata_Pelajaran Nama Tabel Primary Key Foreign Key : - Fungsi : Mata_Pelajaran : Kode_Mata_Pelajaran : Digunakan untuk menyimpan data master jenis mata pelajaran yang ada pada SMAN 1 Driyorejo Tabel 4.3 Tabel Mata Pelajaran Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Kode_Mata_Pelajaran Varchar 15 Primary Key Nama_Mata_Pelajaran Varchar 30 Not Null KKM int Not Null D. Tabel Detil Mata Pelajaran Perkelas Nama Tabel Primary Key : Foreign Key : Detil_Mata_Pelajaran_Perkelas Fungsi : Kode_Mata_Pelajaran, Kode_Kelas : Digunakan untuk menyimpan data mata pelajaran pada setiap kelas yang ada pada SMAN 1 Driyorejo

20 39 Tabel 4.4 Tabel Detil Mata Pelajaran Perkelas Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Kode_Mata_Pelajaran Varchar 15 Foreign Key Kode_Kelas Varchar 15 Not Null Kode_Guru Varchar 5 Not Null E. Tabel Kelas Nama Tabel Primary Key Foreign Key Fungsi pada SMAN 1 Driyorejo. : Kelas : Kode_Kelas, Tahun_Ajaran : Kode_Guru : Digunakan untuk menyimpan data kelas yang ada Tabel 4.5 Tabel Kelas Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Kode_Kelas Varchar 15 Primary Key Tahun_Ajaran Varchar 9 Primary Key Kode_Guru Varchar 5 ForeignKey Nama_Kelas Varchar 25 Allow Null Kapasitas_Kelas Int Allow Null F. Tabel Alokasi_Siswa Nama Tabel Primary Key :- Foreign Key Fungsi : Alokasi_Siswa : Kode_Kelas, NIS : Digunakan untuk menyimpan data penempatan siswa pada kelas yang ada pada SMAN 1 Driyorejo.

21 40 Tabel 4.6 Tabel Alokasi Siswa Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Kode_Kelas Varchar 15 ForeignKey NIS Char 5 ForeignKey G. Tabel Nilai Siswa Nama Tabel Primary Key Foreign Key Fungsi : Nilai_Siswa : ID_Nilai ada pada SMAN 1 Driyorejo. : Kode_Kelas Kode_Mata_Pelajaran, NIS : Digunakan untuk menyimpan data nilai siswa yang Tabel 4.7 Tabel Nilai Siswa Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint ID_Nilai Varchar 10 Primary Key Kode_Kelas Varchar 15 Foreign Key Kode_Mata_Pelajaran Varchar 15 Foreign Key NIS Char 5 Foreign Key Tahun_Ajaran Varchar 9 Not Null Semester Varchar 6 Not Null Nilai_Kognitif Int - Not Null Nilai_Psikomotor Int - Not Null Nilai_Afektif Varchar 3 Not Null H. Tabel Absensi Nama Tabel Primary Key Foreign Key : Absensi : Kode_Absensi Fungsi : Kode_Kelas, NIS yang ada pada SMAN 1 Driyorejo. : Digunakan untuk menyimpan data absensi siswa

22 41 Tabel 4.8 Tabel Absensi Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Kode_Absensi Varchar 15 Primary Key Tgl_Absensi Datetime - Foreign Key Kode_Kelas Varchar 20 Foreign Key NIS Char 5 Keterangan Varchar 10 NotNull Semester Varchar 6 NotNull I. Tabel Detil Nilai Psikomotorik Nama Tabel Primary Key : - Foreign Key Fungsi : Detil_Nilai_Psikomotorik : ID_Nilai, Kode_Mata Pelajaran, NIS : Digunakan untuk menyimpan data detil nilai psikomotorik siswa yang ada pada SMAN 1 Driyorejo. Tabel 4.9 Tabel Detil Nilai Psikomotorik Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint ID_Nilai Varchar 10 FK NIS Char 5 FK Kode_Mata_Pelajaran Varchar 7 FK Nilai_Ulangan_Harian Int - Not Null Nilai_Tugas Int - Not Null Tes Blok Int - Not Null UTS_Psikomotorik Int - Not Null UAS_Psikomotorik Int - Not Null J. Tabel Detil Nilai Kognitif Nama Tabel : Detil_Nilai_Kognitif Primary Key : - Foreign Key : : ID_Nilai, Kode_Mata_Pelajaran, NIS

23 42 Fungsi : Digunakan untuk menyimpan data detil nilai kognitif siswa yang ada pada SMAN 1 Driyorejo. Tabel 4.10 Tabel Detil Nilai Kognitif Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint ID_Nilai Varchar 10 FK NIS Char 5 FK Kode_Mata_Pelajaran Varchar 7 FK Nilai_Ulangan_Harian Int - Not Null Nilai_Tugas Int - Not Null Tes Blok Int - Not Null UTS_Kognitif Int - Not Null UAS_Kognitif Int - Not Null K. Tabel Jadwal Mata Pelajaran Nama Tabel : Jadwal_Mata pelajaran Primary Key : Kode_Jadwal Foreign Key : Kode_Kelas, Kode_Mata_Pelajaran Fungsi : Digunakan untuk menyimpan data jadwal mata pelajaran perkelas yang ada pada SMAN 1 Driyorejo. Tabel 4.11 Tabel Jadwal Mata Pelajaran Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Kode_Jadwal Varchar 15 PK Kode_Kelas Varchar 15 FK Kode_Mata_Pelajaran Varchar 15 FK Kode_Guru Varchar 5 Not Null Hari Varchar 7 Not Null Jam Varchar 10 Not Null L. Tabel Detil Mata Pelajaran Nama Tabel : Detil_Mata_Pelajaran Primary Key : Kode_Kelas, Kode_Mata_Pelajaran

24 43 Foreign Key : - Fungsi : Digunakan untuk menyimpan data detil mata pelajaran siswa yang ada pada SMAN 1 Driyorejo. Tabel 4.12 Tabel Detil Mata Pelajaran Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Kode_Kelas varchar 15 PK Kode_Mata_Pelajaran varchar 15 PK Kode_Guru Varchar 9 Not Null M. Tabel Detil Siswa Nama Tabel Primary Key : NIS Foreign Key : - Fungsi : Detil_Siswa pada SMAN 1 Driyorejo. : Digunakan untuk menyimpan data detil siswa yang ada Tabel 4.13 Tabel Detil Siswa Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint NIS Varchar 9 PK Nama_Ayah Varchar 30 Not Null Alamat_Ayah Varchar 50 Not Null Telp_Ayah Varchar 15 Not Null Pekerjaan_Ayah Varchar 20 Not Null Agama_Ayah Varchar 20 Not Null Nama_Ibu Varchar 30 Not Null Alamat_Ibu Varchar 30 Not Null Telp_Ibu Varchar 15 Not Null Pekerjaan_Ibu Varchar 20 Not Null Agama_Ibu Varchar 20 Not Null Nama_Wali Varchar 30 Not Null Alamat_Wali Varchar 50 Not Null Telp_Wali Varchar 15 Not Null

25 44 Pekerjaan_Wali Varchar 20 Not Null Agama_Wali Varchar 20 Not Null N. Tabel Tahun Ajaran Nama Tabel : Tahun_Ajar Primary Key : Thn_Ajar Foreign Key : - Fungsi : Digunakan untuk menyimpan data Tahun Ajaran siswa yang ada pada SMAN 1 Driyorejo. Tabel 4.14 Tabel Tahun Ajar Nama Kolom Tipe Data Panjang Data Constraint Thn_Ajar varchar 9 PK Keterangan varchar 50 Not Null Status Char 1 Not Null Desain Input Output Di bawah ini terdapat desain dari program aplikasi sistem informasi akademik SMAN 1 Driyorejo dan akan dijelaskan bagaimana cara menggunakan program ini nantinya. A. Form Utama Gambar 4.20 Desain Form Utama

26 45 Keterangan : 1. Pada saat menjalankan aplikasi Sistem Informasi akademik SMAN 1 Driyorejo pertama kali akan tampil menu seperti gambar 5.1. Terdapat menu Menu, Siswa, Guru, Admin, Akademik. a. Login Menu ini berfungsi untuk mengakses masuk menggunakan Sistem Informasi akademik Akademik SMAN 1 Driyorejo. Untuk user dan password di atur dan di buat oleh admin. Setelah semua pengguna mempunyai username dan password masing-masing maka pengguna dapat masuk ke dalam aplikasi dan menjalankan sub menu. b. Logout Menu ini berfungsi untuk keluar dari Sistem Informasi secara sementara, agar dapat menjaga sifat kerahasian pada saat kita tinggalkan untuk keperluan yang lain. c. Exit B. Form Login Menu ini berfungsi untuk keluar dari Sistem Informasi Akademik. Gambar 4.21 Desain Form Login User

27 46 Keterangan : 1. Setelah semua pengguna mempunyai username dan password masingmasing maka pengguna dapat masuk ke dalam aplikasi dan menjalankan sub menu, namun pengguna harus meginputkan Login User terlebih dahulu. 2. Username, sesuai dengan yang telah dimiliki oleh pengguna. 2.1 Password, sesuai dengan yang telah dimiliki oleh pengguna. 3. Tombol digunakan untuk masuk ke dalam aplikasi, namun jika terdapat kesalahan dalam pengisian Username, passsword maka akan tampil sebuah pesan yang menandakan bahwa login gagal dan terdapat keterangan inputan salah. 4. Tombol digunakan untuk membatalkan proses, maka semua form loginakan keluar. 5. Anda akan login sebagai Admin dan menu yang aktif adalah menu siswa: input siswa, maintenance siswa, Cetak rekap data siswa, menu guru, maintenance data guru, menu admin : maintenance data kelas dan transaksi alokasi siswa, menu akademik : maintenance data mata pelajaran, transaksi mata pelajaran perkelas, penjadwalan.

28 47 C. Form Master Siswa Keterangan : Gambar 4.22 Desain Form Master Siswa 1. Tombol untuk menyimpan semua isian / inputan. 2. Tombol digunakan untuk melakukan perubahan pada data yang telah tersimpan. 3. Tombol digunakan untuk membatalkan proses penyimpanan atau membersihkan form. 4. Tombol digunakan untuk keluar dari menu Siswa dan kembali ke Menu Utama.

29 48 D. Form Cetak Rekap Master Siswa Gambar 4.23 Desain Form View Dan Cetak Rekap Data Siswa E. Maintenance Data Guru Gambar 4.24 Desain Form Maintenace Data Guru Keterangan :

30 49 1. Tombol untuk menyimpan semua isian / inputan yang terdapat pada Data Guru. 2. Tombol digunakan untuk melakukan perubahan pada data yang telah tersimpan. 3. Tombol digunakan untuk membatalkan proses penyimpanan atau perubahan data 4. Tombol digunakan untuk keluar dari menu Data Guru dan kembali ke Menu Utama. F. Form Cetak Rekap Data Guru Gambar 4.25 Desain Form Cetak & View Data Guru

31 50 G. Form Mengelola Data Kelas Gambar 4.26 Desain Form Mengelola Data Kelas H. Form Transaksi Alokasi Siswa Pada Kelas Gambar 4.27 Desain Form Transaksi Alokasi Siswa pada Kelas Keterangan : 1. Untuk kode kelas format yang digunakan adalah 11.X.2: - 11 menyatakan tahun ajaran - X menyatakan kelas

32 51-2 menyatakan ruangan atau urutan yang pertama. 2. Tombol untuk menyimpan semua isian / inputan. 3. Tombol digunakan untuk membatalkan proses penyimpanan atau perubahan data. 4. Tombol digunakan untuk keluar dari menu Data Kelas dan kembali ke Menu Utama. 5. Data Kelas untuk menginputkan siapa wali kelas yang mengajar dikelas yang telah dipilih pada Kode Kelas, sementara Input Siswa digunakan untuk menginputkan siswa didalam kelas yang telah dipilih tadi menggunakan inputan dengan mengetikan NIS pada isian NIS. I. Cetak Rekap Data Kelas dan Wali Kelas Gambar 4.28 Desain Form View Rekap Data Kelas dan Wali Kelas

33 52 J. Form Cetak Rekap Data Alokasi Siswa Perkelas Gambar 4.29 Desain Form View Rekap Data Alokasi Siswa K. Form Input dan Maintenance Data Mata Pelajaran Gambar 4.30 Desain Form Maintenance Mata Pelajaran

34 53 Keterangan : 1. Tombol untuk menyimpan semua isian / inputan. 2. Tombol digunakan untuk melakukan perubahan pada data yang telah tersimpan. 3. Tombol digunakan untuk keluar dari menu Data Mata Pelajaran dan kembali ke Menu Utama. L. Form Cetak Rekap Data Mata Pelajaran Gambar 4.31 Form Cetak & View Data Mata Pelajaran

35 54 M. Transaksi Jadwal Mata Pelajaran Gambar 4.32 Desain Form Transaksi Penjadwalan Matapelajaran Perkelas Keterangan : Menu ini berfungsi untuk mengolah Jadwal Mata pelajaran perkelas dalam tiap periode perhari Keterangan : 1. Tombol untuk menyimpan semua isian / inputan yang terdapat pada Data Guru. 2. Tombol digunakan untuk melakukan perubahan pada data yang telah tersimpan. 3. Tombol digunakan untuk membatalkan proses penyimpanan atau perubahan data 4. Tombol digunakan untuk keluar dari menu Transaksi Penjadwalan Mata pelajaran dan kembali ke Menu Utama.

36 55 N. Form Cetak Rekap Jadwal Mata Pelajaran Perkelas Gambar 4.33 Desain Form Cetak dan View Data Jadwal Mata pelajaran Perkelas O. Transaksi Absensi Siswa Gambar 4.34 Desain Form Transaksi Absensi Siswa Keterangan : Menu ini berfungsi untuk mengolah Absensi Siswa dalam tiap semester perhari Keterangan :

37 56 5. Tombol untuk menyimpan semua isian / inputan yang terdapat pada Data Guru. 6. Tombol digunakan untuk melakukan perubahan pada data yang telah tersimpan. 7. Tombol digunakan untuk membatalkan proses penyimpanan atau perubahan data 8. Tombol digunakan untuk keluar dari menu Absensi Siswa dan kembali ke Menu Utama. P. Form Cetak Rekap Data Absensi Siswa Gambar 4.35 Desain Form Cetak dan View Rekap Data Absensi Siswa

38 57 Q. Master Tahun Ajar Form ini berfungsi sebagai acuan rentang tahun bagi setiap form yang memuat tahun ajaran. Keterangan : Gambar 4.36 Desain Form Master Tahun Ajaran 1. Tombol untuk menyimpan semua isian / inputan. 2. Tombol digunakan untuk membatalkan proses penyimpanan atau perubahan data. 3. Tombol digunakan untuk melakukan perubahan pada data yang telah tersimpan. 4. Tombol digunakan untuk keluar dari menu Master Tahun Ajaran dan kembali ke Menu Utama.

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. proses penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAK Untung Suropati

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. proses penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAK Untung Suropati BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMAK Untung Suropati Sidoarjo, proses penilaian masih menggunakan sistem manual yaitu menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar-

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar- BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar- Risalah Kediri, proses penilaian masih menggunakan sistem manual yaitu masih melakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sistem informasi akademik pada SMP Al-Falah Assalam Tropodo 2 Sidoarjo

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sistem informasi akademik pada SMP Al-Falah Assalam Tropodo 2 Sidoarjo BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan sistem informasi akademik pada SMP Al-Falah Assalam Tropodo 2 Sidoarjo berdasarkan tahap-tahap analisi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow, 4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses-proses sistem baru yang akan dibuat. Dari analisa sistem ini juga bisa melihat perbedaan antara sistem

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM INFORMASI PENYUSUNAN JADWAL

BAB IV DESKRIPSI SISTEM INFORMASI PENYUSUNAN JADWAL BAB IV DESKRIPSI SISTEM INFORMASI PENYUSUNAN JADWAL 4. Analisis Sistem Analisis sistem (system analysis) adalah sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xvii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Rumusan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. pemahaman permasalahan yang ada, sebelum dilakukannya pengambilan

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. pemahaman permasalahan yang ada, sebelum dilakukannya pengambilan BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Analisis terhadap suatu sistem merupakan suatu langkah penting dalam pemahaman permasalahan yang ada, sebelum dilakukannya pengambilan keputusan atau tindakan dalam menyelesaikan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN DESKRIPSI PEKERJAAN. 4.1 Analisis Sistem. Menurut Whitten, Bentley dan Dittman (2004:38) analisis sistem adalah

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN DESKRIPSI PEKERJAAN. 4.1 Analisis Sistem. Menurut Whitten, Bentley dan Dittman (2004:38) analisis sistem adalah BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Menurut Whitten, Bentley dan Dittman (2004:38) analisis sistem adalah studi masalah bisnis domain untuk merekomendasikan perbaikan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya,

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya, BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Beberapa masalah yang akan dianalisa yaitu pengalokasian kelas, penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya, diuraikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisa Sistem Analis sistem adalah langkah awal untuk membuat suatu sistem baru. Dalam langkah ini harus dilakukan analisa terhadap permasalahan yang ada dalam transaksi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah kesulitan dalam proses perekapitulasian ataupun pembuatan laporan secara periodik terhadap proses

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. seorang dengan bagian konseling. Bagian Konseling memberikan informasi

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. seorang dengan bagian konseling. Bagian Konseling memberikan informasi BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara. Wawancara dilakukan oleh seorang dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang dibuat. Dari analisa sistem ini juga dapat melihat perbedaan antara sistem

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang dibuat. Dari analisa sistem ini juga dapat melihat perbedaan antara sistem BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses-proses sistem baru yang dibuat. Dari analisa sistem ini juga dapat melihat perbedaan antara sistem yang

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN SMA Kristen Kalam Kudus memiliki prosedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena sistem yang dijalankan masih tergolong

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. untuk menentukan kebutuhan sistem adalah dengan menggunakan diagram aliran

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. untuk menentukan kebutuhan sistem adalah dengan menggunakan diagram aliran 4. BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Analisa Sistem Menganalisis sistem merupakan tahapan dalam menganalisis kebutuhankebutuhan sistem. Menurut Kendall & Kendall (2003: 13), perangkat atau teknik untuk

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi perangkat keras (hardware), perangkat

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi perangkat keras (hardware), perangkat BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa Sistem Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi perangkat keras (hardware), perangkat

Lebih terperinci

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. langsung di SMA 17 Agustus 1945 Surabaya. Dari pengamatan tersebut dapat

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. langsung di SMA 17 Agustus 1945 Surabaya. Dari pengamatan tersebut dapat BAB IV METODE KERJA PRAKTEK 4.1 Observasi Observasi dilakukan dengan cara melakukan pengamatan secara langsung di SMA 17 Agustus 1945 Surabaya. Dari pengamatan tersebut dapat diperoleh data secara langsung

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan tahap lanjutan dari analisa sistem, dimana pada perancangan sistem digambarkan rancangan sistem yang akan dibangun sebelum melakukan pengkodean kedalam

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. praktik ini. Beberapa metode penelitian yang dilakukan.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. praktik ini. Beberapa metode penelitian yang dilakukan. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1. Metode Penelitian Dalam penulisan dan penyusunan laporan kerja praktik ini, penulis melakukan penelitian dalam penyusunan data-data untuk pembuatan laporan kerja praktik

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. 4. Melakukan pembahasan terhadap hasil implementasi sistem.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. 4. Melakukan pembahasan terhadap hasil implementasi sistem. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN SMA Kemala Bhayangkari 1 Surabaya memiliki prosedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa sekolah. Hal ini diakibatkan karena sistem yang dijalankan masih tergolong manual.

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan saat Kerja Praktik di SMP YP 17 Surabaya, secara garis besar permasalahan pada sekolahan ini adalah proses masih berkaitan dengan prosedur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. tentang mekanisme penilaian dan kehadiran siswa, pendataan alokasi kelas.

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. tentang mekanisme penilaian dan kehadiran siswa, pendataan alokasi kelas. BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara. Wawancara dilakukan oleh dua orang dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow,

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow, BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses-proses sistem baru yang akan dibuat. Dari analisa sistem ini juga bisa melihat perbedaan antara

Lebih terperinci

3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan SDN Tunjungsekar I merupakan salah satu sekolah dasar negeri yang ada di Kota Malang. SDN Tunjungsekar I berlokasi di Jalan Terusan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. mampu mempengaruhi prestasi dari sumber daya manusia khususnya untuk

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. mampu mempengaruhi prestasi dari sumber daya manusia khususnya untuk BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa sistem Dalam pengembangan teknologi informasi ini dibutuhkan analisa dan perancangan sistem pengolah data. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow, Data Flow

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow, Data Flow BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses-proses sistem baru yang akan dibuat. Dari analisa sistem ini juga bisa melihat perbedaan antara sistem

Lebih terperinci

Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di. SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di

Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di. SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di 53 4.2 Perancangan Sistem 4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di dalam

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Sesuai dengan topik yang diajukan penulis yaitu Aplikasi Rapor Siswa

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Sesuai dengan topik yang diajukan penulis yaitu Aplikasi Rapor Siswa BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Sesuai dengan topik yang diajukan penulis yaitu Aplikasi Rapor Siswa berbasis Web pada SD Muhammadiyah 6 Gadung, maka penulis menganalisis bagaimana proses terjadinya pembuatan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program Sistem Informasi Akademik pada SMAN 1 Driyorejo, yaitu a.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dapat diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dapat diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak 44 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan memberikan gambaran tentang sistem yang di amati yang saat ini sedang berjalan. Kelebihan sistem

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Tujuan dari kerja praktik ini adalah untuk memberikan solusi atas

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. perhitungan data presensi siswa yang dilakukan oleh wali kelas. Dalam

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. perhitungan data presensi siswa yang dilakukan oleh wali kelas. Dalam BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di SMA Negeri 2 Sidoarjo, permasalahan yang terjadi adalah proses yang berkaitan dengan perhitungan data presensi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. 4.1 Sistem Flow Penilaian Siswa, Dan Melihat Nilai Siswa

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. 4.1 Sistem Flow Penilaian Siswa, Dan Melihat Nilai Siswa BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Sistem Flow Penilaian Siswa, Dan Melihat Nilai Siswa Berikut adalah penjabaran sistem yang akan di implementasikan pada Aplikasi Raport Online yang di gambarkan sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan - permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi perangkat keras

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Prosedur Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan pengembangan prosedur dan proses yang sedang berjalan untuk menghasilkan suatu sistem yang baru, atau memperbaharui

Lebih terperinci

BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN. tersebut kedalam laporan perilaku siswa selama 1 hari, 1 bulan, dan 1 tahun.

BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN. tersebut kedalam laporan perilaku siswa selama 1 hari, 1 bulan, dan 1 tahun. 1 BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN Dalam merancang, membangun dan mengimplementasikan aplikasi yang dibuat dengan aplikasi sistem informasi pencatatan perilaku siswa menjadi satu kesatuan yang utuh, maka terdapat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Analisa sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada pada sistem tersebut. Menganalisa system ini merupakan langkah awal untuk membuat sistem

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mendapatkan tugas dan di tempatkan pada bagian Bagian Bagian Tata Usaha dalam

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mendapatkan tugas dan di tempatkan pada bagian Bagian Bagian Tata Usaha dalam BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan pada saat kerja praktik ini, saya mendapatkan tugas dan di tempatkan pada bagian Bagian Bagian Tata Usaha dalam hal ini dengan tujuan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI SISTEM KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI SISTEM KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Dalam pengembangan teknologi informasi saat ini dibutuhkan analisa dan perancangan sistem pengolahan data yang baik. Sistem pengolahan data tersebut

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM. tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke dalam sistem atau

PERANCANGAN SISTEM. tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke dalam sistem atau IV. PERANCANGAN SISTEM 4. Diagram Konteks (Context Diagram) Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level tertinggi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. harus menyerahkan data kompetensi siswa kepada pihak staff PSG untuk

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. harus menyerahkan data kompetensi siswa kepada pihak staff PSG untuk BAB IV PERANCANGAN SISTEM Aplikasi yang dibangun adalah Aplikasi Penjadwalan Pendidikan Sistem Ganda berbasis web di SMK Negeri 1 Cerme. Aplikasi pengolahan data ini diharapkan mampu memberikan kemudahan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisis sistem adalah menguraikan dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem adalah langkah pertama untuk membuat suatu sistem baru. Langkah awal yang dilakukan adalah dengan melakukan wawancara, tujuannya untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database. BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses 4.1.1 Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa Pada prosedur usulan mengenai pendataan nilai siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Tanjungpinang, maka

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Analisa Sistem Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada pada sistem dari aplikasi yang dibangun meliputi perangkat keras (hardware), perangkat

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1. Analisis Menganalisis sistem merupakan tahapan dalam menganalisis kebutuhankebutuhan sistem. Menurut Kendall & Kendall (2003: 13), perangkat atau teknik untuk menentukan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. untuk peningkatan kinerja Aplikasi Jadwal Kegiatan pada SMA Negeri 1 Klakah

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. untuk peningkatan kinerja Aplikasi Jadwal Kegiatan pada SMA Negeri 1 Klakah BAB IV DESKRIPSI SISTEM Dalam pengembangan teknologi informasi saat ini, dibutuhkan analisis dan perancangan sistem pengolah data yang baik. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu memberikan kemudahan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Pembuatan aplikasi Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru (PSB) dimulai dengan perancangan sistem. Perancangan sistem ini bertujuan untuk menentukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Pada analisis sistem ini akan dilakukan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam prosedur-prosedur yang saling berhubungan dengan maksud

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan -

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan - 1 BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan - permasalahan yang ada pada sistem ini yang meliputi meliputi identifikasi permasalahan,

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. saya mendapatkan tugas dan ditempatkan pada Bagian Tata Usaha dalam hal ini

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. saya mendapatkan tugas dan ditempatkan pada Bagian Tata Usaha dalam hal ini BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan pada saat kerja praktik ini, saya mendapatkan tugas dan ditempatkan pada Bagian Tata Usaha dalam hal ini dengan tujuan membantu

Lebih terperinci

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. Sistem yang terdapat pada SMU Negeri 1 Sidoarjo khususnya pada

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. Sistem yang terdapat pada SMU Negeri 1 Sidoarjo khususnya pada BAB IV METODE KERJA PRAKTEK 4.1 Observasi Melakukan pengamatan secara langsung di SMU Negeri 1 Sidoarjo. Dari pengamatan tersebut dapat diperoleh data secara langsung dari karyawan bagian keuangan serta

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem dimaksudkan untuk membantu menyelesaikan beberapa masalah yang terjadi saat ini sehingga dapat menjadi lebih baik dengan adanya sistem

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey dan wawancara yang penulis lakukan pada saat kerja praktek selama 1 bulan di SMA Antartika Sidoarjo, penulis menemukan beberapa permasalahan : 1. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik yang sedang Berjalan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik yang sedang Berjalan 40 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik yang sedang Berjalan Analisis sistem yang sedang berjalan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui proses kerja yang sedang

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatanhambatan

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatanhambatan BAB IV DESKRIPSI SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem (Analytic System) adalah sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasikan serta mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. perangkat keras, perangkat lunak dan pengguna. Analisis digunakan sebagai dasar

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. perangkat keras, perangkat lunak dan pengguna. Analisis digunakan sebagai dasar BAB IV METODE KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem mempunyai tujuan untuk melakukan identifikasi permasalahan yang ada pada sebuah sistem, dimana aplikasi dibangun meliputi perangkat keras,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan pada bagian kesiswaan, sistem yang digunakan semuanya masih

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan pada bagian kesiswaan, sistem yang digunakan semuanya masih BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan gambaran tentang sistem yang saat ini sedang berjalan pada bagian kesiswaan, sistem yang digunakan semuanya

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pada bapak Kepala Sekolah dan bagian akademik untuk mendapatkan informasi

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pada bapak Kepala Sekolah dan bagian akademik untuk mendapatkan informasi BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Wawancara Melakukan Tanya jawab langsung pada pihak yang berwenang, khususnya pada bapak Kepala Sekolah dan bagian akademik untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik Yang Berjalan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik Yang Berjalan 1 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Informasi Akademik Yang Berjalan Analisis sistem sangat bergantung pada sebuah landasan konseptual. Tujuannya adalah untuk memperbaiki berbagai

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Perkembangan teknologi informasi saat ini membutuhkan analisa

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Perkembangan teknologi informasi saat ini membutuhkan analisa BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Perkembangan teknologi informasi saat ini membutuhkan analisa dan perancangan sistem pengolah data yang baik. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu meningkatkan kinerja

Lebih terperinci

BAB IV ANALIS DAN DESAIN SISTEM. Dari document flow yang prosesnya masih manual lalu dibuat system

BAB IV ANALIS DAN DESAIN SISTEM. Dari document flow yang prosesnya masih manual lalu dibuat system BAB IV ANALIS DAN DESAIN SISTEM Dari document flow yang prosesnya masih manual lalu dibuat system flow yang dirancang mengacu pada document flow yang manual kemudian diubah secara komputerisasi, sehingga

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. dan pencatatan kasus Perselisihan Hubungan Industrial (PHI).

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. dan pencatatan kasus Perselisihan Hubungan Industrial (PHI). 30 4.1 Observasi BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Melakukan survey dan wawancara secara langsung di Bidang Hubungan Industrial dan Syarat Kerja pada Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya. Wawancara dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terkait proses yang berjalan

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terkait proses yang berjalan BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terkait proses yang berjalan saat ini dari perusahaan terkait, bagaimana proses dari pelaporan penggajian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tiga kelas IPS, dan kelas XII terbagi menjadi lima kelas IPA dan tiga kelas IPS. mengajar pada SMAN 1 Driyorejo sangat terganggu.

BAB I PENDAHULUAN. tiga kelas IPS, dan kelas XII terbagi menjadi lima kelas IPA dan tiga kelas IPS. mengajar pada SMAN 1 Driyorejo sangat terganggu. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah SMAN 1 Driyorejo beralamat Jl. Raya Tenaru-Gresik, merupakan salah satu instansi yang membutuhkan sistem informasi terkomputerisasi sehingga kebutuhan akan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem Analis sistem (system analysis) dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian atau komponenkomponen dengan maksud

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1. Perancangan Database Sebuah struktur pendekatan yang menggunakan prosedur, teknik, peralatan, dan dokumentasi yang bertujuan untuk mendukung dan memfasilitaskan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain: BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa Sistem Pada tahap ini penulis melakukan 2 langkah, yaitu prosedur penelitian dan identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: 4.2 Prosedur Penelitian

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. ditemukan kesalahan dalam proses penggajian. 1. Masih sering ditemukan kesalahan dalam pencatatan absensi.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. ditemukan kesalahan dalam proses penggajian. 1. Masih sering ditemukan kesalahan dalam pencatatan absensi. 12 BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis yang didasarkan pada PT. Citra Persada Indonesia, ditemukan masih banyak hal-hal yang perlu dibenahi, yaitu sering kali mengalami

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. secara kolektif maupun secara mandiri dengan mendatangi Tempat Uji Kompetensi

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. secara kolektif maupun secara mandiri dengan mendatangi Tempat Uji Kompetensi BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Analisis Sistem 3.1.1. Identifikasi Masalah Proses pelaksanaan uji kompetensi diawali melalui permohonan, baik secara kolektif maupun secara mandiri dengan mendatangi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Tahapan awal dalam pengembangan aplikasi adalah tahapan analisis. Pada tahapan awal ini dilakukan analisis untuk menggali secara mendalam mengenai kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dalam menganalisa, merancang dan mengembangkan program adalah: yang sekiranya dapat membantu pengembangan program.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dalam menganalisa, merancang dan mengembangkan program adalah: yang sekiranya dapat membantu pengembangan program. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Prosedur Kerja Praktik Cara Pengumpulan data untuk penyelesaian kerja praktik ini baik di dalam memperoleh data, menyelesaikan dan memecahkan permasalahan yang diperlukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem dapat diartikan sebagai suatu proses untuk memahami sistem yang ada. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi Document Flow dan System

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi Document Flow dan System 17 BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses - proses yang ada sekarang dan sekaligus untuk melihat rancangan sistem baru yang akan dibuat. Dari

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. material langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Sedangkan biaya overheadnya

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. material langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Sedangkan biaya overheadnya BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1. Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan saat ini pada PT. Sumatraco Langgeng Makmur, ditemukan masih banyak kekurangan yang terjadi. Salah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. penghitungan data penggajian akan berakibat penerimaan gaji pegawai tidak

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. penghitungan data penggajian akan berakibat penerimaan gaji pegawai tidak BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang penulis lakukan pada saat kerja praktek di CV Intan Kediri, secara garis besar permasalahan yang ada adalah belum adanya sistem yang dapat mengelola

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. dan data dari calon siswa baru diarsipkan. Setelah diarsipkan nantinya akan

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. dan data dari calon siswa baru diarsipkan. Setelah diarsipkan nantinya akan BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Berdasarkan hasil análisis sistem yang sedang berjalan pada sekolah menengah atas SMA Kemala Bhayangkari 1 Surabaya, proses penerimaan siswa baru masih dilakukan secara

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Dalam pengembangan sistem informasi dibutuhkan analisis

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Dalam pengembangan sistem informasi dibutuhkan analisis BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Dalam pengembangan sistem informasi dibutuhkan analisis dan perancangan sistem pengolah data. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Perkembangan teknologi informasi saat ini membutuhkan analisa dan perancangan sistem pengolah data yang baik. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu meningkatkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih 43 BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap identifikasi dan analisis dilakukan untuk memahami permasalahan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap identifikasi dan analisis dilakukan untuk memahami permasalahan BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Identifikasi dan Analisis Sistem Tahap identifikasi dan analisis dilakukan untuk memahami permasalahan yang dibahas pada suatu instansi. Pada latar belakang

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Pembuatan program, Validasi sistem dan Implementasi Sistem.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Pembuatan program, Validasi sistem dan Implementasi Sistem. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan proses penghimpunan data yang akan digunakan sebagai dasar kebutuhan sistem pelayanan penerimaan siswa baru. Penghimpunan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Identifikasi Masalah Dalam menyelesaikan masalah pada CV. Jinako Karya sehingga dapat diketahui aplikasi pendukung yang dapat mengatasi permasalahan yang ada adalah yang

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di Dinas

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di Dinas BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, pemberitahuan hasil pengumuman ujian nasional SMA di Surabaya dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. maka PM secara langsung mendokumentasikannya kedalam Microsoft Excel

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. maka PM secara langsung mendokumentasikannya kedalam Microsoft Excel BAB IV DESKRIPSI SISTEM Bagian Pengabdian Masyarakat (PM) STIKOM Surabaya memiliki karakteristik membantu masyarakat secara langsung. Setiap kali ada kegiatan maka PM secara langsung mendokumentasikannya

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa. yang akan dirancang adalah sebagai berikut:

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa. yang akan dirancang adalah sebagai berikut: BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Perancangan Proses 4.1.1. Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa Pada prosedur usulan mengenai pengolahan nilai daya serap di Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Tanjungpinang,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Uraian Permasalahan Identifikasi masalah yang ada di Pusdalops-PB Jawa Timur adalah penilaian bahaya terhadap bencana. Penilaian bahaya ini digunakan untuk menyusun

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang berjalan Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. baru. Dalam langkah ini harus dilakukan analisis terhadap permasalahan yang ada

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. baru. Dalam langkah ini harus dilakukan analisis terhadap permasalahan yang ada 15 BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Menganalisis Sistem Menganalisis sistem adalah langkah awal untuk membuat suatu sistem baru. Dalam langkah ini harus dilakukan analisis terhadap permasalahan yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. tentang mekanisme penilaian dan kehadiran siswa, pendataan koleksi kelas.

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. tentang mekanisme penilaian dan kehadiran siswa, pendataan koleksi kelas. BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara. Wawancara dilakukan oleh dua orang dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DISAIN SISTEM. Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan pada TK Dharma Wanita

BAB IV ANALISIS DAN DISAIN SISTEM. Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan pada TK Dharma Wanita BAB IV ANALISIS DAN DISAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan pada TK Dharma Wanita Curahmojo, ditemukan masih banyak hal hal yang perlu dibenahi, yaitu masih banyaknya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. diharapkan mampu meningkatkan kinerja pada Sistem Informasi Pendaftaran

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. diharapkan mampu meningkatkan kinerja pada Sistem Informasi Pendaftaran BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Dalam pengembangan teknologi informasi saat ini, dibutuhkan analisa dan perancangan sistem pengolah data yang baik. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu meningkatkan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. satu usaha yang didirikan adalah Surya Mart. Saat ini Surya Mart masih

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. satu usaha yang didirikan adalah Surya Mart. Saat ini Surya Mart masih BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK PT. Layindo Surya Gemilang adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang perdagangan umum dan jasa. Perusahaan ini memiliki beberapa lingkup usaha meliputi kafe, franchise

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatanhambatan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatanhambatan 48 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang untuk ke dalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 2. Analisa permasalahan dan perancangan sistem

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 2. Analisa permasalahan dan perancangan sistem BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam penyelesaian tugas akhir ini, mengikuti beberapa tahap SHPS yang terdiri atas: 1. Identifikasi masalah 2. Analisa permasalahan dan perancangan sistem 3. Pengembangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. keputusan atau tindakan dalam menyelesaikan masalah tersebut.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. keputusan atau tindakan dalam menyelesaikan masalah tersebut. JSON BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis terhadap suatu sistem merupakan suatu langkah penting dalam pemahaman permasalahan yang ada, sebelum dilakukannya pengambilan keputusan atau tindakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini akan dijelaskan analisis dan perancangan sistem dalam pembuatan Rancang Bangun Sistem Informasi Pencatatan Transaksi Keuangan Pada Klinik Graha Amani

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam proses ini terdapat beberapa cara dalam melakukan pengumpulan data, diantaranya: a. Wawancara/Interview Langkah ini dilakukan untuk mengetahui permasalahan-permasalahan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I PENDAHULUAN... DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... i ii iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Perumusan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 41 BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem 4.1.1 Analisis Dokumen Analisis dokumen menggambarkan bagaimana dan untuk apa saja dokumen dokumen digunakan dalam Sistem Informasi Akademik. Untuk

Lebih terperinci