P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara perdata Harta bersama pada tingkat banding dalam persidangan majelis, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam antara : PEMBANDING, umur 42 tahun, agama Islam, pekerjaan Guru Swasta, tempat tinggal di KOTA TANGERANG SELATAN, berdasarkan surat Kuasa Khusus tanggal 10 Januari 2013 Nomor 03/SK/Zp/1/2013 telah memberikan kuasa kepada R.A. Made Damayanti Zoelva, S.H., Abdullah, S.H.,Erni Rasyid, S.H., Zainab Musyarrafah, S.H., Titin Fatimah, S.H. dan Ahmad, S.H., para Advokat dan Konsultan pada kantor hukum Zoelva & Partners, yang beralamat di Gandaria 8 Office Tower lantai 23, Jalan Sultan Iskandar Muda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, disebut sebagai Tergugat/Pembanding; melawan TERBANDING, umur 38 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, tempat tinggal di JAKARTA BARAT, disebut sebagai Penggugat/ Terbanding ; Pengadilan Tinggi Agama tersebut; Telah membaca berkas perkara dan semua surat yang berkaitan dengan perkara ini; TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip semua uraian sebagaimana termuat dalam putusan Pengadilan Agama Tigaraksa Nomor 0000/Pdt.G/2012/PA. Tgrs tanggal 19 Desember 2012 bertepatan dengan tanggal 5 shafar 1434 H, yang amarnya berbunyi sebagai berikut: 1. Mengabulkan gugatan Penggugat; 2. Menetapkan sebidang tanah seluas 108 M2 beserta bangunan rumah di atasnya yang terletak di Komplek Bukit Indah H2/13 RT.003 RW.008, Kelurahan Serua,

2 Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, dengan batas-batas sebagai berikut: - Sebelah Barat : Jalan Komplek; - Sebelah Timur : rumah Ibu Sambudi; - Sebelah Utara : rumah Blok H2 No.12 milik Ibu Heni; - Sebelah Selatan : rumah Blok H2 No.14 milik Ibu Heni; sebagai harta bersama yang diperoleh Penggugat dan Tergugat dalam perkawinan; 3. Menetapkan Penggugat dan Tergugat masing-masing berhak memperoleh seperdua dari harta bersama tersebut pada angka 2 diktum amar putusan ini; 4. Memerintahkan Penggugat dan Tergugat untuk membagi harta bersama sebagaimana tersebut pada angka 2 diktum amar putusan ini, dengan pembagian sebagaimana tersebut pada angka 3 diktum amar putusan ini, apabila tidak dapat dilakukan pembagian secara natura (riil), maka akan dilelang yang nilainya akan dibagi sesuai angka 3 diktum amar putusan ini; 5. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan seperdua bagian harta bersama yang dikuasainya kepada Penggugat; 6. Menetapkan hutang bersama Penggugat dan Tergugat berupa : 1. Hutang kepada ibu Tergugat sebesar Rp ,- (lima puluh juta rupiah); 2. Hutang kepada adik Tergugat sebesar Rp ,- (tiga puluh enam juta rupiah); 7. Menetapkan Pengugat dan Tergugat masing-masing wajib membayar seperdua dari hutang bersama tersebut pada angka 6 diktum amar putusan ini; 8. Menghukum Penggugat dan Tergugat untuk membayar masing-masing kewajibannya sebagaimana tercantum dalam angka 7 diktum amar putusan ini; 9. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp ,- (satu juta tiga ratus empat puluh satu ribu rupiah); Membaca surat pernyataan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Tigaraksa Nomor 0000/Pdt.G/2012/PA. Tgrs yang menyatakan bahwa pada hari Rabu tanggal 26 Desember 2012 PEMBANDING sebagai Tergugat telah mengajukan permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Agama Tigaraksa tersebut, dan permohonan banding mana telah diberitahukan kepada pihak lawannya secara seksama pada tanggal 11 januari 2013 ; Halaman 2 dari 6 hal. putusan No. 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn

3 Telah membaca memori banding Pembanding tertanggal 15 Ferbruari 2013 yang diterima oleh Pengadilan Agama Tigaraksa pada tanggal 15 Ferbruari 2013, dan Kontra memori banding Terbanding tertanggal 18 Maret 2013;.TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa permohonan banding Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan tata cara serta syarat sebagaimana ditentukan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, oleh karena itu permohonan banding tersebut harus dapat diterima; Menimbang bahwa putusan majelis hakim tingkat pertama a quo dengan segala pertimbangan hukum yang telah diuraikan didalamnya pada dasarnya dinilai telah tepat dan benar, namun demikian majelis hakim tingkat banding memandang perlu menambah pertimbangan hukum sebagai berikut; Menimbang bahwa dalam satu rumah tangga pada hakekatnya antara Suami dan Isteri telah melakukan syirkah alabdan sehingga dari perkawinan tersebut bila terkumpul harta, baik harta benda yang bergerak ataupun harta benda yang tidak bergerak maka disebutlah harta bersama, dan dari harta bersama tersebut ada hak masing-masing antara suami dan istri sebagaimana tersebut dalam Al- Quran surat An-Nisaa ayat 32: ل لر ج ال ن ص یب مم ا و اك ت س ب وا ل لن س اء ن ص یب م م ا اك ت س ب ن Artinya : Bagi laki laki ada bagian dari apa yang telah dia usahakannya dan bagi wanita ada bagian dari apa yang telah diusahanya. Menimbang bahwa hal-hal yang menyangkut harta bersama suami isteri telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Pasal 35 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Pasal 86 dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 85 sampai dengan 97, dengan demikian keberatan Tergugat dan sekarang Pembanding yang menyatakan harta bersama tidak diatur dalam hukum islam adalah tidak tepat; Menimbang bahwa keberatan-beratan yang diajukan oleh Tergugat Pembanding dalam memori bandingnya tertanggal 15 Pebruari 2013 terhadap putusan majelis hakim tingkat pertama a quo, majelis hakim tingkat banding akan mempertimbangkannya sebagai berikut: Menimbang bahwa tagihan kartu kridit dan tagihan kridit tanpa agunan sebesar Rp (tiga ratus lima puluh sembilan juta seratus tujuh puluh sembilan ribu empat ratus empat puluh enam rupiah) ditetapkan sebagai hutang bersama Tergugat/Pembanding dengan Penggugat/Terbanding sesuai dengan bukti- Halaman 3 dari 6 hal. putusan No. 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn

4 bukti tertulis yang diajukan untuk itu, majelis hakim tingkat banding berpendapat bahwa disamping Penggugat Terbanding sendiri mengatakan bahwa ia tidak mengetahui tagihan-tagihan dimaksud, tetapi juga Tergugat/Pembanding menyatakan bahwa ia sendiri yang memperoleh KTA ( kridit tanpa agunan dan 13 kartu kridit dari berbagai bank sebagaimana tersebut dalam jawabannya pada persidangan tanggal 23 Mei 2013, dengan demikian hutang tersebut di atas tidak dapat dibebankan kepada harta bersama karena dinilai tidak semata-mata untuk kepentingan kelurga, hal ini sesuai dengan maksud Pasal 93 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam; Menimbang bahwa keberatan Tergugat/Pembanding terhadap biaya renovasi rumah obyek sengketa sebesar Rp ,- (sepuluh juta enam raus sembilan puluh tujuh ribu rupiah) tidak ditetapkan menjadi hutang bersama Tergugat/ Pembanding dan Penggugat/ Terbanding dengan bukti-bukti yang diajukan untuk itu, maka majelis hakim tinggi berpendapat bahwa oleh karena renovasi dimaksud dilakukan oleh Tergugat/Pembanding setelah Tergugat/Pembanding dengan Penggugat/Terbanding resmi bercerai maka biaya renovasi dimaksud tidak dapat lagi dikategorikan sebagai hutang bersama dalam perkawinan karena Tergugat Pembanding dan Penggugat/ Terbanding bukan lagi berstatus sebagai suami isteri; Menimbang bahwa keberatan-keberatan lain yang diajukan oleh Tergugat Pembanding pada dasarnya telah dipertimbangkan dengan tepat dan benar oleh majelis hakim tingkat pertama oleh karena itu patut dikesampingkan; Menimbang bahwa terhadap keberatan-keberatan yang diajukan oleh Tergugat/Pembanding dalam memori banding a quo Penggugat/Terbanding telah mengajukan kontra memori banding tertanggal 18 Maret 2013, kontra memori banding mana majelis hakim tingkat banding berpendapat bahwa apa-apa yang diuraikan dalam kontra memori tersebut pada dasarnya dapat diajukan sebagai bahan pertimbangan untuk menjatuhkan putusan ini; Menimbang bahwa terhadap sebagaimana amar putusan majelis hakim tingkat pertama a quo patut untuk dikuatkan dengan perbaikan-perbaikan amar putusannya sebagaimana selengkapnya akan diuraikan dalam putusan ini; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan terakhir dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, maka biaya perkara pada tingkat banding dibebankan kepada Pembanding; Memperhatikan pasal-pasal dari peraturan perundang-undangan yang berlaku serta dalil syar i yang berkaitan dengan perkara ini; Halaman 4 dari 6 hal. putusan No. 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn

5 M E N G A D I L I : - Menerima permohonan banding Pembanding; - Menguatkan putusan Pengadilan Agama Tigaraksa Nomor 0000/Pdt.G/2012/PA. Tgrs tanggal 19 Desember 2012 M bertepatan dengan tanggal 5 shafar 1434 H, dengan memperbaiki amarnya sehingga selengkapnya berbunyi sebagai berikut: 1. Mengabulkan gugatan Penggugat; 2. Menetapkan sebidang tanah seluas 108 M2 beserta bangunan rumah di atasnya yang terletak di Komplek Bukit Indah H2/13 RT.003, RW.008, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, dengan batas-batas sebagai berikut - Sebelah Barat : jalan Komplek; - Sebelah Timur : rumah Ibu Sambudi; - Sebelah Utara : rumah Blok H2 No. 12 milik Ibu Heni; - Sebelah Selatan : rumah Blok H2 No.14 milik Ibu Heni; adalah harta bersama Penggugat dan Tergugat; 3. Menetapkan bagian Penggugat dan Tergugat terhadap harta bersama sebagai tersebut pada amar nomor 2 di atas masing-masing memperoleh setengah bagian; 4. Menghukum Tergugat yang menguasi harta bersama tersebut untuk memberikan bahagian Penggugat sebagaimana dimaksud pada amar nomor 3 di atas secara natura (riil) dan apabila tidak dapat dilakukan pembagian secara natura maka dapat dilakukan secara lelang melalui Kantor Lelang Negara dan hasilnya dibagi sesuai amar nomor 3 tersebut; 5. Menetapkan hutang kepada Ibu Tergugat yang bernama Ny. Mahwiyah sebesar Rp ,- ( lima puluh juta rupiah ) dan hutang kepada adik Tergugat yang bernama Shofiyatun, S.Pd sebesar Rp ,- (lima belas juta rupiah) dan Rp ,- (dua puluh saru juta rupiah) adalah hutang bersama Penggugat dan Tergugat; 6. Menghukum Penggugat dan Tergugat untuk membayar hutang tersebut pada amar nomor 5 di atas masing-masing Rp ,- (dua puluh lima juta rupiah) untuk Ny. Mahwiyah dan masing-masing Rp ,- (delapan belas juta rupiah) untuk Shofiyatun, S.Pd; Halaman 5 dari 6 hal. putusan No. 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn

6 7. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini pada tingkat pertama sebesar Rp ,- (satu juta tiga ratus empat puluh satu ribu rupiah); - Menghukum Tergugat/Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sebesar Rp ,- (seratus lima puluh ribu rupiah); Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan majelis hakim Pengadilan Tinggi Agama Banten pada hari Rabu tanggal 17 Juli M. bertepatan dengan tanggal 8 Ramadhan 1434.H. Oleh kami Drs. H. Maraenda Harahap, S.H., MH., Hakim Tinggi yang ditunjuk oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banten sebagai Ketua Majelis, Drs. H. Uwanuddin, S.H., M.H. dan Drs. H. Abd. Razak Bachtiar, S.H., M.H., hakim-hakim Tinggi sebagai Anggota, putusan mana pada hari itu juga telah diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis dihadiri hakim-hakim anggota dan Drs. Asmawi H. Rawi sebagai Panitera Pengganti dengan tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara; Hakim Anggota, Drs. H. Uwanuddin, S.H., M.H. Rincian biaya : Ketua Majelis Drs. H. Maraenda Harahap, S.H., MH. Hakim Anggota, Drs. H. Abd. Razak Bachtiar, S.H., M.H. Panitera Pengganti Drs. Asmawi H. Rawi 1. Biaya Proses...Rp ,- 2. Biaya Redaksi...Rp ,- 3. Biaya Materai...Rp ,- Jumlah...Rp ,- Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya Panitera, Dra. Hj. Siti Maryam Halaman 6 dari 6 hal. putusan No. 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn